2 PERLINDUNGAN HUTAN DAN KONSERVASI ALAM Forest Protection and Nature Conservation
PERLINDUNGAN HUTAN DAN KONSERVASI ALAM FOREST PROTECTION AND NATURE CONSERVATION
Perlindungan hutan dan konservasi alam merupakan seluruh upaya untuk melindungi eksistensi kawasan dan sumberdaya hutan, melakukan pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan, konservasi kawasan dan keanekaragaman hayati yang terkandung di dalamnya, serta mengembangkan wisata alam dan pemanfaatan jasa lingkungan.
Forest protection and nature conservation comprise of overall efforts to protect the existence of forest area and its resources, to take preventive and measures against forest fire, to implement forest area and biodiversity conservations and development of ecotourism and environmental services.
PERLINDUNGAN HUTAN
FOREST PROTECTION
Perlindungan terhadap kawasan hutan diarahkan untuk mempertahankan eksistensi kawasan hutan dan keanekaragaman hayatinya serta menjaga agar peranan hutan sebagai sistem penyangga kehidupan dapat terus berlangsung.
Protection of forest area is intended to maintain the existence of forest ecosystem and its biodiversity and to ensure that its role as life support system is in place.
Selama tahun 2008, telah tercatat berbagai gangguan yang mengancam eksistensi dan kondisi kawasan hutan. Gangguan berupa penyerobotan kawasan hutan oleh masyarakat mencapai luasan 52.972,27 hektar, sedangkan gangguan terhadap tegakan hutan berupa penebangan ilegal diperkirakan telah mengakibatkan kehilangan kayu 14.632,36 m3 kayu bulat.
In 2008, there were a number of recorded disturbances that threatened the forest existence and its condition. These disturbances were land occupation by the community which reached 52,972.27 hectares of forest and illegal logging practises which caused a loss of 14,632,.36 m3 of logs.
Sebagaimana dilaporkan oleh pemerintah daerah/UPT, kebakaran melanda kawasan hutan seluas ± 6.793,08 Ha. Namun demikian, karena adanya kendala dalam memperkirakan luasan kawasan yang terbakar, diyakini bahwa angka tersebut lebih kecil dari kenyataan lapangan yang sebenarnya. Berbagai upaya pencegahan telah dilakukan, antara lain dengan mendeteksi titik api, dimana pada tahun 2008 dideteksi sebanyak 30.616 titik panas.
As reported from the regional offices, forest fires were occured in approximately 6,793.08 ha of forest areas. However, due to the constraint in estimating the damaged area by fire, it seems that the actual degraded area by fire is smaller than those estimated. A number of preventive measures had been taken to combat the fire, for example by hotspots detection. In 2008, a number of 30,616 hotspots were identified.
Upaya lain yang dilaksanakan untuk melindungi kawasan hutan, Departemen Kehutanan telah melaksanakan berbagai kegiatan yang bersifat pengembangan dan pemberdayaan masyarakat serta upaya penegakan hukum.
In addition, to ensure the existence of forest area well protected, the Ministry of Forestry has promoted community development and empowerment and ensure that enforcement is in place.
Sarana dan prasarana pengamanan hutan meliputi sarana pengamanan berupa senjata api beserta amunisinya, senjata bius, borgol, sangkur dan lemari senjata api; sarana angkutan terdiri dari kendaraan roda 4, roda 2, speed boat dan motor tempel; sarana komunikasi berupa handy talky (HT) dan Radio SSB.
Infrastructure and facilities for forest protection consist of fire guns and its ammunition, immobilized weapon, handcuff, knife and fire gun stores; transportation facilities which consist of autocars, motorcycles, speedboats and longboats. In addition, the facility also provided with communication facilities which included of handy talky and Single Side Band (SSB) Radio.
Sampai dengan akhir tahun 2008, tenaga pengamanan hutan terdiri dari Polisi Kehutanan (Polhut) sebanyak 3.885 orang, Perwira Pembina Polisi Kehutanan (PABIN) 819 orang, Penyidik Pegawai Negeri Sipil 1.766 orang dan Tenaga Pengamanan Hutan Lainnya (TPHL) sebanyak 207 orang.
Up to the end of 2008, enforcement officers within the Ministry of Forestry consist of 3,885 persons of forest rangers, 819 supervisors, 1,766 civil investigators, and 207 other forest protection guards.
KONSERVASI KAWASAN
FOREST AREA CONSERVATION
Berdasarkan UU Nomor 41/1999 tentang Kehutanan, Hutan Konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok sebagai kawasan pengawetan keanekaragaman hayati serta ekosistemnya. Kawasan hutan konservasi dibedakan menjadi Kawasan Suaka Alam, Kawasan Pelestarian Alam dan Taman Buru.
Pursuant to the Law on Forestry No. 41/1999, Conservation Forest is a forest area with a specific characteristic with the main function for conservation of biodiversity and their ecosystem. Such a forest area is divided into three categories, namely Sanctuary Reserve Area, Nature Conservation Area and Game Hunting Park.
Kawasan Suaka Alam adalah hutan yang dengan ciri khas tertentu, yang mempunyai fungsi pokok sebagai kawasan pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya, yang juga berfungsi sebagai wilayah penyangga kehidupan. Termasuk dalam kategori kawasan ini ialah Cagar Alam (CA) dan Suaka Margasatwa. Kedua kategori kawasan tersebut dilindungi secara ketat, sehingga tidak boleh ada sedikitpun campur tangan manusia dalam proses-proses alami yang terjadi di dalam kawasan tersebut. Kawasan ini hanya diperuntukkan bagi keperluan ilmu pengetahuan dan pendidikan. Saat ini terdapat 238 unit Cagar Alam Darat dengan total luas 4.586.665,44 hektar, dan 8 unit Cagar Alam perairan dengan luas sekitar 273.515,00 hektar; sedangkan Suaka Margasatwa darat sebanyak 74 unit dengan luas 5.099.849,06 hektar serta 6 unit Suaka Margasatwa perairan dengan luas sekitar 338.940,00 hektar.
Sanctuary Reserve Area is a forest with specific characteristic with its main function is to preserve wildlife and plant species and their ecosystem and serve as life supporting system. Including to this category are Strict Nature Reserve and Wildlife Sanctuary. The two forest categories are strictly protected, no human intervention is allowed to interfere the natural processes within their boundaries. These areas are devoted for scientific and educational purposes. Today, there are 238 units of Terrestrial Strict Nature Reserves with a total area of 4,586,665.44 ha, and 8 units of Marine Strict Nature Reserves with a total area of 273,515.00 ha; meanwhile there are 74 Terrestrial Wildlife Sanctuaries covering a total area of 5,099,849.06 ha, and 6 Marine Wildlife Sanctuaries with a total area of 338,940 hectares.
Kawasan Pelestarian Alam adalah hutan dengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok perlindungan sistem penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa, serta pemanfaatan secara lestari sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya. Termasuk ke dalam kategori kawasan ini adalah Taman Nasional, Taman Wisata Alam dan Taman Hutan Raya.
Nature Conservation Area is a forest or marine area having specific characteristic and its main function is to protect life support system, biodiversity conservation and their ecosystem, and sustainable utilization of the natural resources contained therein. Including to this category are National Park, Nature Recreation Park, Game Hunting Park and Grand Forest Park.
Taman Nasional merupakan kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli yang dikelola dengan sistem zonasi untuk keperluan ilmu pengetahuan, pendidikan, penunjang budidaya tumbuhan dan/atau satwa, pariwisata, dan rekreasi. Pada tahun 2008 telah ada 43 unit Taman Nasional Darat dengan luas 12.298.216,34 hektar, dan 7 unit Taman Nasional Laut dengan luas 4.043.561,30 hektar.
National Park is a natural conservation area with an original ecosystem managed under zoning system for scientific, education, support of plant propagation and animal breeding, tourism, and reacreational purposes. In 2008 there are 43 Terrestrial National Parks with a total area of 12,298,216.34 ha, and 7 Marine National Parks with a total area of 4,043,561.30 hectares.
Taman Wisata Alam adalah kawasan pelestarian alam dengan tujuan utama untuk dimanfaatkan bagi kepentingan pariwisata dan rekreasi alam. Saat ini terdapat 105 unit Taman Wisata Alam Darat dengan total luas sekitar 257.348,38 hektar, dan 19 Taman Wisata Laut dengan total luas sekitar 767.120,70 hektar.
Nature Recreation Park is a nature conservation area mainly for the benefit of ecotourism and recreational site. At present there are 105 Terrestrial Nature Recreation Parks with a total area of approximately 257,348.38 ha, and 19 Marine Nature Recreation Parks with a total area of approximately 767,120.70 hectares.
Taman Hutan Raya merupakan kawasan pelestarian alam yang ditetapkan untuk tujuan koleksi tumbuh-tumbuhan dan/atau satwa yang alami atau bukan alami, dari jenis asli atau bukan asli, yang dimanfaatkan bagi kepentingan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, penunjang budidaya tumbuhan dan/atau satwa, budaya, pariwisata, dan rekreasi. Saat ini terdapat 22 unit Taman Hutan Raya dengan luas total sekitar 344.174,91 hektar.
Grand Forest Park is a nature conservation specifically dedicated for collection of animal and plant species, both indigenous and exotic for research, scientific, support for plant and or animal breeding, culture, tourism, and recreational purposes. At present there are 22 unit Grand Forest Parks with a total area of appoximately 344,174.91 hectares.
Taman Buru adalah kawasan hutan yang ditetapkan sebagai tempat wisata buru. Saat ini terdapat 14 unit Taman Buru dengan total luas sekitar 224.816,04 hektar.
Game Hunting Park is a forest area dedicated for game hunting recreation. At present there are 14 Game Hunting Parks with a total area of approximately 224,816.04 hectares.
Sampai dengan akhir tahun 2008, Departemen Kehutanan telah menetapkan jenis flora dan fauna yang dilindungi adalah : mamalia (127 jenis), burung (382 jenis), reptilia (31 jenis),
Up to the end of 2008, the Ministry of Forestry has managed to protect the following species : mammals (127 species), birds (382 species), reptil (31 species),
ikan (8 jenis), serangga (20 jenis), krustasea (2 jenis), anthozoa (1 jenis) dan bivalvia (14 jenis).
fish (8 species), insect (20 species), crustacea (2 species), anthozoa (1 species) and bivalves (14 species).
Sebagai salah satu upaya untuk menangani perdagangan flora dan fauna yang mendekati kepunahan, Indonesia telah menandatangani konvensi CITES dan mendaftarkan sejumlah jenis flora dan fauna ke dalam Appendix I dan II.
On the effort of maintaining sustainable harvest of the commercial species, the Ministry of Forestry has listed a number of species of flora and fauna into CITES appendices.
EKSPOR SATWA DAN TUMBUHAN
EXPORT OF ANIMAL AND PLANT SPECIES
Pada tahun 2008, ekspor satwa liar antara lain mammalia, amphibia, koral, buaya/kulit buaya dan ikan, menghasilkan dengan nilai ekspor sekitar Rp. 1.932 miliar. Dari jumlah tersebut, nilai ekspor terbesar diperoleh dari ekspor ikan arwana yaitu sebesar Rp. 1.138.950 miliar.
In 2008, the export of wildlife, among others are mammals, amphibia, corals, crocodile/ crocodile skin and fish, with eksport value approximately Rp 1,932 billion. Most of the export value were generated from the export of arwana fish at 1,138 million US dollars.
Nilai ekspor beberapa jenis tumbuhan, diantaranya anggrek, gaharu, pakis dan ramin menghasilkan perkiraan devisa sebesar Rp. 2.279 juta.
Export of plant species such as orchid, agarwood, ferns and ramin contributed Rp. 2,279 million.
Tabel/Table II.1.1 : SEBARAN KAWASAN KONSERVASI SAMPAI DENGAN TAHUN 2008/ Distribution of Conservation Areas Up to 2008 KAWASAN KONSERVASI DARATAN/Terresterial Conservation Area NO
1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
PROVINSI/ Province
2 NAD Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Kep. Riau Jambi Bengkulu Sumatera Selatan Bangka Belitung Lampung DKI. Jakarta Banten Jawa Barat Jawa Tengah DI. Yogyakarta Jawa Timur Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Gorontalo Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat 1) Papua JUMLAH/Total
CAGAR ALAM/
SUAKA MARGASATWA/
TAMAN WISATA ALAM/
TAMAN BURU/
TAMAN NASIONAL/
TAMAN HUTAN RAYA/
Strict Nature Reserve
Wildlife Sanctuary
Nature Recreational Park
Game Hunting Park
National Park
Grand Forest Park
UNIT
LUAS/Area
3
(ha) 4
UNIT
LUAS/Area
5
(ha) 6
UNIT
LUAS/Area
7
(ha) 8
UNIT
LUAS/Area
9
(ha) 10
UNIT
LUAS/Area
11
(ha) 12
2 10 17 2 2 7 24 1 1 1 3 25 28 3 18 1 6 6 5 3 5 4 5 4 7 3 3 14 6 22
8.300,00 15.517,76 361.506,03 20.500,00 600,00 6.942,71 15.541,15 1,00 34.690,00 18,00 4.232,85 45.980,23 3.141,60 14,85 11.666,85 1.762,80 42.117,11 25.229,64 335.708,00 246.916,00 89.634,37 186.500,00 41.233,00 48.847,50 366.758,42 90.187,22 1.454,16 187.267,46 40.707,53 2.353.689,20
1 4 1 11 6 2 2 1 2 2 1 5 1 3 2 1 6 1 5 2 4 11
102.500,00 85.552,00 4.000,00 396.291,95 293.853,00 115,02 13.617,50 103,90 796,60 17.976,60 21.674,68 13.978,00 76.110,00 9.460,00 31.169,00 31.215,00 22.249,79 2.972,00 154.068,00 2.000,00 140.428,75 3.679.717,27
6 3 1 1 2 6 2 1 2 15 4 1 3 3 10 12 7 2 2 2 2 8 2 1 7
3.505,60 610,00 4.721,60 2.065,62 1.425,50 15.290,80 260,00 99,82 623,15 3.456,56 247,20 0,04 297,50 2.290,97 7.715,02 50.981,97 28.028,30 2.533,00 1.560,00 1.250,00 5.250,00 103.689,25 5.688,00 734,46 15.024,02
1 1 1 2 1 2 2 1 2 1 -
80.000,00 8.350,00 16.000,00 25.300,00 12.420,70 52.250,00 3.562,64 5.000,00 13.932,70 8.000,00 -
0,79 1,19 1,25 1,77
238
4.586.665,44
74
5.099.849,06
105
257.348,38
14
224.816,04
JUMLAH Total
UNIT
LUAS/Area
LUAS/Area
13
(ha) 14
(ha) 15
2
867.789,00 334.903,00 538.625,10 149.799,00 706.396,77 380.064,00 484.020,31 420.621,30 167.956,00 105.832,00 10.344,03 1.790,97 176.696,20 19.002,89 41.330,00 272.926,59 1.092.500,00 1.094.330,00 1.559.129,00 285.104,83 2.010,17 217.991,18 43.750,00 105.194,00 189.000,00 167.300,00 2.863.810,00
1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 -
6.300,00 51.600,00 12.100,00 6.172,00 15.830,00 1.122,00 22.245,50 631,81 231,30 617,00 27.828,30 1.392,00 3.155,00 1.900,00 112.000,00 61.850,00 7.128,00 4.195,00 7.877,00 -
1.064.889,00 499.428,36 916.841,13 593.484,55 2.665,62 730.594,98 437.317,95 778.134,31 34.690,00 442.866,80 232,84 172.812,00 181.938,80 14.068,03 3.219,46 234.465,45 24.448,66 168.241,81 368.578,84 1.456.236,30 1.419.889,00 212.654,37 1.807.479,00 358.756,83 82.072,67 624.377,39 258.726,17 282.281,16 2.000,00 517.430,67 208.007,53 8.912.240,49
43
12.298.216,34
22
344.174,91
22.811.070,17
2,54 0,41 1,20 1,80 1,39 2,60 1,72 0,28 4 1 1 4 3,39 2,61 2 0,99 0,07 1 1 1 1 1
Tabel/Table II.1.1 ( Lanjutan/Continued ) Kawasan Konservasi Laut/Marine Conservation Area No
1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
Provinsi/ Province
2
Cagar Alam/ Strict Nature Reserve Unit Luas/Area (ha) 17 18
Sk Margasatwa/ Taman Wisata Alam/ Wildlife Nature Sanctuary Recreational Park Luas/Area Unit Luas/Area Unit (ha) (ha) 19 20 21 22
Taman Nasional/ National Park Unit 23
Luas/Area (ha) 24
JUMLAH Total Unit 25
Luas/Area (ha) 26
NAD Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Kep. Riau Jambi Bengkulu Sumatera Selatan Bangka Belitung Lampung DKI. Jakarta Banten Jawa Barat Jawa Tengah DI. Yogyakarta Jawa Timur Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Gorontalo Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat 1) Papua
1 2 1 1 2 1
13.735,00 1.620,00 2.000,00 77.000,00 116.500,00 62.660,00
1 1 1 3
90,00 220,00 2.000,00 336.630,00
2 1 1 3 3 1 1 1 2 3 1
231.400,00 39.900,00 720,00 11.554,00 119.350,00 18,70 280,00 50.000,00 117.800,00 13.098,00 183.000,00
1 1 1 1 1 1 1
107.489,00 110.117,30 89.085,00 362.605,00 530.765,00 1.390.000,00 1.453.500,00
2 1 1 1 1 3 1 3 4 1 1 2 1 1 2 3 6 6
231.400,00 39.900,00 13.735,00 107.489,00 720,00 1.710,00 110.117,30 11.554,00 121.350,00 77.000,00 18,70 500,00 89.085,00 362.605,00 580.765,00 1.507.800,00 131.598,00 2.035.790,00
JUMLAH/Total
8
273.515,00
6
338.940,00
19
767.120,70
7
4.043.561,30
40
5.423.137,00
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservatio Keterangan/Note : ( - ) = Tidak ada kawasan konservasi/No Conservation Area 1) = Data masih gabung dengan provinsi induk sebelum pemekaranData is still integrated to original provinc
Histogram/Figure 2. Luas Kawasan Konservasi Daratan/ Terresterial Conservation Area Millions 14 12 10
Ha
8 6 4 2 0
1
Cagar Alam Taman Wisata Taman Nasional
Suaka Margasatwa Taman Buru Tahura
Histogram/Figure 3. Luas Kawasan Konservasi Laut/ Marine Conservation Area
Millions 4,50 4,00 3,50 3,00 Ha
2,50 2,00 1,50 1,00 0,50 0,00
1
Cagar Alam
Suaka Margasatwa
Taman Wisata
Taman Nasional
Tabel/Table II.1.2. (Lanjutan/Continued ) TAHUN/ Year No
TAMAN NASIONAL/ National Parks
1
2
39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50
Teluk Cenderawasih Lorentz Wasur Batang Gadis Gunung Ceremai Gunung Merbabu Tesso Nillo Sebangu Bantimurung B. Saraung Akejawe Lolobata Kepulauan Togean Gunung Merapi JUMLAH/Total
2004
2005
2006 2007 2008 Asing/ Indonesia/ Asing/ Indonesia/ Asing/ Indonesia/ Asing/ Indonesia/ Asing/ Indonesia/ Indonesian Foreigner Indonesian Foreigner Indonesian Foreigner Indonesian Foreigner Indonesian Foreigner (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person) (orang/person ) (orang/person) 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 32 2.256 2 -
9 -
31 28.540 3 -
1 -
47 17.351 41 -
6 -
15.126 14 581.564 90.262
20 2.182 2.510
20 2.743 752 547.856 10 -
1.489 4.359 -
162.374
26.741
249.386
38.694
163.155
31.288
899.337
38.249
693.906
67.450
1804 695.710
2180 69.630
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/Notes : ( - ) : Tidak ada data/ No data
901.141
40.429
Tabel/Table II.1.3 : JUMLAH PENGUNJUNG TAMAN WISATA ALAM TAHUN 2004 - 2008/ Number of Visitors to Nature Recreational Parks in 2004 - 2008 Tahun/Year 2004 No.
1 I 1
2
PROVINSI/
Nama Taman Wisata Alam/
Province
Nature Recreational Park
2
3
DARAT Sumatera Utara
Sumatera Barat
3
Riau
4
Jambi
5
Bengkulu
6
Sumatera Selatan
7 8
DKI Jakarta Banten
9
Jawa Barat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 30 41
Holiday Resort Sicikeh-cikeh Sijaba Hutangiang Daleng Lancuk Lau debuk-debuk Sibolangit Lembah Harau Mega Mendung Rimba Panti Muka Kuning Sungai Dumai Bukit Sari Sungai Bengkal Bukit Kaba Lubuk Tapi-Kayu Aj. Pulau Tikus Punguk Benakat Pulau Panjang & P. Baai Air Hitam Way Hawang Punti Kayu Bukit Serelo Angke Kapuk Carita Pulau Sangiang Telaga Warna Gunung Pancar Jember Sukawayana Cimanggu Tangkuban Perahu Telaga Patenggang Cibungur Gunung Tampomas Telaga Bodas G.Papandayan Kawah Kamojang Gunung Guntur P.Pangandaran Situ Gunung Linggarjati
2005
2006
2007
2008
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
102 -
-
-
-
-
-
-
-
43.558 7.730 50.120 144.199 5.381 64.530 21.675 71.189
26 7.664 1.224 -
36.363 1.241 1.032 5.050 1.153 83.138 201.383 65.028 5.334 34 6.853 5.393 38.621 11.785 81.689
-
117 6.809 12.725 4.163 1.069 -
-
-
390 442 41
64
-
-
35.451 2.470 10.100 9.600 1.425 32.509 189.703 145.312 100 4.991 6.914 40.782 83.275
609 125
4.028 584 -
9 -
10
46
-
10
1 -
-
-
-
-
-
42.088
35
31 7.540 4.442 75 55.024 218.445 100.495 197 4.181 10.790 28.926
2 54 136 50 428 -
54.996
1.500 368
10
125.406 722 5.063 315 8.023 7.512 446 91.430 526.791 118.554 887 8.620 14.947 -
54 25 40 248 198 5 20.803 101 -
Tabel/Table II.1.3 (Lanjutan/Continued )
TAHUN/Year 2004 No.
PROVINSI/ Province
1 2 10 Jawa Tengah
11 12
13
14
15
16
17
Nama Taman Wisata Alam/ Nature Recreational Park
42 43 44 45 46 DI. Yogyakarta 47 48 Jawa Timur 49 50 51 Bali 52 53 54 55 56 NTB 57 58 59 60 61 62 63 64 NTT 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 Kalimantan Barat 77 78 79 80 Kalimantan Tengah 81 82 83 84 85 86
3 Grojogan Sewu Gunung Selok Sumber Semen Telogo Warno/Pengilon Tuk Songo Gunung Gamping Plawangan Turgo Gunung Baung Kawah Ijen Tretes Panelokan Danau Buyan Tamblinga Tanjung Tanpa Sangeh Suranadi Pelangan Kerandangan Bangko-bangko Semongkat TI Mekaki Gunung Tunak Danau Taliwang Madapangga Tuti Adigae Palau Besar Manipo Kemang Beleng Ruteng Bipolo Pulau Rusa Egon Ilemedo Pulau Lapang Bencea Baumata Camplong Baning Gunung Kelam Asuansang Gunung Dungan Bukit Tangkiling Sungai Liku Belimbing Melintang Arboretum N. Menteng Tanjung Keluang
2005
2006
2007
2008
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
4
5
6
7
8
9
107.671 2.235 1.998 5.985 5 3.220
2.278 5 256 2 90.397 170
1.039 1.167 1.651
667 999 129
1.373 -
1.219 -
10 90.746 2.031 10.051 100 8.695 4.744 4.759 -
7.735 3.163 726 -
1.041 106 9 729
2.007 359 270 -
4.502 15 241
-
-
1.491 422 -
1.064 217 -
2 -
103
39
22
2
-
-
-
14 2.280 -
-
100 600 -
56 3 -
-
-
-
-
11 1.564 12 5.079 1 -
12 242.033 3.577 6.105 67.983 824 2.400
13 1.200 5.544 10
5 -
20 -
3.607 1.255 1.300 1.733 421 6 31 66
14 1.578 26 33 3
-
-
-
-
-
251 2.463 -
299 59 -
264 7.875 10.002.896 -
456 78 -
175 -
128 -
-
-
6.620 -
-
4.242 6.620 -
59 -
Tabel/Table II.1.3 (Lanjutan/Continued ) TAHUN/Year 2004 No.
PROVINSI/ Province
Nama Taman Wisata Alam/ Nature Recreational Park
1 2 18 Kalimantan Selatan 87 88 89 90
3 Pleihari Tanah Laut Pulau Kembang Pulau Sangalaki Pulau Bakut
19 Kalimantan Timur 20 Sulawesi Utara
Bukit Soeharto Batu Angus Batu Putih Air Terjun Wera Bancea Bantimurung Sidrap Nanggala III Pulau Padamarang Danau Mahalona Danau Towuti Cani Sirenreng Goa Patunuang Lejja Malino Mangolo Tirta Rimba
107 Gunung Api Banda
91 92 93 94 21 Sulawesi Tengah 95 95 22 Sulawesi Selatan 96 97 98 99 100 101 102 103 104 23 Sulawesi Tenggara 105 106 24 Maluku
25 Papua
2005
2006
2007
2008
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
401 2 305 817 1.617 82.884 2.241
4 -
-
-
-
-
-
-
-
-
1.641 -
864 -
-
-
1.044
-
-
-
1.245 1.412
146
606 2.711
1.094
-
466 2.183 1.501 327
85 313 -
19 1 -
250 396 817 100 515 315
15
30 185 1.425 -
725 260 249 491 670 485
-
-
-
-
-
4
-
-
18
7
-
-
7
3
108 Teluk Yotefa
-
-
-
-
-
-
109 Marsagu
-
-
-
-
-
-
15
-
-
-
110 P. Pombo
-
-
-
-
-
-
18
-
-
-
111 112 113 114 115 116 117 118 119
Beriat Gunung Meja Klamono Nabire Pasir Putih Sorong S. Sausiram Moraid Babau
-
-
-
-
-
-
1 33 -
-
9 -
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
II
PERAIRAN/ LAUT
1
Nangroe Aceh Darussalam
1 2
Kepulauan Banyak Pulau Weh
-
2
Sumatera Barat
3
Kep.Pieh
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
3
NTB
4 5 6 7
Pulau Moyo Gili Meno, GA,GT P.Satonda Gili Matra
8.487
423 3.970
8.148
483 717 13.849
-
-
1
169 20 -
5 1
349 -
Tabel/Table II.1.3 (Lanjutan/Continued ) TAHUN/Year 2004 No.
PROVINSI/
Nama Taman Wisata Alam/
Province
Nature Recreational Park
2
3
1 4
5 6 7
8
9
NTT
8 9 10
Kalimantan Timur 11 Sulawesi Selatan 12 Sulawesi Tenggara 13 14 15 Maluku 16 17 18 19 Papua 20 21 22
Teluk Kupang Teluk Maumere Tujuh Belas Pulau Pulau Sangalaki Kep. Kapoposang Teluk Lasolo Mangolo Pulau Padamarang Pulau Kassa Pulau Pombo Taman Laut Banda P. Marsegu Kepulauan Padaido
JUMLAH/Total ( I + II )
2005
2006
2007
2008
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
(orang/person )
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
2.165
447
132 2.025
187 1.616
35 3.946
227 2.660
2.370
1.381
42 1.830
79 1.210
10.103 1.425 1.776 -
-
10.103 1.425 1.776 39 -
-
10.240 670 1.260 31 176 -
5 -
1.360 515 817 17 17 2
-
79 900 2.022 64 40 26 4 9
-
576.717
109.771
584.846
49.949
589.917
9.161
10.678.259
9.521
1.348.271
31.734
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/ Note : Histogram/Figure 4. Pengunjung Taman Nasional dan Wisata Alam Tahun 2008 ( - ) : Tidak ada data/ No data National Parks and Nature Recreational Parks Visitors in 2008
12000000 10000000
Indonesia
8000000 orang
Asing
6000000 4000000 2000000 0 Taman Nasional
TWA
Tabel/Table II.1.4 : JUMLAH PENGUNJUNG TAMAN HUTAN RAYA TAHUN 2004-2008/ Number of Visitors to Grand Forest Parks in 2004-2008 Tahun/ Year 2004 No
PROVINSI/
Taman Hutan Raya/
Province
Grand Forest Park
2
3
Indonesia/ Indonesian
2006
2005 Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
2007 Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
2008 Asing/ Foreigner
Indonesia/ Indonesian
Asing/ Foreigner
(orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) (orang/person ) 1
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
1 Aceh
1
Pocut Meurah Intan (Cut Nyak Dien)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
2 Sumatera Utara
2
Bukit Barisan
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
3 Sumatera Barat
3
Dr. Moch. Hatta
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
4 Riau
4
Sultan Syarif Hasyim Minas
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
5 Jambi
5
Sultan Thaha Syaifudin
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
6 Bengkulu
6
Reja Lelo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
7 Lampung
7
Wan Abdul Rahman
8 Jawa Barat
8
Ir. H. Juanda
9
Pancoran Mas
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
9 Yogyakarta
10 SFF Bunder
-
-
-
-
-
-
17
254
17
254
10 Jawa Tengah
11 Ngargoyoso
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
11 Jawa Timur
12 R. Soeryo
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
12 Bali
13 Ngurah Rai
13 Nusa Tenggara Barat 14 Nuraksa (Sesaot)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
21.091
37
37.883
4.235
37.883
4.235
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
14 Nusa Tenggara Timur 15 Prof. Ir. Herman Yohanes
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
15 Kalimantan Selatan
16 Sultan Adam
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
16 Sulawesi Tengah
17 Paboya - Paniki
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
17 Sulawesi Tenggara
18 Murhum
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
21.091
37
37.883
4.235
37.883
4.235
17
254
17
254
JUMLAH/Total
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/Notes : ( - ) : Tidak ada data/ No data
Tabel/Table II.2.1 : JUMLAH JENIS SATWA DAN TUMBUHAN YANG DILINDUNGI TAHUN 1999/2000 - 2008 Total of Protected Fauna and Flora Species in 1999/2000 - 2008 Tahun/
Kelas satwa yang dilindungi/ Protected Animals by class
Kelas Tumbuhan yang dilindungi/ Protected Plant by class
No
Year
ceae
taceae
paceae
Plant
naceae
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
1
1999/2000
127
382
31
8
20
-
2
1
12
12
11
29
8
13
2
-
-
2
2000
127
382
31
9
20
-
2
1
12
12
11
29
8
13
2
-
-
3
2001
127
382
31
9
20
-
2
1
12
12
11
29
8
13
2
-
-
4
2002
127
382
31
9
20
-
2
1
12
12
11
29
8
13
2
-
-
5
2003
127
382
31
9
20
-
2
1
12
12
11
29
8
13
2
-
-
6
2004
127
382
31
9
20
-
2
1
12
12
11
29
8
13
2
-
-
7
2005
127
382
31
9
20
-
2
1
12
12
11
29
8
13
2
-
-
8
2006
127
382
31
9
20
-
2
1
12
12
11
29
8
13
2
-
-
9
2007
127
382
31
9
20
-
2
1
12
12
11
29
8
13
2
-
-
10
2008
127
382
31
8
20
-
2
1
14
14
11
29
8
13
2
-
-
Mamalia Aves Reptilia
Pisces
Insecta Molusca Crustacea Anthozoa Bivalvia Palmae Rafflesia
Orchida- Nephen- Dipterocar-
Crustacea
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/Note : 1. Terdapat penambahan jenis dilindungi pada kelas Mamalia yaitu Trachypithecus auratus melalui SK Menhut No.733/Kpts-II/1999 tanggal 22 September 1999 dan kelas Pisces yaitu Latimeria menadoensis melalui SK Menhut No. 055/Kpts-II/2000 tanggal 3 Maret 2000 yang belum diakomodasikan dalam PP No. 7 Tahun 1999; Additional species in class mammals (Trachypithecus auratus) based on Forestry Ministrial Decree no 733/Kpts-II/1999 dated 22 September 1999 and class pisces (Latimeria menadoensis) based on Forestry Ministrial Decree No.055/Kpts-II/2000 dated 3 March 2000 2. Jenis Antiphates sp yang semula masuk kelas Crustaceae, dalam PP No.7 tahun 1999 dikelompokkan ke dalam kelas Anthozoa; Anthipates sp was grouped into class Crustaceae , in Government Regulation No 7 year 1999 is grouped to class Anthozoa 3. Dua (2) jenis dari kelas Bivalvia yang terdapat dalam PP No. 7 tahun 1999 yaitu Birgus latro dan Tachipleus giga , dikoreksi dan seharusnya masuk kelas Crustaceae; 2 species from class Bivalvia (Birgus latro and Tachiepleus giga ) as written in Government Regulation No 7 year 1999 was corrected and should be grouped to class Crustaceae 4. Dua belas (12) jenis dari Phylum Molusca, dikelompokan kedalam kelas Bivalvia dalam PP No. 7 Th 1999; 12 species from Phylum Molusca was grouped to Bivalvia class in Government Regulation No 7 year 1999 5. Dua (2) jenis dari genus Amormophalus dalam famili Palmae dalam PP No. 7 Th 1999, dikoreksi dan seharusnya masuk ke dalam famili Araceae; 2 species from genus Amormophalus in family Palmae as written in Government Regulation No 7 year 1999 was corrected and should be grouped to family Araceae 6. Satu (1) jenis dari famili Apocynaceae yaitu Diera costulata bukan jenis dilindungi secara mutlak. 1 species from family Apocynaceae (Diera costulata) is not absolute protected
Parasite Apocy-
Cykas 20 -
Tabel/Table II.2.2 : EKSPOR SATWA & TUMBUHAN SERTA NILAI EKSPOR TAHUN 2008/ Export of Flora and Fauna and Export Value in 2008
No.
Kelas/
Satuan/
Realisasi Ekspor/
Jumlah Surat Angkut
Nilai Ekspor/
Perkiraan Devisa/
Class
unit
Realization
Tumbuhan/Satwa ke
Export Value
Approximate Foreign Revenue
Luar Negeri/ Export License
(Rp)
(US $)
5
6
7
1
2
3
4
I. A. 1
SATWA MAMALIA MAMALIA
7.254
2.570
525.168
2
MAMALIA *!)
ekor
-
4.273
768.546
3 4
PRIMATA TANDUK RUSA
ekor Kg
49.500,000
3.804 14.000
28.530.000 42.000.000
B. 1 2 3 4
REPTIL Reptil Hidup Reptil Hidup *1) Kulit Reptil Kulit Buaya
ekor ekor lembar lembar
590.067
285.475 60.853 887.603 16.348
88.676.007 13.944.795 43.792.536 50.472.000
5
Daging Buaya *2)
kg
-
800
2.400.000
6
Dagingn Reptil *2)
kg
-
97.550
20.077.500
7
Empedu Ular *2)
buah
-
20.200
492.000
ekor/lembar
1.400.580 13.500,000
C.
AMPHIBI
1
Amphibi Hidup
ekor
289.530,000
117.049
6.808.950
2
Amphibi Hidup *1)
ekor
-
4.100
246.000
3
Kulit Amphibi
D. 1 2
BURUNG Burung N-App Burung App *1)
3
Sarang Burung Walet *3)
lembar
144.000
ekor ekor
53.685 -
-109
-
183.163 -
129.605
kg
E.
ARTHROPODA
1
Kupu-kupu *1)
ekor
-
2
Insekta Lainnya
ekor
151.479
F.
IKAN ARWANA *1)
ekor
-
G.
IKAN ARWANA IRIAN *1)
ekor
270.000
H.
CORAL *1)
buah
-
36.827 15.400,000 419.802
8
972,53 SLTSLN (SuratAngkutan Tumbuhan 1.423,23 Satwa Keluar Negeri) 52.833,33 77.777,78 1.Hasil Penangkaran/Transplantasi
164.214,83 25.823,69 2. Kuota disesuaikan dengan kuota 81.097,29 jenis ybs. 93.466,67 4.444,44 3. Hasil Budidaya masyarakat 37.180,56 911,11 4. IHH sudah di pungut didaerah
12.609,17 455,56 Asumsi : 1 US $ setara dengan
-
- Rp. 9.000,00
654.300
1.211,67 Kolom perkiraan Devisa merupakan 203.514.444,44 angka perkiraan yang diperoleh dari
17.657.610 1.138.950.000 36.960.000
32.699,28 hasil perlaian realisasi ekspor TSL - dengan harga patokan dan di 2.109.166,67 68.444,44 konversi ke US $
-
139.934,00 746.220,61
I.
CORAL
1.910.610
1.908.410
402.959.128
J.
KUDA LAUT
ekor
33.300
7.755
1.396.900
2.585,00
K. L.
IKAN NAPOLEON KIMA *1)
ekor ekor
7.200 -
34.281.000 -
63.483,33 491,11
1.931.592.440
207.231.890,74
JUMLAH A (SATWA)
buah/kg
-
3.809 442
Keterangan/ Remarks
Tabel/Table II.2.2 : (Lanjutan/ Continued )
No.
Kelas/
Satuan/
Realisasi Ekspor/
Jumlah Surat Angkut
Nilai Ekspor/
Perkiraan Devisa/
Class
unit
Realization
Tumbuhan/Satwa ke
Export Value
Approximate Foreign Revenue
Luar Negeri/ Export License
(Rp)
(US $)
5
6
7
1
2
II.
TUMBUHAN
A.
ANGGREK *1)
B.
GAHARU *4)
1
Gaharu
3
batang
4
-
434.059
kg
30.000
a. Kemedangan
kg
30.000
b. Abu
kg
c. Stack
kg
2
GAHARU INDONESIA TIMUR
27.718.500
-
8
51.330,56
-
30.000
-
116.666,67
-
64.666
-
251.556,67
-
24.988
97.175,56
kg
65.000
a. Kemedangan
kg
65.000
b. Abu
kg
-
187.060 -
727.455,56
c. Stack
kg
-
86.500 -
336.388,89
kg
25.000
a. Kemedangan
kg
25.000
25.000 -
97.222,22
b. Abu
kg
-
30.000 -
116.666,67
3
Gyrinops spp
c. Stack C. D. E F. G.
PAKIS DAUN LIDAH BUAYA *1) SAMBUNG TULANG LIMBAH ANGGREK RAMIN *4)
kg kg kg batang kg m3
64.900
-
299.550 -
5909
43.000 6.015 1.425.000 -
38.888,89 26.959.500 -
JUMLAH B (TUMBUHAN) JUMLAH/Total (A + B)
252.388,89
10.000 -
315.450 -
-
49.925,00 95.555,56 33.416,67 14.329,17 ,
27.718.500
2.278.966,98
1.959.310.940
209.510.857,72
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/ Note : Asumsi/ Assumption : Nilai Tukar/ Exchange Rate 1 US $ = Rp. 9.000,IHH 6%
= Iuran Hasil Hutan dengan nilai rupiah sebesar 6% dari nilai devisanya/ Forest product fee, 6% of foreign revenue
0
= tidak ada quota/ tidak ada ekspor/ no quota/ no export
(∅)
= bebas quota/ free of quota
1)
Penangkaran/budidaya, tidak ada kuota/ breeding/ no quota
2)
Kuota disesuaikan dengan jumlah jenis ular/ Quota adjusted snake species
3)
Tidak ada kuota, tidak dilindungi, tidak termasuk Appendix CITES/ no quota/ not protected/ non CITES appendix
4)
Pembesaran, tidak ada kuota/ no quota
Keterangan/ Remarks
Tabel/Table II.2.3 : JUMLAH PENANGKARAN SATWA DAN TUMBUHAN TAHUN 2007 & 2008/ Plant and Animal Breeders in 2007 & 2008
A
B
NO
PROVINSI/ Province
1
2
Tumbuhan/Plant 1 2 3 4 Satwa/Animal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Jumlah Perusahaan Penangkar/ Breeders Tumbuhan & Satwa Liar yang dilindungi/ Tumbuhan & Satwa Liar yang Tidak dilindungi/ Protected Wildlife Non Protected Wildlife Tahun/ Year 2007 Tahun/ Year 2008 Tahun/ Year 2007 Tahun/ Year 2008 3
4
5
6
Sumatera Utara Jawa Barat Jawa Timur Sulawesi Selatan Jumlah /Total : A
-
-
1 6 3 1 11
1 6 3 10
Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Bengkulu Sumatera Selatan Bangka Belitung Lampung DKI Jakarta Banten Jawa Barat Jawa Tengah DI Yogyakarta Jawa Timur Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Maluku Utara Maluku Papua
5 8 4 14 26 2 1 1 7 2 2 71 2 3 1 5 5 5 6
8 11 4 14 11 1 8 85 2 3 7
1 1 7 16 2 1 2 17 2 1 1 -
-
1 1 3 14 2 1 5 20 2 1 1 1 -
Jumlah /Total : B
170
154
51
51
Sumber : Ditjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam/ Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan : (-) tidak ada perusahaan penangkar/ No Breeders
Tabel/Table II.3.1 : REKAPITULASI KERUGIAN DAN KERUSAKAN HUTAN YANG TERCATAT TAHUN 2008/ Recapitulation of Recorded Forest Loss and Damage in 2008 Kerusakan Hutan /Forest Damage PERAMBAHAN/PEMUKIMAN LIAR/ No
Provinsi/Province
1
2
1
NAD
2
Sumatera Utara
PERLADANGAN LIAR/BERPINDAH/
Encroachment/illegal settlement
PENEBANGAN LIAR/PENCURIAN HASIL HUTAN/
shifting Cultivation
Illegal Logging/Forest Product Looting
LUAS /Area (ha)
KK/ House Hold
Orang/ person
LUAS /Area (ha)
KK/ House Hold
Orang/ person
btg/phon/ tggk/ptng/ poles
kayu olahan/ bulat (m3) procesed /log(m3)
Satwa/animal/ ekor/lbr/ Heads/spieces
3
4
5
6
7
8
9
10
11
579,00
62
12.291,54
183
12 -
-
-
-
-
-
-
-
539 btg
44,74 m3
22 lbr
5 harimau 3 orangutan
8.000 btg rotan
5 rusa 1 landak 25 penyu 520 trenggiling
3
Sumatera Barat
-
-
4
Riau
-
5
Jambi
734,66
-
-
-
-
34 trenggiling
-
-
-
-
216 btg
4.100
-
-
-
1.707 btg
18 ons kulit trenggiling 399
268,01 m3
2 lbr klt harimau
224 ptg 463 lbr 6
Bengkulu
7
Sumatera Selatan
800,00
-
-
-
-
-
927
293
-
-
-
1,00 m3
7 trenggiling
5,00 m3
1 harimau
1 harimau 3.707,20
878 btg 3.097 ptg
2 kukang 2.197 trenggiling
8
Bangka Berlitung
9
Lampung
-
-
12.000,00
761
-
-
-
-
-
-
-
-
1 btg
-
2 gading gajah 1 kijang 13 kera ekor panjang 152 burung 27 kura-kura 2 kuskus 1 beruang madu
10
Banten
6.586,84
212
-
-
-
-
46 btg
5,70 m3
1 macan tutul
67 tggk 123 lbr ppn 12
DKI. Jakarta
-
-
-
-
-
-
-
-
2 kucing hutan 8 kukang
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11 2 landak
DKI. Jakarta
1 musang 2 brg elang
13
Jawa Barat
1.730,34
399
2.067
-
-
-
961 btg
50 m3
21 ptg
1 siamang 1 merak
135 tggk
1 elang
12 ikat rotan
1 kakatua
4 phn
1 buaya 1 Owa Jawa 6 burung
14
Jawa Tengah
724,01
2
-
-
-
-
185 btg
45,27 m3
5 phn
1 beruang 2 kakatua pth jl kuning
27 tggk
1 kancil 1 owa jawa 1 landak
15
DI. Yogyakarta
16
Jawa Timur
61,26
23
103
-
-
-
19 btg
15
-
-
-
123 tggk
17,48 m3
30 burung
11 tggk 705,42
-
11.018,29 m3
2 penyu
2.935 btg
4 krg daging lutung
2.000 btg bambu
1 rangkok
18 lbr ppn
50 lutung 67 kera abu-abu 56 burung emas 169 koli daging penyu 9.504 kg koral 484 btr telor penyu 5 merak 60 burung
17
Bali
-
-
-
-
-
-
276 btg 8 log
3,33 m3
2 jalak bali 2 orangutan 1 komodo 1 ular 1 lutung 1 siamang 3 penyu sisik 4 kakatua jbl kuning 3 nuri 8 merak 11 elang
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11 3 kangkareng 2 buaya
Bali 18
249 biota laut
Nusa Tenggara Barat
169,00
490
-
-
-
-
10 btg
14,36 m3
60 burung punglor 455 koral
19
Nusa Tenggara Timur
1.562,40
720
2.498
4.956,00
5
63
1.373 btg
10,32 m3
258 phn
2 rusa 12 burung punglor 1 koakraja 2 koakkiu 2 nuri hijau 1 kabuis
20
Kalimantan Barat
21
Kalimantan Tengah
198,00 -
130 -
1 -
-
-
-
10.280 btg
440,90 m3
-
-
-
2.112 ptg
8,00 m3
6.317 btr telor penyu -
403 btg 22
Kalimantan Selatan
-
-
-
23
Kalimantan Timur
1.631,00
104
-
23
Sulawesi Utara
24
Gorontalo
25
Sulawesi Tengah
-
-
-
-
-
370 trenggiling 25 tanduk rusa
12 ptg
2.054,81 m3
200 butir tlr penyu
5 btg 3,00
-
-
75
4.838,00
2
-
-
-
-
-
-
-
121
-
-
-
1.278 btg
29,68 m3
354 ptg
95,65 m3
177,65 kg sisik
41 btg 26
Sulawesi Selatan
4.630,60
869
431
-
-
-
290 btg
485,45 m3
30 ptg
2 rusa 8 tanduk rusa
4 phn
6 nuri merah kpl htm 2 orangutan 2 beruang madu 2 kakaktua 5 nuri ternate 3 ofset cenderawasih 4 tlr kasuari 1.420 anakan eboni 2 siamang
27
Sulawesi Tenggara
4,00
2
-
-
-
-
52 btg
18,00 m3
19 penyu
20 balog 10 lbr ppn 28
Maluku Utara
-
-
-
-
-
-
-
-
23
52
-
-
-
29
Maluku
-
30
Papua
16,00
-
-
807 btg
16,54 m3
6 bayan 35 Ular
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11 173 Kadal 93 Cicak 364 Katak
Papua 31
6 Kura-kura
Papua Barat
Jumlah
52.972,27
-
-
5.381
9.695
4.956,00
-
5
63
22.302 btg 626 lbr ppn
14.632,36 m3
7 harimau 7 orangutan
8.000 btg rotan
9 rusa
5.850 ptg
3 landak
363 tggk 12 ikat rotan 271 phn 2.000 btg bambu 8 log 20 balog
49 penyu 3.128 trenggiling 18 ons klt trenggiling 2 lbr klt harimau 10 kukang 2 gading gajah 1 kijang 80 kera ekor panjang 364 burung 33 kura-kura 2 kuskus 4 beruang madu 1 macan tutul 2 kucing hutan 1 musang 14 brg elang 3 siamang 14 merak 9 kakatua 3 buaya 2 Owa Jawa 1 kancil 4 krg daging lutung 1 rangkok 51 lutung 169 koli daging penyu 9.959 kg koral 7.001 btr telor penyu 2 jalak bali
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11 1 komodo 36 ular 16 nuri 3 kangkareng
lanjutan
249 biota laut
Jumlah
1 koakraja 2 koakkiu 1 kabuis 33 tanduk rusa 177,65 kg sisik 3 ofset cenderawasih 4 tlr kasuari 1.420 anakan eboni 6 bayan 173 Kadal 93 Cicak 364 Katak
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation
Tabel/Table II.3.2 : SARANA DAN PRASARANA PENGAMANAN HUTAN TAHUN 2004 - 2008/ Infrastructure and Facilities of Forest Protection in 2004 - 2008 No. 1 1
Jenis Sarana/Prasarana Infrastructure/ Facilities 2 Sarana Pengamanan/ Security equipment a. Senjata api/ Fire arm - Laras Pendek/Genggam jenis Cz-83 / short barreled - Laras Panjang Jenis PM 1 A1/ long barreled b. Senjata api lainnya/ Others fire arm - Laras Pendek/Genggam / short barreled - Laras Panjang / long barreled c. Senjata bius/ drug weapon - Laras Pendek/Genggam/ short barreled - Laras Panjang / long barreled d. Borgol/ handcuff e. Sangkur/Pisau/ knife f. Amunisi : - Amunisi senjata api genggam/ Fire gun ammunition - Amunisi senjata api laras panjang/ Long barreled fire gun ammunition
2
3
4
Sarana Angkutan/Transportasi a. Kendaraan Roda 4 / 4 wheels b. Kendaraan Roda 2 / 2 wheels c. Speed Boat d. Motor Tempel/ long boat Sarana Komunikasi/ Communication equipment a. Req. b. HT/ Handy Talky c. SSB/ Single Side Band d. HP Satelit Sarana Navigasi/Navigation equepment a. GPS b. Kompas c. Kamera d. Binokuler e. Alat SAR
Satuan/ unit 3
2004 4
TAHUN/ Year 2006 6
2005 5
2007 7
2008 8
pucuk/ unit pucuk/ unit
500 3.000
500 3.000
500 3.000
500 2.968
pucuk/ unit pucuk/ unit
94 213
94 213
94 213
97 213
pucuk/ unit pucuk/ unit buah/ unit buah/ unit butir/ bullet butir/ bullet butir/ bullet
39 300.808 25.187 275.621
39 300.808 25.187 275.621
39 300.808 25.187 275.621
59 300.808 145.473 34.859
27.078 135.084
buah/ unit buah/ unit buah/ unit buah/ unit
184 674 114 53
299 853 114 53
299 853 114 53
322 909 71 11
236 948 30 23
buah/ unit buah/ unit buah/ unit buah/ unit
99 929 72 -
99 929 72 -
99 929 72 -
200 227 37 20
200 227 37 20
30 3 48 30
92 3 48 30
buah/ unit buah/ unit buah/ unit buah/ unit buah/ unit
527 2.894
53
Tabel/Table II.3.2 (Lanjutan/Continued) No. 1 4
Jenis Sarana/Prasarana Infrastructure/ Facilities 2 Sarana Lain-lain a. Pos Pemeriksaan Hasil Hutan/ Forest check point b. Gudang Barang Sitaan/ sonfircatory warehouse c. Kandang Satwa Sitaan/ Confiscated wildlife cage d. Pusat Rehabilitasi Satwa/ Wildlife rehabilitation center e. Tempat Penangkaran Satwa/ Wildlife breeding ground f. Kerangkeng Angkut Satwa g. Lemari Senjata Api/ Fire arm box
Satuan/ unit 3 buah/ unit buah/ unit buah/ unit buah/ unit buah/ unit buah/ unit buah/ unit
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/ Note : ( - ) = Tidak ada sarana/prasarana/ No equipment available
2004 4
TAHUN/ Year 2006 6
2005 5 600
600
600
2007 7
2008 8 600
3.621
Tabel/Table II.3.3 : REKAPITULASI TENAGA PENGAMANAN HUTAN TAHUN 2004 - 2008/ Recapitulation of Forest Protection Officers in 2004 - 2008 (orang/ person ) No
PROVINSI/ Province
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
NAD Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Kep. Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Bangka Belitung Lampung Banten DKI. Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah DI. Yogyakarta Jawa Timur Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Gorontalo Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Sulawesi Tengah Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Papua Barat Pusat UPT Dephut Lainnya JUMLAH/Total
TPHL/Other POLHUT/Forest Rangers Forest Protection Officers 2004 2005 2006 2007 2008 2004 2005 2006 2007 2008 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 375 521 280 354 360 223 176 18 384 144 385 71 72 265 230 252 316 472 467 218 498 257 432 280 337 195 65 539 -
374 497 267 316 350 223 182 18 382 26 133 326 70 72 251 192 255 314 414 460 226 488 269 428 291 308 242 65 517 -
339 497 281 264 329 223 182 13 371 25 150 196 69 62 246 232 220 263 341 410 212 464 227 408 291 334 237 69 263 -
341 329 478 65 282 49 185 94 328 108 238 30 184 37 13 = 371 172 26 23 149 122 197 216 94 52 75 26 238 225 232 267 224 81 253 86 374 56 427 13 212 48 497 458 236 97 463 390 293 271 340 323 8 228 59 69 69 277 52 158 59 -
3 6 5 1 8 2 3 5 12 2 -
3 6 1 5 1 1 1 8 2 2 3 5 -
5 1 2 13 5 -
2 5 78 19 4 15 6 6 17 25 6 -
8.186 7.956 7.218 7.482 3.885
47
38
26
183
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/ Note : POLHUT : Polisi Kehutanan/ Forest Rangers TPHL : Tenaga Pengamanan Hutan Lainnya/ Other Forest Protection Officers PPNS : Penyidik Pegawai Negeri Sipil/ Investigator (-) tidak ada tenaga/ No humanresource
19
PPNS/Investigator 2004 13
81 61 53 78 106 67 31 68 26 135 93 71 12 101 41 132 31 90 30 55 64 37 25 35 37 27 60 19 95 -
90 63 54 100
2007 21
2008 22
2004 23
2005 24
2006 25
2007 26
2008 27
55 12 95 -
-
-
383 200 158 149 184 247 8 143 3 41 43 126 155 243 398 162 24 119 66 17 173 55 -
-
-
-
-
2 24 1 12 15 15 28 2 9 7 9 1 2 2 18 14 22 1 22 3 2 29 1 11 9 8 203 24 -
207 1.576 1.742 1.603 1.666 1.766
0
0
0
0 3.097
0
0
0
0
494
1 8 -
70 67 55 98 100 52 33 99 18 133 79 87 13 77 42 48 42 132 20 45 49 47 2 24 35 49 18 45 24 19
2006 20
-
16
81 61 53 75 99 69 33 94 5 143 102 90 13 140 36 48 31 132 23 51 58 66 2 42 55 66 38 36 -
2008 2004 2005 17 18 19
CALON POLHUT
-
2 5 78 7 12 19 12 12 16
74 58 43 71 91 69 54 85 4 111 84 111 11 103 36 33 39 70 16 37 72 66 2 48 52 64 41 31 -
2005 2006 2007 14 15 16
POLHUT NON FUNGSIONAL
102 71 15 94 19 48 74 92 13 122 23 35 47 133 36 33 61 67 2 40 52 78 40
Tabel/Table II.3.4 : TAKSIRAN KEBAKARAN HUTAN MENURUT FUNGSI HUTAN TAHUN 2004 - 2008/ Estimated Forest Fire Occurences by Forest Function in 2004 - 2008 LUAS KEBAKARAN HUTAN/ Forest Fire Area (Ha) No.
FUNGSI HUTAN/ Forest Function
1
2
1
Hutan Lindung/ Protection Forest
2
Hutan Produksi/ Production Forest
3
Hutan Suaka Alam/ Sanctuary Reserve
4
Taman Wisata Alam/ Nature Recreational Park
5
Taman Nasional/ National Park
TAHUN/ Year 2004
2005
2006
2007
2008
3
4
5
6
7
20,43
4.002,12
355,00
228,00
155,00
886,00
82,00
1.508,34
987,10
592,52
1.080,45
651,80
508,70
349,60
631,02
33,52
4,50
350,50
40,00
55,50
1.261,59
595,05
1.324,55
5.256,42
5.338,79
6
Taman Hutan Raya/ Grand Forest Park
47,00
-
30,00
4,00
2,00
7
Hutan Penelitian/ Research Forest
9,00
-
2,00
-
-
8
Hutan Kota/ Urban Forest
6,00
85,00
-
-
-
9
Taman Buru/ Game Hunting Park
-
-
162,50
86,00
15,00
10
Hutan Kemasyarakatan/ Community Forest
-
82,00
-
23,50
3,25
5.502,47
4.241,59
6.974,62
6.793,08
JUMLAH/ Total
3.343,99
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/ Note : ( - ) = Tidak ada data/ No data
Tabel/Table II.3.5 : TAKSIRAN LUAS KEBAKARAN HUTAN MENURUT PROVINSI TAHUN 2004 - 2008 Estimated Extent of Forest Fire by Province in 2004 - 2008
No
1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
TAHUN/Year
PROVINSI/ Province 2 NAD Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Kepulauan Riau Jambi Bengkulu Bangka Belitung Sumatera Selatan Lampung DKI Jakarta Jawa Barat Banten Jawa Tengah DI. Yogyakarta Jawa Timur Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Timur Kalimantan Selatan Gorontalo Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Papua Barat JUMLAH/Total
2004
2005
2006
2007
2008
(ha)
(ha)
(ha)
(ha)
(ha)
3
4
5
6
4.000,12 67,00 1,05 588,80 657,50 4,00 102,00 82,00 -
315,50 1.227,60 17,50 1.704,00 488,99 300,00 85,00 2,00 -
24,00 131,00 16,50 37,75 55,00 27,00 2.532,25 372,00 516,50 1.821,80 1.415,82 25,00 -
13,00 170,00 234,00 109,00 114,52 84,00 2.956,00 628,52 49,52 83,75 453,30 134,00 630,00 754,47 200,00 0,25 11,00 20,00 25,00 16,75 68,00 -
3.343,99
5.502,47
4.140,59
6.974,62
6.793,08
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/ Note : ( - ) = Tidak ada data/ No data
7
586,00 138,40 953,00 90,00 1.176,67 13,62 302,00 84,30 -
38,00
Tabel/Table II.3.6 : JUMLAH SEBARAN TITIK PANAS YANG TERDETEKSI OLEH PENERIMA DATA SATELIT NOAA DEPARTEMEN KEHUTANAN TAHUN 2004 - 2008 Distribution of Hotspot Detected by NOAA Satellite Receiver Operated by MOF in 2004 - 2008 Jumlah/
Tahun/ Year No.
Provinsi/ Province
1
2
1
NAD
2
Sumatera Utara
3
Sumatera Barat
4
Riau
2004
2005
3
4
2006
2007
5
6
2008 Jan
Peb
Mar
7
8
9
Apr
Mei
10
Juni
11
Juli
12
13
Total
Agst
Sept
Okt
14
15
16
Nop
Des
17
Total
18
20
19
493
560
1.667
261
42
37
37
5
50
20
60
502
154
15
2
0
924
3.905
2.046
3.565
3.581
936
24
141
68
34
71
49
72
361
35
5
7
4
871
10.999
827
494
1.231
427
6
18
18
15
224
62
112
250
35
15
15
0
770
3.749
7.320
20.538
11.526
4.169
113
391
165
52
227 1
266
1.547
288
93
19
3.943
47.496
5
Kep. Riau
-
-
215
101
3
10
0
2
604 9
2
11
0
11
4
178 0
53
369
6
Jambi
2.141
985
6.948
3.120
29
43
9
26
279
89
216
986
247
34
12
0
1.970
15.164 40.149
7
Sumatera Selatan
8.996
1.182
21.734
5.182
3
5
35
25
65
116
337
836
1.432
180
21
Bangka Belitung
941
248
1.202
764
0
2
4
43
8
13
256
187
7
3
523
3.678
9
Bengkulu
231
218
474
255
4
0 3
0 0
3.055
8
17
16
40
15
21
50
32
6
0
0
204
1.382
10
Lampung
2.253
399
3.747
1.639
11
45
3
0
218
8.256
155
38
0
0
42 2
66
99
9 0
24
192
2 2
3
Banten
6 0
7
11
1
28
0
12
52
536
12
DKI Jakarta
51
25
26
77
0
0
0
0
0
0
7
0
7 7
1
0
15
194
13
Jawa Barat
880
306
1.160
325
11
0
0
0
3
712
78
20
99
35
0
0
0
0
0
0
16
18
3 0
3.540
64
6 0
869
DI.Yogyakarta
13 0
41
14
2 0
34
252
15
Jawa Tengah
509
237
1.746
268
3
0
0
0
0
7
89
760
198
23
2
1.082
3.842
1.183
315
2.032
1.503
33
0
1.057
917
440
16
2.643
7.676
59
57
1
0
0
40 0
121
7
1 0
10
81
1 4
0 7
1
61
21
64
2
154
358
152
23
568
903
26
1
0
0
0
13
30
197
370
206
1
844
2.490
16
Jawa Timur
17
Bali
18
Nusa Tenggara Barat
0 0
0 0
93
42
1.147
1.140
17
0
0
0
4
21
37
81
736
703
656
34
2.289
4.711
9.863
3.485
29.266
7.561
224
14
16
34
346
132
57
2.108
2.284
270
42
1
5.528
55.703
Kalimantan Tengah
16.679
3.126
40.897
4.800
31
9
42
83
448
514
20
0
1.240
66.742
870
6.469
928
5
12
2
1
35 4
20
2.545
25 0
13
Kalimantan Selatan
4
17
116
38
0
0
199
11.011
23
Kalimantan Timur
2.800
745
6.603
2.082
11
14
2
2.231
14.461
586
93
3
2
124 0
59
-
19 0
788
-
18 0
1.104
Gorontalo
13 0
46
24
33 2
9
0
0
0
16
695
25
Sulawesi Utara
44
53
114
35
5
0
0
0
0
0
18
3
0
0
26
272
26
Sulawesi Tengah
208
31
562
182
7
6
1
3
3
0
80
23
-
-
364
145
19
0
0
0
0
0
0
5
6
0 0
1.115
Sulawesi Barat
1 0
132
27
6 0
0 2
30
539
28
Sulawesi Selatan
497
123
1.201
551
16
16
187
13
2
525
2.897
159
749
288
6
0
0
148
1.684
47
35
48
26
0
0
0
0
2
0
0
74 15
6
Maluku
1 0
41
30
3 0
3 2
197
340
6 1
17
Sulawesi Tenggara
2 1
9
29
57 13
177
Maluku Utara
5
6
88
13
3
0
0
1
0
0
0
7
119
Papua
-
-
0
5
0
0
0
0
0
0
0
0
0
33
Papua Barat
61.481
37.896
-
-
0
0
0
0
0 0
1 0
1
32
0 0
0 1
21
31
4 0
0
0
0
0
0
0
0
0 0
146.264
37.909
656
759
489
248
1.852
828
1.359
7.547
10.345
4.648
1.627
258
30.616
19
Nusa Tenggara Timur
20
Kalimantan Barat
21 22
Jumlah
0 0
Sumber : Ditjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam / Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation Keterangan/ Note : (-)
: Tidak terindikasi adanya hot spot / No hot spot indication
: Stasiun Bumi tidak memantau pada bulan Januari 2007/ Earth station did not conduct observation in January 2007 *) Sumber Data Hot Spot : Satelit NOAA 12 dan 16, Sumber Peta : Peta TGHK Badan Planologi Kehutanan 1999 / Hot spot Source: Satellite NOAA 12&16, Map source : Map of Forest Land Use by Concensus 1999 Hotspot : indikasi awal terjadinya kebakaran hutan dapat diketahui melalui titik panas (hotspot ) yang terdeteksi di suatu lokasi tertentu pada saat tertentu dengan memanfaatkan satelit NOAA (National Oceanic Atmospheric Administration ) yang memiliki teknologi AVHRR (Advanced Very High Resolution Radiometer ) / Initial indication of forest fire could be identified by hot spot which is detected within a certain area using Satellite NOAA with AVHRR technology
5 0 314.166
Tabel/Table II.3.7
HASIL OPERASI PENGAMANAN HUTAN TAHUN 2008/Forest Protection Operation Result 2008
No.
PROVINSI/Province
1
2
KAYU OLAHAN/ Processed Wood (m³/btg/lbr) 3
4
HASIL OPERASI/Operation Results TEMUAN/Findings KAYU OLAHAN/ KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Processed Wood Roundwood (m³/btg/lbr) (m³/btg/lbr) 5
6
6,69 m3
34,65 m3
49,00 m3
0,40 m3
7
8
10
12
13
16
17
Sumatera Utara
3.
Sumatera Barat
-
-
-
-
-
-
-
-
4.
Riau
-
-
-
-
-
-
-
-
5.
Jambi
6.
Sumatera Selatan
7.
Bengkulu
8.
Lampung
9.
DKI. Jakarta
10. Banten
11
Jawa Barat
0,38 46 123 2 116 btg 287,95 m3
m3 btg lbr ppn balken
432 btg 103,00 m3
49 btg
1 12 2 1
2 1 1 8.000
15
2.
378 btg
-
14
KETERANGAN/ Remarks
NAD
264 btg 280 ptg
-
11
HASIL LELANG/ Auction Vol. Nilai (m³) (Rp)
1.
3.618,96 m3 2.210 btg 463 lbr
1 exavator 2 buldozer 40 unit rumah
9
SITAAN/ Confication KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Roundwood (m³/btg/lbr)
-
perahu mtr km jalan cheinsaw bangunan
5,00 m3
parang kampak spd mtr btg rotan
kasus tersangka Penyidikan
5 2 1
1 chainsaw
kasus tersangka Penyidikan
1 3 1
kasus tersangka Penyidikan P21 Vonis
33 104 77 12 20
kasus tersangka P21
4 11 1
kasus Penyidikan
2 2
kasus Penyidikan
30 1
kasus tersangka Penyidikan
251 439 5
5 2 63 1
truk cheinsaw parang pck senpi
3 parang 1 msn dongpeng
67 tggk 1 perahu
1 golok 93 karung pakis 1 lubang PETI
-
-
29 btg 1,00 m3
-
50 btg 3 m3
18
13 ikat rotan 1 ekr owa jawa 225 pkl ky bkr
-
Tabel/Table II.3.7 Lanjutan/ Continued
No.
PROVINSI/Province
1
2
12
Jawa Tengah
13
D.I. Yogjakarta
14
Jawa Timur
15
Bali
HASIL OPERASI/Operation Results TEMUAN/Findings KAYU OLAHAN/ KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Processed Wood Roundwood (m3/btg/phn) (m3/btg/lbr)
KAYU OLAHAN/ Processed Wood (m3/btg/lbr) 3
4
5
0,34 m3
6
43,75 m3 121 btg 13 tggk
19 btg 17,48 m3 2 phn 1.080 btg 0,24 m3
-
958 btg 99 tgk
-
7
8
46 710 3 6
tggk pkl ky bkr kapak ekr burung
12 23 5 6 1 5 1
ikat rotan btg pralon kapak tggk ky gergaji m3 pasir parang
9
SITAAN/ Confication KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Roundwood (m3/btg/phn)
10
11
0,64 m3
12
72 btg
9 tggk 3 ikat ky bkr
3 15 19 13 30 1 1
ikat injuk kg rebung pkl ky bkr tggk btg bambu chainsaw parang
-
13
14
8 btg
-
118 btg
-
15
KETERANGAN/ Remarks
16
17
18
12 ikat ky bkr
P21
56 6 5 1 1
Kasus Tersangka Penyidikan P21
29 8 4 1
Kasus Tersangka
1 2
kasus tersangka Penyidikan P21
81 116 41 25
Tersangka Penyidikan
2 1
kg ikan m3 pasir tggk kapak chainsaw
2 tggk 30 ekr burung
715 btg 23,19 m3 18 lbr
HASIL LELANG/ Auction Vol. Nilai (m3) (Rp)
12.941 468 90 4 976 4 20 3 11 4 5 1 60 15 23
btg bambu tlr penyu kg rebung spd motor sak pakis gergaji pkl ky bkr m3 ky bkr kapak senapan angin ekr merak ekr induk ayam ekr gelatik kapak ikat ky bkr
3 kapak 4 cikar
1
Tabel/Table II.3.7 Lanjutan/ Continued
No.
PROVINSI/Province
1
2
KAYU OLAHAN/ Processed Wood (m3/btg/lbr) 3
4
HASIL OPERASI/Operation Results TEMUAN/Findings KAYU OLAHAN/ KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Processed Wood Roundwood (m3/btg/phn) (m3/btg/lbr) 5
6
16
Nusa Tenggara Barat
5,05 m3
9,30 m3 7 tggk 3 btg
17
Nusa Tenggara Timur
1,81 m3 17 btg
890 btg 6 phn 55 tggk
18
Kalimantan Selatan
19
Kalimantan Tengah
20
Kalimantan Barat
21
Kalimantan Timur
54,18 m3
22 23
Sulawesi Utara Sulawesi Tengah
29,64 m3
24
Sulawesi Selatan
1 btg 1 lbr
378 btg
0,50 m3 1.000 btg
10.280 btg
12,08 m3 57 btg
7
8
7 tggk 1 kapak
3 1 2 1 2 1 45
Mesin genset radio rig HT mesin pompa perahu mtr alat selam lobser
3 parang
9
SITAAN/ Confication KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Roundwood (m3/btg/phn)
10
-
11
12
13
14
-
398 btg 10,32 m3
720 m3 1 btg
3 1 1 2 1 2 1 2 1 45
0,02 m3 11 btg
17
18
12 1 13 1
truk chainsaw kg potasium Mesin genset radio rig HT mesin pompa perahu mtr alat selam lobser
kasus Tersangka Penyidikan P21 vonis
17 42 14 10 20
Kasus Tersangka
1 1
Kasus Tersangka
1 1
Kasus tersangka Penyidikan
14 10 12
Kasus tersangka Penyidikan P 21
7 9 2 9
kasus tersangka Penyidikan P21 vonis
18 8 10 3 2
2 mobil 2 truk 16 chainsaw
53,00 m3
16
Kasus Tersangka Penyidikan Vonis
1 set alat PETI 1 heliped
5 1 1 1
15
KETERANGAN/ Remarks
-
179 ptg 157 lbr
5,50 m3
HASIL LELANG/ Auction Vol. Nilai (m3) (Rp)
parang truk kayu Mobil carry Chainsaw
1.420 anakan eboni 1 kapak 1 parang
Tabel/Table II.3.7 Lanjutan/ Continued
No.
PROVINSI/Province
1
2
25
Sulawesi Tenggara
26
Maluku
27
Maluku Utara
28
Papua
TOTAL INDONESIA
HASIL OPERASI/Operation Results TEMUAN/Findings KAYU OLAHAN/ KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Processed Wood Roundwood (m3/btg/phn) (m3/btg/lbr)
KAYU OLAHAN/ Processed Wood (m3/btg/lbr) 3
4
5
9,00 m3
6
72 8,00 10 20
btg m3 phn balok
7
8
1 ikt rotan 1 chainsaw
9
10
0,42 m3
SITAAN/ Confication KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Roundwood (m3/btg/phn) 11
12
10 btg
13
14
1 1 5 1
HASIL LELANG/ Auction Vol. Nilai (m3) (Rp) 15
16
chainsaw Cangkul parang kapak
14,30 m3
5,00 m3 118,00 m3
4.212,74 m3 4.481 btg 464 lbr
-
KETERANGAN/ Remarks 17
18
Kasus Tersangka Penyidikan P21
11 11 9 4
Kasus Tersangka Penyidikan
1 1 1
5,00 m3 700,00 m3 400 btg 969,96 14.169 280 123 2 18 174 20
m3 btg ptg lbr balken phn tggk balok
1 truk
1 2 41 3 12 20 8 1 148 1 1 46 1 732 9 6 93 13 23 1 5 3 1
exavator buldozer unit rumah perahu mtr km jalan cheinsaw parang msn dongpeng tggk perahu golok krng pakis lubang PETI pkl ky bkr kapak ekr burung krg pakis ikat rotan btg pralon gergaji m3 pasir Mesin genset radio rig
1.320 41,09 175 179
btg m3 lbr ptg
733 m3 141 btg
76 33 5 8.000 7 10 1 13 1 245 35 56 6 7 90 12.941 468 90 976 4 3 4 5
parang kampak spd motor btg rotan chainsaw truk pck senpi ikat rotan ekr owa jawa pkl ky bkr ikat ky bkr kg ikan m3 pasir tggk ekr burung btg bambu tlr penyu kg rebung sak pakis gergaji m3 ky bkr senapan angin ekr merak
-
kasus tersangka Penyidikan P21 Vonis
519 771 194 66 43
Tabel/Table II.3.7 Lanjutan/ Continued
No.
PROVINSI/Province
1
2
KAYU OLAHAN/ Processed Wood (m3/btg/lbr) 3
4
HASIL OPERASI/Operation Results TEMUAN/Findings KAYU OLAHAN/ KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Processed Wood Roundwood (m3/btg/phn) (m3/btg/lbr) 5
6
7
8
2 1 3 15 1 45 1 1 2 2
Sumber/Source : Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Directorate General of Forest Protection and Nature Conservation, 2008 Keterangan/ Note: (-) : Data tidak tersedia/ No Data
HT mesin pompa ikat injuk kg rebung alat selam lobser set alat PETI heliped mobil truk
9
10
SITAAN/ Confication KAYU BULAT/ LAIN-LAIN/ Others Roundwood (m3/btg/phn) 11
12
13
1 4 1 2 1 2 1 2 1 45 1 1.420 1
14
ekr induk ayam cikar kg potasium Mesin genset radio rig HT mesin pompa perahu mtr alat selam lobser Mobil carry anakan eboni Cangkul
HASIL LELANG/ Auction Vol. Nilai (m3) (Rp) 15
16
KETERANGAN/ Remarks 17
18