50
khususnya terapi murotal Al Quran guna menstimulasi lansia agar mendapatkan tidur yang berkualitas. 3. Bagi lansia di Panti Sosial Tresna Wredha (PSTW) Unit Abiyoso Diharapkan bagi lansia untuk menjadikan terapi musik khususnya terapi murotal Al Quran untuk meningkatkan kualitas tidur dan meningkatkan kondisi rohani menjadi semakin baik. 4. Bagi peneliti Peneliti diharapkan dapat meneliti lebih jauh tentang efek murotal Al Quran terhadap tubuh secara spesifik, dengan menggunakan alat ukur kualitas tidur yang lebih obyektif (Polysomnography).
DAFTAR PUSTAKA Abdullah, 2008. Tafsir Ibnu Katsir, terjemah Abdul Ghoffar dan Abu Ihsan AlAtsari. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi’i. pp. 293. Adburrahma S.K., Khader Y.S., Azoubi K., Sawalha N., 2010. Complementary and Alternative Medicine Use in A Pediatric Neurology Clinic. Complementary Therapies in Clinical Practice 16:117-120. Diakses dari URL: http://sciencedirect.com/. Tanggal akses: 23 Desember 2013. Abdurrochman, A.,Wulandari, R.D. and Fatimah, N., 2007. The Comparison of Classical Music, Relaxation Music and The Qur’anic Recital: an AEP Study. Proceeding of The 2007 Regional Symposium on Biophysics and Medical Physic, Bogor Agricultural University (IPB), 27th-30th November 2007, Bogor, Indonesia. Abdurrochman, A.,Wulandari, R.D. and Fatimah, N. 2007., The Effect of The Qur’anic Recital: an AEP Study. Jurnal Sains MIPA, Universitas Lampung’s Research Institute. pp. 17-29. Agustian A.G., 2007. Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual ESQ. Cet. 40. Jakarta: Arga. pp. 13-15. Al-Kaheel A., 2010. Al-quran the healing book. Jakarta: Tarbawi press. pp. 23-26 Amir N., 2007. Gangguan Tidur pada Lansia Diagnosa dan Penatalaksanaan. Cermin Dunia Kedokteran 157. pp. 196-206. Arikunto S., 2010. Menentukan Sumber Data: Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (edisi revisi 2010). Jakarta: PT. Rineka Cipta. pp. 128-46. Badan Pusat Statistik, 2008. Kabupaten Sleman dalam Angka 2007. Yogyakarta: Badan Pusat Statistik Kabupaten Sleman. pp. 6-8. Chirzin M., 1998. Al Quran dan Ulumul Quran. Yogyakarta: Dana Bakti Prima Yaksa. pp. 17-27. Chan M.F., Chan E.A., Mok E, 2010. Effect of Music on Depression and Sleep Quality in Elderly People. Complementary Therapies in Medicine 18: 150-9. Diakses dari URL: http://sciencedirect.com/. Tanggal akses: 23 Desember 2013.
Departemen Agama RI, 2012. Al-Qur’an dan Terjemahanya (edisi revisi 12nd). CV Darus Sunnah, Jakarta Timur. pp. 291. Djohan, 2008. Respon Emotional Well-Being dalam Laras Gamelan Jawa. Mudra Vol. 22 (1). pp. 139-50. Fai M., Angela E., Mok E., 2010. Effects of music on depression and sleep quality in elderly people : A randomised controlled trial. The Hong Kong PolytechnicUniversity, HongKong: China. pp.150–59. Hoesodo A., 2008. Kajian klinis Musik Sebagai Alat terapi Kesehatan. Diakses pada tanggal 31 Januari 2013. Diakses dari URL: http://www.ajihoesodo.com/. Jazieh A.R., Sudairy R.A., Abdulkhoir O., Alaskar A., Safi F.A., Sheblaq N., 2012. Use of Complementary and Alternative Medicine by Patients with Cancer in Saudi Arabia. The Journal of Alternative and Complementary Medicine 18(11): 1045-49. Komisi Nasional Lanjut Usia, 2010. Profil Penduduk Lanjut Usia 2009. Jakarta: Komnas Lansia. pp. 28-30. Kumar D., Kumar V.M., Mallick H.N., 2012. Ambient Temperature-Dependent Thermoregulatory Role of REM Sleep. Journal of Thermal Biology 37: 392-96. Lazic S.E., Ogilvie R.D., 2007. Lack of Efficacy of Music to Improve Sleep: A Polysomnographic and Quantitative EEG Analysis. International Journal of Psychophysiology 63: 232-39. Mubarak W., Chayatin, N., 2008. Konsep Dasar Aktivitas, Istirahat, dan Tidur: Kebutuhan Dasar Manusia: Teori dan Aplikasi dalam Praktek. Jakarta: Buku Kedokteran EGC. pp. 246-64. Nilawati, Rosalina, Purwaningsih P., 2012. Pengaruh Pemberian Terapi Murotal Al Quran Terhadap Penurunan Tingkat Depresi Pada Lansia di Unit Rehabilitasi Sosial Wening Wardoyo Ungaran. Skripsi. Semarang: Stikes Ngudi Waluyo, Ungaran. Notoatmojo S., 2005. Metode dan penelitian Eksperimen: Metodologi penelitian kesehatan (edisi revisi). Jakarta: Rineka Cipta. pp. 156-72.
Phillips B., Ancoli-Israel S., 2001. Sleep Disorders in The Elderly. Sleep Medicine (2). pp. 99-114. Diakses dari URL: http://sciencedirect.com/. Tanggal akses: 21 Februari 2011. Potter dan Perry., 2005. Lansia dan Tidur: Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses dan Praktik (ed. 4). Jakarta: Buku Kedokteran EGC. pp. 729-53. Probosuseno, 2012. Menjaring Problema Usia Lanjut. Yogyakarta: PGTKI Press. pp. 15-9. Purwanto E., Sumarni, Sutono, 2008. Efek Musik Terhadap Perubahan Intensitas Nyeri pada Pasien Post Operasi di Ruang Bedah (Cendana 2) RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Kedokteran UGM. Ramadhani E. Z., 2007. Super Health: Gaya Hidup Sehat Rasulullah. Yogyakarta: Pro-U Media. Pp. 57-9. Riduwan, 2005. Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru, Karyawan dan Peneliti Pemula. Bandung: ALFABETA. pp. 65-8. Rochmah, W., Aswin, S., 2001. Tua dan Proses Menua. Berkala Ilmu Kedokteran Vol. 33, No 4. Schneck DJ, Berger DS., 2006. The Music Effect: Music Physiology and Clinical Applications. London: Jessica Kingsley Publishers. pp. 35960. Roth T., Roehrs T., 2010. Pharamcotherapy for Insomnia. Sleep Medicine Clinics 5(4): 529-39. Safitri Y.R., 2011. Hubungan Antara Kesepian dengan Fungsi Kognitif pada Lanjut Usia di Panti Sosial Tresna Werdha Yogyakarta Unit Abiyoso. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Kedokteran UGM. Salampessy, W., 2004. Terapi dengan Musik. Batam: Interaksara. pp. 1-15 dan 54-80. Soua B., Guetin S., Voiriot G., Picot M. C., Herisson C., 2009. The effect of music therapy on mood and anxiety – depression : An observational study in institutionalised patients with traumatic brain injury´ reˆ t de la musicothe´ rapie sur l’ humeur et l’ anxie´ te Inte´ tude observationnelle chez des patients ce´ re´ brole´ se´ s e´ s traumatiques institutionnalise. Annals of Physical and Rehabilitation Medicine 52. pp.30–40.
Stanley M., Beare G.P., 2007. Gangguan Tidur: Buku Ajar Keperawatan Gerontik edisi 2. Jakarta: EGC. pp. 447-55. Subhi A., 1986. Membahas Ilmu-Ilmu Al Quran, terjemah Nur Rakhim dkk. Jakarta: Pustaka Firdaus. pp. 208. Sugiono. 2007., Statistika untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta. pp. 228-31. Shum A., Taylor B.J., Thayala J., Chan M.F., 2013. The Effects of Sedative Music on Sleep Quality of Older Community-Dwelling Adults in Singapore. Complementary Therapies in Medicine: 8. Diakses dari URL: http://sciencedirect.com/. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 1998 Tentang Kesejahteraan Lansia, 1998. Pasal 1 ayat 2. Jakarta. Wang CF., Sun YL., Zang HX., 2013. Music Therapy Improves Sleep Quality in Acute and Chronic Sleep Disorders: A Meta-Analysis of 10 Randomized Studies. International Journal of Nursing Studies 51: 51-62. Diakses dari URL: http://sciencedirect.com/. Widodo T., 2009. Metode Penelitian Kuantatif. Surakarta: UNS press. pp. 44-52 Windyarani L., Probosuseno, Nurhaesti PO.,2010. Hubungan Antara Nyeri Muskuloskeletal dengan Kualitas tidur pada Lanjut Usia di Desa Panggungharjo Kecamatan Sewon Kabupaten Bantul Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Kedokteran UGM. Yeung A, Chang D, Gresham Jr R, Nierenberg AA, Fava M., 2004. Illness Beliefs of Depressed Chinese American Patients in Primary Care. Journal of Nervous and Mental Disease 192(4):324-7. Yudianto Y., Warsini S., Akhmadi, 2011. Pengaruh Terapi Musik Gamelan Terhadap Kualitas Tidur lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Yogyakarta Unit Abiyoso. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Kedokteran UGM.
PITTSBURGH SLEEP QUALITY INDEX (PSQI)
PETUNJUK Pertanyaan berikut ini berkaitan dengan kebiasaan tidur yang biasa bapak/ibu lakukan selama seminggu lalu. Jawaban dari bapak/ibu akan mengindikasikan tanggapan yang paling akurat pada mayoritas sehari-hari atau malam-malam yang bapak/ibu lalui seminggu lalu. Mohon bapak/ibu menjawab semua pertanyaan.
A. Jawablah pertanyaan berikut ini pada titik-tikik yang disediakan! Selama sebulan yang lalu, 1. Kapan (jam berapa) biasanya bapak/ibu tidur pada malam hari?
2. Berapa lama (dalam menit) bapak/ibu perlukan untuk dapat tertidur tiap malam?
3. Kapan (jam berapa) biasanya bapak/ibu bangun di pagi hari?
4. Berapa jam lama tidur bapak/ibu yang sebenarnya tiap malam? (hal ini berbeda dengan jumlah jam yang bapak/ibu habiskan ditempat tidur)
B. Berikan tanda ( ) pada salah satu jawaban yang bapak/ibu anggap paling sesuai! No
5
Pertanyaan
Selama seminggu seberapa sering mengalami….
yang lalu, bapak/ibu
a. Tidak dapat tidur dimalam hari dalam waktu 30 menit
Tidak pernah
< satu kali seminggu
1 atau 2 kali seminggu
≤ 3 kali seminggu
b. Bangun tengah malam atau dini hari c. Harus bangun dimalam hari untuk ke kamar mandi d. Tidak dapat bernapas dengan nyaman saat tidur dimalam hari e. Batuk atau mendengkur keras saat tidur dimalam hari f. Merasa kedinginan atau menggigil demam saat tidur di malam hari g. Merasa terlalu kepanasan saat tidur dimalam hari h. Mengalami mimpi buruk saat tidur dimalam hari i. Merasa kesakitan saat tidur di malam hari (misal: kram, pegal, nyeri) j. Hal lain yang membuat tidur bapak/ibu terganggu di malam hari, tolong jelaskan: …………………. …………………. ………………….
6
7
Berapa sering bapak/ibu mengalami kesulitan tidur karena alasan tersebut? Selama seminggu yang lalu, seberapa sering bapak/ibu mengkonsumsi obat yang bisa menyebabkan rasa kantuk? (diresepkan oleh dookter atau obat bebas) Selama seminggu yang lalu, seberapa sering bapak.ibu mengalami kesulitan untuk tetap terjaga/segar/tidak merasa ngantuk ketika makan atau melakukan aktivitas lain?
8
Selama seminggu yang lalu adakah masalah yang muncul ketika bapak/ibu ingin tetap berkonsentrasi dalam menyelesaikan sesuatu? (missal: tidak bisa berkonsentrasi karena pusing akibat kurang tidur)
Langkung sae
9
cekap sae
Kirang sae
Langkung mboten sae
Selama seminggu yang lalu, bagaimana bapak/ibu menilai kualitas tidur bapak/ibu sendiri?
Kisi-kisi penyampaian untuk responden 4. tanya terbangun waktu tidur berapa kali? Dikira2 5a. nate mboten saged sare luwih saka 30 menit? Seminggu kepengker ping pinten? 5b. nate nglilir ing wayah dalu? Seminggu kepengker ping pinten? 5c. nate wungu amargi ajeng ten kamar mandi? Seminggu kepengker ping pinten? 5d. nate ngraos sesek pas sare? Seminggu kepengker ping pinten? 5e. nate watuk pas sare? Seminggu kepengker ping pinten? 5f. nate ngraos kedinginan pas sare? Seminggu kepengker ping pinten? 5g. nate ngraos sumuk pas sare? Seminggu kepengker ping pinten? 5h. nate ngimpi mboten sae pas sare? Seminggu kepengker ping pinten? 5i. nate ngraos mboten sekeco badanipun (ex. Pegel, kram, nyutnyutan)? Seminggu kepengker ping pinten? 5j. wonten gangguan sanes kaliyan mbah ngendikakake wau (nglilir, wungu dalu2, sesek dsb)? Seminggu kepengker ping pinten? 6. nate ngunjuk obat sonten nopo sebelum sare? (terutama yg bikin ngantuk)? Seminggu kepengker ping pinten? 7. nate ngraos ngantuk, lungkrah, pas aktivitas? Seminggu kepengker ping pinten? 8. nate mboten saged konsentrasi pas aktivitas? Seminggu kepengker ping pinten? 9. selama seminggu kepengker pripun mbah nilai kualitas tidur e mbah?
The Mini Mental State Examination (MMSE) No Orientasi 1
2
Registrasi 3
Uraian
Skor
Maksimal
Sebutkan sekarang ini.. Hari apa? Tanggal berapa Bulan apa Tahun berapa Musim apa? Kemarau ata penghujan? Beri nilai 1 pada setiap jawaban yang benar Dimana saat ini kita berada? Sebutkan nama.. Dusun apa? Kelurahan apa? Kota/kabupaten apa? Propinsi apa? Negara apa? Beri nilai 1 pada setiap jawaban yang benar
5
Pemeriksa menyebutkan 3 nama (misalnya kursi, meja, tembok) tiap Kemudian responden diminta menyebutkan atau mengulangi 3 kata tersebut.
3
benda detik. untuk benda
Beri nilai 1 untuk jawaban yang benar (pengulangan oleh pemeriksa untuk dihafal resonden tidak diberi nilai). Bila salah, responden diminta untuk mengulangi sampai benar semua. Perhatian dan Kalkulasi 4 Minta responden untuk menghitung mulai dari 100, kemudian dikurang 7 terus menerus (1007=93; 93-7=86, dst). Hentikan setelah 5 jawaban. (kunci: 93, 86, 79, 72, 65) Alternatif lainnya Minta responden untuk mengeja kata “WAHYU” dari belakang (kunci: U Y H A W) Beri nilai 1 untuk jawaban yang benar
5
5
Mengingat kembali 5 Meminta responden untuk menyebutkan kembali nama benda pada pertanyaan nomor 3 (kunci: kursi, meja, tembok) Bahasa 6 Pemeriksa memperlihatkan jam tangan (arloji) dan pensil. Kemudian responden diminta menyebutkan nama masing-masing benda tersebut. Beri nilai 1 pada setiap jawaban yang benar 7 Meminta reponden mengungkapkan dan mengulangi kalimat “dan jika tidak kalau tetapi” 8 Mengikuti 3 perintah : (pemeriksa membaca ketiga perintah ini sekaligus)
3
2
1
3
“ambil kertas dengan tangan kanan, lipat kertas menjadi dua, dan letakkan kertas itu di lantai”
9
10
11
Skor total
Beri nilai 1 untuk setiap jawaban yang benar Baca dan mengikuti perintah: Tunjukkan kepada responden suatu kertas yang bertuliskan perintah ringan (TUTUP MATA ANDA) dan responden diminta untuk melakukan tindakan yang sesuai dengan tulisan tersebut Minta responden untuk menuliskan sebuah kalimat pada kertas kosong (kalimat harus mengandung subyek, predikat, dan obyek serta mengandung makna) Salah dalam ejaan tidak diperhitungkan dalam penilaian ini Minta responden untuk menggambar menyerupai gambar di bawah ini:
1
1
1
PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN
Saya yang bertandatangan dibawah ini: Nama
: Faisal Ardian Oktavia
Nim
: 2009/285253/KU/13396
Merupakan mahasiswa Program Studi Ilmu keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada (PSIK FK UGM) yang sedang melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Murotal Al Quran Terhadap Kualitas Tidur Pada Lansia” di Panti Sosial Tresna Wreda, Yogyakarta. Dengan ini saya memohon kesediaan dan persetujuan bapak/ibu untuk menjadi responden guna membantu pelaksanaan penelitian ini dengan menandatangani lembar persetujuan serta mengisi kuesioner. Data yang diperoleh akan dijamin kerahasiaanya dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian. Demikin permohonan ini saya sampaikan, atas perhatian dan kesediaan bapak/ibu saya ucapjan terimakasih.
Yogyakarta, ………………… Peneliti,
(Faisal Ardian Oktavia)
PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Setelah membaca dan memahami isi penjelasan dalam permohonan menjadi responden, saya bersedian menjadi responden dalam penelitian yang akan dilakukan oleh salah satu mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada, Nama
: Faisal Ardian Oktavia
Nim
: 2009/285253/KU/13396
dengan judul penelitian “Pengaruh Murotal Al Quran Terhadap Kualitas Tidur Pada Lansia”. Saya memahami bahwa penelitian ini tidak merugikan dan membahayakan saya sebagai responden, sehingga tanpa ada paksaan apapun saya bersedia menjadi responden dalam penelitian ini. Saya bersedia memberikan jawaban yang jujur dan benar sesuai dengan apa yang saya rasakan. Demikian persetujuan saya terhadap saudara mahasiswa, semoga dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Yogyakarta, …………………….. Responden penelitian,
(
)