MANUAL PROSEDUR Manajemen Konflik
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2012
MANUAL PROSEDUR MANAJEMEN KONFLIK Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Kode Dokumen Revisi Tanggal Diajukan oleh
: : : :
00400061106 0 29 Februari 2012 Ketua PSIK ttd
Dikendalikan oleh
:
Nanang Fathoni, SE Pembantu Dekan I ttd
Disetujui oleh
:
Ir. Didik Suprayogo,MSc.PhD Dekan ttd Prof. Ir.Sumeru Ashari,M.Agr.Sc.,Ph.D
KATA PENGANTAR Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya menerapkan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) untuk Pendidikan Diploma, Sarjana S-1, dan Pascasarjana yang dijelaskan dalam Manual Mutu Akademik. Manual ini mengacu pada Manual Prosedur Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Universitas Brawjaya. Manual tersebut memuat kebijakan mutu akademik, sistem penjaminan mutu akademik, serta organisasi, tanggungjawab dan wewenang. Berdasarkan standar akademik, peraturan akademik, dan manual prosedur implementasi SPMI maka disusun Manual Prosedur Pengembangan Sistem Informasi Manajemen. Manual Manajemen Konflik merupakan salah satu sistem yang akan diterapkan oleh Fakultas Pertanian dalam mengatasi setiap permasalahan yang timbul baik dari kalangan intern maupun stakeholder. Manual prosedur ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pimpinan Jurusan dan Fakultas di Fakultas Pertanian untuk melakukan evaluasi diri sebagai dasar menyusun program pengembangan. Malang, Dekan
Prof. Ir. Sumeru Ashari, MAgr.Sc., PhD NIP 19530328 198103 1 001
DAFTAR ISI Halaman
KATA PENGA NTAR
i
DAFTAR ISI
ii
Tujuan
1
Ruang lingkup
1
Definisi
2
Pihak Orang Terkait
1
Uraian Prosedur
2
Referensi
3
Tim Penyusun
3
Lampiran
4
PENGEMBANGAN MANAJEMEN KONFLIK TUJUAN Pengembangan Sistem Manajemen Konflik adalah: (1) Sebagai aspirasi dalam mewadahi setiap permasalahan yang timbul dan (2) Meningkatkan kualitas layanan publik yang prima sehingga memudahkan civitas maupun stakeholder untuk mendapatkan wadah dalam menampung segala aspirasinya. Manfaat lebih jauh dari implementasi pengembangan program ini adalah: 1) Meningkatkan kualitas publik bagi civitas akademika dan stakeholder secara profesional. 2) Meningkatkan kualitas layanan publik yang informatif dan komunikatif. 3) Memberikan layanan yang prima kepada civitas akademika dan stakeholders secara bermatabat dan bersahabat. RUANG LINGKUP Melengkapi sistem informasi untuk mendukung kegiatan manajemen asset dan sistem yang berhubungan dengan pengelolaan rencana kerja di Fakultas Pertanian. Untuk pengembangan infrastruktur dan pengembangan program integrasi sistem informasi dan pemberdayaan sistem informasi yang dimiliki di Fakultas Pertanian, UB, maka dilakukan (1) pengembangan infrastruktur teknologi informasi, sebagai langkah awal pengembangan sistem. Aspek-aspek yang direncanakan dan diutamakan diperbaiki meliputi perbaikan media transmisi dan penggantian PC router dengan router khusus yang mampu melayani berbagai aplikasi. Selanjutnya pembangunan koneksi lokasi yaitu kantor Fakultas dengan 4 Jurusan di lingkup Fakultas Pertanian, UB. (2) Pengembangan komunikasi antar unit kerja dan pimpinan Fakultas. DEFINISI 1. Manajemen Konflik merupakan langkah-langkah yang diambil para pelaku atau pihak ketiga dalam rangka mengarahkan perselisihan ke arah hasil tertentu yang mungkin atau tidak mungkin menghasilkan suatu akhir berupa penyelesaian konflik dan mungkin atau tidak
1
mungkin menghasilkan ketenangan, hal positif, kreatif, bermufakat, atau agresif.. 2.
Singkatan yang dimaksud dalam Manual Prosedur ini: UB
: Universitas Brawijaya
PD I dan II PC TIK
: Pembantu Dekan I dan II : Personal Computer : Teknologi Informasi Komunikasi
PIHAK ORANG TERKAIT 1. Dekan Fakultas Pertanian 2. Pembantu Dekan I, II, III 3. Ketua Jurusan 4. Tim PSIK 5. Civitas Akademika 6. Stakeholder URAIAN PROSEDUR 1. Pembantu Dekan I, team PSIK bersama Ketua Jurusan FP, UB dibantu dengan tenaga ahli dibidang TIK melakukan optimalisasi dan integrasi sistem informasi, 2. Tenaga Ahli dan team pengembang melakukan perencanaan dan pelaksanaan infrastruktur terintegrasi, dan dilaporkan kegiatannya kepada Dekan, PD I dan II, Ketua Jurusan. 3. Tenaga Ahli dan team pengembang melakukan pengembangan aplikasi manajemen konflik terintegrasi ditingkat Fakultas dan dilaporkan kegiatannya kepada Dekan, PD I, II dan III 4. Pelatihan Unit kerja terhadap aplikasi manajemen konflik. 5. Perencanaan, instalasi dan penerapan sistem komunikasi antar unit kerja dan pimpinan Fakultas. 6. Pengembangan content dan kegiatan Fakultas Pertanian UB yang berbasis TIK 7. Pemanfaatan Manajemen Konflik untuk pengelolaan Fakultas Pertanian dan layanan yang prima kepada sivitas akademika dan stakeholders (IK.GJM-FPUB.10.01.01).
2
TIM PENYUSUN 1. Pembantu Dekan I 2.
Team PSIK, FP, UB.
LAMPIRAN 1. Instruksi Kerja Pemanfaatan Manajemen Konflik
3
INSTRUKSI KERJA PEMANFAATAN MANAJEMEN KONFLIK TUJUAN 1.
Sebagai wadah dalam penyampaian aspirasi secara terkoneksi.
2.
Tujuan semua permasalahan yang timbul dan penanganan di FP UB dapat terselesaikan dan terakomodir secara IT
RUANG LINGKUP Mengintergrasikan pemanfaatan Manajemen Konflik mulai dari computer sampai dengan jaringan INSTRUKSI KERJA 1.
Datang di terminal komputer yang terkoneksi dengan aplikasi manajemen konflik FP UB.
2.
Nyalakan computer dan fp.ub.ac.id/manajemen-konflik.
3.
Klik icon Manajemen Konflik FP UB.
4.
Klik icon tulis pesan dalam sistem aplikasi yang tersaji sesuai kebutuhan.
5.
Lakukan pemanfaatan Manajemen Konflik sesuai kebutuhan, bertanggung jawab dan bermartabat. Bagi team PSIK FP UB melakukan update data setiap hari.
6.
Tim PSIK akan merespon setiap permasalahan yang timbul untuk disampaikan langsung ke pimpinan Fakultas.
7.
Setiap permasalahan akan direspon sesuai dengan kapabilitas dan ditindaklanjuti dalam kurun waktu 3 hari.
8.
Tutup aplikasi dan matikan Komputer bila memanfaatkan Manajemen Konflik secukupnya.
4
buka
web
site
:
telah
REFERENSI Manual Prosedur Pengembangan Manajemen Konflik TIM PENYUSUN 1. Pembantu Dekan I 2.
Team PSIK, FP, UB.
5