Kecamatan Cangkuang 1 BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

1

Kecamatan Cangkuang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang. Laporan Tahunan Kecamatan Cangkuang 2013 merupakan langkah awal untuk evaluasi tahun yang akan datang dan dan langkah akhir dalam melakukan pengukuran kinerja instansi Pemerintah, memerlukan integrasi antara keahlian sumber daya manusia dan sumber daya lain agar mampu memenuhi keinginan stakeholders dan menjawab tuntutan perkembangan lingkungan strategis Kecamatan Cangkuang. Analisis terhadap lingkungan organisasi baik internal maupun eksternal merupakan langkah yang sangat penting dalam memperhitungkan kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan yang ada. Analisis terhadap unsur-unsur tersebut sangat penting dan merupakan dasar bagi perwujudan visi dan misi Kecamatan Cangkuang. Dengan perkataan lain Laporan Tahunan

2013 yang disusun oleh Kecamatan

Cangkuang setidaknya mengandung visi, misi, tujuan, sasaran, program dan kegiatan yang realistis dengan mengantisipasi dan mengarahkan anggota organisasi dalam mengambil keputusan tentang masa depannya, membangun operasi dan prosedur untuk mencapainya dan menentukan ukuran keberhasilan/kegagalannya. Dengan visi dan misi yang jelas dan tepat maka diharapkan Kecamatan Cangkuang akan dapat menyelaraskan dengan potensi, peluang dan kendala yangt dihadapi. Laporan tahunan 2013 Kecamatan Cangkuang dalam pengukuran, penilaian dan evaluasi kinerja serta pelaporan Program kerja, Anggaran, realisasi Pendapatan, Belanja Pelaksanaan Kagiatan dan Hasilnya merupakan tolok ukur penting dari suatu sistem kinerja Kecamatan Cangkuang ke arah kemajuan yang akan datang. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 7 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kecamatan Cangkuang dan Kecamatan Cihampelas, dipandang merupakan suatu upaya dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Cangkuang berdiri pada 22 Oktober 2003

Kecamatan

yang merupakan pemekaran dari Kecamatan

Banjaran, berikut pengisian jabatan strukturalnya dan efektif eksistensinya telah dimulai pada tanggal tersebut. Namun demikian dalam prakteknya masih memerlukan waktu yang cukup lama untuk dapat melaksanakan fungsinya. Hal tersebut dapat dimaklumi sehubungan dengan sarana dan prasarana yang belum lengkap. Sejak dikeluarkan Keputusan Bupati Bandung Nomor 21 Tahun 2001 yang diperbaharui dengan Keputusan Bupati Bandung Nomor 8 Tahun 2004 tentang Pelimpahan Sebagian Kewenangan Bupati kepada Camat yang merupakan penjabaran dari Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah serta tindak lanjut Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 7 Tahun 2001 tentang Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Bandung, penyelenggaraan tugas dan fungsi kecamatan mengalami perubahan yang mendasar. Implikasi adanya perubahan ini kecamatan diposisikan sebagai perangkat daerah yang dalam melaksanakan tugas dengan mengacu kepada Keputusan Bupati tentang Pelimpahan Sebagian Kewenangan

Laporan Tahunan 2013

2

Kecamatan Cangkuang

Bupati kepada Camat tersebut. Perubahan ini sesuai dengan tuntutan masyakarat yang menginginkan pelayanan dan kinerja pemerintah daerah yang efesien dan efektif dengan pendekatan publik service yang sesuai dengan standar pelayanan. Dengan berubahnya paradigma pemerintahan yang ditandai dengan terbitnya UndangUndang Nomor 22 Tahun 1999 yang pada perkembangan selanjutnya diganti dengan UndangUndang Nomor 32 Tahun 2004, lebih lanjut berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 10 Tahun 2006 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2001 Tentang Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Bandung, diantaranya bahwa Kecamatan sebagai salah satu Perangkat Daerah. Untuk memperjelas Tugas pokok dan fungsi Kecamatan, telah diterbitkan Peraturan Bupati Nomor 20 Tahun Rincian Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja

Kecamatan

dan

2006 tentang

Kelurahan

di Wilayah

Kabupaten Bandung. 1. Gambaran umum Untuk mengetahui gambaran umum mengenai Kecamatan Cangkuang maka dapat kita lihat berdasarkan hal-hal sebagai berikut : 1) Kondisi geografis Kecamatan Cangkuang terletak pada ketinggian 653 meter di atas permukaan laut. Suhu maksimum 35° celcius dan suhu minimum 20° celcius, bertopografi datar sampai berbukit dan curah hujan rata-rata berkisar 260 mm/tahun. Wilayah

kerja kecamatan

Cangkuang dapat digambarkan sebagai berikut : Perwakilan Kecamatan Cangkuang mempunyai batas sebagai berikut : � Sebelah selatan

: Kecamatan Cimaung dan Kecamatan Pasirjambu

� Sebelah Barat

: Kecamatan Soreang dan Kecamatan Katapng

� Sebelah utara

: Kecamatan Pameungpeuk

� Sebelah timur

: Kecamatan Banjaran dan Kecamatan Cimaung

2) Kondisi Demografis Kecamatan Cangkuang yang mempunyai luas wilayah 2.396,222 Ha merupakan salah satu dari 31 kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung, Terdiri dari 7 Desa, 23 Dusun, 84 RW dan 355 RT. Memiliki penduduk sebanyak

69.460 jiwa atau

18.553 Kepala

Keluarga yang terdiri dari 35.630 laki-laki dan perempuan 33.830 orang. 3) Kondisi Ekonomi Mata pencaharian penduduk mayoritas bertani dan buruh tani, karena kondisi lahan merupakan lahan pertanian yang di dominasi lahan kering dan sebagian bermata pencaharian buruh pabrik.


3

Kecamatan Cangkuang

Secara rinci mata pencaharian penduduk Cangkuang sebagai berikut : � Petani / buruh tani

: 15.060 orang

� Pengrajian / Industri kecil

:

456 orang

� Buruh Industri

:

2.458 orang

� Buruh bangunan

:

324 orang

� Pedagang

:

1.154 orang

� Pengangkutan

:

2.451 orang

� PNS

:

1.232 orang

� TNI / POLRI

:

167 orang

� Pensiunan

:

25 orang

� Peternak

:

26.55 orang

Sarana – sarana pendukung perekonomian di Kecamatan Cangkuang antara lain : � Koperasi simpan pinjam

: 3 buah

� KUD

: 1 buah

� Badan – badan kredit

: 4 buah

� Bank

: 2 buah

� Rumah Makan

: 2 buah

� Pegadaian

: 1 buah

4). Kondisi Sarana Prasarana a. Bidang Olah Raga Sarana olah raga yang ada di Kecamatan Cangkuang adalah sebagai berikut : � Bulu tangkis

: 10 buah

� Tenis meja

: 10 buah

� Bola volly

: 10 buah

� Sepak bola

:

5 buah

b. Pendidikan Pendidikan merupakan usaha untuk meningkatkan kualitas mutu kehidupan seluruh warga dalam mencapai bangsa yang mandiri, usaha yang dilakukan di Kecamatan Cangkuang adalah dengan penyediaan pasilitas belajar mulai dari tingkat dasar sampai dengan perguruan tinggi. Adapun data sekolah tersebut sebagai berikut : � Sekolah Dasar / MI

: 25 buah

� SLTP / MTS

:

7 buah

� SLTA / SMU

:

2 buah

� Perguruan Tinggi

:

- buah


4

Kecamatan Cangkuang

� Pondok Pesantren

:

2 buah

� Taman Kanak – kanak

:

19 buah

pada sekolah – sekolah tersebut diantaranya telah dibentuk Dewan sekolah sebagai realisasi dari kebijakan Manajemen Berbasis Sekolah yang telah dikukuhkan / dilantik. c. Kesehatan Dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan di Kecamatan Cangkuang terdapat beberapa sarana dan prasarana serta tenaga kesehatan, antara lain : � Puskesmas

:

1 buah

� Puskesmas Pembantu

:

6 buah

� Tempat Dokter praktek

:

3 buah

� Rumah bersalin

:

2 buah

� Juru rawat / Paramedis

:

16 orang

� Balai pengobatan

:

7 buah

� Bidan

:

12 orang

� Dokter

:

6 orang

� Posyandu

:

79 orang

5. Tugas Pokok dan Fungsi Berdasarkan Peraturan Bupati Bandung Nomor 7 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan dan Kelurahan di wilayah Kabupaten Bandung, bahwa Camat dalam melaksanakan tugasnya dibantu Sekretariat Kecamatan, 5 (lima) Seksi dan 3 (tiga) Subag , yaitu : 1. Seksi Pemerintahan. 2. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum. 3. Seksi Sosial Budaya. 4. Seksi Pemberdayaan Masyarakat. 5. Seksi Pemeliharaan Prasarana Umum. 6. Subag Bina Program 7. Subag Umum dan Kepegawaian 8. Subag Keuangan

Adapun tugas-tugas yang dilaksanakan sesuai kewenangan yang diberikan untuk tahun 2013 adalah sebagai berikut : 1. Camat Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan, mengkoordinasikan, merumuskan tujuan dan sasaran penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan

dan kemasyarakatan di wilayah

Kecamatan sesuai dengan ketentuan pelimpahan sebagaian kewenangan Bupati kepada Camat


5

Kecamatan Cangkuang

serta menyelenggarakan tugas-tugas pemeirntahan lainnya sesuai dengan Peraturan Perundangundangan yang berlaku. 2. Sekretariat Kecamatan Sekretariat Kecamatan dipimpin oleh seorang Sekretaris

yang berada dibawah dan

bertanggungjawab kepada Camat yang mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam memimpin,

menyelenggarakan

dan

mengkoordinasikan

kegiatan

administrasi

umum,

kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan ketatausahaan Kecamatan serta melaksanakan tugastugas lain sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Tugas pokok Sekertaris Kecamatan mempunyai fungsi : a. Penyelenggaraan kegiatan administrasi umum dan ketatausahaan ; b. Penyelenggaraan persiapan penyusunan anggaran Kecamatan ; c. Penetapan penyusunan rencana kegiatan dan pengendalian Kecamatan ; d. Penetapan Pelaksanaan pengelolaan administrasi perkantoran, kearsipan, kerumahtanggaan, perlengkapan, dokumentasi, perpustakaan dan kepegawaian Kecamatan ; e. Penyelenggaraan pembinaan organisasi dan tatalaksana dilingkungan Kecamatan ; f. Penyelenggaraan Informasi dan Kehumasan ; g. Pembinaan tertib administasi, organisasi dan hukum dilingkungan Kecamatan ; h. Pengkoordinasian administrasi pelayanan publik di bidang penyelenggaraan pemerintahan daerah di wilayah Kecamatan ; i.

Fasilitasi penetapan rumusan kebijakan pengelolaan administrasi kepegawaian perangkat daerah lainnya di Wilayah Kecamatan ;

j.

Pelaksanaan koordinasi dengan Perangkat Daerah, DPRD, Pemerintah Propinsi, Pemerintah dan instansi terkait dibidang pengelolaan kesekretariatan Kecamatan.

Dalam menjalankan tugasnya Sekretaris Kecamatan membawahkan : a. Sub. Bagian Program Tugas Pokok Sub. Bagian Program menyelenggarakan fungsi : a) Penyusunan

rencana

dan

Program

Kerja

opersional

kegiatan

pelayanan

dan

pengkoordinasian penyusunan rencana dan program kerja kecamatan. b) Penyusunan rencana operasional dan koordinasi kegiatan dan program kerja kecamatan. c) Pengkoordinasian rencana dan program kegiatan Perangkat Daerah lainnya di wilayah kecamatan d) Pelaksanaan fasilitasi penyusunan rencana penyelenggaraan pemerintahan melalui proses musyawarah perencanaan pembangunan. e) Pelaksanaan penyusunan rencana strategis kecamatan. f) Pelaksanaan penyusunan rancangan peraturan penunjang pelaksanaan tugas g) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta pelaporan kegiatan tugas


6

Kecamatan Cangkuang

h) Fasilitasi pembinaan dan pengendalian kegiatan dan program yang dilaksanakan perangkat daerah di Kecamatan i) Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. j) Pelaksanaan koordinasi penyusunan program dengan sub unit kerja lain dilingkungan kecamatan. b. Sub. Bagian Umum dan Kepegawaian Tugas Pokok Sub. Bagian Umum dan Kepegawaian menyelenggarakan fungsi : a) Penyusunan rencana dan Program Kerja opersional kegiatan pelayanan administrasi umum,

informasi kehumasan,

kerumahtanggan,

kepegawaian

dan ketatausahaan

kecamatan. b) Pelaksanaan penerimaan, pendistribusian dan pengiriman surat-surat, naskah dinas dan pengelolaan dokumentasi dan kearsipan kecamatan. c) Pelaksanaan pembuatan dan pengadaan naskah dinas. d) Pelaksanaan pengelolaan dan penyiapan bahan pembinaan dokumentasi dan kearsipan kepada sub unit kerja dilingkungan kecamatan. e) Penyusunan dan penyiapan pengelolaan dan pengendalian administrasi perjalanan dinas, pelayanan keprotokolan dan penyelenggaraan rapat-rapat dinas. f) Pelaksanaan

informasi

dan

pelayanan

hubungan

masyarakat,

pengurusan

kerumahtanggaan, keamanan dan ketertiban kantor. g) Pelaksanaan pemeliharaan dan perawatan serta pengelolaan lingkungan kantor, gedung kantor, kendaraan dinas dan aset kecamatan lainnya. h) Penyusunan dan penyiapan rencana kebutuhan sarana dan prasarana perlengkapan kantor. i) Pelaksanaan pengadaan, penyimpanan, pendistribusian dan inventarisasi perlengkapan kantor. j) Penyusunan bahan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan pelaksanaan tugas kecamatan k) Pelaksanaan pengelolaan perpustakaan dan pendokumentasian peraturan perundangundangan. l) Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, dan pemeliharaan data serta dokumentasi kepegawaian. m) Penyusunan dan penyiapan rencana kebutuhan formasi dan mutasi pegawai n) Penyusunan dan penyiapan bahan administrasi kepegawaian yang meliputi kenaikan pangkat,

gaji berkala, pensiun

dan pemberian

penghargaan

serta peningkatan

kesejahteraan pegawai. o) Penyusunan dan penyiapan pegawai untuk mengikuti pendidikan/pelatihan struktural, teknis dan fungsional serta ujian dinas. p) Fasilitasi pembinaan umum kepegawaian dan pengembangan karier serta disiplin pegawai.


7

Kecamatan Cangkuang

q) Penyusunan dan penyiapan pengurusan administrasi pensiun dan cuti pegawai. r) Pengkoordinasian penyusunan administrasi DP-3, DUK, sumpah/janji pegawai. s) Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas. t) Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya u) Pelaksanaan koordinasi pelayanan administrasi umum dan kepegawaian dengan sub unit kerja dilingkungan kecamatan. c. Sub. Bagian Keuangan Tugas Pokok Sub. Bagian Keuangan menyelenggarakan fungsi : a) Penyusunan rencana dan Program Kerja opersional kegiatan pengelolaan administrasi dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan kecamatan. b) Pelaksanaan pengumpulan bahan anggaran kecamatan. c) Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan kecamatan. d) Pelaksanaan penyusunan dan pengkoordinasian pembuatan daftar gaji serta tunjangan daerah e) Perencanaan operasional kegiatan penyusunan rencana dan program administrasi pengelolaan keuangan. f) Pelaksanaan penatausahaan pengelolaan anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan kecamatan. g) Pembinaan administrasi keuangan dan penyiapan bahan pembinaan administrasi akuntasi anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan kecamatan. h) Pelaksanaan penyiapan bahan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan kecamatan. i) Pelaksanaan penyiapan bahan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan kecamatan. j) Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas. k) Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. l) Pelaksanaan koordinasi pengelolaan keuangan dengan sub unit kerja lain di lingkungan kecamatan. 3. Seksi Pemerintahan Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanaan tugas camat dalam bidang pemerintahan Tugas pokok Seksi Pemerintahan Kecamatan mempunyai fungsi : a. Penyusunan rencana program dan kegiatan pelayanan penyelenggaraan pemerintahan kecamatan ;


8

Kecamatan Cangkuang

b. Pelaksanaan penetapan penyelengaraan pembinaan dan fasilitasi, pemberian rekomendasi serta koordinasi pelaksanaan pengumpulan data dibidang pengembangan otonomi daerah politik dalam negeri dan administrasi publik serta kependudukan ; c. Pelaksanaan penetapan / penyelenggaraan, koordinasi, fasilitasi pembinaan dan tugas-tugas lain sesuai dengan pelimpahan sebagaian kewenangan Bupati kepada Camat di bidang pengembangan otonomi daerah ; d. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan pengkoordinasian pengumpulan data yang berkaitan dengan pelimpahan dengan hukum dan perundang-undangan ; e. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan pengkoordinasian pengumpulan data yang berkaitan dengan pertimbangan keuangan daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan ; f. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan pengkoordinasian pengumpulan data yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintah desa dan/atau kelurahan, organisasi kemasyarakatan di desa dan/atau kelurahan serta bantuan desa/kelurahan g. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugasnya. h.

Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas ;

i.

Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan Kecamatan dengan instansi terkait lainnya.

4. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanaan perencanaan, pengkoordinasian pengatuan dan pengendalian pelaksanaan ketentraman dan ketertiban umum Tugas pokok Seksi Pengendalian Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan mempunyai

fungsi :

a. Pelaksanaan penyusunan rencana dan program penyelenggaraan pengendalian ketentraman dan ketertiban umum, fasilitasi dan bantuan pelaksanaan operasional penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan / Keputusan Bupati di wilayah Kecamatan ; b. Pembinaan pengendalian operasional polisi pamong praja dalam pelaksanaan ketentraman dan ketertiban umum serta bantuan pelaksanaan operional penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan / Keputusan Bupati ; c. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan satuan perlindungan masyarakat melalui kesiagaan dan penanggulangan bencana serta peningkatan sumber daya manusia satuan Linmas ; d. Pelaksanaan fasilitasi dan koordinasi teknis pelaksanaan opersional penyidikan pelanggaran Peraturan Daerah dengan institusi terkait ; e. Pengkoordinasian dan fasilitasi penyelenggaraan PEMILU dengan instansi terkait ; f. Pengkoordinasian dan pembinaan pengendalian ketentraman dan ketertiban umum, kesatuan bangsa dan perlindungan masyarakat dengan instansi terkait ; g. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas ;


9

Kecamatan Cangkuang

h. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas, fungsi dan ketentuan yang berlaku ; i.

Pelaksanaan koordinasi ketentraman dan ketertiban umum dengan sub unit kerja lain di lingkungan Kecamatan.

5. Seksi Sosial Budaya Seksi Sosial Budaya mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanaan tugas camat dalam bidang pelayanan kesejahteraan sosial dan kebudayaan. Tugas pokok Seksi Sosial Budaya Kecamatan mempunyai fungsi : a. Pelaksanaan penyusunan rencana program dan kegiatan pelayanan kesejahteraan soial dan kebudayaan ; b. Pelaksanaan

fasilitasi

pemberian

rekomendasi

di

bidang

ketenaga

kerjaan

dan

ketransmigrasian ; c. Pelaksanaan fasilitasi pemberian rekomendasi di bidang pendidikan budaya dan pariwisata ; d. Pelaksanaan fasilitasi pemberian rekomendasi di bidang kesejahteraan sosial ; e. Pelaksanaan fasilitasi pemberian rekomendasi di bidang pemuda dan olahraga ; f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas ; g. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas, fungsi dan ketentuan yang berlaku ; h. Pelaksanaan koordinasi sosial dan budaya dengan sub unit kerja lain di lingkungan Kecamatan. 6. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Seksi Pemberdayaan Masyarakat mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanaan tugas camat dalam bidang pemberdayaan masyarakat. Tugas pokok Seksi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan mempunyai fungsi : a. Penyusunan rencana program dan kegiatan pelayanan pemberdayaan masyarakat ; b. Pelaksanaan pemberian perijinan, penetapan / penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, pemberian rekomendasi, pengendalian, pengkoordinasian di bidang pertanian kehutanan, perkebunann, peternakan dan perikanan ; c. Pelaksanaan pemberian perijinan, penetapan / penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengendalian pengkoordinasi di bidang pertambangan dan energi ; d. Pelaksanaan fasilitasi, pembinaan dan pengkoordinasian di bidang keluarga berencana dan pembangunan keluarga sejahtera ; e. Pelaksanaan fasilitasi pembinaan pengkoordinasian pemberian perijinan bidang di bidang perindustrian, perdagangan, perkoperasian dan perekonomian masyarakat ;


10

Kecamatan Cangkuang

f. Pelaksanaan fasilitasi dan pembinaan serta pengkoordinasian pemberian perijinan dibidang kesehatan ; g. Melaksanakan koordinasi tekhnis operasional pelaksanaan tugas UPTD dan UPT dalam pengembangan pemberdayaan masyarakat di wilayah kecamatan ; h. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas ; i.

Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas, fungsi dan ketentuan yang berlaku ;

j.

Pelaksanaan koordinasi pengembangan pemberdayaan masyarakat dengan sub unit kerja lain dilingkungan Kecamatan.

8. Seksi Pemeliharaan Prasarana Umum Seksi Pemeliharaan Prasarana Umum mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam menyiapkan bahan rumusan kebijakan dan pelaksanaan tugas Camat dalam bidang pengelolaan pemeliharaan prasarana umum. Tugas pokok Seksi Pemeliharaan Prasarana Umum Kecamatan mempunyai fungsi : a. Penyusunan rencana program dan kegiatan pengelolaan dan Pemeliharaan Sarana Umum ; b. Pelaksanaan fasilitasi pembinaan, rekomendasi, pengendalian dan koordinasi pengumpulan data di bidang penataan ruang dan permukimanl ; c. Pelaksanaan pemberian perijinan penetapan / penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengendalian dan koordinasi pengumpulan data bidang jalan jembatan, pengairan ; d. Pelaksanaan pemberian perijinan penetapan / penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengawasan / pengendalian pengumpulan data dibidang perhubungan serta pos dan telekomunikasi ; e. Pelaksanaan pemberian perijinan penetapan / penyelenggaraan, fasilitasi, pembinaan, rekomendasi, pengawasan / pengendalian dan koordinasi pengumpulan data dibidang lingkungan hidup ; f. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas pokok, fungsi dan ketentuan yang berlaku ; g. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas ; h. Pelaksanaan koordinasi pemeliharaan prasarana umum dengan sub unit kerja lain di lingkungan Kecamatan.


11

Kecamatan Cangkuang

2. Maksud dan tujuan Laporan ini disusun dengan maksud untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai pelaksanaan tugas-tugas umum pemerintahan dan pelaksanaan sebagian urusan Pemerintahan dari Bupati Kepada Camat sesuai Keputusan Bupati nomor 60 Tahun 2013. Adapun tujuannya adalah agar pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan pelayanan serta peningkatan pemberdayaan masyarakat desa di Kecamatan Cangkuang efektif dan efisien.


12

Kecamatan Cangkuang

BAB II PROGRAM KERJA A. Visi dan Misi Visi merupakan pandangan jauh ke depan, ke mana dan bagaimana instansi pemerintah harus dibawa dan berkarya agar konsisten dan dapat eksis, antisipasif, inovatif serta produktif. Visi tidak lain adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh Kecamatan. Dengan mengacu kepada batasan tersebut, Visi Kecamatan Cangkuang dijabarkan sebagai berikut: “TERWUJUDNYA

KECAMATAN

CANGKUANG

SEBAGAI

PERANGKAT

DAERAH YANG MAJU DAN MANDIRI DALAM PELAYANAN PUBLIK MELALUI TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK .“ Guna mewujudkan dan merealisasikan visi tersebut di atas, Kecamatan Cangkuang mempunyai misi sebagai berikut : 1. Meningkatkan kualitas pelayanan prima kepada masyarakat; 2. Meningkatkan pertisipasi masyarakat perdesaan dan perkotaan; 3. Meningkatkan hubungan koordinasi lintas sektor yang harmonis dan berkesinambungan; 4. Meningkatkan kualitas lingkungan Kecamatan Cangkuang yang hijau, bersih, tertib dan berbudaya. B. Tujuan dan Sasaran Kecamatan Cangkuang telah merumuskan tujuan dan sasaran strategis yang merupakan bagian integral Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Kecamatan Cangkuang dalam proses Rencana Strategis organisasi untuk mencapai misi dan merealisasikan visi. Adapun tujuan dan sasaran Dokumen Pelaksanaan

Anggaran Satuan Kerja Kecamatan

Cangkuang tahun 2010 yang akan dicapai oleh Pemerintah Kecamatan Cangkuang adalah sebagai berikut : Misi 1

Meningkatkan kualitas pelayanan prima kepada masyarakat;

Tujuan

Memperpendek rentang pelayanan/pengambilan keputusan sebagian urusan publik bagi masyarakat;

Sasaran

Meningkatnya kualitas pelayanan pada masyarakat

Misi 2

Meningkatnya kualitas organisasi massa

Sasaran

Seluruh masyarakat dan ormas di daerah cangkuang.

Tujuan

Masyarakat mendapatkan kemudahan dalam pelayanan;


13

Kecamatan Cangkuang

Misi 3

Meningkatkan

hubungan

koordinasi

lintas

sektor

yang

harmonis

dan

berkesinambungan; Sasaran

Meningkatkan kualitas fasilitasi program/kegiatan dinas tekhnis

Misi 4

Meningkatkan kualitas lingkungan Kecamatan Cangkuang yang hijau, bersih, tertib dan berbudaya.

Sasaran

Meningkatnya kualitas keamanan, ketertiban dan kenyamanan lingkungan

Tujuan

Memberdayakan UKM dengan memfasilitasi pengembangan produk.

C. Program dan kegiatan Berdasarkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran

Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA –

SKPD) Kecamatan Cangkuang Tahun 2013 terdapat 4 (empat) program yang terjabarkan dalam 15 (lima belas) kegiatan ditambah 5 (lima ) sub kegiatan dengan perincian sebagai berikut : SUMBER DANA APBD KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2013 : 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, adapun kegiatannya adalah : a. Penyediaan jasa surat menyurat b. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik c. Penyediaan jasa kebersihan Kantor d. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja e. Penyediaan alat tulis kantor f. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan g. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan kantor h. Penyediaan peralatan dan kelengkapan kantor i.

Penyediaan peralatan rumah tangga

j.

Penyediaan bahan bacaan dan perundang-undangan

k. Penyediaan makanan dan minuman l.

Biaya pendamping administrasi tekhnis

m. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah n. Penunjang hari-hari bersejarah 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur : a. Pengadaan mebeulair b. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor c. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas operasional d. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor


14

Kecamatan Cangkuang

3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur, adapun kegiatannya adalah : a.

Pengadaan Pakaian Dinas beserta Perlengkapannya

b.

Pengadaan pakaian korpri

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan : a.

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD.

5. Program Pengembangan Perumahan : a.

Fasilitasi dan Stimulasi Pembangunan Perumahan Masyarakat Kurang Mampu.

6. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan : a.

Penyediaan Prasarana dan Sarana Pengelolaan Persampahan.

7. Program Penataan Administrasi Kependudukan : a) Peningkatan Pelayanan Publik dalam Bidang Kependudukan. 8. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan a. Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan. 9. Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong a. Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong. 10. Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan a.

Pembinaan Organisasi Kepemudaan.

11. Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal a.

Peningkatan Kerjasama dengan Aparat Keamanan dalam Teknik Pencegahan Kejahatan.

b.

Peningkatan Kapasitas Aparat dalam rangka Pelaksanaan Siskamswakarsa di Daerah.

12. Program peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah a.

Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-sumber Pendapatan Daerah.

13. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan a.

Peningkatan Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan Beragama.

b.

Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan Nilai-nilai Luhur Budaya Bangsa.

14. Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan a. Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan. 15. Program Peningkatan peran serta dan Kesetaraan Jender dalam Pembangunan a.

Pembinaan Organisasi Perempuan.

16. Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa a.

Pelatihan Aparatur Pemerintah Desa dalam Bidang Manajemen Pemerintahan Desa.


15

Kecamatan Cangkuang

17. Program Pengendalian Managemen Pelaksanaan Kebijakan KDH a.

Pengendalian Manajemen Pelaksanaan Kebijakan KDH.

18. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga a.

Pembinaan Cabang Olahraga Prestasi di Tingkat Daerah.

b.

Pembinaan Olahraga yang berkembang di Masyarakat.

19. Program Perencanaan Pembangunan Daerah a.

Pengembangan Partisipasi Masyarakat dalam Perumusan Program dan Kebijkan Layanan Publik.

20. Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam a.

Pengadaan Sarana dan Prasarana Evakuasi Penduduk dari Ancaman/Korban Bencana Alam.

21. Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) a.

Pemeliharaan RTH


16

Kecamatan Cangkuang

BAB III ANGGARAN REALISASI PENDAPATAN DAN BELANJA A. Pendapatan Dalam pelaksanaan anggaran yang dituangkan pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun

2013, target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kecamatan

Cangkuang tahun 2013 sebesar Rp. 23.220.200,- adapun target beserta rincian realisasinya Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk tahun 2013 adalah sebagai berikut

:

TABEL III.A1 TARGET DAN REALISASI PENDAPATAN MENURUT JENISNYA PADA SKPD KECAMATAN CANGKUANG TAHUN 2013

No.

Jenis Pendapatan

Target (Rp)

Realisasi (Rp)

%

1.

Retribusi IMB

11.416.000,-

2.

Retribusi HO

5.304.200,-

3.470.000,-

3.

Retribusi Alat Berat

6.500.000,-

6.580.000,- 101,23

Jumlah

,23.220.200 23.220.200,-

Keterangan

12.216.000,- 107,00

,22.266.000 22.266.000,-

65,42

95,89

Untuk PAD tahun 2013, khususnya dari Pendapatan Retribusi KTP, KK dihilangkan sedangkan untuk Alat Berat, HO dan IMB Kecamatan Cangkuang mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2012, adapun hal ini dikarenakan : � Dari Retribusi HO pencapaiannya tidak memenuhi target dikarenakan masyarakat belum mengetahui tentang peraturan tersebut. Namun demikian untuk mengatasi hal-hal diatas terutama memasuki Tahun Anggaran 2013, kami berupaya menyelesaikan hambatan-hambatan tersebut, yaitu dengan

:

� Mengadakan pembinaan dan sosialisasi serta mengadakan pendataan riil potensi yang belum mempunyai HO, hususnya yang mempunyai Industri baik kecil maupun menengah. B. Belanja Belanja Aparatur / Aparatur Daerah Kecamatan Cangkuang sesuai dengan DPA tahun 2013 dianggarkan sebesar Rp. 2.903.217.000 terdiri dari : 1. Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 1.786.415.000. 2. Belanja Langsung sebesar Rp. 1.116.802.000.


17

Kecamatan Cangkuang

1. Belanja Tidak Langsung 1) Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 1.786.415.00.- dengan perincian sebagai berikut: a. Gaji Pokok sebesar

Rp. 973.208.000,-

b. Tunjangan Keluarga sebesar

Rp. 119.130.000,-

c. Tunjangan Jabatan sebesar

Rp. 83.142.000,-

d. Tunjangan Fungsional

Rp.

e. Tunjangan Fungsional Umum sebesar

Rp. 39.546.000,-

f. Tunjangan Beras sebesar

Rp. 135.234.000,-

g. Tunjangan PPH sebesar

Rp. 21.560.000,-

h. Pembulatan Gaji sebesar

Rp.

i.

Tambahan Penghasilan PNS

Rp. 306.137.000,-

j.

Tambahan Penghasilan berdasarkan Pertimbangan obyektif lainnya

k. Insentif Pemungutan retribusi Adapun realisasi Belanja Tidak Langsung adalah

7.123.000,-

55.000,-

Rp. 74.880.000,Rp.

1.987.017.80,-

:

a. Gaji Pokok sebesar

Rp. 871.689.280,-

b. Tunjangan Keluarga sebesar

Rp. 105.118.963,-

c. Tunjangan Jabatan sebesar

Rp.

70.995.000,-

d. Tunjangan Fungsional sebesar

Rp.

4.550.000,-

e. Tunjangan Fungsional Umum sebesar

Rp.

37.030.000,-

f. Tunjangan Beras sebesar

Rp

74.689.400,-

g. Tunjangan PPH sebesar

Rp.

17.314.707,-

h. Pembulatan Gaji sebesar

Rp

20.010,-

i.

Tambahan Penghasilan PNS

Rp.

283.213.250,-

j.

Tambahan Penghasilan berdasarkan Pertimbangan obyektif lainnya

Rp.

61.728.000,-

Jumlah

Rp. 1.526.348.610,-

2. Belanja Langsung

: Rp. 1.116.802.000,- dengan perincian sebagai berikut :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran : a)

Penyediaan surat menyurat sebesar Rp 3.000.000.-

b)

Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik sebesar Rp 6.600.000.-

c)

Penyediaan jasa kebersihan Kantor sebesar Rp 26.875.000,-

d)

Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja Rp. 2.000.000,-

e)

Penyediaan Alat Tulis Kantor sebesar Rp 14.000.000.-

f)

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Rp. 5.000.000,-

g)

Penyediaan

Komponen

Instalasi Listrik/penerangan

Kantor sebesar Rp

2.625.000,-


18

Kecamatan Cangkuang

h)

Penyediaan Peralatan dan perlengkapan Kantor sebesar Rp. 45.000.000,-

i)

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Rp 2.000.000.-

j)

Penyediaan bahan bacaan dan perundang-undangan Rp. 4.800.000,-

k)

Penyediaan makanan dan minuman Rp. 16.800.000,-

l)

Penyediaan tenaga pendukung tekhnis dan administrasi Rp. 13.200.000,-

m)

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi dalam Daerah sebesar Rp 21.125.000,-

n)

Penunjang Perayaan Hari-hari Bersejarah sebesar Rp. 4.875.000,-

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana aparatur : a)

Pengadaan Mebeleur sebesar Rp 22.500.000,-

b)

Pemeliharaan rutin / berkala Gedung, Kantor sebesar Rp. 12.700.000,-

c)

Pemeliharaan rutin / berkala Kendaraan Dinas sebesar Rp. 110.500.000,-

d)

Rehabilitasi sedang/berat rumah gedung kantor sebesar Rp. 200.000.000,-

3. Program Peningkatan Disiplin aparatur : a)

Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya sebesar Rp 5.600.000.-

b)

Pengadaan Pakaian KORPRI sebesar Rp. 2.800.000,-

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan : a)

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD sebesar Rp. 5.000.000,-

5. Program Pengembangan Perumahan a)

:

Fasilitasi dan stimulasi pembangunan perumahan masyarakat kurang mampu sebesar Rp. 210.000.000,-

6. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan : a)

Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan Rp. 6.800.000,-

7. Program Penataan Administrasi Kependudukan a)

Peningkatan pelayanan publik dalam bidang kependudukan Rp. 8.500.000,-

8. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan a)

Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan Rp. 11.000.000,-

9. Program Pembangunan SAluran Drainase/Gorong-gorong a)

Pembangunan saluran drainase/gorong-gorong Rp. 48.000.000,-

10. Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan : a)

Pembinaan organisasi kepemudaan sebesar Rp. 10.000.000,-

11. Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal : a)

Peningkatan kerjasama dengan aparat keamanan dalam teknik pencegahan kejahatan sebesar Rp. 10.000.000,-


19

Kecamatan Cangkuang

b)

Peningkatan kapasitas aparat dalam rangka pelaksanaan siskamswakarsa di daerah sebesar Rp. 18.000.000,-

12. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah a)

Intensifikasi

dan

ekstensifikasi

sumber-sumber

pendapatan

daerah

sebesar Rp. 5.000.000,-

13. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan : a)

Peningkatan

toleransi

dan

kerukunan

dalam

kehidupan

beragama

sebesar Rp. 10.750.000,b)

Peningkatan kesadaran masyaraka akan nilai-nilai luhur budaya bangsa sebesar Rp. 10.400.000,-

14. Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan a)

:

Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan sebesar Rp. 60.000.000,-

15. Program Peningkatan Peran Serta dan Kesetaraan Jender dalam Pembangunan a)

Pembinaan Organisasi Perempuan sebesar Rp.10.000.000,-

16. Program Peningkatan kapasitas Aparatur Pemerintah Desa : a)

Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang manajemen pemerintah desa sebesar Rp. 14.600.000,-

17. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH: a)

Pengendalian

manajemen

pelaksanaan

kebijakan

KDH

sebesar Rp. 118.502.000,-

18. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga : a)

Pembinaan cabang olahraga prestasi di tingkat daerah sebesar Rp. 8.750.000,-

b)

Pembinaan olahraga yang berkembang di masyarakat sebesar Rp. 7.000.000,-

19. Program Perencanaan Pembangunan Daerah : a)

Pengembangan partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan kebijakan layanan publik sebesar Rp.10.000.000,-

20. Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam : a)

Pengadaan sarana dan prasarana evakuasi penduduk dari ancaman/korban bencana alam sebesar Rp. 7.500.000,-

21. Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) a)

:

Pemeliharaan RTH sebesar Rp. 5.000.000,-


20

Kecamatan Cangkuang

Angka-angka tersebut dituangkan dalam tabel sebagai berikut : TABEL III.B.1.2 RENCANA DAN REALISASI BELANJA TIDAK LANGSUNG (Rp) NO

URAIAN

RENCANA

LANGSUNG (Rp)

REALISASI

%

RENCANA

REALISASI

%

1

BELANJA PEGAWAI (TIDAK LANSUNG)

1.762.002.017,80

1.526.348.610,-

97,13

65.110.000,-

64.110.000,-

98,46

2

BELANJA BARANG DAN JASA

-

-

-

687.878.000,-

678.961.300,-

98,70

3

BELANJA MODAL

-

-

-

363.814.000,-

362.854.900,-

99,74

1.762.002.017,80

1.526.348.610,-

86,63

1.116.802.000,-

1.105.926.200,-

99,03

JUML AH


21

Kecamatan Cangkuang

BAB IV PELAKSANAAN KEGIATAN DAN HASILNYA

Sumber Dana APBD Kabupaten Bandung 1. Rencana Kerja Anggaran (RKA) SKPD Kecamatan Cangkuang untuk Kegiatan Belanja Langsung direncanakan sebesar Rp. 728.453.000.- terdiri 21 (dua puluh satu) program, yang didalamnya tercantum 41 (empat puluh satu) kegiatan terealisasi sebesar Rp. 1.105.926.200.atau 99,03%. 2. Kegiatan Belanja Tidak Langsung yang direncanakan sebesar Rp. 1.762.002.017,80.- yang terealisasi pencapaiannya sebesar Rp. 1.526.348.610.- atau 86,63%, sehingga terdapat sisa anggaran sebesar Rp. 235.653.407,80,- atau 13,37% Sehubungan adanya perubahan gaji pegawai bulan Nopember 2013 dan adanya pegawai yang pension di pertengahan tahun. Kedua Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan dana yang bersumber dari APBD Kabupaten Bandung. Adapun pelaksanaan kegiatan dan hasilnya sebagai berikut 4.1 Belanja Pegawai Tidak Langsung

:

:

4.1.1 Pelaksanaan Kegiatan 1) Gaji Pokok sebesar Rp. 973.208.000,2) Tunjangan Keluarga sebesar Rp. 119.130.000,3) Tunjangan Jabatan sebesar Rp. 83.142.000,4) Tunjangan Fungsional Rp. 7.123.000,5) Tunjangan Fungsional Umum sebesar Rp. 39.546.000,6) Tunjangan Beras sebesar Rp. 135.234.000,7) Tunjangan PPh sebesar Rp. 21.560.000,8) Pembulatan Gaji sebesar Rp. 55.000,9) Tambahan Penghasilan PNS Rp. 306.137.000,10) Tambahan Penghasilan lain(mamin- Peg) Rp. 74.880.000,11) Insentif Pemungutan Retribusi Daerah Rp. 1.987.017,80,Jumlah Rp. 1.762.002.017,80,-

4.1.2 Hasil Kegiatan 1) Gaji Pokok sebesar Rp. 871.689.280,2) Tunjangan Keluarga sebesar Rp. 105.118.963,3) Tunjangan Jabatan sebesar Rp. 70.995.000,4) Tunjangan Fungsional Rp. 4.550.000,5) Tunjangan Fungsional Umum sebesar Rp. 37.030.000,6) Tunjangan Beras sebesar Rp. 74.689.400,7) Tunjangan PPh sebesar Rp. 17.314.707,8) Pembulatan Gaji sebesar Rp. 20.010,9) Tambahan Penghasilan PNS Rp. 283.213.250,10) Tambahan Penghasilan lain(mamin- Peg)Rp. 61.728.000,Jumlah Rp. 1.526.346.610,-


22

Kecamatan Cangkuang

BAB V PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHAN MASALAH A. PERMASALAHAN Permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan anggaran, diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Pemahaman yang belum jelas dalam menjabarkan pelaksanaan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006, terutama dalam hal penentuan kode rekening tiap-tiap kegiatan ; 2. Pemahaman kurang, mengenai pelaksanaan pengadaan barang dan jasa di atas 5.000.000,(lima juta) rupiah, terutama berkaitan dengan keharusan adanya Surat Perjanjian Kerjasama (SPK) dengan pihak ketiga. 3. Partisipasi masyarakat dalam menunjang peningkatan target pendapatan asli daerah yang dilaksanakan oleh Kecamatan berdasarkan Keputusan Bupati Nomor 60 Tahun 2013 tentang Pelimpahan sebagian Urusan Pemerintahan dari Bupati kepada Camat, yang pada akhirnya pencapaian target PAD belum 100 %.

B. UPAYA PEMECAHAN MASALAH Dalam rangka pemecahan masalah sebagaimana di atas, kami telah mengadakan upaya-upaya sebagai berikut : 1. Mengikutsertakan karyawan/staf kecamatan untuk mengikuti bimbingan teknis yang dilaksanakan oleh SKPD terkait; 2. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan Dinas/Instansi terkait dan mengadakan pengendalian

serta pelaporan

dalam pelaksanaan

Pembangunan

sesuai

dengan

Pelimpahan Kewenangan Bupati Kepada Camat; 3. Mengadakan pembinaan, penyuluhan, sosialisasi dan kunjungan kerja kepada masyarakat baik langsung maupun tidak langsung melalui Pemerintah Desa se Kecamatan Cangkuang.


23

Kecamatan Cangkuang

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A.

KESIMPULAN

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan dalam bab sebelumnya, bahwa penyelenggaraan pemerintahan, fasilitasi pemerintahan desa, pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat tahun 2013 di Kecamatan Cangkuang, secara umum telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan begitu pula mengenai keadaan ketentraman dan ketertiban telah diupayakan dengan hasil yang cukup baik. Hal tersebut berkat adanya bantuan dan kerjasama yang baik dari seluruh jajaran terkait, yaitu baik dari jajaran staf selaku unsur pelaksana, Muspika, Dinas/ Instansi, para Kepala Desa dan Perangkatnya serta lembaga-lembaga yang ada di tingkat Kecamatan, tingkat Desa maupun tingkat yang lebih atas.

B.

SARAN

a. Adanya kebijakan yang lebih mudah untuk dimengerti dan dipahami oleh aparat pelaksana anggaran; b. Pelaksanaan sosialisasi kebijakan mengenai anggaran agar lebih spesifik dan sesuai dengan sasaran objek yang disosialisasilkan; c. Perlu adanya bimbingan teknis yang lebih intensif kepada aparat pengelola anggaran di berbagai tingkatan;


24

Kecamatan Cangkuang

DAFTAR ALOKASI DANA STIMULAN BESERTA JUMLAH PENDUDUK Jumlah RW / RT No.

Desa

1

2

Jumlah

Penduduk

RW

RT

Penduduk

Miskin

3

4

5

6

1

Nagrak

12

60

14.897

2

Tanjungsari

10

45

8.119

3

Jatisari

8

34

6.977

4

Cangkuang

11

48

9.583

5

Pananjung

11

47

9.701

6

Bandasari

15

59

8.674

7

Ciluncat

14

62

11.509

84

355

69.460

Jumlah

DAFTAR ALOKASI BANTUAN UNTUK ANGGOTA LINMAS

Desa

No.

Jumlah Anggota

Jumlah

Linmas

Bantuan (Rp) 4 9.600.000,-

1 1

2 Nagrak

3 20

2

Tanjungsari

20

9.600.000,

3

Jatisari

20

9.600.000,

4

Cangkuang

20

9.600.000,

5

Pananjung

20

9.600.000,

6

Bandasari

20

9.600.000,

7

Ciluncat

20

9.600.000,

220

67.200.000,

Jumlah

Ket.

5

1. Pelaksanaan Kewenangan Kecamatan. a. Pengelolaan Ketatausahaan 1) Kearsipan Jumlah Surat Keluar dan Surat Masuk Tahun 2013 adalah : Surat Masuk Januari

:

66

buah

Pebruari

:

71

buah

Maret

:

20

buah


25

Kecamatan Cangkuang

April

:

97

buah

Mei

:

69

buah

Juni

:

75

buah

Juli

:

68

buah

Agustus

:

38

buah

September

:

59

buah

Oktober

:

40

buah

Nopember

:

67

buah

Desember

:

92

buah

Januari

:

25

buah

Pebruari

:

20

buah

Maret

:

18

buah

April

:

35

buah

Mei

:

35

buah

Juni

:

27

buah

Juli

:

28

buah

Agustus

:

20

buah

September

:

33

buah

Oktober

:

17

buah

Nopember

:

36

buah

Desember

:

55

buah

Surat Keluar

2) Kepegawaian Jumlah Pegawai Kecamatan Cangkuang adalah sebagai berikut : Laki-laki

: 29 orang

Perempuan

: 10 orang

Jumlah

: 39 orang

Pegawai Negeri Sipil Kecamatan Cangkuang menurut pangkat/ golongan ruang adalah sebagai berikut

a)

:

Gol. I/a

: - orang

Gol. I/b

: - orang

Gol. I/c

: - orang

Gol. I/d

: 2 orang


26

Kecamatan Cangkuang

b)

c)

d)

Gol. II/a

: 5 orang

Gol. II/b

: 2 orang

Gol. II/c

: 1 orang

Gol. II/d

: - orang

Gol. III/a

: 2 orang

Gol. III/b

: 3 orang

Gol. III/c

: 5 orang

Gol. III/d

: 4 orang

Gol. IV/a

: 2 orang

Gol. IV/b

: 1 orang

Demi terwujudnya masyarakat Kabupaten Bandung yang repeh rapih kertaraharja, melalui akselerasi pembangunan partisipasif yang berbasis religius, kultural dan berwawasan lingkungan yang berorientasi pada peningkatan kinerja pemerintahan desa, perlu di dukung oleh sikap kreatif aparat pemerintahan desa. Seiring dengan perubahan paradigma dalam semangat otonomi daerah, hal tersebut akan berjalan dengan baik apabila ditunjang dengan tersedianya kebutuhan dalam pelaksanaan pelayanan prima yang diharapkan masyarakat. Sehubungan dengan hal tersebut diatas, maka untuk menunjang pelaksanaan pelayanan prima perlu didukung oleh adanya sumber daya manusia yang kreatif dan profesional dengan daya dukung penyediaan materi yang memadai. Oleh karena itu anggaran yang dibutuhkan oleh desa, dalam menjalankan roda pemerintahannya masih memerlukan adanya bantuan, baik swadaya masyarakat maupun Pemerintah. a. Landasan pemikiran 1. Undang – Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. 2. Undang – Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pusat dan Daerah. 3. Peraturan Pemerintah Nomor 72 tahun 2005 tentang Desa. 4. Perda Kabupaten Bandung Nomor 13 tahun

2000 tentang Sumber Pendapatan dan

Kekayaan Desa. b. Maksud dan Tujuan 1. Untuk kelancaran tugas dan fungsi Pemerintahan Desa. 2. Terpenuhinya kebutuhan masyarakat Desa melalui peningkatan kwalitas pelayanan prima.


Kecamatan Cangkuang 1 BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Recommend Documents