Pengaruh Biaya Distribusi Terhadap Hasil Penjualan Produk Pada PT. Pan Pacific Jakarta Nama NPM Jurusan Pembimbing
: Rizqi Maulana : 16212636 : Manajemen - S1 :ashur harmadi, SE. MM
LATAR BELAKANG Program pemasaran yang efektif mencampurkan semua elemen bauran pemasaran ke dalam program yang dirancang untuk mencapai sasaran pemasaran perusahaan dengan memberikan nilai kepada konsumen. Bauran pemasaran membentuk perangkat alat taktis perusahaan untuk menetapkan posisi yang kuat dalam target pasar. Selain itu perusahaan harus mempunyai perencanaan yang strategis yang dapat digambarkan sebagai sebuah metode untuk mencapai tujuan dengan mengantisipasi hal yang akan terjadi dan menentukan tindakan yang perlu dilakukan (Kotler, 2000). Salah satu kegiatan dari pemasaran yang menjadi keunggulan kompetitif adalah saluran distribusi. Kegiatan distribusi yang efektif dan memberikan kepuasan kepada pelanggan/distributor dapat menjadikan suatu keunggulan bagi perusahaan (adnan, 2008). Menurut Kotler dan Armstrong (1997), saluran distribusi atau saluran pemasaran merupakan kumpulan organisasi saling tergantung yang terlibat dalam proses menyediakan produk atau jasa agar dipakai atau dikonsumsi oleh konsumen atau pengguna distribusi.
Rumusan Masalah Atas dasar latar belakang masalah yang telah penulis uraikan sebelumnya diatas maka penulis berpendapat bahwa yang menjadi pokok permasalahannya adalah: Apakah ada pengaruh biaya distribusi terhadap hasil penjualan PT. Pan Pacific Jakarta?
Tujuan Penelitian Berdasarkan permasalahan yang telah disampaikan di atas maka tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah untuk mengetahui pengaruh biaya distribusi terhadap hasil penjualan produk pada PT. Pan Pacific Jakarta.
TEORI PEMASARAN Teori pemasaran •
•
Kotler (2001) mengemukakan definisi pemasaran berarti bekerja dengan pasar sasaran untuk mewujudkan pertukaran yang potensial dengan maksud memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia. Sehingga dapat dikatakan bahwa keberhasilan pemasaran merupakan kunci kesuksesan dari suatu perusahaan. Menurut Stanton (2001), definisi pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang atau jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.
• Penelitian Sebelumnya Yudha pratama (2011) Pada PT.RIAU POS biaya distribusi mempunyai pengaruh dan hubungan yang positif dan sangat kuat terhadap hasil penjualan. Hal ini dapat diketahui dengan persamaan y = Rp 612227.56 dan nilai x = Rp 453.49.
METODE PENGUMPULAN DATA
• Jenis – Jenis Data Menggunakan Data Primer Data primer yaitu data yang dapat diambil dari sumber tertentu yang diberikan oleh perusahaan serta bahan bahan yang mempunyai hubungan dengan penelitian ini • Variabel Penelitian Independen : Biaya Distribusi (X) Dependen : Hasil Penjualan (Y)
ALAT ANALISIS YANG DIGUNAKAN 1. Analisis Regresi Linier Sederhana Digunakan sebagai alat perhitungan dalam mengetahui apakah ada pengaruh biaya distribusi dengan hasil penjualan. Bertujuan mempelajari pola hubungan statistik antara kedua variabel, yang kemudian meramalkan dengan menggunakan persamaan regresinya. 2. Analisis korelasi Linier Sederhana Digunakan untuk mengukur derajat kerataan antar variabel x dan variabel y untuk mengetahui apakah hubungan tersebut kuat dan tidak dilambangkan dengan variabel r. 3. Koefisien determinasi Dalam analisis korelasi terdapat suatu angka yang disebut dengan koefisien determinasi, yang besarnya adalah kuadrad dari koefisien korelasi (r2).
BIAYA DISTRIBUSI TAHUN 2009-2011
Tahun
Biaya Distribusi (Rp)
Kenaikan (Rp)
Kenaikan (%)
2009
6
-
-
2010
6.5
500.000.000
7%
2011
7.2
700.000.000
10 %
∑
19.7
1.200.000.000
17 %
Dari data diatas, dapat diketahui bahwa biaya distribusi, pada PT. Pan Pacific Jakarta mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Kenaikan setiap tahun tidak sama seperti halnya yang terjadi pada tahun 2009 – 2010 biaya distribusi meningkat 7% di tahun 2010 dan 2011 yaitu 10%.
HASIL PENJUALAN TAHUN 2009-2011
Tahun
Hasil Penjualan (Rp)
Kenaikan (Rp)
Kenaikan (%)
2009
16.3
-
2010
19.2
2.9
17%
2011
20.6
1.4
7,29%
∑
47.1
4.3
24.29%
Seperti juga biaya distribusi,dapat dilihat bahwa hasil penjualan perusahaan juga mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, pada tahun 2009-2010 PT.Pan Pacific Jakarta mengalami kenaikan sebesar 17% atau sebesar 2.9, tahun 2010-2011 hasil penjualan meningkat 7.29% atau sebesar Rp 1.400.000.000
Hubungan Biaya Distribusi Dengan Hasil Penjualan Periode 2009- 2011 (dalam miliyaran rupiah) Tahun
X
X2
Y
Y2
XY
2009
6
16,3
36
265.69
97,8
2010
6,5
19,2
42,25
368,64
124,8
2011
7,2
20,6
51,84
424,36
148,32
∑
19,7
56,1
130,09
1.058.69
370.92
Keterangan: X = biaya distribusi Y = biaya penjualan
REGRESI LINIER SEDERHANA •
Perhitungan Regresi Linier Sederhana n(∑ XY) – (∑ X)(∑ Y)
b=
n . ∑ X2 – (∑ X)2 3(370.92) – (19.7) (56.1) b = 3(130.09)–(19.7)2 1,112.76 – 1,105.17
= 390.27 – 388.09 7.59 = 2.18 =
Rp 3.45
∑Y – b ∑X a = n 1,112.76 – (3.45) (19.7) = 3 66.852.24 = 3 = 22284.08 Dari hasil penjualan di atas maka diperoleh a = Rp 22284.08 dan b Rp 3.45 sehingga dapat dibuat persamaan regresi sebagai berikut: y = 22284.08 + 3.45x Persamaan regresi yang diatas menunjukkan bahwa pada saat biaya distribusi = 0 maka hasil penjualan didapat sebesar Rp 22284.08 dimana kenaikan sebesar Rp 1 biaya distribusi maka akan mengalami kenaikan penjualan sebesar Rp.3.45. Dengan melihat perhitungan diatas maka dapat dapat dikatakan bahwa setiap penambahan biaya distribusi mempunyai pengaruh terhadap hasil penjualan dan pengaruhnya adalah semakin besar dana yang dikeluarkan untuk distribusi maka semakin besar pula pendapatan atau keuntungan yang diperoleh perusahaan.
Perhitungan Korelasi n ∑ XY - ∑ X . ∑ Y r= n . ∑ X2 – ( ∑ X )2 . n . ∑Y2 (∑Y )2 3 ( 370.92) – ( 19.7) ( 56.1) r= 3. (130.09) - (19.7) 2 . 3 (1.058.69)- (56.1)2 1,112.76 – 1,105.17 = 390.27 – 388.09 . 3.176.07 – 3.147.21
7.59 =
2.18 28.86 7.59 =
62.9148 7.59 = =
7.93 0.95
KURVA KORELASI
Bila r = 1 atau mendekati 1 Maka hubungan antara 2 variabel dikatakan positif dan sangat kuat dimana biaya distribusi (x) naik maka hasil penjualan (y) akan naik. Sebaliknya jika biaya distribusi turun maka hasil penjualan akan ikut turun. Dari perhitungan diatas diperoleh nilai koefisien korelasi antara biaya distribusi dengan hasil penjualan sebesar 0.95 atau mendekati 1. Hal ini menunjukkan bahwa biaya distribusi mempunyai hubungan yang sangat kuat dengan hasil penjualan, jika biaya distribusi naik maka akan di ikuti pula dengan kenaikan hasil penjualan.
PENUTUP kesimpulan •
Setelah melakukan perhitungan koefisien regresi dan koefisien korelasi pada bab sebelumnya telah dikemukakan berbagai konsep, teori, data dan hasil analisisnya maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: • Pada PT. Pan Pacific Jakarta, biaya distribusi mempunyai pengaruh dan hubungan yang positif dan sangat kuat terhadap hasil penjualan. Hal ini dapat diketahui dengan persamaan y = Rp 22.284,08 dan nilai x = Rp 3,45. • Dari perhitungan bab sebelumnya diperoleh korelasi mendekati 1. Hal ini menunjukkan bahwa biaya distribusi mempunyai hubungan yang sangat kuat dengan penjualan. Kenaikan biaya distribusi akan diikuti pula dengan kenaikan hasil penjualan.
Saran • Dengan melihat hasil analisis diatas, penulis mencoba memberikan saran dengan harapan dapat bermanfaat bagi perusahaan dalam mencapai keberhasilan peningkatan hasil penjualan. • Upaya distribusi yang dilakukan oleh PT. Pan Pacific Jakarta sebaiknya lebih ditingkatkan dengan membeli kendaraan operasional agar proses pengiriman barang untuk konsumen dapat lebih cepat dan mudah dilakukan,dan memperhatikan peraturan yang di keluarkan oleh pemerintah yang dapat mempengaruhi harga jual produk.