Drs. H'. Mohammad
Tambrin, M.Pd Terkait kehati-hotian itu pula, Pak Tambrin mengaku seringkali meminta advice baik dari
Di kalangan pegawai Bimas Islam, tokoh kita kali ini dikenal sebagai kyai. Soot sedang memimpin do'a, kalimatnya fasih dan moknonyo mendalam. Tentu soia, tokoh yang
Inspektorat Jenderal maupun dari Badon Pemeriksa Keuangan (BPK)agar pelaksanaon
menjabat
anggaran
sebagai Direktur
Urusan Agama
di direktorotnyo
dapat
berjalan
Islam dan Pembinaan Syariah pad a 3 Juni lalu ini memang sudah dari keeil akrob dengan
sebaik-baiknya, tak meleneeng dari ketentuan.
dunia pesantren dan dakwah. Agama, sudah menjadi jiwa dan nafas baginya.
Prioritas URAlSBinsyar
Tokoh kita ini bernama Mohammad Tambrin. Sebelum diamanahi sebagai salah satu
Kepada bimasislam, Pak Tambrin menyebut
direktur
.
bahwa soot ini ia menaruh concern khusus
di Bimas Islam Pusat, pria yang
pad a pengadaan buku nikah dan bantuan masjid. Duo hal tersebut menjadi perhatiannya
mengaku tak punya hobi spesifik ini adalah kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi
demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, perbaikan layanan pada sektor Kantor Urusan Agama (KUA)
Kalimantan Selatan. Melihat tangga karirnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), ayah dari duo putro dan tiga putri itu memang expert di bidang Urusan Agama Islam. Sebelum menjabat Kepala Kanwil,
mendapatkan porsi sebagai bag ian dari prioritas.
ia pernah menjadi leader di sejumlah KUA, seperti KUA Pelaihari, KUA Tambang Ulang, KUA Kintap, dan KUA Panyipatan. Kemudian
pokok dan fungsi tapi juga mencakup sarona prasarana gedung yang menjadi balai nikah bagi umat Islam di Indonesia itu. Sebagai
ia dipereaya untuk memegang amanah sebagai Kepala SesiUrusan Agama Islam menyusul berikutnya sebagai Kepala Kankemenag
manton kepala KUA di berbagai keeamatan, ia sudah khatam terkoit permasalahan KUA di daerah. Demi melakukan perbaikan
Kabupaten Tanah Lout, Kalimantan Selatan. Karirnya mengalir dari
pada layanan KUA, ia membuka diri pada siapapun untuk memberikan informasi terkait pelayanan KUA di seluruh Indonesia,
bawah, dari daerah. Dalam menapaki karir itu, ada satu kunei yang tumbuh sebagai karakternya: Disiplin. Hal ini lantaran ia
Perbaikan layanan KUA itu, katanya, tidak hanya dari sisi tugas
baik dari segi tusi maupun infrastuktur.
dibesarkan dari orangtua yang berprofesi sebagai tentara. Harap
"Pembangunan infrastuktur KUA itu meliputi pembebasan tanah,
mafhum, dimana-mana keluarga tentara memang dikenal disiplin.
pembangunon gedung, sekaligus mebeleur."
Ihwal sebutan kyai itu, Pak Tambrin, demikian ia akrab disapa,
Tahun 2016 ini, Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah cukup terbantu dengan pembangunan 181 unit KUA
memang mengenyam pendidikan agama sedari keeil. Di masa kanak-Kanak, ia mondok di Pesantren al-Falah, Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Selain itu, masa keeil pria yang kini berdomisili di bilangan Rawamangun, Jakarta Timur ini juga sempat menempuh pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah hingga
melalui dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk. Angka ini meningkat hampir 700 persen dibanding tahun lalu yang hanya berjumlah 26 lokasi. Untuk proyek pembcnquncn KUA berbasis Sukuk itu, Kementerian Keuangan telah menyiapkan
tingkat Aliyah,plus melanjutkan kuliah di lAIN Antasari Kalimantan
anggaran sebesar Rp 181,9 Milyar sesuai dengan h~sil pertemuan
Selatan dan Universitas Islam Nusantara
trilateral
(UNINUS), Bandung.
Seluruh jenjang pendidikan yang ia tempuh itu, semuanya bernafaskan ago mo. Sebab itu pula, dunia pesantren dan majelis taklim menjadi bag ian tak terpisahkan dalam hidupnya sehari-hari.
meeting
yang
dilaksanakan
di
Kementeripn
PPN/Bappenas tahun lolu.
Berkat Backround pendidikan agamo itulah watak hidup sederhana
Belum lagi, pada tahun 2017 pembangunan gedung pelayanan umat di tingkat keeamatan itu akan meningkat lagi menjadi 256 lokasi. Tentu soja, hal ini sangat membantu akselerasi
dan selalu berupaya akrab dengan siopo soja ia terapkan hingga
pembangunan KUA yang jika hanya mengandalkan anggaran dari
kini. "Dengan siapa pun soya mudah akrab, dengan cleaning
rupiah murni hanya cukup untuk membangun sekitar 20 unit KUA
service di ruang kerja soya ini pun, soya akrab-akrab soja," ujar Pak Tambrin soot bimasislam menyambangi ruang kerjanya di Lantai 7
pertahun.
Gedung Kementerian Agama, Jolon MH.Thamrin
No.6, Jakarta
Mohammad Tambrin dilantik sebagai Direktur Urusan Agama Islam
Sebagai pejabat, Pak Tambrin punya prinsip agar para pegawai
dan Pembinaan Syariah Ditjen Bimas Islam pada Jum'at, 3 Juni 2016. la bersama 9 pejabat tinggi lainnya dilantik langsung oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Operation Room
dapat merasakan kehadirannya bersama mereka. "Para pegawai
Kemenag. Pak Tambrin menggantikan
perlu merasakan bahwa soya ada bersama mereka, ada di tengahtengah mereka dan berdiri bersama merekc."
Mukhtar Ali, setelah sempat diselingi oleh Pelaksana Tugas, Prof.
Pusat.
Dari situ, ia punya keinginan supovo para pegawai dapat enjoy bekerja, tidak hanya hadir secara fisik tapi juga secara hati. Bekerja dengan hati akan memuneulkan rasa memiliki atau sense of
Direktur sebelumnya, Dr.
Muhammadiyah Amin yang juga merupakan Sekretaris Ditjen Bimas Islam. Di pundak Pak Tambrinlah kini horapan umat terkait pelayanan di bidang Nikah, Kemasjidon, Produk Holal, Hisab Rukyat, don sebagoinya dipikulkon.
belonging dalam diri pegawai, dari situlah kemudian akan lahir kehati-hatian dalam melaksanakan pekerjaan.
bimasislam.kemenag.go.id
Idul Fitri Momen Berbagi Bukan Pamer Kemewahan Jakarta, bimasis/am-Umat Islam diseluruh penjuru dunia
Jakarta ini mengajak umat Islam
tengah bergembira menyambut kemenangan Hari Raya Idul Fitri
warga bangsa yang hari ini bisa
1 Syawal
bernapas
1437
Husni Kamil Rektor Institut PTIQ untuk selalu bersyukur
H. Indonesia
lega sambi! merayakan
sebagai Negara yang memiliki
hari
populasi
rn e n a k l uk
muslim
terbesar
di
Istiqlal
mengajak
umat
kemenangan dengan
dengan
mereka
Islam
melapangkan berempati
berbagi
yang
masih
"Ke b a h a g l a a n akan
kita tetapi
besar
lebih
pertolongan.
artinya
buat
Mungkin sedikit
mereka", demikian
Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal KH Nasaruddin
kita yang artinya
pesan
bagi
untuk
mereka
dan
kita untuk mereka.
harap Nasaruddin. Mantan Wakil Menteri Agama ini juga menegaskan
selesainya menunaikan ibadah formal seperti puasa dan berbagai
Umar, Jakarta,
amaliah lain di dalamnya, tidak otomatis segala urusan agama selesaLUkuran keberhasilan keberagamaan ternyata diukur
Diperkiraan 250 ribu umat Islam bersama-sama melaksanakan jamaah shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Jakarta. Turut hadir, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menag Lukman Hakim Saifuddin. Tampak
dengan hal-hal yang bersifatsosial
hadir pula, beberapa
menteri kabinet ker]a, para duta besar Negara
berarti
sahabat,
dan anggota
(syamsuddtn/bimasisiam}
DPR-MPR, serta
bahwa dengan
Khatib
Rabu(6/7).
pimpinan
telah nafsu
Bukannya mendemonstrasikan kemewahan dan kelebihan di tengah keprihatinan mereka",
jika ikut mernbahagiakan saudara-saudara
masih membutuhkan
dada kepada
meringankan tangan berbagi dengan
hidup di tengah keterbatasan dan kesulitan hidup. sempurna
yang
"Semoga tempaan sebulan penuh bulan Ramadhan
rn e r a y a k a n h a r i
untuk
kemenangan
k a n hawa selama sebulan penuh.
dunia pun memiliki perhatian khusus terhadapnya. Melalui mimbar, Imam Besar Masjid
sebagai
tokoh
agama.
kemasyarakatan.
"Orang yang hanya mengutamakan ibadah ritual tanpa melahirkan makna dan efek sosial ternyata tidak ada artinya. Segalanya baru setelah
diuji di dalam
kehidupan", ungkapnya.
realitas
Shalat Idul Fitri dimulai tepat pukul 06.45 wib, dengan imam Ust.
Muhammadiyah Amin Paparkan Cara Bimas Islam Lawan Konten Radikal di Media Sosial "Tim ini terdiri hingga daerah,"
dibuat berjenjang Katanya. Metode
dari tingkat pus at penyebaran pesan
keagamaan
yang positif itu dibuat dalam grup whatsapp
di tingkat
pusat,
beranggotakan
daerah, hingga
provinsi,
penyuluh, "Messages itu akan
dirumuskan
perwakilan
semua
tingkat
tim pusat yang provinsi, kemudian
pesan tersebut akan diteruskan ke grup-grup tingkat provinsi yang beranggotakan tim tingkat kabupaten/kota, demikian berjenjang, hingga ke grupgrup
binaan
para
penyuluh
di tingkat
kecamatan,"
demikian amino Mekanisme
ini akan mempermudah
penyebaran
pesan
secara cepat. "Begitu Pesan Disetujui oleh Dirjen, rnaka pes an dapat segera disebarkan dengan cepat hingga ke level bawah, sesuai koordinasi di grup whatsapp" katanya. Jakarta,
bimasis/am-
Merespon
maraknya
penyebaran
berantai di media so sial yang memuat unsur radikalisme Agarna, Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama akan memberikan perlawanan dengan menyebarkan pesan keagamaan yang positif melalui sejumlah perangkatsosial Demikian
diungkapkan
media.
Sekretaris
Ditjen
Bimas
Terkait kepastian penyebaran
pesan
Islam,
Amin menugaskan provinsi
untuk
pesan di tingkat daerah,
para Kabid Penerangan memastikan
bahwa
Agama Islam di tingkat
pesan
terse but diteruskan
hingga ke level bawah. "Para Kabid akan dimasukan ke dalam grup cyber tingkat provinsiuntuk mengawasi dan memastikan penyebaran pesan berjalan optimal" terangAmin.
Muhammadiyah Amin saat menyampaikan materi pada kegiatan Koordinasi Nasional Tim Cyber Anti Narkoba dan Radikalisme Ditjen Bimas Islam di Hotel MercureAncol, Selasa (15/6).
Ke depan, selain melalui grup whatsapp,
Dikatakan Amin, Ditjen Bimas Islam telah membentuk tim cyber yang bertugas menyebarkan pesan keagamaan yang positif untuk
tim ini juga bertugas memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya penyalahgunaan Narkoba. (sigit/bimasis/am)
mengimbangi
cakupan kerja tim ini akan
meIuas ke perangkat sosial media lainnya seperti facebook, twitter dan instagram. Selain penyebaran pesan keagamaan yang positif,
konten radikal terse but.
bimasislam.kemenag.go.id
Selama Ramadhan, BAZNAS Sebar Pasukan Umar bin Khattab
CT=B
a BAZNAS
8adan Amil Zakat Nasional
jakarta, bimasislam-« Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS)pada Ramadhan 1437 H - 2016 meluncurkan kreasi baru program layanan pendistribusian yang dilaksanakan oleh tim khusus yang diberi nama "Pasukan Umar bin Khattab" Tim disebar berkelilingi mendatangi mustahik untuk menyalurkan zakat serta bantuan lain
seperti makanan dan pengobatan di seputar wilayah Jakarta dan sekitarnya. Setiap hari selama Ramadhan "Pasukan Umar bin Khattab" mensurvei dan menyalurkan bantuan di wilayah jakarta dan sekitarnya dengan menggunakan mobil khusus. Mereka memverifikasi mustahik melalui kerjasama dengan RT/RW setempat. jika survei dilakukan pagi hari, sore hari bantuan sudah bisa disalurkan. Dalam satu hari "Pasukan Umar bin khattab" dapat mendatangi hingga lima lokasi mustahik. Program BAZNASmenggunakan icon "Pasukan Umar bin Khattab" diterilhami oleh tmdakan mulia amirul mukminin Urnar bin Khattab yang sewaktu memimpin pemerintahan Islam selalu rajin berkeliling dan mendatangi rumah orang-orang miskin. Khalifah bahkan memanggul sendiri karung-karung gandum dari Baitul Maal (perbendaharaan negara) untuk dibagi-bagikan sebagai bantuan jaminanhidup bagi rakyatyang membutuhkan. Salah satu aktivis zakat di pernerintahan, M. Fuad ~Nasar kepada Bimaslslam menyampaikan, "Layanan bantuan langsung BAZNAS dengan mendatangi tempat tinggal warga miskin merupakan
blrnasetern.kernenag.go.td
1,1r,~l:-1h yang sejek J;Wl'. kar.ii ir,,~i-LHI ci.rr haru ifbplOg 'l':lf ;:t diwujudkan. Patut diapresiasi! Namun diharapkan hal itu tidak hanya selama bulan Ramadhan, tapi sepanjang waktu selama masih banyak orang miskin yang membutuhkan pertolongan dan bantuan." Menurut Fuad yang menjabat Waki! Sekretaris BAZNASperi ode 2008 - 2015, intensi gerakan zakat di tanah air sampai saat ini belum sebanding dengan meningkatnya akses warga miskin terhadap dana zakat, Oengan kata lain, akses fakir miskin terhadap dana zakatyangdihimpun oleh berbagai lembaga belum maksimal. Mengakhiri keterangan pers-nya, pemerhati filantropi Islam itu mengemukakan, "Program BAZNAS pusat selama ini banyak menginspirasi dan diadopsi menjadi model bagi BAZNASdi sejumlah daerah. Selarna Rarnadhan, Lembaga-lernbaga Amil Zakat
[U;:J jl g.3 menebar kcpe dulian nvhcdc.f la.:ds,mmasyarakatyang hidup di bawah garis kemiskinan. Program yang lebih mendekatkan lembaga zakat kepada mustahik harus sustainable, tidak musiman, jangan hanya ramainya di bulan Ramadhan saja. Selain bingkisan Rarnadhan, bantuan lain sangat dibutuhkan oleh saudara-saudara kita yang kurang beruntung secara ekonomi untuk bisa bertahan di tengah kerasnya kehidupan. Untuk itu ami] zakat harus aktif menemukan mustahik yang berhak menerima zakat, tidak hanya menunggu permohonan dengan segala prosedurnya. Para ami! zakat harus siap bekerja di dalam senyap. Belakangan ini yang terjadi tidak hanya darurat narkoba, tapi juga darurat kerniskinan melanda sebagian penduduk." pungkasnya. [mfns/bimasislam]
Oi Kota Blitar, Biaya Nikah Warganya Oitanggung Pemkot Blitar, bimasislam-Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2015 tentang PNBP Nikah dan rujuk telah mengatur tarifbiaya nikah dengan jelas. [ika nikah dilaksanakan di luar kantor KUAcalon pengantin dikenakan tarif Rp 600 ribu dengan menyetorkan langsung ke bank. Sedangkan jika nikah dilaksanakan di kantor (KUA) calon pengantin dikenakan biaya Rp 0,- atau gratis. Namun, di kota Blitar, calon pengantin tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun karena telah dibiayai oleh Pemerintah Kota (Pemkot) setempat. Demikian dikatakan Kasubag TU Kemenag Kota Blitar, Didik Suharmanto, saat ditemui bimasislam di kantor Kemenag KotaBlitar (17/6). "Di kota Blitar, biaya nikah warga dibiayai oleh APBD.Kota Blitar hanya punya 3 KUAdan peristiwa nikahnya juga tidak banyak, Peristiwa nikah dari 3 kecamatan di KotaBlitarmungkin tidak lebih banyak dari peristiwa N di 1 kecamatan Kabupaten Blitar. [adi Pemkot pengen agar warga yang ingin menikah dibiayai oleh APBD.Ada persyaratan tertentu yang harus dipenuhi, kemudian PNBP Nikah Rujuk
dibayarkan melalaui bank,"tegasnya. Lebih lanjut Didik mengatakan, selain itu, Pemkot juga memberikan gaji khusus bagi P3N (Pembantu Pegawai Pencatat Nikah), atau modin. Berdasarkan regulasi tebaru, posisi P3N di Kementerian Agama sudah tidak diakomodir lagi dan otomatis kesejahteraannya terputus. Namun dengan kebijakan Pemkot Blitar, maka kesejahteraan mereka dapat dicover, karena peran mereka bukan hanya mengurusi soal pernikahan saja, tetapi juga hal-hal lain. "Ka la u di s i n i, modin atau P3N diberikan gaji oleh Pemkot. Sehingga mereka nasibnya lebih pasti karena mereka mengurus bukan hanya soal nikah saja, tapi juga hal-hal lain," imbuhnya. Ditanya soal pelaksanaan administrasi pernikahan berbasis aplikasi SIMKAH.Didik menegaskan bahwa 3 KUAdi Kota Blitar sudah seluruhnya menggunakannya. Hanya saja aplikasi SIMKAHke depan harus dikembangkan agar lebih kompatibel dengan perkembangan zaman. [thobia/bimasislam}
Oi Oepan Peserta Rakornas, Dirjen Tegaskan Program Dimas Islam Harus Sentuh Kebutuhan Masyarakat Jakarta, bimasislam-- Oirektur [enderal Bimbingan Masyarakat Islam, Machasin menghimbau kepada seluruh perencana program di seluruh Indonesia agar memperhatikan kebutuhan masyarakat secara seksama. "Program kita harus bisa memberikan respon yang cukup terhadap isu-isu yang berkembang di masyarakat, program harus menyentuh rnasyarakat", kata Machasin, Rabu (22/6) saat memberikan arahan pada acara Rapat Koordinasi Nasional Oitjen Bimas Islam, di Jakarta. Guru Besar UINSunan KaJijagaini juga menegaskan, bahwa setiap program yang dibuat Oitjen Bimas Islam harus memberikan
pengaruh langsungterhadap kehidupan masyarakat. "lngat, setiap program yang kita buat tidak hanya memberikan output yang jelas tetapi outcome atau pengaruh terhadap kehidupan masyarakatjuga harus jelas', tegas Machasin. Untuk mewujudkan program yang berkualitas seperti yang diinginkannya, Machasin menyebut perencanaan pogram Oitjen Bimas Islam harus sesuai dengan program prioritas. "Wujud perencanaan adalah money follow program'; ujarnya. Hadir saat pembukaan Rakornas, Sekretaris Oitjen Bimas Islam. Muhammadiyah Amin, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Muhammad Tambrin serta Kepala Bagian Perencanaan, Alatief. Rakornas ini berlangsung selama tiga hari, 22-24 [uni 2016. Diikuti oleh 188 peserta yang terdiri dari para Kepala Bidang dan Kasubag Perencanaan dari seluruh Indonesia. Selain itu, para pejabat eselon 3 dan 4 Kementerian Agama Pusat juga turut dilibatkan. [syam/bimasislam]
bimasislam.kemenag.go.id
~
..
~
Pemerintah Pastikan Tak Ada Perda Bernuansa Syariah Dihapus jakarta, bimasislam- Dua hari terakhir, berkembang informasi melalui pesan berantai bahwa Pemerintah mencabut 3.143 peraturan daerah (perda}, termasuk di dalamnya perda miras dan semua yang mengandung unsur keislaman. Dalam pesan itu bahkan disebut beberapa contoh yang dicabut, antara lain terkait: imbauan berbusana muslim kepada kepala dinas pendidikan dan tenaga kerja, wajib baca AI Quran bagi siswa dan calon pengantin, kewajiban memakai jilbab di Cianjur dan lainnya. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mempertanyakan sumber informasi yang mengatakan Pemerintah mencabut perda bernuansa syariah. Lukman mengaku sudah mengkonfirmasi kepada Mendagri dan memastikan bahwa perda yang dicabut Pemerintah adalah yang menghambat investasi. "Apa dasarnya sebagian kalangan yang menyatakan perda-perda yang dinilai bernuansa syariah itu dihapus? Saya telah menanyakan langsung ke Mendagri, keseluruhan Perda yang dicabut itu adalah yang menghambat investasi, serta yang memperpanjang jalur perizinan dan menimbulkan retribusi yang tidak perlu," jelas Menag Lukman saat dimintai tanggapan terkait beredarnya isu pencabutan perda syariah, Kamis (16/06). Sehubungan itu, Menag mengimbau umat muslim untuk tidak perlu resah dan bereaksi secara berlebihan dengan adanya informasi, pernyataan, atau tuduhan tak berdasar itu. "Mari kita semua tetap menjaga kekhidmatan dan kesucian Bulan Ramadan ini,"pesannya. Hal sarna juga ditegaskan Mendagri Tjahjo Kumolo. Dia membenarkan bahwa Pemerintah telah mengambil kebijakan untuk melakukan deregulasi terhadap 3.143 peraturan daerah (perda). Namun demikian, Pemerintah memastikan kalau tidak ada peraturan daerah (Perda) bernuansa syariat Islam yang masuk dalam kebijakan deregulasi itu. Semua peraturan yang dibatalkan hanya terkait investasi, retribusi, pelayanan birokrasi dan masalah perizinan. "Siapa yang hapus. Tidak ada yang hapus," demikian penegasan
Mendagri Tjahjo di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) jakarta, Rabu (15/06) sebagaimana dikutip dari laman kemendagrLgo.id. Menurut Mendagri, bila harus mendalami perda-perda yang cenderung intoleran atau diskriminatif serta berpotensi menimbulkan keresahan masyarakat, pihaknya tentu akan mengundang organisasi keagamaan. Tujuannya untuk menyelaraskan regulasi itu, apalagi untuk daerah otonomi khusus. "Misalnya, Aceh mau terapkan syariat Islam di daerahnya, itu boleh. Namun penerapan di sana, mau diterapkan juga di jakarta, tentu tidak bisa,"ujarnya. Tjahjo menambahkan, selama ini pemerintah mengikuti pertimbangan dan fatwa dari organisasi keagamaan seperti MUI. Mendagri berjanji akan mempublikasikan ribuan perda tersebut. "lni semua soal investasi. Kita ga urus perda yang bernuansa syariat Islam. lni untuk amankan paket kebijakan ekonomi pernerintah," ungkap Tjahjo. (mkdjkemenag)
Regulasi Produk Halal Tingkatkan Nllai Ekonomi dan Bisnis
jakarta, bimasislam--Undang-Undang jaminan Produk Halal merupakan kepastian hukum terhadap jaminan produk halal bagi masyarakat muslim. "Para pelaku bisnis produk halal mempunyai acuan dalam menumbuhkembangkan industri produk halal", papar Sukoso, guru besar Universitas Brawijaya Malang dalam Temu Wicara Produk Halal pada 2 [uni 2016 di Jakarta. "Sebagaimana langkah yang dilakukan Malang yang semakin berbenah diri menjadi destinsi wisata halal Indonesia", tambah Sukoso. Universitas Brawijaya yang memiliki Halal Thayyib Center menjadi sarana pendukung bagi Malang untuk menjadi kota hala!. Apalagi Universitas Brawijaya telah memiliki 147 kantin hala!.
Dimana mereka mampu memberikan pendampingan kepada kantin-kantin lainnya di Malang. Ditambah lagi kuatnya dukungan masyarakatuntukmenyukseskan program tersebut. Ketua Halal Thayyib Center ini juga intensif melakukan bimbingan dan pembinaan produk halal kepada pelaku usaha di bidang produk halal. Diantaranya pelaku usaha hotel dan restoran. "Regulasi produk halal tingkatkan nilai ekonomi bisnis produk halal" tegas lelaki yang mengenyam pendidikan di jepang ini, Sukoso menyampaikan bahwa regulasi produk halal menjadi salah satu strategi yang mengatur tatanan bisnis produk halal Indonesia. Oleh karena itu, para pelaku bisnis harus memahami dengan baik regulasi yang berlaku. "Namun upaya Kementerian Agama menyerap aspirasi pelaku usaha dan pihak terkait untuk penyempurnaan regulasi yang disusun perlu diapresiasi" sambung Sukoso. Profesor yang giat mengkampanyekan gerakan masyarakat sadar halal ini, menutup paparannya dengan mengajak peserta untuk fokus pada implementasi UU jPH. (ladyjbimasislam)
bimasislam.kemenag.go.id
Bappenas: Tahun 2017, Penyuluh Agama Diintegrasikan
di KUA
Jakarta, bimasislam-Saat ini Penyuluh Agama sedang mendapatkan perhatian ekstra dari pemerintah karena tugasnya yang strategis dalam pembangunan bangsa. Peran penyuluh harus dimaksimalkan untuk mengawal program utama jokowi-jK dalam rangka revolusi mental sesuai dengan konsep Nawa Cita. Demikian dikatakan oleh Ahdiat, Direktur Pendidikan dan Agarna, Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) saat memberikan materi di hadapan peserta Rakornas Bimbingan Masyarakat Islam 2016 di hotel Lumire,jakarta (23/6). • Lebih lanjut Ahdiat menyatakan, setidaknya ada empat hal yang sedang dan akan dilakukan untuk menata ulang penyuluh agarna, bukan hanya Islam, yaitu: rasionalisasi jumlah penyuluh, integrasi penyuluh agama di KUA, penyempurnaan regulasi, dan peningkatan kompetensi penyuluh. Untuk rasionalisasi jurnlah, bahwa penyuluh agama harus benarbenar terdata dengan baik. Nama-nama penyuluh non PNS yang diajukan harus real, berdasarkan by name dan by address, yang dapat ditunjukkan dengan identitas jelas. Keberadaan data yang akurat akan menjadi acuan kebijakan Bappenas, sehingga antara uangyang dianggarkan dengan peran yang diberikan seimbang. "Berdasarkan evaluasi yang kami lakukan, banyak penyuluh agama yang ada dan tidanya tidak berpengaruh apa-apa. Artinya banyak komptensi penyuluh agarna, khususnya Non PNS, tidak memiliki kemampuan yang memadai. Pada saat yang sama, banyak problem umatyang harus diselesaikan" ungkapnya. Terkait dengan rencana integrasi penyuluh agama di KUAjuga perlu mendapat perhatian serius. Selama ini, penyuluh menginduk ke Kemenag Kabupaten/Kota, semen tara masalah-rnasalah yang dihadapi merupakan problem nyata di kecamatan dimana mereka bertugas. Karena itu, penyuluh harus memperkuat tugas dan fungsi KUA,sehingga keberadaannya harus diintegrasikan. "Tahun 2017, keberadaan penyuluh harus diintegrasikan di KUA,
sehingga dapat memperkuat tugas dan fungsi KUA.Selama ini penyuluh membuat laporan di Kemenag Kabupaten/Kota. dan ini mrnjadi problem yang harus diatasi agar peran strategis penyuluh dapat dimaksimalkan melalui KUA",tegasnya. Sementara itu terkait posisi penyuluh selama ini belum diatur dalam regulasi yang kuat, setingkat Undang-undang. [ika penyuluh lain, seperti penyuluh pertanian, penyuluh KB,sudah diatur oleh UU,penyuluh agama belum. "Posisi penyuluh harus dipikirkan diantur dalam regulasi yang kuat. Selama ini baru diatur dalam Keputusan Kemenkowaspan yang tidak kuat. Aturan ini harus ditingkatkan dan diperbaharui. Belakangan ini kami bersama dengan Kemenag, dari jajaran Bimas Islam, telah menyusun Perpres soal penyuluh agama. Semoga bisa dapat kita selesaikan untuk mengatasi masalah ini" imbuhnya. Sedangkan untuk meningkatkan kompetensi penyuluh harus ada upaya bersama, khususnya terkait dengan pola rekruitmen dan diklatsesuai dengankebutuhan lapangan. "Untuk keperluan diklat Bappenas menetapkan harus dipusatkan di Pusdiklat agar dapat dikontrol dengan baik. Bahwa anggaran untuk pembinaan dan honorarium penyuluh merupakan keprihatinan bersama dari fungsi pendidikan", tutupnya. [thobib/bimosislam]
Menag: AI-Quran Mengeluarkan Manusia dari Kegelapan Menuju Cahaya
,.
, t't
Jakarta, bimasislam- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin rnengatakan bahwa Al-Qur'an merupakan kitab suci yang telah mernberikan pengaruh begitu luas dan mendalam dalarn jiwa dan tindakan man usia. "AI-Qur'an mengeluarkan manusia dari kegelapan rnenuju terang benderang", ujar Menag mengutip Quran Surah14:1saat memberikan sambutan pada acara peringatan Nuzulul Qur'an 1437 Hijriah di Istana Negara,Jakarta,Selasa (21/6). Dikatakan Menag, sejak awal Al-Qur'an memperkenalkan dirinya sebagai Kitab Suci yang berfungsi melakukan perubahan positifdalarn segala lini kehidupan rnanusia. "AI-Qur'an memiliki peran penting dalam kehidupan berrnasyarakat, berbangsa dan bernegara. Untuk itu, masyarakat yang bergama Islam hendaknya menghayati serta menyesuaikan diri dengan nilai-nilai yang ada dalam AlQuran",terang Menag. Peruhahan positif, lanjut Menag baru dapat terlaksana bila memenuhi dua syarat pokok, Dua syarat pokokitu adalah pertama: nilai atau ide yang dihayati, dan kedua: iradah (kehendak) manusia untuk menyesuaikan din dengan nilai-nilai tersebut, "Perpaduan keduanya menciptakan kekuatan pendorong guna melakukan sesuatuyang dicita-citakan. Seluhur apa pun sebuah nilai, bila tidak meresap dalam kepribadian seseorang dan
mendorongnya untuk bertindak, tidak akan menghasilkan apa-apa, kecuali slogankosongyang diucapkan dengan menakjubkan", tegas Menag. Ditambahkan Menag, perubahan memerlukansumber daya manusia yang tangguh dalam il rnu pengetahuan dan teknologi.Sumber daya manusia manusia yang berkualitas dalarn pandangan Al-Qur'an adalah individu yang rnampu mencapai derajat Ulul albab, yaitu oranq-oranq yang selalu meng;ngat Allah dalam setiap keadaan" pungkas Menag. Di tempat yang sama, Dr. H. Yusnar Yusuf Rangkuti, M.Si, Ketua Umurn Pengurus Besar AI-Washliyah, ditunjuk mernberikan uraian hikmah peringatan Nuzulul Qur'an dengan tema Al-Qur'an dan Peningkatan Sumber Daya Manusia Indonesia.Dalam paparannya Yusnar Yusufmenegaskan bahwa keimanan dan ketaqwaan yang dibangun rnelalui Al-Qur'an dipercaya akan dapat, menjiwai, menggerakkan dan mengendalikan segala usaha membangun tatanan akhlak generasi bangsa. Hadir dalam acara ini. Presiden [okowl, Wakil Presiden [usuf Kalla, para pimpinan lembaga tinggi Negara, Menteri KabinetKerja, para Duta Besasr Negara sahabat, pirnpinan partai politik, pimpinan ormas Islam dan Mahasiswa Institut Perguruan Tinggi I1mu AIQur'an (PTIQ) Jakarta. [syam/bimasislam]
bimasstarnkerneoeg.go.id /
~4~
Arman Depari (BNN): Tidak Ada Daerah yang Bebas Narkoba, Marl Kita Perangl! Jakarta, bimasislam-Dalam paparannya di hadapan 99 peserta Koordinasi Nasional Tim Cyber Anti Narkoba dan Radikalisme, Arman Depari, Deputi Penindakan BNN, mengatakan bahwa di Indonesia tidak ada kota atau wilayah yang bebas dari peredaran Narkoba. Semua wilayah telah menjadi sasaran peredaran dan semua kalangan telah menjadi obyek pengguna. "Siapa yang berani menjamin bahwa daerahnya bebas dari pereda ran Narkoba? Di Indonesia sudah mengalami wilayah darurat Narkoba. Oleh karena itu, semua pihak harus ikut berperan agar Narkoba dapat ditanggulangi, secara bersama-sarna dan para leI. Bahkan semua kalangan telah menjadi korban penyalahgunaan Narkoba, mulai dari artis, politisi, pejabat, hingga masyarakat biasa",tegasnya. Lebih lanjut Arman menyebutkan bahwa terdapat wilayah-wilayah peredaran yang dapat dilihat dari tingginya kasus. Menurutnya ada tiga besar kota sebagai tempat peredaran Narkoba tertinggi, yaitu DKI Jakarta, Kalimantan TimUJ~dan Sumata Utara. "Adatiga kota besar yang memi!iki kasus penyalahgunaan Narkoba, yaitu DKI Jakarta hingga kini masih menempati kasus tertinggi, kemudian Kalimantan Timur; dan Sumatera Utara. Juga terdapat daerah lain sebagaimana data yang dimi!iki oleh BNN",imbuhnya. Ditanya peserta pada sesi tanya jawab terkait penindakan para
pengguna dan pengedar Narkoba yang terindikasi ada motiv politik, paman Sonya Depari yang pernah heboh di dunia maya karena aksinya pasca kelulusan sekolah, menandaskan bahwa tidak ada motiv politik. Selama kasus terdapat b u k t t-b u kt i, maka pelakuknya pasti ditindak dan diajukan ke pangadilan. "Kami bekerja profesional. Tidak ada motiv politik terhadap pelaku pelanggaran Narkotika. Kami tidak pandang bulu. Selama ada bukti konkrit karni akan tangkap dan ajukan ke pengadilan. Apalagi setelah Kepala BNNdijabat oleh pak Budi Waseso, siapapun yang melanggar hukum dengan menyalahgunakan Narkoba akan ditindak tegas. Tidak ada pat gulipat. Sekarang sudah tidak zamannya lagi", ungkapnya. Terkait pertanyaan dari peserta wakil dari Bimas Islam, Zamroni, yang berhubungan dengan barang bukti Narkoba yang disita oleh BNN disebutkan bahwa prosesur itu telah diatur oleh undang-undang. "Barang bukti Narkoba yang disita oleh BNN telah diatur oleh Undang-undang. Kami mengikuti perintah Undang-undang. Bagi petugas yang berhasil menangkap sindikat atau pelaku penyalahgunaan Narkoba juga harus diberikan apresiasi agar mereka tidak menyalahgunakan", tutupnya. (Thobib AIAsyhar/bimasisiam]
Mukhtar Ali: Penanggulangan Bahaya Narkoba dan Radikalisme Perlu Peran Nyata Penyuluh Jakarta, bimasislam-Indonesia saat ini telah menjadi wilayah tujuan peredaran Narkoba dan ancaman radikalisme paham keagamaan. Karena itu per.lu peran semua pihak agar masalah tersebut dapat diatasi. Polanya dapat diwujudkan dengan menggunakan bahasa agama dari jajaran Kementerian Agama dan tokoh agama. Lalu apa dan bagaimana peran penyuluh agama? "Penyuluh bisa sebagai komunikator; yakni harus memiliki pengaruh positif dan nyata terhadap persepsi masyarakat dalam pencegahan narkoba," kata Direktur Penerangan Agama Islam Bimas Islam Kemenag Dr.Muchtar Ali.Mflum, Rabu (15/6) pagi di Jakarta. Hal itu ia sampaikan di hadapan peserta Koordinasi Nasional Tim Cyber Anti Narkoba dan Radikalisme Kementerian Agama Tahun 2016. Di samping sebagai komunikator, lanjut Muchtar, penyuluh juga wajib berperan sebagai konsultan dan motivator. "Penyuluh diwajibkan harus memikiki dorongan untuk memberikan konsultasi dan motivasi kepada masyarakat," tegasnya. Selain ketiga fungsi tadi, menurut Muchtar, penyuluh juga mesti mampu tampi! sebagai fasilitator. "Penyuluh mesti menyediakan waktu khusus untuk mernberikan kesempatan kepada masyarakat mendapatkan pemahaman yang baik dan benar tentang hal ini," urainya. Muchtar juga menyoroti perlu adanya pelatihan khusus untuk penguatan kapasitas penyuluh. "Saatnya kita menjadikan internet media dakwah yang merupakan pilihan tepat di era
globalisasi," sambungnya, Diakhir penyampaian materi, ia menyodorkan refleksi Presiden AS Barrack Obama terkait stigma negatif Islam di dunia barat. "Bagaimana saudara akan menuduh pemeluk Islam ttu radikal kalau trap bertemu mereka ucapka n Assalamu'alaikum warahrnatullahi wabarakatuh?" pungkas Muchtar menyitirObama. Ithobib/bap/bimasislam)
blmasislam.kemenag.go.id
Dltandal Pelepasan Balon, Bimas Istam Deklarasikan Anti Narkoba dan Radikalisme Jakarta, bima'sisiam-Urtt1.l.k pertarna kalinya, Direktorat Ienderal Bimbingan Masyarakat Islam mernbentuk Tim Cyber Anti Narkgba dan Radikalisme secara resrni. Pembentukan tim dan tekad penanggulangan bahaya Narkeba dan radikalisme <1itandai pelepasan balan clan slayer Tim sebagai bentuk rekad gerakan nasional. Kegtatan dilaksanakan di depan hotel Mercure, Ancel, Jakarta (15/6) yang diikuti oleh seluruh peserta Rakornas Tim, dipimpin oleh Direktur Penerangan Agama Islam, ~emenag RI, MuchtarAIi. Dalam kesempatan tersebut Muchtar Ali membacakah deklarasi yang diikuti oleh seluruh peserta secara bersama dan bersernangat. lsi deklarasi tersebut adalah: Bismillahirrahmanirranim. Kami Tim Cyber Anti Narkoba dan Radikatisme Bimas Islam bertekad untuk menangfjulangi bah ayo Narkoba dan ro dikalisme untuk mewuju.dkan indonesiaJ'ang sebat, domat, maju, dap ejahtem! Hal menarik dari kegiatan tersebut adalah jumlah halon yang dilepaskan sebanyak 99 balon. Menurut ketua panitia, Alatief jumlah tersebut merupakan simbol dariasmaul husna (nama-nama AJlahyang mulia] sebagai spirit kerja Tim ke depan. Pada kesempatan yang sarna, Sekretaris Dttj e n Btrrias, Muhammadiyah Amin, mertekankan agar Tim benar-benar bekerja nyaja dengan memaksimalkan counter narasi untuk edukasi tentang bahaya Narkoba dan radikalisme, Menurutnya, di duma maya saat ini begitu banyak Informasi melalui ratusan ribu alum-
Direktur Urais Ajak Pengusaha Sosialisasikan
akun media sosial yang bernuansa radikal. Sehingga, diharapkan Tim dapat memberikan warna dunia maya agar lebih ramah, hernuansa lslamrahmatan Iil-alamin dan penuh dedikasi. "Saya berharap Tim Cyber ini behar-benar bekerja dengan baik. jangaa hanya sernangat di awal-awal tetapi loyo kemudian. Tantangan kita sangat berat, sekian ratus akun-akun radikal yang perlu dinetralkan dengan narasi-narasi pesitif. Demikian juga Tim jug~ haws bisa mengemas ipJormasi yang mengedukasi tentang bahaya Narkoba," jelasnya. (Thobib/bimfJ.sislam)
UU JPH produk halal Indonesia", tegas Thambrin. Lebih lanjut laki-laki yang gemar berdakwah ini mengajak peserta untuk melanjutkan sosialisasi UUJPHdilingkungannya masing-masing dan pada kegtatan-kegiatan lainnya. Pemerintah sangat mengapresiasi pihak yang membantu menyosialisasikan UUJPH. Pad a kesempatan tersebut, Thambrin ikut mengulas perjalanan RUU JPH hingga disahkan menjadi UU. Sesuai dengan surat Presiden Republik lndonesia Nomor R09/Pres/01/2012, tanggal 10 Januari 2012 tentang Penunjukan Wakil untuk Membahas Rancangan Undang-Undang JPH, Presiden menugaskan Menteri Agama, Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, Menteri Pertanian, Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, dan Menteri Hukurn dan HAMuntuk menjadi tim Pan]a Pemerintah dalam pembahasan UU JPH. Dalam perkembangannya pada tahun 2012 tim Panja Pemerintah diperkuat oleh tim Kementerian Kesehatan sampai dengan Rancangan Undang-UndangJPH di paripurnakan. Mantan Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Selatan ini juga memaparkan tentang pelaksanaan sertifikasi halal sebelum terbentuknya BPJPH. Dimana pengajuan permohonan atau perpanjangan sertifikat halal dilakukan sesuai dengan tata cara memperolehsertifikat halal yang berlaku sebelum Undang-Undang JPHdiundangkan.SedangkanMUI tetap menjalankan tugasnya di bidangsertifikasi halal sampai dengan BPJPHdibentuk.Begitu juga dengan LPPOM MUI tetap melaksanakan tugas pemeriksaan da n j' a tau pengujian produk sarn p ai terbentuknya LPH berdasarkan Peraturan Pemerintah Pelaksana Undang-Undang JPH dan produk yang telah disertifikasi halal MUI tetap berlaku sertifikatnya sampai habis masa waktunya [lady/bimosislam]
lrora '-Halol B dang Kosmetikc
Jakarta, bimasislam-Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Muhammad Thambrin menghimbau para pengusaha, khususnya pengusaha dibidang kosmetika untuk dapat ikut menyosialisasikan UU[arninan Produk Halal OPH) pada Temu Wicara Halal Bidang Kosmetika 28 [uni 2016 di hotel Peninsulla, Jakarta. Temu Wicara Halal Bidang Kosmetika merupakan acara yang diselenggrakan oleh Persatuan Perusahaan Kosmetika Indonesia (PERKOSMI) yang diikuti oleh para pengusaha kosmetikase-Indonesia. "Ulf No. 33 Tahun 2014 tentang [amman Produk Halal menjadi acuan dalam penyelenggaran jaminan produk halal, untuk itu masyarakat harus paham ten tang UU ini" demikian Direktur menyampaikan. Penyelenggaraan [amman Produk Halal bertujuan memberikankenyamanan,keamanan, keselamatan, dan kepastian ketersediaan produk halal bagimasyarakat dalam mengonsumsi dan menggunakan produkdan meningkatkan nilai tam bah bagi pelaku usaha untuk memproduksi dan menjual produk hala!. "Mernahami regulasi yang berlaku sangat penting disini, karena pelaku usahalah yang menjadi subyek dalam memajukan bisnis
bimasislam.kemenag.go.id
...~
~
Verifikasi Peserta MTQ Dimulai, Marl Berpartisipasi Jakarta, bimasislam-Tahapan
pelaksanaan
Musabaqah
Bukan hanya
Tilawatil Qur'an (MTQ) Tk. Nasional XXVITahun 2016 ._ di Kota Matararn, Nusa Tenggara Barat, telah memasuki
tahap verifikasi
peserta.
Sejak dibuka
pendaftaran tanggal 6 s.d 25 [uni 2016, tercatat . sebanyak 1314 peserta telah mendaftar dari 34
dan pelaksanaan
NIK, e-MTQ juga dapat
seluruh
proses
MTQN secara
persiapan
transparan
dan
akuntabeL
bekerja menyeleksi data peserta berdasarkan dokumen yang dil a m p irkan. Seluruh proses pendaftaran dan verifikasi dilakukan melalui aplikasi
Bagi
Dalam penelusuran
bimasislam, aplikasi e-MTQ telah didesain menyeleksi NIK sebagai identitas primer. Sebagai
contoh, bagi NIK yang tidak sesuai dengan ketentuan,
masyarakat
t n g in melihat
yang
berpartisipasi, cukup simpenais.kernenag.go.id/rntq
e-MTQ. dapat
deteksi
agar dapat mengakses
Provinsi. Kini, sejak 26 s.d 30 Tim Verifikasi akan
untuk
sistem
diakses oleh publik secara luas. Seperti disampaikan Menteri Agama dalam Rakornas MTQN XXVI,Selasa '!!IIlIII-1I\ (31/5) lalu, e-Ml'Qtahir untuk memfasilitasi publik
maka sistem
akan langsung mendeteksi dan melakukan pemblokiran. Sistem dengan sendirinya akan mempublikasikan hasil pendeteksian NIK dalam d ua format, yaitu PO F dan MS excel
dan
mengakses ala mat: dan pilihlah nama
provinsi yang dituju. Sistem akan menyajikan data peserta mencakup Nama, NIK, Usia, Cabang Perlombaan dan Foto. [ika ditemukan
data peserta
yang tidak valid atau terindikasi
adanya
pemalsuan, dapat mengirimkan datanya melalui emal:
[email protected]. Seluruh aduan harus dilengkapi dengan data pendukungyang
otentik. [tim/foto.ilustrasi MTQ)
Masjid Sultan Syarlf Abdurrahman, Tempat Kota Pontlanak Bermula mimbar
terdapat
bertuliskan menyatakan dibangun.
I
besar
papan
huruf arab yang kapan masjid ini Hampir sebagian
konstruksi
masjid terbuat
bangunan
dari kayu belian.
Atap yang awalnya dan rurnbia,
sekarang menggunakan sirap. Hal yang tidak kalah menarik perhatian bangunan
adalah bagian atas masjid. Diatas kubah
terdapat
mahkota
kesultanan
yang bentuk kubah atapnya makin ke atas sernakin kecil, Ini
bitnasislam= Di Indonesia,
Pontianak,
sejarah
telah
mencatat
bahwa banyak kota yang terbentuk dari pendirian sebuah masjid. Hal ini tidak terkecuali dengan kota Pontianak. Masjid Sultan Syarif Abdurrahman, demikJan nama masjid yang menjadi cikal kota Pontianak. Bermula
dari
perjalanan
Alkadrie, seorang
putra
dakwah ulama
Sultan
keturunan
Syarif Abdurrahman ArabHadramautdari
Kerajaan Mempawah pada tahun 1771 mendirikan balai dan rumah tingga!. Oengan membuka hutan di pinggiran sungai Kapuas, Sultan mendirikan Masjid Jami Pontianakyang sekarang bernama Masjid Sultan Syarif Abdurrahman. Kawasan sungai Kapuas yang terletak di timur Pontianak rnerupakan detak jantung kota Pontianak, Oisinilah sejarah kota Pontianak ditorehkan oleh seorang sultan yang menyebarkan
syiar Islam dengan menyusuri
sungai Kapuas. Pertumbuhan
komunitas
muslim semakin pesat di wilayah itu. Hal
ini mendorong terbentuknya Kesultanan Pontianak dan Syarif Abdurrahman dikukuhkan sebagai Sultan Pontianak pada tahun 1778. Dalam hal ini rnasjid [ami' Pontianak berfungsi sebagai pusat pemerintahan. Tidak jauh dari masjid juga dibangun Istana Kadriyah. Masjid yang terlihat
sangat indah dan kokoh dari seberang
sungai
Kapuas ini, rnemiliki enarn tiang penyangga utama dari kayu belian. Enam tiang ini melambangkan
enam rukun iman. Sedangkan
pada
menjadi Sultan Syarif Abdurrahman
ciri
khas
kerajaan
Al Kadrie.
Yang tidak kalah menarik perhatian, sebuah beduk besar yang ditopang kokoh oleh empat tiang kayu belian yang terletak di serambi masjid, Begitu juga dengan tiang-tiang pinggir yang berfungsi
sebagai
atap, kusen pintu, jendela, dan
penyangga
serambi. Termasuk pesona kaca-kaca kristal bewarna merah, biru, hijau dan merah muda pada bagian atas jendela dan serambi yang semakin memperindah
masjid jarni' inL
Masjid yang mampu menampung 1500 jamaah ini digunakan masyarakat untuk berbagai aktifitas. Dari ibadah rutin sehari-hari, kegiatan
Ramadhan, majelis taklim, taman pendidikan
al quran
hingga perayaan hari besar agama Islam. Tercatat beberapa ulama terkenal yang pernab mengajarkan agama Islam di masjid ini, diantaranya;
Ismail [abbar,
Muhammad
al-Kadri, Syekh Madani,
Syekh Zawawi, Ismail Kelantan dan Habib Abdullah ZawawL Masjid Sultan Syarif Abdurrahrnantelah pemugaraan pemerintah.
mengalami
beberapa
kali
oleh sultan-sultan yang berkuasa dan juga oleh Namun masjid ini tidak tnengalami perubahan terlalu
banyak, tetap
mempertahankan
bentuk
aslinya.
Bahkan
ada
beberapa bagian yang tidak mengalami perubahan sarna sekali. Masjid Sultan Syarif Abdurrahmanyang menjadi awal dimulainya sejarah kota Pontianak, hari awal pembangunannya diperingati sebagai hari lahirnya kota
(lady/bimasislam)
bimasislam.kemenag.go.id
setiap tahun Pontianak.
PIDATO MENTERI AGAMA RI MENYAMBUT HARI RAYA IDUL FITRll SYAWAL 1437H Assalamu'alaikum Wr.Wb
rramun rnelupakan lbadah, berarti dla berlaku zhalim terhadap dir.inya sendlri,
Pemerintah melalul Kementerian Agama Republik Indonesia telah mengadakan
terhadap dirinya dan orang lain, pan dikategorikan
sidang itsbat yang diikuti oleh para 'aliril ulama, pimpinan ormas Islam, anggota
mendustakan ajaran agarna. Firman Allah SWT:
Badan Hisab Rukyat, dan para ahli astronomi. Forum tersebut telah menvepakaf dan memutuskan bahwa Hari RayaIdul Fltri 1 Syawal1437H jatuh
Artinyu: "Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama. Itulah orang yang menghardik anak yatim. dan tidak menganjllrkan memberi makan ora,ngmiskin"
Ketika orang kaya tidak berbagi untuk kaurn dhuafa berarti dia berlaku zhalim
pada hari Rabu tanggal Sluf 2016.
sebagai orang yang
Marilah kita sambut Hari RayaIdul Fitri dengan mengumandangkan takbir dan tahmid sebagai ungkapan syukur dan pengakuan atas keagungan Allah SWT.
KAUM MUSLIMIN DAN MUSLIMATVANGBERBAHAGIA
KAUM MUSLIMIN DAN MUSLIMATYANGBERBAHAGIA
dan amal, antara rasa takut
Altuundulillah, berkat rahmat Allah SWT,kita telah sampai di penghujung.bulan
menjalankan ajaran agama. Hasil akhir dari ibadah puasa adalah membentuk
suci Ramadhan. Setelah sebulan kita berpuasa, kita akan mengakhiri bulan
manusia yang bertaqwa, dan ketaqwaan merupakan manifestasi dari nilai-nilai
penuh berkah ini dengan merayakan Idul Fitri, hari besar yang membawa kita
keseimbangan kekuatan hubungan secara vertikal kepada Allah SWTdan secara
kepada kesucian diri.
horizontal kepada menusia dan alam semesta.
Puasajuga.mendorong
umat Islam untuk melakukan keseimbangan antara ilmu
Bulan Ramadhan yang telah kita lalui memiliki misi utama mengembalikan jati
Kita harus menciptakan
diri kernanusiaan kita melalui aktivitas. ibadah puasa, qiyamullail dan ibadah-
kemanusiaan
ibadah lainnva. Seluruh aktivitas ibadah tersebut disempurnakan dengan
kep.edulian
mengeluarkan zakat fitrah sebagai pensuc: jiwakita. lakat fttrah mer.upakan aktualisasi sikap ketaatan kepada Allah -SWT dan
dan, harapan,serta
keseirnbangan
dalam
suasana penuh keakraban bedandaskan
dan persaudaraan.
Kita semua harus rneriguatkan
nilai sikap
sosial, saling berbagi, agar tiap-tiap i nd ivid u dapat rnertgaktualtsaslkan jati diri kemanusiaannya sebagai hamba Allah dan khalifah
di muka bumi ini.
kepedulian dalam upaya memenuhi kebutuhan.orang yang kurang beruntung
Dengan berbekal spiritualitas Ramadhan yang baru saja kita lewati, mari kita
(mampu). Kewajiban menunaikan amalan zakat, baik fitrah maupun mal (harta
jadikan hari raya Idul Fitri ini untuk menguatkan tekad saling meJebur dosa di
kekayaan), merupakan bentuk kepedulian Islam untuk membangun keserasian
antara kita dengan saling memaafi
sosial agar sesama rnanusla bisa saling berbagi, saling rnengasihi, dan saling
sayang dengan sating mengunjungi
mengisi dalam hidup, sebagai wujud dari rnisi agama yang hani]. P-ada
demikian menjadi sempurnalah kesucian diri kita,bersih dari dosa kepada Allah
posisiinilah ibadah puasa dengan jelas menanamkan sikap kepedulian sosial
SWT,dan bersih pula dari dosa kepadasesarna.
yang perlu kita aktualisastkan
dan saling bersilaturrahirn.
Dengan
terus menerus guna mengatasi problem
ketimpangan sosial.
KAUM MVSLlMIN DAN MUSLIMATYANGBERBAHAGIA
Ibadah Zakat, lnfaq.dan Shadaqah (liS)
adalah instrumen yang tepatuntuk
Dalam kesempatan ini, saya mengucapkan terirna kasih kepada sernua
menlngkatkan kualitas hidup manusia dan menurunkan angka kemiskinan di
pengusaha dan pengelola
Indonesi·a.liS juga merupakan solusi dalam memenuhi 3 (tiga) kebutuhan kaum
menghadirkan program-program religi, balk berupa talkshow, siaran dakwah,
dhuafa,yaitu kebutuhan materi, kebutuhan aqidah, dan kebutuhan keilmuan.
sinetron religi, dan lain sebagainya yang sangat membantu kaum muslimin
Setiap orang yang diberikan
keluasan rezeki harus memiliki
media cetak maupun elektrcnik
yang telah
kesadaran
dalam meningkatkan kualitas ipaden puas·a.Demikian joga, kami mengucapkan
mengeluarkan zakat untuk didistribusikan dan mengalir kepada para dhuafa
terima Rasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontrlbusi positif
agar terpenuhi 3 (tiga) kebutuhan terse but. Demikian pula kepada seluruh
selama pelaksanaan ibadah blJlaJ1Ramadtian.
Badan Amil Zakat hendaklah benar-benar memantapkan pemaiifaatan potensi
Akhirnya, atas nama Pemerintah maupun pribadi, saya mengutapkan Selamat
harte liS untuk
Hari RayaIdul Htri 1437H kepada seluruh umat Istam Indonesia di seluruh tanah
pengetahuan
meng'uatkan
kepada tiap-tiap
ke'butuhan keluarga
ekonomi, dhuafa.
aqida,h dan ilmu
lakat
memiliki
mis·i
air dan dimanapun berada.
menciptakan keluarga yang kekurangan menjadi berkecukupan, dan keluarga
Semoga kita tergolong orang-orang yang kembali kepada jatidiri kemanusiaan
tidak berdaya menjadi berkemampuan.
kita, dan tergolQng orang-orang yang menang daJam mengehdalikan hawa nafsu. Semoga Allah SWT menerima 'seluruh amal ibapah kita dan kualitas
.KAUMMUSLIMIN DAf'j MUSLIMATYANGBERBAH,A,GIA
kehidupan kita terus s.emakinmembaik.
Ibadah puasa.menitipkan pesan yang luas tanp.a batas yang menyentuh seluruh elemen dan dimensi kehidupan manusia. Puasa mendidik par'! hamba Allah
Wassalamualaikum wr.wb
SWTmenajamkan nilai-nilai keseimbangan antara keseflangan dan kepedulian, antara kerja keras. dan ibadah berkualitas, antara kesenangan lahir dan kesenangan patin! serta antara kepentlngan individual dan kepentingan sosia!.
Jakarta, 1Syawal1437H Menteri Agama RI
Pela hidup seimbang inilah yang diinginkan Allah SWTyang merTGlptakanjagad raya ini dengan keseimqangan. Lawan dar! keseimbilngan adalah ketimpangan, dan ketimpangan .adalah benWk kezhaliman. Ketika manusia be~erja keras
Lukman Hakim Saifuddin
Tugas Kita Pasca Ramadhan Oleh: Ahmad Syamsuddin
Umat Islam baru soja selesoi meloksanakon
dolom bentuk tulisan. Kodongkalo ucapon yang
tugas yang berat yoitu ibodoh puosa Ramadbon. Tugos berot itu bukon korena kito
dituongkon dolam bentuk tulisan (semisal status
lidok makan, minum danmelakukon hal-hal yang membatalkan puaso, lopi koreno kito
dibaca oleh ratuson bohkan ribuan orang. Oleh
lelah menahan hawa nafsu baik pikiran maupun yang bersemoyam di hoti. Bersyukurlah karena kita dapat meloksanakan
Guru kita, ustociz, kyai atou orang tua kilo sering
ibadah puasa itu dengon boik selama satu
alau opapun yang merinlongi
bulan penuhdankita sekorang telah kemboli
conloh yang moknanya
menjadi fitroh.
memong
PascoRomadhan bukan berarti kita bebas dori pengendalian hawo nafsu, justeru kilo diuji sejauh mana kualitas kilo di mota Tuhan.
dimaknoi
secara harfioh. Nomun bogi monusia
dewasa
tentu
Selelah melalui ujian sebulon penuh di bulan
pinggiron.
penuh berkah,
kilo setidaknya
media sosiol) lebih luos dompaknya
karena biso
korena itu, selolunya berucap yang baik.
mencontohkon, saleh adaloh
salah salu implementasi mau menyingkirkan
unluk
memiliki
Rinlongon
beberapa "Iugos" yang telah rnencnti.
dimoknoi
Pertamo, kita horus menjaga serto meningkalkon iman dan taqwo
meloncarkon
kepada Allah SWT.Oalam surat AI-Baqaroh ayat 21 Allah berfirmon "Hoi manusia, sembahlah Tuhanmu Yang teloh menciptakanmu, dan orang-orang yang sebelummu,agor kamu bertakwa". Ayot ini bisa
rintongon
sebogoi jolon
don
membogi
kebodohon
ilmunya
terholong dori rinlongon
pesan
bogi
ilu
lidok
dari
tugos
royo. Bogi seorong
biso dimoknoi
odoloh
di [olen
kemacelan
kecil,
maknonyo botu
kerikil/batu
jolon. Ini adalah
sangol luos. Bisa jadi
anok
memindohkan
seorong
amal
jolon
polisi
salehnyo
guru, dosen otau uslodz,
agar
seseorong
tercerohkon
serto
ilu. Bogi seorong koryawon otou pegowoi,
rintangon
kepada-Nya.
"menyingkirkon
Kedua, kita horus memelihora persaudaraan (ukhuwwoh). Setelah
memberi bantuon otou kerjosoma.
kito soling maaf memaafkon (melokukon haloI bi holol) kito horus
Amol saleh selonjulnya
pelihoro ukuwah.Ado tigo ukhuwoh yong horus kita joga, yaitu ukhuwah Islamiyah (persaudoraon sesamo umat Islam), ukhuwah wothoniyoh (persaudaraan sebangsa-sesomoorang Indonesia),dan
tersenyum kepada sesoma, kepado teman, atason, bowohan,
ukhuwoh basyariyahlinsaniya-n
Seseor.dng bisa disebut mulia jiko bersikop boik lerhodap
(persaudoraan
sesamo umat
Oalam
biso dimoknoi
pekerjaon
koreno
rintongon"
Islam,
biso
seseorong sehingga tugosnyo
seorong
kerja atou bohkon
ke
adolah
kito jadikan semacam alarm, pengingat bahwa kite ada di dunio ini
aleh
bisa
sebolos
lengah
ado yang menciptokon, melindungi dan sualu soot kito okon kemboli
diri,
omal
yang tidok
itu yang
loinnyo
biso dikerjokon biso
itu dengon mengulurkan
yang bisa kito lokukon
membontu
tangon
sehari-hori
untuk
odalah rekan
kepoda tamu yang belum kito kenai siapo dia.
hubungon
sesama
manusia
sangat
diperhatikon. sesomo
manusia). Jiko tigo ukhuwoh ini sudah membekos di dalom dlri
monusic. Oleh sebab ilu senyum niloinya soma dengon bersodaqoh.
seorang pasco ramadhan, mako kita menjadi homba Allah yang
Sudah lidok
bersaudaro, tidak saling menganioya, tidok soling mengecewokan, tidok sating menghino, tidak soling meneror don tidok saling membunuh.
bohwo
tersenyum, berbudi pekerti logi rendoh hali. Sang pemberi Syofoct itu
Ketiga, tugas yang ketiga pasco Ramodhan odalah meningkatkan
tukong
ibodah dan amol sholeh.lbadah don amal soleh horus dilakukan
disukoinyo.
secara terus menerus (Ionggeng) d il c k.ukc rt sec o r o Mudawomah.Penjobaran dori Ibadah don amol saleh tentu songo
"siopo soja yang menghdropkon
luas dtm berogam. Ibodoh kepado Sang Penciptotentu banyok cora don bentuknya, dori mulai Shalo!, hoji don lain sebogoinya.
senanlioso
Lalu bagoimano dengan omal saleh. Nobi Muhammad SAW,telah
lekalkan
lelah berlalu,
apokoh
memberi contoh kepado kito bohwa omal saleh biso dilakukan oleh
otsar ramadhan membekas di keseharian kilo, itu tergantung
dengan
siopa soja, kapan soja dan dimona soja. Untuk bramal saleh tidak mustidenqcn biaya mahal, tidak musti dengan kerja keres,juga tidok mustidengan waktu khusus.
kita sendiri. Apakah puasa kilo dilerima Allah SWT? mari kilo berdoa
Oi era modern don keterbukoan informasi ini, omal saleh sangat
kosih soyong sesomo umot monusio.
diperlukon don biso dilakukon dengon mudah, asal kita mau! Contohnya, selalulah menyompaikan ucapan yang baik, baik itu
SelamotHori RoyaIdul Fitri 1437 H
ucapon secora langsung yang keluar dari mulut moupun ucapon
diragukon
setnoso
bukonloh
logr, bonyak
hidupnyo,
seorong
Nobi
yang kosar, tidok
celo, termosuk Bohkcn
tidok
dolom
riwoyal
Sudohkoh
bukon
mokonon
yang tidok
r..iwoyot ot-Tirmidzi
disebutkon
Nebi Muhammad
kecewa don siapo soja yang memenuhi puos".
SAW senantioso
suko berteriok-teriok,
suka mencelo suatu
yang menceritokon
Muhammad
posti tidak okon
undongonnyo
kilo bersikop
posf okon
demikion?
Begiluloh
sedikil mokno omol saleh, tentu mosih bonyok mokno yang bisa kilo kepadanya.
serta membuktikan benor-benor
Sekali logi romadhan
monusio
yang
kemboli fitri dan puoso kito telah menumbuhkon
diri bohwa
kito pontos disebul
rosa
wallahu a'iam bishdwab
Penulisodoloh Anggoto Team Ciyber anti Narkoba dan Rodikalisme