Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Pelajaran 1 DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki itu 4 Januari 2014 1. Persiapan A. Sumber Matius 5:3-12 Mazmur 41:1 Mazmur 84:12 Mazmur 112:1 Mazmur 119:1,2 Mazmur 128:1 Amsal 8:32 Yohanes 17:15-18 (Lihat ayat-ayat tambahan di pelajaran untuk murid. Begitu juga: The Acts of the Apostles, p. 478; The Desire of Ages, p. 509; Chris’s Object Lessons, p. 77) B. Apa yang dikatakan tentang “Dua Kerajaan” Pengikut Kristus tinggal “di dunia” tetapi penduduk setia dari “dunia lain.” Tempat dimana peraturan Tuhan dimulai adalah dalam hati dan pikiran manusia. Ada satu penuntun utama yang menjadi ciri kerajaan Allah – yaitu kasih. Dan pergumulan kita adalah untuk menghidupkan kasih Allah. Dalam kerajaan di dunia ini satu prinsip kelihatannya lebih utama – yaitu diri sendiri lebih dulu. Dan pergumulannya adalah untuk sukses. Hal yang utama dari kerajaan yang satu adalah kepentingan sendiri. Hal utama dari kerajaan yang lainnya adalah menyenangkan Tuhan dan melayanani orang lain. Dari hasil menyenangkan Tuhan itu jelas – kebahagiaan, damai, kekuatan, keamanan, sukacita. C.S. Lewis, dalam Surprised by Joy, mencatat bahwa mengejar kebahagiaan/kesenangan biasanya berakhir dengan keputusasaan dan kekecewaan. Kerjaan dunia ini menghalau jalan menuju kebahagiaan, hanya bisa menyelinap melalui tangan. Tetapi kebahagiaan yang sejati datang kepada mereka yang hidupnya untuk memberikan senyuman di muka Tuhan. Kebahagiaan menggambarkan orang yang senang. Dan kenapa mereka senang? Kebahagiaan adalah undangundang kerajaan Allah. Kewarganegaraan kerajaan Allah digambarkan sebagai manusia yang di “berkati”, ketika mereka hidup menurut undangundang kerajaan surgawi.
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
C. Apa Tujuan “Dua Kerajaan” Sebagai hasil dari pelajaran ini kami mau para siswa akan sanggup untuk: 1. Mengerti dasar dan tujuan dari kebahagian 2. Selidiki keuntungan menjadi warga kenegaraan kerajaan Allah. 3. Pelajari prinsip dari tidak mementingkan diri sendiri dalam dunia yang egois ini. D. Benda-benda yang Dibutuhkan Permulaan: • (Kegiatan A) kertas, marker, alat-alat seni lainnya; (Activity B) handuk, baskom, atau tamplak meja plastic; telur mentah, segelas air, sesendok batu es (atau es krim); cara membersihkan. Menghubungkan: • Alkitab, papan tulis atau flipchart, buku pelajaran murid Penerapan: • kertas, bullpen atau pencil 2. Jembatan A. Di Mana Kita Sebelumnya Beri 10 menit ketika siswa baru datang untuk: 1. Tanyakan ayat mana yang mereka pilih untuk dipelajari dari bagian hari Rabu pelajaran mereka. Beri mereka kesempatan untuk menghafalkan ayat-ayat mereka. 2. Beri kesempatan murid untuk membuat kutipan sendiri, menggunakan apa yang mereka tulis dalam pelajaran hari Senin. Pastikan untuk menjelaskan kepada mereka mengenai kutipan-kutipan yang mungkin tidak mencerminkan dengan tepat kehidupan Kristen. Namun, kutipan seperti ini tidak lazim terjadi pada setiap pelajaran. 3. Melihat kembali berbagai tanggapan yang diberikan mereka dan orang lain terhadap skenario yang disajikan pada hari Minggu. Diskusikan berbagai tanggapan, berakhir dengan pokok-pokok pikiran dari Apa Yang Dikatakan Tentang … di penuntun guru. Jika Anda memiliki kelompok yang sangat besar, pastikan ada beberapa orang dewasa yang bersedia melakukan bagian ini dengan kelompok murid yang lebih kecil. B. Komponen Sekolah Sabat Lainnya Lagu Pujian pendahuluan Penekanan Missi (dapatkan bahan Berita Missi Advent untuk Pemuda dan Dewasa di www.realtimefaith.net) Laporan-laporan proyek pelayanan
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
3. Permulaan Catatan untuk guru: Susun program Anda sendiri dengan pilihan dari kategori di bawah ini— Pembukaan, Mengaitkan, Penerapan, dan Penutupan. Perlu diingat, bahwa murid perlu memiliki kesempatan untuk interaksi (berpartisipasi secara aktif satu sama lain) dan belajar dari Firman Allah. Pada saat tertentu Anda harus mengarahkan atau menarik perhatian mereka pada pelajaran mereka minggu ini. A. Aktivitas Permulaan Bersedia • Siapkan para murid, bagi menjadi kelompok yang dapat dikelola, ciptakan sebuah iklan dari format di bawah ini yang cocok dengan kelompok: iklan radio, gambar temple, kaos, papan pengumuman, infomercial, iklan kampanye politik. Anda dapat menugaskan kelompok secara acak atau ijinkan murid untuk memilih yang mereka inginkan dari atas. Pastikan bahwa mereka mengerti (1) mereka adalah mengkomunikasikan kewarganegaraan kerajaan Allah kepada kerajaan dunia (atau mereka dapat mengiklankan kerajaan dunia dengan sindiran) dan (2) mereka perlu melibatkan pesan kebahagiaan diiklan atau sebanyak mungkin kata kebahagiaan. Siap-siap • Mintalah seluruh murid menemukan, dan minta sukarelawan untuk membaca dengan keras Matius 5:3-12. Lalu, dengan kata-kata sendiri, rangkumkan pikiran utama dalam Apa yang Akan Dikatakan Tentang Kerajaan Allah dalam Persiapan Diatas. Lakukan • Katakan: Bagaimana anda dapat mengiklankan kewarganegaraan dalam kerajaan Allah kepada seseorang? Didasari dari pengertian anda mengenai kebahagiaan, apa yang akan menjadi ucapan terakhir, iklan tipuan anda, pendekatan anda dalam penjualan kerajaan Allah dengan kerajaan dunia ini? Libatkan hal positif dan negative (kita menghendaki kebenaran dalam iklan kita) dari kerajaan. Berikan batasan waktu kepada mereka. Ketika waktunya habis, kumpulkan mereka bersama untuk membagikan kreatifitas mereka. Tanyajawab • Tanyakan: Berdasarkan pengumuman, apa yang dapat anda katakan mengenak kualitas karakter dari masing-masing kerajaan? (Ketika kita mempromosikan kerajaan Allah, ada potensi yang negatif ketika kita hidup dalam dunia yang lain, tetapi apa yang dihasilkan adalah sesuatu yang dapat kita jual.) Bagaimana anda pikir kewarganegaraan dalam kerajaan Allah adalah promosi yang terbaik? (Manusia. Kualitas dari kerajaan hanya dapat di lihat dari manusianya.) Bagaimana dari promosi kerajaan dunia ini berbeda? (Dunia tidak menunjukkan anda hasilnya, hanya apa yang anda dapatkan dari memikirkan akan diri sendiri.)
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
B. Aktivitas Permulaan Persiapan • Anda akan menggunakan tiga murid dan beberapa alat peraga untuk menunjukkan sifat sementara kebahagiaan, dan kemungkinan yang hilang jika itu yang anda coba untuk pegang terus. Anda dapat gunakan apa saja atau kemungkinan semua dari : sebuah telur yang sudah retak diatas piring, air dalam gelas, sesendok es atau es krim. Lakukan aktifitas dalam baskom, handuk atau taplak meja. Ajarkan cara mencuci tangan kepada murid. Pilihlah sukarelawan yang tidak sombong dan mengambil perhatian dari aktifitas ini. Siap-siap • Minta tiga sukarelawan. Tujuannya adalah untuk agar murid mencoba menjaga aman dari alat-alat tersebut. Kenyataannya dari semua ini atau yang akan datang, adalah cairan ini akan membuat mereka sulit menahannya. Lakukan • Air – minta murid untuk memberikan tangan mereka sementara anda menumpakan sedikit air ke tangannya. Mereka mungkin dapat menampung sebagian air ditangannya. Tuangkan lebih agar air mulai menyelinap diantara jari-jari mereka. Telur – telur yang sudah keluar dari kulitnya yang diletakkan diatas piring, mintalah seorang murid untuk mengambilnya tanpa mengangkatnya atau membalikkan pirinnya. Es batu (atau es krim) – lagi, mintalah seorang murid untuk meletakkannya di tangan mereka. Dalam waktu dekat es akan mencair melalui jari-jarinya. Tanya jawab • Tanyakan: Apa rasanya mencoba memegang semua ini? (Dari awal saya mengetahui tidak ada cara untuk menahan air di tangan. Tangan anda sangatlah alat yang salah untuk menampung air, telor atas es). Dalam cara apa kebahagiaan sulit di amankan dan dipertahankan terus? (Terkadang saya bahagia, kadang tidak – ini semua hanya bagaimana kita melihat kehidupan ini. Atau kadang kebahagiaan dapat datang kepada, tetapi anda begitu juga waktu kesusahan.) Apa saja hambatan kebahagiaan? (Egois. Saya pikir orang yang selalu memikirkan diri sendiri jarang mendapatkan kebahagiaan.) Jabatan apa yang membuat manusia benar-benar “bahagia” dalam pergumulan untuk kebahagiaan? (Saya pikir sebagian manusia bahagia, tetapi kadang orang mendapatkan kekecewaan dan tidak sebahagian yang mereka harapkan.) Apakah mungkin orang bisa terus-menerus bahagia dalam hidup mereka? (Mungkin, jika anda memiliki sikap yang benar. Atau, Saya pikir tidak semua orang bisa terus menerus bahagia selagi ada dosa.) C. Ilustrasi Permulaan Dengan kata-katamu sendiri, bagikan hal berikut: Apa yang akan menjadi upah saya? Suatu hari seorang nelayan sedang berbaring dipantai yang indah dengan alat pancingnya bersandar di pasir sedang memancing dan kesendiriannya mengusir ombak biru yang berkilauan. Dia sedang menikmati panasnya matahari sore dan sedang menangkap ikan. Pada saat yang sama seorang pengusaha berjalan di pantai, mencoba menghilangkan kejenuhan dari pekerjaannya. Dia memperhatikan nelayan
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
itu duduk-duduk di pantai dan berencana untuk mencari tau kenapa orang ini memancing bukannya bekerja lebih sungguh-sunggu untuk mencari kehidupan untuk dirinya dan keluarganya. “Kamu tidak akan menangkap seekor ikanpun dengan cara itu.” Kata pengusaha itu kepada nelayan tersebut. “Anda harus bekerja lebih lagi dari pada tiduran di pantai!” Nelayan tersebut melihat pengusaha itu dengan senyum dan berkata,”Dan apa kira-kira upah yang akan saya dapatkan?” “Anda bisa memperoleh jala lebih besar dan menangkap ikan lebih banyak lagi!”jawab pengusaha itu. “Dan apa upah yang akan saya dapatkan?”Tanya nelayan, masih dengan senyum. Pengusaha itu menjawab,”Anda akan menhasilkan uang, dan anda akan bisa membeli kapal, yang akan menghasilkan ikan lebih lagi!” “Dan apa upah yang akan saya dapatkan?”Tanya nelayan lagi. Pengusaha itu sedikit terganggu dengan pertanyaan nelayan itu,”Anda dapat membeli perahu yang lebih besar lagi dan mengupah orang untuk bekerja bagi anda!”dia berkata. “Dan apa upah yang akan saya dapatkan?”Tanya nelayan itu lagi. Pengusaha itu mulai marah.”Tidakkah kamu mengerti? Anda dapat memperoleh armada kapal, berlayar keseluruh dunia, dan suruh semua karyawan anda menangkap ikan buat anda!” Sekali lagi nelayan itu bertanya,”Dan apa upah yang saya dapatkan?” Pengusaha itu marah dan berteriak,”Tidakkah kamu mengerti bahwa kamu bisa menjadi kaya dan tidak perlu lagi bekerja dengan keras untuk kehidupanmu? Anda dapat menghabiskan waktu anda dengan dudukduduk di pantai ini, melihat matahari terbenam. Anda tidak perduli untuk dunia ini!” Nelayan itu tetap tersenyum, dan berkata,”Dan apa menurut anda yang saya lakukan sekarang?” – Wayne Rice, More Hot Illustrations for Youth Talks (Grand Rapids: Zondervan Publishing House, 1995), p. 171. Tanya: Menurut anda apa inti dari cerita ini? (Apa yang sebagian orang perjuangkan, yang lain sudah lakukan. Dunia ini bisa menjadi perlombaan. ) Gelar apa yang anda pikirkan manusia harus miliki untuk memiliki pengaruh yang lama dari cara mereka hidup untuk kehidupan mereka? (Saya berpikir dalam sebagaian kehidupan yang mereka pertimbangkan pengeluaran yang panjang, tetapi bagian yang terpenting yang saya pikir adalah bahwa manusia hanya ingin melewati hari itu saja) Mengapa pengusaha itu marah? (Dia melihat seseorang yang memiliki system nilay yang berbeda, dan lebih mudah melihat rendah seseorang dari pada belajar dari mereka.) 4. Hubungkan A. Hubungkan dengan Kerajaan Dengan kata-katamu sendiri, bagikan hal berikut: Salah satu penduduk setia dari suatu kerajaan adalah prajurit. Prajurit percaya hidup dan tinggal lewat sebuah kehormatan dalam perintah yang menjaga dan membangun sebuah kerajaan. Kenyamaan pribadi dan kebutuhan datang kedua dalam kesejahteraan suatu kerajaan, begitu banyak kehidupan mereka yang akan mereka berikan untuk suatu kerajaan.
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Apa yang jelas bagi prajurit adalah kesetiaan mereka kepada negara dan kewaspadaan akan musuhnya. Tanyakan: Profesi apa lagi yang mengutamakan pekerjaan sebelum keselamatan dan keamanan mereka? (polisi, pemadam kebakaran, guru taman kanak-kanak) Katakan: John menulis surat ini kepada gereja yang penuh dengan orang Kristen yang bergumul untuk membedakan kerajaan Allah dan kerajaan di dunia ini. (1 Yoh 2:15-17) Tanyakan: Bagaimana perasaan anda tentang pernyataan John yang kuat tentang Allah? (Terdengar sedikit keras, tetapi saya pikir Allah tidak ingin kita tertipu.) Katakan: Sebagai warga kerajaan Allah etika kehormatan kita adalah mengenai bagaimana kita dihubungkan kepada Allah dan bagaimana kita berhubungan dengan dunia disekitar kita. Kata “bersikap” adalah sebuah pernyataan dari “mahluk hidup”. Diberkati berarti “Oh, sukacita dari…..” Kebahagiaan menyatakan “siapa diri anda dan seperti apa anda” karena etika kerajaan (atau peraturan) anda hidupkan. Dengan cara lain, kebahagiaan seperti iklan dari keuntungan dalam kerajaan Allah. Arahkan murid untuk menemukan dan membaca Matius 5:3-12 bersama. B. Hubungan dengan Ilustrasi Pelajaran Sebelumnya mintalah seseorang untuk membaca atau menceritakan cerita dari pelajaran hari Sabat. Tanyakan: Apa hubungannya cerita ini dengan topic kita hari ini? Dorong para murid untuk menyadari bagaimana keduanya murid dan pemimpin kelompok memiliki kesempatan untuk suatu perubahan hati. Perubahan apa yang anda pikir dalam sikap mereka? (Pengalaman memikirkan orang lain daripada diri sendiri, kesempatan mereka untuk melayani satu sama lain.) Kebahagian mana yang anda rasakan yang diceritakan oleh cerita ini? Buka Matius 5:3-12 untuk menemukan dan membenarkan pendapat mereka. C. Hubungan dengan Kehidupan Stacey ingin hidup dengan pasti sebagai warga kerajaan Allah. Sangatlah sulit untuk berjalan dalam garis yang benar antara menjadi pengaruh yang positive dan tersapu dari percakapan teman-temannya yang kritis. Mereka dapat menjadi buruk kepada orang lain, berkata hal-hal yang pedas dibelakang mereka dan terkadang ke muka mereka langsung. Dia tidak mau terlihat arogan atau lebih dari mereka, tetapi dia merasa bersalah karena tidak berdiri teguh akan kepercayaannya dalam memperlakukan orang lain dengan tulus. Dia ingin melibatkan orang lain yang tidak memiliki banyak teman tetapi siapa yang dapat menjadi subject kesalahpahaman dan cemoohan. Tapi orang-orang yang kritikus ini adalah temannya! Apa yang harus dia lakukan. Dia merasa bersalah. Dia merasa malu. Tetapi dia juga berkomitmen untuk menjadi benar kepada Kristus. Bagikan pelajaran murid minggu ini. Suruh murid untuk melihat ayat Alkitab hari rabu. Katakan : Dari ayat ini dan kata kebahagiaan yang kita baca dari Matius 5:3-12, tuliskan apa yang kita ketahui tentang kedua kerajaan. Tanyakan: Apa yang kita ketahui mengenai kerajaan Allah? Seperti apa itu?
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Apa upahnya? Selagi para murid mencari dan menyebutkannya, tuliskan semua jawaban agar mereka dapat melihatnya. Memiliki upah selamanya – Matius 5:3-12 Akan ada bencana – Yoh 16:33 Sangatlah berbeda dari dunia – Yoh 14:27 Kita akan menang – 1 Yoh 4:4 Orang akan mengenal kasih terlebih dahulu – Matius 5:7; Maz 32:1,2 Tanyakan: Apa yang kita ketahui mengenani kerajaan dunia? Seperti apa? Apa upahnya? Dunia akan menyatakan caranya sebagai yang benar – Amsal 16:25 Akan beralu – 1 Yoh 2:15-17 Menjanjikan damai – Yoh 14:27 Akan menghukum dan menyatakan salah kepada mereka yang berbeda – Mat 5:11 Tanyakan: Bagaimana anda melihat princip kehidupan dari kedua kerjaaan menghubungkan dengan masalah Stacey? (Hubungannya sangatlah jelas, tetapi sangatlah sulit untuk membuat keputusan. Teman-temanmu adalah segalanya) Dalam prinsip ini, apa yang anda pikirkan dia harus lakukan? (Saya pikir dia harus bagikan dan mengatasi temannya – lebih mudah untuk berbicara kepada mereka secara pribadi dari pada kelompok. Sepertinya kalau dalam kelompok sangatlah sulit untuk berkata jujur tentang apa yang anda rasakan. Siapa tahu, diantara mereka ada yang merasakan hal yang sama) Dapatkan kamu pikirkan scenario yang sama mengenai prinsip ini dalam hidupmu? (Secara jujur dengan nilai, menyontek, berbohong dan menutupi beberapa hal demi teman. Semua orang mengharapkan anda untuk setia daripada jujur.) 5. Aplikasi A. Aktivitas Aplikasi Tanyakan: Mengapa kata “Pada mulanya…” terkenal? (sebagai permulaan Alkitab, untuk memperkenalkan manusia pada awal penciptaan) Kata kebahagiaan adalah salah satu bagian yang dihafal dalam Injil. Mengapa anda pikir demikian? Sementara kata Kristus kepada warga-Nya yang memilih untuk tinggal dalam kerajaan-Nya sangatlah terkenal, tidaklah terlalu dihayati. Bagikan murid menjadi delapan kelompok. Setiap kelompok mengartikan salah satu kebahagiaan (salah satu “diberkatilah” dari Matius 5:3-12) dalam bahasanya sendiri. Anda dapat memberikan petunjuk bahwa “diberkati” berkati “bahagia” tetapi perintahkan murid untuk tidak menggunakan kata utama dalam ayat sebagaimana sepertinya (mereka harus menggunakan kata yang sama untuk membentuk kalimat – mereka, akan, dll). Arahkan ke hari Senin dan Rabu dari pelajaran murid untuk memberi mereka ide. Berikan mereka beberapa waktu untuk menulis, lalu suruhlah setiap kelompok membacakan bagiannya. Kumpulkan semua bagian. (anda dapat melakukannya dengan cara berseni dan tempelkan dalam ruangan.)
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Diskusikan dengan murid apa yang mereka temukan dalam gambaran atau suatu makna yang berarti mengenai kutipan-kutipan. Pastikan untuk menegaskan setiap respon. B. Pertanyaan Aplikasi 1. Apa saja keuntungan jangka pendek menjadi bagian kerajaan dunia? Kerajaan Allah? 2. Apa saja keuntungan jangka panjang menjadi bagian kerajaan dunia? Kerajaan Allah? 3. Apa saja contoh kehidupan yang benar dari orang yang anak ketahui yang tinggal dengan kebahagiaan? 4. Pikirkan akan seseorang yang anda ketahui yang hidup dari salah satu contoh kebahagiaan. Siapa mereka dan bagaimana anda melihat kebahagiaan yang hidup dalam kehidupan mereka? 5. Kebahagiaan apa yang paling sulit dihidupkan? Mengapa? 6. Peringkatkan kebahagiaan dalam susunan yang anda pikir anda butuhkan dalam dunia ini sekarang. Jelaskan urutan anda. 7. Dalam kebahagiaan Yesus tidak menjanjikan lebih dari yang dapat Dia berikan. Janji apa yang dunia buat yang tidak dapat diberikan? 6. Penutupan Kesimpulan Dengan kata-katamu sendiri, buat kesimpulan dengan ide-ide berikut: Jika anda membandingkan “janji kerajaan yang kosong” dari Setan dengan “kerajaan yang nyata” dari Allah, perbedaannya sangatlah jelas. Yesus memberikan sebuah ikatan, masa depan yang menarik bagi mereka yang memilih untuk menjadi warga kerajaan Allah. Allah tidak berjanji bahwa kita tidak akan menghadapi masalah. Pada kenyataannya, masalah semua Dia jamin. Tetapi keuntungan dari kewarganegaraanNya masih lebih baik daripada yang murah, sementara, dan penghargaan yang tak terjangkau yang dunia janjikan. Kerajaan dunia mengiklankan kebahagiaan kekal tetapi memberikan kepuasan jangka pendek. Siapa saja yang melihat terlalu lama bagaimana kehidupan yang setan iklankan dapat melihat bahwa dibalik keju ada perangkap yang membahayakan – suatu janji akan kepuasan yang tidak pernah diperoleh. Kerajaan Setan suatu hal yang memalukan untuk di expose. Berapa banyak olahragawan, pemain film, model, dan pahlawan berita yang anda pikirkan banging tengah malam membayangkan kenapa mereka tidak bahagia? Dapatkan anda pikirkan salah seorang yang menjadi warga kerajaan Allah dan menyesal pada akhirnya? Allah berterus terang mengenai “dunia nyata” dan apa yang dapat kita harapkan, keduanya jangka pendek dan jangka panjang.
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Pelajaran 1 DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki itu 4 Januari 2014 Bukan anak laki-laki (Apa kira-kira hubungan ilustrasi berikut dengan ayat-ayat Alkitab di pelajaran hari Rabu?) “Tuhan, tolong jangan ijinkan anak laki-laki itu kedalam mobil saya.” Saya simpulkan, Tuhan sedang tidak mendengar. Beberapa kali dalam setahun sekolah memilih satu hari untuk pelayanan masyarakat. Menurut hemat saya, Kenny atau Chris bukanlah pekerja “proyek pelayanan”. Sambil merebahkan diri di kursi Chris mengeluh,”Kemana kita akan pergi?” Kelly menimpali,”Kenapa kita harus melakukan ini?” Walaupun saya ingin mengatakan hal yang lain saya menjawab dengan lembut,”Kita akan bekerja bagi para korban di penampungan wanita.” “Bekerja?” Kelly mendengus. “Saya sendiri tidak ditugaskan untuk hal ini. Saya pikir ini adalah hal yang bodoh!” Hal ini terjadi sepertinya Tuhan tidak menjawab doa saya. Kami tiba di penampungan dan saya bertemu dengan pemimpinnya sementara para anak lakilaki menunggu dengan cemas di mobil. “Kami sangat membutuhkan bantuan untuk menanam bunga dan bermain dengan anak-anak sementara para wanita pergi ke pertemuan kelompok.” Dia mengintip kedalam mobil dan bertanya dengan penasaran,”Dapatkah kelompokmu lakukan itu buat kami?” Kelompok? Saya pikir. Kedua anak remaja yang berambut kusut, baju kelonggaran yang setengah tidur ini mau melakukan apapun kecuali tugas kelompok. “Ayolah, para pria,” saya katakan. “Saya akan mengecat. Kenny, kamu bermain dengan anak-anak. Dan Christ, kamu akan menanam bunga.” Saya mengucapkan doa yang terakhir kepada Tuhan untuk berhenti menghukum saya, “Tuhan, jika Engkau ada, saya memohon kepadaMu…” Doa saya terganggu oleh teriakan ke enam anak-anak yang berlarian masuk kedalam mobil, sambil bernyanyi,”Bebek,bebek, angsa!” Kenny ditarik keluar dari mobil untuk diajak bermain mainan anak-anak. Dia melihat kebelakang dengan putus asa seolah meminta pertolongan kepada sahabatnya yang melihatnya tanpa daya. Saya senyum dan melambaikan tangan. Chris melihat dengan kesal pada susunan bunga yang berserakan di sisi jalan dimana lahan yang subur sudah menunggu akan kedatangan mereka. Setelah rasa shocknya hilang, dia memeriksa keadaan dan dengan bijaksana dia mulai menanam.
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Sambil kami bersiap untuk pulang, anak-anak masih menempel pada tangan dan kaki Kenny yang menarik mereka ke rumput. Chris sedang mencuci tangannya di samping rumah ketika seorang wanita keluar dari gedung ke taman bunga. Saya melihat matanya seolah dia menerima penghargaannya. Kami bertiga menerima tanda masuk kedalam dunia yang lain pada pagi hari ini. Terpikir oleh saya bahwa menjadi egois itu memiliki banyak wajah. Saya berterima kasih kepada Tuhan untuk tidak menjawab doa saya. – Pdt. Troy. Teks kunci: Pilihlah salah satu teks dari pelajaran hari Rabu. Tuliskan disini dan hafalkan minggu ini.
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Minggu 29 Desember 2013 Yang Saya Pikirkan Bayangkan hari pertama sekolahmu di sekolah menengah. Hanya ada beberapa orang yang anda kenal dan lebih banyak yang tidak anda kenal. Anda mulai melihat anak-anak yang bermain berkelompok. Kelompok mana yang anda ingin gabung? Kelompok mana yang anda rasa tidak nyaman untuk bergabung? Seperti kelompok apa yang anda ingin gabung dibandingkan dengan kelompok yang anda tidak ingin gabung? Kenapa anda pikir bahwa anda yang menentukan pilihannya? Kunjungi www.guidemagazine.org/rtf untuk mengirimkan tanggapan Anda. Terus terang dan jujur. Katakanlah apa yang Anda pikirkan.
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Senin 30 Desember 2013 Apa yang Mereka Ingin Katakan? Beda orang, beda juga pendapat. Beberapa kutipan di bawah ini mewakili pandangan dari warga negara sejati kerajaan Allah; mungkin yang lain tidak. Bisakah anda membedakannya? Bagaimana pernyataan-pernyatakan di bawah ini dibandingkan dengan apa yang Tuhan katakan dalam Firman-Nya? Setelah meninjau ayat-ayat dalam bagian pelajaran Allah Berfirman. . ., tulislah pernyataan yang cocok dengan keyakinan Anda. Bersiap-siaplah membuat “kutipan sendiri” di Sekolah Sabat.
Dikatakan, ”Dia yang berhasil dengan permainan yang terbanyak menang.” Dikatakan juga,”Dia yang berhasil dengan permainan terbanyak juga tetap akan mati.” – Tidak dikenal “Kehilangan sesuatu adalah belas kasihan Allah: itu mengajarkan kepada kita untuk mengijinkannya pergi.” – George MacDonald, Pengkhotbah Scotland abad ke-19, guru, novelist. “Jangan pernah terlihat belajar dengan orang-orang disekitar anda. Gunakan pelajaranmu seperti arloji saku dan tetaplah tersembunyi. Jangan keluarkan untuk menghitung jam, tetapi berikan waktu ketika anda diminta.” – Lord Chesterfield, 18th –century pengarang British. “Pria dan wanita yang bijak dalam setiap budaya berpendapat bahwa rahasia kebahagiaan tidak terletak pada mendapatkan lebih tetapi pada mengharapkan sedikit.” – Philip Slater, U.S. author Hakiki terbesar untuk kebahagiaan dalam hidup ini adalah sesuatu yang harus dilakukan, mencintai seseorang, dan sesuatu untuk diharapkan.” – Bon Jovi dalam It’s My Life. “Ketika saya menonton televisi, saya ingin terlihat seakan saya melihat langsung kepada saya/ kita semua ingin menjadi bintang besar, tetapi kita tidak tahu kenapa dan kita tidak tahu bagaimana/ tetapi ketika semua mincintai saya, saya akan menjadi sebahagia yang dapat saya lakukan.” – counting crows in Mr. Jones. “Seseorang dapat sebahagia sedapat yang dia pikirkan.” – Abraham Lincoln (1809-1865), presiden Amerika Serikat ke-16.
Tuliskan Kutipanmu Apa yang saya katakan adalah
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Selasa 31 Desember 2013 LALU APA? Seluruh pemikiran dari “kerajaan” zaman ini bisa jadi tidak nyata. Walaupun kerajaan Allah bukanlah sesuatu yang dapat anda lihat, tetapi itu nyata. Bahkan Yesus berkata bahwa itu lebih nyata dari dunia yang kita huni ini. Kelegaan yang anda rasakan ketika anda memaafkan adalah nyata. Kebahagiaan yang dirasakan seseorang ketika mereka menyerahkan hidup mereka untuk melayani di ladang adalah nyata. Itulah yang membuat kerajaan Allah itu nyata. Lihatlah dunia “nyata” di sekitarmu. Depresi adalah hal yang lazim. Bunuh diri meningkat. Cinta akan musik dan film yang populer saat ini. Apakah manusia menyatakan diri mereka berbahagia, puas, dan bersukacita, berarti dan memiliki tujuan? Tidak, kebanyakan dari mereka tidaklah jelas atau kecewa akan hidupnya. Warga kerajaan Allah menghadapi banyak hal, tetapi selalu memiliki kepastian dalam hidup mereka. Selalu dengan pengetahuan bahwa penderitaan akan berakhir. Kebahagiaan dalam melayani selamanya adalah lebih baik dari pada menjadi raja dari sesuatu yang akan berakhir. Apakah mungkin bahwa banyak orang dapat disesatkan dalam membedakan mana kerajaan yang nyata dan mana kerajaan yang sementara? Jelas sekali, dan untuk alasan itulah bahwa kita harus memakai kewarganegaraan kita dimanapun yang dapat dilihat oleh setiap orang.
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Rabu 1 Januari 2014 Tuhan berkata Mazmur 32:1,2
Amsal 16:25
Yohanes 16:25
Yohanes 14:27
Yakobus 2:5
1 Yohanes 2:15-17
1 Yohanes 4:4
Tambahan: Maz 4:1; 84:12; 112:1; 119:1,2; 128:1; Amsal 8:32; Matius 5:3-12)
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Kamis 2 Januari 2014 Apa Hubungan Semua Ini Dengan Aku? Keinginan yang anda miliki untuk sukacita adalah karena Tuhan menaruhnya dalam diri anda. Kehidupan dalam kerajaan Allah kelihatan asing sekarang, tetapi ketika anda lebih sering memikirkannya maka akan lebih kelihatan nyata. Kebalikan dari kerajaan adalah tempat dimana tidak ada sama sekali belas kasihan, hanya ada cinta kekuasaan. Dimana semua orang mencari kepentingannya sendiri dan tidak pernah memikirkan orang lain. Sungguh suasana yang menyeramkan. Dalam kebahagiaan Allah sepertinya membuat kita untuk melihat rumah masa depan kita di surga. Seolah Tuhan mengingatkan kita,”Jangan membuat rumah sendiri di dunia ini, karena rumahmu ada disuatu tempat.” Pertimbangkan manfaat menjadi bagian dari kerjaan itu – pewaris Raja, anak dari Bapa yang mengagumkan. Tuhan ingin kita mengalami sukacita lebih dari pada yang kita ketahui, dan sementara jalan menuju kerajaan Allah memiliki tantangan, adalah suatu tantangan untuk menjadi bahagian dari kerajaan atas dan bawah!
Pelajaran 1- DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki Itu (4 Januari 2014)
Jumat 3 Januari 2013 Bagaimana Cara Kerjanya? Susunlah kata-kata bahagia ini (Matius 5:3-12) sesuai dalam kehidupanmu. Pada kolom yang pertama dibawah ini, tuliskan 3 kebahagiaan yang paling anda inginkan dalam minggu ini. Kolom yang ke dua, fokuskan pada hal yang khusus dalam hidup anda (contoh: sahabat, guru, masalah dengan orang tua, seseorang yang membenci anda). Anda dapat tuliskan nama dari seseorang yang mungkin anda butuh lebih banyak belas kasihan, atau bagian mana dalam hidup anda yang membutuhkan ketulusan, kerendahan hati, dll. Usahakan lebih khusus! Sementara anda berlatih perilaku, tuliskan di kolom yang terakhir refleksi dari apa yang terjadi dan bagaimana anda dapat melanjutkan pengalaman bahagia menjadi agen kerajaan Allah.
Kebahagian 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Hal yang khusus dalam hidup
Refleksi