Nomor Pesanan : PMIRF1503021C3
Pedoman Servis Lemari Es
NR-A179N -S1 STRIPE SILVER
NR-A179N -N CHAMPAGNE GREY
NR-A199N
S1
NR-A199N
N
NR-A199N
H2
NR-A199N
NF
NR-A199N
HF
NR-A179N -H2 EARTH GREY
Warna Produk Stripe Silver ( S1 ) Champagne Grey ( N ) Earth Grey ( H2 ) Flower Champagne Grey ( NF ) Flower Earth Grey ( HF )
Destinasi Indonesia NR-A179N -NF FLOWER CHAMPAGNE GREY
NR-A179N -HF FLOWER EARTH GREY
CFC telah digunakan sebagai gas refrigerant pada lemari es dan bahan insulasi selama bertahun-tahun. Akan tetapi, CFC yg dulu dianggap ideal, kini diketahui merusak lapisan ozon. Karena alasan itulah Badan internasional memutuskan untuk melarang penggunaan CFC di seluruh dunia pada akhir tahun 1995.
PERHATIAN Pedoman Servis ini dirancang untuk teknisi yang berpengalaman saja dan tidak dirancang untuk umum. Pedoman ini tidak menampilkan peringatan atau pemberitahuan bagi kalangan non-teknis mengenai potensi bahaya dalam perbaikan produk. Produk yang beraliran listrik sebaiknya diperbaiki oleh teknisi profesional yang berpengalaman. Servis ataupun perbaikan sebagaimana tertulis dalam pedoman ini, Apabila dilakukan oleh orang awam dapat menyebabkan cedera serius atau kematian.
PEMBERITAHUAN PENTING TENTANG KESELAMATAN Pada lemari es ini terdapat sejumlah komponen khusus yang penting untuk keselamatan. Komponen tersebut diberi tanda
PS
pada Susunan Pemasangan Part dan Daftar
Susunan Part. Untuk menghindari sengatan listrik, kebakaran, atau bahaya lainnya maka komponen tersebut harus sesuai dengan spesifikasi dari produsen. Dilarang mengubah desain tanpa seizin produsen.
Catatan : Buku Pedoman Servis ini dapat dimiliki tapi dilarang diperbanyak tanpa seizin Refrigerator Business Unit, PT. Panasonic Manufacturing Indonesia.
P.T. Panasonic Manufacturing Indonesia Jl. Raya Bogor km. 29, Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta 13710, Indonesia -1-
Daftar Isi Nomor
Item
Halaman
Daftar Isi
2
1.
Perhatian Keselamatan untuk Penggantian
3
2.
Spesifikasi dan Komponen
4
3.
Instalasi
5
4.
Wiring
5
4.1.
Wiring Diagram
5
4.2.
Wiring Connection
6
Sirkulasi Pendinginan dan Fungsi Komponen Utama
6
Fungsi Tiap-Tiap Komponen
6
Standar Perbaikan
7
6.1.
Mereparasi Unit Pendingin dengan Refrigerant HFC-134a
7
6.2.
Standar Reparasi dari Unit Pendingin HFC-134a
7
6.3.
Peralatan yang Digunakan untuk Unit Pendigin HFC-134a
8
6.4.
Prosedur Mereparasi Unit Pendingin
9
6.5.
Petunjuk Cara Mereparasi Unit Pendingin
10
6.6.
Memeriksa Tekanan Pada Bagian Bertekanan Tinggi
12
7.
Cek Keselamatan
19
8.
Data Performa Pendinginan
20
9.
Susunan Part
21 ~ 22
10.
Daftar Susunan Part
23 ~ 24
11.
Petunjuk Pengepakan
5. 5.1. 6.
24
-2-
1. Perhatian Keselamatan untuk Penggantian Ketika anda memperbaiki lemari es, tolong untuk mengikuti petunjuk dengan hati-hati. a) Peringatan Sebelum memperbaiki unit, cabut Power Supply Cord ●
Sebelum anda memperbaiki lemari es, cabut Power Supply Cord
Gunakan Suku Cadang asli ketika memperbaiki ●
Ketika anda mengganti suku cadang, gunakan suku cadang asli untuk mengganti suku cadang yang rusak.
Perhatian selama mengelas ●
Ketika anda menggunakan sentuhan las, pastikan ventilasi ruangan dengan baik. Jika tidak, anda akan
keracunan karbon monoksida. Memperhatikan penggunaan refrigerant Jika gas refrigerant terkena api, gas menjadi beracun. Hati - hati terhadap sengatan listrik ●
Ketika anda memeriksa tegangan pada terminal, harap tidak menyentuh terminal komponen elektrik.
●
Ketika anda mengganti komponen, harap menunggu sekurang kurangnya 3 menit untuk mengosongkan
muatan pada kapasitor. Pengecekan keselamatan setelah perbaikan ●
Periksa screw, komponen, kabel solder pada posisinya.
● Dan
periksa bagian yang di perbaiki apakah komponen tersebut rusak atau tidak.
●
Periksa hambatan insulasi antara Plug Power Supply Cord dengan pembumian.
●
Ketika memasang lemari es, periksa keadaan Power Supply Cord dan stop kontak.
● Bersihkan ●
debu pada stop kontak.
Potong dan seal peralatan listrik dengan hati - hati.
b) Perhatian Lihat komponen yang panas ●
Selama bekerja dan setelahnya, kompressor dan pipa menjadi panas.
● Juga ●
selama kondisi ini, heater menjadi panas.
Jangan menyentuhnya dengan jari kalau tidak ingin jari terbakar.
Perhatikan terhadap gas refrigerant ●
Jangan menyentuh cairan refrigerant.
●
Jika tidak, tangan dapat terbakar.
Perhatikan terhadap komponen yang tajam ●
Jika tidak, jari akan terluka.
Perhatikan untuk sirip evaporator dan kondensor ●
Jika tidak, jari akan terluka.
Sebelum pengiriman, aturlah adjuster bolt (baut yang bisa di putar) ●
Jika tidak, lantai akan rusak.
Jangan menyentuh pipa setelah di las ●
Jika tidak, tangan akan terbakar.
-3-
2. Spesifikasi dan Komponen NR-A199N
S1
NR-A199N
N
NR-A199N
NF
NR-A199N
HF
Model
NR-A199N
H2
NR-A199N S1 , NR-A199N
Destinasi
N , NR-A199N H2 , NR-A199N NF , NR-A199N HF Indonesia
Plug
C2P
Tegangan/Frekuensi
220V~/50Hz
Spesifikasi Pemakaian Daya
80 W
Pemakaian Arus
0.68 A
Kapasitas Isi ( Gross )
164 Liter ( PC = 145 Liter , FC = 19 Liter )
Dimensi Dalam ( mm )
( W ) 460 x ( D ) 365 x ( H ) 1056.5 ( W ) 527 x ( D ) 513 x ( H ) 1201
Dimensi Luar ( mm ) Berat **)
27 Kg
Pengatur Suhu
Dial Adjustment
Sistem Pencairan Bunga Es
Manual Defrost Start - Manual Defrost Stop
Sistem Pendinginan ( Evaporator )
Direct Cooling ( Roll Bond Evaporator )
Material dan Warna Kabinet
PCM Sheet Carbon Black
Inner Liner
Vacuum Formed HI-PS Resin
Isolasi Kabinet
Cyclopenthane
Tebal Isolasi Rata - Rata
40 mm
Sealed Unit Compressor
SBH30C52GPE-T3YS, cylinder cap : 3.01 cm rev. Capacity = 68 W / 80 W, Power Input = 77 W / 82.5 W
Evaporator
Roll Bond Evaporator 195 ± 5 ml ( Freol Alpha - 22 )
Tingkat Penggunaan Oli Compressor
75 ± 5 gram ( HFC-134a )
Tingkat Penggunaan Gas ( NON-CFC)
Bagian Elektrik Door Switch
SDS-102 ( SHINHAN ), Rating = 1A 125VAC/0,5A 250VAC, Switch Type S.P.-S.T
Motor Protector
5TM166NHBYY
PTC Relay
PTH7M330MC1
Lamp Thermostat
E12, 240 V / 10 W GNF-8146M-2, Rating = AC 125/250 V , 6A / 3A, Switch Type S.P.-S.T
*) Spesifikasi ini dapat berubah tanpa pemberitahuan sebelumnya. **) Berat dan ukuran adalah kondisi sesungguhnya.
-4-
3. INSTALASI Letakkan Lemari Es di tempat yang sesuai, aman serta tidak menghalangi kerja atau gerak dalam ruangan. Atur agar udara bisa bersirkulasi dengan baik, jarak bagian samping kiri dan kanan minimal 12 cm, bagian atas minimal 10 cm, dan bagian belakang minimal 10 cm.
Jika lantai penempatan Lemari Es tidak rata, maka aturlah Adjuster Bolt dengan memutar ke kiri atau ke kanan hingga Lemari Es menjadi rata (tidak goyang).
Adjuster Bolt
Perhatian : Hindarkan Lemari Es dari sinar matahari secara langsung dan jauhkan dari kompor atau sumber panas lainnya.
Lebih dari 10 cm
Lebih dari 12 cm
Lebih dari 12 cm
Minimal 10 cm Belakang
4. WIRING 4.1. WIRING DIAGRAM
-5-
4.2. WIRING CONNECTION
5. SIRKULASI PENDINGINAN DAN FUNGSI KOMPONEN UTAMA 5.1. FUNGSI TIAP-TIAP KOMPONEN 1. COMPRESSOR Berfungsi menekan zat pendingin menjadi gas bertekanan tinggi dan bersuhu tinggi. 2. CONDENSOR Berfungsi melepaskan panas dari zat pendingin sehingga berubah menjadi cairan bertekanan tinggi. 3. PIPA MULLION DRYER Adalah perpanjangan Condensor yang melewati kabinet bagian depan dan berfungsi mencegah pengembunan pada permukaan kabinet. 4. DRYER Berisi silica gel dan saringan dengan lubang penyaringan yang halus, berfungsi untuk mencegah masuknya kotoran dan udara lembab ke dalam pipa Capilary. 5. CAPILARY Adalah pipa berdiameter kecil yang berfungsi mengendalikan cairan pendingin untuk mengurangi tekanan hingga mencapai tingkat yang sesuai bagi zat pendingin untuk mengalir ke dalam kumparan pendingin. 6. EVAPORATOR Berfungsi menyerap beban panas yang ada dalam ruangan sehingga terjadi efek pendinginan dan zat pendingin berubah menjadi uap. 7. SUCTION PIPE Berfungsi menyalurkan kembali uap yang bertekanan rendah ke Compressor.
-6-
6. STANDAR PERBAIKAN 6.1. MEREPARASI UNIT PENDINGIN DENGAN REFRIGERANT HFC-134a 1. Lemari Es ini menggunakan Compressor dengan Oli jenis Ester Oil. Ester oil adalah Oli Compressor yang digunakan pada unit pendingin dengan Refrigerant HFC-134a. a. Ester Oil punya daya serap terhadap uap air yang sangat tinggi. Apabila uap air masuk ke dalam unit pendingin, maka Ester Oil akan bereaksi secara kimia dengan uap air dan kemudian akan menjadi zat padat yang akan menyumbat pipa. b. Apabila dalam sistem terdapat bahan Chlorine, maka karakteristik dari Ester Oil akan menjadi tidak stabil. Ester Oil akan bereaksi secara kimia dengan Refrigerant yang mengandung Chlorine dan akan membentuk zat padat yang dapat mengakibatkan pipa tersumbat. 2. Selang pengisian dan packing-packingnya harus terbuat dari bahan yang baik karena Refrigerant HFC134a mampu membentuk bahan damar (resin). Untuk menghindari bercampurnya Refrigerant yang berbeda dan Oli yang berbeda maka pada saat mereparasi unit pendingin yang menggunakan Refrigerant HFC-134a cara mereparasi dan peralatan yang digunakan berbeda dengan cara konvensional. Perhatian: 1. Gunakan peralatan reparasi yang khusus digunakan untuk mereparasi unit pendingin yang menggunakan Refrigerant HFC-134a. 2. Jangan membiarkan pipa dari unit pendingin terbuka ke udara lebih dari 30 menit.Karet penutup pipa pada Compressor dilepaskan sesaat sebelum Compressor dipasang. Pemasangan Compressor ke Unit harus selesai sesaat sebelum Compressor dipasang. Apabila pipa tidak perlu dibersihkan : Mulai dari proses pengeluaran Compressor sampai memasang kembali Compressor berikut Dryer (sebelum pemvacuuman) tidak boleh lebih dari 30 menit. Apabila pipa perlu dibersihkan : Mulai dari pembersihan pipa sampai pemasangan Compressor berikut Dryer (sebelum pemvacuuman) tidak boleh lebih dari 30 menit. 3. Jangan membuang ke udara unsur-unsur yang mengandung Chlorine. 4. Pastikan menggunakan Dryer yang khusus digunakan untuk Refrigerant HFC-134a. 5. Jangan menggunakan pipa yang pernah digunakan untuk mereparasi, apalagi mereparasi unit pendingin CFC-12.
6.2. STANDAR REPARASI DARI UNIT PENDINGIN HFC-134a SEBAB
PART YANG HARUS DIGANTI COMPRESSOR
O O O O O ∆ ∆ O O
Kesalahan Compressor
Kompresi rusak Compressor macet Gulungan motor putus Bunyi tidak normal (Noise) Motor terbakar Pada Inlet Eva. Tersumbat oleh Cairan Padat Pada Outlet Dryer Tersumbat oleh Cairan Gas Bocor * Salah Pengisian Gas ( contoh : CFC-12 )
DRYER
O O O O O O O O O TIDAK DAPAT DIREPARASI
PIPA
O ∆ ∆ ∆ ∆ O O O O
1. O Harus dilakukan ∆ Perlu dilakukan apabila Oli Compressor sudah kotor / kualitas turun ( warna berubah ) 2. Bila terjadi salah pengisian Refrigerant akan mengakibatkan terbentuknya zat padat dan menyebabkan Oli Compressor tidak mengalir kembali ke Compressor.
-7-
6.3. PERALATAN YANG DIGUNAKAN UNTUK UNIT PENDINGIN HFC-134a Perhatian : 1. Peralatan reparasi konvensional untuk CFC-12, tidak bisa dihubungkan dengan peralatan reparasi untuk HFC-134a karena bentuk Fittingnya berbeda. 2. Pasanglah sebuah adaptor pada Vacuum Pump, sehingga dengan demikian Vacuum Pump bisa digunakan untuk CFC-12 dan HFC-134a. 1. Setelah Vacuum Pump membuat Manifol Gauge dan Charge Hose menjadi Vacuum, hal ini memungkinkan oli dari Vacuum Pump mengalir masuk ke dalam unit pendingin HFC-134a. Disini Adaptor akan mencegah oli Vacuum Pump mengalir masuk ke dalam unit pendingin. 2. Sebelum menjalankan Vacuum Pump, hubungkan terlebih dahulu Charge Pipe yang berwarna kuning dengan Fitting HFC-134a kemudian pindahkan Switch ke posisi HFC-134a. 3. Apabila Fitting CFC-12 yang digunakan Charge Pipe kuning, pindahkan Switch ke posisi CFC-12, Adaptor ini dapat digunakan untuk Vacuum Pump dari Unit Pendingin CFC-12.
Coupler Plug ( High Pressure Side ) 4mm
Charge Hose
Manifol Gauge
Coupler Socket
Control Valve
Coupler Plug ( Low Pressure Side ) 6.33 / 8mm Red Process-Tube-Fitting ( 6.35 mm )
Blue
Switch ( CFC-12 / HFC-134a ) Yellow
Charge Cylinder
Fitting utk HFC-134a
Process-Tube-Fitting ( 4 mm ) Adaptor Fitting utk CFC-12 Charge Adaptor Fitting untuk Vacuum Pump
Vacuum Pump (utk CFC-12/HFC-134a)
-8-
6.4. PROSEDUR MEREPARASI UNIT PENDINGIN PROSEDUR
HAL YANG PENTING
Diagnosa Masalah
Lihat Trouble Shooting
Kerusakan Refrigerant
Lepaskan Compressor
Periksa Oli Compressor
Warna berubah sedikit (kuning muda)
Periksa Oli Compressor
Warna berubah sedikit (coklat muda )
* Untuk membersihkan pipa gunakan HFC-134a yang berbentuk cair. * Jangan menggunakan HCFC-141b & HCFC-22. * Jangan membiarkan pipa terbuka ke udara lebih dari 30 menit.
Bersihkan pipa bagian tekanan tinggi
Bersihkan pipa bagian tekanan rendah
Hubungkan Comp. dan Accumulator
Total proses ini harus selesai dalam jangka waktu 30 menit * Dalam melepas karet penutup Comp. sesaat sebelum Compressor dipasang. * Jangan membiarkan Compressor terbuka tanpa penutup.
Pasang Compressor dan Dryer
Proses Pemvacuuman
Pastikan memasang Adaptor pada Vacuum Pump Gunakan Charge Cylinder yang khusus digunakan untuk HFC-134a.
Pengisian Refrigerant
Ini dimaksudkan untuk mencegah Refrigerant yang berbeda ( CFC-12, HCFC-22, CF-13, HFCFC-141B, R502) bercampur dengan HFC-134a.
Uji Kebocoran
Running Test ( Uji Coba )
Tutup Pipa Pengisian
Selesai
-9-
6.5. PETUNJUK CARA MEREPARASI UNIT PENDINGIN KONDISI I. TIDAK DINGIN Compressor tidak bekerja / tidak ada suara PERIKSA Kedua terminal Thermostat dihubungkan secara langsung
AKIBAT
ANALISA
Compressor berputar
Periksa dengan Ohm Meter ( Tester )
Ganti Thermostat
Compressor tdk berputar
OLP rusak
Periksa dg M.Tester
Ganti O L P
Starting PTC rusak
Periksa dg M.Tester
Ganti Starting PTC
Gulungan motor terbakar
Periksa dg M.Tester
Ganti Compressor
Starting P.T.C. rusak Gulungan Motor putus
Teliti tegangan Starting P.T.C. dibawah beban Periksa dengan M.Tester
Betulkan Catu daya / Panggil PLN Ganti PTC Starting
Periksa dengan M.Tester
Ganti Compressor
Rusak pada Starting Motor terbakar Compressor berputar tapi tidak bekerja
TINDAKAN
Compressor berputar
Catu Daya rusak (Voltage pd waktu start tdk cukup ) Compressor berbunyi tapi tidak bekerja
KEMUNGKINAN
Unit Pendingin rusak
Ganti Compressor
Terdapat sisa gas
Perbaiki kebocoran kemudian isi gas kembali
Tidak ada gas
Semprot dg gas Nitrogen
Terjadi penyumbatan pada pemipaan
Silver pengelasan menyumbat pemipaan
Cari titik penyumbatan dan perbaiki kemudian isi gas kembali
Operasi salah
Thermostat rusak
Ganti Thermostat
Terlalu dingin
Lakukan Defrost
Gas bocor
KONDISI II. KURANG DINGIN Waktu kerja Compressor
Evaporator bagian luar
Terlalu pendek Terlalu panjang Evaporator tertutup bunga es ( terlalu banyak) Evaporator tidak tertutup bunga es
Sambungan pipa mampat atau bocor
Kurang dingin
Unit pendingin rusak
Perbaiki pada unit pendingin
Cek Unit Pendingin
Perbaiki pada Unit Pendingin
Pintu terlalu renggang
Atur Pintu
Waktu buka pintu terlalu lama
Berikan petunjuk pada konsumen
Sensor Thermostat terlalu renggang
Setting ujung Sensor tepat ditengah lubang
KONDISI III. TERLALU DINGIN
Pemasangan Sensor Thermostat
Thermostat rusak
Periksa dg M.Tester
Ganti Thermostat
Tidak ada tegangan pada Thermostat
Periksa dg M.Tester
Perbaiki Wiring Thermostat
- 10 -
1. ANALISA MASALAH Penyebab: Tidak Dingin atau Tidak Cukup Dingin
Apakah Compressor Hidup
Periksa Rangkaian Starting
Tidak
Tidak Baik
Ganti Alat-alat Listrik
(Thermostat, starting relay, motor protector)
OK
Periksa Oli Compressor Periksa Resistant dari Gulungan Motor dengan Ohm Meter
Ya
OK
Compressor Macet
Tidak Baik
Apakah Thermostat bekerja dengan baik
Ya
Tidak
Bersihkan Pipa
Gulungan putus, Motor Terbakar
Ganti Compressor bila Oli Compressor berwarna coklat
Periksa Thermostat
Ganti Thermostat
Bunga es terlalu banyak
Perbaiki pintu lemari es sehingga rapat kembali
Pintu lemari es renggang Periksa bunga es pada Evaporator Periksa alat listrik
Ganti alat Listrik yang rusak
Tidak ada bunga es atau bunga es hanya ada dijalur masuk ( inlet )
Periksa Oli Compressor
(Thermostat) OK Periksa Compressor apakah olinya mengental(berlumpur)
Tidak
Ya
Kebocoran Gas Ganti Compressor bila Oli Compressor berwarna coklat
Cari titik kebocoran gas
Potong Pipa Capillary pada Outlet Dryer
Perbaiki titik kebocoran gas
Periksa Bau
Bau tidak enak
Gas keluar dari kedua ujung Dryer dan Evaporator
Hentikan kompressor, potong pipa capiler 35 mm Outlet Dryer dan periksa apakah gas keluar dari jalur tsb.
Bersihkan Pipa
Gas hanya keluar dari Dryer
Tidak bisa diperbaiki
Compressor rusak
Periksa Oli Compressor
Tersumbat oleh zat padat
Bersihkan Pipa
(penyumbat dekat jalur masuk Evaporator) Gas hanya keluar dari Evaporator
Tersumbat oleh zat padat Ganti Compressor bila Oli Compressor berwarna coklat
- 11 -
6.6. MEMERIKSA TEKANAN PADA BAGIAN BERTEKANAN TINGGI 1. Pasang Pierching Plier (Tang Jepit) yang dilengkapi dengan Pressure Gauge pada Discharge didekat Compressor, kemudian ukurlah tekanan dari Compressor pada saat hidup. Apabila pada saat ini Compressor berhenti, hidupkan Compressor dan biarkan ± 5 menit sampai tekanannya stabil baru dilakukan pengukuran. Catatan : a. Sebelum melakukan pemeriksaan, pastikanlah bahwa jarum dari Pressure Gauge berada pada posisi " 0 ". Apabila jarum Pressure Gauge bukan pada posisi " 0 ", aturlah dengan memutar Adjust Screw pada Pressure Gauge. b. Jagalah jarak dari Tang Jepit yaitu ± 4mm dengan memutar Adjust Screw pada Tang Jepit.
Pressure [ kgf/cm2 (bar) ]
18 16 Area A
14 12 10 8 6
Normal Area C
4 2 0 -1
Area B
0
5
10
15 20
25
30
35
o
Sorrounding Temperatur [ C ]
2. Sesuai dengan tekanan yang terukur, maka tindakan selanjutnya adalah sebagai berikut : A. Kebocoran gas ( area A / area B ) ……………..Tidak dapat direparasi Sebelum melepaskan Pressure Gauge, jepitlah bagian (1) dan (2) dengan menggunakan Tang Jepit. Setelah Pressure Gauge terlepas, lepaskan Tang Jepit dan potonglah bagian (3) dan (4) selanjutnya pipa-pipa tersebut ditutup kembali. Tindakan ini kita lakukan untuk mencegah gas yang berbau terbuang ke udara bebas ( HFC-134a akan berubah secara kimia ). B. Kompressi ( area C )
tidak
sempurna
dan
penyumbatan
yang
disebabkan
oleh
zat
padat
Matikan compressor kemudian potong pipa capillary sepanjang + 35 mm dari dryer. Hal ini dilakukan untuk menjaga jika terjadi penyumbatan pada unit pendingin yang di sebabkan oleh refrigerant HFC-134a, yang akan membuat zat padat terkumpul sekitar +35mm pada dryer.
- 12 -
1. PERSIAPAN 1. Lepaskan Cover Protector. 2. Lepaskan Starting Relay. 3. Lepaskan Over Load Protector (OLP).
Pipa Suction
Compressor
Dryer
Discharge Pipe
2. MENGELUARKAN REFRIGERANT Potong pipa pengisian Compressor dan pipa Capilarry dekat Dryer untuk mengeluarkan Refrigerant. 3. MELEPASKAN COMPRESSOR 1. Lepaskan pipa Discharge menggunakan peralatan las (brazing). 2. Lepaskan pipa Suction dari Compressor menggunakan peralatan las (brazing). 3. Lepaskan Compressor.
4. MEMERIKSA OLI COMPRESSOR 1. Siapkan kantong plastik (Vinyl Bag) yang bersih untuk menampung Oli Compressor. 2. Miringkan Compressor secara perlahan-lahan dan biarkan Oli Compressor (10 ml) mengalir melalui Charge Pipe. Catatan : Dalam hal ini apabila tersumbatnya disebabkan oleh zat padat dan Oli Compressor tidak berubah warnanya (kuning muda), berarti Compressor tersebut masih bisa kita pakai. Jadi Oli Compressor tersebut jangan dikeluarkan (dituang) lebih dari 10 ml karena dapat merusak Compressor tersebut. 3. Sesuai dengan "Standar Diagnosa Oli Compressor", maka ujilah tingkat perubahan warna dari Oli tersebut. 4. Perbaikan terhadap kasus ini harus sesuai dengan "Standar Reparasi Unit Pendingin dengan Refrigerant HFC-134a". 5. MEMBERSIHKAN PIPA PADA UNIT PENDINGIN Perhatian : 1. Gunakanlah hanya dengan HFC-134a cair untuk pipa dari Unit Pendingin. Jangan menggunakan cairan pembersih yang mengandung bahan Chlorine dan membuang unsurunsur seperti : CFC-12, HCFC-22, CFC-113, HCFC-141b, dan R-052. 2. Standar membersihkan pipa Pembersihan pipa diperlukan apabila Oli Compressor sudah jelek dan kotor. Pipa dibersihkan sampai tidak ada lagi cairan yang kotor keluar dari pipa. Semua pipa-pipa kecuali Compressor dan Dryer harus dibersihkan.
- 13 -
Bagian Tekanan Tinggi 1. Hubungkan Fitting Pipa Proses dengan pipa Inlet Dryer dengan menggunakan Kunci (Wrench). Catatan : Jangan membersihkan pipa yang berada di bagian tekanan tinggi melalui Compressor, agar Oli yang sudah jelek tidak mengalir masuk ke Condensor. 2. Hubungkan Charge Cylinder (untuk HFC-134a) dengan Fitting Pipa Proses. 3. Letakkan sebuah tabung (Container) pada jalur masuk (Inlet) dari pipa Discharge. 4. Buka Valve (Klep) dari Charge Cylinder. 5. Tutup Valve (Klep) dari Charge Cylinder ketika cairan sudah keluar. 6. Tampung cairan tersebut kedalam Tabung (Container) dan perhatikanlah cairan yang dipompa keluar tersebut. Continer
Catatan : Apabila tekanan didalam tabung Charge Cylinder rendah, maka Refrigerant yang keluar tidak berupa cairan (liquid). 7. Jika pada bagian dalam dari pipa-pipa belum bersih, ulangi sampai bagian dalam pipa-pipa tersebut benar-benar bersih. 8. Apabila membersihkan pipa dibagian tekanan tinggi sudah selesai, lepaskan Fitting Pipa Proses dari pipa Inlet Dryer.
Charge Cylinder
Bagian Tekanan Rendah 9. Hubungkan Fitting pipa proses dengan pipa Suction menggunakan Kunci (Wrench) 10. Hubungkan Cylinder Charge (untuk HFC-134a) dengan Fitting Pipa Proses. 11. Buka Katup dari Cylinder Charge dan potong ujung Capillary Tube ketika mulai proses discharge Refrigerant. 12. Biarkan permukaan cairan di tabung gelas dari Cylinder Charge untuk distabilkan (±10~20 menit) 13. Potong ujung Capillary Tube dengan Tang Pemotong dan tempatkan Container pada ujung keluaran pipa. 14. Kumpulkan cairan di Container dan lihat kotoran yang ada di cairan yang keluar. 15. Jika cairan " kotor " ulangi proses " Purging " pada bagian tekanan rendah. 16. Ketika membersihkan pipa pada bagian tekanan rendah selesai, lepas hubungan Fitting Tabung Proses dengan pipa Suction.
Bagian Tekanan
Charge Contin
- 14 -
6. MEMASANG COMPRESSOR DAN DRYER Ketentuan Umum : > Harus selesai dalam jangka waktu 30 menit Untuk pipa yang tidak perlu dibersihkan : Dari proses pelepasan Compressor hingga pemasangan kembali Compressor dan Dryer (sebelum pemvacuuman). Untuk pipa yang perlu dibersihkan : Setelah selesai membersihkan pipa sampai pemasangan kembali Compressor dan Dryer (sebelum pemvacuuman). > Pipa tidak boleh dibiarkan terbuka ke udara bebas, karena uap air akan masuk ke dalam unit pendingin sehingga menyebabkan unit pendingin rusak kembali. > Dryer yang digunakan adalah Dryer yang khusus untuk Refrigerant HFC-134a.
Suction Pipa Suction
Compressor
Dryer
Discharge Pipe
Memasang Compressor : 1. Lepaskan rubber cap dari Compressor sesaat sebelum Compressor dipasang. Catatan : > Periksalah suara gas yang keluar dari Compressor ketika rubber cap dilepas. > Jika tidak ada suara gas yang keluar berarti Compressor tersebut tidak dapat dipakai. 2. Pasang Compressor pada tempatnya di Unit Pendingin. 3. Potong pipa Discharge dan pasang D Joint Pipe pada Compressor menggunakan peralatan las. Catatan : > D Joint Pipe harus berada pada ruang Compressor di Unit Pendingin. > Bentuk dan panjang pipa disesuaikan dengan bentuk pipa Discharge. 4. Hubungkan pipa Suction ke Compressor kemudian di brazing. 5. Hubungkan pipa Gascharge kemudian di brazing. 6. Keluarkan Dryer dari kemasannya sebelum digunakan.
7. Sebelum pipa Capillary dimasukkan ke Dryer, bending pipa dengan sudut ± 120o kemudian dipotong ±15mm dari ujungnya. Selanjutnya masukkan pipa tersebut ke Dryer hingga berhenti tepat pada bendingannya. Hal ini dimaksudkan agar pipa yang masuk tidak terlalu dalam karena dapat merusak saringan yang ada didalam Dryer dan untuk mencegah bahan las yang sedang mencair ketika proses pengelasan berlangsung. 8. Hubungkan pipa Capillary, pipa Mullion Dryer dan pipa pengisian ( Dia 4mm) ke Dryer menggunakan brazing. Syarat Mengganti Dryer 1. Gunakan Dryer yang sesuai dan tidak kadaluarsa ( tertera dalam kemasan ). 2. Dryer harus dikeluarkan dari kemasannya sesaat sebelum dipasang agar Dryer tidak menyerap uap air yang ada diudara bebas. Jangan menggunakan Dryer yang kemasannya telah rusak karena udara telah masuk kedalam kemasan. 3. Pipa Capillary masuk ke dalam Dryer ±15mm. - 15 -
7.PEMVACUUMAN Ketentuan Umum : Proses pemvacuuman harus dilakukan pada dua tempat selama 60 menit atau lebih. Satu pada bagian Tekanan Tinggi dan yang lain pada bagian Tekanan Rendah. Pastikan Adaptor sudah terpasang dengan baik ke Vacuum Pump. Adaptor dapat mencegah mengalirnya oli dari Vacuum Pump kedalam unit pendingin HFC-134a setelah bagian dalam Manifol Gauge dan Charge Hose ( selang ) menjadi vacuum. Pastikan Peralatan Reparasi yang digunakan adalah peralatan reparasi yang khusus digunakan untuk unit pendingin dengan Refrigerant HFC-134a.
Coupler plug (one-touch type)
Manifol Gauge
Coupler plug (one-touch type)
Coupler Socket Control Valve Valve close state
High Pressure Gauge Low Pressure Gauge
Valve open state HFC-134a
Charge cylinder
Valve open state during vacuum pumping
Change Switch
Adaptor
Valve close state during vacuum pumping
Valve close state
1. Jalankan Vacuum Pump selama 30 menit sebelum dihubungkan ke Compressor untuk menguapkan air yang telah bercampur dengan oli dari Vacuum Pump. 2. Hubungkan Peralatan Reparasi seperti Valve, Manifol Gauge, Charge Hose ( Selang ), Coupler Socket, Charge Cylinder seperti terlihat pada gambar. 3. Hubungkan Adaptor ke Vacuum Pump dengan baik kemudian pindahkan Switch ke posisi penggunaan HFC-134a. 4. Hidupkan Vacuum Pump kemudian buka semua Klep ( Valve ) dari Manifol Gauge serta periksa kevacuumannya. Catatan : 1. Sebelum digunakan periksa pembacaan Manifol Gauge. 2. Jika pembacaan pada Low Pressure Gauge tidak bisa turun dibawah 760 mmHg, sementara Vacuum Pump bekerja berarti terdapat kebocoran atau ada kesalahan pada Vacuum Pump. Jika hal ini terjadi periksalah packing karet dari selang-selangnya atau oli dari Vacuum Pump yang kurang baik. 3. Periksa kevacuuman dengan cara membaca Vacuum Gauge secara periodik, jika pembacaan pada Gauge berada diatas 0,5 torr, maka ganti oli Vacuum Pump dan periksa karet packingnya. 4. Untuk bagian High Pressure Pasang Coupler Plug ke bagian pipa pengisian dari Compressor dan kunci tuasnya, kemudian hubungkan Coupler Plug dengan Coupler Socket. Untuk bagian Low Pressure Pasang Coupler Plug ke bagian pipa pengisian pada Dryer dan kunci tuasnya, kemudian hubungkan Coupler Plug dengan Coupler Socket. 5. Setelah pemvacuuman berjalan 2 menit, tutuplah Valve dari Manifol Gauge dan control valve, pastikan bahwa jarum pembacaan pada gauge tidak bergerak. 6. Buka lagi kedua Valve dari Manifol Gauge dan Control Valve, kemudian lakukan lagi pemvacuuman lebih dari 60 menit. 7. Apabila telah selesai melakukan pemvacuuman lepaskanlah hubungan dari Coupler Socket pada bagian High Pressure dan tutup kedua Valve ( merah dan kuning ) dari Manifol Gauge dan kemudian hentikan pemvacuuman. - 16 -
8. MEMASUKKAN MEMASUKKANREFRIGERANT REFRIGERANTDARI DARICYLINDER CYLINDERKEDALAM KE DALAMCHARGE CHARGECYLINDER CYLINDER Persiapan : Sebelum proses pemvacuuman kita harus memasukkan refrigerant dari Cylinder HFC-134a ke dalam Charge Cylinder. Hubungkan Charge Cylinder dengan Control Valve. 1. Pasang Charge Adaptor pada Cylinder HFC-134a. 2. Hubungkan Valve dibagian bawah dari Charge Cylinder dan Charge Adaptor dari Cylinder HFC134a dengan selang pengisian ( Charge Hose ). 3. Buka Valve HFC-134a dan kendorkan Charge Hose pada Charge Cylinder untuk membiarkan udara keluar kemudian hubungkan selang pengisian dengan benar. 4. Letakkan Cylinder HFC-134a dengan posisi terbalik ( sehingga Refrigerant HFC-134a masuk kedalam Charge Cylinder berupa cairan ( Liquid )). 5. Buka Katup ( Valve ) yang ada dibagian bawah dari Charge Cylinder. 6. Sambil mengisi HFC-134a kedalam Charge Cylinder, Valve yang berada dibagian atas dari Charge Cylinder harus tetap terbuka sedikit untuk membiarkan gas HFC-134a keluar. Catatan : Jangan menyentuh Refrigerant secara langsung karena bisa membuat kulit terbakar. a. Apabila HFC-134a diletakkan terbalik maka Refrigerant akan keluar sebagai refrigerant cair, untuk itu jangan mengendorkan valve yang berada pada Charge Cylinder dan Charge Adaptor. b. Apabila pengisian refrigerant telah selesai tutuplah kembali Valve pada Charge Cylinder dan Charge Adaptor. c. Apabila akan melepaskan Charge Hose tempatkan Cylinder HFC-134a pada posisi yang benar dan kendorkan Charge Adaptor untuk membiarkan Refrigerant cair keluar. d. Apabila refrigerantnya telah keluar seluruhnya, tutuplah kembali bagian bawah dari Charge Cylinder dan Valve dari Cylinder HFC-134a. 9. PENGISIAN REFRIGERANT
1. Cari skala yang paling dekat dengan tekanan yang kita baca pada Cylinder Gauge, kemudian tempatkan skala ini ditengah-tengah tabung gelas Charge Cylinder. 2. Pastikan jumlah gas yang akan diisi ke dalam Unit Pendingin berdasarkan spesifikasi (Wiring Diagram) dan berikan tanda pada skala pembagi yang menunjukkan banyaknya HFC-134a yang ada dalam tabung gelas Charge Cylinder sesudah mengisi sejumlah gas yang diperlukan.
Coupler socket Coupler Socket Coupler plug (one-touch type)
Valve open state during refrigerant charging HFC-134a
Valve close state during refrigerant charging
3. Bukalah valve pada bagian bawah Cylinder secara perlahan-lahan dan isilah Unit Pendingin dengan HFC-134a. 4. Setelah jumlah gas yang diperlukan hampir terisi penuh tutuplah valvenya. Bukalah valve sedikit agar gas bisa masuk secara perlahan-lahan setelah permukaan Refrigerant cair yang ada dalam tabung gas menjadi stabil.
- 17 -
5. Tutuplah Valve dengan segera setelah gas yang diperlukan sudah terisi semua. 6. Pasang Starting Relay dan Over Load Protector kemudian jalankan Compressor hingga pembacaan tekanan pada gauge menunjukkan angka NOL, sehingga dengan demikian Refrigerant yang masih berada didalam Charge Hose bisa diambil masuk kedalam Unit Pendingin. 7. Tutuplah Control Valve dan lepaskan Coupler Socket yang berada pada bagian tekanan rendah ( Low Pressure Side ). 10. UJI KEBOCORAN 1. Pastikan bahwa tidak ada gas yang bocor dari bagian yang dilas dengan cara di cek menggunakan Leak Detector atau Air Sabun. Catatan: Jangan menjalankan Compressor pada saat melakukan uji kebocoran, karena pada saat Compressor sedang bekerja bagian dalam dari pipa-pipa yang berada pada tekanan rendah dalam keadaan vacuum sehingga gas yang bocor tidak bisa kita temukan. Kalau dalam pengecekan menggunakan air sabun air sabun dapat masuk kedalam Unit Pendingin dan hal ini dapat mengakibatkan kerusakan.
Coupler Socket
2. Hubungkan Plug ke sumber listrik. 3. Setelah menjalankan Compressor selama 3 menit, pastikan bahwa ada suara dari aliran Refrigerant yang mengalir dan pipa yang berada pada bagian tekanan tinggi menjadi panas. Catatan : Leak Detector yang digunakan adalah Leak Detektor khusus untuk HFC-134a. 11. MENUTUP PIPA PENGISIAN
12. FINISHING
1. Jepit kedua pipa pengisian pada Compressor dan Dryer menggunakan Tang Jepit (Pinch of Plier). 2. Bukalah kunci Coupler Plug dan lepaskan Coupler Plug. ujung–ujung pipa pengisian 3. Jepit menggunakan Tang Jepit. 4. Sumbat ujung pipa pengisian dan cairkan ujungnya menggunakan alat Brazing. 5. Pastikan bahwa tidak ada gas yang bocor dari bagian yang disumbat. Coupler Plug (one-touch type)
Pinch-0ff Plier
- 18 -
1. Pasang penahan Compressor dan penutup Relay. 2. Pastikan bahwa tidak ada pipa yang saling bersentuhan dan atur jarak antar pipa. 3. Jalankan Compressor dan pastikan tidak ada pipa yang bergetar.
7. CEK KESELAMATAN 7.1. CEK KETAHANAN ISOLASI (INSULATION TEST) 1 Hubungkan pin power supply cord Unit Pendingin menjadi satu. Insulation test
2 Hubungkan pin kabel ground Insulation Tester dengan power supply cord Unit Pendingin.
+
3 Hubungkan positif Insulation Tester pada body ( kabinet ) Unit Pendingin.
-
4 Hidupkan Power Insulation Tester. ( Standar 500 V/ DC, > 10 MOhm ).
7.2. CEK TEGANGAN TEMBUS ( PUNCTURE TEST ) 1 Hubungkan pin power supply cord Unit Pendingin menjadi satu. 2 Letakkan Unit Pendingin diatas palet kayu atau sejenisnya.
Puncture test
+
3 Hubungkan pin kabel ground Puncture Test ke power supply cord Unit Pendingin. 4 Hubungkan power supply cord Puncture Test ke sumber tegangan.
-
5 Setting Puncture Test pada 1500VAC, 3mA, 1 menit. 6 Hubungkan pin kabel bertegangan tinggi pada bagian metal yang dianggap aktif dan hidupkan Puncture Test.
- 19 -
8. Data Performa Pendinginan NR-A199N
S1
NR-A199N
N
NR-A199N
NF
NR-A199N
HF
NR-A199N
H2
Kontrol Pengatur
"3"
"2"
"1"
o
-1.5 ± 2.5
3.0 ± 2.5
7.0 ± 2.5
o
Temperatur Rata-rata Tempat Penyimpanan Makanan
( C)
Temperatur Rata-rata Tempat Pembuatan Es
( C)
-15.0 ± 2.5
-10 ± 2.5
-5.0 ± 2.5
Temperatur Crisper
(oC)
-
6.0 ± 2.5
-
Temperatur Tempat Penyimpanan Telur
(oC)
-
6.5 ± 2.5
-
Temparatur Rak Bawah pada Pintu
(oC)
-
4.0 ± 2.5
-
Running Ratio.
(%)
100%
60 ± 15%
40 ± 15%
* Temperatur Lingkungan 32oC
- 20 -
9. Susunan Part NR-A199N
S1
NR-A199N
N
NR-A199N
NF
NR-A199N
HF
NR-A199N
H2
31 36
42
19 1 30 43
32
P
PS
40 29
20
PS
PS
18 39
15
35
16
PS
34 41 33
17
2
13
22
14 3
23 52
PS
4
7
PS
24 6 8 9
53
5
37 PS
10 11
21 38
12
44
PS
- 21 -
INDICATED SAFETY PART
9. Susunan Part NR-A199N
S1
NR-A199N
N
NR-A199N
NF
NR-A199N
HF
NR-A199N
H2
26
28
25
45
NR-A199N-N NR-A199N-H2
46 47
NR-A199N-S1 50
49
Material >PS<
51
48
PS
- 22 -
INDICATED SAFETY PART
27
10. Daftar Susunan Part Pemberitahuan penting tentang keselamatan : komponen yang diidentifikasi dengan tanda "PS" memiliki karakteristik khusus yang penting untuk keselamatan. Saat mengganti komponen, gunakan part yang sesuai dengan spesifikasi manufaktur. NR-A199N
S1
NR-A199N
N
NR-A199N
NF
NR-A199N
HF
NR-A199N
H2
NR-A199N-S1
NR-A199N-N
NR-A199N-H2
NR-A199N-NF
NR-A199N-HF
Model / QTY / Destination
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
38-1755102-A
4
4
4
4
4
HINGE BOTTOM
AE-119889
1
1
1
1
1
5
ADJUSTER BOLT
AE-138572
1
1
1
1
1
6
HEXAGON H 5 TS 16
38-1755102-A
2
2
2
2
2
7
LEG SHELL 56
AE-138582
1
1
1
1
1
8
WASHER.5X12X0.8MC
38-1915602-A
1
1
1
1
1
For fix Leg Shell
9
HEXAGON H.5TS 20 MC
38-1757102-A
1
1
1
1
1
For fix Leg Shell
10
EVAPORATOR & SUCTION LINE AS.
BF-149964
1
1
1
1
1
11
TRIM EVA (INJ)
AF-176466
1
1
1
1
1
12
TRUSS 4 TS 14 (SUS)
XTT4+14SUS
2
2
2
2
2
13
BOX CONTROL SCREEN
BH-137961
1
1
1
1
1
14
TRUSS 4 TS 20 AT (MC)
38-1147101-A
2
2
2
2
2
For Fix Box Control
15
THERMOSTAT
AG-162722
1
1
1
1
1
GNF-8146M-2
16
TUBE THERMOSTAT 300 (t 1.0)
AJ-171460
1
1
1
1
1
17
DIAL THERMO
AH-261562
1
1
1
1
1
18
DOOR SWITCH (SHIN HAN)
AG-127411
1
1
1
1
1
19
BUTTON SELF NET
08-231581
2
2
2
2
2
For Stoper Meat Tray
20
TRUSS 4 TS 14 AT (MC)
38-1144101-A
2
2
2
2
2
For Fix B. Shelf Net Chilled Case
21
DOOR EVA
AF-186170
1
1
1
1
1
22
LAMP 10-240 (CLEAR)
39-5201310T-A
1
1
1
1
1
23
COVER LAMP
AH-288910
1
1
1
1
1
24
TRUSS 4 TS 14 AT (MC)
38-1144101-A
2
2
2
2
2
For Fix Cover Lamp
DOOR AS. (FOAM) - S
BD-406310
1
-
-
-
-
Stripe Silver
DOOR AS. (FOAM) - N
BD-403750
1
-
1
-
-
-
Champagne Grey
DOOR AS. (FOAM) - H2
BD-405120
1
-
-
1
-
-
Earth Grey
DOOR AS. (FOAM) - NF
BD-407630
1
-
-
-
1
-
Flower Champagne Grey
DOOR AS. (FOAM) - HF
BD-407640
1
-
-
-
-
1
Flower Earth Grey
26
INNER DOOR
AD-374794
1
1
1
1
1
1
27
GASKET DOOR
AD-384210
1
1
1
1
1
28
TRUSS 4 TS 10 AT (MC)
38-1142101-A
34
34
34
34
34
NAMA PART
NOMOR PART
NO
SAFETY SEBELUM
REVISI
SEBELUM
REVISI
( PREVIOUS )
( CURRENT )
( PREVIOUS )
( CURRENT )
1
SHELL& LINER AS (FOAM)
BC-358420
2
CROSSRAIL REAR
AF-134447
3
HEXAGON H.5TS 16MC
4
25
AF-196251
1
PS
BF-149965
1
PS
PS
Indonesia
For fix Crossrail Rear
For fix Hinge Bottom
For Fix Trim Eva
For Fix Inner Door
29
HINGE TOP
AE-141992
1
1
1
1
1
30
HEXAGON H 5 TS 16
38-1755102-A
2
2
2
2
2
31
COVER HINGE TOP
AE-141961
1
1
1
1
1
32
COMPRESSOR SBH30C52GPE-T3YS
91-057430
1
1
1
1
1
33
GROMMET COMP
39-9411201
4
4
4
4
4
34
WASHER HIPS (2mm)
AJ-144430
3
3
3
3
3
35
PIN WIRE
02-578321
3
3
3
3
3
36
5 DRYER W
AF-196880
1
1
1
1
1
37
POWER SUPPLY CORD
BG-202710
1
1
1
1
1
38
PAN 4TS10BB
1
1
1
1
1
For Fix Service Cord
39
MOTOR PROTECTOR
06-597680
PS
1
1
1
1
1
5TM166NHBYY-53
40
PTC RELAY
06-592680
PS
1
1
1
1
1
PTH7M330MC1
41
PROTECTOR COVER
AG-127582
1
1
1
1
1
42
WIRE COVER S
AJ-144640
1
1
1
1
1
43
TUBE BINDING 94
39-2200100
2
2
2
2
2
44
ICE TRAY
AH-255112
1
1
1
1
1
45
CHILLED CASE
AH-288870
1
1
1
1
1
TORX 4 TS 14
BTS-D4X10LA
PS
KETERANGAN
PS 38-1967710
1
PS
- 23 -
For Fix Hinge Top
For Fix Wire Cover & Dryer
INDICATED SAFETY PART
10. Daftar Susunan Part Pemberitahuan penting tentang keselamatan : komponen yang diidentifikasi dengan tanda "PS" memiliki karakteristik khusus yang penting untuk keselamatan. Saat mengganti komponen, gunakan part yang sesuai dengan spesifikasi manufaktur. NR-A199N
S1
NR-A199N
N
NR-A199N
NR-A199N
NF
NR-A199N
HF
H2
NR-A199N-S1
NR-A199N-N
NR-A199N-H2
NR-A199N-NF
NR-A199N-HF
Model / QTY / Destination
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
46
TEMPERED GLASS TRAY ( SCREEN )
AH-324420
3
3
3
3
3
47
SASH TRAY 432
AH-324670
2
2
2
2
2
48
CRISPER
AH-303640
1
1
1
1
1
49
EGG SHELF
AD-351870
2
2
2
2
2
50
EGG TRAY 8
03-861200
1
2
2
2
2
51
BOTTLE SHELF SCREEN
BD-397040
1
1
1
1
1
LABEL & WIRING DIAGRAM 220 V
AH-325071
PS
1
-
-
-
-
Stripe Silver
LABEL & WIRING DIAGRAM 220 V
AH-331570
PS
-
1
-
-
-
Champagne Grey
LABEL & WIRING DIAGRAM 220 V
AH-334810
1
PS
-
-
1
-
-
Earth Grey
LABEL & WIRING DIAGRAM 220 V
AH-339930
1
PS
-
-
-
1
-
Flower Champagne Grey
LABEL & WIRING DIAGRAM 220 V
AH-339940
1
PS
-
-
-
-
1
Flower Earth grey
LABEL CYCLOPENTHANE
AH-324131
1
1
1
1
1
NAMA PART
NOMOR PART
NO
52
53
SAFETY SEBELUM
REVISI
SEBELUM
REVISI
( PREVIOUS )
( CURRENT )
( PREVIOUS )
( CURRENT )
1
PS
11. Petunjuk Pengepakan
Guarantee Card LKJ-PMI-16 (LKJ-PMI-99)
CARTON BOX AK-173463 AK-173462
1
INSTRUCTION BOOK AK-173444 1 AK-173443
1
Top Cushion R/L AK-170781
Strapping Band SB15X07YL
Refrigerator Cover AJ-144630
CORNER CUSHION 969 AK-173690
Front Cushion AK-170910
PT. Panasonic Manufacturing Indonesia
Pallet Karton As. BK-129771
- 24 -
KETERANGAN
Transparent
INDICATED SAFETY PART