KERANGKA ACUAN KEGIATAN (TERM OF REFERENCE) PEMBUKAAN RESMI (LAUNCHING) PENDIRIAN INTER-UNIVERSITY CONSORTIUM FOR GLOBAL HEALTH (IUCGH)
1. Latar Belakang Pembangunan kesehatan di Indonesia saat ini mengalami tantangan besar dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat dikarenakan dua aspek penting. Pertama, permasalahan internal di Indonesia yang berupa transisi epidemiologi penyakit dan yang kedua kaitannya dengan perubahan dan dinamika lingkungan global. Kedua aspek tersebut membutuhkan perhatian yang khusus mempertimbangkan pola geografis Indonesia yang bercirikan negara kepulauan dengan berbagai macam latar belakang budaya dan adat kebiasaan. Merupakan tantangan bagi lembaga pendidikan tinggi di Indonesia yang saat ini tersebar di seluruh wilayah Indonesia untuk ikut berpartisipasi dan berperan aktif dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat tersebut. Keterlibatan institusi pendidikan tinggi akan memberikan dapat yang sangat berarti yang bersinergis dengan stakeholder kesehatan lainnya. Peran yang bisa dilakukan oleh institusi pendidikan tinggi di Indonesia adalah berkaitan dengan Tri Dharma perguruan tinggi yaitu baik dibidang pendidikan, penelitian maupun pengabdian masyarakat. Akan tetapi, masing-masing institusi pendidikan tinggi di Indonesia masih mengalami ketersekatan fokus dan sasaran kegiatan,sehingga jejaring (network) dan kerjasama (partnership) antar universitas masih menjadi tantangan besar. Perlu suatu kemauan politik (political will) dan aksi nyata (political action) bersama untuk bisa mewujudkan kerjasama antar universitas tersebut, dalam hal ini kaitannya dengan bidang kesehatan. Program Debt Swap tahap II di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaanadalah suatu rencana/usulan program kerjasama bilateral antara pemerintah Indonesia dengan Jerman yang berorientasi utama dalam pengembangan kerjasama antar universitas di bidang penelitian dan pemantapan sumber daya manusia (capacity building). Melalui program Debt Swap tahap II ini, upaya peningkatan kerjasama antar universitas khususnya di bidang kesehatan diharapkan akan menjadi semakin optimal untuk direalisasikan. Kerjasama tersebut bukan hanya berorientasi pada kerjasama antar universitas di Indonesia akan tetapi juga dapat melibatkan dengan pihak universitas 1
dari Jerman, sehingga isue kesehatan global (global health) akan semakin relevan untuk dijadikan fokus kegiatannya. Selama ini, kerjasama antar universitas di Indonesia maupun dengan universitas di Jerman masih banyak bersifat kerjasama individual universitas (university to university) baik dalam bidang pendidikan maupun penelitian. Dengan adanya rencana program Debt Swap tahap II ini, memungkinkan untuk menindaklanjuti dalam skala yang lebih besar berupa kerjasama (partnership) antar beberapa universitas (inter-university) dari Indonesia maupun dari Jerman. Berdasarkan pertimbangan hal-hal tersebut diatas, untuk membangun komitmen yang lebih kuat dalam mensukseskan kerjasama antar beberapa universitas di Indonesia maupun di Jerman untuk bidang kesehatan global (global health), perlu dilakukan kesepakatan bersama antar pimpinan universitas. Sebagai tahap awal, diperlukan kesepahaman bersama antar pimpinan perguruan tinggi di Indonesia yang terlibat dalam pendirian konsorsium antar universitas di bidang kesehatan global (InterUniversity Consortium for Global Health-IUCGH), sebagai fondasi kedepan dalam membangun kesepahaman bersama dengan beberapa institusi di Jerman melalui menandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), dilanjutkan dengan pembukaan secara resmi (launching) keberadaan IUCGH. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan tindak lanjut dan rekomendasidari hasil workshop penyusunan proposal IUCGH pada tanggal 10-11 April 2013 di Universitas Gadjah Mada dan workshop finalisasi proposal IUCGH pada tanggal 3-4 Mei 2013 di Universitas Jenderal Soedirman. 2. Kegiatan yang dilaksanakan Sebagai langkah awal pendirian IUCGH akan dilakukan 2 kegiatan utama yaitu: 1. Penandatanganan MoU antara 5 Rektor dari perguruan tinggi negeri di Indonesia yang terlibat dalam pendirian Inter-University Consortium for Global Health (IUCGH) yaitu Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), Universitas Andalas (UNAND), Universitas Mulawarman (UNMUL) dan Universitas Diponegoro (UNDIP).Kegiatan ini menjadi fondasi untuk penandatanganan selanjutnya dengan beberapa institusi dari Jerman yaitu University of Heidelberg, German Cancer Research Center (DKFZ), Ludwig Maximilian University of Munich dan Potsdam Institute for Climate Impact Research (PIK). 2. Pembukaanresmi (launching)pendirianIUCGH. 2
3. Tujuan kegiatan a. Peningkatan kerjasama antar 5 universitas di Indonesia (UGM, UNSOED, UNAND, UNMUL, dan UNDIP) untuk bermitra dengan beberapa institusi dari Jerman dalam bidang kesehatan global. b. Membangun komitmen bersama antar universitas dari Indonesia dan Jerman dalam wadah IUCGH. c. Pembukaan secara resmi IUCGH untuk peningkatan kolaborasi antar universitas dari Indonesia dan Jerman untuk berkontribusi dalam menghadapi isue-isue kesehatan global. 4. Indikator keluaran dan keluaran a. Indikator keluaran -
Tercapainya kesepakatan kerjasama antar 5 universitas dari Indonesia(UGM, UNSOED, UNAND, UNMUL, dan UNDIP)dan selanjutnya dengan institusi dari Jerman (University of Heidelberg, DKFZ, University of Munich dan PIK) dalam pendirian IUCGH untuk membangun komitmen bersama dalam upaya peningkatan mutu kegiatan-kegiatan yang menunjang Tri Dharma perguruan tinggi antar universitas di bidang kesehatan global.
-
Pembukaan resmi keberadaan IUCGH
b. Keluaran -
Penandatangan kesepakatan bersama (MoU) antara 5 universitas yang terlibat dalam pendirian IUCGH.
-
Resmi didirikannya IUCGH.
5. Cara pelaksanaan kegiatan a. Metode pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan dengan penandatanganan kesepakatan bersama dan pembukaan resmiIUCGH. b. Tahapan kegiatan Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahapan sebagai berikut: 1) Penyampaian informasi rencana pendirian IUCGH dan undangan resmi kepada pimpinan perguruan tinggi di Indonesiayang terlibat dalam pendirian IUCGH, Governing Council IUCGH dan beberapa tamu undangan lainnya. 2) Pelaksanaan penandatanganan MoU antara 5 pimpinan perguruan tinggi dari Indonesia. 3
3) Pelaksanaanpembukaanresmi(launching)pendirianIUCGH. 6. Tempat pelaksanaan kegiatan Kegiatan ini akan dilaksanakan di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. 7. Pelaksana dan penanggungjawab kegiatan a. Pelaksana kegiatan Panitia pelaksana kegiatan penandatanganan
MoUdan pembukaan
resmi
(launching) pendirian IUCGH adalah: 1) Penanggung Jawab: Pembantu Rektor bidang Kerjasama UGM 2) Ketua pelaksana: Direktur Kemitraan UGM 8. Jadwal kegiatan Kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 13 Juni 2013 dengan rincian acara sebagai berikut: 12.00 Makan Siang 13.00 Pembukaan 13.10 Sambutan Rektor UGM 13.20 Sambutan Direktur SEAMOLEC 13.30 Presentasi Proposal IUCGH 13.45 SambutandilanjutkanPembukaanDirjen DIKTI 14.00 PenandatangananMoUoleh 5 PimpinanUniversitas 14.15 Keynote Speech oleh Prof. KoentoroMangkusoebroto “Global Health and the Post 2015 Development Agenda” 14.45 Remarks from Prof. Rainer Sauerborn (German Partner Coordinator) via Skype/Teleconference 15.00 Discussion 15.45 Closing oleh WR P2M/WRKSA/Prof. Sri Rahardjo (dilanjutkan Coffee Break) 16.00 Press Conference (Persiapan Press Release)
9. Peserta Kegiatan ini direncanakan akan dihadiri oleh: 1. Dirjen DIKTI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Alamat : Gedung D lt.10 . Jln. Raya Jend Sudirman Pintu I, Senayan Jakarta 10270 Telp : (021) 57946105 4
2. SEAMOLEC Direktur Kompleks Universitas Terbuka - Jl. Cabe Raya, Pondok Cabe, Pamulang 15418 PO Box 59/CPA, Ciputat, Jakarta, INDONESIA T: (62-21) 7422184 F: (62-21) 7422276 E:
[email protected] 3. Rektor & WR Penelitian dan Kerjasama UNSOED Rektor: Prof. Edy Yuwono, Ph.D. Jl. HR Boenyamin 708 Purwokerto Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto Telp.(0281) 635292 4. Rektor & WR Penelitian dan Kerjasama UNAND Gedung Rektorat Universitas Andalas. Kampus Limau Manis Padang – 25163. Telp. (0751) 71181, 71302, Fax. (0751) 71085. 5. Rektor & WR Penelitian dan Kerjasama UNMUL Kampus : Gunung Kelua, Samarinda, 75119 , Kalimantan Timur Telepon : (0541) 741118, 741797 Fax : (0541) 732870 6. Rektor & WR Penelitian dan Kerjasama UNDIP Kampus Tembalang, Semarang 50239 , Jawa Tengah Telp. : 024-7460038, Fax : 024-7460038 7. Dekan FKIK UNSOED Kampus FKIK Unsoed Berkoh, Jl. Dr. Gumbreg / Jl. Medika Telp/Fax (0281) 622022 Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia 8. Dekan FK UNAND Jl. Perintis Kemerdekaan, Padang 25127, Sumatera Barat Telp. (0751) 31746,39844 Fax. (0751) 32838 9. Dekan FK UNMUL Jl. Kerayan, Kampus Gn. Kelua Telp. (0541) 748581, 748449 Fax. 748449 Samarinda 75119 Email :
[email protected] 10. Dekan FK UNDIP Jl. Prof. H. Soedarto, SH, Tembalang, Semarang 50275, Indonesia 11. Center of Global Health, Kementerian Kesehatan Kepala Pusat Kerja Sama Luar Negeri Kementerian Kesehatan RI Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5 Kav 4-9, Gedung Prof. Dr. Sujudi, Lt. 7 5
Jakarta Selatan. 12950 Tel/Fax (6221) 5214870 Email:
[email protected]
12. Ditjen P2MPL, Kementerian Kesehatan Jl. HR Rasuna Said Bl X 5 Kav 4-9 Kuningan Timur Setiabudi Jakarta Selatan DKI Jakarta Indonesia T: +62 21 5221432 Fax : (021) 520-1591 13. Kepala BMKG Pusat Jl. Angkasa 1 No. 2 Gunung Sahari Selatan Kemayoran Jakarta Pusat DKI Jakarta Indonesia +62 21 4246321 14. Kepala BMKG Propinsi DIY Jl. Wates KM 8 Jitengan Balecatur, Gamping, Sleman,Yogyakarta. 55295. Phone 0274 6498383, Fax 0274 6498382 15. Dewan Nasional Perubahan Iklim Ketua Gedung Kementerian BUMN Lantai 18; Jalan Medan Merdeka Selatan No 13; Jakarta 10110 T: 62-21-3511400 16. WHO Jakarta Country Manager Jl. HR. Rasuna Said Kav. 10 Kuningan Timur Setiabudi Jakarta Selatan DKI Jakarta 12950, Indonesia +62 21 5204349 Fax. 021-5201164 17. GIZ Jakarta Country Director: Mr. Ulrich Mohr Menara BCA, Grand Indonesia, Level 46 Jl MH Thamrin No 1Jakarta Pusat 10310. Fax : 021- 23587110 18. DAAD Jakarta Jl. Jend. Sudirman, Kav. 61-62. Summitmas II, 14th Floor Jakarta 12190. tel.:(021)-5200870,5252807 fax:(021)-5252822 19. Kedutaan Besar Jerman di Jakarta Duta Besar Jl. MH Thamrin No 1 Jakarta 10310 Telepon : 021 3985 5000. 6
20. AUSAID Jalan H.R. Rasuna Said Kav C 15-16, Jakarta Selatan 12940 Tel. +62-21 2550-5556. Fax. +62-21 2550-5582 21. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Jalan Percetakan Negara No. 29, Jakarta. 10560. Telp. (021) 4261088 ext. 260, 42872393. Fax. 22. Kepala Dinas kesehatan Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Jl. Tompeyan TR III/201 Yogyakarta 55244 Telp: (0274) 563153, Fax: (0274) 512368, Email:
[email protected], Website : http://dinkes.jogjaprov.go.id 23. Ketua Dewan Riset Daerah Propinsi DIY Komplek Kepatihan Daerah Istimewa Yogyakarta 24. Dr. Andrew Sisson Mission Director USAID Indonesia Jl. Medan Merdeka Selatan No. 3-5 Jakarta, Indonesia 10110 Tel +62 (21) 3435-9000 25.
Tim inti IUCGH
7