IPPF Profitting From the Futures

Jakarta Surabaya Medan Solo Makassar

IPPF Profitting From the Futures REVIEW PASAR

14.08.08

• Core CPI m/m (USA) Core CPI bertahan pada 0.3%. • Unemployment Claims (USA) Unemployment claims turun dari revisi 460K ke 450K. • German Prelim GDP q/q (EU) GDP Jerman melambat dari revisi 1.3% ke -0.5%. • CPI y/y (EU) Inflasi uni Eropa melemah dari 4.1% menjadi 4.0%. • Flash GDP q/q (EU) GDP merosot dari 0.7% menjadi -0.2%.

REVIEW PASAR (Mata Uang) •

FOKUS PASAR MINGGU INI 11.08.08 – 15.08.08 USA Dollar mungkin akan rebound lebih kuat pada hari Jumat karena menguatnya sentiment konsumen. • Empire State Manufacturing Index 15.08.08 Indeks ini mungkin akan meningkat dari -4.9 menjadi -4.3. • TIC Net Long-Term Transactions 15.08.08 Indicator ini mungkin akan merosot dari 67.0B menjadi 55.0B. • Capacity Utilization Rate 15.08.08 Indeks ini mungkin akan melemah dari 79.9% menjadi 79.9%. • Industrial Production m/m 15.08.08 Production diproyeksikan akan menurun dari 0.5% ke 0.0%. • Prelim UoM Consumer Sentiment 15.08.08 Sentiment mungkin akan meningkat dari revisi 61.2 menjadi 62.0.

USD/USA

CPI Meningkat Melebihi Perkiraan Pada Bulan Juli, Klaim Pengangguran Turun Kurang Dari Perkiraan Harga konsumen AS meningkat melebihi perkiraan pada bulan Juli, menurunkan kemampuan Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga apabila kemerosotan ekonomi memburuk. Indeks harga konsumen meningkat 0.8%, dua kali lipat daripada antisipasi, kata departemen tenaga kerja hari ini di Washington. biaya hidup meningkat 5.6% tahunan pada bulan Juli, peningkatan terbesar dalam 17 tahun. Yang disebut sebagai harga dasar, di luar makanan dan energi, juga meningkat melebihi perkiraan. Laporan ini mungkin mempertegas debat antara para policy maker yang memprediksikan inflasi akan melambat dan mereka yang khawatir tekanan harga akan meningkat. Peningkatan lebih dari makanan dan bahan bakar, termasuk peningkatan harga pakaian, tiket penerbangan dan pendidikan, membuat kemungkinan bank sentral mempertahankan suku bunganya untuk waktu yang lama menjadi lebih kecil. Ada “sejumlah besar tekanan biaya di sini yang mempengaruhi banyak, banyak industri,” kata William Poole, mantan presiden Fed St. Louis, dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg Television. Laporan hari ini “meningkatkan tekanan general” pada suku bunga, menurunkan kemungkinan pemotongan dan mengedepankan kemungkinan kenaikan suku bunga, katanya. Treasuries turun, dengan acuan yield note 10 tahun meningkat ke 3.95% pada pukul 8:34 pagi di New York, dari 3.94% akhir hari kemarin. Futures pada indeks saham Standard & Poor’s 500 turun 0.4% ke 1,279.70. Indeks harga produsen diperkirakan akan naik 0.4%, menurut median estimasi 78 ekonomis dalam sebuah survey Bloomberg News. Estimasi berkisar antara kenaikan sebesar 0.1% sampai 0.7%. Biaya di luar makanan dan energi meningkat 0.3% untuk bulan keduanya, melampaui 0.2% yang menjadi median estimasi para ekonomis yang disurvey. Secara terpisah, departemen tenaga kerja melaporkan bahwa lebih banyak warga Amerika daripada perkiraan yang mengajukan klaim keuntungan pengangguran kali pertama minggu lalu. Jumlah aplikasi kali pertama turun sebanyak 10,000 menjadi 450,000 pada minggu yang berakhir pada 9 Agustus, dari revisi 460,000 pada minggu sebelumnya yang lebih tinggi dari estimasi sebelumnya. Jumlah total warga yang menerima keuntungan meningkat ke tertingginya selama hampir 5 tahun. “Pasar tenaga kerja sedang melemah,” kata Jeffrey Roach, chief economist di Horizon Investments di Charlotte, North Carolina. “Kita akan melihat angka klaim kelanjutan untuk terus meningkat dan itu jelas tidaklah baik.” Data – data ini mendorong euro ke intraday tertingginya sebesar $1.4952, dan juga mendorong dollar sedikit turun terhadap yen. Pada awal hari Kamis di New York, euro berada di $1.4940 dari $1.4930 akhir hari Rabu. Dollar berada pada 109.44 yen dari 109.50 yen, sementara euro berada pada 163.55 yen dari 163.53 yen, menurut EBS. Pound Inggris berada pada $1.8775 dari $1.8720, dan dollar berada pada CHF1.0847 dari CHF 1.0845 akhir hari Rabu. (Dari beberapa sumber – 14 Agustus)

1

Jakarta Surabaya Medan Solo Makassar

IPPF Profitting From the Futures REVIEW PASAR (Mata Uang) •

EURO/EU

Ekonomi Jerman Berkontraksi Untuk Kali Pertama Selama Hampir 4 Tahun Perekonomian Jerman, terbesar di Eropa, berkontraksi untuk kali pertama selama hampir 4 tahun pada kuartal kedua, dipimpin oleh kemerosotan konstruksi. GDP turun 0.5%, disesuaikan dengan pergerakan musiman, dari kuartal pertama, ketika mereka naik dengan revisi 1.3%, kata kantor statistic federal di Wiesbaden hari ini. Para ekonomis memperkirakan sebuah penurunan sebesar 0.8%, menurut median 41 estimasi dalam sebuah survey Bloomberg News menunjukkan. Untuk tahunan, ekonomi tumbuh 1.7% ketika disesuaikan dengan jumlah hari kerja. Nilai euro yang lebih kuat dan pertumbuhan global yang lebih lambat telah menurunkan permintaan ekspor Jerman pada saat inflasi yang lebih cepat mengikis daya konsumsi domestic. Kontraksi pada kuartal kedua diperburuk oleh perusahaan – perusahaan yang mempercepat investasi konstruksi karena musim yang tidak biasanya sejuk pada 3 bulan pertama tahun ini. “Ini bisa menjadi lebih buruk,” kata Andreas Rees, chief economist di UniCredit Markets & Investment Banking di Munich. “Kita tidak melihat sebuah scenario kegagalan, tetapi kita tidak memperkirakan sebuah kebangkitan dalam 6 bulan ke depan.” Euro menguat ke $1.4921 pada pukul 8:35 pagi di Frankfurt dari $1.4867 sebelum laporan GDP diumumkan. (Bloomberg – 13 Agustus)

•

Ekonomi Eropa Berkontraksi Pada Kuartal Kedua, Inflasi Sebesar 4% Ekonomi Eropa pada kuartal kedua berkontraksi untuk kali pertama sejak diluncurkannya euro hampir 1 dekade yang lalu setelah menurunnya penjualan menekan investasi oleh perusahaan dan melonjaknya biaya mengikis daya konsumsi konsumen. GDP turun 0.2% dari kuartal pertama, ketika mereka naik 0.7%, kata kantor statistic uni Eropa di Luksemburg hari ini. Tingkat pertumbuhan tahunan melambat untuk kuartal ketiganya, menjadi 1.5%. Figur terpisah menunjukkan inflasi bertahan di 4% pada bulan Juli, kurang dari estimasi awal. Nilai euro yang lebih kuat dan pertumbuhan global yang lebih lambat telah menurunkan ekspor uni Eropa ketika inflasi yang tertinggi dalam 16 tahun mengikis daya beli konsumen. Keyakinan di ekonomi Eropa telah turun ke terendahnya selama hampir 15 tahun dan presiden European Central Bank Jean-Claude Trichet minggu lalu mengatakan bahwa pertumbuhan akan “cukup lemah” selama kuartal ketiga. “Seseorang tidak bisa berkata tentang soft landing pada ekonomi zona Eropa,” kata Joerg Kraemer, chief economist di Commerzbank AG di Frankfurt. “Ini adalah sebuah kemerosotan bertahap, yang cenderung berdampak jangka panjang.” Sementara angka inflasi kurang dari 4.1% yang diestimasikan sebelumnya, mereka masih berada dua kali lipat di atas limit bank sentral sebesar 2%. Meskipun dengan pertumbuhan yang lebih lemah, bank sentral bulan lalu meningkatkan suku bunganya menjadi 4.25%, tertingginya dalam 7 tahun. Kenaikan harga makanan meningkat ke 6.7% di bulan Juli dari 6.4% pada bulan Juni, sementara inflasi harga energi melonjak ke 17.1%, data hari ini menunjukkan. “Mempertahankan kestabilan harga dalam jangka menengah merupakan obyektif utama ECB” dan “determinasi kuat” mereka yang bisa mempertahankan ekspektasi inflasi untuk ditekan, kata ECB dalam bulletin bulanan mereka hari ini. ECB “perlu lebih banyak pukulan ekonomi untuk menurunkan suku bunga,” kata Kraemer. (Bloomberg – 14 Agustus)

REVIEW PASAR (Indeks) •

Nikkei (14.08.2008)

Nikkei Ditutup Turun Pada Hari Kamis, Dipimpin Oleh Sektor Real Estate Shares di Jepang ditutup turun pada hari Kamis, dipimpin oleh sektor real estate sebagai reaksi langkah Urban Corp mencari proteksi pengadilan, sementara saham keuangan yang lemah terus memberatkan pasar utama. Para investor juga mengambil langkah waspada menjelang diumumkannya indicator – indicator ekonomi di luar negeri, termasuk data inflasi konsumen AS dan pertumbuhan ekonomi di zona Eropa. Acuan indeks Nikkei 225 turun 66.25 poin atau 0.5% untuk berakhir di 12,956.80, di atas terendahnya sebesar 12,926.98. Indeks Topix yang lebih luas turun 7.55 poin atau 0.6% ke 1,238.93, di atas terendahnya 12,926.98. Indeks Topix yang lebih luas turun 7.55 poin atau 0.6% ke 1,238.93, di atas terendahnya 1,236.46. Volume turun ke 1.76 milyar shares dari hari Rabu sebesar 1.93 milyar shares. Pasar pada satu titik rally karena dukungan bargain-hunting tetapi dengan cepat kehilangan momentum karena kurangnya ketertarikan. “data GDP kemarin menekankan pandangan bahwa perekonomian Jepang telah memasuki sebuah fase resesi,” kata Hideo Mizutani, chief strategist di Sieg Securities. Pemerintah Jepang pada hari Rabu mengatakan bahwa ekonomi pada kuartal kedua berkontraksi untuk kali pertama dalam 4 kuartal. Menambah tekanan pasar, developer property Urban Corp mencari perlindungan pengadilan pada hari Rabu dengan hutang sebesar 255.8 milyar yen ($2.4 milyar), menjadi perusahaan real estate terbaru dari Jepang yang gagal karena akibat kekacauan kredit global. “Bangkrutnya Urban Corp menjadi symbol tren menurun pada perekonomian,” kata Mizutani. Di Wall Street semalam, sentiment terpukul oleh turunnya data retail sales bulan Juli dan meningkatnya harga minyak mentah. “Konsumsi individu yang lemah di AS mempengaruhi perekonomian global. Jadi, permintaan domestic yang lemah di AS bisa memberatkan pasar saham global,” kata Mizutani. Data ekonomi yang akan keluar nanti pada hari Kamis termasuk indeks harga konsumen AS bulan Juli dan GDP untuk kuartal April-Juni di zona Eropa. “Apabila pertumbuhan ekonomi mengecewakan, itu bisa menyimpulkan bahwa saat ini kita sedang melihat dimulainya sebuah resesi ekonomi global,” kata Mizutani. (Thomson Financial – 14 Agustus)

2

Jakarta Surabaya Medan Solo Makassar

IPPF Profitting From the Futures REVIEW PASAR (Indeks) •

KOSPI (14.08.2008)

Industri – Industri Berat, Perbankan Melonjak. KOSPI Meningkat 0.61% Pada Hari Kamis Shares di Seoul ditutup naik pada hari Kamis, dengan nama – nama industri berat rebound setelah adanya penurunan tajam akhir – akhir ini, sementara bank melonjak dipimpin oleh Kookmin Bank, yang menguat setelah melaporkan rencana buyback saham. Indeks KOSPI ditutup naik 0.61% di 1,572.19 poin, bangkit setelah turun selama 2 sesi berturut – turut. KOSPI turun 0.2% untuk minggu ini. “Meskipun setelah penurunan tajam pada shares AS, pasar Seoul mampu untuk menguat, dan ini menjadi sebuah tanda baik, terutama karena kenaikan terpicu oleh pembelian para investor asing,” kata Lee Sun-yeob, seorang analis pasar di Goodmorning Shinhan Securities. Para investor asing menjadi net buyer total shares senilai 59 milyar won. “Kenaikan lebih jauh mungkin akan terjadi, dan pasar terlihat menstabil dengan lebih banyak ruang kenaikan,” tambah Lee. Kookmin Bank naik 0.67% ke 59,800 won setelah bank komersil Korsel ini pada hari Kamis mengatakan mereka akan melakukan buy back shares mereka senilai 1 triliun won ($962 juta) dari pasar untuk meningkatkan harga share mereka. Shinhan Financial Group naik 2.03% ke 50,200 won setelah pada hari Rabu mereka mengumumkan akan mengkombinasikan unit manajemen asset – asset mereka dengan sebuah joint venture dengan BNP Paribas, mencetak manager asset terbesar ketiga. (Reuters – 14 Agustus)

REVIEW PASAR (Indeks) •

Hang Seng (14.08.2008)

Hang Seng Naik 0.5% Pada Hari Kamis, Saham – Saham Yang Berhubungan Dengan Komoditas Rally Shares di Hong Kong mengakhiri rentetan penurunannya selama 4 hari dengan kenaikan sebesar 0.5% pada hari Kamis, setelah sebuah rally pada saham – saham yang berhubungan dengan komoditas mengalahkan penurunan pada Li & Fung dan HKEx. “Pasar jauh oversold dan rebound hari ini sebagian besar karena teknikal,” kata Steven Leung, sales trader di UOB Kay Hian. Acuan indeks Nikkei telah turun lebih dari 6% sejak awal bulan ini. “Bersama dengan pasar Cina, kita seharusnya melihat Hong Kong mencetak kenaikan yang lebih meyakinkan besok dengan saham – saham yang terjual besar – besaran seperti China Mobile dan perbankan bergabung naik.” Shares dari Li & Fung anjlok 7.6% ke HK$24.2 setelah mereka mencetak profit semester pertama 18% lebih rendah dari perkiraan. Deutsche Bank menurunkan target harga Li & Fung mereka menjadi HK$23.7 dari HK$32 sementara Lehman Brothers menurunkan rating saham mereka menjadi equal weight dari overweight. “Kekhawatiran pasar kredit dan kekhawatiran resesi AS telah dicerminkan pada pemasukan perusahaan – perusahaan local saat ini, meningkatkan kekhawatiran terhadap pandangan semester kedua,” kata YK Chan, strategist di Philip Capital Management. Indeks Hang Seng ditutup naik 99.39 poin di 21,932.71. Mainboard turnover turun ke HK$61.1 milyar ($7.8 milyar) dari HK$69.3 milyar pada pertengahan hari Rabu. (Reuters – 14 Agustus)

ANALYSTS’ & AUTHORITIES’ COMMENTS (August 14th 2008) •

•

•

•

•

•

•

Alessandro Bee, analyst di Sarasin Thomson Financial News - "Itu adalah sebuah kekecewaan nyata. Data (sentiment konsumen Swiss) yang lemah menunjuk kepada sebuah pemotongan suku bunga, mungkin tidak pada bulan September tetapi kita melihat sebuah pemotongan yang jelas pada bulan Desember.” Tony Morriss, senior currency strategist di ANZ Investment Bank Reuters - "Seseorang akan berpikir bahwa dengan meningkatnya komoditas, Aussie akan membaik. Tetapi itu tidaklah terjadi dan salah satu alasan utama adalah komentar – komentar tersebut dari RBA.” Tohru Sasaki, chief forex strategist di JPMorgan Chase Thomson Financial News - "Posisi short yen masih cukup besar. Pertaruhan trader terhadap yen dan mata uang asing yang favorit memiliki total 5 triliun yen ($45.7 milyar). Resiko masih berada pada arah menurun.” Hirokata Kusaba, economist di Mizuho Research Institute Thomson Financial News - "Apabila output industrial jatuh untuk 3 kuartal berturut – turut, yang akan menjadi sebuah sinyal resesi yang kuat. BOJ tidak banyak memiliki pilihan kecuali men-downgrade pandangan ekonomi mereka.” Masaaki Kanno, chief economist di JP Morgan Securities Thomson Financial News - "Sampai bulan Juli, BOJ telah mengatakan bahwa permintaan domestic lemah, permintaan eksternal yang solid akan mempertahankan produksi untuk terus kuat. Tetapi saat ini menjadi jelas bahwa ekspor, harapan terakhir bagi ekonomi Jepang, tidak bisa lagi diandalkan.” Victor Shum, analyst di Purvin and Gertz Thomson Financial News - "Kekhawatiran terhadap perekonomian AS dan saat ini penyebaran perlambatan ekonomi ke Eropa dan Asia bisa mendorong harga minyak mencoba mencapai terendahnya yang lebih rendah karena beberapa masalah suplai telah terkurangi oleh pasar.” Daragh Maher, currency strategist di Calyon Dow Jones - "Fiksasi pasar adalah pertumbuhan, meskipun ECB memilih inflasi.”

3

Jakarta Surabaya Medan Solo Makassar

IPPF Profitting From the Futures HISTORICAL PRICES (AUGUST 14, 2008)

15.08.2008

OPEN

HIGH BID

LOW ASK

EUR

CLOSE PRICES

1.4921 ↑

1.4949 ↓

1.4779 ↓

1.4812 ↓

1.4818 ↓

JPY

109.46 ↑

109.98 ↑

109.04 ↑

109.74 ↑

109.80 ↑

GBP

1.8691 ↓

1.8786 ↓

1.8620 ↓

1.8677 ↓

1.8683 ↓

CHF

1.0844 ↓

1.0979 ↑

1.0837 ↑

1.0939 ↑

1.0945 ↑

AUD

0.8746 ↑

0.8795 ↑

0.8670 ↑

0.8723 ↓

0.8729 ↓

EURJPY

163.35 ↑

163.74 ↓

162.50 ↑

162.55 ↓

162.65 ↓

GBPJPY

204.61 ↑

205.87 ↓

203.51 ↑

204.96 ↓

205.06 ↓

DJI

11532.07 ↓

11718.28 ↑

11450.89 ↓

11615.93 ↑

11615.93 ↑

SSIU8

13050 ↓

13095 ↓

12895 ↓

12975 ↓

12975 ↓

KSU8

199.95 ↓

204.00 ↑

199.75 ↓

204.00 ↑

204.00 ↑

HSIN8

21050 ↓

21413 ↓

21050 ↓

21337 ↑

21337 ↑

.N225

12942.61 ↓

13090.68 ↓

12926.98 ↓

12956.80 ↓

12956.80 ↓

.KS200

199.09 ↓

202.44 ↓

199.09 ↑

201.50 ↑

201.50 ↑

.HSI

21302.70 ↑

21453.48 ↓

21109.00 ↓

21392.71 ↑

21392.71 ↑

INTEREST RATES Country

Currency

Rate

USD

2.00%

EURO

4.25%

JPY

0.50%

GBP

5.00%

CHF

2.75%

AUD

7.25%

4

Jakarta Surabaya Medan Solo Makassar

IPPF Profitting Profitting From the Futures Futuress Future

USA ECONOMIC INDICATOR 11 Aug. 2008– 15 Aug. 2008 Date

GMT

Release for

8/12/2008 8/12/2008 8/13/2008 8/13/2008 8/13/2008 8/13/2008 8/13/2008 8/14/2008 8/14/2008 8/14/2008 8/14/2008 8/15/2008 8/15/2008 8/15/2008 8/15/2008 8/15/2008 8/15/2008

12:30 14:00 12:30 12:30 12:30 14:00 14:35 12:30 12:30 12:30 14:35 12:30 13:00 13:15 13:15 13:55 13:55

Trade Balance IBD/TIPP Economic Optimism Core Retail Sales m/m Retail Sales m/m Import Price Index m/m Business Inventories m/m Crude Oil Inventories Core CPI m/m CPI m/m Unemployment Claims Natural Gas Storage Empire State Manufacturing Index TIC Net Long-Term Transactions Capacity Utilization Rate Industrial Production m/m Prelim UoM Consumer Sentiment Prelim UoM Inflation Expectations

Period

Prior

F1 Cast

Result

-59.8B 37.4 0.8% 0.1% 2.6% 0.3% 1.7M 0.3% 1.1% 455K 56B -4.9 67.0B 79.9% 0.5% 61.2 5.1%

-61.8B 38.5 0.5% 0.0% 1.0% 0.5% n/a 0.2% 0.4% 433K n/a -4.3 55.0B 79.8% 0.0% 62.0 n/a

-56.8B 42.8 0.4% -0.1% 1.7% 0.7% -0.4M 0.3% 0.8% 450K 50B

“EUR” ECONOMIC INDICATOR 11 Aug. 2008– 15 Aug. 2008 Date

GMT

Release for

8/11/2008 8/11/2008 8/12/2008 8/13/2008 8/14/2008 8/14/2008 8/14/2008 8/14/2008 8/14/2008 8/14/2008 8/14/2008 8/14/2008

6:00 6:45 6:45 9:00 6:00 6:00 6:45 6:45 8:00 9:00 9:00 9:00

German WPI m/m French Industrial Production m/m French CPI m/m Industrial Production m/m German Prelim GDP q/q German Final CPI m/m French Prelim Non-Farm Payrolls q/q French Prelim GDP q/q ECB Bulletin CPI y/y Core CPI y/y Flash GDP q/q

Period

Prior

F1 Cast

Result

0.9% -2.6% 0.4% -1.9% 1.5% 0.6% 0.4% 0.5% n/a 4.1% 1.8% 0.7%

0.5% 0.5% -0.2% 0.3% -0.8% 0.6% 0.2% 0.1% n/a 4.1% 1.8% -0.2%

1.4% -0.4% -0.2% 0.0% -0.5% 0.6% -0.1% -0.3% 4.0% 1.7% -0.2%

AUSTRALIAN ECONOMIC INDICATOR 11 Aug. 2008– 15 Aug. 2008 Date

GMT

Release for

8/11/2008 8/12/2008 8/13/2008 8/13/2008

1:30 1:30 0:30 1:30

RBA Monetary Policy Statement NAB Business Confidence WMI Consumer Sentiment m/m Wage Price Index q/q

Period

Prior

F1 Cast

Result

n/a -9 -6.7% 0.9%

n/a n/a n/a 1.0%

-9 9.1% 1.2%

5

Jakarta Surabaya Medan Solo Makassar

IPPF Profitting From the Futures

“UK” ECONOMIC INDICATOR 11 Aug. 2008– 15 Aug. 2008 Date

GMT

Release for

8/11/2008 8/11/2008 8/11/2008 8/11/2008 8/11/2008 8/12/2008 8/12/2008 8/12/2008 8/12/2008 8/13/2008 8/13/2008 8/13/2008 8/13/2008

8:30 8:30 8:30 23:01 23:01 8:30 8:30 8:30 8:30 8:30 8:30 8:30 9:30

PPI Input m/m Trade Balance PPI Output m/m BRC Retail Sales Monitor y/y RICS House Price Balance CPI y/y Core CPI y/y DCLG HPI y/y RPI y/y Claimant Count Change Average Earnings Index y/y Unemployment Rate BOE Inflation Report

Period

Prior

F1 Cast

Result

2.1% -7.5B 0.9% -0.4% -88.0% 3.8% 1.6% 3.7% 4.6% 15.5K 3.8% 5.2% n/a

1.0% -7.4B 0.5% n/a -90.0% 4.1% 1.7% 1.5% 4.9% 17.5K 3.6% 5.3% n/a

-0.6% -7.7B 0.4% -0.9% -83.9% 4.4% 1.9% 0.6% 5.0% 20.1K 3.4% 5.4%

SWISS ECONOMIC INDICATOR 11 Aug. 2008– 15 Aug. 2008 Date

GMT

Release for

8/14/2008

5:45

Consumer Climate

Period

Prior

F1 Cast

Result

2

-4

-17

“JPN” ECONOMIC INDICATOR 11 Aug. 2008– 15 Aug. 2008 Date

GMT

Release for

8/11/2008 8/12/2008 8/12/2008 8/12/2008 8/12/2008 8/12/2008 8/12/2008 8/13/2008

6:00 23:50 4:30 5:00 23:50 23:50 23:50 23:50

Machine Tool Orders y/y CGPI y/y Revised Industrial Production m/m Household Confidence Prelim GDP q/q Prelim GDP Price Index y/y Current Account Tertiary Industry Activity Index m/m

Period

Prior

F1 Cast

Result

-2.5% 5.6% -2.0% 32.6 1.0% -1.5% 2.03T -0.2%

n/a 5.8% -2.0% 32.1 -0.6% -1.5% 0.50T -0.3%

-8.9% 7.1% -2.2% 31.4 -0.6% -1.6% 1.29T -0.8%

Perhatian – Komentar ini bukanlah rekomendasi untuk membeli atau menjual, tetapi lebih sebagai panduan. Investor – investor yang tahu resiko yang ada di perdagangan indeks dan perdagangan nilai tukar mata uang bisa menggunakan informasi ini. Kami tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang dialami oleh para investor dari penggunaan informasi ini.

6