1
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Renang merupakan olahraga yang dilakukan di air yang dituntut memiliki penguasaan teknik berenang seperti gerak lengan (entry ,push, pull, recovery) dan penguasaan pernafasan yang cukup besar, serta diiringi dengan gerak tungkai dan badan secara koordinatif. karena itu seorang perenang, selain memiliki teknik renang dan penguasaan pernafasan yang baik agar dapat melakukan gerakan renang secara lancar di dalam air. juga didukung beberapa faktor yang dapat meningkatkan renang secara
optimal sebagai tuntutan kemampuan seseorang
dalam berenang, antara lain struktur tubuh kemampuan fisik yang dimiliki , kelentukan togok, power lengan, power tungkai dan kecepatan berenang. Serta yang paling besar pengaruhnya adalah aspek psikis yakni dorongan atau motivasi dalam melaksanakan kegiatan tersebut. Beberapa kemampuan fisik yang harus dimiliki perenang antara lain power tungkai, power lengan dan kelentukan togok. Power tungkai berfungsi untuk memberikan dorongan agar perenang mampu bertahan di dalam air, menentukan kecepatan dan mempertahankan sikap tubuh ketika renang dengan baik. Begitu pula dangan power lengan. Power lengan berfungsi untuk menjaga keseimbangan dan kecepatan dalam mendorong dan menarik air untuk menambah kecepatan
2
lajunya badan saat berada dalam air. Sedangkan kelentukan togok sangat penting ketika proses pengambilan nafas saat melakukan gerakan renang. Mahasiswa yang memiliki struktur tubuh yang baik yakni menyangkut tentang power otot tungkai, power otot lengan dan kelentukan togok merupakan salah satu potensi yang baik untuk mendapatkan kecepatan dalam renang. Oleh karena itu, orang yang mempunyai power otot tungkai, power otot lengan dan kelentukan togok rata-rata memiliki kemampuan fisik yang baik seperi kekuatan, kecepatan, daya tahan dan power. Olehnya itu dapat dikatakan bahwa struktur tubuh merupakan prakondisi yang dapat menunjang kecepatan renang pada atlet untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam bertanding. Menurut hasil pengamatan pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014, diperoleh sejumlah data bahwa sebagian besar sudah menguasai teknik renang gaya bebas. Namun, pada aspek fisik
mahasiswa
Nampak sekali masih terdapat kelemahan, seperti antara lain dorongan dan tarikan lengan pada waktu mengayuh air masih lemah, tendangan dari ke dua tungkai masih lemah sehingga kecepatan tidak efektif atau kurang optimal. Demikian pula posisi tubuh tidak simetris terutama saat menarik air tubuh tidak lurus atau bengkok. Dengan demikian kemampuan yang dimiliki siswa dalam renang gaya bebas berbeda pula. Maka penulis bermaksud mengadakan penelitian tentang “Kontribusi power tungkai, power lengan, dan kelentukan togok terhadap kecepatan renang gaya bebas pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014”.
3
B. Identifikasi Masalah Latar belakang masalah yang telah dikemukakan mengarah pada pemikiran adanya berbagai masalah. Dari berbagai masalah yang muncul dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1. Banyaknya mahasiswa yang belum mampu mangkoordinasikan tungkainya dengan benar saat melakukan gerakan renang. 2. Kecepatan renang mahasiswa masih bertumpu pada power lengan. 3. Untuk mendapatkan pernafasan yang baik diperlukan kelentukan togok yang baik pula. 4. Belum diketahuinya seberapa besar kontribusi aspek-aspek fisik yang mempengaruhi kecepatan renang gaya bebas. C. Rumusan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang di kemukakan, maka dirumuskan suatu masalah sebagai berikut : 1. Seberapa besar kontribusi power tungkai terhadap kecepatan renang gaya bebas pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014 ? 2. Seberapa besar kontribusi power lengan terhadap kecepatan renang gaya bebas pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014 ? 3. Seberapa besar kontribusi kelentukan togok terhadap kecepatan renang gaya bebas pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014 ?
4
4. Seberapa besar kontribusi power tungkai, power lengan, dan kelentukan togok terhadap kecepatan renang gaya bebas pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014 ? D. Tujuan Penelitian Sesuai dengan masalah yang dirumuskan, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1. Besarnya kontribusi power tungkai terhadap kecepatan renang gaya bebas pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014. 2. Besarnya kontribusi power lengan terhadap kecepatan renang gaya bebas pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014. 3. Besarnya kontribusi kelentukan togok terhadap kecepatan renang gaya bebas pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014. 4. Besarnya kontribusi power tungkai, power lengan, dan kelentukan togok terhadap kecepatan renang gaya bebas pada mahasiswa putra penjaskesrek Universitas Lampung angkatan 2014. E. Manfaat Penelitian Penelitian ini penting untuk dilakukan dengan harapan dapat memberikan manfaat antara lain : 1. Bagi Sekolah Sebagai informasi untuk
peningkatan pembelajaran dan penguasaan materi
renang, khususnya renang gaya bebas. 2. Bagi Guru Penjaskes
5
Sebagai acuan untuk meningkatkan model pembelajaran terutama olahraga akuatik, khususnya bagi siswa yang baru belajar pengenalan air. Terutama pada mahasiswa yang memiliki trauma yang sangat dalam terhadap air. 3. Bagi Pelatih Sebagai bahan refrensi dalam rangka peningkatan model latihan renang, khususnya gaya bebas. 4. Bagi Program Studi Sebagai informasi dan sekaligus bahan rujukan bagi mahasiswa lainnya yang akan melaksanakan penelitian yang serupa.