Organization
Business Name Primary Business Address Your Address Line 2 Your Address Line 3 Phone: 555-555-5555 Fax: 555-555-5555 E-mail:
[email protected]
DAFTAR ISI Hal Bab I PENDAHULUAN A. Latar Belakang .................................................................................................... 1 B. Landasan Hukum ................................................................................................ 3 C. Maksud dan Tujuan ............................................................................................. 5
Bab II GAMBARAN PELAYANAN BADAN RUMAH SAKIT DAERAH KABUPATEN BANGGAI A. Tugas Pokok, Fungsi Dan Struktur Organisasi .................................................... 6 B. Sumber Daya Manusia ........................................................................................ 7 C. Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit ................................................................ 10 D. Kinerja pelayanan Badan Rumah Sakit Daerah kab. Banggai ............................. 12 E. Tantangan dan peluangan Badan Rumah Sakit Daerah kab. Banggai................. 13
Bab III ISU-ISU STRATEGIS A. Identifikasi Permasalahan.................................................................................... 15 B. Telaah Visi-Misi Dan Program Kabupaten Banggai.............................................. 16 C. Telaah Renstra Kementerian Kesehatan ............................................................. 17 D. Telaah Renstra Dinas Kesehatan Propinsi Sulteng .............................................. 18
Bab IV VISI, MISI, NILAI, TUJUAN DAN SASARAN, ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS A. Visi ...................................................................................................................... 20 B. Misi ...................................................................................................................... 21 C. Nilai ..................................................................................................................... 21 D. Tujuan dan Sasaran ............................................................................................ 22 E. Analisis Lingkungan Strategis .............................................................................. 23 F. Isu-isu Strategis................................................................................................... 26 G. Strategi dan Kebijakan ........................................................................................ 26
i
Bab V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA ................................................................................................. 28
Bab VI PENGUKURAN DAN EVALUASI KINERJA A. Indikator Kinerja .................................................................................................. 35 B. Capaian Kinerja................................................................................................... 36
Bab VII PENUTUP........................................................................................................ 37
LAMPIRAN
ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Kesehatan merupakan kebutuhan dasar seluruh Warga Negara Indonesia yang melekat dalam hak asasinya sebagai manusia dan sebagai salah satu unsur kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pancasila dan UUD 1945. Oleh karena itu pemerintah berkewajiban untuk memberikan jaminan ketersediaan pelayanan kesehatan bagi masyarakat luas. Selain itu kesehatan juga harus dipandang sebagai kegiatan sosial dikarenakan perannya dalam pembangunan manusia yang berkualitas. Didalam Undangundang Nomor. 36 tahun 2009 tentang kesehatan dikatakan bahwa Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggitingginya,
sebagai
investasi
bagi
pembangunan sumber
daya
manusia
yang
produktif secara sosial dan ekonomis. Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit dijelaskan bahwa pelayanan kesehatan merupakan hak setiap orang yang dijamin dalam Undang-undang Negara Republik Indonesia tahun 1945 yang harus diwujudkan dengan upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai sebagai satu-satunya Rumah Sakit yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Banggai tentunya dituntut untuk melaksanakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna dengan mengacu pada Standar Pelayanan Minimal ( SPM ). Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai yang diresmikan pada tanggal 17 Maret 1987 Oleh Menteri Kesehatan waktu itu pada perkembangannya telah menjadi pusat rujukan pasien dari kabupaten disekitarnya ( Kabupaten Banggai Kepulauan dan Kabupaten Morowali ). Keadaan tersebut menjadikan Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai diperhadapkan pada permasalahan intern yakni peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dengan mengoptimalkan sumber daya manusia yang ada, disisi lain tuntutan masyarakat sebagai pengguna pelayanan RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 1
kesehatan di rumah sakit yang semakin kritis tentunya merupakan tantangan bagi rumah sakit untuk selalu eksis dalam memberikan pelayanan kesehatan secara paripurna. Oleh karena itu untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan prima bagi masyarakat Kabupaten Banggai dan sekitarnya tentunya perlu disusun Visi, Misi, Sasaran serta indikator keberhasilan yang dirampungkan dalam bentuk Rencana Strategik ( RENSTRA ). Indikator keberhasilan merupakan alat ukur yang harus dievaluasi secara periodik dan berkesinambungan yang selanjutnya dijadikan bahan untuk mengendalikan arah dan mutu pelayanan kesehatan agar visi yang telah ditetapkan benar-benar dapat diwujudkan. PENGERTIAN 1. Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. 2. Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk adalah Rumah Sakit Umum milik Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai, kelas C non pendidikan. 3. Pelayanan Kesehatan Paripurna adalah pelayanan kesehatan yang meliputi promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. 4. Standar Pelayanan Minimal adalah ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan wajib daerah yang berhak diperoleh setiap warga secara minimal. 5. Pelayanan Prima adalah pelayanan kepada pasien yang berdasarkan standar kualitas untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan pasien sehingga pasien memperoleh kepuasan. 6. Visi adalah cara pandang jauh kedepan kemana instansi harus dibawah agar dapat eksis, antisipatif dan inovatif. 7. Misi adalah suatu yang harus dilaksanakan oleh instansi agar tujuan organisasi dapat dilaksanakan dan berhasil dengan baik. Dengan pernyataan misi tersebut diharapkan seluruh pegawai dan pihak yang berkepentingan dapat mengenal institusi dan
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 2
mengetahui peran dan program-programnya serta hasil yang akan diperoleh dimasa mendatang. 8. Tujuan merupakan penjabaran/implementasi dari pernyataan misi. Tujuan adalah sesuatu/apa yang akan dicapai atau dilaksanakan pada jangka waktu 1 – 5 tahun kedepan. 9. Sasaran adalah penjabaran dari tujuan yaitu sesuatu yang akan dicapai/dihasilkan oleh instansi dalam jangka waktu tahunan, semesteran, triwulanan dan bulanan. Sasaran diusahakan dalam bentuk kualitatif sehingga dapat diukur.
B. LANDASAN HUKUM a)
Peraturan Per UndangUndang-undangan, meliputi :
1. Undang –undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Pembentukan Pembangunan Nasional
2. Undang –undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah
3. Undang –undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah ( Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 125, tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4437 )
4. Undang –undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005 – 2025.
5. Undang –undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik 6. Undang –undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan 7. Undang –undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit b)
Peraturan Pemerintah, Pemerintah, meliputi :
1. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang RPJMN 2010-2014 2. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang kesehatan 3. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Penyusunan dan Penerapan SPM
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 3
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah.
6. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2007 tentang Tatacara Kerjasama antar Daerah.
7. Peraturan Pemerintah Nomor 08 Tahun 2008 tentang Penyusunan, Pengendalian, Evalusi Pembangunan Daerah.
c)
Peraturan/Keputusan Menteri, Menteri, meliputi :
1. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
2. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 741/Menkes/Tahun 2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota.
3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129/Menkes/SK/II/Tahun 2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.
4. Keputusan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
:
81/MENKES/SK/I/2004 Tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Di Tingkat Propinsi, Kabupaten/Kota Serta Rumah Sakit.
d)
Peraturan Daerah, Daerah, meliputi :
1. Peraturan Daerah Kabupaten Banggai Nomor : 38 Tahun 2001 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai
2. Peraturan Bupati Banggai Nomor 9 Tahun 2011 Tentang Visi, Misi Dan Agenda Prioritas Bupati Banggai Periode 2011 – 2016 RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 4
3. Keputusan Bupati Banggai Nomor : 7 Tahun 2004 tentang Uraian Tugas dan Fungsi Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai
C. MAKSUD DAN TUJUAN Penyusunan dokumen Rencana Strategis ( RENSTRA ) Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk bertujuan menjabarkan sasaran yang akan dicapai dalam kurun waktu 5 ( Lima ) tahun kedepan sehingga dapat difungsikan sebagai pedoman dalam menyusun rencana kerja/kegiatan-kegiatan sesuai dengan tahapan yang telah ditetapkan dalam Renstra. Sedangkan maksud penyusunan renstra Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk adalah sebagai tolok ukur dalam melakukan evaluasi kinerja tahunan program/kegiatan dalam kurun waktu 5 ( Lima ) tahun.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 5
BAB II II GAMBARAN PELAYANAN BADAN RUMAH SAKIT DAERAH KABUPATEN BANGGAI
A. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banggai Nomor 38 Tahun 2001 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata kerja Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai yang berkedudukan sebagai Lembaga teknis Daerah yang berbentuk Badan yang mempunyai tugas pokok melaksanakan pelayanan kesehatan. berdasarkan tugas pokok tersebut Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai mempunyai tugas: 1. Melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan, pemulihan yang dilakukan secara serasi, terpadu dengan upaya peningkatan dan pencegahan serta melaksanakan upaya rujukan. 2. Melaksanakan pelayanan yang bemutu sesuai Standar Pelayanan Rumah Sakit Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai mempunyai Fungsi : a. Menyelenggarakan Pelayanan Medis b. Menyelenggarakan Pelayanan penunjang medis dan non medis c. Menyelenggarakan Pelayanan dan asuhan keperawatan d. Pelayanan rujukan e. Pendidikan dan Pelatihan f.
Penelitian dan Pengembangan
g. Pelayanan administrasi dan keuangan Untuk dapat menjalankan tugas yang telah dibebankan, Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai ditunjang oleh beberapa bidang , dimana masing-masing bidang diberikan tugas pokok dan fungsi yang telah ditetapkan melalui peraturan daerah Kabupaten Banggai. Dalam memaksimalkan tugas pokoknya, masing-masing bidang
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 6
diberikan tanggung jawab berupa program yang harus dijalankan sehingga hasil yang akan dicapai berkenaan tugas pokoknya dapat berjalan dengan optimal. Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai memiliki struktur sebagai berikut: KEPALA BRSD
KELOMPOK JABFUNG
SEKRETARIS
SUB BAG KEU
SUB BAG UMUM
SUB BAG KEPEGW
SUB BAG PRCN&RM
BID. PNLTIAN & PENGMBNG
BID. PERAWATAN
BID. PELAYANAN
SUB BID. PNLTIAN & PENGMBNG
SUBBID PERWTN ASUHAN & PROF
SUBBID. T KERJA & PENG FASLTS
SUBBID EVALUSI & PELAPORAN
SUBBID LOGISTIK KEPERAWATAN
SUBBID PEMELIHARAAN
B. SUMBER DAYA MANUSIA ( SDM ) Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat selain meningkatkan sarana dan prasara rumah sakit, diperlukan juga sumber daya manusia yang memadai. Rumah Sakit harus memiliki tenaga tetap yang meliputi tenaga medis dan penunjang medis, tenaga keperawatan, tenaga kefarmasian, tenaga manajemen Rumah Sakit, dan tenaga nonkesehatan.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 7
Gambaran Sumber Daya Manusia Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai pada tahun 2011 adalah sebagai berikut : 1. Berdasarkan Kualifikasi Pendidikannya a. Tenaga Medis ( Dokter ) Berikut merupakan gambaran jumlah tenaga medis yang ada pada Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai sampai saat ini : Dokter Umum, berjumlah 20 Orang Dokter Spesialis, berjumlah 11 Orang yang terdiri dari : - Dokter Spesialis Penyakit Dalam
: 2 Orang
- Dokter Spesialis Bedah
: 1 Orang
- Dokter Spesialis Anak
: 2 Orang
- Dokter Spesialis Mata
: 1 Orang
- Dokter Spesialis Radiologi
: 1 Orang
- Dokter Spesialis Kandungan
: 1 Orang
- Dokter Spesialis Patologi Klinis
: 1 Orang
- Dokter Spesialis Saraf
: 1 Orang ( PTT )
Dokter Gigi, berjumlah 3 Orang Total keseluruhan tenaga medis yang melaksanakan pelayanan pada Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai berjumlah 34 Orang tenaga medis. b. Tenaga Keperawatan dan Bidan Tenaga Keperawatan Dengan jumlah total 174 Orang perawat , dengan klasifikasi pendidikan : - S1 Keperawatan berjumlah 5 Orang - D3 Keperawatan berjumlah 87 Orang PNS dan 56 Valunter - D3 Perawat Gigi berjumlah 2 Orang - SPK berjumlah 24 Orang
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 8
Tenaga Kebidanan Dengan jumlah total 32 Orang Bidan , dengan klasifikasi pendidikan : - D IV Kebidanan berjumlah 1 Orang - DIII Kebidanan berjumlah 10 Orang PNS dan 7 Orang Valunter - DI Kebidanan berjumlah 14 Orang Tenaga Anasthesi, dengan jumlah total 5 Orang. c. Tenaga Kesehatan Lainnya Farmasi, dengan jumlah total 21 Orang dengan klasifikasi pendidikan : - Apoteker, berjumlah 7 Orang PNS dan 1 Orang Valunter - S1 Farmasi, berjumlah 1 Orang PNS dan 2 Orang Valunter - DIII Farmasi, berjumlah 3 Orang PNS dan 3 Orang Valunter - SMF, berjumlah 4 Orang PNS Gizi, dengan jumlah total 10 Orang dengan klasifikasi pendidikan : - Profesi Gizi, berjumlah 1 Orang - S1 Gizi, berjumlah 2 Orang - DIII Gizi, berjumlah 5 Orang - D1 Gizi, berjumlah 2 Orang Radiologi, berjumlah 5 Orang dengan Klasifikasi pendidikan DIII Fisioterapy, berjumlah 5 Orang PNS dan 5 Orang Valunter dengan Klasifikasi pendidikan DIII Analis Kesehatan, berjumlah 5 Orang d. Tenaga Management Rumah Sakit, berjumlah 44 Orang dengan klasifikasi pendidikan sebagai berikut : S2, berjumlah 2 Orang S1, berjumlah 8 Orang PNS dan 4 Orang Valunter DIII, berjumlah 5 Orang PNS dan 2 Orang Valunter SMU, berjumlah 11 Orang PNS dan 12 Orang Valunter
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 9
2. Daftar Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Berdasarkan Daftar Urutan Kepangkatan, adalah sebagai berikut : Golongan I
:6
Golongan II
: 158
Golongan III
: 115
Golongan IV
: 18
C. PELAYANAN KESEHATAN DI RUMAH SAKIT Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit dilaksanakan melalui Instalansi Gawat Darurat, Instalansi Rawat Jalan, Instalansi Rawat Inap dan didukung oleh instalansi penunjang serta dilengkapi oleh sarana pendukung lainnya. Berikut merupakan gambaran umum Sarana dan Prasarana Rumah Sakit saat ini : a. Instalansi Rawat Jalan/Poliklinik, terdiri dari beberapa pelayanan: Poli Umum Poli Gigi Poli Mata Poli Kandungan Poli Saraf Poli Penyakit Dalam Poli Anak b. Instalansi Gawat Darurat : Pelayanan instalansi Gawat Darurat dilaksanakan 24 jam setiap harinya c. Instalansi Rawat Inap, terdiri dari unit-unit pelayanan sebagai berikut : • ICU
: 9 Tempat Tidur
• UP Dalam I
: 31 Tempat Tidur
• UP Dalam II
: 7 Tempat Tidur
• UP Dalam III ( Khusus )
: 30 Tempat Tidur
• UP Anak
: 32 Tempat Tidur
• Bedah
: 28 Tempat Tidur
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 10
• Kandungan/NIFAS
: 29 Tempat Tidur
• Kebidanan/ROB
: 7 Tempat Tidur
• VIP I
: 10 Tempat Tidur
• VIP 2
: 10 Tempat Tidur
• UP Kelas III
: 20 Tempat Tidur
Total tempat tidur Rumah Sakit = 213 Tempat Tidur. Dengan pembagian berdasarkan kelas sebagai berikut : Kelas I= 17 Tempat Tidur, Kelas II= 57 Tempat Tidur, Kelas III= 119 Tempat Tidur dan VIP= 20 Tempat Tidur d. Instalansi Pendukung Pelayanan Kesehatan Ruang Operasi Instalansi Rehabilitasi Medik Instalansi Radiologi & Ruang CT. Scan Instalansi Laboratorium Instalansi Farmasi Instalansi Gizi Ruang Laundry Ruang Kantor dan Administrasi Kamar Jenazah Insenerator ( Pemusnahan alat-alat medis yang habis digunakan ) IPAL ( Instalansi Pengolahan Air Limbah ) yang akan dibangun pada tahun ini e. Sarana Pendukung lainnya Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk memiliki sarana yang mendukung kelancaran tugas operasional, dengan rincian sebagai berikut : Rumah Dinas Direktur RS
: 1 Buah
Rumah Dinas Dokter
: 10 Rumah
Asrama Putra & Putri
: 2 Bangunan
Kendaraan Dinas Roda Empat
: 2 Buah
Kendaraan Dinas Roda Dua
: 2 Buah
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 11
D. KINERJA PELAYANAN BADAN RUMAH SAKIT DAERAH KAB. BANGGAI Seiring dengan perkembangannya Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai telah menjadi Rumah Sakit Rujukan bagi daerah disekitarnya, hal ini tentunya harus diimbangi dengan peningkatan kualitas pelayanan yang diberikan kepada pasien. Untuk mengetahui kualitas pelayanan yang ada pada Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai tentunya bisa dilihat dari beberapa faktor, salah satunya adalah dengan melihat indikator yang dijadikan tolok ukur keberhasihan pelayanan di Rumah Sakit diantaranya :
1. Angka Penggunaan Tempat tidur ( BOR/Bed of Rate ) Adalah indikator yang digunakan untuk mengetahui tingkat pemanfaatan tempat tidur Rumah Sakit. Standart indikator BOR 60% - 85 %. Tabel. 1 BOR RSUD Luwuk 3 tahun terakhir Tahun 2008
Tahun 2009
Tahun 2010
68,5 %
63,8%
65,9%
2. Rata-rata Lama Perawatan ( LOS/Lenght of Stay ) merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur efisiensi pelayanan Rumah Sakit. Standart indikator LOS 6 – 8 Hari Tabel. 2 LOS RSUD Luwuk 3 tahun terakhir Tahun 2008
Tahun 2009
Tahun 2010
4,2 Hari
4,2 Hari
3 Hari
3. Rata-rata Tempat tidur Dipakai ( BTO ) merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur rata-rata tempat tidur terpakai. Standart indikator keberhasilan BTO = 40-50 Kali. Tabel. 3 BTO RSUD Luwuk 3 tahun terakhir Tahun 2008
Tahun 2009
Tahun 2010
58,9 Kali
55,9 Kali
52,9 Kali
4. Interval Penggunaan Tempat tidur ( TOI/Turn Over Interval ) adalah rata-rata jumlah hari tempat tidur tidak terpakai dari saat kosong sampai saat terisi berikutnya.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 12
Standart TOI adalah 1 – 3 hari. Tabel. 4 TOI RSUD Luwuk 3 tahun terakhir Tahun 2008
Tahun 2009
Tahun 2010
2 Hari
2 Hari
3 Hari
E. TANTANGAN DAN PELUANGAN
BADAN RUMAH SAKIT DAERAH KAB.
BANGGAI Penyelenggaraan
pelayanan
kesehatan
Rumah
Sakit
di
Indonesia
menghadapi tantangan yang semakin kompleks. Peningkatan mutu rumah sakit harus ditingkatkan sesuai dengan perkembangan kebutuhan dan tuntutan masyarakat, disertai peningkatan efisiensi dan produktifitas di bidang manajemen, sesuai dengan standar pelayanan minimal rumah sakit, standar profesi dan standar operasional prosedur. Peningkatan mutu rumah sakit tentunya dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan kemampuan Rumah Sakit itu sendiri. Dalam melaksanakan peningkatan mutu pelayanan ke depan Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk tentunya mempunyai beberapa tantangan, dimana tantangan tersebut menuntut Rumah Sakit lebih berani dalam menentukan sikap dalam mengembangan pelayanan kesehatan kedepan. Diantaranya : 1. Saat ini merupakan era globalisasi dimana membawa pengaruh langsung maupun tidak langsung terhadap kehidupan sosial, ekonomi dan politik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat baik ditingkat nasional maupun daerah yang konsekwensinya adalah menetapkan perencanaan dan pelayanan kesehatan yang matang. 2. Adanya pelayanan kesehatan sejenis yang semakin berkembang menjadikan Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk bukan satu-satunya pilihan masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan rujukan, dalam hal ini Rumah Sakit Umum Daerah
Luwuk
dituntut
senantiasa
meningkatkan
kualitas
pelayanan
kesehatannya kepada masyarakat. 3. Transportasi antar propinsi yang semakin lancar dan terjangkau membuat masyarakat bisa menentukan pelayanan kesehatan mana yang dianggap lebih RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 13
baik, untuk itu Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk harus selalu mawas diri untuk bisa menjadi pusat rujukan. 4. Bidang sosial politik, dimana masyarakat pengguna jasa pelayanan kesehatan semakin kritis maka pihak rumah sakit diharapkan lebih memperhatikan tingkat kepuasan pasien dalam menjalani perawatan di Rumah Sakit. 5. Bidang Hukum, Sejalan dengan pelaksanaan reformasi dan globalisasi serta hadirnya era keterbukaan yang sedang berkembang sekarang ini mendorong semakin meningkatnya kesadaran hukum masyarakat dimana masyarakat semakin sadar akan hak-haknya terhadap perawatan yang diberikan oleh pihak rumah sakit, hal ini membuat keresahan dan keragu-raguan pada setiap rumah sakit maupun tenaga kesehatan sehingga ada kekhawatiran jika terjadi sesuatu akan mendapat gugatan dari pasien atau keluarganya. Untuk itu rumah sakit dituntut lebih profesional dalam melaksanakan tindakan medis terhadap setiap pasien dan tentunya pelaksanaan tindakan medis tersebut disertai dengan Standart Operating Procedure ( SOP ).
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 14
BAB III III ISUISU-ISU STRATEGIS A. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN Pembangunan kesehatan dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan maju kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tinggingnya. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, pembangunan kesehatan dilaksanakan secara sistematis dan berkesinambungan. Tantangan dan permasalahan pembangunan kesehatan akan bertambah berat dan kompleks terutama pelayanan kesehatan oleh Rumah Sakit. Tuntunan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan akan makin banyak dan meningkat, hal ini membawa dampak pada pola pelayanan yang harus lebih terbuka, ramah dan akuntabel, sejalan dengan amanat pasal 28 Ha ayat (1) Undang- Undang Dasar Negara Rebuplik Indonesia tahun 1945 sudah ditegaskan bahwa setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan, kemudian pasal 34 ayat (3) dinyatakan Negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak dan bermutu. Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai sebagai satu-satunya Rumah Sakit yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Banggai tentunya mempunyai tanggung jawab yang sangat besar yaitu sebagai rujukan dari pelayanan kesehatan dasar ( Puskesmas ) yang tersebar di beberapa kecamatan diwilayah Kabupaten Banggai maupun rujukan dari Rumah Sakit Kabupaten lain yang berada disekitar Kabupaten Banggai, selain itu peningkatan mutu dan pengembangan pelayanan senantiasa harus dilakukan sehingga kepuasan pasien terhadap pelayanan yang layak dan bermutu dapat dipenuhi. Pada perkembangannya Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai tentunya dihadapkan pada beberapa permasalahan terkait fungsi Badan Rumah Sakit Daerah
Kabupaten
Banggai
sebagai
pusat
pelayanan
rujukan
yakni
Aspek
pengembangan pelayanan, hal ini terkait dengan masalah kesehatan yang semakin bertambah kompleks. Untuk mengatasi permasalahan diperlukan salah satu aspek yang juga tidak boleh dilupakan adalah aspek pengembangan pelayanan, dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya di bidang kesehatan telah mendorong tenaga kesehatan untuk terus-menerus meningkatkan kualitas pelayanan agar sesuai dengan perkembangan ilmu teknologi kedokteran. Pengembangan Sumber Daya manusia khususnya Tenaga kesehatan di Rumah Sakit sangatlah kurang sehingga RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 15
pemanfaatan tenaga medis kurang optimal. Hal ini ditandai dengan masih banyaknya keluhan pasien terhadap pelayanan yang diberikan dan masih banyaknya pasien yang dirujuk ke luar Rumah Sakit Luwuk. Oleh karena itu diperlukan dukungan dari berbagai pihak dengan memanfaatkan segala sumber daya secara optimal dan berkesinambungan tanpa akhir (Never Ending Proccess). B. TELAAH VISIVISI-MISI DAN PROGRAM KABUPATEN BANGGAI Dalam rangka menata pembangunan Kabupaten Banggai lima tahun kedepan visi yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut : “MENJADIKAN KABUPATEN BANGGAI SEBAGAI SENTRA EKONOMI PRODUKTIF YANG BERBASIS KERAKYATAN TAHUN 2016”. Sedangkan Upaya untuk mewujudkan visi jangka pendek dan jangka menengah pembangunan Kabupaten Banggai salah satunya adalah Mewujudkan Banggai yang sejahtera dalam kehidupan masyarakatnya. Dengan 9 agenda prioritas, salah satu diantaranya adalah Hak rakyat untuk memperoleh kesehatan gratis melalui jaminan sosial kesehatan (Jamsokes) yang akan dilakukan di Kabupaten Banggai secara transparan dan akuntabel sedangkan dari aspek pendanaan perlu diupayakan agar tidak tumpang tindih dengan program Jamkesmas. Sedangkan tujuan dan sasaran pembangunan dalam bidang kesehatan adalah bertujuan memberikan jaminan kepada masyarakat terhadap layanan kesehatan tanpa membebani masyarakat dengan sasaran pembangunan yakni meningkatkan penyediaan jenis layanan kesehatan gratis bagi seluruh lapisan masyarakat. Perwujudan dari Visi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai tersebut dapat disimpulkan bahwa prioritas dalam bidang kesehatan lebih difokuskan pada dua hal yakni pengelolahan jaminan kesehatan bagi masyarakat yang lebih profesional dan penyediaan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat. pengelolaan jaminan kesehatan yang lebih profesional dimaksudkan agar dana yang dialokasikan untuk jaminan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Banggai dapat terserap dengan maksimal, tepat sasaran dan memiliki output terhadap pelayanan kesehatan yang benar-benar dijamin oleh Pemerintah Daerah. Penyediaan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat, hal ini berhubungan erat dengan Jaminan yang diberikan oleh Pemerintah baik melalui Pemerintah Pusat ( Jamkesmas ) maupun Pemerintah Daerah ( SKTM dan Jaskesda ). Rumah Sakit yang merupakan pelayanan kesehatan rujukan/lanjutan dari beberapa pelayanan kesehatan dasar yang tersebar RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 16
dalam 18 Kecamatan, 46 Kelurahan dan 291 desa tentunya lebih memprioritaskan pelayanan kesehatan bagi pasien yang mengantungkan Jaminan Kesehatan dari Pemerintah sehingga pasien dapat benar-benar mendapatkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit dengan gratis tanpa mengeluarkan biaya apapun. Hal ini tentunya harus didukung dengan pengelolaan manajement yang profesional dari pihak Rumah Sakit dan juga dilakukan pengawasan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai secara intensif. Kabupaten Banggai merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Tengah yang memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, salah satu potensi yang dimiliki yakni Potensi Migas, di Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah, pengelolaan Migas dibagi dalam 2 blok yaitu blok Senoro dan blok Matindok. Dari dua blok inilah nantinya gas yang dihasilkan akan dialirkan ke LNG Plant maupun Power Plant. dari hal diatas dapat diartikan bahwa Kabupaten Banggai merupakan salah satu daerah yang memiliki perusahan bertaraf internasional, diperkirakan perusahaan LNG tersebut menyerap ribuan tenaga kerja dan akan bereksplorasi ± 30 tahun. Dengan jumlah penduduk mencapai 323.872 jiwa per tahun 2010 ditambah karyawan yang nantinya akan bekerja pada perusahaan LNG tersebut merupakan potensi di bidang kesehatan. Kebutuhan akan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit akan mengalami peningkatan selain itu pelayanan kesehatan yang berkualitas tentunya sangat diharapkan semua orang. Melihat potensi tersebut Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk tentunya akan mengembangkan kualitas pelayanannya baik dari sisi Sarana Prasaranan maupun Sumber Daya Kesehatannya. Tidak mustahil kedepan Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk akan menjadi Rumah Sakit Rujukan di Kawasan Timur Sulawesi Tengah. C. TELAAH RENSTRA KEMENTRIAN KESEHATAN Visi Kementerian Kesehatan yang dituangkan dalam Renstra Kementerian Kesehatan tahun 2010 – 2014 adalah : “MASYARAKAT SEHAT YANG MANDIRI DAN BERKEADILAN” Sedangkan Misi Kementerian Kesehatan Untuk mencapai masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan ditempuh melalui misi sebagai berikut:
1. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, melalui pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan masyarakat madani.
2. Melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu, dan berkeadilan.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 17
3. Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya kesehatan. 4. Menciptakan tata kelola kepemerintahan yang baik. Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2010 – 2014 merupakan penjabaran teknis bidang kesehatan atas RPJM nasional. Dokumen perencanaan tersebut memuat arah kebijakan pembangunan kesehatan dan rencana program kegiatan bidang kesehatan setiap fungsi pemerintahan dalam jangka waktu 5 tahun. Selain itu juga lebih ditekankan pada pencapaian sasaran prioritas nasional yang tertuang dalam Millenium Development Goals ( MDG’s ) diantaranya meningkatkan Umur Harapan Hidup, Menurunkan Angka Kematian Ibu, Menurunkan Angka Kematian Bayi dan menurunkan Gizi Buruk. Sasaran yang dilakukan untuk mencapai sasaran yang menjadi prioritas nasional tersebut adalah dengan meningkatkan Persentase RS Kab/Kota yang melaksanakan PONEK ( Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif ). Untuk itu Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk pada tahun 2011 telah meningkatkan status pelayanan kamar bersalin menjadi PONEK. Prioritas Pembangunan Kesehatan pada tahun 2010-2014 difokuskan pada delapan fokus prioritas, salah satunya adalah Pengembangan sistem Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas). Penyediaan jaminan pembiayaan bagi masyarakat miskin masih menjadi prioritas nasional bidang kesehatan. untuk memberikan dukungan tersebut Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk senantiasa mengadakan penambahan-penambahan kebutuhan sarana dan prasarana yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat pengguna kartu Jamkesmas, baik itu penambahan gedung kelas III dan juga tempat tidur kelas III beserta sarana penunjang lainnya. D. TELAAH RENSTRA DINAS KESEHATAN PROPINSI SULAWESI TENGAH Memperhatikan dasar penyelenggaraan pembangunan dalam RPJM nasional bidang kesehatan, rencana Strategis Kementerian Kesehatan, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Sulawesi Tengah serta Master Plan Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah maka ditetapkan Visi dan Misi Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah sebagai berikut “ MASYARAKAT SULAWESI TENGAH MANDIRI UNTUK HIDUP SEHAT TAHUN 2025 “ Masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat adalah suatu kondisi masyarakat Provinsi Sulawesi Tengah yang sadar, mau dan mampu mengenali, mencegah dan mengatasi permasalahan kesehatan yang dihadapi sehingga dapat terbebas dari gangguan RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 18
kesehatan baik yang disebabkan karena penyakit termasuk gangguan kesehatan akibat bencana maupun lingkungan dan perilaku yang tidak mendukung untuk hidup sehat Untuk mewujudkan Visi yang telah ditetapkan maka dirumuskan misi sebagai berikut :
1. Menggerakkan pembangunan daerah yang berwawasan kesehatan 2. Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat melalui pemberdayaan masyarakat.
3. Mencegah meningkatnya resiko penyakit dan masalah kesehatan 4. Menjamin tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, berkeadilan merata dan bermutu.
5. Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumber daya manusia kesehatan 6. Meningkatkan pembiayaan kesehatan 7. Meningkatkan kerjasama antar lembaga pemerintah, swasta/organisasi dalam kontek kemitraan Sasaran yang ingin dicapai adalah meningkatkan Umur Harapan Hidup, menurunkan Angka Kematian Bayi, menurunkan Angka Kematian Ibu dan menurunnya prevelensi Gizi buruk. Arah kebijakan yang diambil dalam rangka pencapaian sasaran tersebut diatas diantaranya
Pengembangan
sisten
jaminan
pembiayaan
kesehatan
menuju
universal
coverage/jaminan kesehatan sosial bagi seluruh lapisan masyarakat secara bertahap. yakni dengan mengalokasikan dukungan APBD kesehatan sebesar 10 % diluar gaji yang diprioritaskan untuk kepentingan pelayanan publik.
Peningkatan kesehatan ibu, bayi dan balita dengan pengembangan PONEK di Rumah Sakit dan persalinan gratis di Rumah Sakit kelas III
Meningkatkan
pengembangan
dan
pemberdayaan
Sumber
Daya
Manusia
kesehatan yang merata dan bermutu melalui pendidikan dan pelatihan yang terakreditasi serta pemanfaatan tenaga kesehatan sesuai dengan kompetensinya.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 19
BAB IV IV VISI, MISI, NILAI, TUJUAN DAN SASARAN, ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS
A. VISI Kesehatan merupakan hak azasi manusia sekaligus merupakan investasi sumber daya manusia, serta memiliki kontribusi yang sangat besar dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia ( IPM ). Rumah Sakit adalah institusi pelayanan
kesehatan
bagi
masyarakat
dengan
karateristik
tersendiri
yang
dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan kesehatan, kemajuan teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang harus tetap mampu meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau oleh masyarakat agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Oleh karena itu peran dan tanggung jawab pemerintah, swasta dan masyarakat untuk dapat memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatan dan kesejahteraan seluruh lapisan masyarakat sangat dibutuhkan. Rumusan Visi Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk adalah sebagai berikut : “ TERWUJUDNYA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LUWUK SEBAGAI PUSAT PELAYANAN RUJUKAN KESEHATAN YANG PRIMA TAHUN 2016 “ Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk adalah rumah sakit milik Pemerintah Daerah
Kabupaten
Banggai
yang
menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan
perorangan secara paripurna yang meyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. Pusat Pelayanan Rujukan Kesehatan mengandung pengertian bahwa Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk dalam memberikan pelayanannya diharapkan mampu menjadi pusat pelayanan kesehatan lanjutan bagi Pelayanan kesehatan yang tersebar di Kabupaten Banggai dan sekitarnya. Pelayanan Prima adalah pelayanan yang dilaksanakan secara komprehensif melalui sistem dan prosedur serta dapat diaplikasikan kepada masyarakat pengguna jasa pelayanan kesehatan yang didasarkan pada standar kualitas untuk memenuhi kebutuhan/keinginan
pasien
sehingga pasien memperoleh kepuasan. Pusat
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 20
Pelayanan Rujukan Kesehatan yang Prima mengandung Makna yaitu pencapaian yang dimulai dari rentang waktu tahun 2011 sampai dengan 2016 secara bertahap akan mewujudkan Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk sebagai pusat pelayanan kesehatan lanjutan bagi pelayanan kesehatan yang ada disekitar wilayah kabupaten Banggai dan sekitarnya dengan memberikan pelayanan yang dapat memberikan tingkat kepuasan yang maksimal bagi pengguna layanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk.
B. MISI Sebagai penjabaran atas Visi diatas maka dirumuskan Misi Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk sebagai berikut :
1. Meningkatkan mutu pelayanan secara optimal sesuai Standart Pelayanan Minimum Rumah Sakit
2. Meningkatkan sistem management Rumah Sakit yang profesional 3. Meningkatkan sarana dan prasarana pendukung pelayanan kesehatan 4. Mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia Rumah Sakit 5. Meningkatkan kerjasama pelayanan kesehatan dengan pihak terkait C. NILAI Untuk mewujudkan Visi dan Misi yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis, Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk menganut dan menjunjung tinggi nilainilai sebagai berikut :
1. Handal, memiliki pengertian bahwa dalam memberikan pelayanan dengan Sumber Daya Manusia kesehatan terlatih dan terampil dengan dengan dukungan fasilitas yang dapat diandalkan.
2. Disiplin, artinya dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk maka seluruh Stakeholder yang meliputi Dokter, perawat & bidan, tenaga penunjang kesehatan, staf management harus bersikap disiplin.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 21
3. Etos kerja dalam arti Tanggap dan memiliki kepedulian yang tinggi dalam memberikan pelayanan kepada pengguna jasa layanan Rumah Sakit.
4. Efektif dan efisien , Efektif berarti Program yang sudah ditetapkan harus mencapai hasil yang sesuai dengan target/ sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan sesuatu yang kita kerjakan. Efisien berkaitan dengan menghasilkan hasil yang optimal dengan tidak membuang-buang waktu, tenaga dan dana dalam proses pelayanan.
5. Kejujuran dalam penerapan kode etik profesi, artinya setiap melaksanakan tanggung jawabnya haruslah sesuai/mengacu pada kode etik profesi masingmasing.
D. TUJUAN DAN SASARAN 1. TUJUAN TUJUAN UMUM Terwujudnya Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk yang menjadi pusat pelayanan kesehatan lanjutan bagi pelayanan kesehatan di Kabupaten Banggai dan sekitarnya dengan dukungan
sumber daya manusia yang berkualitas
sehingga dalam melaksanakan pelayanannya dapat memberikan kepuasan bagi setiap pasien. TUJUAN KHUSUS 1. Meningkatkan Mutu Pelayanan secara optimal sesuai Standart Pelayanan Minimal Rumah Sakit. 2. Mengembangkan sistem management rumah sakit yang lebih profesional. 3. Meningkatkan dan Mengembangkan sarana, prasarana pelayanan kesehatan Rumah Sakit secara berkelanjutan dan terarah . 4. Meningkatkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, bertanggung jawab terhadap setiap pelayanan yang diberikan. 5. Mengembangkan dan meningkatkan kerjasama dengan pihak terkait secara sistematis.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 22
2. SASARAN 1. Terpenuhinya pelayanan kesehatan yang berkualitas. 2. Terwujudnya sistem pengelolaan Rumah Sakit yang profesional. 3. Terpenuhinya sarana dan prasarana pelayanan kesehatan rumah sakit yang memadahi. 4. Terpenuhinya sumber daya manusia Rumah Sakit yang berkualitas dalam memberikan pelayanan. 5. Terwujudnya kerjasama peningkatan pelayanan kesehatan dengan pihak terkait.
E. ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS Analisis lingkungan strategis merupakan kondisi internal maupun eksternal yang merupakan potensi Kekuatan ( Strength ), Kelemahan ( Wearkness ), Peluang ( Opportunity ), Ancaman ( Threats ) yang ada Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk.
Kekuatan ( Strength ) • Merupakan satu-satunya Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Banggai • Rumah Sakit Daerah Luwuk telah memiliki 10 Dokter Spesialis • Jumlah Paramedis yang cukup memadai • Memiliki sarana dan prasarana pelayanan kesehatan yang cukup lengkap • Letak Rumah Sakit yang sangat strategis memudahkan masyarakat yang berada di sekitar kota luwuk untuk menuju rumah sakit.
Kelemahan ( Wearkness ) • Kualitas sumber daya manusia baik tenaga paramedis dan management masih dibawah standar/terbatas • Pemanfaatan peralatan medis yang belum optimal • Masih kurangnya tenaga medis yang menduduki jabatan struktural • Masih kurangnya biaya operasional rumah sakit
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 23
Peluang ( Opportunity ) • Pertambahan penduduk yang pesat di Kabupaten Banggai dan masuknya perusahaan asing merupakan potensi pasar yang dapat dikembangkan • Belum adanya Rumah Sakit swasta yang menjadi pesaing • Pendapatan perkapita masyarakat yang cukup tinggi • Kesadaran masyarakat dalam penggunaan fasilitas kesehatan yang cukup tinggi • Adanya bantuan dana dari Pemerintah Pusat
Ancaman ( Threats ) • Letak geografis kabupaten Banggai , dimana jarak dari kecamatan ke Rumah Sakit ditempuh dengan waktu yang cukup lama • Masyarakat pengguna jasa pelayanan kesehatan yang semakin kritis • Tingkat pendidikan dan sosial budaya maupun ekonomi masyarakat sangat heterogen
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 24
MATRIK ANALISIS SWOT RSUD LUWUK Kekuatan ( Strength )
Kelemahan ( Wearkness )
1. Merupakan satu-satunya Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Banggai 2. Rumah Sakit Daerah Luwuk telah memiliki 10 Dokter Spesialis 3. Jumlah Paramedis yang cukup memadai 4. Memiliki sarana dan prasarana pelayanan kesehatan yang cukup lengkap 5. Letak Rumah Sakit yang sangat strategis memudahkan masyarakat yang berada di sekitar kota luwuk untuk menuju rumah sakit.
• Kualitas sumber daya manusia baik tenaga paramedis dan management masih dibawah standar • Pemanfaatan peralatan medis yang belum optimal • Masih kurangnya tenaga medis yang menduduki jabatan struktural • Masih kurangnya biaya operasional rumah sakit
Peluang ( Opportunity )
StrengthStrength- Opportunity
WearknessWearkness- Opportunity
• Pertambahan penduduk yang pesat di Kabupaten Banggai dan masuknya perusahaan asing merupakan potensi pasar yang dapat dikembangkan • Belum adanya Rumah Sakit swasta yang menjadi pesaing • Pendapatan perkapita masyarakat yang cukup tinggi • Kesadaran masyarakat dalam penggunaan fasilitas kesehatan yang cukup tinggi • Adanya bantuan dana dari Pemerintah Pusat
• Mengoptimalkan kualitas pelayanan • Mengoptimalkan penyerapan sumber pendanaan yang tersedia • Mengembangkan kerjasama dengan pihak lain
Ancaman ( Threats )
StrengthStrength-Threats
• Letak geografis kabupaten Banggai , dimana jarak dari kecamatan ke Rumah Sakit ditempuh dengan waktu yang cukup lama • Masyarakat pengguna jasa pelayanan kesehatan yang semakin kritis • Tingkat pendidikan dan sosial budaya maupun ekonomi masyarakat sangat heterogen
• Mengoptimalkan kualitas tenaga medis dan paramedis dalam memberikan pelayanannya.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
• Pengembangan sumber daya manusia Rumah Sakit • Mengembangkan sistem management yang profesional
WearknessWearkness-Threats • Mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada
Hal. 25
F. ISUISU-ISU STRATEGIS Dengan memperhatikan kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan yang dihadapi maka isu strategis yang menjadi fokus perhatian adalah
1. Masih kurangnya Kualitas dan Mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit 2. Belum terpenuhinya jumlah, jenis dan kualitas sumberdaya manusia kesehatan. 3. Belum optimalnya dukungan pemerintah daerah terhadap pembiayaan kesehatan. 4. Profesionalisme pengelolaan Rumah sakit 5. Terbatasnya ketersediaan informasi kesehatan bagi masyarakat 6. Pemanfaatan/Penyerapan anggaran Kesehatan G. STRATEGI DAN KEBIJAKAN Dengan memperhatikan Visi, Misi dan analisis lingkungan strategis, maka arah pembangunan Badan Rumah Sakit Daerah kabupaten Banggai tahun 2011 s/d 2016
diprioritaskan
pada
peningkatan
mutu
pelayanan
kesehatan
dan
memaksimalkan sumber daya manusia yang telah ada dalam upaya mewujudkan pelayanan kesehatan yang prima Badan Rumah Sakit Daerah kabupaten Banggai pada tahun 2016. Peningkatan mutu pelayanan kesehatan pada Badan Rumah Sakit Daerah kabupaten Banggai lebih diutamakan dalam rangka memberikan kepuasan terhadap pasien yang dirawat di rumah sakit dengan memperhatikan standar pelayanan minimal dalam pelaksanaannya sehingga setiap pasien mendapatkan jaminan pelayanan kesehatan yang standart. Memaksimalkan Sumber daya manusia diarahkan melalui pendidikan dan pelatihan yang cukup sehingga diharapkan dapat selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sedang berkembang. Pendidikan dan pelatihan tersebut tentunya sangat menunjang dalam tugas-tugas sesuai dengan tanggung jawabnya.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 26
Kebijakan yang diambil Badan Rumah Sakit Daerah kabupaten Banggai dalam rangka pencapaian prioritas arah pembangunan kedepan adalah
1. Penerapan pelayanan kesehatan sesuai Standar Pelayanan Minimal di Rumah Sakit
2. Meningkatkan dan mengembangkan sarana, prasarana rumah sakit sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan dan teknologi
3. Mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia Rumah Sakit yang profesional melalui pendidikan dan pelatihan sesuai dengan bidangnya.
4. Mengoptimalkan kinerja dan kegiatan operasional rumah sakit 5. Mengembangkan dan meningkatkan Kerjasama yang sedang berjalan dan menambah kerjasama dengan pihak lainnya.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 27
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA Memperhatikan analisis situasi arah pembangunan Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai, Visi dan Misi, serta tujuan pembangunan kesehatan yang akan dicapai oleh Kabupaten Banggai Tahun 2011 s/d 2016 maka program-program yang akan dilaksanakan sebagai berikut : A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Perkantoran 1. Tujuan adalah Meningkatkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, bertanggung jawab terhadap setiap pelayanan yang diberikan dan Terwujudnya sistem management / Pengelolaan Rumah Sakit yang profesional. 2. Sasaran Program - Terpenuhinya sumber daya manusia Rumah Sakit yang cukup dan berkualitas - Terwujudnya sistem pengelolaan Rumah Sakit yang profesional 3. Indikator a. Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Rumah Sakit b. Terpenuhinya Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah c. Tersedianya Penyediaan jasa administrasi teknis perkantoran d. Tersedianya jasa surat menyurat e. Terpenuhinya sistem komunikasi, kebutuhan air dan listrik di Rumah Sakit f. Tersedianya Alat Tulis Kantor Rumah Sakit g. Tersedianya barang cetakan dan penggandaan h. Tersedianya makanan dan minuman rapat selama 1 tahun i. Tersedianya komponen listrik/penerangan bangunan kantor 4. Kegiatan Pokok a. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Rumah Sakit b. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah c. Penyediaan jasa administrasi teknis perkantoran d. Penyediaan jasa surat menyurat e. Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik f. Penyediaan Alat Tulis Kantor g. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 28
h. Penyediaan makanan dan minuman Rapat i. Penyediaan komponen listrik/penerangan bangunan kantor B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1.
Tujuan adalah Meningkatkan dan Mengembangkan sarana, prasarana pelayanan kesehatan Rumah Sakit secara berkelanjutan dan terarah.
2.
Sasaran Program Terpenuhinya sarana dan prasarana pelayanan kesehatan rumah sakit yang memadahi.
3.
Indikator a. Tersedianya kendaraan dinas/operasional b. Tersedianya perlengkapan gedung kantor c. Tersedianya peralatan gedung kantor d. Tersedianya Meubeler e. Terpeliharanya kendaraan dinas/operasional f. Terpeliharanya perlengkapan gedung kantor g. Terpeliharanya peralatan gedung kantor h. Terpeliharanya jaringan listrik i. Terpeliharanya jaringan air minum Rumah Sakit j. Terpeliharanya alat-alat kedokteran Rumah Sakit k. Terpeliharanya alat komunikasi Rumah Sakit
4.
Kegiatan Pokok a. Pengadaan Kendaraan dinas/operasional b. Pengadaan perlengkapan gedung kantor c. Pengadaan peralatan gedung kantor d. Pengadaan Meubeler e. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional f. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor g. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor h. Pemeliharaan rutin/berkala jaringan listrik i. Pemeliharaan rutin/berkala jaringan air minum j. Pemeliharaan rutin/berkala alat-alat kedokteran k. Pemeliharaan rutin/berkala alat komunikasi
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 29
C. Program Fasilitas Pindah/Purna tugas PNS 1.
Tujuan adalah Terwujudnya sistem management / Pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
2.
Sasaran Program Terwujudnya sistem pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
3.
Indikator Jumlah pegawai pensiun yang mendapatkan pesangon purna tugas
4.
Kegiatan Pokok Pemulangan pegawai yang pensiun
D. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1. Tujuan adalah Meningkatkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, bertanggung jawab terhadap setiap pelayanan yang diberikan. 2. Sasaran Program Terpenuhinya sumber daya manusia Rumah Sakit yang cukup dan berkualitas. 3. Indikator Jumlah Tenaga Medis, Non Medis dan Manajemen Rumah Sakit yang mendapatkan Pendidikan dan Pelatihan formal 4. Kegiatan Pokok Pendidikan dan Pelatihan formal E. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 1.
Tujuan adalah Terwujudnya sistem manajemen / Pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
2.
Sasaran Program Terwujudnya sistem pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
3.
Indikator a. Tersedianya dokumen LAKIP Rumah Sakit b. Tersedianya dokumen pelaporan keuangan semesteran c. Tersedianya dokumen pelaporan keuangan akhir tahun d. Tersedianya dokumen RKA/DPA, RKPA/DPPA, RENJA, RENSTRA dan PROFIL Rumah Sakit
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 30
4. Kegiatan Pokok a. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtiar realisasi kinerja SKPD b. Penyusunan laporan keuangan semesteran c. Penyusunan laporan keuangan akhir tahun d. Penyusunan dokumen perencanaan dan anggaran Rumah Sakit F. Program Obat dan Pembekalan Kesehatan 1.
Tujuan adalah Terwujudnya sistem management / Pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
2.
Sasaran Program Terwujudnya sistem pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
3.
Indikator Tersusunnya formularium obat Rumah Sakit
4.
Kegiatan Pokok Peningkatan Mutu pelayanan farmasi komunitas dan rumah sakit
G. Program Pengembangan Lingkungan Sehat 1.
Tujuan adalah Terwujudnya sistem management / Pengelolaan Rumah Sakit
yang profesional. 2.
Sasaran Program Terwujudnya sistem pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
3.
Indikator a. Terciptanya lingkungan sehat di Rumah Sakit b. Terciptanya perilaku sehat bagi pengguna Rumah Sakit
4.
Kegiatan Pokok a. Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat b. Sosialisasi kebijakan lingkungan sehat
H. Program Upaya Kesehatan Perorangan 1.
Tujuan adalah Meningkatkan mutu pelayanan secara optimal sesuai Standart Pelayanan Minimum Rumah Sakit, Meningkatkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, bertanggung jawab terhadap setiap pelayanan yang diberikan, Mengembangkan dan meningkatkan kerjasama dengan pihak terkait secara sistematis.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 31
2.
Sasaran Program Terpenuhinya pelayanan kesehatan yang berkualitas, Terpenuhinya sumberdaya manusia Rumah Sakit yang cukup dan berkualitas, Terwujudnya kerjasama peningkatan pelayanan kesehatan dengan pihak terkait.
3.
Indikator a. Tersedianya Bahan Pakai Habis b. Tersedianya BHP Medik c. Tersedianya BHP Non Medik d. Jumlah tenaga Medis, Non Medis dan manajemen Rumah Sakit yang mendapatkan pendidikan dan pelatihan formal e. Jumlah dokter spesialis yang tersedia sesuai kebutuhan rumah sakit
4.
Kegiatan Pokok a. Peningkatan pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan b. Pendidikan & pelatihan teknis dan fungsional bidang kesehatan c. Kerjasama pelayanan dokter ahli
I. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan 1.
Tujuan adalah Meningkatkan mutu pelayanan secara optimal sesuai Standart Pelayanan Minimum Rumah Sakit
2.
Sasaran Program Terpenuhinya pelayanan kesehatan yang berkualitas
3.
Indikator a. Tersedianya Penyusunan standart kesehatan b. Tersedianya Penilaian Akreditasi Rumah Sakit c. Tersedianya dokumen persyaratan BLUD ( Badan Layanan Umum Daerah ) d. Terlaksananya SIRS
4.
Kegiatan Pokok a. Penyusunan standart kesehatan b. Penilaian Akreditasi Rumah Sakit c. Penilaian BLUD ( Badan Layanan Umum Daerah ) d. Pengembangan SIRS
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 32
J. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana Dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit ParuParu-Paru/Rumah Sakit Mata 1.
Tujuan adalah Meningkatkan mutu pelayanan secara optimal sesuai Standart Pelayanan Minimum Rumah Sakit Meningkatkan mutu pelayanan secara optimal sesuai
Standart
Pelayanan
Minimum
Rumah
Sakit;
Meningkatkan
dan
Mengembangkan sarana, prasarana pelayanan kesehatan Rumah Sakit secara berkelanjutan dan terarah dan Mengembangkan dan meningkatkan kerjasama dengan pihak terkait secara sistematis 2.
Sasaran Program a. Terpenuhinya pelayanan kesehatan yang berkualitas b. Terpenuhinya sarana dan prasarana pelayanan kesehatan rumah sakit yang memadahi. c. Terwujudnya kerjasama peningkatan pelayanan kesehatan dengan pihak terkait.
3.
Indikator a. Tersedianya perlengkapan rumah tangga rumah sakit ( dapur, ruang pasien, laundry, ruang tunggu dll ) b. Tersedianya bahan-bahan logistik rumah sakit c. Tersedianya rehabilitasi bangunan Rumah Sakit d. Tersedianya alat-alat kesehatan Rumah Sakit e. Terpenuhinya obat-obatan pasien rumah sakit selama 1 tahun f.
4.
Tersedianya percetakan administrasi dan surat menyurat Rumah Sakit
Kegiatan Pokok a. Pengadaan perlengkapan rumah tangga rumah sakit ( dapur, ruang pasien, laundry, ruang tunggu dll ) b. Pengadaan bahan-bahan logistik rumah sakit c. Rehabilitasi bangunan Rumah Sakit d. Pengadaan alat-alat kesehatan Rumah Sakit e. Pengadaan obat-obatan rumah sakit f.
Pengadaan percetakan administrasi dan surat menyurat Rumah Sakit
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 33
K. Program
Pemeliharaan
Sarana
Dan
Prasarana
Rumah
Sakit/Rumah
Sakit
Jiwa/Rumah Sakit ParuParu-Paru/Rumah Sakit Mata 1.
Tujuan adalah Meningkatkan dan Mengembangkan sarana, prasarana pelayanan kesehatan Rumah Sakit secara berkelanjutan dan terarah.
2.
Sasaran Program Terpenuhinya sarana dan prasarana pelayanan kesehatan rumah sakit yang memadahi.
3.
Indikator a. Terpeliharanya Rumah Sakit b. Terpeliharanya Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit c. Terpeliharanya alat-alat kesehatan Rumah Sakit d. Terpeliharanya Ambulans/Mobil Jenazah Rumah Sakit e. Terpeliharanya kebersihan Rumah Sakit f. Tersedianya Taman Rumah Sakit g. Tersedianya desain gambar Rumah Sakit
4.
Kegiatan Pokok a. Pemeliharaan rutin/berkala Rumah Sakit b. Pemeliharaan rutin/berkala Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit c. Pemeliharaan rutin/berkala Alat-alat kesehatan Rumah Sakit d. Pemeliharaan rutin/berkala ambulans/Mobil Jenazah e. Pemeliharaan rutin/berkala kebersihan Rumah Sakit f. Pembuatan Taman Rumah Sakit g. Pembuatan desain gambar Rumah Sakit
L. Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan 1.
Tujuan adalah Mengembangkan dan meningkatkan kerjasama dengan pihak terkait secara sistematis.
2.
Sasaran Program Terwujudnya kerjasama peningkatan pelayanan kesehatan dengan pihak terkait.
3.
Indikator Jumlah dokter spesial yang tersedia sesuai kebutuhan Rumah Sakit
4.
Kegiatan Pokok Kemitraan pengobatan bagi pasien kurang mampu
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 34
BAB VI VI PENGUKURAN DAN EVALUASI KINERJA
A. INDIKATOR KINERJA Indikator kinerja yang akan dicapai oleh Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai selama 5 tahun kedepan dalam mendukung tujuan dan sasaran yang tertuang dalam RPJMD Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai tahun 20112016 adalah sebagai berikut : I.
Indikator Keberhasilah Mutu Pelayanan Angka Penggunaan Tempat tidur ( BOR/Bed of Rate ) lebih besar dari 60% Rata-rata Lama Perawatan ( LOS /Length Of Stay ) lebih kecil dari 6 Hari Rata-rata Tempat tidur Dipakai ( BTO/Bed Turn Over) lebih besar dari 40 Kali Interval Penggunaan Tempat tidur ( TOI/Turn Over Interval ) lebih kecil dari 3 Hari Peningkatan 5% jumlah kunjungan Poliklinik dan Peningkatan 8% s/d 10% Jumlah Kunjungan Rawat Inap.
II.
Indikator Sumber Daya Manusia Tersedianya Tenaga dokter spesialis THT dan dokter spesialis penunjang Medik Anestesiologi, Perbandingan tenaga perawat dan bidan = 2 : 3 Perbandingan tenaga perawat terhadap jumlah tempat tidur yang tersedia =1:1 Perbandingan tenaga paramedis non perawatan terhadap jumlah tempat tidur yang tersedia = 1 : 3
III. Indikator Spesifik lainnya Berkurangnya keluhan masyarakat terhadap kualitas pelayanan di Rumah Sakit Daerah Luwuk khususnya pelayanan terhadap masyarakat miskin ( Kelas 3 ). Peningkatan kelas Rumah Sakit dari Tipe C menjadi tipe B.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 35
Penerapan Pola Pengelolaan Keuangan BLUD pada Rumah Sakit Daerah Luwuk. Pemanfaatan/penyerapan anggaran yang tepat dan maksimal. Penerapan Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Rumah Sakit pada setiap pelayanan yang diberikan.
B. CAPAIAN KINERJA Capaian kinerja merupakan analisis pencapaian kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk dalam kurun waktu 5 tahun terakhir adalah sebagai berikut :
1. Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk menambah jumlah Ruang VIP menjadi 10 Ruang pada tahun 2009. Sebelumnya berjumlah 5 Ruang VIP
2. Memiliki tenaga medis yang memadahi yakni terdapat 11 dokter spesialis, 20 Dokter Umum dan 3 Dokter Gigi
3. Dari segi pengembangan Sumber Daya Manusia, Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk terdapat 4 Dokter umum yang sedang menjalani pendidikan spesialis.
4. Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk memiliki peralatan kesehatan yang cukup lengkap jika dibandingkan dengan kabupaten lain di propinsi Sulawesi Tengah. ( CT Scan, Hemodialisa, THT Set )
5. Memiliki Sarana dan Prasarana yang lebih memadahi, diantaranya IPAL ( Intalansi Pengolahan Air Limbah ); Insenerator
6. Kemampuan Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk dalam memberikan Pelayanan kesehatan untuk masyarakat miskin lebih mendapatkan perhatian, yakni dengan sarana Tempat Tidur kelas tiga yang hampir mencapai 56 % dari Total tempat Tidur yang ada.
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 36
BAB VII PENUTUP Demikian Rencana Strategik ( RENSTRA ) Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai ini disusun sebagai suatu manajement untuk menganalisa Visi, Misi dan Strategi demi menunjang tercapainya peningkatan derajat kesehatan masyarakat, serta menganalisa hal-hal yang sangat berperan terhadap peningkatan kualitas pelayanan pada Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai kedepan sesuai apa yang dijabarkan pada Rencana Pembangunan Jangka menengah Daerah Kabupaten Banggai tahun 2011-2016. Untuk mencapai tujuan tersebut tentunya perlu adanya dukungan dari semua pihak terkait baik itu dari pihak Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk, Pemerintah Daerah Kabupaten/Propinsi dan Masyarakat pengguna layanan Rumah Sakit Mewujudkan Visi, Misi dan Strategi Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai bikan merupakan suatu pekerjaan syang mudah tetapi sangat diperlukan adanya kerjasama dan kompetensi/profesionalisme dari setiap bidang yang ada dan juga dari unsur pimpinan itu sendiri sehingga Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai dapat meningkatkan mutu pelayanannya dan memberikan hasil yang memuaskan terhadap setiap penggunan layanan di Rumah Sakit dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Rencana Strategis Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai ini masih memerlukan penyempurnaan lebih lanjut dimasa mendatang agar apa yang akan diwujudkan melalui Visi dan Misi Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai kedepan dapat tercapai. Oleh kerena itu saran / masukan positif bagi penyempurnaan Renstra ini masih sangat diperlukan agar penyusunan Rencana Strategis Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai dapat terwujud lebih baik. Luwuk,
November 2011
KEPALA BADAN RUMAH SAKIT DAERAH KABUPATEN BANGGAI
dr. H. YUSRAN KASIM, ME NIP. 19630529 199803 1 001
RENSTRA RSUD KAB. BANGGAI TAHUN 2011 s/d 2016
Hal. 37
LAMPIRAN
i
MATRIKS KESESUAIAN VISI, MISI DENGAN TUJUAN, SASARAN DAN PROGRAM TAHUN 2011 s/d 2016
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
1
2 Meningkatkan mutu pelayanan secara optimal sesuai Standart Pelayanan Minimum Rumah Sakit
3 Meningkatkan mutu pelayanan secara optimal sesuai Standart Pelayanan Minimum Rumah Sakit
4 Terpenuhinya pelayanan kesehatan yang berkualitas.
Meningkatkan sistem management Rumah Sakit yang profesional
Mengembangkan sistem management rumah sakit yang lebih profesional dalam pengelolaannya
Terwujudnya sistem management pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
TERWUJUDNYA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LUWUK MENJADI PUSAT PELAYANAN RUJUKAN KESEHATAN YANG PRIMA TAHUN 2016
CARA PENCAPAIAN KEBIJAKAN PROGRAM 5 6 Penerapan pelayanan Program Upaya kesehatan kesehatan sesuai Standar perorangan Pelayanan Minimal di Rumah Program Standarisasi Sakit Pelayanan Kesehatan Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paruparu/rumah sakit mata Mengoptimalkan kinerja dan kegiatan operasional rumah sakit
Program pelayanan administrasi perkantoran Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Program Peningkatan disiplin aparatur Program fasilitas/purna tugas PNS Program Obat dan Pembekalan Kesehatan Program pengembangan lingkungan sehat
1
2 Meningkatkan sarana dan prasarana pendukung pelayanan kesehatan
3 Meningkatkan dan Mengembangkan sarana, prasarana pelayanan kesehatan Rumah Sakit secara berkelanjutan dan terarah
4 Terpenuhinya sarana dan prasarana pelayanan kesehatan rumah sakit yang memadahi
5 Meningkatkan dan mengembangkan sarana, prasarana rumah sakit sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan dan teknologi
6 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paruparu/rumah sakit mata Program pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paruparu/rumah sakit mata
Mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia Rumah Sakit
Meningkatkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, bertanggung jawab terhadap setiap pelayanan yang diberikan
Terpenuhinya sumber daya manusia Rumah Sakit yang cukup dan berkualitas
Mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia Rumah Sakit yang profesional melalui pendidikan dan pelatihan sesuai dengan bidangnya.
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Program pelayanan administrasi perkantoran Program Upaya Kesehatan Masyarakat
Meningkatkan kerjasama pelayanan kesehatan dengan pihak terkait
Mengembangkan dan meningkatkan kerjasama dengan pihak terkait secara sistematis
Terwujudnya kerjasama peningkatan pelayanan kesehatan dengan pihak terkait.
Mengembangkan dan meningkatkan Kerjasama yang sedang berjalan dan menambah kerjasama dengan pihak lainnya.
Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paruparu/rumah sakit mata Program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan.
PENDANAAN INDIKATIF RSUD LUWUK TAHUN 2011 - 2016 MELALUI SUMBER DANA APBD PROGRAM DAN KEGIATAN
INDIKATOR
1
2
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN 01. Penyediaan jasa surat menyurat
Tersedianya jasa surat menyurat
02. Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik
Tersedianya jasa komunikasi sumber daya air dan listrik
10. Penyediaan alat tulis kantor
Tersedianya alat tulis kantor
11. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
Tersedianya barang cetakan dan penggandaan
12. Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor 15. Penyediaan bahan bacaan & peraturan perundang undangan. 17. Penyediaan makanan & minuman.
Tersedianya komponen listrik
18. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
terlaksananya rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah Terpenuhinya jasa teknis administrasi perkantoran
PENDANAAN INDIKATIF 2013 2014
2011
2012
2015
2016
3
4
5
6
7
8
3.960.000
4.356.000
4.275.000
4.275.000
4.410.000
4.410.000
395.987.500
435.586.300
600.000.000
720.000.000
830.000.000
940.000.000
79.867.100
87.853.800
96.639.200
126.303.200
138.933.400
151.626.800
222.640.800
244.904.900
269.395.400
210.000.000
220.000.000
230.000.000
29.831.000
32.814.100
57.400.000
64.400.000
70.400.000
74.400.000
2.160.000
2.160.000
2.376.000
2.613.600
2.874.900
3.162.500
14.520.000
15.972.000
20.900.000
20.900.000
22.800.000
22.800.000
390.786.500
429.865.200
472.851.800
520.136.800
572.150.600
582.150.600
703.500.000
703.500.000
705.500.000
735.500.000
795.500.000
855.500.000
01.
19. Penyediaan jasa administrasi teknis perkantoran
Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundangundangan tersedianya makanan dan minuman rapat
02
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR 05. Pengadaan kendaraan dinas/operasional
Tersedianya kendaraan dinas/operasional
-
-
47.696.250
47.696.250
63.595.000
63.595.000
07. Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Tersedianya perlengkapan gedung kantor
135.445.000
148.989.500
163.888.400
180.277.300
198.305.000
218.135.500
09. Pengadaan peralatan gedung kantor.
Tersedianya sarana dan prasarana aparatur
33.891.500
37.280.700
94.008.700
140.109.600
160.620.600
120.582.600
10. Pengadaan meubelair.
Tersedianya meubelair kantor
57.090.000
62.799.000
95.078.900
120.986.800
130.585.400
140.944.000
24. Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas operasional
Terpeliharanya kendaraan dinas operasional
12.000.000
13.200.000
14.520.000
15.972.000
17.569.200
19.326.200
26. Pemeliharaan rutin / berkala perlengkapan gedung kantor
Terpeliharanya perlengkapan gedung kantor
36.950.000
40.645.000
44.709.500
49.180.400
54.098.500
59.508.300
28. Pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung kantor
Terpeliharanya peralatan gedung kantor
6.500.000
7.150.000
7.865.000
8.651.500
9.516.600
10.468.300
30. Pemeliharaan rutin / berkala jaringan listrik
Terpeliharanya jaringan listrik
28.000.000
30.800.000
33.880.000
147.268.000
170.994.800
75.094.300
PROGRAM DAN KEGIATAN
INDIKATOR
1
2
31. Pemeliharaan rutin / berkala jaringan air minum
tersedianya pasokan air minum
32. Pemeliharaan rutin / berkala alat-alat kedokteran
Terpeliharanya alat-alat kedokteran
34. Pemeliharaan rutin / berkala alat komunikasi
Terpeliharanya alat komunikasi
03.
4
5
2015
6
2016
7
8
100.250.000
110.275.000
121.302.500
133.432.700
146.776.000
161.453.600
60.000.000
66.000.000
72.600.000
-
-
-
2.250.000
2.475.000
-
-
8.294.200
4.623.600
Tersedianya Pakaian Khusus hari-hari Tertentu
-
-
54.500.000
-
65.400.000
-
Terpenuhinya fasilitas pindah purna tugas
3.500.000
3.500.000
16.475.000
39.954.795
42.954.795
45.954.795
270.000.000
350.000.000
-
-
-
-
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBERDAYA APARATUR
01. Pendidikan dan pelatihan formal 06.
3
PENDANAAN INDIKATIF 2013 2014
PROGRAM FASILITAS PINDAH/PURNA TUGAS PNS
01 Pemulangan pegawai yang pensiun 05.
2012
PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR
05. Pengadaan Pakaian Khusus hari-hari Tertentu 04.
2011
Tersedianya tenaga terampil dan berkualitas
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
01. Penyusunan laporan capaian kinerja dan Ikhtiar realisasi SKPD 02. Penyusunan laporan keuangan semesteran
Tersusunnya laporan capaian kinerja dan Ikhtiar realisasi SKPD Tersusunnya laporan keuangan tiap semester
-
7.500.000
8.000.000
8.500.000
9.000.000
95.000.000
9.855.100
10.840.600
11.924.600
13.117.200
14.428.800
15.871.700
04 Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun
Tersusunnya laporan keuangan tahunan
7.070.600
7.777.700
8.555.500
9.411.000
10.352.100
11.387.300
05. Penyusunan dokumen perencanaan dan anggaran SKPD
Tersusunnya dokumen perencanaan dan anggaran BRSD
26.830.900
29.513.900
42.500.000
42.500.000
44.500.000
44.500.000
-
50.000.000
55.000.000
60.500.000
66.550.000
73.205.000
3.358.085.800
3.693.894.400
4.063.283.800
5.469.612.200
5.916.573.400
6.408.230.800
-
-
600.000.000
600.000.000
600.000.000
600.000.000
Terpenuhinya Pendidikan & pelatihan teknis dan fungsional bidang kesehatan
-
-
400.000.000
450.000.000
500.000.000
550.000.000
Terciptanya lingkungan sehat di RS
-
48.000.000
52.800.000
58.080.000
63.888.000
70.276.800
15. PROGRAM OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN 04. Peningkatan Mutu pelayanan farmasi komunitas dan rumah Tersusunnya formularium obat RS sakit 16. PROGRAM UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT 12. Peningkatan pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan 22. Kerjasama Pelayanan Dokter Ahli 28. Pendidikan & pelatihan teknis dan fungsional bidang kesehatan 21. PROGRAM PENGEMBANGAN LINGKUNGAN SEHAT 02. Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat
Tepenuhinya pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan Terpenuhinya Kerjasama Pelayanan Dokter Ahli
PROGRAM DAN KEGIATAN
INDIKATOR
1
2
03 Sosialisasi kebijakan lingkungan sehat 23.
Terciptanya perilaku sehat bagi pengguna Rumah Sakit
2011
2012
3
4
PENDANAAN INDIKATIF 2013 2014 5
2015
6
2016
7
8
-
35.000.000
38.500.000
42.350.000
46.585.000
51.243.500
1.198.000
-
-
-
-
-
PROGRAM STANDARISASI PELAYANAN KESEHATAN
01. Penyusunan Standar kesehatan
Tersusunnya standar pelayanan kesehatan
15. Penilaian akreditasi Rumah sakit
Terpenuhinya penilaian akreditasi rumah sakit
120.000.000
250.000.000
180.000.000
180.000.000
200.000.000
220.000.000
Terwujudnya Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk menjadi BLUD Terpenuhinya Pengembangan SIRS
100.000.000
400.000.000
450.000.000
350.000.000
350.000.000
350.000.000
-
-
-
250.000.000
300.000.000
350.000.000
17. Rehabilitasi bangunan rumah sakit
Terpenuhinya rehabilitasi bangunan Rumah Sakit
-
850.000.000
2.200.000.000
2.600.000.000
1.600.000.000
2.100.000.000
18. Pengadaan alat-alat kesehatan rumah sakit
Tersedianya peralatan kedokteran
-
350.000.000
150.000.000
250.000.000
250.000.000
250.000.000
19. Pengadaan obat-obatan rumah sakit
Tersedianya obat yang standar dan terjangkau
2.000.000.000
2.250.000.000
3.000.000.000
4.000.000.000
5.000.000.000
5.000.000.000
22. Pengadaan perlengkapan rumah tangga rumah sakit (dapur,ruang pasien, laundry, ruang tunggu dan lain-lain
Tersedianya perlengkapan rumah tangga Rumah Sakit
78.409.300
86.250.300
94.875.400
104.362.700
114.799.000
126.278.900
23. Pengadaan bahan-bahan logistik rumah sakit
Terpenuhinya Makan dan minum pasien
1.440.000.000
1.800.000.000
1.920.000.000
2.160.000.000
2.400.000.000
2.880.000.000
-
-
-
230.500.000
240.500.000
250.500.000
603.500.000
750.000.000
850.000.000
1.300.000.000
1.800.000.000
2.100.000.000
16. Penyusunan Dokument Badan Layanan Umum BLU ) 17. Pengembangan SIRS 26.
(
PROGRAM PENGADAAN, PENINGKATAN SARANA DAN PARASARANA RUMAH SAKIT/RUMAH SAKIT JIWA/ RUMAH SAKIT PARU-PARU/RUMAH SAKIT MATA
24. Pengadaan Percetakan administrasi dan surat menyurat Rumah Sakit 27. PROGRAM PEMELIHARAAN SARANA DAN PARASARANA RUMAH SAKIT/RUMAH SAKIT JIWA/ RUMAH SAKIT PARU-PARU/RUMAH SAKIT MATA
Terpenuhinya Percetakan administrasi dan surat menyurat Rumah Sakit
01. Pemeliharaan rutin/berkala rumah sakit
Terpeliharanya sarana rumah sakit
16. Pemeliharaan rutin/berkala Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit 17. Pemeliharaan rutin/berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit 18. Pemeliharaan rutin/berkala Ambulans/Mobil Jenazah
Terpeliharanya Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit Terpeliharanya Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit
-
-
-
80.000.000
125.000.000
125.000.000
-
-
-
260.000.000
340.000.000
400.000.000
Terpeliharanya Ambulans/Mobil Jenazah
-
-
60.000.000
80.000.000
110.000.000
130.000.000
22. Pemeliharaan rutin/berkala kebersihan rumah sakit
Terpeliharanya kebersihan Rumah Sakit
600.000.000
660.000.000
726.000.000
798.600.000
878.460.000
966.306.000
PROGRAM DAN KEGIATAN
INDIKATOR
1
2
23. Pembuatan Taman RS rumah sakit
Tersedianya Taman RS rumah sakit
24. Pembuatan desain gambar rumah sakit
2011
2012
3
4
PENDANAAN INDIKATIF 2013 2014 5
6
2015
2016
7
8
-
-
-
-
120.000.000
-
Tersedianya bangunan sesuai gambar dan RAB
53.500.000
58.850.000
-
450.000.000
-
-
PROGRAM KEMITRAAN PENINGKATAN PELAYANAN KESEHATAN 07 Kemitraan pengobatan bagi pasien kurang mampu Terpenuhinya pelayanan kesehatan masyarakat
317.507.000
400.000.000
-
-
-
-
11.305.086.100
14.567.753.400
17.907.300.950
23.135.191.045
24.826.415.295
26.951.536.095
28.
JUMLAH
Kepala Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai
dr. H. YUSRAN KASIM, ME NIP. 19630529 199803 1 001
PENCAPAIAN PROGRAM, INDIKATOR KINERJA DAN TARGET TAHUN 2011 s/d 2016 RENCANA TARGET PENCAPAIAN TUJUAN
SASARAN
Meningkatka n mutu pelayanan secara optimal sesuai Standart Pelayanan Minimum Rumah Sakit
Terpenuhiny a pelayanan kesehatan yang berkualitas
PROGRAM 1. Program Upaya kesehatan perorangan
2. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
3. Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paruparu/rumah sakit mata
KEGIATAN
INDIKATOR
Peningkatan pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan
Tersedianya Bahan Bakar Minyak, Tabung Gas, BHP Medik dan BHP Non Medik Rumah Sakit selama 1 tahun.
Penyusunan standart kesehatan
SATUAN
2011
2012
2013
2014
2015
2016
%
100
100
100
100
100
100
Tersedianya Penyusunan standart kesehatan
%
100
100
100
100
100
100
Penilaian Akreditasi Rumah Sakit
Terlaksananya Akreditasi Rumah Sakit
%
80
90
100
100
100
100
Penilaian BLUD
Terlaksananya penerapan PPK BLUD
%
90
90
100
100
100
100
Pengembangan SIRS
Terlaksananya SIRS
%
-
-
-
80
100
100
Pengadaan perlengkapan rumah tangga rumah sakit ( dapur, ruang pasien, laundry, ruang tunggu dll )
Tersedianya perlengkapan rumah tangga rumah sakit ( dapur, ruang pasien, laundry, ruang tunggu dll )
Paket
1
1
1
1
1
1
Pengadaan bahan-bahan logistik rumah sakit
Tersedianya bahan-bahan logistik Rumah Sakit
Paket
1
1
1
1
1
1
Pengadaan Percetakan administrasi dan surat menyurat Rumah Sakit
Tersedianya Percetakan administrasi dan surat menyurat Rumah Sakit
Paket
-
-
-
1
1
1
RENCANA TARGET PENCAPAIAN TUJUAN Meningkatkan dan Mengembangkan sarana, prasarana pelayanan kesehatan Rumah Sakit secara berkelanjutan dan terarah
SASARAN
PROGRAM
Terpenuhinya sarana dan prasarana pelayanan kesehatan rumah sakit yang memadahi.
1. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
2. Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paruparu/rumah sakit mata 3. Program pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paruparu/rumah sakit mata
KEGIATAN
INDIKATOR
SATUAN
2011
2012
2013
2014
2015
2016
Pengadaan kendaraan dinas/operasional Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor Pengadaan Meubeler
Tersedianya kendaraan dinas/operasional
Unit
-
-
3
3
4
4
Tersedianya perlengkapan gedung kantor
Paket
1
1
1
1
1
1
Tersedianya peralatan gedung kantor
Paket
1
1
1
1
1
1
Tersedianya Meubeler Rumah Sakit
Paket
1
1
1
1
1
1
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala jaringan listrik
Terpeliharanya kendaraan dinas/operasional Rumah Sakit
Unit
1
1
1
1
1
1
Terpeliharanya perlengkapan gedung kantor .
Paket
1
1
1
1
1
1
Terpeliharanya peralatan gedung kantor
Paket
1
1
1
1
1
1
Terpeliharanya jaringan listrik
Paket
1
1
1
1
1
1
Pemeliharaan rutin/berkala jaringan air minum Pemeliharaan rutin/berkala alat-alat kedokteran
Terpeliharanya jaringan air minum Rumah Sakit
Paket
1
1
1
1
1
1
Terpeliharanya alat-alat kedokteran Rumah Sakit
Paket
1
1
1
-
-
-
Pemeliharaan rutin/berkala alat komunikasi
Terpeliharanya alat komunikasi Rumah Sakit
Paket
1
1
-
-
1
1
Rehabilitasi bangunan Rumah Sakit Pengadaan alat-alat kesehatan Rumah Sakit
Tersedianya rehabilitasi bangunan Rumah Sakit
Unit
1
1
2
2
2
2
Tersedianya alat-alat kesehatan Rumah Sakit
Unit
1
1
1
1
1
1
Pemeliharaan rutin/berkala Rumah Sakit
Terpeliharanya Rumah Sakit
Paket
9
8
9
10
12
12
Pemeliharaan rutin/berkala Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit
Terpeliharanya Instalasi Pengolahan Limbah Rumah Sakit
Paket
-
-
-
1
1
1
Pemeliharaan rutin/berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit
Terpeliharanya Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit
Paket
-
-
-
1
1
1
Pemeliharaan rutin/berkala Ambulans/Mobil Jenazah
Terpeliharanya Ambulans/Mobil Jenazah
Paket
Pemeliharaan rutin/berkala kebersihan Rumah Sakit
Terpeliharanya kebersihan Rumah Sakit
%
Pembuatan Taman RS rumah sakit
Tersedianya Taman rumah sakit
Pembuatan desain gambar Rumah Sakit
Tersedianya desain gambar Rumah Sakit
-
-
1
1
1
1
100
100
100
100
100
100
Paket
-
-
-
-
1
-
Paket
1
1
-
1
-
-
RENCANA TARGET PENCAPAIAN TUJUAN Meningkatkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, bertanggung jawab terhadap setiap pelayanan yang diberikan
SASARAN Terpenuhinya sumber daya manusia Rumah Sakit yang cukup dan berkualitas
PROGRAM
KEGIATAN
INDIKATOR
SATUAN
2011
2012
2013
2014
2015
2016
Orang
32
33
-
-
-
-
1. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Pendidikan dan Pelatihan formal
Jumlah Tenaga Medis, Non Medis dan Manajemen Rumah Sakit yang mendapatkan Pendidikan dan Pelatihan formal
2. Program pelayanan administrasi perkantoran
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan Rumah Sakit
Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Rumah Sakit
%
100
100
100
100
100
100
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
Terpenuhinya Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
%
100
100
100
100
100
100
Penyediaan jasa administrasi teknis perkantoran
Tersedianya Penyediaan jasa administrasi teknis perkantoran
Orang
124
124
124
134
144
159
Pendidikan & pelatihan teknis dan fungsional bidang kesehatan
Jumlah Tenaga Medis, Non Medis dan Manajemen Rumah Sakit yang mendapatkan Pendidikan dan Pelatihan formal
Orang
-
-
33
33
34
34
3. Program Upaya Kesehatan Masyarakat
RENCANA TARGET PENCAPAIAN TUJUAN Terwujudnya sistem management / Pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
SASARAN Terwujudnya sistem pengelolaan Rumah Sakit yang profesional.
PROGRAM
KEGIATAN
INDIKATOR
SATUAN
2012
2013
2014
2015
2016
Penyediaan jasa surat menyurat Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik
Tersedianya Matere
Matere
760
780
820
820
850
850
Terpenuhinya sistem komunikasi, kebutuhan air dan listrik di Rumah Sakit dalam 1 tahun
%
100
100
100
100
100
100
Penyediaan Alat Tulis Kantor Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
Tersedianya ATK Rumah Sakit
Paket
1
1
1
1
1
1
Tersedianya barang cetakan dan penggandaan
Paket
3
3
3
3
3
3
Penyediaan makanan dan minuman Penyediaan komponen listrik/penerangan bangunan kantor
Tersedianya makanan dan minuman rapat selama 1 tahun Tersedianya komponen listrik/penerangan bangunan kantor
Dos
700
750
1100
1100
1200
1200
Paket
1
1
1
1
1
1
2. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtiar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan keuangan semesteran
Tersedianya Dokumen LAKIP RS
Dokumen
2
2
1
1
1
1
Tersedianya dokumen pelaporan keuangan semesteran
Dokumen
2
2
2
2
2
2
Tersedianya dokumen pelaporan keuangan akhir tahun Tersedianya dokumen RKA/RKPA, RENJA, RENSTRA, PROFIL Rumah Sakit
Dokumen
1
1
1
1
1
1
Dokumen
7
7
7
7
7
7
3. Program Peningkatan disiplin aparatur
Penyusunan laporan keuangan akhir tahun Penyusunan dokumen perencanaan dan anggaran Rumah Sakit Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu
Paket
-
-
1
-
1
-
4. Program fasilitas/purna tugas PNS
Pemulangan pegawai yang pensiun
Jumlah pegawai pensiun yang mendapatkan pesangon purna tugas.
Orang
4
5
5
9
8
8
5. Program obat dan pembekalan kesehatan 6. Program pengembangan lingkungan sehat
Peningkatan Mutu pelayanan farmasi komunitas dan rumah sakit Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat Sosialisasi kebijakan lingkungan sehat
Tersusunnya formularium obat RumahSakit
%
-
90
90
90
100
100
Terciptanya lingkungan sehat di Rumah Sakit
%
-
70
80
90
100
100
Terciptanya perilaku sehat bagi pengguna Rumah Sakit
%
-
70
80
90
100
100
1. Program pelayanan administrasi perkantoran
2011
Tersedianya pakaian dinas PNS
RENCANA TARGET PENCAPAIAN TUJUAN Mengembangkan dan meningkatkan kerjasama dengan pihak terkait secara sistematis
SASARAN Terwujudnya kerjasama peningkatan pelayanan kesehatan dengan pihak terkait.
PROGRAM
KEGIATAN
INDIKATOR
SATUAN
2011
2012
2013
2014
2015
2016
100
100
100
100
100
100
1. Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paruparu/rumah sakit mata
Pengadaan obat-obatan rumah sakit
Terpenuhinya obat-obatan pasien rumah sakit selama 1 tahun
2. Program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan. 3. Program Upaya Kesehatan Masyarakat
Kemitraan pengobatan bagi pasien kurang mampu
Jumlah dokter spesial yang tersedia sesuai kebutuhan Rumah Sakit.
Orang
2
2
-
-
-
-
Kerjasama Pelayanan Dokter Ahli
Jumlah dokter spesial yang tersedia sesuai kebutuhan Rumah Sakit.
Orang
-
-
2
3
3
3
%
STRATEGI DAN KEBIJAKAN RENSTRA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LUWUK TAHUN 2011 s/d 2016 VISI
TERWUJUDNYA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LUWUK SEBAGAI PUSAT PELAYANAN RUJUKAN KESEHATAN YANG PRIMA TAHUN 2016 Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk adalah rumah sakit milik Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang meyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. Pusat Pelayanan Rujukan Kesehatan mengandung pengertian bahwa Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk dalam memberikan pelayanannya diharapkan mampu menjadi pusat pelayanan kesehatan lanjutan bagi Pelayanan kesehatan yang tersebar di Kabupaten Banggai dan sekitarnya. Pelayanan Prima adalah pelayanan yang dilaksanakan secara komprehensif melalui sistem dan prosedur serta dapat diaplikasikan kepada masyarakat pengguna jasa pelayanan kesehatan yang didasarkan pada standar kualitas untuk memenuhi kebutuhan/keinginan pasien sehingga pasien memperoleh kepuasan. Pusat Pelayanan Rujukan Kesehatan yang Prima mengandung Makna yaitu pencapaian yang dimulai dari rentang waktu tahun 2011 sampai dengan 2016 secara bertahap akan mewujudkan Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk sebagai pusat pelayanan kesehatan lanjutan bagi pelayanan kesehatan yang ada disekitar wilayah kabupaten Banggai dan sekitarnya dengan memberikan pelayanan yang dapat memberikan tingkat kepuasan yang maksimal bagi pengguna layanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Luwuk.
MISI 1 : Meningkatkan Mutu Pelayanan Secara Optimal Sesuai Standart Pelayanan Minimum Rumah Sakit Tujuan
Sasaran
Strategi
Arah Kebijakan
Meningkatkan mutu
Terpenuhinya pelayanan
Meningkatkan mutu
Penerapan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
pelayanan secara optimal
kesehatan yang berkualitas.
pelayanan Rumah Sakit
Umum Daerah Luwuk sesuai Standar Pelayanan
sesuai Standart Pelayanan
Minimal.
Minimum Rumah Sakit
MISI 2 : Meningkatkan Sistem Management Rumah Sakit Yang Profesional Tujuan
Sasaran
Strategi
Arah Kebijakan
Mengembangkan sistem
Terwujudnya sistem
Meningkatkan pengelolaan
Mengoptimalkan kinerja dan kegiatan operasional
management rumah sakit
pengelolaan Rumah Sakit
management Rumah Sakit .
Rumah Sakit
yang lebih profesional dalam
yang profesional.
pengelolaannya
MISI 3 : Meningkatkan Sarana Dan Prasarana Pendukung Pelayanan Kesehatan Tujuan
Sasaran
Strategi
Arah Kebijakan
Meningkatkan dan
Terpenuhinya sarana dan
Meningkatkan sarana dan
Meningkatkan dan mengembangkan sarana,
Mengembangkan sarana,
prasarana pelayanan
prasarana pelayanan
prasarana rumah sakit sesuai kebutuhan pelayanan
prasarana pelayanan
kesehatan rumah sakit yang
kesehatan di Rumah Sakit
kesehatan dan teknologi
kesehatan Rumah Sakit
memadahi
secara berkelanjutan dan terarah
MISI 4 : Mengembangkan Kualitas Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Tujuan
Sasaran
Strategi
Arah Kebijakan
Meningkatkan dan
Terpenuhinya sumber daya
Pengembangan Sumber
Mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia
mengembangkan Sumber
manusia Rumah Sakit yang
Daya Manusia melalui
Rumah Sakit yang profesional melalui pendidikan
Daya Manusia yang
berkualitas dalam
pendidikan dan pelatihan.
dan pelatihan sesuai dengan bidangnya.
berkualitas, bertanggung
memberikan pelayanan.
jawab terhadap setiap pelayanan yang diberikan
MISI 5 : Meningkatkan Kerjasama Kerjasama Pelayanan Kesehatan Dengan Pihak Terkait Terkait Tujuan
Sasaran
Strategi
Arah Kebijakan
Mengembangkan dan
Terwujudnya kerjasama
Meningkatkan kerjasama
Mengembangkan dan meningkatkan
meningkatkan kerjasama
peningkatan pelayanan
dalam bidang pelayanan
Kerjasama yang sedang berjalan dan menambah
dengan pihak terkait secara
kesehatan dengan pihak
kesehatan dengan pihak
kerjasama dengan pihak lainnya.
sistematis
terkait.
terkait.