A Fl
'.i
tr
RENGANA STRATEGIS
h
PUSAT DATA, INFORMASI DAN ! r! tlt
lirl
"rtt'{
lt
o D D D
c 5 3 3 n
3 a 3 3
3 3 3
^X :..
,(
3
3 3 3 3 3 3 3
<> E>.e:
*. *
^lqa'
4d
*
'
{ 1"
RENGANA STRATEGIS PUSAT DATA, INFORMASI DAN STANDARDISASI
TAHUN 2010 - 2014
=l :D
:t t =l
I :t
t :'
t :D
t :t
t t a t t
PUSAT DATA, INFORMASI DAN STANDARDISASI TAHUN 2O{O
PD\S
Iahun 2O1O 2A14
DAFTAR ISI DAFTAR ISI BAB
1
PENDAHULUAN
I
1.1.
Pengantar
I
Kondisi Umunr
L
Potensi dan Kegiatan
3
.2.
I
1.3.
.4.
|
BAB
2
=l
:t :t :t t
t t
d
5 5
Acuan Penyusunan Renstra
12
VISI, MtSt, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS
2.1. Pengantar 2.2. Visi BPPT 2.3. Misi BPPT 2.4. Tuiuan Strategis 2.5. Sasaran Strategis 2.6. Indikator Kineria Utama
:'
:t :t :t :t t :t t :t :t
I
BAB
3
13
14 14
l4 15
ARAH KEBI]AKAN DAN STMTEGI 3. l. Arah Kebiiakan dan Strategi BPPT/SETAMA
l
3.2. Arah dan Kebiiakan
IV
l6 l8
BPPT
t9
l.
Program PDIS
20 20
2.
Kegiatan, Output dan Konrponen Kegiatan
21
Straregi PDIS
2.3. Kebilakan dan Strategi Pelaksanaan
BAB
ll t6
Arah Kebijakan BPPT
2. Strategi Pelaksanaan 3. Program BPPT
l3 l3
PDIS
22
l.
Kebiiakan Pelaksanaan
22
2.
Startegi Pelaksanaan
22
24
PENUTUP
LAMPIRAN
1.
Lampiran 18t2 : Progranr, Kegiatan, Target dan Anggaran PDIS 2010-2014.
2. 3.
Lampiran
3 Lampiran 4
Dallar lsi
: lndikator Kineria Utarra PDIS 2010-2014. : Keterkaitan Kontponen Renstra PDIS 2OIO-2O14.
H6l6r\6n
i
PDSf6hun 2O10-2A14
BAB I PENDAHULUAN
I.I.
PENGANTAR
Dalam platform Presiden dan Wakil Presiden dinyatakan bahwa pembangunan
ekonomi berlandaskan pada keunggulan daya saing, kekayaan sumberdaya
alam, sumberdaya manusia dan budaya bangsa yang dikelola melalui penguasaan lptek dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat, selain juga
tr)
mewujudkan kehidupan berbangsa yang demokratis dan berkeadilan, Dengan
:t
kekayaan alam yang melimpah dan potensi SDM yang besar, serta penguasaan
:l
lptek yang maiu, lndonesia menriliki potensi yang sangat besar untuk meniadi
:t
negara kuat. Pembangunan lptek merupakan sumber terbentuknya iklim
=l
manusia (SDM), yang pada gilirannya dapat menladi sumber pertumbuhan
inovasi yang menjadi landasan bagi tumbuhnya kreativitas sumberdaya
:t t :t
dan daya saing ekonomi. Selain itu iptek menentukan tingkat efektivitas dan efisiensi proses transformasi sumberdaya menjadi sumberdaya baru yang lebih
bernilai. Dengan demikian peningkatan kemampuan iptek sangat diperlukan
:f
untuk meningkatkan standar kehidupan bangsa dan negara, serta kemandirian
:N
dan daya saing bangsa Indonesia di mata dunia.
=l
Teknologi merupakan faktor yang nremberikan kontribusi signifikan dalam
:t :t t :t
peningkatan kualitas hidup suatu bangsa. Fenomena
ini
tercermin
pada
terladinya proses transisi perekonomian dunia yang semula berbasiskan pada
sumber daya (Resource-Based konomyl menladi perekonomian
yang
berbasiskah pengetahuan (Knowledge-Based Economy-KBE). Pada KBE, kekuatan bangsa diukur dari kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi
=D
(lptek) sebagai faktor primer ekononri menggantikan modal, lahan dan energi
=t
t
=l
4
t t
untuk peningkatan daya saing.
kb
l,Pendahuluan
H6l6M6n
1
PDl5Iahun 2A1O 2O14
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BppT) merupakan lembaga pemerintah yang berperan sebagai lembaga intermediasi, technology clearing house (TCH), pengkajian teknologi, audit teknologi, dan solusi teknologi dalam meningkatkan kemarnpuan teknologi untuk mendukung pembangunan
nasional sehingga mampu meningkatkan standar kehidupan bangsa, kemandirian dan daya saing bangsa Indonesia. Kemampuan BppT dalam melaksanakan peran tersebut akan tercermin
kegiatan BPPT
I,2.
di
dari program dan
kegiatan_
masa yang akan datang yang tertuang dalam Renstra program
201o-2014.
KONDISIUMUM
Tugas Pokok PDIS Sesuai dengan Keputusan Kepala Badan pengkajian dan penerapan Teknologi
Nomor: |7O/Kp/KA/IY/2006Tanggal
keria
2l
April 2006,
PDIS sebagai unit
di
lingkungan Sekretariat Utama mempunyai tugas pokok : Melaksanakan pengelolaan dae dan informasi, sistem dan jaringan, standardisasi dan akreditasi, dan pengelolaan perpustakaan.
Fungsi PDIS
Untuk melaksanakan tugas pokok pDlS mempunyai fungsi :
. 2, 3. 4. 5. l
Pengelolaan Data dan Informasi; Pengelolaan Sistem dan laringan Informasi; Perancangan, Perumusan dan Penerapan Standardisasi dan Akreditasi;
Pengelolaan Perpustakaan;serta Pelaksanaan urusan
tita
usaha PDIS.
Struktur Organisasi PDIS adalah seperti pada gambar dibawah ini,
:t t t -
:l
:t
Sumberdaya Manusia seiumlah 38 Personil dengan leniang pendidikan S
Bab
1, Pendahuluan
dan
=
|
Halarnan
2
t t
Renccna
I
orang,
I
orang.
52
= 2l
Sl
orang,
rd eq s pD15 I ahtm
Sl =
2A
1
0-20 1 4
12 orang, D3
= 2 orang dan SLTA =
2
I
t t t
t t t t t t t t t t t t t t t t t
Organisasi dan SDM PDIS
Ka. Sub 8ag. Tata
lr
R MLh lrunk
Jaringan
r Tasrm R. Opllno
Rni Kusuma.ani, S.Konr
il
t t
smod Yu nuar M Eng mam Sctyawatr S Sos
A.ne Parlna Dipl.l.g (FH) MM
Afdrya^ Aulia ST. MTi
D.s Bambang Milo.o.
R PulriAvu
MM Pramestr, Amr
DefnaArlao.SXom,SSl
-I
.3.
POTENSI DAN KEGIATAN
Potensi PDIS Potensi Bidang Data Dan lnfornrasi
Web Hostittg dan Co-Iocation, nrerupakan salah satu bentuk layanan PDIS
dalam bidang pemanfaatan teknologi website untuk melakukan diseminasi/ pemasyarakatan hasil kerekayasaan BPPT. Layanan web-hosting beftuiuan
untuk mernudahkan pengguna (unit kerja) dalanr melakukan
aktivitas
penyebaran informasi melalui teknologi website. Layanan WebHosting iuga
dapat digunakan untuk ntenempatkan aplikasi-aplikasi berbasis web
pada
server-server yang telah disediakan oleh PDIS. Aplikasi-aplikasi yang dimaksud
t I
t
lr S
Sub Bid. Sistem lnfo. & Oto. Kspustakaan
Sub Bidang
t t
t
ST. MTI
Ur
Rinyta OeviMunal, MM
dapat menladi sarana konrunikasi dan pertukaran data guna nrelaksanakan proses kerekayasaan. Keuntungan yang diperoleh dari layanan webhostirrg adalah kemudahan unit kerla untuk nrengembangkan teknologi berbasis web . -l^ I
^^.^
-l -/^
,1. ,
-,^
?DIsT6hvn 2UA'2014
untuk melakukan penyebaran hasiFhasil kerekayasaan di BppT. Keuntungan lain yang diperoleh pada layanan hosting adalah terbantunya unit kerja untuk
mengelola server sehingga mengurangi upaya yang harus dikeluarkan oleh
SDM unit kerja. Diharapkan juga dengan adanya layanan hosting
akan
memudahkan akses terhadap data dan informasi yang dikelola oleh pDlS
berupa penempatan website unit kerja pada perangkat web server pDIS. Keuntungannya adalah
tidak diperlukan biaya oleh unit keria
untuk
penempatan ini, akses cepat dari unit kerja karena melalui jalur LAN dalam satu gedung BPPT dan pengelolaan komputer web server dilakukan oleh pDlS.
Web admin, merupakan penyediaan website unit kerja dan pengelolaannya sepenuhnya dilakukan oleh PDIS, Unit keria hanya mengoperasikannya saia
dafam haf pengisian data kontennya. Web seruices, merupakan penyediaan Iayanan komunikasi dan pengelolaan data yang berbasis web, seperti chatting,
document
edit sharing, repository, search-engine dan lain-lain sesuai
kebutuhan unit keria.
Pelayanan Groupware, merupakan layanan Data dan Informasi dari pDlS yang
bertuiuan untuk mengelola data dan infornrasi hasil kegiatan yang bersifat
kelompok/tim. Layanan ini akan memanfaatkan teknologi yang
berbasiskan
WEB untuk melakukan manaiemen data dan informasi serta melakukan pertukaran data diantara anggota
tim. Keuntungan dari layanan ini
adalah
untuk memudahkan proses pertukaran dan penyebaran data dan informasi.
Pelayanan
KMS, rintisan layanan untuk
mengembangkan Knowledge
Management System yang berbasiskan teknologi WlKl. Layanan ini diharapkan
dapat meniadi motor pelaksanaan KMS
di
lingkungan BPPT. Keuntungan
layanan ini adafah untuk memudahkan update, publikasi, dan penyimpanan Knowledge yang terkait dengan kompetensi BPPT dan hasil kerekayasaan yang telah dilakukan oleh BPPT.
t {
:t :t
Mb
1
,
Pendahuluan
Halaman 4
I t =|
I I I
r, I r I
I I :l :l
t t :l :l
Renc6n6 5tr6teqis PDS
lahun 20 1 0-2O 1 4
Potensi Bidang Sistem Dan Jaringan
Pengelolaan sistem dan iaringan telah dilakukan seiak tahun
2001
sehingga
potensi, sarana dan prasarana, pengalaman dan pengetahuan
yang
terakumulasi dapat memberikan pelayanan yang semakin baik. pelayanan tersebut antrra lain berupa :
l. 2. 3. 4. 5.
E-Mail BPPT berbasis Web Browsing internet Pengelolaan kantaya
Penyiapan Domain Name Penyediaan fasilitas
wifi di temapat umum, misalnya diruang rapat, ruang
komisi, ruang keria, kantin, dll.
6.
Fasilitasi penyambungan ke inrernaet pada
Unit Keria BPPT di lingkungan
Serpong Surabaya, Denpasar-Bali, Jogyakarta, dan Lampung. Pelayanan lain dilakukan dalam pengembangan jaringan, dimana pada saat ini
sedang dilakukan pengembangan VPN antara BPPT Thamrin Jakarta dengan
Unit Keria
BPPT
di
Puspiptek-Serpong, Single Sign
On Sy*em, Sy*em
Trouble Ticket (adminsitrasi pengelolaan gangguan di iaringan).
t Potensi Bidang Standarisasi dan Akreditasi
=l
t t
:l
t I
:t :f
t :l
t t a t t
Pada saat ini ada
7 (tuiuh)
Laboratorium Penguii
di lingkungan
telah mendapat Akreditasi ISO 17025 dari KAN serta
BPPT yang
4 (empat) Unit keria
telah mendapatkan Sertifikasi ISO 9001. lumlah ini harus rerus menerus ditingkatkan, kerena dengan nrendapatkan pengakuan pihak ketiga
dan
mengikuti Sistem Standardisasi Nasional ini memrepresentasikan bahwa mutu
dan kinerja Laboratorium/U nit Kerja dan kegiatan yang dilaksanakan lebih terlamin. Dilain pihak, produk industri dan perdagangan, termasuk kegiatan litbangyasa sebagai unsur pendukung utama
untuk dapat
menembus
perdagangan pasar bebas pada era globalisasi, salah satu upaya yang harus
dilakukan adalah dengan meningkatkan daya saing produk dan iasa Indonesia
dengan pemenuhan standar yang berlaku. Pemberlakuan tarif bea masuk Bab 1,?endahuluan
Halaman 5
Rencana Straleqis PDl5
lahun
2O1
0
2O1
sebagai sebagai salah satu hambatan ekspor-impor
4
tidak dapat diberlakukan
lagi. Hanya ada satu cara yang diperkenankan untuk melindungi produk dan iasa industri serta konsumen dalam negeri dari
serbuan produk dan jasa dari
luar negeri yaitu dengan hambatan non-tarif atau dikenal dengan hambatan teknis. Seiring dengan upaya tersebut, upaya perlindungan terhadap produk dan iasa dalam negeri dalanr perdagangan bebas di Indonesia adalah dengan memberlakukan standar mutu lndonesia melalui penerapan Standar Nasional Indonesia (SNl).
Manfaat Akreditasi auu Senifikasi adalah sebagai berikut :
l.
Mendapatkan pengakuan tentang kompetensi laboratorium sehingga hasil uiinya dapat digunakan dalanl proses sertifikasi produk industri
A
2.
Mendapatkan keuntungan dalam hal pemasaran sebagai laboratorium
ruiukan dalam pelaksanaan sertifikasi produk (peningkatan pelayanan
A A
teknologi)
3.
Mendapatkan peranserta dalam perbandingan kemampuan laboratorium
n Ft
pada lingkup bidang uii yang terakreditasi
4.
Mendapatkan pengakuan secara internasional sehingga hasil uji terhadap
produk industri yang dilakukan diakui oleh negara lain mengacu pada
n A FI
Mutual Recognition Agteenrenf
5.
.
Mendukung Misi BPPT di bidang Pelayanan Teknologi dan peningkatan Daya Saing Nasional
6.
Mengimplementasikan Sistem
Mutu yang mampu
mendukung
terwujudnya peningkatan pelayanan prima kepada Stakeholders dari
n
Laboratorium
Pengu
ji terkait.
Peran yang dilakukan bidang Standardisasi dan Akreditasi dalam pelayanan
l.l
pengembangan dan pemeliharaan akreditasi melakukan dan memberikan
n
coaching dan pendampingan lapangan dalam pelaksanaan fasilitas proses
h
akreditasi yang meliputiproses
D lrat
rt A ra
D
1. 2,
'
:
CoachingPengenalan ISO 17025 CoachingPembentukan Tim Mutu
W,b 1,?endahuluan
Halaman 6
I =l
Rencana 5traleqis PD|S I 6hun 20 1 0-20 1 4
3, 4. 5.
;1 I
I
6. l, 8. g.
I I ' I I I I
:t
10. I
l.
12.
-
t
Inventarisasidokumen Coaching Analisa Hasil Inventarisasi Sumberdaya dan Dokumen CoachingDokumentasi Sistem Mutu Pendampingan Lapangan Penyusunan Panduan Mutu (euality Manual) Pendampingan Lapangan Penyusunan Prosedur Operasional Pendampingan Lapangan Penyusunan Instruksi Kerja Pendampingan Lapangan Penyusunan Format dan Dokumen Penuniang Penataan sarana laboratorium
1.
Coaching lnternal Audit
|
4.
Pendampingan Lapangan Pelaksanaan lnternal Audit
1
=t
Inventarisasi sumberdaya laboratorium
1
15.
t t :l
CoachingPenetapan ruang lingkup akreditasi
6.
CoachingPelaksanaan Kaii Ulang Manaiemen
Permohonan Akreditasi ke KAN
17.
Pendampingan Lapangan Pelaksanaan Asesmen KAN
18,
Pemberian Akreditasi
19.
lmplementasi Sistem Mutu
:l
t t
Bidang Perpustakaan
Kebutuhan informasi para perekayasa BPPT berkaitan erat dengan kegiatan kerekayasaan BPPT. OIeh karena
:D
memperlancar pelaksanaan tugas dan fungsi BPPT. Selain
:D :D :D
:a
t
itu
perpustakaan
BPPT iuga berperan sebagai focal point untuk informasi terbitan BPPT
Untuk memenuhi kebutuhan informasi para perekayasa, maka perpustakaan BPPT terus berupaya berupaya menambah dan memperbaharui koleksinya.
t t t t
t t
perpustakaan BPPT yang merupakan
perpustakaan khusus harus dapat meniadi pusat referal serta sarana untuk
t
:a
itu
Koleksi perpustakaan BPPT terdiri dari :
1. Buku. : 15623 iudul 2. Koleksi Intern : t 7848 iudul 3. Maialah LN/DN (Hadiah) :1.292iudul; 4..
fu
Maialah 8t lurnal
l,Pendahuluan
tercetak
t
26 iudul; H6l6M6n
7
t I I :|
I I
t, I I :l I
:t" :l
Renc6n6 Slr6f eqls ?Dl5
5. 6. 1. 7.
fahun 20 1 O-2O1 4
"Jurnal On-Line (Dilanggan)
Laporan dan Artikel (sudah
BPPT : | 3.000
iudul,
didijitalisasi/scan) : 5679 iudul.
CD Rom Full Text dari IEEE
Sebagai perpustakaan yang mengelola informasi khusus
di bidang iptek, maka
perpustakaan BPPT memiliki potensi sebagai sumber informasi iptek. Sumber
daya perpustakaan BPPT terdiri dari SDM, koleksi, rak, ruang baca, ruang
rapat, ruang diskusi, fasilitas fotocopy, cetak, ho$pot dan
penelusuran
internet serta OPAC (Online Public Catalog). Sunrber Perpustakaan
l3
dikelola oleh
orang, yang terdiri dari
Kasubid Sl dan Otomasi kepustakaan,
I
I
BPPT
orang Ka. Perpustakaan, lorang
orang Kasubid Pelayanan dan
l0
staf
yang berlatar belakang llmu perpustakaan, Tl dan sosial.
=t
P P P P
rP EI
Kemudahan memperoleh informasi melalui internet menyebabkan penurunan
iumlah pengunjung perpustakaan. Selain
itu
Keglatan PDIS
Kegiatan PDIS pada tahun 2010-2014 mendatang adalah seperti pada
gambar dibawah menghasilkan
ini,
dikelompokan pada
P e Ia
P
E I
P
F lr
(empat) komponen
dan
va
n a n
8a{} ifirly
ff i
fJl
@ffiii:*tr11??ringun
@ @ !*pru;'g ry*! P,iii?,'il.,
r
KEGIATAN PDIS
Peningkatan Layanan Sistem Informasi & Standardisasi
F
P
4
4 (empat) output.
,"4fil:fr?[*ri,ft1l]@
F F F
bidang
sangat lambat.
P
P
di
teknologi informasi sehingga pemanfaatan teknologi informasi di perpustakaan
I
F
kurangnya SDM
Dalam 2-3 tahun terakhir ini, kegiatan yang dilakukan PDIS antara lain adalah sebagaimana diuraikan dibawah ini. 4 ^^,. ^ -t^
-l
-2,
,1, ,
-,^
I
I6hun 20 1 O-2O 1 4
Renc6n6 5traleqis ?Dls
:t I
Portal web BPPT, yaitu website BPPT dengan berbagai fasilitas dan fitur yang
il I I
sesuai peraturan
berlaku. Website yang berbasis CM'S Open Source dengan
konten yang selalu bertambah dan akumulatif dilengftapi fasilitas local-search
engine tampilan yang memperlihatkan data konten yang saling berkaitan topiknya, sehingga meniadi suatu KMS.
=1,
I
Mcrosite, yaitu website unit keria dan layanan berbasis web lainnya. Ada 35
:|
webtite unit kerja yang dihasilakan, 2 layanan rzeb repositori'
:l
t
F EI
IF F
Server Farm, yaitu fasilitas perangkat komputer terver kelengkapannya, yang terdiri atas
I
bh lemari rackmout,
beserta
6 bh rackmout
server, 1 bh IBM tower setver, 6 bh desktop senuer. Semuanya dalam NOC khusus data dan informasi
di PDIS, dan sebagian di NOC lpteknet di Cedung
Cyben
Server GroupWare, Server yang digunakan untuk memfasilitasi pengoperasian aplikasi GroupWare dan File Sharing. Server KMS berbasis teknologi WlKl,
Server yang digunakan untuk nremfasilitasi implementasi KMS di lingkungan BPPT.
E
Secara singkat, kegiatan pada bidang Sistem dan iaringan meliputi kegiatan
1.
Pengkajian
:
VPN anatara BPPT Jakarta denan Unit Keria BPPT
di
Puspiptek Serpong,
E
F F
2. 3.
Pengkajian LDAP System pada iaringan BPPT, Penggantian semua peralatan switch iaringan dan server layanan I
4.
di
BPPT
akarta,
Pengelolaan yang meliputi operasional, pemantauan, perbaikan, dan perawatan laringan BPPT.
Kegiatan pada bidang Standardisasi dan Akreditasi antara lain:
M,b 1,?endahuluan
H6l6'M6n
I
I I I T
PD|Sl6hun 2O1O-2O14
t.
Mengimplementasikan Sistem Manejemen Mutu terkait pada Unit Keria
di lingkungan BPPT.
.
:l
Sertifikasi ISO-9001 tentang Persyaratan Sistem Manaiemen Mutu
-
:t :l I
.
t :l
-
:t t t :l t :l :l
-
t
-
7025 tentang
Persyaratan Umum Kompetensi
B2TKS (Balai Besar Teknologi Kekuatan Stuktur) BZTE (Balai Besar Teknologi Energi) BPTP (Balai Pengkaiian Teknologi Polimer)
BTL (Balai Teknologi Lingkungan)
BTMP (Balai Ternrodinamika Motor dan Propulsi) LTB (Laboratorium Teknologi Bioindustri)
LAPTIAB (Laboratoria Pengembangan Teknologi Industri Agro dan Biomedika) (sedang berjalan)
BPPH (Balai Pengkajian dan Penelitian Hidrodinamika) (sedang berialan)
:,
FUDIKA (Fasilitas Uii Dinamik Kereta Api) (sedang berialan) Akreditasi KNAPP (Komite Nasional Akreditasi Pranata Penelitian dan Pengembangan)
t :t t
-
B2TKS (Balai Besar Teknologi Kekuatan Struktur) BPTP (Batai Pengkaiian Teknologi Polimer)
BTMP (Balai Ternrodinamika Motor dan Propulsi)
:l
2.
t :t
Membentuk Panitia Teknk (PANTEK) perumusan/pemelihdraan Standar
Nasional Indonesia (SNl) dalam rangka Pro$am Nasional Perumusan Standar (PNPS) dengan bidang:
o . o
t :a
:a
ISO- l
UPT-LAGG (Laboratorium Aero Gasdinamika dan Cetaran)
t
t
BRDST (Balai Rekayasa Desain dan Sistem Teknologi)
Akreditasi
-
t
{
Balai IPTEK-NeI
Laboratorium Uii/Kalibrasi
I
t t
Biro Perencanaan
Mb
PANTEK I 7-O2 : Pengukuran Fluida dan Motor Bakar PANTEK 19-02 : Pengujian Mekanik PANTEK 25-02 : Sistem Otomasi
l,Pendahuluan
Halaman 10
Fr
Renc6n6 Strdeqls PDls
:t
.
:l Ff
3.
l6hvn
201 O-2O
1
4
PANTEK 33-01: Sistem Kendali Jauh
Fasilitasi persiapan akreditasi ISO-1 7025
Memberikan fasilitasi dan konsultansi tentang persiapan akreditasi
I
laboratorium uji. Unit kerja yang diberikan pendampingan tahun 2009
I I. I I I I
adalah LAPTIAB
-
TAB, sedang tahun 2010 adalah BPPH, dan yang
akan berialan adalah Laboratorium FUDIKA.
4.
Pemeliharaan Sistem Mutu dan Standar Nasional
Pemeliharaan Sistem Mutu, fasilitasi pemeliharaan Sistem Mutu kepada
Unit Keria yang telah mendapat Akreditasi/Sertifikasi yaitu
berupa
pendampingan pelaksanaan internal audit dan survailen. Telah diadakan
:t'
pertemuan yang dihadiri seluruh Manaier Mutu dari Unit Keria yang
telah di-akreditasi/sertifikasi. Hasilnya telah dibentuk Forum Manajer
It :t
seputar standardisasi dan akreditas. Telah dilakukan pemetaan lingftup
if
akreditasi, daftar internal auditor, ladwal internal audit pada Unit Keria
ET
yang telah di-akreditasi/sertifi kasi.
Mutu sebagai media tukar informasi diantara Manaier Mutu membahas
F
p
Kegiatan pada bidang Perpustakaan antara lain
L
I
EI
:
Pengembangan aplikasi e-lib sebagai sarana pengumpulan data berbasis
digital.
I
P
Unit Keria. Kegiatan ini bertuiuan untuk perpustakaan di unit keria yang ada di BPPT guna
Pembinaan Perpustakaan
tr
mewujudkan
I
Fr Fr
mengumpulkan informasi berupa literatur atau referensi yang didanai
I
APBN, sena karya tulis perekayasa yang ada
P
Adapun kegiatan yang dilakukan adalah workshop tentang teori sistem pengelolaan perpustakaan yang terdiri dari sistem pengolahan bahan
FI
pustaka dan sistenr pelayanan (sirkulasi). Pesertanya adalah orang yang
P
telah ditunjuk oleh masing-masing unit keria.
F
Kegiatan penelusuran informasi yang menghasilkan 7 paket berdasarakan
Ff
bidang-bidang
p E
u f,
rt :r
di unit kerla tersebut.
: teknologi transportasi, matera, informasi 8t
komunikasi,
kelautan, kesehatan, sunlber daya alam, energi,
Mb
1
,
Pendahuluan
Halavnan
1
1
t t
Rencana Strategis PDl5
I I
4.
I I t, I
5.
:l
2O1 O-2O1
4
Mengadakan referensi berupa iurnal on-line yang dilanggan (provider :
Infotrac). Pengembangan aplikasi sistem pengelolaan perpustakaan berbasis web
(modul pengofahan, modul
sirkulasi sena katalog on-line).
6.
Pengem ban gan aplikasi websi te perpustakaan berbasis
7.
Pembinaan Perpustakaan
ioom la.
Unit Keria. Pada tahun 2OlO, kegiatan
yang
dilakukan adalah workshop tentang irnplementasi sistem pengelolaan
I I I I. I
:t
Iahun
perpustakaan melalui penranfaatan teknologi informasi. 8.
Mengadakan referensi berupa buku tercetak (103 iudul).
9.
Mengadakan referensi berupa jurnal on-line yang dilanggan (provider : Ebsco).
I.4. ACUAN PENYUSUNAN RENSTRA
PDIS
:t
Acuan Penyusunan Renstra PDIS Tahun 2OIO-2O14 adalah sebagai berikut:
Fr
1. 2.
i
l
P
UU No. 25/ 2OO4 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional PP
No. 40/2006 tentang Tata Cara Penyusunan
Rencana Pembangunan
Nasional
br
3. 4.
F F F
InPres
No. 7 / 1999 tentang Akuntabilitas Kineria lnstansi Pemerintah
SEB MenPPN/Ka.Bappenas dan Menkeu
No. 014212009
tentang
Pedoman Restrukturisasi Program dan Kegiatan
5.
rF
Peraturan MenPPN/Ka.Bappenas
No.
5/
2OO9 tentang
Pedoman
Penyusunan Renstra K/L
6,
Renstra BPPT Tahun 2010-2014 dan Renstra Sekretaris Utama BPPT Tahun 20 l 0-201 4.
F
7,
F F
Restrukturisasi Program dan Kegiatan BPPT
2010-2014, dan Matriks
Program RPIMN 2010-201 4.
8.
Fr
SK Kepala BPPT No. 170/2006 tentang Struktur Organisasi dan Tata Laksana BPPT.
FI
:t il { E
It
kb
1
,
Pendahuluan
Halaman 12
Rencana 5
B?T Iahun 201O-2A14
BAB 2 vtst, Mtst, TuluAN
DAN SASARAN STRATEGIS
PDIS
2.1, PENGANTAR Renstra Program PDIS BPPT tahun 2O1O-2O14 disusun
dengan
memperhatikan perkembangan lingkungan strategis pDlS terakhir serta mengacu pada Renstra Sestama Ghun 2O1O-2O14 dan Renstra BppT tahun
2010-2014 yang mengacu pada dokumen Rencana pembangunan langka Menengah (RPIM) Nasional 2O1O-2O14 dan Rencana pembangunan langka Paniang (RPIP) 2OO5-2O25, khususnya Rencana pembangunan Bidang lptek.
Dalam RPIP 2OO5-2O25 diamanarkan bahwa penguasaan, pengembangan, dan Pemanfaatan lptek difokuskan pada pembangunan ketahanan pangan,
energi baru dan terbarukan
(iii)
(ii)
7 (tujuh) bidang prioritas yairu : (i)
penciptaan dan pemanfaatan sumber
pembangunan teknologi transportasi, (iv)
penciptaan dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi, (v) pengembangan teknologi pertahanan, (vi) pengembangan teknologi kesehatan dan obat-obatan, dan (vii) pengembangan teknologi material maiu.
2.2.
VIS! PD|S
.
Visi PDIS ditetapkan
berdasarkan hasil pencermatan terhadap berbagai
dokumen acuan dan pendukung lainnya, tugas pokok dan fungsi pDlS, Visi
dan prograni Sestama, serta mengakomodasikan perkembangan terakhir dan
tuntutan terhadap PDIS, maka Visi PDIS tahun 20lO-2014
ditetaDkan
sebagai berikut :
I I
lhb2,visi,
Misi,
fwuan dan Sasran Str^teqis
pDtS
Halaman 13
I I I I :l :l I
t
Rencana Straleqis BPPI
'Mewuludkarr PDIS seb.rg;li Unit dinamis yang mengutamakan peningkatan pelayanan prima dalam bidang sistem informasi dan standardisasi untuk
rrrendorong kenitfaan
2.3.
MlSt PD|S
tahun 2O I O-2Ol 4 adalah sebagai berikut :
l. 2.
t
data, penyatian dan
Melaksanakan penyusunan dan pengelolaan infrastruktur dan sistem jaringan informasi;
3.
:l
!t
Melaksanakan pengumpulan/pengelolaan pengembangan informasi;
:.
t t :t t t t :t t' t
lrenranfaatan teknologi secira optinlal dan
Dalam mencapai visi tersebut diatas, maka Misi yang akan dilaksanakan PD|S
t
=t
dan
akuntabel'.
I I t :l t
:t t t t t t
l6hun 2A10'2014
Melaksanakan perumusan rancangan standar nasional
dan
proses
akreditasi;
4.
2.4.
Memberikan layanan infornrasi dan perpustakaan di bidang lptek.
TUIUAN STMTEGIS Tuiuan strategis PDIS pada tahun 2010-2014 adalah sebagai berikut
1. 2.
:
Meningkatkan indeks kepuasan pelanggan di PDIS.
Meningkatkan pemasaran
dan
pemasyarakatan
hasil
kerekayasaan
teknologi.
2.5. SASAMN STMTEGIS Sasaran strategis PDIS pada tahun
l. Peningkatan 2.. Peningkatan
20l O-2014
adalah sebagai berikut ;
pelayanan penggunaan web-site untuk pertukaran informasi. kehandalan dan keamanan jaringan.
Mb2,Visi, Misl,Iwuan dan Sasran Straleqis
PD|S
f+dldm6n 14
I
Renc6n6
:'
I I
3, 4. 5. 6. 7.
]D
t :D
Strd
3PW
Iahun 2A1O-2O14
Peningkatan pelayanan survailen/asesmen laboratorium terakreditasi. Peningkatan keterpakaian bahan pustaka. Peningkatan aksesbilitas data dan informasi hasil kerekayasaan.
Peningkatan fasilitas layanan iaringan.
Peningkatan laboratorium/
unit kerja yang
mendapatkan akreditasi/
sertifikasi dari pihak ketiga.
t
8.
I I ]l
Peningkatan peran perpustakaan untuk diseminasi hasil kerekayasaan teknologi.
2.5.
INDIKATOR KINERIA UTAMA
=l
o
Sesuai dengan tuiuan strategis dan sasaran strategis yang telah ditetapkan
t
tersebut, Indikator Kineria Utama (lKU) PDIS pada tahun 20lO-2014 adalah
ta
sebagai berikut :
t t t t t
t :t t t
1.
Prosentase kenaikan penggunaan web-site.
2. 3. 4. 5.
Prosentase kinerja iaringan. Porsentase kenaikan pelayanan survailen/asesmen. Prosentase kenaikan pengguna yg menggunakan bahan pustaka. Prosentase kenaikan aksesbilitas data dan informasi.
6.
Kenaikan iumlah layanan iaringan.
7.
Prosentase kenaikan laboratorium/ unit keria yang mendapatkan akreditasi/
sertifikasi.
8.
Prosentase peningkatan hasil kerekayasaan teknologi yang didiseminasikan.
t ]D
t t t t t t t t
Bab2 , Vsi, Misi, Twuan dan 5amran 5trateqis ?DlS
llalaman 15
]D PD\SI6hun 2O1O-2O14
! O
a
BAB 3 ARAH KEBUAKAN DAN STRATEGI
D D
a, t
3.t.
!
ARAH KEBUAKAN DAN STMTEG| SETAMA
l.
D
a :t
Arah Kebiiakan
BPPT
Program dan kegiatan BPPT diorientasikan pada
6+3
Bidang Teknologi,
Kebiiakan Teknologi, Sumberdaya dan Kelembagaan, Sarana dan
!
Prasarana. Rincian orientasi bidang teknologi secara lengkap adalah
t
sebagai berikut :
! ]l
) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) I
t t t t t t t t t' t t
Teknologi Energi. Teknologi Informasi dan Komunikasi. Teknologi Ketahanan Pangan. TeknologiTransportasi. Teknologi Kesehatan dan Obat-obatan. Teknologi Pertahanan, Keamanan dan Keselamatan. Teknologi Lingkungan dan Kebumian. Teknologi Material. TeknologiManufaktur.
I
O) Kebiiakan Teknologi.
1
1)
l2)
Sumberdaya dan Kelembagaan. Sarana dan Prasarana.
Kebiiakan Program Pengkalian dan Penerapan Teknologi diarahkan :
) 2) I
r' I
Pengkajian dan Penerapan Teknologi Energi Bersih.
Pengkajian dan Penerapan Teknologi lnformasi dan Komunikasi untuk Pemerintahan dan Industri.
t Bab3.
Arah Kebiiakan dan 5trategi PDlS
Halaman
16
D Rencana Strdeqis
:D
3)
e !D D D
5
I 6hvn 2U
A- 20
1
4
Pengkajian dan Penerapan Teknologi untuk Ketahanan Pangan Nasional.
4) 5)
Pengkaiian dan Penerapan Teknologi Transportasi Massal.
Pengkaiian dan Penerapan Teknologi Produksi Obat Generik dan
Obat Herbal.
t ! ! ll t I t , :l :l t
PD
6)
Pengkajian dan Penerapan Teknologi Pertahanan, Keamanan dan Keselamatan.
7\
dan Penerapan Teknologi Material untuk
Pengkajian
Energi,
Transportasi, Kesehatan dan Hankam.
8) '
Pengkajian dan Penerapan Teknologi Lingkungan dan Kebumian
untuk mendukung Energi, Pangan, dan Penanggulangan Bencana.
9)
Pengkaiian dan Penerapan Teknologi Manufaktur untuk Teknologi Energi, Pangan, Transportasi, Kesehatan dan Hankam.
lO)
Pengkaiian dan Penerapan Kebijakan Teknologi.
I I ) Peningkatan Pelayanan lasa Teknologi.
12)
Peningkatan dan Pengembangan Sumberdaya dan Kelembagaan.
13)
Peningkatan dan Penranfaatan Sarana dan Prasarana lptek.
t Langtah-langkah untuk mewuiudkan arah kebiiakan tersebut dilaksanakan
t
melalui program dan kegiatan yang mampu mewuiudkan visi dan misi
=l , Jl t t t t
BPPT sebagai
1)
berikut:
BPPT mengarahkan program dan kegiatan dengan ruang lingkup seperti pada Diagram
a. Adanya
I
dibawah ini untuk memenuhi kriteria :
permintaan dan kebutuhan industri, masyarakat, instansi
pemerintah, dan dunia usaha.
b. Berskala nasional dan dapat memecahkan isu nasional
serta
sinkron dengan 6 + 3 fokus bidang teknologi.
.c. Mampu berperan sebagai lembaga intermediasi, technology
=" ,.
t' t t {
t t
clearing house, pengkaiian teknologi, audit teknologi dan solusi teknologi;
Bah3.
Arah Kehilai
Halaman
17
I
Rencana Straleqis PDl5
lahun 20 1 0-201 4
D
g
d. Adanya
alih teknologi, survei, advokasi, penguiian, konsultasi,
! D
e. Adanya value propositon kepada customer dan berupa Jare of the
! ' D ! ! ! ,
D
BPPT menyusun program dan kegiatan secara partisipatif dengan
bidang teknologi dengan menerapkan Sistem
Tatakeria
Kerekayasaan.
3)
Peningkatan kualitas sumberdaya
(SDM, paket
teknologi,
kelembagaan, anggaran, sarana-prasarana) dan budaya keria (yang
bermoral, profesional, integritas, produktif dan bertanggungjawab),
q
Segala aktivitas pengkaiian dan penerapan datam ohapan dalam
tahapan Research, Development, Engineering, and Operation (R,D,E,O).
5)
, t
Program BPPT dilaksanakan dalam kerangka Sistem Inovasi Nasional
(srN).
Penyusunan program dan kegiatan BPPT masing-masing secara lebih rinci
t t I t t t
dibuat dalam dokumen perencanaan berupa Program atau Technology Road Map (TRM) dengan time ftame jangka pendek
(f-5
tahun) dan
terukur, Program Manuat (PM), Rencana Tindak per tahun, mempunyai
exit policy, berkontribusi terhadap pencapaian Indikator
Kineria
BPPT/Unit Keria, dan rnemperlihatkan adanya rencana peningkatan ieniang iabatan fungsional Perekayasa.
t
2.
t t t
.l
Technology, Daya Saing lndustri, dan
format lintas unit kerja (internal dan eksternal BPPT) dan lintas
t I I t
t
Art
stakeholder
Kemandirian Bangsa.
!
{
jasa
opercsi, pilot project, pilot plant, prototype.
t
t t
pelayanan teknologi BPPT dalam bentuk rekomendasi,
Strategi Pelakanaan
Strategi pelaksanaan program dan kegiatan yang akan dilakukan adalah sebagai
Bab3.
berikut:
Arah Kebilakan dan 5trategi PDl5
Halaman 18
Rencana
r)
Slrd
PD\STahun 201A-7A14
Terus menerus meningkatkan kompetensi dalam pengkaiian dan penerapan teknologi yang unggul (state-of-the-aft) pada
6+3
bidang teknologi.
2)
Menerapkan sistem tata
kerja
kerekayasaan
di dalam
perencanaan
dan pelaksanaan program BPPT.
3)
Memposisikan BPPT sebagai penggerak utama dalam penguatan sistem inovasi nasional (SIN).
4)
Membangun kemitraan dan pemanfaatan jejaring dengan industri,
instansi pemerintah, masyarakat dalam rangka
penguasaan
teknologi, promosi dan difusi teknologi, pemanfaatan teknologi, kerjasama dalam dan luar negeri.
s)
Pemutakhiran kemanrpuan infrastruktur
dan SDM
secara
berkesinambungan.
6)
Melakukan peningkatan keseiahteraan
dan
penghargaan bagi
Pegawai.
7) 3.
Melaksanakan program Reformasi Birokrasi BPPT.
Program BPPT
Penyusunan kegiatan dalanr progranr BPPT berdasarkan tugas pokok dan
fungsi BPPT dan untuk menindaklaniuti visi dan misi BPPT, kegiatan BPPT dikelompokan kedalam
2
(dua) ienis program, yairu program
Teknis dan Program Generik. |
)
Progranr Teknis. Berisi kegiatan-kegiatan untuk melakukan pelayanan eksternal BPPT
dan bersifat teknis sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Deputi Bidang, Unit Eselon
II,
dan Satker Eselon
lingllungan BPPT. Program teknis BPPT hanya
1
ll
BPPT,
dan III di
(satu) program
yaitu Program Pengkaiian dan Penerapan Teknotogi.
2l Bab3.
Program Generik.
Arah Kebiial€n dan Strategi
PDIS
Halaman 19
D
Rencana Strdeqis PDlg
Iahun
2O1 0-2A1
4
o Berisi kegiatan-kegiatan untuk mendukung pelayan internal dalam
D
rangka peningkatan pelayanan eksternal. Program generik ini
D
terdapat 2 (dua) program, yaitu
D
a. b.
D
t, t t t t t
4.
:
Program Dukungan Manajemen dan Teknis lainnya, Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur BPPT.
Kegiatan Prioritas Nasional, Prioritas Bidang, dan Lembaga
Sesuai dengan RPJMN 2010-2014 yang telah disahkan melalui Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun
yang dilakukan oleh Unit Kerja
2010, program dan kegiatan
di
BPPT
lingkungan BPPT adalah sebagai
berikut:
D
1) 2) 3)
t t
Kegiatan Prioritas Nasional, Buku I RPJMN 2O1O-2O14 Kegiatan Prioritas Bidang lptek, Buku
ll
Bab
4 RPJMN 2OIO-2O14
Kegiatan Lembaga kegiatan yang belum tertera dalam Buku
ll
I
dan
RPIMN 2OIO-2O14 namun perlu untuk dilaksanakan oleh
]D
Buku
t
lembaga, baik karena statusnya sebagai pendukung, pengelolaan
I I
tugas dan pekerjaan yang bersifat rutin atau adhoc maupun kegiatan
t t I I
yang telah mempunyai komitmen dengan pihak ketiga.
3.2. ARAH KEBUAKAN DAN STMTEGI
l.
t t t t t t t t t l I
PDIS
Program PDIS
Sebagai bagian
dari
Sekretariat Utama, program PD|S
adalah
melaksanakan program Sekretaris Utama, yaitu program Cenerik berupa
program Dukungan Manajenren dan Teknis lainnya. Arah kebijakan
program yang dilaksanakan adalah program Peningkatan
dan
Pengembangan Sumberdaya.
Bab3.
Arah Kebiiakan dan Strategi PDl5
Halaman
20
a
Rencana Straleqtts PDl5 I ahun 2O1 0-20 1 4
s o 2.
D
! , , , I t t t I "
Kegiatan, Output dan Komponen Kegiatan PDIS
Kegiatan PDIS pada tahun 2010-2014 adalah kegiatan Dukungan Manaiemen Layanan Sistem Informasi dan Standardisasi.
Ouryut (luaran) yang dihasilkan adalah
1) 2) 3) 4)
t
:
Aplikasi layanan Data dan Informasi. Layanan Sistem dan laringan. Layanan Standardisasi dan Akreditasi. Layanan Perpustakaan.
Komponen kegiatan untuk mencapai output te$ebut adalah .
t
) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9)
Pengembangan Sistem lntegrasi Data.
lO)
Pengenrbangan Prosedur dan Penerapan Sistem Manaiemen Mutu.
I
t t
D
t t t t I
t t
|
|
)
Pengembangan Manajemen Aplikasi Web BPPT. Pengembangan Shtem Repoistory. Pengembangan Sistem Layanan Work Group. Pengembangan Manjemen Server Farm. Pengembangan laringan BPPT. Pengembangan Sistem Aplikasi. Pengembangan dan Pemeliharaan Standardisasi. Pengembangan dan Pemeliharaan Akreditasi.
Pengembangan Dokumen, Sistem dan Organisasi Mutu.
12)
Peningkatan Kompetensi Manajer dan Pengelola Mutu,
I
13)
Pengenrbangan Pengumpulan Bahan Pustaka.
t t t t t
14)
Pengembangan Penyajian Bahan Pustaka.
a a
t I
I
Bab3.
5)
Pengembangan Sistem Perpustakaan Digital.
Arah Kebiiakan dan 5trategr PDl5
Halaman 21
t
Rencana Straleqis PD\S
:'
!t
201 O-2O
3.3. KEBUAKAN DAN STMTEGIPELAKSANAAN
:t I
l'
.
5
1
4
PDIS
Kebiiakan Pelakanaan
1)
:o,
Pemanfaatan sumberdaya (Sumberdaya Manusia, sarana dan prasarana, program, kegiatan dan anggaran)
5 :! t ! :!
2l
di
lingkungan PDIS
sebesar-besarnya
untuk kepentingan pelaksanaan pekeriaan dan
tupoksinang PDIS
.
Target, program, kegiatan dan anggaran difokuskan
dengan
membangun keterkaitan dan sinergi inter sub bidang/bidang dan personil di lingkungan PDIS sena antar Unit Keria.
3)
:D
Peningkatan kinerja PDIS dilakukan melalui
peningkatan
kompetensi, pembelalaran dan perbaikan proses keria serta sesuai
t t t t
standar dan acuan yang berlaku dari eksternal BPPT.
4)
Pelaksanaan tugas
dan kegiatan dilakukan dengan
menerapkan
Sistem Tata Kerja Kerekayasaan dan dimanfaatkan untuk dapat meningtatkan lenjang Fungsional Perekayasa dan Pustakawan.
t t t t
E\
Pemanfaatan sebesar-besarnya ieiaring dengan instansi luar BPPT
yang terkait dengan pelayanan data
8r
informasi,
jaringan,
standardisasi, dan perpustakaan.
6)
Peningkatan Budaya Kerla CIPTA (kreatif, integritas, profesional,
tanggung jawab, akuntabel)
:l
t t t t t t t t t t t t
I6hvn
dan termasuk budaya
disiplin,
konsisten, konsekwen, responsif, proaktif di lingkungan PDIS.
2.
Strategi Pelakanaan Kegiatan PDIS
I
)
Melibatkan secara terus menerus keseluruhan personil yang ada di PDIS secara optimal dengan menerapkan koordinasi, kerjasama, dan
komunikasi sena saling asah-asih-asuh dalam melaksanakan pekeriaan/tu gas Bidang.
Bab3.
Arah Kebiiakan dan Strategi PDl5
Hataman z2
t D
Rencana Slrdeqis PDIS
! !
2l
Iahun
2O1 0-201
4
Mneningkat secara terus menerus kompetensi personil didalam
!
koordinasi dan sinergi pelayanan data
t t t, t
standardisasi,
8t
informasi, iaringan,
dan perpustakaan BPPT melalui pendidikan
pelatihan, seminar/workhop, pengerjaan suatu tugas fangsung (learning by
3)
dan
secara
doind.
Melakukan perbaikan, penyesuaian dan pembelajaran terhadap proses, mekanisme, standar dan acuan yang berlaku dari ekstern
I I t
BPPT untuk dipergunakan dalam pelayanan data
gt
informasi,
iaringan, standardisasi, dan perpustakaan BPPT.
4)
Menialin dan membina iejaring dengan instansi luar BPPT yang terkait dengan pengelolaan pelayanan data 8t informasi, iaringan,
t t t t
standardisasi, dan perpustakaan BPPT.
s)
Menyusun dan menialankan program, kegiatan dan anggaran untuk
keperluan pelaksanaan pekeriaan dan tupoksinang
di
lingkungan
PDIS.
ID
t I t t t t t t t t t t t
t t t t
Bab3.
Arah Kebilalcan dan Strategi PDlS
Halaman zJ
q
t t
Renc6in6 5tdeqis PD\S
Iahun 20 1 0-2a 1 4
D !D
BAB 4
t
PENUTUP
:D
t, t t t
Renstra PDIS Tahun
2OlO'2014 merupakan acuan dalam menyusun program,
kegiatan, dan anggaran serta indikator kinerla dan targetnya Renstra
ini
di
lingkungan PDIS.
selaniutnya akan meniadi bahan untuk laporan akuntabilitas lembaga
:D
kepada stakeholders dan customers PDIS dalam perencanaan program, perencanaan
t
sumberdaya, perencanaan kelembagaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan
]l
t t !l
t t :D
:D
t t t
pengawasan agar lebih berhasil dan berdaya guna dalam menialankan tugas pokok, fungsi dan wewenang PDIS.
Renstra PDIS tahun
2010-2014 untuk dapat ditindak-laniuti dengan
Technology Road Map
(-t\l4)
PDIS dengan
time frameiangka 3
-
penyusunan
5 tahun, Rencana
Keria Tahunan (RKT), Program Manual (PM) masing-masing Kegiatan/Komponen. Rencana Strategis PDIS yang merupakan cerminan dari program, kegiatan, anggaran,
indikator kinerja, dan target yang lebih operasional yang disusun dan ditindaklaniuti dengan penyusunan Rencana Kegiatan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) dan Daftar lsian Pelaksanaan Anggaran (DIPA).
Pelaksanaan pengukuran kineria akan dilakukan dengan mengacu pada sistem dan
prosedur pengukuran kineria yang telah ditetapkan oleh pimpinan BPPT dan
:l
berdasarkan peraturan perundangan yarrg berlaku dari Pemerintah. Dalam diagram
I
dibawah
:t
pengukuran kineria BPPT yang akan melibatkan segenap sumberdaya dan unit keria yang ada
=l
t I
P P
F p ft
ini diberikan pola dan sistem yang
diterapkan didalam penyusunan dan
di BPPT.maupun pihak eksrernal yang terkait. Pengukuran kinerla PDIS akan
ikut dan sebagai bagian dari pengukuran kineria BPPT.
Mb 4,Penutup
Halaman 24
:
tr PDl5lahun 201O-2O14
p TD
P 3r
D
Lebih iauh lagi, pengukuran kinerja PD|S selain dilakukan sesuai dengan yang ada dari BPPT, secara internal PD|S juga melakukan pengukuran kinerja terhadap keberhasilan
pelaksanaan kegiatan, komponen
dan sub komponen dengan rencana
target
output/sub output yang dilaksanakan oleh Bidang, Sub Bidang Tim dan lndividu di Iingkungan PDIS.
:D
5 Percncanaan Stratcgis
:D
-
:D
t t t t t t
t t I t t t t t t ,
I I
l--'-
Pcrcnca nlan Kinerja'l'ahun
Pelaporan
Kincrja
t t t t t I
lndikator Kinerja
"ii"'i1 7
enetrpt Kinerja
Diagram Pola dan Sistem Penyusunan dan Pengukuran Kineria BPPT
Suatu instrumen dapat dibuat dan dikenrbangkan sebagai alat bantu yang dipergunakan didalam melakukan pengukuran kinerja atau evaluasi hasil pelaksanaan program, kegiatan dan anggaran di PDIS sesuai kebutuhan.
efib 4, Penvtup
Halaman 25
I
t I t t t t t t
D
t
.J I
t t ,r ' t t t t t t ,
t -
LAMPIRAN
, Daftar Program, Kegiatan, Output, dan Target PDIS 20 O-20 | 4. 2. Daftar Program, Kegiatan, Output, dan Anggaran PDIS 2010-201 4. .3. Indikator Kineria Utama (lKU) PDIS 2010-201 4 4. Keterkaitan Antar Komponen dalam Renstra PDIS 2010-2014. l
I
I
)
I
62
i<
!.r 6
b!6
)
iE =o.'E
)
6
)' )
)
l D
1
t I I I I
t t t I I t I I I
t t t t t t
.E J
J N
c{
J
J
.2
N
)
)
o-
oa
!t'
o N o o N
z
-2
N
J
F lrl c{ c,
e9
t-
=.= tr!
(\
Ee
N
tre
N
iP
J
J
g!
l.a
=o.E J
J
i.r
i6 N
5
Y N
=o.'E
9g tr!
J
J
i.l
I
s C\
6
z F
6P f-
s(J EI v z
=
o
v 6 z
F ul
(J
o
z 4
E J
E
o.
=-
E E;!
A=
2-
r:
;<+3
=< >x
a^E8"3'F -,v - 9. - 6 EsEE=E' E€.:E.5.f
oE
zg E9!!
F9
o-.! = E <E < .!.- +F cF Pii
a\
d
:
;6; ! k
A E EC; -'=A
EE=T
s_3i3
E E 9 E:=
,
xa
E6 t-
= r\
z F :Z
z
FFI c El € fd El
ith'.
-: 'F'a
:E -iF ? o9
Eir
.tj.=
-€ ==x;c
E
-(u cl c ol bcl
E'FI >81
l'-
s'F
E€I
ii=
EESFIE€
ig
<€
E
EE
_l .i.; g ElcE
F
EEI-3; €
S
i
€ r;.
FSg
E= z ; ,*.lf F.st a aEa* EA E E tE} E 4 "agg,-aEEE-ai
E
gg P; ? ;
7 d6 =
=€=EFEEeFs
6X
E'R (/).{r
fr I i--^ lz t'^ c ^-dY('=6
a?a;sFsF;F
eF9^=9E6 F: F; F
9...:
EEee'a$aEEE 6EEEFd Sj g"j IHgHEESE.FES TEgEgg z t8E a6.E F+ FE E cE dEd< l':*-:-o IU€ F!g*Ft*EEE,I c{ HE€ o lEv OF\ leq'i':-: {q"i lo tht sb5 :"'i l-j .. tF< tL
I
z
a
t D
t I $
D
G{
D
I I I t I I I
t t t a a
b! o_
o
s
o c{ o o cl
z
Y c!
o N
N
(\
o 8
a\
zN
o \o
(\
(!
c\
\o .o
o \o
z
ta \o
€
o
N
N
<\
@
F\
o.
-
o
o
o. o.
o
o
I
N
=-
ES P!! : o)
r\
o N
C.,l
.o
o
o o.
(\
l.\
N
N
F
c\|
N
t\
@
N ta
N
o.
z F
s lrJ v z o
z 4
t= a\ d,
o F
E
E c';
6
E
-€ - q - 6 E='EE F E.9 E5 =E= \t =..= : > =.
^F
z
E3
1
.E€
z d
n
E J
'€* oc E
z
I(J
-3
Y
Eg
E;
:
xx=r ji
c;
F EE
= trd >g
<€
.-.:
=F 3A uh ..
'E'a
EF
3 F E '6
riE tr tr d d!E -E .E (,5.Y€ rtr : \J Zc ? s^31
c c+< F^ S^\
2 ;
F:-
E
\ i
;
-i dJd= E=c=
.
-=
E EU'::#: E 3 tr a6
.9'E r./r .i3
F;
FF
.-.:
t€;E,i;Ef;fg :,ii:
-
&E3"EFF'gFE^d AX E EE E€ EEEs-E
S^-.
E'AE FIF'SF$
=tr E.9E E.!E=E: i.E E := E cE ,:FE E E€ $ES s E-RE59$ u E:Z FEF ..iit"i bE sZ -3 ,i C!(\NNN Ss c.i
z
'l;
^o,
-*F iE CB z' XF tll
!a-
2-
ssgS EEEE
E a€ El:.= X?C
E?;
-e
;<=^0,
=< ax
EO,
gE AE
FE
6.1
b o,
cY tEH 'Ytr^-,-'t: 8s
z
D
t I I I I I I I I I
(/)a
606
;5
t t, t t t
c
62
506
EE&EH?HgF€ \ON NC\l
\oN@
oqq-:-:-: NN
Ex
i666!E5n: c-cc-cc-
o.o .: cJ
c-.r
t
1'U15t2010
t I D
I I
t )
I D D
D
''.
\\"\i.
\r.\ \
IGTE Re
ITAN KOMPONEN
tra Program PDIS. o Tahun 20 1O-2O1+ I * ,
D
I I I I I I D
f. t
t
Tugas Pokok PDIS
D
,
t t ,
I I t I I
t,
l
Tupoksi PDIS Berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pengkaiian dan Penerapan Telnologl April2006 Nomor: I 7olKp/KA llv /2006 Tznggal
t t
i.:: .
,a.,
I
I
I
2l
Melaksanakan pengelolaan data dan informasi, sistem dan jaringan, standardisasi dan akreditasi, dan pengelolaan perpustakaan. Fungsi PDIS
| . Pengelolaan Data dan Informasi;
2. Pengelolaan sistem dan iaringan informasi; 3. Perancangan, perumusan dan penerapan standardisasi dan akreditasi; 4. Pengelolaan Perpustakaan; 5. Pelaksanaan urusan tata usaha PDIS.
11t1512010
)
)
)
)
I I ) ) ) ) !,
I t I I
D
t I
t t t t
t t
t t
Tujuan
-
Sasaran Strategis ' IKU PDIS
Meningkatkan indeks
Meningkatkan Pemasaran dan
11t15t2010
Sasaran Strategis - IKU
- Program Setama - Kegiatan pDlS
Sasaran
Strategis
+
Generik : Dukungan Manalemen dan Teknis Lainnya - Arahl. Program 2. Program : Progranr pengeirrbangan'sumUeraava Ain-X.tuiro.gr.n. Dukungan Manajemen Layanan Sistem Informasi dan Standardisasi.
IKU IKU
- Program Setama - Kegiatan - Output - Komponen pDlS t.l 1T ----r 24 1.2.
1.3
Kenaika| pengqunaan
pengguna y9 men99una(an
,anngan
atsesbilitas
hasil laringan
!nilkerja yang
iniormasi.
mendapalkan
akedilas/
leknologi yang ddiserninasikan
sedifikasi
Program
l.
Cenerik : Dukungan M.lnaienten din Teknis L,tinnya ^ Arah Ptogrant z. Progrum: Progranl Pengentbangan Suntberdaya dan Kelent6agaan.
Setama
-J!Kegiatan
Dukungan Manajenren Layanan Sistenr Infornrasi dan Standardisasi.
P0ts
Oifput
Layanan Aplikasi Data dan lnformasi.
PDIS
l.
Penge
ftaryrf
si$enr
PeigenrbJnsrn Mrn,ietrEtr
Komponen
Kegiatan
I
Layanan Sistem
dan laringan. Peneen
rJns lnhgnl 8PPT.
Layanan Standardisasi dan Akreditasi. r.
Petrge rJngrr dnr PcDrotihionr
2
PeogenrbJrgnr
Petrsctrrbrngrn5irrenr
4.
srrrdndliJsi.
L
Peuen$rngri Sirt€nr
hyrn.n Work C.ouD. Pei3eDbJng l.4rrieoen
Layanan Perpustakaan.
dif PerplhJrrrf
Akred lJrt.
Pengetrtlngh Propdur drn P€n€Doin Skeni MinJioner
4.
pengenrbtrr3rr ookurren, 5irreir
5
dln OrgJni5JiiMuru. P€niDskirir KonDetellll t'4Jn.rjer drn Po r!.|.h M ir
P€ gembangrn P€nyijirr
F x z z
Ei
E
JE
(9
F
G
(!
I
.Y
o
!
ti
aai
l
-qt
!65 = SRc
o_
p
o o
'-g
r6
E5
UJ
d
C,R
l
E:>.
cri
6g
*q
o)
=o. _i4
EQ
aB I
o-
d
|n
-xts -c-x
rt P€ (!qh 6-9
q:
-.E :RJ o
;E€ r $o o gB oEi
-3
o)
c
t6+
g PH * Qc
lt
:=
q 9F
o
s o
,
<:cc(, u! x 6: vlacc:yoij = -E'i:
t
sii-95*g
I I
Y
od L (9 IU
F
=;i(I'!?o0)= da a ; o- ) = q. fi (! (' x(!:: FVCt(!Fl!:y
I ;
tt,
z
ni
o <jci
t
o
c;
E
E
zX E Y' ,X
t9 Yx Oo E(\t .=r c o
JE._ ^AVt
PEE d x'\|i =l =t ztr =;
l .o c' e
V o
t
_ro Yq
!
Xc 5 96
_s
=
g;
PE
'o
b
q9
P.
$ii
::F
E U.T PI'
--a
3S!
ct
; .s)
d.9
0-
_v
!,ar6
c1
N
F
a-
u
cA
qv
U'
z
"=€
P*
c96
N
*!9 lrEXi eE I 5-9o-
gB:+E b 33 bF*; E is
-q
llJ
E -E
o,.d+
6A
1
.!
"t l
H
,q
ts'= o o;i -6-ob (L-i L 6S
z
:r
!
iE
9g
o
d: \7' E (!
o-
6tB
()
-i ul^
< VC
-z
-9
E.
ba
:9:
E
5E doo
s5 qo 9;
F
lEb u;ooyoeo F6 h s*bbbbii :i6o-(t-rL(Lo_ d.E
g
p6YN
o 7or
E .g
H9 izo
X (r (! <(l, c f O-
vo1l!QxocS =ovElf(9
f
o-.
E
?9 trxi :;: =; *k 3;
Y
* ^6 ?F 96 .\; Eo : o =q €6 ?.\ I;h :6 o :rr'!' z 6 (tr 6 cDc
s
uJ
gtr
<;
p
I
(tro oo !dt _o u) -a
i
,
z
F=
I I
t I
cq, xl
c.v
i
D
N N
(!
t
I I
F
o
p
\
tro
69
+:i 2eB
r"; <:' qqrx *ldo-Y -
a
I
\
ix4sE f - g:>ii
E
fi,
!
o
qJ
(!
p
z o
FZ
(,
E
.9
t I t t
o f.-
a
i D
o z 6
EF
p
b
t
N>
o c' o
P P
a 6
6<
o
P
gs[! N
c.i
ni
ro-!!z