FREE
No:
07
September 2009
e-magz inspirasi dan pengembangan diri www.senyumkita.com
Membina
Hubungan Harmonis Cerpen: Rekayasa Silaturahmi Melahap Bakso Wolu
Dear Smile ! “Happy, heppy and always happy !!! ^ ^” Ramadhan dilanjutkan lebaran… Canda, tawa & ceria. Bukan hanya milik orang Islam aja. Tapi barokah untuk kita semua. Silaturahmi dan perbaikan hubungan pun menjadi agenda mulia. Tentu menjadi saat yg paling dinanti dan membahagiakan. Mumpung masih diberi kesempatan nih, mari kita saling bersilaturahmi, memaafkan, dan memperbaiki hubungan kita. Nah, di moment yg baik ini, Dewan Redaksi termasuk semua anggota Senyum Community memohon maaf atas segala khilaf. Moga makin manis aja hubungan kita ke depan. ^ ^ Happy, heppy, und always happy ! Terima kasih… Terima kasih… ^ ^
editor
Editor in Chief : Nafis Mudrika Editorial Team : Handri Pangarso, Fajar Nugroho, M Alfan H, Johan Satria, Reza Armanda, Pinandhito Design : Nafis Web Admin : Gugus
No 07, September 2009
TEMA : Silaturahmi MULAI edisi DEPAN : SM menjadi bundel website senyum kita
Contributor : Shinta, Lulu, Ayu, Arif E-mail :
[email protected] FREE Download Area: klik: www.senyumkita.com atau klik: www.senyummedia.co.cc Langganan? (free) : gabung di http://groups.google.com/group/smilemagz/
“Redaksi menerima kontribusi tulisan & berhak mengeditnya. Foto & gambar bersumber dari situs resmi, dokumentasi, & sumber lainnya” Senyum Magazine merupakan majalah elektronik (e-magz) bertemakan inspirasi dan pengembangan diri. Media ini terbit tiap tanggal 15 per bulan dan didistribusikan secara GRATIS melalui internet untuk generasi muda Indonesia
Powered by:
WHAT’S UP? 03 Membina Hubungan Harmonis 04 Asyiknya icip-icip di Kos Temen 05 Inspirasi: Melahap Bakso Wolu INFOZONE
The Inspiring Team
Senyum e-Magazine
CONTENTS:
07 08 09 10
Lomba Esai Lomba Karya Tulis Ilmiah Lomba Fotografi Info Jogja: Event NLP
TIPS & TRICKS 11 Tips Mudik Asyik 12 Aneka Tips FRESH 13 Cerpen: Rekayasa Silaturahmi 16 Sahabat Senyum : Shinta Swaraswati
Visit our official website: http://www.senyumkita.com
“Berbagi untuk Mandiri”
03
What’s Up? Membina Hubungan Harmonis Ingin mempunyai hubungan yang harmonis? Yang bisa saling berbagi dan mengisi satu sama lain? Yang mampu melewati konflik secara bersama-sama? Oke, hampir semuanya mau dan hampir semuanya ingin tahu rahasianya. Sebetulnya, rahasia hubungan yang harmonis ada di komunikasi. Kalau proses ini berjalan lancar dan baik, kemungkinan besar hubungan akan baik pula. Begitu juga sebaliknya. Nah, hal-hal berikut ini dapat kita gunakan sebagai acuan kita, apakah kita sudah menjadi komunikator yang baik atau belum. Kritikan vs Pujian Kita bisa menghancurkan sebuah hubungan bertahun-tahun hanya dengan kritikan kurang dari satu menit. Apalagi jika kritikan itu dilancarkan di depan umum. Kritikan bisa dengan cepat menghancurkan hubungan baik. Kalaupun tidak, kritikan akan membuat si “korban” tidak lagi merasa nyaman, percaya, ataupun suka terhadap kita. Minimal tertanam benih-benih kebencian. Maklum, hampir semua orang tidak suka dengan kritikan ataupun cacian. Ia mungkin bisa memaafkan tapi tetap saja benci akan hal itu. Berbeda dengan kritikan, pujian yang tulus bisa membuat orang menyukaimu. Itu karena manusia sangat butuh pujian dan pengakuan yang tulus. Tidak melebih-lebihkan dan tidak menjilat. Akui dan puji kelebihan, potensi, prestasi, ide-ide dan peranannya (kedudukannya) yang sangat penting dan kamu akan mendapatkan hatinya dengan mudah. Kamu bisa melakukannya dan orang lain akan menyukaimu dan jatuh hati dalam pengaruhmu. Egois vs Mendengar aktif Maksud egois di sini adalah terus berbicara tentang diri sendiri, mementingkan kepentingan diri atau mendominasi komunikasi dengan hal-hal yang narcis-egois. Dari mengeluh, membicarakan minat sendiri sampai membangga-banggakan diri. Bahkan, seringkali tidak memperhatikan dan mempedulikan lawan komunikasi
Mendengarkan aktif berarti bersungguh-sungguh memberikan minat, perhatian, respek, peduli, mementingkan kepentingan lawan dan tidak egois. Kita bisa mendengar dan menaruh perhatian terhadap apa yang dikatakannya dan sesekali menanggapi, menguatkan atau bertanya. Hampir semua manusia itu egois. Jadi, kalau kita mampu memenuhi kebutuhan itu, dan sedikit mengorbankan ego kita (kepuasan) maka kita akan mendapatkan hatinya dan mampu mempengaruhinya. Berdebat vs Memaafkan. Tiada hasil yang lebih baik dari berdebat dan marahmarah selain kebencian dan permusuhan. Minimal benih-benih dari kedua hal tersebut yang mungkin akan meledak suatu saat nanti. Ketidaksamaan pemikiran dan perasaaan adalah hal yang wajar. Tapi menyikapinya dengan memaksakan sesuatu kepada orang lain –lewat apapun– tentu akan dengan cepat merusak hubungan. Ingat, kita mungkin benar secara prinsip dan menang secara logika dalam perdebatan. Tapi kita telah dikalahkan secara telak oleh ego kita. Kamu tidak perlu repot-repot menyalahkan orang lain dengan berdebat. Kamu cukup mengakui kesalahan (jika salah) dan menghindari perdebatan. Selanjutnya, memberinya maaf dan menunjukkan kebesaranmu kepada orang kecil. Nah, berbeda dengan berdebat yang kaku. Sikap memaafkan dan mau memahami bahkan menerima perbedaan adalah sikap yang baik dalam menyikapi perbedaan. Kita harus teguh dalam berprinsip. Tapi kita juga harus berprinsip bahwa di dunia ini tidak ada paksaan buat orang lain untuk mengikuti prinsip kita. Kamu bisa memaafkan dan menunjukkan bahwa dirimu adalah orang besar, berwibawa dan patut dihormati. Cemberut vs Tersenyum Bermuka masam membuat orang lain malas berurusan dengan seseorang. Bermuka masam atau cemberut merupakan komunikasi non verbal yang...
….……………………………………………Bersambung ke hal 6 Senyum Magz # 07 ► September 09
Kata Sahabat
04
Asyiknya Icip - Icip di Kos Temen by: Nafis & Arif Ada gula ada semut. Ada kos penuh makanan, pasti diserbu semut nakal ^ ^ Gak nyambung ya? ^ ^ Tapi percaya gak sih kalo banyak sahabat senyum betah main ke kos / rumah yang banyak makanannya? ^ ^ Bener lho. Jujur aja kamu juga iyya kan? Asal tahu aja kalo aku nggak senorak itu .. (q kan jaim bgt :p) Tapi kalo udah nggak puasa dan dipersilakan makan, … pastinya diganyang jg tanpa malu2 :D Nah, karna itulah, jika kamu pingin temenmu betah main ke kos / rumah kamu, ya harus memuaskan lidahnya untuk icip-icip ^ ^ (Kayak Pak Bondan aja – mak Nyuzzz…!!! ^ ^) Memuliakan tamu gt deh… Tapi, ternyata bukan makanan doang lho yang bikin mereka betah di kos temennya. Mau tahu selengkapnya? Baca aja apa yang dikatakan sahabat waktu ditanya;
"Hal apa yang membuatmu merasa nyaman dan betah berkunjung ke kos / rumah temenmu?" Neno, Mahasiswi, 19 tahun mmmmm....karena banyak makanannya karena tempatnya asik karena temenku itu asik bgt orangnya
Agung, Mahasiswa, 23 tahun adem, nyaman, banyak makanan, orang sekitar kamar welcome ma aku, terusss apa ya???? dan yang pasti ibu kost nya gak bawellll…
Niefha, Mahasiswi, 22 tahun betah bgt kalo dsna selalu sholat berjama'ah., (krn 2 bln ni d kos sepi. Adek2 kos KKN semua)., trus,slalu ad cerita baru yg sy dapet dr temen sy kunjungi itu., =)
Hakim, Peneliti & Asisten Dosen, 24 tahun di kos dia fasilitas multimedia lengkap… jadi asik ^ ^ Senyum Magz # 07 ► September 09
Inspirasi
05
SERI WIRAUSAHAWAN MUDA
MELAHAP BAKSO WOLU Bakso Wolu. Nama yang menarik perhatian. Menggoda pengguna jalan untuk mampir dan menikmati pilihan menu yang tersedia. Bisnis makanan yang berdiri tanggal 4 mei 2009 ini dapat dibilang masih muda untuk ukuran bisnis sejenisnya. Beralamat di lokasi yang cukup strategis, yakni di Jalan Glagah Sari no. 95 Yogyakarta, bisnis ini cukup menjanjikan hasil yang menguntungkan. Pemilik sekaligus pencetus ide awal pendirian Bakso Wolu adalah wirausahawan muda bernama Mansur Mashuri. Pemuda sekaligus bapak satu anak ini lahir di tahun 1981 dan bertempat tinggal di Jalan Gedong Kuning Selatan (Banguntapan). Sejarah atau ide awal berdirinya bisnis ini bagaimana mas? Ini ide awalnya memang dari saya. Berangkat dari pemberian bantuan dana wirusaha dari pemerintah, saya dan beberapa teman dari Yayasan dan Pondok Pesantren Al Khairat mencoba untuk mendirikan sebuah usaha. Saya sebagai pengurus Yayasan, ingin memberikan gambaran bahwa santri pondok tidak hanya cerdas dalam bidang agama, namun juga dapat menunjukkan potensinya dalam hal wirausaha. Koq bisa dinamai bakso wolu mas? Itu kan setelah kami menemukan menu dan ternyata ada variasi sebanyak delapan menu. Selain itu karena kami juga menggunakan delapan gerobak dengan panci sebanyak delapan buah pula. Dan dari masing-masing panci tersebut, rasanya berbeda-beda. Bagaimana business plan–nya mas? Awalnya kami mengajukan proposal yang intinya adalah pengolahan daging bakso dengan modal dana yang diperoleh mencapai 80juta-an. Namun seiring dengan analisa lapangan kami mencoba strategi lain yakni lebih kepada pemasarannya. Pertimbangannya, jika kami tetap pada pengolahan maka kami akan kalah berkompetisi dengan para pemain lama yang telah memiliki dominasi pasar. Kami sudah mempunyai mesin sendiri, sehingga untuk jangka panjangya kami akan mencoba pula pada pengolahan Strategi pemasarannya sendiri bagaimana? Beberapa jalan memang saya lakukan misalnya pertama, dari networking atau jaringan teman. Kemudian pernah juga saya melakukan promosi dengan menitipkan brosur dan sejenisnya kepada loper koran. Terus saya juga berusaha untuk mengiklankan di beberapa media seperti ini, hahahaha….
Lokasi strategis
Bahan baku dari bakso ini dari mana mas? Oh itu penting. Kami mengambil dari depot daging Lestari yang telah terbukti bersertifikat dan halal. Dengan demikian dapat dipastikan bahwa daging kami selain sehat, juga halal untuk dikonsumsi
Senyum Magz # 07 ► September 09
06 Bagaimana cara memuaskan pelanggan? Kami menyediakan menu lain, misalnya mie ayam Jakarta. Di depan, kami juga menyediakan es kelapa muda untuk menambah variasi. Kami juga melayani order atau pengiriman pesanan.
Suasana nyaman
<<
Perkembangan bisnis ini bagaimana mas? Cukup bagus, bahkan bulan-bulan terakhir ini kami mampu menaikkan omset hingga 200%. Kendala yang dihadapi apa mas? Seperti bisnis makanan yang lain, konsistensi massa (pembeli) memang belum stabil. Kemudian pemasaran juga belum maksimal. Saya juga menyadari bahwa selama ini kami dengan empat orang karyawan masih belum dapat mengelola jam kerja dengan rutin. Hal ini terjadi karena beberapa faktor termasuk sumber daya manusianya. Proyeksi ke depan bagaimana mas? Proyeksi kami minimal mempunyai delapan cabang dalam satu kota. Tentunya kami sangat memperhatikan tempat atau lokasi-lokasi yang strategis, misalnya dekat kampus maupun perkantoran.
>> Milih bakso sendiri
Fajar selaku reporter senyum e-magz, telah membuktikan loh enaknya menu di sini. Ada delapan menu bakso berbeda. Ada bakso rasa kikil, mercon, hati, telur puyuh, isi daging, halus, urat dan udang. Masing-masing jenis tersebut tentunya mempunyai rasa yang khas, misalnya bakso mercon itu puedesss gitu….hehehe. Satu hal yang asyik, kita boleh milih alias ngambil sendiri gelinding atau butiran baksonya. Kepingin? Datang aja… (jgn lupa ajak & traktir kita ^ ^ - red)
Sambungan hal 3… sangat negatif. Ia akan memberi kesan yang negatif pula. Orang jadi malas berkomunikasi dengannya. Berbeda dengan cemberut, tersenyum dan bermuka manis adalah sentuhan kunci dalam membuat kesan yang positif di awal komunikasi. Buruk sangka vs berprasangka baik Mengapa hal ini penting? Sebab, ketika kita hobi berprasangka buruk dan menggosipkan orang di belakang, maka tanpa sadar akan terbawa pada sikap kita yang tidak benar dalam memandang orang tersebut. Mungkin saja orang tersebut sudah melakukan hal yang benar. Tapi karena kita berprasangka buruk, terus menggosip dan sudah terlanjur buruk persepsi atau runtuh kepercayaan terhadap orang itu, maka hati kita pun menjadi buta dalam melihat realita.
Berbeda jika kamu berprasangka baik, kamu akan memandang orang dengan pandangan yang benar. Itulah lima acuan dalam berkomunikasi dan membina hubungan. Kebanyakan orang hanya mau enaknya sendiri. Hanya mau dipuji, diperhatikan, didengarkan, dicintai dan dimaafkan. Tapi terkadang lupa bahwa untuk meraih semua itu, orang harus terlebih dahulu memberikannya. Ya, memberi pujian, perhatian, maaf dan hal-hal yang memuaskan ego lawan komunikasi. Kalau di awal dikatakan bahwa rahasia hubungan adalah komunikasi, maka rahasia komunikasi adalah bagaimana cara memuaskan ego lawan komunikasi. I will forget what do you said I will forget what do you did But … I will never forget how you made me feel (Nafis)
Senyum Magz # 07 ► September 09
07 by : alfan
INFOZONE
Lomba Esai Tentang Jepang Bagi Mahasiswa 2009 Tema: Jepang di Mata Orang Indonesia Deadline: 5 Oktober 2009 Penyelenggara: The Japan Foundation, bekerjasama dengan KAPPIJA 21 (Keluarga Alumni Program Persahabatan Indonesia-Jepang abad 21) Pengurus Daerah DKI Jakarta. Peserta: Warga negara Indonesia berusia di antara 18-23 tahun. Kirimkan esai ke : The Japan Foundation, Jakarta Gedung Summitmas I, Lt. 3 Jl. Jenderal Sudirman Kav. 61-62 Jakarta 12190 u.p. Dipo Siahaan Hadiah: Juara 1: Rp 2 juta Juara 2: Rp 1.5 juta Juara 3: Rp 1 juta 2 Juara Harapan, masing-masing Rp 500.000 Karya tulis para pemenang ini juga akan dikumpulkan untuk diterbitkan dalam sebuah buku. Buku terbitan the Japan Foundation tersebut kemudian akan dibagikan ke berbagai Perpustakaan dan Taman Bacaan di seluruh Indonesia. Pengumuman pemenang akan diadakan pada: Hari/Tanggal : Jumat, 6 November 2009 Tempat : Aula The Japan Foundation, Jakarta Mohon agar memperhatikan persyaratan di bawah sebelum mengirimkan karya tulis anda: 1. Naskah harus orisinil, bukan saduran, terjemahan atau jiplakan 2. Belum pernah dilombakan atau dipublikasi 3. Ditulis dalam Bahasa Indonesia 4. Diketik dalam program MS Word for Windows, huruf Times New Roman 12pt, spasi ganda, kertas A4 5. Panjang tulisan tidak lebih dari 10 halaman 6. Naskah dikirim dalam bentuk hasil print-out dan soft copy yang disimpan dalam CD 7. Sertakan nama dan alamat lengkap, fotokopi kartu identitas, nomor telepon/fax dan ponsel pada lembaran kertas terpisah dari esai. 8. Naskah harus merupakan hasil karya individu, tidak boleh karya kolaborasi Info lebih lanjut: Dipo via email ke
[email protected]; telpon (021) 520 1266, atau fax (021) 525 5159.
Senyum Magz # 07 ► September 09
08 “Menumbuhkan Minat Remaja Mencintai Iptek”
KUTA KARNIVAL :
Deadline: 1 Oktober 2009 BIDANG LOMBA Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan Bidang Ilmu Pengetahuan Alam Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik PERSYARATAN LOMBA 1. Judul bebas (dalam konteks tema dan bidang lomba). 2. Usia 12-19 tahun terhitung pada tanggal 25 September 2009. 3. Perorangan atau kelompok (maksimal 3 orang). 4. Materi merupakan hasil penelitian yang dilaksanakan dengan metode ilmiah dan ditulis sesuai dengan kaidah penulisan yang benar. 5. Ide, orisinalitas, kualitas materi, sistematika penyajian, bahasa, dan data pendukung merupakan unsur kriteria penilaian. 6. Karya ilmiah belum pernah diikutsertakan dalam lomba sejenis tingkat nasional lainnya. 7. Diketik dengan jarak 1½ spasi, jenis huruf Arial, ukuran huruf 11, maksimal 25 halaman (termasuk gambar dan lampiran) menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. 8. Karya tulis dan alat peraga yang diperlombakan dapat disebarluaskan melalui media massa oleh panitia lomba. 9. Pada pojok kiri atas sampul pengiriman harus ditulis bidang lomba yang diikuti. 10. Karya tulis asli beserta tiga rangkap fotokopi diterima oleh Panitia selambatlambatnya tanggal 1 Oktober 2009, dengan melampirkan riwayat hidup yang diketahui oleh orangtua atau wali, mencantumkan alamat dan nomor telepon yang mudah dihubungi. 11. Finalis yang ditetapkan Dewan Juri akan diundang ke Jakarta untuk presentasi. Bagi finalis kelompok, yang diundang hanya satu orang untuk mewakili kelompoknya. 12. Pengumuman Finalis dapat dilihat di website: http://kompetisi.lipi.go.id/lkir41/ pada tanggal 19 Oktober 2009. 13. Keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat.
Waktu Penyelenggaraan 25/10/09 : Registrasi Peserta 26/10/09 : Presentasi Finalis 27/10//09 : Audiensi, Field Trip & Malam Penganugerahan Pemenang 28/10//09 : Kepulangan Peserta Panitia LKIR Ke-41 Tahun 2009 Biro Kerjasama dan Pemasyarakatan IPTEK LIPI Sasana Widya Sarwono Lt.V Jl. Jend. Gatot Subroto 10 Jakarta Selatan 12710 Tlp. 021-52920839/021-5225711 Psw. 273, 274, dan 276 Fax. 02152920839/021-5251834 http://kompetisi.lipi.go.id/lkir41/
Senyum Magz # 07 ► September 09
09
LOMBA FOTO
Kriteria Penilaian
Nama Domain Indonesia (DOT ID)
1. Kesesuaian dengan tema 2. Keunikan dan kreativitas dalam memvisualisasikan ide. 3. Ketrampilan teknis fotografi
Pengelola Nama Domain Indonesia (PANDI) mengadakan lomba foto dengan masing-masing 2 tema (kategori) terpisah yaitu:
Ketentuan Lomba
1. Pemanfaatan Internet oleh anak bangsa. Tema ini yang menggambarkan pemanfaatan teknologi internet secara umum dalam berbagai sisi kehidupan masyarakat. 2. Penggunaan nama domain .id dalam kehidupan sehari – hari. Tema ini menggambarkan pemanfaatan nama domain internet Indonesia (.id) dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan dari lomba foto adalah untuk mensosialisasikan pemakaian nama domain .id dan menumbuhkan kebanggaan pemakaian nama domain .id sebagai nama domain internet Indonesia. Hadiah Hadiah Pemanfaatan Internet oleh Anak Bangsa Juara 1 : 5 Juta Juara 2 : 3 Juta Juara 3 : 2 Juta Juara Harapan 1 :1,5 Juta Juara Harapan 2 : 1 Juta Juara Harapan 3 : 700 ribu Hadiah Penggunaan nama domain .id dalam kehidupan sehari – hari Juara 1 : 8 Juta Juara 2 : 5 Juta Juara 3 : 3 Juta Juara Harapan 1 : 2 Juta Juara Harapan 2 : 1,5 Juta Juara Harapan 3 : 1 Juta Hadiah tambahan untuk semua juara dan juara harapan di atas 1. 1 (satu) domain name web, web design free dan web hosting 1 tahun 2. Merchandise menarik dari PANDI 3. Hadiah menarik lain dari sponsor
1. Terbuka bagi seluruh Warga Negara Indonesia. 2. Peserta lomba dapat mengirimkan max 5 foto per tema. Bila secara sengaja atau tidak sengaja jumlah foto yang dikirimkan lebih dari 5 foto, maka panitia akan memilih secara acak 5 foto dari foto-foto yg dikirimkan. 3. Foto dikirimkan dalam format cetak. Ukuran sisi terpanjang foto 30 cm, sedangkan sisi terpendek mengikuti komposisi sesuai ide masing-masing peserta. Contoh : 20 x 30 cm, 15 x 30 cm atau 10 x 30 cm. 4. Cantumkan judul foto, nama peserta, profesi peserta, alamat, email dan nomer HP di selembar kertas yang ditempelkan di balik foto. Sertakan juga copy kartu identitas yang masih berlaku. 5. Masing-masing foto merupakan karya tunggal, bukan serial. 6. Olah digital diperbolehkan sewajarnya, sepanjang tidak menambah atau mengurangi unsur-unsur gambar dalam sebuah foto. 7. Foto yang dilombakan belum pernah memenangkan lomba foto lainnya dengan tema sejenis dan tidak sedang disertakan dalam lomba lainnya. 8. Segala sesuatu yang menyangkut perijinan pemotretan menjadi tanggungjawab peserta. Panitia tidak bertanggung jawab terhadap adanya tuntutan pihak lain atas penyertaan, peralatan, lokasi, model dan obyek lainnya dalam foto yang dikirimkan. 9. Sistem penjurian tertutup. Keputusan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. 10. Para pemenang lomba diwajibkan menyerahkan file foto di dalam CD dalam format jpg resolusi 300 dpi, dan menandatangani surat pernyataan bahwa foto tersebut adalah benar-benar hasil karya yang bersangkutan (surat pernyataan akan disiapkan panitia). 11. Hak cipta tetap berada di pihak peserta lomba. Namun PANDI berhak menggunakan karya foto pemenang untuk keperluan promosi dan internal panitia lomba selama 2 (dua) tahun. Bagi foto non pemenang yang akan digunakan PANDI akan diberi imbalan sesuai kesepakatan. Para peserta dan pemenang lomba dapat didiskualifikasi bila tidak memenuhi salah satu atau beberapa ketentuan-ketentuan lomba di atas. ........................................................bersambung ke hal 12 Senyum Magz # 07 ► September 09
INFO JOGJA
10
Senyum Magz # 07 ► September 09
TIPS & TRICKS
11
Tips Mudik Asyik ! Mudik sudah menjadi budaya tersendiri bagi semua penduduk Indonesia. Tanpa memandang latar belakang agama, mudik dilakukan oleh sebagian besar penduduk negeri ini. Bepergian ke kampung halaman tentunya tidak bisa dilakukan tanpa persiapan yang cukup. Terlebih bagi yang memilih untuk menggunakan kendaraan pribadi. Berikut ini beberapa tips bagi yang akan mudik, baik yang menggunakan kendaraan umum ataupun kendaraan pribadi. 1. Hal yang penting untuk dilakukan pertama kali dan sangat penting adalah menjaga keamanan rumah yang kita tinggalkan saat mudik. (a) Titipkanlah rumah pada tetangga terdekat yang tidak mudik, jangan lupa berikan juga nomor kontak pada tetangga kita tersebut untuk berjaga-jaga kalau ada peristiwa yang terjadi. (b) Pastikan aliran listrik di dalam rumah dimatikan, cabut semua stop kontak dari aliran listrik untuk mencegah terjadinya arus pendek yang dapat mengakibatkan kebakaran. (c) Jangan meninggalkan sisa makanan ataupun sampah di dalam rumah, karena akan menimbulkan penyakit dan mengundang tikus. (d) Apabila ingin ada penerangan, pastikan hanya menghidupkan lampu seperlunya saja misal lampu teras dan lampu jalan saja. (e) Pastikan semua jendela dan pintu terkunci, serta jangan lupa titipkan kuncinya pada tetangga terdekat yang tidak mudik. 2. Kondisi tubuh Kondisi tubuh merupakan hal yang penting untuk disiapkan sebelum melakukan perjalanan mudik. Terutama bagi anda yang berniat menggunakan kendaraan pribadi. Menjaga kondisi tubuh dapat dilakukan dengan makan makanan yang bergizi dan multivitamin. Bagi anda yang menggunakan kendaraan umum, terutama bila memiliki kebiasaan “mabuk darat” dibutuhkan obat anti mabok. Atau juga bisa dengan obat anti masuk angin. Sebelum bepergian biasakan juga makan terlebih dahulu sebelum melakukan perjalanan jauh, supaya perut tidak kosong. Hal ini sebenarnya juga berlaku bagi pemudik yang memakai kendaraan pribadi. 3. Bagi yang akan menggunakan kendaraan umum, seperti kereta api, kapal, dan pesawat terbang, pastikan untuk membeli tiket jauh hari. 4. Bawalah uang tunai secukupnya untuk berjagajaga, toh di sepanjang jalan juga terdapat ATM yang dapat dimanfaatkan.
5. Jangan membawa banyak barang! Bawalah barang seperlunya saja terutama bagi anda yang memakai kendaraan umum. Dikhawatirkan apabila membawa banyak barang akan mengalami kesulitan karena dapat dipastikan kendaraan umum akan penuh sesak. 6. Manfaatkan waktu istirahat Manfaatkanlah waktu istirahat dalam perjalanan mudik. Bagi yang memakai kendaraan umum tidak ada salahnya untuk menggunakan waktu istirahat yang biasanya dilakukan pada armada bus di tempat peristirahatan, untuk sekedar ke kamar mandi, atau menghirup udara segar. Tentunya bagi yang memakai kendaraan pribadi sangatlah dianjurkan untuk beristirahat minimal satu jam sekali. 7. Mudik biasanya dilakukan selama masih dalam bulan puasa, oleh karena itu jam perjalanan sebaiknya sore hari menjelang malam. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kelelahan karena puasa. Dengan melakukan perjalanan menjelang buka puasa akan memudahkan kita untuk dapat istirahat di jalan. 8. Khusus bagi pemudik yang memakai kendaraan pribadi Cek kendaraan, apa saja yang mesti di cek? (untuk motor/mobil disesuaikan) 1. ganti oli mesin + persneling 2. cek ban (kembang + tekanan angin) 3. spooring + balancing 4. cek air radiator 5. cek air accu 6. membawa sikring/fuse 7. membawa air accu 8. siapkan tool kit yang lengkap + senter 9. membawa peta 10. dll. Ikut konvoi mudik bareng, tidak ada salahnya memanfaatkan kegiatan mudik bareng, yang biasanya diadakan oleh komunitas-komunitas tertentu. Hal ini bisa membuat mudik yang kita jalani menjadi menyenangkan karena dengan konvoi terasa banyak temannya. Selain itu kita akan mendapat rasa aman yang lebih karena biasanya akan mendapat kawalan dari petugas polisi. Manfaatkan fasilitas yang biasanya disediakan oleh posko-posko mudik di sepanjang jalur mudik, baik itu fasilitas pengecekan kendaraan maupun tempat istirahat. (Handri) Senyum Magz # 07 ► September 09
12
Aneka Tips Tips memilih parcel lebaran Sekarang ini untuk mengirim parcel lebaran sudah menjadi barang langka. Terutama ketika adanya aturan pemerintah yang melarang pemberian parcel diantara pejabat ataupun pegawai negeri. Namun tidak ada salahnya bila kita masih berkirim parcel antar saudara. Sekarang ini parcel tidak hanya identik dengan makanan, banyak barang lainnya yang dijadikan parcel, seperti barang pecah belah ataupun barang rumah tangga berbahan kain. Berikut ini tips untuk memilih jenis parcel lebaran. 1. Makanan Isi parcel lebaran berupa bahan makanan seperti biskuit, roti, sirup, ataupun makanan ringan lain, sangat banyak dan biasa kita lihat ditawarkan di toko-toko swalayan. Supaya parcel yang kita pesan berkenan di hati orang yang kita kirim, pastikan bahwa makanan atau minuman yang ada dalam parcel tidak kadaluwarsa dan kemasan dalam kondisi yang baik. Pilih makanan dengan kemasannya tidak terlalu besar, cukup yang sedang saja ukurannya supaya tidak menyita tempat parcel. Pastikan komposisi makanan dan minuman sesuai dan menarik untuk dilihat, dan ingat perhatikan juga kategori umur yang akan kita kirimi parcel makanan ini, .
jangan sampai kategori makanan anak kecil masuk dalam parcel untuk kakek atau nenek kita. ^ ^ 2. Barang pecah belah Parcel dengan isi barang pecah belah seperti, gelas, piring, keramik, hiasan teko satu set, ataupun guci, sedang menjadi tren saat ini. Tips untuk memilih barang mana yang pantas untuk kita buat parcel tentunya juga harus melihat karakteristik orang yang akan kita kirimi parcel. Pilih barang pecah belah yang agak tebal atau tidak terlalu tipis agar tidak mudah pecah atau retak. Pastikan pengemasannya benar sehingga mengurangi resiko pecah saat dalam pengiriman. 3. Barang berbahan kain Banyak sekali barang rumah tangga berbahan kain yang dapat kita jadikan parcel, contohnya, satu set bedcover, kain batik, kain tenun tradisional, celemek, handuk, dan lain sebagainya. Ingat, pastikan karakteristik umur dan orang yang akan kita kirimi parcel. Jangan sampai salah pilih. Kemaslah semenarik mungkin, minta pada perangkai parcel untuk membentuk kain-kain tersebut sesuai dengan keinginan kita. Sehingga kita puas ketika melihat hasilnya nanti. (Handri)
Info Tambahan: (sambungan hal. 9) Foto dikirim ke kantor PANDI dalam amplop tertutup, dengan alamat : Panitia Lomba Foto PANDI PANDI Gedung Arthaloka Lt. 11, Jl. Jend. Sudirman Kav 2, Jakarta 10220 Batas akhir pengiriman foto: 30 November 2009. Bagi 25 pengirim pertama mendapatkan merchandise menarik dari PANDI. Pengumuman pemenang tanggal 21 Desember 2009 melalui website PANDI (www.pandi.or.id). Pemenang lomba juga akan dihubungi via email dan HP.
Contoh: Penggunaan nama domain .id dalam kehidupan sehari – hari
Untuk keterangan lebih lanjut, dapat menghubungi panitia, email
[email protected] di nomer telepon 021-57939151 ext 210 pada jam kerja 09.00 – 17.00 WIB. Informasi Lengkap silahkan kunjungi www.pandi.or.id
Contoh: Pemanfaatan Internet oleh Anak Bangsa
Senyum Magz # 07 ► September 09 Senyum Magz # 06 ► Agustus 09
FRESH Rekayasa Silaturahmi
Karya: Johan Satria Gang-gang desa itu masih disesaki oleh lalu-lalang puluhan orang. Mereka sebagian besar terdiri dari keluarga-keluarga yang dipimpin oleh sang ayah, berbusana Islami yang rapi. Suasana semakin bermakna ‘keluarga’, dengan saling bersalaman di antara mereka, tiap berpapasan di jalan. Sapaan “Mohon maaf lahir batin,” atau “Minal aidin wal faidzin,” atau “Sugeng riyadi,” selalu terdengar di setiap jabatan tangan, di setiap kecupan pipi di antara sesama bapak atau sesama ibu. Inilah kemeriahan satu tahunan itu. Keakraban, keramah-tamahan khas hari raya ini. Hari raya Idul Fitri, di Indonesia. Lebih khusus lagi di desa ini, desa Pogung Lor. Pada hari-hari biasa, jalan-jalan di desa ini nyaris selalu di penuhi oleh para mahasiswa yang ramai. Maklum, ini adalah kawasan kos-kosan mahasiswa. Tapi itu tidak berlaku untuk hari ini. Penduduk asli setempat mengambil alih kekuasaan. Nyaris tidak ada mahasiswa dari luar kota. Semuanya lenyap. Kecuali mungkin dua orang ini. Dua orang teman satu kos ang tidak seberuntung rekan-rekannya, karena pada lebaran kali ini tidak memperoleh kesempatan untuk mudik ke kampung halaman. Maulana dan Farid. Yang satu anak Makassar, yang satu lagi merantau dari Maluku Utara. Mereka sengaja tidak memesan tiket, atau mungkin memang sulit mendapatkannya, karena tempat yang jauh. Bisa jadi juga karena sudah kadung malas duluan untuk mengejarnya. Itu membuat mereka memutuskan untuk menunda kepulangannya pada hari raya ini, dan akan menggantinya di hari lain nanti. Lebih sialnya lagi, dua orang ini tidak bisa memasak. Dan kini dua manusia itu tengah termangu di depan teras kos mereka, bingung mencari sarapan dan makan siang. Pakaian koko masih bersih dan lengkap, baru saja selesai shalat Ied. Tapi, kepala tertunduk lesu. “Mau makan di mana nih? Masa’ lebaran, mestinya makan enak, malah kelaparan begini,” “Kau sih! Suruh belanja-belanja dari kemarin untuk jaga-jaga, tak dilakukan,” “Kau kan tahu, kita tak ada yang bisa masak. Mana duit juga habis!” Kepala mereka mulai menerawang ke atas, mencari cara mengisi perut. “Ah! Kita minta saja ke takmir, pasti masih banyak zakat!” ujar Farid. Maulana sontak memukul kepala temannya, “Memang kita wajib zakat?! Enak saja kau! Tak mau juga
13 juga aku makan harta bukan hak begitu,” “Terus..gimana?” “Begini. Kita silaturahmi saja ke orang-orang sini, nanti kan pasti disuguhi!” “Disuguhi bagaimana?! Mana ada yang kenal dengan kita di sini?!” “Tenang, yang penting kita sok akrab saja, semua bakal beres. Orang Jawa kan ramah-ramah,” “Oh..setujulah kalau begitu!” Akhirnya dua orang itu beranjak dari renungannya dan segera melancarkan misi mereka. Target I, rumah besar berpagar dengan cat biru. “Assalamu’alaikum!” Maulana mengetuk-ngetuk gembok pagarnya. Tapi belum ada yang keluar. “Hei, sepertinya pintunya tak dikunci,” bisik Farid. Mereka pun membuka pagar dan masuk ke halaman rumah. “Assalamu’alaikum,” sambil terus mengucap salam, mereka masuk secara endap-endap. Ketika hampir mendekati pintu masuk, Grrrr “Hei, kau dengar sesuatu tidak?” tanya Farid pada rekannya. “Iya, seperti suara..” mereka menoleh ke belakang, Grrrr! Guk! Guk! Grrrrrr! Aum! Aum! Seekor anjing sudah menyalak-nyalak di belakang mereka, dengan posisi bulu berdiri tegak, siap menerkam! “Waaa!!!” Kedua bocah muda itu langsung keder. “He..permisi, permisi..” ujar mereka sambil berjalan miring pelan-pelan dengan menghadap ke si anjing, berusaha kembali ke pagar. Sementara si anjing terus menggonggong seram. Begitu kaki menginjak depan pagar, keduanya langsung ngacir. Target II, sebuah rumah yang lebih kecil sedikit, tapi nampak bersih dan sangat terawat. Sejumlah pot tanaman digantung di atap terasnya. Segala jenis tanaman lain di depannya makin mengesankan keasrian. “Assalamu’alaikum,” kali ini Maulana menekan bel yang terpasang di pintu pagar. “Wa’alaikumsalam. Eh, siapa ya?” seorang bapak yang sudah cukup tua, dengan peci hitam, kaos porot dan sarungnya, keluar dari dalam. “Anu pak, anak kos sebelah, mau silaturahmi,..” tanpa basa-basi, ala Indonesia Timur. Tapi yang ini plus senyum penuh kepalsuan “Oh..monggo,monggo, silahkan,” Bapak itu membukakan pagarnya dengan penuh senyum ramah. “Silahkan lho dek,” pria itu mempersilahkan Farid dan Maulana duduk di sofanya, begitu mereka telah berada di ruang tamu. Bapak itu ikut duduk. Waw, servis yang sangat mantap! Begitu mungkin
p Senyum Magz # 07 ► September 09
14 pikir dua anak kos kelaparan ini. “Kebetulan ini saya lagi sendiri di rumah, jadi..” Bapak itu mulai nyeloteh, tapi pandangan mata Farid dan Maulana terfokus ke sewadah kacang mete di hadapan mereka. “Oh, silahkan lho, nggak usah malu-malu,” “Baik, Pak! Terima kasih lho,” mereka langsung melahap biji-biji itu. Dikunyahnya satu per satu. “Jadi, ibu udah nggak ada. Anak saya tiga, di luar kota semua. Yang dua di Jakarta, satu lagi di Surabaya..” bapak itu melanjutkan ceritanya, seolaholah dua anak muda yang di depannya itu sudah lama dikenalnya. Nampak senang sekali beliau kedatangan tamu. Tamunya juga senang sekali kedatangan ‘tamu’ untuk perutnya. “Kerja semua, Pak?” tanya Maulana sambil terus mengunyah-nguyah mete itu. “Iya..Alhamdulillah, dah jadi orang semua. Saking sibuknya, mereka udah datang duluan dari kemarin. Dah balik ke sana lagi. Sekitar… .lima hari yang lalu apa ya,” “O..” Farid mengangguk. Entah dia sebenarnya mendengarkan atau tidak, dengan mulut penuh kacang begitu. “Mereka tuh paling tahu kalau Bapaknya itu paling suka coklat. Kemarin pada bawa batangan coklat banyak banget, gitu. Cuma, saya kan agak nggak suka sama kacang metenya yang di dalamnya itu,..” Maulana agak ada perasaan nggak enak dengan kalimat yang didengarnya barusan. “Terus, pak..?” “Ya..biasanya habis saya kunyah coklatnya, kacangnya saya lepeh (buang dengan mulut), terus saya kumpulin aja di situ,” ujar Bapak polos itu sambil menunjuk ke wadah berisi penuh kacang mete itu. Uhfmmp..Wuueeek!! Farid dan Maulana kaget bukan kepalang. Tak terhitung sudah berapa kacang mete yang mereka kunyah dan telan dari tadi! Dua bocah ini pun langsung minum air putih banyak-banyak dan segera berhamburan ke luar, berusaha untuk muntah, tanpa diketahui sang empunya rumah itu. Usai dari rumah itu, dengan perut masih mual, Farid dan Maulana melanjutkan perjalanan. Target III, rumah yang lebih kecil lagi. “Ah, semoga yang ini lebih bener,” “Assalamu’alaikum!” giliran Farid mengetuk gembok pagar. Keluar seorang gadis remaja berperawakan sedang, usia SMP nampaknya. “Ibunya ada mbak?” tanya Farid, lagi-lagi dengan senyum palsu. “Dari mana ya?” “Dari anak kos sebelah, bilang gitu,” Si gadis masuk kembali ke dalam rumah. “Wah, anaknya aja manis begitu, apalagi makanannya nih!” cetus Maulana. Tiba-tiba keluarlah seorang ibu-ibu gemuk dengan muka masam dan mata melotot. “Siapa mas?!” tanyanya dengan nada tinggi. “E..anu Bu, anak kos sebelah,”
muka masam dan mata melotot. “Siapa mas?!” tanyanya dengan nada tinggi. “E..anu Bu, anak kos sebelah,” “Mau ngapain?!” “Mau silaturahmi aja,..” “Nggak ada! Pasti mau macam-macam kan?! Minta sumbangan kan?!” nada bicara ibu itu makin meninggi. “Nggak Bu, ini..” “Siapa, Bu?” si Ayah keluar dari rumah membawa tongkat kungfu besar. Pria itu bertubuh tegap, berkumis lebat, dan tentu saja bertampang seram. Otot kekar, kaos ketat, dan rambut cepaknya memberitahukan kita jenis pekerjaannya. “Ini Pa, anak muda nggak tahu diri!” “Hei, kalian! Mau ngapain, Ha?!!” suaranya lebih menggelegar dari istrinya. Seperti hendak didengar seisi kampung bagaikan guntur di pagi hari. “Nggak Pak, cuma..” “Pergi nggak! Pergi!!” ujar pria itu sembari mendekat ke pagar pendek itu dan menodongnodongkan tongkatnya. Persis petugas penggusuran rumah. “Eh,eh,..i..iya, Pak,” Farid dan Maulana jadi gagap. “Pergi!!!” Dua bocah yang kelaparan itu kabur lagi. Gagal lagi. Di tengah jalan, mereka mulai berpikir. “Duh, aku kok merasa.. ini semua gara-gara kita nggak ikhlas,” ujar Farid. Langkah kedua orang itu gontai. “Iya, Rid. Aku juga ngerasa begitu. Mana pake senyum dibuat-buat lagi,” Dengan kepala agak lesu, mereka melihat ke sebuah sudut gang. Seorang pengemis, ibu-ibu, dengan segala macam kekumelannya, berusaha menidurkan salah satu anaknya yang terus menangis. Sementara anak yang satunya hanya menggigit-gigit jarinya. Tak ada sebutir makanan pun nampak di sekitar mereka. Hanya segelas kotor air putih yang tinggal sedikit airnya. “Tuh, Rid! Ternyata masih ada yang lebih nggak beruntung dari kita,” “Iya, kita masih bisa makan kurma sedikit tadi pagi. Semalam juga masih makan enak. Ibu itu, entah udah makan atau belum. Padahal, ini kan lebaran,..” “Udah begitu, kita bukannya syukur, malah caricari makanan dengan cara yang nggak ikhlas. Merekayasa silaturahmi. Huuh,” “Yuk, kita kasih aja,” Farid dan Maulana meberikan sebagian uang mereka yang tinggal sedikit kepada ibu dua anak itu. Setelah itu, mereka kembali ke kosnya, untuk mencari cara yang lebih baik untuk cari makan. Begitu sampai di ruang tengah kos, mereka melihat banyak sekali makanan terhidang di meja makan. Ada nasi, ayam kare, sayur sop, dan sebagainya. Senyum Magz # 07 ►Farid September “Lho, ini dari mana datangnya?” keheranan.09 “Iya, perasaan teman kita mudik semua, ibu kos
15 sebagainya. “Lho, ini dari mana datangnya?” Farid keheranan. “Iya, perasaan teman kita mudik semua, ibu kos juga,” “Eh, Farid dan Maul,” tiba-tiba ibu kos mereka muncul dari dalam. “Lho, Bu bukannya..” “Ibu langsung pulang semalam. Soalnya ntar malam mau ada acara di sini. Oh ya, ini ibu bawakan makanan dari ibu saya di Purwokerto. Tadi masih sisa banyak, terus ibu ingat masih ada kalian berdua di sini, ya sudah ibu bawa saja,” “Alhamdulillah!” sahut Farid dan Maulana.
Apa pun yang Anda berikan kepada orang lain, akan kembali kepada Anda. (Estee Lauder)
***
LENGKAPI KOLEKSIMU GRATIS DOWNLOAD DARI : www.senyumkita.com - artikel pengembangan diri - reportase inspiratif - info lomba dan event terbaru - tips & tricks - sastra motivasional
FREE
^^ Merchandise serba Rp. 5.000,Dapatkan di
Abi Durian’s Jl. Lembah Baru UGM blok E1, Yogyakarta (Sebelah barat Polsek Bulaksumur UGM) Telp. 085643069994 PERSEDIAAN TERBATAS !!! Senyum Magz # 07 ► September 09
16 Sahabat Senyum
Shinta Swaraswati 22 tahun, Mahasiswi
[email protected]
Ceritakan secara singkat tentang dirimu ! Nama saya “ Shinta Swaraswati” mahasiswi semester akhir di salah satu PTN di Solo.. Kalo bole dibilang gw tu gokil (kata orang se), bawel, ga suka hal ribet. Gw interest banget dg yang namanya musik, that’s why gw punya suara yang merdu…hahaha Apa yang kamu anggap paling penting (bernilai) di dalam kehidupanmu ? Cita-cita gw lhah… itu hal yang paling penting, My mom, my dad, my brothers.. itu hal yang paling penting juga.. mereka harta gw di dunia ini.. Pengalaman apa yang menginspirasi dan mengubah hidupmu menjadi lebih baik? Umh… pengalaman apa ya…??? Mungkin hal-hal yang ada di sekitar aja.. gw suka mengamati sekitar gw.. dari situ gw tau apa yang buat gw jadi lebih baik.. dan itu jadi motivasi gw. Buku apa yang paling menginspirasi dan mempengaruhi hidupmu? Waduh.. buku apa yak? Gw lebih sering baca buku perpajakan..haha Chicken Soup kale ya.. AlQur’an… Gw sih kagak apal judul’na apa yang gw baca.. :D Kata inspirasi apa yang mempengaruhi hidupmu? “Now or never,,” “it’s better to lose a lover than to love a loser..”
Ingin ikutan narcis ??? ^^ Jawab aja pertanyaan di atas & sertakan foto terbaikmu. Buat dalam format doc & file foto di jpg. Kalo perlu, pesan warna favoritmu yang akan mendominasi page kamu. ^^ Lalu, kirimkan ke
[email protected]. Tunggu aja ‘jam tayangmu’ di edisi depan ya… ^^
Siapakah orang (teladan) yang menginspirasi hidupmu? Mamaa…papaaa.. Orang tua terbaik yang gw punya… Apa yang membuatmu tersenyum atau bahagia? Senyum orang-orang terkasihku.. dan kebahagiaan keluargaku. Apa pesan (saran) untuk generasi muda ? Bepikir sehat, positif.. jangan berpikir dg otak panas..lieur ah..!!! Do the best aja deh bro.. yakin kita yang terbaik.. Jika kamu diberi tiga keinginan yang akan dikabulkan untuk mengubah dunia menjadi lebih baik dan lebih adil, apa sajakah 3 keinginanmu itu? 1. Indonesia…semoga merdeka sepenuhnya.. 2. Lapangan kerja ditambah dong.. kesian yang nganggur tuh, 3. Ga usah ada perang lagi deh..neraka udah penuh!!
Save our Planet !!! STOP Global Warming !!! Senyum Magz # 07 ► September 09
SENYUM KITA
17
Mengapa kami bangga dengan Senyum Community ? (Part 2)
Menambah pengalaman .., pengalaman kan sangat berharga, ketemu temen2 baru ...bersoasialisasi
Dengan senyum community saya pribadi mengenal team hebat dan induvidu2 hebat.
kLo sering senyum ?? dari duLu sie suka senyum trus .. ^^ tpi dalam kadar normal Koq .. cueeerrr
Dengan senyum community ada banyak sekali program menakjubkan, mengenai Human Development, social, education, bisnis dll
(Ririn)
(Yudha Rusdiyanto)
bagiku Senyum : mengajari banyak hal baru menumbuhkan semangat, kreatifitas & juga rasa percaya diri. yang tak kalah penting adalah niat tulus senyum dalam menjalankan visi dan misinya.yeyeyeyeye.... Dibalik itu smua, anggota senyum juga memberikan senyuman baru buat aku. :D mrk smua friendly n helpfull....
di Senyum, aku bisa mengaktualisasi potensi yg selama ini terpendam. bertemu dg orang2 cakep n cantik :p Semangat untuk membantu yg lain, meskipun dalam keterbatasan. kalo Senyum bisa berkembang nantinya, hmm i am really proud
(Lu’lu’ Syah Arianti)
(Danang Arief M.)
Senyum Community, Berbagi untuk Mandiri Sebuah social enterprise untuk pendidikan, pemberdayaan dan kemandirian pemuda. Mari berbagi dengan kami: (1) Membeli Inspiring Merchandise Senyum Community di Abi Durian’s, Jl. Lembah Baru UGM blok E1 (Sebelah barat Polsek Bulaksumur UGM 085643069994)
(4) Berkontribusi tulisan/artikel untuk Senyum magazine maupun website senyum kita (www.senyumkita.com) Kirim ke:
[email protected] (5) Donasi untuk support semua program Senyum Community. No Rek. 716-33-41-1839-0 BRI Syariah Solo a.n Lulu Syah Arianti
(2) Menggunakan jasa pelatihan (training/outbond) pengembangan karakter (presented byT-Smile)
(6) Bagi Anda yang punya usaha (online maupun offline) bisa menjadi mitra kami untuk berkembang bersama.
(3) Pengumpulan pakaian pantas pakai untuk bazar (pasar murah) dengan segmen masyarakat bawah. Pengumpulan pakaian pantas pakai di Abi Durian’s atau di Medogh (Ngadinegaran MJ III/165 Mantrijeron Yogyakarta, 0274 3024500)
Info lebih lanjut: Senyum Center (Pondok Permai Nitikan B6 Jl. Nitikan Baru Sorosutan Umbulharjo Yogyakarta) Telp. 0274 9444881 (Arif) Website: www.senyumkita.com
“Mari berbagi dan peduli !!!”