MATA PELAJARAN : Seni Teater JENJANG PENDIDIKAN : Sekolah Menengah Kejuruan Kompetensi Utama Kompetensi Pedagogik
Standar Kompetensi Guru Kompetensi Inti
Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas
Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual.
Mengidentifikasi karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, mental, intelektual, emosional, sosial, moral, dan latar belakang sosial budaya.
Menguasai teori belajar dan prinsipprinsip pembelajaran yang mendidik. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran/bidang pengembangan yang diampu. Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran.
Halaman 1 dari 7
Melakukan identifikasi potensi peserta didik. Melakukan identifikasi kemampuan awal peserta didik. Melakukan identifikasi kesulitan belajar peserta didik. Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang diampu. Menerapkan berbagai pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dan menyenangkan dalam mata pelajaran yang diampu. Membandingkan berbagai pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran seni yang mendidik dalam mata pelajaran yang diampu.
Standar Isi Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Indikator Esensial Melakukan identifikasi karakteristik intelektual siswa SMK (Kesenian). Melakukan identifikasi potensi seni siswa SMK (Kesenian). Menganalisis kemampuan awal peserta didik dalam bidang seni. Menganalisis kesulitan belajar peserta didik dalam mata pelajaran kesenian. Memahami pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran seni teater yang mendidik sesuai dengan karakteristik siswa SMK (Kesenian). Menerapkan pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran seni teater yang mendidik sesuai dengan karakteristik siswa SMK (Kesenian). Membandingkan berbagai pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran seni teater yang mendidik yang sesuai dengan karakteristik siswa SMK (Kesenian). Memahami prinsip-prinsip pengembangan kurikulum seni pertunjukan di SMK (Kesenian).
Memahami prinsip-prinsip pengembangan kurikulum.
Menentukan tujuan kurikuler mata pelajaran yang sesuai untuk SMK (Kesenian).
Menentukan tujuan kurikuler mata
Menentukan tujuan pembelajaran seni
Kompetensi Utama
Standar Kompetensi Guru Kompetensi Inti Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran.
Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas pelajaran.
Standar Isi Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Indikator Esensial pertunjukan sesuai dengan karakteristik siswa SMK (Kesenian).
Menentukan tujuan pembelajaran. Menentukan pengalaman belajar yang umum untuk mencapai tujuan mata pelajaran yang diampu. Menentukan pengalaman belajar yang khusus untuk mencapai tujuan mata pelajaran yang diampu. Memilih materi/pembelajaran yang diampu yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran.
Menentukan pengalaman belajar seni pertunjukan untuk mencapai tujuan pembelajaran kesenian di SMK (Kesenian). Memilih materi pembelajaran seni pertunjukan yang relevan dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran di SMK (Kesenian).
Mengembangkan media pembelajaran yang sesuai dengan tujuan, materi, dan karakteristik peserta didik.
Mengembangkan prinsip-prinsip media pembelajaran seni pertunjukan yang sesuai dengan tujuan, materi, dan karakteristik siswa SMK (Kesenian).
Menata materi pembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik peserta didik.
Menata materi pembelajaran seni teater secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik siswa SMK (Kesenian).
Memahami prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran yang mendidik.
Memahami prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran seni teater yang mendidik.
Mengembangkan komponen-komponen rancangan pembelajaran.
Mengembangkan komponen-komponen rencana pembelajaran seni teater yang sesuai dengan karakteristik siswa SMK (Kesenian).
Menyusun rancangan pembelajaran yang lengkap, baik untuk pembelajaran di kelas, laboratorium, maupun lapangan.
Halaman 2 dari 7
Menentukan pengalaman belajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran yang bersifat umum sesuai dengan karakteristik siswa SMK (Kesenian).
Menyusun rancangan pembelajaran seni teater yang lengkap untuk pembelajaran di kelas, laboratorium, dan/atau di lapangan sesuai dengan karakteristik siswa SMK (Kesenian).
Kompetensi Utama
Standar Kompetensi Guru Kompetensi Inti
Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas Melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan. Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran yang diampu. Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik termasuk kreativitasnya. Menerapkan berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dan santun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain. Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu. Menentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu. Menentukan prosedur penilaian dan
Halaman 3 dari 7
Standar Isi Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Indikator Esensial
Melaksanakan pembelajaran seni teater yang mendidik, di kelas, di laboratorium, dan di lapangan sesuai dengan RPP-nya. Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar seni teater yang efektif-efisien bagi siswa SMK (Kesenian) sesuai dengan RPP-nya. Menggunakan jenis teknologi informasi dan komunikasi yang sesuai dengan kepentingan pembelajaran seni teater di SMK (Kesenian). Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk pengaktualisasian potensi seni teater siswa SMK (Kesenian) secara kreatif. Menerapkan prinsip-prinsip komunikasi efektif, empatik, dan santun untuk kepentingan pembelajaran seni teater yang sesuai dengan karakteristik siswa SMK (Kesenian). Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar seni pertunjukan yang sesuai dengan karakteristik mata pelajaran bidang seni pertunjukan. Menentukan aspek-aspek proses dan hasil pembelajaran seni pertunjukan yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran bidang seni pertunjukan. Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar yang sesuai dengan karakteristik mata pelajaran bidang seni pertunjukan untuk siswa SMK (Kesenian).
Kompetensi Utama
Standar Kompetensi Guru Kompetensi Inti
Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas
Standar Isi Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Indikator Esensial
evaluasi proses dan hasil belajar. Mengembangkan instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar. Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Kompetensi Profesional
Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu.
Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan (mencakup materi yang bersifat konsepsi, apresiasi, dan kreasi/rekreasi) yang mendukung pelaksanaan pembelajaran Seni Teater
Mengembangkan jenis instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar seni pertunjukan yang sesuai dengan karakteristik mata pelajaran bidang seni pertunjukan untuk siswa SMK (Kesenian). Menggunakan hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran seni pertujukan untuk menentukan ketuntasan dan/atau remedial belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran dan kemampuan belajar siswa SMK (Kesenian). Melakukan langkah-langkah refleksi atas pembelajaran seni pertunjukan yang telah dilaksanakan di SMK (Kesenian). Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran seni pertunjukan di SMK (Kesenian). Mengklasifikasikan bentuk-bentuk teater Menentukan Konflik dalam Drama Menerapkan bahan pokok penulisan naskah Mengklasifikasi bentuk-bentuk lakon Menganalisis ikhtisar sejarah lakon Menganalisis konstruksi dramaturgi Menggambarkan gaya pementasan teater Menentukan periodisasi teater
Menganalisis materi, struktur, konsep, dan pola pikir ilmu-ilmu yang relevan dengan pembelajaran pada kompetensi keahlian Seni Teater Halaman 4 dari 7
Menjelaskan menejemen produksi seni pertunjukan Merumuskan unsur-unsur menejemen produksi seni pertunjukan
Kompetensi Utama
Standar Kompetensi Guru Kompetensi Inti
Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas
Standar Isi Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Indikator Esensial Menjelaskan tata panggung Menganalisis tata panggung Merancang tata panggung Menjelaskan tata cahaya Menganalisa tata cahaya Merancang tata cahaya Menjelaskan tata busana Menganalisis tata busana Merancang tata busana Menjelaskan tata rias Menganalisis tata rias Merancang tata rias Menjelaskan tata suara Menganalisis tata suara Merancang tata suara Merancang konsep pertunjukan
Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran yang diampu.
Memahami standar kompetensi mata pelajaran yang diampu.
Melatih dasar olah tubuh Melatih dasar olah suara Melatih teknik pemeranan Menganalsis lakon drama pendek Menganalisis karakter tokoh dalam drama pendek Menampilkan tokoh dalam drama pendek esuai dengan karakter Menganalsis lakon drama panjang Menganalisis karakter tokoh dalam drama panjang
Memahami kompetensi dasar mata pelajaran yang diampu.
Halaman 5 dari 7
Menampilkan tokoh dalam drama panjang sesuai dengan karakter Menampilkan peran tunggal Menampilkan peran dalam fragmen
Kompetensi Utama
Standar Kompetensi Guru Kompetensi Inti
Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas
Memahami tujuan pembelajaran yang diampu
Standar Isi Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Indikator Esensial Menampilkan peran dalam lakon dramatik Menampilkan peran dalam lakon non dramatik Merancang pelatihan pemeranan Merancang pengadeganan Memproduksi teater dramatik Memproduksi teater non dramatik Merumuskan tujuan pembelajaran kompetensi keahlian Menyusun konsep penyutradaraan Membuktikan penyutradaraan
Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif.
Mengem bangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif
Memilih materi pembelajaran yang diampu sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik
Merancang teater gaya realis
Mengolah materi pelajaran yang diampu secara kreatif sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik
Menampilkkan teater gaya realis
Melakukan refleksi terhadap kinerja sendiri secara terus menerus.
Menyimpulkan hasil refleksi sebagai bahan lakon
Menampilkan teater gaya non realis
Menyusun lakon pementasan Memanfaatkan hasil refleksi dalam rangka peningkatan keprofesionalan
Menampilkan lakon dalam pementasan
Melakukan penelitian tindakan kelas untuk peningkatan keprofesionalan
Menghubungkan karya dan metode pembelajaran sebagai bahan penelitian tindakan kelas
Mengikuti kemajuan zaman dengan belajar dari berbagai sumber.
Halaman 6 dari 7
Merancang teater gaya non realis
Menilai hasil pementasan Lakon
Membuktikan hasil penelitian tindakan kelas sebagai metode pembelajaran Membandingkan metode pelatihan tokoh teater
Kompetensi Utama
Standar Kompetensi Guru Kompetensi Inti
Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengem bangkan diri
Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas
Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam berkomunikasi
Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengembangan diri
Halaman 7 dari 7
Standar Isi Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Indikator Esensial Memilih metode pelatihan sebagai bahan pelatihan pemeranan Membangun jaringan teknologi informasi dalam pembelajaran Mengkreasikan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar Merancang media Pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi Membangun blog atau web sebagai publikasi pemikiran ilmiah