Pengantar Teknik Kimia

Pengantar Teknik Kimia – 1210022

Modul-1

PENGANTAR TEKNIK KIMIA 1210022 Dosen : Drs, Ir, Priyo Waspodo US, M.Sc Ir. Danang Jaya, MT Dr. Eng. Yulius Deddy Hermawan http://ydhermawan.wordpress.com/

Rules of Class • Toleransi waktu 10 menit, jika mhs datang terlambat lebih dari 10 menit, TIDAK diperkenankan masuk Kelas. • HP keep Silent • Pakaian Rapi PENILAIAN

A B+ B C+ C D E

Jurusan Teknik Kimia FTI UPN “Veteran” Yogyakarta

81 - 100 76 - 80 66 - 75 61 - 65 51 - 60 31 - 50 ≤ 30

Page 1 of 10


Modul-1

PENGANTAR TEKNIK KIMIA Sasaran 1.

2.

Memperkenalkan bidang Teknik Kimia dan keluasannya Menunjukan relevansi kurikulum jurusan Teknik Kimia

Materi Kuliah 1.

Profesi Sarjana Teknik Kimia

2.

Definisi Teknik Kimia

3.

Gambaran Kerja dalam Teknik Kimia

4.

Proses Kimia

5.

Operasi Teknik Kimia

6.

Sarana/alat Teknik Kimia

7.

Prasarana/Utilitas Teknik Kimia

8.

Derajat Keberhasilan

9.

Sistem Aliran


Page 2 of 10


Modul-1

Materi Kuliah 10. Standardisasi 11. Besaran dan satuan 12. Dimensi/Ukuran 13. Tinjauan Dasar Aspek Ekonomi 14. Keselamatan Proses Kimia 15. Data 16. Rerata (Mean) 17. Tampilan Data

PROFESI SARJANA TEKNIKKIMIA


Page 3 of 10


Modul-1

Profesi Menurut KBBI, profesi adalah bidang pekerjaan yang dilandasi pendidikan keahlian tertentu (keterampilan, kejuruan dsb) Orang yang bekerja di dalam profesinya harus berfikir, bersikap, dan brtindak professional, artinya : • Memiliki kepandaian khusus sebagai hasil pendidikan; biasanya

dibuktikan

dengan

sertifikat/pengakuan

dari

lembaga sertifikasi khusus • Mengharuskan adanya pembayaran untuk melakukannya

Profesional

><

(Mata Pencaharian)

Amatir (Hobi, kesenangan)

Apakah Teknik Kimia suatu profesi ?


Page 4 of 10


Modul-1

Bandingkan hasilnya dengan bidang lain Pendidikan

Bidang

Akademik

Profesi

Kedokteran

S. Ked

Dokter Umum

Farmasi

SF

Apoteker

Hukum

SH

Notaris

Akuntansi

SE

Akuntan Publik

Teknik Kimia

ST

?

Bagaimana dengan dosen, Apakah professional ? Ya !, karena mereka disertifikasi oleh Depdiknas sebagai dosen.

Kesimpulan 1. Sarjana Teknik Kimia memiliki pengetahuan yang perlu tentang Industri Kimia 2. Sarjana Teknik Kimia berpeluang bekerja pada berbagai profesi; tetapi itu saja tidak cukup, harus ditambah suatu keahlian ! 3. Manfaat dari pemikiran diatas, adalah untuk terjadinya sesuatu perlu dipenuhi syarat perlu dan syarat cukup, misal untuk terjadinya reaksi kimia N2 + 3H2

kat P, T

2NH3

• Syarat perlu : N2, H2, P, T • Syarat cukup, ada katalis Jurusan Teknik Kimia FTI UPN “Veteran” Yogyakarta

Page 5 of 10


Modul-1

Process System to change Raw Material into Valuable Products E Utility system

Safety system Main Product

PROCESS Raw Material

SYSTEM By Product Waste Offsite system E

Process control

Pabrik Kimia Susunan beberapa unit proses (reaktor, heat exchanger, menara distilasi, absorber, evaporator, tangki, pompa, dll) yang terintegrasi secara sistematis dan rasional untuk mengubah bahan baku menjadi produk yang diinginkan (mempunyai nilai lebih) menggunakan sumber energi yang tersedia dengan cara seekonomis mungkin (Stephanopoulos, G., 1984)


Page 6 of 10


Modul-1

Typical Chemical Plant

Recycle Stream

Separator Reactor

Fresh feed Heat Exchanger

Mixer

Product

Typical Chemical Plant with Energy Integration

Recycle Stream

Separator Reactor

Fresh feed Heat Exchanger

Mixer

Product


Page 7 of 10


Modul-1

A Complex Energy Integrated HDA Process Gas recycle Purge

Compressor Cooler H2 feed

Furnace Separator

Toluene feed

FEHE-1

FEHE-2

FEHE-3

PFR Quench

Toluene recycle

Fuel

Methane CR

Recycle Column R3

Benzene

R2

Product Column

R1

Stabilizer Column

Diphenyl

Sumber: Terrill, D. L. and Douglas, J. M. (1987), A T-H Method for Heat Exchanger Network Synthesis. Ind. Eng. Chem. Res. 26, 175-179

Implementation of heat pathway manipulator in a complex HDA Plant LSS is employed in FEHE1

Sumber: Wongsri, M. and Hermawan, Y. D. (2005), Heat Pathways Management for a Complex Energy-Integrated Plant: Dynamic Simulation of HDA Plant. J. Chin. Inst. Chem. Engrs. 36 (4): 1-27 Jurusan Teknik Kimia FTI UPN “Veteran” Yogyakarta

Page 8 of 10


Modul-1

Profil lulusan Program Studi Teknik Kimia S-1 UPNVY No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Profil Lulusan

Persentase

Insinyur Proses Kimia (Process Engineer) Pengendali Dampak Lingkungan Peneliti Akademisi Kepala/ Staf Laboratorium Industri Birokrat Manajer Wirausahawan Konsultan Industri

31 % 11 % 10 % 8% 4% 2% 8% 10 % 1%

10. Marketing Produk Kimia

6%

11. Pengolah Bahan Tambang

6%

12. Pegawai Bank

3% Jumlah:

*)

*)

100 %

tracer study terhadap lulusan angkatan 1972 s.d. 2010 dengan cara mengirimkan kuesioner dan mengadakan temu alumni. Jumlah responden sekitar 457 orang.

Masukan dari para Alumni untuk perbaikan kurikulum • Pengembangan aspek soft skill meliputi: komunikasi, kerjasama tim, kejujuran, loyalitas, disiplin, motivasi, kepemimpinan, kreativitas, kecerdasan emosional, tanggungjawab, dan kemampuan beradaptasi. • Peningkatan “link and match”dengan dunia industri. • Penguasaan software yang terkait dengan simulasi proses dan penyelesaian numeris. • Peningkatan kemampuan problem solving. • Peningkatan kemampuan berbahasa asing. • Perlu diberikan pengenalan disiplin ilmu di luar Teknik Kimia. • Pengenalan dasar-dasar kewirausahaan. Sumber: Laporan Penyusunan Kurikulum Berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, Prodi TK S1 FTI UPNVY, tahun 2016


Page 9 of 10


Modul-1

Profil lulusan dan Kompetensi yang diperlukan Profil Lulusan Insinyur Proses Kimia

• • •

Peneliti

• • • •

Akademisi

• • • •

Kompetensi yang Diperlukan mampu mengidentifikasi, menformulasikan, dan menyelesaikan masalah-masalah Teknik Kimia, mampu mengevaluasi dan meningkatkan unjuk kerja sistem industri proses, mampu beradaptasi dengan teknologi mutakhir, menguasai softwaresimulasi proses, serta menguasai pengetahuan keselamatan pabrik. menguasai metodologi penelitian, mampu melakukan eksperimen, memiliki kepekaan permasalahan masyarakat dan negara, mampu berkomunikasi secara profesional dan melakukan publikasi ilmiah. menguasai ilmu Teknik Kimia, mampu berkomunikasi secara profesional, menguasai metodologi penelitian, memiliki kepekaan permasalahan masyarakat dan negara.

Profil lulusan dan Kompetensi yang diperlukan Profil Lulusan Kompetensi yang Diperlukan Pengendali Lingkungan • menguasai AMDAL, Hidup • menguasai peraturan-peraturan tentang lingkungan hidup, • menguasai metode pengolahan limbah industri. Pengolah Bahan • menguasai unit operasi, Tambang • menguasai proses kimia dan metalurgi. Birokrat/Manajer • menguasai leadership, • mampu menerapkan ilmu manajemen dan ekonomi. Marketing Bahan • mampu menerapkan ilmu pemasaran, Kimia dan Peralatan • menguasai karakteristik bahan kimia dan peralatan. Wirausahawan • menguasai ilmu kewirausahaan, • mampu menerapkan ilmu manajemen dan ekonomi.


Page 10 of 10

Pengantar Teknik Kimia

Recommend Documents