PEMERINTAH KOTA BATU BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT Kantor Walikota Batu Balaikota Among Tani, Gedung Block A Lt.III, Jl. Panglima Sudirman No. 507 Telp/Fax. (0341) 5025589 BATU
NOTULEN Nama Kegiatan
: Coffe Morning
Hari / Tanggal
: Senin, 18 Juli 2016
Jam
: 08.00 WIB – 11.05 WIB
Tempat
: Pendopo Balaikota Among Tani
Moderator
: Seketaris Daerah Kota Batu, Widodo,SH,MH
Catatan
:
-
Memaknai Peran Aparatur Sipil Negara terkait hari KORPRI
-
Anggaran PANWAS Kota Batu
Pemimpin Acara
:
1. Walikota Batu, Eddy Rumpoko 2. Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso Tema / Kegiatan
: Rapat Koordinasi SKPD
Jumlah Peserta
: +/- 40 orang
Peserta
: Sekertaris Daerah, Asisten, Seluruh Kepala SKPD, Sebagaian Eselon III, Camat dan Lurah
Hasil Coffe Morning : 1. WALIKOTA BATU -
Makna KORPRI tidak sekedar pakai baju dan atribut, tetapi lebih kepada kesadaran kita sebagai pimpinan untuk lebih baik lagi, terutama staf akan menjadikan kita panutan
-
Setiap PNS harus berkarakter baik, mematuhi jam kerja dan mematuhi peraturan yang ada tidak sekedar atribut tetapi prilaku
-
Didikan kharakter yang baik harus ditularkan oleh pimpinan kepada stafnya
-
Jika ada kepentingan dan tugas luar harus ada ijin pimpinan
-
Sebaik apapun pekerjaan jika hal kecil tentang prilaku baik akan berpengaruhn terhadap prilaku baik, karena pekerjaan yang tidak beres bisa dikerjakan bersama, tetapi jika prilaku tidak baik itu merupakan cerminan pribadi seseorang
-
Sebagai pimpinan SKPD harus selalu mengingatkan agar mereka tidak selalu luntur nilai-nilai moral
-
Prinsip-prinsip sebagai Aparatur Negara harus dimaknai oleh semua pegawai, tidak hanya dalam apel disampaikan melainkan di lingkup kerja juga disampaikan
-
Kalau ada keperluan atau tugas kantor harus ada mekanisme ijin kepada pimpinan dan ini berlaku untuk semua pegawai
-
Diharapkan kepada Inspektorat, Sekda,Asisten harus ada laporan rutin terkait teguran, sanksi dan hasil dari sanksi kepegawaian
-
Rekomendasi dari BPK harus kita tuntaskan dan ditindak lanjuti, harapannya dapat WTP saat ini menjadi acuan dan akan berlanjut kedepan. Harusnya dari awal kita bekerja kita harus menyelesaikan catatan-catatan BPK baru kita membuat pola terkait laporan pekerjaan kita mulai bulan Januari - Desember yang lebih baik dari kesalahan yang lalu.
-
Pelaporan harus ditata sejak awal baik petugasnya, schedulenya dan administrasinya, kalau kita bisa mampu menata dan mengelolanya sejak awal pasti akan berjalan dengan baik. Pola pencairan yang berbelit-belit harus kita rubah dan ini harus kita buatkan pola lagi
-
Pekerjaan yang tidak tuntas bukan menganti pejabat sebagai solusi tetapi membenahi pola kharakter menjadi lebih baik
-
Laporan-laporan kita harus kita persiapkan, harus sejak awal dimulai saat ini
-
Perubahan anggaran disiapkan perencanaan yang matang, timggar harus cermat dan teliti. Tidak ada lagi PAK tetapi kegiatannya tidak jalan. Perubahan anggaran bertujuan untuk menyelesaikan pekerjaan yang belum selesai atau ada kejadian yang baru, bukan dianggarkan diawal tidak jalan di PAK juga tetap tidak jalan. Saat ini sudah banyak kontrol diluar baik di sosmed atau lsm yang menyorot kinerja kita.
-
PNS harus paham semua peraturan sehingga tidak ada proses hukum yang menjerat PNS kita. Perlu sosialisasi terhadap seluruh peraturan
-
Sebuah komunikasi yang baik antara pimpinan dan bawahan harus kita bentuk
-
Jangan sampai ada persoalan hukum kedepan, mulai saat ini kita harus menyampaikan sosialisasi aturan baik dari Bagian Hukum, Sekda, Asisten
-
Yang disebut profesional adalah tidak hanya bagaimana kita berkerja melainkan memberikan hasil yang bagus, baik dan bermanfaat bagi masyarakat
-
Harus ada keputusan yang bisa dipahami oleh masyarakat, terkait pekerja dan nominal gaji yang diberikan
-
Saya ingatkan Program Kegiatan segera diselesaikan jangan sampai ditunda sampai akhir tahun, saya akan lihat langsung kinerja masing-masing SKPD dan saya juga akan ngantor dimasing-masing SKPD karena ruangan saya belum selesai.
-
Koordinasi sangat penting terutama penjadwalan agenda yang memerlukan kehadiran Walikota ataupun Wakil Walikota, jika memang bisa diwakilkan ke Sekda atau Asisten bisa di delegasikan
-
Untuk forum APEKSI o
tidak hanya apa yang ditampilkan, tetapi tentang pengelolaan pertanian kita, tentang sistem pemerintahan kita (bagaimana kerja dan kebijakan kita).
o Rombongan kita ini besar apakah tidak bisa dipecah menjadi 2 team, semisal team kesenian berangkat duluan dan libatkan kangmas nimas biar mereka ikut terlibat o Bawa oleh-oleh khas yang banyak dan kasihkan ke mereka o Jadikan kita harus bisa mewarnai bukan sekedar ikut-ikut saja -
Rapat harus berkualitas, dan ada solusi dari setiap persoalan; sebagai contoh terkait UMK pekerja. PAD yang turun harus kita siasati dengan cara lain, misal Aset kita yang banyak bisa dimanfaatkan untuk menambah PAD kita. Harus ada ide dan gagasan yang dikeluarkan untuk menambah PAD kita, segera manfaatkan aset-aset kita dengan kerjasama pihak lain
-
Pengurangan anggaran bukan menambah sulit tetapi lebih memudahkan kita, pemerintah membuat kebijakan Tax Amnesty (sejak hari ini sampai 2017) karena negara kita bisa bangkrut jadi pemerintah mengajak pengusaha yang menyimpan uang di luar negeri untuk dimanfaatkan di dalam negeri untuk pembangunan. Pemerintah Daerah harus bisa menyambut peluang usaha ini, (BPM) berikan peluang seluas-luasnya untuk investasi seperti buat tempat wisata baru ataupun elemen lain pendukung pariwisata. Dengan kebijakan tax amnesty dengan
mengalirnya dana dari pengusaha kita disini sudah siap buat kebijakan yang memudahkan. -
Salah satu inovasi penurunan target pajak tempat wisata dan usaha agar membuka mata mereka untuk lebih jujur melaporkan pajaknya
-
Segera bentuk tim peresmian kantor
-
STADION belum dioptimalkan, bikin event-event atau kompetisi semisal buat kompetisi u-12 tingkat dunia, panitianya tidak harus dari kita tunjuk yang profesional misal dari FIFA atau Luar Negeri
-
HUT Kota Batu bisa dibuat kompetisi yang berbau olahraga
-
GOR GANESHA, mau dibuat apa, harusnya ada inovasi dan solusi bisa dibuat untuk pedagang karena selama ini di alun-alun dipenuhi pedagang dan tidak memperdulikan kebersihan dan keindahan
-
PILKADES, serentak September (5 Desa) segera dilaporkan. Harus ada tim yang dibentuk menelusuri motivasi masing-masing calon. Misal : penutupan rest area di Sidomulyo sudah saya panggil Kepala Desanya katanya BPD ada kebocoran pengelolanya, padahal efeknya banyak masyarakat yang mengantungkan hidupnya dengan berdagang disitu. Dalam hal ini Camatnya harus tanggap dan SKPD juga agar tidak bertindak lanjut ke lainnya karena hal ini menyangkut kepentingan masyarakatnya. Masalah seperti ini aja ribut apalagi ada DANA DESA akan menimbulkan masalah yang lebih besar lagi.
-
HUT RI, diambil panitia dari staf dinas-dinas lain, Libatkan BELA NEGARA untuk lomba-lomba, PASKIBRAKA-nya disiapkan matang bajunya,sepatunya siapkan yang bagus, dipersiapkan Lomba-Lomba di Desa, Resepsi Kenegaraan dibuat tampilan yang bagus, Berikan Hadiah kepada Pejuang , Guru dan Kepala Sekolah dilibatkan dalam kepanitiaan, persiapkan Bendera seminggu sebelum hari H
-
Pantia Peresmian Kantor ini segera ditunjuk
-
Ada PANWAS, terkait anggaran mohon dijelaskan. Mereka sudah bekerja dan mereka butuh dana operasional
-
Terkait Dana PANWAS harus ada inovasi dan Pemerintah Kota mengawal sampai proses di BANGGAR dan harus disetujui anggaran yang diajukan. Kalau PILKADA harus kita terima tidak bisa tertunda prosesnya, harus dikawal dan diselesaikan segera.
2. WAKIL WALIKOTA BATU -
Terkait kehadiran Kepala SKPD pada acara-acara harus ada koordinasi, mengingat terkait rapat atau apapun pastinya ada sesuatu yang sangat penting yang perlu dipahami dan bisa saja berupa arahan dari pimpinan
-
Inspektorat Koordinasi dengan BPK perwakilan provinsi Jawa Timur terkait penyelesaian hasil temuan
-
Minggu kemarin sudah koordinasi terkait Persiapan Apeksi tanggal 26-7-2016 di Jambi, bukan hanya untuk nglencer tetapi harus mengikuti sesuai rundown acara agar ada hasilnya bagi Kota Batu. Stand yang dipamerkan disana harus ada koordinasi dinas terkait dan dipersiapkan lebih matang, bukan hanya hasil UMKM tetapi harus ada action apa yang diberikan seperti souvenir agar menarik minat berkunjung Kota Wisata Batu.
-
Pak teguh, Bagian Kesra harus berkoordinasi dengan Provinsi terkait jadwal MTQ di Mataram
-
Terkait PAD, timnggar maunya dari SKPD penghasil minta untuk diturunkan targetnya dengan alasan sampai bulan Juni tingkat pendapatan masih sangat minim
3. SEKRETARIS DAERAH -
Kepada SKPD jika ada Program dan Kegiatan yang memang tidak bisa dilaksanakan ya jangan diajukan di PAK, dan akan diberikan ke SKPD lain yang lebih membutuhkan
-
Laporan yang bersifat rutin, sebenarnya ada anggaranya tetapi selama ini tidak dipersiapkan. Terutama LKPJ, LPPD,SAKIP, harus segera di persiapkan sejak awal
-
Tindak lanjut LHP BPK harus segera tidak boleh dipandang remeh
-
Sosialisasi tentang produk hukum segera disosialisasikan Bagian Hukum (punya JDIH) baik aturan pusat atau daerah, terutama saat ini peraturan Pilkada
-
Perda, Perwali juga harus disosialisasikan
-
Kunjungan peserta LEMHAMNAS 21-7-2016, pesertanya 25 orang selanjutnya mengunjungi Museum Satwa dan Museum Angkut
-
Tugas kita terkait PAK dan APBD Perubahan segera dipersiapkan, dimana PAK tidak boleh kegiatan proyek fisik yang memerlukan proses lelang.
-
Segera dibicarakan dengan BANGGAR dan diperoleh nilainya baru NPHD disiapkan oleh Bagian Hukum
4. ASISTEN II -
Etika perlu ditegakkan antara pimpinan dan staf
-
Kinerja timnggar sudah sesuai dengan arahan Bapak Walikota, Dimana Timnggar harus lebih tegas lagi o Terkait SKPD yang minta diturunkan perolehan PAD baik restribusi,pajak,dll karena potensi penerimaan rendah (harus koordinasi dengan asisten)
-
Untuk Apeksi di Jambi, oleh Bagian Pemerintahan memakai Travel Arwana yang dihadirkan Bapak Walikota beserta Istri serta beberapa pejabat Pendamping o Rute : Via SBY –JKT 3 jam perjalanan, ke jambi 1,5 jam, travel siap sekitar 7.30 WIB o Langsung 19.00 WIB di Hotel Tepian Ratu Cnvention Center , rundown Sambutan Walikota Jambi, tukar menukar cinderamata antar walikota o Pakian batik bebas, leading sector Bagian Pemerintahan dan Bagian Humas sebagai peliputan dan Dokumentasi dan Bagian Protokol sebagai pendamping o Tanggal 27 Juli 2016, rundown
Swisbell Hall room, Sambutan gubernur jambi, batik seragam, pejabat pendamping tim otoda termasuk humas, pemerintahan dan protiokol dan humas
Diskusi panel menteri
Sidang pleno I, laporan pengurus lama dan pemilihan ketua sidang dan pembacaan tata tertib
Pawai budaya di kantor walikota jambi sampai gelora kota baru jambi, perwakilan bantengan : 25 orang
Pembukaan city expo
o Tanggal 28 Juli 2016
Pameran, jus strowberry dan jus terong belanda
Apel,jeruk dan jambu kristal
Olahan susu dan kripik susu
Brosur promosi kwb
o Penanaman Pohon kas daerah, kota batu membawa pohon kesemek, yang menanam adalah kepala daerah dan wakil kepala daerah o Tanggal 29 Juli 2016
Di Hotel Swiis Ballroom, Sidang Pleno I,II,III
Pembacaan hasil Munas
o Check Out dari hotel rumah kito jambi pukul 08.00 WIB
5. CAMAT -
Panitia HUT RI o Ketua : Camat Batu o Wakil Ketua : Camat Bumiaji o Sekrertaris 1 : Camat Junrejo o Sekretaris 2 : Kepala kantor Kesbang o Bendahara : Yuliana dan Retno
-
Acara Kenegaraan dan Non Kenegaraan
6. BPKAD -
Berkaitan dengan anggaran PANWASLU, hari ini sudah dibahas di Banggar
-
Anggaran awal 750 juta, tetapi belum ada rekening yang diserahkan ke BPKAD untuk pencairan karena masih diproses PANWASLIH. Sebenarnya kami minta ke PANWASLIH agar hanya memakai NPHD sementara tetapi arahan PANWASLIH Provinsi Jawa Timur tidak boleh seperti itu. Hari ini juga bisa dicairkan kalau memang boleh memakai NPHD sementara
-
Hari ini kami akan menanyakan ke BANGGAR jumlah agka yang disetujui
-
Besok bisa di proses terkait dana PANWAS
7. PANWAS KOTA BATU -
Semua proses harus melalui NPHD dan aturannya hanya satu kali, tetapi harus ada total anggaran dari BANGGAR. Jadwal di DPRD masih membahas KUA PPAS baru dibahas PAK
-
Dari tahapan NPHD pengalaman di KPU dulu memerlukan waktu 15 hari. Alurnya Tahapan NPHD dibawa ke kantor perbendaharaan negara untuk disetujui dan di bawa ke bank jatim dan diregister selanjutnya bisa ditranfer oleh pemerintah Kota Batu.
-
Selama ini dana operasional selama ini masih urunan, apakah ada dana talangan sebelum melalui proses tersebut? Kami usulkan memperoleh dana talangan sebelum proses tahapan NPHD tesebut.
-
Usul saya, Pemerintah Kota Batu bicarakan langsung dengan BANGGAR tidak melalui proses PAK. Karena nilai bisa disepakati setelah pembicaraan dengan BANGGAR
KEPALA BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT
SINAL ABIDIN,S.Sos,MM Pembina NIP. 19641202 198703 1 006