FORM. 1 : IDENTIFIKASI PERSYARATAN NAMA BALAI/UPTD
: BALAI PENGUJIAN DAN PENYIDIKAN PENYAKIT HEWAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER (BP3HK) CIKOLE LEMBANG
NAMA JENIS PELAYANAN
: PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN a. Serologi (Rapid test,AI,Brucella,Pullorum,Mikoplasma dan toksoplasma) - HA test : AI, ND, IBV - Elisa : AI,IBR,IBV,IBD) b. Patologi - Patologi anatomi (nekropsi) - Histopatologi c. Mikrobiologi - Identifikasi bakteri, Kapang dan yest /ragi - SCC - MRT dan CMT d. Hematologi - Darah rutin - Kimia darah e. Toksikologi - Identifikasi keracunan f. Parasitologi - Identifikasi Ekto dan endo parasit - Identifikasi parasit darah g. Biologi Molekuler - PCR (realtime dan konvensional)
DASAR HUKUM
: 1) Undang-undang No. 41 Tahun 2014 sebagai perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 Tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan 2) PP Nomor 22 Tahun 1983 Tentang Kesehatan Masyarakat Veteriner 3) Permentan Nomor 02 Tahun 2010 tentang Pedoman Pelayanan Jasa Medik Veteriner 4) SNI-ISO/IEC 17025:2008
PERSYARATAN
:
1. Sampel penyakit hewan berupa darah, serum, swab, organ dan/atau hewan utuh. 2. Surat pengantar sampel dan/atau mengisi formulir D.01 3. Jumlah, volume, kode sampel dan kondisi sampel sesuai
FORM. 2 : IDENTIFIKASI PROSEDUR NAMA JENIS PELAYANAN
PROSEDUR
: PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN a. Serologi (Rapid test,AI,Brucella,Pullorum,Mikoplasma dan toksoplasma) - HA test : AI, ND, IBV - Elisa : AI,IBR,IBV,IBD) b. Patologi - Patologi anatomi (nekropsi) - Histopatologi c. Mikrobiologi - Identifikasi bakteri, Kapang dan yest /ragi - SCC - MRT dan CMT d. Hematologi - Darah rutin - Kimia darah e. Toksikologi - Identifikasi keracunan f. Parasitologi - Identifikasi Ekto dan endo parasit - Identifikasi parasit darah g. Biologi Molekuler - PCR (realtime dan konvensional) : Sampel dari Customer diterima oleh bagian penerima sampel dengan mengisi form D.01, dicek kelengkapan dan direkam data, pemberian kode sampel (D.02) kemudian sampel masuk ke ruang sampel (D.03) dan bagian penerima sampelmemberi konfirmasi kepada manajer teknis untuk kemudian menuju laboratorium tujuan dan menunjuk penguji untuk dilaksanakan pengujian (D. 04). Hasil pengujian diverifikasi dan divalidasi oleh DMT/MT dengan memberikan peneguhan diagnosa dan saran untuk kemudian dilaporkan kepada MT . Hasil verifikasi dan validasi diserahkan kepada bagian administrasi untuk dilakukan pengetikan sertifikat hasil pengujian dan Sertifikat hasil pengujian ditandatangani oleh Kepala Balai/Manajer Puncak. Hasil pengujian didistribusikan kepada customer (stake holder).
Customer Bag. Penerima Sampel Manajer Teknis (MT) Laboratorium yang dituju Penguji Proses Pengujian Deputi Manajer Teknis (DMT) Manajer Teknis ManajerAdministrasi Kepala Balai Bag. Administrasi
Sertifikat Hasil Pengujian
Customer & Pihak terkait FORM.3 : IDENTIFIKASI WAKTU NAMA JENIS PELAYANAN
: PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN a. Serologi (Rapid test,AI,Brucella,Pullorum,Mikoplasma dan toksoplasma) - HI test : AI, ND, IBV - Elisa : AI,IBR,IBV,IBD) b. Patologi - Patologi anatomi (nekropsi) - Histopatologi c. Mikrobiologi - Identifikasi bakteri, Kapang dan yest /ragi - SCC - MRT dan CMT d. Hematologi - Darah rutin - Kimia darah e. Toksikologi - Identifikasi keracunan f. Parasitologi - Identifikasi Ekto dan endo parasit - Identifikasi parasit darah g. Biologi Molekuler - PCR (realtime dan konvensional)
JANGKA WAKTU PROSEDUR
WAKTU :
1. Sampel dari Customer diterima oleh bagian
5 menit
penerima sampel 2. Customer mengisi form D.01
5 menit
3. Penerima sampel melakukan pengecekkan
5 menit
kelengkapan 4. Penerima sampel melakukan rekam data dan
5 menit
pemberian kode sampel (D.02) 5. kemudian sampel dimasukkan ke ruang sampel
5 menit
(D.03) 6. Bagian penerima sampel memberi konfirmasi
5 menit
kepada manajer teknis untuk kemudian menuju laboratorium tujuan untuk Menunjuk penguji 7. Dilaksanakan pengujian (D. 04).
1 jam –
8. Hasil pengujian diverifikasi dan divalidasi oleh
2
DMT/MT dengan memberikan peneguhan
minggu
diagnosa dan saran untuk kemudian dilaporkan
5 menit
kepada MT . 9. Hasil verifikasi dan validasi diserahkan kepada bagian administrasi untuk dilakukan pengetikan sertifikat hasil pengujian
5 menit
10. Sertifikat hasil pengujian ditandatangani oleh Kepala Balai/Manajer Puncak. 11. Hasil pengujian didistribusikan kepada customer (stake holder).
15 menit 1 jam
TOTAL JANGKA WAKTU
2 jam s.d 2 minggu
FORM.4 : IDENTIFIKASI BIAYA / TARIF NAMA JENIS PELAYANAN
: PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN
BIAYA / TARIF
: Sesuai Perda
JENIS
UKURAN
1. Serologi - HI AI/ND - MRT - RBT - Mycoplasma gallinarum - Pullorum test - Elisa Brucellosis - Elisa IBR (minimal 10 sampel) - Elisa IBD (minimal 10 sampel) - Elsa IB (minimal 10 sampel) Elisa Rabies
-per sampel
2. Darah Darah Rutin - PVC - Hb - RBC - WBC - Hematokrit - Diferensiasi Leukosit Kimia Darah - SGOT - SGPT - Total Protein - Total Lipid - Ureum - Kreatinin - Glukosa - Kalsium - Fosfor - Magnesium 3. Parasitologi - Ulas Darah - Identifikasi Cacing/Ekto - Identifikasi Ektoparasit Kultur Faeces
- per sampel
BIAYA / TARIF (Rp) 6.000 3.000 4.000 5000 500 40.000 50.000 50.000 50.000 30.000
8.000 20.000 8.000 8.000 8.000 8.000 11.000 11.000 11.000 11.000 11.000 11.000 11.000 16.000 16.000 16.000 - per sampel 8.000 6.000 6.000 15.000
4. Pemeriksaan Bakteriologi - Biakan/Identifikasi - Uji Sentifitas Antibiotika - California Mastitis Test (CMT) Stomatic Cell Count (SCC) 5. PengujianVirologi - Real Time PCR Avian Influenza Rapid Test Avian Influenza 6. Pemeriksaan Patologi Anatomi - Unggas - Hewan Besar - Hewan Kecil Kepala HPR (hewan penular rabies) 7. Pengujian Histopatologi - Pengujian Histopatologi Pembuatan slide pewarnaan histopatologi
- per sampel 50.000 50.000 6.500 8.000 - per sampel 500.000 100.000 - per sampel 20.000 75.000 30.000 20.000 - per sampel 25.000 16.000
FORM.5 : IDENTIFIKASI PRODUK PELAYANAN NAMA JENIS PELAYANAN
: PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN
PRODUK PELAYANAN
: Hasil Pengujian Penyakit Hewan PROSEDUR
1. Sampel dari Customer diterima oleh bagian penerima sampel 2. Customer mengisi form D.01 3. Penerima sampel melakukan pengecekkan kelengkapan 4. Penerima sampel melakukan rekam data dan pemberian kode sampel (D.02) 5. kemudian sampel dimasukkan ke ruang sampel (D.03) 6. Bagian penerima sampel memberi konfirmasi kepada manajer teknis untuk kemudian menuju laboratorium tujuan untuk Menunjuk penguji 7. Dilaksanakan pengujian (D. 04). 8. Hasil pengujian diverifikasi dan divalidasi oleh DMT/MT dengan memberikan peneguhan diagnosa dan saran untuk kemudian dilaporkan kepada MT . 9. Hasil verifikasi dan validasi diserahkan kepada bagian administrasi untuk dilakukan
pengetikan sertifikat hasil pengujian 10. Sertifikat hasil pengujian ditandatangani oleh Kepala Balai/Manajer Puncak. 11. Hasil pengujian didistribusikan kepada customer (stake holder). Hasil Pengujian Penyakit Hewan
HASIL AKHIR (PRODUK PELAYANAN)
FORM.6 : IDENTIFIKASI PENANGANAN PENGELOLAAN PENGADUAN : PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN
NAMA JENIS PELAYANAN
PENANGANAN PENGELOLAAN PENGADUAN KETERANGAN BENTUK
URAIAN KOTAK SARAN / PENGADUAN 1. Customer
PROSEDUR
mengirimkan
TELEPON
E-MAIL
surat
pengaduan ke tempat/kotak yang Telp/Fax :
bp3hk@yahoo.
sudah disediakan.
com
(022) 2785715
2. Surat atau Telp keluhan pelanggan yang masuk diterima oleh pelaksana administrasi untuk diarsipkan dan disampaikan
kepada
kepala
balai/atasan. 3. Kepala Balai mendisposisikan surat kepada
Kepala
Seksi
Pengujian/Kepala Sub Bagian Tata Usaha untuk melakukan penelusuran. 4. Kepala Seksi Pengujian/Kepala Sub Bagian
Tata
penelusuran
Usaha dan
melakukan
melaporkannya
kepada kepala Balai/Atasan sebagai masukan
untuk
menjawab
surat
keluhan. 5. Kepala Seksi Pengujian/Kepala Sub Bagian
Tata
Usaha
melakukan
tindakan koreksi bila terjadi kesalahan berdasarkan hasil penelusuran. 6. Tindakan koreksi didiskusikan sebelum disampaikan kepada customer PETUGAS
Drh. Nani Hendrayani dan Nina Ernaningsih, SE, MM
Telp/Fax :
bp3hk@yahoo.
(022) 2785715
com
FORM.7 : IDENTIFIKASI SARANA DAN PRASARANA NAMA BALAI/UPTD
:
BALAI PENGUJIAN DAN PENYIDIKAN PENYAKIT HEWAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER (BP3HK) CIKOLE LEMBANG
NAMA JENIS PELAYANAN
:
PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN
SARANA DAN PRASARANA A. SARANA : 1. Form D.01,D.02, D.03, D.04 2. Instruksi Kerja 3. Stardar Operasional Prosedur 4. Leptop/Personal Computer B. PRASARANA : - Bangunan laboratorium - Peralatan Laboratorium - Peralatan sampling lapangan - Kendaraan Operasional Roda 4 (lab. Keliling) - Kendaraan Operasional Roda 2 - Peralatan Bedah Bangkai - IPAL - Crematorium - Incenerator FORM. 8 : IDENTIFIKASI KOMPETENSI PELAKSANA NAMA JENIS PELAYANAN
: PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN
KOMPETENSI PELAKSANA : 1. Dokter Hewan 2. Analis 3. Paramedik veteriner (teknisi) 4. Petugas penerima sampel 5. Petugas pengambil contoh 6. Petugas Administrasi
FORM. 9 : IDENTIFIKASI MEKANISME PENGAWASAN INTERNAL NAMA JENIS PELAYANAN
: PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN
PENGAWASAN INTERNAL 1. Audit Internal oleh Tim Auditor 2. Kaji Ulang Manajemen oleh Tim 3. Pembinaan oleh atasan langsung/Kepala Balai 4. Monitoring dan Evaluasi oleh atasan langsung/ Kepala Balai
FORM. 10 : IDENTIFIKASI JUMLAH PELAKSANA NAMA JENIS PELAYANAN
: PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN
JUMLAH PELAKSANA : 1.
Dokter Hewan
: 3 orang
2.
Analis
: 1 orang
3.
Paramedik veteriner (teknisi)
: 2 orang
4.
Petugas penerima sampel
: 1 orang (THL)
5.
Petugas pengambil contoh
: 1 orang
6.
Petugas Administrasi
: 1 orang (THL)
FORM. 11: IDENTIFIKASI JAMINAN PELAYANAN NAMA JENIS PELAYANAN : PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN JAMINAN PELAYANAN : Pelayanan pengujian dan penyidikan penyakit hewan, obat hewan dan pangan asal hewan melalui penerapan sistem manajemen mutu sesuai dengan SNI ISO/IEC 17025:2008 Mampu telusur Terakreditasi
FORM. 12 : IDENTIFIKASI JAMINAN KEAMANAN DAN KESELAMATAN PELAYANAN NAMA JENIS PELAYANAN
: PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN
JAMINAN KEAMANAN DAN KESELAMATAN PELAYANAN : 1. ALAT PELINDUNG DIRI 2. ALAT PEMADAM KEBAKARAN 3. SHOWER EMERGENCY 4. ANTIDOTA, ANTI HISTAMIN DAN BAHAN PENAWAR LAINNYA 5. PEMERIKSAAN KESEHATAN (GENERAL CHECK UP) 6. VAKSINASI RABIES PADA PETUGAS 7. JALUR EVAKUASI 8. TANGGA DARURAT RANCANGAN STANDAR PELAYANAN 1. Jenis Pelayanan
:
2. Dasar Hukum
:
1. Undang-undang No. 41 Tahun 2014 sebagai perubahan atas Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 Tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan 2. PP Nomor 22 Tahun 1983 Tentang Kesehatan Masyarakat Veteriner 3. Permentan Nomor 02 Tahun 2010 tentang Pedoman Pelayanan Jasa Medik Veteriner 4. SNI-ISO/IEC 17025:2008
3. Persyaratan
:
1. Sampel penyakit hewan berupa darah, serum, swab, organ dan/atau hewan utuh. 2. Surat pengantar sampel dan/atau mengisi formulir D.01 3. Jumlah, volume, kode sampel dan kondisi sampel sesuai
PENGUJIAN PENYAKIT HEWAN
4. Prosedur
:
Sampel dari Customer diterima oleh bagian penerima sampel dengan mengisi form D.01, dicek kelengkapan dan direkam data, pemberian kode sampel (D.02) kemudian sampel masuk ke ruang sampel (D.03) dan bagian penerima sampelmemberi konfirmasi kepada manajer teknis untuk kemudian menuju laboratorium tujuan dan menunjuk penguji untuk dilaksanakan pengujian (D. 04). Hasil pengujian diverifikasi dan divalidasi
oleh
DMT/MT
dengan
memberikan
peneguhan diagnosa dan saran untuk kemudian dilaporkan kepada MT . Hasil verifikasi dan validasi diserahkan
kepada
bagian
administrasi
untuk
dilakukan pengetikan sertifikat hasil pengujian dan Sertifikat hasil pengujian ditandatangani oleh Kepala Balai/Manajer Puncak. Hasil pengujian didistribusikan kepada customer (stake holder). Customer Bag. Penerima Sampel Manajer Teknis (MT) Laboratorium yang dituju Penguji Proses Pengujian Deputi Manajer Teknis (DMT) Manajer Teknis ManajerAdministrasi Kepala Balai Bag. Administrasi Customer & Pihak Terkait
Sertifikat Hasil Pengujian
5. Waktu Pelayanan
:
2 jam sampai 2 minggu
6. Biaya/Tarif Pelayanan
:
Rp. 500,- sampai dengan Rp 500.000,-
7. Produk Pelayanan
:
Hasil /Sertifikat Pengujian Penyakit Hewan
8. Pengelolaan Pengaduan
:
1. Menghadap langsung kepada Kepala Balai 2. Kotak Saran 3. Melalui Telepon/Fax (022) 2785715 4. Melalui email :
[email protected] ,
[email protected] 5. Melalui website : www.disnakjabarprov.go.id