I. 1.1
PENDAHULUAN
Latar Belakang PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk. merupakan perusahaan
terbukayang mempunyai bidang usaha utama dalam pemanfaatan gas bumi melalui transmisi dan distribusi gas bumi dengan misi meningkatkan kesejahteraan para stakeholdernya. Strategic Business Unit (SBU) Transmisi Sumatera - Jawa adalah UnitBisnis PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk. dengan lingkup operasi yang meliputi wilayah Sumatera bagian selatan sampai dengan Jawa bagian barat yang bertanggung jawab dalam pengoperasian dan pemeliharaanjaringan pipa transmisi gas bumi. PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk.Sebagai transporter gas bumi,SBU Transmisi Sumatera - Jawa harus memberikan pelayanan yang baik kepada pengguna jaringan transmisi gas bumi, yaitu dengan cara menyediakan sarana transportasi gas bumi melalui jaringan pipa transmisi gas yang aman dan handal, sehingga ketersediaan pasokan gas dalam volume dan tekanan tertentu bagi para pelanggan dapat terjamin sesuai dengan kontrak yang disepakati. Ketersediaan jaringan yang aman dan handal dalam menjamin penyaluran pasokan gas dalam volume dan tekanan tertentu bagi para pelangganmerupakan salah satu tujuan dari PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk. Untuk mencapai tujuan tersebut,PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk. berkewajiban melaksanakan pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa transmisi gas serta fasilitas yang menghubungkan sumber-sumber gas dengan pengguna jasa jaringan pipa transmisi, sehingga pasokan gas dari perusahaan menuju konsumen dapat berjalan dengan baik.Melaksanakan kegiatan operasian serta pemeliharaan
1
jaringan pipa transmisi gas bumi sepanjang 1004 Km yang terbentang disepanjang wilayah Sumatera bagian tengah dan selatan hingga Jawa bagian barat, termasuk segmen pipa bawah laut, bukan merupakan tugas yang mudah. Tingginya profil risiko, terutama pada area-area tertentu pada jalur pipa transmisi Sumatera-Jawa dapat menyebabkan perusahaan mengalami kendala dalam mencapai tujuannya untuk memasok gas kepada menuju konsumen dengan baik. Hal ini menjadi lebih sulit jika informasi tentang profil risiko pada jalur pipa transmisi masih berbasis manual, sehingga mitigasi risiko berjalan lambat dan pengambilan keputusan terkait mitigasi risiko memerlukan waktu yang relatif lebih lama. Dengan kondisi tersebut, maka perusahaan dirasa perlu membangun sebuah sistem informasi yang handal guna membantu pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa transmisi gas bumi PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk. Sistem Informasi Geografisdapat menjadi salah satu solusi perusahaan dalam membantu meningkatkan kehandalan pengoperasian dan pemeliharaan pipa transmisi gas.Sistem Informasi Geografisberbasis risiko pada pipa transmisi gas bumi yang dimaksud merupakan suatu sistem informasi berbasis peta dan risiko yang terpola, sistematis,dan terintegrasi dengan jalur pipa transmisi gas dan fasilitas pendukungnya yang memberikan berbagai macam informasi yang dibutuhkan dalam pengoperasian dan pemeliharaan jalur pipa transmisi yang diharapkanjuga dapat menjadi salah satu alat pendukung dalam pengambilan keputusan yang terkait dengan pengoperasian dan pemeliharaan jaringan transmisi Sumatera Jawayang sesuai dengan kondisi pengoperasian serta lingkungan dimana jaringan pipa tersebut berada.
2
Dengan sistem informasi geografis berbasis risiko yang baik, setiap informasi yang terkait dengan pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa gas trasmisi yang dimiliki diharapkan dapat diperoleh dengan cepat dan akurat, sehingga pengambilan keputusan yang dibutuhkan dapat dilakukan dalam waktu yang relatif cepat pula, dengan demikian jaringan pipa transmisi yang dimiliki dapat beroperasi secara lebih aman, handal, dan diharapkan dapat memperpanjang umur
operasional
dari
jaringan
pipa
transmisi
besertaseluruh
fasilitas
pendukungnya tesebut.
1.2
Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka dapat
dirumuskan permasalahan yang dihadapi Unit Transmisi Sumatera-Jawa, PT. PGN (Persero), Tbk. dalam pengoperasian dan pemeliharaa jaringan pipa transmisi gas bumi yang dimiliki adalah sebagai berikut: a.
Seperti apa profil atau karakteristik risiko pengoperasian dan pemeliharaan jalur pipa transmisi gas Sumatera-Jawa PT.Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk?
b.
Bagaimana karakteristik data dan sistem informasi terkait dengan pengoperasian dan pemeliharaan jalur pipa transmisi Sumatera – Jawa baik yang terkait dengan konstruksi maupun operasi dan pemeliharaan?
c.
Bagaimana sistem informasi geografis berbasis risiko mampu menjadi alat pendukung dalam pengambilan keputusan terkait dengan pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa transmisi Sumatera-Jawa?
3
Dari ketiga uraian di atas dapat dirangkum mengenai hal-hal apa yang harus diperbaiki demi meningkatkan kualitas pelayanan Unit Transmisi Sumatera-Jawa, PT. PGN (Persero), Tbk.Rumusan permasalahan tersebut juga diharapkan dapat menjawab
pertanyaan
meningkatkan
manajemen;
keamanan
dan
“Apa
yang
harus
kehandalan
dari
jaringan
dilakukan pipa
untuk
transmisi
PT.Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk?”.
1.3
Tujuan Penelitian Berdasarkan uraian sebelumnya, penelitian ini dilakukan dengan tujuan
sebagai berikut: a.
Mengetahui profil atau karakteristik risiko pengoperasian dan pemeliharaan jalur pipa transmisi gas Sumatera-Jawa PT.Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk.
b.
Menganalisa karakteristik data serta sistem informasi yang diperlukan terkait dengan pengoperasian dan pemeliharaan jalur pipa transmisi Sumatera – Jawa baikdata teknis yang terkait pada fase konstruksi maupun pada fase pengoperasian dan pemeliharaan.
c.
Membuat konseprancangan Sistem Informasi Geografis Berbasis Risiko dalam bentuk prototipe untuk mendukung kegiatan operasional dan pemeliharaan Jalur Pipa Transmisi Gas Sumatera-Jawa PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk. Dengan tujuan yang diuraikan diatas, maka sasaran yang diharapkan dari
penelitian mengenai konsep perancangan sistem informasi pada jaringan pipa gas Sumatera Jawa adalah dihasilkannya suaturancangansistem informasi geografis
4
berbasis risiko yang berupa konsep rancangan dalam bentuk throwaway prototype yang jika terimplementasi diharapkan dapat digunakan sebagai perangkat pendukung pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa transmisi.
1.4
Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat Penelitian Bagi Perusahaan Penelitian ini diharapkan menjadi sarana evaluasi dari profil risiko yang dihadapi PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk khususnya untuk jalur pipa transmisi gas Sumatera-Jawa, dengan tujuan sebagai berikut: a.
Mengurangi risiko kegagalan (kerusakan, kebocoran, dan lain sebagainya).
b.
Meningkatkan akurasi dan tingkat ketelitian manajemen aset jaringan pipa transmisi berikut fasilitas pendukungnya.
c.
Memberikan informasi penting dalam perencanaan anggaran pemeliharaan aset jaringan pipa transmisi terkait dengan pemeliharaan maupun perbaikan pipa yang rusak.
d.
Menyimpan data histori secara terpola aman dan permanen dalam suatu sistem basisdata yang handal.
e.
Meningkatkan akurasi pemantauan terhadap kerusakan pipa dan jaringan pipa beserta seluruh fasilitasnya dan menyimpan data-data hasil pemantauan melalui kegiatan-kegiatan rutin seperti inspeksi/monitoring dan survei.
f.
Membantu pihak manajemen dalam pengambilan keputusan terkait dengan pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa transmisi.
g.
Meningkatkan optimalisasi aset melalui pengelolaan aset, pengoperasian dan pemeliharaan yang lebih terarah dan terpola.
5
Sehingga dari tujuan-tujuan teersebut di atas dapat menjadi masukan bagi perusahaan guna meningkatkan kehandalan jaringan pipa transmisi gas bumi untuk memberikan pelayanan prima terhadap para pelanggannya.
1.4.2 Manfaat Penelitian Bagi Dunia Akademis Bagi dunia pendidikan dan akademis, penelitian ini diharapkan dapat menambah
khasanah
penelitian
khususnya
dalam
bidang
manajemen
pengoperasian dan pemeliharaan pada perusahaan yang bergerak di bidang minyak dan gas khususnya terkait dengan risiko yang dihadapi dalam kegiatan operasi dan pemeliharaan.Penulis sendiri berharap kajian ini menjadi sarana implementasi teori yang telah diperoleh, peningkatan wawasan dan tentu saja menjadi satu wujud karya nyata sebagai salah satu syarat untuk memperoleh pengakuan di jenjang pendidikan pada Program Pascasarjana MB IPB.
1.5
Ruang Lingkup Perancangansistem
informasi
geografis
berbasis
risiko
untuk
pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa transmisi Sumatera Jawa pada SBU Transmisi Sumatera Jawa, PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk ini terbatas oleh cakupan bahwa sistem informasi geografis berbasis risiko untuk pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa transmisi yang akan dihasilkan berupa konsep rancangan yang menyediakan sistem basisdata terkait dengan kegiatan operasi dan pemeliharaan jaringan pipa transmisi Sumatera - Jawa, baik yang terkait dengan data konstruksi (as built data) dan data operasi – pemeliharaan. Dimana kedua sumber data tersebut akan diolah sedemikian rupa
6
melalui tata cara perhitungan dan evaluasi yang berkesesuaian dengan standar pengoperasian dan pemeliharaan pipa transmisi dan distribusi gas bumi pada SBU Transmisi Sumatera Jawa, PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk., sehingga dihasilkan pula informasi yang terkait dengan tingkat atau profil risiko yang ada pada sepanjang jalur pipa yang didasarkan pada standar pengoperasian dan pemeliharaan pipa transmisi gas bumi pada SBU Transmisi Sumatera Jawa, PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk. Konsep perancangan sistem informasi yang akan dihasilkan masih dalam bentuk throwaway prototype karena masih dalam tahap pengembangan konsep, sebagaimana topik penelitian ini yang lebih mengarah pada kajian terhadap kebutuhan sistem informasi. Konsep perancangan sistem informasi yang dihasilkan belum mencakup perhitungan detail dan disain teknis yang terkait dengan pengoperasian dan pemeliharaan jalur pipa transmisi. Adapun kegiatan-kegitan yang dilakukan pada pembuatan
perancangansistem
informasigeografis
berbasis
risiko
untuk
pengoperasian dan pemeliharaan jaringan pipa transmisi Sumatera Jawa pada SBU Transmisi Sumatera Jawa, PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk. adalah sebagai berikut: a.
Melakukan analisis kebutuhan terhadap sistem informasi geografis berbasis risiko pada Unit Transmisi Sumatera Jawa-PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk.
b.
Identifikasi data-data spasial maupun tekstual yang dibutuhkan, baik beberapa data dasar yang disediakan oleh Unit Transmisi Sumatera JawaPT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk, maupun data-data tambahan baik yang diperoleh dari pihak ketiga maupun hasil olahan/buatan sendiri.
7
c.
Melakukan analisa data yang hasilnya akan dimasukan kedalam konsep basisdata yang terintegrasi dengan data-data spasial yang mendukung rancangan pembuatan layer-layer sistem informasi yang dibutuhkan.
d.
Membuat suatu konsep rancangan SIG berbasis risiko untuk jalur pipa pransmisi gas bumi Sumatera Jawa yang terintegrasi dengan operasi dan pemeliharaanya.
e.
Membuat konsep rancangan sistem pelaporan yang memuat risk ranking dan kondisi
kehandalan
yang
berhubungan
dengan
pengoperasian
dan
pemeliharaan jalur pipa transmisi gas bumi Sumatera - Jawa, PT. Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk.
8
Untuk Selengkapnya Tersedia di Perpustakaan MB-IPB