BABV
PEMBAHASAN
Secara teoritis pada bab-bab sebelumnya telah diuraikan tentang stratitikasi sosial.bahasa Karo dan adat perkawinan etnis Karo. Maka pada bab ini penulis akan membahas atau menganalisa stratifikasi sosial dan penggunaan bahasa Karo dalam pesta adat per,kawinan kesimpulan.
pada kasus-kasus yang diteliti,sehingga mendapatkan suatu
l)({
A.Stratifikasi Sosial M.asyarakat Etnis Karo di K-ota 1\-Iedan dan Deli Serdang Seperti telah diuraikan pada bab l bagian dasar stratifikasi sosial bahwa
ukuran atau kriteria {penilaian) yang dapat digunakan untuk menggotongkan anggota-anggota suatu masya:_akat ke dalam stratifikasi sosial adalah ukuran kekayaan,ukuran kekuasaan,ukuran kehormatan dan ukuran ilmu pengetahuan. Dan penulis dalam hal ini menganalisanya berdasarkan uk.uran kekayaan.
~}
Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan beberapa inform
dan hasil pengamatan di tapangan serta pendapat Sanderson(l993: l47) yang mengatakan bahwa dalam masyarakat agraris penentu stratifikasi sosial adalah
kekayaan dan kekuasaan besar. Denga n demikian dapat d.ik.atakan bahwa stratitik.asi sosial masyarakat etnis Karo- ditentukan oleh faftor kekayaan. Artinya unsur
kekayaan yang membuat seseorang atau sekelompok orang menduduki stratifikasi sosial atas(kelas at.as).
~
69
Kalaupun merujuk kepada disertasi doktor Payung Bangun,maka faktor kekayaan juga turut menentukan kedudukan atau stratifikasi sosial seseorang. Bangun(l981 :257-258) mengatakan bahwa kedudukan-kedudukan pada pelapisan sosia1 trddisional pada umumnya adalah kedudukan-kedudukan yang d iperoleh dengan sendirinya(kelahiran). Pada pelapisan sosial Sangkep Sitelu(Rakut Sitelu) adalah Senina,Anak beru dan Kahmbubu. Sementara kedudukan-kedudukan dalam
-
pelapisan sosjal nontradisional(penilaian agama dan modem) ada y(\ng menuntut keahlian,pengetahuan,pengalaman,ketaatan dan ada yang menuntut kekayaan.
'
Bcrikut tni akan dibahas stratifikasi sosial masyarakat etnis Karo pada kasuskasus yang diteliti,baik di
Kota~Medan
maupun di Beli Serdang. Pada kasus f yaitu
perkawinan adat antara Juliana Br.Barus dengan Efendy Tambtman,maka stratifikasi sosial kelompok Sembuyak/Senina lebih tinggi daripada kelompok K.alimbubu dan kelornpok Anak beru. Dengan_ kata lain,kelompo~ Sembuyak!Senina lebih kaya daripada kelompok Kalimbubu dan kelompok Anak berunya. Sementara kelompok Anak bcru lebih tinggi stratifikasi sosialnya daripada kelompok Kalimbubu.
~J
Pada Kasus ll yaitu perkawinan adat antara Johannes S .Meliala dengan Eva Riska Br.Sihole,maka terlihat bahwa stratifikasi sosial .kelompok Kalimbubu lebih tinggi daripada kelompok Sembuyak!Senina dan Anak beru. Dengan perkataan lain,kelompok Kalimbubu lebih kaya daripada kelompok Sembuyak/Senina dan kctompok Anak beru.Sementara kelompok Sembuya".k/ Senina Iebih kaya daripada kelompok Anak beru.
70
Pada kasus. Ill yaitu perkawinan adat antara Persadanta Tarigan Gersang derigan Erliana Br.Barus,rnaka terlihat bahwa stratifikasi sosial kelompok Anak Beru lebih tinggi daripada kelompok Kalimbubu dan kelompok Sembuyak/Senina. Atau kelompok Anak Beru lebih kaya daripada kelompok Kalimbubu dan kelompok Sembuyak/Senina. Sementa.ra kelompok Kalimbubu lebih kaya daripada kelompok Sembuyak/Senina.
/
('\ /
-
CJ..,,
GO
J
-
Apabila kelompok Kalimbubu lebih tinggi stratifikasi sosiah).ya daripada kelompok
Sembuyak/Senina dan kelompok Anak beru,sementara kelompok
Sembuyak/Senina lebih tinggi atau lebih kaya daripada kelompok Anak beru, hal ini berarti kelompok K.alimbubu menduduki stratifikas1 sosial atas(kelas atas),kelompok Sembuyak/Senina menduduki kelas menengah dan kelompok Anak beru mcnduduki stratifikasi bawah{kelas bawah). Demikian pula sebaliknya. pembaha~n
Demikianlah
tentang stralifi! asi
\~ sosial
masyarakat
etnis
Karo,khususnya pada kasus-kasus yang diteliti( satu kasus di Kota Medan dan dua kasus di Deli Serdang). Penentuan ini didasarkan pada hasil pengamatan di lapangan yakni
pengamatan
terhadap
Ka1imbubu~kelompok
pemakaian
barang-barang
oleb
kelompok
Sembuyak/Senina dan kelompok Anak Beru. Pemakaian
barang yang dirnaksud seperti : pakaian,perhiasan,kenderaan (mobil).
J
(\ J
I
Untuk lcbih jelas mengenai stratifikasi sosial komponen Raku~ Sitelu pada semua kasus,dapat dilihat dal.am tabel berikut.
71
TABELl STRATIFIKASI SOSIAL KOMPONEN RAKUT SITE.LU PADA KASUS-KASUS PENELITIAN .......... /."".
~LO_--.........
-~~-~(!~p·
~~
~
STRAT IFIK ASI SOSIAL
KASUS
-
KALIMBUBU Rendah/ Bawah
n~r>-~
'
I
,,.... ...
r n N I ' " ...
-<."'.o
~
SEMBUYAK/SENINA
-
-- ·~'SI,. Tinggi/Atas ~\f;'
~ ~r
J
II
~-
,~,,_,.
-._:,:.
~
,..-:
~
f'
~~ ~
,.~'
~
o,'
Sl,. ~~
~
~ ~
Rendah/Bawah
~
0 ./""
ANAKBERU Menengah
Menengah
Tinggi/ Atas {JI-4 IV
~
.........____..
~
...
~'t'(~
't
?
....'$!
h~"r ~
~ ~
c
Ill
Rendah/Bawah
Mcnengah
__ /
l..,
Keterangan :
- - .. .
,.
•
~
~
'\
~..--s-,.
Tinggi/ Atas -·\
l>
J
~NEe~
/_~v·
"P,.
Kasus I: Sembuyak/ Senina (Orang tualbapak Juliana Br. Barus dan saudara-saudara c..
nya)
I
Kalimbubu ( Paman a tau saudara laki-laki ibu Juliana Br.Barus dan saudara-saudaranya)
J \
r~
Anak Beru ( Bibi atau saudara perempuan bapak Juliana Br.Barus/suami w
~
~ ... N~-~
Kasus
dan saudara-saudaranya)
--_ HF~~
rr: Kalimbubu ( Paman atau saudara laki-laki ibu Johannes S.Meliala dan saudara-saudaranya) Sembuyak (Orang tualbapak Johannes S.Meliala dan saudara-saudaranya)
72
Anak Bern ( Bibi atau saudara perempuan bapak Johannes S.Meliala/sua m i dan saudara-saudaranya) Kasus III : Anak Beru ( Bibi atau saudara perempuan bapak Persadanta Tarigan dan saudara-saudaranya serta saudara percmpuan bapak Erliana c
Br.Barus/suami dan saudara-saudaranya)
Kalimbubu ( Paman atau saudara laki-laki ibu Persadanta Tarigan dan sau
-
dara·saudaranya serta paman atau saudara laki-laki ibu Erha na Br. Barus dan sauidara-saudaranya) Sembuyak/Senina (Orang tualbapak Persadanta Tarigan dan saudara-saudaranya se rta orang tualbapak Erliana Br.Barus dan
B.Penggunaan Bahasa pada lJpacara Adat Perkawinan Etnis Karo di Kota Medao da n Deli Serdang
Pada uraiao sebelumnya telah dijelaskan
bahwa pada upacara adat
perkawinan etnis Karo komponen Rakut Sitelu (Kalimbubu,Senina dan Anak beru) diwajibkan berbicara. Karenanya berikut ini akan dibaha~ bagaimana penggunaan bahasa ketiga komponen tersebut dalam masing-masing kasus.
t.Penggunaan
Bahasa
pada
Kasus
Jndonesia/terjemahannya, lampiran 7.1)
73
I di
Deli Tua
(
dalam
bahasa
a.Pengguoaan Bahasa Kelompok Sembuyak/Senina "Sinihamati
kam
Kalimbubu
karinana,baik !cam
singalo
bere-bere,singalo
perninin,ciken-ciken ,Ia ketadingen singalo perkempuen. Bage pe Kalimbubu siperdemui kami karinana. ._';eka/i enda itenahken kami kam karinana asa bancina.emkap ibas langkah pe1jahun anak kami singuda i {engah-tengah pe1jqhun kami ras beru Ginting. I jenda igejab kami me/ala kekurangan ras ketempangen,baik kejanggalen s! la sempurna. Tapi uga bahan ari sekali enda terjeng-terjeng bage menca pemeteh kami mama,mami,silih,nina turangku hage pe permain. E maka ihas jam waktu enda kami mindo mahap man bandu gelah hanci ialoken kam kami hagi kami. Wa tama ukur janah sai'Jglcut pusuhndu,sebab ietehndu ibas undangen enda idahi kami kam sada persada,ngaku aku j enda me/ala kekurangen,pemetehku pe kurang rikutken umur pe enggo melanjut. B maka ibas sienda ibas kekurangen.sekali kami mindo mahap.peduaken ka_!ijhahan bandu acara sin/ i pandu Anak Beru kami. Mindo maka ipasu-pasundu kami karinana,terlehih-lebih kami bapa nande,ter!ebihlebih anak penganten sigenduari enda. E maka man bandu pe Senina kami karinana Ia erpilih,bagem ula kam ermedu ngajari aku,itatang~tatangndu,pesikapndu bagi aku Sembuyakndu,Seninandu,Sipemeren,gelah Ia lit kecedaen ras ketempangen has banta Sembuyak. Bagem kataku has Sembuyak.Hage pe nandangi kami kam karinana para undangen kami,ersuruh kami Ia beluh.tapi erdan danken pemetehndu enggo lit,ijujuri Dihata,lehen idah kamT kam be/uh mbahan ngena ate kami. fhabo si e ertoto ngenca kami man Dihata gelah berekenNa simulih man bandu Anak Beru
kami,bage pe ras undangen kami karinana,entah Ia inget kami sada per sada. Bagem ningen kami,hujur ras mejuah-juah. "
74
Apabila dianalisis penggunaan bahasa kelompok Sembuyak/Senina pada kasus I kepada kelompok Kalimbubunya,di mana stratifikasi sosialnya lebih tinggi,maka dapat dikatakan secam umum masih dalam batas kesopanan bahasa. Hal ini dapat diketahui dari penggunaan kata-kata,kahmat-kalimat maupun isinya. Katakata sopan yang di gunakan seperti :siperdemui (yang dinikahi) ,asa bancina ( menurut kesanggupan/kemampuan),ketempangen (kesalahan),tama ukur ( dimasukkan ke hati),pusuh (hati)dan pasu-pasu(diberkati). Kalirnat-kalimat yang digunakan juga menerapkan prinsip kesopanan yakni mcnerapkan maksim kerendahan hati (1 jenda igejab kami melala kekurangan ra> ketempangen.baik kejanggalen si La sempurnaldi sini kami merasakan banyak kekurangan dan kesalahan,baik kejanggalan yang tak sempurna);maksim kesimpatian( Ieben idah kami kam beluh mhahan ngena ate kamiDuluan kami melihat bahwa Anda pandai berbuat yan sesuui dengan hati kami). Dari segi isinya sccara _umum sopan
karen~
selalu menguntungkan lawan
bicara atau memuji lawan bicara. Walaupun terdapat penggunaan kata"aku dan
~ Jl ~
~ ){~
mahap"yang terasa tidak sopan.
~J
Semcntara itujika dianalisis penggunaan bahasa kelompok Scmbuyak/Senina kepada kclompok Anak Berunya,di mana stratifikasi sosialnya tebih tinggi,maka dapat dikatakan masih datam batas kesopanan bahasa. Hal ini tertihat dalam penggunaan
k.ata-kata
sopan,misalnya:ertoto,simulih
dan
kalimat.
<Jan bandu.
Pcnggtmaan
Kalima tnya menggunakan
kata-kata maksim
keuntungan misalnya: lbabo si e ertoto ngenca kami man Dibata geiah berekenNa
simulih man bandu Anak Beru kam1/di samping itu kami berdoa kepada Tuhan agar
~~~~
75
Anak Beru kami mendapat halasan dari-Nya (tetjemahan dalam bahasa Indonesia
dapat dilihat pada lampiran 7.la) b.Penggunaan Bahasa Kelompok Kalimbubu "Sinihamati kami kam
kalimbuhu.sinihamati kami kam puang kalimbubu
kami,sinikelengi kami kam karinana sembuyak kami sini pulung i jenda,kenca bage,si sayangi kami kam anak heru kami BarztS mergana rikut ras anak beru . . menteri kamT.fjenda kami erhetci; em kap Kalimbubu ndu singalo bere-b ere Ginting mergana. I jenda pertama-tamalehe ikataken kami man handu anak beru kami, tuhutuhu meriahkel ukur kami ibas kam perjahuken bere-bere kami. Sebab piga-piga wari si enggo lewat reh kam ndahi kami sekalak-sekalak.nindu ihas wal'i kamis reh kam ku Bandar Bayu, i j e i pasu-pasu bere-berendu nindu nandangi kami.Sienda tuhu-tuhu meriahkal ukur kami. Saja ngenca i jenda mungkin kerehen kami kalimbubundu egia Ia hagiukur'!..d!:! kami reh,hanci!_p uluh tenahkend!!. !!rna ngenca kami reh Si enda anak beru kami ula tama-tama ukurnduJadi kejuah:fuahenlah man banta,khususna kal man here-here kami. Memang bage kin nge situasi ras keadaan si lit ihas kami. Emaka ia lit kekurangan ibahan kam nandangi kami;sebab maka bage ningku.adi perlu i undangandu kami,idahindu ka nge lwmi sekalaksekalak;maka Ialit kekurangan sini bahandu nandangi kami karina Kalimbubu. H ... () Juliana hage pe si Fendy,kami mamandu enterem,mungkin lahn i tehndu i ja debacibalna.- Tambah si e,kerihange kami maman71u,mamindu tahkarina~ melala
pe turangdu
kekurangan ibas kami. Kekurangan-kekurangan enda mungkin iba
kam karina kelebihan. Si enda me kami mindo man bandu karma kekurangenkekurangen
~tlda.
Kami karina_ s.__usah,haik kalimb_uhundu bage puang kalimbubu
76
/carina susah. Susah enda ningku /abo kekurangen,tapi susah karena pemikiran. Kenca bage i dah kami kam ibw· undangan selaku orang berpendidikan. Ola kam lupa nolong sa,emsini kekurangen ningen kami ndai.Mungkin ibas kam sisange pertolongan enda;tapi kadang-lwdang kami terdampar Ia ihiraukendu. E akau kutaku i Bandar Bayu,kenca hage si Fendy aku kutaku i Tarutungnge nalendu.E
maka i Jape kam ringan,tetaplah ianggapndu. i je karina famili. Wa kari sempat kam sisange i bas pendidikan ,kam enggo termasuk sisa has pendidikan,kami kekurangen.l ja kami terdampar tah ise ah atendu;erdandanken me/ala kekurangan ningen kami ndai /(J itolongdu. Emakana adi herlait kam nadingkenSumalera enda,anggapndulah i je kade-kade karina aminna Ia gia kam Ia 1 SumaLera enda. Begem ningen kami mamandu,ija litlebih kurangna perkataen kami,aku !abo beluh kat ngerana. Kenca bage man bandu si Fendy,labo kueteh bahasa Indonesia. Begem ningen kumi,bujur ras mejuah-juah." Apabila dianalisis
penggunaan
bahasa kelompok
Ka11mbubu kepada
kelompok Sembuyak/Senina (Anak Berunya),di mana stratifikasi sosialnya lcbih rendah maka dapat dik.atakan menggunakan bahasa yang sopan. Hal ini dapat diketahui mclalui pengt,'11Ilaan kata-kata dan kalirnat-kalimat maupun isinya Kata·
kata sopan yang digunakan seperti:erbelas (berkata),nandangi
(kepada) ,tena~ken
(diundang), enterem (banyak),ringan (bertempat tinggal) dan berkat(berangkat). Kalimat yang digunakan pun menerapkan prinslp kesopanan yakni mencrapkan maksim kcrendahan hati (Tambah si e,kerinange kami mamandu,mamindu tah pe
turangdu
karina,me/ala kekurangan
ibas
kami!tamhahan lagi,kami semua
paman.hihi dan iparmu hanyak kekurangan pada kami);mak.sim kemurahan hati
77
("Sinihamati kami /cam
kalimbubu,sinihamati kami kam puang k£1/imbubu
kami,sinikelengi kami kam karinana sembuyak kami sini pu/ung i jenda,kenca bage,si sayangi komi kam anak beru komi
Baru~·
mergana rikut ras anak beru
menteri kami.Jyang komi hormati kalimbubu kami,puang kalf'mbuhu,yang kami sayangi semua saudara kami yang berkumpul di sini dan yang komi sayangi anak beru kami Rarus marganya beserta anak berunta);mak.sim penerimaan (Saja ngenca i jenda mungkin kerehen kami kalimbubundu egia Ia bagiukurndu ka'fli reh/hanya
saja di sini kami sampaikan bahwa kedatangan kami kalimbubu ancla tidak seperti yang anda harapkan). Dengan demikian,dari segi isi bahasanya juga jelas sopan
karena menerapkan prinsip keuntungan bagi lawan t-utumya. Sementara itu,apabila dianalisis penggunaan bahasa kelompok Kalimbubu kepada kclompok Anak Beru (Anak Bcru Mentrinya),di mana stratifikasi sosialnya lebih rendah,maka dapat dikaf!kan sopan seperti _!lalnya penggunaan bahasanya kepada kelompok Sembuyak /Senina (Anak Berunya). (terjemahan dalam bahasa Indonesia dapat dilihat pada lampiran 7. l b)
c.Penggunaao Bahasa Kelompok Anak Beru "Sinihamati kami kam Kalimbubu kami Barus mergana,eda-eda kamr karinana buge pe ras permen kami karina siapai pe Ia erdobah Koda.kami meriahkal ukur kami kama pertenalzndu enggo seh man kami emkap karn.a perjabun permen kami anak si nguda. Maka tuhu-tuhu piga-::p iga wari silewar reh undangendu man kami koda;andikoari meriah kal ukur kami ibas perjabun permen k.ami.S'elama enda
eda, koda, idoahken
kam i
berundu, malemlah gelah
permen ukurtulu
kami
karinana,maka
bage pe )(ami.
78
mngen
Tamhah
kami
anak
ka ate
kami
malem,mungkin bage pe kam eda,lroda,maka ningku sebab karina leal kiJa orang tua,adi si seko/ahken anakJa seh min bagi sura-suranta,enda enggo seh Permen kami she seko/ahna janah datna ka
anak kami si enggo erdahin. Maka meriah
janah malemlah getah ulcurndu hage pe kami ibas pejahuken permen kami ibas wari si sendak Kenca bage eda,koda adi lit perbahan kami sikurang bagi ukurndu
entahpe ngelakoken kami dahin ibas kerja eruia si Ia tenteng ,misalna peduduri silihndu isap ras penduduri turangndu kampil,maka nembah kal kami alu jari sepuluh. Karina kekurangen kami e /abo sengaJa kami,tapi bagem ngenca pemeteh kami anak herundu. Umur kami enggo metua.tapi pengalamen bagi si kurang. Bagem ningen kami anak berundu karinana, bujur ras mejuah-juah. " Apabila dianalisis penggunaan bahasa kelompok Anak Beru kepada keJompok Sembuyak/Senina (K.alimbubunya},di mana stratifikasi sosialnya lebih
rendah,maka dapat dikatakan bahwa penggunaan bahasanya sopan. Hal ini dapat di ketahui melalui penggunaan k.ata-kata,kalimat-kalimat dan isinya. Kata-kata sopan
yang digunakan
seperti:doah
(gendong),malem
(sembuhlsenang),ngelakoken
(menerima) dan penduduri (memberikan). K.alirnat yang digunakanjuga menerapkan prinsip lcesopanan yakni menerapkan maksim kebijaksanaan (Tambah k.a ate kami
ma/em,mungkin
hag~
pe kam eda,koda,maka ningku sebab karina kal kita orang
tua,adi si sekolahken anaktu seh min bagi sura-suranta,enda enggo sehlbertambah
sen.ang hati kami ,begitu juga kakak ipar dan abang,maka saya katakana demikin karena semua orang tua kalau sudah disekolahkan anak sampai/ah cita-cita kita, hal ini tercapai);maksim penerimaan (Kenca hage eda,koda adi lit perbahan kami sikurang bagi ukurndu entahpe ngelakoken k.ami dahin ibas kerja enda si la tenteng
79
,misalna peduduri silihndu isap ras penduduri turangndu kampil.maka nembah kal kami alu jari sepuluh/selanjutnya kakak ipar dan abangJ"ilca ada yaqng tak bagus
atau kekurangan seperti cara memberikan iparmu rokok dan cara memherikan adikmu Iepak sirih, maka mohon maaf dengan jari sepuluh )~maksim kemurahan hati
( "Sinihamati kami kam Kalimbubu kami Barus mergana,eda-eda kami karinana bage pe ras permen kami karina siapai pe la erdobah/yang kami hormatikalimbubu
kami Barus ntarganya,kakak-kakak ipar kami semua,tidak pilih ka.<;ih). Dengan penggunaan
semija begitu juga ke.,;anakan
kata~kata
kami
yang sopan dan kalimat yang
menerapkan prinsip kesopanan,maka isinya pun sopan. Dengan demikian,dapat- clisimpulkan bahwa- penggunaan bahasa kelompok Kalimbubu,kelompok Anak Beru dan kelompok Sembuyak/Senina secara umum sopan.
Hanya
penggunaan
kelompok
Sembuyak/Senina
ketidaksopa~~ yakni pcnggun~~ kata aku dan m~~·
sedikit
tcrd.apat
(
Untuk 1ebib j elas dapat kita lihat pada tabel berikut
g\
TABEL II
STRATIFIKASl SOSIAL DAN PENGGUNAAN KA TA-KATA KOMPONEN RAKUT SITELU
PAOA KASUS 1.
STRATIFI KASI SOSIAL
~
_...-- )lENGGUNAAN KAT A-KAT A
1---:\ -=1----=B=A..!..:I..::fA..:..:S='A~K::..:A=R=0------4 BAHASA INDONES IA
SOPAN KELOMPOK_
"siperdemui: -
TlDAK SOPAN siperjabui
80
~-
--
I
'\~ iE.V _ /
dinikahi- ___.,..-
SEMBUYAKJ
"asabancina"
asangasep
sangguplbisa
SENINA
"ketempangen"
kelepaken
kesalahan
" mahap"
maaf
(TlNGGI/ AT AS) sentabi ''tama ukur''
tamaate
"pusuh"
ate
" pasu-pasu"
padan-padan
"ertoto"
emembah
"sunulih"
singalo
masuk hati
WI
hati
>
diberkati
-
..
HE
berdoa
o
r:~~ '9,
kembali
~ .b
bam
"bantiu"
:>
kepadamu
.,~}
;/
saya/kami
KELOMPOK
"erbelas"
ercakap
KAUMBUBU
"nandangi"
man
(RENDAl-l/
"tenahken"
ikataken
BAWAH)
"enterem"
mbue
"ringan"
IIIMt:
berkata
"\......Jf.IIME.v~ t ~
tading
~
terhadapLkepada diundang banyak
~I-IlME.<:>
~~
I
bertempat tinggal
~
"berkaf'
Iawes
berangkatlpergi.
KELOMPOK
"doah"
angkep
gendong
ANAKBE RU
"mal em"
madan
sembuh/senang
(MENENGAH)
"nge lakoken"
ndahinken
mengeljakan
"penduduri"
pembaba
membawa/melayani
/
Catatan: Kata-kata dalam tanda petik (" .. . ") adalah kata-kata yang digunakan.
81
2.Penggunaan Bahasa pada Kasus II di Kota Medan (d alam bahasa Indonesialtetjemahannya., lampiran 7.2)
a.Penggunaan Bahasa Kelompok Kalimbubu
~
"Perpulungen simehamat,perpulungen simeriah ukur. Hujur ninta man Dibata sebab arah perkuah ras perkeleng·Na maka banci kita pulung i jenda karinana. Anak Beru
-
komi Meliala mergana,i jenda panggung komi Ginting mergana Kalimbubundu
singalo ulu emas. Anak beru kami Meliala mergana teringet kami man bibi kami beri Gintlng. Maka teringet ningku anak heru kami Meliala mergana ras anak herundu karin.a. bagi kena /a seh kuakap. !vlaka bage ningku.senina kami Tarigan mergana nina erjabu here-here kami ras beru Perangin-angin. Adi ningku Tarigan mergana ras kami Ginting ercakap kami /abe kerna anak kami beru Perangin· angin. Tapi bagem adi .Ef!!u Perangin-angin kin,beru Perangin-angin me. Anak heru kami Melia /a mergana kutaJap ayondu e melayas kuakap. Jadi mindo kami Kalimhubundu Ginting mergana. ula bagi sienggo-enggo. Pesehat-sehatlah dagingn.du nandangi metua e gelah banci kam ndah{ kami karina kalimbubundu. Jadi anak beru kami Mel iala mergana ras anak kami beru PeranJ;in-angin,heru Tarigan,beru Ginting ningku,mejuah-:.fuah kam manteki jahu si~nrbaru. Ula lupa ndahi kami Kalimbubundu
karinana,gelah malem ale kamijanah malem pe atendu. Bagem ningen kami
Kalimbubunau-: Bujur. "
~
/,..sHE~.~
Apabila dianalisis penggWlaan bahasa kelompok Kalimbubu pada kasus II kepada kelompok Sembuyak/Senina (Anak Berunya),di mana stratiftkasi sosiaJnya leb ih tinggi,maka dapat dikatakan bahwa penggunaan bahasanya kurang sopan. Hal
82
ini dapat diketahui melalui penggunaan kata-kata,kalimat dan isinya. Kata-kata yang kurang sopan digunakan seperti:ningku (kukatakan),mindo (meminta),ula bage sieng go-enggo Gangan seperti dulu),dagingndu (badanmu),ndahi (mendatangi),manteki (memasuki).
Kalimat
yang
digunakan
juga
kurang
menerapkan
maksim
keuntungan,melainkan merugikan lawan tutur atau pembicara lebih mengutamakan keuntungan bagi dirinya (Maka teringet ningku anak beru kami Meliala mergana ras
anak berundu !carina, bagi kena Ia seh kuakap. Maka hage ningku,senina kami Tarigan mergana nina erjabu here-bere kami ras beru Perangin-angin. Adi ningku Tarigan mergana ras kami Ginting ercakap kami /abe kerna anak lcami beru Perangin-angin/maka teringat saya katakan anak heru kami Meliala marganya dengan anak berumu semua,seperti kena tak sampai kurasa. Maka begitu saya katakan ,saudara kami Tarigan marganya katanya menikah kemanakan lcami bersama BqEferangin-angin.f;alau saya berpi:mdapat bahwa kami Ointing marganya dan Tarigan marganya herembuk dulu tenLang anak kami yang berberu Perangin-angin) .
!J
_~Jl=....
Sementara itujika dianaJisa penggunaan bahasa kelompok Kalimbubu kepada kelompok Anak Beru ( Anak Beru Mentrinya) ,maka sama dengao penggunaan bahasa kepada kelompok Sembuyak/Senina (Anak Berunya),misalnya: Maka
tcringet ningku anak beru kami Meliala mergana ras anak berundu lwrina,bagi kena
La seh kuakap.-
!". NEC.t-
SI,.
b.Penggunaan Bahasa Kelompok Sembuya.k!Senina
~
...
"Perpulungen si meriah ukur. Pertama /ebe hujur ninta man Dibata sebab arah perlias ate-Na-maka banci kita pulung i jenda karina. SinihamaJi kam Kalimhubu
83
karina bage pe Anak Beru kami. Kalimhubu kami,erpegancih-gancih kam erbelas nandangi kami anak berundu Meliala mergana bage pe man anak kami sini erjabu ibas wari sisendah Belas-be/amdu e tama kej uah-juahenlah man kami,gelah reh heluhna kami ngalo-ngalo ras ndahi kam Kalimbubu kami karinana. /ja Iepak karna perbelas ras pelakoken /Cami nandangi kam kalimbubu kami karina ula tama-tama ukumdu, tama kejuah-juahen lah man banta, bage pe anak beru kami, lje nari kasadung karT kerja e reh kam kurumah kami anak berundu Meliala mergana,entah p e kurumahndu kam sekalak-sekalak,erloto kami,Dibatalah singarak-ngaraksa. Bagem ningen kami anak berundu Meliala mergana. Bujur. " Apabila dianalisa penggunaan bahasa kelompok Sembuyak/Senina kepada kelompok Kalimbubu.,di mana stratifikasi sosialnya lebih rendah,maka dapat dikatakan masih dalam batas kesopanan bahasa. Hal ini dapat dilihat melalui penggunaan kata-kata,kalimat dan isinya. Kata-kata sopan yang digunakan seperti :erpegancih-gancih
(bergantian),erbelas
(berbicaralberkata),nandangi
(kepada),ngalo-ngalo (mendatangi),pelakoken (perbuatan/pelaksanaan)dan ningen (katakan). Kalimat yang digunakan pun menerapkan prinsip kesopanan yakni maksim kemurahan hati (Slnihamati /cam Kalimbubu karina bage pe Anak Beru
kamilyang kami horrnati kalimhubu semua begitu juga anak beru);maksim penerimaan (Belas-belasndu e tama kejuah-:Juahenlah man kami,ge/ah reh beluhna
kami ngalo-njfalo ras ndahi kam Kalimbubu kami karinanalkata-kara anda menjadi kesehatan kepada kami agar semakin pandai kami mendatangi anda kalimhubu /rami semua)~maksim kebijaksanaan (erLolo kami, Dihatalah sing(J}"ak-ngaraksalkami herdoa,Tuhanlahyang melindungi anda).
84
~
._____.......
Sementara ituj ika dianalisa penggunaan bahasa kelompok Sembuyak/Senina kepada kelompok Anak Berunya.di mana stratifikasi sosialnya lebih tinggi,maka penggunaan bahasa tetap sopan,seperti kepada kelompok Kalimbubunya.
c.Penggunaan Bahasa .Kelompok Anak Beru
5
~=c~~
~
"Perpulungen simeriah ukur,bujur nih/a man Dibata sebab arah perkuah ate-Na maka banci kita pulung i jenda. !bas wari si sendah permen kami,enggo pedalanken ulu
emas
man
Kalimbubunta.
!bas
ndaboh-ndaboh
matawari
enda
mama,mami,permen ras turangku,seh panggung kami anak berundu. I jenda cinder kami anak berundu dingen erbelas-belas. Mama Meliala mergana,mami,pennen bage pe turangku,kami anak benmdu /abo beluliSa erbelas nandizng i kam,saja ningen kami Kalimbubu Meliala mergana,adi enggo kam p ulung ije !carina meriah ukur
kami
natapsa.
Kami
anak
pe
berundu
enggo
pulung
ije
karina,sindauh,sindeher,sini rumah bage pe sidarat. Permen kami bage pe permen kami sidiheruJumpa matawari ras bulan gelah kam. Jenari ningen kami man Kalimbubu kami Meli'ala mergana,rampwmdu e rejeki kami
mama,adi Ia kam
merawa bagi kurang rejeki kami anak berundu. Bagi lualah sarinembah mama,/enga
pe inem enggo entebu. Bagem mama.mami,permen ras turangku, ipasu-pasundu kami gelah juah~;uahen.maka banci ka itenahken k.ami kam kiuina Ka/imbubu Me/iala mergana. Mejuah-juah kita karina.Bujur.'
• 0
Apabila dianalisis penggunaan bahasa kelompok Anak Beru kepada kclompok Kalimbubu,d i mana stratiftkas i sosialnya lebih r~ndah,maka dapat dikatakan bahwa penggunaan bahasanya sopan. Hal in( dapat diketahui melalui penggu.naan -ka.ta-kata,kalimat
beserta isinya. Kata-kata sopan yang digunakan
85
seperti: panggung
(giliran),cinder
(berdiri),erbelas
(berbicarafberkata),nandangi
(kcpada},natapsa (memandang) dan itenahken (diundang). Kalimat-kalimat yang digunakan juga menerapkan prinsip kesopanan yaitu maksim kebijaksanaan (!vlama Meliala mergana,mami,permen bage pe turangku,kami anak berundu /abo beluhsa erbelas nandang; kam,saja ningen kami Kalimbubu Me/ia/a mergana,adi enggo kam
pulung ife karina meriah ukur kami natapsa!Paman Me/iala marganya,bibi, ipar dan
-
besan,kami an{lk beru Anda tidak begitu pandai berbicara kepada Anda,hanya saja ka/au Anda semua sudah herkumpul,kami gembira melihatnya );maksim penerimaan (Mama Meliala mergana. mami,permen bage pe turangku.kami anak berundu /abo
beluhsa erbelas mmdangi kam!l!aman M(diala marganya.hihi,ipar dan-besan,kami anak beru Anda tidak begitum pandai herhicara kepada Anda);maksim kecocokan (Kalimbubu kami Meliala mergana.rampusrulu e rejeki kami merawa bagi_ kurang rejeki_ fs!;lmi
mama,adi Ia kam
anak berf!.f!!lwKalimbubu fs..a!!li Meliala
marganya,marah Anda rejeki kami,kalau Anda tidak marah a[Jak berkurang rejeki kami).
Dengan demikian,dari segi isinya pun penggunaan bahasa kelompok Anak Beru tergolong sopan.
6"t~-s NEe~~
j Dari uraian di atas,dapat disimpulkan bahwa penggunaan bahasa kelompok Sembuyak/Senina dan kelompok Anak Beru sopan kepa.da kelompok Kalimbubu
--
--
yang lebih tinggi stratifikasi sosialnya.
--
Sebaliknya
--
kelompok Kalimbubu
penggunaan bahasanya kurang sopan disebabk.an stratifikasi sosialnya lebih tinggi. Untuk lebih jelas.dapat dilihat pada tabel berikut:
~
\?
0
·,
'
~~;
~~~~ 86
TABEL III STRATIFIKASJ SOSIAL DAN PENGGUNAAN KAT A-KATA KOMPONEN RAKUT SlTELU
~
PADAKASUSII c.k
PENGGUNAAN KATA-KATA
STRATIFIKASI SOSIAL SOPAN
,
TIDAK SOPAN
KELOMPOK
ningen kami
"'ningku"
ka~ami ~
KALIMBUBU
njalo
" mindo"
memmta
(TINGGL'ATAS) ula bage segel-gel "uta bage siang"
jangan--scperti dulu
kulandu
"'dagingndu''
badanmu
ngalo~ngato
" ndahi"
mendatangi
"manteki"
menjalani
"ercakap"
berkata
erganti-ganti
bergantian _':)
ngelakoken erbelas
KELOMPOK
'l
.,.
-
EG
''erpegancih-
CJ"~•r~~V
SEMHUYAK/
gancih"
SENINA
"erbelas"
ercakap
berkata
"nandangi"
man
terhadap
~c
ndahi
mendatangi
l
"pelakoken"
pendahin
mengeijaka1,1
"ningcn"
kataken
HE
(MENENGAH)
" ngalo-ngalo"
Q
,.~ ~
...
.......
87
~
KELOMPOK
" panggung"
ajang
gil iran
ANAKBERU
"cinder"
tedis
berdiri
(RENDAHI
"erbelas"
ercakap
BAWAH)
" nandangi"
~
~ ~
man .r "'s NE ._-<.
" itenahken"
e.Q
ikataken
-~
~
~
terhadap
:)
nehcnsa
"natapsa"
berkata
,._
---""
,.
}}
melihat diundang
~
Nl:
~-~
Catatan:Kata-kata dalam tanda petik (" ... ") adalah kata-kata yang digunakan.
~
j?
3.Penggunaan Bahasa pada
/"' ~sus
CO/?
,, ~'
1
Ill di Sioembah Tanjung Muda Hilir(dalam
bahasa Indonesialterjemahannya,lampiran 7.3)
a.Penggunaao Bahasa Kelomp_g k Sembuyak/Se ni~ ''Bujur ninta mlm Dihata sebab enggo berena kesehaten banta. Sinihamati kami kam Kalimhubu,anak heru bage pe anak beru menteri kami. Kalimbubu kami iajari kamiah kami bage pe anak kami bere-berendu sierjabu gelah banci ia ndalanken perjabunna. Kalimbubu kami,i jenda mindo mahap kel kami man bandu karna kekurangen ras Iepak pengelakoken kami nandangi kam kerina . 1'ambahen si e,b~jurka
ningen k.ami man bandu anak beru kami kerina sehab enggo latih
iakapndu karna ndahiken dahin guna petunggungki'n kerja enda. Maklumlah kam kerina sebah enda perluma kami pejahuken anak.bere-herendu,permendu. Bagem ningen kami man bandu Kalimbubu kami raR Anak Beru kami. Mejuah-juah kita kerina.Bujur. "
88
Apabila dianalisis penggunaan bahasa kelompok Sembuyak/Senina pada kasus III,kepada kelompok Kalimbubu., di mana stratifikasi sosialnya lebih rendah,maka dapat dikatakan bahwa penggunaan bahasanya sopan. Hat ini dapat diketahui melalui penggunaan kata-kata,kalimat dan isinya. Kata-kata sopan yang digooakan seperti:nandangi (kepada),kam (anda), pengelakoken (melaksanakan),bandu (kepada Anda),ningen (katakana)Jatih (Ielah) dan
petunggungken (mempcrindah).
Kalimat-kalimat yang
menerapkan prinsip kesopanan yakn\ menerapkan
digunakan JUga
maksim kerendahan hati
(Kalimbubu kami,i jetlda mindo mahap kel fa1mi num bandu lwrna kekurangen ras Iepak penge/akoken kami nandangi kam kerinat'k alimhubu kami,di sini kami mohon nwafkepada Anda karena kekurangan dan kesa/ahan perhuatan kami kepada Anda semua);maksim kecocokan (Kalimbubu kami iajari kamiah kami bage pe anak kami
here-hererulu
sierjahuikafimb_ubu
kami.Anda
gjarilah
kami
dan
anak
kami,kem.anakan Anda yang berumah tangga). Karena penggunaan kata-kata dan kal imat-kalimatnya sopan maka demikian juga isinya. Sementara itu,penggunaan bahasa kelompok Sembuyak!Senina kepada kelompok Anak Benmya _juga menerapkan prinsip kesopanan bahasa yakni menerapkan mak.sim keuntungan,misalnya:bujurka ningen kami man handu anak
beru kami kerina sehah enggo latih iakapndu karna ndahiken dahin guna petunggungken keria enda/ter;,;;a-kasihjuga kami ucapkan kepada Anda anak heru kami .semua karena sudah Ielah Anda rasakan datum mengerjakan pekerjaan guna memh uat baik resepsi ini.
89
b.Penggunaan Bahasa Kelompok Kalimbubu "Perpu!ungen simeriah ukur,bujur ninJa man Dibata sebab enggo iherena kita kesempaten guna pulung ijenda. Sinihamati kami Kalimhubu,puang kalimhubu.anak heru bage pe anak heru menteri lcami. Anak beru kami Barus mergana,mejuah-juah kam ihas pejahuken here-here kami. Hr sadalah perukurendu ge/ah bage pe perukuren here -here kami sierjahu JeTUJri ningen kami man here-here kami.nderbih kam enggo ipasu -pasu pendeta i gereja GBKP,maka Dibatalah singarak-ngarak kerna perjahundu. Adi /cam enggo erjabu here-here kami, u/a rubat kerna perkara sikitik.silewasenlah kam. Kami p e /abo heluh gedangsa ngerana cibarem. A1ejuahjualz kita kerina. Ru;ur. ·· Apabila
dianalisis
~ pcnggunaan bahasa
kelompok
Kalimbubu
kepada
kelompok Anak Berunya,di mana stratifikasi sosialnya lebih tinggi,maka dapat dikatakan bahwa penggunaan bahasanya sopan. _Hal ini dapat diketahui melalui penggunaan kata-kata,kalimat-kalimat bcserta isinya.
~~........
Kata-kata sopan yang digunakan seperti:ningen (ka.takana!ucapkan),ipasupasu (diberkati),kam (anda),sitewasen (mengalah) dan beluh (bisa/ma.mpu). Kalimatkalimat yang digunakan juga menerapkan prinsip kesopanan yaitu menerapkan maksirn kemurahan hati (Sinihamati kami Kalimbubu,puang kalimbubu,anak heru
bage
pe anak
beru menteri
kami/Yang
kami hormali
kalimbuhu,puang
-
ka/imbubu,anak beru,juga anak beru menteri kami);maksim kebijal(sanaan
(Ar~ak
beru kami Barus mergana,mejuah-juah kam ihas pejahuken bere-bere kami!Anak beru kami Barus marganya,selamat menikahkan anak,kemanakan
kami)~maksim
kecocokan (Jenari ningen kami man bere-bere kami.nderbih kam enggo ipasu -pasu
90
pendeta i gereja GBKP,maka Dibata/ah singarak-ngarak kerna perjabunduiKami katakana kepada kemanakan kami bahwa kemarin kaliam diberkati oleh pendeta di Gereja GBKP,maka Tuhanlah yang melindungi rumah tangga lea/ian). Karena penggunaan kata-kata dan kahm.at-kalimatnya sopan,maka demikianjuga isinya.
c.Penggunaao Bahasa Ketompok Anak Beru
N•
"Bujur ninta man Dibata,sehab enggo iberena kita kesehaten g una pulung ijenda. Sinihamati kami kam Kalimbubu,p uang kalimhubu bage pe anak beru kami. I j enda seh tuKun kami anak heru ngerana. Kalimhubu kami,ibas pelakokan kerja enda ija kekurangan ras kelepakanna,maka mindo ka/kamt ulu tama-tama m urndu. Sehab bage dengan keheluhan kami ras pengalamen si lit ihas kami. Jenari ningen kami man permen kami si erjahu,selamet kam ndalankan perjahundu janah jumpa matawari ras bulanlah kam. RQgem ningen kami .J:lnak berundu. Afejuah-juah kita karina. Bujur. "
o$1,
Apabila dianalisis penggunaan bahasa kelompok Anak Beru kepada kelompok Kal imbubu,di mana stratifikasi sosia lnya lebih tinggi,maka dapat dikatakan bahwa pengg unaan bahasanya kurang sopan. Hal ini dapat diketahui melalui pcnggunaan kata-kata,kalimat-kalimatnya. Kata-kata tidak sopan yang digunakan seperti
:
seh tugun (sampai saatnya),ngerana (berbicara),mindo
(meminta),ndatanken (menjalankan) dan ukumdu (hatimu). Walaupun dalam hal penggunaan kalimat ada juga yang menerapkan kesopanan bahasa seperti : Sinihamali kami kam Kalimbubu,puang kalimbubu bage
pe anak beru kami!Yang kami hormati Anda kalimhubu.puang kalimhubu begitujuga
91
anak berzt. Di sm1 Juga terdapat isi kalimat yang terasa kurang sopan yakni penyebutan anak beru kami kareoa ia sendiri aoak beru. Jadi seolah-olah di sini ia kalimbubu,disebabkan stratifikasi sosialnya yang lebih tinggi. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa secara umum penggunaan
bahasa komponen Rakut Sitelu sopan. Hanya terdapat ketidaksopanan bahasa pada
penggunaan bahasa kelompok Anak Beru.
<JN...,,£.0 :;/
Untuk lebih jelasnya,dapat kita lihat pada tabel berikut.
92
TABELIV STRATTFIKASI SOSIAL DAN PENGGUNAAN KATA-KATA KOMPONEN RAKUT SfTELU
/."~s~
PADA KASUS lU o, STRATIFIKASI
PENGGUNAAN KATA -KATA
1
a
J
SOSIAL
BAHASAKARO
,..., SOP AN
,...Jo.
BAHASA INDONESIA
TIDAKSOPAN
sN
KELOMPOK
"nandangi"
man
terhadaplkepada
SEMBUYAK/
'"k.amH
engko
kamu!Anda
"pengelakoK:en"
pendahi nken.
mengerjakan
(RENOAHI
" bandu"
bam
BAWAH)
"ningen''
kataken
.
SENlNA
~
" latih"
~~
v'IIM( .....__...__ ngalah
kepadam uJAnda c VIII
~
katakan
letih
.,..I
«petunggungken,
pejileken
,
~ ~
~
diberkati
~
KALIMBUBU
"ipasu-pasli'
(tv1ENENGAH)
"kam"
engko
kamu!Anda
"s itewasen"
sisiniken
mengalah
"beluh"
[I'll
c ipadan-padan
-....
_.-
bisa
.
j)
~
~
KELOMPOK
seh panggung
''seh tugun"
sampai giliran
ANAK BERU
erbelas
"ngerana"
berbicara
93
• I
katakan
"ningen"
-
..,
mernperbagus
KELOMPOK
kataken
"';/
mempercanti k/
H~ #1M
iJ
"nindo"
memohon
ngelakoken
"ndalanken"
melaksanakan
pusuhndu
"ukumdu"
hatimulAnda
(TINGGII ATAS) sentabi
Catatan:Kata-kata dalam tanda petik (" ... ") adalah kata-kata yang digunakan. Secara umum, penggunaan bahasa pada upacara adat perkawi nan etnis Karo
di Kota Medan dan Deli Serdang memperhatikan
kesopanan bahasa. Hal ini
-
dibuktikan dari sembilan kali penggunaan bahasa,tiga kali yang menggunak:an bahasa tidak sopan.
\ (
!'
Pada kasus I terdapat penggunaan bahasa yang tidak sopan yakni penggunaan bahasa
kelompok Sembuyak!Senina
kepada kelompok
Kalimbubu,di
mana
stratifikasi sosialnya lebih tinggi. Pada kasus II terdapat penggunaan bahasa (katakata,kalimat) yang tidak sopan yakni penggunaan bahasa kelompok Kalimbubu kepada kelo!!leok Anak BerulA,!l!,k Beru Menteri,dl _!!lana stratifikasi ~OJ ialnya lebih tinggi. Pada kasus Ill terdapat penggunaan bahasa (kata-kata,kalimat) yang tidak
sopan yakni
penggunaan bahasa kelo mpok Anak
Beru kepada kelompok
Kalimbub~~ng Kalimbubu,d~ ~ana stratifikasi s~~alnya lebih tingg~·- ~
C.Stratifikasi Sosial dan Penggunaan Bahasa pada Upacara Adat Perkawiiian Etnis Karo di Kota Medan dan
Deli Serdang
__.-..._
....-.... ~ Nf:,.. ~
1 Pada bagian ini penulis akan membahas tentang hubungan stratitikasi sosial atau kelas sosial dengan penggunaan bahasa. Di Indonesia penelitian mengenai
94
hubunE:,tan antara
kelas
sosial
dengan
penggunaan
bahasa
sangat
Jarang
dilakukan,tetapi di Eropa dan Ame rika telah banyak dilakukan orang. Penelitian yang dilakukan oleh C.R.J.Ross menemukan adanya perbedaan ucapan,perbedaan tata bahasa dan pili han kata dari ragam bahasa Inggris Lapisan atas (upper class) dan bukan lapisan atas (non-upper class). Penelitian lain ditakukan oleh William Labov di kota New York. Penelitian dilakukan pada bidang fonologi. Labov membagi anggota masyarakat kota New York atas empat tingkatan yaitu kelas bawah (lower class),kelas pekerja (working class),kelas menengah bawah (lower middle class) dan kelas menengah alas (upper middle class). Hasil penelitian menunjukkan
bahwa
Agustina,2004:43).
pengucapan
fonem
(tb)
berbeda-beda - (Chaer
dan
\ 1,~~
Dalam hal ini,penulis akan membahas hubungan stratifikasi sosial kelompok Kalimbubu,kelompok penggunaan
Sembuyak!Senina
kesopanan
bahasa
dan
(pragmatik).
kelompok Apak.ah
Anak _beru kelompok
dengan
Kalimbubu
menggunakao bahasa yang sopan kepada kelompok Sembuyak/Senina dan kelompok Anak Beru;apakah kelompok Sembuyak/Senina menggunakan bahasa yang sopan kepada kelompok Kalimbubu dan Anak Beru atau apakah kelompok Anak Beru
meng!,'llnakan bahasa yang sopan kepada kelompok Kalim bubu dan kelompok Sembuyak!Senina. Tentunya pembahasan difokuskan pada ketiga kasus yang diteliti.
-
Pada kasus l,stratifikasi sosial kelompok Sembuyak/Senina lebih tinggi (kaya) daripada kelompok Kalimbubu dan kelompok Anak Beru,dan kelompok Anak
Beru lebth tinggi (lebih kaya) daripada kelompok Kalimbubu. Hal ini berarti kelompok Sembuyak/Senina menduduki kclas atas,kelompok Anak Beru menduduki
95
kclas menengah dan kelompok Kalimbubu menduduki kclas bawah. Dari
seg1
penggunaan bahasanya;bahasa yang digunakan kelompok SembuyakJSenina terdapa.t kata-kata tidak sopan k:epada kelompok Anak Beru dan kelompok Kalimbubunya. Kelompok
Anak
Beru
bahasanya
sopan
kepada
kelompok
Kalimbubu
(Sembuyak/Senina) dan kelompok Puang Kalimbubunya (Kalimbubu). Sementara penggunaan bahasa kelompok Kalimbubu sedikit terdapat nada atau makna memerintah (sindiran) kepada kelompok Anak Berunya. Kasus U,menunj ukkan stratifikasi sosial kelompok Kalimbubu lebih tinggi (lebih
kaya)
daripada
kelompok
Sembuyak/Senina
dan
kelompok
Anak
beru;kelompolr Sembuyak/Senina lebih tinggi (lebih kaya) daripada kelompok Anak I3erW1ya. Hal ini berarti kelompok Kalimbubu menduduki kelas atas,kelompok Sembuyak/Senina menduduki kelas menengah dan kelompok Anak Beru menduduki kelas bawa1"1_ .Pari segi pcnggl.!.naan bahasanya,bahasa yang d.igwtakan kelompok
Kalimbubu tidak sopan kepada Anak Berunya (kelompok Sembuyak/Senina). Bahasa kelompok Sembuyak!Senina sopan kepada kdompok KaJimbubu dan Anak Berunya. Demikian juga. bahasa kclompok Anak Beru sopan kepada kelompok
#
Kalimbubu atau Puang Kahmbubunya.
NEc~.o
6s NEe~~
...
Kasus lll,terlihat bahwa stratifikasi sosial kelompok Kalimbubu lebih tinggi (lebih
kaya)
daripada
kelompok
Sembuyak/Senina
dan
kelompok
Anak
berunya,kelo"illix>k Sembuyak/Senina lebih tinggi (lebih kaya) daripada kelompok Anak berunya. Hal ini berarti bahwa kelompok Kalimhubu menduduki kelas atas,kelompok Sembuyak!Senina menduduki kelas mcnengah dan kelompok Anak Beru menduduki kelas bawah. Dari segi penggunaan bahasanya,bahasa kclompok
96
K.alimbubu
sopan
kepada
kelompok
Anak
Berunya,bahasa
kelompok
Sembuyak/Senina sopan kepada kelompok Kalimbubunya dan kelompok Anak Berunya:demikian juga bahasa kclompok Anak Beru sopan kepada kelompok Kalirnbubunya.
0
Kasus III,menunjukkan bahwa stratifikasi sosial kelompok Anak Bcru lebih (lebih
tinggi
kaya)
daripada
kelompok
Kalimbubu
dan
kelompok
Sembuyak/Senina;kelompok Kalimbubu lebih tinggi (lebih kaya) daripada kelompok Sembuyak/Senina. Hal ini mengandung arti bahwa kelompok Anak Beru menduduki kelas atas,kelompok Kalimbubu menduduki kelas menengah dan kelompok Sembuyak/Senina menduduki kelas bawah. Dari segi penggunaan bahasanya,bahasa yang
digunakan
kelompok
Aoak
Beru
tidak
sopan
kepada
kelompok
Kalimbubunya,penggunaan bahasa kelompok Kalimbubu sopan kepada kclompok Anak Berunya Demikian juga kelompok Sembuyak!Senina penggunaan bahasanya sopan kepada ketompok KaJimbubu dan kelompok Anak Berunya_
l
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa stratifikasi sosial
terhadap
penggunaan
bahasa
komponen
Rakut
berpengaruh
Sitelu
yakni
Kalimbubu,Senina/Sembuyak dan Anak Beru. Artinya,stratifikasi sosial tinggi menggunakan bahasa tidak sopan dan stratifikasi sosial bawah menggunakan bahasa yang sopan. Penuh~
J mengatakan deJ11ikian karcna penggunaan bahasa
kctompok
Kalimbubu,kelornpok Sembuyak/Senina dan kelompok Anak Beru pada keempat kasus yang diteliti terdapat peng!:,runaan bahasa yang menyimpang atau melanggar prinsip-prinsip kesopanan berbahasa. Kasus l misainya, kclompok Sembuyak/Senina
97
menggunakan
kata~kata
tidak sopan. Demikian juga ke lompok Kal imbubu dan
kelompok Anak Be ru pada kasus li dan kasus III.
Dengan demikian,dapat dikatakan bahwa tetjadi pergeseran penggunaan bahasa
yang
d isebabkan
stratifikasi
sosial
komponen
Rakut
(Ka limbubu,SembuyakJSenina,Anak Beru) pada upacara adat perkawinan.
~~~
98
Sitelu