MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN
PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA KARYA JURNALISTIK SISWA (LKJS) SEKOLAH MENENGAH PERTAMA TAHUN 2016
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA 2015
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
KATA PENGANTAR
Pada masa yang akan datang, dunia akan dikuasai oleh orangorang yang menguasai dan memanfaatkan informasi secara tepat dan strategis. Informasi datang tanpa henti, tak peduli ruang dan waktu, bahkan tak seorang pun mampu membendungnya. Manusia hanya mampu menerima, mentransformasikan,
dan
selanjutnya,
memproduksi menggunakan
ulang informasi
informasi tersebut
tersebut. untuk
kebutuhannya. Sebagai negara besar, Indonesia telah menjadi pasar informasi. Pada saat yang sama bangsa ini berpotensi akan menjadi pusat informasi. Hanya orang-orang yang memiliki kreativitas, kemampuan kritis, keterampilan berkomunikasi, dan bekerja sama yang akan mampu menjadi pemenang di era masa depan. Untuk itu, dibutuhkan pembinaan generasi muda agar mampu menjadi subjek di masa depan. Pembinaan generasi muda harus dimulai sejak dini, tak terkecuali di masa Sekolah Menengah Pertama (SMP). Pada masa SMP, para generasi muda memiliki hasrat yang menggebu-gebu dan sejuta mimpi serta godaan di yang begitu kuat. Jika kita mampu memanfaatkan secara strategis pembinaan di masa SMP, insya Allah bangsa ini akan melahirkan generasi penerus, bangsa yang hebat. Petunjuk Pelaksanaan LKJS SMP 2016
i
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
Kegiatan Lomba Karya Jurnalistik Siswa (LKJS) tingkat SMP merupakan
salah
satu
instrumen
untuk
menumbuhkan
kreativitas, kemampuan kritis, keterampilan berkomunikasi, dan kebiasaan bekerja sama, kepada siswa. Melalui kegiatan ini, peserta mampu membiasakan diri untuk menjadi sosok yang kreatif, cerdas, kritis, gemar membaca, gemar menulis, komunikatif, disiplin, empatik, bekerja sama, dan lain-lain. Agar kegiatan LKJS dapat terlaksana dengan baik, Direktorat Pembinaan SMP menerbitkan Buku Petunjuk Pelaksanaan LKJS tahun 2016. Melalui buku petunjuk
ini diharapkan
pihak-pihak terkait dalam pengelolaan LKJS di tingkat sekolah, kabupaten/kota
dan nasional, dapat gambaran kongkrit dan
dapat mempedomani buku petunjuk pelaksanaan ini, sehingga kegiatan LKJS dapat dilaksanakan sebaik-baiknya. Jakarta, Oktober 2015 Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Pertama,
Dr. Supriano, M.Ed. NIP. 19620816 199103 1 001
Petunjuk Pelaksanaan LKJS SMP 2016
ii
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR .......................................................................... i DAFTAR ISI .......................................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN .................................................................... 1 A. Latar Belakang ................................................................ 1 B.
Dasar Hukum ................................................................ 3
C. Tujuan Kegiatan ............................................................ 4 D. Hasil yang Diharapkan ................................................. 5 BAB II PENJELASAN UMUM ........................................................... 7 A. Pengertian ........................................................................ 7 B. Ruang Lingkup ............................................................... 7 C. Tema ................................................................................ 7 D. Objek Liputan ................................................................. 7 E. Persyaratan Peserta ........................................................ 8 F.
Tahapan Lomba ............................................................. 8
G. Waktu Lomba ................................................................. 8 H. Mekanisme Penentuan Peserta .................................... 9 I.
Pemenang Lomba .......................................................... 9
J.
Penghargaan Peserta Lomba ........................................ 10
BAB III KETENTUAN DAN PENILAIAN ....................................... 13 A. Ketentuan Umum .......................................................... 13 B.
Ketentuan Khusus ......................................................... 14
C. Tahapan Penilaian .......................................................... 17 D. Aspek yang Dinilai ........................................................ 17
Petunjuk Pelaksanaan LKJS SMP 2016
iii
Milik Negara Tidak Diperdagangkan BAB IV DEWAN JURI ......................................................................... 21 A. Persyaratan Juri .............................................................. 21 B. Unsur Dewan Juri ........................................................... 21 C. Tugas dan Tanggung Jawab Juri .................................. 22 BAB V PENUTUP ................................................................................ 23
Petunjuk Pelaksanaan LKJS SMP 2016
iv
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Dunia pendidikan di Indonesia sedang berupaya mengembangkan pendidikan karakter sebagai inti pendidikan. Proses pendidikan tanpa pembangunan karakter diyakini sebagai proses yang akan membuat pendidikan kehilangan rohnya dan menjadi sekadar sarana pelatihan otak. Tanpa pembangunan karakter pendidikan hanya akan membuat peserta didik tumbuh secara parsial, menjadi sosok yang mungkin saja pandai, tapi miskin emosional dan spriritual. Upaya mengembalikan pendidikan ke dalam proses pendidikan yang berkarakter menjadi hal yang sangat penting dan mendesak. Kegiatan
jurnalistik
menumbuhkembangkan
sebagai
sarana
nilai-nilai
untuk
kebersamaan,
kedisiplinan, kerja keras, empati, kepercayaan diri, kreativitas, kejujuran, inovasi, intelektualitas, dan memperkuat
jaringan,
merupakan
salah
satu
instrumen untuk mengimplementasikan nilai-nilai
Panduan LKJS SMP 2016
1
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
pendidikan karakter. Selain itu, melalui kegiatan jurnalistik para siswa dapat belajar merencanakan liputan, berupa pengumpulan data/riset, wawancara lapangan, menulis, menyunting, dan menyebarkan berita (ataupun informasi) melalui majalah, buletin, koran
dinding,
dan
tabloid.
Dengan
demikian,
kegiatan jurnalistik secara tidak langsung dapat membentuk kecerdasan siswa baik itu kecerdasan kognitif, afektif, maupun psikomotorik, yang mampu menghadapi tantangan zaman di masa kini dan yang akan datang. Menyadari pentingnya kegiatan jurnalistik sebagaimana dikemukakan di atas, Direktorat Pembinaan SMP, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berupaya melakukan pembinaan kegiatan jurnalistik secara bertahap dan berkesinambungan. Salah satu di antaranya melalui kegiatan Lomba Karya Jurnalistik Siswa (LKJS) SMP tingkat nasional tahun 2014. Pada tahun 2011, 2012, dan 2013 Direktorat Pembinaan SMP telah melaksanakan workshop jurnalistik untuk
Panduan LKJS SMP 2016
2
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
guru-guru SMP se-Indonesia, meskipun tidak semua guru SMP terlibat dalam kegiatan tersebut, tetapi diharapkan melalui keikutsertaan mereka dalam workshop
jurnalistik,
menularkan
tradisi
guru-guru
jurnalistik
SMP
kepada
dapat
siswanya
maupun siswa sekolah lain. Oleh karena itu, melalui kegiatan Lomba Karya Jurnalistik Siswa (LKJS) SMP tingkat nasional tahun 2016, pembinaan jurnalistik di SMP menjadi perhatian semua stakeholder pendidikan, baik Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, kepala sekolah, guru, siswa, dan komite sekolah, karena kegiatan jurnalistik tidak hanya membiasakan tradisi menulis di kalangan siswa tetapi juga mampu menumbuhkembangkan karakter.
B. Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
Panduan LKJS SMP 2016
3
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
3. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan. 4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan dan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan. 5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan. 6. Peranturan Meteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti. 7. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik tentang
Indonesia
Nomor:
Penyelenggaraan
0422/MPK.C/PD/2015
Olimpiade,
Lomba,
dan
Festival. C. Tujuan Kegiatan 1. Meningkatkan pengetahuan jurnalistik di kalangan siswa. 2. Meningkatkan keterampilan menulis dan mengelola media cetak sekolah. 3. Membangun cara berpikir kritis dan jernih
Panduan LKJS SMP 2016
4
Milik Negara Tidak Diperdagangkan 4.
Mengimplementasikan nilai-nilai budi pekerti pada setiap kegiatan lomba.
D. Hasil yang Diharapkan 1. Siswa memiliki pemahaman jurnalistik yang baik. 2. Siswa mampu membuat karya jurnalistik di masingmasing sekolah. 3. Munculnya siswa yang memiliki prestasi jurnalistik yang baik. 4. Terpetakannya kemampuan jurnalistik siswa SMP. 5. Terintegrasinya nilai-nilai budi pekerti dalam setiap kegiatan lomba.
Panduan LKJS SMP 2016
5
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
Panduan LKJS SMP 2016
6
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
BAB II PENJELASAN UMUM A. Pengertian Lomba Karya Jurnalistik Siswa (LKJS) SMP adalah ajang kompetisi karya jurnalistik tingkat SMP secara secara berjenjang mulai dari kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional melalui penilaian produk jurnalistik untuk memperoleh hasil yang terbaik.
B. Ruang Lingkup Karya jurnalistik yang dilombakan dalam LKJS berupa buletin.
C. Tema Tema
LKJS
2016
adalah,
”Kegiatan
Jurnalistik
Menumbuhkembangkan Siswa yang Berkarakter.”
D. Objek Liputan Karya jurnalistik yang dilombakan pada rubrik tertentu,
memuat
tema-tema
yang
berhubungan
dengan nilai-nilai pendidikan karakter di sekolah
Panduan LKJS SMP 2016
7
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
masing-masing, seperti: prestasi siswa dan guru, budaya membaca di sekolah, tradisi menghormati yang lebih tua dan menghargai sesama, disiplin sekolah, budaya jujur, kebersihan sekolah, budaya sehat sekolah, budaya ramah lingkungan, organisasi sekolah, dan lain-lain. E. Persyaratan Peserta 1. Warga Negara Indonesia 2. Terdaftar dan aktif sebagai siswa SMP/MTs, SMP Terbuka, SD-SMP Satu Atap/negeri atau swasta.
F. Tahapan Lomba 1. Tingkat kabupaten/kota. 2. Tingkat provinsi 3. Tingkat nasional G. Waktu Lomba 1. Pelaksanaan
lomba
tingkat
kabupaten/kota
dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia. Lomba tingkat kabupaten/kota dilaksanakan 2 (dua) bulan sebelum lomba tingkat provinsi.
Panduan LKJS SMP 2016
8
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
2. Pelaksanaan lomba tingkat provinsi dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia. Lomba tingkat provinsi dilaksanakan 2 (dua) bulan sebelum lomba tingkat nasional. 3. Pelaksaan
lomba
tingkat
nasional
akan
dilaksanakan pada September 2016. H. Mekanisme Penentuan Peserta 1.
Tingkat
Kabupaten/Kota:
Peserta
berasal
dari
sekolah setingkat SMP/MTs atau yang sederajat. Setiap sekolah wajib mengirimkan maksimal 3 (tiga) hasil karya jurnalistik (buletin). 2.
Tingkat Provinsi: Peserta berasal dari tim peraih karya jurnalistik (buletin) terbaik di setiap kabupaten/kota. Panitia provinsi menentukan sebanyak 3 (tiga) sampai dengan 10 (sepuluh) karya jurnalistik terbaik. Jumlah penentuan karya jurnalistik disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan panitia.
3.
Tingkat Nasional: Peserta berasal dari tim peraih karya jurnalistik (buletin) terbaik di setiap provinsi. Panitia tingkat nasional menentukan sebanyak 10 (sepuluh) karya jurnalistik terbaik dan menetapkan 1 (satu) karya jurnalistik terbaik tingkat kabupaten/kota,
Panduan LKJS SMP 2016
9
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
untuk selanjutnya ditetapkan sebagai finalis karya jurnalsitik siswa tingkat nasional. I.
Pemenang Lomba 1. Panitia kabupaten/kota akan menetapkan 3 (tiga) sampai dengan 10 (sepuluh) tim peraih karya jurnalistik (buletin) terbaik. Penetapan 3 (tiga) sampai dengan
10
(sepuluh)
tim
terbaik
didasarkan
kebutuhan dan kemampuan panitia masing-masing kabupaten/kota. 2. Panitia provinsi akan menetapkan 3 (tiga) sampai dengan 10 (sepuluh) tim peraih karya jurnalistik (buletin) terbaik. Penetapan 3 (tiga) sampai dengan 10 (sepuluh) tim terbaik didasarkan kebutuhan dan kemampuan panitia masing-masing provinsi. 3. Panitia nasional akan menetapkan pemenang LKJS Tingkat Nasional. J.
Penghargaan Peserta 1.
Para pemenang akan mendapatkan penghargaan berupa medali (emas, perak, dan perunggu), piagam, dan hadiah lainnya.
Panduan LKJS SMP 2016
10
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
2.
Pemenang tingkat kabupaten/kota akan mendapatkan penghargaan dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
3.
Pemenang tingkat provinsi akan mendapatkan penghargaan dari Dinas Pendidikan Provinsi
4.
Pemenang tingkat nasional akan mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Panduan LKJS SMP 2016
11
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
Panduan LKJS SMP 2016
12
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
BAB III KETENTUAN DAN PENILAIAN A. Ketentuan Umum 1. Karya jurnalistik berbentuk buletin. 2. Karya jurnalistik seluruhnya merupakan hasil kerja tim redaksi. 3. Karya jurnalistik
merupakan
hasil
karya
asli
(orisinal) siswa. 4. Selain siswa dilarang mengisi rubrik apapun dalan buletin yang dilombakan. 5. Karya
jurnalistik
tidak
mengandung
SARA,
kekerasan dan pornografi. 6. Jumlah halaman karya jurnalistik sebanyak 12 s.d. 16 halaman. 7. Karya jurnalistik berisi rubrik-rubrik yang bervariasi. 8. Naskah jurnalistik ditulis dalam tiga jenis yaitu; berita langsung (straight news), berita khas (feature), tajuk/editorial, dan/atau artikel lainnya (opini).
Panduan LKJS SMP 2016
13
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
9. Berita langsung harus memenuhi unsur 5W+1H, piramida terbalik, standar kelayakan berita. 10. Berita khas harus memenuhi unsur 5 W + 1H, naratif, dan alur yang menarik (punch). 11. Menggunakan bahasa jurnalistik. 12. Karya jurnalistik harus memenuhi unsur artistik.
B. Ketentuan Khusus 1.
Lomba Tingkat Kabupaten/Kota. Karya jurnalistik yang dilombakan dikirim ke alamat panitia kabupaten/kota disertai surat pengantar kepala sekolah dengan lampiran alamat lengkap sekolah (nama sekolah, alamat sekolah, kabupaten/kota, provinsi, email, laman, telepon/HP, kode pos). Persyarakatan karya jurnalistik yang dikirim lihat ketentuan umum.
2.
Lomba Tingkat Provinsi. Karya jurnalistik yang dilombakan dikirim ke alamat panitia Provinsi disertai surat pengantar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
dengan
lampiran
alamat
lengkap sekolah (nama sekolah, alamat sekolah,
Panduan LKJS SMP 2016
14
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
kabupaten/kota, provinsi, email, laman, telepon/HP,
kode pos), dan
Surat Keputusan
Kepala Dinas Kabupaten/Kota tentang pemenang lomba tingkat kabupaten/kota. Karya jurnalistik yang dilombakan adalah karya jurnalistik terbaru (bukan hasil lomba tingkat kabupaten/kota). Persyarakatan karya jurnalistik yang dikirim lihat ketentuan umum. 3.
Lomba Tingkat Nasional. Karya jurnalistik yang dilombakan dikirim ke alamat panitia nasional paling lambat September 2016, disertai surat pengantar Kepala Dinas Pendidikan Provinsi dengan lampiran alamat lengkap sekolah (nama sekolah, alamat sekolah, kabupaten/kota, provinsi, email, laman, telepon/HP, kode pos), dan Surat
Keputusan
Provinsi
tentang
Kepala
Dinas
pemenang
Pendidikan
lomba
tingkat
provinsi. Karya jurnalistik yang dilombakan adalah karya jurnalistik terbaru (bukan hasil lomba tingkat provinsi). Persyarakatan karya jurnalistik yang dikirim lihat ketentuan umum.
Panduan LKJS SMP 2016
15
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
4. Panitia tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional memberikan ruang interaksi kepada peserta lomba. Interaksi dapat diwujudkan dalam bentuk permainan (game),
olahraga, diskusi, ramah
tamah, unjuk bakat, kunjungan edukatif, dan bentuk komunikasi lainnya. 5.
Interaksi terdiri atas interaksi peserta dengan peserta; peserta dengan juri; peserta dengan panitia; ataupun peserta dengan lingkungan sekitar.
6.
Panitia lomba tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional
memberikan
pembekalan
jurnalistik
kepada peserta. 7.
Panitia lomba tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional mengintegrasikan nilai-nilai budi pekerti dalam setiap kegiatan lomba.
8.
Metode interaksi dan pengintegrasian nilai-nilai budi pekerti ditentukan oleh masing-masing panitia di setiap tahapan dengan mempertimbangkan kebutuhan, waktu, dan target yang ingin dicapai.
Panduan LKJS SMP 2016
16
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
C. Tahapan Penilaian Tahapan penilaian karya jurnalistik baik tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan nasional meliputi: 1.
Seleksi berkas (buletin), yaitu tahapan penilaian administrasi yang didasarkan pada kelengkapan ketentuan umum dan khusus.
2.
Presentasi karya jurnalistik yang dikirim, yaitu tahapan
penilaian
orisinalitas
karya
yang
didasarkan pada penguasaan peserta akan isi dan proses pembuatan karya jurnalistik. 3.
Penilaian karya jurnalistik hasil kemas media, yaitu, tahapan penilaian kemampuan olah media (buletin) yang didasarkan pada hasil kemas media (buletin) saat lomba.
D.
Aspek yang Dinilai 1.
Seleksi berkas (buletin), meliputi: memiliki minimal tiga jenis berita (straight news, feature, dan tajuk/editorial); memiliki identitas media (nama media, jargon, edisi, dan boks redaksi);
Panduan LKJS SMP 2016
17
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
berbentuk buletin dengan jumlah halaman 12 atau 16 halaman; memiliki ragam rubrik, dan isi media (buletin) tidak mengandung SARA, kekerasan, dan pornografi. 2.
Presentasi, meliputi aspek orisinalitas/keaslian (tulisan dan desain); pengetahuan dan argumentasi (wawasan dan penalaran); dan kemampuan berkomunikasi
(kelancaran,
keruntutan,
keefektifan). 3.
Hasil Karya Jurnalistik, meliputi aspek-aspek materi yang dinilai. Berikut aspek materi yang akan dinilai.
ASPEK
Komposisi Media
INDIKATOR Cover
Rubrikasi Unsur Berita Opini/Tajuk/Editorial
Fotografi Bahasa
Panduan LKJS SMP 2016
DESKRIPSI nama media, jargon/motto, keterangan edisi, gambar, cover story Keragaman dan kesesuaian rubrik 5W+1H Aktualitas tema, argumentatif, jelas, dan solutif Kualitas dan kesesuaian foto dengan tulisan Keefektifan kalimat, diksi, tata tulis, dan ejaan
18
Milik Negara Tidak Diperdagangkan Anatomi Media
Nilai Berita
Penting Menarik
Kreativitas dan Penalaran
Sudut Pandang (Angle) Teks Desain dan Grafis
Komposisi gambar, tulisan, font, dan warna
Tulisan
Keruntutan dan koherensi Ide, identitas (siswa), gaya penulisan
Desain dan Grafis
Ide dan karakter desain
Logika Keaslian karya
Kotak redaksi, nama rubrik, penjudulan, lead, keterangan foto, identitas fotografer, kolom, dan identitas penulis, identitas media, edisi, halaman aktualitas, kepentingan dan kedekatan dengan pembaca. Unik, nilai kemanusiaan, trend, dampak berita Kemenarikan dan peg
4. Bobot penilaian, untuk presentasi sebanyak 25 % dan untuk hasil karya jurnalistik (buletin) kemas media sebanyak 75 %.
Panduan LKJS SMP 2016
19
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
Alamat Panitia Nasional LKJS SMP Tahun 2016 Direktorat Pembinaan SMP, Ditjen Dikdasmen, Kemdikbud Gedung E Kemdikbud Lantai 17 Jl. Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021)-5725683, Fax – 57900459 Email:
[email protected] Laman; http://dikdas.kemdikbud.go.id
Panduan LKJS SMP 2016
20
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
BAB IV DEWAN JURI
A. Persyaratan Juri 1. Menguasai
bidang
yang
dilombakan
serta
memahami perkembangan jurnalistik 2. Mampu bersikap obyektif, jujur, adil,
disiplin,
profesional dalam penjurian. 3. Mampu melaksanakan tugas penjurian sesuai surat keputusan penugasan sebagai dewan juri. 4. Wajib memberikan hasil penilaian tertulis kepada Panitia di setiap tahapan.
B. Unsur Dewan Juri Penilaian LKJS dilakukan oleh dewan juri yang memiliki kompetensi di bidang jurnalistik. 1. Tingkat Kabupaten/Kota, terdiri atas unsur: a. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. b. Akademisi atau pendidik. c. Praktisi atau profesional di bidang jurnalistik. 2. Tingkat Provinsi, terdiri atas unsur:
Panduan LKJS SMP 2016
21
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
a. Dinas Pendidikan Provinsi. b. Perguruan tinggi atau pendidik. c. Praktisi atau profesional di bidang jurnalistik. 3. Tingkat Nasional a. Direktorat Pembinaan SMP b. Lembaga penelitian pemerintah dan perguruan tinggi yang kompeten c. Praktisi atau profesional yang berkecimpung di bidang jurnalistik Komposisi
anggota
dewan
juri
disesuaikan
kebutuhan secara proporsional.
C. Tugas dan Tanggung Jawab Juri 1. Menyeleksi seluruh karya jurnalistik yang masuk ke meja panitia sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. 2. Melakukan
penilaian
atas
karya
yang
dipresentasikan peserta di depan dewan juri. 3. Melakukan penilaian akhir atas hasil praktik dan kemas media. 4. Menentukan pemenang pada setiap tahapan.
Panduan LKJS SMP 2016
22
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
BAB V PENUTUP Dengan memahami pedoman ini diharapkan panitia penyelenggara,
peserta
dan
pihak-pihak
lain
dapat
melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sehingga kegiatan LKJS ini mencapai hasil secara optimal. Hal-hal lain yang belum tercantum dalam panduan pelaksanaan lomba ini
akan ditentukan kemudian oleh panitia
penyelenggara
berupa
surat
keputusan
tambahan,
adendum atau aturan tambahan dalam peraturan lomba ini. Seluruh keputusan panitia penyelenggara yang tercantum di dalam peraturan perlombaan di atas mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. Menyadari masih banyak kekurangan dalam panduan ini, kami sangat mengharapkan kritik dan saran sebagai bahan masukan bagi perbaikan penyelenggaraan LKJS di tahuntahun mendatang. Semoga panduan ini dapat membantu dalam mencapai sasaran, harapan, dan tujuan yang akan dicapai. Amin.
Panduan LKJS SMP 2016
23
Milik Negara Tidak Diperdagangkan
Panduan LKJS SMP 2016
24