3/16/2013
Environmental Degradation and Natural Resources Conservation 1. PENDAHULUAN Luchman Hakim, S.Si., MAgrSc., Ph.D. Dept. Biology FMIPA UB
Bahan Kuliah PS S2 Pengelolaan Sumberdaya Lingkungan dan Pembangunan Program Pasca Sarjana Univesitas Brawijaya
1
3/16/2013
2
3/16/2013
3
3/16/2013
SEDIMENTASI….
INVASIVE SPESIES….
4
3/16/2013
5
3/16/2013
Perubahan Tutupan Hutan di Indonesia (Dephut, 2001) Years 1991 2000
Area (Million ha) 143.97 109.57
6
3/16/2013
Tren deforestration (Dephut, 2001) Period 1985 - 1997 1997 - 2000
Rate of deforestation (Million ha per year) 1.6 3.8
Sejarah kerusakan dan prediksi kerusakan dimasa mendatang
7
3/16/2013
Revolusi Industri Black Death—the Plague
Berburu dan pengumpul
Revolusi pertanian
Revolusi Industri
Manusia vs lahan yang tersedia
8
3/16/2013
Kontribusi kerusakan lingkungan terhadap potensi kepunahan beberapa taksa biota
Kontribusi kerusakan lingkungan terhadap potensi kepunahan beberapa taksa biota
9
3/16/2013
Apakah yang dimaksud lingkungan tidak rusak dan lingkungan yang telah rusak?
Cairns (1977): Biological integrity may be defined as the maintenance of community structure and function characteristic of a particular locale or deemed satisfactory to society.
Frey (1977): the capability of supporting and maintaining a balanced, integrated, adaptive community of organisms having a species composition, diversity, and functional organization comparable to that of the natural habitat of the region.
10
3/16/2013
Environmental Degradation Environmental degradation is the deterioration in environmental quality from ambient concentrations of pollutants and other activities and processes such as improper land use and natural disasters (OECD) Environmental degradation describes the erosion of the natural environment through the depletion of resources, the destruction of ecosystems and the extinction of plant and animal species (FWR)
Degradasi habitat (Habitat Degradation) vs Habitat hilang (Habitat Loss) Degradasi mengacu kepada dampak yang mempengaruhi banyak spesies, tetapi tidak harus semua, dan bisa jadi terjadi secara temporer Habitat hilang, mengacu kepada dampak yang serius (parah) untuk semua spesies; dan membutuhkan waktu yang lama untuk pulih/ dimana spesies dapat kembali
11
3/16/2013
Transformasi habitat Habitat yang dirubah kedalam bentuk lainnya dan secara mendasar terjadi perubahanperubahan proses ekologik di dalamnya
An ecosystem has integrity if it retains its complexity and capacity for self-organization (arguably its health) and sufficient diversity, within its structures and functions, to maintain the ecosystem's selforganizing complexity through time.
12
3/16/2013
Prinsip dasar intengritas
KOMPOSISI STRUKTUR FUNGSI
The integrity of biophysical systems, in particular, are dependent upon their context, both spatially (across landscapes) and temporally (multi-generational).
Thus, a landscape would have integrity if its ecosystems retain their complexity and capacity for self-organization, and sufficient diversity, within their structures and functions, to maintain the systems' selforganizing complexity through time.
13
3/16/2013
Dynamism: Alam tidak hanya kumpulan dari objek, tetapi alam adalah sebuat set dari prosesproses yang ada Relatedness: Semua proses terkait satu sama lain, dan tidak berdiri sendiri. Hierarchy: Proses tidak selamanya sama, berbeda karena faktor-faktor temporal dan spasial dimana mereka terorganisasi. Creativity: Proses-prosess alamiah adalah selforganizing, dan bentuk-bentuk penciptaan tergantung padanya. Differential Fragility: Sistem ekologik, dalam kontek aktifitas manusia, bervariasi dalam responnya terhadap pengaruh yang diberikan oleh manusia
BASIC PHYLOSOPHY & APPROACH: Environmental Science
14
3/16/2013
Faktor abiotik
+
Faktor biotik
Integritas Lingkungan Jasa Link. bagi keberlanjutan
Source: Millennium Ecosystem Assessment, 2005. Ecosystems and Human Well-being: synthesis, Island Press, Washington, DC.
15
3/16/2013
Kondisi Global Sumberdaya pendukung kehidupan
MENURUN
Konsumsi untuk mendukung kehidupan
MENINGKAT
Kemiskinan dan sumberdaya alam
16
3/16/2013
Kurangnya akses terhadap: Fasilitas sanitasi yang memadai
Jumlah orang (% populasi dunia) 2.6 milyard (39%)
Kecukupan energi untuk pemansan dan masak
2 milyard (30%)
Listrik
2 milyard (30%)
Air minum bersih Kecukupan layanan kesehatan Kelayakan tempat tinggal Kecukupan pangan yang sehat
1.1 milyard (16%)
1.1 milyard (16%)
1 milyard (15%)
0.84 milyard (13%)
17
3/16/2013
Konservasi sumberdaya Konservasi dapat diartikan sebagai tindakan manajemen dan pemanfaatan berkelanjutan sumberdaya alam bagi kesejahteraan manusia. Fokus: pengetahuan dan metode yang terintegrasi untuk sebuah isu terkait pemeliharaan biodiversitas.
18