Seri Mata Kuliah Zufialdi Zakaria
Zufialdi Zakaria
Laboratorium Geologi Teknik Program Studi Teknik Geologi - Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
8.1. Persiapan penulisan laporan 8.2. Peta kerangka geologi 8.3. Peta pola jurus perlapisan batuan 8.4. Peta geologi 8.5. Simulasi pemetaan geologi Persiapan penulisan laporan diperlukan dalam “rekonstruksi” geologi suatu daerah. Bahan-bahan tulisan dihimpun dari data yang sudah didapat. Dalam Bab8 ini disampaikan Simulasi Pemetaan Geologi sebagai sarana latihan dalam rangkaian kegiatan pemetaan geologi
! ! "
# $ ' (
%
& )
)
!" * #
+,- .
+/0 1
$1
+/%
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
#$# "
%
%"
#
! # # % # ' 0 , / + 2
# 1 # #
%
1 # "
• • • • • • • •
"
'
'"
'
!
!
#(# " %
&
&
%" %
!
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
3) o 1 o #
&
o 3
4
! . & o o * o ( o (
&
. (
5
6
'
*
* 0 0 !7 3 8
' * * + * ' :
6 6 6 6
& & &
09 8 -/ 9 & 8 -- 9 & 2 8 22 9 & 0 22
5
*
!
& * 0 ) * ) * ) (
2
%
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
1 1
• 1 • 3 •
&
%
( !
"
! " "
' *
*
% # %!
5
$ /
Zakaria, 2003
Gambar 8.1. Hasil plotting data strike/dip dan indikasi struktur geologi
'
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
Zakaria, 2003
Gambar 8.2. Hasil plotting data dan kunci kontur dip 25
o
1
!
Langkah menyusun peta pola jurus perlapisan batuan:
• • • • • • •
menentukan pernyebaran satuan batuan plotting strike / dip lapisan mengetahui pentingnya umur satuan batuan pada peta ini menentukan jenis struktur geologi dan arahnya rekonstruksi kontur strike & dip berdasarkan data pengisian keterangan simbol huruf satuan batuan pengisian keterangan jenis struktur geologi
Batasi terlebih dahulu satuan batuan yang tidak berpola jurus (aluvium, batuan beku, dll.).
Batas satuan batuan pada peta pola jurus perlapisan batuan harus sesuai dengan peta geologi, sesuai pula dengan pembahasan genesis batuan (sejarah geologi dan rekonstruksi struktur geologinya) Simbol-simbol yang harus digambarkan dalam peta adalah: simbol sesar/lipatan (struktur geologi), simbol strike/dip (dengan pola konturnya), dan simbol huruf dari masing-masing satuan batuan.
0
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
" /%
"
/'
Gambar 8.3 Sketsa singkapan litologi dan struktur di lapangan (Hobs, et al., 1976)
Gambar 8.4 Sketsa pola jurus berdasarkan data singkapan di atas. (Hobs, et al., 1976)
-
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
#)# " '"
'
* • 7
!
• 7 *
•
+
!
• 7 *
• 7 • 7 • (
+
$ !
• • • 7
#*#
%" "
'"
'
6 1 4 6
1! 5
*
1 1
/6
1
,
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
Plot data singkapan di bawah ini. Lokasi singkapan sesuai dengan gambar di halaman selanjutnya: No. Sta. 1 2
Strike/Dip --o o U89 T/45
3 4
U296 T/58 U296oT/50o
5
U272 T/25
6 7 8 9 11
U272oT/20o o o U272 T/15 o o U92 T/16 U91oT/20o ---
-----------------------------------------
12 13 14
U 110oT/48o o o U 290 T/55 o o U 288 T/25
-------------------------
15
U 285 T/23
o
o-
--------
16 17 18 19
U 286 T/18 o o U 290 T/15 o U 110 T/15o o o U 111 T/25
o
o
-----------------------------
20 21 30 31 33
U 113 T/30 o o U 110 T/30 o U 100 T/50o o o U 290 T/55 ---
o
o
------------------------------------
40
---
-------
41 42 43 44 45
--------U 288oT/22o
------------------------------------
46 47 48
U 288oT/17o o o U 287 T/15 o U 107 T/15o
----------------------
o
o
Satuan batuan --------- Batuan beku andesitik, intrusi --------- Satuan batupasir, sisipan bt.lp. 5-10 CM. o
o
Strk. sed. paralel lam.
--------- Satuan batupasir --------- Satuan batupasir. 100 meter ke arah
timurlaut terdapat zona hancuran. Arah zona o hancuran U 110 T --------- Satuan batupasir. Terdapat kontak sat. batupasir- batulempung
Satuan batulempung. Satuan batulempung. Satuan batulempung. Satuan batulempung. Batuan terobosan andesitik (Intrusi batuan beku) Satuan batupasir. Satuan batupasir. Satuan batupasir. Terdapat sisipan batulempung 2-6 CM Satuan batulempung. Terdapat kontak satuan batupasirbatulempung Satuan batulempung. Satuan batulempung. Satuan batulempung. Satuan batulempung. Terdapat kontak satuan batulempungbatupasir. Satuan batupasir. Ukuran butir halus. Satuan batupasir. Satuan batupasir. Satuan batupasir. Satuan batupasir. Terdapat cermin sesar. Pitch 84o. Arah sesar sekitar U o 110 T. Hanging-wall relatif naik di bagian selatan. Satuan batupasir. Terdapat offset o perlapisan. Arah sesar U27 T sampai o dengan arah U30 T. Aluvium Aluvium Aluvium Aluvium Satuan batulempung. o Terdapat offset perlapisan arah U 26 T Satuan batulempung. Satuan batulempung. Satuan batulempung
/
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
+
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
2
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
A
B
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
* 4 5 % '
&
4
*
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
. Lihat Bab-3, halaman 34-35 mengenai contoh Peta Kerangka Geologi, dan Peta Pola Jurus & Kemiringhan Perlapisan Batuan
$# "
"
'
"
'
&
*
8
1:; 1 & !
6 *
"
"
+
,
"
'
" %
&
8
1:;
! 4
1
) *
*
(# "
"
',
"
% ' -
&
8
1:;
$ * $ ! $ * * * *
" &
;*
. ;*
.
%
BAB 8. SIMULASI PEMETAAN GEOLOGI
MANAJEMEN PEMETAAN GEOLOGI (2012)
SOAL : LATIHAN SIMULASI Berdasarkan peta dan penampang yang sudah dibuat, jawablah pertanyaan ini: 1. Apabila satuan batupasir berumur Miosen Bawah dan satuan batulempung berumur Pliosen Bawah, bagaimana urut-urutan satuan batuan tersebut (batupasir, batulempung dan batuan beku) dari muda ke tua ? 2. Sesar naik diperkirakan berumur apa? Apa alasannya? 3. Dari dua sesar pada peta, mana yang lebih muda umurnya? Berikan penjelasan.
Jawab
<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< << <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< < <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< << <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< << <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< << <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< <<<<<< <<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<
'