UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
ORIENTASI DAN STATUS SOSIAL PEREMPUAN PELAKU PERKAWINAN TIDAK TERCATAT (Studi Kasus Kelurahan Tanjung Sari)
SKRIPSI Diajukan Oleh :
M. Ridwan Nasution 070901033
Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana
DEPARTEMEN SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
Universitas Sumatera Utara
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN SOSIOLOGI
LEMBAR PENGESAHAN
Skripsi ini disetujui untuk dipertahankan di hadapan panitia penguji Departemen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara oleh : Nama
: M. Ridwan Nasution
NIM
: 070901033
Judul
: Orientasi dan Status Sosial Perempuan Pelaku Perkawinan Tidak Tercatat (Studi Kasus Kelurahan Tanjung Sari)
Hari/Tanggal
:
Pukul
:
TIM PENGUJI Ketua Penguji
:
(
)
Penguji Utama
:
(
)
Penguji
:
(
)
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK Masyarakat sebagai sebuah kelompok memiliki fungsi regenerasi yang bertujuan menjaga stabilitas populasi kelompoknya dan mewariskan karakteristik khas dari kelompoknya tersebut. Fungsi regenerasi dijalankan oleh instistusi keluarga lewat mekanisme perkawinan. Masyarakat Indonesia membedakan pernikahan atas pernikahan sah dan istilah pernikahan siri untuk bentuk pernikahan yang tanpa melalui proses pencatatan sipil. Pernikahan siri atau pernikahan bawah tangan merupakan pernikahan yang secara hukum sipil tidak sah dan dilakukan atas dasar aturan adat atau agama saja. Secara harfiah “sirri” itu artinya “rahasia”. Nikah sirri adalah pernikahan yang dirahasiakan dari pengetahuan orang banyak.Pela ku pernikahan siri dapat berasal dari berbagai lapisan masyarakat (kelas sosial), usia, status sosial dan sebagainya. Masyarakat juga membedakan perni kahan siri kedalam dua kategori menurut caranya. Pertama adalah pernikahan siri yang hanya tanpa melalui pencatatan resmi pada lembaga pemerintahan yang ditugas kan menangani masalah perkawinan, dimana pada kategori ini keluarga inti piihak perempuan mengetahui adanya pernikahan yang dilakukan anggota keluarganya. Kategori kedua adalah pernikahan siri yang diadakan tanpa adanya wali dari pihak wanita. Objek pada penelitian ini adalah orientasi dan status sosial perempuan pelaku perkawinan tidak tercatat atau siri. Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Lokasi penelitian ini dilakukan di Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Madya Medan Sumatera Utara. Teknik pengumpul an data dilakukan dengan observasi, wawancara secara mendalam, dan studi kepustakaan. Adapun yang menjadi unit analisa dan informan dalam penelitian ini adalah perempuan atau istri yang melakukan perkawinan tidak tercatat. Interpretasi data dilakukan dengan menggunakan datadata yang didapat dari hasil observasi, waw ancara. Hasil penelitian menjelaskan bahwa perempuan melakukan perkawinan tidak tercatat merupakan tindakan rasional yang berlandaskan faktor ekonomi, karena dilakukan atau berhubungan dengan pertimbangan yang sadar dan pilihan bahwa tindakan itu dinyatakan orientasi yang terbaik pada situasi yang dihadapi oleh perempuan pelaku perkawinan tidak tercatat. Perilaku nikah di bawah tangan memang dapat dikategorikan sebagai tindakan rasional, baik dalam pengertian tradisional maupun afektif. Ia dapat dikatakan sebagai tindakan yang sah secara adat dan agama karena tidak melanggar norma-norma asusila pada masyarakat meski negara tidak mensahkan atau merupakan tindakan yang menyalahi aturan hukum perkawinan yang berlaku di Indonesia. Mereka melakukannya atas pertimbangan ekonomi yang kurang mampu yang dilakukan secara sadar dan disertai pertimbangan. Tindakan tersebut merupakan tindakan afektif, karena tindakan itu didominasi oleh perasaan atau emosi refleksi intelektual atau perencanaan yang sadar karena
Universitas Sumatera Utara
merupakan kebutuhan-kebutuhan sosial yaitu kebutuhan untuk dicintai dan mencintai layaknya manusia sebagai mahkluk sosial.
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Skripsi yang berjudul “Orientasi dan Status Sosial Perempuan Pelaku Perkawinan Tidak Tercatat” (Studi Kasus di Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Madya Medan Provinsi Sumatera Utara), disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Penulis menyadari bahwa tanpa dukungan dari berbagai pihak skripsi ini tidak akan terselesaikan. Oleh sebab itu penulis mengucapkan terimakasih yang sebesarbesarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu dengan sepenuh hati, baik berupa ide, semangat, doa, bantuan moril maupun materil sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. Penghargaan yang tinggi dan ucapan terima kasih yang sebesarbesarnya dan tiada henti-hentinya penulis ucapkan kepada kedua orangtua tercinta Ayahanda Syahrum Nasution dan Ibunda Ima Herlina yang telah merawat, membesarkan dan mendidik penulis dengan penuh kasih sayang. persembahan yang dapat saya berikan sebagai tanda ucapan terimakasih. Dalam penulisan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih yang mendalam kepada pihak-pihak yang telah membantu penyelesaian skripsi ini kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara
2. Ibu Dra. Lina Sudarwati, M.Si, Selaku ketua Departemen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara, Pembimbing Akademik, dan dosen pembimbing skripsi yang telah banyak mencurahkan waktu, tenaga, ide-ide dan pemikiran dalam membimbing penulis dari awal perkuliahan hingga penyelesaian penulisan skripsi ini. 3. Drs. T. Ilham Saladin, M.Sp., selaku Sekretaris Departemen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. 4. Segenap dosen, staff, dan seluruh pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara. Kak Fenni Khairifa, dan Kak Betty yang telah cukup banyak membantu penulis selama masa perkuliahan dalam hal administrasi. 5. Paling teristimewa penulis ucapkan terima kasih bahkan tak terucap rasa bangga penulis kepada keluarga besar penulis, Ayahanda & Ibunda tercinta, Bang Ridho, dan kedua adik kesayanganku Ririn & Nurul yang telah bersabar, memberi support penulis dengan mencurahkan kasih sayangnya yang tidak terbatas, selalu memberikan doa’ dan nasehat, dan mendidik saya serta dukungan moril maupun materil kepada penulis. 6. Secara khusus dan istimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Almarhum Bapak Surianto dan Ibu Rohana yang sudah seperti orang tua kandung penulis. 7. Kepada sahabat-sahabatku yang telah turut membantu dalam menyelesaikan skripsi ini terutama Dino, Royan, Aspipin, Emby, Adrian, Hadi, Neko dan sahabat-sahabatku Thakashi, Indra, Angga, Adit, Irol dan teman-teman
Universitas Sumatera Utara
Sosiologi angkatan 2007 yang tidak dapat sebutkan satu persatu yang telah banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini. 8. Kepada Informan yang telah banyak membantu memberikan informasi dan data yang sangat dibutuhkan dalam penulisan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi terdapat berbagai kekurangan dan keterbatasan, oleh karena itu penulis mengharapkan masukan dan saran-saran yang sifatnya membangun demi kebaikan tulisan ini. Demikianlah yang dapat penulis sampaikan, semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca dan pihak yang membutuhkan, dan akhir kata dengan kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih banyak.
Medan, 24 April 2014 (Penulis)
M. Ridwan Nasution NIM. 070901033
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
ABSTRAK
i
KATA PENGANTAR
ii
DAFTAR ISI
v
BAB. I
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang .......................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah ..................................................................... 8 1.3 Tujuan Penelitian ...................................................................... 8 1.4 Manfaat Penelitian .................................................................... 8 1.4.1 Manfaat Teoritis ........................................................ 8 1.4.2 Manfaat Praktis ......................................................... 9 1.5 Definisi Konsep ...................................................................... 9
BAB. II
KAJIAN PUSTAKA 2.1 Tindakan Sosial dan Orientasi Subjektif ………………........ 12 2.2 Konsep Gender ...................................................................... 13 2.3 Gender dan Perempuan .......................................................... 15 2.4 Syarat-Syarat Sah Perkawinan …......................................... 16 2.5 Kedudukan Suami-Istri Dalam Undang-Undang Perkawinan 20
Universitas Sumatera Utara
2.6 Perempuan, Agama dan Perkawinan .................................... 21 2.7 Posisi Sosial Perempuan Dalam Keluarga ............................ 24 2.8 Konsep Nikah Siri ………………………………................. 25 2.9 Faktor-Faktor Penyebab Nikah Siri ……………….............. 27 2.10 Nikah Siri Dalam Rancangan Undang-Undang ….……… 29
BAB. III
METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ……………………………......................... 31 3.2 Lokasi Penelitian ……………………….............................. 31 3.3 Unit Analisis dan Informan ……………………………...... 32 3.3.1 Unit Analisis ...…………………………….…………...... 32 3.3.2 Informan ............................................................................ 33 3.4 Teknik Pengumpulan Data …..…………….……………… 33 3.4.1 Teknik Pengumpulan Data Primer ....................… 34 3.4.2 Teknik Pengumpulan Data Sekunder ….…....….. 35 3.5 Jadwal Penelitian ……..……………………….…...……... 37
BAB. IV
TEMUAN DATA DAN INTERPRETASI DATA 4.1 Gambaran Umum Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Madya Medan ................................. 38 4.2 Komposisi Penduduk .......................................................... 39
Universitas Sumatera Utara
4.2.1 Komposisi Jumlah Penduduk ................................ 39 4.2.2 Komposisi Rumah Tangga dan Rata-rata Anggota Rumah Tangga ....................................... 40 4.2.3 Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin ................................................................. 41 4.2.4 Komposisi Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur ..................................................................... 42 4.2.5 Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama Yang dianut ........................................................... 43 4.2.6 Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian ........................................................... 44 4.2.7 Komposisi Pasangan Usia Subur (PUS) Ber-KB .................................................................. 46 4.3 Sejarah Perkawinan Tidak Tercatat di Indonesia ................. 47 4.4 Tata Cara Perkawinan Siri .................................................... 49 4.5 Prosedur Pengesahan Pernikahan Siri .................................. 53 4.5.1 Pengajuan Istbat Nikah (Pengesahan Nikah .......... 53 4.5.2 Pernikahan Ulang .................................................. 54 4.6 Profil Informan ..................................................................... 56 4.6.1 Informan Kunci ..................................................... 56 4.6.2 Informan Biasa ...................................................... 59 4.7 Hasil Interpretasi Data .......................................................... 62 4.7.1 Orientasi Pelaku Perkawinan Tidak Tercatat ........ 62
Universitas Sumatera Utara
4.7.2 Status Sosial Pada Perempuan Pelaku Perkawinan Tidak Tercatat ................................... 66
BAB. V
PENUTUP 5.1 Kesimpulan ......................................................................... 72 5.2 Saran ................................................................................... 75
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara