JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 1, No.2, (2012) 2301-928X
1
Redesain Honda CS1(City Sport One) Dengan Konsep Racing Sport Underbone Dicky Arif Hardianza, NRP : 3407100130 dan Bambang Tristiyono, ST, M.Si Jurusan Desain Produk Industri, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Jl. Arief Rahman Hakim Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111, Indonesia ABSTRAKSI - All New Honda CS1 (City Sport One) adalah pengembangan desain dan konsep baru dari Honda CS1 sebelumnya, dengan tujuan yaitu untuk memperbaiki image Honda CS1 yang salah dalam mindset konsumen dari segi brand juga kategori tipe motor yang masih awam dibenak konsumen. Dalam perancangan Honda CS1 ini, pendekatan terhadap tren dan minat konsumen terhadap desain baru dijadikan konsep awal. Pengembangan desain yang dilakukan khususnya pada tampilan bentuk serta warna, agar menarik untuk dilihat dan menampilkan ciri khas dari city sport juga mengembalikan kategori Honda CS1 ke kategori underbone agar image lebih tertanam di mindset konsumen. Sedangkan dalam pengembangan konsep baru Honda CS1 ini lebih ditujukan kepada pengguna usia dewasa muda atau remaja yang mapan untuk penggunaan beraktifitas dalam kota. Penggabungan fungsi kendaraan urban yang lebih berkarakter racy dan sport akan menjadi tujuan akhir penelitian ini sehingga dapat menarik minat masyarakat akan kehadiran desain baru Honda CS1. KATA KUNCI - New Image, Sporty-RacyStreamline I. PENDAHULUAN
P
ada tahun 2008 AHM (Astra Honda
Motor) meluncurkan All New Honda CS1 (City Sport 1), motor yang benar-benar baru perpaduan motor bebek underbone dan motor sport (crossover). Honda CS1 merupakan motor jenis underbone pertama Honda dengan menerapkan lampu tidak mengikuti setang. Direktur Marketing AHM Johanes Loman menambahkan, karakter CS1 ini untuk memenuhi konsumen yang ingin tampil beda, menginginkan motor
sport yang powerful, namun tetap membutuhkan kenyamanan tinggi. Fenomenanya reputasi motor city sport Honda CS1 yang memperoleh penghargaan dari salah satu media khusus otomotif pada tahun 2008 itu ternyata tidak berpengaruh terhadap penjualannya yang terus menurun dari tahunketahun. Desain Honda CS1 yang saat itu kurang mendapat apresiasi dari konsumen menjadi penyebab utama yang akhirnya menjadi celah bagi kompetitor sejenis untuk merebut pangsa pasar. Kenyataan ini menunjukkan bahwa selera masyarakat Indonesia terus berkembang sesuai tren yang ada sehingga pengolahan bentuk keseluruhan Honda CS1 yang menarik serta lebih fresh. Permasalahan utama dari Honda CS1 dilihat dari grafik penjualan yang terus menurun adalah kalah bersaing dengan kompetitor. Bila dilihat dari aspek desain Honda CS1 dengan kompetitor bentuk Honda CS1 kurang mendapat apresiasi dari masyarakat sehingga keinginan Honda CS1 menjadi trend setter tidak sesuai tren saat itu. Permasalahan kedua terletak posisi berkendara untuk sepeda motor beraura sport seharusnya posisi setang pengemudi diharapkan menganut desain motor sport bergaya balap tapi pada desain Honda CS1 setang masih menganut model setang bebek konvensional meskipun secara kenyamanan lebih menguntungkan tetapi dari segi gaya berkendara balap dinilai konsumen kurang sehingga perasaan akan mengendarai motorsport terasa kurang terpenuhi dibenak para konsumen. Tujuan meredesain Honda CS1 adalah memenuhi nilai kebaruan dari segi styling untuk masyarakat Indonesia dan dengan new image sebagai langkah untuk merebut hati konsumen penggemar motor sport underbone sebagai perbaikan dari produk sebelumnya yang kurang dari segi desain.
JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 1, No.2, (2012) 2301-928X
pengendara tampak membungkuk dan mengurangi tekanan angin.
II. METODELOGI 1.
2.
3.
4.
Langkah awal yang dilakukan adalah wawancara metode pengumpulan data ini dilakukan dengan proses tanya jawab langsung kepada pihak yang terkait yaitu pihak Honda, tentang hal-hal yang berkaitan dengan judul. Langkah kedua adalah menangkap fenomena style dan kebutuhan otomotif yang menjadi trend di masyarakat dengan metode pengamatan berupa foto, gambar dan pengamatan langsung produk yang ada dilapangan. Dengan adanya fenomena – fenomena tersebut ada peluang pengembangan desain sebagai penunjang redesain Honda CS1. Metode pengumpulan data dengan menggunakan pertanyaan – pertanyaan yang diisi oleh para responden dengan sampling wilayah kota Surabaya. Metode survey kuisioner ini menggunakan sampling acak guna mengetahui minat dan kebutuhan Penelitian lapangan (observasi) penelitian dengan cara berhubungan langsung dengan obyek yang diteliti. Cara- cara yang digunakan adalah survey kuisioner dan wawancara.
2
Konsep Bentuk Sporty , yaitu Jenis kendaraan yang lahir untuk orang yang suka bergaya balap, berolahraga atau sporty dimana mengedepankan sebuah gaya untuk tampil gagah dan cepat dalam beraktifitas sehari-hari. Membuat tipe ini lebih mengedepankan performa, kecepatan dan efektifitas.
Streamline Desain, Gaya arsitektur yang menekankan bentuk melengkung, garis horizontal panjang, dan kadangkadang elemen laut.
Desain Baru Underbone yang Fungsional, Underbone adalah sepeda motor kecil yang dibangun di atas kerangka yang sebagian besar terdiri dari sebuah pipa berdiameter besar atau di Indonesia biasa disebut kendaraan bebek yang tentunya mempunya ciri khas yaitu sebagai kendaraan yang fungsional sehingga selain faktor bentuk, faktor fungsional juga ikut mengalami inovasi desain.
B. Studi Kebutuhan 5.
6.
7.
8.
langkah berikutnya berupa pencarian bentuk dengan cara eksporasi sketching gambar desain Kemudian dilanjutkan dengan pemilihan alternatif dengan cara pembobotan pada tiap sketsa gambar yang telah dibuat . langkah berikutnya dengan sampel kuisioner kepada beberapa pengguna sepeda motor untuk memilih final desain. Hasil akhir berupa gambar 3d presentasi final desain.
Desain diawali dari masalah yang telah dianalisa awal dan analisa kompetitor serta perbandingannya dengan desain Honda CS1 yang terdahulu. Masalah desain Honda CS1 dinilai memiliki bentuk yang kurang diapresiasi masyarakat dengan baik dimasyarakat karena dengan adanya kompetitor yang mengeluarkan desain dengan gaya yang lebih fresh.
III. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Konsep Desain Konsep utama yang diterapkan dalam perancangan ini adalah:
Konsep Racy , Gaya berkendara balap Motor sport/racing memiliki kesan kaki menekuk tinggi posisi kaki lebih dekat ke tubuh untuk meningkatkan ground clearance saat menikung, dan mencapai panjang atau handle bar dengan kontrol tangan, dimana posisi tubuh dan pusat gravitasi mengarah ke depan, di atas tangki bahan bakar sehingga
Gambar1. Objective Tree
JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 1, No.2, (2012) 2301-928X
3
C. QFD(Quality Function Development)
Gambar 4. Thumbnail sketch E. Analisa Egonomi
Gambar 2. Tabel QFD Kesimpulan Dari data diatas dapat dilakukan analisa dan studi terhadap aspek teknis dari desain New Honda CS1 berdasarkan tingkat prioritasnya. Studi analisa kebutuhan terhadap aspek teknis dilakukan dengan mengelompokkan aspek teknis yang akan dianalisis maupun studi berdasarkan dari Objective Tree kemudian di tentukan pembagian sub bagian QFD item tersebut masing-masing part akan dikembangakan berdasarkan tingkat prioritasnya.
Faktor ergonomis geometri sepeda motor yang menentukan postur duduk meliputi ketinggian, sudut dan lokasi pijakan kaki, kursi dan sudut setang pada handle bar. Faktor dalam geometri fisik pengendara yang berkontribusi terhadap posture tempat duduk termasuk tubuh, lengan, paha dan panjang kaki juga tinggi 1 pengendara secara keseluruhan.
D. Eksplorasi Sketsa Ide Awal
Gambar 5. Setiap perubahan posisi mempengaruhi ergonomi berkendara yang menjadi acuan mendesain sport underbone F. Analisa Tren Gambar 3. Perkembangan tarikan garis dari desain terdahulu
Studi analisa ini bertujuan untuk menganalisa trend yang berkembang 1
Foale, Tony (2006). Motorcycle Handling and Chassis
Design. Tony Foale Designs.
JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 1, No.2, (2012) 2301-928X dimasyarakat khususnya dalam hal produk. Trend lain seperti fashion trend, dan benda produk adalah saling berkaitan Karena sekarang produk sangat berkaitan dengan trend dan lifestyle yang mengelilinginya. Analisa ini adalah untuk mendapatkan pattern atau corak tren yang berkembang saat ini guna disesuaikan dengan konsep perancangan Honda CS1 kali ini. Berikut adalah paparan mengenai trend fashion di dunia :
4
Table 1. Table Pembobotan n o
parameter
kriteria
deskripsi
W
V
T
V
T
V
T
1
Character produk Honda
0, 3
3
0, 9
2
0, 6
3
0 , 9
2
Tampilan Racy dan sporty
0, 4
4
1, 6
4
1, 6
2
0 , 6
3
Keselarasa n bentuk dan garis
Ciri garis lengkung pada bagian fairing terpisahnya bagian faired, shroud dan engine cover menyudut, futuristis desain, pada shroud ada garis pengalir udara Bagian body tail tajam dan meruncing,m eninggi pada bagian belakang dan bagian depan cenderung pendek Kesesuaian atar irama dan bentuk garis yang dialikasikan pada desain
0, 3
4
1, 2
3
1, 2
3
1 , 2
total
3,7
3,4
2,7
Kesimpulan: hasil pembobotan dan analisa sketsa adalah terpilihnya alternatif pertama untuk dikembangkan pada tahap pengembangan desain H. Pengembangan Desain Gambar 6. Trend Fashion dan otomotif Tren yang dipakai untuk produk saat ini adalah dari produk – produk impor luar negeri yang dipasarkan di Indonesia. Hal ini dikarenakan Indonesia masih belum mampu untuk membuat sebuah trend produk yang bakal mempengaruhi tren produk tersebut di luar negeri. Selain itu ada kecenderungan pula, sifat masyarakat Indonesia yang lebih suka produk impor. Karena masyarakat lebih menyukai produk dengan kombinasi optimal dari kekhasan produk itu sendiri dan juga segi kebaruannya. Mengenai trend yang terjadi pada era 2000-2020. Desain tahun 2000 memiliki bentukan desain yang masih merupakan pengembangan dari desain era 90an, New Classic serta Edge Body ( garis-garis tegas ) yang biasa tergambar dalam desain dari sepeda motor balap superbike, selain itu juga Retro. Mendekati era 2020 diprediksi desain akan beraliran organic serta pengembangan dari edge body serta new classic. G. Alternatif Desain
A. Pengembangan Desain Head lamp Desain pada bagian bodi bagian depan memiliki beberapa ciri khusus yang dapat memberikan citra khusus pada desain produk dengan karakter sporty, sehingga bentuk dan penempatan beberapa part harus disesuaikan agar dapat tetapmemberikan ciri dan karakter Honda akan tetapi juga dapat memberi kesan sporty dan cepat pada desain sebuah sport underbone.
Gambar 7. Pengembangan fungsi dan tata letak head lamp B. Pengembangan Desain Peletakan Helm Dari beberapa masalah yang di dapat di beberapa tipe motor dengan konsep yang sama,peletakan dan tempat penyimpanan helm juga menjadi masalah,pada desain ini disediakan beberapa pilihan cara dan tempat peletakan helmet yang mudah dan aman.
JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 1, No.2, (2012) 2301-928X
5
Gambar 10. Final Desain 3Dimensi
Gambar 8. Peletakan Helm (Optional Design) C. Pengembangan Desain Bagasi Pada sistem penyimpanan yang terletak tepat dibagian bawah seater merupakan fiture yang jarang dimaksimalkan secara fungsional pada tipe sport underbone,pada hal kebutuhan terhadap ruang penyimpanan sagatlah diperlukan pengembangan inovasi yaitu dengan keberadaan desain tangki BBM yang berada di luar bagasi memungkinkan kegunaan bagasi untuk menyimpan barang dan tool box bisa lebih fungsional.
Gambar 11. Hasil Desain Prototype Final J.
Varian Warna
Varian warna didapat melalui analisa warna yang mengacu pada tren warna yang berkembang di Indonesia kemudian di aplikasikan ke dalam desain final sesuai dengan konsep warna yang menampilkan kesan sporty dan racy.
Gambar 9.Penambahan fungsi bagasi I.
Final Desain
Hasil final desain berupa gambar 3d model,dengan bentuk dan konsep yang lebih memberikan kesan sporty, racy dan cepat pada sebuah desain sport underbone.
Gambar 12. Varian warna pada desain final IV. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Beberapa poin - poin yang bisa dirangkum menjadi sebuah kesimpulan dalam perancangan ini antara lain : Kebutuhan akan desain sepeda motor bebek sporty, racy dan mengikuti trend yang berlaku dimasyarakat adalah mutlak jika ingin dilihat oleh calon konsumen. Dengan hasil redesain Honda CS1 yang sudah diperbaiki dan memenuhi keinginan konsumen akan perbaikan desain yang mengikuti bentuk pendahulu Honda CS1
JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 1, No.2, (2012) 2301-928X yaitu Honda Nova Sonic agar tampak lebih fresh sehingga dapat bersaing dengan kompetitor sejenis secara desain, performa dan harga yang lebih valuable. Untuk inovasi pada fitur terbaru redesain ini adalah sepeda motor sport yang mengutamakan aspek fungsional seperti kapasitas tangki BBM yang lebih besar dari pendahulunya juga peletakan yang lebih terjangkau, kemudian bagasi yang lebih luas untuk menaruh perlengkapan lain semisal jas hujan, kemudahan untuk menaruh helm juga disematkan dengan fitur aksesoris pengait helm model baru sehingga tampak lebih praktis
Saran Beberapa poin - poin yang bisa menjadi saran untuk perancangan selanjutnya antara lain : Untuk perkembangan desain ke depan sebaiknya disesuaikan dengan tren yang berkembang dan kebutuhan konsumen akan sepeda motor jenis bebek sport.
Pengeksplorasian bentuk harus dilakukan secara continue agar model desainnya berkembang sebelum produk memasuki siklus titik jenuh. Lebih memfokuskan kepada apa dan siapa yang dituju karena jika produk punya banyak kompetitor akan lebih segmented sehingga nantinya market yang dituju jelas. Sebaiknya perkembangan desain diikuti perkembangan dari sektor mesin meskipun sedikit. DAFTAR PUSTAKA
BUKU Dreyfuss, Henry ( 1976 ) The Measure of man, Human factor in Design, McGraw Hill, USA Kobayashi, S ( 1995 ) NCD Kotler, Philip ( 2002 ) Manajemen Pemasaran, Buku 1 dan 2, RENHALLINDO, Jakarta. Panero, Julius. & Martin Zelnik ( 2003 ) Dimensi Manusia Ruang dan Interior, Erlangga, Jakarta. Smith, Terry & John Zellner (March 2006) A Three Dimensional Analysis of Riding Posture on Three Different Styles of Motorcycle. International Motorcycle Safety, California. Foale, Tony (2006). Motorcycle Handling and Chassis Design. Tony Foale Designs.
6
LAPORAN / STUDI Fauzia, Virega.2011.Desain Toyota Avanza Generasi ke-2 tahun 2015 Dengan Konsep Sport MPV Family Berkarakter Keris Jawa. Despro-ITS,Surabaya. Kumara Y.P.2010 Laporan Tugas Akhir Desain New Yamaha Mio 2010. Despro – ITS,Surabaya.
INTERNET http://suprichusnul.multiply.com/journal/item/13 46/IL_PHENOMENON_HONDA_CS1/Diakses : 06-10-2012/11.10WIB http://m.inilah.com/read/detail/21581/motorcrossover-honda-meluncur/Diakses : 12-102012/09.13WIB http://www.aisi.or.id/statistic/Diakses : 09-082012/16.07WIB http://tmcblog.com/2010/09/13/honda-cs1-zerodistribution-and-facelift-plan-adakahhubungannya/Diakses : 13-09-2010/08.33WIB http://tmcblog.com/2011/01/09/bagaimanamenurutmu-jika-form-factor-cs1-balik-keasal/Diakses : 09-01-2011/11.13WIB http://world.honda.com/CBR250R/Diakses : 2004-2012/20.30WIB http://world.honda.com/CBR1000RR/styling/ind ex.html/Diakses : 28-06-2012/18.40WIB http://www.blackxperience.com/index.php?page =bia-contestant-detail&biacid=167/Diakses : 1409-2012 http://www.astrahonda.com/index.php/product/Diakses : 20-082011/21.09WIB http://www.studentmagz.com/2011/05/trendfashion-2011-indonesia.html/Diakses : 12-052011/15.14WIB http://iwanbanaran.com/2013/01/13/koq-hondacs1%EE%9A%95%E2%80%8E%E2%80%8B% E2%80%8B%E2%80%8B%C6%8Daa%EE%9A %95-ada-suaranya-yah/Diakses : 13-012013/13.45WIB http://ridertua.com/tag/honda-cs1/Diakses : 1507-2012/22.41WIB