Newsletter SAC : Team Work Partnering Your Personal Growth, Enhancing Your Well Being
Da r i Re d ak si Hi Binusian, Newsletter SAC kembali hadir menyapa kalian semua di edisi ke 2 tahun 2013. Kali ini kami mengangkat tema mengenai “Team Work”. Sebagai mahluk sosial, tentunya kita tidak bisa terlepas dari interaksi dan komunikasi dengan orang lain. Dalam kehidupan sehari-hari, kita banyak dituntut agar dapat bekerja sama dalam sebuah tim. Namun, untuk dapat menjadi seorang team player yang baik dibutuhkan beberapa keterampilan khusus yang perlu dimiliki oleh setiap individu. Edisi kali ini banyak berbagi pengetahuan mengenai kunci keberhasilan sebuah tim. Selain itu, informasi mengenai kehidupan burung unggas dengan formasi ‘V’ juga mengungkap fakta menarik mengenai makna dari sebuah kerja tim.
Helen Keler seorang tokoh terkenal dunia mengatakan bahwa “Alone we can do so little; together we can do so much” Sejalan dengan quotes ini terdapat pula peribahasa yang mengatakan “Ringan sama dijinjing, berat sama dipikul”. Dari kedua pepatah tersebut kita dapat menarik kesimpulan bahwa dengan bekerja bersama maka kita dapat berbuat lebih banyak dan menjadikan pekerjaan berat menjadi mudah dijalani. Binus Student Learning Community (BSLC) sudah membuktikan pepatah ini dengan berhasilnya mereka menyelenggarakan seminar Professional Development bertajuk “ Find Your Passion, Get Your Job, Build Our Nation”. Melalui seminar ini, para anggota BSLC tidak hanya belajar untuk mengembangkan diri namun juga belajar untuk bersinergi agar acara ini dapat terlaksana dengan baik.
Akhir kata, kami mengucapkan selamat datang bagi Binusian 2017 yang baru bergabung dalam keluarga besar Universitas Bina Nusantara. Diharapkan dengan semangat baru para Binusian 2017 dapat beradapatasi dengan sistem dan budaya yang ada guna meraih tujuan kita bersama yaitu menjadi Universitas berkelas dunia. Salam Student Advisory Center
Menu Edisi 2 — 2013 : Dari Redaksi Ketrampilan Dasar dalam Tim
1 untuk Kerja Sama
2
10 Kunci Keberhasilan Suatu Tim
3
Fakta Formasi ‘V’ Para Unggas
4
Cara Meningkatkan Kerja Sama
5
BSLC Highlights
6—7
My Scribble
8—9
Page 2
Newsletter SAC : Team Work
KETERAMPILAN DASAR UNTUK BEKERJA SAMA DALAM TIM Secara garis besar, ada dua ketrampilan utama yang mutlak harus dimiliki anggota tim, yaitu: 1. Ketrampilan Managerial (Managerial Skill) Ketrampilan managerial adalah kemampuan mengatur dan mengelola potensi diri sendiri serta kemampuan untuk melakuMenurut Snow (1992), Johnson dan Johnson (2000)
kan koordinasi dengan sesama anggota tim. Termasuk di dalam-
serta Cummings dan Worley (2001), tim (team) adalah satu
nya kemampuan dalam membuat rencana kerja, menentukan
set interaksi interpersonal yang terstruktur untuk mencapai
tujuan, memantau kinerja, memonitor perkembangan dan me-
sasaran yang telah ditentukan. Berdasarkan Robbins
mastikan pekerjaan telah dilakukan secara benar, dan lain-lain.
(2003), organisasi atau tim dikatakan produktif jika dapat mencapai sasaran. Untuk mencapai tujuan / sasaran terse-
2. Ketrampilan interpersonal (Interpersonal Skill)
but, pembentukan teamwork dianggap salah satu solusi terbaik.
Ketrampilan ini merupakan ketrampilan melakukan kontak sosial dengan seluruh individu di dalam kelompok. Termasuk
Banyak yang meyakini dengan adanya kerja tim yang
kemampuan berkomunikasi, saling menghargai pendapat orang
solid akan lebih mudah menyelesaikan delegasi tugas-tugas
lain dan kemampuan menjaga kekompakkan dengan anggota
organisasi. Namun, untuk membentuk sebuah kerja tim yang
tim.
solid merupakan hal yang terbilang sulit. Kesulitan tersebut
Dengan dua ketrampilan dasar tersebut, kamu telah siap
didasari oleh kenyataan bahwa dalam sebuah kerja tim
masuk ke dalam teamwork karena ketrampilan itu akan memu-
terdapat banyak kepala dengan banyak gagasan dan pen-
dahkan kamu bekerjasama sekaligus mengaktualisasikan diri
dapat sehingga untuk menyatukannya bukanlah hal yang
kamu di dalam sebuah tim. Dan jika kamu sudah masuk di
mudah.
dalamnya, secara otomatis kamu telah memiliki tanggung jawab
Menurut definisi umum, teamwork merupakan se-
yang bersinergi pada satu tujuan yaitu mencapai kesuksesan
kumpulan individu yang bekerjasama untuk mencapai tujuan
bersama. Nah sudah siapkah kamu bekerja di dalam tim dan
bersama. Kumpulan individu ini harus memiliki aturan dan
menjadi anggota tim yang baik?? (NUS)
mekanisme kerja yang jelas. Di dalamnya terdapat koordinasi dan prosedur yang harus disepakati oleh seluruh ang-
Sumber :
gota. Hal ini berguna untuk menjaga keharmonisan sebuah
* http://artikelduniakerja.wordpress.com/2009/08/31/ketrampilan-
tim.
dasar-sebuah-teamwork/ Untuk mencapai keharmonisan dan penyatuan yang
solid, masing-masing individu harus memiliki ketrampilan dasar yang diperlukan untuk bekerja secara tim.
* http://imaginativecenda.blogspot.com/2011/06/definisi-tim-dankelompok.html
Newsletter SAC : Team Work
Page 3
10 Kunci Keberhasilan Suatu Tim Sebagai seorang mahasiswa, tidak jarang kita mendapatkan tugas yang harus dikerjakan secara berkelompok. Pada umumnya, anggota kelompok sudah ditentukan dan kita tidak bebas memilih dengan siapa kita ingin bekerja. Selain itu, tiap individu memiliki sifat yang berbeda sehingga tidak mudah menyatukan pendapat dalam mengerjakan tugas. Lalu, apa yang harus kita lakukan? Langkah awal yang perlu disiapkan agar dapat mengerjakan tugas kelompok dengan baik adalah menentukan tujuan yang jelas berupa hal-hal yang ingin dicapai. Perbedaan pendapat pasti ada karena setiap anggota memiliki pendapatnya masing-masing. Hal tersebut mungkin dapat menjadi suatu halangan dalam mengerjakan suatu tugas. Sebaiknya, saat menghadapi situasi tersebut, kita tidak mengabaikan teman yang mungkin berbeda pendapatnya dari teman-teman lain, atau sifat yang bisa menghambat kinerja teman-teman di kelompok kita. Perbaiki keadaan tersebut secepatnya sehingga tidak menghambat tugas yang sedang kita hadapi. Jika memungkinkan, teliti keadaannya secara personal dengan teman yang mempunyai perbedaan pendapat tersebut, misalnya mengapa ia bersikeras memakai caranya, atau mencari tahu mengapa ia tidak mau ikut berusaha dalam mengerjakan tugas kelompok, dll. Kemudian, carilah jalan keluarnya bersamasama. Tidak ada salahnya jika berkonsultasi dengan pihak atau dosen yang memberikan tugas. Jika memang tidak ada jalan keluarnya, misalnya teman tersebut tetap tidak mau berusaha mengerjakan bagiannya dalam tugas kelompok, maka hal terakhir yang dapat dilakukan adalah memberhentikan anggota kelompok tersebut, misalnya dengan tidak mencantumkan namanya.
Berikut 10 kunci keberhasilan suatu tim yang dapat kamu terapkan, baik untuk tugas kelompok maupun tugas organisasi : 1.
Anggota tim mengerti tujuan tim dan berkomitmen untuk mencapai tujuan tersebut. 2. Berani untuk mengambil resiko yang masuk akal dalam berkomunikasi, memberikan posisi, dan pengambilan langkah. 3. Komunikasi yang terjalin adalah komunikasi yang terbuka, jujur, dan saling menghormati. 4. Anggota tim mempunyai rasa kebersamaan dalam tim. 5. Anggota tim dilihat sebagai kesatuan yang unik dengan berbagai pengetahuan, points of view, dan pengalaman-pengalaman yang tidak tergantikan dari para anggotanya. 6. Kreativitas, kemajuan, dan perbedaan pendapat adalah hal-hal yang diharapkan untuk mencapai kemajuan. 7. Tim mampu untuk menguji timnya sendiri. 8. Ada persetujuan mengenai prosedur diagnosa, analisis, dan memecahkan masalah. 9. Adanya kepemimpinan yang partisipatif. 10. Anggota-anggota dalam tim membuat kualitas pengambilan keputusan yang baik.
Dari 10 kunci keberhasilan diatas, hal yang harus diperhatikan adalah bagaimana kita kembali fokus pada tugas yang sedang dijalani dan fokus pada tujuan awal yang telah disepakati. Setiap anggota juga berhak memberikan nilai-nilai yang berharga untuk kelompoknya agar nilai-nilai tersebut juga menjadi identitas kelompok. Agar adil, setiap reward atau bonus yang akan didapat setiap anggota kelompok diberikan berdasarkan besarnya usaha anggota kelompok tersebut. (IG) Kontributor Mahasiswa: Inez Gazali jurusan Psikologi Sumber : Humanresources.about.com
Page 4
Newsletter SAC : Team Work
FAKTA FORMASI ‘V’ PARA UNGGAS Pernah perhatikan angsa di daerah bermusim empat yang selalu terbang ke selatan ketika musim dingin? Ternyata formasi tersebut memiliki makna yang amat sangat mendalam terutama dalam sistem pembagian kerja dan pembentukan team work. Berikut ada beberapa fakta menarik serta pelajaran yang bisa didapat dari formasi sederhana para unggas tersebut: Fakta 1 Dengan terbang dalam formasi V, seluruh kawanan itu bisa terbang 71% lebih jauh dibanding masing-masing unggas terbang sendirian. Ketika seekor unggas mengepakkan sayapnya, terciptalah arus angin bagi unggas yang berikutnya. Pelajaran yang bisa kita ambil adalah apabila kita memiliki arah tujuan yang sama dengan kita mau saling berbagi dan bekerjasama maka pencapaian tujuannya akan lebih cepat dan lebih ringan. Lihatlah kawanan unggas tersebut dengan terbang bersama mereka bisa lebih menghemat waktu dan tenaga Fakta 2 Apabila unggas yang paling depan letih, maka ia akan pindah ke belakang dan membiarkan unggas lain yang memimpin. Bukan tidak mungkin apabila kita merasa letih dan lelah saat melakukan tugas yang sulit dan penuh tuntutan. Apabila kita yakin setiap anggota tim memiliki potensi untuk memimpin maka sudah seharusnya setiap anggota mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan potensi yang dimilikinya. Fakta 3 Unggas-unggas yang berada di belakang bersuara untuk memberikan semangat kepada yang di depan. Dalam kehidupan sehari-hari ketika kita bekerja di dalam tim, ucapan semangat dan dukungan pastilah membuat kita menjadi kembali bersemangat dalam bekerja untuk mencapai tujuan bersama. Fakta 4 Setiap kali seekor unggas keluar dari formasinya, ia langsung merasa berat dan sulit untuk terbang sendirian maka dengan cepat ia akan kembali ke formasi agar mendapatkan daya dukung dari kelompoknya. Apabila kita mau membuka diri untuk menerima dan memberi bantuan kepada rekan dalam tim maka kita akan dapat bekerja dengan lebih efektif. Pekerjaan berat akan terasa lebih ringan ketika kita mengerjakan secara bersama-sama.
Fakta 5 Apabila ada salah satu unggas sakit atau terluka dan keluar dari formasinya maka dua unggas lainnya akan mengikutinya turun untuk melindungi serta menolongnya. Mereka akan menungggui unggas yang sakit itu hingga sembuh dan mendorongnya untuk sembuh lalu bergabung dengan formasi baru atau menciptakan sendiri formasi untuk menyusul kelompok yang terdahulu. Apabila diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari tentulah kita akan merasa sangat nyaman apabila ada orang yang mau menolong dan menemani kita saat kita sakit atau berada dalam situasi sulit sehingga dapat membantu kita untuk bangkit kembali. Ternyata kita bisa belajar banyak dari apa yang dilakukan oleh para unggas yang terbang secara bersamaan. Dengan terbang bersama kita bisa mencapai tujuan dengan lebih ringan dan lebih cepat dalam mencapai tujuan. (Ri) “Alone we can do so little; together we can do so much” ― Helen Keller Sumber: http://www.anehdidunia.com/2012/06/alasan-unggasangsa-membentuk-formasi-v.html#ixzz2UjuIL1lf The 7th Habits of Highly Effective Teens, Sean Covey Covey, S. (2001). The 7th Habits of Highly Effective Teens . USA: Sean Covey .
Newsletter SAC : Team Work
Page 5
CARA MENINGKATKAN KERJA SAMA 7. Berkomunikasi secara efektif dan menggunakan sopan santun di mana pun dibutuhkan untuk mendapatkan keselurhan maksud Anda. Kesuksesan suatu kerjasama diawali dengan memiliki tujuan atau goal yang sama. Sebuah tim tidak dapat bekerja sama dengan baik apabila mereka tidak menuju ke arah yang sama. Hal tersebut dikarenakan tim terdiri dari individu-individu dengan kepribadian yang berbeda, sikap, keterampilan dan ambisi. Kita harus dapat berkomunikasi dengan berbagai macam orang yang berbeda, memberikan kontribusi pada pengembangan proyek tertentu, dan bekerja dengan cara bersatu untuk mencapai tujuan tim. Berikut ada 12 cara untuk meningkatkan kerja sama dalam tim: 1. Pastikan kamu memahami tugas-tugas yang telah ditetapkan. 2. Fokus pada bagaimana kamu akan mencapai semua tujuan dan sasaran tim. 3. Pusatkan pada kelebihan diri daripada kelemahan diri. 4. Jika kamu telah diminta untuk mengelola proyek, pikirkanlah tentang keterampilan yang berbeda dan kepribadian dalam tim Anda. Mereka perlu saling melengkapi satu sama lain, sehingga setiap orang dapat bekerja sama. 5. Jangan malu jika Anda meminta pendapat atau mendelegasikan beberapa pengambilan keputusan. 6. Bicaralah pada waktu yang tepat. Jika kamu tidak setuju dengan keputusan yang telah dibuat, kamu bisa menyampaikan ide agar menemukan titik temu.
8. Membangun kepercayaan dengan masing-masing anggota tim Anda. Luangkan waktu untuk bersosialisasi dengan mereka setelah bekerja, sehingga mereka dapat mengenal Anda lebih baik. 9. Ingat bahwa Anda bukan apa yang Anda katakan, tapi apa yang Anda lakukan dan mencapai yang penting. Perilaku egois tidak akan membuat Anda mendapatkan tujuan tapi malah bisa menjauhkan Anda dari kolega Anda. 10. Membantu anggota tim lain untuk memenuhi tugas-tugas mereka. 11. Memberikan pujian kepada rekan-rekan Anda: berbagi dalam suka dan duka mereka. 12. Menerima kritik konstruktif, mendengarkan dan menerapkannya. Selamat Mencoba (KZO)
Kontributor mahasiswa : Kevin Jonathan –Teknik Informatika Sumber referensi: http://www.jobsite.co.uk/insider/successful-team-worktips-4644/
Page 6
Newsletter SAC : Team Work
BSLC HIGHLIGHTS
TEAM WORK
“A team is a group organized to work together to accomplish a set of objectives that cannot be achieved effectively by individuals” Membangun sebuah tim adalah suatu proses untuk memilih, mengembangkan, memberikan kemudahan, dan melatih sebuah kelompok kerja agar berhasil mencapai tujuan bersama. Di dalam membangun teamwork, setiap anggota harus memiliki kemampuan untuk memotivasi anggota-anggota lainnya agar merasa bangga dalam melaksanakan tugas kelompok. Pengalaman membangun tim serta membentuk kerja sama tim yang baik inilah yang kami, sebagai bagian dari BSLC, rasakan saat mempersiapkan event BSLC bulan Mei yang lalu. Pada Hari Sabtu tanggal 11 Mei 2013, BSLC (Binus Student Learning Community) mengadakan Seminar Profesional Development. Event ini diketuai oleh Clarissa Evani Thomass. Di dalam kepanitiaan event ini, Clarissa memimpin tim panitia yang berasal dari dua kampus yang berbeda, yaitu dari kampus Alam Sutra dan kampus Kemanggisan. Memang pada awalnya tidak mudah untuk membangun kerja sama ini, kami mengalami banyak sekali rintangan. Salah satunya adalah kesulitan untuk koordinasi antarpanitia terkait dengan letak kampus yang berjauhan serta jadwal kuliah yang sama-sama padat. Namun, berkat kerjasama seluruh panitia, acara ini akhirnya dapat berjalan dengan baik. Apa saja pengalaman yang kami dapatkan saat menjadi panitia di dalam event ini? Rasanya banyak sekali. Berikut ini adalah beberapa hal yang kami pelajari selama mempersiapkan event BSLC, kami mencoba untuk membaginya ke dalam dua kategori besar, yaitu pengembangan individu dan kelompok.
Individual Development: Menggali dan mengenali basic character dalam masing-masing individu sehingga kami mengetahui dan memahami kekuatan serta kelemahan diri untuk pengembangan di masa mendatang. Mengembangkan diri untuk memiliki karakter yang tangguh, memiliki motivasi tinggi, serta pantang menyerah dalam mencapai tujuan. Melatih kemampuan berpikir analitis serta kemampuan membuat strategi dengan memahami lingkungan internal dan eksternal dari kondisi yang dihadapi. Team Development: Kami belajar untuk meningkatkan kemampuan bekerja sama di dalam tim, terutama dalam melakukan komunikasi internal maupun eksternal yang efektif dalam memperkuat hubungan interpersonal. Kami melatih kepekaan pribadi saat berhubungan sosial dengan anggota panitia lainnya, di dalamnya kami melatih diri untuk saling pengertian dan saling ketergantungan secara positif antaranggota kelompok sehingga tiap individu dapat memahami perannya dalam tim dan berkontribusi secara aktif dalam mencapai tujuan. Mengasah kemampuan empati sehingga mampu memahami manusia lain secara holistik berdasarkan latar belakang yang dimiliki oleh masing-masing individu.
Newsletter SAC : Team Work
Page 7
Seru bukan? Belajar bekerja sama dalam kelompok ini membutuhkan waktu yang cukup lama dan proses yang memang tidak mudah, namun semua ini membentuk kami untuk menjadi manusia yang lebih baik dalam berinteraksi dengan orang lain baik dalam konteks pendidikan maupun pekerjaan. Oleh karena itu, ayo kita mencoba membangun teamwork. Kita bisa memulai dari hal yang kecil seperti tugas kerja kelompok yang ditugaskan oleh dosen, tapi tidak ada salahnya juga untuk aktif pada kegiatan lain di luar akademis yang berguna bagi pengembangan diri kamu. Dalam dunia pekerjaan, perusahaan tidak hanya akan melihat seberapa tinggi IPK-mu saat menjadi mahasiswa, tetapi juga melihat seberapa mampu kamu dalam bekerja sama dengan orang lain. Dengan melatih kemampuanmu membangun teamwork di masa kuliah, kamu akan memiliki satu nilai tambahan yang dapat mencerminkan diri kamu sebagai kepribadian yang baik, kreatif dan menumbuhkan rasa positif yang dapat memberikan dampak bagi orang lain nantinya di dunia kerja. (JO)
Page 8
Newsletter SAC : Team Work
My Scribble Hai Binusian... Berikut ini adalah nama pemenang My Scribble dengan tema „Cerita Cinta Kampus‟ periode semester genap 2012 / 2013 :
Pemenang KARYA TULIS 1.
Arindra Januari Triwardhani (1601243522) - Jurusan Arsitektur
2.
Ferdiansyah Putra Setiawan (1401101906) - Jurusan Sistem Informasi
Pemenang Lomba Fotografi
Tema Foto : Merayakan ulang tahun kejutan untuk sang pria. Karya : Bia Ayu Vaninri (1601225072) - Jurusan Sastra Jepang Congratss! =D Tiap pemenang berhak mendapatkan hadiah menarik dari panitia. Silahkan menghubungi Kak Laureen untuk mengambil hadiahnya di Ruang Konseling SAC lt. 5, R. 511 Kampus Anggrek BINUS UNIVERSITY. Ditunggu yaa!
Newsletter SAC : Team Work
Page 9
Cerita Cinta Kampus Aku selalu berlari setiap pagi menuju shuttle bus yang mengantarku ke kampus, berharap kali inipun bertemu dengannya. Rambut hitam yang agak berantakan, kacamata yang menutupi sebagian wajah pucatnya, hoodie biru tua yang sering kali dipakainya, setiap hari aku melayangkan pandanganku pada hal-hal itu. Entah sejak kapan aku mulai memperhatikannya. Ia bahkan bukan tipe lelaki ideal yang selama ini kupahat dalam benakku. Ia tidak banyak bicara, namun kerap kali kulihat senyumannya pada orang-orang yang menyapanya. Terkadang bahkan aku suka merasa ia tersenyum kepadaku, namun rasanya tidak ingin aku terlalu banyak berharap. Aku tidak pernah bicara sepatah katapun padanya, namun bisa kulihat dari nomor mahasiswa yang tertera pada flashcard yang mengantung di lehernya bahwa ia seangkatan denganku, dari buku yang ia bawa aku menerka ia mahasiswa jurusan teknik informatika. Aku sendiri tahu apa yang kurasakan ini cukup aneh. Mengapa aku setertarik ini kepadanya padahal aku tidak mengenalnya? Mengapa aku merelakan waktu pagiku untuk menaiki bis pukul tujuh pagi sementara semenjak semester baru ini aku selalu masuk pukul sebelas pagi? Jika aku ceritakan hal ini pada yang lain pasti mereka akan tertawa terbahak-bahak dan mengolok-olokku. Namun perasaan ini tidak bisa dipungkiri. Walau hanya lima belas menit berada di bis yang sama dengannya, aku sudah merasa sangat bahagia. Hari inipun lagi-lagi jantung berdegup dengan kencangnya melihat ia berada tepat di hadapanku. Buku yang dibacanya pagi ini berbeda dari biasanya. Poninya sudah cukup panjang hingga menghalangi pandangannya, namun aku merasa ia terlihat lucu dengan rambutnya yang seperti itu. Tanpa kusadari, aku terbawa oleh pikiranku sendiri dan tertawa kecil. Ia menyadari tawaku dan segera mengarahkan pandangannya padaku. Mataku terbelalak melihatnya dan segera aku menundukan wajah. Aku jadi salah tingkah, tidak tahu apa yang harus kulakukan. Untunglah bis ini sudah sampai pada pemberhentianku. Tanpa banyak menunggu, aku langsung beranjak dari kursi dan bergegas turun. Wajahku bukan main merahnya dan aku tak bisa berhenti berpikir akan apa yang ia pikirkan setelah menyadari bahwa aku tertawa sambil menatap ke arahnya. Dengan berbagai pikiran dalam benakku, aku melangkah ke ruang kelasku yang sebenarnya baru akan dimulai dua jam lagi. Detik, menit, dan jam pun berlalu hingga kelas sudah hampir dimulai. Tiba-tiba aku terperanjat, teringat akan sesuatu yang kini membuat wajahku pucat pasi. Buku gambarku tertinggal di dalam bis! Hari ini adalah pengumpulan terakhir tugas perancanganku dan mengapa aku seceroboh itu melupakannya? Aku benar-benar teledor! Dengan pasrah dan mata yang sudah agak berair, aku menyiapkan diriku atas omelan dosen yang aku yakin bisa membuatku menangis kencang sepulangku nanti. Tidak mungkin aku bergegas kembali ke asrama tempatku tinggal sekarang juga. Benar saja, aku diomeli habis-habisan. Buku gambarku menghilang entah kemana. Sudah kutanya supir bis yang mengantarku tadi pagi namun ia tidak menemukannya. Kakiku kini melangkah menuju pintu masuk asrama hingga tiba-tiba mataku terbelalak melihat sosok yang tidak asing berdiri tak jauh di hadapanku. Ia tersenyum. Aku terdiam, tak bergerak sedikitpun sampai ia berjalan ke arahku sambil membawa buku gambar yang kucari sejak tadi. Ia mengembalikannya lalu perlahan menggerakan bibirnya. “Besok pagi.. Apa kamu akan naik bis paling pagi seperti biasanya?” Aku mengangguk, masih tercengang. Ia membalas dengan senyumnya. “Sampai jumpa besok pagi, Lana.” Arindra Januari T (1601243522) Jurusan Arsitektur
Page 10
Newsletter SAC : Team Work
Newsletter SAC : Team Work
Page 11
Dear Binusian, Newsletter kali ini kami ingin memberikan tantangan pada kamu. Dapatkah kamu menemukan 20 kata dalam Bahasa Inggris yang berkaitan dengan tema Newsletter „Team Work’ pada kotak di bawah ini? Jika berhasil menemukannya, tunjukkan hasilnya ke Kak Cecilia di SAC, Ruang 511, Kampus Anggrek. Ditunggu paling lambat hari Senin, 30 September 2013 ya. Terima kasih. Salam Redaksi SAC
Y
E
L
Q D
B
T
A
S
R W O
F
W O
J
V
T
G
T
V
O
V
X
A
I
L
Z
Y
T
I
N
U
Y
S
D
O
U
I
U
N
Q
L
P
E
G
N
U X
G
V
Z
L
B
J
L
K
R
J
T
Y
T
I
L
I
B
I
S
N
O
P
S
E
R
E
I
A
B
R
W E
N
I
L
D
A E
D
K
T
U
S
G
R
L
D
A
X
T
G
R
K
R
X
K
G
V
S
X
V
U
W A
V
I
Z
C
O
O
P
E
R
A
T
I
O
N
N
G
C
I
N
D
L
H
X
J
A
H
Y
N
Z
P
R
T
Q O
T
C
D
C
I
O N
E
U
T
R
O
V
E
O L
E
D
I
I
E
I
E
N
S
S
M
E
G
I
T
A
R
G
T
D
T
Z
S
F
W T
L
C
G
U
S
M T
O
C
U K
W A
A
G
S
F
U
E
N O
D
I
X
O
G
E
S
G
B
N
J
C
E
K
E
H
G
T
B
V
A
K
W R
D
Q T H
T
N
I
R
L
R
C
R
D
T
A
C
T
I
O
N
E
V M
A
X
N
E
D
E
A
I
A
T
R
O
F
F
E
W O
T Z
N
R
U
L
Q N
J
T
S
P
A
S
S
I
G
N
M E N
T
G
M R
J
C
B
Y
N H
X
O
A
Y
D
P
Q I
Y
H
V
M O
P
E
C
S
R
D
E
T
I
N
U
N
Y
O N
D
K
O
A
N
L
H
F
I
T
U
T
I
R
I
P
S
J
C
S
C
V
N
Y
T
G
E
F
Page 12
Newsletter SAC : Team Work
Student Advisory Center Partnering Your Personal Growth, Enhancing Your Well Being Kampus Anggrek Lt. 5 (R. 511/ R.515) Phone : 021-5345830 ext. 1501-3 E-mail :
[email protected] Sac Binus SacBinus
Kami mengundang Bapak/Ibu/Rekan-rekan Binusian untuk meramaikan dan mewarnai Newsletter SAC. Jadikan Newsletter ini sebagai media Komunikasi, Ilmu Pengetahuan, dan Pengembangan Diri. Jangan ragu untuk berbagi dan berkontribusi! Caranya mudah, Bapak/Ibu/Rekan-rekan Binusian dapat menyumbangkan artikel atau tulisan dan mengirimkannya ke
[email protected]. Bentuk tulisan : Arial Narrow (8.5), 1 spasi dan antar paragraf 6 pt. Tema edisi newsletter selanjutnya adalah: Self Motivation.
Ingin meningkatkan kemampuan soft skills kamu? Ayo ikutan bergabung di pelatihan rutin SAC. Untuk mengikuti training Reguler, kamu dapat mendaftarkan diri melalui website SAC
Dear All Binusian, SAC dan SCDC sekarang hadir di Bridging Kampus Alam Sutera dengan nama barunya:
Bridging Campus Alam Sutera Ruang Academic Service Phone : 021-5345830 ext. 6641 / 6642 E-mail :
[email protected]
Student Advisory & Creativity Development Center (SACDC) Adapun beberapa kegiatan yang kita adakan di sini, yakni: UKM/ HMJ, Mentoring, Konseling, dan Training Reguler di Alam Sutera.
SACDCbinus