Pedoman Wawancara I.
Identitas Informan 1. Nama 2. Umur 3. Pendidikan 4. Agama 5. Pertanyaan
II.
: : : : :
Daftar Pertanyaan
1. Apakah anda mengetahui atau menyadari anda adalah seorang homoseksual (gay) ? 2. Menurut anda, apakah hubungan sesama jenis (gay) sama dengan gaya hidup (life style) 3. Menurut anda, apakah ada perbedaan gaya hidup gay dengan gaya hidup waria ? 4. Menurut anda, apakah hubungan sesama jenis (gay) memiliki resiko terhadap kesehatan ? 5. Apakah anda pernah melakukan hubungan sesama jenis dengan pasangan sesama jenis (gay) anda ? 6. Bagaimana tanggapan anda dengan pernyataann kaum sesama jenis itu dihindari oleh masyarakat ? 7. Menurut anda apakah hubungan sesama jenis (gay) itu hubungan yang normal ? 8. Apakah anda pernah merasa bersalah dengan keadaan penyuka sesama jenis anda sekarang ?
Universitas Sumatera Utara
Question : 1 Responden ID : Response:
Apakah anda mengetahui atau memyadari anda adalah seorang homoseksual (gay)? 1 Dari kecil aku sudah terlihat gemulai kak,lebih sering main sama perempuan. Walaupun kadang main sama teman laki-laki waktu aku di dalam kandungan mamak kak mamak aku dapat telfon dari kantor bapak aku kak bahwa orang kantor minta izin untuk di dandani bapak aku seperti wanita. Karna ada pertandingan bola kaki di kantornya jadi semua para suami harus di dandani seperti wanita. Merepet la mamak aku kak. Datanglah mamak aku di hari itu juga, di maki nya bapak aku kak. Pulang kau sekarang!! Kau gak tau ya kalau aku lagi hamil tua. Kata org tua dulu kalau istri lagi mengandung, suami jangan buat yang aneh-aneh. Nanti anak kau jadi kek gitu mau kau. Gitulah kak kalau kata mama aku. Pertama kali Waktu SMP aku di perpustakaan sekolah. Temanku nariknarik aku kak. Di gempet-gempetnya aku kak. Terus kubilang janganlah. Dia tetap aja gak mau berhenti kak. Dan pulang sekolah dia ngajak aku ke rumah nya. Kami main PS selesai main PS katanya dia ngantuk. Tidurlah kami di kamarnya kak. Kebetulan rumahnya gak ada orang kak. Berapa menit tidur dia terbangun, terus dia naik ke badan aku kak. Di suruh nya aku buka baju, di ambilnya lotion. Disuruhnya tarok biar gak sakit katanya kak. Sakiiiitttt kali rasanya kak. Mau menjerit takut dengar tetangga sebelah. Yaudahla nikmati aja kak.hahahhahaaaaaaa.....itu awal terjadinya kak.
Responden ID : Response :
2 Iya dek abang gay. Awalnya dari semester 3 bersama kawan-kawan liburan ke bandung ada 9 orang kami. Sampai di Bandung nyewa hotel dan 1 kamar ada 3 orang. Pada malam itu abang dan temen-temen abang dugem dek. Jadi temen abang yang satu lagi pindah tidur dikamar ceweknya. Tinggal lah abang sama si tyo di dalam kamar. Disitulah si tyo ngajak abang. Awalnya abang gakmau Keringat dingin entah kekmana la rasanya tapi karena dia maksa yaudah maka terjadila dek pertama kali ngelakuin sama lekong.
Responden ID : Response :
3 Sadar waktu duduk di kelas 2 SMA. Sama kawan sebangku pertama kali ngelakuin kak. Awalnya terkejut kak ngeliat punya orang lain yang sama kayak awak. Hahahaha.... Pertama melakukan sampe nangis. Berhenti sebentar, lanjut lagi. Hehehe...
Universitas Sumatera Utara
Responden ID : Response :
4 Kalau sudah tertarik sesama jenis itu sudah lama sih kak. Tapi kalau kayak pacaran, deket, udah pegang-pegang gitu semenjak kuliah la kak dari semester I. Banyak juga punya temen-temen yang gay. Jadi dari kuliah la kak. Kami sama-sama suka kak. Dia suka, aku juga suka.yaudahla jadi gaada masalah sih.
Response ID : Response :
5 Kalau dibilang sadar atau engganya yaaaa dari awal kuliah dulu ya. Balik ke cerita zaman dulu yaa dulu kalau liat cowok ya, merasa menarik. Aku pribadi dulu dari aku kuliah smester 2 sama kawan satu kos pulang dugem.
Universitas Sumatera Utara
Question : 2
Menurut anda, apakah hubungan sesama jenis (gay) sama dengan gaya hidup (life style) ?
Responden ID : Response :
1 Iya juga sih... sebenernya gaya hidup. Karena zaman sekarang udah biasa kak. Apalagi aku sehari-hari suka belanja, nongkrong, dan menghabiskan waktu la kak. Ke retro apalagi kak. Hahaha... Dan biasanya aku sering belanja ke petisah kak sama temen kampus aku. Ya iyelaah kak cewek temen aku...masa iya berondong mau aku bawa ke petisah.. (sambil tertawa)
Responden ID : Response :
2 Balik lagi ke zaman dulu karena orang tidak menganggap tabu lagi. Soalnya banyak jaringan sosial yang semakin luas jaringannya sudah seperti gaya hidup. Abang suka dugem dek rasanya kalau tidak keluar malam hari , gimanaaaaa gitu.
Responden ID : Response :
3 Menurut awak bukan gaya hidup sih.. itu sebagai jiwanya aja gitu dan terus hanya dari faktor lingkungan. Gaya hidup itu sih dari life style nya, yaaaaaa..... dari ciri dia berpakaian, dia berbicara terus perilaku kesehatannya seperti apa gitu. Gaya hidup kan bagian dari kegiatan seseorang kak. Awak gak setuju kalau dibilang gaya hidup.
Responden ID : Response :
4 Kalau gay ya kak, kayaknya iya sih kak karena udah banyak sih yang kayak gitu. Orangpun udah gak ngerasa heran banget kalau orang itu homo atau gay atau maho. Jadi kan udah banyak orang yang tau. Jadi kalau ada orang yang bilang Misalkan oh dia maho gak langsung heboh la gitu jadi kayaknya udah biasa aja. Terus kayaknya tementemen aku juga banyak yang gay yaudah jadinya biasa aja.udah kayak gaya hidup aja. Gaya hidup itu kayak kita melakukan keseharian tapi orang itu tidak menganggap kita itu heran jadi kayak salah satu kebiasaan aja. Jadi tidak dianggap salah satu masalah sama orang banyak.
Response ID : Response :
5 Kalau masalah gaya hidup, life style lah yaaaa. Kalau hidup, engga lah ya. Belum menjadi gaya hidup. Apalagi kota medan masih punya norma-norma agama. Menurut aku pribadi sih gay itu dari dalam diri kita sendiri.
Universitas Sumatera Utara
Question : 3
Menurut anda,apakah ada dengan gaya hidup waria ?
perbedaan gaya hidup gay
Responden ID : Response :
1 Adalah kak... kalau gay dia hanya mau sama laki2 yang terpilih dan gaya nya lebih jantan kak. Kalau waria lebih gemulai, berdandan, make up, lebih nampak kak. Kek aku ini lah... hehehe habis uang aku untuk nyalon aja kak
Responden ID : Response :
2 Kalau gay gaya hidup seks nya berbeda dia masih abnormal. Biasanya gay lebih mepertahankan bentuk tubuhnya, fisiknya. Kalau waria penampilannya mencolok dek dan cara seksnya berbeda sama gay. Waria itu biasanya lebih mencari kesenangan aja dek. Waria lebih banyak duitnya habis untuk mempercantik dirinya.karena dia udah sangat merasa dirinya perempuan dek
Responden ID : Response :
3 Gay jiwa raga laki-laki penampilan seperti laki-laki performancenya seperti laki-laki banget terus dia tuh cowok metroseksual banget cowok metropolitan banget. Terus kalau waria menurut awak kak dia jiwanya aja seperti keperempuanan, penampilannya seperti perempuan. jadi itu sangat-sangat berbeda gitu.Gay menjadikan dirinya laki2 banget. Tidak mau di samakan seperti perempuan. Waria lebih ke perempuan. Kalau waria di salon kak, shopping, nongky-nongky, dan jarang waria mau beli barang-barang yang mahal ataupun ikut fitnes.
Responden ID : Response :
4 Kalau homo kan gay ini kan kak tampilannya tetep lakilaki tetep pakai celana tetep pakai kaos yang oblong tetep cuek orangnya. Gak mentel gak kayak keperempuanan. Ada sih yang mentel tapi gak kayak bencong banget la gitu kan kak. Kalau waria emang dia persis perempuan gitu walaupun dia laki-laki pakai baju perempuan, pakai wig, make up kalau gay kan biasa aja gitu, karena dia kan tetep cowok. Memang suka sesama cowok juga. Jadi beda bangetlah kalau gay dan waria. Kalau waria udah nampak kalau dia itu bencong. Kalau gay biasa aja.
Response ID: Response :
5 Setau aku ya, gay itu dari segi penampilannya dia masih dikatakan cowok. Orang gak tau dia itu homo. Kalau waria dia lebih kewanitaan lebih keliatan penampilannya.
Universitas Sumatera Utara
Question : 4
Menurut anda apakah hubungan sesame jenis (gay) memiliki resiko terhadap kesehatan ?
Responden ID : Response :
1 Pasti ada kak... ada lecet-lecet paling sering. Aku kalau sakit aja periksa ke dokter kak. Pernah membengkak dubur aku kak. Kata dokter, terlalu kasar melakukan hubungannya kak. Duhhhh.... sakit kali kak bengkak anus aku. Aku biasanya pake v-gell kak atau minyak zaitun sebelum melakukan. Takut juga sebenarnya kak kenak HIV/AIDS. Tapi yaasudahlaaaa... hehehehe...
Responden ID : Response :
2 Pastilah banyak penyakit yang merusak kelamin. Apalagi sifillis, HIV. Sangat penting bagi aku pakai kondom dek harus ku paksa pake. Kalau dia gak mau gak usah jadi kubilang sama dia. Abang kan lebih sering sama bulek. Tau sendiri lah yaaaaa gimana bulek. Abang selalu cek kesehatan dek. Di BMTC cek kesehatan dan katanya negativ. Kami sama- sama ngecek dek sama lekong abg itulah di belanda.
Responden ID : Response :
3 Menurut awak kak itu bisa beresiko. Tapi kalau memang pasangan seksual itu dari awal sampai akhir dia sama dan tidak ada melakukan penyimpangan gay nya dengan yang lain itu gak beresiko tetap aman aja. Tapi kalau tukartukar pasangan itu baru bisa terkena. Penytakit yang biasa terkena untuk saat ini saya sering mengamati gonore, sifillis. Pengen cari yg setia karena takut kena virus HIV.
Responden ID : Response :
4 Resiko pasti sih kak. Aku sih pernah baca-baca artikel gitu kak kalau hubungan gay itu resikonya lebih tinggi terkena penyakit kayak HIV/AIDS tapi kan tergantung kita gitu juga sih kak kalau emang kita tau beresiko kita main amanla kak. Misalkan kita mau main aman sama si abang yaa suruhla abangnya pakai kondom dulu . Kalau emang gak mau pakai kondom ya awak campakkan la dulu dia. Ngapain dia bawa-bawa penyakit sama awak. Nanti dua duanya sama sama sakit. Kalau periksa kesehatan ga pernah kak. Karena belum ada sakit-sakit atau keluhan gitu sih kak Belum pernah. Ya sakit kalau abis main ada sih kak kalau abis main.
Responden ID: Response :
5 Abang juga pernah baca-baca gimana sih dari efek penyebab gay ini. yaaa berbahaya HIV. Dulu memang susah, jadi kalau mau beli kondom, rasanya malu segen
Universitas Sumatera Utara
gitu. Sepengetahuan aku wajib berbahaya menyebabkan penyakit menular seksual.
bisa
Universitas Sumatera Utara
Question 5
Apakah anda pernah melakukan hubungan sesama jenis dengan pasangan sesama jenis (gay) anda?
Responden ID : Response :
1 Yaaaa 3 lusin adalah kak belum sampai 50 (sambil tertawa). Pernah, kalau sama pacarku yang polisi aku sering dikasih uang kak. Tapi kalau sama yang lain, jarang kak. Paling Cuma di belikkan puding, nasi bungkus, rokok. Itu ajalah kak atau kalau ada yang gak bayar, dia harus bisa datang kapan aku butuhkan untuk melakukan ML. Pernah aku sama berondong kak.aku bayar aja 5-10 rb kalau udah sangek kali. Ada juga orang arab kak, aku kenal pas dugem. Disentuhnya pahak aku kak. Yaudah dia ngajak ML besar x kak arab punya barang. Terus ada juga orang cina, kalau cina jorok kak, gak bersih, jijik aku, bauk lagi kak langsung aku batalkan kak. Paling sering satpam kak di seluruh kota medan ini yang kebanyakan. Biasanya aku pakai pelicin kak v-gell atau minyak zaitun.
Responden ID : Response :
2 Paling sebulan sekali dan sama orang yang berbeda-beda. Banyak bulek-bulek yang suka sama abang dek waktu abang kerja di bali. Lebih besar bayaran orang bulek dek daripada orang kita. Kalau ngeliat perempuan biasa abang kurang tertarik tapi kalau perempuan yang kulit hitam exsotic abang suka kali dek. Entah kenapala selera gitu... di bali biasanya banyak yang exsotic dek.
Responden ID : Response :
3 Dulu sering sama yang itu kawan SMA kalau sama Dokter cuma sekali karena dia kan pergi berangkat ke singapore, yang polisi itu mungkin awak ada 3 kali dan paling sering sama polisi awak kak. Ada sama cina di belikkannya HP. Paling sering sama polisi awak kak. Awak jarang pake tarif kak karena kalau punya prinsip seperti itu awak itu seperti pelacur. Biasanya kalau yg kerja di laut lebih murah harga cowok (gay) dari pada cewek (di laut). Hahahhahaa......
Responden ID : Response :
4 Pernah terjadi sejak kuliah. Berapa kali ya kak emmmmm... gaktau la kak. Hehehe... Dibilang sering enggala. Sebulan sekali laa.. kalau ada sama pacar ya sama pacar. Kalau sudah putus yaudah putus main sama yang lain. Lebih enak sama cowok sih kak lebih manja. Belum pernah deket sih kak sama perempuan.
Responden ID : Response :
5 Dulu kebetulan kuliah aku dulu tinggal tempat kos-kosan semuanya cowok-cowok. Pertama kali hubungan ya sama
Universitas Sumatera Utara
dia.. Dulu aku ada tinggal kenalan satu kos satu kamar, aku berhubungan sama dia. Taunya dia gay pas sama-sama deket satu kamar. Gak tersadar kapan kita harus melakukn hubungan, kapan nafsu, kapan dia pengen udah tau ajalah dari wajahnya kalau udah ngajak. Bukan karena di minta atau apa yaaa.. tapi nafsu udah datang.. sebelumnya kami sepakat aku berpihak sebagai bot. Lupa lah dek berapa kali. Gak terhitung hahahhaaa..... Kalau sama istri yaaa, hubungan badan secara normalnya aja. Ya gak taulah, aib kali kalau istri tau.
Universitas Sumatera Utara
Question : 6
Bagaimana tanggapan anda dengan pernyataan kaum sesama jenis itu dihindari oleh masyarakat ?
Responden ID : Response :
1 Pengen kulempar aja rasanya kak mulut-mulut dang mikir juga kalau ini biarlah urusan sama yang di atas soalnya aku mikir juga kalau aku ini berbeda sama yang lain. Sedih juga aku kak.. tapi akumenjalani hidup aku ga ganggu orang lain. Itu aja sih.... 2 Abang bisa sesuaikan perilaku dimana aku berada dek. Masyarakat udah bisa nerima dan udah pinter jadi biasa aja aku nanggapinnya dek. Kalau keluarga abang kayaknya tau dek tapi mereka diam-diam aja karena abang yang membiayai kebutuhan rumah dek. Abang sengaja ngekos dek biar abg gak terlalu banyak di tanya-tanya sama orang tua abg. Jadi abg pulang ke rumah seminggu sekali yang penting abg tetap patuh dan gak ngelawan orang tua abg.
Responden ID : Response :
Responden ID : Response :
3 Menurut awak ya kak, itu benar dijauhi oleh masyarakat karena itukan perilaku menyimpang gitu. Terus ada juga yang bisa menerima kita gitu yg kaum gay nya. Untuk keseluruhan masyarakat luar belum bisa menerima sih. Yaaa tapi terserah orang juga sih mau nganggap apa. Hubungan dengan keluarga baik-baik aja kak.
Responden ID : Response :
4 Karena masyarakat ini masih bilang gay ini kelainan. Aku juga gaktau sih karena ada yang bilang dari gen, keturunan, lingkungan tapi ya kita namanya hidup. Hidup kan pilihan kita masyarakat udah toleransi aja. Masyarakat cuma bisa komentar aja toh hidup aku yang ngejalani aku orang yang cuek. Gak ngerasa dihindari temen-temen aku yg perempuan beberapa juga tauh sih kak aku gay. Yaudah biasa aja temenan gak ada yang menghindar dari aku. Ya biasa aja tapi beberapa tetangga adala yang menghindar dari aku apa karena ngerasa jijik kali . ada tipe cowok yang ingin kita miliki yaaa... Lagian kita gay juga bukan semua cowok kita sukain tapi yang bisa sayang sama kita
Response ID : Response :
5 Yaaa sekarang memang iya di Negara kita yakan. Kecuali di Negara maju yang udah melegalkan. masih dikucilkan di Negara kita karena memang gak sesuai agama. Sudah di anggap seperti aib.
Universitas Sumatera Utara
No : 7
Menurut anda, apakah hubungan sesama jenis (gay) itu hubungan yang normal ?
Responden ID : Response :
1 Perilaku yang menyimpang, tidak sesuai, kenapa aku di lahirkan itu selayak nya wanita dan laki-laki. Aku ini menyimpang dari agama. Belum tau kapan berubahnya kak hehehe ...
Responden ID : Response :
2 Tidak, abang sadar abang tidak normal. Semua orang pengen punya rencana hidup lebih baik dek makanya abang ingin sekali berubah dek. Tambah lagi abang udah berumur gini dek.
Responden ID : Response :
3 Gak normal, karena bukan kodratnya ada ngerasa bersalah. ah sedikit menjauhi dengan orang yang seperti itu. Rasa kepengen nikah ada kak. Karena orang tua bilang kalau orang sukses harus ada pasangan sekaya apapun kita. Karena semakin nikah, semakin bertambah rezeky. Karna abang saya lama-lama berubah menjadi lebih baik hidup nya setelah menikah.
Responden ID : Response :
4 Kalau aku sih bilang normal gak normal masih bingung juga sih kak.soalnya aku yang ngejalani . dari hati paling kecil gak normal karena emang tujuan hidup kita kan yaa aku gatau juga sih kedepannya aku gay apa engga . tapi kita kan punya orang-orang yang sayang sama kita kayak orang tua kita dan orang tuaku gak tau kalu aku gay. Taunya kalau aku nyari istri. Keluarga tidak ada yang tau. Temen temen sebagian tau . jadikan gak normal sih. Sesama cowok gaktau mau ngapain. Tapi kita kan tujuan hidup nanti mau menikah, punya keturunan. Hubungan seks tidak normal dan gak pada tempatnya. Tapi gimana la kak emang sukanya sama laki-laki dia yang buat nyaman. Jadi jalani aja dulu.
Responden ID: Response :
5 Gak normal sebenernya, karena udah melanggar Sekarang tergantung kita sendiri. apalagi abang udah nikah gini,udah mulai mengurangi la sama pria macow.
Universitas Sumatera Utara
Question : 8
Apakah anda pernah merasa bersalah dengan keadaan penyuka sesama jenis anda sekarang?
Responden ID : Response :
1 Gak bersalah tetapi menyesal aja, kenapa harus ada orang seperti aku ini. Kawanku rata-rata banci. Ada yang mengganggu tidak masalah, tapi sewajarnya. Kalau tidak wajar kulempar batu kak.
Responden ID : Response :
2 Pernahla ngerasa sedih, bersalah, pengen di ulang kembali. Sepertinya orang tua abg tau tapi mereka diam aja.mungkin karna abg juga yang membiayaiin kebutuhan rumah soalnya abg sangat perhatian dek untuk keluarga dan kodisi rumah
Responden ID : Response :
3 Iya kak bersalah karena bukan kodratnya. Sering masuk kamar mandi, nangis. Apalagi setelah melakukan hubungan ngerasa bersalah kali. Kok gini aku yaaaa....
Responden ID : Response :
4 Ngerasa bersalah iya sih kak. Takutnya orang tua tau dari orang lain kalau aku gay. Yaaa pasti ngerasa bersalah kak. Ngerasa berdosa dari segi agama yaiyalah berdosa tapi gimanala kita menikmati itu.
Responden ID : Response :
5 Pernahlaa... terbayang rasanya kok bisa gini aku ya. Pengen membentuk rumah tangga yang baik, jadi kepala keluarga, pemimpin. Tapi belakangan ini harus bisa di control untuk berubah.
Universitas Sumatera Utara
2
Universitas Sumatera Utara
3
Universitas Sumatera Utara