Efek Kandungan Buah Anggur dalam Menurunkan Tekanan Darah Penderita Hipertensi (Nanang Ilham Setyaji)

Efek Kandungan Buah Anggur dalam Menurunkan Tekanan Darah Penderita Hipertensi (Nanang Ilham Setyaji)

EFEK KANDUNGAN BUAH ANGGUR DALAM MENURUNKAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI

(The Effect of Grape’s Contents for Lowering Blood Pressure in Hypertension Patients) Nanang Ilham Setyaji 1), Iqlas Fitra Utama 2), Ngisti LutfianaNingrum 3) 1, 2, 3 Program Studi DIII Keperawatan Akademi Keperawatan dr. Soedono Madiun email : [email protected]

Abstrak Pendahuluan: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penyakit darah tinggi atau hipertensi yang menjadi penyakit umum yang diderita oleh banyak masyarakat di Indonesia. Hipertensi merupakan penyebab kematian nomor 3 setelah stroke dan tuberkulosis, yakni dengan PMR (Proportional Mortality Rate) mencapai 6,7% dari populasi kematian pada semua umur di Indonesia. Karya ilmiah ini akan membahas beberapa manfaat anggur bagi penderita penyakit hipertensi dan keunikan buah anggur merah (Vitis labrusca) dalam agama Islam. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui manfaat dan kandungan dalam buah anggur sehingga bisa mengurangi tekanan darah tinggi, dan mengetahui keistimewaan buah anggur karena disebutkan di dalam Al-qur’an. Metode: Metode penelitian ini dengan mencari topik, membaca literatur dan membandingkan dan menulis naskah lalu direview. Hasil dan Analisis: Hasilnya kandungan melatonin pada anggur dapat melancarkan sumbatan pada darah yang dapat menyebabkan hipertensi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penyakit hipertensi bisa diobati dengan anggur karena terdapat beberapa kandungan yang bermanfaat bagi penderita hipertensi seperti terdapat kalium, melatonin, dan antioksidan yang sangat penting untuk mengurangi tekanan darah tinggi. Diskusi: Dari berbagai penelitian, fakta, dan teori yang ada diketahui anggur merupakan buah yang penuh manfaat baik saat buah itu segar maupun kering seperti yang disebutkan dalam beberapa surat di Alqur’an. Kata kunci: anggur; hipertensi; semua umur Abstract Introduction: This research is motivated by high blood pressure or hypertension that become a common illness suffered by many people in Indonesia. Hypertension took place as number 3 as the death’s cause after stroke and tuberculosis, by PMR (Proportional Mortality Rate) reached 6.7% of the population of deaths in all age groups in Indonesia. This paper will discuss some of the benefits of wine for patients with hypertension and uniqueness of red grapes (Vitis labrusca) in Islam. The purpose of this study was to determine the benefits and content of the grapes so that it can reduce high blood pressure, to know the privilege of grapes as mentioned in the Qur'an. Methods: The method of this research are searching for the topic, reading the literature and comparing them as well as writing the script to be reviewed. Results and Analysis: The result showed that the melatonin content in wine could launch a blockage in the blood that can cause hypertension. The conclusion of this study is hypertension can be treated with the wine because there are some materials in grape that actually give benefit for patients with hypertension such as potassium, melatonin, and anti-oxidants which is very important for reducing high blood pressure. Discussion: From various studies, fact and theories it is known that wine has the benefits when it is fresh or dried as mentioned in several letters in the Al-Quran. Keywords: grape; hypertension; all age

masyarakat di indonesia. Penyakit yang dalam bahasa inggris disebut hypertension ini adalah gangguan pada sistem peredaran

Pendahuluan Penyakit darah tinggi atau hipertensi telah menjadi penyakit yang umum diderita oleh banyak

59

Jurnal Keperawatan Madiun Vol. 3 No. 1 Maret 2016: 59-64

darah,sehingga tekanan darah menjadi naik diatas normal (Novianti, 2015). Depkes RI (2010) mengemukakan bahwa hipertensi merupakan penyebab kematian nomor 3 setelah stroke dan tuberkulosis, yakni dengan PMR (Proportional Mortality Rate) mencapai 6,7% dari populasi kematian pada semua umur di Indonesia. Hipertensi merupakan gangguan sistem peredaran darah yang menyebabkan kenaikan tekanan darah di atas normal, yaitu 140/90 mmHg. Menurunkan tekanan darah tinggi dapat dilakukan dengan farmakologis (mengkonsumsi obat) atau tanpa obat. Meski demikian, mengkonsumsi obat secara rutin tidak berarti memusnahkan penyakit hipertensi. Yang terpenting tetap membiasakan pola hidup sehat dan mengkonsumsi makanan atau buah yang bisa mengurangi resiko atau penyakit darah tinggi (Novianti, 2015). Artikel ini akan membahas beberapa manfaat anggur bagi penderita penyakit hipertensi dan keunikan buah anggur merah (Vitis labrusca) dalam agama Islam. Artikel ini membahas masalah mengenai penyakit hypertension atau lebih dikenal dengan penyakit darah tinggi. Dan juga membahas kandungan serta pengaruh anggur merah bagi penderita tekanan darah tinggi. Masalah yang dibahas tersebut memberikan tujuan agar pembaca mengetahui apa itu penyakit darah tinggi dan mengetahui bahwa anggur merah memiliki manfaat untuk mengurangi tekanan darah tinggi. Menurut American Heart Association (AHA), penduduk

Amerika yang berusia diatas 20 tahun menderita hipertensi telah mencapai angka hingga 74,5 juta jiwa, namun hampir sekitar 90-95% kasus tidak diketahui penyebabnya. Hipertensi merupakan silent killer dimana gejala dapat bervariasi pada masing-masing individu dan hampir sama dengan gejala penyakit lainnya. Gejalagejalanya itu adalah sakit kepala/rasa berat di tengkuk, mumet (vertigo), jantung berdebar-debar, mudah Ieiah, penglihatan kabur, telinga berdenging (tinnitus), dan mimisan. Bahan dan Metode Kami menggunakan metode studi literatur bersumberkan buku dan laporan penelitian tanpa menggunakan penelitian ilmiah. Metode yang kami gunakan adalah sebagai berikut. 1. Menentukan Topik Penulis mengumpulkan berbagai informasi dari AlQur’an, buku, dan internet tentang tema karya tulis yang unik dan jarang dijumpai. Penulis memilih topik yang berguna bagi masyarakat luas dan bisa dikatakan sangat penting dipersoalkan. Setelah menemukan beberapa ide menarik penulis berusaha merangkum ide tersebut dalam sebuah ringkasan. Penulis tidak memutuskan tema dengan pendapat sepihak namun melakukan survei terhadap pihakpihak lain agar mendapatkan hasil suara terbanyak sehingga mendapatkan hasil yang maksimal dalam langkah awal penyusunan karya tulis. 2. Menentukan Literartur Dalam menentukan literatur, penulis mencari sumber dari

60


3.

4.

5.

6.

perpustakaan, jurnal dari internet, serta mengumpulkan beberapa buku agar sumber yang didapat kuat dan meyakinkan. Penulis juga memastikan bahwa apa yang akan ditulis benar-benar ada dalam Al-Qur’an agar masyarakat yakin dengan hasilnya. Membaca Literatur Penulis membaca berbagai literatur yang dikumpulkan dengan tujuan mendapatkan sebuah data dan informasi yang spesifik dan pembahasannya tuntas serta tidak menyebar luas ke topik yang lain. Menganalisis Literatur Penulis menggabungkan beberapa literatur menjadi sebuah ringkasan dan menghubungkannya dalam kehidupan sehari-hari dengan meminta pendapat kepada masyarakat, serta mengembalikan pada teori sehingga relevan terhadap masalah yang dihadapi. Menyusun Naskah Dalam penyusunan naskah penulis membutuhkan waktu 1 bulan agar apa yang ditulis benar isinya dan terbaru sehingga isinya dapat dipertanggungjawabkan. Penulis juga meminta bantuan kepada pembimbing agar mendapatkan hasil yang maksimal dalam memperoleh informasi mengenai naskah yang akan dibuat Melakukan Review Penulis melakukan review agar dapat dipastikan bahwa tidak ada yang terlewatkan. Selain itu, penulis juga melakukan review agar karyanya bersifat spesifik, padat, dan fokus terhadap masalah dan tidak merembet. Penulis melakukan review dengan cara mencari kesamaan,

ketidaksamaan, memberikan pandangan, membandingkan, lalu meringkas literatur agar mudah dipahami oleh masyarakat luas. Hasil

Di seluruh dunia, hampir 1 miliar orang atau sekitar seperempat dari seluruh populasi orang dewasa menyandang hipertensi. Di Inggris (United Kingdom), penyakit ini diperkirakan mengenai lebih dari 16 juta orang. Di Inggris (England), 34% pria dan 30% wanita menyandang hipertensi. Pada populasi usia lanjut, angka penyandang hipertensi lebih banyak lagi yaitu dia lami o leh lebih dari separuh populasi orang yang berusia di atas 60 tahun. Hipertensi membunuh hampir 8 juta orang setiap tahun, di seluruh dunia dan hampir 1,5 juta orang setiap tahun di Asia Tenggara. Sekitar sepertiga dari populasi orang dewasa di daerah Asia Tenggara memiliki tekanan darah tinggi. Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Balitbangkes tahun 2007 menunjukan prevalensi hipertensi secara nasional mencapai 31,7%. Prevalensi ini jauh lebih tinggi dibanding Singapura (27,3%), Thailand (22,7%), dan Malaysia (20%). Sebagian besar kasus hipertensi di masyarakat belum terdeteksi. Keadaan ini tentunya sangat berbahaya yang dapat menyebabkan kematian mendadak pada masyarakat. Di Indonesia, penderita hipertensi diperkirakan sebesar 15 juta tetapi hanya 4% yang hipertensi terkendali. Yang dimaksud dengan hipertensi terkendali adalah mereka yang menderita hipertensi dan tahu bahwa mereka menderita hipertensi dan sedang berobat untuk itu.

61


Sebaliknya sebesar 50% penderita tidak menyadari diri sebagai penderita hipertensi sehingga mereka cenderung untuk menderita hipertensi sehingga mereka cenderung untuk menderita hipertensi yang lebih berat.

disuntikkan dengan BSO ditambah bubuk anggur hasilnya netral atau lebih rendah dari tikus yang disuntikkan BSO saja. Sehingga berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa anggur bisa menetralkan atau mengurangi tekanan darah tinggi (hipertensi). Kandungan anggur dan cara kerjanya dalam menurunkan tekanan darah adalah sebagai berikut: A. Mekanisme Kalium dalam Menurunkan Tekanan Darah Terdapat beberapa mekanisme penurunan tekanan darah oleh Kalium, antara lain: Kalium menyebabkan vasodilatasi yang menurunkan resistensi perifer. Kenaikan konsentrasi ion kalium menyebabkan hiperpolarisasi sel endotel otot disertai penurunan potensial membrannya. Hiperpolarisasi sel endotel ditransmisikan ke sel otot polos pembuluh darah melalui gap junction mioendotelial dan juga dengan meningkatkan konsentrasi kalsium intraseluler. Perubahan terakhir mengaktifkan kanal kalium, menyebabkan kalium keluar dari sel dan menumpuk di ruang antar mioendotelial. Akumulasi kalium menambah hiperpolarisasi otot polos vaskular dengan mengaktifkan saluran kalium membran dan merangsang pompa natrium. Hiperpolarisasi otot polos vaskular menurunkan konsentrasi kalsium intraseluler, sehingga merelaksasikan pembuluh darah dan menurunkan tahanan perifer total (total peripheral resistance, TPR) (Adrogue & Madias, 2007). Efek kalium ini dibuktikan oleh penelitian dari St. George Medical School London, yang

Gb.1 Provinsi dengan Prevalensi Hipertensi Tertinggi

Gb.2 Provinsi dengan Prevalensi Hipertensi Terendah Pembahasan Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Allam et al. (2013), ia meneliti tentang pengaruh bubuk anggur untuk mengobati hipertensi dengan objek tikus. Alam membentuk empat kelompok dalam objek penelitiannya yang terbagi sebagai berikut : 1) Tikus sebagai kontrol 2) Tikus disuntikkan bubuk anggur dan air 3) Tikus disuntikkan BSO (buthionine sulfoximine) dan air 4) Tikus disuntikkan BSO ditambah bubuk anggur Dari hasil pengelompokkan itu menunjukkan bahwa tikus yang disuntikkan BSO saja lebih besar tekanan darahnya dibanding dengan yang lain. Sedangkan, tikus yang

62


membandingkan efek kalium klorida dan kalium sitrat dalam menurunkan tekanan darah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kalium sitrat memiliki efek penurun tekanan darah yang sama seperti kalium klorida, yang telah terbukti untuk menurunkan tekanan darah. Kalium klorida, dapat dikonsumsi sebagai suplemen, sedangkan kalium sitrat ditemukan secara alami di banyak makanan (Harvard Medical School, 2005). B. Mekanisme Antioksidan dalam Menurunkan Tekanan Darah Didalam anggur yang masih segar terdapat anti-oksidan yang berupa polifenol dan reservatrol berperan dalam mencegah akumulasi kolesterol yang teroksidasi dan mencegah perusakan dinding arteri. Resveratrol mengurangi risiko stroke dengan mengubah mekanisme molekuler di dalam pembuluh darah (Zern et al, 2003). Resveratrol dan polifenol yang terkandung di dalam anggur, mencegah perusakan dinding arteri. Nutrisi yang bermanfaat lainnya yaitu pterostilbene. Para peneliti menemukan bahwa senyawa ini dapat mengurangi kolesterol dan trigliserida dengan enzim yang berperan dalam regulasi level lemak dalam darah (Rimando et al, 2005). Buah anggur merah atau ungu kaya akan anthocyanin sementara anggur putih-hijau mengandung zat tanin yang lebih, terutama catechin. Menariknya, senyawa antioksidan yang padat terkonsentrasi di kulit dan biji. Tiga spesies utama anggur tumbuh di seluruh dunia adalah Eropa (Vitis vinifera), Amerika Utara (Vitis labrusca, dan Vitis

rotundifolia), dan hibrida Perancis (Rudrappa, 2009). Buah yang telah dibudidayakan sejak sekitar 6 – 8 ribu tahun lalu ini memiliki berbagai antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan. Yang paling menonjol adalah resveratrol, yang dapat melindungi otak dan sistem saraf. Resveratrol juga efektif mencegah penyakit degeneratif, menghambat perkembangan sel kanker, menurunkan tekanan darah, serta menjaga kesehatan jantung dan elastisitas pembuluh darah (Anonim, 2015). Simpulan dan Saran A. Simpulan Hipertensi merupakan gangguan pembuluh darah jantung (kardiovaskular) paling umum yang merupakan tantangan kesehatan utama masyarakat yang sedang mengalami perubahan sosioekonomi dan epidemiologi. Di dalam anggur terdapat beberapa kandungan yang bermanfaat bagi penderita hipertensi seperti terdapat kalium, melatonin, dan anti-oksidan yang sangat penting untuk mengurangi tekanan darah tinggi. Dari berbagai penelitian, fakta, dan teori yang ada diketahui anggur merupakan buah yang penuh manfaat baik saat buah itu segar maupun kering seperti yang disebutkan dalam beberapa surat di Alqur’an. B. Saran Kita sebaiknya lebih sering mengkonsumsi buah anggur agar kita mendapat kan manfaat dari buah anggur untuk kesehatan tubuh kita dan memanfaatkan anggur sebagai obat hipertensi. Kita sebaiknya mengembangbiakan buah anggur didaerah kita sebagai obat alternatif.

63


Rimando, Agnes M. et al. (2005). Pterostilbene, a New Agonist for the Peroxisome ProliferatorActivated Receptor α-Isoform, Lowers Plasma Lipoproteins and Cholesterol in Hypercholesterolemic Hamsters (Abstract). http://pubs.acs.org/doi/full/10.10 21/jf0580364. Diakses 17 Oktober 2015. Rudrappa, Umesh. (2009). Grapes Nutrition Facts. http://www.nutrition-andyou.com/grapes.html. Diakses 16 Oktober 2015. Zern, Tosca L., West, Kristy L., & Fernandez, Maria Luz. (2003). Grape Polyphenols Decrease Plasma Triglycerides and Cholesterol Accumulation in the Aorta of Ovariectomized Guinea Pigs. The Journal of Nutrition 2003 133: 2268–227

Daftar Pustaka Adrogué, Horacio J. & Madias, Nicolaos E. (2007). Sodium and Potassium in the Pathogenesis of Hypertension. The New England Journal of Medicine 356. Anonim. (2015). 50 Makanan Sumber Antioksidan Terbaik. http://webkesehatan.com/makan an-sumber-antioksidan/. Diakses 16 Oktober 2015. Anonim, (2015). Anggur Merah. http://karyatulisilmiah.com/angg ur-merah/. Diakses 16 Oktober 2015. Harvard Medical School. (2005). Potassium Lowers Blood Pressure. http://www.health.harvard.edu/f amily_health_guide/potassiumlowers-blood-pressure. Diakses 19 Oktober 2015. Novianti. (2015). Hipertensi Kenali, Cegah & Obati. Yogyakarta: NOTEBOOK.

64

Efek Kandungan Buah Anggur dalam Menurunkan Tekanan Darah Penderita Hipertensi (Nanang Ilham Setyaji)

Recommend Documents