Tema: Perpustakaan Khusus dan Media Sosial
MEDIA SOSIAL & SOSIALISASI CARA EFEKTIF UNTUK PROMOSI LAYANAN PERPUSTAKAAN KHUSUS
Wahid Nashihuddin, SIP. Pustakawan Berprestasi Tk.Nasional Juara II Tahun 2016 Wakil dari Prov. DKI Jakarta Materi Presentasi “Rakerpus XX dan Seminar Ilmiah Nasional Ikatan Pustakawan Indonesia Tahun 2016”
Bandung, 11 – 13 Oktober 2016
IDENTITAS
https://pustakapusdokinfo.wordpress.com/
PRESTASI PUSTAKAWAN
PRESTASI PUSTAKAWAN
OUTLINE PENDAHULUAN KONDISI PERPUSTAKAAN KHUSUS
URGENSI PROMOSI DI PERPUSTAKAAN KHUSUS PROMOSI MELALUI MEDIA SOSIAL
PROMOSI MELALUI SOSIALISASI SWOT ANALISYS KEGIATAN PROMOSI PENUTUP
PENDAHULUAN • Perpustakaan khusus instansi atau unit kerja pengelola karya tulis, karya cetak, dan karya rekam yang dikelola secara profesional berdasarkan sistem yang baku untuk mendukung kelancaran/keberhasilan pencapaian visi, misi, dan tujuan instansi induk yang menaunginya (SNI 7496:2009— Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah); • Faktanya pengguna/pemustaka Perpustakaan khusus di Indonesia tidak hanya pengguna/pemustaka internal lembaga, tetapi juga masyarakat umum yang berkepentingan; • Hal tersebut terjadi karena spesifikasi subjek dan jenis koleksi perpustakaan khusus yang memang dibutuhkan oleh masyarakatsebagai pilihan terakhir yang disarankan oleh pengajar/pembimbing akademik, teman/kerabat, dan media sosial untuk datang ke perpustakaan khusus.
PENDAHULUAN • Siapapun pengguna/pemustakanya, pustakawan dan petugas perpustakaan khusus harus memberikan pelayanan yang terbaik kepada mereka (tanpa diskriminasi) hal ini penting karena akan menjadi kekuatan dan peluang bagi lembaganya untuk meningkatkan peran dan eksistensinya kepada masyarakat (bukan sebaliknya menjadi kelemahan dan ancaman); • Pustakawan dan pengelola perpustakaan khusus yang lain harus proaktif dan inovatif dalam mempromosikan dan mensosialisasikan layanan informasinya kepada masyarakat sesuai dengan kemampuan sumber dayanya masing-masing; • Promosi dapat dilakukan melalui media sosial (facebook, twitter, youtube, dsb.) dan/atau kegiatan sosialisasi, seperti: bimbingan pemakai perpustakaan, bimbingan penelusuran informasi, pelatihan pengelolaan perpustakaan&terbitan berkala, kerjasama pusdokinfo, pameran bidang iptek perpustakaan, dan seminar/konferensi bidang kepustakawanan.
KONDISI PERPUSTAKAAN KHUSUS Di Kementrian/LPNK/Lembaga Milik Pemerintah serta Organisasi Milik Swasta: • Perpustakaan menjadi unit layanan kecil untuk membantu fungsi kehumasan lembaga induknyasehingga peran perpustakaan khusus sangat pasif; • Pustakawan dan petugas perpustakaan masih dianggap sebatas tenaga fungsional, teknis, dan administratif dalam operasional kegiatan di unit jasa perpustakaan atau pusat data & informasi bukan tenaga profesional yang mampu merencanakan kebijakan untuk kemajuan lembaganya sehingga dianggap belum mampu membuat program-program inovatif dan kebijakan yang terkait dengan peningkatan jasa dan image lembaga induknya; • Anggaran kegiatan perpustakaan (termasuk untuk promosi) relatif sangat kecil padahal perpustakaan sebagai sub-unsur lembaga layanan publik dituntut harus memberikan manfaat dan dampak yang besar bagi masyarakat (minimal mampu menciptakan budaya literasi & knowledge sharing di lembaganya).
URGENSI PROMOSI DI PERPUSTAKAAN KHUSUS
PROMOSI LAYANAN PDII-LIPI JASA PERPUSTAKAAN
• • • •
• •
Referensi/Rujukan
Keanggotan perpustakaan Membership Online Penggandaan koleksi/literatur (fotokopi/print)
Bimbingan pemakai perpustakaan
JASA ISSN & SERAH SIMPAN TERBITAN • Pendaftaran ISSN • Konsultasi terbitan berkala ilmiah • Serah simpan terbitan berkala ilmiah
Konsultasi perpustakaan
JASA PENELUSURAN & KEMASAN NFORMASI
• •
Pemesanan literatur online
Pembuatan paket kemas ulang informasi
JASA KERJASAMA & PELATIHAN • Penerimaan kunjungan/ study banding • Kerjasama pusdokinfo • Pelatihan pusdokinfo • Penyewaan ruangan
JASA MAGANG&PKL • Penerimaan magang & PKL (Praktik Kerja Lapangan)
PROMOSI MELALUI MEDIA SOSIAL The reasons
SAVE COST, INTERNET OPTIMATION USE, INFORMATION SHARING
PROMOSI MELALUI MEDIA SOSIAL Selain membangun koneksi informasi dengan pelanggan, perpustakaan dapat memanfaatkan media sosial untuk mendengarkan, menanggapi, layanan mobile services, dan memperluas jangkauan akses informasi ke pengguna/pelanggan (King, 2015).
King, David Lee (2015)
PROMOSI MELALUI MEDIA SOSIAL Taylor & Francis Group (2014) telah melakukan penelitian di Inggris, Amerika Serikat, dan India bagaimana pustakawan memanfaatkan media sosial, serta tujuan dan efek apakah yang diperoleh dari media sosial tersebut? Hasilnya: a) Lebih dari 70% dari perpustakaan menggunakan media sosial; b) 60% perpustakaan telah memiliki media sosial lebih dari tiga tahun; c) 30% pustakawan mem-posting informasi seputar layanan perpustakaan setiap hari; d) Media sosial yang populer atau sering digunakan pelanggan adalah facebook dan twitter; e) Perlu ada strategi pustakawan untuk peningkatan efektivitas pemanfaatan media sosial perpustakaan agar menarik minat pengguna/pelanggannya.
PROMOSI MELALUI MEDIA SOSIAL
PROMOSI MELALUI MEDIA SOSIAL
https://www.facebook.com/pdiilipi
MEDIA SOSIAL PDII-LIPI
https://www.facebook.com/pdiilipi
MEDIA SOSIAL PDII-LIPI
MEDIA SOSIAL PDII-LIPI https://twitter.com/PDII_LIPI
MEDIA SOSIAL PDII-LIPI https://www.youtube.com/results?search_query=PDII-LIPI
PROMOSI MELALUI MEDIA SOSIAL BERBAYAR http://www.hipwee.com/author/lipi/
Target remaja/kawula muda; Bahasa non-formal/gaul; Sifat informasi umum ke khusus; Penyajian sistematis; Tujuan memancing pembaca untuk mencoba memanfaatkan layanan penelusuran informasi (reservasi literatur online).
Materi Informasi 1) Alasan menggunakan sumber-sumber informasi ilmiah; 2) Penggunaan database ilmiah perpustakaan ; 3) Cara mendapatkan referensi ilmiah yang berkualitas; 4) Kontak layanan pemesanan informasi online ke PDII.
PROMOSI MELALUI WEB LEMBAGA http://www.pdii.lipi.go.id/category/library-and-information/info-baru/
PROMOSI JASA MELALUI WEB LEMBAGA http://www.pdii.lipi.go.id/category/kemasan-informasi/
PAKET INFORMASI BAHAN PROMOSI
PAKET INFORMASI BAHAN PROMOSI PAKET INFORMASI DIGITAL (EBook) Pembuatan Buku Elektronik 3D menggunakan program aplikasi PAGE FLIP PROFESSIONAL
PAKET INFORMASI DIGITAL EBOOK
PAKET INFORMASI POHON INDUSTRI DIGITAL
COVER KEMASAN CD PAKET INFORMASI
DATA LAYANAN ONLINE PERPUSTAKAAN Data Statistik Layanan Online [Email] Perpustakaan PDII (Jan-Agu 2016) 15 topik 211 pertanyaan
PROMOSI MELALUI SOSIALISASI Sosialisasi sub-kegiatan utama knowledge sharing di organisasi; Sosialisasi transfer pengetahuan antarindividu dari tacit ke tacit ada transfer pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman dari pembicara ke peserta (audience); Sosialisasi media promosi yang efektif untuk mengetahui kondisi riil pengguna layanan perpustakaan; Tujuan sosialisasi menginformasikan suatu hal/kegiatan serta berbagi pengetahuan kepada khalayak umum agar apa yang disampaikannya dapat dipahami, diikuti, dan diterapkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan.
PROMOSI MELALUI SOSIALISASI
Sosialisasi dapat dilakukan melalui kegiatan: Bimbingan pemakai perpustakaan; Bimbingan penelusuran informasi; Pelatihan pengelolaan perpustakaan dan terbitan berkala; Kerjasama pemanfaatan hasil litbang; Pameran bidang iptek dan perpustakaan; Seminar/Konferensi bidang kepustakawanan.
KERJASAMA & PELATIHAN http://www.pdii.lipi.go.id/category/pelatihan/
KERJASAMA & PELATIHAN KERJASAMA PENGEMBANGAN DATABASE EBOOK KOTA PEKALONGAN http://digilib.pekalongankota.go.id/utama
SWOT ANALISYS KEGIATAN PROMOSI
Tujuan: agar kegiatan promosi layanan perpustakaan khusus dapat berjalan efektif dan efisien, serta memberikan manfaat yang nyata bagi pengguna dan masyarakat
Kerangka analisis SWOT (Harrison, 2010)
SWOT ANALISYS KEGIATAN PROMOSI
CATATAN: Disesuaikan dengan sumber daya perpustakaan dan kebutuhan pengguna
“Pustakawan perlu memanfatkan layanan media sosial secara efektif dan aktif bersosialisasi untuk mempromosikan berbagai sumber daya informasi perpustakaan dan lembaga dalam rangka meningkatkan literasi masyarakat Indonesia”
PENUTUP
• IPI (melalui Perpusnas) dapat mencanangkan gerakan “library on social media” dalam rangka meningkatkan literasi masyarakat indonesia melalui layanan online perpustakaan; • Melalui Forum Komunikasi IPI, program-program pustakawan dan perpustakaan di Indonesia diharapkan saling bersinergi, baik dalam kegiatan literasi, pendidikan, penelitian, dan kemanusiaan.
Terima kasih