PANDUAN MENJADI MENTOR DAN MENTEE YANG HEBAT www.talentmanagementindonesia.com
PENGANTAR Dalam melaksanakan konsep talent management dalam perusahaan, kegiatan memilih serta mengembangkan karyawan yang top talent tentu menjadi suatu kegiatan yang tak dapat dihindari. Ada begitu banyak metode pengembangan karyawan yang dapat dipilih, salah satunya adalah mentoring.
Pengembangan karyawan dalam bentuk mentoring tentu mensyaratkan adanya kerja sama dua pihak, yaitu kerja sama antara mentor dan mentee. Tanpa adanya kerja sama antara keduanya, kegiatan mentoring akan berakhir sia-sia. Dalam E-Book ini kami menyajikan panduan untuk menjadi mentor dan mentee yang hebat, yang tertuang dalam langkah-langkah praktis agar kegiatan mentoring yang dilakukan dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan suatu pengembangan diri yang memiliki dampak bagi perusahaan. Selamat membaca! 1 | www.talentmanagementindonesia.com
PANDUAN MENJADI MENTOR YANG HEBAT 4 LANGKAH MENJADI MENTOR YANG HEBAT Bagi
Anda
yang
kini
baru
saja
diminta
untuk menjadi mentor, tentu awalnya mungkin Anda akan merasa canggung. Hal ini tentu lumrah mengingat Anda baru saja dipercaya untuk melakukan sebuah tugas penting. Ya, menjadi seorang mentor bukanlah hal yang dianggap sepele. Banyak orang yang mungkin mengubah jalan hidupnya serta cara berpikirnya karena kegiatan mentoring yang akan Anda lakukan ini. Sebagai mentor yang baru maka sudah seharusnya bila Anda memahami benar bagaimana memberikan suatu mentoring yang bersifat positif.
Anda seyogyanya dapat memberikan hal – hal yang nantinya dapat bermanfaat bagi para peserta mentoring Anda. Jangan sampai kegiatan mentoring yang Anda 2 | www.talentmanagementindonesia.com
lakukan justru membuat adanya hal – hal yang malah merugikan para peserta.
Untuk itu, berikut adalah
beberapa hal yang bisa Anda terapkan agar menjadi mentor yang hebat.
1. Menarik Minat Peserta Saat mentoring baru saja memasuki tahap – tahap awal, usahakan bagi Anda untuk membangun semangat para peserta
dengan
memberikan
beberapa
gambaran
cara
dari
tertentu
kegiatan
seperti
mentoring,
menjelaskan manfaat yang dapat mereka peroleh, hingga mendorong para peserta untuk dapat berkembang sesuai dengan
harapan
mereka.
Anda
pun
harus
mulai
mengidentifikasi minat yang ada pada diri peserta saat mulai melakukan kegiatan mentoring. Hal ini dilakukan karena adakalanya seseorang yang mengikuti kegiatan mentor hanya dilakukan karena terpaksa sehingga akan sedikit menghambat dari ketercapaian maksimal yang sebenarnya dapat mereka raih. Oleh karenanya bila menemui peserta yang ternyata kurang termotivasi secara 3 | www.talentmanagementindonesia.com
intrinsik, maka doronglah mereka agar dapat memiliki motivasi positif yang muncul dari diri mereka sendiri. Sedangkan untuk para peserta yang secara intrinsik sudah memiliki motivasi yang baik maka teruslah untuk mendukung motivasi mereka.
2. Satukan Visi Misi Setelah mengetahui motivasi dan minat dari para peserta, maka yang harus dilakukan selanjutnya adalah mencooba menyatukan visi misi. Dalam hal ini Anda tidak harus memaksakan pola pikir serta sudut pandang mereka agar dapat serupa dengan Anda, namun cukup dengan membuat mereka memiliki visi atau tujuan yang sama sehingga kegiatan mentoring menjadi lebih bermakna.
Dengan adanya persamaan visi misi maka kegiatan mentoring menjadi lebih lancar karena Anda pun bisa membuat
rencana
kegiatan
apa
yang
sekiranya
sesuaiuntuk para peserta mentoring atau yang biasa disebut dengan mentee ini. 4 | www.talentmanagementindonesia.com
3. Kembangkan Skill Para Peserta Selain
secara
berkesinambungan
mencoba
membangkitkan rasa percaya diri serta motivasi yang positif
dari
para
peserta,
Anda
pun
selayaknya
memberikan beberapa pengetahuan maupun ketrampilan tertentu pada mereka. Dengan adanya pembekalan ketrampilan / skill maka para peserta mentoring menjadi semakin mendapatkan pengalaman yang bermakna dan tidak hanya sekedar teori belaka. Anda bisa membuat suatu kegiatan untuk mengasah kegiatan para peserta sesuai dengan bidang yang Anda miliki. Usahakan untuk memberikan pengetahuan serta skilll yang sekiranya bisa mempengaruhi cara pandang mereka bahwa dengan suatu usaha yang sungguh – sungguh mereka akan mendapatkan hasil yang sebanding pula.
4. Menjadi Contoh yang Baik Yang tak kalah penting adalah Anda tidak hanya memberikan beberapa teori dengan ucapan – ucapan 5 | www.talentmanagementindonesia.com
belaka, namun seharusnya Anda pun bisa memberikan contoh nyata kepada para peserta mentoring. Perbuatan yang menjadi contoh nyata akan lebih baik daripada hanya sebatas ujaran – ujaran belaka. Dengan mengamati secara langsung, maka para mentee akan mengetahui bahwa Anda adalah
seorang mentor yang dapat
memberikan pengaruh positif bagi mereka. Demikian cara yang bisa Anda lakukan untuk menjadi mentor yang hebat, semoga bermanfaat!
6 | www.talentmanagementindonesia.com
PANDUAN MENJADI MENTEE YANG HEBAT 4 LANGKAH MENJADI MENTEE YANG HEBAT Bagi
Anda
yang
kini
sedang
mencoba
untuk
mengembangkan potensi dalam diri Anda, maka tidak ada salahnya untuk menjadi mentee yang hebat. Mentee merupakan seseorang yang mengikuti adanya suatu kelas / kegiatan mentoring yang dibimbing oleh seorang mentor.
Menjadi seorang mentee dapat Anda pilih dengan tujuan mengembangkan hidup Anda menjadi lebih baik maupun untuk mendapatkan pencerahan akan jati diri yang terkadang masih kerap dipertanyakan oleh diri kita sendiri. Kualitas mentor yang membimbing kita dalam mentoring ini memang sedikit banyak memberikan dampak pada hasil mentoring yang kita tempuh. Bayangkan bila mentor yang kita ikuti tidak pernah memberikan motivasi positif dan hanya berorientasi untuk mendoktrinasi para mentee dengan sejumlah opininya, tentu saja para peserta atau 7 | www.talentmanagementindonesia.com
mentee ini akan bosan dan tidak mendapatkan apa yang mereka cara dari kelas mentoring tersebut.
Meskipun
banyak
yang
berpandangan
bahwa
untuk menjadi mentee yang hebat tergantung oleh kualitas mentor yang ia ikuti, namun pada kenyataanya diperlukan beberapa hal yang harus mentee perlu kembangkan sendiri agar ia benar – benar mendapatkan manfaat dari kegiatan mentoring tersebut.
1. Berusaha Memperluas Kreatifitas Saat Anda menjadi mentee, usahakan untuk menyerap secara ilmu – ilmu yang diberikan oleh mentor Anda, baik itu
berupa
ketrampilan
pengetahuan yang
telah
akan ia
suatu
ajarkan
hal kepada
maupun Anda.
Ketrampilan yang diajarkan ini bisa dijadikan sebagai acuan untuk semakin mengembangkan minat Anda akan suatu hal, apalagi bila ketrampilan tersebut sesuai dengan minat serta bidang Anda, tentu ketrampilan ini akan semakin memberikan manfaat yang besar bagi Anda. 8 | www.talentmanagementindonesia.com
Demikian pula ilmu yang Anda dapatkan dari mentoring ini juga semakin memperkaya wawasan yang kelak mungkin akan Anda butuhkan pula dalam menghadapi suatu situasi.
Setelah Anda memiliki ketrampilan atau ilmu tertentu, janganlah mudah puas sebab Anda masih bisa melakukan banyak hal yang sebenarnya dapat Anda lakukan. Hal ini akan semakin baik bila Anda memiliki target yang ingin Anda capai agar tujuan Anda mengikuti mentoring lebih jelas.
2. Memahami Karakter Diri Sendiri Aktualisasi diri Anda akan semakin terbentuk apabila Anda sudah benar – benar paham dengan karakter diri Anda sendiri. Hal ini dapat diketahui bila Anda mengetahui apa kelemahan serta kelebihan yang melekat pada diri Anda. Setelah mengetahui itu semua, Anda pun bisa semakin mengembangkan potensi yang sudah ada pada diri Anda, sedangkan sisi karakter yang menjadi kelemahan dapat 9 | www.talentmanagementindonesia.com
dimanajemen serta diatasi dengan cara mengikuti kelas mentoring ini.
Dengan memaksimalkan potensi serta aktualisasi diri sesuai dengan karakter Anda, maka akan terdapat kepuasan tersendiri karena Anda bisa melakukan hal – hal yang Anda sukai dengan cara yang positif.
3. Menanamkan Motivasi Salah satu hal yang dapat membantu agar Anda tidak mudah menyerah saat mengikuti kelas mentoring adalah dengan menanamkan motivasi dengan kesadaran diri. Yang dimaksdukan disini adalah motivasi intrinsik yang dibentuk oleh pikiran kita sendiri. Sekuat apapun dorongan serta motivasi dari pihak luar bila tidak diimbangi oleh motivasi intrinsik serta kesadaran sendiri maka yang akan dirasa
hanyalah
keterpaksaan.
Jika
Anda
merasa
terpaksa, maka kegiatan mentoring yang Anda jalanipun terkesan percuma dan sia – sia belaka. Oleh karena itu, tanamkan pada diri Anda bahwa kegiatan mentoring ini 10 | www.talentmanagementindonesia.com
Anda perlukan untuk mencapai tujuan – tujuan tertentu dalam hidup Anda. Dengan cara ini Anda akan menjadi mentee yang hebat.
11 | www.talentmanagementindonesia.com
E-BOOK ini dipersembahkan oleh: www.talentmanagementindonesia.com
kunjungi website ini secara regular untuk mendapatkan sajian terupdate dari ilmu talent management
12 | www.talentmanagementindonesia.com