PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN KECAMATAN SLEMAN
LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS TAHUN 2012
i
Kata Pengantar
Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat limpahan Rahmat dan HidayahNya Laporan Pelaksanaan Tugas Tahun 2012 dapat tersusun.
Laporan ini dibuat sesuai format yang baru berdasarkan Surat Keputusan Bupati Nomor 130/00083 tanggal 8 Januari 2008, karena system dan tata cara pelaporan pelaksanaan tugas organisasi perangkat daerah di lingkungan pemerintah Kabupaten Sleman berdasarkan Surat Keputusan Bupati Nomor 67/SK.KDH/2/2003 sudah tidak sesuai dengan kebutuhan, kondisi dan perkembangan penyelenggaraan Pemerintahan.
Dengan membaca Laporan ini diharapkan dapat diketahui seberapa jauh Pencapaian Kinerja Kecamatan Sleman dalam Tahun Anggaran 2012.
Atas peran dan bantuan semua pihak yang terlibat penyusunan laporan ini kami mengucapkan terima kasih, dan apabila terdapat kekurangan, kesalahan dalam penyusunan laporan ini kami mengharapkan koreksi dan saran demi perbaikan dimasa mendatang.
Sleman, 14 Januari 2013
Camat Sleman
Drs. H Hery Sutopo, MM, M.Sc. Pembina Utama tk. I, IV b NIP. 19640618 199003 1 005
ii
DAFTAR ISI
Halaman Judul……………………………………………………
i
Kata Pengantar…………………………………………………...
ii
Daftar Isi……………………………………………………………
iii
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………. .
1
A
MAKSUD DAN TUJUAN LAPORAN……………….
1
B
RINGKASAN ORGANISASI....................................
1
C
VISI, MISI INSTANSI DAN TANTANGAN YANG MASIH DIHADAPI………………………………………………
6
BAB II PELAKSANAAN TUGAS DESENTRALISASI……………
8
A
Program dan Kegiatan…………………………………
8
B
Tingkat Pencapaian Kegiatan…………………………
12
C
Alokasi dan Realisasi Anggaran………………………
18
D
Permasalahan dan Solusi……………………………..
21
BAB III PRESTASI TAHUN 2012…………………………………
22
BAB V PENUTUP……………………………………………………
23
LAMPIRAN I.
INDIKATOR KINERJA KUNCI EKPPD
II.
MATRIK PENGUKURAN KINERJA
Iii
BAB I PENDAHULUAN
A
MAKSUD DAN TUJUAN LAPORAN
Laporan Tahunan ini disusun sebagai bentuk pelaporan pelaksanaan tugas organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman, termasuk Kecamatan Sleman sebagai salah satu Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) di dalamnya. Laporan ini disusun juga bertujuan untuk memberikan informasi, data dalam rangka pemantauan, penilaian kinerja organisasi dan aparat dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.
B
RINGKASAN ORGANISASI
1. Tugas Pokok, Fungsi dan Susunan Organisasi
Tugas Pokok Kecamatan Sleman sesuai Keputusan Bupati Nomor 51 tahun 2009 adalah melaksanakan sebagian kewenangan yang dilimpahkan oleh Pemerintah Daerah. Adapun fungsi Kecamatan adalah : a. Perumusan kebijakan teknis sebagian urusan otonomi daerah dan tugas umum pemerintahan. b. Pelaksanaan tugas sebagian urusan otonomi daerah dan tugas umum pemerintahan. c. Penyelenggaraan pelayanan umum. d. Pembinaan dan pengoordinasian wilayah. e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Susunan Organisasi Kecamatan Sleman adalah sebagaimana yang ditetapkan dalam Peraturan Bupati Sleman Nomor 51 tahun 2009 tentang Struktur Organisasi, Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi, serta Tata Kerja Kecamatan terdiri dari : Camat : Camat dalam melaksanakan tugas berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan Bupati dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada Bupati. 1
Sekretariat Kecamatan : Sekretariat Kecamatan dipimpin oleh seorang Sekretaris yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada camat. Sekretariat Kecamatan mempunyai tugas : Menyelenggarakan
urusan
umum,
Perencanaan, evaluasi dan
Kepegawaian,
Keuangan
dan
mengkoordinasikan pelaksanaan tugas
satuan organisasi. Subagian Umum dan Kepegawaian : Mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum dan kepegawaian. Subagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi Mempunyai tugas menyelenggarakan urusan keuangan, perencanaan dan evaluasi. Seksi Pemerintahan : Seksi Pemerintahan dipimpin oleh kepala seksi bertanggung jawab kepada Camat melalui Sekretaris. Mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan
dan
melaksanakan
pengoordinasian
dan
pembinaan
penyelanggaraan pemerintahan. Seksi Ketentraman dan Ketertiban : Seksi Ketentraman dan Ketertiban dipimpin oleh seorang Kepala seksi yang bertanggung jawab kepada camat melalui sekretaris. Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan
pemerintahan
yang
dilimpahkan
dan
melaksanakan
pengoordinasian dan pembinaan penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban. Seksi Perekonomian dan Pembangunan : Seksi Perekonomian dan Pembangunan dipimpin oleh seorang Kepala seksi yang bertanggung jawab kepada camat melalui sekretaris. Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan
pemerintahan
yang
dilimpahkan
dan
melaksanakan
pengoordinasian dan pembinaan penyelenggaraan Perekonomian dan Pembangunan.
2
Seksi Kesejahteraan Masyarakat : Seksi Kesejahteraan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala seksi yang bertanggung jawab kepada camat melalui sekretaris. Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan
pemerintahan
pengoordinasian
dan
yang
dilimpahkan
pembinaan
dan
melaksanakan
penyelenggaraan
Kesejahteraan
Masyarakat.
Seksi Pelayanan Umum : Seksi Pelayanan Umum dipimpin oleh seorang Kepala seksi yang bertanggung jawab kepada camat melalui sekretaris. Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan
pemerintahan
yang
dilimpahkan
dan
melaksanakan
pengoordinasian dan pembinaan penyelenggaraan Pelayanan Umum.
3
C
VISI, MISI DAN TANTANGAN YANG MASIH DIHADAPI
Visi adalah kondisi ideal yang ingin diwujudkan oleh organisasi maupun pemangku kepentingan pada masa yang akan datang. Kondisi tersebut haruslah
realistik
dan
diyakini
akan
dapat
mewujudkan
organisasi,
mengandung daya tarik, dan bersifat menantang, sehingga menggugah semangat seluruh anggota organisasi untuk mencurahkan potensi dan kemampuannya untuk mewujudkan kondisi ideal tersebut. Dengan memperhatikan kondisi umum Organisasi Kecamatan Sleman pada saat ini serta tantangan-tantangan pelayanan pada masyarakat dimasa mendatang, yang harus dilaksanakan secara optimal atau pelayanan prima. maka
ditetapkan
“Terselenggaranya
sebagai pelayanan
Visi
Kecamatan
kepada
masyarakat
Sleman yang
prima
adalah demi
terwujudnya masyarakat Sleman yang lebih sejahtera lahir batin, agamis, berdaya saing dan berkeadilan gender pada Tahun 2015”.
Misi Kecamatan Sleman 1. Mewujudkan manajemen pemerintahan yang profesional dan proporsional. 2. Mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat. 3. Mewujudkan aparatur yang memiliki kompetensi tinggi, integritas & bertanggung Jawab. 4. Mewujudkan pemberdayaan masyarakat di bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.
Tantangan Yang dihadapi oleh Kecamatan Sleman : 1. Internal : Etos kerja aparatur Kecamatan tidak sama satu dengan yang lainnya, ada yang disiplin dan idealis tetapi ada juga yang pesimis dan masa bodoh. 2. Eksternal : Adanya sikap mental masyarakat yang minta pelayanan tidak sesuai prosedur, adanya kebijakan pemerintah atasan yang tidak konsisten
dan kurangnya pemahaman pemerintah desa dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya. Munculnya kembali permasalahan peribadatan di Gereja Pantekosta El Sadai Pangukan yang masih belum berijin di penghujung tahun. Belum ada kebijakan dari Pemda yang mengatur Pengecer BBM.
7
Adanya usaha peternakan yang menimbulkan pencemaran lingkungan dan menimbulkan keresahan warga ( ternak babi di Pad. Gabugan Pandowoharjo ).
7
C. KONDISI PEGAWAI Kondisi Pegawai di Kecamatan Sleman sebanyak 36 orang meliputi 1 orang Camat ( Eselon IIIa ), 1 orang Sekretaris Kecamatan ( Eselon IIIb ), 5 orang Kepala Seksi ( Eselon IVa ), 2 orang Kepala Sub Bagian ( Eselon IVb ) dan 27 orang staf. Berdasarkan Tingkat Pendidikan NO
PENDIDIKAN
JUMLAH
PRESENTASE
1
SD
1
2,8
2
SLTP
1
2,8
3
SLTA
19
52,8
4
D2
1
2,8
5
SARJANA Muda / D III
1
2,8
6
S1
11
30,6
7
S-2
2
5,6
JUMLAH
36
100,0
Berdasarkan Tingkat Golongan
NO
PENDIDIKAN
JUMLAH
PRESENTASE
1
II a
2
5,56
2
II b
2
5,56
3
II c
1
2,78
4
II d
2
5,56
5
III a
6
16,67
6
III b
12
33,33
7
III c
4
11,11
8
III d
5
13,89
9
IV a
2
5,56
36
100,0
E. Data dan Kondisi Stakeholder / Pemangku Kepentingan yang ada
1 Sekretariat - Kegiatan Perencanaan / Program Kerja melibatkan semua seksi yang ada pada tahapan selanjutnya melibatkan semua instansi BAPPEDA, DPKKD - Pada Rakorpim Tingkat Kecamatan melibatkan Danramil, Kapolsek, Puskesmas, KUA, Koord BPP, Koord Statistik, Semua Kepala Desa, dan semua seksi yang ada - Untuk bidang Kepegawaian berhubungan dengan Instansi BKD, DPKKD dan Bawasda - Kepala KUA ( Pembinaan Rohani ) - Instruktur Senam ( Kegiatan Senam ) - Bidang Kearsipan berhubungan dengan Kantor Arsip Daerah, semua Desa dan semua Seksi yang ada - Untuk Laporan Realisasi Fisik dan Keuangan berhubungan dengan Bagian Administrasi Pembangunan - Untuk Laporan Pelaksanaan Tugas Kecamatan berhubungan dengan Bagian Tata Pemerintahan 2 Pelayanan Umum Seksi Pelayanan Umum langsung berhubungan dengan masyarakat yang memerlukan berbagai pelayanan seperti KTP, KK dsb, Dukuh, Pemerintah Desa, Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil serta Instansi terkait yang berhubungan dengan Perijinan 3 Seksi Pemerintahan Disamping Masyarakat yang membutuhkan pelayanan dalam bidang Pertanahan juga berhubungan dengan Pemerintah Desa, Lembaga Desa ( BPD, LPMD, RT/RW ) , BPN, DPPD, Bagian Pemerintahan Desa, Investor / Swasta yang akan mendirikan usaha atau menanamkan modal. Dalam hal pengisian / Pemilihan Perangkat Desa berhubungan dengan Kepolisian, Koramil, dan Dinas Trantib Dalam hal Intensifikasi dan Ekstensifikasi serta retribusi berhubungan dengan DPKKD (Bidang Pendapatan), Wajib Pajak (Masyarakat, Pengusaha Hotel, Restoran, Warung makan), KP PBB, Bank BRI dan BPD 4 Seksi Ketentraman dan Ketertiban Banyak berhubungan dengan unsur-unsur Kepolisian, TNI-AD, Dinas Trantib, P3BA anggota Linmas 5 Seksi Perekonomian dan Pembangunan Banyak berhubungan dengan Pemerintah Desa, Dukuh, Masyarakat dalam bidang Pembangunan Sarana Fisik seperti Bantuan Dana Gotong Royong, Kelompok Tani, Kelompok Ternak, OPPA, Kelompok Pengrajin, Pengusaha, KLH, P2KPM, Bappeda Dinas Pertanian, Bagian Perekonomian, Bag Administrasi Pembangunan
6
Seksi Kesejahteraan Masyarakat Di tingkat kecamatan berhubungan dengan Puskesmas, KUA, Koord PLSO, Koord KB Dinas Nakersos KB, dan Dinas Sosial Propinsi DIY
G. Perkembangan Hasil Yang Terkait dengan Usaha
1. Dalam rangka Hari Pangan sedunia ke-30 tahun 2010 dan Promosi Potensi Lokal Kecamatan Sleman Pemda Kab Sleman mengadakan Lomba Masak dengan Bahan Dasar Pangan Lokal, Kecamatan Sleman meraih Juara III untuk olahan daging itik.
BAB III PRESTASI TAHUN 2012 1. Juara II lomba PIK-R ( Pusat Informasi Konseling Remaja ) tingkat Kabupaten Sleman yang diwakili oleh PIK-R Laskar Kantongan, Triharjo. 2. Juara III lomba PKB tingkat Kabupaten Sleman oleh Vita Sulisdiyani. 3. Juara I Kader IMP ( Sub PPKBD ) tingkat Kabupaten Sleman oleh Sumarmi dari
Triharjo.
4. Juara III lomba Peserta KB Lestari 20 tahun tingkat Kabupaten Sleman oleh Sri Mulyati dan Daryono Kadisobo II, Trimulyo. 5. Juara III lomba Peserta KB Lestari 15 tahun tingkat Kabupaten Sleman oleh Suswati dan Priyadi Jabung, Pandowoharjo. 6. Juara III lomba Sekolah Sehat tingkat Kabupaten Sleman yang diwakili oleh TK Salsabila Brayut, Pandowoharjo. 7. Juara Harapan I lomba Sistem Kearsipan Pola Baru ( SKPB ) antar SKPD Pemkab Sleman. 8. Juara V Lomba hasil evaluasi UPR ( Unit Pembenihan Rakat ) Tingkat Kabupaten Sleman oleh Suratno Murangan VIII, Triharjo 9. Juara II Lomba Paduan Suara dalam rangka HUT ke-41 KORPRI tingkat Kabupaten Sleman. 10. Juaran Harapan II Lomba Nyanyi Duet dalam rangka HUT ke-41 KORPRI tingkat
Kabupaten Sleman.
11. Juara III Lomba Sesorah dalam rangka HUT ke-41 KORPRI tingkat Kabupaten Sleman. 12. Juara II lomba Masak Bahan Dasar Ikan dari Padukuhan Temulawak, Triharjo. 13. Juaran II lomba Masak Mi ( Bahan Lokal ) dari Padukuhan Niron, Pandowoharjo. 14. Juara harapan I Evaluasi Pemanfaatan Hasil Toga ( PKK ) tingkat Kabupaten Sleman Desa Pandowoharjo. 15. Juara I Evaluasi Pemanfaatan Halaman Pekarangan ( Hatinya PKK ) tingkat Kabupaten Sleman Desa Pandowoharjo. 16. Juara III Evaluasi PHBS ( Perilaku Hidup Bersih ) tingkat Kabupaten Sleman Desa Pandowoharjo. 17. Juara II Gelar Potensi BKM se- Kabupaten Sleman 18. Juara I Evaluasi Lingkungan Bersih Sehat tingkat Kabupaten Sleman Desa Pandowoharjo. 22
D. Alokasi dan Realisasi Anggaran
Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan Kecamatan untuk Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 1.835.155.900,00 realisasi Rp. 1.615.679.579,00 atau 88% dan Belanja Langsung sebesar Rp. 507.674.000,00 realisasi Rp. 504163.888,00 atau 99%. Secara rinci anggaran dan realisasi masing-masing program sebagai berikut:
1) Program Pendidikan Anak Usia Dini, anggaran sebesar Rp. 4.000.000,00 realisasi Rp. 4.000.000,00 atau 100%. 2) Program Perencanaan Pembangunan Daerah dan Pengendalian Pembangunan, anggaran sebesar Rp. 11.080.000,00 realisasi Rp. 11.080.000,00 atau 100%. 3) Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup , anggaran sebesar Rp. 10.000.000,00 realisasi Rp. 10.000.000,00 atau 100%. 4) Program Penataan Administrasi Kependudukan, anggaran sebesar Rp. 48.650.000,00 realisasi Rp. 48.650.000,00 atau 100%. 5) Program Penguatan Kelembagaan dan Pengarusutamaan Gender dan Anak, anggaran sebesar Rp. 4.500.000,00 realisasi Rp. 4.500.000,00 atau 100%. 6) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan, anggaran sebesar Rp. 5.000.000, 00 realisasi Rp. 5.000.000,00 atau 100%. 7) Program Pemeliharaan KAMTIBMAS dan Pencegahan Tindak Kriminal, anggaran sebesar Rp. 30.165.000,00 realisasi sebesar Rp. 29.800.000,00 atau 99%. 8) Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan, anggaran sebesar Rp. 19.113.500,00 realisasi Rp. 19.113.500,00 atau 100%. 9) Program Pendidikan Politik Masyarakat, anggaran sebesar Rp. 11.000.000,00 realisasi Rp. 11.000.000, 00 atau 100%. 10) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, anggaran sebesar Rp. 74.226.500,00 realisasi Rp. 71.099.088,00 atau 98%. 11) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor, anggaran sebesar Rp. 55.309.000,00 realisasi Rp. 55.291.300,00 atau 100%. 12) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, anggaran sebesar Rp. 10.225.000, 00 realisasi Rp. 10.225.000,00 atau 100%. 13) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan, anggaran sebesar Rp. 29.829.500,00 realisasi Rp. 29.829.500,00 atau 100 %.
14) Program Penataan Peraturan Perundang-undangan, anggaran sebesar Rp. 5.709.000,00 realisasi Rp. 5.709.000,00 atau 100%. 15) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik, anggaran sebesar Rp. 63.715.000,00 realisasi Rp. 63.715.000,00 atau 100%. 16) Program Peningkatan Administrasi Pemerintahan, anggaran sebesar Rp. 20.925.000,00 realisasi Rp. 20.925.000,00 atau 100%. 17) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa, anggaran sebesar Rp. 84.541.750,00 realisasi Rp. 84.541.750,00 atau 100%. 18) Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa, anggaran sebesar Rp. 6.783.750,00 realisasi Rp. 6.783.7500,00 atau 100%. 19) Program Pengembangan Data dan Informasi/ Statistik Daerah, anggaran sebesar Rp. 8.300.000,00 realisasi Rp. 8.300.000,00 atau 100%. 20) Program Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan, anggaran sebesar Rp. 4.601.000,00 realisasi Rp. 4.601.000,00 atau 100%.
Bab II Pelaksanaan Tugas Desenteralisasi A. Program dan Kegiatan 1. Urusan Sekretariat 1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumberdaya Air, Listrik dan Langganan c) Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan d) Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor e) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja f) Penyediaan Alat Tulis Kantor g) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan h) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor i) Penyediaan Makanan dan Minuman Rapat j) Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi k) Pengelolaan Dokumen SKPD 2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor a) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor b) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional 3) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur - Pengkajian Kompetensi Kepegawaian 4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan a)Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD b) Penyusunan Laporan Keuangan dan Realisasi Keuangan c) Penyusunan Perencanaan Kerja SKPD 5) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik a) Rapat Koordinasi Pimpinan Kecamatan 6) Program Peningkatan Administrasi Pemerintahan - Pembinaan dan Pengawasan Tertib Administrasi Desa Sub Kegiatan Pendampingan Pengelolaan Arsip Desa yang Dibina Dievaluasi
8
2. Urusan Seksi Pelayanan Umum 1) Program Penataan Administrasi Kependudukan a) Pelayanan Umum dan Administrasi Kependudukan b) Pemutakhiran Data Kependudukan melalui SAK/SIAK 2) Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan - Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Peraturaan Perundang-undangan dan Perijinan 3) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik - Pelayanan Perijinan
3. Urusan Seksi Pemeintahan 1) Program Pemeliharaan Kamtibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal - Pemantauan dan Pengamanan Pilkada, Pildukuh dan Pengisian Perangkat Desa Sub Kegiatan Pembinaan dan Monitoring Pemilihan Dukuh 2) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik - Koordinasi/Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan Kegiatan Bidang Fisik Sub Kegiatan Monev Pengendalian Perubahan Pemanfaatan Tanah 3) Program Peningkatan Administrasi Pemerintahan - Pembinaan dan Pengawasan Tertib Administrasi Desa •
Sub Kegiatan Penyusunan Siklus Tahunan Desa
•
Sub Kegiatan Pendampingan ADD
•
Sub Kegiatan Penyusunan Data Inventaris TKD dan SG
4) Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa - Pembinaan dan Pengawasan terhadap Kepala dan Perangkat Desa 5) Program Pengembangan Data dan Informasi/Statistik Daerah - Penyusunan Monografi Kecamatan 4. Urusan Seksi Perekonomian dan Pembangunan 1) Program Perencanaan Pembangunan Daerah -
Musyawarah
Perencanaan
Pembangunan
dan
Pengendalian
Pembangunan Kecamatan 2) Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup - Koordinasi Penilaian Kota Sehat / Adipura
9
3) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik a) Fasilitas Lomba Antar Wilayah b) Koordinasi/Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan Kegiatan Bidang Fisik Sub Kegiatan Monev Fasilitas Umum, Sampah dan Limbah c) Koordinasi Penyelenggaraan Kegiatan Bidang Ekonomi Sub Kegiatan Monev Industri Kecil dan Monev Bidang Ketahanan Pangan 4) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa a) Fasilitas Pemberdayaan Masyarakar Bidang Fisik •
Sub Kegiatan Gotong Royong dan Pelaksanaan Pembangunan di Kecamatan ( Sambang Desa )
•
Sub Kegiatan P3A dan Kelompok Tani
c) Fasilitas Pemberdayaan Masyarakat Bidang Ekonomi d) Fasilitas Pemberdayaan Masyarakat Bidang Lingkungan Hidup ( LH ) 5) Program Pengembangan Data dan Informasi/Statistik Daerah - Penyusunan Profil Desa
5. Urusan Seksi Kesejahteraan Masyarakat 1) Program Pendidikan Anak Usia Dini - Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pendidikan Anak Usia Dini 2) Program Penguatan Kelembagaan dan Pengarusutamaan Gender dan Anak - Fasilitasi Pemberdayaan Perempuan dan PKK 3) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik a) Koordinasi Penyelenggaraan Kegiatan Bidang Sosial Budaya •
Sub Kegiatan Koordinasi Ormas dan Kegiatan Keagamaan
•
Sub Kegiatan Pemuda dan Olahraga
•
Pembinaan Organisasi Wanita
b) Koordinasi Penyelenggaraan Kegiatan Bidang Ekonomi Sub Kegiatan Pembinaan Ketenagakerjaan dan Transmigrasi dan Pedagang Kaki Lima 4) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa a) Fasilitasi Pemberdayaan Masyarakat Bidang Sosial •
Sub Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Program Penanggulangan Kemiskinan
•
Sub Kegiatan Koordinasi Penanganan PMKS dan Kesehatan Masyarakat
•
Sub Kegiatan Fasilitasi Camat
b) Fasilitasi Pemberdayaan Masyarakat Bidang Budaya
10
6. Urusan Seksi Ketentraman dan Ketertiban 1) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan - Pembinaan Satuan Keamanan Lingkungan di Masyrakat 2) Program Pemeliharaan Kamtibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal a) Pengamanan Wilayah, Patroli Terpadu dan Piket Kantor b) Pemantauan dan Pengamanan PILKADA, Pildukuh dan Pengisian Perangkat Desa Sub Kegiatan Pengamanan Pilkada, Pildukuh dan Pengisian Perangkat Desa 3) Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan - Implementasi Wawasan Kebangsaan 4) Program Pendidikan Politik Masyarakat - Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat •
Sub Kegiatan FKDM
•
Sub Kegiatan FPK
5) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran - Penyediaan Jasa Keamanan Kantor 6) Program Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan - Penataan PKL
11
B. Tingkat Pencapaian Program Kegiatan I. Tingkat pencapaian program dan kegiatan urusan sekeretariat Kecamatan Sleman adalah sebagai berikut:
1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran a) Terlaksananya layanan surat menyurat sebanyak 2569 surat. b) Terlaksananya pembayaran langganan listrik, telepon dan media cetak selama tahun 2012. c) Terlaksananya pembayaran pengelola anggaran/bendahara sebanyak 4 orang yaitu untuk 1 bendahara pengeluaran, 1 pembuku, 1 pengelola gaji dan 1 pengurus barang. d) Pelaksanaan pelayanan kebersihan kantor terpenuhi selama tahun 2012 dan pembayaran jasa petugas kebersihan kantor sebanyak 2 orang. e) Terpeliharanya peralatan kantor sebanyak 10 unit komputer dan 1 laptop. f) Ketersediaan alat tulis kantor sebanyak 45 jenis selama tahun 2012. g) Ketersediaan barang cetakan dan penggandaan tahun 2012. h) Ketersediaan komponen instalasi listrik tahun 2012. i) Terfasilitasinya makanan dan minuman rapat, tamu sebanyak 17 kali. j) Terpenuhinya kebutuhan rapat koordinasi dan konsultasi sebanyak 42 kali. k) Pelaksanaan pelayanan arsip dan perpustakaan selama tahun 2012, pengelolaan arsip aktif sebanyak 1850 lembar dan pengelolaan arsip in aktif sebanyak 1761 lembar. 2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor a) Terpeliharanya gedung kantor sebanyak 2 unit. b) Terpeliharanya kendaraan roda empat sebanyak 1 unit dan kendaraan roda dua sebanyak 8 unit. 3) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur -) Pelaksanaan pengelolaan pegawai sebanyak 24 kali, pembinaan pegawai sebanyak 18 kali ( Rapat staf, rapat pembinaan kedisiplinan pegawai, pembinaan rokhani dan senam ) dan Analisa Jabatan sebanyak 3 kali. 4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan Keuangan
12
a) Penyusunan laporan bulanan sebanyak 36 eksemplar, laporan tahunan sebanyak 4 eksemplar dan LAKIP sebanyak 2 eksemplar. b) Penyusunan laporan keuangan sebanyak 26 eksemplar dan penyusunan laporan realisasi anggaran sebanyak 24 eksemplar. c) Penyusunan Dokumen perencanaan kerja SKPD sebanyak 15 eksemplar dan RKA SKPD sebanyak 9 eksemplar. 5) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik a) Pelaksanaan koordinasi Pimpinan Kecamatan sebanyak 11 kali dan koordinasi Pemerintahan sebanyak 2 kali. 6) Program Peningkatan Administrasi Pemerintahan -) Pelaksanaan pendampingan pengelolaan arsip desa yang dibina dan dievaluasi di 5 desa.
II. Tingkat pencapaian program dan kegiatan urusan seksi Pelayanan Umum adalah sebagai berikut:
1) Program Penataan Administrasi Kependudukan a) Pelaksanaan Pelayanan umum dan administrasi kependudukan jumlah KTP yang diproses/dicetak sebanyak 7839 buah dan jumlah KK yang diproses/dicetak 3673 sebanyak lembar. b) Pelaksanaan verifikasi data kependudukan selama tahun 2012. 2) Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan -
Penyusunan
laporan
pelanggaran
peraturan
perundang-undangan
sebanyak 2 buah. 3) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik - Pelaksanaan pelayanan perijinan selama tahun 2012.
III. Tingkat pencapaian program dan kegiatan urusan seksi Pemerintahan adalah sebagai berikut:
1) Program Pemeliharaan Kamtibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal - Terlaksananya pemantauan pildukuh sebanyak 2 kali. - Terfasilitasinya pildukuh sebanyak 2 kali.
13
2) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -) Terlaksananya koordinasi pengendalian perubahan pemanfaatan tanah selama tahun 2012. 3) Program Peningkatan Administrasi Pemerintahan -) Penyusunan siklus tahunan desa yang dimonitor dan dibina sebanyak 4 kali, Pelaksanaan pembinaan dan evaluasi Administrasi keuangan dan kekayaan desa di 5 desa, pelaksanaan pendampingan ADD di 5 desa dan penyusunan Data Inventarisasi TKD (tanah kas desa) dan SG (sultan ground) sebanyak 7 eksemplar. 4) Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa -) Pelaksanaan pembinaan perangkat desa sebanyak 4 kali, pelaksanaan pengawasan terhadap kinerja pemerintahan desa sebanyak 4 kali. 5) Program Pengembangan Data dan Informasi/ Statistik Daerah -) Penyusunan Data Monografi Kecamatan sebanyak 7 eksemplar.
IV. Tingkat pencapaian program dan kegiatan urusan seksi Perekonomian dan Pembangunan adalah sebagai berikut: 1) Program Perencanaan Pembangunan Daerah -
Penyusunan
dokumen
hasil
kegiatan
musyawarah
perencanaan
pembangunan desa dan kecamatan sebanyak 4 eksemplar, Penyusunan dokumen hasil pengendalian pembangunan sebanyak 3 eksemplar. 2) Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup - Terlaksananya koordinasi Adipura sebanyak 5 kali, sosialisasi kepada masyarakat sebanyak 20 kali dan evaluasi Adipura sebanyak 1 kali. 3) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik a) Terfasilitasinya lomba antar wilayah sebanyak 1 kali. b) Telraksananya monev fasilitas umum sebanyak 2 kali, monev sampah dan limbah 1 kali. c) Terlaksananya pendataan dan monev industri kecil sebanyak 2 kali, monev dan pelaporan bidang ketahanan pangan/pertanian/perkebunan sebanyak 5 kali, pelaksanaan monev fasilitas ekonomi ( pasar-pasar ) sebanyak 2 kali.
14
4) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa a) Terfasilitasinya kegiatan gotong royong masyarakat desa sebanyak 3 kali, terfasilitasinya kegiatan pelaksanaan pembangunan kecamatan (Sambang desa) sebanyak 2 kali dan pelaksanaan pemberdayaan P3A dan Kelompok Tani sebanyak 3 kali. b) Terfasilitasinya kegiatan pemberdayaan ekonomi produktif masyarakat sebanyak 3 kali, terfasilitasinya kegiatan pameran potensi daerah sebanyak 2 kali
dan terfasilitasinya kegiatan pendampingan PNPM
Mandiri Perkotaan sebanyak 5 Desa. c) Terlaksananya kegiatan koordinasi pengelolaan sampah dan limbah sebanyak 2 kali dan terfasilitasinya pengendalian, penyelesaian masalah pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup sebanyak 1 kali. 5) Program Pengembangan Data dan Informasi/ Statistik Daerah -) Penyusunan Data Profil Desa sebanyak 6 eksemplar.
V. Tingkat pencapaian program dan kegiatan urusan seksi Kesejahteraan Masyarakat adalah sebagai berikut: 1) Program Pendidikan Anak Usia Dini -) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pendidikan anak usia dini sebanyak 3 kali. 2) Program Penguatan Kelembagaan dan Pengarusutamaan Gender dan Anak -) Pelaksanaan pembinaan PKK sebanyak 4 kali. 3) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik a) Pelaksanaan koordinasi kegiatan Ormas dan kelompok keagamaan sebanyak 5 kali, Pelaksanaan komunikasi antar umat beragama sebanyak 1 kali, Pelaksanaan pelaksanaan
koordinasi pembinaan olahraga sebanyak 1 kali,
koordinasi penanggulangan Napza sebanyak 1 kali,
pelaksanaan koordinasi pembinaan organisasi kepemudaan sebanyak 1 kali dan pelaksanaan koordinasi pembinaan organisasi wanita sebanyak 1 kali. b) Pelaksanaan pembinaan ketenagakerjaan dan transmigrasi sebanyak 2 kali.
15
4) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa a) Terfasilitasinya monev program penanggulangan kemiskinan 2 kegiatan, terfasilitasinya koordinasi Program Keluarga Harapan sebanyak 2 kegiatan,
terfasilitasinya koordinasi distribusi Raskin sebanyak 2
kegiatan, terfasilitasinya koordinasi penanganan PMKS sebanyak 2 kali, terfasilitasinya koordinasi kegiatan UKS dan kesehatan masyarakat sebanyak 3 kegiatan , terfasilitasinya koordinasi bimbingan sosial bagi wanita rawan sosial ekonomi ( WRSE ) sebanyak 30 kelompok, terfasilitasinya penyuluhan dan bimbingan sosial bagi Korban Tindak Kekerasan ( KTK ) sebanyak 30 kelompok dan tersalurkannya dana fasilitasi camat untuk 27 kegiatan. b) Terfasilitasinya kegiatan pelestarian adat dan budaya dan terfasilitasinya kegiatan pembinaan dan pengembangan seni tradisional.
VI. Tingkat pencapaian program dan kegiatan urusan seksi Ketentraman dan Ketertiban adalah sebagai berikut:
1) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan -) Pelaksanaan pembinaan anggota Linmas sebanyak 50 personil dan pemantauan siskamling sebanyak 10 unit di 5 desa. 2) Program Pemeliharaan Kamtibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal a) Pelaksanaan Patroli terpadu sebanyak 28 kali dan Posko Siaga Trantib 24 jam pada peringatan hari-hari besar Keagamaan serta pembuatan laporan tindak kriminal sebanyak 24 eksemplar. b) Pelaksanaan Pengamanan Pilkada, Pildukuh dan Pengisian Perangkat Desa sebanyak 3 kali. 3) Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan - Pelaksanaan upacara tanggal 17 sebanyak 9 kali, upacara hari besar 3 kali, Pelaksanaan sarasehan petugas Paskibraka sebanyak 80 orang siswa SMA N 2
Sleman dan
Pelaksanaan latihan Pasikbraka yang
diikuti oleh siwa SMA N 2 Sleman sebanyak 10 kali.
16
4) Program Pendidikan Politik Masyarakat -) Penyusunan data Kegiatan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) desa sebanyak 6 eksemplar, data wilayah rawan bencana 3 eksemplar, Pelaksanaan pertemuan FKDM kecamatan sebanyak 3 kali dan FPK Kecamatan 4 kali. 5) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran -) Pelaksanaan piket kantor sebanyak 360 kali. 6) Program Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan -) Pelaksanaan monitoring wilayah keberadaan PKL di 4 lokasi, pelaksanaan pembinaan PKL
sebanyak 80 PKL dan pelaksanaan
penataan PKL sebanyak 80 PKL.
17
d. Permasalahan dan Solusi
Dalam melaksanakan program dan kegiatan di tahun anggaran 2012 di Kecamatan tidak ada permasalahan yang muncul, semua program dan kegiatan dapat terlaksana dengan baik.
21
BAB IV PENUTUP
Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan di Wilayah Kecamatan Sleman, dirasa masih perlu adanya pembinaan secara terus menerus dan berjenjang agar diperoleh hasil optimal dan berkesinambungan.
Hal
tersebut
mutlak
dilaksanakan
demi
terwujudnya
administrasi kegiatan Pemerintahan dan terciptanya prinsip Good Governance dan Pelayanan Prima kepada Masyarakat sesuai dengan tuntutan diera globalisasi dewasa ini.
Demikian Laporan Pelaksanaan Tugas Tahun 2012 ini kami susun dengan segala keterbatasan yang ada, kami menyadari sepenuhnya bahwasanya masih banyak terdapat kekurangan dalam penyusunan laporan ini, selanjutnya kami mengharapkan adanya kritik yang membangun demi perbaikan di masa yang akan datang.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua, teriring do’a semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa menyertai dan meridhoi setiap langkah dan aktivitas kita, amiiin.
23
F. Kondisi Sarana dan Prasarana
Kantor Kecamatan Sleman yang terletak di Jl Magelang km 14 Temulawak, Triharjo berdiri diatas tanah SG ( Sultan Ground ) seluas 3016 M2 ( Tiga ribu enam belas meter persegi ) sesuai dengan Perjanjian Pinjam Pakai dari Kawedanan Hageng Punokawan Wahono Sarto Kriyo Kraton Ngayogyokarta nomor 40/HT/KPK/2005 tanggal 10 Oktober 2005. Bangunan Kantor seluas 775 M2, Rumah Dinas Camat seluas 84 M2, Musholla seluas 64 M2. Sarana dan prasarana pendukung lainya adalah sebagai berikut :
No.
Jenis
Jumlah
Kondisi
1.
Kendaraan dinas roda 4
1 unit
Baik
2.
Kendaraan dinas roda 2
8 unit
Baik
3.
Komputer
10 unit
Baik
4.
LCD
1 unit
Baik
5.
Filling cabinet
18 unit
Baik
6.
Kamera
2 unit
Baik
7.
Gamelan
1 set
Baik
8.
Mesin ketik manual
7 unit
Baik
9.
Laptop
1 unit
Baik
10.
Warreless/soun system
3 Unit
Baik
11.
Meja kerja
47 buah
Baik
12.
Kursi kerja
64 buah
Baik
13.
Meja dan kursi tamu
2 set
Baik
14.
Almari
24 buah
Baik
I. Permasalahan yang Dihadapi
1. Tata ruang yang kurang jelas peruntukannya menjadikan banyak penggunaan lahan yang kurang sesuai dengan peruntukan dan hal ini menyebabkan masalah baru baik yang berdampak pada ekonomi maupun sosial misal : - Banyak bangunan yang tumbuh di lahan pertanian dan berdampak pada sistim pengairan dan drainase. - Timbul kegiatan usaha peternakan yang mengganggu keseimbangan lingkungan. - Tumbuhnya pasar modern yang berdampak pada perekonomian masyarakat di sekitarnya.
2. Hasil pendataan keluarga miskin dari tahun ke tahun selalu menunjukkan angka kenaikan keluarga miskin, walaupun sudah ada penanganan dari berbagai kelembagaan dikarenakan independensi dan obyektifitas pendata kurang optimal.
3. Sebaran industri Kecamatan Sleman meliputi wilayah Caturharjo dan Tridadi. Elevasi wilayah Caturharjo lebih dari 200 m dpal dan ditetapkan sebagai Kawasan Lindung Resapan Air, sehinggga pembuangan limbah di kawasan ini berdampak negatif bagi daerah bawahnya.
4.
Munculnya
permasalahan
kegiatan
peribadatan
di
Gereja
Kristen
Pantaikosta El Sadai dengan masyarakat di Padukuhan Pangukan yang mempermasalahkan ijin gereja tersebut, Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Sleman tidak segera turun tangan sehingga membuat keresahan masyarakat.