Kursus Online: Strategi dan Teknik Pendampingan Berbasis Sekolah
Enam Model Co-teaching (Pengajaran Bersama) Ada beragam model co-teaching. Tabel di bawah ini menunjukkan 6 model co-teaching paling umum. Untuk co-teaching Anda dengan guru-guru, silahkan pilih salah satu model berdasarkan tujuan dari aktivitas pembelajaran, keterampilan guru, serta pertimbangan-pertimbangan lainnya. Model Co-teaching Satu Mengajar, Satu Mendukung
Apa yang Terjadi Salah satu guru mengarahkan pelajaran, sedangkan guru kedua memutari kelas sembari membantu murid-murid sesuai kebutuhan
•
•
•
•
DBE 2 USAID
Kapan Sebaiknya Digunakan Ketika sebuah pelajaran dapat dengan mudah mengakomodasi metode penyampaian guru Ketika satu guru memiliki keterampilan tertentu yang berguna bagi pelajaran tersebut Ketika pertama kali menggunakan model co-teaching – proses untuk saling mengenal Pada pelajaran yang memberi penekanan khusus pada sebuah proses yang pada umumnya
Tingkat Perencanaan Rendah • • •
•
• •
Pertimbangan Membutuhkan sedikit perencanaan bersama Membutuhkan sedikit keterampilan dari salah satu guru Dapat mengakibatkan satu guru mengambil porsi pengarahan kelas lebih banyak Kemungkinan tidak memaksimalkan keuntungan dari keterampilan seorang dewasa Dapat mengecilkan peran guru pendukung Dapat mengakibatkan meningkatnya ketergantungan murid pada guru pendukung, terutama jika satu guru selalu dalam posisi sebagai pendukung
1
Kursus Online: Strategi dan Teknik Pendampingan Berbasis Sekolah
Satu Mengajar, Satu Mengamati
Pos-pos
DBE 2 USAID
Satu guru mengarahkan pelajaran, sementara guru kedua mengamati muridmurid dan mengumpulkan informasi yang dapat digunakan untuk mengamati murid-murid sebagai pelajar dan sebagai bahan informasi untuk pengajaran berikutnya. Sebelum pelajaran dimulai, kedua guru menentukan informasi seperti apa yang mereka butuhkan. Setelah pelajaran selesai, mereka menganalisis informasi yang telah terkumpul bersama-sama. Murid-murid bergilir melalui pos-pos dengan beragam tugas. Setiap guru bekerja dengan murid di setiap pos. Pada pos tertentu, murid bekerja sendiri-sendiri. Penyampaian pelajaran
•
•
• •
memerlukan pengawasan ketat kepada murid Ketika pertama kali menggunakan model co-teaching – proses untuk saling mengenal Ketika muncul pertanyaanpertanyaan mengenai murid-murid Untuk menilai kemajuan murid Untuk membandingan murid tertentu dengan murid-murid lainnya
Rendah
•
•
• •
•
•
•
•
Ketika pelajaran tidak kompleks dan sifatnya tidak hierarkis Pada jenis pelajaran di mana sebagian dari proses pengajaran adalah peninjauan
Sedang
•
•
Cukup membutuhkan perencanaan dan pertemuan bersama setelah pelajaran usai Dapat menjadi kendaraan yang baik untuk penilaian perencanaan dan pengajaran Sedikit membutuhkan keterampilan matematika bagi salah satu guru Dapat mengakibatkan guru mengambil porsi pengarahan pelajaran lebih banyak Dapat membingungkan murid-murid yang tidak terbiasa melihat seorang guru yang hanya mengamati Dapat mengecilkan peran guru pendukung Membutuhkan perencanaan tambahan karena kebanyakan materi kurikulum pelajaran tidak dirancang untuk mengakomodasi model ini Dapat mempromosikan kelompok kecil dan proses pengajaran yang lebih personal
2
Kursus Online: Strategi dan Teknik Pendampingan Berbasis Sekolah
guru-guru dapat bervariasi, sesuai dengan kebutuhan murid. Murid dapat mengerjakan tugas sendiri di beberapa pos.
Pengajaran Paralel
Pengajaran Alternatif
DBE 2 USAID
Murid-murid dibagi menjadi dua kelompok yang berbeda, dan masing-masing kelompok diarahkan oleh masing-masing satu guru. Walaupun tujuan pelajaran sama untuk kedua kelompok, guru-guru bisa saja berbeda metode, gaya, dan konteks mengajar.
Kelas dibagi menjadi satu kelompok kecil dan satu kelompok besar, dan masing-masing kelompok
•
•
•
•
•
•
Ketika satu pelajaran meliputi beberapa topik Ketika Anda hanya memiliki satu komputer dan ingin semua kelompok berkesempan menggunakan komputer Ketika membutuhkan tingkat perbandingan guru dan murid yang rendah untuk memperbaiki efisiensi pengajaran. Untuk mendorong partisipasi murid pada saat diskusi Untuk aktivitas seperti pengajaran kembali (re-teaching) dan peninjauan Baik untuk peninjauan materi, pemberian pengajaran tambah, atau perpanjangan.
•
•
Sedang
• •
•
Tinggi
•
•
Memberikan kesempatan bagi setiap guru untuk berinteraksi dengan setiap murid Berjalan dengan baik walaupun gaya mengajar berbeda
Membutuhkan perencanaan bersama untuk menentukan tujuan pelajaran Memberikan ruang bagi guru untuk membedakan pelajaran berdasarkan kebutuhan dan ketertarikan murid Membutuhkan keterampilan di bidang matematika bagi kedua guru
Membutuhkan guru untuk merencanakan pembagian dan pengajaran kelas Akan sering membutuhkan
3
Kursus Online: Strategi dan Teknik Pendampingan Berbasis Sekolah
mendapat pengajaran yang sedikit berbeda. Murid dapat ditempatkan di satu kelompok atau dapat memilih kelompok sendiri. Murid-murid sebaiknya tidak selalu berada di kelompok yang sama.
•
•
• •
Pengajaran Tim
DBE 2 USAID
Dua guru menyampaikan pelajaran pada saat bersamaan dan berbagi kepemimpinan di kelas. Mungkin tidak akan jelas siapa guru “inti” dan siapa guru “pendukung.” Dianggap sebagai jenis coteaching yang paling canggih.
•
•
•
Pada situasi di mana tingkat penguasaan murid atas konsepkonsep yang diajarkan sangat beragam Ketika semua murid diharapkan menguasai konsep-konsep pelajaran dengan sangat baik Ketika perkayaan materi dibutuhkan Ketika beberapa murid mengerjakan kurikulum yang paralel Ketika dua kepala lebih baik dari satu kepala atau tingkat pengalaman sama Pada pelajaran di mana penekanan pengajaran lebih ke format percakapan Ketika kedua guru memiliki tingkat pengalaman dan kenyamanan yang
• •
Tinggi
•
• • •
perencanaan bersama Dapat memberi pengajaran yang lebih personal Membutuhkan kasadaran dan fleksibilitas – Guru sebaiknya sering mengubah komposisi kelompok kecil dan guru yang mengajarnya
Membutuhkan kedua guru untuk sangat menguasai dan terampil dengan isi pelajaran Membutuhkan waktu untuk merencanakan bersama Membutuhkan kepercayaan dan gaya dan filosofi yang cocok Kedua guru harus bertanggung jawab atas perencanaan dan pengajaran
4
Kursus Online: Strategi dan Teknik Pendampingan Berbasis Sekolah
•
cukup tinggi Ketika tujuan dari pengajaran adalah penekanan terhadap interaksi dengan murid.
Sumber: Berdasarkan karya Marilyn Friend danLynne Cook (2004).
Dikembangkan oleh DBE2 untuk Developing Active Learning with ICTs (DALI) dengan pendanaan dari United States Agency for International Development (USAID) di bawah kontrak no 497-M-O0-05-0030-00 © Education Development Center, Inc., 2007. Dilindungi undang-undang. Tidak diperkenankan untuk mereproduksi, menjual atau mendesiminasikan tanpa pernyataan/persetujuan tertulis yang jelas dari EDC. Silakan menghubungi Associate General Counsel untuk menanyakan bagaimana mendapatkan persetujuan tertulis dari EDC.
DBE 2 USAID
5