JURNAL
PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING WEIGHT DALAM SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN PEMBERIAN BEASISWA (Studi Kasus : SMK Pemuda Papar Kab. Kediri)
Oleh: IMELDA EVA LUTFIANA 12.1.03.03.0032
Dibimbing oleh : 1. M. RIZAL ARIEF, ST., M.Kom 2. ARIE NUGROHO, S.Kom., MM.
PROG PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI TAHUN 2017
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING WEIGHT DALAM SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN PEMBERIAN BEASISWA (Studi Kasus : SMK Pemuda Papar Kab. Kediri)
Imelda Eva Lutfiana 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
[email protected] M. RIZAL ARIEF, ST., M.Kom dan ARIE NUGROHO, S.Kom., S. MM. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK Beasiswa pada umumnya diberikan kepada siswa yang berprestasi, Keberhasilan meraih prestasi dari seorang peserta didik meliputi prestasi akademik dan non akademik perlu diperhatikan, oleh sebab itu penghargaan terhadap prestasi siswa harus diberikan agar menjadi motivasi untuk terus mengembangkan kemampuannya dalam bidang akademik maupun non akademik. Dalam penentuan pemberian beasiswa terdapat banyak kriteria penentuan dalam hal ini dibutuhkan ketelitian dalam perhitungan perhitungan dan membuat petugas kesulitan dalam penentuan beasiswa, serta terkadang dalam proses penyeleksian terdapat nilai yang sama antar siswa, dalam hal ini masih dilakukan perkiraan sendiri untuk penentuan besiswa, maka dibutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan keputusan yang dapat membantu memberikan rekomendasi penerima beasiswa. Metode yang di terapkan pada Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Beasiswa adalah Simple Additive Weighting, Konsep dasar metode Simple Additive Weighting adalah mencari penjumlahan terbobot obot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut. Keunggulan metode ini terletak pada kemampuannya dalam melakukan penilaian secara lebih tepat karena didasarkan pada nilai kriteria dan bobot kepentingan yang dibutuhkan. Kata Kunci : Kata kunci: Sistem Pendukung Keputusan, Metode SAW
Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
berprestasi
A. Latar Belakang Masalah Beasiswa pada umumnya diberikan kepada
siswa
Keberhasilan
yang
meraih
berprestasi, prestasi
dari
seorang peserta didik meliputi prestasi akademik dan non akademik perlu diperhatikan,
oleh
sebab
itu
penghargaan terhadap prestasi siswa harus diberikan agar menjadi motivasi untuk
terus
mengembangkan
kemampuannya dalam bidang akademik maupun
non
diberikan pelajar
akademik.
juga putus
Beasiswa
untuk
menghindari
sekolah
dikarenakan
kekurangan biaya dalam menempuh pendidikan. Seleksi pemberian beasiswa pada siswa yang berprestasi merupakan tipe masalah semi terstruktur artinya proses ini bukan agenda rutin suatu sekolah melainkan kejadian ejadian insidental yang sewaktu-waktu waktu dapat dilakukan pihak sekolah untuk menunjang kelancaran proses belajar siswa, Panitia penentuan beasiswa dalam pengambilan keputusan sebelumnya manual
dan
menggunakan terkadang
sistem sekolah
mengalami permasalahan tidak ti tepat sasaran dalam pemberian beasiswa. Proses
penentuan
keputusan
pemberian beasiswa kepada siswa yang
dan
tergolong
kurang
mampu, sekolah mengadakan rapat antar wali kelas, prosedur pengolahan data
yang
dilakukan
pengumpulan an perhitungan
data, manual
adalah
pengurutan, atau
perkiraan
sendiri, dan pembuatan laporan. Dalam pengumpulan data-data data siswa dilakukan oleh wali kelas masing-masing, masing data yang
diambil
dalam
pengambilan
keputusan adalah data kelas X, XI dan XII
yang
kemudian
berjumlah data
3 365
tersebut
siswa, diseleksi
berdasarkan peringkat 15 besar tiap kelas,
kemudian
data
tersebut
diserahkan kepada petugas TU atau panitia
penyeleksi,
berdasarkan
peringkat 15 besar tiap kelas tersebut dilakukan perhitungan lalu dilakukan perangkingan gkingan untuk mendapatkan nilai yang tertinggi. Berdasarkan proses penyeleksian beasiswa yang sedang berjalan di SMK Pemuda Papar,, masih dilakukan secara manual dalam hal ini membuat panitia kesulitan
dalam
pengambilan
keputusan, Sehingga ehingga pengolahan data dan penyeleksian beasiswa memerlukan meme waktu yang relative lama dan dirasa kurang efektif dan efisien. Dalam penentuan pemberian beasiswa terdapat banyak kriteria penentuan dalam hal ini dibutuhkan ketelitian dalam perhitungan
Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
dan membuat mbuat petugas kesulitan dalam
2.
Banyaknya
kriteria
penentuan beasiswa, serta terkadang
beasiswa iswa
membuat
dalam proses penyeleksian terdapat nilai
kesulitan
dalam
yang sama antar siswa, dalam hal ini
beasiswa.
masih dilakukan perkiraan sendiri untuk
3.
Penentuan
penentuan petugas penentuan
pemberian
beasiswa
penentuan besiswa, maka dibutuhkan
masih dilakukan melalui perkiraan
sebuah sistem pendukung keputusan
sendiri jika terdapat nilai yang
yangg dapat membantu memberikan
sama.
rekomendasi penerima beasiswa agar dalam
pemberian
beasiswa
lebih
obyektif, akurat dan tepat sasaran bagi siswa yang berprestasi dan benar-benar benar membutuhkan Atas dasar latar belakang diatas Penulis mengajukan judul “Penerapan Metode
Simple
Additive
Weight Weighting
dalam Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Pemberian Beasiswa (Studi Kasus : SMK Pemuda Papar Kab. Kediri)”yang yang
akan
memecahkan
permasalahan
dalam
pengambilan
keputusan dan akan merancang sistem yang lebih efektif dan efisien.
Untuk menentukan solusi yang tepat dalam suatu permasalahan maka terlebihh dahulu permsalahan tersebut dianalisis dan disusun kedalam bentuk formulasi
yang
sistematis.
Adapun
perumusan masalah yang akan dibahas pada proposal skripsi ini adalah sebagai berikut : Bagaimana membangun sistem pendukung
keputusan
penentuan
beasiswa prestasi dengan menggunakan metode Simple Aditive Weighting Weight di SMK Pemuda Papar ?
D. Tujuan Penelitian
B. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang diatas terdapat beberapa identifikasi masalah yaitu: 1.
C. Rumusan Masalah
Tujuan
dari
penelitian
berupa
konsep rancangan sistem pendukung keputusan seleksi penerimaan beasiswa prestasi ini adalah sebagai berikut :
Dalam menentukan penerimaan beasiswa
prestasi
masih
menggunakan cara manual yang membutuhkan waktu yang lama.
Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
Mengetahui cara membangun sistem pendukung
keputusan
penentuan
beasiswa prestasi menggunakan Metode
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Simple Aditive Weighting di SMK Pemuda Papar.
C. Metode Simple Additive Weighting (SAW) Metode Simple Additive Weighting
LANDASAN TEORI
sering juga dikenal istilah metode
A. Beasiswa
penjumlahan terbobot. Definisi Metode
Beasiswa adalah pemberian berupa
Simple Additive Weighting sering juga
bantuan
keuangan
yang
diberikan
dikenal istilah metode penjumlahan
kepada
perorangan
yang
bertujuan
terbobot. Konsep dasar metode SAW
untuk digunakan demi keberlangsungan
adalah mencari penjumlahan terbobot
pendidikan yang ditempuh (Lahinta,
dari rating kinerja pada setiap alternatif
2009).
pada semua atribut (Pahlevy. 2010.. 2010 Langkah-langkah langkah metode dalam metode
B. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) Sistem
Pendukung
Keputusan
(SPK) atau Decision Support System
Simple
Additive
Weighting
adalah
(Wibowo dkk, 2008) : a. Membuat
matriks
keputusan
Z
adalah sebuah sistem yang mampu
berukuran m x n, dimana m =
memberikan kemampuan pemecahan
alternatif yang akan dipilih dan n =
masalah
kriteria .
maupun
pengkomunikasian
kemampuan untuk
masalah
b. Memberikan nilai x setiap alternatif
dengan kondisi semi terstruktur dan tak
(i) pada setiap kriteria ( j) yang sudah
terstruktur.
ditentukan, dimana, i=1,2,…m dan
terstruktur,
dimana
tak
seorangpun tahu secara pasti bagaimana bagaima
⋮
keputusan seharusnya dibuat (Turban, Z=
2001). Sistem
Pendukung
Keputusan
sebagai sistem yang dapat diperluas
dan
pemodelan
masing-masing masing kriteria yang sudah ditentukan.
berorientasi terhadap perencanaan masa
⋯
W=
depan, dan digunakan pada interval
(Moore dan Chang).
⋮
(W) oleh pengambil keputusan untuk
keputusan,
yang tidak regular dan tak terencana
⋯
c. Memberikan nilai bobot preferensi
untuk mampumendukung analisis data adhoc
⋯
j=1,2,…n pada matriks matrik keputusan Z,
d.
Melakukan normalisasi
keputusan Z dengan nilai
rating
kinerja
matriks
cara menghitung ternormalisasi
(rij) dari alternatif Ai pada atribut Cj. Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Jika j adalah atribut keuntungan = Jika j adalah atribut biaya
e) Menentukan nilai preferensi untuk setiap alternatif (Vi) dengan cara menjumlahkan hasil kali
antara
matriks ternormalisasi (N) dengan nilai bobot preferensi(W).
Dengan ketentuan : a) Dikatakan
atribut
keuntungan
apabila atribut banyak memberikan keuntungan
bagi
pengambil
keputusan, sedangkan atribut biaya merupakan atribut yang banyak memberikan nilainya
pengeluaran
semakin
jika
b besar
bagi
pengambil keputusan. b) Apabila berupa atribut keuntungan maka nilai (xij) dari setiap kolom atribut dibagi dengan nilai (MAX xij) dari tiap kolom, sedangkan untuk atribut biaya, nilai (MIN xij) dari
tiap
dibagidengan
kolom nilai
(xij)
atribut setiap
kolom. c) Hasil dari nilai rating kinerja ternormalisasi
(rij) ⋯
membentuk
matriks ternormalisasi (N) N= d) Melakukan perankingan
⋮
⋯
Nilai
Vi
= ∑#$ " yang
lebih
besar
mengindikasikan bahwa alternatif Ai merupakan alternatif terbaik.
D. Data Flow Diagram (DFD) Data
Flow
Diagram
(DFD)
merupakan diagram yang mengunakan notasi-notasi notasi atau simbol-simbol simbol untuk mengambarkan sistem jaringan kerja antar fungsi-fungsi fungsi yang berhubungan satu sama lain dengan aliran dan penyimpanan
data
(Adi
Nugroho,
2011).
E. Entity Relationship Diagram (ERD) Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan
teknik
yang
digunakan
untuk memodelkan kebutuhan kebut data dari suatu organisasi, biasanya oleh System
⋮
Analys dalam tahap analisis persyaratan proyek pengembangan system.(Brady proses
dengan
cara
mengalikan matriks ternormalisasi (N) dengan nilai bobot preferensi (W).
dan Loonan, 2010). F. Evaluasi Sistem 1. Tampilan Login Menu Login digunakan user untuk masuk
kedalam
aplikasi
sistem
pendukung keputusan. Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
2. Tampilan Data Kriteria Menu ini digunakan untuk menginputkan
data
kriteria
beasiswa.
4. Tampilan Nilai Siswa Menu
nilai
digunakan
untuk
siswa
ini
menginputkan
nilai awal siswa yang akan dinilai.
3. Tampilan Data Siswa Menu
input
digunakan
untuk
data
siswa
menginputkan
data siswa yang akan dinilai.
5. Tampilan Data Pegawai Menu
input
data
pegawai
digunakan
untuk
menginputkan
data pegawai. gawai.
Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
8. Tampian Proses Perhitungan Nilai 6. Tampilan
Pembuatan
Matriks
Akhir
Keputusan
Tampilan Proses Perhitungan
Tampilan Pembuatan Matriks Keputusan
digunakan
untuk
mencari matriks, dari nilai awal kriteria yang sudah diinputkan pada
Nilai
Akhir
mengitung
digunakan N Nilai
akhir
untuk dari
serangkaian tahap-tahap tahap yang sudah dilalui.
menu sebelumnya.
7. Tampilan
Proses
Normalisasi
Matriks Tampilan Proses Prose Normalisasi Matriks digunakan untuk mencari nilai normalisasi Matriks dari Hasil
9. Tampilan
Laporan Siswa
Tampilan
Laporan
siswa
digunakan untuk laporan ke Kepala Sekolah untuk mengetahui jumlah siswa yg dinilai.
pencarian data Matriks Keputusan pada menu sebelumnya.
Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
nilai terbesar yang didapatkan siswa.
10. Tampilan
Laporan
Hasil
Laporan
Hasil
Perhitungan Tampilan Perhitungan
adalah
hasil
dari
perhitungan secara keseluruhan.
PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan
uraian
permasalahan
pada bab sebelumnya dapat diambil kesimpulan diantaranya : 1. Telah dibangun Aplikasi Sistem Pendukung
Keputusan
penentuan
beasiswa
menggunakan
Metode
(SPK) dengan Simple
Additive Weighting. Weighting 2. Sistem 11. Tampilan
Laporan
Histori
Perhitungan Tampilan Perhitungan
Histori adalah
laporan
terperinci dari hasil perhitungan kriteria, didalam tampilan ini, akan mengetahui perangkingan perang
Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
yang
dibangun
untuk
mengolah data beasiswa menjadi informasi yang dapat digunakan oleh SMK
Pemuda
pengambilan an
Papar
dalam
keputusan
untuk
menentukan penerima beasiswa. 3. Sistem ini juga dibangun untuk dapat mempercepat proses penyeleksian beasiswa. simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
3. Buku
Panduan
Praktek
Pemograman visual II, 2012:5)
B. Saran Aplikasi
sistem
pendukung
keputusan perlu dikembangkan lagi
4. Connolly & Begg, 2010:65; Rainer, Turban & Potter, 2007:6
menjadi aplikasi Sistem istem Pendukung
5. Efraim Turban, Jay E. Aronson,
Keputusan eputusan yang berbasis berbas Web agar
Ting-Peng Peng Lian. Tanpa Tahun.
siswa
Decision Support Syistems and
dapat
memperoleh
informasi
pendaftaran dan bisa mengakses info
Intelligent
hasil
Pendukung Keputusan dan Sistem
seleksi
penerima
beasiswa
langsung melui media internet. Selain
diterapkan
Cerdas).
pada
dunia
pendidikan,
diharapkan
adanya
pengembangan
sistem
sistem
pada
pendukung keputusan ini, ini sehingga
Syistems
(Sistem
Terjemahan
Dwi
Prabantini. 2005. Yogyakarta : Andi. Edisi 7. Jilid 1. 6. Fathansyah, 1995. Macam Relasi Entity Relationship Diagram. Diagram
dapat diterapkan pada instansi lain.
7. Ita Yulianti, Imam Tahyudin dan
Diharapkan juga Sistem Pendukung
Nurfaizah. 2014. Sistem Pendukung
Keputusan ini dapat dikembangkan
Keputusan
dengan menggunakan metode yang lain
Pendidikan Menggunakan Metode
seprti AHP, Topsis dll.
Simple Additive Weighting. Weighting Jurnal Telematika. ka.
Seleksi
STMIK
Beasiswa
AMIKOM
Purwokerto. Vol. 8. No. 1. Diunduh
DAFTAR PUSTAKA 1. Adi Nugroho. 2011. Pengertian Data Flow
Diagram Diagram.
Tanggal 29 September 2015 8. Jogiyanto. 1990. Pengertian dan
http://informatika.web.id/data http://informatika.web.id/data-flow-
Simbol Data Flow Diagram (DFD).
diagram.htm#more-1675 1675.
http://informatika.web.id/category/
Diunduh
pada Tanggal 10 Juli 2016. 2. Brady
dan
Pengertian
Loonan. Entity
data-flow-diagram/ iagram/. Diunduh pada 2010.
Relationship
Diagram
(ERD) (ERD).
http://ebookinga.com/pdf/pengertia
Tanggal 10 Juli 2016 9. Kadir Abdul, 2001:35. Pengertian Delphi 10. Kani, Firmansyah, Unggul Utan
n-entity-relationship relationship-diagram-erd-
Sufandi.
294579095.html.
Database Menggunakan Delphi. Delphi
Diunduh
pada
2010.
Pemrograman
Tanggal 10 Juli 2016. Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Yogyakarta: Graha Ilmu. Edisi 1.
Program Studi Sistem Informasi.
Jilid 1.
Universitas Stikubank. Volume 16.
11. Lahinta.
2009.
Pengertian
Beasiswa. http://www.scribd.com. http://www.scribd.com Diunduh
pada
Tanggal
19
November 2015.
2.
Diunduh
Tanggal
Sistem Pendukung Keputusan. Keputusan 2009.
Pengertian
Beasiswa.
29
September 2015. 17. Turban. 2001. Pengertian Sistem Pendukung
12. Moore and Chang. Tanpa Tahun.
13. Murniasih.
No.
Keputusan Keputusan.
http://www.kajianpustaka.com/201 //www.kajianpustaka.com/201 3/09/sistem-pendukung pendukung-keputusanspk.html.. Diunduh Tanggal 10 Juli 2016
www.kompasiana.com/tiarenita/bea
18. Wibowo
dkk.
2008
.
siswa-pendidikan.. Diunduh pada
Pendukung
Tanggal 19 November 2015
Menentukan Penerima Beasiswa
14. Pahlevi. 2010. Pengertian Metode Simple
Additive
Weighting Weighting.
Keputusan
Sistem Untuk
Bank BRI Menggunakan FMADM (Studi Kasus: Mahasiswa Fakultas
http://www.landasanteori.com/2015 ww.landasanteori.com/2015
Teknologi
/10/metode-simple-additive additive-
Islam
weighting-saw.html saw.html. Diunduh pada
Seminar
Tanggal 19 November 2015
Teknologi Informasi, Yogyakarta,
15. Pradega
Shella.
Pendukung
2015.
Keputusan
Sistem
Industri
Unversitas
Indonesia).
Prosiding
Nasional
Aplikasi
62 -67.
dengan
Menggunakan Decision Tree dalam Pemberian Beasiswa di Sekolah Menengah
Pertama.
Skripsi.
Semarang emarang : Jurusan Teknik Elektro. Fakultas
Teknik.
Universitas
Negeri Semarang. 16. Sri Eniyati. 2011. Perancangan Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan
untuk
Penerimaan
Beasiswa dengan Metode SAW (Simple Additive Weighting). Weighting) Jurnal Teknologi Informasi DINAMIK. DINAMI Imelda Eva Lutfiana | 12.1.03.03.0032 Fakultas Teknik – Prodi Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 8||