PELAKSANAAN EKSEKUSI PIDANA PERAMPASAN KEMERDEKAAN OLEH JAKSA SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi dan melengkapi tugas Dalam menyelesaikan Sarjana Strata Satu (S1) Ilmu Hukum Dengan Kekhususan HUKUM PIDANA
Oleh: Nama : KHOIRUL ANAM N I M : 2005 – 20 - 059
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2012
i
HALAMAN PENGESAHAN PELAKSANAAN EKSEKUSI PIDANA PERAMPASAN KEMERDEKAAN OLEH JAKSA SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi dan melengkapi tugas Dalam menyelesaikan Sarjana Strata Satu (S1) Ilmu Hukum Dengan Kekhususan HUKUM PIDANA Oleh:
KHOIRUL ANAM NIM. 2005 – 20 - 059 Disetujui Pembimbing I
Pembimbing II
SUDARSONO, SH, MHum
WIWIT ARIYANI, S.H, MHum
Mengetahui Dekan Fakultas Hukum UMK SUKRESNO, SH, MHum
RISTAMADJI, SH, MH
RISTAMADJI, S.H, MH
ii
HALAMAN PERSEMBAHAN
MOTTO Allah akan mengangkat orang-orang yang beriman dan berilmu di antara kamu dengan beberapa derajat. (Q.S Al Mujaidalah: 11) Sesungguhnya setiap orang akan mati, kecuali orang-orang yang berilmu, dan tiap-tiap orang yang berilmu adalah sombong, kecuali orang-orang yang beramal, dan orang-orang yang beramal adalah riya, kecuali orang-orang yang ikhlas. (Imam Al Ghozali; Ihya Ulumuddin,Tentang Ilmu).
Kupersembahkan untuk ; 1. Kedua orangtuaku tercinta 2. Adik dan kakak tercinta 3. Calon Istri tercinta 4. Teman-temanku 5. Almamaterku.
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmad dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan judul “PELAKSANAAN EKSEKUSI PIDANA PERAMPASAN KEMERDEKAAN OLEH JAKSA”. Skripsi ini disusun untuk melengkapi tugas dan memenuhi persyaratan guna menyelesaikan Studi Program Strata 1 (S1) Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Muria Kudus. Penulis yakin bahwa tanpa dukungan dan bantuan oleh beberapa pihak, skripsi ini tidak akan terselesaikan. Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Bapak Ristamadji, S.H, MH selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Muria Kudus. 2. Bapak Sudarsono, S.H, MHum, selaku Dosen Pembimbing I, yang membimbing secara langsung sejak persiapan sampai akhir penulisan. 3. Ibu Wiwit Ariyani, SH, MHum selaku Dosen Pembimbing II yang membimbing sehingga penulisan skripsi ini tersusun. 4. Semua Dosen dan Staf Karyawan Fakultas Hukum Universitas Muria Kudus yang telah membantu penulis dalam menempuh studi di Fakultas Hukum Universitas Muria Kudus. 5. Semua pihak yang tidak mungkin penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu baik secara moril maupun materiil. Mengingat skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna, maka segala kritik dan saran yang positif akan penulis terima dengan senang hati. Akhirnya semoga skripsi ini dapat berguna bagi penulis dan para pembaca pada umumnya.
Kudus, September 2012 Penulis
iv
ABSTRAK SKRIPSI
Skipsi dengan judul PELAKSANAAN EKSEKUSI PIDANA PERAMPASAN KEMERDEKAAN OLEH JAKSA”. Secara umum bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan eksekusi pidana perampasan kemerdekaan yang dilakukan oleh jaksa dan untuk mengetahui kendala apa yang dihadapi jaksa dalam melaksanakan putusan Pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis sosiologis, dalam teknik pengumpulan data, penulis menggunakan data primer dan skunder. Setelah data diperoleh diolah secara sistematis dan selanjutnya dianalisa secara kualitatif, sehingga diperoleh kejelasan mengenai permasalahan yang dibahas dan selanjutnya disusun sebagai skripsi yang bersifat ilmiah. Dari hasil penelitian dan pembahasan diketahui pelaksanaan eksekusi pidana perampasan kemerdekaan dilakukan oleh jaksa setelah menerima salinan surat putusan Pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap oleh panitera. Menurut Surat Edaran Mahkamah Agung No. 21 Tahun 1983, batas waktu pengiriman salinan putusan dari Panitera kepada jaksa untuk perkara acara biasa paling lama 1 (satu) minggu dan untuk perkara dengan acara singkat paling lama 14 hari. Dalam kasus Harsoyo bin Sulikan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap dijatuhkan oleh hakim pada tanggal 30 April 2012. Pelaksanaan eksekusi mengalami keterlambatan, dikarenakan penyerahan Petikan Putusan Pengadilan ke Kejaksaan terlambat. Pelaksanaan eksekusi oleh jaksa berupa pidana perampasan kemerdekaan selama 1 tahun 6 bulan baru terlaksana pada tangal 8 Mei 2012. Untuk kasus Arumdyah Lienawati, putusan Mahkamah Agung diterima Kejaksaan Negeri Kudus pada tanggal 3 Oktober 2011, namun dalam pelaksanaan eksekusi mengalami kendala. Kendala tersebut terjadi karena pada saat putusan Mahkamah Agung turun ke Kejaksaan Negeri Kudus terpidana Arumdyah Lienawati tidak ada dirumah (melarikan diri) dan baru beberapa hari kemudian yakni pada tanggal 31 Oktober 2011 Arumdyah Lienawati menyerahkan diri ke Kejaksaan Negeri Kudus. Oleh karena itu pelaksanaan eksekusi pidana perampasan kemerdekaan berupa penjara 1 tahun 6 bulan baru bisa dilakukan Jaksa pada tanggal 31 Oktober. Kata kunci : Eksekusi Pidana, Perampasan Kemerdekaan dan Jaksa.
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .......................................................................................
i
HALAMAN PENGESAHAN ..........................................................................
ii
HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................
iii
KATA PENGANTAR ....................................................................................
iv
ABSTRAK ......................................................................................................
v
DAFTAR ISI ...................................................................................................
vi
BAB I
PENDAHULUAN ..........................................................................
1
A. Latar Belakang .........................................................................
1
B. Perumusan Masalah .................................................................
5
C. Tujuan Penelitian ....................................................................
6
D. Kegunaan Penelitian ................................................................
6
E. Sistematika Penelitian ..............................................................
7
TINJAUAN PUSTAKA ..................................................................
9
A. Jenis Sanksi Pidana ...................................................................
9
B. Eksekusi Pidana .......................................................................
11
C. Kejaksaan ..................................................................................
16
BAB III METODOLOGI PENELITIAN .....................................................
29
A. Metode Pendekatan ...................................................................
31
B. Spesifikasi Penelitian ...............................................................
31
C. Metode Penentuan Sampel .......................................................
32
BAB II
vi
D. Metode Pengumpulan Data ......................................................
33
E. Metode Pengolahan dan Penyajian Data .................................. `
34
F. Metode Analisa Data ................................................................
35
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..............................
36
A. Pelaksanaan Eksekusi Pidana Perampasan Kemerdekaan .............................................................................
36
1. Pelaksanaan Putusan Oleh Jaksa ........................................
37
2. Analisa Kasus Pidana Nomor 47/Pid.B/2012/PN. Kds dan Kasus
Pidana
Putusan
Mahkamah
Agung
Nomor
261/K/Pid.Sus/2011 ...........................................................
42
B. Kendala Kendala yang di Hadapi Jaksa dalam Melaksanakan Putusan Pengadilan yang Telah Mempunyai Kekuatan Hukum tetap .............................................................................
48
BAB V PENUTUP .......................................................................................
50
A. Kesimpulan ................................................................................
50
B. Saran ..........................................................................................
51
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN LAMPIRAN
vii