Memahami 16 Tenses Bahasa Inggris dengan Mudah Penulis: Hermawan BP Lia W. Azizah Ajeng L. Farida Copyright © 2015 Penerbit Bojonegoro Ada Ide Email:
[email protected] Telp: 085 730 516 111 Desain Sampul: Aresa Nur Haqqi
Diterbitkan melalui: www.nulisbuku.com
DAFTAR ISI 1. Ucapan Terima Kasih ....................... 2 2. Daftar Isi ........................................ 5 3. Motivasi dalam Belajar ..................... 7 4. Persamaan dan Perbedaan Struktur Kalimat ...................................................... 13 5. Masa Lampau Sederhana (Past Simple), Lampau Sedang (Past Continuous), Lampau Telah (Past Perfect), dan Lampau Telah Sedang (Past Perfect Continuous) ................................... 18 6. Masa Mendatang Lampau Sederhana (Past Future Simple), Mendatang Lampau Sedang (Past Future Continuous), Mendatang Lampau Telah (Past Future Perfect), dan Mendatang Lampau Telah Sedang (Past Future Perfect Continuous) ..................................................... 38
2
7. Masa Sekarang Sederhana (Present Simple), Sekarang Sedang (Present Continuous), Sekarang Telah (Present Perfect), dan Sekarang Telah Sedang (Present Perfect Continuous) ............ 58 8. Masa yang akan Datang Sederhana (Future Simple), Yang akan Datang Sedang (Future Continuous), Yang akan Datang Telah (Future Perfect), dan Yang akan Datang Telah Sedang (Future Perfect Continuous) ......................... 77
3
Bab 1
Motivasi dalam Belajar
4
Seringkali Bahasa
Inggris
kita sudah belajar tentang sejak
Taman
Kanak-Kanak
sampai dengan Perguruan Tinggi namun kita masih belum mampu berbahasa Inggris dengan baik dan benar. Kemungkinan ada tiga hal faktor penyebabnya yakni karena kurang niat belajar, kurang latihan, dan atau kurang memahami perbedaan
dan
persamaan
struktur
Bahasa
Indonesia kita dengan Bahasa Inggris. Jika kita kurang niat belajar, maka kita tidak akan pernah mengerti atau memahami Bahasa Inggris. Jika kita kurang latihan, maka pemahaman dan ilmu yang akan kita miliki tidak akan berkembang atau
bahkan
kesalahan
hilang
tersebut
nantinya.
Namun
bersifat
dasar
jika atau
fundamental, maka kita akan kesulitan bukan hanya memahami tetapi juga kesulitan dalam mengaplikasikannya sehingga terasa sulit untuk menggunakannya baik dalam kehidupan seharihari atau bahkan untuk keperluan seperti tes 5
pekerjaan, beasiswa studi keluar negeri dan lain sebagainya. Memahami bahasa sebenarnya adalah hal yang
unik
dan
menyenangkan.
Dengan
mempelajari Bahasa lain kita akan memperkaya ragam Bahasa kita, mengerti kebiasaan dan budaya lain, atau bahkan menjadi percaya diri dan memiliki motivasi untuk bisa bermimpi mengunjungi Negara-Negara yang kita bisa menguasai Bahasa-nya. Bahkan Bahasa Inggris sekarang bukan lagi menjadi Bahasa Asing yang sulit dipelajari namun sudah menjadi keharusan dan tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari kita. Misalnya kita menggunakan Ponsel, Internet dan pergaulan sehari-hari pun sudah sedikit banyak menggunakan Bahasa Inggris. Dalam proses belajar sungguh dimaklumi adanya kesulitan 6
kesalahan-kesalahn yang
umum
atau terjadi
bahkan bisa
memahamiUntuk lebih memahami apa yang kami maksudkan kesalahan dasar tersebut mari kita perhatikan beberapa contoh kalimat di bawah ini: A. Saya makan nasi goreng kemaren. B. Saya
sedang
makan
nasi
goreng
kemaren. C. Sata telah makan nasi goreng kemaren. D. Saya telah sedang makan nasi goreng kemaren. Jika kita ditanya tentang “tensis” apa yang akan dipakai pada kalimat-kalimat di atas? Maka kita dengan mudah akan menjawab bahwa masingmasing tensisnya adalah past simple (kalimat A); past continuous (kalimat B); past perfect (kalimat
C);
dan
past
perfect
continuous
(kalimat D). Lalu pertanyaannya, apa perbedaan makna dari “saya makan” dengan “saya sedang makan”?
Jawabnya
adalah
kedua
kalimat
tersebut sama-sama menyatakan proses. Lalu 7
apakah kita dengan mudah akan menghakimi bahwa yang benar adalah past simple atau past continuous?
Inilah
contoh
praktik
Bahasa
Indonesia yang selama ini kita gunakan yang kadang jika tidak didampingi kalimat tambahan akan membingungkan. Sehingga, bila kita ingin menggunakan kedua kalimat tersebut maka semestinya menjadi: A. Saya makan nasi goreng kemaren (past simple). B. Saya sedang makan nasi goreng (past continuous)
ketika
teman
saya
menelepon kemaren (past simple). Setelah Bahasa
kita
Indonesia
bisa
membuat
yang
baik
kalimat
barulah
kita
mengkonversinya ke dalam Bahasa Inggris akan dengan
mudah
dan
tepat
menyebabkan kebingungan.
8
serta
tidak
Pembahasan dalam Bab-Bab selanjutnya akan dimulai dengan memberikan pemahaman tensis, maksud dari tensis jika dikonversi dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang benar, dan mengkonversi Bahasa Indonesia ke dalam Bahasa Inggris. Harapannya agar maksud dari tensis dalam Bahasa Inggris bisa sejalan dengan kaidah
penulisan
Indonesia
yang
dan
pemaknaan
sesungguhnya.
Bahasa Capaian
pembelajaran buku ini adalah pembaca akan mampu membuat cerita maupun tulisan dengan menggunakan 16 tensis dalam Bahasa Inggris tanpa
ragu
dan
dengan
ketepatan
serta
kecepatan. Disamping itu pembahasan juga disertai contoh-contoh dan latihan-latihan yang bisa diaplikasikan oleh pembaca.
9