Perpustakaan Unika
MOTIVASI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA DITINJAU DARI PERSEPSI TERHADAP PELUANG KERJA SEBAGAI KARYAWAN
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Guna Memperoleh Derajat Sarjana Psikologi
FEBE KRISTANTI 07.40.0033
FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2011
ii
Perpustakaan Unika
Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang dan Diterima untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat Guna Memperoleh Derajat Sarjana Psikologi
Pada Tanggal 16 Februari 2011
Mengesahkan Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Dekan,
(Dr. Kristiana Haryanti, M.Si)
Dewan Penguji : 1. Th. Dewi Setyorini, S.Psi., M.Si
______________________
2. Dra. Emmanuela Hadriami, MS
______________________
3. Drs. Sumbodo Prabowo, M.Si
______________________
iii
Perpustakaan Unika
Kupersembahkan Karya Sederhana namun Berharga ini untuk Tuhan Yesus Kristus & My Beloved Family
iv
Perpustakaan Unika
God Makes All The Things Beautiful In His Time Because Everything Happens For A Reason
v
Perpustakaan Unika
UCAPAN TERIMAKASIH
Segala hormat dan puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas kasih karunia-Nya yang begitu besar sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ini. Karya ini adalah satu bagian penting dari serangkaian proses pendewasaan yang disediakan-Nya bagi hidup penulis. Penyelesaian karya ini tak lepas dari bantuan banyak pihak, oleh karena itu penulis ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1.
Ibu Dr. Kristiana Haryanti, M.Si selaku dekan Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.
2.
Bp. Drs. Sumbodo Prabowo, M.Si selaku dosen pembimbing dan dewan penguji skripsi yang telah bersedia meluangkan waktu dengan penuh perhatian dan kesabaran dalam memberikan bimbingan, petunjuk, dan saran-saran dalam penyusunan skripsi ini.
3.
Ibu Dr. Endang Widyorini selaku dosen wali penulis selama menempuh
studi
di
Fakultas
Psikologi
Universitas
Katolik
Soegijapranata Semarang. 4.
Ibu Th. Dewi Setyorini, S.Psi., M.Si., dan Dra. Emmanuela Hadriami, MS., selaku dewan penguji skripsi yang telah memberikan kritik, saran, maupun petunjuk sehingga skripsi ini dapat menjadi lebih baik dan berguna bagi masyarakat maupun siapa saja yang ingin menggunakannya.
5.
Mami, Papi, Oh Yohan dan Ci Fang-fang, Jeje dan Oh Toto, Oh Tomas, Ci Meme dan Ko Andri, Michael, Jeslyn, dan Bima.
vi
Perpustakaan Unika
Terimakasih untuk semua cinta, doa, perhatian, dan semangat yang diberikan kepada penulis. 6.
Seluruh staf pengajar Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Terimakasih karena telah menularkan ilmunya selama penulis menempuh studi.
7.
Seluruh staf tata usaha Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata, Mas Gandi, Mas Supri, Mbak Ike, Mbak Tatik, dan Mbak Retno yang telah membantu penulis dalam proses administrasi selama penulis menempuh studi.
8.
Sahabat-sahabatku selama penulis menempuh perkuliahan, Karina, Tin-tin, Mbelz, Pao, Nia, Chun-chun, Nadia, dan Leoni terimakasih atas segala doa, dukungan, motivasi, saran, maupun kritik yang kalian berikan kepada penulis serta terimakasih atas persahabatan yang penuh warna.
9.
Devi Unnie terimakasih banyak atas bantuan dan saran yang diberikan kepada penulis selama pembuatan karya ini. Nana Unnie & Mami Unnnie terimakasih untuk pasokan-pasokannya yang begitu berharga dan sangat membantu penulis ketika tengah membuat karya ini.
10. Helena, Ci Lep, Ci Yen, Ci Mon, Ci Var, Ci Jovita, Ci Melin, dan Anie terimakasih untuk kasih sayang, perhatian, petunjuk, dan semangatnya untuk penulis. 11. Teman-teman kelas A Fakultas Psikologi angkatan 2007 yang telah memberikan semangat, perhatian, serta berbagi suka dan duka selama penulis menempuh studi maupun selama pembuatan karya ini.
vii
Perpustakaan Unika
12. Bbyong-bbyong yang telah dengan setia menemani penulis selama pembuatan karya ini dan memberikan semangat tersendiri kepada penulis. 13. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terimakasih atas dukungan dan semangat yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ini.
Akhir kata, penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis memohon maaf atas segala kekurangan yang ada dan terbuka untuk segala saran maupun kritik yang membangun. Semoga karya sederhana ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Semarang, Februari 2011
Penulis
viii
Perpustakaan Unika
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..............……………………………..……………..... i HALAMAN SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA....................ii HALAMAN PENGESAHAN......................................................................iii HALAMAN PERSEMBAHAN...................................................................iv MOTTO.........................................................................................................v UCAPAN TERIMAKASIH..........................................................................vi DAFTAR ISI.................................................................................................ix BAB I PENDAHULUAN …………………………………………......….. 1 A. Latar Belakang Masalah ……………………...………………... 1 B. Tujuan Penelitian ......................................................................... 6 C. Manfaat Penelitian ....................................................................... 6 1. Manfaat Teoritis ..................................................................... 6 2. Manfaat Praktis .......................................................................6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................7 A. Motivasi Berwirausaha .................................................................7 1. Pengertian Motivasi Berwirausaha......................................... 7 2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi Berwirausaha ..........................................................................9 3. Aspek-aspek Motivasi Berwirausaha.....................................13 B. Persepsi terhadap Peluang Kerja ............................................... 16 1. Pengertian Persepsi terhadap Peluang Kerja ........................16 2. Aspek-aspek dari Persepsi terhadap Peluang Kerja .............17
ix
Perpustakaan Unika
C. Hubungan antara Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan dengan Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa ........................................................................ 20 D. Hipotesis ……………………...………………………………. 21 BAB III METODE PENELITIAN ……………………………….……... 22 A. Metode Penelitian yang Digunakan………………...………….22 B. Identifikasi Variabel Penelitian …………………………...….. 22 C. Definisi Operasional ……………………………...…………... 22 1. Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa........................ 23 2. Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan….. 23 D. Subjek Penelitian ………………………………………...…… 24 1. Populasi ……………………………………………...... 24 2. Teknik Sampling …………………………....……….... 24 E. Teknik Pengumpulan Data ……………………………....…… 25 1. Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa.............. 26 2. Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan............................................................26 F. Uji Coba Alat Ukur ................................................................... 27 1. Validitas Alat Ukur ........................................................ 27 2. Reliabilitas Alat Ukur .................................................... 28 G. Metode Analisis Data ............................................................... 28 BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN ...............29 A. Orientasi Kancah Penelitian .......................................................29 B. Persiapan Penelitian ...................................................................32
x
Perpustakaan Unika
1. Penyusunan Alat Ukur ....................................................32 2. Permohonan Ijin Penelitian .............................................34 C. Pelaksanaan Uji Coba .................................................................34 D. Uji Validitas dan Reliabilitas .....................................................35 1. Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa ..............36 2. Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan ...........................................................37 E. Pelaksanaan Penelitian ...............................................................39 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN..............................42 A. Hasil Penelitian ………………………...………………………….42 B. Uji Hipotesis ………………………………………………………43 C. Pembahasan ……………………………………………………….43 BAB VI PENUTUP ………………………………………………………48 A. Kesimpulan ………………………………………………………..48 B. Saran ………………………………………………………………48 DAFTAR PUSTAKA ………….…………………………………………50 LAMPIRAN ………………………………………………………………53
xi
Perpustakaan Unika
DAFTAR TABEL
Tabel 1
: Rancangan Jumlah Item Untuk Sebaran Try Out Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa …………………….26
Tabel 2
: Rancangan Jumlah Item Untuk Sebaran Try Out Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan ..……....26
Tabel 3
: Jumlah Mahasiswa Angkatan 2006 dan 2007 Tiap Fakultas ...31
Tabel 4
: Sebaran Item Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa .......................................................................33
Tabel 5
: Sebaran Item Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan .....................................................................33
Tabel 6
: Sebaran Subyek Pengambilan Data Try Out ............................35
Tabel 7
: Sebaran Item Valid dan Gugur Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa .......................................................................36
Tabel 8
: Rancangan Sebaran Nomor Item Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa ................................................37
Tabel 9
: Sebaran Item Valid dan Gugur Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan ............................................38
Tabel 10 : Rancangan Sebaran Item Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan ............................................38 Tabel 11 : Sebaran Subyek Pengambilan Data Penelitian .........................41
xii
Perpustakaan Unika
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A : SKALA UJI COBA PENELITIAN ................................54 A-1 Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa ..........................55 A-2 Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan .......58 LAMPIRAN B : DATA UJI COBA SKALA PENELITIAN ....................61 B-1 Data Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa ..................62 B-2 Data Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan ........................................................................65 LAMPIRAN C : UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS .......................68 C-1 Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa ..........................69 C-2 Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan .......75 LAMPIRAN D : SKALA PENELITIAN ...................................................79 D-1 Skala Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa ..........................80 D-2 Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan .......83 LAMPIRAN E : DATA PENELITIAN ......................................................85 E-1 Data Variabel Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa .............86 E-2 Data Variabel Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan ........................................................................90 LAMPIRAN F : UJI ASUMSI ....................................................................92 Uji Normalitas Sebaran .......................................................................93 LAMPIRAN G : ANALISIS DATA ..........................................................97 Analisis Korelasi Non Parametrik Kendall Spearman .......................98
xiii
Perpustakaan Unika
LAMPIRAN H : SURAT PENELITIAN ...................................................99 H-1 Surat Ijin Penelitian ...................................................................100 H-2 Surat Keterangan Penelitian ......................................................1
xiv
1 Perpustakaan Unika
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Permasalahan Memiliki perkerjaan yang mapan merupakan impian setiap orang. Hal itu pula yang menjadi impian sebagian besar mahasiswa setelah mereka lulus dari universitas. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, mencari pekerjaan bukanlah suatu hal yang mudah. Krisis ekonomi global yang sempat melanda belum lama ini ditambah lagi dengan banyaknya produk import yang masuk ke Indonesia, membuat banyak perusahaan dalam negeri gulung tikar dan terpaksa memutuskan hubungan kerja dengan para karyawanya. Hal ini menyebabkan angka pengangguran terdidik maupun tidak terdidik di Indonesia semakin meningkat. Pengangguran tidak terdidik adalah masyarakat putus sekolah, anak-anak jalanan, anak-anak terlantar, dan bernasib buruk lainnya yang menyebabkan
individu
tidak
mendapat
pendidikan,
sedangkan
pengangguran terdidik adalah siswa yang lulus SMU/STM/sekolah sederajat dan
mahasiswa
yang
lulus
universitas
yang
belum
mendapatkan pekerjaan ( Intan, 2008, h. 1 ). Pengangguran terdidik mengalami peningkatan tiap tahunnya bila dibandingkan dengan pengangguran tidak terdidik. Besarnya angka pengangguran terdidik menjadi permasalahan tersendiri dalam dunia ketenagakerjaan di Indonesia. Setiap tahun, lebih dari 300.000 lulusan perguruan tinggi dari jenjang diploma hingga sarjana atau strata satu
2 Perpustakaan Unika
siap memasuki pasar tenaga kerja. Tahun ajaran 2005/2006, misalnya, Departemen Pendidikan Nasional mencatat jumlah mahasiswa yang lulus dari perguruan tinggi negeri dan swasta sebanyak 323.902 orang. Namun, tidak semua yang lulus ini terserap oleh pasar. Dengan kenaikan 1 persen pertumbuhan ekonomi yang hanya mampu menciptakan 265.000 lapangan kerja baru, praktis lulusan tersebut bersaing dengan sesama mereka dan juga bersaing dengan pencari kerja lainnya yang telah berpengalaman dan tengah mencari peluang kerja baru. Lulusan yang kalah bersaing ini jelas akan menambah angka pengangguran ( Kompas, 2008 ). Menurut data Biro Pusat Statistik, jumlah penganggur terdidik lulusan universitas di Indonesia meningkat tajam dari 409.900 pada Februari 2007 menjadi 626.200 orang pada Februari 2008. Sementara untuk lulusan diploma yang menganggur di rentang waktu tersebut meningkat dari 330.300 orang menjadi 519.900 orang atau naik 57% (Pikiran Rakyat, 2010 ). Data terakhir menunjukkan bahwa jumlah penganggur di kalangan terdidik sampai dengan Februari 2009 telah mencapai 1,1 juta orang. Secara persentase, jumlah penganggur di kalangan terdidik juga meningkat drastis. Pengangguran terdidik tercatat mencapai 12.0 persen pada Februari 2009, yang juga meningkat dua kali lipat dari persentase pada 2004 yang hanya mencapai 5.7 persen ( Media Indonesia, 2009 ). Padahal, lulusan universitas jelas memiliki bekal latar belakang pendidikan yang cukup dan dengan kemampuannya seharusnya mereka
3 Perpustakaan Unika
memiliki peluang yang lebih besar dalam dunia kerja bila dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki bekal pendidikan yang cukup. Mahasiswa sebagai salah satu penerus bangsa diharapkan setelah lulus nanti dapat ikut berperan serta memajukan bangsa Indonesia dan jangan sampai setelah lulus mereka menjadi pengangguran terdidik karena belum mendapatkan pekerjaan. Namun, jika dilihat dari data-data yang ada dan kenyataan di lapangan, ancaman menganggur setelah lulus sangatlah besar kemungkinanya. Bukan tidak mungkin seiring berjalannya waktu dan makin banyaknya mahasiswa yang lulus dari universitas dan belum mendapatkan pekerjaan akan menambah panjang daftar pengangguran terdidik di kemudian hari. Salah satu cara untuk mengantisipasi makin banyaknya angka pengangguran terdidik di kemudian hari adalah dengan berwirausaha atau menjadi wirausahawan. Wirausahawan adalah seseorang yang membentuk ulang atau merevolusir pola produksi dengan memanfaatkan suatu penemuan atau, secara lebih umum, sebuah kemungkinan teknologis yang belum pernah dicoba untuk menghasilkan suatu komoditi baru ataupun memproduksi suatu bentuk lama dengan cara baru ( Overton, 2004, hal. 2 ). Berwirausaha membutuhkan adanya motivasi. Motivasi adalah motif yang berarti dorongan, sebab atau alasan seseorang melakukan suatu perbuatan atau kegiatan yang berlangsung secara sadar ( Suratman, 2003, h.169-173 ). Jadi, motivasi berwirausaha dapat diartikan sebagai dorongan seseorang dalam berwirausaha.
4 Perpustakaan Unika
Motivasi menjadi suatu yang penting untuk mengembangkan perilaku berwirausaha pada mahasiswa karena : 1) energizer, yaitu motor penggerak yang mendorong individu untuk ikut berbuat sesuatu; 2) directedness yaitu menentukan arah perbuatan individu ke arah tujuan yang ingin dicapai; dan 3) patterning yaitu menyelesaikan perbuatanperbuatan apa yang harus dikerjakan yang serasi guna mencapai tujuan (McClelland, 2008, h.1 ). Purnomo ( 2005, h.66 ) menambahkan bahwa mengembangkan motivasi berwirausaha merupakan hal penting karena akan menumbuhkan suatu penilaian pada individu bahwa tindakan berwirausaha merupakan suatu kebutuhan untuk mengatasi kendala yang dihadapinya (khususnya faktor ekonomi dan sosial). Peneliti sempat melakukan wawancara awal pada beberapa mahasiswa Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata yang tengah mengambil skripsi. Peneliti melakukan wawancara mengenai motivasi berwirausaha ditinjau dari persepsi para mahasiswa tersebut terhadap peluang kerja sebagai karyawan. Dari tiga puluh lima mahasiswa yang peneliti temui, 68,6% memilih untuk tidak berwirausaha dengan alasan mayoritas mereka ingin setelah lulus nanti dapat bekerja sebagai karyawan walaupun mereka tahu bahwa peluang kerja sebagai karyawan sempit, alasan lainnya ialah tidak berbakat dan tidak percaya diri. 31,4% lainnya memilih untuk berwirausaha dengan mayoritas alasan mereka melihat bahwa saat ini peluang bekerja sebagai karyawan sempit, alasan lain karena merasa mempunyai jiwa berwirausaha dan memang harus berwirausaha meneruskan usaha keluarga.
5 Perpustakaan Unika
Dari hasil wawancara awal tersebut menunjukan bahwa motivasi berwirausaha pada mahasiswa Unika Soegijapranata Semarang relatif rendah. Motivasi berwirausaha yang relatif rendah pada mahasiswa ini dapat menyebabkan angka pengangguran terdidik nantinya terus bertambah. Faturrohman dan Sutikno ( 2007, h.19 ) mengemukakan bahwa motivasi dipengaruhi oleh faktor interen yang berasal dari dalam diri individu seperti persepsi, inteligensi, sikap, kepribadian dan faktor ekstern yang berasal dari luar individu. Relatif rendahnya motivasi berwirausaha pada mahasiswa Unika Soegijapranata Semarang, dalam hal ini menurut wawancara awal yang dilakukan, salah satunya dipengaruhi oleh faktor persepsi ( Darmadi, 2007, h.7 ). Persepsi dalam penelitian ini adalah persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan. Jika persepsi mahasiswa terhadap peluang kerja sebagai karyawan positif maka dimungkinkan mahasiswa tersebut tidak memiliki motivasi untuk berwirausaha, namun bila persepsi mahasiswa terhadap peluang kerja sebagai karyawan negatif, maka dimungkinkan mahasiswa akan memiliki motivasi untuk berwirausaha. Oleh karena itu, berdasarkan permasalahan di atas, peneliti tertarik untuk mengetahui apakah ada hubungan antara persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan dengan motivasi berwirausaha mahasiswa.
6 Perpustakaan Unika
B. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan dengan motivasi berwirausaha pada mahasiswa.
C. Manfaat Penelitian 1. Manfaat Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan untuk pengembangan Psikologi Kewirausahaan, khususnya mengenai hubungan antara persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan dengan motivasi berwirausaha pada mahasiswa 2. Manfaat Praktis Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi dan referensi bagi mahasiswa dan pihak-pihak yang tertarik untuk mengembangkan motivasi berwirausaha dalam hubungan dengan persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan
7 Perpustakaan Unika
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Motivasi Berwirausaha 1. Pengertian Motivasi Berwirausaha Istilah motivasi berasal dari kata Latin yaitu movere, yang artinya bergerak atau berpindah. Motivasi adalah proses internal yang mendasari perilaku manusia ( Tosi dkk dalam Budiarto, 2006, h. 187). Motivasi adalah motif yang berarti dorongan, sebab atau alasan seseorang melakukan suatu perbuatan atau kegiatan yang berlangsung secara sadar ( Suratman, 2003, h.169-173 ). Motivasi dianggap sebagai suatu istilah umum yang berkenaan dengan pengaturan tingkah laku individu karena adanya stimulus atau dorongan dari dalam maupun dari luar untuk mencapai tujuan yang diinginkan ( Irwanto dkk, 2002, h.192 ). Koontz (dikutip Moekijat, 2002, h. 5 ) mengemukakan bahwa motivasi menunjukan dorongan dan usaha untuk memenuhi atau memuaskan suatu kebutuhan atau mencapai suatu tujuan. Budiarto ( 2006, h. 187-188 ) mengungkapkan bahwa motivasi terdiri dari tiga elemen yang saling berinteraksi dan saling bergantung satu sama lain, yaitu : a. Kebutuhan Kebutuhan seseorang terbentuk jika tidak ada keseimbangan dalam kondisi fisik atau fisiologisnya
8 Perpustakaan Unika
b. Dorongan (drive) Dorongan menyediakan energi untuk mencapai suatu tujuan c. Insentif Semua hal yang akan memuaskan kebutuhan dan mengurangi atau menghentikan dorongan bertingkah laku. Rivai ( 2004, h.455-456 ) mengartikan motivasi sebagai serangkaian sikap dan nilai-nilai yang mempengaruhi individu untuk mencapai hal yang spesifik sesuai dengan tujuan individu. Sikap dan nilai tersebut merupakan suatu yang tidak tampak yang memberikan kekuatan untuk mendorong individu bertingkah laku dalam mencapai tujuan. Apabila individu termotivasi, maka individu akan membuat pilihan yang positif untuk melakukan sesuatu karena dapat memuaskan keinginannya. Motivasi dalam penelitian ini adalah motivasi berwirausaha. Berwirausaha menurut Meredith ( dalam Suryana, 2001, h.7 ) adalah memadukan perwatakan pribadi, keuangan, dan sumber daya. Oleh karena itu, berwirausaha merupakan sebuah pekerjaan atau karier yang harus bersifat fleksibel dan imajinatif, mampu merencanakan, mengambil resiko, mengambil keputusan-keputusan atau tindakantindakan untuk mencapai tujuan. Prawirokusuma ( dikutip Suryana, 2001, h.6 ) berpendapat bahwa wirausaha adalah mereka yang melakukan upaya-upaya kreatif dengan jalan mengembangkan ide, dan meramu sumber daya untuk menemukan peluang dan perbaikan hidup.
9 Perpustakaan Unika
Frances ( 2004, h.149 ) menjelaskan bahwa dalam berwirausaha seseorang harus dapat membuat suatu kajian yang mendalam tentang pasar dan mengkaji secara spesifik aspek-aspek yang terkait di dalamnya. Motivasi dalam berwirausaha dalam penelitian ini ditujukan pada mahasiswa. Mahasiswa menurut Poerwadarminta (1990, h.319) adalah individu yang sedang belajar di perguruan tinggi. Salim dan Salim ( 1991, h.299 ) mengungkapkan bahwa mahasiswa merupakan sekelompok manusia penganalisis yang mempunyai tanggung jawab mengembangkan kemampuan penalaran individu. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa motivasi berwirausaha pada mahasiswa adalah dorongan dan usaha untuk menemukan peluang bekerja secara mandiri oleh individu yang tengah belajar di perguruan tinggi.
2. Faktor- faktor yang Mempengaruhi Motivasi Berwirausaha Motivasi
berwirausaha
seperti
umumnya
motivasi
dipengaruhi oleh beberapa faktor. Menurut Anoraga dan Suryati (1995, hal.44) faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi adalah kebutuhan pribadi, persepsi, dan cara dengan apa kebutuhankebutuhan serta tujuan-tujuan tersebut direalisasikan. Fathurrohman dan Sutikno ( 2007, h.19 ) mengutarakan bahwa motivasi dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu :
10 Perpustakaan Unika
a. Faktor interen, merupakan faktor dari dalam diri individu sendiri tanpa paksaan dorongan dari orang lain, tetapi atas dasar kemauan sendiri. Faktor interen tersebut antara lain inteligensi, sikap, persepsi, kepribadian, dan sebagainya. b. Faktor ekstern, merupakan faktor akibat pengaruh dari luar individu, baik itu karena adanya ajakan, suruhan, paksaan dari orang lain. Handoko ( 2006, h.59 ) mengungkapkan faktor yang mempengaruhi motivasi adalah : a. Energi, adanya sumber energi yang mempengaruhi tingkah laku b. Keturunan, mekanisme motivasional telah diprogramkan secara genetik pada organisme c. Belajar, ada interaksi antara belajar dan motivasi dalam tingkah laku d. Kondisi fisik e. Kondisi psikis, dalam hal kecemasan f. Interaksi sosial, interaksi dengan orang lain dapat pula memberi motivasi g. Proses kognitif, berbagai macam informasi yang diserap dan cara-cara bagaimana suatu informasi diproses mempunyai pengaruh yang penting pada seseorang.
11 Perpustakaan Unika
Gunarsa ( 1997, h.108 ) menuturkan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi adalah : a. Kebutuhan Proses adanya motivasi terjadi karena adanya kebutuhan atau rasa kekurangan terhadap sesuatu. Individu yang mempunyai kebutuhan biasanya akan termotivasi untuk menggerakan tingkah lakunya untuk memuaskan kebutuhan tersebut. b. Sikap Sikap individu terhadap suatu objek akan melibatkan emosi (baik perasaan senang maupun tidak senang), pengarahan atau penghindaran terhadap objek tersebut. c. Nilai Nilai merupakan suatu pandangan individu akan suatu hal atau tujuan yang diinginkan atau yang dianggap penting dalam hidupnya. d. Minat Dengan adanya minat, maka akan ada perhatian khusus terhadap suatu objek. Suatu minat yang besar akan mempengaruhi atau menimbulkan motivasi. e. Aspirasi Aspirasi merupakan harapan individu akan sesuatu. Dengan adanya aspirasi, maka individu akan termotivasi untuk mencoba berusaha mencapai hal-hal yang diharapkan.
12 Perpustakaan Unika
Pride,dkk ( dalam Purnamasari, 2008 ) mengemukakan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi berwirausaha adalah : a. Enterpreneur spirit, yaitu suatu keinginan untuk menciptakan usaha baru. b. Independensi, yaitu keinginan untuk menentukan nasibnya sendiri, serta keinginan untuk menemukan dan menerima suatu tantangan. c. Keputusan yang disebabkan anggapan bahwa dirinya telah cukup bekerja untuk orang lain dan membuat keuntungan bagi orang lain tersebut. d. Kehilangan pekerjaan. e. Hobi. Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi berwirausaha dapat terbagi menjadi dua yaitu : a. Faktor internal yaitu merupakan faktor dari dalam individu seperti persepsi,sikap, kondisi psikis, nilai, minat, aspirasi, enterpreneur spirit, dan independensi. Selanjutnya persepsi di sini adalah persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan. b. Faktor eksternal yaitu merupakan faktor dari luar individu seperti suruhan atau paksaan dari orang lain, keturunan dan interaksi sosial.
13 Perpustakaan Unika
3. Aspek-aspek Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa Motivasi berwirausaha pada mahasiswa, seperti motivasi lain yang mempengaruhi perilaku individu dapat diketahui dengan melihat aspek tingkah laku tertentu yang menjadi ungkapan motifnya. Menurut Irwanto,dkk ( 2002, h.193 ), aspek-aspek dari motivasi adalah : a. Pengaturan diri, yang berasal dari lingkungan sekitar atau dari luar diri individu seperti adanya desakan atau dorongan dari orang lain, orang tua, teman, saudara, dan sebagainya. b. Pengarahan, yang berasal dari dalam diri individu yang bersangkutan, antara lain harapan, cita-cita, dan emosi. c. Tujuan, suatu nilai dari suatu objek dan merupakan faktor yang berasal dari diri individu, misalnya status, uang, penghargaan, dan sebagainya. Fryer, dkk ( 1990, h.188 ) mengungkapkan aspek-aspek motivasi sebagai berikut : a. Memiliki sikap yang positif Aspek ini menunjukan adanya keinginan dari dalam diri individu yang kuat, penerimaan diri yang tinggi serta selalu optimis dalam menghadapi suatu hal. b. Berorientasi pada pencapaian suatu tujuan Aspek ini menunjukan bahwa motivasi menyediakan suatu orientasi tujuan tingkah laku yang dilakukan, diarahkan pada suatu yang dianggap penting dalam kehidupan individu tersebut.
14 Perpustakaan Unika
c. Kekuatan yang mendorong individu Aspek ini menunjukan bahwa timbulnya suatu kekuatan akan dapat
mendorong
individu
untuk
melakukan
sesuatu.
Kekuatan ini berasal dari dalam diri individu, lingkungan sekitar serta keyakinan atau kekuatan yang bersifat kodrati. Selanjutnya motivasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah motivasi berwirausaha. Purnomo ( 2005, h.43-53 ) menyatakan bahwa indikator dari berwirausaha adalah : a. Kemauan keras untuk mencapai tujuan dan kebutuhan hidup. Individu yang memiliki tujuan jelas, maka akan berupaya keras untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sementara orang yang tidak bertujuan jelas, mudah bimbang, mudah terombang-ambing, dan kurang ada motivasi untuk berusaha mencapai
suatu
tujuan.
Selanjutnya
kemauan
keras
diindikasikan dengan keagresifan untuk terus berkompetisi dengan kompetitor dan selalu bekerja keras b. Keyakinan kuat atau kekuatan diri Individu yang memiliki keyakinan kuat maka dalam dirinya akan muncul suatu kegairahan dan semangat untuk bekerja atau berbuat ke arah tercapainya suatu tujuan. Dengan demikian, dalam dirinya terdapat suatu kepercayaan untuk menjawab segala tantangan yang mungkin akan dialami dan memiliki kapasitas mungkin dialami
memahami segala
persoalan
yang
15 Perpustakaan Unika
c. Jujur dan bertanggung jawab d. Ketahanan fisik dan mental e. Ketekunan dan keuletan dalam bekerja dan berusaha f. Kreatif dan konstruktif g. Berorientasi ke masa depan Berorientasi ke masa depan artinya mampu melihat peluang. Individu semikian selalu melihat ke depan dan tidak mempersoalkan
apa
yang
telah
dikerjakan
kemarin,
melainkan lebih mempersoalkan apa yang akan dikerjakan besok h. Berani mengambil resiko Berani
mengambil
resiko
artinya
berani
menghadapi
tantangan. Keberanian tersebut didasarkan pada beberapa pertimbangan yang ditunjukkan sesuai dengan langkahlangkah dalam pengambilan keputusan. Berdasarkan uraian di atas, penelitian ini mengacu pada pendapat Irwanto,dkk mengenai aspek-aspek motivasi yaitu adanya pengaturan diri, pengarahan, dan tujuan yang dikaitkan dengan pengertian
berwirausaha
yaitu
pekerjaan
perwatakan pribadi, keuangan, dan sumber daya.
yang
memadukan
16 Perpustakaan Unika
B. Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan 1. Pengertian Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan Persepsi merupakan aktivitas yang intergrated, artinya seluruh apa yang ada di dalam diri individu seperti perasaan, pengalaman, kemampuan berpikir, kerangka acuan, dan aspek-aspek yang lain yang ada dalam diri individu akan ikut berperan dalam persepsi tersebut. Hal ini menyebabkan persepsi setiap individu berbeda, meskipun stimulus yang diterima sama, namun karena pengalaman dan cara berfikir yang berbeda menyebabkan persepsi menjadi bersifat individual ( Davidoff dalam Walgito, 1999, h.46 ). Irwanto ( 2002, h.71 ) mendefinisikan persepsi sebagai proses diterimanya rangsang ( objek kualitas, hubungan antar gejala, maupun peristiwa ) sampai rangsang itu disadari dan dimengerti. Fieldaman ( dalam Hartini, 1999, h.53 ), menyatakan bahwa persepsi adalah suatu proses ketika seseorang mengorganisasikan dalam pikiran, menafsirkan, mengalami, dan mengolah tanda atau segala sesuatu yang terjadi di lingkungan dan ketika segala sesuatu tersebut
mempengaruhi
persepsi
seseorang,
kelak
akan
mempengaruhi perilaku yang dipilih pula. Indrawijaya ( 2000,h.31 ) mengungkapkan persepsi merupakan suatu penerimaan rangsang dari luar secara netral, persepsi ini dimunculkan pada tanggapan yang berupa pendapat. Persepsi melibatkan sensasi, atensi, ekspektasi, motif dan memori yang menjadikan individu yang berbeda dapat memiliki persepsi yang berbeda, meskipun stimulusnya sama ( Desideration
17 Perpustakaan Unika
dikutip Rakhmat, 2001, h.5 ). Apabila stimulus yang ada dipersepsikan sebagai hal positif maka individu akan berperilaku mendekati stimulus tersebut, dan sebaliknya. Pada penelitian ini yang dimaksud dengan persepsi adalah persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan. Peluang kerja Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah kesempatan seseorang dalam melakukan suatu kegiatan yang dilakukan untuk mencari nafkah atau mata pencaharian, sedangkan definisi karyawan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah orang yang bekerja pada suatu lembaga ( kantor, perusahaan, dsb ) dengan mendapat gaji ( upah ). Jadi, persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan dapat didefinisikan
sebagai
proses
pengorganisasian
dan
penginterpretasian mengenai kesempatan individu dalam mencari nafkah dengan bekerja pada suatu lembaga ( kantor, perusahaan,dsb) dengan mendapat gaji ( upah ).
2. Aspek-aspek dari Persepsi terhadap Peluang Kerja Pengukuran persepsi pada penelitian ini merupakan penilaian mahasiswa terhadap peluang kerja sebagai karyawan, dimana penilaian ini merupakan penafsiran yang bersifat subjektif (persepsi) ( Chaplin,2005,h. 179 ). Walgito ( 2006, h.18 ) menjelaskan aspekaspek persepsi sebagai berikut : a. Aspek kognisi menyangkut pengharapan, cara mendapatkan pengetahuan, cara berpikir dan pengalaman masa lalu.
18 Perpustakaan Unika
Individu dalam mempersepsikan sesuatu dapat melalui aspek kognisi ini, yaitu pandangan individu terhadap sesuatu berdasarkan pengalaman dari yang pernah didengar atau dilihatnya dalam kehidupan sehari-hari. b. Aspek afektif menyangkut emosi individu. Individu dalam mempersiapkan sesuatu bila melalui aspek afeksi yang berdasarkan pada emosi individu tersebut, hal ini dapat muncul karena adanya pendidikam moral yang akhirnya menjadi landasan individu dalam memandang sesuatu yang terjadi disekitarnya. c. Aspek konasi menyangkut semua sikap, perilaku, aktivitas, dan motif. Individu dalam mempersepsikan sesuatu bila melalui aspek konasi yaitu pandangan individu terhadap sesuatu yang berhubungan dengan motif atau tujuan timbulnya suatu perilaku yang terjadi di sekitanya yang diwujudkan dalam sikap atau perilaku individu tersebut dalam hidup sehari-hari. Indrawijaya ( 2002, h. 32 ) mengungkapkan tiga aspek persepsi sebagai berikut : a. Aspek kognitif Manusia
dalam
memberi
arti
mengorganisasikan,
terhadap
rangsang
menafsirkan,
selalu
dan
menggunakan
inderanya yaitu melalui proses meraba,melihat, mencium yang dapat terjadi secara terpisah-pisah atau serentak. Individu dalam memberikan arti terhadap rangsang tergantung
19 Perpustakaan Unika
pada tuntutan dan kepribadian pribadi, kepribadian serta aspirasi individu tersebut, sehingga dapat disimpulkan persepsi sangat bersifat pribadi. b. Proses Belajar Proses membuat suatu informasi yang diperoleh melalui proses perseptual menjadi punya arti dan makna bagi proses pemilihan tindakan. Di dalam proses belajar ini, faktor lingkungan dan tuntutan sosial sangat berperan. c. Proses Pemecahan Masalah Individu yang dihadapkan untuk mengambil keputusan yang juga menentukan tindakan. Dua hal penting dalam proses ini adalah pentingnya informasi dan pelaksanaan pemecahan masalah. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa persepsi merupakan suatu penerimaan rangsang dari luar secara netral, persepsi ini dimunculkan pada tanggapan yang berupa pendapat. Penelitian
ini
mengacu
pada
aspek
persepsi
yang
dikemukakan oleh Indrawijaya, yaitu aspek kognitif, proses belajar, dan proses pemecahan masalah yang dikaitkan dengan peluang kerja sebagai karyawan yaitu kesempatan individu dalam mencari nafkah dengan bekerja pada suatu lembaga dengan mendapatkan gaji.
20 Perpustakaan Unika
C. Hubungan antara Persepsi terhadap Peluang Kerja sebagai Karyawan dengan Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa Motivasi berwirausaha pada mahasiswa adalah dorongan dan usaha
individu yang tengah belajar di perguruan tinggi untuk
menemukan peluang bekerja secara mandiri. Motivasi berwirausaha pada mahasiswa seperti motivasi pada umumnya, dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain persepsi (Anoraga dan Suryani, 1995, h.44), khususnya terhadap peluang kerja sebagai karyawan. Persepsi terhadap peluang
kerja
sebagai
karyawan
merupakan
suatu
proses
pengorganisasian dan penginterpretasian mengenai kesempatan individu dalam mencari nafkah dengan bekerja pada suatu lembaga (kantor, perusahaan,dsb) dengan mendapat gaji (upah). Persepsi terhadap peluang kerja memiliki tiga aspek yaitu, aspek kognitif, proses belajar, dan proses pemecahan masalah (Indrawijaya, 2002, h.32 ). Dalam mempersepsikan sesuatu, individu dapat melalui aspek kognisi. Pandangan mahasiswa terhadap peluang kerja dapat diperoleh berdasarkan pengalaman dari yang pernah didengar atau dilihatnya. Dari sanalah terbentuk persepsi mengenai peluang kerja, apakah itu positif ataupun negatif. Persepsi inilah yang nantinya berpengaruh terhadap motivasi untuk berwirausaha. Aspek lain dari persepsi yaitu proses belajar. Dalam proses belajar ini faktor lingkungan dan tuntutan sosial sangatlah berperan. Mahasiswa yang melihat di lingkungan sekitarnya banyak yang kesulitan mencari pekerjaan maka akan memiliki persepsi yang negatif terhadap peluang kerja sebagai karyawan dan menjadi memiliki
21 Perpustakaan Unika
motivasi untuk berwirausaha, begitu pula sebaliknya. Aspek selanjutnya dari persepsi terhadap peluang kerja adalah proses pemecahan masalah. Dalam proses ini individu diharapkan untuk mengambil keputusan yang juga menentukan tindakan. Dua hal penting dalam proses ini adalah pentingnya informasi dan pelaksanaan pemecahan masalah. Dari informasi yang telah didapatkan dan proses berpikir maka mahasiswa dapat mempersepsikan hal apa yang nantinya akan diambil untuk memecahakan permasalahan yang ada, dalam hal ini berkaitan dengan persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan. Jika dari informasi yang telah didapat menunjukan bahwa peluang bekerja sebagai karyawan
masihlah
terbuka
lebar
maka
mahasiswa
dapat
mempersepsikan hal yang sama dan hasil dari proses pemecahan masalah adalah mahasiswa tersebut memiliki persepsi yang positif mengenai peluang kerja sebagai karyawan, yang berarti pula mahasiswa tersebut akan tidak memiliki motivasi untuk berwirausaha. Saat mahasiswa memiliki persepsi atau penilaian yang positif terhadap
peluang
kerja
sebagai
karyawan
dalam
hal
ini
ia
mempersepsikan bahwa lapangan kerja di luar sana cukup luas bagi dirinya untuk ia bekerja sebagai karyawan ataupun ia memiliki keyakinan bahwa setelah lulus pasti ia akan memperoleh pekerjaan sebagai karyawan maka ia tidak akan memiliki motivasi untuk berwirausaha. Hal tersebut membuat mahasiswa yang memiliki persepsi positif terhadap peluang kerja sebagai karyawan menjadi tidak memiliki keinginan dan motivasi untuk berwirausaha.
22 Perpustakaan Unika
Akan tetapi, ketika mahasiswa memiliki persepsi negatif terhadap peluang kerja sebagai karyawan dalam hal ini ia memiliki persepsi bahwa lapangan pekerjaan sebagai karyawan sempit maka ia akan berusaha mencari peluang pekerjaan lain dan akan termotivasi untuk berwirausaha. Dengan berwirausaha mereka tidak perlu repot untuk mencari pekerjaan karena dengan berwirausaha berarti mereka menciptakan lapangan pekerjaan untuk diri mereka sendiri.
D. Hipotesis Hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah ada hubungan negatif antara persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan dengan motivasi berwirausaha pada mahasiswa. Semakin positif persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan maka motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin rendah. Sebaliknya semakin negatif persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan maka motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin tinggi.
23 Perpustakaan Unika
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian yang Digunakan Penelitian
ini
menggunakan
metode
kuantitatif,
yaitu
pengambilan keputusan, interpretasi data, dan kesimpulan akan dapat ditentukan alat pengumpulan data yang sesuai. Adapun variabel dalam penelitian ini adalah : berdasarkan angka-angka yang diperoleh dari hasil analisis data statistik ( Azwar, 1998, h.5 ).
B. Identifikasi Variabel Penelitian Identifikasi
variabel
penelitian
perlu
dilakukan
sebelum
pengumpulan data. Dengan menggunakan variabel penelitian maka 1. Variabel tergantung : Motivasi berwirausaha 2. Variabel bebas
: Persepsi terhadap peluang kerja
C. Definisi Operasional Variabel Penelitian 1. Motivasi Berwirausaha Motivasi berwirausaha pada mahasiswa adalah dorongan dan usaha untuk menemukan peluang bekerja secara mandiri oleh mahasiswa. Tinggi rendahnya motivasi tersebut diukur dengan menggunakan skala motivasi berwirausaha pada mahasiswa yang disusun peneliti berdasarkan aspek motivasi, yaitu : pengaturan diri, pengarahan,
dan
tujuan
yang
dikaitkan
dengan
pengertian
24 Perpustakaan Unika
berwirausaha yaitu pekerjaan yang memadukan perwatakan pribadi, keuangan, dan sumber daya. Semakin tinggi skor yang diperoleh subjek berarti motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin tinggi. Sebaliknya, semakin rendah skor yang diperoleh subjek berarti motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin rendah.
2. Persepsi terhadap Peluang Kerja Persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan adalah proses
pengorganisasian
dan
penginterpretasian
mengenai
kesempatan individu dalam mencari nafkah dengan bekerja pada suatu lembaga ( kantor, perusahaan,dsb ) dengan mendapat gaji ( upah ). Persepsi tersebut diukur dengan menggunakan skala persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan yang disusun oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek persepsi yaitu aspek kognitif, proses belajar, dan proses pemecahan masalah yang dikaitkan dengan peluang kerja sebagai karyawan yaitu kesempatan individu dalam mencari nafkah dengan bekerja pada suatu lembaga dengan mendapatkan gaji. Semakin tinggi skor yang diperoleh subjek berarti semakin positif
persepsi
terhadap
peluang
kerja
sebagai
karyawan.
Sebaliknya, semakin rendah skor yang diperoleh subjek berarti semakin negatif persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan.
25 Perpustakaan Unika
D. Subjek Penelitian 1. Populasi Populasi adalah daerah generalisasi yang akan dikenai kesimpulan hasil penelitian. Hadi ( 2000, h.224 ) menjelaskan lebih lanjut bahwa populasi merupakan jumlah individu yang setidaktidaknya memiliki ciri-ciri atau sifat yang sama. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Unika Soegijapranata Semarang yang mengambil skripsi.
2. Teknik Sampling Agar sampel yang diambil memenuhi karakteristik populasi, maka sample diambil dengan menggunakan teknik pengambilan sample.
Penelitian
ini
menggunakan
sampel
proporsi
atau
proportional sample. Teknik ini digunakan untuk memperoleh sampel yang representatif, pengambilan subjek dari setiap strata atau wilayah ditentukan seimbang atau sebanding dengan banyaknya subjek dalam masing-masing strata atau wilayah ( Arikunto, h.116, 2002 ). Dikarenakan keterbatasan peneliti maka penelitian ini akan mengambil sampel proporsional sebesar 5% dari keseluruhan populasi. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2006 dan 2007 Unika Soegijapranata Semarang yang tengah menempuh skripsi Hal tersebut didasarkan oleh pertimbangan bahwa mahasiswa tersebut sebentar lagi akan lulus dan akan bekerja.
26 Perpustakaan Unika
E. Teknik Pengumpulan Data Penelitian ini menggunakan skala untuk mengumpulkan data penelitian. Skala merupakan suatu instrument untuk mengukur aktivitas yang merupakan manifestasi dari tingkah laku tersebut yang digambarkan sebagai himpunan lambang symbol atau angka (Azwar, 1999, h.4). Penelitian ini menggunakan dua macam skala, dimana alternative jawaban yang digunakan dalam skala terdiri dari empat pilihan yaitu “Sangat Sesuai” (SS), “Sesuai” (S), “Tidak Sesuai” (TS), dan “Sangat Tidak Sesuai” (STS). Skor yang digunakan untuk item berjenis favourable adalah “Sangat Sesuai” (SS) = 4, “Sesuai” (S) = 3, “Tidak Sesuai” (TS) = 2, dan “Sangat Tidak Sesuai” (STS) = 1. Sedangkan skor yang digunakan untuk item berjenis unfavourable adalah “Sangat Sesuai” (SS) = 1, “Sesuai” (S) = 2, “Tidak Sesuai” (TS) = 3, dan “Sangat Tidak Sesuai” (STS) = 4. Selanjutnya, skala motivasi berwirausaha pada mahasiswa dan skala persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan terdiri dari item-item berbentuk favourable dan unfavourable. Penjelasan lebih rinci mengenai masing-masing skala sebagai berikut : 1. Skala Motivasi Berwirausaha Skala ini digunakan untuk mengukur motivasi berwirausaha yang disusun oleh peneliti berdasarkan aspek pengaturan diri, aspek pengarahan, dan aspek tujuan, yang dikaitkan dengan pengertian berwirausaha yaitu pekerjaan yang memadukan perwatakan pribadi,
27 Perpustakaan Unika
keuangan, dan sumber daya.. Untuk sebaran try out skala ini direncanakan terdiri dari 30 item. Tabel 1 Rancangan Jumlah Item Untuk Sebaran Try Out Skala Motivasi Berwirausaha Aspek Favourable Unfavourable Jumlah Pengaturan Diri 5 5 10 Pengarahan 5 5 10 Tujuan 5 5 10 Jumlah 15 15 30 2. Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja Skala ini digunakan untuk mengukur persepsi mahasiswa terhadap peluang kerja yang disusun oleh peneliti berdasarkan aspekaspek persepsi yaitu aspek kognitif, proses belajar, dan proses pemecahan masalah yang dikaitkan dengan peluang kerja sebagai karyawan yaitu kesempatan individu dalam mencari nafkah dengan bekerja pada suatu lembaga dengan mendapatkan gaji. Untuk sebaran try out skala ini direncanakan terdiri dari 30 item. Tabel 2 Rancangan Jumlah Item Untuk Sebaran Try Out Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja Aspek Favourable Unfavourable Jumlah Aspek kognitif 5 5 10 Proses Belajar 5 5 10 Proses Pemecahan 5 5 10 Masalah Jumlah 15 15 30
28 Perpustakaan Unika
F. Uji Coba Alat Ukur Agar dapat menggambarkan keadaan yang sesungguhnya dari masalah yang sedang diteliti, maka diperlukan suatu alat ukur yang baik. Suryabrata ( 2000, h.23 ) mengungkapkan syarat alat ukur yang baik antara lain adalah alat ukur tersebut haruslah valid dan reliabel. 1. Validitas Alat Ukur Validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi alat ukurnya ( Azwar, 1999, h.5 ). Suatu tes atau instrument pengukuran dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila menghasilkan data yang relevan dengan tujuan pengukuran dan harus memberikan gambaran yang cermat mengenai data tersebut. Skala pada penelitian ini akan diuji validitasnya dengan menggunakan teknik korelasi Product Moment dari Pearson ( Azwar, 1999, h.19 ), yaitu mengkorelasikan skor item dengan skor total. Adapun hasil perhitungan koefisien korelasi antar item dengan skor total akan mengakibatkan over estimate terhadap korelasi yang sebenarny, maka perlu dilakukan koreksi dengan menggunakan rumus Part Whole. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan computer program Statistical Packages for Social Sciencies (SPSS) for Windows Release 13.0.
29 Perpustakaan Unika
2. Reliabilitas Alat Ukur Menurut Azwar ( 1999, h.4 ), reliabilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. Pada penelitian ini digunakan teknik perhitungan reliabilitas koefisien Alpha Cronbach, dengan alasan perhitungan dengan teknik ini akan memberikan harga yang lebih kecil atau sama besar dengan reliabilitas yang sebenarnya. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan program Statistical Packages for Social Sciencies (SPSS) for Windows Release 13.0.
G. Metode Analisis Data Analisis data adalah cara yang digunakan dalam mengolah data yang diperoleh sehingga didapatkan suatu hasil analisis atau hasil uji (Suryabrata, 2000, h.22 ). Data-data yang diperoleh dari penelitian tidak dapat digunakan secara langsung, tapi perlu diolah terlebih dahulu agar data tersebut dapat memberikan keterangan yang dapat dipahami dengan jelas dan teliti. Pada penelitian ini, metode yang digunakan adalah analisis data dengan korelasi Product Moment dari Pearson. Pemilihan metode tersebut didasarkan karena penelitian ini ingin mengetahui hubungan antara dua variabel ( satu variabel bebas dan satu variabel tergantung ), yaitu variabel motivasi berwirausaha dan persepsi terhadap peluang kerja. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan program Statistical Packages for Social Sciencies (SPSS) for Windows Release 13.0.
30 Perpustakaan Unika
BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN
A. Orientasi Kancah Penelitian Langkah awal sebelum mengambil data penelitian adalah menentukan
tempat
penelitian.
Penelitian
ini
dilaksanakan
di
Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Unika Soegijapranata Semarang didirikan pada tanggal 5 Agustus 1982 berdasarkan Keputusan
Koordinator
No.059/K/22/Kop/Vii/1982
Kopertis yang
Wilayah dikuatkan
VI
Jawa
dengan
Tengah
Keputusan
Mendikbud RI tanggal 24 September 1983 No.0400/01/1983. Unika Soegijapranata merupakan perkembangan dari Institusi Teknologi Katolik Semarang yang merupakan kelanjutan dari Universitas Katolik Atmadjaja Semarang. Unika Soegijapranata beralamat di Jalan Pawiyatan Luhur IV/1 Bendan Duwur, Semarang dan merupakan lembaga pendidikan tinggi di bawah naungan Yayasan Sandjojo yang berkedudukan di Jalan Imam Bonjol 186A Semarang. Unika Soegijapranata mengelola sebelas Program Studi Sarjana, dua Program Studi Diploma dan sembilan Program Magister. Kesebelas Program Studi Sarjana meliputi Arsitektur, Desain Komunikasi Visual, Teknik Sipil, Manajemen, Akuntansi, Ilmu Hukum, Psikologi, Teknik Elektro, Teknologi Pangan, Sastra Inggris, dan Ilmu Komputer. Program Magister meliputi Program Magister Manajemen dan Magister Sains Manajemen, Program Magister Lingkungan dan Perkotaan, Program Magister Hukum dengan konsentrasi Hukum Kesehatan dan Advokat,
31 Perpustakaan Unika
Program Magister Sains Psikologi dengan konsentrasi Psikologi Perkembangan-Sosial dan Pendidikan, Magister Profesi Psikologi, Magister Teknik Arsitektur konsentrasi Arsitektur dan Pemukiman serta Magister Teknologi Pangan sedangkan Program Studi Diploma yang disediakan adalah Program Studi Diploma Perpajakan dan Bahasa. Unika Soegijapranata memiliki program untuk mendukung kewirausahaan
mahasiswa,
yaitu
dengan
Program
Kreativitas
Mahasiswa-Kewirausahaan. Dari data jumlah proposal PKM-K yang peneliti peroleh dari LPPM Unika Soegijapranata Semarang, setiap periodenya sekitar 30-50 kelompok mahasiswa dengan ide-ide kreatif mengenai wirausaha mendaftar untuk program tersebut. Beberapa fakultas di Unika Soegijapranata antara lain fakultas Ekonomi, Psikologi, dan Teknologi Pangan juga mempunyai mata kuliah yang berkaitan dengan kewirausahaan. Jumlah total mahasiswa Unika Soegijapranata saat penelitian ini dilaksanakan adalah 6.200 mahasiswa. Secara khusus, mahasiswa angkatan 2006 dan 2007 ( yang umumnya tengah menempuh skripsi ) adalah : angkatan 2006 sejumlah 883 mahasiswa dan angkatan 2007 sejumlah 885 mahasiswa (Hasil wawancaran dengan pegawai BAAK Unika Soegijapranata Semarang tanggal 13 Oktober 2011).
32 Perpustakaan Unika
Tabel 3 Jumlah Mahasiswa Angkatan 2006 dan 2007 Tiap Fakultas Fakultas Jurusan Angkatan 2006 2007 Fak.Teknik Arsitektur 93 80 Tek.Sipil 23 29 Fak.Hukum 30 32 Fak.Ekonomi Manajemen 132 134 Akuntansi 178 175 Akt.Sore 6 23 Perpajakan 5 15 Fak.Psikologi 180 161 Ft. Industri Teknik Elektro 20 10 Ft. Pertanian Teknologi 119 121 Pangan Fak.Sastra Sastra 40 42 Bahasa 2 5 Fak. Ilmu Komputer 55 58 Jumlah 883 885 Jumlah Total
1768
Alasan peneliti menggunakan Unika Soegijapranata Semarang sebagai lokasi penelitian adalah sebagai berikut : a. Berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa mahasiswa diperoleh hasil bahwa ada indikasi para mahasiswa kurang termotivasi dalam berwirausaha. Hal tersebut tampak dari lebih memilih bekerja sebagai karyawan daripada membuka usaha sendiri, merasa tidak berbakat dan tidak percaya diri. b. Belum pernah dilakukan penelitian yang berjudul “Motivasi Berwirausaha pada Mahasiswa ditinjau dari
Persepsi terhadap
Peluang Kerja sebagai Karyawan”. c. Adanya ijin dari Wakil Rektor I Unika Soegijapranata Semarang.
33 Perpustakaan Unika
B. Persiapan Penelitian Persiapan penelitian diawali dengan melakukan penyusunan alat ukur atau skala dan persiapan administrasi atau perijinan tempat. 1. Penyusunan Alat Ukur Penyusunan alat ukur meliputi prosedur pembuatan skala, penentuan skor item, jumlah item dan variasi sebaran item. Penyusunan skala dimulai dari pembuatan definisi operasional dan penentuan ciri-ciri dari masing-masing variabel sesuai dengan tujuan penelitian dan hipotesis yang diajukan. Skala-skala yang digunakan adalah sebagai berikut : a. Skala Motivasi Berwirausaha Skala Motivasi Berwiruasaha disusun berdasarkan tiga aspek motivasi yaitu pengaturan diri, pengarahan, dan tujuan yang dikaitkan dengan berwirausaha yaitu pekerjaan yang memadukan perwatakan pribadi, keuangan, dan sumber daya. Skala ini terdiri dari 30 item pernyataan. Penilaian skala berdasarkan pada dua kelompok item-item yang berbentuk favourable dan unfavorable. Sebaran item skala motivasi berwirausaha dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 4 Sebaran Item Skala Motivasi Berwirausaha Aspek Jumlah Item Jumlah Item Favourable Unfavourable Pengaturan diri 1,7,13,19,25 4,10,16,22,28 10 Pengarahan 5,11,17,23,29 2,8,14,20,26 10 Tujuan 3,9,15,21,27 6,12,18,24,30 10 Jumlah Item 15 15 30
34 Perpustakaan Unika
b. Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja Skala persepsi terhadap peluang kerja disusun berdasarkan tiga aspek persepsi yaitu, aspek kognitif, proses belajar, dan proses pemecahan masalah yang dikaitkan dengan peluang kerja sebagai karyawan yaitu kesempatan individu dalam mencari nafkah dengan bekerja pada suatu lembaga dengan mendapatkan gaji. Skala ini terdiri dari 30 item pernyataan. Penelitian skala berdasarkan pada dua kelompok item-item yang berbentuk favourable dan unfavourable. Sebaran item skala persepsi terhadap peluang kerja dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5 Sebaran Item Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja Aspek Jumlah Item Jumlah Item Favourable Unfavourable Aspek kognitif 1,7,13,19,25 4,10,16,22,28 10 Proses belajar 5,11,17,23,29 2,8,14,20,26 10 Proses pemecahan 3,9,15,21,27 6,12,18,24,30 10 masalah Jumlah Item 15 15 30 2. Permohonan Ijin Penelitian Permohonan ijin dilakukan setelah penyusunan alat ukur disetujui oleh dosen pembimbing. Salah satu syarat yang harus dipenuhi agar dapat melakukan penelitian adalah mendapatkan ijin dari pihak-pihak terkait. Administrasi perijinan yang diperlukan dalam pelaksanaan penelitian adalah surat pengantar dari Dekan Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata Semarang yang ditujukan kepada Wakil Rektor I Unika Soegijapranata Semarang dengan nomor 0084./B.7.3/FP/IX2010, tanggal 30 September 2010. Setelah
35 Perpustakaan Unika
peneliti memberikan surat pengantar dari fakultas kepada Wakil Rektor I Unika Soegijapranata Semarang, maka ijin diberikan untuk mulai mengadakan penelitian dengan surat ijin penelitian bernomor 0261/B.7.3/Rek/X/2010, tanggal 21 Oktober 2010.
C. Pelaksanaan Uji Coba Sebelum dilakukan penelitian yang sesungguhnya, terlebih dahulu dilakukan uji coba terhadap skala yang digunakan. Uji coba ini dilakukan untuk mencari validitas dan reliabilitas skala. Uji coba skala dilakukan pada tanggal 25 sampai dengan 28 Oktober 2010 dengan menyebarkan skala sebanyak 40 buah kepada mahasiswa Unika Soegijapranata Semarang. Setelah skala terisi lengkap dan dilakukan tabulasi, selanjutnya data try out diuji validitas dan reliabilitasnya. Item-item yang tidak valid dikeluarkan dari skala, selanjutnya item-item yang valid disebarkan kembali kepada 90 mahasiswa Unika Soegijapranata Semarang angkatan 2006 dan 2007 yang tengah menempuh skripsi yang berbeda dari penyebaran skala sebelumnya. Setelah mendapatkan ijin untuk melaksanakan penelitian dan membagikan skala try out kepada 40 mahasiswa Unika Soegijapranata Semarang, kemudian dilakukan skoring dan tabulasi data. Hasil tabulasi digunakan sebagai data uji coba (Lampiran B) dan didapatkan ada beberapa item yang gugur. Rincian dari banyaknya skala yang disebar kepada subjek yang dijadikan try out adalah sebagai berikut :
36 Perpustakaan Unika
Tabel 6 Sebaran Subyek Pengambilan Data Try Out Fakultas Angkatan 2006 2007 Arsitektur 3 2 Manajemen 2 3 Akuntansi 3 4 Psikologi 5 6 Teknologi Pangan 2 3 Ilmu Komputer 3 4 Jumlah 18 22 Total 40 D. Uji Validitas dan Reliabilitas Pengujian terhadap validitas dan reliabilitas kedua alat ukur dilakukan melalui bantuan program komputer Statistical Packages for Social Sciencies (SPSS) for Windows Release 13.0. Uji validitas dilakukan dengan teknik Product Moment sedangkan untuk uji reliabilitas dilakukan melalui teknik Alpha Cronbach. 1. Skala Motivasi Berwirausaha Berdasarkan hasil uji validitas terhadap 30 item skala motivasi berwirausaha diperoleh 25 item yang valid dan 5 item yang gugur. Koefisien validitas skala motivasi berwirausaha berkisar antara 0,351 sampai dengan 0,815 (Lampiran C-1 ). Adapun rincian sebaran item yang valid dan item yang gugur pada item skala motivasi berwirausaha dapat dilihat pada tabel berikut ini :
37 Perpustakaan Unika
Tabel 7 Sebaran Item Valid dan Gugur Skala Motivasi Berwirausaha Aspek Jumlah Item Jumlah Favourable Unfavourable Item valid Pengaturan diri 1,7*,13,19*,25 4,10,16,22*,28* 6 Pengarahan 5,11,17,23,29 2,8,14,20,26* 9 Tujuan 3,9,15,21,27 6,12,18,24,30 10 Jumlah Item 13 12 25 Keterangan : * = nomor item gugur Setelah diketahui item-item yang valid di atas, maka itemitem yang valid dari skala motivasi berwirausaha tersebut disusun kembali untuk digunakan pada penelitian selanjutnya. Hasil penyusunan ulang ini akan mengubah nomor item lama dan mengubah sebaran lama namun tetap berdasarkan aspek-aspek yang ada. Item-item valid diberi nomor baru dan perubahan nomor item dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 8 Rancangan Sebaran Nomor Item Skala Motivasi Berwirausaha Aspek Jumlah Item Jml Item Favourable Unfavourable valid Pengaturan 1(1),13(12),25(22) 4(4),10(9),16(15) 6 diri Pengarahan 5(5),11(10),17(16), 2(2),8(7),14(13), 9 23(20),29(24) 20(18) Tujuan 3(3),9(8),15(14), 6(6),12(11),18(17), 10 21(19),27(23) 24(21),30(25) Jml Item 13 12 25 Keterangan : (...) = nomor item yang baru pada skala data penelitian setelah try out
38 Perpustakaan Unika
Uji reliabilitas alat ukur dilakukan berdasarkan pada item yang valid. Hasil dari uji reliabilitas menunjukan bahwa koefisien reliabilitas skala motivasi berwirausaha sebesar 0,921 yang berarti skala ini bersifat reliabel. Hasil perhitungan lengkap pada Lampiran C-1.
2. Skala Persepsi terhadap Peluang Kerja Hasil pengujian validitas terhadap 30 item skala persepsi terhadap peluang kerja diperoleh 13 item valid dan 17 item yang gugur. Koefisien validitas skala persepsi terhadap peluang kerja berkisar antara 0,319 sampai dengan 0,642 ( Lampiran C-2 ). Adapun rincian sebaran item yang valid dan item yang gugur pada skala persepsi terhadap peluang kerja dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 9 Sebaran Item Valid dan Gugur Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja Aspek Jumlah Item Jumlah Item Favourable Unfavourable valid Aspek kognitif 1*,7,13*,19* 4*,10,16*,22, 3 ,25* 28* Proses belajar 5,11*,17*, 2,8,14,20,26 7 23*,29 Proses pemecahan 3*,9*,15,21*, 6,12*,18,24*, 3 masalah 27* 30* Jumlah Item 4 9 13 Keterangan : * = nomor item gugur
39 Perpustakaan Unika
Setelah diketahui item-item yang valid di atas, maka itemitem yang valid dari skala persepsi terhadap peluang kerja tersebut disusun kembali untuk digunakan pada penelitian selanjutnya. Hasil penyusunan ulang ini akan mengubah nomor item lama dan mengubah sebaran lama namun tetap berdasarkan aspek-aspek yang ada. Item-item valid diberi nomor baru dan perubahan nomor item dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 10 Rancangan Sebaran Nomor Item Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja Aspek Jumlah Item Jumlah Item Favourable Unfavourable valid Aspek kognitif 7(4) 10(6), 22(11) 3 Proses belajar 5(2), 29(13) 2(1),8(5),14(7), 7 20(10),26(12) Proses pemecahan 15(8) 6(3) ,18(9) 3 masalah Jumlah Item 4 9 13 Keterangan : (...) = merupakan nomor item yang baru pada skala data penelitian setelah try out. Uji reliabilitas alat ukur dilakukan pada item yang valid. Hasil dari uji reliabilitas menunjukan bahwa koefisien reliabilitas skala persepsi terhadap peluang kerja sebesar 0,848 yang berarti skala ini bersifat reliabel. Hasil perhitungan lengkap pada Lampiran C-2.
E. Pelaksanaan Penelitian Setelah dilakukan uji coba terhadap skala motivasi berwirausaha dan skala persepsi terhadap peluang kerja sehingga dihasilkan skala dengan item yang valid dan reliabel, maka alat ukur tersebut digunakan
40 Perpustakaan Unika
sebagai alat ukur dalam penelitian. Pada pembuatan skala yang kedua, item yang tidak valid disisihkan dan item yang valid disusun kembali dengan memberikan nomor baru. Cara penilaian untuk skala motivasi berwirausaha pada mahasiswa dan persepsi terhadap peluang kerja menggunakan empat kategori sama dengan skala pada waktu pelaksanaaan uji coba alat ukur. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan selama dua kali, yang pertama adala uji coba penelitian pada tanggal 25-28 Oktober 2010 dan peneliti menyebarkan 40 buah skala untuk data uji coba. Tanggal 1-14 November 2010 peneliti melakukan tabulasi dan uji reliabilitas dan validitas. Pembagian skala yang kedua dilaksanakan pada tanggal 25 November – 13 Desember 2010. Dalam penelitian yang kedua, peneliti menyebarkan skala 90 buah kepada mahasiswa/mahasiswi Unika Soegijapranata Semarang angkatan 2006 dan 2007 yang tengah menempuh skripsi. Hasil jawaban skala tersebut diskor dan ditabulasi kemudian dianalisis menggunakan analisis korelasi Kendall Spearman. Dalam menyebarkan skala, peneliti dibantu oleh tiga orang teman. Ketiga orang teman tersebut merupakan mahasiswa Unika Soegijapranata dan sebelum menyebarkan skala, mereka diberitahu oleh peneliti mengenai syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh subjek yaitu merupakan mahasiswa yang tengah menempuh skripsi di Unika Soegijapranata Semarang angkatan 2006 atau 2007 dan belum pernah mengisi skala tersebut sebelumnya. Jadi, subjek pengambilan data try out dengan pengambilan data penelitian merupakan subyek yang berbeda. Peneliti dan tiga orang temannya menyebarkan kepada
41 Perpustakaan Unika
mahasiswa/mahasiswi Unika Soegijapranata Semarang angkatan 2006 dan 2007 yang tengah menempuh skripsi dari setiap fakultas yang ada di Unika Soegijapranata sesuai dengan perhitungan jumlah sampel proportional 5% yang telah peneliti hitung sebelumnya dengan didasarakan pada data yang diperoleh dari BAAK. Sebelum mengisi skala, subyek diterangkan secara singkat dan diminta untuk membaca terlebih dahulu mengenai petunjuk pengisian skala agar dapat mengisi skala dengan baik dan benar. Rincian dari banyaknya skala yang disebar kepada subjek pada saat penelitian adalah sebagai berikut : Tabel 11 Sebaran Subyek Pengambilan Data Penelitian Fakultas Fak.Teknik Fak.Hukum Fak.Ekonomi
Fak.Psikologi Ft. Industri Ft. Pertanian Fak.Sastra Fak. Ilmu Komputer Jumlah Jumlah Total
Jurusan Arsitektur Tek.Sipil Manajemen Akuntansi Akt.Sore Perpajakan Teknik Elektro Teknologi Pangan Sastra Bahasa
2006 4 1 1 6 9 9 1 6
Angkatan 2007 4 1 2 7 9 1 1 8 1 6
4 3
2 1 3
44
46 90
42 Perpustakaan Unika
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian Berdasarkan hasil uji normalitas yang diperoleh dari skala motivasi berwirausaha dan skala persepsi terhadap peluang kerja, diketahui bahwa salah satu variabel penelitian, yaitu variabel bebasnya memiliki nilai K-S Z sebesar 0,012 (p<0,05) yang berarti bahwa variabel persepsi terhadap peluang kerja tersebut memiliki distribusi sebaran data yang tidak normal. Djarwanto ( 2001, h.4 ) mengemukakan dalam kondisi-kondisi seperti bentuk distribusi populasinya dari mana sample atau samplesampel penelitiannya diambil tidak diketahui menyebar secara nominal, variabel penelitiaanya hanya dapat diukur dalam skala ordinal, dan ukuran sample atau sample-sampel penelitiannya kecil dan sifat distribusi populasinya tidak diketahui secara pasti, digunakanlah metode uji statistik non parametrik. Dikarenakan salah satu variabel penelitian dalam penelitian ini yaitu variabel persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan memiliki sebaran data yang tidak normal dan hal tersebut sesuai dengan salah satu kondisi yang dikemukakan di atas maka peneliti memutuskan untuk menggunakan uji statistik nonparametrik
43 Perpustakaan Unika
B. Uji Hipotesis Penghitungan pada tahap ini bertujuan untuk menguji hubungan antara persepsi terhadap peluang kerja dengan motivasi berwirausaha menggunakan teknik korelasi Spearman dengan menggunakan program SPSS 13.0. Hasil korelasi Spearman yang menguji hubungan antara persepsi terhadap peluang kerja dengan motivasi berwirausaha menghasilkan nilai koefisien sebesar -0,477 (p<0,01), yang artinya ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara persepsi terhadap peluang kerja dengan motivasi berwirausaha. Hasil analisis tersebut menunujukan bahwa hipotesis yang berbunyi “ada hubungan negatif antara persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan dengan motivasi berwirausaha pada mahasiswa” dapat diterima pada taraf signifikansi 1%, sehingga jika semakin positif persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan maka motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin rendah. Sebaliknya semakin negatif persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan maka motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin tinggi.
C. Pembahasan Berdasarkan hasil uji normalitas diketahui bahwa salah satu variabel dalam penelitian ini, yaitu variabel bebasnya memiliki nilai K-S Z sebesar 0,012 (p<0,05) yang berarti bahwa variabel persepsi terhadap peluang kerja tersebut memiliki distribusi sebaran data yang tidak normal. Sebaran data yang tidak normal tersebut dapat dipengaruhi oleh sedikitnya item skala persepsi terhadap peluang kerja yang ada sehingga
44 Perpustakaan Unika
kurang dapat mewakili aspek-aspek yang terkandung di dalamnya. Jumlah subjek yang hanya 5% dari keseluruhan populasi yang berjumlah 1768 mahasiswa dirasa masih kurang mewakili populasi juga menjadi salah satu kemungkinan penyebab sebaran data menjadi tidak normal. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan menunjukan bahwa terdapat hubungan negative antara persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan dengan motivasi berwirausaha pada mahasiswa. Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien sebesar -0,477 (p<0,01) , sehingga semakin positif persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan maka motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin rendah. Sebaliknya, semakin negatif persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan maka motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin tinggi. Hal ini sesuai dengan pendapat Darmadi ( 2007, h.7 ) bahwa persepsi individu akan mempengaruhi motivasinya. Persepsi yang dimiliki mahasiswa akan mendorong mahasiswa tersebut untuk memiliki motivasi berwirausaha atau tidak memiliki motivasi berwirausaha. Persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan adalah proses pengorganisasian dan penginterpretasian mengenai kesempatan individu dalam mencari nafkah dengan bekerja pada suatu lembaga ( kantor, perusahaan,dsb ) dengan mendapat gaji (upah). Saat mahasiswa memiliki persepsi atau penilaian yang positif terhadap peluang kerja sebagai karyawan dalam hal ini ia mempersepsikan bahwa lapangan kerja di luar sana cukup luas bagi dirinya untuk ia bekerja sebagai
45 Perpustakaan Unika
karyawan ataupun ia memiliki keyakinan bahwa setelah lulus pasti ia akan memperoleh pekerjaan sebagai karyawan maka ia tidak akan memiliki motivasi untuk berwirausaha. Hal tersebut membuat mahasiswa yang memiliki persepsi positif terhadap peluang kerja sebagai karyawan menjadi tidak memiliki keinginan dan motivasi untuk berwirausaha. Akan tetapi, ketika mahasiswa memiliki persepsi negatif terhadap peluang kerja sebagai karyawan dalam hal ini ia memiliki persepsi bahwa lapangan pekerjaan sebagai karyawan sempit maka ia akan berusaha mencari peluang pekerjaan lain dan akan termotivasi untuk berwirausaha. Dengan berwirausaha mereka tidak perlu repot untuk mencari pekerjaan karena dengan berwirausaha berarti mereka menciptakan lapangan pekerjaan untuk diri mereka sendiri. Dalam variabel persepsi terhadap peluang kerja, 57 orang subjek memiliki persepsi bahwa mereka berpeluang bekerja sebagai karyawan sedangkan 33 orang subjek lainnya tidak. Peneliti sempat melakukan wawancara kepada beberapa subjek penelitian mengenai hasil tersebut, menurut penuturan beberapa subjek, walaupun mereka tahu bahwa saat ini angka pengangguran terus bertambah namun mereka tetap merasa yakin memiliki peluang bekerja sebagai karyawan. Beberapa subjek beralasan
mereka
memiliki
koneksi atau
kerabat
yang dapat
mempermudah mereka dalam mencari pekerjaan sebagai karyawan, dan adapula yang menuturkan bahwa ia memiliki keberuntungan yang besar sehingga tidak merasa akan mengalami kesulitan dalam mencari pekerjaan sebagai karyawan. Dari hasil wawancara juga diketahui bahwa mereka lebih tertarik bekerja sebagai karyawan dengan beberapa
46 Perpustakaan Unika
alasan seperti, merasa bekerja sebagai karyawan lebih bergengsi, di bangku kuliah mereka telah dipersiapkan untuk terjun ke dunia kerja, dan sedari awal memang telah memiliki impian untuk bekerja kantoran. Dalam variabel motivasi berwirausaha, 53 subjek diketahui memiliki motivasi berwirausaha sedangkan 37 subjek lainnya tidak. Beberapa subjek yang peneliti wawancarai mengatakan bahwa jika mereka
merasa
berwirausaha
lebih
menjanjikan
dan
melihat
pengangguran yang semakin bertambah maka mereka merasa lebih baik bila mereka membuka usaha sendiri. Beberapa subjek penelitian yang peneliti temui mengatakan bahwa ketika mereka berpersepsi bahwa mereka dapat berpeluang untuk bekerja sebagai karyawan maka mereka menjadi tidak tertarik untuk berwirausaha, demikian pula sebaliknya. Hal ini sesuai dengan diterimanya hipotesis yang berbunyi “ada hubungan negative antara persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan dengan motivasi berwirausaha pada mahasiswa”. Besarnya sumbangan efektif variabel persepsi terhadap peluang kerja untuk motivasi berwirausaha adalah sebesar 22,8%. Hal ini mengindikasikan bahwa 22,8% persepsi terhadap peluang kerja dipengaruhi oleh motivasi berwirausaha, sedangkan 77,2% yang lainnya dipengaruhi oleh variabel lain di luar variabel penelitian ini, seperti kebutuhan, sikap, nilai, minat, dan aspirasi. Penelitian ini tentunya juga tidak luput dari kelemahankelemahan, antara lain :
47 Perpustakaan Unika
1. Adanya beberapa variabel lain yang mungkin berpengaruh yang tidak diikutsertakan peneliti dalam penelitian ini. 2. Jumlah item untuk variabel persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan yang dirasa terlalu sedikit dan jumlah subjek yang hanya 5% dari keseluruhan populasi yang berjumlah 1768 dirasa terlalu sediikit sehingga pada penelitian ini distribusi datanya menjadi tidak normal.
48 Perpustakaan Unika
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan negative antara persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan dengan motivasi berwirausaha pada mahasiswa. Hal ini berarti semakin positif persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan maka motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin rendah. Sebaliknya semakin negatif persepsi terhadap peluang kerja sebagai karyawan maka motivasi berwirausaha pada mahasiswa semakin tinggi. Adapun besarnya sumbangan efektif persepsi terhadap peluang kerja untuk motivasi berwirausaha sebesar 22,8%. Jadi, hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima.
B. Saran 1. Bagi mahasiswa dan perguruan tinggi Disarankan
kepada
para
mahasiswa
untuk
dapat
meningkatkan motivasi berwirausaha yaitu dengan mengubah persepsi positif terhadap peluang kerja sebagai karyawan. Perguruan tinggi dapat membantu dengan memberikan informasi-informasi yang positif mengenai kewirausahaan dan pelatihan serta pengenalan kewirausahaan.
49 Perpustakaan Unika
2. Bagi peneliti selanjutnya a. Penelitian sejenis di masa akan datang disarankan untuk mempertimbangkan
variabel-variabel
lain
yang
mungkin
berpengaruh seperti sikap, nilai, minat, dan lain lain. b. Memperbanyak presentase jumlah subjek agar lebih mewakili populasi.
50 Perpustakaan Unika
DAFTAR PUSTAKA
Anoraga, P dan Suyati, S. 1995. Psikologi Industri dan Sosial. Jakarta : PT. Dunia Pustaka Jaya. Arikunto, S. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Yogyakarta : Rineka Cipta. Azwar. 1998. Metode Penelitian. Yogyakarta : Andi Offset. _____. 1999. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Budiarto, Y. 2006. Motivasi Kerja Guru Ditinjau Dari Self Efficacy Dengan Iklim Sekolah (Studi Pada Guru-Guru Yayasan “X”). Phronesis Jurnal Ilmiah Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta : Fakultas Psikologi Unversitas Tarumanegara. Vol.8 No.2. Chaplin, J.P. 2005. Kamus Lengkap Psikologi. Diterjemahkan oleh Kartini Kartono. Jakarta : Rajawali Pers. Darmadi,Z.B. 2007. Kiat-kiat Praktis Berwirausaha. Yogyakarta : Ardana Media. Djarwanto. 2001. Statistika Non Parametrik Edisi 3. Yogyakarta : PT.BPFE. Fathurrohman, P dan Sutikno, M.S. 2007. Pengantar Psikologi Umum. Bandung : PT. Refka Aditama. Freyer, D.H. Henry, E.R., Sparks, C.P. 1990. General Psychology. USA : Barnes & Noble. Gianie. 2008. Jumlah Pengangguran Terdidik Terus Meningkat. Jakarta : Kompas. http://www.kompas.com/kompascetak/. (2 Mei 2010) Gunarsa, S.D. 1997. Psikologi Umum. Jakarta : PT. BPK Gunung Muria. Hadi, S. 2000. Metodologi Research. Jilid 3. Yogyakarta : Andi Offset. Handoko, M. 2006. Motivasi : Daya Penggerak Tingkah Laku. Yogyakarta : Kanisius.
51 Perpustakaan Unika
Hartini, N. 1999. Studi Hubungan antara Persepsi Bawahan Mengenai Kepemimpinan Atasan dengan Intensitas Komunikasi Bawahan Terhadap Atasan. Insan. Surabaya : Fakultas Psikologi Universitas Airlangga. Vol. 1. No. 1 ( 29-40 ). Indrawijaya, A.T. 1986. Perilaku Organisasi. Bandung : Sinar Baru. Intan, Putri. 2008. Motivasi Berwirausaha Pada Mahasiswa Ditinjau Dari Persepsi Terhadap Pelaku Wirausaha. Skripsi (Tidak Diterbitkan). UNIKA Soegijapranata Semarang. Irwanto,dkk. 2002. Psikologi Umum. Jakarta : PT Prenhallindo. Koban,AntoniusWiwan. Mengurangi Pengangguran Terdidik. Jakarta : JurnalNasional.http://jurnalnasional.com/?med=Koran%20Harian&sec= Opini&rbrk=&id=64173&detail=Opini ( 2 Mei 2010).
________. Pikiran Rakyat. http://www.dikti.go.id/index.php?option=com_ content&view=article&id=1101:penganggur-terdidikmeningkat&catid=69:berita-terkait&Itemid=196. (2 Mei 2010). McClelland, D. 2010. David McClelland’s Motivational Needs Theory. NetMBA.com. www.google.com/motivation-mcclelland.htm. Moedjo, I. 2009. Pengangguran Terdidik, Apa, Siapa, dan Bagaimana. Jakarta:HarianMediaIndonesia.http://anax1a.pressmart.net /mediaindonesia/MI/MI/2009/08/24/index.shtml. ( 2 Mei 2010).
Moekijat. 2001. Pengembangan Manajemen Dan Motivasi. Bandung : Pioneer Jaya. Mulyowiharto. 2009. Apakah Motivasi Kita Dalam Bekerja?. http://mulyowiharto.wordpress.com/2009/05/08/apakah-motivasikita-dalam-bekerja-2/. (2 Mei 2010) Overton, R. 2004. Are You An Enterpreuner?. Jakarta : Gramedia. Poerwadarminta, W.J.S. 1990. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Purnomo, B.H.2005. Membangun Semangat Kewirausahaan. Jakarta : Laksbang Pressindo.
52 Perpustakaan Unika
Rakhmat, J. 2001. Psikologi Komunikasi. Edisi Revisi. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Rivai,V. 2001. Beberapa Upaya Untuk Meningkatkan Motivasi Kerja Profesional Staf : Survei di Bank Pemerintah (Bank Mandiri, Bank BNI, BRI, dan BTN) 2000. Jurnal Ekonomi Perusahaan, Vol. 3 (1), 139-157, Juli. ______.Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan : Dari Teori ke Praktik. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
53 Perpustakaan Unika
LAMPIRAN
54 Perpustakaan Unika
LAMPIRAN A : SKALA UJI COBA PENELITIAN A-1
Skala Motivasi Berwirausaha
A-2 Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja
55 Perpustakaan Unika
Fakultas – Jurusan : Angkatan : Menempuh skripsi sampai dengan ………………......... Pedoman Pengisian Skala Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih atas kesediaan anda membantu saya mengisi skala yang telah saya susun. Skala ini akan dipergunakan sebagai data penelitian skripsi yang sedang saya kerjakan. Data ini nantinya tidak akan disebarluaskan dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian. Sebelum mengisi daftar pernyataan-pernyataan yang ada, saya meminta saudara untuk membaca dahulu pedoman pengisian skala yang ada dibawah ini : 1. Bacalah masing-masing pernyataan dengan teliti, dan jawablah dengan sejujur-jujurnya tanpa dipengaruhi oleh apapun. 2. Angket ini bukan suatu tes, sehingga tidak ada jawaban yang benar atau salah. Semua jawaban adalah baik apabila dikerjakan sesuai dengan keadaan anda. 3. Pilihlah salah satu jawaban dari empat (4) jawaban yang tersedia dengan memberi tanda silang (X) pada pilihan yang sesuai dengan keadaan diri anda. 4. Pilihan jawaban yang tersedia adalah sebagai berikut : SS : Sangat Sesuai, apabila anda sangat sesuai dengan keadaan dalam pernyataan S : Sesuai, apabila anda sesuai dengan keadaan dalam pernyataan. TS : Tidak Sesuai, apabila anda tidak sesuai dengan keadaan dalam pernyataan STS : Sangat Tidak Sesuai, apabila anda sangat tidak sesuai dengan keadaan dalam pernyataan 5. Jika anda ingin mengganti jawaban, beri tanda sama dengan (=) pada jawaban yang akan diganti, lalu beri tanda (X) pada jawaban yang akan dikehendaki. Contoh : SS
S X
TS X
STS
6. Apapun yang anda pilih tidak memberikan pengaruh terhadap diri anda karena peneliti akan menjaga kerahasiaan jawaban anda. 7. Bila anda telah menyelesaikannya, periksalah kembali apakah ada nomor yang terlewati. Terimakasih atas partisipasi Anda Selamat Mengerjakan
56 Perpustakaan Unika
SKALA I (A-I) No. 1.
2.
3.
4.
5. 6. 7. 8. 9. 10.
11.
12. 13.
14. 15. 16.
Pernyataan Saya tidak keberatan ketika orangtua mendorong saya untuk berwirausaha Saya lebih tertarik dengan tawaran saudara saya untuk membantu usahanya daripada membuka usaha sendiri Menurut saya, status sebagai wirausahawan lebih bergengsi daripada sebagai karyawan. Saya merasa tidak senang ketika orang lain mendorong saya untuk berwirausaha Saya ingin memiliki usaha sendiri. Saya tidak siap untuk menanggung kerugian bila gagal berwirausaha Saya tertarik dengan ajakan teman saya untuk berwirausaha Bekerja sebagai karyawan lebih menjanjikan bagi saya Dengan berwirausaha saya akan lebih dihargai orang lain Saya tidak tertarik untuk berwirausaha karena teman-teman saya tidak ada yang berwirausaha. Saya ingin membuktikan kepada orang lain bahwa saya mampu berwirausaha Dihargai orang lain bukan berarti harus berwirausaha Saya merasa senang ketika pacar saya menyarankan saya agar mencoba untuk berwirausaha Saya tidak pernah tertarik untuk berwirausaha Dengan berwirausaha saya dapat lebih cepat kaya Saya tidak keberatan ketika keluarga saya melarang saya untuk berwirausaha
SS
S
TS
STS
57 Perpustakaan Unika
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23. 24. 25.
26.
27. 28.
29. 30.
Dengan berwirausaha, saya dapat membantu orang lain dengan membuka lapangan pekerjaan baru Dengan gaji yang tetap setiap bulan dan jaminan hari tua, saya merasa lebih terjamin bekerja sebagai karyawan ketimbang berwirausaha Saya tidak keberatan ketika ada kerabat yang mendesak saya untuk berwirausaha setelah lulus kuliah nanti Saya merasa lebih aman bekerja kepada orang lain karena tidak akan menanggung rugi Berwirausaha membuat saya lebih percaya diri ketika bertemu dengan orang lain Saya merasa senang karena orangorang di sekitar saya tidak ada yang mendorong saya untuk membuka usaha sendiri setelah lulus kuliah nanti Berwirausaha adalah impian saya Menjadi kaya tidak harus dengan berwirausaha Saya merasa senang dengan dorongan orang-orang di sekitar saya untuk berwirausaha Setelah lulus kuliah nanti, saya ingin melamar pekerjaan sebagai karyawan Dengan berwirausaha, semua kebutuhan saya dapat terpenuhi Saya merasa senang ketika saudara-saudara saya banyak yang menawarkan pekerjaan untuk saya setelah saya lulus kuliah nanti Saya ingin menjadi seorang wirausahawan. Bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan lebih menjanjikan kemapanan bagi saya daripada berwirausaha
58 Perpustakaan Unika
SKALA II (A-2) No. 1.
2.
3. 4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Pernyataan Menurut saya, saya memiliki peluang untuk bekerja sebagai karyawan Menurut saya, peluang bekerja sebagai karyawan sempit karena banyak teman-teman saya yang masih menganggur karena tidak memiliki peluang untuk bekerja sebagai karyawan Saya merasa setelah lulus nanti saya akan melamar kerja Saya berpikir bahwa kecil peluang saya untuk bekerja sebagai karyawan Teman-teman saya hampir tidak ada yang memiliki kesulitan dalam mencari pekerjaan sebagai karyawan Saat melihat angka pengangguran yang semakin tinggi, saya merasa akan lebih nyaman bila bekerja secara mandiri Saya melihat, diluar sana besar peluang saya untuk bekerja sebagai karyawan Saya melihat saudara saya yang setelah lulus kuliah lalu berwirausaha lebih nyaman hidupnya karena tidak perlu susahsusah untuk mencari peluang bekerja sebagai karyawan Walaupun di luar sana angka pengangguran terus bertambah, saya merasa saya berpeluang bekerja sebagai karyawan Menurut saya, saat ini sulit untuk bekerja sebagai karyawan karena kecilnya peluang yang ada
SS
S
TS
STS
59 Perpustakaan Unika
11.
12.
13. 14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21. 22.
Saya melihat saudara saya yang setelah lulus kuliah lalu berwirausaha lebih nyaman hidupnya karena tidak perlu susahsusah untuk mencari peluang bekerja sebagai karyawan Saya merasa kecil peluang saya untuk bekerja sebagai karyawan karena sempitnya lapangan pekerjaan Saya mendengar banyak peluang untuk bekerja sebagai karyawan Besarnya angka pengangguran membuat saya merasa bahwa peluang kerja sebagai karyawan semakin sempit Saya merasa memiliki peluang yang besar untuk bekerja sebagai karyawan Saya berpikir bahwa saya harus bersaing mati-matian untuk dapat bekerja sebagai karyawan Di lingkungan sekitar saya, tidak pernah ada yang memiliki kesulitan berarti saat mencari peluang bekerja sebagai karyawan Melihat banyak teman-teman saya yang kesulitan untuk mencari peluang bekerja sebagai karyawan membuat saya merasa berwirausaha merupakan pilihan yang lebih baik Saya melihat di sekeliling saya masih ada peluang bekerja sebagai karyawan Saya merasa lebih mantap untuk berwirausaha jika melihat sulitnya mendapatkan peluang bekerja sebagai karyawan Saya merasa, saya nantinya dapat bekerja sebagai karyawan Saya merasa tidak yakin dapat memiliki peluang bekerja sebagai karyawan
60 Perpustakaan Unika
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
Banyak kenalan saya yang tidak lama setelah lulus kuliah langsung mendapatkan pekerjaan sebagai karyawan Saya berpikir bahwa saya tidak ingin berakhir seperti teman-teman saya dengan menjadi pengangguran karena kesulitan mendapatkan peluang bekerja sebagai karyawan Saya berpikir, setiap orang berpeluang bekerja sebagai karyawan, termasuk saya Saya melihat banyak orang yang mengalami kesulitan saat mencari peluang bekerja sebagai karyawan Saya merasa setelah lulus nanti saya lebih yakin untuk mencari peluang bekerja sebagai karyawan daripada berwirausaha Menurut saya, orang-orang yang dapat berpeluang bekerja sebagai karyawan adalah orang-orang yang beruntung Beberapa pengalaman orang-orang di sekitar saya yang sukses dalam mendapatkan peluang bekerja sebagai karyawan membuat saya merasa bahwa peluang bekerja sebagai karyawan masihlah terbuka lebar Menurut saya, berwirausaha adalah jalan keluar agar setelah lulus saya tidak perlu repot untuk mencari peluang bekerja sebagai karyawan
61 Perpustakaan Unika
LAMPIRAN B : DATA UJI COBA SKALA PENELITIAN B-1 Data Skala Motivasi Berwirausaha B-2 Data Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja
62 Perpustakaan Unika
Data Skala Motivasi Berwirausaha (B-1) No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Y1 2 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 2 4 4 4 3 2 3 3 2 3 4 2 3 3 4
Y2 2 2 3 3 1 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 1 3 4 3 3 2 3 4 1 2 2 3 2 3 3 4 2 3 3 3
Y3 3 3 2 2 1 4 2 4 2 3 3 3 3 4 3 3 1 4 3 3 4 2 3 3 3 2 3 4 4 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3
Y4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 4
Y5 2 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 2 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 2 4 3 4
Y6 2 2 3 2 1 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 1 3 3 1 2 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3
Y7 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 1 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3
Y8 1 3 3 2 1 3 2 4 2 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 1 3 4 1 2 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3
Y9 3 2 3 2 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 4 2 2 3 3 2 4 3 3 2 3 2 3 4 4 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3
Y10 2 3 4 2 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 1 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 2 3 3 4
Y11 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 4 3 3 4 2 2 3 3 4 3 3 2 3 4 4 3 2 4 3 4 4 3 2 3 3 4
Y12 1 2 2 1 1 2 2 2 4 4 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2 1 2 3 1 2 2 4 2 2 2 2 1 2 1 2
Y13 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 4 4 3 2 2 3 3 3 4 2 3 3 3
Y14 2 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 4
63 Perpustakaan Unika
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Y15 2 2 2 2 2 4 3 4 2 2 3 1 3 3 3 3 2 3 1 2 3 2 3 3 3 2 2 4 4 3 2 4 3 2 2 3 2 3 2 3
Y16 2 3 3 2 3 3 3 3 2 4 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 2 3 3 3 2 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3
Y17 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4
Y18 1 3 3 2 1 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 1 2 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3
Y19 2 2 3 3 2 2 2 3 3 1 1 3 3 3 3 2 3 3 1 3 4 3 3 3 3 2 3 3 1 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3
Y20 2 3 3 2 2 3 2 2 4 4 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 2 3 1 3 3 1 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 4
Y21 3 2 3 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 4 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3
Y22 2 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 1 1 2 2 3 3 3 2 2 2 4 3 3
Y23 1 2 4 2 2 3 3 3 3 3 3 1 2 3 3 3 3 4 3 3 3 2 4 3 3 1 3 4 1 3 2 3 3 3 3 3 1 4 4 4
Y24 1 2 2 1 2 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 3 4 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2
Y25 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 4 3 2 3 3 3 3 3 2 4 3 4
Y26 1 2 3 2 2 2 2 2 2 4 2 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2
Y27 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 1 2 2 3 2 2 3 2 2 4 2 3 2 3 2 2 4 4 3 2 3 3 1 3 4 2 3 2 3
64 Perpustakaan Unika
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Y28 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 3 2 1 2 2 3 2 2 2 2 1 1 2 2
Y29 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 2 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 4
Y30 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 4 2 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3
65 Perpustakaan Unika
Data Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja (B-2) No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
X1 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
X2 3 3 3 3 1 2 2 2 3 3 2 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 1 2 2 2 1 2 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2
X3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 4 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2
X4 3 3 3 3 4 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 4 2 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3
X5 3 3 3 2 2 3 2 2 2 1 2 1 2 1 3 2 2 3 2 3 2 3 2 2 2 3 2 1 1 3 2 1 2 2 3 2 3 2 2 2
X6 3 3 3 3 3 2 3 2 2 1 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 3 2 1 2 2 3 1 1 4 2 2 3 2 2 2 1 3 2 2 1
X7 4 3 3 2 3 2 3 3 2 2 2 2 2 1 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 3 2 2 3 3 3 4 4 2 3 3
X8 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 1 2 2 3 2 3 3 2 2 1 3 1 3 2 1 1 2 3 3 2 3 2 1 3 2 2 1
X9 3 3 3 3 3 2 3 4 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 4 1 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3
X10 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 2 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2
X11 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 4 2 4 2 3 3 4 2 2 2 3 2 3 4 2 3 3 4
X12 3 3 3 3 4 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 4 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3
X13 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3
X14 2 3 3 3 3 2 2 1 2 2 3 3 2 1 3 2 2 4 3 3 3 3 2 2 3 2 3 1 1 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2
66 Perpustakaan Unika
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
X15 3 3 3 3 3 2 3 4 3 2 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 1 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2
X16 2 3 3 2 2 2 1 2 2 1 3 2 3 1 3 2 2 2 3 3 2 3 4 2 3 2 3 2 1 2 3 2 3 3 2 3 2 1 3 4
X17 3 3 3 2 1 2 1 2 2 3 2 2 2 1 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 4 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 2
X18 3 3 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2 2 2 2 4 2 1 4 3 2 3 3 2 2 1 3 2 2 2
X19 4 3 3 3 4 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3
X20 2 3 2 3 3 2 3 1 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3 2 2 1 3 1 3 2 1 1 3 2 3 2 3 2 1 2 2 2 1
X21 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 1 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 4 2 3 1 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2
X22 3 3 4 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 1 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3
X23 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3
X24 2 3 1 2 1 1 1 1 1 3 1 3 2 2 3 2 2 1 1 3 1 2 1 2 4 2 1 1 4 1 2 3 2 2 2 1 2 3 2 1
X25 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4
X26 2 3 3 3 1 3 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2
67 Perpustakaan Unika
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
X27 3 2 2 4 4 4 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 2 1 3 2 3 3 2 2 2 3 2 2 4 3 3 2 2 2 2 4 3 2 2 2
X28 2 3 3 2 2 2 4 3 1 2 3 2 3 2 2 4 3 4 3 3 2 3 3 3 3 1 3 3 1 2 3 3 3 1 2 2 2 3 3 3
X29 3 3 4 4 3 2 3 3 3 4 3 2 3 1 3 2 2 2 3 3 3 3 2 3 2 4 3 2 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2
X30 3 3 2 3 3 4 1 2 2 2 3 4 2 2 2 3 3 3 3 2 2 3 1 2 2 3 2 1 1 3 2 3 2 3 2 1 3 2 2 1
68 Perpustakaan Unika
LAMPIRAN C : UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS SKALA UJI COBA C-1 Skala Motivasi Berwirausaha C-2 Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja
69 Perpustakaan Unika
Reliability Skala Motivasi Berwirausaha Pada Mahasiswa (C-1) Putaran I
Case Processing Summary N Cases
Valid Excludeda Total
40 0 40
% 100,0 ,0 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha ,917
N of Items 30
Scale Statistics Mean 82,15
Variance 115,977
Std. Deviation 10,769
N of Items 30
70 Perpustakaan Unika
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted 79,00
Scale Variance if Item Deleted 107,538
Corrected Item-Total Correlation ,624
Cronbach's Alpha if Item Deleted ,913
79,48 79,30
109,025 109,395
,421 ,372
,916 ,917
79,08 78,73
108,379 107,076
,610 ,645
,913 ,912
79,58
108,917
,501
,914
79,30 79,48
112,523 104,102
,280 ,691
,917 ,911
79,40
110,246
,403
,916
Y10
78,90
109,733
,388
,916
Y11 Y12
79,18
106,404
,597
,913
80,23 79,38
109,256 107,625
,384 ,620
,916 ,913
79,00 79,55
107,487 108,100
,679 ,450
,912 ,915
79,18
109,020
,550
,914
78,78 79,48
110,487 105,128
,509 ,689
,914 ,911
79,58 79,38
110,917 108,548
,304 ,451
,917 ,915
79,50
111,333
,916
79,60 79,38
111,836 101,317
,352 ,257
80,20 79,25
Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9
Y13 Y14 Y15 Y16 Y17 Y18 Y19 Y20 Y21 Y22 Y23 Y24 Y25 Y26 Y27 Y28 Y29 Y30
,773
,918 ,909
110,113 105,372
,440 ,786
,915 ,910
80,05
112,562
,269
,917
79,70 80,18
108,369 112,148
,452 ,316
,915 ,917
79,18 79,40
105,687 111,887
,778 ,368
,910 ,916
Keterangan : yang digaris bawah dan dicetak tebal merupakan item gugur
71 Perpustakaan Unika
Reliability Skala Motivasi Berwirausa Pada Mahasiswa Putaran II
Case Processing Summary N Cases
Valid Excludeda Total
40 0 40
% 100,0 ,0 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha ,919
N of Items 27
Scale Statistics Mean 74,65
Variance 105,669
Std. Deviation
N of Items
10,280
27
72 Perpustakaan Unika
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted 71,50 71,98
Scale Variance if Item Deleted 97,538 99,358
Corrected Item-Total Correlation ,630 ,397
Cronbach's Alpha if Item Deleted ,915 ,919
Y3 Y4
71,80
98,831
,408
,919
71,58
98,302
,620
,915
Y5 Y6
71,23
97,307
,634
,915
72,08 71,98
99,404 94,846
,462 ,656
,917 ,914
71,90 71,40
99,733 99,374
,440 ,411
,918 ,918
Y1 Y2
Y8 Y9 Y10 Y11
71,68
96,276
,615
,915
Y12
72,73
99,589
,360
,919
Y13 Y14
71,88
97,497
,636
,915
71,50 72,05
97,436 97,587
,690 ,486
,914 ,917
71,68 71,28
98,738 100,204
,576 ,532
,916 ,917
71,98 72,08
96,025 101,507
,637 ,255
,914 ,921
71,88
99,292
,400
,919
Y21
72,00
100,564
,410
,918
Y23 Y24
71,88
92,266
,736
,912
72,70 71,75
99,497 95,372
,488 ,801
,917 ,912
72,20 72,68
97,754 102,430
,496 ,275
,917 ,920
71,68
95,507
,807
,912
71,90
101,631
,381
,918
Y15 Y16 Y17 Y18 Y19 Y20
Y25 Y27 Y28 Y29 Y30
Keterangan : yang digaris bawah dan dicetak tebal merupakan item gugur
73 Perpustakaan Unika
Reliability Skala Motivasi Berwirausaha Pada Mahasiswa Putaran III
Case Processing Summary N Cases
Valid Excludeda Total
% 100,0 ,0 100,0
40 0 40
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha ,921
N of Items 25
Scale Statistics Mean 70,10
Variance 98,246
Std. Deviation
N of Items
9,912
25
74 Perpustakaan Unika
Item-Total Statistics
Y1
Scale Mean if Item Deleted 66,950
Scale Variance if Item Deleted 90,459
Corrected Item-Total Correlation ,625
Cronbach's Alpha if Item Deleted ,917
Y2
67,425
92,507
,371
,921
Y3
67,250
91,321
,431
,921
Y4
67,025
91,153
,619
,917
Y5
66,675
90,430
,613
,917
Y6
67,525
92,563
,431
,920
Y8
67,425
88,199
,629
,917
Y9
67,350
92,233
,464
,920
Y10
66,850
92,131
,414
,921
Y11
67,125
89,189
,615
,917
Y12
68,175
92,507
,351
,922
Y13
67,325
90,276
,644
,917
Y14
66,950
90,203
,700
,916
Y15
67,500
90,205
,503
,919
Y16
67,125
91,240
,606
,918
Y17
66,725
92,717
,560
,918
Y18
67,425
89,533
,592
,917
Y20
67,325
92,379
,378
,921
Y21
67,450
93,023
,437
,920
Y23
67,325
85,661
,715
,915
Y24
68,150
91,874
,526
,919
Y25
67,200
88,164
,815
,914
Y27
67,650
90,387
,512
,919
Y29
67,125
88,369
,815
,914
Y30
67,350
94,285
,388
,921
75 Perpustakaan Unika
Reliability Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja Sebagai Karyawan (C-2) Putaran I
Case Processing Summary N Cases
Valid Excluded (a) Total
40
% 100,0
0
,0
40 100,0 a Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's Alpha ,734
N of Items 30
Scale Statistics Mean 76,85
Variance 43,259
Std. Deviation 6,577
N of Items 30
76 Perpustakaan Unika
Item-Total Statistics
X1
Scale Mean if Item Deleted 73,88
Scale Variance if Item Deleted 42,369
Corrected Item-Total Correlation ,129
Cronbach's Alpha if Item Deleted ,733
X2
74,45
40,356
,311
,724
X3
73,78
41,563
,209
,730
X4
74,03
40,640
,331
,723
X5
74,70
37,959
,596
,705
X6
74,70
38,113
,507
,709
X7
74,23
39,153
,409
,717
X8
74,58
38,456
,713
X9
74,10
42,349
,455 ,074
X10
74,48
39,384
,529
,713
X11
74,25
47,372
-,473
,772
X12
74,10
40,759
,287
,725
X13
74,05
40,869
,322
,724
X14
74,43
38,046
,536
,708
X15
74,15
39,259
,713
X16
74,50
41,692
,521 ,098
X17
74,53
41,179
,196
,731
X18
74,45
39,279
,419
,716
X19
73,88
40,625
,393
,721
X20
74,73
40,051
,723
X21
74,15
41,054
,315 ,236
X22
74,00
40,615
,347
,723 ,729
,737
,738
,728
X23
74,03
41,512
,232
X24
74,98
42,487
-,001
,748
X25
73,65
43,362
-,054
,742
X26
74,73
39,230
,481
,714
X27
74,28
43,230
-,054
,748
X28
74,30
44,164
-,146
,755
X29
74,08
38,430
,710
X30
74,53
40,256
,502 ,234
,729
Keterangan : yang digaris bawah dan dicetak tebal merupakan item gugur
77 Perpustakaan Unika
Reliability Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja Sebagai Karyawan Putaran II
Case Processing Summary N Cases
Valid Excluded(a)
40
% 100,0
0
,0
Total
40 100,0 a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha ,840
N of Items 16 Scale Statistics
Mean
Variance
39,98
30,179
Std. Deviation
N of Items
5,494
16
Item-Total Statistics
X2
Scale Mean if Item Deleted 37,58
Scale Variance if Item Deleted 26,763
Corrected Item-Total Correlation ,461
Cronbach's Alpha if Item Deleted ,831
X4
37,15
28,490
,236
,841
X5
37,83
25,994
,555
,825
X6
37,83
26,199
,457
,831
X7
37,35
27,054
,358
,837
X8
37,70
24,985
,617
,820
X10
37,60
26,503
,824
X13
37,18
28,558
,609 ,245
X14
37,55
25,433
,590
,822
X15
37,28
26,666
,549
,826
X18
37,58
27,020
37,00
28,667
,388 ,250
,835
X19 X20
37,85
26,438
,463
,830
X22
37,13
27,702
,390
,834
X26
37,85
26,695
,497
,829
X29
37,20
25,754
,556
,825
,841
,840
Keterangan : yang digaris bawah dan dicetak tebal merupakan item gugur
78 Perpustakaan Unika
Reliability Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja Sebagai Karyawan Putaran III
Case Processing Summary N Cases
Valid Excluded(a)
40
% 100,0
0
,0
Total
40 100,0 a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha ,848
N of Items 13
Scale Statistics Mean
Variance
31,38
25,830
Std. Deviation
N of Items
5,082
13
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item Deleted
X2
28,98
22,435
,500
,837
X5
29,23
21,769
,586
,831
X6
29,23
22,743
,363
,847
X7
28,75
23,013
,343
,848
X8
29,10
20,862
,642
,827
X10
29,00
22,410
,612
,832
X14
28,95
21,587
,565
,833
X15
28,68
22,430
,577
,833
X18
28,98
23,307
,319
,849
X20
29,25
22,038
,515
,836
X22
28,53
23,333
,429
,842
X26
29,25
22,397
,533
,835
X29
28,60
21,426
,607
,830
79 Perpustakaan Unika
LAMPIRAN D : SKALA PENELITIAN D-1
Skala Motivasi Berwirausaha Pada Mahasiswa
D-2
Skala Persepsi Terhadap Peluang Kerja Sebagai Karyawan
80 Perpustakaan Unika
Fakultas – Jurusan : Angkatan : Menempuh skripsi sampai dengan ………………......... Pedoman Pengisian Skala Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih atas kesediaan anda membantu saya mengisi skala yang telah saya susun. Skala ini akan dipergunakan sebagai data penelitian skripsi yang sedang saya kerjakan. Data ini nantinya tidak akan disebarluaskan dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian. Sebelum mengisi daftar pernyataan-pernyataan yang ada, saya meminta saudara untuk membaca dahulu pedoman pengisian skala yang ada dibawah ini : 8. Bacalah masing-masing pernyataan dengan teliti, dan jawablah dengan sejujur-jujurnya tanpa dipengaruhi oleh apapun. 9. Angket ini bukan suatu tes, sehingga tidak ada jawaban yang benar atau salah. Semua jawaban adalah baik apabila dikerjakan sesuai dengan keadaan anda. 10. Pilihlah salah satu jawaban dari empat (4) jawaban yang tersedia dengan memberi tanda silang (X) pada pilihan yang sesuai dengan keadaan diri anda. 11. Pilihan jawaban yang tersedia adalah sebagai berikut : SS : Sangat Sesuai, apabila anda sangat sesuai dengan keadaan dalam pernyataan S : Sesuai, apabila anda sesuai dengan keadaan dalam pernyataan. TS : Tidak Sesuai, apabila anda tidak sesuai dengan keadaan dalam pernyataan STS : Sangat Tidak Sesuai, apabila anda sangat tidak sesuai dengan keadaan dalam pernyataan 12. Jika anda ingin mengganti jawaban, beri tanda sama dengan (=) pada jawaban yang akan diganti, lalu beri tanda (X) pada jawaban yang akan dikehendaki. Contoh : SS
S X
TS X
STS
13. Apapun yang anda pilih tidak memberikan pengaruh terhadap diri anda karena peneliti akan menjaga kerahasiaan jawaban anda. 14. Bila anda telah menyelesaikannya, periksalah kembali apakah ada nomor yang terlewati. Terimakasih atas partisipasi Anda Selamat Mengerjakan
81 Perpustakaan Unika
SKALA I (D-1) No. 1. 2.
3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
10. 11. 12.
13. 14. 15. 16.
17.
18. 19.
Pernyataan Saya tidak keberatan ketika orangtua mendorong saya untuk berwirausaha Saya lebih tertarik dengan tawaran saudara saya untuk membantu usahanya daripada membuka usaha sendiri Menurut saya, status sebagai wirausahawan lebih bergengsi daripada sebagai karyawan. Saya merasa tidak senang ketika orang lain mendorong saya untuk berwirausaha Saya ingin memiliki usaha sendiri. Saya tidak siap untuk menanggung kerugian bila gagal berwirausaha Bekerja sebagai karyawan lebih menjanjikan bagi saya Dengan berwirausaha saya akan lebih dihargai orang lain Saya tidak tertarik untuk berwirausaha karena teman-teman saya tidak ada yang berwirausaha. Saya ingin membuktikan kepada orang lain bahwa saya mampu berwirausaha Dihargai orang lain bukan berarti harus berwirausaha Saya merasa senang ketika pacar saya menyarankan saya agar mencoba untuk berwirausaha Saya tidak pernah tertarik untuk berwirausaha Dengan berwirausaha saya dapat lebih cepat kaya Saya tidak keberatan ketika keluarga saya melarang saya untuk berwirausaha Dengan berwirausaha, saya dapat membantu orang lain dengan membuka lapangan pekerjaan baru Dengan gaji yang tetap setiap bulan dan jaminan hari tua, saya merasa lebih terjamin bekerja sebagai karyawan ketimbang berwirausaha Saya merasa lebih aman bekerja kepada orang lain karena tidak akan menanggung rugi Berwirausaha membuat saya lebih percaya diri ketika bertemu dengan orang lain
SS
S
TS
STS
82 Perpustakaan Unika
20. 21. 22. 23. 24. 25.
Berwirausaha adalah impian saya Menjadi kaya tidak harus dengan berwirausaha Saya merasa senang dengan dorongan orangorang di sekitar saya untuk berwirausaha Dengan berwirausaha, semua kebutuhan saya dapat terpenuhi Saya ingin menjadi seorang wirausahawan. Bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan lebih menjanjikan kemapanan bagi saya daripada berwirausaha
83 Perpustakaan Unika
SKALA II (D-2) No 1.
2.
3.
4. 5.
6.
7.
8. 9.
10.
11. 12.
Pernyataan Menurut saya, peluang bekerja sebagai karyawan sempit karena banyak temanteman saya yang masih menganggur karena tidak memiliki peluang untuk bekerja sebagai karyawan Teman-teman saya hampir tidak ada yang memiliki kesulitan dalam mencari pekerjaan sebagai karyawan Saat melihat angka pengangguran yang semakin tinggi, saya merasa akan lebih nyaman bila bekerja secara mandiri Saya melihat, diluar sana besar peluang saya untuk bekerja sebagai karyawan Saya melihat saudara saya yang setelah lulus kuliah lalu berwirausaha lebih nyaman hidupnya karena tidak perlu susah-susah untuk mencari peluang bekerja sebagai karyawan Menurut saya, saat ini sulit untuk bekerja sebagai karyawan karena kecilnya peluang yang ada Besarnya angka pengangguran membuat saya merasa bahwa peluang kerja sebagai karyawan semakin sempit Saya merasa memiliki peluang yang besar untuk bekerja sebagai karyawan Melihat banyak teman-teman saya yang kesulitan untuk mencari peluang bekerja sebagai karyawan membuat saya merasa berwirausaha merupakan pilihan yang lebih baik Saya merasa lebih mantap untuk berwirausaha jika melihat sulitnya mendapatkan peluang bekerja sebagai karyawan Saya merasa tidak yakin dapat memiliki peluang bekerja sebagai karawan Saya melihat banyak orang yang mengalami kesulitan saat mencari peluang bekerja sebagai karyawan
SS
S
TS
STS
84 Perpustakaan Unika
13.
Beberapa pengalaman orang-orang di sekitar saya yang sukses dalam mendapatkan peluang sebagai karyawan membuat saya merasa bahwa peluang bekerja sebagai karyawan masihlah terbuka lebar
85 Perpustakaan Unika
LAMPIRAN E : DATA PENELITIAN E-1 Data Variabel Motivasi Berwirausaha Pada Mahasiswa E-2 Data Variabel Persepsi Terhadap Peluang Kerja Sebagai Karyawan
86 Perpustakaan Unika
Data Penelitian Variabel Motivasi Berwirausaha Pada Mahasiswa (E-1) No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45
Y1 4 2 2 3 3 1 3 3 3 2 2 2 3 2 3 1 2 3 3 2 1 4 1 1 3 3 3 3 4 4 4 3 1 3 4 4 4 3 2 4 4 4 3 4 4
Y2 3 4 2 2 3 4 2 2 1 3 3 2 2 4 3 4 3 2 2 3 4 3 4 2 3 2 3 3 3 2 3 3 1 2 1 1 3 3 3 2 2 2 2 3 3
Y3 3 2 3 4 3 2 2 2 2 2 2 3 4 2 4 2 1 3 3 2 2 4 1 4 2 2 3 2 4 4 3 2 2 4 4 4 3 2 3 4 4 2 2 3 4
Y4 3 2 2 4 3 3 4 3 3 3 3 2 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4
Y5 4 2 2 4 4 4 2 3 4 4 3 2 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 2 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4
Y6 4 2 2 3 2 1 3 2 1 2 2 2 4 1 3 2 1 2 1 2 2 3 2 3 4 3 2 2 3 4 2 3 4 3 3 2 2 3 2 3 1 2 3 3 3
Y7 4 3 2 3 3 1 3 2 2 1 2 2 3 1 3 1 1 2 2 2 1 3 2 3 3 2 2 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3
Y8 3 1 3 1 1 2 3 2 1 1 1 3 4 1 3 1 1 2 2 1 2 3 2 2 3 3 3 3 3 4 3 3 2 4 3 3 2 2 3 3 2 2 3 3 3
Y9 3 3 3 4 4 3 1 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3
Y10 3 2 1 4 3 1 2 2 2 2 2 2 4 2 3 1 1 2 2 2 1 4 1 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4
Y11 4 3 1 3 1 1 2 2 1 2 1 2 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 3 1 2 2 1 3 3 3 2 1 1 3 1 2 2 2 2 1 2 2 3 2
Y12 4 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 2 4 2 3 2 2 2 2 2 2 4 2 4 2 3 3 3 2 4 4 2 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 2 3
Y13 4 2 3 4 3 3 2 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 1 3 3 3 4 4 3 4 1 3 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3
Y14 3 3 2 3 2 3 4 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 2 2 2 3 4 4 3 2 4 1 4 3 2 4 3 4 3 2 4 3
87 Perpustakaan Unika
46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90
4 4 4 4 4 2 3 3 4 3 3 3 4 2 1 2 4 3 2 4 4 2 3 3 2 4 3 3 3 4 3 4 2 3 2 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4
3 3 2 1 2 2 3 4 3 3 3 3 2 2 4 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 4 2 3 1 2 3 3 3 4 2 2 2 1 2 3 1 2 2 2 2
4 2 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 2 4 1 2 4 2 3 3 3 2 4 2 3 3 2 3 1 2 2 3 3 3 3 3 2 1 3 4 4 3 2 3 3
4 3 4 1 4 2 4 3 4 3 3 3 4 1 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 1 4 3 4 3 4 3 2 3 4 2
4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3 4 2 3 4 4 2 4 2 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 2 3 1 1 3 3 3 3 2 4 4
3 3 3 4 4 1 3 3 3 3 3 3 3 2 1 2 3 2 1 3 3 1 2 2 2 4 3 2 2 3 3 2 2 3 2 3 2 2 1 4 3 3 2 4 3
3 3 3 3 3 2 4 2 3 3 4 3 3 2 1 1 4 1 2 3 3 1 3 2 3 4 3 4 2 3 2 4 3 2 2 3 2 2 2 4 2 3 2 3 2
2 2 3 3 2 3 3 4 4 3 3 3 2 3 1 1 1 2 2 2 3 2 2 2 3 3 2 2 1 2 2 4 3 4 3 3 2 2 2 3 2 3 2 2 2
3 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 4 3 3 4 3 2 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2
2 4 2 3 4 2 4 3 4 4 1 4 3 2 2 2 3 1 2 3 4 1 3 2 3 4 3 3 1 3 3 3 4 4 2 1 2 2 1 4 3 3 2 4 2
2 1 2 1 3 1 2 2 2 2 3 2 1 2 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 1 1 1 2 3 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 3
2 3 2 4 3 2 3 3 3 3 1 3 2 2 2 2 4 3 4 4 4 2 3 3 1 3 3 2 2 2 3 4 4 4 1 2 4 4 2 4 3 3 2 4 1
4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 2 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 2 4 1
3 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 2 3 3 2 1 2 2 3 4 3 2 2 2 2 2 3 1 2 4 4 2 1 1 2 1 3 3 4 1 4 3 3
88 Perpustakaan Unika
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49
Y15 4 2 2 3 3 1 3 2 1 2 2 2 4 2 3 2 1 2 2 2 1 4 1 4 3 3 3 3 3 4 4 2 2 3 3 4 3 4 2 3 3 2 3 3 3 4 3 3 2
Y16 3 3 3 4 4 3 2 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4
Y17 4 2 1 4 3 2 2 1 1 2 2 1 4 1 3 1 1 2 3 3 2 3 2 4 3 2 3 3 3 4 3 3 3 1 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3
Y18 4 3 1 4 3 1 2 1 1 2 1 1 4 1 3 3 3 2 2 3 3 3 1 4 3 2 3 3 2 4 3 3 1 2 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2
Y19 3 2 3 3 3 2 4 2 2 2 2 3 4 2 3 2 2 2 2 4 2 3 2 4 3 2 3 2 3 4 4 3 3 2 2 4 3 2 4 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3
Y20 4 3 2 4 3 1 2 2 2 2 2 1 3 1 4 4 4 2 2 2 4 4 1 3 3 2 3 2 3 4 4 2 2 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4
Y21 2 2 2 4 2 1 4 2 1 2 1 2 4 1 2 3 3 1 2 4 3 2 1 4 2 1 2 1 2 4 4 2 1 2 2 3 2 3 3 2 1 2 2 2 2 2 1 2 3
Y22 3 3 2 3 4 2 4 2 1 2 2 1 4 2 4 1 1 2 2 2 1 4 2 3 3 3 3 2 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 4 4 4 3 3
Y23 3 3 2 4 2 1 3 2 1 2 1 2 4 1 3 2 2 1 1 1 2 3 1 3 3 2 2 2 2 4 4 2 3 3 3 4 3 2 4 2 2 3 2 3 4 3 2 3 3
Y24 4 3 2 4 3 2 2 2 1 2 2 2 3 1 4 2 2 2 2 1 2 4 2 3 3 3 3 3 3 4 4 2 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3
Y25 3 2 1 4 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 2 2 2 2 1 2 3 2 3 3 2 3 3 3 4 4 3 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
89 Perpustakaan Unika
50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90
3 2 3 3 3 4 4 3 3 2 2 1 3 2 3 3 4 2 3 2 3 1 3 1 2 4 4 4 1 4 2 4 2 1 1 3 3 2 2 4 3
4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 1 3 4 3 4 3 4 4 1 1 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 2
3 1 3 2 3 3 4 3 2 1 2 2 3 2 1 3 3 1 3 2 2 4 4 4 2 2 3 3 3 2 1 2 1 1 2 3 2 2 2 3 2
3 1 3 3 3 3 4 3 3 2 2 1 4 1 2 3 3 1 3 2 2 4 3 1 2 3 3 3 3 3 1 2 1 2 2 3 3 3 2 3 1
4 3 4 3 4 3 3 3 2 3 2 2 3 2 3 3 3 1 2 2 2 3 3 3 2 2 2 4 3 3 3 4 2 2 2 3 3 2 2 4 4
4 2 4 2 4 4 4 3 3 1 2 1 3 2 2 3 4 1 3 2 3 3 2 3 2 4 4 3 3 2 2 3 2 2 2 3 3 2 1 4 4
2 2 2 1 2 3 3 3 2 2 2 1 3 2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 1 1 2 1 4 3 1 1 2 2 2 2 1 3 2 2 2 3
3 2 3 3 3 3 3 4 3 2 2 2 4 2 4 3 3 2 3 2 3 3 3 2 1 3 2 4 3 3 1 3 2 2 2 4 3 3 2 3 3
3 2 2 3 3 3 3 3 2 2 1 1 4 1 3 3 3 2 3 2 2 3 4 3 2 2 4 4 3 3 2 4 1 2 2 3 3 3 2 3 3
4 2 3 4 4 4 3 3 3 2 1 2 4 2 3 3 4 1 4 2 3 3 3 3 2 3 4 4 3 4 2 3 1 1 2 4 3 3 2 4 3
3 2 3 3 3 3 4 4 2 2 1 2 3 2 3 3 3 1 3 2 3 4 3 3 1 2 3 4 3 3 1 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2
90 Perpustakaan Unika
Data Penelitian Variabel Persepsi Terhadap Peluang Kerja Sebagai Karyawan (E-2) No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45
X1 1 2 1 2 2 3 3 1 2 1 2 1 2 1 2 3 4 2 2 4 3 2 3 1 3 3 2 2 2 1 4 3 3 2 3 3 3 3 2 3 1 2 2 2 2
X2 2 3 2 1 2 3 3 2 2 1 2 1 1 1 2 3 3 2 2 4 3 2 3 1 3 3 2 1 2 1 4 2 3 4 3 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2
X3 1 2 3 1 2 3 3 3 3 3 3 4 1 3 1 3 3 3 3 3 3 1 3 1 2 3 2 2 2 1 2 3 2 1 3 1 2 3 2 2 1 2 3 2 2
X4 2 4 3 3 2 3 4 4 3 3 3 3 3 3 2 4 4 3 3 4 4 2 3 3 3 3 2 2 2 3 4 3 4 4 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3
X5 1 1 4 1 1 2 2 3 4 3 3 3 2 3 1 3 3 4 4 4 3 1 2 2 3 2 2 3 2 1 2 3 2 1 1 1 3 3 2 2 3 3 2 1 1
X6 2 2 2 2 1 3 3 2 1 2 2 2 2 1 2 3 4 2 2 4 3 2 3 1 3 3 2 1 2 2 4 3 3 3 3 3 2 3 1 2 1 2 2 3 2
X7 2 2 2 2 1 4 1 2 1 1 2 2 2 1 2 3 3 1 1 4 3 2 3 1 3 2 2 2 1 2 3 3 3 3 2 3 3 3 1 2 1 2 2 2 2
X8 2 4 4 3 2 4 4 4 4 4 3 4 3 4 2 4 4 3 3 4 3 1 4 3 3 3 2 2 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3
X9 1 2 3 1 2 3 3 3 3 3 3 3 1 3 1 3 3 4 3 3 3 1 3 1 2 3 2 2 2 1 2 3 3 3 3 1 2 3 1 1 1 2 3 2 1
X10 1 1 3 2 2 3 2 4 3 4 3 4 1 3 1 4 4 4 3 4 3 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 3 1 2 3 2 1 1 2 2 2 1
X11 3 2 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 2 4 4 4 4 4 3 2 4 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3
X12 2 2 2 2 2 2 4 2 2 1 3 2 2 2 2 3 3 2 2 3 3 1 2 2 3 3 2 1 2 2 3 2 2 3 3 2 3 3 2 2 1 2 3 2 2
X13 1 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 2 4 3 3 4 4 3 1 3 4 3 3 3 2 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3
91 Perpustakaan Unika
46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90
3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 1 2 2 3 3 3 3 1 3 2 3 3 4 2 2 2 3 3 4 2 3 2 3 3 4 2 2 3 3 3 3 3
3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 2 2 3 3 2 3 2 3 1 3 2 3 1 2 2 2 2 4 2 2 2 3 3 3 2 2 3 3 3 2 1
2 2 2 3 1 3 2 3 3 1 3 1 2 3 3 3 3 3 2 3 1 3 2 3 2 1 1 1 3 2 3 2 2 3 4 1 3 3 3 1 2 3 3 1 3
2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2 3 3 3 2 1 3 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 2 3 3 3 4 4
3 3 1 1 2 3 2 2 1 1 2 2 3 3 3 4 3 3 1 3 1 2 1 3 2 2 2 1 4 3 3 1 2 1 3 1 3 4 4 1 1 2 2 1 1
3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 4 1 3 2 2 2 3 2 4 2 1 1 4 3 4 2 3 2 3 4 4 2 2 2 3 2 3 3
2 2 3 4 2 2 3 3 3 1 3 2 3 2 1 1 3 3 1 3 2 2 2 3 1 2 2 1 1 4 3 3 2 3 1 3 3 3 1 1 2 3 2 2 3
3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 4 2 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 1 4 4 3 4 2 3 4 3 4 3 3 1 2 3 3 3 4
2 2 3 2 1 3 2 3 2 1 3 2 2 3 3 3 1 3 3 2 1 3 2 3 3 2 2 2 3 1 3 2 2 3 3 3 3 3 4 1 2 2 3 1 2
2 3 2 1 1 3 2 2 2 1 2 2 2 4 3 3 2 4 2 2 1 4 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3 4 2 2 2 3 1 2
3 4 3 3 3 3 3 2 3 2 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 1 4 3 3 3 4 1 2 3 3 3 3
2 2 3 3 3 2 3 3 2 1 3 2 2 2 2 2 2 4 2 2 1 1 2 3 2 3 2 1 1 2 3 3 2 3 3 4 3 4 2 1 2 3 2 4 3
3 4 3 3 3 3 3 4 3 2 3 2 3 3 4 4 4 3 1 3 2 3 2 3 1 2 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3
92 Perpustakaan Unika
LAMPIRAN F : UJI ASUMSI Uji Normalitas Sebaran
93 Perpustakaan Unika
UJI NORMALITAS
NPar Tests One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
N Normal Parameters
a,b
Mean Std. Deviation Absolute Positive Negative
Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed)
Persepsi terhadap Peluang Kerja 90 32,91 6,340 ,168 ,061 -,168 1,596 ,012
Motivasi Berwirausaha 90 68,84 12,686 ,100 ,100 -,080 ,948 ,330
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Explore Case Processing Summary
N Persepsi terhadap Peluang Kerja
Valid Percent 90
100,0%
Cases Missing N Percent 0
,0%
Total N
Percent 90
100,0%
94 Perpustakaan Unika
Descriptives Persepsi terhadap Peluang Kerja
Mean 95% Confidence Interval for Mean 5% Trimmed Mean Median Variance Std. Deviation Minimum Maximum Range Interquartile Range Skewness Kurtosis
Lower Bound Upper Bound
Statistic 32,91 31,58
Std. Error ,668
34,24 32,93 34,50 40,194 6,340 19 49 30 9 -,271 -,368
,254 ,503
95 Perpustakaan Unika
Persepsi terhadap Peluang Kerja Persepsi terhadap Peluang Kerja Stem-and-Leaf Plot Frequency 1,00 11,00 16,00 17,00 35,00 8,00 2,00 Stem width: Each leaf:
Stem & 1 2 2 3 3 4 4
. . . . . . .
Leaf 9 01112234444 5556677778888999 00112333444444444 55555555566666666666677777788889999 00111244 59
10 1 case(s)
50
40
30
20
Persepsi terhadap Peluang Kerja
96 Perpustakaan Unika
Graph 30
27
25
Frequency
20
15
12
10 9 8 7 6
5
6 5
5
Mean = 32.91 Std. Dev. = 6.34 N = 90
2 1
0 10
1
20
30
40
1
50
Persepsi terhadap Peluang Kerja
Graph 12
12
10 10
Frequency
8
8
8
8
8
7
6
6
5
4
5
4
4
3
2
1
Mean = 68.84 Std. Dev. = 12.686 N = 90
1
0
0
40
50
60
70
80
Motivasi Berwirausaha
90
100
97 Perpustakaan Unika
LAMPIRAN G : ANALISIS DATA Analisis Korelasi Non Parametrik Kendall Spearman
98 Perpustakaan Unika
Nonparametric Correlations Correlations
Kendall's tau_b
Persepsi terhadap Peluang Kerja Motivasi Berwirausaha
Spearman's rho
Persepsi terhadap Peluang Kerja Motivasi Berwirausaha
Correlation Coefficient Sig. (1-tailed) N Correlation Coefficient Sig. (1-tailed) N Correlation Coefficient Sig. (1-tailed) N Correlation Coefficient Sig. (1-tailed) N
**. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).
Persepsi terhadap Motivasi Peluang Kerja Berwirausaha 1,000 -,343** . ,000 90 90 -,343** 1,000 ,000 . 90 90 1,000 -,477** . ,000 90 90 -,477** 1,000 ,000 . 90 90
99 Perpustakaan Unika
LAMPIRAN H : SURAT PENELITIAN H-1 Surat Ijin Penelitian H-2 Surat Keterangan Penelitian