FIRST EDITION MDP MAGAZINE NOV2016
Perbedaan Opspek MDP dari masa kemasa
7
They Say blog.mdp.ac.id
NEW COMERS EDITION
TEAM 4D
PROFIL DOSEN M. RACHMADI S.T., M.T.I
CONTENTS HEADLINE 3 WE CAN MDP 2016 THEY SAY 5 New Comers Edition I-OPENER 7 7 Perbedaan Opspek MDP dari masa ke masa DOFIL 11 Dosen Profil – M. . RACHMADI S.T., M.T.I M-ACHIEVEMENTS 13 MDP Achievements – Team 4D
TIBs Tips IT & Business – Tips Bermain Saham Untuk Pemula 14 PERCAYA GA SIH? MITOS MENGENAI TELUR MENYEBABKAN BISUL 15 MOVIEBUZZ Fantastic Beast and Where to Find Them 16 KorCorn Korean Series Corner – The K2 17 CREDIT
HEADLINE
Img src: sripoku.com
Opspek bertajuk We Can adalah suatu kegiatan pengenalan kampus kepada mahasiswa baru yang akan memulai jenjang pembelajaran mereka didepan. Kegiatan opspek MDP juga dilakukan tanpa adanya unsur perpeloncoan dan kekerasan terhadap mahasiswa baru, selain itu juga opspek diisi dengan kegiatan - kegiatan yang sangat bermanfaat kepada mahasiswa baru. Ingin tahu bagaimana kegiatan opspek ini berjalan? Yuk kita baca lebih lanjut Kalau kegiatan opspek yang pasti pada hari pertama itu dilakukan dengan sangat antusias. Bagaimana tidak, di hari pertama opspek adalah hari yang akan selalu diingat para mahasiswa karena di hari pertama ini mereka mendapatkan materi penjelasan untuk membuat Blog dari Bp. Nur Rahmat (Jr). Bisa dibilang mahasiswanya mendapatkan pembelajaran untuk membuat blog lebih mudah dan lebih baik.
Hari kedua opspek tidak kalah serunya dengan hari pertama yang dirasakan oleh peserta We Can. Adik - adik dapatkan dari opspek ini tidak hanya keseruan, tetapi juga ilmu yang kalian dapatkan di seminar. Hal ini juga tidak hanya dirasakan oleh adik-adik loh, tapi juga dirasakan oleh bapak Shakala dan cece Kiki dari bank BCA yang menjadi salah satu pembicara seminar We Can. Bapak Shakala mengatakan, Suasana opspek ramai dan adik - adik sangat excited dalam menjalankan opspek. “opspek tahun ini
sangat berbeda dari tahun cece, dulunya tahun cece panitianya mengerikan dan juga banyak aturan gak ada kayak tahun ini dibolehkan bawa hp ,yaa jadi intinya opspek tahun ini lebih relax dan seru dari tahun cece”, di sambung oleh cece kiki. Ada pesan loh untuk adik – adik gemes dari bapak Shakala dan cece Kiki. “Adik - adik yang kuliah di MDP kampus inovasi ini belajar yang bener, manfaatin teknologi jangan sampai gaptek. Jadi setelah lulus dan bekerja ilmu yang didapatkan bermanfaat untuk masyarakat luar sana tunjukan kalian lulusan berkualitas “,Kata cece Kiki dan bapak Shakala Ber-etika yang baik di dalam maupun diluar kampus adalah hal yang pasti dan mutlak, selain itu juga beretika juga dapat dilakukan dengan mengabdi dalam penelitian dan pengabdian masyarakat, dua hal penting tersebut yang didapat oleh para peserta opspek WE CAN MDP. Para peserta mendapat penjelasan bagaimana beretika di dalam kampus oleh PK III dan dilanjutkan dengan penjelasan penelitian dan pengabdian masyarakat oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) oleh Bp. Gasim. Jika pada hari ke-tiga adalah pembahasan bagaimana beretika dan mengabdi pada masyarakat, para pemateri di hari keempat tidak kalah serunya. Di hari keempat para peserta mendapatkan materi mengenai
HAL 3
HEADLINE pembentukan karakter melalui 7 Habits oleh Bp. Idham Cholid, wawasan kebangsaan oleh Dr. Marsudi, S.H., M.H. dan dilanjutkan sosialisasi bahaya narkoba oleh BNN Prov. Sumsel oleh Tim BNN. Hal - hal tersebut untuk membuat para peserta lebih mengerti mengenai pembentukan diri yang dicakupi dengan penambahan wawasan kebangsaan dan membuat lebih mengerti apa bahaya ataupun sisi buruk dari penggunaan narkoba. Tidak kalah serunya dari tiga pemateri tersebut, di hari ke-empat ini Bp. Johannes Petrus pun turut mengisi materi dalam opspek ini, yang dimana beliau memberi pengalaman dan bercerita banyak mengenai perjuangan orang - orang sukses.
Jum’at diidentik dengan hari pendek, tapi dalam kegiatan opspek WE CAN MDP hal itu tidak berlaku. Karena di hari ini para peserta mendapatkan banyak hal dari Talk Show Alumni MDP, tidak kalah serunya dari Talk Show Alumni, para dosen pun tidak ingin kalah dalam memberikan First Class mereka dalam menyampaikan materi kepada para peserta. First Class atau kelas pertama yang para peserta dapatkan sebelum memulai
perkuliahan dimulai dengan Class Multimedia oleh Bp. Anugerah Widi, dilanjutkan dengan Class PAB oleh Bp. Ahmad Farisi, Class SAP oleh Ibu Yoannita dan terakhir First Class ditutup oleh Ibu Sri Megawati dengan Class Sahamnya. Finally, hari terakhir yang sangat ditunggu oleh para peserta WE CAN MDP. Hari terakhir dalam kegiatan opspek yang diisi dengan kegiatan unjuk bakat dan seni oleh para peserta WE CAN. dari band, paduan suara hingga dance dilakukan dalam kegiatan unjuk bakat dan seni ini. Setelah dilakukannya kegiatan unjuk bakat dan seni, kegiatan dilanjutkan dengan Pride Day atau dikatakan Hari Kebanggaan. Salah satu bagian yang paling ditunggu oleh para peserta untuk menutup hari dalam kegiatan opspek WE CAN. Bagaimana keseruan opspek di MDP kampus inovasi ini sangat seru bukan? Kalian dapat mengenal satu sama lain seangkatan, kakak panitia, serta para dosen dan lainnya, tetapi kalian juga dibekalkan ilmu sehingga setelah masuk perkuliahan secara tidak langsung pengetahuan dan kepribadian kalian telah diajarkan .
Img src: album.mdp.ac.id
They Say NEW COMERS EDITION Manajemen Informatika
Teknik Komputer
Puji Astuti (IG:pujiaast)
Rohim Muslimin (IG: rohimmuslimin) Masuk MDP karena keinginan saya sendiri. Menurut saya MDP terkenal dengan Teknologi Komputer yang sudah bagus dari Sekolah Tinggi lainnya, maka dari itu juga saya memilih Jurusan Teknik Komputer. terus WECAN MDP sangat unik dan seru, banyak seminar-seminar dan games yang menarik. Meskipun opspek nya indoor tetap seru dan sangat bermanfaat bagi saya sendiri. Apalagi saat hari terakhir opspek, closing ceremony nya sangat keren.
Saya pilih kuliah di MDP karena menurut saya hal mengenai informasi komputer harus berkembang dan tidak mungkin hanya berhenti disitu saja. Terus Wecan MDP seru tapi ada kejadian unik, saya pingsan 3 hari dan saya dapet keistimewaan gitu dapet foto selfie dengan dosen dengan mudah, pokoknya seru banget deh. Apalagi pas hari pertama kuliah aku bingung, kan masuk kuliah cuman 1 jam terus pulang. Tapi semakin kesini aku semakin ngerti sama dosen dan kuliahnya makin seru deh pokoknya.
Akutansi
Komputerisasi Akutansi
Videlia (Ig :videliavhii)
Alasan saya memilih MDP karena MDP itu berbeda dari kampus swasta lainnya. Dari segi dosennya yang sangat berkompeten, lingkungan yang semua orangnya ramah ramah, dan juga fasilitasnya yang sangat memadahi. Saya tau kampus ini dari waktu sekolah kemarin, MDP mengadakan kunjungan dan membuka stand di SMA saya dulu. Kegiatan opspek juga sangat berbeda. Banyak hal yang menarik yang saya dapatkan. Menurut saya juga kegiatan opspek ini sangat bagus dan bermanfaat jika dilakukan untuk tahun yang akan datang.
Puji Astuti
Nyayu T.A
Nyayu Tasya Amalia (Ig :tsyamll) Saya memilih MDP karena saya melihat alumni mdp banyak yang yang sukses setelah lulus dari MDP. Selama opspek kemarin banyak pengalaman seru yang saya alami. Menurut saya kegiatan WE CAN memiliki arti yang sangat baik, kami diajarkan untuk bisa dalam hal apapun karena arti kata dari WE CAN “Kami bisa” jadi kami di arahkan .
Videlia
Rohim M
HAL 5
NEW COMERS EDITION Manajemen
Sistem Informasi Charlie Ruhut (IG : Charliruhut) Saya masuk MDP karena ingin dari dulu dan untuk memperdalam ilmu komputer. banyak kejadian unik dan kesan yang didapatkan selama opspek berlangsung kakak panitianya tegas banget supaya opspek berjalan dengan tertib. Setelah WECAN selesai, perkuliahan mulai berjalan dosennya baik-baik dan seru di ajak bercanda terus teman-teman baru yang seru.
Merlisa (IG : merlisa.kj) Awalnya masuk MDP di rekomendasiin sama saudara yang ada di Palembang, katanya MDP salah satu PTS terbaik di Palembang. Apalagi di bidang IT, tapi saya ambil jurusan manajemen karna menurut saya ini sesuai dengan diri saya.
Teknik Informatika Keven (Facebook : Keven Ye) Awal masuk kampus MDP memang pilihan dari saya dan dorongan dari orangtua. Karena MDP terkenal dalam bidang IT dan Business. Saya sendiri jurusan Teknik Informatika, seperti yang memang saya kira kualitas MDP sangat baik dan memang unggulan. Selama 1 minggu WECAN pastinya ada pengalaman seru. Untuk kegiatan akhir menampilkan kreativitas, kerja kelompok, yang memang seru dan sangat bermanfaat. Bagi saya WE CAN kemarin itu mencakup banyak sekali hal-hal yang positif dan juga pastinya memberikan edukasi yang sangat berguna bagi calon mahasiswa.
Merlisa
Charles Ruhut
Keven
HAL 6
I Opener
Hai, kali ini kami akan membahas tentang perbedaan apa saja sih dari OPSPEK MDP dari masa ke masa?? Tentunya pasti akan membuat kalian merasa bersyukur banget karena sudah memilih Kampus MDP sebagai tempat melanjutkan study kalian dan OPSPEK di MDP tahun ini juga berbeda dari kampus-kampus lainnya yang ada di Palembang, yuks... langsung aja kita kepoin apa aja yang membuat kalian merasa bersyukur banget kuliah disini :
Perbedaan
7 MDP
Opspek
dari masa kemasa
HAL 7
I Opener
Isi yang ada didalam Buku Panduan OPSPEK tentunya terdapat perbedaan dari tahun ke tahun, tapi ada perubahan yang sangat mencolok dari isi Buku Panduan OPSPEK tahun ini. Dari tahun 2007-2015, salah satu isi dari buku ini yaitu nama-nama panitia dan dosen yang terlibat dalam OPSPEK MDP, yang tentunya mahasiswa baru harus medapatkan tanda tangan mereka, tapi tahun 2016 ini mahasiswa baru hanya perlu berfoto selfie dengan panitia OPSPEK MDP.
Wah yang satu ini paling viral jadi bahasan para kakak senior loh, soalnya pada tahun 2007-2015 bisa dikatakan kalau handphone ini merupakan barang yang sangat tidak diperbolehkan untuk dibawa oleh mahasiswa baru, karena mengingat OPSPEK MDP ini jam kedatangnya paling telat itu jam 06.00, jadi menjadi pertimbangan bagi para panitia untuk memperbolehkan para mahasiswa baru untuk membawanya karena ini sendiri dilakukan untuk keselamatan mahasiswa baru itu sendiri. Tapi tahun 2016 ini mahasiswa baru sudah diperbolehkan membawa handphone karena terdapat pembaruan dari peraturan yang dibuat oleh panitia.
HAL 8
I Opener
Ditahun 2007-2014 ada suatu agenda didalam susunan acara mengenai penyampaian materi matrikulasi yang disampaikan oleh dosen-dosen didalam kelas, dimana didalam satu kelas itu merupakan mahasiswa baru yang ada didalam satu leader, materi matrikulasi sendiri dijadwalkan pada hari selasa sampai hari kamis, sesudah jadwal ISOMA (Istirahat, Solat, MAkan) dan pada hari jumat para mahasiswa baru yang telah mendapatkan penjelasan mengenai materi matrikulasi ini akan melakukan ujian matrikulasi, yang tentunya soal-soal matrikulasi tersebut telah dipersiapkan oleh tim dosen MDP. Tapi pada tahun 20152016 terdapat perbedaan karena jadwal matrikulasi ini telah digantikan dengan team building yang beraneka ragam dan waktu yang lebih lama dari tahun-tahun sebelumnya.
Mengenai hari terakhir OPSPEK pastilah terdapat perbedaanperbedaan acara yang diadakan oleh panitia OPSPEK MDP dari masa ke masa, seperti : Tahun 2007 – 2011, diadakan malam Tahun 2012, diadakan inagurasi atau kegiatan api unggun. kegiatan masak memasak Tahun 2013 – 2016, diadakan dan menjualkan hasil dari kegiatan pentasi seni atau unjuk masakan yang telah bakat. mereka buat.
HAL 9
I Opener
Atribut OPSPEK merupakan salah satu hal yang pasti sangat dipersiapkan dan diutamakan oleh para mahasiswa baru. Atribut OPSPEK MDP pun telah mengalami perubahan dari masa ke masa, yang tentunya sangat berbeda jauh antara dulu dan sekarang, seperti : Tahun 2007, atribut OPSPEK MDP terdiri dari : Tahun 2012 & 2013, tidak ada lagi atribut Kaos kaki yang berbeda-beda, sepatu kaos kaki yang berbeda-beda, rumbaiyang warnanya harus hitam, memakai rumbai dari tali rafia, dan bando telinga rumbai-rumbai dari tali rafia, bando kelinci. Sepatu yang digunakan harus telinga kelinci, rambut yang dikepang sepatu yang berwarna hitam, tas yang bedasarkan hari yang telah ditentukan digunakan oleh mahasiswa baru diganti dan tas yang terbuat dari karung goni. dengan tas ransel yang tidak ditentukan Tahun 2016, para mahasiswa merknya dan harus berwarna hitam, baru sudah diperbolehkan rambutnya masih dikuncir sesuai hari. memakai make up, sepatu yang digunakan masih berwarna hitam, tas sudah tidak ditentukan lagi, dan perempuan rambutnya hanya dikuncir 1 dari hari pertama sampai hari terakhir.
Dok : Mutimedia MDP
Post untuk masuk ke area kampus dari masa ke masa terus semakin mendekat area kampus, dimana untuk post ini selalu mengalami perubahan, seperti : Tahun 2007 : Postnya terdiri dari polsek veteran, pujasera, dan rajawali village Tahun 2013 : Postnya terdiri dari depan kopitiam, lorong sebelum masjid, dan rajawali village Tahun 2016 : Postnya terdiri dari jalan di samping kampus MDP, dan tempat parkiri umum sebelum rajawali village.
HAL 10
Selain perbedaan jarak setiap post di tahun 2014-2016 juga terdapat perbedaan yaitu kalau dulunya tidak diperbolehkan membawa kendaaran, tapi sekarang sudah diperbolehkan membawa kendaraan serta disediakan tempat parkir.
DoFil (Dosen Profil)
PROFIL DOSEN M. RACHMADI S.T., M.T.I. Tanjung Karang, 31 Des 1970 -S1 Teknik Sipil -S2 Magister Teknologi Informasi
Alasan saya menjadi dosen? Saya memang orangnya suka belajar, suka berbagi ilmu, makanya pilihan saya jadi Dosen. Saya menjadi dosen LB terlebih dahulu selama 1thn. Terutama pada bidang Teknologi Informasi ini harus diperbaharui terus menerus ilmunya. kalau tidak, akan ketinggalan zaman. Teknologi Informasi ini harus diperbaharui terus menerus ilmunya. kalau tidak, akan ketinggalan zaman. Saya pertama kali masuk disini tahun 2001. Sekarang saya sudah 15 tahun disini. Suka duka mengajar di MDP? Suka duka menjadi dosen yaitu duka saat menghadapi mahasiswa seperti mahasiswa yang ada di mdp. Ada yang memang ingin belajar, ada yang main-main. Selama saya mengajar di mdp tidak selalu mengalami kesenangan karena tiap-tiap orang mengalami pandangan berbeda. Tidak selalu menjadi dosen itu nyaman, tiap-tiap orang itu punya pandangan yang berbeda.Beberapa bulan yang lalu Berkesempatan sebagai Pembina lomba Android yang diadakan di Salatiga, Semarang. Yang akhirnya kemenangan dapat di raih oleh 4D. Lomba itu sebenarnya menjadi salah satu pemicu agar mahasiswa MDP aktif untuk ikut-ikut kegiatan lomba. Terus terang saya sejak 2014 itu sering kali berusaha membina anak-anak mahasiswa untuk diikutkan lomba, dibina jauh-jauh hari maksudnya supaya persiapannya matang,
tetapi kenyataannya mahasiswa disibukkan dengan kegiatan perkuliahannya, akhirnya tidak meneruskan proses persiapan itu, ada yang sibuk KP, Skripsi, makanya selanjutnya saya mengambil anak-anak yang di semester dibawah semester 4, supaya belum ada kesibukan KP,Skripsi. Justru anak-anak yang belum belajar mengenai Aplikasi Bergerak harus dibina dari nol dan waktunya pendek. Nah ini yang sering saya katakan bahwa ini bukan jadi salah satu contoh pembinaan yang baik, karena waktunya mendadak, waktunya mepet sekali. Jadinya hanya persiapan 1 bulan lebih kita berangkat dan mendapatkan juara disana. Sebetulnya mahasiswa perlu lebih banyak memperdalam hal kegiatan kompetisi, agar memiliki jiwa kompetisi, semangat untuk berjuang. Pasti disetiap kompetisi itu ada pelajaran yang bisa kita peroleh baik dalam hal persiapan, bagaimana mengatur strategi bagaimana kita bisa menang. Sejak awal tahun tadi (2016) memang banyak kegiatankegiatan yang kita bangun itu, semangatsemngatnya itu Aplikasi Bergerak, dari pelatihan dosen. Jadi memang kegiatankegiatan tahun ini menjadi pondasi dasar bahwa kita bangun menjadi Kampus Mobile. Maka dari itu mahasiswa harus memiliki semangat yang serupa. Terus terang untuk kesan bagaimana perasaannya saat mengikuti lomba ini, sebenarnya perwakilan dari Palembang ini selalu dipandang sebelah mata, jadi kita
HAL 11
DoFil (Dosen Profil) kurang diperhitungkan, kalau kita mengikuti lomba ditingkat nasional. Meskipun pada dasarnya kita memiliki potensi untuk bisa menang, tapi memang karena dipandang sebelah mata tadi, jadi kesannya kita ini dilihat juga dari kuat atau tidak mentalnya kita.tim kita menjadi salah satu tim dari pulau Sumatera, 1 dari Sulawesi, 1 dari Kalimantan, sisanya dari Pulau Jawa (Jakarta,Surabaya), itu menunjukkan bahwa kita kurang bergiat dibidang kompetisi yang sifatnya Nasional sehingga tidak terlalu diperhitungkan orang. Apakah saat ini disibukkan dengan project yang baru? Kebetulan beberapa bulan ini saya memimpin MDP IC (INCUBATOR CENTER), incubator untuk mahasiswa maupun pihak luar yang nantinya akan dibina untuk berwira usaha. Di STMIK MDP ini karena kita di bidang Teknologi Informasi, jadi cenderung dibikin ke usahayang berbasis TI. Ini yang sedang kita mulai disemester ini, jadi dari mata kuliah Kewirausahaan kerja sama dengan dosendosen Kewirausahaan untuk ada suatu pengarahan yang akan membawa mahasiswa yang mengambil mata kuliah itu membangun ide bisnis. Yang nantinya kita lombakan. Nanti yang menang akan kita inkubasi. Di dalam MDP IC itu sendiri ada yang namanya MDP Development Center, bagian pengembangan aplikasi. Tujuannya untuk diluar MDP, seperti Instansi Pemerintah atau Bisnis (Perusahaan). Nah… saat ini kita sedang mengerjakan proyek pertama kita bikin aplikasi “Klik Polisi”, untuk Resort Ogan Ilir, dan Polres lain seperti Prabumulilh dan Oku Timur. Apakah ada kemungkinan INKUBATOR jadi UKM di MDP? Memang belum terealisasi namun sudah
direncanakan untuk membina anak-anak prainkubasinya jadi kita bekali dengan pemrograman aplikasi bergerak khusunya Android, supaya mereka bisa bikin aplikasi yang seterusnyakan mereka bisa gunakan untuk bisnis. Namun saya belum tahu persis kapan akan dimulai. akan tetapimemang siswanya harus kita beri pembekalan dan pengarahan agar nantinya bisa menjadi modal, khususnya modal kemampuan, untuk bisa berwirausaha. Jadi setelah lulus siswa tidak perlu lagi mencari kerja dan bisa membangun sendiri usaha dibidang Teknologi Informasi Pesan untuk mahasiswa? Mahasiswa perlu meningkatkan kompetensi bisa dibidang yang berbeda-beda, karena bidang komputer ini luas, ada yang berminat di jaringan, pemrograman, mungkin ada yang di bagian design, tergantung dari bidang yang kita minati. Karena tidak cukup hanya lulus sebagai sarjana. kalau kita melamar kerja kemana-mana, kita harus memiliki kompetensi baru yang dapat “menjual kemampuan kita”, bisa mencari kerja, membuka usaha, atau mungkin sekedar freelances. Itumudah kita dapatkan kalau kita punya potensi. Semestinya mahasiswa itu memiliki semangat juang yang tinggi, dalam belajar. Masalahnya saat ini mahasiswa itu kecendrungan gampang menyerah. karenasegala sesuatu itu memiliki tingkat kesulitan, hambatan, keterbatasan, yang akan kita hadapi, tinggal bagaimana cara kita mencari jalan keluarnya. Kita harus lebih tabah dan berusaha secara terusmenerus, ”Berkacalah pada diri anda sendiri, tidak usah bandingkan dengan orang lain, bandingkan dengan diri sendiri pada saat anda masih balita”. (SC/YY)
mdp.ac.id
HAL 12
M-ACHIEVEMENTS
TEAM 4D dan baru ditanya-tanya” kata Suryadi dengan semangat. Mereka berkata “Kalo kami sih ikut lomba bukan mengincar menang, akan tetapi jalan-jalannya. Kalo hanya mikir menang sih ya gak mungkin menang dan sempat down juga karena aingannya berat-berat seperti UI, BINUS dan Universitas besar lainnya dan ternyata hasil pengumuman pemenang STMIK GI MDP menjadi pemenang. Lalu pada akhir wawancara mereka memberikan pesan untuk mahasiswa yang nantinya akan mewakili MDP dalam lomba lainnya. “Lebih rajin aja, maksudnya jika kita sudah fokus pada satu tujuan harus ditekuni dan pastinya akan memberikan hasil yang baik”. Kata Suryadi Leonardo, lalu berbeda dengan Wendy Alexander yang memberikan pesan yang singkat “Pokoknya coding jangan dianggap setan, tapi anggap seperti teman. Coding is fun”. “Prestasi bukan hanya di bidang akademik saja, misalnya carilah sesuatu yang unik dan berbeda dari yang lainnya” tambah Federico Julian Teddy diakhir wawancara. Wah ternyata seru banget ya proses perjalanan mereka mengikuti lomba, gimana tertarikkan jadi mahasiswa berprestasi di MDP?
Gambar : mdp.ac.id
Dengan persiapan yang sangat singkat dan hanya dalam jangka waktu kurang lebih satu bulan, team 4D-MDP yang beranggotakan Federico Julian Teddy, Suryadi Leonardo, Wendy Alexander dan bapak Rachmadi selaku pembina. Pada proses persiapan Team 4D sedikit terkendala dikarenakan bapak Rachmadi selaku pembina sedang ada kegiatan di luar kampus sehingga membuat mereka harus di latih oleh pembina lain yaitu bapak Siddik. Banyak keseruan yang terjadi “Mulai dari pertama kalinya mengikuti lomba seperti ini, kita ngoding dan live 12 jam penuh bukan hanya sekedar presentasi saja, sedangkan kami belum ada persiapan dan pengalaman” kata Federico sebagai salah satu anggota 4D. Banyak juga pengalaman yang tidak terlupakan “Seperti pada saat ditampilkan sejenis video kesimpulan yang mencakup semua acara tersebut mulai dari peserta dan panitia yang tampil divideo tersebut. tapi didalam video itu tidak ada perwakilan dari STMIK MDP kami merasa seperti terlupakan bahkan kami sendiri tidak tahu kalau video tersebut ada. Kami bingung dan terasa seperti dikucilkan. Tetapi pada saat pengumuman pemenang dan kami dinyatakan memenangkan lomba tersebut, baru banyak mendekat ke kami
HAL 13
TIBs (Tips IT & Business)
TIPS
SAHAM
Salah satu mahasiswa STIE MDP yaitu Edi Susanto (Akuntansi 2014) mau bagibagi tips untuk pemula yang berminta bermain saham. Berikut tipsnya:
1. Siapkan modal yang akan di gunakan untuk di investasikan. 2. Pilih saham saham yang berada di daftar LQ45 (Perhitungan dari 45 saham yang diseleksi melalui beberapa kriteria pemilihan).
3. Pilihlah perusahaan yang memiliki kinerja bagus. 4. Pilihlah perusahaan yang telah kita kenali seperti: Bank BCA, Bank BNI, MNC, WSKT (PT. Waskita Wijaya Karya).
5. Hindarilah pembelian saham gorengan (harga saham yang berada pada angka Rp 50,-) untuk menghindari kerugian atau kehilangan semua modal awal. 6. Bergabunglah dengan komunitas yang berhubungan dengan saham untuk memperluas pengetahuan mengenai saham. 7. Agar dapat terhindar dari kerugian jangan hanya membeli saham pada satu perusahaan saja. 8. Belilah saham pada harga rendah, kemudian jual kembali pada saat harga jual lebih tinggi dari harga beli. HAL 14
PERCAYA ATAU GA SIH?
BENARKAH MAKAN TELUR
SEBABKAN BISUL?
S
udah sejak lama kita mendengar orang-
img src: orbitdigital.net www.klikdokter.com
orang takut untuk mengkonsumsi telur karena akan menimbulkan bisul di tubuh kita. Apakah pernyataan tersebut merupakan fakta atau mitos? Telur merupakan makanan yang mengandung banyak zat gizi yg diperlukan oleh tubuh. Telur mengandung protein,lemakdan berbagai vitamin yang dibutuhkan tubuh. Pernyataan ini adalah hanya mitos belaka. Makan telur ternyata tidak menyebabkan bisul. Bisul atau dalam dunia kedokteran disebut furunkel adalah penyakit kulit akibat infeksi bakteri. Seorang yang terkena bisul umumnya di dalam bisul akan terkandung nanah atau pus. Nanah ini mengandung jaringan kulit sel darah putih dan sisa metabolisme yang perlu di keluarkan. Studi dalam Journal of Agricultur and Food Chemistry pun menyebutkan gejala terhadap seseorang yang alergi dengan putih telur adalah sakit kepala, mual, ruam kemerahan di kulit, bukan bisul. Jadi, sudah jelaskan bahwa makan telur tidak menyebabkan bisul dan hanya mitos belaka. (Y/B)
HAL 15
MOVIEBUZZ
Img src: google.com
70 Tahun sebelum terjadinya Harry Potter memiliki text book berjudul “Fantastic Beast and Where to Find Them” yang terbit pada 1927. Newt Scamander dalah sang magizoolist (ahli sihir binatang) dan sebagai penulis panduan makhluk ajaib pada buku ini. Bisa dibilang Newt Scamander ini adalah guru besar bagi Harry untuk memahami dunia sihir terutama untuk belajar di Hogwarts. Kisah ini dimulai di New York, dan bercerita mengenai petualangan si Newt Scamander selepas dia lulus dari Hogwarts di tahun 1918. Disana ia tanpa sengaja melepaskan hewan – hewan sihir yang ia simpan di koper sihir miliknya. Hewan – hewan sihir itu pun terlepas dan berkeliaran di dunia tanpa sihir, No-Maj. Lalu bagaimana Newt menyelesaikan masalah ini? Tonton film ini pada 18 November mendatang. Film ini akan tersedia dalam format 2D, 3D, IMAX, dan 4D. Film ini dibintangi oleh artis – artis ternama seperti Eddie Redmayne, Katherine Waterston, Colin Farrell, Ezra Miller, serta masih banyak lagi. Film ini disutradarai oleh David Yates. J.K. Rowling yang mana merupakan penulis yang sama seperti Harry Potter, berperan sebagai produser untuk film ini.
HAL 16
KorCorn (Korean Series Corner)
THE K2
Drama ini menceritakan tentang kehidupan Ko An Na (Yonna SNSD) putrid seorang kandidat presiden Jang Se Joon (Jo Sung Ha). Sejak kecil ia sudah terbiasa dan selalu menjadi usat perhatian media, namun hal itu malah membuatmya trauma. Alhasil, An-Na tumbuh menjadi sosol yang tertutup, ia bahkan tidak pernah keluar rumah dan merasa panik ketika tertangkap kamera media, khususnya karena cahaya flash yang keluar dari setiap kamera yang membuatnya langsung panic. Ko An Na pun hidup menyendiri karena menganggap dirinya merupakan penyebab utama ibunya meninggal
Selain memiliki alur cerita yang sangat bagus. Kali ini penggermar juga akan dimajakan oleh suara merdu Yoona, Tak hanya berperan sebagai tokoh utama, Yoona juga mendapat tugas menyanyikan lagu soundtrack "K2" berjudul "Amazing Grace". Ji Chang Wook mengatakan ini menjadi drama action terakhirnya. “Diantara drama sebelumnya, ini menjadi yang tersulit. Ji Chang Wook mengatakan bahwa ‘The K2’ menjadi drama yang menguras kerja kerasnya (SC)
krsubthai.com
Namun salah satu fotonya diambil secara kebetulah membuat Ko An NAa yang saat tu tinggal di Prancis harus segera terbang ke Korea. Dan disinalah ia bertemu degan Kim Jae Hae (Jing Chang Wook), seorang mantan tentaara dana gen khusus JSS yang disewa oleh Choi Yoo-Jin (Song Yoon Ah) untuk menjadi pengawal suaminya Jang Se Joon (Jo Sung
Ha). Choi Yoo Jin sendiri merupakan anak dari keluarga Chaebol yang sangat kaya, ia memiliki sosok yang ramah, cantik dan penyayang. Namun di balik itu semua, sebenarnya ia adalah wanita yang kejam dan akan melakukan hal apapun termasuk menyingkirkan orang yang berusaha menghalangi keinginnanya.
pemaindramakorea.com
versmed.blogspot.co.id
melodrama politics action
HAL 17
CREDIT
Yuniarti Denita S
M Rizal Sirajuddin
@yuniartidenitasari
@frostrzl
Izhabela Oktavia
M. Bembi Wibowo
Muhammad Fachry @alkafachry
Indah Feristyani
@zhabiaa
@bembiwibowo
@indahferistyanii
Suci Susmitha
M. Rivaldi H
Wida Tri Septia
@sucisusmitha
@rihvaldi
@widatriseptia
Arinda Yola
Yulya Puspita S
@arindayolak
@yulya_puspitasari