PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BPRS DI YOGYAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN INCOME STATEMENT, VALUE ADDED STATEMENT, DAN SHARI`ATE VALUE ADDED STATEMENT
OLEH EGHA EZAR JUNAEKA PUTRA HASSANY NIM : 1420311013
TESIS Diajukan kepada Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Magister Ekonomi Program Studi Hukum Islam Konsentrasi Keuangan dan Perbankan Syariah YOGYAKARTA 2016
ABSTRAK Penelitian ini betujuan untuk melihat pengaruh perbedaan pelaporan keuangan dengan pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement terhadap kinerja keuangan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Yogyakarta. Rasio yang digunakan adalah ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO. Objek dalam penelitian ini adalah BPRS di Wilayah Yogyakarta dengan periode laporan keuangan tahun 2011 – 2015 yaitu BPRS Mitra Amal Mulia, BPRS Dana Hidayatullah, BPRS Bangun Drajat Warga, BPRS FORMES, BPRS Danagung Syariah, dan BPRS Barokah Dana Sejahtera menggunakan tiga pendekatan yaitu Pendekatan Income Statement, Pendekatan Value Added Statement, dan Pendekatan Shari`ate Value Added Statement. Alat analisis yang digunakan adalah Uji MANOVA dengan SPSS 18.00 untuk windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pelaporan keuangan dengan pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement terhadap kinerja keuangan BPRS di Yogyakarta dengan menggunakan rasio ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO. Hasil uji lanjutan dengan menggunakan Post Hoc Test memberikan hasil rasio kinerja keuangan dengan pendekatan Income Statement berbeda secara signifikan dengan rasio kinerja keuangan dengan pendekatan Value Added Statement dan Shari`ate Value Added Statement. Rasio kinerja keuangan dengan pendekatan Value Added Statement tidak berbeda signifikan dengan rasio kinerja keuangan dengan pendekatan Shari`ate Value Added Statement. Perbedaan rasio kinerja keuangan yang signifikan antara pendekatan Income Statement dengan pendekatan Value Added Statement dan Shari`ate Value Added Statement dikarenakan pengakuan pendapatan dan beban yang berbeda. Sedangkan Value Added Statement dan Shari`ate Value Added Statement memiliki konsep pengakuan pendapatan dan beban yang hampir sama. Dalam Shariah Enterprise Theory, terdapat tiga stakeholders yaitu Tuhan, manusia, dan alam. Pertanggungjawaban secara vertikal berbentuk zakat, sedangkan pertanggungjawaban secara horizontal berbentuk gaji, dan bagi hasil. Dengan menggunakan konsep Value Added Statement dan Shari`ate Value Added Statement akan memberikan informasi detail terkait zakat, gaji karyawan, dan informasi bagi hasil dengan lebih jelas. Kata Kunci: Kinerja Keuangan, BPRS, Shari`ah Enterprise Theory, Income Statement, Value Added Statement, Shari`ate Value Added Statement
ii
ABSTRACT The study aims to analyze the impact differences of financial statement Approach which use Income Statement, Value Added Statement, and Shari`ate Value Added Statement based of financial performance financing Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS)in Yogyakarta. Finance ratios is ROA, ROE, LBAP, NPM, and BOPO. The objects used in this study is the BPRS in the Region of Yogyakarta with the financial statement period of 2011 – 2015 that are BPRS Mitra Amal Mulia, BPRS Dana Hidayatullah, BPRS Bangun Drajat Warga, BPRS FORMES, BPRS Danagung Syariah, and BPRS Barokah Dana Sejahtera using three approach Income Statement, Value Added Statement, and Shari`ate Value Added Statement. The analytical tool used in this study is MANOVA test with SPSS 18.00 for Windows. These results suggest that there are impact difference of financial statement in the approach to Income Statement Value Added Statement, and Shari`ate Value Added Statement on the financial performance of BPRS in Yogyakarta by using ROA, ROE, LBAP, NPM, and BOPO. Further trials using Post Hoc Tests provides results with financial performance ratios Income Statement approach different significantly from the Value Added Statement Approach and Shari`ate Value Added Statement Approach. Financial performance ratio based Value Added Statement Approach does not different significantly with Shari`ate Value Added Statement Approach. Differences significant financial performance ratios between the approach income Statement Approach with Value Added Statement Approach and Shari`ate Value Added Statement Approach cause by the recognition of revenues and expenses are differently. While Value Added Statement Approach and Shari`ate Value Added Statement Approach have the concept of recognition of revenues and expenses were almost the same. In Shariah Enterprise Theory, there are three stake holders namely God, man, and nature. The responsibility accountability vertically shaped zakat, whereas responsibility horizontal accountability in the form of salaries and profit sharing. By using the concept Value Added Statement and Shari`ate Value Added Statement will provide detailed information related to zakat, salaries of employees, and information of profit and sharing Keywords: Financial Performance, BPRS, Shariah Enterprise Theory, Income Statement, Value Added Statement, Shari`ate Value Added Statement
iii
iv
v
vi
vii
viii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158/1987 dan 0543b/U/1987. A. Konsonan Tunggal
Huruf Arab
Nama
Huruf Latin
Keterangan
ا
Alif
Tidak dilambangkan
Tidak dilambangkan
ب
Ba‟
b
be
ت
Ta‟
t
te
ث
sa‟
ṡ
es (dengan titik di atas)
ج
Jim
j
je
ح
ha‟
h
ha (dengan titik di bawah)
خ
Kha‟
kh
ka dan ha
د
Dal
d
de
ذ
zal
ẑ
zet (dengan titik di atas)
ز
Ra‟
r
er
ش
Zai
z
zet
س
Sin
s
es
ش
Syin
sy
es dan ye
ص
sad
ṣ
es (dengan titik di bawah)
ض
dad
ḍ
de (dengan titik di bawah)
ط
ta‟
ṭ
te (dengan titik di bawah)
ix
ظ
za‟
ẓ
zet (dengan titik di bawah)
ع
„ain
„
koma terbalik di atas
غ
gain
g
ge
ف
fa
f
ef
ق
qaf
q
qi
ك
kaf
k
ka
ل
lam
l
el
و
mim
m
em
n ٌ
nun
w
en
و
wawu
h
w
هـ
ha‟
ء
hamzah
ي
ya
ha y
apostrof ye
B. Konsonan Rangkap karena Syaddah Ditulis Rangkap
يـتعدّدة
ditulis
Muta‘addidah
عدّة
ditulis
‘iddah
x
C. Ta’ marbutah Semua ta’ marbutahditulis dengan h, baik berada pada akhir kata tunggal ataupun berada di tengah penggabungan kata (kata yang diikuti oleh kata sandang “al”). Ketentuan ini tidak diperlukan bagi kata-kata Arab yang sudah terserap dalam bahasa Indonesia, seperti shalat, zakat, dan sebagainya kecuali dikehendaki kata aslinya.
حكًة
ditulis
hikmah
عهّـة
ditulis
‘illah
ditulis
karamah al-auliya’
كسايةاألونياء
D. Vokal Pendek dan Penerapannya
----َ---
Fathah
ditulis
a
----َ---
Kasrah
ditulis
i
----َ---
Dammah
ditulis
u
فعم
Fathah
ditulis
fa‘ala
ذكس
Kasrah
ditulis
zukira
يرهة
Dammah
ditulis
yazhabu
E. Vokal Panjang
xi
1. fathah + alif
ditulis
a
جاههـيّة
ditulis
jahiliyyah
2. fathah + ya‟ mati
ditulis
a
تـنسى
ditulis
tansa
3. Kasrah + ya‟ mati
ditulis
i
كسيـى
ditulis
karim
4. D{ammah + wawu mati
ditulis
u
فسوض
ditulis
furud
1. fathah + ya‟ mati
ditulis
ai
تـينكى
ditulis
bainakum
2. fathah + wawu mati
ditulis
au
قول
ditulis
qaul
F. Vokal Rangkap
G. Vokal Pendek yang Berurutan dalam Satu Kata Dipisahkan dengan Apostrof أأنـتم
ditulis
a’antum
اُع ّدت
ditulis
u‘iddat
لئنشكرتـم
ditulis
la’in syakartum
xii
H. Kata Sandang Alif + Lam 1. Bila diikuti huruf Qamariyyah maka ditulis dengan menggunakan huruf awal “al”
ٌانقسأ
ditulis
al-Qur’an
انقياس
ditulis
al-Qiyas
2. Bila diikuti huruf Syamsiyyah ditulis sesuai dengan huruf pertama Syamsiyyah tersebut
I.
سًاء ّ ان
ditulis
as-Sama’
انشًّس
ditulis
asy-Syams
Penyusunan Kata-kata dalam Rangkaian Kalimat Ditulis menurut penyusunannya
ذوىانفسوض
ditulis
zawi al-furud
سـنّة ّ أهالن
ditulis
ahl as-sunnah
xiii
HALAMAN MOTTO
”Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan” Al-Insyirah: 6 "Janganlah kamu bersikap lemah dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya) jika kamu orang-orang yang beriman” Ali Imran: 139 Agar menjadi sesuatu yang tak tergantikan, seseorang harus selalu berbeda Coco Chanel Memulai adalah langkah terpenting dalam sebuah pekerjaan Thomas Aquinos
xiv
KATA PENGANTAR Puji syukur Alhamdulillah, penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT berkat Taufiq, Hidayah dan Keajaiban-Nya, sehingga penelitian tesis ini dapat terselesaikan. Shalawat serta Salam senantiasa tetap tercurah limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, Nabi dari semua Nabi, dan pembawa kesempurnaan agama yakni dengan Islam. Penelitian ini merupakan tugas akhir pada Program Studi Hukum Islam dengan konsentrasi Keuangan dan Perbankan Syariah Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sebagai syarat untuk memperoleh gelar Strata dua. Proses penelitian tesis ini bukan tidak ada hambatan, melainkan penuh dengan liku-liku yang membuat penyusun harus bekerja keras dalam mengumpulkan data-data dan bahan yang sesuai dengan maksud dan tujuan melakukan penelitian. Untuk itu, penyusun dengan ikhlas ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi Ph.D selaku Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. 2. Prof. Noorhaidi, MA., M.Phil., Ph.D selaku Direktur Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 3. Dr. Ibnu Qizam, SE, M.Si., Ak., CA, selaku dosen pembimbing tesis yang telah membimbing saya dalam penyelesaian tesis ini. 4. Seluruh Dosen Program Studi Hukum Islam Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga yang telah memberikan ilmu, pengetahuan dan wawasan kepada penyusun selama menempuh pendidikan.
xv
5. Ayahku Hasannudin Noor dan Ibuku Rahmi Tri Mei Maharani sebagai orangtua yang selalu mendoakan dan mendukung penyusun untuk menjadi orang yang berguna bagi diri penyusun dan orang lain. Semoga penyusun bisa membahagiakan mereka. 6. Adikku Zahra Laradiva Fariska Putri Hassany dan Thalitha Aqila Kharisma Nadia Hassany yang selalu memberikan doa-doanya walau sering diusili. 7. Teman-teman KPS Non-Reguler A 2014 Amri, Dera, Dhany, Bana, Umam, Viqi, Nana, Nur, Sri, Mufti, dan mas Deni. 8. Sahabat-sahabat yang memberikan dukungan Shinta, Dwiki, Adam, Anshar, dan lainnya yang telah memberikan dorongan dan doanya. 9. Teman-teman di BMT dan CV pak Nasrul, Mbak Hesti, mas Vian, Lina, mbak Isti,mas Arya, Fadli, Mas Tiyo`, mas Dida, mbak Noe, dan Mas Asfar yang turut mendoakan agar dapat menyelesaikan studi saya. 10. Seluruh pegawai dan staff Tata Usaha Program Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga atas pelayanannya, semoga akan selalu lebih baik. 11. Semua pihak yang secara langsung ataupun tidak langsung turut membantu dalam penyusunan tesis ini. Semoga amal baik mereka semua mendapatkan balasan yang terbaik dari Allah SWT, Aamiin. Penyusun menyadari tesis ini tidaklah luput dari kekurangan, hal itu sejujurnya merupakan keterbatasan kemampuan dan kesempatan yang penyusun miliki. Namun demikian, besar harapan agar tesis ini dapat bermanfaat, untuk siapa saja yang membutuhkan.
xvi
Akhirnya, penyusun harapkan doa dari siapa saja, untuk langkah selanjutnya, semoga banyak yang bisa penyusun sumbangkan untuk agama, bangsa dan negara. Aamiin. Yogyakarta, 5 Muharram 1438 H 6 Oktober 2016 M
Egha Ezar Junaeka Putra H
xvii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ..................................................................................
i
ABSTRAK ..................................................................................................
ii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ...............................................
iv
HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI ...................................
v
HALAMAN PENGESAHAN . ..................................................................
vi
HALAMAN PERSETUJUAN TIM PENGUJIAN TESIS ........................
vii
NOTA DINAS PEMBIMBING .................................................................
viii
PEDOMAN TRANSLITERASI ................................................................
ix
HALAMAN MOTTO ................................................................................
xiv
KATA PENGANTAR ...............................................................................
xv
DAFTAR ISI ..............................................................................................
xvii
DAFTAR TABEL ......................................................................................
xxii
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................
xxiv
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................
xxv
BAB I PENDAHULUAN .........................................................................
1
A. Latar Belakang .........................................................................
1
B. Rumusan Masalah ....................................................................
13
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian .............................................
14
D. Sistematika Pembahasan ..........................................................
15
BAB II LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS
18
A. Kajian Pustaka ..........................................................................
18
B. Bank Perkreditan Rakyat ..........................................................
26
1. Definisi BPR Syariah ........................................................
26
2. Prinsip Dasar Operasional Perbankan Syariah .................
27
C. Laporan Keuangan Bank Syariah .............................................
30
D. Kinerja Keuangan .....................................................................
34
1. Definisi Kinerja Keuangan ...............................................
34
2. Kinerja Keuangan dalam Perspektif Syariah ....................
41
E. Syariah Enterprise Theory (SET) ............................................
42
F. Income Statement (Laporan Laba Rugi) ...................................
46
xviii
G. Value Added Statement (VAS) .................................................
48
H. Shari`ate Value Added Statement (SVAS) ...............................
56
I. Kerangka Berfikir .....................................................................
59
J. Hipotesis ..................................................................................
61
BAB III METODE PENELITIAN .........................................................
66
A. Jenis dan Sifat Penelitian .........................................................
66
B. Populasi dan Sampel ................................................................
66
C. Pendekatan Penelitian ..............................................................
68
D. Sumber Data Penelitian ............................................................
69
E. Variabel Penelitian ...................................................................
70
F. Teknik Analisis Data ................................................................
74
1. Statistik Deskriptif ............................................................
75
2. Uji Normalitas ...................................................................
76
3. Uji Homogenitas ...............................................................
76
4. Pengujian Hipotesis ..........................................................
77
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................
81
A. Analisis Deskriptif Kinerja Keuangan BPRS ..........................
81
1. Analisis Deskriptif Kinerja Keuangan BPRS Mitra Amal Mulia .......................................................................
82
2. Analisis Deskriptif Kinerja Keuangan BPRS Dana Hidayatullah ......................................................................
88
3. Analisis Deskriptif Kinerja Keuangan BPRS Bangun Drajat Warga .....................................................................
94
4. Analisis Deskriptif Kinerja Keuangan BPRS FORMES ...........................................................................
100
5. Analisis Deskriptif Kinerja Keuangan BPRS Danagung Syariah .............................................................
106
6. Analisis Deskriptif Kinerja Keuangan BPRS Barokah Dana Sejahtera ....................................................
112
7. Analisis Deskriptif Kinerja Keuangan BPRS di Yogyakarta ........................................................................
xix
118
B. Pengujian Normalitas ...............................................................
124
C. Pengujian Homogenitas ...........................................................
125
D. Uji Multivariate ........................................................................
126
E. Pengujian MANOVA ...............................................................
127
1. Analisis Rasio Return On Assets (ROA) ...........................
129
2. Analisis Rasio Return On Equity (ROE) ..........................
131
3. Analisis Rasio Perhitungan Laba Bersih terhadap Aktiva Produktif (LBAP) ..................................................
133
4. Analisis Rasio Net Profit Margin (NPM) .........................
135
5. Analisis Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) .....................................
137
F. Pengujian Post Hoc ..................................................................
139
1. Hasil Uji Post Hoc Return On Assets (ROA) ...................
139
2. Hasil Uji Post Hoc Return On Equity (ROE) ...................
141
3. Hasil Uji Post Hoc Rasio Perbandingan Laba Bersih terhadap Aktiva Produktif (LBAP) ...................................
143
4. Hasil Uji Post Hoc Net Profit Margin (NPM) ..................
145
5. Hasil Uji Post Hoc Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) .......................
147
G. Hasil Penelitian ........................................................................
148
1. Penilaian Kinerja Keuangan Rasio Return On Assets (ROA) dengan Menggunakan Pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement .....................................................
150
2. Penilaian Kinerja Keuangan Rasio Return On Equity (ROE) dengan Menggunakan Pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement ..................................................... 3. Penilaian Kinerja Keuangan Rasio Perbandingan Laba Bersih terhadap Aktiva Produktif (LBAP) dengan Menggunakan Pendekatan Income
xx
152
Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement .....................................................
154
4. Penilaian Kinerja Keuangan Rasio Net Profit Margin (NPM) dengan Menggunakan Pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement .....................................
156
5. Penilaian Kinerja Keuangan Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) dengan Menggunakan Pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement .....................................................
158
H. Interpretasi Hasil Penelitian .....................................................
159
BAB V PENUTUP ....................................................................................
165
A. Kesimpulan ..............................................................................
165
B. Keterbatasan Penelitian ............................................................
167
C. Saran .........................................................................................
168
DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................
170
LAMPIRAN ..............................................................................................
I73
xxi
DAFTAR TABEL Tabel 2.1
Tabel Penelitian terdahulu ..................................................
23
Tabel 2.2
Format Laporan Keuangan Nilai Tambah ..........................
54
Tabel 2.3
Format Laporan Keuangan Nilai Tambah Syariah .............
58
Tabel 3.1
Perbandingan Konsep Laba ................................................
70
Tabel 3.2
Definisi Operasional Variabel Kinerja Keuangan ..............
72
Tabel 3.3
Perbedaan Akun-Akun antara Income Statement, VAS,dan SVAS ..................................................................
73
Tabel 3.4
Indikator Kesesuaian Laporan Keuangan ...........................
74
Tabel 4.1
Kinerja Keuangan BPRS Mitra Amal Mulia Tahun 2011 – 2015 (dalam %) ......................................................
83
Deskriptif Statistik Kinerja Keuangan BPRS Mitra Amal Mulia .........................................................................
87
Kinerja Keuangan BPRS Dana Hidayatullah Tahun 2011 – 2015 (dalam %) ......................................................
89
Deskriptif Statistik Kinerja Keuangan BPRS Dana Hidayatullah .......................................................................
93
Kinerja Keuangan BPRS Bangun Drajat Warga Tahun 2011 – 2015 (dalam %) ...........................................
95
Deskriptif Statistik Kinerja Keuangan BPRS Bangun Drajat Warga ......................................................................
99
Kinerja Keuangan BPRS FORMES Tahun 2011 – 2015 (dalam %) ..................................................................
101
Deskriptif Statistik Kinerja Keuangan BPRS FORMES ............................................................................
105
Kinerja Keuangan BPRS Danagung Syariah Tahun 2011 – 2015 (dalam %) ......................................................
107
Deskriptif Statistik Kinerja Keuangan BPRS Danagung Syariah ..............................................................
111
Tabel 4.2
Tabel 4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Tabel 4.9
Tabel 4.10
xxii
Tabel 4.11
Kinerja Keuangan BPRS Barokah Dana Sejahtera Tahun 2011 – 2015 (dalam %) ...........................................
113
Deskriptif Statistik Kinerja Keuangan BPRS Barokah Dana Sejahtera ....................................................................
117
Statistik Deskriptif Kinerja Keuangan BPRS di Yogyakarta .........................................................................
118
Perbedaan Laporan Laba Rugi, Nilai Tambah, dan Nilai Tambah Syariah .........................................................
121
Tabel 4.15
Hasil Uji MANOVA ...........................................................
128
Tabel 4.16
Komparasi Post Hoc ROA ..................................................
141
Tabel 4.17
Komparasi Post Hoc ROE ..................................................
142
Tabel 4.18
Komparasi Post Hoc LBAP ................................................
144
Tabel 4.19
Komparasi Post Hoc NPM .................................................
146
Tabel 4.20
Komparasi Post Hoc BOPO ...............................................
148
Tabel 4.12
Tabel 4.13
Tabel 4.14
xxiii
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1
Format Laporan Keuangan Perusahaan Islami Menurut Baydoun dan Willet .............................................
33
Gambar 2.2
Trilogi Laporan Keuangan Syariah ....................................
57
Gambar 2.3
Kerangka Pemikiran ...........................................................
61
xxiv
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran I
.............................................................................................
173
Lampiran II
.............................................................................................
178
Lampiran III .............................................................................................
214
xxv
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lembaga keuangan Syariah berdiri berdasarkan nilai-nilai Islam mengartikan
dimensi
akuntabilitas
secara
lebih
luas
yaitu
kepada
pertanggungjawaban yang menekankan kepada pertanggungjawaban kepada Allah SWT. Karena itu, tujuan akuntansi tidak lagi hanya pada pengambilan keputusan dan pertanggungajawaban dunia saja, tetapi jauh ke depan menembus batas kehidupan yaitu pertanggungjawaban manusia kepada Tuhannya.
Bank Islam atau Bank Syariah, adalah bank yang beroperasi
dengan tidak mengandalkan pada bunga. Pertumbuhan perbankan syariah yang cukup pesat menumbuhkan persaingan perbankan yang semakin ketat dan tidak dapat dihindarkan.1 Hal tersebut membawa dampak positif dan negatif bagi perkembangan sebuah bank, termasuk juga Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS). Dampak positif dari tingkat persaingan adalah memotivasi bank untuk menjadi lebih baik, sedangkan dampak negatifnya adalah
kegagalan
dalam
persaingan
yang
dapat
menghambat
laju
perkembangan bank yang bersangkutan.2
1
M. Amrullah Reza Putra Tara, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan perbankan Syariah Menggunakan Pendekatan Laba Rugi (Income Statement) dan Nilai Tambah (Value Added Statement),” Skripsi, Universitas Diponegoro Semarang (2014), hlm. 3. 2 Isnaini Endah Damastuti, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Dengan Menggunakan Income Statement Approach dan Value Added Approach (Studi Kasus Bank Muamalat Indonesia Cabang Semarang),” Skripsi, Universitas Diponegoro Semarang (2010), hlm. 3
1
2
Meningkatkan kinerja keuangan merupakan salah satu langkah strategis yang dapat ditempuh oleh bank maupun lembaga keuangan dalam rangka memenangkan persaingan. Kinerja merupakan hasil yang diperoleh dalam menjalankan usahanya dengan memaksimalkan sumberdaya yang dimiliki. Peningkatan kinerja keuangan mempunyai dampak yang luar biasa kepada usaha dalam menjaga kepercayaan nasabah agar tetap setia menggunakan jasanya. Prinsip utama yang harus dikembangkan oleh bank syariah dalam meningkatkan kinerja keuangan adalah kemampuan bank syariah dalam melakukan pengelolaan dana. Dalam rangka menilai kinerja pada bank maupun lembaga keuangan dikenal dengan istilah penilaian kinerja keuangan. Penilaian kinerja keuangan bank syariah dapat dilakukan dengan menganalisis laporan keuangan yang diterbitkan. Analisis dilakukan dengan mengalisa tingkat profitabilitas bank syariah dengan menggunakan beberapa rasio. Pengelolaan yang baik terhadap dana yang diterima dan disalurkan terhadap aktivitas pembiayaan dengan harapan bank yang bersangkutan mampu memenuhi kriteria-kriteria likuiditas, rentabilitas, dan solvabilitas. Laporan keuangan (financial statement) merupakan sarana untuk mempertanggungjawabkan apa yang dilakukan oleh manajer atas sumber daya pemilik. Laporan laba rugi (income statement) merupakan salah satu bentuk laporan keuangan yang dijadikan sebagai parameter menilai kemampuan kinerja perusahaan.3 Perusahaan dengan tata kelola yang baik (God Corporate Governance) sesuai dengan prinsip syariah akan berusaha menyajikan laporan 3
Iwan Triyuwono dan Moh. As`udi, Akuntansi Syari`ah Menformulasikan Kosep Laba dalam Konteks Metafora Zakat,(Jakarta,: Salemba Empat, 2001), hlm. 1
3
keuangan dengan memenuhi prinsip akuntabilitas. Akuntabilitas dapat dikatakan suatu pemberian informasi dan pengungkapan (disclosure) atas aktivitas dan kinerja financial kepada pihak-pihak yang berkepentingan karena akuntabilitas merupakan suatu bentuk perwujudan kewajiban dalam mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi suatu organisasi yang bersangkutan. Lembaga keuangan syariah harus dapat menjadi subyek pemberi informasi dalam rangka memenuhi hak-hak pihak yang berkepentingan.4 Penggunaan laporan keuangan pada Bank Syariah masih belum dapat melakukan analisa terhadap kinerja keuangannya secara tepat dikarenakan laporan keuangan bank syariah yang termuat dalam PSAK No. 101 tidak sepenuhnya sesuai dengan karakteristik bank syariah. Walaupun PSAK No. 101 memuat tentang sejumlah elemen laporan keuangan seperti laporan keuangan konvensional ditambah dengan beberapa laporan perubahan dana investasi terikat, sumber penggunaan dana zakat, dan penggunaan dana qardhul hasan tetap saja dirasa kurang. Berdasarkan kerangka dasar penyusunan dan penyajian laporan keuangan Bank Syariah disebutkan bahwa tujuan akuntansi keuangan bank syariah adalah penyediaan informasi keuangan ditambah dengan seputar informasi yang berkaitan dengan prinsip syariah yang merupakan karakteristik dari bank syariah. Jika bank syariah adalah untuk usaha bisnis yang berdasarkan syariat Islam, maka seharusnya akuntansi keuangan yang digunakan adalah akuntansi yang sesuai dengan 4
Maya Meisyarih, “Laporan Nilai Tambah Syariah Dalam Upaya Peningkatan Akuntabilitas Pada Laporna Keuangan Syariah,” skripsi, Universitas Pendidikan Indonesia Bandung (2011), hlm. 1-2.
4
prinsip syariah. Pertanggung jawaban manajemen juga merupakan salah satu dari tujuan akuntasi syariah dimana dalam pemenuhan tanggung jawab manajemen secara vertikal (pihak-pihak yang terlibat dan bekerjasama) dan horizontal (mendistribusikan nilai tambah secara adil kepada pihak yang terlibat dalam menciptakan nilai tambah tersebut). Dengan menetapkan tujuan akuntansi syariah tersebut sebagai acuan, maka diharapkan tidak ada bias antara tujuan hidup kita sebagai hamba Allah. Dengan bentuk laporan pertanggungjawaban tersebut, dapat menampilkan nilai yang sesungguhnya , ketepatan, dan keakuratan dari perusahaan serta kerjasama di dalamnya. Pakar akuntansi syariah merekomendasikan adanya penambahan Laporan Nilai Tambah (Value Added Statement) dalam laporan keuangan yang diterbitkan oleh lembaga keuangan islami untuk mengetahui kinerja keuangan lembaga ekonomi syariah termasuk Bank Syari`ah. Tidak hanya berdasarkan pada Neraca dan Laporan Laba Rugi saja tetapi juga perlu didasarkan pada Laporan Nilai Tambah agar diketahui secara riil kinerja keuangan yang telah dihasilkan. Laporan nilai tambah (Value Added Statement) merupakan laporan keuangan yang lebih menekankan prinsip full disclosure dan didorong akan kesadaran moral dan etika karena prinsip full disclosure merupakan cerminan kepekaan manajemen terhadap proses aktivitas bisnis akuntansi melalui distribusi pendapatan secara lebih adil.
5
Adanya laporan nilai tambah telah mengganti mainstreanm tujuan akuntansi dari decision making bergeser kepada pertanggungjawaban sosial.5 Konsep nilai tambah dianggap memberikan perspektif yang berbeda dengan perspektif yang selama ini melekat pada konsep laba. Dalam konsep laba dimana yaitu egois dan stockholders oriented sedangkan dalam konsep nilai tambah tidak hanya difokuskan dengan ekuitas-modal tetapi lebih mengarah pada kepentingan yang lebih luas dalam bentuk distribusi pada seluruh stockholders. Entity Theory yang digunakan dalam konsep laba didasarkan pada perusahan merupakan entitas yang terpisah dengan identitas sendiri tentang pemisahan bisnis dan urusan pribadi serta bertanggungjawab terhadap shareholders sehingga informasi yang disajikan berbau egoistik. Sifat egoistik merasuk dalam cara berfikir dan pengambilan keputusan para penggunanya. Pengguna menjadi egois dan realitas yang diciptakan menjadi egois karena berfokus pada profit tanpa memperhatikan pihak lain.6 Dalam bisnis Islam, Entity Theory dianggap kurang sesuai sehingga menggunakan Enterprise Theory yang dianggap lebih baik dari Entity Theory karena memiliki nilai egoisme yang jauh lebih rendah dan menunjukkan bahwa kekuasaan ekonomi tidak lagi berada dalam satu tangan yaitu shareholders, tetapi juga stakeholders seperti pelanggan, kreditor, manajemen, masyarakat, dan pemerintah. Enterprise Theory lebih lengkap dibandingkan dengan teori yang lain karena melingkupi aspek sosial dan pertanggungjawaban.
5
Mulawarman, Aji Dedi, Menyibak Akuntansi Syariah, (Yogyakarta: Kreasi Wacana, 2006), hlm. 91 6 Tias Iftitah, Agung Budi S, “Konstruksi Laporan Nilai Tambah Syariah pada PT, Bank Syariah Mandiri, Tbk,” Artikel Ilmiah Mahasiswa, Universitas Jember (UNEJ), (2016), hlm. 2
6
Penggunaan Enterprise Theory dalam Laporan nilai tambah (Value Added
Statement)
dianggap
belum
dapat
menampung
aspek
pertanggungjawaban dan kepatuhan terhadap syariah. Triyuwono mengajukan konsep Shari`ah Enterprise Theory (SET) sebagai perluasan dari Enterprise Theory dengan berdasarkan metafora zakat yang dinanamakan dengan Laporan Nilai Tambah Syariah (Syari`ate Value Added Statement) sebagai perluasan dari laporan Nilai Tambah (VAS). Konsep nilai tambah syariah (Syari`ate Value Added Statement)
tidak hanya difokuskan pada ekuitas-
modal tetapi mengarah pada seluruh stakeholders sebagaimana yang digagas dalam konsep Shari`ah Enterprise Theory (SET). Dengan adanya Syari`ah Enterprise Theory (SET) sebagai dasar pengembangan teori akuntansi syariah menyebabkan pengakuan income yang semula dalam pengertian laba (profit) berubah menjadi bentuk nilai tambah (value-added). Shari`ah Enterprisse Theory (SET) merupakan gagasan yang diusung oleh Baydoun dan Willet. Syari`ah Enterprise Theory (SET) memiliki cakupan akuntabilitas yang lebih luas dibandingkan dengan Entity Theory dan Enterprise Theori. Akuntabilitas dalam Shari`ah Enterprise Theory (SET) adalah akuntabilitas kepada Tuhan, manusia, dan alam. Bentuk akuntabilitas ini berfungsi sebagai pengikat agar akuntansi syariah selalu terhubung dengan nilai-nilai yang dapat membangkitkan kesadaran ke-Tuhanan.7 Shari`ah Enterprise Theory dikembangkan berdasarkan metafora zakat yang pada dasarnya memiliki nilai keseimbangan antara nilai-nilai maskulin dan nilai7
Iwan Triyuwono, Perspektif, Metodologi, dan Teori Akuntansi Syariah, (Jakarta: Raja Grafindo, 2009),hlm. 352.
7
nilai feminim seperti egoistik (maskulin) dengan nilai altruistik (feminim), nilai materi (maskulin) dengan nilai spitiyual (feminim), dan lainnya. Zakat merupakan bentuk keseimbangan antara dunia dengan akhirat dimana secara implisit mengandung nilai egoistik-altruistik, materi-spiritual, dan individujama`ah. Stakeholders dalam Shari`ah Enterprise Theory (SET) ada tiga, yaitu Tuhan yang merupakan pusat dari segala sesuatu di dunia dan alam semesta, manusia yang diciptakan Tuhan sebagai wakil di bumi (khalifatullah fil Ardh), dan alam merupakan pihak yang memberikan kontribusi bagi mati-hidupnya perusahaan sebagaimana pihak Tuhan dan manusia. Dampak dari penggunaan Shari`ah Enterprise Theory (SET) adalah pencatatan transaksi dan akuntabilitas laporan yang memiliki “kekhasan” pencatatan transaksi dan akuntabilitas laporan berupa keseimbangan akuntabilitas finansial-sosiallingkungan dan materi-batin-spiritual, memenuhi prinsip halal, thoyib, dan bebas riba. Konsep nilai tambah syariah merupakan nilai tambah ekonomi, mental dan spiritual yang diperoleh, diproses, dan didistribusikan dengan cara yang halal. Pemaknaan nilai tambah syariah oleh Triyuwono dapat dijadikan tambahan penjelasan bentuk laporan nilai tambah syariah. Meskipun penjelasan tersebut baru melihat pembentukan, proses, dan distribusi nilai tambah harus memenuhi prinsip halal. Mulawarman menjelaskan bahwa pembentukan, proses, dan distribusi nilai tambah tidak hanya berkenaan dengan masalah halal tetapi juga harus bersifat thoyib (baik halal dan thoyib lebih berkenaan dengan produk) dan bebas dari riba (lebih berkenaan dengan
8
kontrak atau akad). Pembentukan, poses, dan distribusi nilai tambah syariah (ekonomi, mental, dan spiritual) harus memenuhi prinsip halal, thoyib, dan bebas riba.8 Permasalahan utama dalam laporan nilai tambah dan laporan nilai tambah syariah adalah zakat. Dalam laporan nilai tambah, zakat dianggap sebagai item yang mendapatkan distribusi dari nilai tambah. Sedangkan dalam nilai tambah syariah, zakat digunakan sebagai penyucian (tazkiyah) dari nilai tambah sehingga nilai tambah yang akan didistribusikan sudah disucikan dengan dilakukannya zakat. Dengan menggunakan laporan nilai tambah (value added statement) ataupun nilai tambah syariah (syari`ate value added statement) bertujuan untuk menunjukkan nilai yang sesungguhnya atau ketepatan dan keakuratan nilai dari perusahaan serta kerjasama yang ada didalamnya. Dalam laporan keuangan yang diterbitkan oleh lembaga keuangan islami, laporan nilai tambah (VAS) dan laporan nilai tambah syariah (SVAS) digunakan untuk mengetahui kinerja keuangan lembaga ekonomi syariah termasuk dalam hal ini adalah Bank Syariah. Pelaporan lembaga ekonomi syariah tidak cukup hanya Neraca dan Laporan Laba Rugi saja, tetapi juga perlu didasarkan pada Laporan Nilai Tambah dan/atau Laporan Nilai Tambah Syariah agar diketahui secara riil kinerja keuangan yang telah dihasilkan. Dalam beberapa tahun terakhir, perbankan syariah terus mengalami pertumbuhan,
8
terutama
Bank
Pembiayaan
Rakyat
Syariah
(BPRS).
Aji Dedi Mulawarman, “Eksistensi Laporan Nilai Tambah Syari`ah Berbasis Rezeki”. Universitas Cokrominoto Yogyakarta, hlm. 2-3.
9
Pertumbuhan aset BPRS hingga 2013 telah mencapai 4,8 trilyun.9 Pencapaian tersebut meliputi pembiayaan yang telah mencapai Rp 3,7 trilyun dengan dana masyarakat (DPK) yang dapat dihimpun mencapat RP 3,1 trilyun. Pertumbuhan aset BPRS DIY 2012 mencapai 20% dengan total aset per Februari 2013 sebesar Rp 241,8 milyar. Dana pihak ketiga (DPK) juga mengalami pertumbuhan mencapai 52% dan didominasi oleh dana deposito yang mencapai Rp 134,1 milyar. Jumlah Bank Syariah di DIY sebanyak 23 bank, dengan perincian 12 bank umum syariah (BUS) dan unit usaha syariah (UUS) serta 11 Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS). Berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya, variabel yang diuji untuk melihat kinerja keuangan Bank Syariah yaitu rasio ROA, ROE, Rasio Laba Bersih terhadap Aktiva Bersih, NPM, dan BOPO yang dilakukan oleh Damastuti10, hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa rata-rata rasio keuangan ROA, ROE, rasio Perbandingan Laba Bersih terhadap Aktiva Produktif (LBAP), dan NPM memiliki perbedaan yang signifikan jika dihitung menggunakan pendekatan Income Statement Approach dan Value Added Statement Approach, sedangkan rasio BOPO tidak memiliki perbedaan. Penelitian yang serupa dilakukan oleh Agus Faisal yang menilai kinerja keuangan Bank Syariah Indonesia dengan kinerja keuangan bank umum syariah ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO dengan pendekatan Income
9
Kinerja Perbankan: Aset BPR Syariah Capai Rp 4,8 triliyun dalam http://www.bprsyariah.com/news-media/23-kinerja-perbankan-aset-bpr-syariah-capai-rp-4-8triliun.html dikases pada 17 juli 2016 (21:11) 10 Isnaini Endah Damastuti, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Dengan Menggunakan Income Statement Approach dan Value Added Approach (Studi Kasus Bank Muamalat Indonesia Cabang Semarang), Skripsi, Universitas Diponegoro Semarang, 2010.
10
Statement dan Shari`ate Value Added Statement.11 Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan terdapat perbedan kinerja keuangan ROA, ROE, NPM, LBAP, dan BOPO jika dilihat dengan Income Statement Approach dan Shari`ate Value Added Statement Approach. Hasil tersebut juga serupa dengan penelitian Fajar Septiadi yang meneliti perbandingan kinerja keuangan Bank Syariah Mandiri dengan menggunakan Income Statement Approach dan Shari`ate Value Added Statement Approach. Variabel dari peneilitan tersebut adalah ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO dengan hasil rata-rata rasio keuangan (ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO) memiliki perbedaan yang signifikan antara Income Statement Approach dan Shari`ate Value Added Statement Approach. Beberapa penelitian lain yang memiliki variabel yang serupa dilakukan oleh Chaerunnisa dan Sussanto12 pada Bank Mandiri Syariah periode januari 2006 – november 2009. Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa rasio kinerja keuangan (ROA, ROE, dan LBAP) Bank Syariah Mandiri terdapat perbedaan yang signifikan setip bulannya jika dihitung antara pendekatan Income Statement (laporan laba rugi) dan Shari`ate Value Added Statement (SVAS). Penelitian serupa dengan subjek Bank Syariah Mandiri tetapi menggunakan pendekatan Income Statement dan Value Added Statement dilakukan oleh Wiranti 11
dengan hasil penelitian kinerja keuangan yang
Agus Faisal, “Perbandingan Income Statement Approach dan Shari`ate Vallue Added Statement Approach dalam Menilai Kinerja Keuangan Bank Syariah di Indonesia”, tesis, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta (2014). 12 Nadya Charunnisa, Herry Sussanto, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Antara Pendekatan Laporan Laba Rugi Dengan Shari`ate Value Added Statement (SVAS) pada PT. Bank Syariah Mandiri,” jurnal, Proceeding PESAT (Psikologi, Ekonomi, Sastra, Arsitektur, & Sipil) Vo;. 4 Oktober, 2011.
11
diwakili oleh ROA, ROE, dan NPM
terdapat perbedaan yang signifikan
antara Income Statement Approach dan Value Added Approach, sedangkan rasio BOPO tidak terdapat perbedaan yang signifikan.13 Dari pendapat di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa komponen laporan laba rugi tidak mencerminkan informasi yang jelas besaran nilai yang dihasilkan perusahan dan kepada siapa nilai itu akan didistribusikan. Dalam penelitian ini, konsep tentang adanya penambahan laporan nilai tambah (Value Added Statement) dan laporan nilai tambah syariah (Syari`ate Value Added Statement) sebagai laporan tambahan dikarenakan laporan laba rugi hanya menekankan informasi pada laba atau pertambahan kekayaan pemilik. Kekurangan
informasi
dari
laporan
laba
rugi
disebabkan
hanya
menggambarkan hak atau kepentingan pemegang saham saja, bukan seluruh entitas yang turut terlibat dalam kegiatan perusahaan dimana pertambahan kekayaan dikarenakan usaha semua pihak, bukan hanya pemilik saham atau pengelola sehingga akan lebih mencerminkan pengungkapan penuh (full disclosure). Tujuan akuntansi (objective of financial statement) yang mencerminkan dari laporan keuangan tidak hanya untuk pengambilan keputusan tapi juga sebagai alat pertanggung jawaban belum terpenuhi hanya dengan laporan laba rugi saja, melainkan perlu adanya suatu laporan keuangan lain yang mencerminkan nilai-nilai syariah pada pengaplikasikan ke perbankan syariah yaitu menggunakan konsep Shari`ah Enterprise Theory (SET) dimana dalam konsep tersebut terdapat nilai-nilai yang lebih sesuai. 13
Wahyuni Wiranti, “Analisis Kompatatif Kinerja Keuangan Bank Syariah Berdasarkan Income Statement dengan Value Added Statement Pada Bank Syariah Mandiri Indonesia,” e-jurnal Ilmu Administrasi Bisnis, Volume 2 Tahun 2014 , hlm. 38.
12
Penelitian ini menggunakan rasio keuangan ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO dalam analisa laporan keuangan untuk mempermudah proses pertimbangan dalam rangka membantu mengevaluasi posisi keuangan dan hasil operasi perusahaan pada masa sekarang dan masa lalu, dengan tujuan untuk menentukan estimasi dan prediksi yang paling memungkikan mengenai kondisi dan kinerja perusahaan pada masa mendatang. Dalam penelitian ini, penggunaan rasio ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO dikarenakan dalam laporan nilai tambah dan nilai tambah syariah terdapat aspek revaluasi sebagai komponen laporan nilai tambahnya yang perlu diukur menggunakan rasio ROA, ROE, dan LBAP. Revaluasi tersebut dapat mempengaruhi nilai aktiva dan total nilai tambah yang berasal dari nilai bersih dalam laporan nilai tambah dan nilai tambah syariah, sehingga perlu rasio yang tepat untuk mengukur kinerja keuangan dari laporan nilai tambah dan nilai tambah syariah. Rasio NPM digunakan untuk mengukur kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba ditinjau dari total pendapatannya, sedangkan rasio BOPO digunakan untuk mengukur perbandingan beban operasional dengan pendapatan operasional. Dalam laporan nilai tambah dan laporan nilai tambah syariah, laba bersih yang digunakan sebagai input masukan dalam menghitung total nilai tambah yang ada sehingga peneliti menilai rasio ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO sebagai rasio yang dipandang cocok untuk digunakan dalam laporan laba bersih (Income Statement), laporan nilai tambah (Value Added Statement), dan laporan nilai tambah syariah (Shari`ate Value Added Statement).
13
Objek dalam penelitian ini adalah Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Yogyakarta dikarenakan perkembangan BPRS di Yogyakarta mulai berkembang pesat dari tahun ke tahun. Tahun yang digunakan dalam penelitian ini dimulai dari periode 2011 – 2015 dengan pertimbangan penggunaan laporan keuangan tahun terbaru agar menggabarkan kondisi BPRS terkini. Pemilihan tahun 2011 – 2015 dikarenakan pada awal tahun 2010 BRPS di Yogyakarta tidak sebanyak sekarang dan hanya beberapa BPRS saja yang mengeluarkan laporan keuangan tahunan. Sedangkan pada tahuntahun selanjutnya, BPRS di Yogyakarta mulai berkembang dan mulai melakukan pelaporan tahunan secara berkala. Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Perbandingan Kinerja Keuangan BPRS di Yogyakarta dengan Menggunakan Pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement”.
B. Rumusan Masalah Berdasarkan pemaparan latar belakang sebelumnya, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana kinerja keuangan
BPRS di Yogyakarta berdasarkan
pendekatan Income Statement (IS), Value Added Statement (VAS), dan Shari`ate Value Added Statement (SVAS) jika diukur menggunakan rasio ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO?
14
2. Apakah kinerja keuangan BPRS di Yogyakarta dengan pendekatan Income Statement (IS), Value Added Statement (VAS), dan Shari`ate Value Added Statement (SVAS) memiliki perbedaan yang signifikan secara keseluruhan maupun parsial?
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dilakukannya penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Penelitian ini merupakan pelatihan intelektual (intellectual exercise) yang diharapkan dapat mempertajam daya pikir ilmiah serta meningkatkan kompetensi keilmuan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk menambah pengetahuan dan sebagai behan bacaan yang bermanfaat. 2. Manambah bukti empiris mengenai perbedaan kinerja keuangan bank syariah jika dikaji dengan pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Sharia`ate Value Added Statement. 3. Memberikan informasi dan gambaran kepada praktisi bank syariah mengenai pelaporan nilai tambah atau nilai tambah syariah yang berhasil diciptakan, jumlah zakat yang menjadi kewajiban, dan distribusi nilai tambah atau nilai tambah kepada direct stakeholders dan indirect stakeholders. Nilai tambah juga dapat dijadikan alternatif dalam meningkatkan akuntabilitas laporan keuangan syariah dan alternatif dalam menilai kinerja keuangan.
15
4. Menambah referensi bagi kalangan akademisi untuk penelitian selanjutrnya yang berkaitan dengan kontruksi laporan keuangan dalam akuntansi syariah dan kinerja keuangan perbankan syariah.
Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk : 1. Mengukur
kinerja keuangan BPRS di Yogyakarta berdasarkan
Pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement jika dihitung
menggunakan rasio kinerja
keuangan ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO. 2. Mengukur dan mengkaji perbedaan kinerja keuangan BPRS di Yogyakarta berdasarkan Pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement jika dihitung dengan menggunakan rasio kinerja keuangan ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO secara keseluruhan dan parsial.
D. Sistematika Pembahasan Dalam mempermudah penelitian mendapatkan gambaran tentang pembahasan
yang
dilakukan,
maka
diperlukan
sistematika
susunan
pembahasan yang saling berkesinambungan. Penyusunan penelitian ini terbagi menjadi beberapa bab, yaitu : BAB I
Pendahuluan Bab Pertama, merupakan pendahuluan yang berfungsi untuk
memberikan gambaran penelitian secara keseluruhan dari mulai latar belakang
16
masalah, pokok masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, dan sistematika penulisan. Bagian ini merupakan pengantar untuk selanjutnya menjadi kajian pada bab berikutnya. BAB II Landasan Teori dan Pengembangan Hipotesis Bab Kedua, berisikan tentang pendalaman teori-teori mengenai gambaran secara umum dasar acuan teori yang digunakan dalam penelitian ini. Selain itu, bab ini juga menjelaskan hasil penelitian-penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian yang akan dilakukan. Dengan landasan teori dan penelitian terdahulu, maka dapat dibuat kerangka pemikiran dan juga menjadi dasar dalam pembentukan hipotesis. BAB III Metodologi Penelitian Bab Ketiga, menggambarkan secara umum mengenai metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini seperti menjelaskan variabel penelitian dan definisi operasional dari masing-masing variabel yang digunakan dalam penelitian. Selain itu, bab ini juga menjelaskan populasi dan penentuan sampel, jenis dan sumber data, serta metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian. Selanjutnya, menerangkan metode analisis yang digunakan untuk menganalisis hasil pengujian sampel. BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan Bab Keempat, mengenai hasil dan pembahasan yang menjelaskan deskripsi objek penelitian. Bab ini juga menjelaskan statistik deskriptif variabel dan hasil analisis data yang mencakup pengujian hipotesis.
17
BAB V Penutup Bab Kelima, merupakan bab penutup yang berisikan kesimpulan penelitian yang didapatkan dari pembahasan bab sebelumnya. Dengan diperolehnya kesimpulan dalam penelitian ini, maka bab ini juga memberikan penjelasan mengenai implikasi penelitian, keterbatasan penelitian, dan saran untuk penelitian selanjutnya.
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan uji statistik yang telah dilakukan terkait perbandingan Pelaporan keuangan BPRS di Yogyakarta antara Pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement dalam menilai kinerja keuangan dengan menggunakan rasio Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE), Perbandingan Laba Bersih terhadap Aktiva Produktif (LBAP), Net Profit Margin (NPM), dan Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) dihasilkan beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Kinerja keuangan BPRS di Yogyakarta dengan menggunakan rasio Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE), Perbandingan Laba Bersih Terhadap Aktiva Produktif (LBAP), Net Profit Margin (NPM), dan Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) jika dianalisis dengan menggunakan pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement akan memiliki hasil yang berbeda. Nilai dari rasio ROA, ROE, LBAP, dan NPM dengan pendekatan Income
Statement
akan
memiliki
kecenderungan
lebih
rendah
dibandingkan dengan pendekatan Value Added Statement dan Shari`ate Value Added Statement, sedangkan nilai rasio BOPO dengan pendekatan Income Statement akan memiliki kecenderungan lebih tinggi dibandingkan
165
166
dengan pendekatna Value Added Statement dan Shari`ate Value Added Statement. 2. Secara keseluruhan, terdapat perbedaan yang signifikan antara kinerja keuangan BPRS di Yogyakarta dengan menggunakan pendekatan Income Statement, Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement. Hal tersebut dikarenakan adanya perbedaan kontruksi dan konsep akuntansi yang menjadi landasan perhitungan. Pada laporan Nilai tambah dan nilai tambah syariah (VAS dan SVAS) lebih mengutamakan rinsip keadilan dalam mendistribusikan nilai tambah pada pemilik modal, karyawan, nasabah, pemerintah, dan masyarakat. Dalam uji lanjutan menggunakan Post Hoc Tests yaitu uji antar kelompok, memberikan hasil rasio kinerja keuangan ROA, ROE, LBAP, NPM, dan BOPO berdasarkan pendekatan
Income
Statement
berbeda
secara
signifikan
dengan
pendekatan Value Added Statement, dan Shari`ate Value Added Statement. Rasio kinerja keuangan berdasarkan pendekatan Value added Statement tidak berbeda secara signifikan dengan rasio kinerja keuangan berdasarkan pendekatan Shari`ate Value Added Statement. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kinerja keuangan dengan pendekatan Value Added Statement dan Shari`ate Value Added Statement memiliki konsep yang hampir sama sehingga tidak memiliki perbedaan yang signifikan, sedangkan kinerja keuangan berdasarkan pendekatan Income Statement memiliki perbedaan yang signifikan terhadap kinejra keuangan berdasarkan pendekatan Value
167
Added Statement dan Shari`ate Value Added Statement dikarenakan konsep pengakuan pendapatan dan beban yang berbeda.
B. Keterbatasan Penelitian Dalam penelitian ini masih banyak yang perlu diuji dan dikaji kembali. Peneliti
sangat
menyadar
banyaknya
kelemahan,
keterbatasan,
dan
kemampuan yang dimiliki dalam merangkai dan mengolah penelitian ini sehingga penelitian ini masih jauh dari kata sempurna. Ketidak sempurnaan itu sedikitnya berupa : 1. Keterbatasan teori yang digunakan dalam penelitian masih sangat kurang kuat, baik itu terkait dengan teori tentang pelaporan keuangan, kinerja keuangan, ataupun teori tentang perbankan Islami. Terlebih lagi teori-teori tentang nilai tambah yang kemungkinan masih akan berkembang lagi. 2. Sampel yang menjadi objek penelitian sebatas pada BPRS di Yogyakarta pada tahun 2011 – 2015 dengan menggunakan data tahunan dari masingmasing BPRS yang bersangkutan. Hasil dari penelitian ini masih kurang dapat di generalisasikan dikarenakan keterbatasn sampel penelitian yang hanya beberapa BPRS saja. 3. Pengukuran kinerja keuangan pada penelitian masih sebatas menggunakan rasio-rasio yang menunjukkan tingkat profitabilitas atau kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba, diantara Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE), Rasio Perbandingan Laba Bersih terhadap Aktiva Produktif (LBAP), Net Profit Margin (NPM), dan Rasio Beban
168
Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) sehingga masih perlu dilakukan kajian terkait rasio-rasio kinerja keuangan yang lainnya.
C. Saran Saran yang dapat diajukan oleh peneliti adalah sebagai berikut : 1. Bagi BPRS Bagi BPRS terutama di wilayah Yogyakarta, diusahakan mencantumkan Laporan Nilai Tambah atau Laporan Nilai Tambah Syariah. Dengan mencantumkan Laporan Nilai Tambah atau Laporan Nilai Tambah Syariah akan memberikan informasi yang lebih jelas kepada pemakai laporan keuangan. Tidak hanya memberikan infomasi terkait dengan laba saja, melainkan juga informasi yang berkaitan dengan kewajiban zakat yang harus dibayarkan, serta informasi menganai kepada siapa saja distribusi pendapatan diberikan dengan prinsip keadilan. 2. Penelitian selanjutnya a. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggunakan teori-teori yang lebih kuat lagi sehingga akan lebih mudah dalam penyusunan hipotesis. Teori-teori tersebut tidak hanya sebatas dengan perbankan syariah ataupun kinerja keuangan saja, melainkan juga teori-teori tentang Nilai Tambah, Shari`ah Enterprise Theory, Nilai Tambah Syariah, dll. b. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambah jumlah sampel atau periode penelitian dengan amatan yang lebih panjang dari periode
169
amatan dalam penelitian ini sehingga mampu menghasilkan pengujian yang dapat digeneralisasikan dan menggambarkan kondisi BPRS di Yogyakarta. Atau lebih baik lagi jika penelitian selanjutnya meneliti kondisi kinerja BPRS seluruh Indonesia. c. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggali variabel lain yang
diperkirakan dapat menggambarkan kinerja keuangan BPRS. Tidak hanya
menggunakan
rasio
profitabilitas,
tetapi
juga
dapat
menggunakan rasio lain seperti likuiditas, aktivitas, manajemen, atau aspek lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
Antonio, Muhammad Syafi`i, Bank Shariah Dari Teori ke Praktik, Jakarta: Gema Insani Press, 2001. Bety Rahmawati, “Penilaian Kinerja Keuangan BPRS Dengan Pendekatan Income Statement, Value Added Statement (VAS), dan Shari`ate Value Added Statement (SVAS) (Studi Pada BPRS Bhakti Haji Malang),” Skripsi, Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, 2014. Chaerunnisa, Nadya dan Herry Sussanto, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Antara Pendekatan Laporan Laba Rugi dengan Shari`ate Value Added Statement (SVAS) Pada PT. Bank Syariah Mandiri,” Jurnal Proceeding PESAT (Psikologi, Ekonomi, Sastra, Arsitektur, & Sipil) Universitas Gunadarma Vol. 4 Oktober 2011. Damastuti, Isnaini Endah, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Dengan Menggunakan Income Statement Approach dan Value Added Approach (Studi Kasus Bank Muamalat Indonesia Cabang Semarang),” Skripsi, Universitas Diponegoro Semarang, 2010. Faisal, Agus, “Perbandingan Income Statement Approach dan Shari`ate Vallue Added Statement Approach dalam Menilai Kinerja Keuangan Bank Syariah di Indonesia,” tesis, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2014. Herani, Josephin Chennilia, “Peranan Notaris Dalam Pembuatan Perjanjian Pembiayaan pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Bangun Drajat Warga Yogyakarta,” Tesis, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, 2008. Iftitah, Tias dan Agung Budi S, “Konstruksi Laporan Nilai Tambah Syariah pada PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk,” Artikel ilmiah Mahasiwa 2016, Universitas Jember Imam, Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 19, Semarang, UNDIP, 2011. Istikanah dan Bety Nur Achadiyah, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Dengan Pendekatan Income Statement dan Value Added Statement Pada Unit Usaha Syariah,” Jurnal Nominal/ Volume III Nomor 2, 2014 Kuncoro, Mudrajad, Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi, Jakarta: Penerbit Erlangga, 2003. Latifah, Wulan Nur, dan N Eva Fauziah, “Analisis Perbandingan Antara Kinerja Keuangan Yang Menggunakan Laporan Laba Rugi Dengan Nilai Tambah Pada BRI Syariah Kep Cimahi,” Penelitian, Prosiding Penelitial SpeSIA, 2015.
170
171
Mamduh, M. Hanafi dan Abdul Halim, Analisis Laporan Keuangan, Yogyakarta: UPP STIM YKPN, 2009. Meisyarih, Maya, “Laporan Nilai Tambah Syariah Dalam Upaya Peningkatan Akuntabilitas Pada Laporna Keuangan Syariah,” skripsi, Universitas Pendidikan Indonesia Bandung, 2011. Muhammad, Manajemen Bank Syariah, Yogyakarta: UPP AMP YKPN, 2002. Mulawarman dan Aji Dedi, Menyibak Akuntansi Syariah, Yogyakarta: Kreasi Wacana, 2006. Mulawarman, dan Aji Dedi, “Eksistensi Laporan Nilai Tambah Syari`ah Berbasis Rezeki”. Universitas Cokrominoto Yogyakarta, Mulawarman, dkk, “Rekontruksi Teknologi Integralistik Akuntansi Syari`ah: Shari`ate Value Added Statement,” Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, Vol.4, No.1, hlm. 19, Juni 2007. Nurhayati, S. & Wasilah, AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA, Jakata: Salemba Empat, 2014. Puspita, Gita Murni, “Pengaruh Penerapan Goog Corporate Governance (GCG) Terhadap Rasio Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), dan Economic Value Added (EVA),” Skripsi, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, 2014. Rifai, Agus, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syari`ah Menggunakan Pendekatan Income Statement (ISA) dan Value Added Reporting (VAR),” Jurnal, Accounting Anaysis Journal 2 (1), 2013. Rivai, Veithzal, Arvian Arifin, ISLAMIC BANKING Sistem Bank Uslam Bukan Hanya Solusi Menghadapi Krisis Namun Solusi dalam Menghadapi Berbagai Persoalan Perbankan & Ekonomi Global sebuah Teori, Konsep dan Aplikasi, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010. Septiadi, Fajar, “Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Syariah Mandiri Dengan Menggunakan Income Statement Approach dan Shari`ate Value Added Statement Approach,” Skripsi, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2012. Sudarsono, Heri, Bank dan Lembaga Keuangan Syariah Deskrisi dan Ilustrasi, Yogyakarta: Ekonisia, 2008. Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, Bandung: Alfabeta, 2010. Tara, M. Amrullah Reza Putra, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Menggunakan Pendekatan Laba Rugi (Income Statement) dan Nilai Tambah (Value Added Statement),” Skripsi, Universitas Diponegoro Semarang, 2014. Triyuwono, Iwan, Perspektif, Metodologi, dan Teori Akuntansi Syariah, Jakarta: Raja Grafindo, 2009.
172
Triyuwono, Iwan dan Moh. As`udi, Akuntansi Syari`ah Menformulasikan Kosep Laba dalam Konteks Metafora Zakat, Jakarta,: Salemba Empat, 2001, Triyuwono, Iwan “Mengangkat `Sing Liyan’ Untuk Formulasi Nilai Tambah Syariah,” Simposium Nasional Akuntansi X, Universitas Hasanudin Makasar, 2007 Wiranti, Wahyuni, “Analisis Kompatatif Kinerja Keuangan Bank Syariah Berdasarkan Income Statement dengan Value Added Statement Pada Bank Syariah Mandiri Indonesia,” e-jurnal Ilmu Administrasi Bisnis, Volume 2 Tahun 2014. Yulianti, Saifuding, dan Yayan Pribadi, “Komparasi Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Berbasis Pendekatan Laba Rugi dan Nilai Tambah,” Jurnal, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam (Journal of Islamic Economics and Business) Volume I, Nomor 2, 2016.
LAMPIRAN I A. LaporanLabaRugi PSAK No. 101 LaporanLabaRugi PSAK No. 101 PT. Bank Syariah “X” Laporan Laba Rugi Periode 31 Desember 20xx Pendapatan Pengelolaan Dana oleh Bank sebagai Mudharib Pendapatan dari jual beli: Pendapatan marjin murabahah Pendapatan neto salam paralel Pendapatan neto istishna paralel Pendapatan dari sewa: Pendapatan neto ijarah Pendapatan dari bagi hasil Pendapatan bagi hasil mudharabah Pendapatan bagi hasil musyarakah Pendapatan usaha utama lainnya Jumlah pendapatan pengelolaan dana oleh Bank sebagai mudharib Hak pihak ketiga atas bagi hasil Hak bagi hasil milik bank
xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx
(xxx) xxx
Pendapatan Usaha Lainnya Pendapatan imbalan jasa perbankan Pendapatan imbalan investasi terikat Jumlah pendapatan usaha lainnya
xxx xxx xxx
Beban Usaha Beban kepegawaian Beban administrasi Beban penyusutan dan administrasi Beban usaha lain Jumlah beban usaha
(xxx) (xxx) (xxx) (xxx) (xxx)
Laba (Rugi) Usaha
xxx
Pendapatan dan Beban Nonusaha Pendapatan nonusaha Beban nonusaha Jumlah pendapatan (beban) nonusaha
173
xxx (xxx) xxx
174
Laba (Rugi) sebelum Pajak Beban pajak
xxx (xxx)
Laba (Rugi) Neto Periode Berjalan
xxx
B. LaporanNeraca PSAK No. 101 LaporanNeraca PSAK No. 101 PT. Bank Syariah “X” Laporan Posisi Keuangan (Neraca) Periode 31 Desember 20XX ASET Kas Penempatan pada Bank Indonesia Giro pada bank lain Penempatan pada bank lain Investasi pada efek/surat berharga Piutang : Murabahah Salam Istishna Ijarah Pembiayaan : Mudharabah Musyarakah Persediaan Tagihan dan kewajiban akseptasi Aset ijarah Aset istishna dalam penyelesaian Penyertaan pada entitas lain Aset tetap dan akumulasi penyusutan Aset lainnya Jumlah Aset KEWAJIBAN Kewajiban segera Bagi hasil yang belum dibagikan Simpanan Simpanan dari bank lain Utang Salam Istishna Kewajiban pada bank lain
xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx
xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx
175
Pembiayaan yang diterima Utang pajak Estimasi kerugian komitmen dan kontijensi Pinjaman yang diterima Kewajiban lainnya Pinjaman subordinasi Jumlah kewajiban DANA SYIRKAH TEMPORER Dana syirkah temporer dari bukan bank : Tabungan mudharabah Deposito mudharabah Dana syirkah temporer dari bank : Tabungan mudharabah Deposito mudharabah Musyarakah Jumlah Dana Syirkah Temporer EKUITAS Modal disetor Tambahan modal disetor Saldo laba (rugi) Jumlah Ekuitas Jumlah Kewajiban, Dana Syirkah, dan Ekuitas
xxx xxx xxx xxx xxx xxx xxx
xxx xxx xxx xxx xxx xxx
xxx xxx xxx xxx xxx
176
C. Value Added Statement (VersiBaydoundan Willet) BentukValue Added StatementVersiBaydoundan Willet Value Added Statement Source: Revenue Bought in items Revaluations
X (X) (X)
Distribution Beneficaries (eg. Zakat, khums) Government (eg. Tax) Employees (eg. Wages) Owners (eg. Dividends) Charities, moques (eg. Gifts) Reinvested Fund Profit retained (Note) Revaluations
X X X X X X X X
177
D. Shari`ate Value Added Statement (versiMulawarwan) BentukShari`ate Value Added StatementVersiMulawarman Shari`ate Value Added Statement Sources : Revenues Bought in items Revaluations Gross VA Zakat Tazkiyah to 8 Ashnaf Net VA Distribution : Government (eg. Tax) Employees (eg. Wages) Owners (eg. Dividends) Infaq, Shadaqah Reinvested fund Profit retained (Note) revaluations
x (x) (x) X (x) x x x x x x x x
LAMPIRAN II A. Laporan Neraca BPRS 1. Neraca BPRS Mitra Amal Mulia
PT. BPRS Mitra Amal Mulia Laporan Publikasi Neraca Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
POS-POS AKTIVA Kas Penempatan Pada Bank Indonesia Penempatan pada Bank Lain Piutang Murabahah Piutang Salam Piutag Istishna` Pembiayaan Mudharabah Pembiayaan Musyarakah Ijarah Qardh Piutang Multijasa Penyisihan Penghapusan Aktiva Aktiva Istishna` Persediaan Aktiva Tetap dan Inventaris Akumulasi Penghapusan Aktiva Tetap Aktiva Lain-lain Jumlah Aktiva PASIVA Kewajiban Segera Tabungan Wadiah Kewajiban Kepada Bank Indonesia Kewajiban Lain-lain Pembiayaan/pinjaman yang Diterima Pinjaman Subordinasi Modal Pinjaman
2014
2015
100.090
173.469
52.661
133.615
272.635
-
-
-
-
-
3.191.365
4.341.606
4.233.366
3.747.911
3.564.355
12.598.007 13.627.229 14.398.107 15.540.489 20.755.624 227.777
372.217
297.958
582.782
80.281
235.858
220.950
833.149
257.854
377.727
332.215 410.617 209.440
433.354 205.075 887.564
875.374 396.283 798.474
634.343 158.530 952.957
1.268.116 130.036 626.470
214.242
277.975
146.833
184.555
124.108
-
-
6.414
14.495
3.899
1.040.212
2.572.024
2.651.720
2.952.829
2.910.539
257.048
338.768
495.742
640.595
695.739
372.854 450.577 846.645 783.352 1.080.717 18.247.145 22.667.322 24.747.576 24.922.896 30.250.552
21.217 613.815
30.349 475.830
31.286 940.348
37.126 664.429
44.323 1.664.974
-
-
-
-
-
2.371.221
1.734.402
1.024.223
1.434.615
1.606.277
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
178
179
Dana Investasi Tidak Terikat : 1. Tabungan Mudharabah 2. Deposito Mudharabah Ekuitas : 1. Modal Disetor 2. Tambahan Modal Disetor 3. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 4. Cadangan 5. Saldo Laba (Rugi) Jumlah Pasiva
-
-
-
-
-
1.277.068
1.763.799
1.370.608
1.354.280
1.431.025
11.041.469 14.476.321 17.008.676 16.502.996 20.386.906 2.500.000
3.600.000
3.600.000
4.000.000
4.000.000
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
100.951
165.231
249.810
354.335
469.358
321.404
421.390
522.625
575.115
647.689
18.247.145 22.667.322 24.747.576 24.922.896 30.250.552
2. Neraca BPRS Dana Hidayatullah
PT. BPRS Dana Hidayatullah Laporan Publikasi Neraca Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
POS-POS AKTIVA Kas Penempatan Pada Bank Indonesia Penempatan pada Bank Lain Piutang Murabahah Piutang Salam Piutag Istishna` Pembiayaan Mudharabah Pembiayaan Musyarakah Ijarah Qardh Piutang Multijasa Penyisihan Penghapusan Aktiva Aktiva Istishna` Persediaan Aktiva Tetap dan
2014
2015
149.258
500.635
144.545
403.377
143.229
-
-
-
-
-
4.645.051
12.983.163 6.507.191
3.447.054
4.042.360
12.099960 -
13.085.470 13.647.573 12.953.456 14.147.706 30 -
905.181
951.558
1545.815
1.129.450
498.099
118.324
43.866
315.000
377.500
1.131.818
161.792 394.130 354.681
28.333 401.281 506.233
10.000 322.166 243.843
86.747 241.290
95.189 979.018
96.817
248.699
642.162
383.973
283.833
447.714
769.791
816.489
884.298
946.568
180
Inventaris Akumulasi Penghapusan Aktiva Tetap Aktiva Lain-lain Jumlah Aktiva PASIVA Kewajiban Segera Tabungan Wadiah Kewajiban Kepada Bank Indonesia Kewajiban Lain-lain Pembiayaan/pinjaman yang Diterima Pinjaman Subordinasi Modal Pinjaman Dana Investasi Tidak Terikat : 1. Tabungan Mudharabah 2. Deposito Mudharabah Ekuitas : 1. Modal Disetor 2. Tambahan Modal Disetor 3. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 4. Cadangan 5. Saldo Laba (Rugi) Jumlah Pasiva
249.893
338.189
439.716
536.463
625.366
1.202.341 1.922.897 856.467 1.047.252 536.299 20.131.722 30.606.339 23.327.211 19.649.988 21.611.087
26.510 1.215.106
11.372 744.474
15.824 782.144
48.878 1.455.093
13.159 783.292
-
-
-
-
-
1.554.966
1.455.179
1.425.367
1.031.155
1.377.607
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
4.094.935
8.296.087
5.213.229
2.314.378
4.299.749
10.631.669 17.148.769 13.141.400 11.564.900 12.150.400 1.000.000
1.000.000
2.000.000
2.000.000
2.000.000
1.000.000
1.000.000
-
-
-
-
-
-
-
-
305.227
429.250
542.927
542.927
681.459
303.309
521.208
206.320
692.657
305.421
20.131.722 30.606.339 23.327.211 19.649.988 21.611.087
181 3. Neraca BPRS Bangun Drajat Warga
POS-POS AKTIVA Kas Penempatan Pada Bank Indonesia Penempatan pada Bank Lain Piutang Murabahah Piutang Salam Piutag Istishna` Pembiayaan Mudharabah Pembiayaan Musyarakah Ijarah Qardh Piutang Multijasa Penyisihan Penghapusan Aktiva Aktiva Istishna` Persediaan Aktiva Tetap dan Inventaris Akumulasi Penghapusan Aktiva Tetap Aktiva Lain-lain Jumlah Aktiva PASIVA Kewajiban Segera Tabungan Wadiah Kewajiban Kepada Bank Indonesia Kewajiban Lain-lain Pembiayaan/pinjaman yang Diterima Pinjaman Subordinasi Modal Pinjaman Dana Investasi Tidak Terikat : 1. Tabungan
PT. BPRS Bangun Drajat Warga Laporan Publikasi Neraca Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
2014
2015
430.062
286.614
174.538
283.831
333.303
0
0
0
0
0
5.149.384
9.115.681
13.092.837 18.608.182 22.725.130
8.592.825 0 0
10.596.513 17.142.724 21.083.861 28.283.729 0 0 0 0 0 0 0 0
7.576.571
8.384.019
8.645.034
9.452.971
14.363.497
2.105.643
1.612.777
2.623.652
2.355.379
3.645.535
121.917 37.229 103.098
93.062 26.429 459.524
207.637 22.229 492.481
175.176 18.629 329.687
400.087 7.800 276.437
406.734
424.436
499.012
706.780
1.047.295
0 0
0 0
0 0
0 0
0 3.000
1.218.799
1.218.421
1.642.664
1.767.398
2.286.439
657.196
691.923
855.216
1.034.451
1.243.296
179.018 857.404 793.221 1.575.906 1.639.386 24.650.616 31.534.085 43.482.789 53.909.719 71.673.752
16.920 5.327.444
115.201 7.510.424
28.918 33.483 41.768 12.259.726 15.350.676 24.814.962
0
0
0
0
0
1.769.659
1.889.414
2.348.546
3.649.103
2.284.482
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
8.932.402
10.707.563 12.933.486 15.028.900 17.854.826
182
Mudharabah 2. Deposito Mudharabah Ekuitas : 1. Modal Disetor 2. Tambahan Modal Disetor 3. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 4. Cadangan 5. Saldo Laba (Rugi) Jumlah Pasiva
5.344.365
6.802.865
11.009.065 13.250.005 18.044.082
0 1.389.810
0 2.290.040
0 2.290.040
0 2.290.040
0 3.660.040
0
0
0
1.370.000
1.339.960
0
0
0
0
0
863.590
1.117.647
1.380.501
1.716.007
1.997.126
1.006.426 1.100.931 1.232.507 1.221.505 1.636.506 24.650.616 31.534.085 43.482.789 53.909.719 71.673.752
4. Neraca BPRS FORMES
PT. BPRS FORMES Laporan Publikasi Neraca Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
POS-POS AKTIVA Kas Penempatan Pada Bank Indonesia Penempatan pada Bank Lain Piutang Murabahah Piutang Salam Piutag Istishna` Pembiayaan Mudharabah Pembiayaan Musyarakah Ijarah Qardh Piutang Multijasa Penyisihan Penghapusan Aktiva Aktiva Istishna` Persediaan Aktiva Tetap dan Inventaris Akumulasi
2014
2015
326.397
726.181
193.839
142.868
286.818
0
0
0
0
0
4.514.504
7.011.627
6.035.418
5.488.672
6.732.195
8.425.587 0 0
11.326.141 0 0
13.638.504 0 0
14.486.388 0 0
15.799.508 0 0
540.118
735.665
521.465
502.445
1.136.530
251.041
62.759
600.024
682.143
213.581
0 504.419 524.709
0 22.458 714.900
0 13.289 1.049.622
0 8.951 1.283.896
0 0 749.345
110.560
187.479
181.252
240.047
330.353
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
417.644
545.715
2.261.499
2.348.469
2.413.862
168.299
237.663
304.662
507.028
594.914
183
Penghapusan Aktiva Tetap Aktiva Lain-lain Jumlah Aktiva PASIVA Kewajiban Segera Tabungan Wadiah Kewajiban Kepada Bank Indonesia Kewajiban Lain-lain Pembiayaan/pinjaman yang Diterima Pinjaman Subordinasi Modal Pinjaman Dana Investasi Tidak Terikat : 1. Tabungan Mudharabah 2. Deposito Mudharabah Ekuitas : 1. Modal Disetor 2. Tambahan Modal Disetor 3. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 4. Cadangan 5. Saldo Laba (Rugi) Jumlah Pasiva
302.356 15.527.916
251.199 20.971.503
578.427 24.406.173
619.815 24.816.572
994.434 27.401.006
53.472 443.702
181.746 1.447.058
126.258 1.773.021
232.406 1.638.002
452.960 1.717.747
0
0
0
0
0
4.088.742
4.527.801
5.419.515
4.587.695
5.237.401
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
5.352.157
3.747.290
5.562.085
5.436.956
6.929.039
4.385.300
9.851.300
9.758.700
10.481.200
10.522.750
0 1.000.000
0 1.000.000
0 1.500.000
0 1.500.000
0 2.000.000
0
0
64.530
564.530
64.530
0
0
0
0
0
11.942
49.500
81.908
105.339
158.075
192.601
166.808
120.156
270.444
318.504
15.527.916
20.971.503
24.406.173
24.816.572
27.401.006
184 5. Neraca BPRS Danagung Syariah
PT. BPRS Danagung Syariah Laporan Publikasi Neraca Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
POS-POS AKTIVA Kas Penempatan Pada Bank Indonesia Penempatan pada Bank Lain Piutang Murabahah Piutang Salam Piutag Istishna` Pembiayaan Mudharabah Pembiayaan Musyarakah Ijarah Qardh Piutang Multijasa Penyisihan Penghapusan Aktiva Aktiva Istishna` Persediaan Aktiva Tetap dan Inventaris Akumulasi Penghapusan Aktiva Tetap Aktiva Lain-lain Jumlah Aktiva PASIVA Kewajiban Segera Tabungan Wadiah Kewajiban Kepada Bank Indonesia Kewajiban Lain-lain Pembiayaan/pinjaman yang Diterima Pinjaman Subordinasi Modal Pinjaman Dana Investasi Tidak Terikat : 1. Tabungan
2014
2015
118.796
165.628
141.377
128.934
254.725
0
0
0
0
0
2.835.367
4.996.703
3.229.903
5.422.885
6.142.823
5.684.275 0 0
8.517.966 0 0
11.055.521 0 0
11.827.131 0 0
13.048.460 0 0
654.961
257.765
484.964
393.996
227.057
82.034
155.000
1.782.783
3.281.743
5.717.267
123.333 197.102 666.612
83.333 107.108 742.052
0 46.332 697.469
0 60.890 1.094.997
0 26.470 4.482.379
125.861
192.104
174.122
163.804
167.885
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
529.996
647.586
664.111
832.866
1.003.791
141.023
225.761
360.484
508.131
560.713
479.886 11.105.478
525.243 15.780.519
21.924 17.589.778
528.427 22.899.934
1.136.272 31.310.646
11.277 731.996
11.683 921.208
23.601 1.197.417
44.235 1.571.054
58.900 1.718.841
0
0
0
0
0
2.061.518
1.641.569
1.136.431
2.993.160
9.011.785
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
260.081
320.962
399.566
277.376
413.397
185
Mudharabah 2. Deposito Mudharabah Ekuitas : 1. Modal Disetor 2. Tambahan Modal Disetor 3. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 4. Cadangan 5. Saldo Laba (Rugi) Jumlah Pasiva
6.894.000
11.541.500
12.995.000
15.014.450
16.256.250
0 1.000.000
0 1.000.000
0 1.000.000
0 1.950.000
0 2.400.000
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
46.281
146.607
246.606
246.606
396.606
100.325
196.990
591.157
803.053
1.054.867
11.105.478
15.780.519
17.589.778
22.899.934
31.310.646
2014
2015
6. Neraca BPRS Barokah Dana Sejahtera
PT. BPRS Danagung Syariah Laporan Publikasi Neraca Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
POS-POS AKTIVA Kas Penempatan Pada Bank Indonesia Penempatan pada Bank Lain Piutang Murabahah Piutang Salam Piutag Istishna` Pembiayaan Mudharabah Pembiayaan Musyarakah Ijarah Qardh Piutang Multijasa Penyisihan Penghapusan Aktiva Aktiva Istishna` Persediaan Aktiva Tetap dan Inventaris Akumulasi
377.102
1.577.338
699.158
722.344
960.154
0
0
0
0
0
6.041.474
8.839.736
8.305.389
15.650.926
16.163.124
7.684.090 0 0
8.941.838 0 0
17.079.963 0 0
20.654.660 0 0
22.486.296 0 0
5.614.119
2.067.386
2.066.008
248.405
84.091
1.363.615
7.285.501
9.696.569
14.671.690
17.454.033
389.183 0 2.893.588
17.419 408.459 2.343.401
2.247 869.619 2.037.603
0 521.278 1.968.469
0 714.849 2.358.109
149.338
341.722
344.643
486.001
633.920
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
577.357
762.004
1.306.539
1.377.383
1.756.824
274.345
363.161
505.010
705.686
958.801
186
Penghapusan Aktiva Tetap Aktiva Lain-lain Jumlah Aktiva PASIVA Kewajiban Segera Tabungan Wadiah Kewajiban Kepada Bank Indonesia Kewajiban Lain-lain Pembiayaan/pinjaman yang Diterima Pinjaman Subordinasi Modal Pinjaman Dana Investasi Tidak Terikat : 1. Tabungan Mudharabah 2. Deposito Mudharabah Ekuitas : 1. Modal Disetor 2. Tambahan Modal Disetor 3. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 4. Cadangan 5. Saldo Laba (Rugi) Jumlah Pasiva
750.244 25.267.089
933.233 32.471.432
729.041 41.942.483
2.332.987 56.956.440
2.991.439 63.376.198
110.229 5.748.944
237.308 5.570.343
318.121 5.838.477
404.551 8.879.394
473.649 8.796.556
0
0
0
0
0
6.015.186
5.164.139
5.587.197
10.047.959
6.795.144
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
2.356.132
4.574.769
5.192.186
6.330.664
7.709.510
8.876.602
14.796.510
21.904.140
26.231.250
34.137.350
0 1.500.000
0 1.500.000
0 2.000.000
0 3.000.000
0 3.000.000
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
149.835
269.723
337.483
486.502
677.842
510.161
358.640
764.879
1.576.120
1.786.147
25.267.089
32.471.432
41.942.483
56.956.440
63.376.198
187 B. Laporan Laba Rugi BPRS 1. Laba Rugi BPRS Mitra Amal Mulia
POS-POS PENDAPATAN OPERASIONAL I. Pendapatan Operasional dari penyaluran dana a. Dari pihak ketiga bukan bank b. Dari Bank Indonesia c. Dari Bank – bank lain di Indonesia II. Pendapatan Operasional Lainnya BAGI HASIL KEPADA PEMILIK DANA I. Pihak Ketiga Bukan Bank a. Tabungan Mudharabah b. Deposito Mudharabah c. Lainnya II. Bank Indonesia III. Bank – bank lain PENDAPATAN OPERASIONAL SETELAH DISTRIBUSI BAGI HASIL BEBAN OPERASIONAL I. Bonus Titipan Wadiah II. Beban Administrasi dan Umum III. Beban Personalia IV. Beban Penyisihan Penghapusan
BPRS Mitra Amal Mulia Laporan Publikasu Laba Rugi Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
2014
2015
3.046.416
3.665.846 3.931.636 4.010.808 4.936.044
2.796.045
3.408.786 3.602.178 3.785.908 4.659.180
2.604.089
3.243.559 3.427.774 3.506.314 4.499.010
-
-
191.956
165.227
250.371
257.060
1.335.581
1.578.253 1.619.228 1.685.342 1.835.511
1.335.581
1.578.253 1.619.228 1.685.342 1.835.511
88.562
91.981
1.247.019
1.486.272 1.531.278 1.599.310 1.757.635
-
-
1.710.835
2.087.593 2.312.408 2.325.466 3.100.533
1.298.775
1.543.350 1.658.058 1.771.008 2.379.503
17.131
28.017
38.017
413.705
778.865
1.025.274 1.097.386 1.451.562
149.005
205.313
64.569
59.486
126.893
149.005
205.313
64.569
59.486
126.893
-
-
-
174.404
279.594
160.170
329.458
224.900
276.864
87.950
-
86.032
-
23.423
77.876
-
38.440
188
Aktiva Produktif V. Lainnya LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN NON OPERASIONAL BEBAN NON OPERAISONAL LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK ZAKAT TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN
7.892
102.003
19.401
29.800
95.683
412.060
544.243
654.350
554.458
721.031
330
2.591
1.038
101.904
81.440
26.815
53.219
40.535
42.635
68.862
385.575
493.615
614.853
613.727
733.609
11.362
13.156
15.371
15.357
36.038
52.809
59.446
76.857
23.255
49.882
321.404
421.013
522.625
575.115
647.689
BPRS Dana Hidayatullah Laporan Publikasu Laba Rugi Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
2014
2015
2. Laba Rugi BPRS Dana Hidayatullah
POS-POS
PENDAPATAN 3.075.337 OPERASIONAL I. Pendapatan 2.842.726 Operasional dari penyaluran dana a. Dari pihak ketiga 2.635.192 bukan bank b. Dari Bank Indonesia c. Dari Bank – bank lain di Indonesia II. Pendapatan Operasional Lainnya BAGI HASIL KEPADA PEMILIK DANA I. Pihak Ketiga Bukan Bank a. Tabungan Mudharabah b. Deposito
207.534
232.611 1.335.219 1.260.998 115.860 1.145.138
3.951.935
3.789.540
3.564.712
3.508.546
3.684.924
3.214.590
2.921.870
3.106.106
3.434.118
2.877.427
2.678.340
2.992.539
-
-
-
-
250.806
337.163
243.530
113.567
267.011
574.950
642.842
402.440
1.746.365
1.690.860
1.392.056
1.346.776
1.723.629
1.690.860
1.392.056
1.333.324
148.390
175.267
138.616
139.733
1.575.239
1.515.593
1.253.440
1.193.591
189
Mudharabah c. Lainnya II. Bank Indonesia III.
-
Bank – bank lain
74.221
PENDAPATAN OPERASIONAL SETELAH DISTRIBUSI BAGI HASIL
1.740.118
BEBAN OPERASIONAL
1.412.295
I. II.
Bonus Titipan Wadiah Beban Administrasi dan Umum
15.993 412.260
III.
Beban Personalia
846.818
IV.
Beban Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif
77.075
Lainnya
60.149
V.
LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN NON OPERASIONAL BEBAN NON OPERASIONAL LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK ZAKAT TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN
327.823 -
303.309 303.309
-
-
-
-
2.205.570
2.098.680
2.172.656
2.161.770
1.633.212
1.835.397
1.434.846
1.815.070
13.875
13.377
14.021
20.548
452.852
505.563
500.687
522.539
844.755
770.342
852.312
1.074.840
300.041
444.669
26.682
132.704
21.689
101.446
41.144
64.439
572.358
263.283
737.810
346.700
-
-
22.736
24.514
-
-
13.452
50
9.549
8.966
6.465
572.308 -
253.734 -
728.844 -
340.235 -
51.100
47.414
36.187
34.814
521.208
206.320
692.657
305.421
190 3. Laba Rugi BPRS Bangun Drajat Warga
BPRS Bangun Drajat Warga Laporan Publikasu Laba Rugi Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
POS-POS
PENDAPATAN 3.844.506 OPERASIONAL I. Pendapatan 3.616.416 Operasional dari penyaluran dana a. Dari pihak ketiga 3.452.093 bukan bank b. Dari Bank Indonesia c. Dari Bank – bank lain di Indonesia II. Pendapatan Operasional Lainnya BAGI HASIL KEPADA PEMILIK DANA I. Pihak Ketiga Bukan Bank a. Tabungan Mudharabah b. Deposito Mudharabah c. Lainnya II. Bank Indonesia III.
Bank – bank lain
164.323
228.090 934.745 934.745 507.124 427.621 -
PENDAPATAN OPERASIONAL SETELAH DISTRIBUSI BAGI HASIL
2.909.761
BEBAN OPERASIONAL
1.807.748
I. II.
Bonus Titipan Wadiah Beban Administrasi dan Umum
165.796 475.314
III.
Beban Personalia
851.621
IV.
Beban
301.818
2014
2015
4.341.808
5.082.861
6.103.885
7.620.577
4.114.003
4.790.352
5.915.826
7.310.864
3.882.708
4.407.318
5.343.486
6.643.575
-
-
-
-
231.295
383.034
572.340
667.289
227.805
292.509
188.059
309.713
1.025.522
1.181.447
1.425.745
1.597.971
1.020.885
1.154.289
1.424.691
1.597.971
568.337
608.274
733.968
814.188
452.548 -
546.015 -
690.723 -
783.783 -
4.637
27.158
1.054
3.316.286
3.901.414
4.678.140
6.022.606
2.102.478
2.646.430
3.388.443
4.275.175
217.897
272.746
360.617
513.150
517.874
702.095
833.362
1.098.751
1.084.673
1.328.374
1.559.431
1.963.598
-
191
Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif V.
Lainnya
13.199
LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN NON OPERASIONAL BEBAN NON OPERASIONAL LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK
1.102.013 8.527 50.238 1.060.302
ZAKAT
24.078
TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN
139.543 896.681
259.232
323.280
619.449
637.934
22.802
19.935
15.584
61.742
1.213.808
1.254.984
1.289.697
1.747.431
26.854
135.115
21.401
1.793
36.657
91.763
115.753
108.460
1.204.005
1.298.336
1.195.345
1.640.764
30.100
32.410
29.883
41.019
155.556
106.072
46.995
60.549
1.018.349
1.159.854
1.118.467
1.539.196
2014
2015
4. Laba Rugi BPRS FORMES
POS-POS
BPRS FORMES Laporan Publikasu Laba Rugi Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
PENDAPATAN 2.315.384 OPERASIONAL I. Pendapatan 2.071.395 Operasional dari penyaluran dana a. Dari pihak ketiga 1.707.685 bukan bank b. Dari Bank Indonesia c. Dari Bank – bank lain di Indonesia II. Pendapatan Operasional Lainnya BAGI HASIL KEPADA PEMILIK DANA I. Pihak Ketiga Bukan Bank a. Tabungan Mudharabah
363.710
243.989 931.567 579.310 173.098
3.070.710
3.889.652
4.086.538
4.462.881
2.687.658
3.155.772
3.571.248
3.772.456
2.442.977
2.855.904
3.353.949
3.638.766
-
-
-
-
244.681
299.868
217.299
133.690
383.052
733.880
515.290
690.425
1.493.813
2.100.009
1.819.405
1.540.077
964.559
1.405.918
1.257.561
1.068.263
125.259
132.175
174.695
123.776
192
b. Deposito Mudharabah c. Lainnya II. Bank Indonesia III.
406.212
839.300 -
1.273.743 -
1.082.866 -
944.487 -
529.254
694.091
561.844
471.814
1.576.897
1.789.643
2.267.133
2.922.804
1.385.253
1.678.767
1.954.480
2.561.399
7.502
12.364
14.849
14.665
466.099
554.260
549.366
787.408
731.593
920.755
1.106.605
1.321.891
165.523
181.086
266.958
389.769
14.536
10.302
16.702
47.666
191.644
110.876
312.653
361.405
29.450
300
594
1.000
3.000
300
440
190.644 -
137.326 -
312.653 -
361.559 -
23.836
17.170
42.209
43.055
166.808
120.156
270.444
318.504
BPRS Danagung Syariah Laporan Publikasu Laba Rugi Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
2014
2015
-
Bank – bank lain
352.257
PENDAPATAN OPERASIONAL SETELAH DISTRIBUSI BAGI HASIL
1.383.817
BEBAN OPERASIONAL
1.162.452
I. II.
Bonus Titipan Wadiah Beban Administrasi dan Umum
4.552 447.301
III.
Beban Personalia
580.190
IV.
Beban Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif
120.304
V.
Lainnya
LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN NON OPERASIONAL BEBAN NON OPERASIONAL LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK ZAKAT TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN
10.105 221.365 -
1.250 220.115
27.514 192.601
5. Laba Rugi BPRS Danagung Sejahtera
POS-POS PENDAPATAN OPERASIONAL I. Pendapatan Operasional dari
2.178.101 1.979.384
2.630.491
3.539.018
3.988.483
5.035.549
2.420.052
3.085.640
3.465.926
4.385.807
193
penyaluran dana a. Dari pihak ketiga 1.757.978 bukan bank b. Dari Bank Indonesia c. Dari Bank – bank lain di Indonesia II. Pendapatan Operasional Lainnya BAGI HASIL KEPADA PEMILIK DANA I. Pihak Ketiga Bukan Bank a. Tabungan Mudharabah b. Deposito Mudharabah c. Lainnya II. Bank Indonesia III.
Bank – bank lain
221.406
198.717 895.766 776.018 7.648 768.370 119.748
PENDAPATAN OPERASIONAL SETELAH DISTRIBUSI BAGI HASIL
1.282.335
BEBAN OPERASIONAL
1.245.144
I. II.
Bonus Titipan Wadiah Beban Administrasi dan Umum
17.450 374.707
III.
Beban Personalia
650.603
IV.
Beban Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif
101.912
Lainnya
100.472
V.
LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN NON OPERASIONAL BEBAN NON OPERASIONAL LABA (RUGI) SEBELUM
37.191 87.837 10.371 114.657
2.224.886 -
2.879.407 -
3.273.930
4.204.016
-
-
195.166
206.233
191.996
181.791
210.439
453.378
522.557
649.742
1.098.015
1.318.821
1.424.217
1.847.200
991.170
1.265.362
1.376.178
1.618.230
8.781
12.375
10.347
9.836
982.389 -
1.252.987 -
1.365.831 -
1.608.394 -
106.845
53.459
48.039
228.970
1.532.476
2.220.197
2.564.266
3.188.349
1.349.253
1.576.468
1.741.464
2.171.810
21.062
33.135
42.833
59.270
352.913
441.679
461.481
579.895
722.641
849.647
1.028.640
1.259.406
117.500
129.113
76.700
68.639
135.137
122.894
131.810
204.600
183.223
643.729
822.802
1.016.539
52.523
24.818
29.253
110.911
10.615
7.947
8.825
21.118
194
PAJAK ZAKAT TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN
14.332 100.325
225.131 -
660.600 -
843.230 -
1.106.332 -
28.141
69.443
40.177
51.465
196.990
591.157
803.053
1.054.867
6. Laba Rugi BPRS Barokah Dana Sejahtera
POS-POS
BPRS Barokah Dana Sejahtera Laporan Publikasu Laba Rugi Per Desember 2011 – 2015 (Dalam Ribuan Rupiah) Tahun 2011 2012 2013
PENDAPATAN 3.310.780 OPERASIONAL III. Pendapatan 3.100.063 Operasional dari penyaluran dana a. Dari pihak ketiga 2.888.741 bukan bank b. Dari Bank Indonesia c. Dari Bank – bank lain di Indonesia IV. Pendapatan Operasional Lainnya BAGI HASIL KEPADA PEMILIK DANA IV. Pihak Ketiga Bukan Bank a. Tabungan Mudharabah b. Deposito Mudharabah c. Lainnya V. Bank Indonesia VI. Bank – bank lain PENDAPATAN OPERASIONAL SETELAH DISTRIBUSI BAGI HASIL BEBAN OPERASIONAL
2014
2015
4.358.305
5.755.619
7.861.323
9.409.402
4.041.095
5.144.332
7.283.596
8.467.330
3.761.509
4.922.140
7.004.381
8.120.949
-
-
-
-
211.322
279.586
222.192
279.215
346.381
210.717
317.210
611.287
577.727
942.072
1.278.331
1.740.210
2.302.031
3.562.149
3.974.971
925.287
1.376.752
2.086.229
2.831.203
3.519.164
97.732
147.039
193.136
222.853
281.176
827.555
1.229.713
1.893.093
2.608.350
3.237.988
-
-
-
-
-
353.044
363.458
215.802
730.946
455.807
2.032.449
2.618.095
3.453.588
4.299.174
5.434.431
1.472.598
2.197.812
2.620.751
3.300.004
3.976.998
195
VI.
Bonus Titipan 169.098 Wadiah VII. Beban 417.105 Administrasi dan Umum 802.661 VIII. Beban Personalia IX. Beban Penyisihan 47.720 Penghapusan Aktiva Produktif 36.014 X. Lainnya LABA (RUGI) 559.851 OPERASIONAL PENDAPATAN NON 15.313 OPERASIONAL BEBAN NON 6.692 OPERASIONAL LABA (RUGI) SEBELUM 568.472 PAJAK ZAKAT TAKSIRAN PAJAK 58.311 PENGHASILAN LABA (RUGI) TAHUN 510.161 BERJALAN
189.113
165.286
175.234
169.363
516.693
747.469
842.793
1.039.540
1.137.186
1.578.837
2.095.968
2.429.111
283.525
82.097
96.357
329.495
71.295
47.062
89.652
9.489
420.283 19.292
832.837 68.914
999.170
1.457.433
333.033
94.748
5.953
28.758
6.076
13.475
433.622
872.993
1.326.127
1.538.706
-
-
-
-
74.982 358.640
108.114
154.487
157.039
764.879
1.171.640
1.381.667
196 C. Laporan Nilai tambah BPRS 1. Nilai Tambah BPRS Mitra Amal Mulia
BPRS Mitra Amal Mulia Laporan Nilai Tambah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional 1. Pendapatan Operasional dari penyaluran dana a. Pendapatan dari pihak ketiga bukan bank b. Pendapatan dari Bank Indonesia c. Pendapatan dari Bank lain 2. Pendapatan Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Sosial (Zakat) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
2011
2012
Tahun 2013
2014
2015
2.604.089 3.243.559 3.427.774 3.506.314 4.499.010
-
-
-
-
-
191.956
165.227
174.404
279.594
160.170
250.371
257.060
329.458
224.900
276.864
330 2.591 1.038 101.904 81.440 3.046.746 3.668.437 3.932.674 4.112.712 5.017.484 (587.733) (764.485) (632.784) (673.622) (927.941) (21.421) (28.231) (41.312) (53.383) (57.978) 2.437.592 2.875.721 3.258.578 3.385.707 4.031.565
1.335.581 1.578.253 1.619.228 1.685.432 1.835.511 711.042 778.865 1.025.274 1.097.386 1.451.562 60.940 71.893 81.464 84.643 100.789 52.809 59.446 76.857 23.255 49.882 277.221 387.264 455.755 495.081 593.821 2.437.592 2.875.721 3.258.578 3.385.707 4.031.565
197 2. Nilai Tambah BPRS Dana Hidayatullah
BPRS Dana Hidayatullah Laporan Nilai Tambah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional 1. Pendapatan Operasional dari penyaluran dana a. Pendapatan dari pihak ketiga bukan bank b. Pendapatan dari Bank Indonesia c. Pendapatan dari Bank lain 2. Pendapatan Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Sosial (Zakat) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
2011
2012
2.635.192 3.434.118
Tahun 2013
2.877.427
2014
2015
2.678.340 2.992.539
-
-
-
-
-
207.534
250.806
337.163
243.530
113.567
232.611 267.011 574.950 642.842 402.440 3.075.337 3.951.935 3.789.540 3.564.712 3.508.546 (565.477) (788.457) (1.065.055) (582.534) (740.230) (20.824) (28.182) (36.643) (44.705) (52.114) 2.489.036 3.135.296 2.687.842 2.937.473 2.716.202
1.335.219 1.746.365 846.818 844.755 62.226 78.382 51.100 244.773 414.693 2.489.036 3.135.295
1.690.860 770.342 67.196 47.414 112.030 2.687.842
1.392.056 1.346.776 852.312 1.074.840 73.437 67.905 36.187 34.814 583.481 191.867 2.937.473 2.716.202
198 3. Nilai Tambah BPRS Bangun Drajat Warga
Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional 1. Pendapatan Operasional dari penyaluran dana a. Pendapatan dari pihak ketiga bukan bank b. Pendapatan dari Bank Indonesia c. Pendapatan dari Bank lain 2. Pendapatan Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah
BPRS Bangun Drajat Warga Laporan Nilai Tambah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Tahun 2011 2012 2013
2014
2015
3.452.093
3.882.708
4.407.318
5.343.486
6.643.575
-
-
-
-
-
164.323
231.295
383.034
572.340
667.289
228.090
227.805
292.509
188.059
309.713
8.527 26.854 135.115 21.401 1.793 3.853.033 4.368.662 5.217.976 6.125.286 7.622.370 (956.127) (1.017.805) (1.318.056) (1.829.012) (2.311.577) (54.766) (57.660) (71.268) (86.204) (103.608) 2.842.140 3.293.197 3.828.652 4.210.070 5.207.185
Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) 934.745 Karyawan (gaji) 851.621 Sosial (Zakat) 71.053 Pemerintah (Pajak) 139.543 Pemilik (Dividen) Laba ditahan 845.177 Total Nilai Tambah Distribusi 2.842.139
1.025.522 1.084.673 82.330 155.556 945.116
1.181.447 1.328.374 95.716 106.072 1.117.043
1.425.745 1.559.431 105.252 46.995 1.072.647
1.597.971 1.963.598 130.180 60.549 1.454.887
3.293.197
3.828.652
4.210.070
5.207.185
199 4. Nilai Tambah BPRS FORMES
BPRS FORMES Laporan Nilai Tambah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional 1. Pendapatan Operasional dari penyaluran dana a. Pendapatan dari pihak ketiga bukan bank b. Pendapatan dari Bank Indonesia c. Pendapatan dari Bank lain 2. Pendapatan Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Sosial (Zakat) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
2011
2012
1.707.685
2.442.977
-
Tahun 2013
2014
2015
2.855.904
3.353.949
3.638.766
-
-
-
-
363.710
244.681
299.868
217.299
133.690
243.989 2.315.384 (582.262) (14.025) 1.719.097
383.052 3.070.710 (653.660) (19.805) 2.397.245
733.880 29.450 3.919.102 (758.012) (25.389) 3.135.702
515.290 300 4.086.838 (847.875) (42.252) 3.196.711
690.425 594 4.463.475 (1.239.508) (49.576) 3.174.391
931.567 580.190 42.977 27.514 136.849
1.493.813 731.593 59.931 23.836 88.072
2.100.009 920.755 78.393 17.170 19.375
1.819.405 1.106.605 79.918 42.209 148.574
1.540.077 1.321.891 79.360 43.055 190.008
1.719.097
2.397.245
3.135.702
3.196.711
3.174.391
200 5. Nilai Tambah BPRS Danagung Seyariah
BPRS Danagung Syariah Laporan Nilai Tambah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional Pendapatan 1. Operasional dari penyaluran dana Pendapatan dari a. pihak ketiga bukan bank Pendapatan dari b. Bank Indonesia Pendapatan dari c. Bank lain Pendapatan 2. Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Sosial (Zakat) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
Tahun 2013
2014
2015
1.757.978 2.224.886
2.879.407
3.273.930
4.204.016
-
-
-
-
-
221.406
195.166
206.233
191.996
181.791
198.717
210.439
453.378
522.557
649.742
87.837 2.265.938 (594.541) ( 11.752) 1.659.645
52.523 2.683.014 (626.612) (18.813) 2.037.589
24.818 3.563.836 (726.821) (30.040) 2.806.975
29.253 4.017.736 (712.824) (42.344) 3.262.568
110.911 5.146.460 (912.404) (46.726) 4.187.330
895.766 650.603 41.491 14.332 57.453
1.098.015 722.641 50.940 28.141 137.852
1.318.821 849.647 70.174 69.443 498.889
1.424.217 1.028.640 81.564 40.177 687.970
1.847.200 1.259.406 104.683 51.465 924.576
1.659.645 2.037.589
2.806.974
3.262.568
4.187.330
2011
2012
201 6. Nilai Tambah BPRS Barokah Dana Sejahtera
Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional Pendapatan 1. Operasional dari penyaluran dana Pendapatan dari pihak a. ketiga bukan bank Pendapatan b. dari Bank Indonesia Pendapatan c. dari Bank lain Pendapatan 2. Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Sosial (Zakat) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
BPRS Barokah Dana Sejahtera Laporan Nilai Tambah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Tahun 2011 2012 2013
2014
2015
2.888.741 3.761.509
4.922.140
7.004.381
8.120.949
-
-
-
-
-
211.322
279.586
222.192
279.215
346.381
210.717
317.210
611.287
577.727
942.072
15.313
19.292
68.914
333.033
94.748
3.326.093 (669.937) (22.862 ) 2.633.294
4.377.597 (1.060.626) (30.263 ) 3.286.708
5.824.533 (1.041.914) (42.084 ) 4.740.535
8.194.356 (1.204.036) ( 58.807 ) 6.931.513
9.504.150 (1.547.887) (79.900 ) 7.876.363
1.278.331 802.661 65.832 58.311 428.159
1.740.210 1.137.186 82.168 74.982 252.162
2.302.031 1.578.837 118.513 108.114 633.039
3.562.149 2.095.968 173.288 154.487 945.621
3.974.971 2.429.111 196.909 157.039 1.118.333
2.633.294 3.286.708
4.740.534
6.931.513
7.876.363
202 D. Laporan Nilai Tambah Syariah BPRS 1. Nilai Tambah Syariah BPRS Mitra Amal Mulia
BPRS Mitra Amal Mulia Laporan Nilai Tambah Syariah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional 1. Pendapatan Operasional dari penyaluran dana a. Pendapatan dari pihak ketiga bukan bank b. Pendapatan dari Bank Indonesia c. Pendapatan dari Bank lain 2. Pendapatan Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Zakat Total Nilai Tambah Bersih Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
2011
2012
Tahun 2013
2014
2015
2.604.089 3.243.559 3.427.774 3.506.314 4.499.010
-
-
-
-
-
191.956
165.227
174.404
279.594
160.170
250.371
257.060
329.458
224.900
276.864
330 3.046.746 (587.733) (21.421) 2.437.592 (60.940) 2.376.653
2.591 3.668.437 (764.485) (28.231) 2.875.721 (71.893) 2.803.828
1.038 3.932.674 (632.784) (41.312) 3.258.578 (81.464) 3.177.114
101.904 4.112.712 (673.622) (53.383) 3.385.707 (84.643) 3.301.064
81.440 5.017.484 (927.941) (57.978) 4.031.565 (100.789) 3.930.776
1.335.581 1.578.253 1.619.228 1.685.432 1.835.511 711.042 778.865 1.025.274 1.097.386 1.451.562 52.809 59.446 76.857 23.255 49.882 277.221 387.264 455.755 495.081 593.821 2.376.653 2.803.828 3.177.114 3.301.064 3.930.776
203 2. Nilai Tambah Syariah BPRS Dana Hidayatullah
BPRS Dana Hidayatullah Laporan Nilai Tambah Syariah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional Pendapatan 1. Operasional dari penyaluran dana Pendapatan dari a. pihak ketiga bukan bank Pendapatan dari b. Bank Indonesia Pendapatan dari c. Bank lain Pendapatan 2. Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Zakat Total Nilai Tambah Bersih Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
2011
2012
2.635.192
3.434.118
-
Tahun 2013
2014
2015
2.877.427
2.678.340
2.992.539
-
-
-
-
207.534
250.806
337.163
243.530
113.567
232.611
267.011
574.950
642.842
402.440
3.075.337
3.951.935
3.789.540
3.564.712
3.508.546
(565.477) (788.457) (1.065.055) (582.534) (740.230) (20.824) (28.182) (36.643) (44.705) (52.114) 2.489.036 (62.226) 2.426.810
3.135.296 (78.382) 3.056.913
2.687.842 (67.196) 2.620.646
2.937.473 (73.437) 2.864.036
2.716.202 (67.905) 2.648.297
1.335.219 846.818 244.773 2.426.810
1.746.365 844.755 51.100 414.693 3.056.913
1.690.860 770.342 47.414 112.030 2.620.646
1.392.056 852.312 36.187 583.481 2.864.036
1.346.776 1.074.840 34.814 191.867 2.648.297
204 3. Nilai Tambah Syariah BPRS Bangun Drajat Warga
BPRS Bangun Drajat Warga Laporan Nilai Tambah Syariah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional Pendapatan 1. Operasional dari penyaluran dana Pendapatan dari a. pihak ketiga bukan bank Pendapatan dari b. Bank Indonesia Pendapatan dari c. Bank lain Pendapatan 2. Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Zakat Total Nilai Tambah Bersih Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
2011
Tahun 2013
2012
2014
2015
3.452.093
3.882.708
4.407.318
5.343.486
6.643.575
-
-
-
-
-
164.323
231.295
383.034
572.340
667.289
228.090
227.805
292.509
188.059
309.713
8.527 3.853.033 (956.127) (54.766) 2.842.140 (71.053 ) 2.771.086
26.854 4.368.662 (1.017.805) (57.660) 3.293.197 (82.330 ) 3.210.867
135.115 5.217.976 (1.318.056) (71.268) 3.828.652 (95.716 ) 3.732.936
21.401 6.125.286 (1.829.012) (86.204) 4.210.070 (105.252 ) 4.104.818
1.793 7.622.370 (2.311.577) (103.608) 5.207.185 (130.180 ) 5.077.005
934.745 851.621 139.543 845.177 2.771.086
1.025.522 1.084.673 155.556 945.116 3.210.867
1.181.447 1.328.374 106.072 1.117.043 3.732.936
1.425.745 1.559.431 46.995 1.072.647 4.104.818
1.597.971 1.963.598 60.549 1.454.887 5.077.005
205 4. Nilai Tambah Syariah BPRS FORMES
BPRS FORMES Laporan Nilai Tambah Syariah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Tahun 2011 2012 2013
Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional Pendapatan 1. Operasional dari penyaluran dana Pendapatan dari a. pihak ketiga bukan bank Pendapatan dari b. Bank Indonesia Pendapatan dari c. Bank lain Pendapatan 2. Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Zakat Total Nilai Tambah Bersih Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
2014
2015
1.707.685
2.442.977
2.855.904
3.353.949
3.638.766
-
-
-
-
-
363.710
244.681
299.868
217.299
133.690
243.989
383.052
733.880
515.290
690.425
2.315.384
3.070.710
29.450 3.919.102
300 4.086.838
594 4.463.475
(582.262) (653.660) (758.012) (14.025) (19.805) (25.389)
(847.875) (1.239.508) (42.252) (49.576)
1.719.097 (42.977) 1.676.120
2.397.245 (59.931 ) 2.337.314
3.135.702 ( 78.393 ) 3.057.309
3.196.711 (79.918 ) 3.116.793
3.174.391 (79.360) 3.095.031
931.567 580.190 27.514 136.849
1.493.813 731.593 23.836 88.072
2.100.009 920.755 17.170 19.375
1.819.405 1.106.605 42.209 148.574
1.540.077 1.321.891 43.055 190.008
1.676.120
2.337.314
3.057.309
3.116.793
3.095.031
206 5. Nilai Tambah Syariah BPRS Danagung Syariah
BPRS Danagung Syariah Laporan Nilai Tambah Syariah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Tahun 2011 2012 2013
Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional Pendapatan 1. Operasional dari penyaluran dana Pendapatan dari a. pihak ketiga bukan bank Pendapatan dari b. Bank Indonesia Pendapatan dari c. Bank lain Pendapatan 2. Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Zakat Total Nilai Tambah Bersih Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
2014
2015
1.757.978
2.224.886
2.879.407
3.273.930
4.204.016
-
-
-
-
-
221.406
195.166
206.233
191.996
181.791
87.837
52.523
24.818
29.253
110.911
87.837 2.265.938
52.523 2.683.014
24.818 3.563.836
29.253 4.017.736
110.911 5.146.460
(594.541) (626.612) (726.821) ( 11.752) (18.813) (30.040)
(712.824) (912.404) (42.344) (46.726)
1.659.645 (41.491 ) 1.618.154
2.037.589 (50.940 ) 1.986.649
2.806.975 (70.174 ) 2.736.800
3.262.568 (81.564) 3.181.004
4.187.330 (104.683 ) 4.082.647
895.766 650.603 14.332 57.453
1.098.015 722.641 28.141 137.852
1.318.821 849.647 69.443 498.889
1.424.217 1.028.640 40.177 687.970
1.847.200 1.259.406 51.465 924.576
1.618.154
1.986.649
2.736.800
3.181.004
4.082.647
207 6. Nilai Tambah Syariah BPRS Barokah Dana Sejahtera
Sumber Nilai Tambah : Pendapatan Pendapatan Operasional Pendapatan 1. Operasional dari penyaluran dana Pendapatan dari pihak a. ketiga bukan bank Pendapatan b. dari Bank Indonesia Pendapatan c. dari Bank lain Pendapatan 2. Operasional Lainnya Pendapatan Non Operasi Total Pendapatan Harga Pokok Input Depresiasi Total Nilai Tambah Zakat Total Nilai Tambah Bersih Distribusi Nilai Tambah : Nasabah (Bagi hasil) Karyawan (gaji) Pemerintah (Pajak) Pemilik (Dividen) Laba ditahan Total Nilai Tambah Distribusi
BPRS Barokah Dana Sejahtera Laporan Nilai Tambah Syariah Per Desember 2011 – 2015 (dalam ribuan rupiah) Tahun 2011 2012 2013
2014
2015
2.888.741 3.761.509
4.922.140
7.004.381
8.120.949
-
-
-
-
-
211.322
279.586
222.192
279.215
346.381
210.717
317.210
611.287
577.727
942.072
15.313
19.292
68.914
333.033
94.748
3.326.093 (669.937) (22.862 ) 2.633.294 (65.832 )
4.377.597 (1.060.626) (30.263 ) 3.286.708 ( 82.168 )
5.824.533 (1.041.914) (42.084 ) 4.740.535 (118.513)
8.194.356 (1.204.036) ( 58.807 ) 6.931.513 (173.288 )
9.504.150 (1.547.887) (79.900 ) 7.876.363 (196.909 )
2.567.462 3.204.540
4.622.021
6.758.225
7.679.454
1.278.331 802.661 58.311 428.159
1.740.210 1.137.186 74.982 252.162
2.302.031 1.578.837 108.114 633.039
3.562.149 2.095.968 154.487 945.621
3.974.971 2.429.111 157.039 1.118.333
2.567.462 3.204.540
4.622.021
6.758.225
7.679.454
208 E. Kinerja Keuangan Kinerja Keuangan BPRS Tahun 2011 – 2015 (dalam %) BPRS
Pendekatan
Income Statement
Dana Hidayatullah
VAS
SVAS
Income Statement
Mitra Amal Mulia
VAS
SVAS
Income Statement Formes
VAS
Kinerja Keuangan ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM
2011 1,51 11,63 1,62 9,86 81,16 12,36 95,42 13,33 80,94 18,39 12,05 93,03 12,99 78,91 18,39 1,76 11,00 1,90 10,55 75,91 13,36 83,41 14,44 80,02 19,29 13,02 81,33 14,08 78,01 19,29 1,24 15,99 1,30 8,32 84,00 11,07 142,72 11,65 74,25
2012 1,70 17,67 1,86 13,19 74,05 10,24 106,26 11,20 79,34 19,95 9,99 103,61 10,92 77,35 19,95 1,86 10,06 2,15 11,48 73,93 12,69 68,69 14,68 78,45 20,85 12,37 66,97 14,31 76,49 20,85 0,80 13,71 0,84 5,43 87,85 11,43 197,09 12,06 78,07
Tahun 2013 0,88 7,50 0,93 5,44 87,45 11,52 97,77 12,14 70,93 28,11 11,23 95,32 11,84 69,15 28,11 2,11 11,95 2,41 13,29 71,70 13,17 74,53 15,00 82,88 16,09 12,84 72,66 14,63 80,81 16,09 0,49 6,80 0,55 3,09 93,80 12,85 177,50 14,35 80,62
2014 3,52 21,41 3,60 19,43 66,04 14,95 90,79 15,27 82,40 16,34 14,58 88,52 14,89 80,34 16,34 2,31 11,67 2,65 14,34 76,16 13,58 68,68 15,63 84,41 16,80 13,25 66,97 15,24 82,30 16,80 1,09 11,08 1,20 6,62 86,21 12,88 131,00 14,24 78,23
2015 1,41 10,23 1,46 8,71 83,96 12,57 90,94 13,02 77,42 21,10 12,25 88,66 12,69 75,48 21,10 2,14 12,66 2,50 13,12 76,74 13,33 78,79 15,57 81,68 18,80 12,99 76,82 15,18 79,63 18,80 1,16 12,53 1,29 7,14 87,63 11,58 124,92 12,89 71,13
209
SVAS
Income Statement
Bangun Drajat Warga
VAS
SVAS
Income Statement
Danagung Syariah
VAS
SVAS
Income Statement Barokah Dana Sejahtera VAS
BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM
25,15 10,79 139,15 11,36 72,39 25,15 3,64 27,51 3,80 23,32 62,13 11,53 87,19 12,03 73,93 24,87 11,24 85,01 11,73 72,08 24,87 0,90 8,75 0,54 4,61 97,10 14,94 144,74 8,89 76,20 27,30 14,57 141,13 8,66 74,29 27,30 2,02 23,62 2,13 15,41 72,45 10,42 121,91 10,99 79,54
21,29 11,15 192,16 11,76 76,12 21,29 3,23 22,59 3,37 23,45 63,40 10,44 73,04 10,88 75,85 23,44 10,18 71,22 10,61 73,95 23,44 1,25 14,66 0,70 7,49 88,04 12,91 151,65 7,28 77,46 23,82 12,59 147,86 7,10 75,52 23,82 1,10 16,85 1,20 8,23 83,95 10,12 154,42 11,03 75,41
19,49 12,53 173,06 13,99 78,60 19,49 2,67 23,66 2,75 22,82 67,83 8,80 78,09 9,08 75,32 25,93 8,58 76,14 8,85 73,44 25,93 3,36 32,17 2,67 16,70 71,01 15,96 152,74 12,68 79,32 20,54 15,56 148,92 12,36 77,33 20,54 1,82 24,65 1,91 13,29 75,88 11,30 152,80 11,84 82,36
20,75 12,56 127,72 13,88 76,27 20,75 2,07 16,95 2,16 18,32 72,43 7,81 63,81 8,11 68,97 29,96 7,61 62,22 7,91 67,25 29,96 3,51 26,77 4,17 20,13 67,91 14,25 108,76 16,96 81,80 17,87 13,89 106,05 16,53 79,75 17,87 2,06 23,14 2,18 14,90 76,76 12,17 136,92 12,91 88,17
27,77 11,30 121,80 12,57 69,35 27,77 2,15 17,83 2,22 20,20 70,99 7,27 60,31 7,50 68,33 30,33 7,08 58,80 7,31 66,62 30,33 3,37 27,39 5,06 20,95 68,12 13,37 108,72 20,07 83,16 18,12 13,04 106,00 19,57 81,08 18,12 2,18 25,29 2,33 14,68 73,18 12,43 144,15 13,29 83,71
210
SVAS
BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO
20,24 10,16 118,86 10,71 77,55 20,24
24,34 9,87 150,56 10,75 73,53 24,34
F. Deskriptif BPRS 1. Deskriptif BPRS Mitra Amal Mulia Descriptive Statistics Pendekatan ROA
ROE
LBAP
NPM
BOPO
Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total
Mean 2.0320 13.2180 12.8880 9.3793 11.4600 74.8140 72.9440 53.0727 2.3180 15.0600 14.6800 10.6860 12.5540 81.4820 79.4440 57.8267 74.8840 18.3620 18.3640 37.2033
Std. Deviation .22174 .33604 .32935 5.38669 .98808 6.42181 6.25861 30.84685 .29853 .52345 .51361 6.14145 1.51540 2.34433 2.28428 33.20341 2.07167 1.92793 1.92849 27.64011
N 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15
18,10 11,02 148,98 11,54 80,30 18,10
15,32 11,87 133,49 12,58 85,97 15,32
16,45 12,12 140,55 12,96 81,61 16,45
211 2. Deskriptif BPRS Dana Hidayatullah Descriptive Statistics Pendekatan ROA
ROE
LBAP
NPM
BOPO
Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total
Mean 1.8040 12.3280 12.0200 8.7173 13.6880 96.2360 93.8280 67.9173 1.8940 12.9920 12.6600 9.1820 11.3260 78.2060 76.2460 55.2593 78.5320 20.7780 20.7720 40.0273
Std. Deviation 1.00634 1.72823 1.68467 5.25115 5.70022 6.34835 6.19341 40.10278 1.01296 1.51999 1.48236 5.48226 5.31006 4.46957 4.35937 32.46355 8.54457 4.47062 4.46768 28.74940
N 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15
3. Deskriptif BPRS Bangun Drajat Warga Descriptive Statistics Pendekatan ROA
ROE
LBAP
NPM
BOPO
Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total
Mean 2.7440 9.1640 8.9380 6.9487 21.7000 72.4840 70.6700 54.9513 2.8520 9.5140 9.2800 7.2153 21.6180 72.4760 70.6660 54.9200 67.3500 26.9040 26.9040 40.3860
Std. Deviation .67781 1.78865 1.74540 3.37578 4.35413 10.85174 10.58207 25.76737 .71646 1.89809 1.84832 3.51585 2.26880 3.56971 3.48174 24.56175 4.53454 3.09041 3.09041 20.02067
N 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15
212 4. Deskriptif BPRS FORMES Descriptive Statistics Pendekatan ROA
ROE
LBAP
NPM
BOPO
Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total
Mean .9520 11.9600 11.6580 8.1900 12.0200 154.6400 150.7740 105.8113 1.0320 13.0300 12.7060 8.9227 6.1120 76.4500 74.5420 52.3680 87.8940 22.8820 22.8820 44.5527
Std. Deviation .30914 .84235 .82096 5.33894 3.42527 31.26120 30.48104 72.54842 .33522 1.23000 1.19962 5.85229 1.98580 3.75245 3.65600 33.99768 3.63959 3.45396 3.45396 31.88927
N
Std. Deviation 1.29048 1.21761 1.18850 5.79002 9.80712 22.64678 22.08326 56.40137 2.02006 5.37188 5.23949 6.55262 7.48391 2.90399 2.82924 31.86655 13.34701 4.01389 4.01389 28.83020
N
5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15
5. Deskriptif BPRS Danagung Syariah Descriptive Statistics Pendekatan ROA
ROE
LBAP
NPM
BOPO
Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total
Mean 2.4760 14.2840 13.9260 10.2287 21.9440 133.3200 129.9880 95.0840 2.6260 13.1720 12.8440 9.5473 13.9720 79.5820 77.5920 57.0487 78.4340 21.5260 21.5260 40.4953
5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15
213 6. Deskriptif BPRS Barokah Dana Sejahtera Descriptive Statistics Pendekatan ROA
ROE
LBAP
NPM
BOPO
Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total
Mean 1.8320 11.2880 11.0020 8.0407 22.7080 142.0380 138.4880 101.0780 1.9480 12.0060 11.7080 8.5540 13.2960 81.8360 79.7880 58.3067 76.4420 18.8840 18.8840 38.0700
Std. Deviation .42903 1.02468 .99991 4.61555 3.38210 13.27618 12.94513 58.25837 .44449 1.06322 1.03318 4.90698 2.94453 4.75702 4.64059 33.18404 4.56108 3.56311 3.56311 28.31943
N 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 5 15
LAMPIRAN III A. Deskriptif Statistik Descriptive Statistics Pendekatan ROA
ROE
LBAP
NPM
BOPO
Mean
Income Statement
Std. Deviation
N
1.9733
.90161
30
VAS
12.0403
1.99059
30
SVAS
11.7387
1.94053
30
8.5841 17.2533 112.2553 109.4487 79.6524 2.1117 12.6290 12.3130 9.0179 13.1463 78.3387 76.3797 55.9549 77.2560
4.98950 6.98043 36.81261 35.89350 53.35984 1.09153 2.83873 2.76660 5.44433 6.00331 4.70327 4.58480 30.87117 8.98894
90 30 30 30 90 30 30 30 90 30 30 30 90 30
VAS
21.5560
4.30516
30
SVAS
21.5553
4.30471
30
Total
40.1224
27.12200
90
Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement VAS SVAS Total Income Statement
B. Normalitas Data Tests of Normality Pendekatan
Kolmogorov-Smirnova Statistic
ROA
ROE
LBAP
NPM
BOPO
df
Shapiro-Wilk Sig.
Statistic
df
Sig.
Income Statement
.143
30
.122
.934
30
.062
VAS
.097
30
.200*
.969
30
.502
*
SVAS Income Statement VAS SVAS Income Statement VAS SVAS Income Statement VAS SVAS Income Statement
.097 .145 .120 .120 .113 .102 .102 .103 .089 .089 .155
30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
.200 .107 .200* .200* .200* .200* .200* .200* .200* .200* .063
.969 .941 .944 .944 .949 .974 .974 .957 .975 .975 .961
30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
.510 .096 .114 .114 .158 .645 .639 .254 .676 .678 .335
VAS
.159
30
.051
.939
30
.088
SVAS
.159
30
.052
.939
30
.088
a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance.
C. Lampiran Uji Box
214
215 Box's Test of Equality of Covariance Matricesa Box's M
307.254
F
9.392
df1
30
df2
23983.922
Sig.
.000
Tests the null hypothesis that the observed covariance matrices of the dependent variables are equal across groups. a. Design: Intercept + Pendekatan
D. Levene Test/ Uji Homogenitas Levene's Test of Equality of Error Variancesa F ROA ROE LBAP NPM BOPO
5.954 29.441 7.359 1.900 12.844
df1
df2 2 2 2 2 2
Sig. 87 87 87 87 87
.004 .000 .001 .156 .000
Tests the null hypothesis that the error variance of the dependent variable is equal across groups. a. Design: Intercept + Pendekatan
216 E. Uji Multivariate Multivariate Testsc Effect
Value
Intercept
Hypothesis df
Error df
Sig.
1.000
37125.860
a
5.000
83.000
.000
.000
37125.860a
5.000
83.000
.000
Hotelling's Trace
2236.498
37125.860
a
5.000
83.000
.000
Roy's Largest Root Pillai's Trace
2236.498 1.048
37125.860a 18.502
5.000 10.000
83.000 168.000
.000 .000
.017
108.957a
10.000
166.000
.000
52.452
430.105
10.000
164.000
.000
52.380
b
5.000
84.000
.000
Pillai's Trace Wilks' Lambda
Pendekatan
F
Wilks' Lambda Hotelling's Trace Roy's Largest Root
879.986
a. Exact statistic b. The statistic is an upper bound on F that yields a lower bound on the significance level. c. Design: Intercept + Pendekatan
F. Estimasi Rata-rata Keseluruhan Pendekatan Dependent Variable
ROA
ROE
dimension0
LBAP
NPM
BOPO
Pendekatan
Mean
Std. Error
95% Confidence Interval Lower Bound
Upper Bound
Income Statement
1.973
.308
1.361
2.586
VAS
12.040
.308
11.428
12.653
SVAS
11.739
.308
11.126
12.351
Income Statement
17.253
5.469
6.382
28.124
VAS
112.255
5.469
101.384
123.126
SVAS
109.449
5.469
98.578
120.320
Income Statement
2.112
.433
1.250
2.973
VAS
12.629
.433
11.768
13.490
SVAS
12.313
.433
11.452
13.174
Income Statement
13.146
.938
11.282
15.011
VAS
78.339
.938
76.474
80.203
SVAS
76.380
.938
74.515
78.244
Income Statement
77.256
1.144
74.981
79.531
VAS
21.556
1.144
19.281
23.831
SVAS
21.555
1.144
19.281
23.830
217 G. Uji MANOVA Tests of Between-Subjects Effects Source
Corrected Model
Dependent Variable
dimension1
Intercept
dimension1
Pendekatan
dimension1
Error
Total
Corrected Total
dimension1
dimension1
dimension1
Type III Sum of Squares
df
Mean Square
F
Sig.
ROA
1967.972a
2
983.986
345.620
.000
ROE
175332.369b
2
87666.184
97.688
.000
LBAP
2147.814
c
2
1073.907
190.591
.000
NPM
82523.325d
2
41261.662
1563.320
.000
BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO ROA ROE LBAP NPM BOPO
e
62050.543 6631.827 571006.072 7319.009 281785.463 144882.949 1967.972 175332.369 2147.814 82523.325 62050.543
2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2
31025.271 6631.827 571006.072 7319.009 281785.463 144882.949 983.986 87666.184 1073.907 41261.662 31025.271
789.676 2329.396 636.280 1298.934 10676.276 3687.657 345.620 97.688 190.591 1563.320 789.676
.000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
ROA
247.690
87
2.847
ROE
78074.904
87
897.413
LBAP
490.213
87
5.635
NPM
2296.244
87
26.394
BOPO
3418.110
87
39.289
ROA
8847.489
90
ROE
824413.345
90
LBAP
9957.035
90
NPM
366605.032
90
BOPO
210351.602
90
ROA
2215.663
89
ROE
253407.273
89
LBAP
2638.026
89
NPM
84819.569
89
BOPO
65468.653
89 a. R Squared = ,888 (Adjusted R Squared = ,886) b. R Squared = ,692 (Adjusted R Squared = ,685) c. R Squared = ,814 (Adjusted R Squared = ,810) d. R Squared = ,973 (Adjusted R Squared = ,972) e. R Squared = ,948 (Adjusted R Squared = ,947)
218 H. Uji Post Hoc Multiple Comparisons Dependent Variable
(I) Pendekatan
(J) Pendekatan
Mean Difference (I-J)
Sig. Lower Bound
Upper Bound
-10.0670*
.43566
.000
-11.1305
-9.0035
SVAS
-9.7653
*
.43566
.000
-10.8288
-8.7018
Income Statement
10.0670*
.43566
.000
9.0035
11.1305
.3017
.43566
1.000
-.7618
1.3652
*
.43566
.000
8.7018
10.8288
VAS
-.3017
.43566
1.000
-1.3652
.7618
VAS
*
.39897
.000
-11.0377
-9.0963
-9.7653*
.39067
.000
-10.7153
-8.8153
*
.39897
.000
9.0963
11.0377
.3017
.50755
.824
-.9192
1.5225
Income Statement
9.7653*
.39067
.000
8.8153
10.7153
VAS
-.3017
.50755
.824
-1.5225
.9192
VAS
-95.0020
*
7.73482
.000
-113.8839
-76.1201
-92.1953
*
7.73482
.000
-111.0772
-73.3135
95.0020
*
7.73482
.000
76.1201
113.8839
2.8067
7.73482
1.000
-16.0752
21.6885
*
7.73482
.000
73.3135
111.0772
VAS
-2.8067
7.73482
1.000
-21.6885
16.0752
VAS
-95.0020
*
6.84080
.000
-111.8363
-78.1677
-92.1953
*
6.67600
.000
-108.6212
-75.7694
95.0020
*
6.84080
.000
78.1677
111.8363
2.8067
9.38707
.952
-19.7726
25.3859
VAS Income Statement
Bonferroni
95% Confidence Interval Std. Error
VAS SVAS Income Statement
9.7653
SVAS ROA Income Statement SVAS Income Statement Games-Howell
-10.0670
10.0670
VAS SVAS SVAS
Income Statement SVAS Income Statement Bonferroni
VAS SVAS Income Statement
ROE
92.1953
SVAS
Income Statement SVAS Games-Howell Income Statement VAS SVAS
219 Income Statement
92.1953*
6.67600
.000
75.7694
108.6212
VAS
-2.8067
9.38707
.952
-25.3859
19.7726
VAS
-10.5173
*
.61290
.000
-12.0135
-9.0212
-10.2013
*
.61290
.000
-11.6975
-8.7052
10.5173
*
.61290
.000
9.0212
12.0135
.3160
.61290
1.000
-1.1802
1.8122
10.2013*
.61290
.000
8.7052
11.6975
VAS
-.3160
.61290
1.000
-1.8122
1.1802
VAS
-10.5173
*
.55527
.000
-11.8724
-9.1622
-10.2013
*
.54300
.000
-11.5259
-8.8768
10.5173
*
.55527
.000
9.1622
11.8724
.3160
.72370
.900
-1.4248
2.0568
*
.54300
.000
8.8768
11.5259
VAS
-.3160
.72370
.900
-2.0568
1.4248
VAS
-65.1923*
1.32649
.000
-68.4305
-61.9542
-63.2333
*
1.32649
.000
-66.4715
-59.9952
65.1923
*
1.32649
.000
61.9542
68.4305
1.9590
1.32649
.430
-1.2792
5.1972
*
1.32649
.000
59.9952
66.4715
VAS
-1.9590
1.32649
.430
-5.1972
1.2792
VAS
-65.1923
*
1.39237
.000
-68.5464
-61.8382
SVAS
-63.2333*
1.37913
.000
-66.5566
-59.9101
*
1.39237
.000
61.8382
68.5464
1.9590
1.19918
.240
-.9255
4.8435
*
1.37913
.000
59.9101
66.5566
VAS
-1.9590
1.19918
.240
-4.8435
.9255
VAS
55.7000
*
1.61841
.000
51.7492
59.6508
SVAS
55.7007*
1.61841
.000
51.7499
59.6514
SVAS
Income Statement SVAS Income Statement Bonferroni
VAS SVAS Income Statement SVAS
LBAP Income Statement SVAS Income Statement Games-Howell
VAS SVAS Income Statement
10.2013
SVAS
Income Statement SVAS Income Statement Bonferroni
VAS SVAS Income Statement
63.2333
SVAS NPM Income Statement Income Statement Games-Howell
65.1923
VAS SVAS Income Statement
63.2333
SVAS
BOPO
Bonferroni
Income Statement
220 -55.7000*
1.61841
.000
-59.6508
-51.7492
.0007
1.61841
1.000
-3.9501
3.9514
-55.7007*
1.61841
.000
-59.6514
-51.7499
VAS
-.0007
1.61841
1.000
-3.9514
3.9501
VAS
55.7000
*
1.81966
.000
51.2777
60.1223
SVAS
55.7007*
1.81963
.000
51.2785
60.1228
*
1.81966
.000
-60.1223
-51.2777
.0007
1.11153
1.000
-2.6729
2.6742
-55.7007*
1.81963
.000
-60.1228
-51.2785
-.0007
1.11153
1.000
-2.6742
2.6729
Income Statement VAS SVAS Income Statement SVAS
Income Statement Income Statement Games-Howell
-55.7000
VAS SVAS Income Statement SVAS VAS
Based on observed means. The error term is Mean Square(Error) = 39,289. *. The mean difference is significant at the ,05 level.
CURRICULUM VITAE
Data Pribadi Nama
: Egha Ezar Junaeka Putra Hassany
Alamat
: Rejosari, RT 17 RW 06 No. 02, Rejowinangun, Kotagede, Yogyakarta
Tempat Tanggal Lahir
: Yogyakarta, 3 Juni 1991
Agama
: Islam
Jenis Kelamin
: Laki-Laki
Nomor Telp.
: 087738080991
E-mail
:
[email protected]
Ayah
: Hasannudin Noor
Ibu
: RTM Maharani
RiwayatPendidikan Tahun – 2003 2003 – 2006 2006 – 2009 2009 – 2013 2014 – 2016
Sekolah SDIT Luqman Al-Hakim SMPIT Abu Bakar
Kota Yogyakarta Yogyakarta
MAN 3 Yogyakarta
Sleman
S1 Keuangan Islam, Universitas Islam Negeri Yogyakarta Sunan Kalijaga S2 PascaSarjanaHukum Islam Yogyakarta KonsentrasiKeuangandanPerbankanSyariah, Universitas Islam NegeriSunanKalijaga
KEAHLIAN 1. MS office (MS word, MS excel, MS power point) 2. Internet 3. SPSS
PENGALAMAN PEKERJAAN 1. BMT Mitra Ihsan Periode Posisi
: 2013 – 2015 : Teller dan Funding Officer (FO)
2. CV Multi Lisensi Periode Posisi
: 2015 – 2016 : Research and Development (R&D)