Twitter: Analytics: Architecture Tools and Analysis Twitter: Analytics: Architecture, Tools and Analysis Rekayasa Perangkat Lunak
• • • • •
Faza Ronal Chandra Wid Hanggoro Wido H Yoga Prihastomo Iis Widya Harmoko
Magister Ilmu Komputer
Universitas Budi Luhur
‐ Agenda Agenda ‐ ge da ‐
Resume Jurnal Arsitektur Kebutuhan Fungsional Kebutuhan Non Fungsional es pu a Kesimpulan
‐ Resume Jurnal (1) ‐ Resume Jurnal (1) esu e Ju a ( ) ‐
Paper ini bertujuan mempelajari perilaku temporal dari pesan dalam jejaring sosial. Secara spesifik mempelajari tweet dan retweet yang dikirim ke Presiden Barack Obama di Twitter. Penelitian mengkarakterisasi waktu kedatangan antar tweet, jumlah retweets dan koordinat spasial (lintang, bujur) dari pengguna yang mengirimkan tweets. Pemodelan proses kedatangan tweets di Twitter tweets. Pemodelan proses kedatangan tweets di Twitter dapat dapat diterapkan untuk memprediksi perilaku pengguna terkoordinasi dalam jejaring sosial. Sementara ada literatur pada jejaring sosial yang saat ini mengumpulkan data dalam volume besar pemodelan dan ini mengumpulkan data dalam volume besar, pemodelan dan karakterisasi data telah jarang dibahas. Data yang tersedia pada umumnya sangat mahal dan tidak komprehensif.
‐ Resume Jurnal (2) ‐ Resume Jurnal (2) esu e Ju a ( ) ‐
Arsitektur perangkat lunak yang dikembangkan menggunakan Twitter application program interface (API)untuk mengumpulkan tweets p gg g p gg dikirim ke pengguna tertentu. Kemudian mengekstraksi id pengguna dan jangka waktu tweets. Penelitian menggunakan data yang dikumpulkan untuk mengkarakterisasi waktu kedatangan tweets dan jumlah retweet. jumlah re tweet. Studi kami menunjukkan bahwa proses kedatangan Studi kami menunjukkan bahwa proses kedatangan tweets baru untuk pengguna dapat dimodelkan sebagai Poisson Process sementara jumlah ulang tweets mengikuti distribusi geometris. Arsitektur data koleksi kami bersifat platform independen Hasil yang Arsitektur data koleksi kami bersifat platform independen. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini dapat diterapkan untuk mempelajari korelasi antara pola perilaku pengguna dan lokasi mereka.
‐ Arsitektur (1) ‐ Arsitektur (1) s te tu ( ) ‐
Service Consumer Interface
Business Logic
Logic
Persistence
Data ThreeLayer Architecture Three
‐ Arsitektur (2) ‐ Arsitektur (2) s te tu ( ) ‐ 5. Request to Display Spatial Coordinate
1. Capture Twitter ID From Client
Workstation
2. Use Form To Call Twitter API
Web Server
Application Server
Tweets Spatial Coordinate
User Tweets
Tweets To User
6. Request Maps to Display Spatial Coordinate
3. Select Unique Tweets 4. Call Yahoo Web Service
Comp te InterArrival InterArri al Time Compute Menentukan GeoLocation Menampilkan Tanda di Peta
Database Server
Twitter Data Collection Architecture
Tweets InterArrival Time
‐ Kebutuhan Fungsional (1) Kebutuhan Fungsional (1) ‐ ebutu a u gs o a ( ) ‐
Kebutuhan Fungsional adalah sbb: 1. Login, termasuk didalamnya session handling, session timeout; 2 Men‐Tweet 2. Men Tweet “kata/kalimat”; kata/kalimat ; 3. Me‐ReTweet “kata/kalimat”; j Seseorang; g; 4. Menjadi Follower Tweeter 5. Di Follow Seseorang; 6. Melihat trending topic; 7. Pencarian Tweets; 8. Melakukan Privacy Setting;
‐ Kebutuhan Fungsional (2) Kebutuhan Fungsional (2) ‐ ebutu a u gs o a ( ) ‐
Kebutuhan Fungsional adalah sbb: 9. Menentukan Lokasi si Pen‐Tweets; 10 Interkoneksi dengan aplikasi lainnya misal Facebook, Google 10. Interkoneksi dengan aplikasi lainnya misal Facebook Google melalui Application Programming Interface (API); 11. Melakukan kalkulasi waktu Tweets; 12. Menyajikan panduan penggunaan; 13. Mengundang teman melalui email untuk bergabung di Twitter; 14 Menyediakan API agar tweets seseorang dapat dibaca oleh aplikasi 14. M di k API d dib l h lik i lainnya, misal Tweets Reader pada plugin Wordpress. y ; 15. Menyediakan Themes & Themes Customization; 16. Rekomendasi orang yang akan di‐Follow;
‐ Kebutuhan Non Fungsional Kebutuhan Non Fungsional ‐ ebutu a No u gs o a ‐
Kebutuhan Non Fungsional adalah sbb: 1. Antar muka yang user friendly; 2 Response Time antara meTweets dan me ReTweets; 2. Response Time antara me Tweets dan me Re Tweets; 3. Availability, idealnya server up hingga 99,99%; p ( ); 4. Kecepatan akses (content); 5. Kemudahan privacy setting, themes; 6. Kemudahan mengguakan API untuk membaca tweets si empunya account atau tweets seseorang; 7. Keamanan, ISO 9126 menyatakan security adalah bagian dari g ; fungsional;
‐ Kesimpulan Kesimpulan ‐ es pu a ‐
Kesimpulan adalah sbb: 1. Tweeter merupakan microblogging yang sedang popular saat ini; 2 Melalui tweets, kita dapat mengetahui tema/bahasan yang sedang 2. Melalui tweets kita dapat mengetahui tema/bahasan yang sedang trend di masyarakat; 3. Melalui tweets, kita dapat mengetahui lokasi pen‐tweet yang paling banyak melalukan tweets; 4. Hasil penelitian ini (jurnal) dapat digunakan dalam hubungannya dengan teori antrian untuk mempelajari perilaku transient and dengan teori antrian untuk mempelajari perilaku transient and steadystate dari situs jejaring sosial.
Q Question and Answer i dA
