Novia Kencana, MPA Universitas Indo Global Mandiri Palembang 2016
Pada umumnya para pemimpin dalam setiap organisasi dapat diklasifikasikan menjadi lima type utama yaitu sebagai berikut : 1. Tipe Pemimpin Otokratis 2. Tipe Pemimpin Militeristik 3. Tipe Pemimpin Paternalistis 4. Tipe Pemimpin Karismatis 5. Tipe Pomimpin Demokratis `
` a. b. c. d. e. f.
Ciri-ciri pemimpin otokratis : Menganggap bahwa organisasi adalah milik pribadi Mensejajarkan tujuan pribadi dengan tujuan organisasi Bawahan adalah alat Tidak mau menerima kritik, saran dan pendapat dari orang lain Menganggap dirinya paling benar Pendekatan yang mengandung unsur paksaan dan ancaman
Ciri-ciri pemimpin militeristik adalah : a. Perintah mencapai tujuan merupakan alat utama b. Sering menggunakan pangkat dan jabatan c. Senang kepada formalitas yang berlebih d. Menuntut kepatuhan dan disiplin yang tinggi dari bawahan e. Tidak mau menerima kritik dari bawahan f. Menyukai upacara-upacara untuk berbagai keadaan `
` a. b. c. d. e.
Ciri-ciri paternalistis adalah : Menganggap bawahan sebagai sosok yang belum dewasa Bersikap terlalu melindungi bawahan Jarang memberikan kesempatan kepada bawahan Tidak mudah percaya kepada kemampuan bawahan Seiring menganggap dirinya maha tahu
` 1. 2. 3.
Ciri-ciri tipe karismatik adalah : Memiliki daya tarik yang sangat besar Mempunyai pengikut yang sangat banyak Dipercaya memiliki magis atau diberkahi
supernatural powers (kekuatan gaib)
` 1. 2. 3.
4. 5.
Ciri-ciri tipe demokratis adalah : Mendahulukan kepentingan kelompok dari kepentingan individu Menerima saran, pendapat bahkan kritik dari bawahan Menganggap bawahan/anggota adalah sumber kekuatan organisasi dan manusia merupakan makhluk yang paling mulia Menjunjung kerjasama yang tinggi Berusaha mengembangkan kapasitas diri pribadinyas sebagai pemimpin
Terdapat empat gaya kepemimpinan, yaitu : 1. Gaya Kepemimpinan Karismatik 2. Gaya Kepemimpinan Otoriter 3. Gaya Kepemimpinan Moralis 4. Gaya Kepemimpinan Diplomatis `
Kelebihan : 1. Memiliki kemampuan untuk menarik simpatisan 2. Memiliki gaya bicara yang memukau dan membangkitkan semangat 3. Menyukai perubahan dan tantangan 4. Tidak dimiliki oleh semua orang 5. Memiliki ciri khas yang sangat kental Kelemahan : Akan muncul kekecewaan dari bawahan apabila ucapan tidak sesuai dengan tindakan (ketidakkonsistensian) `
Kelebihan : 1. Biasanya dimiliki oleh seseorang yang ahli dalam bernegosiasi 2. Memiliki perspektif yang baik 3. Memiliki cara yang bijak untuk menyelesaikan masalah 4. Tampak halus dan tenang 5. Tidak mudah terprovokasi Kelemahan : kesabaran dan kepasifan dari gaya diplomatis ini justru mebuat pengikut-pengikut yang arogan meninggalkan bahkan melengserkan pemimpin ini `
Kelebihan 1. Memiliki pencapaian prestasi yang baik 2. Tujuan organisasi terwujud Kelemahan : 1. Mengindahkan hak-hak individu 2. Bersikap dingin dan kejam 3. Tidak memperdulikan rasa perikemanusiaan `
` 1. 2. 3. 4. `
Kelebihan : Memiliki sikap yang humble, hangat dan sopan kepada semua orang Rasa empati yang tinggi Penyabar dan murah hati kepada permasahalan sosial Menjunjung tinggi nilai kebajikan Kelemahan : Memiliki emosi yang kurang stabil. Mudah terpengaruh oleh kondisi
`
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Teori kepemimpinan dalam organisasi yaitu : Teori Teori Teori Teori Teori Teori
Kepemimpinan Great Man Kepemimpinan Sifat Kepemimpinan Perilaku Kepemimpinan Situasional Kepemimpinan Transaksional Kepemipinan Transformasional
` 1. 2. 3.
Menyatakan bahwa : Kepemimpinan merupakan bakat atau bawaan sejak lahir Kepemimpinan merupakan warisan turunmenurun Kepemimpinan merupakan faktor keberuntungan
` 1.
2.
3.
Menyatakan bahwa : Seseorang dapat menjadi pemimpin apabila memiliki sifat-sifat atau karakteristik kepribadian yang dibutuhkan oleh seorang pemimpin Menurut A.Dale Tempe (1993:38) sifat-sifat yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin adalah : kelancaran berbicara, kemampuan memecahkan masalah, pandangan kedalam masalah kelompok, keluwesan, kecerdasan, kesediaan menerima tanggung jawab, ketrampilan sosial dan kesadaran akan diri dan lingkungannya. Menurut Yulk dalam Hersey dan Blanchar (1998: 89), karakter pemimpin yang sukse adalah : Cerdas, terampil secara konseptual, kreatif, diplomatis, lancar berbicara, memiliki pengetahuan mengenai tujuan organisasi, persuasive, dan memiliki keterampilan sosial
`
`
`
`
Berawal dari pemikiran bahwa efektivitas kepemimpinan tergantung dari perilaku atau gaya pemimpin tersebut Kepemimpinan dilihat dari fungsi, gaya dan strategi seorang pemimpin Gaya seorang pemimpin dilihat dari : cara memerintah, cara memberikan tugas, cara berkomunikasi, cara membimbing, cara mengarahkan, cara mendorong semangarbawahan, dan cara menegur bawahan Likert => gaya kepemimpinan mampu dicapai dengan gaya kepemimpinan konsultatif dan partisipatif
` 1. 2. 3. 4.
Menyatakan bahwa : Pemimpin muncul sebagai akibat dari situasi yang berbeda Kualitas kepemimpinan dipengaruhi oleh situasi Kepemimpinan mampu mengubah situasi Sehingga, dibutuhkan dukungan yang besar dari pengikutnya
` 1. 2. 3.
Menyatakan bahwa : Adanya perjanjian yang dibuat antara pemimpin dan bawahan Bersifat simbiosis mutualisme Terdapat tujuan individu yang disisipkan dalam tujuan organisasi
` 1. 2. 3.
Menyatakan bahwa : Pengikut terinspirasi dari pemimpinnya Terdapat inovasi yang dilakukan oleh pemimpin Pemimpin yang mengikuti kebaruan
SEKIAN DAN TERIMA KASIH