PEDOMAN PELAKSANAAN PERINGATAN
HARI SUMPAH PEMUDA KE - 86 TAHUN 2014
PANITIA NASIONAL PERINGATAN INGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-86 KE KEMENTERIAN PEMUDA DAN OLAHRAGA TAHUN 2014
KATA PENGANTAR
Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 adalah peristiwa penting yang harus dipahami oleh setiap generasi penerus khususnya para pemuda. Sumpah Pemuda telah menjadi fundamen yang kuat bagi terwujudnya bangsa Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Sumpah Pemuda yang berisikan tiga sumpah yakni Bertumpah Darah Yang Satu Tanah Indonesia, Berbangsa Yang Satu Bangsa Indonesia dan Menjunjung Bahasa Persatuan Bahasa Indonesia telah mampu membangkitkan semangat kebersamaan dan perjuangan para pemuda sehingga melahirkan suatu negara yang besar yakni Negara Kesatuan Republik Indonesia. Oleh sebab itu Hari Sumpah Pemuda 1928 wajib diperingati oleh bangsa Indonesia khususnya para pemuda guna mewariskan nilai-nilai nilai sejarah bangsa. Dengan melaksanakan peringatan Hari Sumpah Pemuda diharapkan nilai-nilai nilai heroik dan patriotik dari para pahlawan dan pelaku sejarah bangsa dapat terpatri dalam diri bangsa khususnya para pemuda yang kemudian diaplikasikan dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat. Pelaksanaan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 86 Tahun 2014 diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga yang acara puncaknya akan dilaksanakan di Yogyakarta pada tanggal 28 Oktober 2014. Keseluruhan kegiatan Peringatan Hari Sumpah Pemuda telah disusun sedemikian rupa yang diharapkann dapat dilaksanakan oleh segenap lapisan masyarakat Indonesia. Untuk mempermudah dalam penyelenggaraan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke ke-86 Tahun 2014 maka Kementerian Pemuda dan Olahraga menerbitkan Buku Pedoman. Pedoman ini diharapkan menjadi acuan bagi penyelenggaraan Peringatan eringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 oleh lembaga pemerintah, swasta, masyarakat, lembaga pendidikan termasuk Perwakilan Pemerintah Republik Indonesia di luar negeri sehingga acara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 ke dapat berjalan an lancar dan sukses. Semoga Buku Pedoman ini bermanfaat bagi semua pihak dalam melaksanakan Peringatan HariSumpahPemuda ke-86 Tahun 2014. 2014 Kiranya Allah SWT – Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melimpahkan keberkahan kepada kita semua. Jakarta, 9 Oktober 2014 Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Selaku Ketua Pelaksana Panitia Nasional Peringatan PeringatanHari SumpahPemudake-86Tahun 2014
Drs. H.Sakhyan Asmara, MSP Pembina Utama/IVe NIP. 19560917 198403 1 001
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda Ke-86 Tahun 2014 | ii
SAMBUTAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGAREPUBLIK INDONESIA PADA BUKU PEDOMAN PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-86 TAHUN 2014 Assalamu’alaikumwarahmatullahwabarakatuh, Salam sejahterabagikitasemua, Mengawali sambutan pada buku ini tak henti-hentinya kita memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT – Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas berkat rahmat-Nya hingga saat ini kepada kita masih diberi kesempatan, kesehatan dan kekuatan untuk menjalankan tugas pengabdian kita khususnya dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014. Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini mempunyai nilai yang amat strategis karena dilaksanakan setelah bangsa Indonesia melampaui dua peristiwa penting yakni Pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Umum Presiden/Wakil Presiden. Kedua peristiwa tersebut telah menguji semangat persatuan dan kesatuan kita.Pelbagai tantangan dan rongrongan terus dialami oleh bangsa kita yang dapat mengancam semangat persatuan dankesatuan bangsa. Namun patut disyukuri bahwa hal itu dapat kita lampaui dengan selamat dan tetap mampu menjunjung tinggi semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Disamping itu tahun 2014 telah dicanangkan sebagai Tahun Kebangkitan Pemuda sekaligus dalam menyongsong Masyarakat Ekonomi Asean Tahun 2015 yang memerlukan semangat persatuan untuk menjadikan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang kuat, maju dan hebat. Sangatlah tepat jika pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 tahun ini mengusung tema Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan. Nilai-nilai kesatuan merupakan warisan dari Sumpah Pemudayang telah diikrarkan oleh para pemuda Indonesia dalam peristiwa Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Para pemuda bersumpah untuk Bertumpah Darah Yang Satu Tanah Indonesia, Berbangsa Yang Satu Bangsa Indonesia dan Menjunjung Bahasa Persatuan Bahasa Indonesia. Kita sangat berharap agar nilai dan semangat Sumpah Pemuda terus terpatri di dalam hati sanubari segenap bangsa Indonesia khususnya para pemuda dan mampu diwujudkan dalam perilaku nyata yang menjunjung tinggi semangat kebersamaan, persaudaraan, persatuan dan kesatuan sebagaimana yang dicita-citakan oleh para pahlawan dan pelaku sejarah yang berjuang untuk mewujudkan sebuah negara besar dan hebat yakni Negara Kesatuan Republik Indonesia. Peringatan Hari Sumpah Pemuda menjadi suatu yang amat penting bagi kita untuk dapat menangkap dan menyelami semangat dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Oleh karena itu peristiwa Sumpah Pemuda harus menjadi kewajiban bagi kita untuk diperingati setiap tahun guna membangun semangat persatuan dan kesatuan di tengahtengah kehidupan masyarakat dan bangsa kita. Sehubungan dengan itu Panitia Nasional telah menyusun sebuah buku yang berisi pedoman penyelenggaraan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014. Buku ini memuat tema dan sub tema serta pelbagai informasi yang dapat dirujuk sebagai acuan dalam menyelenggarakan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86. Dengan memedomani buku ini segenap bangsa Indonesia akan memiliki denyut nadi yang sama dalam mengusung semangat persatuan dan kesatuan sebagaimana terkandung di dalam Sumpah Pemuda.Semoga buku ini memberikan manfaat yang besar dalam penyelenggaraan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda Ke-86 Tahun 2014 | iii
Saya berharap segenap masyarakat Indonesia khususnya para pemuda dapat melaksanakan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 secara bersungguh-sungguh sungguh dengan penuh khidmat, bersahaja namun memberikan dampak yang luas bagi terbangunnya rasa persaudaraan, kebersamaan, persatuan dan kesatuan. Akhirnya kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi bagi terbitnya buku ini serta tersusun dan terselenggaranya seluruh rangkaian acara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 ke 86 saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya. tingginya. Semoga Allah SWT – Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan ridho ridhoNya kepada kita semua. Amin. Billahitaufiqwalhidayah Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Jakarta,9 Oktober 2014 MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA
ROY SURYO NOTODIPROJO
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda Ke-86 Tahun 2014 | iv
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … .. SAMBUTAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA … … … … … … … … … … … … … … … … … … … ..................... DAFTAR ISI … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … …
i
BAB I
iv vii
PENDAHULUAN … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … A. Latar Belakang … … … … … … … … … … … … … … … … … … … ..… B. Dasar … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … ..… C. Tujuan … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … .… D. Sasaran … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … ..… E. Ruang Lingkup … … … … … … … … … … … … … … … … … … … ..…
… … … … … …
… … … … … …
… … … … … …
. . . .
1 1 3 4 4 5
BAB II PENYELENGGARAAN … … … … … … … … … … … … … … … … … .… A. Tema dan Sub Tema … … … … … … … … … … … … … … … … … … B. Logo … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … C. Azas … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … C. Ciri … … … … … … … .… … … … … … … … … … … … … … … … … ..…
… … … … …
… … … … …
… … … … …
. . . . .
5 5 5 6 7
BAB III PROGRAM DAN KEGIATAN … … … … … … … … … … … … … … .… … … … . A. Sosialisasi dan Publikasi … … … … … … … … … … … … … … … .… … … … . B. Rangkaian kegiatan … … … … … … … … … … … … … … … … … .… … … … .
8 8 8
BAB IV KETENTUAN PENYELENGGARAAN … … … … … … … … … … ..… … … … . A. Umum … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … . B. Khusus … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … ..… … … … .
11 11 12
BAB V PENUTUP … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … ..… … … ...
15
LAMPIRAN … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … ..… … … … .
16
1. Surat Keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga RI tentang Panitia Nasional Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 tahun 2014.. 2. Sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga RI pada Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 tahun 2014 … … … … … … … … … … … … … 3. Doa Pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86, 28 Oktober 2014 4. Teks Sumpah Pemuda … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … ... 5. Lagu Indonesia Raya … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … .. 6. Lagu Satu Nusa Satu Bangsa … … … … … … … … … … … … … … … … … ... 7. Lagu Bagimu Negeri … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … 8. Lagu Bangun Pemudi Pemuda … … … … … … … … … … … … … … … … … . 9. Kontak Personal Panitia … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … .
17 27 21 23 24 25 26 27 28
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda Ke-86 Tahun 2014 | v
PEDOMAN PELAKSANAAN PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-86 TAHUN 2014
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perjuangan pemuda mendeklarasikan Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928 telah memberikan semangat dan motivasi baru bagi bangsa Indonesia untuk memperjuangkan eksistensinya sebagai sebuah bangsa yang berdaulat. Untuk itu dalam rangka memberikan makna yang lebih dalam akan arti penting sebuah momentum sejarah pemuda, bangsa ini perlu merekonstruksi dan mereaktualisasikan nilai-nilai yang terkandung di dalam perjalanan sejarah dimaksud. Sebagai bagian dari proses sejarah maka jiwa dan semangat Sumpah Pemuda perlu diaktualisasikan agar tetap relevan dan terpatri di tengah perubahan zaman yang semakin dinamis. Reaktualisasi jiwa dan semangat. Hari Sumpah Pemuda harus dimaknai sebagai upaya serius dalam menjaga integritas, karakter, dan semangat nasionalisme di tengah pelbagai persoalan yang melanda bangsa ini, baik yang datang dari dalam negeri maupun sebagai akibat dari proses interaksi global. Globalisasi sebagai bagian dari perkembangan peradaban umat manusia merupakan fenomena yang kehadirannya tidak bisa ditampik sebagai realitas sejarah. Interaksi global akan sangat berpengaruh pada upaya membangun kembali jati diri bangsa. Oleh karenanya eksistensi bangsa dimasa depan akan sangat ditentukan oleh seberapa jauh bangsa ini mampu berdiri sama tegak dengan negaranegara lain dalam dinamika kehidupan internasional. Dalam kaitan itu upaya untuk membangun jati diri bangsa haruslah didasarkan pada kemampuan nasional dalam rangka membangun kompetensi bangsa sehingga mampu bersaing di era global. Kompetensi dan daya saing merupakan bagian integral dari karakter bangsa yang harus terus diperkokoh terlebih-lebih bagi pemuda guna menyongsong Masyarakat Ekonomi Asean tahun 2015. Dengan membangkitkan kualitas pemuda Indonesia melalui peningkatan wawasan dan jiwa nasionalisme, patirotik dan kemandirian yang senantiasa berpegang teguh pada komitmen untuk tetap bersatu dan berdaulat di bawah Negara Kesatuan Republik Indonesia, maka kesadaran dan semangat membangun peradaban bangsa yang unggul akan semakin kuat. Untuk itu tahun 2014 sebagai Tahun Kebangkitan Pemuda harus menjadi motivasi guna mengapai pemuda yang maju. Seiring dengan itu tahun 2014 bagi bangsa Indonesia dapat disebut sebagai tahun demokrasi. Pada tahun 2014 terjadi dua peristiwa demokrasi penting yakni Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden/Wakil Presiden. Kedua peristiwa tersebut berjalan dengan aman dan lancar dan telah menghasilkan para wakil rakyat tingkat kabupaten/kota, provinsi dan tingkat nasional. Selain itu juga telah menghasilkan Presiden dan Wakil Presiden pilihan rakyat. Keseluruhan peristiwa demokrasi tersebut telah dilalui dengan romantika dan dinamika politik yang pada akhirnya mampu menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan. Hal ini menunjukkan betapa semangat kebangsaan telah terbangun dalam tingkat soliditas yang tinggi di tengah-tengah masyarakat khususnya dikalangan pemuda, sehingga pesta demokrasi dapat dijalankan sesuai dengan rencana dan penuh rasa tanggunggjawab.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 1
Berangkat dari fakta tersebut di atas, maka nilai-nilai Sumpah Pemuda yang terjabar dalam Sumpah Satu Tanah Air, Satu Bangsa dan menjunjung Bahasa Persatuan yakni Bahasa Indonesia harus dimaknai sebagai momentum yang strategis dan penting untuk diperingati guna membangun karakter bangsa yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur bangsa Indonesia untuk mewujudkan pemuda Indonesia yang maju yakni berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. B. Dasar 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; Undang-Undang RI Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah; Undang-Undang RI Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional; Undang-Undang RI Nomor 25 Tahun 2005 tentang Perencanaan Pembangunan Nasional; Undang-Undang RI Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan; Undang-Undang RI Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka; Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara; 9. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 84/P Tahun 2009 tentang Kabinet Indonesia Bersatu II; 10. Peraturan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Nomor 193 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pemuda dan Olahraga RI; 11. Keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga Nomor 0703 Tahun 2014 tentang Panitia Nasional Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014. C. Tujuan 1. 2. 3. 4. 5.
Mewariskan dan memantapkan nilai, jiwa, dan semangat Sumpah Pemuda 1928; Menumbuhkembangkan karakter dan memperkokoh jati diri bangsa; Mendorong pemuda sebagai pelopor semangat kebangsaan dalam kebhinekaan; Mendorong pemuda untuk berpikir cerdas dan berprestasi; Memacu pemuda sebagai pelopor utama dalam menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
D. Sasaran 1. 2. 3. 4.
Meningkatnya semangat pemuda dalam mengimplementasikan nilai-nilai Sumpah Pemuda; Meningkatnya daya saing pemuda yang berkarakter kebangsaaan; Terbangunnya rasa kebersamaan dan persaudaraan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara; Terwujudnya pemuda yang santun, dan rela berkorban dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
E. Roh Penyelenggaraan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 1. 2. 3. 4. 5.
Memantapkan rasa cinta bangsa dan tanah air Indonesia; Memantapkan persatuan dan kesatuan bangsa; Membangkitkan semangat dan nilai kesejarahan dalam perjuangan para pemuda; Membangitkan potensi pemuda melalui pelbagai kegiatan yang berkaitan dengan pemberdayaan dan pengembangan pemuda; Membangkitkan potensi pemuda Indonesia dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean 2015, dengan segala keahlian di pelbagai bidang.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 2
BAB II PENYELENGGARAAN A. Tema dan Sub Tema 1. 2.
Tema: “ Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan” Sub Tema: a. Dengan Semangat Sumpah Pemuda kita laksanakan Revolusi Mental guna Membangun Pemuda yang Bekarakter, Berkapasitas dan Berdaya Saing; b. Dengan Semangat Sumpah Pemuda, Pemuda Indonesia Siap Mewujudkan Indonesia Hebat c. Dengan Semangat Sumpah Pemuda Kita siap memasuki era Komunitas ASEAN 2015; d. Sukseskan HSP ke-86 Tahun 2014 sebagai Tahun Kebangkitan Pemuda; e. Melalui Semangat Sumpah Pemuda Kita Perkokoh Persatuan Bangsa untuk Menyukseskan Pembangunan Pemuda Berkelanjutan; f. Melalui Sumpah Pemuda Kita wujudkan Pemuda yang Berdaya Saing, Independen dan Bermartabat; g. Perkokoh Peran Kepemimpinan dan Kepeloporan Pemuda sebagai Penggerak Pembangunan Nasional; h. Tingkatkan solidaritas, integritas dan profesionalitas pemuda menuju bangsa yang sejahtera dan bermatabat; i. Dengan Semangat Sumpah Pemuda kita wujudkan Pemuda yang Bersatu, Berkarakter, Berkapasitas dan Berdaya Saing.
B. Logo.
Makna Logo: 1. Kesan utama adalah gambar kepalan tangan kanan berwarna merah putih, melambangkan semangat nasionalisme pemuda yang kokoh; 2. Tulisan HSP dibentuk dari pita berwarna merah putih yang tidak terputus, melambangkan semangat kebangsaan yang terus menerus, berkesinambungan dan berkelanjutan; 3. Keseluruhan logo mengesankan bentuk yang naik ke atas, melambangkan semangat yang terus naik dan pantang menyerah; 4. Tulisan Sumpah Pemuda 2014, melambangkan tahun penyelenggaraan peringatan Hari Sumpah Pemuda yakni tahun 2014; 5. Angka 86 bermakna peringatan Hari Sumpah Pemuda yang ke-86;
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 3
C. Azas 1. Azas Karakter Bangsa Menjadikan peringatan Hari Sumpah Pemuda sebagai sumber inspirasi dalam memperkokoh karakter dan jati diri bangsa. 2. Azas NKRI Menjadikan peringatan Hari Sumpah Pemuda sebagai momentum perekat NKRI. 3. Azas Kesederhanaan Kesederhanaan merupakan suasana logis yang harus direalisasikan dalam merayakan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014. 4. Azas Manfaat Kemanfaatan menjadi tolok ukur keberhasilan pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014. 5. Azas Kebijakan Menjadikan peringatan Hari Sumpah Pemuda sebagai sumber inspirasi dalam melaksanakan kebijakan pembangunan kepemudaan yang merupakan salah satu prioritas strategis dalam agenda pembangunan nasional. D. Ciri Kegiatan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 bercirikan: 1. Mencerminkan jiwa, semangat, dan nilai-nilai Sumpah Pemuda 1928; 2. Menumbuhkembangkan dan memperkokoh karakter dan jati diri bangsa; 3. Dilaksanakan dengan kesederhanaan yang lebih mengutamakan fungsi dan kemanfaatan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014; 4. Dilaksanakan dengan memberikan kesempatan luas kepada pemuda untuk berpartisipasi aktif; 5. Dilaksanakan dengan memberikan kemanfaatan untuk memperkokoh karakter dan nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 4
BAB III PROGRAM DAN KEGIATAN Program dan kegiatan dalam rangka Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 meliputi: A. Sosialisasi dan Publikasi 1. Menyusun, mencetak, dan mendistribusikan Buku Pedoman; 2. Menginformasikan agar Instansi Pusat, Daerah, Perwakilan RI di Luar Negeri, Lembaga Pendidikan, Organisasi Kepemudaan, Lembaga Swasta, dan Lembaga lainnya melaksanakan upacara bendera pada tanggal 28 Oktober 2014 dan dapat melaksanakan acara puncak peringatan HSP di lingkungannya masing-masing; 3. Mengajak masyarakat untuk mengibarkan bendera Merah Putih pada tanggal 28 Oktober 2014; 4. Menghimbau stasiun Radio dan Televisi untuk mengumandangkan lagu-lagu wajib nasional dan mars pemuda berkenaan dengan momentum Peringatan Sumpah Pemuda; 5. Mempublikasikan rangkaian kegiatan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 melalui media cetak dan elektronik; 6. Menghimbau Instansi/Lembaga Pemerintah, Lembaga Swasta dan Masyarakat untuk membuat spanduk, leaflet, pamflet, brosur dan bentuk media publikasi lainnya. B. Rangkaian Kegiatan Rangkaian kegiatan yang dimungkinkan untuk dapat dilaksanakan sebagai berikut: 1.
Karsa dan Cipta Pemuda. Karsa dan Cipta Pemuda melalui Tahun Kebangkitan Pemuda sebagai berikut: a. Pameran 86 Tahun Hari Sumpah Pemuda. b. Pameran hasil usaha pemuda. c. Forum dan Pameran Nasional Wirausaha Pemuda Indonesia. d. Gelar Karya PSP3. e. Lomba Kreativitas Pemuda. f. Festival Lagu-lagu Pemuda. g. Pemilihan Pemuda Berprestasi: 1) PSP3 Berprestasi 2) Wirausaha Muda Berprestasi 3) Penggerak Wirausaha Muda Berprestasi 4) Pemuda Pelopor h. Pemberian Penghargaan kepada : 1) Tokoh Pemuda 2) Pengusaha Muda 3) Budayawan Muda 4) Tokoh Masyarakat 5) Pencipta Lagu Anak-anak dan Lagu Perjuangan Pemuda
2.
Bakti Sosial a. Bakti Sosial Pemuda. b. Pekan Bakti Pramuka. c. Donor darah dan pengobatan gratis. d. Gerakan bakti penghijauan pemuda.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 5
3.
Program Partisipasi Pemuda. a. Pemberian Beasiswa kepada putera-puteri pejuang. b. Lomba Lukis Perjuangan. c. Kampanye penanggulangan penyalahgunaan NARKOBA, HIV/AIDS dan peduli kamtibmas. d. Pelatihan Manajemen Organisasi Kepemudaan.
4.
Ikrar Pemuda Indonesia a. Ikrar Kebangsaan Pemuda Indonesia. b. Ikrar Kebangsaan Pemuda Lintas Agama. c. Ikrar Kebangsaan Pemuda Lintas Etnis. d. Ikrar Kebangsaan Pemuda Daerah Perbatasan, Terpencil dan Tertinggal.
5.
Kegiatan Peningkatan dan Pengembangan Potensi Pemuda a. Dialog Kepemimpinan Pemuda Tingkat Nasional b. Dialog Pemuda Tingkat Kabupaten, Provinsi, Regional dan Nasional c. Dialog Pemuda Lintas Agama d. Sarasehan Lintas Generasi e. Seminar Nasional Kepemudaan f. Workshop Kewirausahaan Pemuda
6.
Olahraga a. Gerak jalan. b. Sepeda sehat. c. Senam pemuda. d. Senam massal. e. Olahraga tradisional. f. Lomba Lari Maraton
7.
Festival/Pagelaran Seni dan Budaya. a. Pagelaran seni dan budaya tradisional/nasional. b. Festival Musik. c. Festival Teater. d. Lomba Cipta Lagu Patriotik e. Lomba Paduan Suara dan Band Mahasiswa f. Keroncong Pemuda Indonesia g. Wayang dan Dalang Pemuda
8.
Lomba dan Festival Kesusastraan. a. Lomba penulisan cerpen. b. Lomba pidato berbahasa Indonesia bagi orang asing c. Lomba Baca Puisi. d. Lomba Karya Tulis Kepemudaan di media massa.
9.
Napak Tilas Jejak Pahlawan.
10. Renungan Jiwa dan Do’a Pemuda.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 6
BAB IV KETENTUAN PENYELENGGARAAN A. Umum Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 diselenggarakan secara nasional di tingkat Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan pada Perwakilan RI di luar negeri. Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 wajib diselenggarakan oleh lembaga pemerintah dan non pemerintah, organisasi kepemudaan, LSM, lembaga pendidikan dengan berpedoman pada Pedoman Pelaksanaan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 yang dikeluarkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga. Peringatan Hari Sumpah Pemuda diselenggarakan secara terarah dan terpadu dengan membentuk panitia pada setiap tingkatan, dimulai dari tingkat Pusat sampai tingkat Kecamatan. 1. Panitia Nasional Peringatan Hari Sumpah Pemuda dibentuk melalui Surat Keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga; 2. Panitia Provinsi, Kabupaten/Kota dan Kecamatan dibentuk melalui Surat Keputusan Gubernur, Bupati/Walikota dan Camat setempat; 3. Panitia Perwakilan RI dibentuk melalui Surat Keputusan Kepala Perwakilan RI setempat; 4. Kepanitiaan sebagaimana dimaksud pada angka 1 sampai 3 dapat menyertakan unsur organisasi kepemudaan; 5. Kepanitiaan yang diselenggarakan oleh organisasi atau lembaga non pemerintah, dibentuk oleh pimpinan organisasi yang bersangkutan. B. Khusus 1. Upacara Bendera Acara pokok peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 dilaksanakan dalam bentuk Upacara Bendera dengan ketentuan sebagai berikut: a. b. c. d. e.
Sifat Upacara Hari, Tanggal Pukul Tempat Peserta Upacara
: : : : :
Khidmat dan sederhana Selasa, 28 Oktober 2014 Jam 08.00 waktu setempat Lapangan terbuka Pelajar, Mahasiswa, Organisasi Kepemudaan, Pramuka, PMR, unsur masyarakat, dll
f. Susunan acara : 1) Penghormatan umum kepada Pembina Upacara dipimpin oleh Pemimpin Upacara; 2) Laporan Pemimpin Upacara (unsur pemuda) kepada Pembina Upacara; 3) Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi lagu kebangsaan ”INDONESIA RAYA”; 4) Mengheningkan Cipta dipimpin oleh Pembina Upacara; 5) Pembacaan Teks Pancasila oleh Pembina Upacara, diikuti oleh seluruh peserta upacara; 6) Pembacaan Teks Pembukaan UUD 1945 oleh Petugas (unsur pemuda); 7) Pembacaan Teks Keputusan Kongres Pemuda Indonesia 1928 oleh Petugas (unsur pemuda); 8) Menyanyikan lagu “SATU NUSA SATU BANGSA”;
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 7
9) 10) 11) 12) 13) 14) 15)
Penyerahan Penghargaan diiringi lagu “BAGIMU NEGERI”; Amanat Pembina Upacara; Menyanyikan lagu “BANGUN PEMUDI PEMUDA”; Pembacaan Do’a oleh petugas (unsur pemuda); Laporan Pemimpin Upacara kepada Pembina Upacara; Penghormata umum kepada Pembina Upacara dipimpin oleh Pemimpin Upacara; Upacara selesai.
g. Apabila oleh karena satu dan lain hal, upacara tidak dapat dilakukan di lapangan terbuka, maka dapat dilaksanakan di ruang tertutup dengan Bendera Merah Putih yang sudah dipasang terlebih dahulu (pengibaran bendera tidak dilaksanakan). Acara pokok diikuti dengan penyesuaian seperlunya; h. Upacara tingkat nasional/pusat dilakukan oleh masing-masing instansi pemerintah/ swasta tingkat nasional. Tingkat Provinsi/Kabupaten/Kota/Kecamatan dilaksanakan oleh pemerintah daerah/organisasi/lembaga swasta setempat. Di luar negeri dilaksanakan oleh masingmasing Kantor Perwakilan RI setempat; i. Pembina upacara tingkat nasional dilakukan masing-masing pimpinan instansi pemerintah/swasta tingkat nasional. Tingkat Provinsi/kabupaten/Kota/Kecamatan, dipimpin oleh Gubernur/Bupati/Walikota/Camat setempat. Untuk organisasi/lembaga/ swasta/lembaga pendidikan/lembaga non-pemerintah lainnya, pembina upacara dipimpin oleh pimpinan masing-masing. Di luar negeri dipimpin oleh Duta Besar/ Kepala Perwakilan RI setempat; j. Naskah Pidato Menteri Pemuda dan Olahraga pada saat upacara bendera Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 dibacakan oleh Pembina Upacara. Naskah pidato terlampir di dalam Buku Pedoman yang dapat diakses melalui website Kementerian Pemuda dan Olahraga: www.kemenpora.go.id. 2. Acara Puncak Hari Sumpah Pemuda Acara Puncak Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 secara nasional diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta bertempat di Candi Prambanan. Hal-hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan acara puncak peringatan Hari Sumpah Pemuda diatur lebih lanjut dalam ketentuan tersendiri.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 8
BAB V PENUTUP Pedoman pelaksanaan peringatan Hari Sumpah Pemuda ini disusun untuk dijadikan acuan pada seluruh rangkaian peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014. Semoga Allah SWT – Tuhan Yang Maha Esa meridhoi suksesnya penyelenggaraan Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014.
=================
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 9
LAMPIRAN
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 10
MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 0703 TAHUN 2014 TENTANG PANITIA NASIONAL PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-86 TAHUN 2014 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang
:
a. bahwa untuk menghormati dan mengenang nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme pemuda dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, maka diselenggarakan kegiatan peringatan Hari Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober setiap tahunnya; b. bahwa untuk kelancaran dan keberhasilan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 dipandang perlu dibentuk Panitia yang bertanggungjawab melaksanakan kegiatan tersebut; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a dan b, perlu menetapkan Keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga tentang Panitia Nasional Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-86 Tahun 2014;
Mengingat
: 1. Undang-Undang Nomor 24 tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 109, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5035); 2. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 148, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5067); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2011 tentang Pengembangan Kewirausahaan dan Kepeloporan Pemuda, serta Penyediaan Prasarana dan Sarana Kepemudaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 87, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5238); Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 11
4. Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2013 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 125); 5. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2014 tentang Perubahan Kelima atas Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi Tugas dan Fungsi Esselon I Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 25); 6. Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Nomor 193 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pemuda dan Olahraga; 7. Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Nomor 0059 Tahun 2013 tentang Pengembangan Kepemimpinan Pemuda; MEMUTUSKAN : Menetapkan
: KEPUTUSAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA TENTANG PANITIA NASIONAL PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-86 TAHUN 2014.
PERTAMA
: Menetapkan Panitia Nasional Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke86 Tahun 2014, yang selanjutnya disebut Panitia Nasional HSP, dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam lampiran yang merupakan satu kesatuan dan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini.
KEDUA
: Panitia Nasional HSP sebagaimana dimaksud dalam DIKTUM PERTAMA mempunyai tugas menyiapkan, merencanakan, mengoordinasikan, dan melaksanakan peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-86 Tahun 2014.
KETIGA
: Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam DIKTUM KEDUA, Panitia Nasional HSP bertanggung jawab langsung kepada Menteri Pemuda dan Olahraga.
KEEMPAT
: Panitia Nasional HSP berkewajiban menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugasnya kepada Menteri Pemuda dan Olahraga selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah seluruh rangkaian kegiatan tersebut selesai dilaksanakan.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 12
KELIMA
:
Untuk kelancaran pelaksanaan tugasnya, Panitia Nasional HSP dapat mengangkat personil tambahan yang diperlukan untuk berkoodinasi dengan instansi pusat dan daerah.
KEENAM
:
Segala biaya yang diperlukan dalam pelaksanaan Keputusan ini dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kementerian Pemuda dan Olahraga Tahun Anggaran 2014 dan sumber-sumber lain yang sah serta tidak mengikat, sesuai ketentuan peraturan perundangundangan.
:
Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
KETUJUH
Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 8 Oktober 2014 MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA,
ROY SURYO NOTODIPROJO SALINAN Keputusan ini disampaikan kepada: 1. Presiden Republik Indonesia; 2. Wakil Presiden Republik Indonesia; 3. Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat; 4. Sekretaris Kabinet; 5. Direktorat Jenderal Anggaran, Kementerian Keuangan; 6. Para Gubernur/Bupati/Walikota seluruh Indonesia; 7. Para Kepala Kantor Perwakilan RI di Luar Negeri; 8. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Jakarta III;
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 13
LAMPIRAN: KEPUTUSAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA NOMOR 0703 TAHUN 2014 TENTANG PANITIA NASIONAL PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-86 TAHUN 2014 SUSUNAN KEANGGOTAAN PANITIA NASIONAL PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-86 TAHUN 2014
NO
NAMA
JABATAN Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Menteri Pemuda dan Olahraga Menteri Dalam Negeri
KEDUDUKAN
1
H. R. Agung Laksono
Pelindung
2 3
KRMT Roy Suryo Notodiprojo Gamawan Fauzi, SH., MS.
4
Dr. Raden Mohamad Marty Muliana Natalegawa, M.Phil, B.Sc.
Menteri Luar Negeri
Penasehat
5
Prof. Dr. Ir. Mohamad Nuh
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Penasehat
6
Prof. Dr. Ir. Purnomo Yusgiantoro
Menteri Pertahanan
Penasehat
7 8 9
Dr. H. Salim Segaf Al Jufrie Dr. Mari Elka Pangestu Syarif Tjitjip Sutardjo
Penasehat Penasehat Penasehat
10
Marsekal (Purn) Djoko Suyanto
11
dr. Nafsiah Mboi, SpA, MPH
12
Dr. Syarifuddin Hasan
13
Jenderal (TNI) Moeldoko
14
Jenderal (Pol) Drs. Sutarman
15
Sri Sultan Hamengkubuwono X
Menteri Sosial Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Menteri Kelautan dan Perikanan Plt. Menteri Komunikasi dan Informatika Menteri Kesehatan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Panglima Tentara Nasional RI Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Pembina Penasehat
Penasehat Penasehat Penasehat Penasehat Penasehat Penasehat
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 14
PANITIA PENGARAH 16
Dr. H. Alfitra Salamm, APU
Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga
Koordinator
17
Prof. Dr. H. Faisal Abdullah, SH, M.Si, DFM
Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga
Anggota
18.
Prof. Dr. Djoko Pekik Irianto,M.Kes, AIFO
Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga
Anggota
19.
Drs. Tunas Dwidharto, SH, MH, M.Si.
Staf Ahli Bidang Sumberdaya Keolahragaan
Anggota
20.
Dra. Adiaty Noerdin, MA
Staf Ahli Bidang Pengarusutamaan Pemuda dan Olahraga
Anggota
21.
Drs. M. Baharuddin Zubakhrum, M.Si.
Staf Ahli Bidang Revitalisasi Gerakan Pramuka
Anggota
22.
Dr. H. Amung Ma’mun, M.Pd.
Staf Ahli Bidang Informasi dan Komunikasi Pemuda dan Olahraga
Anggota
23.
Prof. Dr. Richardus Eko Indrajit
Staf Khusus Bidang Iptek Kepemudaan dan Keolahragaan
Anggota
24.
Heru Nugroho
Staf Khusus Bidang Olahraga
Anggota
25.
Bambang Rus Effendi
26.
Sri Paduka Pakualam IX
27.
Drs. Ichsanuri
28.
Drs. H. Sri Purnomo, M.Si
Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Kemitraan Wakil Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Sekretaris Daerah Provinsi D.I. Yogyakarta Bupati Sleman
29.
Drs. H. Haryadi Suyuti
Walikota Yogyakarta
Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota
PENANGGUNGJAWAB PROGRAM 30.
Dr. ER Yuni Poerwanti, M.Pd
Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda
31.
Drs. Gatot Sulistiantoro Dewa Broto, Deputi Bidang Harmonisasi dan MBA. Kemitraan
Penanggungjawab Program Pemberdayaan Pemuda Penanggungjawab Program Harmonisasi dan Kemitraan
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 15
32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39.
PANITIA PENYELENGGARA Drs. H. Sakhyan Asmara, MSP. Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Taufan Eko Nugroho Rotorasiko, Ketua Umum DPP KNPI MBA Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Drs. K. Baskara Aji, MM Olahraga Provinsi D.I. Yogyakarta Asisten Deputi Peningkatan Sumber Drs. Imam Gunawan, MAP Daya Pemuda Mandir Ahmad Syafii, S.Pd, M.Si. Asdep Organisasi Kepemudaan Kabid Pemberdayaan Organisasi Dr. Ir. Sutrija, M.Si. Kepemudaan Kepala Biro Keuangan dan Rumah Drs. Bambang Trijoko, MM, MH. Tangga Plt. Kepala Sub Bidang Organisasi M. Faisal,SE. Kepelajaran Asdep Peningkatan Wawasan Pemuda
Ketua Panitia Wakil Ketua Wakil Ketua Wakil Ketua Sekretaris Wakil Sekretaris Bendahara Wakil Bendahara Koordinator Bidang Rangkaian Kegiatan
40.
Drs. Djuneidi, M.Si
41.
Drs. Agus Komarudin, M.Pd
42.
Suprapto, S.Pd.
43.
Dra. Marhaeni Dyah, M.Pd
44.
Ir. Edi Wahyudi, M.Pd
45.
Ferry Hadju, SE,MM.
Kepala Bidang Sumber Daya
Anggota
46.
Ihwanto, S.Sos, M.Si.
Kepala Bidang Pengembangan Peningkatan Kapasitas Pemuda
Anggota
47.
Abdul Muslim, S.Pd,M.Pd
Kepala Sub Bidang Program
48.
H. Ibnu Hasan, S.Pd., M.Si.
Asdep Peningkatan Kapasitas Pemuda
49.
Dra. Farida Iriani
Kepala Bidang Peningkatan Kapasitas Iptek
Anggota Koordinator Bidang Informasi dan Komunikasi Antar Lembaga
Kepala Bidang Peningkatan Wawasan Lingkungan Kepala Bidang Wawasan Lingkungan
Anggota
Anggota Koordinator Bidang Asdep Peningkatan Kreativitas Pemuda Acara Puncak dan Protokol Kepala Balai Pemuda dan Olahraga Wakil Koordinator Disdikpora DIY
50.
Dr. Dwijayanto Sarosa Putra
Asdep Pengembangan Kemitraan Kepemudaaan dan Keolahragaan
51.
Een Ermawati, S.Pd., M.M.
Kepala Museum Olahraga Nasional
52.
Sriyono, SH.,MM
Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kepegawaian
53.
Ahmad Arsani, S.IP
Kabag Hubungan Masyarakat
Anggota Koordinator Bidang Dialog, Seminar, Lokakarya, dan Workshop
Anggota Koordinator Bidang Publikasi dan Dokumentasi Anggota
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 16
54.
Drs. Nuristya Agus Lesmana
Kabag Sistem Informasi dan Perpustakaan
Anggota
55.
Drs. I Gusti Putu Raka Pariana, M.Pd.
Asisten Deputi Kepanduan
Koordinator Bidang Keamanan
56.
Herdiyanto, S.Sos., MAP
Kabag Rumah Tangga
Anggota
57.
Asep Supandi
Plt. Kasubbag Keamanan dan Ketertiban
Anggota
58.
dr. Fatimah, Sp.Ko
Kepala PPITKON
Koordinator Bidang Kesehatan
59.
dr. I Nyoman Winata, Sp.Ko
Kepala Bidang Kesehatan Olahraga
Anggota
60.
Srie Soendari, SE
61.
Drs. Chandra Bhakti, M.Sc
Staf PPITKON Asdep Pengembangan Penghargaan dan Promosi
Anggota Koordinator Bidang Penghargaan
62.
Sutarno, S.Sos., MM.
Kepala Bidang Pengembangan Penghargaan Kepemudaan
Anggota
63.
Drs. Jonni Mardizal, MM
Asisten Deputi Pengembangan Standardisasi
64.
Drs. Sinyo Nugroho, M.Si
Kepala Bagian Perlengkapan
65.
Dra. Hermin Narwati, MM
Asdep Pengembangan Prasarana dan Sarana Kepemudaan
66.
Ramauli Simamora
Kasubbid Sarana Pemberdayaan Kepemudaan
67.
Drs. Bandingan Daulay, M.Pd.
Asdep Kepeloporan Pemuda
68.
Teguh Raharjo, S.Pd.,MM.
Kepala Pusat PPPON
Koordinator Pembantu Umum Anggota
69.
Drs. Ponidjan, M.Pd.
Asdep Kewirausahaan Pemuda
Anggota
70.
I Gusti Ngurah Bagus Sucitra, SH, M.Si.
Asdep Kepemimpinan Pemuda
Anggota
71.
Dr. Ir. Hamka Hendra Noer, M.Si.
Asdep Tenaga Kepemudaan
Anggota
72.
Ramidin Saragih, SE., M.M.
Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi
Anggota
73.
Dr. dr. Basuki Supartono, SPOT, FICS, MARS
Direktur Rumah Sakit Khusus Rehabilitasi Medik (Olahraga)
Anggota
74.
Drs. Thobias Tubulau
Asisten Deputi Industri Olahraga
Anggota
75.
dr. Bayu Rahadian, Sp.Kj
Asisten Deputi Olahraga Layanan Khusus
Anggota
Koordinator Bidang Perlengkapan dan Transportasi Anggota Koordinator Bidang Akomodasi, Konsumsi, dan Transportasi Anggota
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 17
76.
Guntur Pawoko, M.A.
Staf pada Deputi Bidang Pengembangan Pemuda
77.
Syaiful Rakhmat Hasibuan, Ak
Inspektur Kemenpora
78.
Danny Armyn, Ak.,MM
Pengendali Teknis
Anggota Koordinator Pendampingan dan Pengawasan Anggota
Ditetapkan di Jakarta Pada tanggal 8 Oktober 2014 MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA,
ROY SURYO NOTODIPROJO
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 18
SAMBUTAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA PADA UPACARA PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-86 TAHUN 2014 Assalamu’alaikum Wr. Wb. Salam Sejahtera bagi kita semua. Puji syukur kita panjatkan kehadiran Allah SWT - Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah memberikan limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga kita masih diberikan kesehatan dan kesempatan untuk dapat memperingati hari yang sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia yang kita cintai ini, yaitu Hari Sumpah Pemuda. Kita juga patut berterima kasih kepada para tokoh pemuda yang pada tahun 1928 telah mampu menggagas dan mewujudkan ide-ide kebangsaan yang terangkum sangat indah dalam naskah Sumpah Pemuda. Kita juga patut memanjatkan do’a kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar para pahlawan bangsa yang menjadi deklarator Sumpah Pemuda mendapatkan tempat yang layak disisi-Nya sesuai dengan amal baktinya terhadap bangsa dan negara. Hadirin Peserta Upacara yang kami hormati, khusunya para Pemuda yang kami banggakan. Setiap kali kita memperingati Hari Sumpah Pemuda, maka yang terbayangkan adalah heroisme tanpa kenal lelah dari para pemuda kita untuk mendeklarasikan gagasan perjuangan dan mewujudkan ide cemerlangnya tentang Negara Indonesia, tentang tekad bulatnya untuk mewujudkan satu bangsa, satu tanah air dan menjunjung bahasa persatuan yakni bahasa Indonesia. Dalam sejarah perjuangan bangsa, Hari Sumpah Pemuda merupakan momentum historis yang teramat penting dan menjadi bagian tak terpisahkan dari mata rantai perjuangan bangsa kita. Bagi para pemuda Indonesia, Sumpah Pemuda merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepeduliannya untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan bangsa bangsa lain di dunia. Sedangkan bagi kita semua, dengan segala kemajemukan yang kita miliki, Sumpah Pemuda merupakan momentum sejarah yang berhasil menyatukan tekad dan semangat seluruh komponen bangsa untuk melakukan perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme, yang pada akhirnya berhasil mewujudkan suatu Negara Indonesia yang berdaulat adil dan makmur. Sumpah Pemuda telah membulatkan tekad dan semangat seluruh anak bangsa untuk berjuang dan tetap menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari pelbagai upaya rongrongan terhadap disintegrasi bangsa dengan tekad NKRI adalah Harga Mati. Hadirin Peserta Upacara yang kami hormati, khusunya para Pemuda yang kami banggakan. Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 tahun ini mengangkat tema ”Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan”. Tema tersebut mengandung pesan bahwa kita berupaya agar para pemuda dapat memainkan perannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional. Soliditas pemuda sangat penting artinya untuk mencapai kemajuan pemuda sebagai syarat utama kemajuan suatu bangsa. Jika pemuda solid maka bangsa kita akan semakin maju, kuat dan bersatu, sehingga pembangunan dapat kita laksanakan secara lancar dan berkelanjutan.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 19
Seiring dengan itu pada tahun 2015 kita akan memasuki era Komunitas Asean. Untuk itu para pemuda harus mempersiapkan diri agar mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain. Kita adalah bangsa yang besar yang memiliki sumber daya alam berlimpah, memiliki sejarah leluhur bangsa yang hebat, kebudayaan yang unggul, masyarakat yang toleran, dan sumber daya manusia yang semakin lama semakin baik. Mentalitas bangsa, khususnya para pemuda harus terus dibangun agar menjadi pemuda-pemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global yang semakin hari semakin kompetitif. Revolusi Mental yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Ir. Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda yang maju adalah pemuda yang berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. Oleh karena itu Revolusi Mental harus dapat kita jadikan sebagai pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju. Dengan mewujudkan pemuda yang maju berarti kita dapat menghasilkan bangsa yang hebat. Oleh sebab itulah pembangunan kepemudaan secara berkelanjutan harus terus dilaksanakan melalui proses penyadaran, pemberdayaan dan pengembangan sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan. Pemuda yang maju adalah pemuda yang memiliki kemampuan inovasi dan kreativitas yang tinggi, yang mampu mengatasi pelbagai persoalan yang dihadapinya dan memiliki kompetensi sehingga mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan global. Pemuda yang maju adalah pemuda yang mampu berfikir positif, yang senantiasa terus berorientasi pada kejayaan bangsanya demi keunggulan dan kegemilangan masa depan, tidak mudah menyerah, bertanggungjawab dan senantiasa melakukan yang terbaik untuk dirinya, masyarakatnya dan untuk bangsanya. Hadirin Peserta Upacara yang kami hormati, khusunya para Pemuda yang kami banggakan. Semangat para pemuda 86 tahun lalu harus terus menjadi obor penyemangat bagi pengabdian pemuda Indonesia untuk bangsa dan tanah air tercinta. Keberhasilan generasi terdahulu menyatukan hati dan pikiran bangsa Indonesia harus diteruskan oleh para pemuda dengan menyakinkan harapan akan masa depan bangsa yang cemerlang. Saya yakin, para pemuda Indonesia akan terus memegang teguh komitmennya untuk selalu menjaga keutuhan bangsa dan Negara, yang di dalam dirinya selalu terpatri jiwa dan semangat nilai-nilai Pancasila. Pemuda yang akan selalu mempertahankan tanah air, bangsa dan negara dan selalu menjunjung tinggi bahasa persatuan yaitu Bahasa Indonesia. Akhirnya, saya ucapkan SELAMAT HARI SUMPAH PEMUDA KE-86. Semoga melalui peringatan ini kita akan selalu menghormati jasa para pemuda, jasa para pendiri bangsa dan jasa para pahlawan kita. Semoga Allah SWT – Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa melimpahkan rakhmat dan ridho-Nya kepada kita semua. Terima kasih Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Jakarta, 28 Oktober 2014 MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 20
DO‘A PADA PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-86 28 OKTOBER 2014 Segala puji bagi Allah Tuhan Seru Sekalian Alam serta sholawat dan salam semoga senantiasa Allah curahkan kepada Rasullah SAW beserta keluarga dan para sahabatnya. Saat ini kami berhimpun untuk memperingati hari bersejarah dalam rangkaian panjang perjuangan bangsa kami, Hari Sumpah Pemuda. Di saat itu para pemuda mengumandangkan ikrar persatuan keseluruh penjuru tanah air Indonesia. Saat ini kami berupaya menumbuhsuburkan cita-cita dan sikap kepahlawanan para pejuang kami dengan memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014, seraya berserah diri dan berdoa kepada Mu wahai Allah Yang Maha Kasih dan Maha Penyayang. Ya Allah Yang Maha Mengetahui, Peringatan Hari Sumpah Pemuda kali ini, kami laksanakan dengan mengangkat Tema “Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan”. Tema ini kami buat agar pada diri pemuda dan segenap bangsa Indonesia terjalin persaudaraan dan kebersamaan yang kuat dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dengan persatuan itu kami berharap kiranya para pemuda dapat meraih kemajuan dan menjadikan Indonesia sebagai negara yang hebat yang senantiasa berada di dalam lindungan Mu. Untuk itu ya Allah lindungilah bangsa, kami eratkan tali persaudaraan diantara kami, sehingga setiap perkumpulan kami menjadi sinergi positif yang menghasilkan kekuatan dahsyat dalam membangun kemaslahatan bagi umat manusia. Jauhkan kami dari sifat iri, dengki dan mementingkan diri sendiri serta perangai yang tidak terpuji. Wahai Allah Penggenggam Jiwa, Pelembut Hati Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini, kami laksanakan setelah melampaui dua peristiwa penting yaitu Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden/Wakil Presiden. Kedua peristiwa itu telah kami laksanakan, dan atas ridho Mu telah berjalan dengan aman dan lancar yang telah menghasilkan para wakil rakyat di seluruh tingkatan dan telah pula menghasilkan Presiden dan Wakil Presiden pilihan rakyat. Pesta demokrasi telah kami lampaui dengan penuh romantika dan dinamika politik, yang pada akhirnya mampu menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan. Kami sadar bahwa ujian berupa tantangan dan rongrongan akan terus melanda kami. Untuk itu ya Allah luaskan kesabaran kami, kokohkan kesungguhan kami, bersihkan hati kami, agar kami tetap mampu berupaya keluar dari lilitan persoalan yang sulit kami pecahkan, agar kami bijak bersikap atas kekurangan, kesedihan dan tetap konsisten menjaga harapan dan perjuangan yang belum selesai. Ya Allah Yang Maha Agung lagi Perkasa, Pada saat Peringatan Hari Sumpah Pemuda ini kami telah memiliki pemimpin baru, berikanlah kepada para pemimpin kami petunjuk-Mu yang nyata, ketajaman mata hati, kesabaran yang membaja, kerendahan hati, keikhlasan dan rasa syukur yang tinggi dalam mengabdi dan berkarya sehingga masing-masing kami dapat menunaikan peran dengan benar dan kepada arah yang benar, yakni Indonesia yang kami cita-citakan yaitu Indonesia yang Hebat.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 21
Ya Allah yang Maha Bijaksana, Kami sadar bahwa keberhasilan tercapai karena kerja keras dan anugerah-anugerah kemampuan yang Engkau titipkan kepada kami, jasa guru kami, pimpinan kami dan peran orang-orang di sekitar kami. Sungguh tak tahu diri sekiranya kami tidak dapat bersyukur atas karunia-Mu. Sungguh kami telah aniaya sekiranya setiap pencapaian prestasi tidak kami kembalikan kepada-Mu. Ya Allah yang Maha Mengabulkan Do’a, Ampunilah dosa kami, dosa kedua orang tua kami, dosa para pemimpin kami, dosa guru-guru kami, dosa para pahlawan dan pejuang-pejuang pemuda yang telah mendahului kami, tempatkanlah mereka ditempat yang mulia disisi Mu. Ya Allah, karuniakanlah pula kepada pemuda dan seluruh anak bangsa, keimanan dan ketaqwaan yang sempurna, pengetahuan yang luas, kompetensi yang tinggi sehingga para pemuda Indonesia memiliki karakter, kapasitas dan daya saing untuk menjadi pemuda yang maju dan mengapai Indonesia yang Hebat. Ya Allah kabulkanlah do’a kami, amin ya robbal ‘alamiin. Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 22
TEKS SUMPAH PEMUDA KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA, MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE, TANAH INDONESIA KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA, MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE, BANGSA INDONESIA KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA, MENDJOENDJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 23
LAGU INDONESIA RAYA
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 24
LAGU SATU NUSA SATU BANGSA
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 25
LAGU BAGIMU NEGERI
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 26
LAGU BANGUN PEMUDI PEMUDA
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 27
Untuk Informasi lebih lanjut dapat menghubungi : 1.Bp. Mandir A. Safei 2.Bp. Sutrija ( Jaja ) 3.Bp. Arief Erdavit
0812-8021410 0812-9999299 0815-86923455
Pedoman Pelaksanaan Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 | 28