PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGARUH ADVERSITY QUOTIENT DAN SELF EFFICACY TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA Studi Kasus Pada Siswa Jurusan Pemasaran SMK Negeri 1 Bantul
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen
Oleh : Michael Aan Krismawan NIM : 132214056
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Motto dan Persembahan
Marilah Kepada-Ku semua yang letih lesu dan berbeban berat, aku akan memberi kelegaan kepadamu. (Matius 11:28)
Biarlah orang lain tertawa melihat usahamu,tetapi tersenyumlah saat kau berhasil dengan usahamu. (Yohanes Alfian)
Jangan tunda sampai besok apa yang bisa engkau kerjakan hari ini. (penulis)
Skripsi ini ku persembahkan untuk:
Tuhan Yesus Kristus yang selalu menyertaiku
Bapak, Ibu dan Kakak yang selalu memotivasi
Sahabat-sahabatku
Almamater ku Universitas Sanata Dharma
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS Saya yang bertanda tangan dibawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi dengan judul: PENGARUH ADVERSITY QUOTIENT DAN SELF EFFICACY TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA Studi Kasus pada Siswa Jurusan Pemasaran SMK Negeri 1 Bantul dan diajukan untuk diuji pada tanggal 7 Agustus 2017 adalah hasil karya saya. Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau symbol yang menunjukan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya. Bila dikemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut, maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang saya peroleh (S.E) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan perundangundangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal 70).
Yogyakarta, 31 Agustus 2017 Yang membuat pernyataan,
Michael Aan Krismawan NIM : 132214056
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama
: Michael Aan Krismawan
Nomor Mahasiswa
: 132214056
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : PENGARUH ADVERSITY QUOTIENT DAN SELF EFFICACY TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 22 Agustus 2017 Yang menyatakan
( Michael Aan Krismawan )
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Adversity Quotient dan Self Efficacy Terhadap Minat Berwirausaha”. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penulisan Skripsi ini dapat selesai dengan baik atas bantuan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu menyertai penulis dan memberikan petunjuk sampai skripsi ini selesai. 2. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A., selaku dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. 3. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma dan selaku Dosen Pembimbing I yang selalu memberikan bimbingan dan dukungan dengan sepenuh hati kepada penulis.. 4. Bapak Patrick Vivid Adinata, M.Si., selaku Dosen Pembimbing II yang selalu memberikan bimbingan dan dukungan dengan sepenuh hati kepada penulis. 5. Segenap dosen dan karyawan Universitas Sanata Dharma. 6. Kepada Kesbangpol D.I.Y yang telah memberikan izin penelitian kepada penulis. 7. Kepada DIKPORA D.I.Y yang telah memberikan izin penelitian kepada penulis. vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8. Kepada segenap Guru dan Siswa-Siswi Pemasaran SMK Negeri 1 Bantul yang telah membantu penulis sehingga skripsi ini selesai. 9. Bapak, Ibu dan Kakak ku yang telah memberikan motivasi, doa, dan dukungan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. 10. Elisabeth Listi Febriani yang selalu memberikan motivasi dan semangat setiap hari dalam mengerjakan skripsi. 11. Terimakasih kepada sahabat Begundal22: Yudha, Egik, Deni, Khoirudin, Ade, Fahmi, dan teman-teman lainnya, terimakasih atas motivasi dan canda tawa selama ini. 12. Untuk Gregorius Sakti, Yohanes Alfian, Ignatius Angga, Nicolaus Darudana sahabat yang selalu memberikan dukungan dan motivasi serta memberi inspirasi selama penulis mengerjakan skripsi. 13. Untuk Dwi Setyawati, Christiana Dwi Ningsih, Mardiana Neti, Deavri Nur Paska, Ruth Djakaria dan teman-teman lain yang sudah membantu dan memberikan dukungan kepada penulis sehingga skripsi ini selesai. 14. Untuk
teman-teman
Manajemen
angkatan
2013,
terimakasih
kebersamaan serta canda tawa selama ini. 15. Serta untuk semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
viii
atas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini karena kurangnya pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat membantu teman-teman yang sedang skripsi.
Yogyakarta, 19 Juli 2017
Michael Aan Krismawan
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...........................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN BIMBINGAN ....................................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN .........................................................................
iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ............................
v
HALAMAN LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ........
vi
HALAMAN KATA PENGANTAR ...................................................................
vii
HALAMAN DAFTAR ISI .................................................................................
x
HALAMAN DAFTAR TABEL .........................................................................
xiii
HALAMAN DAFTAR GAMBAR .....................................................................
xiv
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN .................................................................
xv
HALAMAN ABSTRAK .....................................................................................
xvi
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................
1
A. Latar Belakang ........................................................................................
1
B. Rumusan Masalah ...................................................................................
3
C. Pembatasan Masalah ...............................................................................
3
D. Tujuan Penelitian ....................................................................................
3
E. Manfaat Penelitian ..................................................................................
4
BAB II KAJIAN PUSTAKA ..............................................................................
5
A. Landasan Teori ........................................................................................
5
B. Penelitian Terdahulu ...............................................................................
18
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Kerangka Penelitian ................................................................................
19
D. Hipotesis..................................................................................................
21
BAB III METODE PENELITIAN......................................................................
22
A. Jenis Penelitian ........................................................................................
22
B. Subjek dan Obyek Penelitian ..................................................................
22
C. Waktu dan Lokasi Penelitian ..................................................................
23
D. Variabel Penelitian ..................................................................................
23
E. Definisi Variabel .....................................................................................
24
F. Pengukuran Variabel ...............................................................................
30
G. Populasi dan Sampel ...............................................................................
31
H. Teknik Pengambilan Sampel...................................................................
31
I. Sumber Data ............................................................................................
31
J. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................
32
K. Teknik Pengujian Instrumen ...................................................................
32
L. Teknik Analisis Data ...............................................................................
33
BAB IV GAMBARAN UMUM SMK NEGERI 1 BANTUL ...........................
37
A. Sejarah SMK Negeri 1 Bantul.................................................................
37
B. Visi dan Misi SMK Negeri 1 Bantul .......................................................
38
C. Keahlian SMK Negeri 1 Bantul ..............................................................
38
D. Struktur Organisasi SMK Negeri 1 Bantul .............................................
39
E. Pelayanan Non Reguler SMK Negeri 1 Bantul ......................................
40
F. Program Kerja SMK Negeri 1 Bantul .....................................................
40
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
G. Mata Pelajaran Jurusan Pemasaran .........................................................
41
H. Informasi Data Siswa Jurusan Pemasaran Kelas X dan XI.....................
43
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ...........................................
44
A. Analisis Karakteristik Responden ...........................................................
44
B. Pengujian Instrumen................................................................................
46
C. Uji Asumsi Klasik ...................................................................................
51
D. Analisis Linear Berganda ........................................................................
53
E. Pembahasan .............................................................................................
54
BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN .........................
58
A. Kesimpulan .............................................................................................
58
B. Saran ........................................................................................................
58
C. Keterbatasan ............................................................................................
59
DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................
60
LAMPIRAN ........................................................................................................
63
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL Tabel Judul
Halaman
III.1
Indikator dan Definisi Variabel ...............................................................
24
III.2
Skala Likert .............................................................................................
30
IV.1
Daftar Paket Keahlian SMK Negeri 1 Bantul .........................................
38
IV.2
Pelayanan Non Reguler SMK Negeri 1 Bantul ......................................
40
IV.3
Data Informasi Jumlah Siswa Kelas X dan XI .......................................
43
V.1
Karakteristik Usia ....................................................................................
44
V.2
Karakteristik Jenis Kelamin ....................................................................
45
V.3
Karakteristik Jenis Pekerjaan Orangtua ..................................................
45
V.4
Karakteristik Pengalaman Berwirausaha ................................................
46
V.5
Uji Validitas Adversity Quotient .............................................................
47
V.6
Uji Validitas Self Efficacy .......................................................................
48
V.7
Uji Validitas Minat Berwirausaha ...........................................................
49
V.8
Uji Reliabilitas Variabel ..........................................................................
50
V.9
Uji Multikolinearitas ...............................................................................
52
V.10
Regresi Linear Berganda .........................................................................
53
V.11
Uji t..........................................................................................................
54
V.12
Jumlah Skor Variabel Self Efficacy yang dipilih.....................................
56
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR Gambar Judul
Halaman
II.1
Kerangka Pikir Penelitian ...................................................................
22
IV.1
Gambar Struktur Organisasi SMK Negeri 1 Bantul ...........................
39
V.1
Uji Normalitas ....................................................................................
51
V.2
Uji Heterokedastisitas ........................................................................
52
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN No. Lampiran
Judul
Halaman
Lampiran 1
Surat Izin Penelitian ................................................................
63
Lampiran 2
Lembar Kuesioner ...................................................................
66
Lampiran 3
Tabulasi Data ...........................................................................
70
Lampiran 4
Tabel Jumlah Kriteria Identitas Responden.............................
83
Lampiran 5
Analisis Persentase ..................................................................
85
Lampiran 6
Uji Validitas dan Uji Reliabilitas ............................................
88
Lampiran 7
Regresi Linear Berganda .........................................................
96
Lampiran 8
Uji Asumsi Klasik....................................................................
98
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK PENGARUH ADVERSITY QUOTIENT DAN SELF EFFICACY TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA Studi Pada Siswa Jurusan Pemasaran SMK Negeri 1 Bantul Michael Aan Krismawan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2017 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) adversity quotient berpengaruh terhadap minat berwirausaha, 2) self efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha pada siswa jurusan Pemasaran SMK Negeri 1 Bantul. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 10 dan 11 jurusan Pemasaran yang berjumlah 192 orang, dengan sampel sebanyak 130 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji asumsi klasik dan regresi linear berganda. Hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa secara parsial 1) adversity quotient tidak berpengaruh terhadap minat berwirausaha, 2) self efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha.
Kata kunci : adversity quotient, self efficacy, minat berwirausaha
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT THE INFLUENCE OF ADVERSITY QUOTIENT AND SELF EFFICACY TOWARDS ENTREPRENEURSHIP INTEREST A Study on Marketing Students of SMK Negeri 1 Bantul Michael Aan Krismawan Sanata Dharma University Yogyakarta 2017 The purpose of the study is to find out: 1) the influence of adversity quotient towards entrepreneurship interest, 2) The influence of self-efficacy towards entrepreneurship interest on marketing students of SMK Negeri 1 Bantul. The population of this study is 192 students from class 10 and 11, 130 respondents were chosen as the sample. Purposive sampling and questionnaire were chosen as the sampling and data collecting method. The analysis used classical assumption test and multiple linear regressions. Partially, the results shows that 1) entrepreneurship interest was not influenced by adversity quotient 2) self-efficacy influenced entrepreneurship interest. Keywords : adversity quotient, self efficacy, entrepreneurship interest
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini banyak pelajar sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan setelah mereka lulus dari SMA maupun SMK. Dimana pelajar yang sulit untuk mendapatkan pekarjaan akhirnya berinisiatif untuk merintis usaha sendiri, akan tetapi tidak hanya pelajar yang sudah lulus sekolah saja yang dapat memulai usaha mereka namun ada juga yang masih berstatus pelajar aktif. Banyak kalangan siswa pelajar yang memulai usaha mereka dengan berbagai alasan misalnya ingin mendapatkan penghasilan tambahan atau ingin meringankan beban orang tua mereka. Data BPS (Badan Pusat Statistik) mencatat tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada Februari tahun 2016 pada kalangan pelajar lulusan SMK mencapai 9,87% disusul lulusan D1 dan D3 sebesar 7,22% dan lulusan SMA sebesar 6,95 persen. Sementara untuk pengangguran bertitel sarjana tercatat 6,22% dan yang terakhir adalah lulusan SMP sebesar 5,76 %. Jadi dapat disimpulkan masih banyak kalangan pelajar yang belum mendapatkan pekerjaan setelah mereka lulus kuliah . Untuk memulai suatu wirausaha harus disertai dengan kepercayaan diri dan siap menanggung hambatan-hambatan yang tanpa disadari dapat datang sewaktu-waktu. Sekarang ini banyak peluang-peluang untuk berwirausaha, dari yang bermodalkan uang hingga hanya bermodalkan kemampuan yang mereka miliki misalnya usaha yang tidak memerlukan modal uang yaitu menjadi reseller
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2
online shop , mereka hanya bekerja sama dengan pemilik usaha online shop tersebut dengan sistem mengambil barang atau produk yang dijual di situs atau akun pemilik usaha tersebut selanjutnya mereka menjualnya kembali dengan harga yang telah ditetukan oleh reseller sehingga mereka mendapatkan keuntungan dari hasil penjualannya tersebut. Sebagian besar wirausaha ini adalah kebanyakan dari kalangan pelajar maupun mahasiswa dikarenakan mereka juga mengerti dan mempelajari tren-tren yang sedang berkembang di masa ini, sehingga mereka dapat dengan mudah menjangkau konsumen-konsumen yang menjadi sasaran mereka. Dalam teori mengatakan untuk membangun minat berwirausaha yang tinggi, seorang individu perlu memiliki adversity quotient atau daya tahan terhadap kesulitan yang mantab dan solid (Alfiyah, 2012; Wijaya, 2007) pentingnya tingkat adversity quotient yang tinggi ketika memulai bisnis adalah berdasarkan fakta bahwa banyak sekali pengusaha baru yang menemui kendala dan kesulitan dalam aktivitas bisnisnya. Faktor lain yang dapat mempengaruhi terhadap minat berwirausaha adalah self efficacy atau tingkat keyakinan diri untuk mengerjakan tugas dan pekerjaan dengan baik. Seseorang dengan self efficacy yang tinggi di bidang bisnis akan mendorong dirinya untuk lebih berani memulai sebuah bisnis yang baru. Dengan demikian self efficacy dalam bidang bisnis yang dimiliki seseorang akan berpengaruh positif terhadap minatnya untuk membuka usaha baru (Hmieleski & Baron, 2008; Handaru et al., 2013), maka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3
dari itu peneliti menentukan variabel adversity quotient dan self efficacy sebagai variabel penelitian. Jadi dari latar belakang di atas, peneliti mengambil judul tentang “Pengaruh Adversity Quotient dan Self Efficacy terhadap Minat Berwirausaha” yang bertujuan untuk mengetahuai gambaran seberapa besar pengaruh adversity quotient dan self efficacy terhadap minat berwirausaha. B. Rumusan Masalah Latar belakang di atas telah menunjukan tujuan dari proposal penelitian ini. Peneliti akan menganalisis seberapa besar pengaruh adversity quotient dan self efficacy terhadap minat berwirausaha. Menurut latar belakang dan rumusan masalah tersebut, maka pertanyaan untuk peneliti ini adalah : 1. Apakah adversity quotient berpengaruh terhadap minat berwirausaha? 2. Apakah self efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha? C. Pembatasan Masalah Dalam penelitian ini peneliti membatasi masalah yang akan diteliti dikarenakan banyak faktor yang mempengaruhi minat berwirausaha, namun peneliti hanya fokus pada variabel yang telah ditentukan yaitu self efficacy dan adversity quotient. D. Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui apakah self efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4
2. Untuk mengetahui apakah adversity quotient berpengaruh terhadap minat berwirausaha. E. Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah: 1. Bagi Peneliti Peneliti diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan pengalaman sehingga dapat menjadi sarana pembelajaran dalam menerapkan ilmu kewirausahaan. 2. Bagi penelitian yang akan datang Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan acuan bagi pihak lain yang ingin melakukan penelitian lebih lanjut dan dapat menjadi sumber referensi dan informasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Pengertian minat Menurut Winkel (2007) minat diartikan sebagai kecenderungan subjek yang menetap, untuk tertarik pada bidang atau pokok bahasan tertentu dan merasa senang mempelajari materi itu, sedangkan menurut Mappire (1994) mengemukakan minat adalah suatu perangkat mental yang terdiri dari suatu campuran dari perasaan, harapan, pendirian, prasangka, rasa takut, atau kecenderungan-kecenderungan lain yang mengarahkan individu kepada pilihan tertentu. Dengan kata lain, minat dapat menjadi penyebab kegiatan dan penyebab partisipasi dalam kegiatan. Indikator minat menurut Safari (2003) terdiri dari: a. Perasaan senang Seseorang yang memilik perasaan senang atau suka terhadap suatu bidang tersebut maka seseorang akan terus mempelajarinya tanpa unsur paksaan. b. Ketertarikan Berhubungan dengan daya gerak yang mendorong untuk cenderung merasa tertarik pada orang, benda, kegiatan, atau bisa berupa pengalaman efektif yang dirangsang oleh kegiatan itu sendiri.
5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6
c. Perhatian Perhatian merupakan konsentrasi atau aktivitas jiwa terhadap pengamatan dan pengertian, dengan mengesampaikan yang lain daripada itu. d. Keterlibatan Ketertarikan seseorang akan suatu objek yang mengakibatkan orang tersebut senang atau tertarik untuk melakukan atau mengerjakan kegiatan dari objek tersebut. 2. Pengertian Kewirausahaan Pengertian kewirausahaan adalah sesuatu usaha yang menciptakan nilai melalui pengenalan peluang usaha, memilih pengambilan resiko yang tepat sesuai dengan peluang yang ada dan melalui keahlian komunikasi dan manajemen untuk mendayagunakan sumber daya manusia, finansial atau keuangan dan bahan yang dibutukan untuk keberhasilan usaha (Jhon J. Kao, 1991). Selain itu pengertian kewirausahaan menurut Zimmerer (1996) adalah seseorang yang menciptakan bisnis baru dengan mengambil resiko dan ketidakpastian demi mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan cara mengidentifikasi peluang yang signifikan dan menggabungkan sumbersumber daya yang diperlukan
sehingga sumber-sumber daya itu bisa
dikapitalisasikan. Dalam teorinya mengenai pentingnya kewirausahaan, wirausaha adalah orang yang menjalankan usaha atau perusahaan dengan kemungkinan untung atau rugi. Oleh karena itu, wirausaha perlu memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7
kesiapan mental, baik untuk menghadapi keadaan merugi maupun untung besar, sedangkan menurut A. Pakerti (1998), kewirausahaan adalah kemampuan seseorang untuk mendirikan, mengelola, mengembangkan dan melembagakan perusahaannya sendiri. Kewirausahaan adalah tanggapan terhadap peluang usaha yang terungkap dalam seperangkat tindakan yang membuahkan hasil berupa organisasi yang melembaga, produktif, dan inovatif. Kewirausahaan bersangkutan dengan kemampuan seseorang untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi diri sendiri dan orang lain dengan berswadaya. Definisi ini mengandung asumsi bahwa setiap orang yang normal dapat menjadi wirausahawan asal mau dan mempunyai kesempatan untuk belajar berwirausaha (Asri, 2005:11) Menurut Nasution (2007:50) mengemukakan beberapa indikator wirausaha sebagai berikut: a. Percaya diri Memiliki keyakinan, kemandirian, individualisme, dan optimisme b. Berorientasi tugas dan hasil Kebutuhan akan prestasi, berorientasi hasil, tekat kerja keras, memiliki dorongan kuat, energik, dan berinisiatif c. Pengambilan resiko Mampu mengambil resiko dan menyukai tantangan d. Kepemimpinan Bertingkah laku sebagai pemimpin dan dapat bergaul dengan orang lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8
e. Orisinalitas Fleksibel, memiliki banyak sumber, serba bisa serta mengetahui banyak hal f. Berorientasi ke masa depan Berpandangan ke depan dan memiliki karakteristik 3. Pengertian Adversity Quotient a. Definisi adversity quotient menurut Stoltz (2007) sebagai berikut: Menurut Stoltz (2007:8) pengertian adversity quotient adalah kemampuan seseorang dalam mengamati kesulitan dan mengolah kesulitan tersebut dengan kercerdasan yang dimiliki sehingga menjadi sebuah tantangan untuk menyelesaikannya. Menurut Surekha (2001) dalam buku Stoltz, Terutama dalam penggapaian sebuah tujuan, citacita, harapan. Adversity qoutient adalah kemampuan berpikir, mengelola dan mengarahkan tindakan yang membentuk suatu pola-pola tanggapan kognitif dan perilaku atas stimulus peristiwa-peristiwa dalam kehidupan yang merupakan tantangan atau kesulitan, sedangkan menurut Markman (2005) dalam buku Stoltz, adversity quotient adalah pengetahuan tentang ketahanan individu, individu yang secara maksimal menggunakan kecerdasan ini akan menghasilkan kesuksesan dalam menghadapi tantangan, baik itu besar ataupun kecil dalam kehidupan sehari-hari. Pendapat tersebut didukung oleh Sulaiman Al Kumayi (2006) dalam buku Stoltz, tentang kecerdasan adversitas (adversity quotient) adalah kecerdasan yang dimiliki seseorang dalam mengatasi kesulitan dan sanggup bertahan hidup. Dengan adversity quotient seseorang bagai diukur kemampuannya dalam mengatasi setiap persoalan hidup untuk tidak berputus asa. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kecerdasan menghadapi hambatan (adversity qoutient) adalah kemampuan seseorang dalam mengamati kesulitan dan mengolah kesulitan tersebut dengan kercerdasan yang dimiliki sehingga menjadi sebuah tantangan untuk menyelesaikan untuk penggapaian sebuah tujuan, cita-cita, harapan yang akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9
menghasilkan kesuksesan dalam menghadapi tantangan, baik itu besar ataupun kecil dalam kehidupan sehari-hari. b. Dimensi-dimensi adversity quotient Stoltz (2007: 140-165), menyebutkan empat dimensi yang menyusun adversity quotient seseorang yaitu CO2RE (Control, Origin Ownership, Reach, Endurance ) dijelaskan sebagai berikut: 1) Kendali diri (Control). Kemampuan individu dalam mempengaruhi secara positif suatu situasi, serta mampu mengendalikan respon terhadap situasi, dengan pemahaman awal bahwa sesuatu apapun dalam situasi apapun individu dapat melakukannya dimensi ini memiliki dua fase yaitu pertama, sejauh mana seseorang mampu mempengaruhi secara positif suatu situasi? Kedua, yaitu
sejauh mana seseorang mampu mengendalikan respon
terhadap suatu situasi?
Kendali diawali dengan pemahaman bahwa
sesuatu, apapun itu, dapat dilakukan. 2) Asal- usul dan pengakuan (Origin dan Ownership), Kemampuan individu dalam menempatkan perasaan dirinya dengan berani menanggung akibat dari situasi yang ada, sehingga dapat melakukan perbaikan atas masalah yang terjadi. Dimensi ini mengukur sejauh mana seseorang
menanggung
akibat
mempermasalahkan penyebabnya.
dari
situasi
saat
itu,
tanpa
Dimensi ini mempunyai keterkaitan
dengan rasa bersalah. Suatu kadar rasa bersalah yang adil dan tepat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10
diperlukan untuk menciptakan pembelajaran yang kritis atau lingkaran umpan balik yang dibutuhkan untuk melakukan perbaikan secara terus menerus. Kemampuan untuk menilai apa yang dilakukan dengan benar atau salah dan bagaimana memperbaikinya
merupakan
hal
yang
mendasar untuk mengembangkan pribadi. 3) Jangkauan (Reach) Kemampuan individu dalam menjangkau dan membatasi masalah agar tidak menjangkau bidang-bidang yang lain dimensi ini melihat sejauh mana
dari kehidupan individu
individu membiarkan kesulitan
menjangkau bidang lain pekerjaan dan kehidupan individu. 4) Daya tahan (Endurance) Kemampuan individu dalam mempersepsi kesulitan, dalam
menghadapi
kesulitan
tersebut
dan
kekuatan
dengan menciptakan ide
dalam pengatasan masalah sehingga ketegaran hati dan keberanian dalam penyeleasaian masalah dapat terwujud dimensi ini berupaya melihat berapa lama seseorang mempersepsi kesulitan tersebut akan berlangsung. Empat dimensi diatas adalah yang mendasari seseorang dalam menentukan tingkat advesity quotient, karena adversity quotient adalah variabel yang menentukan seseorang dalam menaruh harapan dan terus memegang kendali dalam situasi yag sulit. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa untuk mengetahui kecerdasaan dalam menghadapi rintangan tidak hanya cukup mengetahui apa yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 11
meningkatnya, tetapi apa yang perlu diperhatikan adalah dimensidimensinya agar dapat memahami kecerdasaan dalam menghadapi rintangan sepenuhnya. c. Faktor-faktor yang mempengaruhi adversity quotient Stoltz (2007:92), mengindikasikan bahwa adversity quotient mempunyai kontribusi
yang sangat besar karena faktor-faktor kesuksesan yang
tertulis dan memilki dasar ilmiah ini dipengaruhi, kalau bukan ditentukan, oleh kemampuan pengendalian serta cara kita merespon kesulitan, faktorfaktor tersebut mencakup semua yang diperlukan untuk meraih tantangan. Faktor tersebut antara lain: 1) Daya saing menemukan bahwa orang-orang yang merespon kesulitan secara lebih optimis, bisa diramalkan akan bisa bersikap lebih agresif dan mengambil
lebih banyak resiko, sedangkan reaksi yang lebih
pesimis terhadap kesulitan menimbulkan lebih banyak sikap pasif dan berhati-hati. 2) Kreativitas, Inovasi pada pokonya merupakan tindakan berdasarkan suatu harapan. Inovasi membutuhkan keyakinan bahwa sesuatu yang sebelumnya tidak ada dapat menjadi
ada. Menurut Joel Barker,
kreativitas juga muncul dari keputusasaan. Oleh karena itu, kreatifitas menuntut kemampuan untuk mengatasi kesulitan yang ditimbulkan oleh hal-hal yang tidak pasti. Orang-orang yang tidak mampu menghadapi kesulitan menjadi tidak mampu bertindak kreatif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12
3) Motivasi
dalam
sebuah
perusahaan
farmasi
seorang
direktur
mengurutkan timnya sesuai dengan motivasi mereka yang terlihat. Kemudaian mengukur adversity quotient anggota timnya. Tanpa kecuali, baik berdasarkan pekerjaan harian maupun untuk jangka panjang, mereka yang memiliki adversity quotient tinggi dianggap sebagai orang–orang yang paling memilki motivasi. 4) Mengambil resiko, orang-orang yang merespon kesulitan secara lebih konstruktif bersedia mengambil lebih banyak resiko. Resiko merupakan aspek essensial dalam mengambil sebuah tantangan. 5) Perbaikan, perbaikan sangat diperlukan dalam upaya mempertahankan hidup. Di perlukan perbaikan untuk mencegah supaya tidak ketinggalan zaman dalam karir dan hubungan- hubungan dengan orang lain. 6) Ketekunan, ketekunan adalah inti dari adversity quotient, yaitu sebuah kemampuan untuk terus-menerus berusaha, bahkan ketika dihadapkan pada kemunduran-kemunduran atau kegagalan. Jadi, adversity quotient menentukan keuletan yang dibutuhkan untuk bertekun. 7) Belajar, menurut penelitian yang dilakukan oleh Carol Dweck membuktikan bahwa anak-anak dengan respon pesimistis terhadap kesulitan tidak akan banyak belajar dan berpestasi jika dibandingkan dengan anak-anak yang memilki pola-pola yang lebih optimistis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13
d. Manfaat adversity quotient Menurut Aslichati (2011), bahwa beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari adversity quotient yaitu: 1) Mampu membuat sebuah paradigma baru yang akan bergeser pertemuan negatif atau kerugian dalam kesempatan belajar. 2) Meningkatkan manajemen diri, berhenti menyalahkan dan mengurangi sabotase emosional. 3) Mengatasi kemunduran yang membuat stres dan miskomunikasi. 4) Meningkatkan kesehatan, kebahagiaan dan kesejahteraan. 5) Meningkatkan pemahaman dan komunikasi dalam tim. 6) Meningkatkan
daya
saing,
kreativitas
dan
kemampuan
belajar.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa untuk mengetahui kecerdasan dalam menghadapi rintangan tidak cukup hanya mengetahui apa yang diperlukan untuk meningkatkan adversity qoutient, tetapi yang perlu diperhatikan adalah apa yang menjadi penyusun adversity quotient seseorang. Di dalam penelitian ini penulis menggunakan dimensi-dimensi dari adversity qoutient. sebagai indikator varibel adversity qoutient yang terdiri dari control (C ), Origin and Ownership (O2), Reach (R) dan Endurance (E) yang biasa di singkat dengan CO2RE yang berperan selain sebagai penyusun Adversity Response Profile (ARP) yang telah disesuaikan dengan penelitian ini sebagai skala pengukuran tingkat adversity quotient Stoltz (2007: 119).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14
4. Pengertian self efficacy a. Definisis selft efficacy Menurut (Laura A. King, 2010:152), self efficacy
adalah keyakinan
bahwa seseorang dapat menguasai suatu situasi dan menghasilkan berbagai hal yang positif. Self efficacy membantu orang-orang dalam berbagai situasi yang tidak memuaskan dengan mendorong mereka untuk meyakini bahwa mereka dapat berhasil. Sedangkan menurut Jeanne Ellis Ormrod menyatakan bahwa self efficacy adalah keyakinan
bahwa
seseorang mampu menjalankan perilaku tertentu atau mencapai tujuan tertentu,
dan menurut (Robert A. Baron & Donn Byrne. 2003) self
efficacy
adalah
keyakinan
seseorang
akan
kemampuan
atau
kompetensinya atas kinerja tugas yang diberikan, mencapai tujuan atau mengatasi sebuah hambatan. Menurut Bandura (1997) 3 indikator self efficacy yaitu: 1) Level Sejauh mana individu dapat menentukan tingkat kesulitan dalam pekerjaan yang mampu dilaksanakannya, penilaian dari aspek ini dapat dilihat dari beberapa hal yaitu dengan melihat apakah individu dapat membuat target yang menantang yakni dapat melakukan pekerjaannya dengan baik sekalipun pekerjaan tersebut dirasakan sulit dan apakah individu tersebut mengetahui minatnya dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15
kemampuannya, sehingga dapat memilih pekerjaanya yang dirasa sesuai. 2) Strength Sejauh mana kekuatan dan keyakinan akan level tersebut. Apakah kuat atau lemah, yang dapat dilihat dari konsistensi individu tersebut dalam mengajarkan tugas aspek ini dapat dilihat melalui peningkatan usaha individu ketika menghadapi kegagalan keyakinan individu dalam melakukan tugas dengan baik, ketenangan dalam menghadapi tugas yang sulit dan komitmen dari individu tersebut dalam pencapaian. 3) Generality Seseorang
mampu
menggeneralisasikan
tugas-tugas
dan
pengalaman-pengalaman sebelumnya ketika menghadapi suatu tugas atau pekerjaan, misalnya apakah ia dapat menjadikan pengalaman atau menjadi suatu hambatan atau bahkan diartikan sebagai kegagalan. Aspek ini dapat dinilai baik jika individu dapat yakni bahwa
pengalaman
terdahulu
dapat
membantu
pekerjaannya
sekarang mampu menyikapi situasi yang berbeda dengan baik, dan menjadikan pengalaman sebagai jalan sukses. b. Sumber - sumber self efficacy Efikasi diri atau keyakinan kebiasaan diri itu dapat diperoleh, diubah, ditingkatkan, atau diturunkan melalui salah satu atau kombinasi empat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16
sumber, yakni pengalaman menguasai sesuatu prestasi (performance accomplishment), pengalaman vikarius (vicarious experience), persuasi sosial
(social
persuation)
dan
pembangkitan
emosi
(emotional
physiological). 1) Pengalaman performansi Adalah prestasi yang pernah dicapai pada masa yang telah lalu. Sebagai sumber, performansi masa lalu menjadi pengubah efikasi diri yang paling kuat pengaruhnya. Prestasi (masa lalu) performansi yang bagus meningkatkan ekspektasi efikasi. Mencapai keberhasilan akan memberi dampak efikasi yang berbeda-beda, tergantung proses pencapaiannya: a) Semakin sulit tugasnya, keberhasilan akan membuat efikasi semakin tinggi. b) Kerja sendiri, lebih meningkatkan efikasi dibanding kerja kelompok, dibantu orang lain. c) Kegagalan menurunkan efikasi, kalau orang sudah merasa berusaha sebaik mungkin. d) Kegagalan dalam suasana emosional atau stress, dampaknya tidak seburuk kalau kondisinya optimal. e) Kegagalan sesudah orang memiliki keyakinan efikasi yang kuat, dampaknya tidak seburuk kalau kalau kegagalan itu terjadi pada orang yang keyakinan efikasinya belum kuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17
f)
Orang yang biasa berhasil, sesekali gagal tidak mempengaruhi efikasi.
2) Pengalaman vikarius Diperoleh melalui model sosial. Efikasi akan meningkat ketika mengamati keberhasilan orang lain, sebaliknya efikasi akan menurun jika mengamati orang yang kira-kira kemampuannya sama dengan dirinya ternyata gagal. Kalau figur yang diamati beda dengan diri sipengamat, pengaruh vikarius tidak besar. Sebaliknya ketika mengamati figur yang setara dengan dirinya, bisa jadi orang tidak mau mengerjakan apa yang pernah gagal dikerjakan figur yang diamatinya itu dalam jangka waktu yang lama. 3) Persuasi sosial Efikasi diri juga dapat diperoleh, diperkuat atau dilemahkan melalui persuasi sosial. Dampak dari sumber ini terbatas, tetapi pada kondisi yang tepat persuasi dari orang lain dapat mempengaruhi efikasi diri. Kondisi itu adalah rasa percaya kepada pemberi persuasi, dan sifat realistik dari apa yang dipersuasikan. 4) Keadaan emosi Keadaan emosi yang mengikuti suatu kegiatan akan mempengaruhi efikasi dibidang kegiatan itu. Emosi yang kuat, takut, cemas stress, dapat mengurangi efikasi diri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18
B. Penelitian Terdahulu 1. Dalam penelitian oleh Agung Wahyu Handaru Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta yang Berjudul Membangun Intensi Berwirausaha melalui Adversity Quotient, Self Efficacy, dan Need For Achievement. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa bersar pengaruh adversity quotient, self efficacy, dan need for achievement terhadap minat mahasiswa untuk berwirausaha. Jenis penelitian mengguakan metode kuantitatif yang bersifat survei. Dalam penelitian ini penulis membuktikan dari hasil uji hipotesis diketahui bahwa, secara stimultan adversity quotient, self efficacy, dan need for achivement dapat membentuk intensi berwirausaha mahasiswa sebesar 46,2%. 2. Dalam penelitian oleh Eko Adi Putro Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang yang berjudul Upaya Meningkatkan Adversity Quotient melalui Pelaksanaan Bimbingan Klasikal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat perkembangan adversity quotient pada siswa yaitu pada siklus I dan siklus II. Siklus I mengalami perkembangan hal ini terlihat berkurangnya kondisi kriteria siswa yang sangat rendah 31,25% pada siklus I menjadi hanya 6,25%, berkurang pula kriteria siswa yang rendah dari sebelumnya 56,25% menjadi 46,88% . Siklus II mengalami perkembangan yang signifikan perkembangan tersebut terlihat dari tidak adanya kriteria siswa sangat rendah dan rendah. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode pendekatan. Penelitian ini membuktikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 19
bahwa adversity quotient berpengengaruh dalam pelaksanaan bimbingan klasikal yaitu dengan nilai uji 3,125%. 3. Dalam peneltian oleh Nur Syahid jurusan Psikologi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta dengan judul Hubungan antara Adversity Quotient dan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas XI Ma Ali Maksum Krapyak Yogyakarta mengatakan bahwa ada hubungan signifikan antara adversity quotient dan motivasi berprestasi siswa kelas XI MA Ali Maksum Krapyak Yogyakarta berdasarkan nilai uji yang dilakukan oleh peneliti membuktikan semakin tinggi adversity quotient yang dimiliki siswa, maka semakin tinggi pula motivasi berprestasi siswa , dan sebaliknya, semakin rendah adversity quotient makan semakin rendah juga motivasi berprestasi siswa . hal ini berdasarkan nilai uji perhitungan statistik rxy = 0.737 dengan p = 0.000 (p<0.05). C. Kerangka Penelitian Untuk membangun minat berwirausaha yang tinggi, seorang individu perlu memiliki adversity quotient atau daya tahan mental terhadap kesulitan yang mantap dan solid (Alfiyah, 2012; Wijaya, 2007). Pentingnya tingkat adversity quotient yang tinggi ketika memulai bisnis adalah berdasarkan fakta bahwa banyak sekali pengusaha baru yang menemui kendala dan kesulitan dalam aktivitas bisnisnya. Kondisi ini juga diperburuk dengan kondisi lingkungan bisnis saat ini yang penuh ketidakpastian. Untuk mengatasi hal tersebut, sangat diperlukan ketahanan mental yang tinggi dari calon entrepreneur. Berdasarkan gambaran tersebut dapat dikatakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20
bahwa adversity quotient akan berpengaruh positif terhadap minat berwirausaha seseorang (Rahardjo & Darmawan, 2014). Faktor lain yang berpengaruh terhadap minat berwirausaha seseorang adalah self efficacy atau tingkat keyakinan diri untuk dapat mengerjakan tugas dan pekerjaan dengan baik. Seseorang dengan self efficacy yang tinggi di bidang bisnis akan mendorong dirinya untuk lebih berani memulai sebuah bisnis yang baru. Dengan demikian self efficacy dalam bidang bisnis yang dimiliki seseorang akan berpengaruh positif terhadap minatnya untuk membuka usaha baru (Hmieleski & Baron, 2008; Handaru et al, 2013) .berikut gambaran kerangka penelitian.
Minat berwirausaha (Y)
Adversity Quotient (X1) Gambar
Self Efficacy (X2)
Gambaran II.1 kerangka pikir penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21
D. Hipotesis Hipotesis menurut Sugiyono(2009) merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk pertanyaan. Hipotesis dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru didasarkan pada teori. H1 :Adversity Quotient berpengaruh terhadap minat berwirausaha Untuk membangun minat berwirausaha yang tinggi, seorang individu perlu memiliki adversity quotient atau daya tahan mental terhadap kesulitan yang mantap dan solid (Alfiyah, 2012; Wijaya, 2007), sedangkan menurut
Markman (2005)
adversity quotient adalah pengetahuan tentang ketahanan individu, individu yang secara maksimal menggunakan kecerdasan ini akan menghasilkan kesuksesan dalam menghadapi tantangan, baik itu besar ataupun kecil dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan teori tersebut dapat saya simpulkan bahwa adversity quotient dapat berpengaruh terhadap minat berwirausaha. H2 :Self Efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha Self efficacy dalam bidang bisnis yang dimiliki seseorang akan berpengaruh positif terhadap minatnya untuk membuka usaha baru (Hmieleski & Baron, 2008; Handaru et al, 2013), sedangkan menurut Flavius (2010) tingkat self efficacy seseorang akan mempengaruhi pandangannya dalam melihat hasil positif yang mungkin terjadi pada usaha yang baru dan mengejar tujuan tersebut dengan lebih semangat. Jadi, menurut teori tersebut dapat saya simpulkan bahwa self efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan penelitian kuantitatif dengan mengunakan metode survei yaitu salah satu pendekatan penelitian yang pada umumnya digunakan untuk pengumpulan data yang luas dan banyak. Metode survei digunakan untuk mendapatkan data dari tempat tertentu yang alamiah (Sugiyono,2014:11), akan tetapi peneliti melakukan
pengumpulan data dengan mengedarkan kuesioner kepada
responden. B. Subyek dan Obyek Penelitian 1. Subyek penelitian Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah seseorang yang membantu dalam pelaksanaan penelitian dengan cara memberikan informasi kepada peneliti. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi SMK Negeri 1 Bantul. 2. Obyek penelitian Obyek penelitian adalah variabel yang akan diteliti oleh peneliti yaitu, variabel adversity quotient dan self efficacy yang menjadi perhatian peneliti untuk diamati.
22
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23
C. Waktu dan Lokasi Penelitian 1. Waktu penelitian Waktu penelitian dilakukan pada bulan April – Juni 2017. 2. Lokasi penelitian Lokasi penelitian akan dilakukan pada SMK Negeri 1 Bantul dimana peneiltian akan difokuskan pada siswa-siswi jurusan Pemasaran. D. Variabel Penelitian 1. Identifikasi Variabel a. Variable Independen (X) Variabel independen (bebas) adalah variabel yang menjelaskan atau mempengaruhi variabel lain (Umar, 2003: 62) variabel independen dalam penelitian ini yaitu self efficacy dan adversity quotient. b. Variabel Dependen ( Y) Variabel dependen (tergantung) adalah variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independen (Umar, 2003,62) variabel dependen dalam penelitian yaitu minat berwirausaha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 24
E. Definisi Variabel Tabel III.1 Indikator dan definisi variabel Variabel
Definisi
Dimensi
Indikator
Skala
Adversity
Menurut Stoltz
Control
Kemampuan
Likert
Quotient (X1)
(2007: 8)
(kendali diri)
individu
dalam
pengertian
mempengaruhi
adversity qoutient
secara
positif
adalah kemampuan
suatu
situasi,
seseorang dalam
serta
mampu
mengamati
mengendalikan
kesulitan dan
respon terhadap
mengolah
situasi,
kesulitan tersebut
pemahaman
dengan
awal
kercerdasan yang
sesuatu apapun
dimiliki sehingga
dalam
menjadi sebuah
apapun individu
tantangan untuk
dapat
menyelesaikannya
melakukannya.
dengan
bahwa
situasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25
Endurance
Kemampuan
(daya tahan)
individu
dalam
mempersepsi kesulitan,
dan
kekuatan dalam menghadapi kesulitan tersebut dengan menciptakan ide
dalam
pengatasan masalah sehingga ketegaran
hati
dan keberanian dalam penyeleasaian masalah terwujud
dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 26
Reach
sejauh
(jangkauan)
individu
mana
membiarkan kesulitan menjangkau bidang
lain
pekerjaan
dan
kehidupan individu.
Origin
& sejauh
mana
Ownership
seseorang
(kepemilikan)
menanggung akibat
dari
situasi saat itu, tanpa mempermasalah kan penyebabnya Self Efficacy Menurut Robert A. (X2)
Baron & Donn
Generality
Seseorang mampu
Likert
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27
Byrne (2003), self
menggeneralisas
efficacy adalah
ikan tugas-tugas
evaluasi seseorang
dan
terhadap
pengalaman-
kemampuan atau
pengalaman
kompetensinya
sebelumnya,
untuk melakukan
ketika
sebuah tugas,
menghadapi
mencapai tujuan
suatu tugas atau
atau mengatasi
pekerjaan.
hambatan Strength
Sejauh
mana
kekuatan
dan
keyakinan akan level tersebut.
Level
Sejauh
mana
individu
dapat
menentukan tingkat kesulitan dalam pekerjaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28
yang
mampu
dilaksanakannya Minat
Menurut Slameto
Percaya diri
Memiliki
Likert
Berwirausaha
(2010:180) minat
keyakinan,
(Y)
adalah
kemandirian,
kecenderungan
individualisme,
yang tetap untuk
dan optimisme
memperhatikan dan mengenang
Berorientasi
Kebutuhan akan
beberapa kegiatan,
tugas dan hasil
prestasi,
yaitu kegiatan
berorientasi
yang diminati
hasi, ketekunan
seseorang akan
dan
diperhatikan terus-
tekad
menerus dan
keras, memiliki
disertai dengan
dorongan
kuat,
rasa senang.
energik,
dan
ketabahan,
berinisiatif.
kerja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29
Pengambilan
Kemampuan
resiko
mengambil resiko
dan
menyukai tantangan
kepemimpinan
Bertingakah sebagai pemimpin dapat
dan
bergaul
dengan oranglain
Orisinalitas
Fleksibel, memiliki banyak sumber,
serba
bisa serta
Berorientasi ke mengetahui masa depan
banyak hal Berpandang ke
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30
depan
dan
memiliki karakterisitik
F. Pengukuran Variabel Dalam penelitian ini pengukuran variabel yang dipakai adalah menggunakan skala likert untuk menjawab angket-angket penelitian. Skala likert digunakan untuk mengukur seberapa besar sikap, pendapat, dan presepsi seseorang atau kelompok orang tertentu tentang fenomena sosial. Dalam hal ini skala likert digunakan untuk mengetahui apakah setuju atau tidaknya siswa menjawab pernyataan yang diberikan oleh peneliti melalui kuisoner. Skala likert yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel III.2 Skala Likert Kriteria
Skor /Bobot
Sangat Setuju (SS)
5
Setuju(S)
4
Netral
3
Tidak Setuju (TS)
2
Sangat Tidak Setuju (STS)
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31
G. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi SMK Negeri 1 Bantul, akan tetapi peneliti memfokuskan kepada siswa-siswi jurusan pemasaran kelas 10 dan kelas 11 karena di SMK Negeri 1 Bantul ini masih ada jurusan lain selain pemasaran. Jumlah populasi yang ada di jurusan pemasaran kelas 10 dan 11 yaitu 192 dan peneliti akan mengambil sampel sejumlah 130 orang karena dalam perhitungan menggunakan rumus Solvin diketahui minimal harus mengambil sampel 129,7 (130 jika dibulatkan) responden. H. Teknik Pengambilan Sampel Dalam penelitian ini peneliti mengguakan metode nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling jadi sampel yang akan diambil ditentukan sendiri oleh peneliti yaitu hanya mengambil siswa jurusan pemasaran. Alasan peneliti mengambil jurusan pemasaran kelas 10 dan 11 yaitu karena siswa di SMK Negeri 1 Bantul ini khususnya jurusan pemasaran sudah diajarkan dan di bekali ilmu untuk berwirausaha. I. Sumber Data 1. Data primer Data primer dari penelitian ini berasal dari responden yang diperoleh dari kuesioner, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada mahasiswa yang akan dijadikan sampel penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32
2. Data sekunder Data yang dikumpulkan dari studi-studi sebelumnya. Data sekunder dalam penelitian ini didapatkan dari perpustakan atau jurnal maupun sumber refrensi lainnya. J. Teknik Pengumpulan Data Pada penelitian ini teknik pengumpulan yang digunakan oleh peniliti yaitu dengan menyebar kuisoner yang berjumlah 130 dari total siswa kelas 10 dan 11 jurusan pemasaran SMK Negeri 1 Bantul, hasil dari kuisoner responden dihitung menggunakan formula slovin (Sugiyono,2014:403) Berikut adalah rumus slovin:
K. Teknik Pengujian Instrumen 1. Uji Validitas Data validitas berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk apa yang seharusnya diukur (Sugiyono,2014:172). Uji validitas digunakan untuk mengukur keapsahan suatu kuesioner. 2. Uji reliabilitas data Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan mengunakan alat ukur yang sama pula (Siregar, 2010:173).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33
L. Teknik Analisis Data 1. Uji asumsi klasik Uji asumsi klasik digunakan untuk menguji apakah model regresi menunjukan hubungan yang signifikan. Ada tiga pengujian dalam uji asumsi klasik, yaitu: a. Uji normalitas Uji normalitas pada model regresi linear digunakan untuk menguji apakah nilai residual yang dihasilkan dan regresi terdistribusi secara normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah yang memiliki residual yang terdistribusi secara normal . b. Uji multikolinieritas Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi
ditemukan
adanya
kolerasi
antar
variabel
bebas
(independen).Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi kolerasi di antara variabel penelitian. Pada penelitian ini, uji multikolinieritas dilihat dari nilai tolerance dan variance inflation factor
(VIF).
Model
regresi
yang
menunjukan
adanya
multikolinieritas, jika nilai tolerance ≤0.10 dan VIF ≥10 (Ghozali ,2011:106). c. Uji Heteroskedastisitas Uji
Heteroskedastisitas
digunakan
untuk
mengetahui
persamaan regresi mengenai sama atau tidak varian dari residual
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34
observasi yang satu dengan obeservasi yang lain. Jika residualnya mempunyai varian atau yang sama, maka terjadi heteroskedastisitas , dan jika residualnya tidak sama atau berbeda disebut tidak terjadi heteroskedastisitas. 2. Analisis Regresi Linear Berganda Analisis regresi linear berganda secara umum melibatkan hubungan dari dua atau lebih variabel bebas (Sugiarto,2001:234). Analisis regresi berganda tersebut digunakan untuk mengetahui pengaruh adversity quotient dan self efficacy terhadap minat berwirausaha berikut rumus yang di gunakan dalam penelitian analisis regresi berganda :
Y
= Minat berwirausaha
a
= Konstanta = Koefisien regresi = Adversity quotient = Self efficacy
3. Uji t Uji t dikenal dengan uji parsial, yaitu untuk menguji bagaimana pengaruh masing-masing variabel bebasnya secara sendiri-sendiri (X1) dan (X2) terhadap variabel terkait (Y) (Anwar:2013) ). Uji t ini digunakan untuk mengetahui apakah secara masing-masing terdapat pengaruh yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 35
signifikan antara variabel indpenden (adversity quotient dan self efficacy) terhadap variabel dependen (minat berwirausaha). Ada beberapa tahap dalam melakukan uji t diantaranya sebagai berikut : a. Menentukan hipotesis 0 dan hipotesis alternatif H0 1 : b1 = 0 artinya
adversity
quotient
tidak
berpengaruh
terhadap
minat
berwirausaha. Ha1:b1 # 0 artinya adversity quotient berpengaruh terhadap minat berwirausaha. H0 2 :b2 = 0 Artinya self efficacy tidak berpengaruh terhadap minat berwirausaha. Ha 2:b2 # 0 artinya self efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha. b. Menentukan taraf signifikansi Taraf signifikansi mengunakan 0,05 c. Menentukan t hitung dan t tabel -rumus t hitung t hitung
√ √
keterangan r=Koefisien korelasi parsial k=jumlah variabel independen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36
n=jumlah data -Rumus ttabel tabel distribusi t dicari pada
(uji
2 sisi) dengan derajat
kebebasan (df) n-k-2(n adalah jumlah sampel dan k adalah jumlah variabel independen). d.
Kriteria pegujian H0 1 ditolak dan Ha 1 diterima, jika t hitung
tabel
H0 1 diterima dan Ha 1 ditolak, jika t hitung
tabel
H0 2 ditolak dan Ha 2 diterima, jika t hitung
tabel
H0 2 diterima dan Ha 2 ditolak, jika t hitung
tabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37
BAB IV GAMBARAN UMUM SMK NEGERI 1 BANTUL A. Sejarah SMK Negeri 1 Bantul Berdiri pada tahun 1968 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 213/UKK/III/1968 tertanggal 9 Juni 1968 dengan nama SMEA Negeri VI Bantul yang selanjutnya berubah nama menjadi SMEA Negeri 1 Bantul dan sekarang menjadi SMK Negeri 1 Bantul. Dalam perkembangannya sekolah sangat komit dengan perubahan dan peningkatan mutu. Komitmen peningkatan mutu diaktualisasikan dengan penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2008 sejak tanggal 21 Oktober 2010 sampai 29 Mei 2013. Kemudian pada awal tahun 2013 SMK Negeri 1 Bantul mengadakan
resertifikasi
Sistem
Manajemen
Mutu
(SMM)
ISO
9001:2008. Hal itu menunjukkan bahwa mutu pendidikan SMK Negeri 1 Bantul telah diakui oleh lembaga sertifiikasi TUV Rheinland Cert GmbH dengan certifikat nomor 01.100.065 164. SMK Negeri 1 Bantul sering dijadikan tujuan studi banding dari sekolah-sekolah lain, baik di Pulau Jawa maupun di luar Pulau Jawa. Sejak tahun 2010 SMK Negeri 1 Bantul telah menjalin kerjasama dengan sekolah bisnis Bangna Comercial Thailand dan pada tahun 2012 telah menjalin kerjasama dengan Sungaikolok Industrial And Community College Thailand dalam program pertukaran Guru dan Siswa.
37
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38
B. Visi dan Misi SMK Negeri 1 Bantul 1. Visi Mewujudkan tamatan berkualitas 2.
Misi Menciptakan tamatan yang mampu mengisi dan menciptakan lapangan kerja serta mengembangkan profesionalitas dibidang bisnis.
C. Keahlian SMK Negeri 1 Bantul Tabel IV.1 Daftar paket jeahlian SMK Negeri 1 Bantul No
Paket Keahlian
1
Akuntansi Perbankan Syariah
Mencetak tenaga terampil di bidang Keuangan Perusahaan
2
Administrasi Perkantoran
Mencetak tenaga terampil di bidang pengelolaan ketatausahaan kantor
3
Pemasaran
Mencetak tenaga terampil di bidang marketing dan manajemen
4
Teknik Komputer dan Jaringan Multimedia
Mencetak tenaga terampil di bidang komputer hardware dan jaringan
Rekayasa Perangkat Lunak
Mencetak tenaga terampil di bidang desain grafis, animasi, fotografi, audio-video shooting Mencetak tenaga terampil di bidang software pemrograman, desain web, coding, pemeliharaan sistem perangkat lunak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39
D. Struktur Organisasi SMK Negeri 1 Bantul
Gambar IV.1 Gambar struktur organisasi SMK Negeri 1 Bantul
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40
E. Pelayanan Non Reguler SMK Negeri 1 Bantul Tabel IV. 2 Pelayanan non reguler SMK Negeri 1 Bantul No
Jenis Layanan
Penyelenggara
1
Sertfikasi Kompetensi
TRUST Solution
Komputer 2
Bahasa Inggris (TOIEC)
Lembaga TOEIC Internasional
3
Sertfikasi Komputer
CPSSoft Accurate
Akuntansi 4
Pemasaran Tamatan
BKK SMKN 1 Bantul
5
Kunjungan Industri
SMKN 1 Bantul
F. Program Kerja SMK Negeri 1 Bantul 1. Program Unggulan a. Menjadi Sekolah yang berprestasi b. Mengembangkan Sikap dan Kompetensi Keagamaan c. Mengembangkan Potensi Siswa Berbasis Multiple Intelligance d. Mengembangkan Budaya daerah e. Mengembangkan Kemampuan bahasa dan Teknologi Informasi f. Meningkatkan keterserapan tamatan ke Dunia Usaha dan Industri/Berwirausaha g. Berprestasi ke tingkat Nasional maupun tingkat Internasional
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41
h. Pencapaian tingkat kelulusan 100% dengan Nilai UN 2. Program Pengembangan Sarana Prioritas a. Membangun Masjid b. Konblok selasar ruang teori/halaman tengah c. Pembuatan parkir sepeda/motor siswa d. Tamanisasi lingkungan sekolah e. Perbaikan mebeler ruang kelas f. Pengecatan ruang teori g. Pengadaan kursi ruang teori h. Perawatan alat G. Mata Pelajaran Jurusan Pemasaran 1. Mata pelajaran kelompok Normatif a.
Pendidikan Agama
b.
Pendidikan Kewarganegaraan
c.
Bahasa Indonesia
d.
Bahasa Prancis
e.
Penjas, Olahraga, dan Kesehatan
f.
Seni Budaya
2. Mata pelajaran kelompok adaptif a. Bahasa Inggris b. Matematika c. IPA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42
d. IPS e. KKPI f. Kewirausahaan 3. Mata pelajaran kelompok produktif a. Pengantar Ekonomi dan Bisnis b. Pengantar Administrasi Perkantoran c. Pengantar Akuntansi d. Analisis dan Riset Pasar e. Perencanaan Pemasaran f. Pengelolaan Usaha Pemasaran g. Strategi Pemasaran h. Pemasaran Online i. Prinsip-prinsip Bisnis j. Pengetahuan Produk k. Penataan Barang l. Administrasi Transaksi m. Pelayanan Penjualan n. Perpajakan o. Asuransi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43
Selain itu SMK Negeri 1 Bantul juga mengadakan pembelajaran di luar sekolah seperti Kunjungan Industri, Praktek Kerja Lapangan, dan Praktek Bisnis Center yang berguna untuk menambah ilmu dan wawasan serta pengalaman siswa dalam bidang bisnis. H. Informasi Data Siswa Jurusan Pemasaran Kelas X dan XI Tabel IV.3 Data informasi jumlah siswa kelas X dan XI No
Kelas
Laki – laki
Perempuan
Total
1
X PM 1
3
29
32
2
X PM 2
6
26
32
3
X PM 3
2
30
32
4
XI PM 1
4
28
32
5
XI PM 2
10
22
32
6
XI PM 3
4
28
32
29
163
192
Total
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Karakteristik Responden Bab ini menyajikan mengenai pengumpulan data, pengolahan data dengan pembahasannya. Untuk memperoleh data, peneliti menggunakan kuesioner dengan cara menyebar kepada 130 orang responden. Berikut karakteristik responden 1. Usia Tabel V.1 Karakteristik Usia Usia
Jumlah
15
26
16
58
17
46
Total
130
Persentase (%) 20.0 44.6 35.4 100%
Pada responden siswa SMK Negeri 1 Bantul Jurusan Pemasaran yang berjumlah 130 Rata-rata siswa berada diusia 15 tahun, 16 tahun, dan 17 tahun. Dari tabel V.1 dapat dilihat jumlah responden usia 15 sebesar 20%, usia 16 tahun sebesar 44,6%, dan usia 17 tahun sebesar 35,4%. Dapat di simpulkan usia
16 tahun yang paling mendominasi dari keseluruhan
jumlah responden siswa Jurusan Pemasaran
44
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45
2. Jenis Kelamin Tabel V.2 Karakteristik Jenis Kelamin Jenis kelamin
Jumlah
Persentase (%)
laki-laki
24
18.5
perempuan
106
81.5
Total
130
100%
Pada Pada tabel V.2 dapat diketahui bahwa responden berjenis kelamin laki-laki sebesar 18,5 % dan jumlah responden berjenis kelamin perempuan sebesar 81,5 %.
Dalam tabel ini siswa berjenis kelamin
perempuan yang paling mendominasi di Jurusan Pemasaran ini. 3. Jenis Pekerjaan Orangtua Tabel V.3 Karakteristik Jenis Pekerjaan Orangtua Jenis pekerjaan
Jumlah
Persentase (%)
PNS
27
20.8
Swasta
32
24.6
Wirausaha
38
29.2
Lainnya
33
25.4
Total
130
100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46
Dari hasil data responden, pada tabel V.3 diketahui jenis pekerjaan orang tua. PNS sebesar 20,8%, swasta sebesar 24,6 %, wirausaha sebesar 29,2 %, dan lain-lain sebesar 25,4 %. Dapat disimpulkan bahwa jumlah pekerjaan orang tua siswa yang paling besar adalah wirausaha. 4. Pengalaman Berwirausaha Tabel V. 4 Karakteristik Pengalaman Berwirausaha Bidang
Jumlah
Persentase (%)
Dagang
82
63.1
Online
34
26.2
Jasa
14
10.7
Total
130
100%
Dari tabel V.4 dapat dilihat pengalaman siswa dalam berwirausaha yaitu dagang 63,1%, online 26,2%, dan jasa sebesar 10,7 %. Dapat disimpulkan bahwa pengalaman berwirausaha dalam bidang dagang yang paling mendominasi. B. Pengujian Instrumen Sebelum melakukan pengolahan data, peneliti melakukan pengujian instrument yaitu uji validitas dan uji reliabilitas. Dengan alat ukur instrument yang valid dan reliabel diharapkan hasil penelitian akan menjadi valid dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47
reliabel. Dalam pengujian instrument ini peneliti menggunakan bantuan Software SPSS 16.0. 1. Uji Validitas Uji validitas pada penelitian ini pada variabel adversity quotient, Self efficacy dan minat berwirausaha Uji validitas dilakukan dengan mencari nilai korelasi Produk Moment (Pearson) antara masing-masing item dengan skor total, dengan taraf signifikansi (α) = 5% atau 0,05 dan derajat kebebasan dk = (n-2). Untuk responden yang berjumlah 30, dapat diperoleh derajat kebebasan sebesar 30-2=28. Untuk df-28 dan taraf signifikansi 5% atau 0,05, diperoleh nilai
sebesar 3,610. Berikut adalah hasil uji
validitas masing-masing variabel dapat dilihat pada table V.5. Tabel V.5 Uji validitas adveristy quotient Variabel
Butir 1 2 3
Adversity
4
Quotient
5 6 7 8
Keterangan 0.667
0.361
VALID
0.581
0.361
VALID
0.725
0.361
VALID
0.554
0.361
VALID
0.656
0.361
VALID
0.634
0.361
VALID
0.781
0.361
VALID
0.747
0.361
VALID
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 48
Dari tabel V.5 dapat dilihat nilai
keseluruhan lebih besar dari
dapat disimpulkan bahwa nilai
lebih dari 0.361 maka dapat
dinyatakan bahwa pernyataan adversity quotient dinyatakan valid. Tabel V.6 Uji Validitas self efficacy Variabel
Butir
Keterangan
1
0.725
0.361
VALID
2
0.596
0.361
VALID
Self
3
0.779
0.361
VALID
Efficacy
4
0.691
0.361
VALID
5
0.655
0.361
VALID
6
0.676
0.361
VALID
Dari tabel V.6 nilai disimpulkan bahwa nilai
keseluruhan lebih dari nilai
dapat
lebih dari 0.361, maka dapat dinyatakan
bahwa pernyataan self efficacy dinyatakan valid.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49
Tabel V.7 Uji Validitas Minat Berwirausaha Variabel
Butir
Keterangan
1
0.681
0.361
VALID
2
0.568
0.361
VALID
3
0.799
0.361
VALID
4
0.730
0.361
VALID
5
0.665
0.361
VALID
6
0.593
0.361
VALID
Berwirausaha 7
0.761
0.361
VALID
8
0.541
0.361
VALID
9
0.654
0.361
VALID
10
0.737
0.361
VALID
11
0.729
0.361
VALID
12
0.542
0.361
VALID
Minat
Pada variabel minat berwirausaha dapat dilihat dari tabel V.7 bahwa nilai keseluruhan lebih dari nilai
dapat disimpulkan bahwa nilai
lebih dari 0.361, maka dapat dinyatakan bahwa pernyataan minat berwirausaha dinyatakan valid.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50
2. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan metode Croncbach’s Alpha.Variabel dianggap reliabel apabila memiliki koefisien Croncbach’s Alpha lebih besar dari nilai kritis product moment (0,6). Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada tabel V.8. Tabel V.8 Uji Reliabilitas Variabel Variabel
Croncbach Alpha
Keterangan
Aversity Quotient
0.818
RELIABEL
Self Efficacy
0.772
RELIABEL
Minat Berwirausaha
0.882
RELIABEL
Dari tabel V.8 uji reliabilitas di atas dapat dilihat bahwa nilai Croncbach Alpha dalam variabel adversity quotient, self efficacy dan minat berwirausaha, lebih besar dari 0,6 sehingga dapat dinyatakan reliabel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51
C. Uji Asumsi Klasik 1. Uji Normalitas
Gambar V.1 Uji normalitas Dari gambar V.1 diketahui bahwa distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal. Dari gambar tersebut dapat disimpulkan bahwa distribusi minat berwirausaha adalah normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 52
2. Uji Multikolinieritas Tabel V.9 Uji Multikolinieritas Coefficients
Model 1
a.
Unstandardized
Standardized
Coefficients
Coefficients
B (Constant)
a
Std. Error
32.952
4.284
X1
.016
.093
X2
.776
.145
Beta
Collinearity Statistics T
Sig.
Tolerance
VIF
7.691
.000
.014
.170
.866
.954
1.049
.438
5.367
.000
.954
1.049
Dependent Variable: Y
Berdasarkan tabel V.9 diketahui bahwa nilai tolerance variabel lebih dari 0,10 dan VIF kurang dari 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah multikolinearitas pada model regresi. 3. Uji Heterokedastisitas
Gambaran V.2 Uji Heterokedastisitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53
Berdasarkan gambar di atas, diketahui bahwa titik-titik terlihat menyebar diantara sumbu X dan sumbu Y dan tidak memiliki pola yang teratur, sehingga dapat disimpukan variabel tidak terjadi heterokedastisitas. D. Analisis Regresi Linear Berganda Tabel V.10 Regresi Linear Berganda Coefficients
a
Standardized Unstandardized Coefficients Model 1
B (Constant)
Coefficients
Std. Error
32.952
4.284
X1
.016
.093
X2
.776
.145
Beta
t
Sig.
7.691
.000
.014
.170
.866
.438
5.367
.000
a. Dependent Variable: Y
Berdasarkan hasil olah data, diketahui bahwa konstanta sebesar 32.952, X1 (adversity quotient) sebesar 0.016 dan X2 (self efficacy) sebesar 0,776, maka persamaan regresi dapat dirumuskan sebagai berikut: dimana Y = 32.952 + Y
= Minat berwirausaha
a
= Konstanta = Koefisien regresi = Adversity quotient = Self efficacy
+
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 54
1. Uji t Tabel V.11 Uji t Coefficients
a
Standardized Unstandardized Coefficients Model 1
B (Constant)
Coefficients
Std. Error
Beta
32.952
4.284
X1
.016
.093
X2
.776
.145
t
Sig. 7.691
.000
.014
.170
.866
.438
5.367
.000
a. Dependent Variable: Y
T tabel : 1,656
Berdasarkan tabel di atas,
X1 (adversity quotient) sebesar 0.170,
maka dapat di simpulkan Ho diterima karna
lebih kecil dari
(1,656) Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa X1 (adversity quotient) tidak berengaruh terhadap Y. Untuk X2 (self efficacy) nilai didapatkan sebesar 5,367 >
1,656, maka Ha diterima, dalam hal ini
disimpulkan bahwa X2 (self efficacy) berpengaruh terhadap minat berwirausaha dan signifikan. E. Pembahasan Berdasarkan
hasil penelitian di atas, dapat diperoleh hasil bahwa
responden dari penelitian ini didominasi oleh perempuan, dimana siswa berjenis kelamin perempuan berjumlah 81,5% dan siswa berjenis kelamin laki-laki 18,5% karena keseluruhan pada jurusan pemasaran sebagian besar adalah berjenis kelamin perempuan, sedangkan dilihat dari jenis pekerjaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55
orang tua . PNS sebesar 20,8%, swasta sebesar 24,6 %, wirausaha sebesar 29,2 %, dan lain-lain sebesar 25,4 %. Dapat disimpulkan bahwa jumlah pekerjaan orang tua siswa yang paling besar adalah wirausaha hal ini dapat mendorong keinginan siswa untuk berwirausaha, sedangkan saat siswa berumur 15 tahun mereka sudah mempunyai pengalaman dalam berwirausaha hal ini dapat dilihat pada tabel V.4 dimana pengalaman siswa berwirausaha menunjukan 63,1% dalam bidang dagang, 26,2% dalam bidang online, dan jasa 10,7%. Dari hasil penelitian ini ingin menunjukan apakah variabel adversity quotient dan self efficacy berpengaruh atau tidak terhadap minat berwirausaha dalam hasil olah data secara parsial variabel adversity quotient tidak berpengaruh dikarenakan dalam uji t sebesar 0.170 <
X1 (adversity quotient)
(1,656), sedangkan self efficacy berpengaruh terhadap
minat berwirausaha hal ini ditunjukan dalam hasil olah data uji t yang menunjukan hasil uji nilai
didapatkan sebesar 5,367 >
1,656
maka Ha diterima, dalam hal ini disimpulkan bahwa self efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha dan signifikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56
Tabel V.12 Jumlah Skor Variabel Self Efficacy Yang Dipilih SELF EFFICACY Butir
1
2
3
4
5
P1
0
1
21
67
41
P2
0
1
29
63
37
P3
0
0
6
58
66
P4
0
0
10
53
67
P5
0
0
15
51
64
P6 0 1 7 57 65 Dari tabel V.12 dapat dilihat, responden banyak memilih bobot nomor 4 (setuju) dan 5 (sangat setuju) pada setiap pernyataan di variabel self efficacy tersebut. Dapat disimpulkan bahwa siswa memiliki self efficacy untuk melakukan kegiatan berwirausaha. Sesuai dengan indikator pada self efficacy siswa mampu menggeneralisasikan tugas dan pengalaman sebelumnya ketika menghadapi suatu tugas atau pekerjaan (generality), siswa mempunyai kekuatan dan keyakinan ketika menyelesaikan tingkatan tugas atau pekerjaan (strength), selain itu siswa mampu menentukan tingkatan kesulitan dalam pekerjaan atau kegiatan yang sedang dilaksanakan dan dikerjakan, sedangkan dari indikator adversity quotient nilai terendah pada tabulasi data adalah pada peryataan nomor 3 yaitu sebesar 3,51 (lampiran 3) dimana pernyataan ini berkaitan dengan indikator endurance (daya tahan) dimana siswa mampu mempersepsi kesulitan dan kekuatan dalam menghadapi kesulitan dengan membuat ide dalam memecahkan masalah sehingga siswa dapat tegar hati dan berani dalam memecahkan masalah, sedangkan nilai yang tertinggi pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57
adversity quotient sebesar 4,24 (lampiran 3) dipernyataan nomor 1 dimana pernyataan ini berkaitan dengan indikator control (kendali diri), dimana siswa mampu mempengaruhi suatu situasi, serta mampu mengendalikan respon terhadap situasi apapun yang sedang dilakukan oleh siswa tersebut, maka dapat disimpulkan. Indikator endurance pada adversity quotient yang kurang mempengaruhi siswa dalam minat berwirausaha, sedangkan itu ada variabel-variabel lainnya yang lebih mempengaruhi minat berwirausaha dibandingkan dengan variabel adversity quotient.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 58
BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN A. Kesimpulan Menurut hasil analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa: 1. Adversity quotient tidak berpengaruh terhadap minat berwirausaha. 2. Self efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha. B. Saran Setelah melakukan penelitian, peneliti memberikan beberapa saran: 1. Bagi SMK Negeri 1 Bantul SMK Negeri 1 Bantul diharapkan untuk lebih meningkatkan praktek-praktek berwirausaha bisa dalam bidang dagang maupun jasa dan menambah mata pelajaran dalam bidang kewirausahaan misalnya tentang bisnis-bisnis kecil agar lebih besar minat siswa untuk berwirausaha karena dalam penelitian ini siswa menunjukan tingkat self efficacy yang tinggi terhadap minat siswa untuk berwirausaha. 2. Bagi Peneliti Yang Akan Datang Peneliti hanya meneliti tentang pengaruh adversity quotient dan self efficacy terhadap minat berwirausaha, maka untuk penelitian selanjutnya dapat menambah variabel motivasi, sikap, pengalaman, dan jenis kelamin.
58
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59
C. Keterbatasan Penelitian 1. Peneliti hanya meneliti variabel adversity quotient dan self efficacy. Peneliti menduga masih banyak variabel-variabel yang mempengaruhi minat berwirausaha. 2. Keterbatasan peneliti akan ilmu pengetahuan dan wawasan tentang variabel yang digunakan. 3. Terkadang siswa mengisi kuisoner tidak sesuai dengan kenyataan atau mengisi dengan cara sembarang. 4. Kurang tepatnya peneliti dalam memilih variabel penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 60
Daftar Pustaka Agung Wahyu H. 2015. Membangun Intensi Berwirausaha Melalui Adversity Quotient, Self Efficacy, dan Need For Achievement. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan 145-166 : Jakarta Alfiyah, N. 2012. Hubungan adversity quotient dengan prestasi belajar matematika pada siswa kelas ix smp negeri 1 tempel jurusan psikologi pendidikan dan bimbingan fakultas ilmu pendidikan universitas negeri Yogyakarta. Yogyakarta; Diunduh November 2016 dari http://eprints.uny.ac.id Anwar Hidayat. 2013. Website Statistics. http://www.statistika.com diakses pada tanggal 3 desember 2016 Aslichati. 2011.Etos Kerja dan Kita. Prosiding Temu Ilmiah Nasional Guru III. Jakarta. Universitas Terbuka Asri Laksmi Riani, dkk. 2005. Dasar-dasar Kewirausahaan.Surakarta: UNS Press. Bandura. A. 1997. Self-efficacy the exercise of control. New York: McGraw Hill. Basrowi. 2011. Kewirausahaan Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Ghalia Indonesia Badan Pusat Statistik. 2016. Tingkat Pengangguran Terbuka. www.bps.go.id/linktabelstatis/view/id/972 diakses tanggal 04 November 2016 Dinar. 2016. Lulusan SMK jadi Pengangguran Terbesar di Indonesia. http://m.dream.co.id/dinar/lulusan-smk-sumbang-pengangguran-tertinggi-di indonesia-160504m.html diakses tanggal 04 November 2016 Flavius, T. E. 2010. Gender, enterpreneurial self efficacy, andenterpreneurial attitude orientations: The case of Caribbean. International Business & Economics Research Journal, 9(13), 17-31. Ghozali, Iman. 2011. Aplikasi Analisis Multvariate Lanjutandengan Program SPSS 19.Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Handaru, A. W., Waspodo, A., & Carolina, C. 2013.Motivational factors, entrepreneurship, gender, and parental background: evidence from the tailor’s guild at sunan giri traditional market, Jakarta, Indonesia: China-USA Business Review, 12 (6), 627–635. Hmieleski, K. M., & Baron, R. A. 2008.When does entrepreneurial self efficacy enhance versus reduce firm performance? Strategic Entrepreneurship Journal, 2, 57 –72.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61
Ir. Retno Yuniar Dwi Aryani. 2013. SMKN 1 Bantul. http://www.smkn1bantul.sch.id diakses pada tanggal 3 Juni 2017 Jeanne Ellis Ormrod, 2008.Psikologi Pendidikan . Jakarta: ERLANGGA. John J. Kao. 1991. The Enterpreneur (vol 2). New Jersey: Prentic hall. Kurniawan dan Merliana. Bandung: Alfabeta.
2015.
Sukses
Berwirausaha
Dengan
Kreatif.
Laura A. King. 2010. Psikologi Umum. Jakarta selatan: Salemba Humanika Mappire. A. 1994. Psikologi Remaja. Surabaya: Usaha Nasional Muchlisin R. 2015. Kepercayaan Diri . http://www. kajianpustaka. com/2015/07/ kepercayaan-diri.html diakses tanggal 10 November 2016 Nasution, A, H. 2007. Entrepreneurship Membangun Spirit Tehnopreneurship. Yogyakarta: Andi Nur Syahid. 2007. Hubungan Antara Adversity Quotient dan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas XI MA Ali Maksum Krapyak Yogyakarta. Yogyakarta: di unduh dari http://digilib.uinsuka.ac.id. Pekerti. A. 1998. Mitos dan Teori dalam Pengembangan Kewirausahaan. Makalah Penataran dan Lokakarya Metodologi Pengembangan Budaya Kewirausahaan.Bogor: Ditbinlittabmas Dikti Prof. Dr. Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Bisnis.Bandung: PT Alfabeta. Rahardjo, P. & Darmawan, A. 2014.Hubungan kemandirian dan motivasi berpretasi pada intensi berwirausaha pada mahasiswa. Diunduh November 2016 dari http://jurnal.ump.ac.id/index.php/EKONOMI/article/view/267. Robert A. Baron & Donn Byrne. 2003. Psikologi Sosial. Jakarta: ERLANGGA. Safari. 2003. Evaluasi Pembelajaran. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Tenaga Kependidikan 2003 Siregar, Syofian. 2010. Statistik Deskriptif untuk Penelitian. Jakarta: Rajagrafindo Persada Stoltz. Paul G., PhD. 2007.Adversity Quotient Mengubah Hambatan Menjadi Peluang.Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama Sugiarto. 2001. Teknik Sampling. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: PT Alfabeta Teddy Djuliarki Kurniawan. 2011. Intensi Berwirausaha Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 22 Jakarta : Peran Self Efficacy,LoC, Risk Taking Behavior, EQ, dan AQ.Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Umar, Husein. 2003.Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis.jakarta:PT. Gramedia Pustaka Utama Wijaya, T. 2007.Hubungan adversity intelligence dengan intensi berwirausaha studi empiris pada siswa smkn 7 Yogyakarta.Yogyakarta: Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 9(2), 107–116. Winkel W.S dan Sri Hastuti. 2007.Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta: PT Grasindo Yunda Sanggar Puri. 2011.Hubungan Antara Adversity Quotient Berwirausaha Siswa Kelas XII Pemasaran di Surabaya. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan. UNESA
Dengan Minat SMKN 1
Zimmerer, T.W,. N.M. Scarborough. 1996. Entrepreneurship and The New Veneture Formation. New Jersey: Prentice Hall International
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 63
LAMPIRAN 1 SURAT IZIN PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 66
LAMPIRAN 2 LEMBAR KUESIONER
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67
KUESIONER Dengan hormat, sehubungan dengan penyelesaian tugas akhir atau skripsi yang sedang saya lakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma, maka saya melakukan penelitian dengan judul : “PENGARUH ADVERSITY QUOTIENT DAN SELF EFFICACY TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA“ studi kasus pada siswa-siswi SMK Negeri 1 Bantul, adapun salah satu cara untuk mendapatkan data adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada responden. Untuk itu, saya mengharapkan kesediaan Saudara/i sekalian untuk mengisi kuesioner ini sebagai data yang akan dipergunakan dalam penelitian. Atas kesediaan dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih. Petunjuk, isilah kotak dibawah ini dengan tanda (√) atau (X). Nama
:.....................................................................(boleh tidak diisi)
Jenis Kelamin :
Laki-laki
Perempuan
Usia
:..........................................................................................................
Jurusan
:.........................................................................................................
Kelas
:
X
XI
Jenis Pekerjaan Orangtua
:
Wirausaha
Pegawai Swasta
Pegawai Negeri
Lainnya Pengalaman Berwirausaha
:
Ya
:
Dagang
Tidak (jika menjawab Ya, lanjut ke pertanyaan
dibawah) Bidang Usaha
Online Shop
Jasa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 68
Isilah pernyataan berikut dengan tanda (√) atau (X) sesuai dengan jawaban diri anda sendiri. Berikut alternatif pengisian dikolom kuesioner : SS : Sangat Setuju S
: Setuju
N
: Netral
TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju No 1 2 3 4 5 6
Indikator Adversity Quotient Secara pribadi saya mampu mengendalikan diri saya saat menghadapi masalah. Dalam menghadapi masalah, saya selalu mengendalikan suasana hati agar tenang dan fokus. Saya dapat memecahkan masalah dengan cepat. Saya adalah orang yang tangguh dalam menghadapi setiap masalah. Teman (rekan) saya membantu dalam mengatasi masalah. Saya mendapatkan motivasi oleh teman (rekan) saya untuk memecahkan masalah.
7
Saya harus mencari penyebab dari sebuah masalah.
8
Asal usul sebuah masalah merupakan hal yang mutlak untuk saya temukan, agar mudah menyelesaikannya.
No
3
Indikator Self Efficacy Saya merasa mempunyai pengalaman jika akan melakukan wirausaha. Saya mengetahui ilmu (teori) yang digunakan untuk memulai berwirausaha. Saya optimis dengan kemampuan yang saya miliki.
4
Saya yakin, saya dapat melakukan wirausaha.
5
Saya dapat mengendalikan diri saya dengan baik.
6
Saya tidak takut dengan kegagalan.
1 2
SS
S
N
TS
STS
SS
S
N
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69
No
Indikator Minat Berwirausaha
1
Saya harus mempunyai keyakinan dan kemandirian dalam berwirausaha.
2
Saya harus optimis dalam memulai wirausaha.
3
Saya harus mempunyai tekad kerja keras untuk melakukan wirausaha.
4
Saya harus biasa bersaing dengan pengusaha lainnya.
5
Saya harus berani berwirausaha. Saya
6
menyukai
mengambil
tantangan
SS
resiko
dalam
dalam
melakukan
wirausaha.
7
Saya lebih baik menciptakan lapangan kerja dari pada mencari pekerjaan.
8
Saya yakin bahwa berwirausaha dapat menampung tenaga kerja dan mengurangi pengangguran.
9
Saya bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan .
10
Dalam berwirausaha, saya bisa menyesuaikan diri dengan pesaing lainnya.
11
Saya yakin dapat mengembangkan (menambah usaha baru).
12
Saya harus fokus ke masa depan.
usaha
S
N
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 70
LAMPIRAN 3 TABULASI DATA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 71
VARIABEL ADVERSITY QUOTIENT NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
P1
P2
P3
5 5 4 5 4 4 3 3 4 4 3 3 5 4 3 3 3 4 5 4 4 4 4 3 4 3 5 4 5 4 4 3
4 4 5 5 4 5 4 2 4 4 3 5 5 4 4 4 3 4 5 4 4 3 4 4 2 3 3 5 3 4 4 3
5 4 4 4 4 5 3 2 4 3 3 3 3 3 1 3 2 3 5 2 3 4 4 4 3 3 2 3 4 4 2 3
P4 3 3 4 5 3 4 3 3 4 4 3 4 4 3 3 2 2 2 3 5 3 5 3 4 2 3 5 3 4 4 2 3
P5
P6
5 4 4 4 5 4 3 3 4 5 3 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4
5 5 4 4 5 4 3 3 4 5 4 5 4 3 2 5 4 4 4 4 4 5 4 4 3 5 4 4 5 4 3 4
P7 5 4 5 4 4 5 4 2 4 5 4 5 5 4 1 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 5 4
P8
RATARATA
5 4 4 5 4 5 4 3 4 5 4 3 5 5 2 3 4 4 4 4 3 5 5 4 3 4 5 4 5 4 4 4
4,63 4,13 4,25 4,50 4,13 4,50 3,38 2,63 4,00 4,38 3,38 4,13 4,38 3,75 2,38 3,50 3,25 3,63 4,25 4,00 3,50 4,25 4,00 3,88 3,00 3,38 4,00 3,88 4,13 4,00 3,50 3,50
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72
33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68
3 5 5 3 3 3 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 4 5 3 5 4
3 5 5 5 3 4 2 5 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 5 4 3 5 5 4
3 4 3 4 4 3 3 3 4 5 4 4 5 5 4 3 3 4 3 3 4 3 3 5 3 4 4 5 5 4 5 3 5 3 3 3
4 4 4 3 4 4 5 3 4 5 5 4 3 5 4 3 4 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 3 4 4 5
3 3 3 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 3 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 4 4
4 3 2 5 4 3 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 3 4 5 4 5 4 4 4 5 4 3 5 3 4 5 5 5 4 3
3 4 5 5 4 3 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4
5 4 3 5 5 4 3 4 4 5 4 4 5 5 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 4 3 4 5 5 3 5 5
3,50 4,00 3,75 4,38 3,88 3,50 3,75 4,00 4,25 4,63 4,50 4,25 4,75 5,00 4,38 3,75 4,13 4,38 4,13 4,25 4,38 4,25 4,38 4,38 4,50 4,63 4,38 4,50 4,63 4,00 4,50 4,38 4,50 4,13 4,38 4,00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73
69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104
5 5 3 5 5 5 5 4 4 3 4 3 5 4 5 4 3 3 3 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 3 5 4
4 5 3 5 4 5 4 3 4 4 2 3 3 5 3 4 5 3 4 2 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 4 5 2 3 3 5
1 3 2 3 5 2 3 4 4 4 3 3 2 3 4 4 4 4 3 3 3 4 5 5 4 5 5 4 3 3 4 3 3 3 2 3
3 5 5 5 3 3 5 5 3 4 5 5 5 3 4 4 3 4 5 3 3 4 5 4 5 3 5 4 3 4 4 4 5 3 5 3
3 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 3 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 5 5
5 5 5 5 5 4 4 5 4 4 5 5 4 4 5 4 5 4 3 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 3 4 3 5 4 4
1 4 4 5 4 5 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 4 2 5 5
5 3 5 4 5 4 3 5 5 4 3 4 5 4 5 4 5 5 4 3 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 3 4 5 4
3,38 4,25 4,00 4,63 4,38 4,13 3,88 4,38 4,00 4,00 3,88 3,63 4,00 3,88 4,13 4,00 4,38 4,00 3,63 3,50 4,13 4,38 4,88 4,75 4,38 4,75 5,00 4,38 4,25 4,25 4,13 4,25 3,38 3,38 4,25 4,13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 74
105 5 3 106 4 4 107 4 5 108 5 3 109 3 5 110 5 5 111 5 5 112 5 5 113 5 3 114 3 4 115 4 2 116 4 5 117 5 4 118 5 4 119 4 5 120 3 4 121 3 2 122 5 5 123 4 4 124 5 3 125 3 5 126 5 5 127 5 4 128 5 4 129 3 4 130 5 5 RATA-RATA 4,24 4,06
4 4 5 3 3 4 3 5 4 3 3 3 4 4 5 3 2 4 3 5 3 5 3 1 3 3 3,51
4 3 5 4 4 4 5 5 3 5 4 5 4 3 4 5 3 3 4 3 2 3 5 5 4 4 4 5 5 3 5 5 5 3 4 5 4 5 4 3 5 5 4 4 4 5 3 3 5 3 3 5 5 5 4 5 5 5 3 4 4 5 5 5 4 4 3 4 3 5 3 5 5 4 5 4 3 5 4,01 4,18 4,21
4 4 5 5 3 4 5 5 4 3 4 4 5 4 5 4 2 5 5 4 5 5 4 1 4 5 4,15
5 4 4 4 5 4 3 5 5 4 3 4 4 5 5 4 3 4 5 4 3 5 5 2 3 3 4,22
4,13 4,00 4,50 4,25 3,75 4,13 3,75 4,75 4,13 3,75 3,88 4,00 4,38 4,38 4,50 3,63 2,88 4,75 4,38 4,13 4,13 4,75 3,88 3,25 3,88 4,13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75
VARIABEL SELF EFFICACY NO
P1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
P2 5 5 2 4 4 4 4 5 4 5 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 5 4 3 3 3 5 4 4 5 4 4 4
P3 4 4 3 4 4 5 3 4 5 4 3 4 3 4 4 4 2 3 4 4 5 5 5 4 3 4 5 5 5 5 3 4 3
P4 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 3 5 5 4 4 4 5 4 5 5 4 3 5 5 5 3 5 4 4 4
P5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 4 5 5 3 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 3 5 5 5 3 5 4 4 4
RATARATA
P6 4 4 5 5 4 5 4 5 5 5 3 5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 3 5 4 5 4
5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 4 4 5 3 3 5 4 5 4 4 4 5 5 4 3 5 5 4 5 5 4 4 5
4,50 4,50 4,17 4,33 4,33 4,83 4,00 4,83 4,17 4,83 3,50 4,50 4,17 3,33 4,17 4,50 3,33 4,17 4,00 4,17 4,17 4,83 4,67 3,67 3,17 4,33 5,00 4,50 3,83 5,00 3,83 4,17 4,00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 76
34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69
3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 5 5 5 5 3 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4 5 4 4
4 5 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 3 4
5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 4 4
4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 5 4 4 5 4 5 4 5 5 3 5 4 4
4 5 5 3 5 5 5 4 5 5 4 5 5 3 4 3 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 3 5 4 3 5 4 5
4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 2 4 5 5 3 4 5 5 4 4 3 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 4 4
4,00 4,50 4,33 3,83 4,67 4,00 4,50 4,33 4,17 4,33 4,33 4,67 5,00 4,00 3,67 4,00 4,50 4,00 4,17 4,50 4,50 4,17 4,33 4,50 4,50 4,67 4,67 4,33 4,67 4,17 5,00 4,50 3,83 5,00 3,83 4,17
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 77
70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105
4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 3 4 4 5 4 5 4 5 5 4 5 3 4
3 4 5 3 4 4 4 5 4 3 4 5 5 5 5 3 4 3 4 5 3 4 4 4 5 4 3 4 4 5 3 4 5 4 3 4
4 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 3 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5
4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 3 5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 3 5 4 5
4 4 5 5 3 5 5 5 4 5 5 5 4 3 5 4 5 4 4 5 5 3 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 3 5
5 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 5 4 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 4
4,00 4,00 4,50 4,33 3,83 4,67 4,00 4,50 4,33 4,17 4,67 5,00 4,50 3,83 5,00 4,17 4,17 4,17 4,33 4,67 4,33 4,00 4,67 4,00 4,50 4,33 4,50 4,33 4,50 4,83 4,17 4,83 4,17 4,83 3,50 4,50
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 78
106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 RATARATA
5 3 4 5 4 5 5 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 5 4 5 4 5 3 4 4
3 4 5 4 3 4 3 4 5 3 5 5 4 5 4 3 4 4 3 4 5 4 3 4 3
4 3 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4
5 3 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 3 5 4 5 5
4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 3 5 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 3 5 4
5 3 3 5 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 4 4 5
4,14
4,05
4,46
4,44
4,38
4,43
4,33 3,50 4,33 4,83 3,83 4,67 4,17 4,33 4,67 4,50 4,00 4,83 4,00 4,67 4,33 4,33 4,33 4,67 4,00 4,83 4,17 4,83 3,50 4,50 4,17
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 79
VARIABEL MINAT BERWIRAUSAHA NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
P1
P2
P3
P4
P5
P6
P7
P8
P9
5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 3 5 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5
4 3 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4
5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5
4 5 5 5 5 4 3 5 5 5 3 4 5 4 5 4 3 5 4 5 4 4 5 3 4 4 5 5 3 5 4 5 5
4 4 4 4 4 5 3 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5
4 5 4 4 4 5 3 5 5 4 3 4 4 3 3 4 4 5 3 4 3 5 4 4 3 4 5 4 4 5 5 4 4
4 3 5 4 5 5 4 5 3 5 4 4 5 4 4 5 2 5 5 5 4 5 5 3 3 4 5 4 3 5 4 3 3
5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4
4 5 4 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 3 4
P 10 4 3 4 4 4 5 3 4 5 4 3 5 4 3 4 5 3 5 4 5 3 4 4 4 3 4 5 4 4 5 2 4 3
P 11 4 4 4 4 4 5 5 4 3 5 3 5 5 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 3 3 3 5 5 3 5 4 4 3
P 12 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5
RATARATA 4,33 4,33 4,33 4,42 4,58 4,83 4,00 4,83 4,33 4,83 3,67 4,75 4,75 4,17 4,50 4,83 3,67 5,00 4,33 4,67 3,92 4,67 4,83 3,75 3,83 4,08 5,00 4,67 4,00 5,00 4,08 4,25 4,17
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80
34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69
5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5
5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5
5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 3 5 5 4 5 4 5
5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 3 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5
5 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 3 5 5 4 5 4 5 3 5 5 5
4 3 3 4 5 4 4 4 3 5 4 3 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 3 5 5 5 5 4 5 3 5 5 4
5 5 3 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 3 5 4 5 4 5 5 4 3 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 3 5
5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 4 4 3 4 4 5 5 4 4 4 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5
4 3 5 5 5 5 5 4 5 5 4 3 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 3 4 4 3 4 4 5
4 4 3 3 3 5 5 4 3 4 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 3 5 4 3 4 5 3 4 5 4
4 5 3 4 4 4 5 4 3 4 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 3 5
4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5
4,58 4,50 4,17 4,33 4,58 4,42 4,58 4,33 4,00 4,42 4,42 4,50 5,00 4,42 4,25 4,50 4,33 4,25 4,42 4,42 4,50 4,50 4,42 4,83 4,83 4,50 4,75 4,83 4,75 4,17 4,50 4,83 3,92 4,75 4,33 4,83
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 81
70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105
4 5 5 3 5 5 4 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 3 5 5 4 5 4
4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5
4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4
3 4 5 4 5 4 3 5 5 5 5 4 5 3 5 4 5 5 3 5 5 5 4 3 5 5 5 3 4 5 4 5 4 3 5 4
4 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 3 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4
3 4 4 3 3 4 4 5 3 4 3 5 4 4 3 4 5 4 4 5 4 4 5 3 5 5 4 3 4 4 3 3 4 4 5 3
4 4 5 4 5 5 2 5 5 5 4 5 5 3 3 5 5 5 3 5 3 5 5 4 5 3 5 4 4 5 4 4 5 2 5 5
4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5
3 5 4 4 5 4 4 3 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 4 5 4 3 4 4 5 5 5 4 3 5 4 5 3 4
3 5 4 3 4 5 3 5 4 5 3 5 5 4 3 4 5 4 4 5 4 4 5 3 5 5 4 3 5 4 3 4 5 3 5 4
3 5 5 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 3 3 3 5 5 3 5 4 4 5 5 4 3 5 3 5 5 4 4 5 4 5 5
4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5
3,58 4,75 4,67 4,08 4,67 4,75 3,67 4,83 4,42 4,58 4,08 4,75 4,92 3,75 4,08 4,33 5,00 4,75 4,08 5,00 4,25 4,58 4,83 3,92 4,83 4,33 4,83 3,75 4,75 4,67 4,08 4,58 4,75 3,75 4,83 4,33
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 82
106 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 107 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 108 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 109 4 5 5 5 4 4 5 4 5 3 4 5 110 5 5 5 5 5 5 4 4 5 3 4 5 111 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 4 4 112 5 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 113 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 5 114 4 4 4 5 5 3 4 5 4 3 3 5 115 5 4 5 4 4 5 5 5 5 4 4 5 116 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 5 117 5 4 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 118 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 119 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 120 4 4 4 5 5 4 3 5 5 4 5 5 121 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 122 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 123 5 4 4 3 4 5 5 3 5 5 5 4 124 5 5 5 4 5 4 5 4 4 5 4 5 125 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 126 5 5 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 127 5 4 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 128 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 129 5 4 4 5 4 5 4 5 4 4 4 5 130 4 5 4 5 5 4 3 5 5 5 5 5 RATARATA 4,58 4,64 4,55 4,45 4,52 4,13 4,35 4,62 4,45 4,15 4,32 4,80
4,67 3,83 4,83 4,42 4,58 4,58 4,67 4,42 4,08 4,58 4,42 4,67 5,00 4,67 4,42 4,58 4,42 4,33 4,58 4,42 4,50 4,67 5,00 4,42 4,58
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 83
LAMPIRAN 4 TABEL JUMLAH KRITERIA IDENTITAS RESPONDEN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 84
jenis kelamin laki-laki
perempuan 24
106
pekerjaan orang tua PNS
Swasta
wirausaha
27
31
lainnya 38
pernah berwirausaha dagang
online
lainnya
82
33
15
usia 15 tahun
16 tahun 25
17 tahun 58
47
34
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 85
LAMPIRAN 5 ANALISIS PERSENTASE
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 86
usia Cumulative Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Percent
15
26
20.0
20.0
20.0
16
58
44.6
44.6
64.6
17
46
35.4
35.4
100.0
130
100.0
100.0
Total
Jenis Kelamin Cumulative Frequency Valid
laki-laki
Percent
Valid Percent
Percent
24
18.5
18.5
18.5
perempuan
106
81.5
81.5
100.0
Total
130
100.0
100.0
Jenis Pekerjaan Orangtua Cumulative Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Percent
PNS
27
20.8
20.8
20.8
Swasta
32
24.6
24.6
45.4
wirausaha
38
29.2
29.2
74.6
lainnya
33
25.4
25.4
100.0
130
100.0
100.0
Total
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 87
Pengalaman Berwirausaha Cumulative Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Percent
dagang
82
63.1
63.1
63.1
online
34
26.2
26.2
89.2
lainnya
14
10.7
10.7
100.0
130
100.0
100.0
Total
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 88
LAMPIRAN 6 UJI VALIDITAS DAN UJI RELIABLITAS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 89
UJI VALIDITAS ADVERSITY QUOTIENT Correlations P1 P1
Pearson Correlation
P2
P2
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P3
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P4
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P5
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P6
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P7
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P4
P5
P6
P7
P8
.357
.229
.258
.399
.157
.009
.053
.223
.169
.029
.001
.000
30
30
30
30
30
30
30
30
30
.265
1
.383
*
.241
**
.124
.435
*
.168
.037
.200
.008
.515
.016
.376
.001
30
30
30
30
30
30
30
30
*
1
.147
.349
.439
.058
.008
.008
.006
.000
30
30
.265
.157 30 .470
**
.383
.470
.476
.474
**
.478
*
TOTAL
**
1
Sig. (2-tailed) N
P3
**
.592
.493
**
**
.667
.581
.725
**
**
**
.009
.037
30
30
30
30
30
30
30
.357
.241
.147
1
.189
.187
.308
.053
.200
.439
.318
.322
.098
.010
.002
30
30
30
30
30
30
30
30
30
**
.349
.189
1
**
.309
.223
.008
.058
.318
.000
.004
.096
.000
30
30
30
30
30
30
30
30
30
.258
.124
**
.187
**
1
.446
.169
.515
.008
.322
.000
30
30
30
30
30
**
.308
.229
.399
*
.476
.435
*
.474
.478
.639
.505
**
.639
**
.505
*
.464
**
.379
*
.554
.656
.634
**
**
**
.014
.039
.000
30
30
30
30
*
1
.446
.029
.016
.008
.098
.004
.014
30
30
30
30
30
30
30
.560
**
.781
**
.001
.000
30
30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 90
P8
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
TOTA Pearson L
Correlation Sig. (2-tailed) N
**
.168
.001
.376
30
30
.592
.667
**
.581
**
**
.309
.379
.006
.010
.096
.039
.001
30
30
30
30
30
.493
.725
**
.464
.554
**
.656
**
.634
*
**
.560
.781
**
**
1
30
**
1
.747
.000
.002
.000
.000
.000
.000
30
30
30
30
30
30
30
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-
**
30
.001
tailed).
.747
.000
.000
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-
tailed).
**
30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 91
UJI VALIDITAS SELF EFFICACY Correlations P1 P1
Pearson Correlation
P2
P2
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P3
P5
.006
.090
.107
.050
.014
.000
30
30
30
30
30
30
30
**
1
.287
.029
.318
.224
.124
.878
.087
.234
.001
30
30
30
30
P6
.006
Pearson Correlation
.315
.287
1
Sig. (2-tailed)
.090
.124
30
30
Pearson Correlation
.300
.029
Sig. (2-tailed)
.107
.878
.000
30
30
30
.799
**
.457
*
30
30
30
**
1
.328
.452
.077
.012
.000
30
30
30
30
1
.301
.799
.328
Sig. (2-tailed)
.050
.087
.011
.077
30
30
30
30
30
*
.301
1
.401
Sig. (2-tailed)
.014
.234
.028
.012
.107
30
30
30
30
30
N
.691
**
.655
**
.676
**
.000 30
30
**
1
.676
.000
.001
.000
.000
.000
.000
30
30
30
30
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
**
30
.224
**
.655
**
30
*
.452
.691
.000
.444
.779
*
*
.107
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
**
30
*
**
.779
**
30
.457
.596
.596
**
.000
.318
**
*
.725
.028
*
.725
.401
*
.011
.362
Pearson Correlation
.444
.000
Pearson Correlation
N TOTAL
.493
*
TOTAL
.362
30
N
P6
.300
30
N
P5
.315
.493
30
N P4
P4
**
1
Sig. (2-tailed) N
P3
30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 92
Correlations P1 P1
Pearson Correlation
P2
P2
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P3
P5
.006
.090
.107
.050
.014
.000
30
30
30
30
30
30
30
**
1
.287
.029
.318
.224
.124
.878
.087
.234
.001
30
30
30
30
P6
.006
Pearson Correlation
.315
.287
1
Sig. (2-tailed)
.090
.124
30
30
Pearson Correlation
.300
.029
Sig. (2-tailed)
.107
.878
.000
30
30
30
.799
**
.457
*
30
30
30
**
1
.328
.452
.077
.012
.000
30
30
30
30
1
.301
.799
.328
Sig. (2-tailed)
.050
.087
.011
.077
30
30
30
30
30
*
.301
1
.401
Sig. (2-tailed)
.014
.234
.028
.012
.107
30
30
30
30
30
N
.691
**
.655
**
.676
**
.000 30
30
**
1
.676
.000
.001
.000
.000
.000
.000
30
30
30
30
30
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
**
30
.224
**
.655
**
30
*
.452
.691
.000
.444
.779
*
*
.107
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
**
30
*
**
.779
**
30
.457
.596
.596
**
.000
.318
**
*
.725
.028
*
.725
.401
*
.011
.362
Pearson Correlation
.444
.000
Pearson Correlation
N TOTAL
.493
*
TOTAL
.362
30
N
P6
.300
30
N
P5
.315
.493
30
N P4
P4
**
1
Sig. (2-tailed) N
P3
30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 93
UJI VALIDITAS MINAT BERWIRAUSAHA Correlations TOTA P1 P1
Pearson Correlation
P2 1
Sig. (2-tailed) N P2
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P3
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P4
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P5
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P6
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P3
P4
.353 .524
**
P5
.427
*
P6
P7
P8
P9
*
.211
.405
.011
.019
.263
.026
.041
30
30
30
30
30
**
.302
.275 .463
.281 .459
.426
*
P11 *
.374 .630
**
P12
.003
30
30
30
.353
1
.249
.218 .302
.118 .474
.185
.247 .105
.535
.008
.105
.142
.010
30
30
30
30
30
30
30
*
**
*
**
**
.018
.000
.006
.001
.018
30
30
30
30
30
*
**
.002
.020
.004
.024
.001
.020
30
30
30
30
30
30
30
30
**
.249
.003
.185
30
30
.524
.427
*
30
30
30
30
**
**
1 .619 .466
.000 .009 30
.218 .619
**
.019
.247
.000
30
30
30 **
30
30
.132
.105
.009
.002
30
30
30
30 *
.118 .428
*
.011
.535
.018
30
30
30
.534
**
.302 .466
*
30
1 .534
.281
.459
30
**
.428 .620
.422 .512
1 .470
**
**
.411
.351 .422
*
*
.591
.572
**
**
.422
.317 .724
*
**
.057
.020
.088
.000
30
30
30
30
30
30
**
1
.211
.234
.327 .599
.264
.214
.078
.000
30
30
30
30
.020 .009 30
30
.526
**
30
.003 .142
**
.000 .007 30
30
30
30
30
30 .799
30
30
30
30
30
**
.000 30 **
.000 30
.234 .142 .593 .214 .455
**
.000
.233 .239 .665 .216 .204
**
.001
.333 .335 .730 .072 .070
**
.000
.274 .568
.428 .597 .484
.009
.422 .470
30
.489
**
.000 .052 30
L
.358 .681
.056
.056
.019 .132
*
P10
**
.001 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 94
P7
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P8
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P9
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P10
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P11
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
P12
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
TOTA Pearson L
Correlation Sig. (2-tailed) N
.426
*
.474
**
.620
.019
.008
.000
30
30
30 **
.211
.302 .489
.263
.105
.006
30
30
30
.405
*
.275 .591
**
.026
.142
.001
30
30
30
.374
*
.463
**
.428
*
.041
.010
.018
30
30
30
.630
**
.526
**
.597
.351
.211
.004 .057
.264
1
.279
30
30
30
30
*
*
.234
.279
1
.024 .020
.214
.135
30
30
**
.317
.572
.001 .088 30
30
*
**
.422 .724
.020 .000 30
30
**
.006
30
30
.490
.007
30
30
**
.135
30
.411 .422
.481
.238 .434
*
.206
.017
30
30
30
**
.238
1
.078
.007
.206
30
30
30
30
30
*
.232
1
.327 .481
.599
**
.490
**
.434
*
**
.000 .016
.000
.642
.000
.006
.017
.218
30
30
30
30
30
**
.217
**
.358
30
30
30
.002
.052
30
30
30
30
30
*
.354
.235
.260 .482
30
30
30
30
1 .482
30
30 **
.000 30 **
.000 30 .729
**
.007
.000
30
30
**
.335 .239
.142 .434
.142
.007
.070 .204
.455
.016
.055
.210
.166
.007
30
30
30
30
30
30
30
30
30
30
**
**
1
.358
.274 .484
.052 30
.568
**
.799
**
.000
.001
.000
30
30
30
30
30
**
**
.730 .665
.000 .000 30
30
.593
**
.761
**
.541
**
.645
**
.737
**
.001
.000
.002
.000
.000
30
30
30
30
30
**
**
**
.002
.235 .645
.052 .166
.250
30
30
.358 .260 .737
.000
30
**
30
.002 .210
.214
30
30
.250 .055
.072 .216
.533
.434 .761
.217 .354 .541
.232 .533 .218
**
30
.234 .642
.000
**
**
.333 .233
.003
.681
.512
**
.000
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
**
1 .542
**
.002
.729 .542
.000 .002 30
30
30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 95
UJI RELIABILITAS ADVERSITY QUOTIENT Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.818
8
UJI RELIABILITAS SELF EFFICACY Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.772
6
UJI RELIABILITAS MINAT BERWIRAUSAHA Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.882
12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 96
LAMPIRAN 7 REGRESI LINEAR BERGANDA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 97
UJI T Coefficients
a
Standardized Unstandardized Coefficients Model 1
B (Constant)
Std. Error 32.952
4.284
X1
.016
.093
X2
.776
.145
a. Dependent Variable: Y
Coefficients Beta
T
Sig.
7.691
.000
.014
.170
.866
.438
5.367
.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 98
LAMPIRAN 8 UJI ASUMSI KLASIK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 99
UJI NORMALITAS
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N Normal Parameters
130 a
Mean Std. Deviation
Most Extreme Differences
.0000000 3.70315613
Absolute
.065
Positive
.046
Negative
-.065
Kolmogorov-Smirnov Z
.739
Asymp. Sig. (2-tailed)
.646
a. Test distribution is Normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 100
UJI MULTIKOLINEARITAS Coefficients
a
Standardized Unstandardized Coefficients Model 1
B (Constant)
Std. Error
32.952
4.284
X1
.016
.093
X2
.776
.145
a. Dependent Variable: Y
UJI HETEROKEDATISITAS
Coefficients Beta
Collinearity Statistics t
Sig.
Tolerance
VIF
7.691
.000
.014
.170
.866
.954
1.049
.438
5.367
.000
.954
1.049