PENDIRIAN USAHA KERIPIK ECENG GONDOK Business Establishment of Chips Hyacinth Benny Winandri Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta Tanggal Masuk: (13/7/2014) Tanggal Revisi: (20/7/2014) Tanggal disetujui: (1/8/2014)
ABSTRAK PT Wira Cengdok memproduksi keripik dari bahan eceng gondok dengan berbagai rasa.Usaha keripik eceng gondok ini mempunyai nilai positif dan sangat berpeluang dari berbagai macam pandangan, baik dari segi ekonomi yaitu untuk penghasilan sehari-hari, sedangkan dari segi sosial dapat membantu membuka lapangan pekerja yang semakin sedikit di zaman globalisasi ini, juga dapat membantu mengurangi banjir, kebersihan sungai, maupun danau dan membersihkan dari hama (eceng gondok).Selain dari itu dapat mencegah banjir karena eceng gondok tumbuh merambat cepat diatas air sungaisehingga dapat menahan sampah, memusnahkan ikan di sungai. Disamping itu keripik eceng gondok memiliki manfaat sebagai obat dalam mengobati bisul, biduran, dan kencing yang kurang lancar. Proyeksi laba rugi usaha keripik eceng gondok sangat menggiurkan dengan tingkat keuntungan tahun pertama senilai Rp 23.877.322, tahun kedua meningkat menjadi Rp 26.340.145dan tahun ketiga menjadi Rp 29.011.469. Disamping itu proyeksi neraca PT Wira Cengdok dalam tahap masa konstruksi total aktivasama dengan total pasiva mencapai Rp 4.617.775. Tahun pertama total aktivasama dengan total pasivadengan nilai Rp 20.481.276 dan tahun kedua total pasiva dengan nilai Rp 47. 309.199 sama dengan total pasiva tahun kedua.Proyeksi arus kas menyajikan informasi mengenai penerimaan dan pembayaran dalam bentuk kas selama periode waktu yang sama, konsep proyeksi arus kas sama dengan proyeksi laba rugi, namun proyeksi arus kas hanya menunjukkan sumber kas utama PT Wira Cengdok dan cara menggunakan uang tunai. Perubahan-perubahan disajikan dengan cara merekonsiliasi perubahan saldo kas awal serta dana saldo kas akhir. Kata kunci: bisnis planning (rencana usaha) keripik eceng gondok ABSTRACT Wira Cengdok produce chips of material with various rasa.Usaha hyacinth hyacinth chips have a positive value and very likely from multiple views, both in terms of economics is to daily income, while socially can help open up the field workers the less in this age of globalization, can also help reduce flooding, cleaning rivers, and lakes and clean up of pests (hyacinth) .In of it can prevent flooding as water hyacinth grows rapidly creeping over sungaisehingga water can hold trash, wiping out fish in the river . Besides, chips hyacinth has merit as a drug in treating ulcers, urticaria, and urinating less smoothly. Projected income chips hyacinth business is very lucrative with the level of profit the first year of Rp 23,877,322, the second year increased to Rp 26.340.145dan third year to Rp 29,011,469. Besides, the projected balance sheet Wira Cengdok under total construction period aktivasama with total liabilities reached Rp 4,617,775. The first year total aktivasama with a total value of USD 20,481,276 and pasivadengan second year in total liabilities with a value of USD 47 309 199 equals total liabilities kedua.Proyeksi year cash flows presents information on the receipt and payment in cash during the same time period, the concept of projection projected cash flows equal to the profit and loss, but cash flow projection shows only the main cash sources Wira Cengdok and how to use cash. The changes are presented in a way to reconcile the beginning cash balance changes and fund-end cash balances. Keywords: business planning (business plan) chips hyacinth 67
Jurnal Teknologi dan Manajemen, Vol.12, No.2, Agustus 2014
I.PENDAHULUAN PT. Wira Cengdok memproduksi keripik dari Bahan eceng gondok.Keripik eceng gondok memproduksi berbagai rasa, serta sangat berguna kegunaan membuat usaha keripik eceng gondok ini terdiri dari berbagai macam pandangan, dari segi ekonomi yaitu untuk penghasilan sehari-hari, sedangkan dari segi sosial, keripik eceng gondok ini dapat membantu membuka lapangan pekerja yang semakin sedikit di zaman globalisasi ini,dan juga dapat membantu mengurangi banjir, sungai, maupun danau sekitar dari hama (eceng gondok) yang dapat mengurangi banjir di sekitar karena eceng gondok tumbuh merambat cepat diatas air kali tersebut yang dapat menahan sampah juga dapat memusnahkan ikan di sungai, selain itu keripik eceng gondok memiliki manfaat sebagai obat dalam mengobati bisul, biduran, dan kencing yang kurang lancar. PT Wira Cengdok merupakan usaha keripik eceng gondok didirikan di Komplek IKPN Blok G no 8, RT/RW 05/04, Kelurahan Pesangrahan Bintaro, Jakarta Selatan. Keuntungan dari lokasi ini adalah dekat dengan kali pesanggrahan tempat eceng gondok banyak tumbuh berkembang maka mendapatkan bahan
68
eceng gondok tersebut secara cuma-cuma tanpa harus membeli juga dapat mengurangi banjir di sekitarnya karena eceng gondok tumbuh merambat cepat diatas air kali tersebut yang dapat menahan sampah, tempatnya dekat dengan keramaian, biaya tanah yang murah, sarana kendaraan umum banyak melewati. Sedangkan kelemahan dari lokasi ini adalah rawan banjir. PT. Wira Cengdok ini memproduksi keripik dari eceng gondokmerupkan makanan tambahan yang memiliki berbagai rasa yaitu keju, barbeque, balado, black paper.Keripik eceng gondok memiliki banyak gizi bagi tubuhmanusis yaitu terdapat jumlah kandungan energi per 100 gr eceng gondok 18 kkal, protein 1 gr, lemak 0,2 gr, karbohidrat 3,8 gr, kalsium 80 mg, fosfor 45 mg, zat besi 4 mg, vitamin A 1000 IU, vitamin B1 0,08 mg, dan vitamin C 50 mg. Kripik eceng gondok juga memiliki manfaat sebagai obat dalam yaitu mengobati bisul, biduran, dan kencing yang kurang lancar. Ditinjau dari aspek analisa usaha baik dari segi faktor internal maupun eksternal pendirian usaha keripik eceng gondok dapat dianalisa sebagai berikut:
Benny Winandri, Pendirian Usaha ... ANALISIS USAHA
Tabel 1. Faktor Internal FAKTOR INTERNAL PERFORMANCE DAN PENJUALAN: Perbandingan kebijaksanaan harga terhadap usaha yang sejenis Keinginan pelanggan Tingkat penjualan dibandingkan dengan kapasitas Sumbangan pasar Arus penjualan Tingkat keuntungan usaha Rencana dan anggaran pemasaran Pengurangan kekurangan pada produk (produk cacat) Pertumbuhan pangsa pasar Kepuasan pelanggan Faktor khasiat lain dari produk TENAGA KERJA: Pengalaman dan keahlian staff Pelatihan yang diadakan untuk staff Daya tampung staff Kepuasan staff Rapat staff yang teratur Bimbingan yang profesional Sertifikasi staff SUMBER FISIK: Apakah bangunan cukup (fasilitas, ukuran, modal) Apakah mesin peralatan yang efektif modern dapat digunakan Apakah ada kendaraan untuk mendistribusikan produk Apakah ada pengontrolan produk yang baik SUMBER DANA: Apakah anda mempunyai sistem pembelian yang efektif (kredit, pengontrolan barang persediaan) Apakah anda menggunakan arus kas Apakah anda punya modal untuk dana lain Apakah modal mempunyai akses terhadap informasi keuangan yang digunakan Apakah petunjuk kunci keuangan dianalisa secara teratur Apakah anda mempunyai suatu pengumpulan piutang yang kuat Apakah pertumbuhan peningkatan (penjualan, keuntungan) bagian dari posisi persaingan Apakah perhari/perbulan pengecekan keuntungan/kerugian dari penjualan
STRENGHT
WEAKNESS
BOBOT
-
9
-
6 7 7 8 7 7 8 8 7 9
-
6 5 8 9 8 7 6
-
9
-
8
-
8 9
-
7
-
8 9
-
6
-
7
-
8
-
8
-
8
69
Jurnal Teknologi dan Manajemen, Vol.12, No.2, Agustus 2014
Tabel 2. Faktor Eksternal FAKTOR INTERNAL
OPPORTUNITY
EKONOMI: Siklus ekonomi Tingkat bunga Pendapatan rata-rata Daya saing Kebijakan harga Bentuk penjualan Pelanggan Kenaikan harga bahan TEKNOLOGI: Inovasi Pengembangan teknologi Pengenalan penjualan memakai media sosial STATUS SOSIAL Populasi Status keluarga Perbandingan pekerjaan, waktu santai Standar kehidupan Pendapatan Perkapita Wilayah Loyalitas Pelanggan FAKTOR FISIK: Keadaan iklim Sarana dan prasarana
THREAT
BOBOT
-
7 10 8 9 7 8 9 10
-
9 9 6
-
8 8 8 7 7 7
-
9 9
Dari analisa kedua faktor usaha tersebut sehingga dapat digambarkan SWOT analisis usaha keripik eceng gondok sebagai berikut: “SWOT” ANALYSIS”
Tabel 3. SWOT Analysis Strategy 1. .Mempertahankan harga terhadap usaha yang baru ini karena belum ada pesaing, maka strateginya selalu menganalisis biaya, harga, dan tawaran pesaing di luar sana. 2. Mempertahankan khasiat produk dengan meningkatkan kualitas produk dan menghilangkan efek samping produk 3. Mempertahankan kinerja perusahaan semakin baik dengan peningkatan pengontrolan produk
70
1.
2. 3.
4.
Strenght Perbandingan kebijaksanaan harga terhadap usaha yang sejenis Faktor khasiat lain dari produk Apakah ada pengontrolan produk yang baik Apakah anda punya modal untuk dana lain
Weakness 1. Kepuasan staff 2. Apakah bangunan cukup (fasilitas, ukuran, modal)
Strategy 1. Mengembangkan ergonomi pabrik dan memberi bonus jika staff memberi keuntungan perusahaan untuk memberi motivasi lebih 2. Memperbaiki jaringan produksi, memperluas daerah pemasaran, mengembangkan sumber daya manusia dan lingkungan.
Benny Winandri, Pendirian Usaha ... Strategy dan verifikasi produk
Strenght
Weakness
Strategy
4. Meningkatkan jumlah dan jenis produk dari bahan baku yang terbuang untuk meningkatkan jumlah modal untuk dana lain Strategy 1. Mempertahankan peningkatkan mutu produk dan meningkatkan promosi produk 2. Mempertahankan peningkatan daerah pemasaran ke pasar yang baru 3. Mempertahankan peningkatan inovasi baru dan mengembangkan sumber daya manusia 4. Mempertahankan pengembangan teknologi dengan cara update sumber daya manusia, promosi dan mesin berdasarkan tingkat internasional 5. Mempertahankan sarana dan prasarana yang ergonomis
Opportunities Daya saing Pelanggan Inovasi Pengembangan teknologi 5. Sarana dan prasarana 1. 2. 3. 4.
2. LANDASAN TEORI PT. Wira Cengdok akan memproduksi dan memasarkan keripik eceng gondok. Keripik eceng gondok ini memiliki berbagai rasa yaitu keju, barbeque, balado, black paper dan lainlainnya. Selain peneman saat makan, keripik eceng gondok ini memiliki banyak gizi untuk tubuh yaitu terdapat jumlah kandungan energi per 100 gr eceng gondok 18 kkal, protein 1 gr, lemak 0,2 gr, karbohidrat 3,8 gr, kalsium 80 mg, fosfor 45 mg, zat besi 4 mg, vitamin A 1000 IU, vitamin B1 0,08 mg, dan vitamin C 50 mg.
1. 2. 3.
Threat Tingkat bunga Kenaikan harga bahan Keadaan iklim
Strategy 1. Meningkatkan penjualan agar tidak banyak berhutang kepada bank karena kenaikan tingkat bunga yang cukup tinggi. 2. Mengembangkan skill sumber daya manusia agar tidak ada trial and error dalam pengerjaan karena kenaikan harga bahan tetapi tetap meningkatkan pengendalian mutu 3. Mengembangkan pengendalian mutu pada produk dan teknologi agar produk tahan terhadap keadaan iklim yang saat ini tidak stabil.
Wilayah pemasaran keripik eceng gondok berada di Propinsi Banten.Tepatnya berlokasidi Pasar Segar Modern Bintaro, Tanggerang Selatan, Banten dengan segmen pasar semua umur, tingkat pendapatan, semua kalangan, serta menerima pesanan dari kantor-kantor maupun sekolahan. Permintaan akan produk keripik eceng gondok berdasarkan kebutuhan konsumen rata-rata dalam setahun kebutuhan konsumen sekitar 100.000 bungkus pertahun. Penawaran produk keripik eceng gondok masih lazim didengar oleh para konsumen karena belum ada yang menawarkan produk 71
Jurnal Teknologi dan Manajemen, Vol.12, No.2, Agustus 2014
sejenis dari kompetitor keripik eceng gondok dari dalam negeri maupun luar negeri. Adapun peluang pasar produksi keripik eceng gondok ini adalah sebesar 5.000.000 bungkus pertahun, Berarti peluang pasar untuk eceng gondok sangatlah besar.Adapun Kondisi pemasaran pesaing tidak ada, karena tidak ada yang produk yang sejenis dengan keripik eceng gondok. 3. PENGUMPULAN DATA Keripik eceng gondok ini memiliki berbagai rasa yaitu keju, barbeque, balado, black paper, dan lain-lainnya. Selain peneman saat makan, keripik eceng gondok ini memiliki banyak gizi untuk tubuh yaitu terdapat jumlah kandungan energi per 100 gr eceng gondok 18 kkal, protein 1 gr, lemak 0,2 gr, karbohidrat 3,8 gr, kalsium 80 mg, fosfor 45 mg, zat besi 4 mg, vitamin A 1000 IU, vitamin B1 0,08 mg, dan vitamin C 50 mg. Adapun Diagram Alir Proses Produksi keripik eceng gondok PT Wira Cengdok sbb: MINYAK
AIR
GARAM
TEPUNG KANJI
TEPUNG TERIGU
O-9 I-5
O-11 I-6
O-13 I-8
Lambang
Total
PENIMBA NGAN 5' INSPEKSI 1'
PENIMBAN GAN 5' INSPEKSI 1'
Jumlah
Waktu
15
120'
9
13'
1
-
25
133'
O-8 I-4
PENI MBA NGA N 5' INSPE KSI 1'
O-7 I-3
PENI MBA NGA N 5' INSPE KSI 1'
O-6 I-2
PENI MBA NGA N 5' INSPE KSI 1''
MENCUCI 5'
O-2
MEMOTONG 20'
O-3
MEREBUS 10'
Tahun
Produksi
2015
5.500.000 bungkus
2016
6.050.000 bungkus
2017
6.650.500 bungkus
Tata Letak mesin dan peralatan PT Wira Cengdok sebagai berikut:
O-4
PENIMBAN GAN & PENGADUK AN
PENG ERING AN
O-5 I-1
PENIMBANGA N 5' INSPEKSI 1'
O-10
PENGADUKA N 15'
O-12
PENGGOREN GAN 10'
I-7
PEMILIHAN HASIL GORENGAN 5'
O-14
PENGADUKA N BUMBU DAN KERIPIK 10'
O-15 I-9
PENGEMAS AN 10' INSPEKSI HASIL 1'
STORAGE
PEREB USAN
PENGADUKAN BUMBU & PENIMBANGAN
PENGGORENGAN & PEMILIHAN
PENGERINGAN (OVEN) 10'
Gambar 1. Diagram Alir Proses Produksi
72
Gondok
ECENG GONDOK
O-1
PENI MBA NGA N 5' INSPE KSI 1'
Tabel 4. Proyeksi Produksi Keripik Eceng
PENCUCI AN & PEMOTO NGAN
PENGEMASAN
GUDANG STOCK JADI
GUDANG BAHAN BAKU
KANTOR
BUMBU KEJU, BARBEQUE, DLL
Dengan ditambahnya dana untuk modal kerja dan investasi, maka kemampuan produksi naik. Pada tahun pertama 2015 penjualan direncanakan sebesar Rp. 25.000.000.000, dengan harga satuan produk kami sebesar Rp. 5000/satuan, berarti besarnya produksi adalah 5.000.000 bungkus. Dengan presentasi kegagalan sebesar 10% maka kami harus memproduksi 110% diatas rencana penjualan tersebut, sama dengan 5.500.000 bungkus, sehingga proyeksi produksi 3 tahun mendatang adalah sebagai berikut:
DISTRIBU TOR/ TOKO
PARKIR MOBIL
Gambar 2. Tata Letak Mesin & Peralatan PT Wira Cengdok
Benny Winandri, Pendirian Usaha ...
Investasi dalam pendirian usaha eceng gondok sbb: 1. 2.
3. 4.
5.
6.
7.
Tanah (1 = Rp. 3.000.000) 1000 Bangunan : - Jenis bangunan:Gedung - Sifat bangunan:Permanen - Nilai Mesin a. Oven Peralatan a. Kompor (6 buah) b. Ember (20 buah) c. Peralatan dapur Total Investasi Kantor a. AC (2 buah) b. Komputer (4 buah) c. Kulkas (1 buah) d. Printer (3 buah) e. Telepon ( 2 buah) Total Kendaraan a. Motor (3 buah) b. Mobil (1 buah) Total Lain-lain a. Pagar
Rp. 3.000.000.000
Rp500.000.000 Rp5.000.000 Rp1.200.000 Rp2.400.000 Rp500.000 Rp4.100.000 Rp6.000.000 Rp20.000.000 Rp6.000.000 Rp5.000.000 Rp 500.000 Rp37.500.000 Rp45.000.000 Rp200.000.000 Rp245.000.000 Rp10.000.000
Biaya Operasi pada Bagian Produksi sbb: 1.Gaji Pimpinan Produksi Rp. 60.000.000 2.Gaji Tenaga Kerja Langsung a. Operator 6orang Rp. 132.000.000 3.Bahan Baku dan Penolong Persediaan : a.Bumbu keju,barbeque,dll Rp. 5.000.000 b.Garam Rp. 1.000.000 c. Tepung Kanji Rp. 10.000.000 d. Tepung Terigu Rp. 15.000.000 Total Bahan Baku Penolong Rp. 31.000.000 4.Biaya Umum Pabrik (Utilitas) a. Listrik Rp. 50.000.000 b. Air Rp. 20.000.000 c. Minyak Rp. 45.000.000 Total Rp. 115.000.000 5. Biaya Pemeliharaan a. Mesin dan Peralatan Rp. 9.100.000
b. Bangunan Rp. 100.000.000 c. Inventarisasi Kantor Rp. 1.875.000 Total Rp. 110.975.000 6.Biaya Operasi Kendaraan a. Service (3 motor) Rp. 6.000.000 b. Service (1 mobil) Rp 8.000.000 c. Ban Rp. 2.500.000 d. Bahan Bakar Rp. 120.000.000 e. Reparasi (3 motor) Rp. 9.000.000 f. Reparasi ( 1 mobil) Rp. 20.000.000 Total Rp. 165.500.000 7. Lain-lain a. Jumlah : Jenis Limbah: Lendir Tanaman Eceng Gondok Cara Pembuangan: Lewat Saluran Air Biaya Rp. 15.000.000 b. Lain-lain : a. Batang Eceng Gondok Rp. 30.000.000 b. Akar Eceng Gondok Rp. 20.000.000 Total Rp. 65.000.000 Pengeluaran pada bagian produksi pada PT Wira Cengdok Biaya Investasi 1. Tanah Rp. 3.000.000.000 2. Bangunan Rp. 500.000.000 3. Mesin-mesin Rp. 5.000.000 4. Peralatan Rp. 4.100.000 5. Inventaris Rp. 37.500.000 6. Kendaraan Rp. 245.000.000 7. Lain-lain Rp. 10.000.000 Total Investasi Rp. 3.801.600.000 BIAYA OPERASI (SATU TAHUN) 1. Gaji Pimpinan Produksi Rp. 48.000.000 2. Bahan Baku dan Penolong Rp. 31.000.000 3. Upah T. Kerja Langsung Rp. 132.000.000 4. Biaya Umum Pabrik Rp. 115.000.000 5. Pemeliharaan Rp. 110.975.000 (Gedung, Mesin,Peralatan, Inventarisasi Kantor) 6. Biaya Operasi Kendaraan Rp. 165.500.000 7. Lain-lain Rp. 65.000.000 Total Biaya Operasi Rp. 667.475.000 Total Biaya Produksi Rp. 4.469.075.000
73
Jurnal Teknologi dan Manajemen, Vol.12, No.2, Agustus 2014
Tabel 5. Kebutuhan Modal Kerja PT Wira Cengdok KETERANGAN BIAYA KEGIATAN OPERASI 1. Bahan baku dan penolong 2. Upah T. Kerja langsung (karyawan, bag. Prod.) 3. Biaya umum pabrik, listrik, pelumas 4. Gaji Pimpinan 5. Gaji Kepala Bagian Produksi (1 orang) 6. Gaji Karyawan Bagian Administrasi (1 orang) 7. Gaji Kepala Bagian Pemasaran 8. Suplais kantor (ATK, dll) 9. Biaya listrik, telepon, dan air 10. Pemeliharaan (gedung, mesin, dan peralatan) 11. Sewa gedung 12. Sewa kendaraan 13. Biaya operasi kendaraan 14. Promosi KEBUTUHAN MODAL KERJA (1 TAHUN) KEBUTUHAN MODAL KERJA (3 BULAN) = 1/4 x Rp. 777.575.000
KEBUTUHAN PER TAHUN Rp. 31.000.000 Rp. 132.000.000 Rp. 115.000.000 Rp. 60.000.000 Rp. 48.000.000 Rp. 36.000.000 Rp. 36.000.000 Rp. 7.500.000 Rp. 7.000.000 Rp. 110.975.000 HAK MILIK SENDIRI HAK MILIK SENDIRI Rp. 165.500.000 Rp. 28.600.000 Rp. 777.575.000 Rp. 194.393.750
Tabel 6. Total Biaya Proyek Pendirian Usaha Keripik Eceng Gondok PT Wira Cengdok Masa konstruksi (dalam Rp.000,-)
KETERANGAN A. INVESTASI AWAL 1. Tanah 2. Bangunan 3. Mesin dan peralatan 4. Inventarisasi kantor 5. Kendaraan 6. Lain-lain (pagar) Sub total B. BIAYA PRAOPERASI 1. Pelatihan 2. Penyusunan rencana usaha 3. Perizinan 4. Biaya perjalanan 5. Biaya percobaan Sub total BIAYA INVESTASI (A+B) C. MODAL KERJA TOTAL BIAYA PROYEK KERIPIK ECENG GONDOK (A+B+C)
74
TOTAL
SUMBER DANA MODAL PINJAMAN SENDIRI
Rp. 3.000.000 Rp. 500.000 Rp. 9.100 Rp. 37.500 Rp. 245.000 Rp. 10.000 Rp.3.801.600
Rp. 1.000.000 Rp. 200.000 Rp. 9.100 Rp. 37.500 Rp. 45.000 Rp. 10.000 Rp. 1.301.600
Rp. 2.000.000 Rp. 300.000 Rp. Rp. Rp. 200.000 Rp. Rp. 2.500.000
Rp. 3.000 Rp. 500 Rp. 2.500 Rp. 300 Rp. 200 Rp. 6.500 Rp. 3.808.100 Rp.777.575
Rp. 300 Rp. 500 Rp. 2.500 Rp. 300 Rp. 200 Rp. 6.500 Rp. 1.308.100 Rp. 400.000
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. 0 Rp. 2.500.000 Rp. 377.575
Rp. 4.585.675
Rp. 1.708.100
Rp. 2.877.575
Benny Winandri, Pendirian Usaha ...
4. PENGOLAHAN DATA Tabel 7. Proyeksi Laba Rugi PT Wira Cengdok (dalam Rp. 000,-) KETERANGAN A. HASIL PENJUALAN/PENDAPATAN B. HARGA POKOK PRODUKSI : - Bahan baku dan penolong - Upah tenaga kerja langsung - Biaya umum pabrik Total Harga Pokok Produksi C. LAB KOTOR (A-B) D. BIAYA USAHA : - Gaji Pimpinan - Gaji Ka. Pemasaran - Gaji Ka. Produksi - Gaji tenaga administrasi - Suplais kantor (ATK) - Langganan listrik, telepon & air - Biaya pemeliharaan - Biaya promosi - Sewa gedung (Milik sendiri) - Sewa kendaraan (Milik sendiri) - Biaya operasi kendaraan - Lain-lain Total Biaya Usaha Sebelum Penyusutan & Amortisasi Biaya usaha seb. Peny. & Amort. - Penyusutan - Amortisasi Total Biaya Usaha Seb. Peny & Amort Total Biaya Usaha E. LABA USAHA (C-D) F. BIAYA BUNGA PINJAMAN G. LABA SEBELUM PAJAK (E-F) H. PAJAK I. LABA BERSIH (G-H)
TAHUN – 1 Rp. 27.500.000
PRODUKSI KOMERSIAL TAHUN – 2 TAHUN – 3 Rp. 30.250.000 Rp. 33.252.500
Rp.31.000 Rp. 132.000 Rp.115.000 Rp.278.000 Rp. 27.222.000
Rp.34.100 Rp.132.000 Rp.115.000 Rp.281.100 Rp. 29.968.900
Rp.37.510 Rp.132.000 Rp.115.000 Rp.284.510 Rp. 32.967.990
Rp.60.000 Rp.36.000 Rp.48.000 Rp.36.000 Rp. 7.500 Rp. 7.000 Rp. 110.975 Rp. 28.600 Rp. Rp. Rp. 165.500 Rp. 10.000
Rp. 60.000 Rp.36.000 Rp.48.000 Rp.36.000 Rp. 7.875 Rp. 7.350 Rp. 110.975 Rp. 30.030 Rp. Rp. Rp. 173.775 Rp. 10.000
Rp.60.000 Rp. 36.000 Rp.48.000 Rp.36.000 Rp. 8.268,75 Rp. 7.717,5 Rp. 110.975 Rp. 31.531,5 Rp. Rp. Rp. 182.463,75 Rp. 10.000
Rp.
Rp.
Rp. 530.956,5
509.575
Rp.130.785 Rp.23.210 Rp. 153.995 Rp. 663.570 Rp. 26.558.430 Rp.28.072,1 Rp. 26.530.357,9 Rp. 2.653.035,79 Rp.23.877.322,11
520.005
Rp.130.785 Rp.23.210 Rp. 153.995 Rp. 674.000 Rp. 29.294.900 Rp. 28.072,1 Rp. 29.266.827,9 Rp. 2.926.682,79 Rp.26.340.145,11
Rp.130.785 Rp.23.210 Rp. 153.995 Rp. 684.951,5 Rp. 32.283.038,5 Rp. 28.072,1 Rp. 32.234.966,4 Rp. 3.223.496,64 Rp.29.011.469,76
75
Jurnal Teknologi dan Manajemen, Vol.12, No.2, Agustus 2014
Tabel 8. Proyeksi Arus Kas PT Wira Cengkdok (dalam Rp. 000,-)
KETERANGAN KAPASITAS PRODUKSI (dalam %) A. ARUS KAS MASUK : Hasil penjualan B. ARUS KAS KELUAR : - Biaya investasi - Harga pokok produksi - Biaya usaha seb. Peny. & Amort. - Pajak Total Arus Kas Keluar C. SELISIH KAS (A-B) Surplus (defisit) D. SALDO KAS AWAL E. SALDO KAS (C+D) F. MODAL SENDIRI & PINJAMAN - Modal Sendiri - Kredit investasi - Kredit modal kerja Total Modal Sendiri + Pinjaman G. SALDO KAS SETELAH MODAL SENDIRI dan PINJAMAN (E+F) - Angsuran Kredit Investasi - Angsuran Kredit Modal Kerja H.TOTAL KEWAJIBAN TERHADAP BANK I. SALDO KAS AKHIR (G-H)
76
MASA KONSTRUKSI TAHUN – 0 0%
MASA PRODUKSI KOMERSIAL TAHUN – 1 100%
TAHUN – 2 100%
Rp.0
Rp. 27.500.000
Rp. 30.250.000
Rp. 3.832.600
Rp.
Rp.
Rp.0 Rp.0 Rp. 0 Rp. 3.832.600
Rp. 278.000 Rp. 153.995 Rp. 2.653.035,79 Rp. 3.148.330,79
Rp. 281.100 Rp. 153.995 Rp. 2.926.682,79 Rp. 3.427.477,79
(Rp.3.832.600) Rp. 0 (Rp.3.832.600)
Rp. 24.351.669,21 (Rp. 753.075) Rp. 23.698.594,21
Rp. 26.822.522,21 Rp. 23.698.594,21 Rp. 50.521.116,42
Rp. 1.708.100 Rp. 2.500.000 Rp. 377.575 Rp. 4.585.675
Rp. 0 Rp. 0 Rp. 0 Rp. 0
Rp. 0 Rp. 0 Rp. 0 Rp. 0
Rp.
Rp. 23.698.594,21
Rp. 50.521.116,42
Rp. 142.500 Rp. 86.087,1 Rp. 228.587,1 Rp. 20.290.481,9
Rp. 142.500 Rp. 86.087,1 Rp. 228.587,1 Rp. 47.113.004,11
753.075
Rp. 0 Rp. 0 Rp. 0 Rp. 753.075
63.300
65.700
Benny Winandri, Pendirian Usaha ... Tabel 9. Proyeksi Neraca PT Wira Cengdok (dalam Rp. 000,-)
KETERANGAN
MASA KONSTRUKSI TAHUN – 0
MASA PRODUKSI KOMERSIAL TAHUN – 1
TAHUN – 2
A. AKTIVA 1. HARTA LANCAR : - Kas
Rp.
753.075
Rp. 20.290.481,9
Rp. 47.113.004,11
Rp.
Rp.
- Piutang - Persediaan bahan baku&penolong TOTAL HARTA LANCAR
Rp.
0
31.000
34.100
Rp.
753.075
Rp. 20.321.481,9
Rp. 47.147.104,11
- Mesin dan peralatan
Rp.
9.100
Rp.
200
Rp.
300
- Investarisasi kantor
Rp.
37.500
Rp.
5.000
Rp.
7.000
- Lain-lain
Rp.
10.000
Rp.
600
Rp.
800
TOTAL HARTA TETAP
Rp.
56.600
Rp.
5.800
Rp.
8.100
Akumulasi Penyusutan
Rp.
0
Rp.
130.785
Rp.
130.785
NILAI BUKU HARTA TETAP
Rp.
56.600
Rp.
136.585
Rp.
138.885
Total Pra Operasi
Rp. 3.808.100
Rp.
0
Rp.
0
Akumulasi Amortisasi NILAI BUKU HARTA TETAP TAK BERWUJUD TOTAL AKTIVA (1+2+3)
Rp.
Rp.
23.210
Rp.
23.210
Rp. 3.808.100
Rp.
23.210
Rp.
23.210
Rp. 4.617.775
Rp. 20.481.276,9
2. HARTA TETAP :
3. HARTA TAK BERWUJUD : 0
Rp. 47.309.199,11
B. PASIVA 1. HUTANG LANCAR : - Hutang dagang
Rp.
32.100
Rp. 18.093.544,69
Rp. 44.675.184,6
- Hutang bank jangka pendek
Rp. 0
Rp. 0
Rp. 0
- Hutang lain-lain
Rp. 0
Rp. 0
Rp. 0
2. HUTANG JANGKA PANJANG : - Kredit modal kerja
Rp.
377.575
Rp. 0
Rp. 0
- Kredit investasi
Rp. 2.500.000
Rp. 0
Rp. 0
TOTAL HUTANG JANGKA PANJANG
Rp. 2.877.575
Rp. 0
Rp. 0
TOTAL HUTANG (1+2)
Rp. 2.877.575
Rp. 0
Rp. 0
3. MODAL - Modal sendiri
Rp. 1.708.100
Rp.
0
- Laba di tahan
Rp.
0
Rp. 2.387.732,211
Rp.2.634.014,511
- Laba tahun berjalan
Rp.
0
Rp.
Rp.
0
Rp.
0 0
TOTAL MODAL
Rp. 1.708.100
Rp. 2.387.732,211
Rp.2.634.014,511
TOTAL PASIVA (1+2+3)
Rp. 4.617.775
Rp. 20.481.276,9
Rp.47.309.199,11
77
Jurnal Teknologi dan Manajemen, Vol.12, No.2, Agustus 2014
5. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Pendirian usaha keripik eceng gondok sangat menguntungkan untuk didirikan apabila ditinjau dari segi aspek profil usaha meliputi lokasi usaha, analisa SWOT, terutama faktor kekuatan (strength) lebih menguntungkan dari aspek kelemahan, serta factor opportunity dan threat.Disamping itu dari aspek pemasaran terutama peluang pasar lebih dominan atau permintaan keripik eceng gondok lebih berpeluang. Dari aspek produksi serta biaya total produksi memungkinkan untuk didirikan. Dari aspek keuangan terutama proyeksi laba rugi, arus kas, serta neraca sangat menguntungkan untuk didirikan. Saran 1. Industri keripik eceng gondok secepatnya dapat direalisasikan baik bagi mahasiswa maupun kalangan dunia usaha yang berminat dan mampu melakukan wirausaha. 2. Keripik eceng gondong mempunyai khasiat untuk memperlancar pencernaan, untuk mencegah penyakit kulit seperti bisul-bisul pada kulit dan untuk itu perlu diuji kualitasnya melalui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kementerian Kesehatan supaya diterbitkan sertifikat pengujian yang dimaksud. 6. DAFTAR PUSTAKA Gaspersz, Vincent. 2013. All-in-One and Countinual Improvement Contoh Aplikasi pada Bisnis dan Industri. Jakarta: Kompas Media. Jurnal Akuntansi Negara.2011. Hubungan Neraca Laba Rugi, Arus Kas, Perubahan Modal.
78
Robbin, Stephen P, dan Mary Coulter. 2010. Manajemen. Edisi kesepuluh. Jilid 1. Robbin, Stephen P, dan Mary Coulter. 2010. Manajemen. Edisi kesepuluh. Jilid 2. Pramono, Peni R.2103. Cara Mudah Memajukan Usaha & Bisnis. Jakarta: Kompas Media. Winandri, Benny. 2011. Modul Rencana Usaha (Business Planning). Jakarta: Sekolah Tinggi Manajemen Industri. Harington, 1991, MC Ground Company inc. Business Process Improvement. Winandri, Benny. 2006. Menciptakan Jiwa Kewirausahaan. Jakarta: Graha Bina Ilmu. Wibowo, Meiri. 2004. Efisiensi Perusahaan Melalui Penerapan Manajemen Proses Bisnis. Jakarta: PT Grasindo.