TESIS
HUBUNGAN ANTARA STATUS ANTIOKSIDAN TOTAL DENGAN KOMPONEN SINDROM METABOLIK PADA OBESITAS ABDOMINAL
HENRITA ERNESTIA
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2016
TESIS
HUBUNGAN ANTARA STATUS ANTIOKSIDAN TOTAL DENGAN KOMPONEN SINDROM METABOLIK PADA OBESITAS ABDOMINAL
Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister Pada Program Magister Program Studi Ilmu Biomedik Program Pascasarjana Universitas Udayana
HENRITA ERNESTIA 1390761004
PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR
2016 ii
Lembar Pengesahan
TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL Maret 2016
Pembimbing I
Pembimbing II
Prof. Dr. dr. A. A. Gde Budhiarta, Sp.PD-KEMD Prof.Dr.dr.Wimpie Pangkahila, Sp.And.,FAACS NIP. 194412211972061001 NIP. 194612131971071001
Mengetahui,
Ketua Program Studi Ilmu Biomedik Program Pascasarjana Universitas Udayana
Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana
Dr. dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc, Sp.GK NIP. 195805211985031002
iii
Prof. Dr. dr. A. A. Raka Sudewi, Sp.S (K) NIP.195902151985102001
Tesis ini telah diuji pada Tanggal Maret 2016
Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana, Nomor : ......./UNI4.1/HK/2016 Tanggal.... Maret 2016
Ketua : Prof. Dr.dr.A.A.Gede Budhiarta, Sp.PD-KEMD Anggota
: 1. Prof. Dr. dr. Wimpie Pangkahila, Sp.And, FAACS 2. Prof. dr. N.Agus Bagiada, Sp.BIOK 3. Dr. dr. Desak Made Wihandani, M.Kes 4. Dr. dr. I Wayan Weta, MS
iv
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT Nama
: dr. Henrita Ernestia
NIM
: 1390761004
Program Studi : Magister Ilmu Biomedik (Anti-Aging Medicine) Judul
: Hubungan antara status antioksidan total dengan komponen sindrom metabolik pada obesitas abdominal
Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah tesis ini bebas plagiat.
Apabila dikemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Mendiknas RI no.17 tahun 2010 dan Peraturan Perundang – undangan yang berlaku.
Denpasar, Maret 2016 Yang membuat pernyataan,
( dr. Henrita Ernestia )
v
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan kasih karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul “Hubungan antara status antioksidan total dengan komponen sindrom metabolik pada obesitas abdominal” dalam rangka memperoleh gelar Magister pada Program Studi Ilmu Biomedik, kekhususan Anti Aging Medicine, di Program Pascasarjana Universitas Udayana. Selama penelitian ini, penulis mendapat banyak pengalaman berharga yang memperkaya wawasan, serta sebagai proses pembelajaran hidup penulis, baik dari segi ilmiah maupun aspek nilai sosial. Semua ini tidak lepas dari peran serta orang- oarng disekeliling penulis yang senantiasa mendukung dengan tulus ikhlas. Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyampaikan rasa hormat, penghargaan,dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Prof. Dr. dr. A. A. Gde Budhiarta, Sp.PD-KEMD selaku Pembimbing I, yang telah membimbing, mengarahkan, dan memberikan masukan yang teliti kepada penulis selama penyusunan tesis ini mulai dari awal hingga selesai. 2. Prof. Dr. dr. Wimpie Pangkahila, Sp.And, FAACS selaku Pembimbing II, yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan, motivasi, dan arahan kepada penulis dari awal hingga akhir penyusunan tesis ini. 3. Prof. dr. N.Agus Bagiada, Sp.BIOK selaku Penguji, yang telah memberikan masukan, saran, dan koreksi yang sangat berharga dalam penyusunan tesis ini. vi
4. Dr. dr. Desak Made Wihandani, M.Kes selaku Penguji, yang telah memberikan masukan, saran, dan koreksi yang sangat berharga dalam penyusunan tesis ini. 5. Dr. dr. I Wayan Weta, MS selaku Penguji, yang telah memberikan masukan, saran, dan koreksi yang sangat berharga dalam penyusunan tesis ini. 6. Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD-KEMD selaku Rektor Universitas Udayana atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Magister di Universitas Udayana. 7. Prof. Dr. dr. A. A. Raka Sudewi, Sp.S (K), selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menjadi mahasiswi pada Program Magister Pascasarjana Universitas Udayana. 8. Dr. dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, Sp.GK, selaku Ketua Program Studi Ilmu Biomedik Universitas Udayana yang telah memberikan kesempatan pada penulis untuk menuntut ilmu di Program Magister Ilmu Biomedik. 9. Drs. I Ketut Tunas, M.Si yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan, dan petunjuk dalam analisis statistik tesis ini. 10. Prof. Dr. dr. J. Alex Pangkahila, M.Sc, Sp.And selaku Pembimbing Akademik, yang telah memberikan masukan, saran, dan koreksi yang sangat berharga dalam penyusunan tesis ini. 11. Kepala Puskesmas kelurahan Setu kecamatan Cipayung Jakarta Timur, para dokter, perawat dan penanggung jawab Posyandu, yang telah banyak vii
membantu dalam terkumpulnya masyarakat sekitar sebagai peserta penelitian dan terselenggaranya pertemuan penelitian dan pemeriksaan laboratorium. 12. Kepala Kelurahan Setu kecamatan Cipayung Jakarta Timur berserta stafnya yang telah memberikan izin dan membantu terlaksananya acara pertemuan penelitian dan pemeriksaan laboratorium di aula kelurahan Setu. 13. Laboratorium Riset dan Eksoferik Prodia Cibubur dan Prodia Pusat Jakarta atas kerjasamanya dalam penyelenggaraan pemeriksaan laboratorium saat penelitian berlangsung. 14. Papi tercinta (Alm. Ir Veries Simanjuntak M.Sc ) dan mami tercinta (Alm. Maria Yulia Emilia Koptova) atas semua doa, dukungan, perhatian, semangat, cinta dan kasih sayang yang tak terhingga kepada penulis sehingga senantiasa bersemangat untuk terus belajar dan berkarya. 15. Kakak-kakakku tercinta (Ir. Leonard Erlangga, Maria Flora SE, Dr. Marcella Elwina SH M.Scn M.Hum) atas doa, cinta, dukungan moril dan materiil, serta motivasi dan kesabarannya selama penulis menempuh pendidikan ini. 16. Teman teman dan sahabat terkasih dr. Ayu Diah J, dr.Anita, Dr. dr. Heri Nugroho Sp.PD, Darsilah, Nia, Irmi, Anastasia, Ferbian Milas Siswanto, SKH atas semangat dan semua bantuannya atas terselenggaranya penelitian tesis ini. 17. Seluruh dosen Ilmu Biomedik Universitas Udayana yang telah memberikan ilmunya yang sangat bermanfaat.
viii
18. Para staf Ilmu Biomedik Universitas Udayana, Geg Wahyuni, Pak Edy, Geg Amie, Geg Yeti dan Geg Eni yang telah memberikan informasi dan bantuan yang begitu bermanfaat kepada penulis mulai dari awal sampai akhir penulis menuntut ilmu di Bagian Biomedik. 19. Teman-teman mahasiswa angkatan 2013 Anti Aging Medicine yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terutama dr. Liza Bonora, dr. Ayu Diah, dr.Yeni, dr. Evelin, dr. Lisa Silvani yang telah banyak membantu, memberikan dukungan dan motivasi selama penyusunan tesis ini.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melimpahkan berkat-Nya kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian tesis ini. Penulis menyadari bahwa tesis ini jauh dari sempurna, karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Akhir kata penulis ucapkan, semoga hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan. Amin.
Denpasar, Maret 2016 Penulis,
Henrita Ernestia
ix
ABSTRAK HUBUNGAN ANTARA STATUS ANTIOKSIDAN TOTAL DENGAN KOMPONEN SINDROM METABOLIK PADA OBESITAS ABDOMINAL Sindrom Metabolik (SM) adalah sekumpulan gejala kelainan metabolik, baik lipid maupun non lipid yang merupakan faktor risiko penyakit Diabetes Melitus tipe 2 dan kardiovaskuler. SM terdiri dari obesitas abdominal, dislipidemia aterogenik (peningkatan trigliserida dan penurunan high density lipoprotein (HDL)), tekanan darah yang meningkat, dan resistensi insulin. Diagnosis SM yang dipakai adalah sesuai kriteria IDF 2005. Sindrom metabolik, resistensi insulin, pre diabetes, diabetes melitus tipe 2 dan penyulit kardiovaskular berada dalam satu tatanan dengan sebutan cardiovaskular continuum. Dasar pemikiran tersebut disebabkan oleh timbulnya stress oksidatif akibat berlebihnya produksi Reactive Oxygen Species (ROS) disertai menurunnya aktivitas antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan SAT dengan komponen faktor risiko SM pada obesitas abdominal. Penelitian ini merupakan desain observasional studi potong lintang, untuk mengetahui hubungan antara status antioksidan total (SAT) dengan komponen faktor risiko SM pada obesitas abdominal. Populasi penelitian sebesar 75 orang responden dengan subyek variable meliputi tinggi badan, berat badan, IMT, lingkar pinggang, tekanan darah). Pada hari kedua dilakukan pengambilan darah vena untuk pemeriksaan HDL, trigliserida, glukosa darah puasa dan insulin darah puasa, SAT dan perhitungan HOMA-IR. Hasil penelitian ditemukan 22% menderita SM dengan SAT yang rendah 41% dan SAT normal 59%. Tidak menderita SM 78% dengan SAT yang rendah 47% dan SAT normal 53%. Nilai koefisien korelasi subjek penelitian berdasarkan status antioksidan total (SAT) dan kriteria sindrom metabolik pada obesitas abdominal mendekati 0 yaitu -0,016. Nilai signifikansi (p) adalah 0,891. Dapat disimpulkan bahwa status antioksidan total (SAT) tidak berhubungan dengan jumlah kriteria komponen faktor risiko sindrom metabolik pada obesitas abdominal (p> 0,05). Nilai koefisien korelasi rerata antara SAT dengan masing masing komponen sindrom metabolik antara lain SAT dengan lingkar pinggang -0,030, SAT denganTekanan Darah 0,084, SAT dengan glukosa puasa -0,010, SAT dengan HDL 0,007, SAT dengan trigliserida 0,145, SAT dengan insulin puasa -0,047, SAT dengan HOMA IR -0,041, seluruh komponen faktor risiko sindrom metabolik mendekati 0 (nol) dengan nilai p>005. Pada penelitian ini disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara SAT dengan masing masing komponen sindrom metabolik. Penelitian ini perlu dikembangkan lebih dalam dengan menggunakan metode pemeriksaan yang lebih sensitif. Kata kunci: Obesitas abdominal, Sindrom Metabolik (SM), Status Antioksidan Total (SAT)
x
ABSTRACT RELATIONSHIP BETWEEN TOTAL ANTIOXIDANT STATUS WITH THE COMPONENTS OF METABOLIC SYNDROME IN ABDOMINAL OBESITY
Metabolic Syndrome (MS) was a symptoms of metabolic abnormalities, both lipid and non-lipid which is a risk factor for type 2 diabetes mellitus and cardiovascular diseases, which consists of abdominal obesity, dyslipidemia atherogenic (increased triglycerides and decreased high-density lipoprotein (HDL), increased blood pressure and insulin resistance. Diagnosis MS using criteria IDF 2005. Metabolic Syndrome, insulin resistance, pre-diabetes, type 2 diabetes mellitus and cardiovascular complications is in one premise called cardiovascular continuum. The premise is caused by the onset of oxidative stress due to excess production of Reactive Oxygen Species (ROS) which accompanied the decline of antioxidant activity. This study aimed to determine the relationship of total antioxidant status (TAS) with the components of metabolic syndrome risk factors in abdominal obesity. This study was a cross-sectional observational study, to determine the relationship between TAS with the components of metabolic syndrome risk factors in abdominal obesity. The population was 75 respondents. The study population of 75 respondents with variable subjects include height, weight, BMI, waist circumference, blood pressure. On the second day venous blood sampling performed for inspection HDL, triglycerides, fasting blood glucose and fasting blood insulin, TAS and calculation of HOMA-IR. The research found 22 % had MS with low TAS 41 % and 59 % of normal. Non MS 78 % with low TAS 47 % and 53 % of normal. The correlation coefficient study subjects according to TAS and the criteria for metabolic syndrome in abdominal obesity approaching 0 is -0.016. Significance value (p) was 0.891. It can be concluded that TAS is not related to the number of component criteria of MS risk factors in abdominal obesity (p > 0.05). The correlation coefficient between the mean TAS with each component of MS among others TAS with waist circumference -0.030, blood pressure 0,084, fasting glucose -0.010, HDL 0.007, triglycerides 0,145, with fasting insulin -0.047, with HOMA IR -0.041, all components of metabolic syndrome risk factor close to 0 (zero) with p values > 005. In this research concluded that there were no correlation between TAS to each component of the metabolic syndrome. This research should be developed using more sensitive methods. Key words: Abdominal Obesity, Metabolic Syndrome (MS), Total Antioxidant Status (TAS)
xi
DAFTAR ISI SAMPUL DALAM ............................................................................................... .... i PRASYARAT GELAR ............................................................................................ ii LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................... iii PENETAPAN PANITIA PENGUJI .........................................................................iv PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT .........................................................................v UCAPAN TERIMAKASIH ....................................................................................vi ABSTRAK ...............................................................................................................x ABSTRACT ..................................................................................................... ..... .xi DAFTAR ISI .........................................................................................................xii DAFTAR TABEL ...................................................................................................xv DAFTAR GAMBAR ............................................................................................xvi DAFTAR SINGKATAN ......................................................................................xviii DAFTAR LAMPIRAN .........................................................................................xix BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................1 1.1 Latar Belakang Penelitian ...................................................................1 1.2 Rumusan Masalah ...............................................................................9 1.3 Tujuan Penelitian ..............................................................................10 1.3.1 Tujuan umum ...........................................................................10 1.3.2 Tujuan khusus ..........................................................................10 1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................11 1.4.1 Manfaat ilmiah ........................................................................ .11 1.4.2 Manfaat praktis ........................................................................ 11 BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................................12 2.1 Obesitas Abdominal ..........................................................................12 2.1.1 Obesitas Abdominal dan pengukuran antropometri..................12 2.1.2 Jaringan lemak .........................................................................19 2.2 Sindrom Metabolik ...........................................................................20 2.2.1 Epidemiologi ............................................................................20 2.2.2 Insidensi ...................................................................................21 2.2.3 Penyebab Sindrom Metabolik ..................................................22 2.2.4 Kriteria diagnosis .....................................................................23 2.2.5 Penyebab SAT dengan komponen Sindrom Metabolik ...........24 2.2.5.1 Obesitas abdominal dan indeks masa tubuh..................24 2.2.5.2 Resistensi insulin...........................................................26 2.2.5.3 Dislipidimia ...................................................................29 2.2.5.4 Peningkatan tekanan darah ............................................31 2.3 Radikal bebas ....................................................................................33 2.4 Antioksidan ................................................................... ....................35 xii
2.5 Hubungan Obesitas dan komponen sindrom metabolik terhadap antioksidan ........................................................................................37 2.6 Pemeriksaan antioksidan ...................................................................40 BAB III KERANGKA BERPIKIR,KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN..43 3.1 Kerangka Berpikir .............................................................................43 3.2 Kerangka Konsep ..............................................................................44 3.3 Hipotesis Penelitian ...........................................................................45 BAB IV METODE PENELITIAN………………………………………………..46 4.1 Rancangan Penelitian ........................................................................ 46 4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ...........................................................46 4.2.1 Tempat penelitian .....................................................................46 4.2.2 Waktu penelitian ......................................................................46 4.3 Populasi dan Kriteria Sampel Penelitian ..........................................47 4.3.1 Populasi penelitian ...................................................................47 4.3.1.1 Populasi target ...........................................................47 4.3.1.2 Populasi terjangkau ...................................................47 4.3.2 Kriteria sampel .........................................................................47 4.3.2.1 Kriteria inklusi ...........................................................47 4.3.2.2 Kriteria eksklusi ........................................................48 4.4 Penentuan Besar dan Cara Pengambilan Sampel .............................48 4.4.1 Penentuan besar sampel minimaln ...........................................48 4.4.2 Cara pengambilan sampel ........................................................49 4.5 Variabel Penelitian ............................................................................49 4.5.1 Identifikasi variabel .................................................................49 4.5.2 Klasifikasi variabel....................................................................49 4.5.3 Hubungan antar variabel ..........................................................50 4.5.4 Definisi operasional variabel ...................................................50 4.5.4.1 Obesitas abdominal.................................... .................50 4.5.4.2 Kadar trigliserida ........................................................50 4.5.4.3 Kadar HDL ..................................................................51 4.5.4.4 Tekanan Darah .............................................................51 4.5.4.5 Glukosa darah puasa ...................................................51 4.5.4.6 HOMA-IR ...................................................................52 4.5.4.7 Status antioksidan total ...............................................52 4.5.4.8 Umur 30-60 tahun ……………………………………52 4.5.4.9 Jenis Kelamin .............................................................53 4.5.4.10 Belum Menopause ......................................................53 4.5.4.11 Tidak Merokok ...........................................................53 4.5.4.12 Tidak Mengkonsumsi Alkohol ...................................53 4.5.4.13 Tidak dalam pengobatan hipertensi ............................53 4.5.4.14 Tidak dalam pengobatan diabetes ...............................54 4.5.4.15 Tidak dalam pengobatan hiperkolesterol ....................54 4.5.4.16 Tidak dalam pengobatan sirosis hepatis.....................54 4.5.4.17 .Tidak dalam pengobatan penyakit tiroid....................55 xiii
4.5.4.18 Tidak dalam pengobatan asam urat ............................55 4.5.4.19 Tidak menderita penyakit keganasan .........................55 4.6 Bahan dan Alat Penelitian ................................................................ 55 4.7 Prosedur Penelitian .......................................................................... 56 4.8 Alur Penelitian ................................................................................. 58 4.9 Analisis Data .................................................................................... 58 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN …………………………………………..60 5.1 Hasil Penelitian……………………………………………………...60 5.1.1 Karakteristik Subjek Penelitian……………………................. 60 5.1.2 Analisis deskriptif data hasil penelitian ……………………....61 5.1.3 Uji normalitas data………………………………………….....61 5.1.4 Analisis Korelasi ……………………………………………..62 5.1.4.1 Korelasi Karakteristik Subjek Penelitian dan SAT……62 5.1.4.2 Korelasi Komponen Faktor Resiko Sindrom Metabolik dan SAT…………………………………………… .....62 5.1.4.3 Hubungan antara status antioksidan total (SAT) dengan sindrom metabolik pada obesitas abdominal... 65 5.1.5 Analisis Komparasi Komponen Sindrom Metabolik …………67 5.2 Pembahasan .......................................................................................68 BAB VI SIMPULAN DAN SARAN......................................................................77 6.1 Simpulan ............................................................................................77 6.2 Saran ..................................................................................................77 DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................79 LAMPIRAN ............................................................................................................84
xiv
DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Klasifikasi berat badan lebih dan obesitas berdasarkan IMT dan lingkar perut menurut kriteria Asia Pasifik ……………………...13 Tabel 2.2 Ukuran lingkar pinggang sesuai etnis.................................................. ..18 Tabel 2.3 Kriteria Klinis Sindrom Metabolik IDF 2005...................................... ..24 Tabel 2.4 Kadar Lipid serum..................................................................................30 Tabel 5.1 Data AntropometriSubjek Penelitian......................................................60 Tabel 5.2 Distribusi Variabel Penelitian Menurut Jenis Kelamin…...……………61 Tabel 5.3 Analisis Hubungan antara status antioksidan total (SAT) dengan ……..62 karakteristik subjek penelitian menggunakan Uji Korelasi Pearson Tabel 5.4 Hubungan antara Komponen Faktor Resiko Sindrom Metabolik pada Obesitas Abdominal dan SAT …………………………………...63 Tabel 5.5 Profil Kadar SAT Berdasarkan Kategori Variabel ……………………..64 Tabel 5.6 Kriteria penelitian berdasarkan status antioksidan total (SAT) dan sindrom metabolik pada obesitas abdominal ……………………...... ...66 Tabel 5.7 Analisis Komparasi Komponen Sindrom Metabolik ……………….....67
xv
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Gambar 2.2 Gambar 2.3 Gambar 2.4 Gambar 2.5 Gambar 2.6 Gambar 2.7 Gambar 2.8 Gambar 3.1 Gambar 4.1 Gambar 4.2 Gambar 5.1
Tipe Obesitas berdasarkan distribusi lemak....................................14 Lemak viseral dan lemak sub kutan ...............................................15 Obesitas dan sindrom metabolik meningkatkan stres oksidatif......24 Peran ROS terhadap aterosclerosis dan sumber produksi ROS pada diabetes mellitus tipe 2...........................................................27 Peningkatan ROS pada obesitas, sindrom metabolik dan hipertensi...................................................................................31 Keseimbangan oksidan antioksidan ………………………………35 Efek antioksidan..............................................................................36 Mekanisme modulasi oksidan dan antioksidan balans pada obesitas ……………………………………………………...38 Kerangka Konsep …………………………………………………44 Hubungan antar variable…………………………………………..50 Alur penelitian.................................................................................58 Hubungan Komponen Sindrom Metabolik dengan Kadar SAT …..66
xvi
DAFTAR SINGKATAN AACE ACEI AGEs ARB ATP III βB BAT BMI CA CHAOS
: American Association of Clinical Endocrinologists : Angiotensin Converting Enzyme Inhibitor : Advanced Glycation End Products : Angiotensin Reseptors Blockers : Adult Treatment Panel : Beta Bloker : Brown Adipose Tissue : Body Mass Index : Calcium Antagonists : Coronary artery disease, Hypertension, Atherosclerosis, Obesity and Stroke CRP : C-Reactive Protein CT : Computed Tomography C index : Conicity index DPPH : Diphenyl-2-Picrylhydrazyl DINKES : Dinas Kesehatan DNA : Deoxyribo Nucleic Acid EGIR : The European Group for Study of Insulin Resistance ESR : Electron Spin Resonance FRAP : Ferric reducing ability FFA : Free Faty Acid FoxO1 : Faktor transkripsi yang pro-apoptotik GLUT2 : Transporter glukosa 2 HDL : High Density Lipoprotein HOMA-IR : Homeostasis Model Asessment – Insulin Resistence H2O2 : Hidrogen Peroksida H2O : Air IDF : International Diabetes Federation IL-6 : Interleukin 6 IMT : Indeks Masa Tubuh IGT : Impaired Glucose Tolerance LH : Luteneizing hormone LAP : Lipid Accumulation Product MDA : Malondialdehyde MnSOD : Enzim SOD di dalam mitokondria, antioksidan mitokondrial MRI : Magnetic Resonance Imaging MCP-1 : Monocyte Chemotatic Protein – 1 NCEP : National Cholesterol Education Program OH : Hydroxyl radical ORAC : Oxygen Radical Absorbance Capacity OxLDL : Oxidized Low Density Lipoprotein xvii
O2 : Superoxide anion radical PAI-1 : Plasminogen Activator Inhibitor-1 PPAR-𝛾 : Peroxicom Proliferator-Activated Receptor Gamma PSMC : Pascular Smooth Muscle Cells RISKESDAS : Riset Kesehatan Dasar RLPP : Rasio Lingkar Pinggang Panggul ROS : Reactive Oxygen Species ROO : Peroxyl Radical SM : Sindrom Metabolik SOD : Super Oxide Dismutase SAT : Status Antioksidan Total SIAS : Spina Ischiadica Anterior Superior SHBG : Sex Hormon Binding Globulin TBARS : Thiobarbituric Acid Reactive-Substances TNF-α : Tumor Necrosis Factor – α T2DM : Type 2 Diabetes Mellitus TG : Trigliserida VAI : Visceral Adiposity Index VAT : Visceral adipose tissue WHtR : Waist to Height Ratio WAT : White Adipose Tissue WHO : World Health Organization WHR : Waist-Hip Ratio
xviii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 Lampiran 6 Lampiran 7 Lampiran 8 Lampiran 9 Lampiran 10 Lampiran 11 Lampiran 12
: Kuesioner penelitian .................................................................. .84 : Pernyataan kesediaan menjadi responden penelitian ................ .85 : Penjelasan mengenai penelitian................................................. 86 : Prosedur Pemeriksaan Profil Lipid ........................................... 90 : Pemeriksaan Trigliserida .......................................................... 92 : Pemeriksaan glukosa darah puasa ............................................ 94 :Pemeriksaan Insulin darah puasa ............................................... 95 : Prosedur pemeriksaan status antioksidan total (SAT) .............. 97 : Lembar Ethical Clearence ........................................................ 99 : Foto foto penelitian....................................................................100 : Rekapitulasi Hasil Pemeriksaan Laboratorium......................... 109 : Statistik .................................................................................... .112
xix