KARAKTERISTIK SIFAT ANATOMI DAN FISIS SMALL DIAMETER LOG SENGON (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) DAN GMELINA (Gmelina arborea Roxb.)
FARIKA DIAN NURALEXA
DEPARTEMEN HASIL HUTAN FAKULTAS KEHUTANAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
KARAKTERISTIK SIFAT ANATOMI DAN FISIS SMALL DIAMETER LOG SENGON (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) DAN GMELINA (Gmelina arborea Roxb.)
Karya Ilmiah Sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Kehutanan pada Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor
FARIKA DIAN NURALEXA E24050649
DEPARTEMEN HASIL HUTAN FAKULTAS KEHUTANAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
RINGKASAN Farika Dian Nuralexa. E24050649. Karakteristik Sifat Anatomi dan Fisis Small Diameter Log Sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) dan Gmelina (Gmelina arborea Roxb.). Di bawah bimbingan Prof. Dr. Ir. I Ketut Nuridja Pandit MS. Sekarang ini hutan alam tidak lagi mampu memenuhi permintaan kayu sebagai bahan bangunan maupun untuk bahan baku industri. Upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan memanfaatkan kayu yang berasal dari hutan tanaman. Tetapi pada umumnya kayu yang berasal dari hutan tanaman tergolong kayu cepat tumbuh yang biasanya ditebang saat berumur masih muda. Akibatnya kayu yang dihasilkan umumnya berdiameter kecil (small diameter log). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat anatomi dan fisis kayu yang berdiameter kecil (small diameter log) pada kayu sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) dan gmelina (Gmelina arborea Roxb.). Kayu dikatakan berdiameter kecil (small diameter log) apabila diameter kayu kurang dari 21 cm. Bahan utama yang digunakan pada penelitian ini adalah kayu sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) berdiameter 20 cm dan kayu gmelina (Gmelina arborea Roxb.) yang berdiameter 15,4 cm. Bahan-bahan lain yang digunakan dalam pengamatan struktur anatomi dan proses maserasi yaitu kertas kalkir, milimeter blok, alkolhol, aquades, KClO3, HNO3 50%, safranin 2%, kertas saring dan kertas lakmus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase kayu teras pada sengon sebesar 18,6% dan persentase kayu gubal sebesar 81,4%. Sedangkan persentase kayu teras pada gmelina sebesar 15,6% dan 84,4% untuk kayu gubalnya. Kayu sengon memiliki panjang serat antara 637,7-1150,3 μm, diameter serat rata-rata 25,5 μm dan tebal dinding sel rata-rata 3,0 μm. Sedangkan kayu gmelina memiliki panjang serat antara 636,6-1293,7 μm, diameter serat rata-rata 22,6 μm dan tebal dinding sel rata-rata 3,4 μm. Rasio antara kayu juvenil dan kayu dewasa pada sengon adalah sebesar 100 : 0, sedangkan pada gmelina adalah sebesar 50 : 50. Hasil pengujian sifat fisis menunjukkan bahwa rata-rata kadar air kering udara sengon adalah 10,68%, sedangkan pada gmelina adalah sebesar 11,94%. Berat jenis sengon bagian dalam sebesar 0,34 dan bagian luar sebesar 0,36. Berat jenis gmelina bagian dalam sebesar 0,49 dan bagian luar sebesar 0,53. Kerapatan sengon bagian dalam sebesar 0,40 g/cm³ dan bagian luar sebesar 0,43 g/cm³. Sedangkan kerapatan gmelina bagian dalam sebesar 0,59 g/cm³ dan bagian luar adalah 0,65 g/cm³. Hasil penelitian membuktikan bahwa small diameter log sengon dan gmelina dicirikan dengan persentase kayu teras yang lebih rendah, tekstur kayu yang lebih kasar, dimensi serat yang lebih pendek serta persentase kayu juvenil lebih tinggi daripada kayu berdiameter konvensional. Akan tetapi berat jenis dan kerapatan small diameter log pada kayu sengon dan gmelina tidak berbeda dengan kayu berdiameter konvensional. Kata kunci : sengon, gmelina, small diameter log
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Karakteristik Sifat Anatomi dan Fisis Small Diameter Log Sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) dan Gmelina (Gmelina arborea Roxb.) adalah benar-benar hasil karya saya sendiri dengan bimbingan dosen pembimbing dan belum pernah digunakan sebagai karya ilmiah pada perguruan tinggi atau lembaga manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan manapun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.
Bogor, Desember 2009
Farika Dian Nuralexa NRP E24050649
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Skripsi : Karakteristik Sifat Anatomi dan Fisis Small Diameter Log Sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) dan Gmelina (Gmelina arborea Roxb.) Nama
: Farika Dian Nuralexa
NIM
: E24050649
Menyetujui, Dosen Pembimbing
Prof. Dr. Ir. I Ketut Nuridja Pandit, MS. NIP 19450409 197412 1 001
Mengetahui, Ketua Departemen Hasil Hutan Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor
Dr. Ir. Dede Hermawan, M.Sc. NIP 19630711 199103 1 002
Tanggal Lulus :
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan kasih sayang-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Karya ilmiah ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kehutanan pada Mayor Teknologi Hasil Hutan, Departemen Hasil Hutan, Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Penelitian ini berjudul Karakteristik Sifat Anatomi dan Fisis Small Diameter Log Sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) dan Gmelina (Gmelina arborea Roxb.). Sekarang ini hutan alam tidak lagi mampu memenuhi permintaan kayu sebagai bahan bangunan maupun untuk bahan baku industri. Upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan mengalihkan perhatian pada kayu yang berasal dari hutan tanaman industri maupun dari hutan tanaman rakyat. Akan tetapi, kayu yang berasal dari hutan tanaman tersebut tergolong kayu cepat tumbuh yang biasanya ditebang saat berumur masih muda. Akibatnya kayu yang dihasilkan umumnya berdiameter kecil dan memiliki kandungan kayu juvenil yang cukup tinggi. Oleh karena itu, penulis melakukan penelitian tentang karakteristik sifat anatomi dan fisis kayu small diameter log dari kayu sengon dan gmelina. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat tentang karakteristik anatomi dan fisis kayu sengon dan gmelina yang berdiameter kecil, sehingga pemanfaatan dan teknik pengolahan dapat dilakukan sesuai dengan karakteristik yang dimiliki kayu tersebut. Penulis juga menyadari bahwa hasil penelitian ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun sehingga penulis akan menjadi lebih baik lagi. Semoga karya ilmiah ini dapat bermanfaat terutama bagi penulis dan pihak yang membutuhkan.
Bogor, Desember 2009
Penulis
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Rembang pada tanggal 21 Oktober 1987 sebagai anak pertama dari dua bersaudara pasangan Suparno dan Sri Wahyuni. Pada tahun 2005 penulis lulus dari SMA Negeri 1 Pati dan pada tahun yang sama lulus seleksi masuk IPB melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB. Penulis diterima di Departemen Hasil Hutan, Fakultas Kehutanan. Selama menuntut ilmu di IPB, penulis aktif di sejumlah organisasi kemahasiswaan yakni sebagai staf Departemen Biokomposit
Himpunan
Mahasiswa Hasil Hutan periode 2006-2007, Bendahara Umum Himpunan Mahasiswa hasil Hutan periode 2007-2008. Selama kuliah penulis aktif dalam organisasi mahasiswa daerah Ikatan Keluarga Mahasiswa Pati (IKMP). Penulis melakukan Praktek Pengenalan Ekosistem Hutan (P2EH) di Linggarjati – Indramayu, Praktek Pengelolaan Hutan (P2H) di Gunung Walat serta melakukan Praktek Kerja Lapang (PKL) di CV. Rakabu, Sukoharjo. Untuk memperoleh gelar Sarjana Kehutanan IPB, penulis menyelesaikan skripsi dengan judul Karakteristik Sifat Anatomi dan Fisis Small Diameter Log Sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) dan Gmelina (Gmelina arborea Roxb.) di bawah bimbingan Prof. Dr. Ir. I Ketut Nuridja Pandit, MS.
UCAPAN TERIMA KASIH
Penulis memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT atas segala curahan rahmat-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Karya ilmiah ini berjudul Karakteristik Sifat Anatomi dan Fisis Small Diameter Log Sengon (Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen) dan Gmelina (Gmelina arborea Roxb.). Penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada : 1. Ayahanda Suparno dan Ibunda Sri Wahyuni tercinta serta adikku Laksmi Datu Bahaduri yang senantiasa memberikan semangat, doa dan dukungan untuk penulis selama kuliah. 2. Prof. Dr. Ir. I Ketut Nuridja Pandit, MS. selaku dosen pembimbing yang membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi. 3. Ir. Ahmad Hadjib, MS., Dr. Ir. Lailan Syaufina, M.Sc. dan Dr. Ir. Agus Priyono Kartono, M.Si. selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan serta nasihat kepada penulis. 4. Segenap laboran yang telah memberikan bantuan dan nasehat untuk kelancaran kegiatan penelitian: Mbak Esti, Pak Kadiman, Mbak Lastri dan Mas Irfan. 5. Yoki Putra Yolanda, seseorang yang telah memberikan kasih sayang dan dukungan kepada penulis. 6. Teman-teman seperjuangan : Rachma, Ratna, Sakti, Miske, Iwan, Haerul. 7. Rekan-rekan mahasiswa : Ameria, Nedi, Puji, Rita, Nathania, Bagus, Danu, Rentri, Ardiansyah, Dina, Iie dan teman-teman Teknologi Hasil Hutan 42 lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. 8. Sahabat-sahabatku tercinta : Binda, Dewi, Desty, Endah, Ika, Dhinarana, Neila, Wawan, Dedi dan Rofian atas doa, persahabatan dan semangatnya selama ini
Bogor, Desember 2009
Penulis
DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI .......................................................................................... i DAFTAR TABEL ................................................................................... ii DAFTAR GAMBAR .............................................................................. iii DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................ iv BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ...................................................................... 1 B. Tujuan ................................................................................... 2 C. Manfaat .................................................................................. 2 D. Hipotesis................................................................................ 2 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Sifat Umum Kayu ................................................................. 4 B. Kelompok Kayu Bundar ........................................................ 5 C. Struktur Anatomi Kayu .......................................................... 5 D. Sifat Fisis Kayu ..................................................................... 9 E. Sengon (Paraseranthes falcataria (L.) Nielsen) ..................... 10 F. Gmelina (Gmelina arborea Roxb.) ........................................ 11 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Bahan dan Alat Penelitian ...................................................... 13 B. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................ 13 C. Metode Penelitian .................................................................. 13 D. Pengolahan Data .................................................................... 19 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Sifat Anatomi Kayu ............................................................... 20 B. Sifat Fisis Kayu ..................................................................... 28 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ............................................................................ 32 B. Saran ..................................................................................... 32 DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 33 LAMPIRAN ............................................................................................ 34
DAFTAR TABEL No.
Halaman
1. Penggolongan ukuran diameter sel pembuluh ................................ 7 2. Dimensi serat sengon dan gmelina ................................................. 24