untuk kehidupan lebih baik

untuk kehidupan lebih baik...

E-nergy

>> free pdf magazine

Visi Capres Terkait Energi Reportase

Energi di Mata Seorang Pengusaha Batik Rehat

Briket Kulit Kacang Peluang

Produksi Hidrogen dengan Geothermal Teropong

Edisi : 01 | 2009

foto : www.garryglenn.com

a Guard for

a Green living

E-nergy

untuk kehidupan lebih baik...

Penasihat : Dr. Ing Singgih Haribowo Rachmawan Budiarto, S.T., M.Sc. Dewan Redaksi : Unggung Widiharto, S.T. Ahmad Nugraha Bayu Mukti, S.T. Ahmad Granada Putra, S.T. Firdaus Hanif, S.T. Suhono Parulian Purba Pemimpin Redaksi : Suhono Sekretaris Redaksi : Parulian Purba Editor : Ahmad Nugraha Bayu Mukti, S.T. Reporter : Heri Sutanto Maradapotan Lubis Firdaus Hanif, S.T. Unggung Widiharto, S.T. Layout & Ilustrator : Ahmad Granada Putra, S.T. Publikasi & Distribusi : Aris Ahmad Maniq, S.T. Yodi Aditya, S.T.

Pengantar REDAKSI Beberapa waktu yang lalu ketika terjadi lonjakan harga minyak dunia, berduyun-duyun orang membicarakan dan mencari energi alternatif. Termasuk juga pemerintah yang berupaya meluncurkan wacana untuk mengembangakn sumber energi terbarukan. Selang berapa lama kemudian yang terjadi adalah sebaliknya. Harga minyak dunia turun drastis dan membuat harga bahan bakar dalam negeri Indonesia juga menjadi turun. Seiring dengan itulah ternyata isu dan wacana tentang pengembangan energi baru dan terbarukan yang dahulunya marak digemborkan menjadi kembali tenggelam. Banyak pertanyaan yang kemudian muncul termasuk tentang sejauh mana perkembangan wacana tersebut hingga saat ini. Apakah saat itu hanya dijadikan bahan mendongkrak popularitas atau saat ini telah berhasil mempunyai peningkatan dalam pengembangannya. Berawal dari motivasi agar tetap terjaganya wacana pengembangan energi baru dan terbarukan di Indonesia, maka emagazine bernama E-nergy ini hadir kepada masyarakat. Harapannya adalah dengan adanya majalah ini, maka akan terus menjaga agar upaya pengembangan energi baru dan terbarukan akan selalu berada di permukaan. Sehingga kemudian akan benar-benar bisa mewujudkan suatu kemandirian dan keberlanjutan energi nasional demi terciptanya kehidupan yang lebih baik. Pada edisi pertama ini, E-nergy mengupas tentang bagaimana visi dan misi Capres dan Cawapres dalam Pemilu yang lalu di mana bisa menjadi suatu gambaran akan seperti apa pengelolaan energi nasional lima tahun ke depan. Kemudian disajikan juga hasil wawancara dengan Afif Syakur yang merupakan seorang pengusaha batik, akan menyampaikan pandangannya tentang energi. Ada juga opini dari Rachmawan Budiarto yang akan mengupas tentang kebijakan energi di Indonesia saat ini. Selain tentang opini, juga disajikan liputan menarik bagaimana sampah kulit kacang bisa menjadi suatu komoditi bisnis energi alternatif seperti yang dilakukan oleh Edy Gunarto. Satu penelitian Andang Widiharto tentang energi geothermal juga disajikan untuk mengetahui sejauh mana teknologi ini di Indonesia. Disertai dengan berita-berita singkat up to date dan informasi tentang event-event energi nasional, majalah E-nergy berupaya menyambung pemikiran dari berbagai pihak. Semoga dengan adanya majalah ini akan mampu menyatukan visi pemerintah, masyarakat dan elemen bangsa ini tentang tujuan serta arah pengembangan energi nasional. Selamat menikmati hidangan sederhana di edisi pertama ini. Pemimpin Redaksi [email protected]

Daftar Isi >>

Reportase Usai Pilpres Pertegas Visi Misi SBY-Boediono “Ciptakan Kemandirian Energi”

1

Rehat Energi di Mata Seorang Pengusaha Batik

Peluang Pemberdayaan Masyarakat Melalui Briket Kulit Kacang

7

11

Daftar Isi <<

14

15

17

Apa Kata Mereka Apa Kata Mereka Mengenai Briket Arang

Pojok Arah Perjalanan Kebijakan Energi Dalam Negeri

Teropong Aplikasi Pembangkit Mini Geotermal untuk Produksi Hidrogen

energy save

beauty Earth

free pdf magazine >>

E-nergy

untuk kehidupan lebih baik...

foto : www.presidensby.info

Reportase >>

Usai Pilpres Pertegas Visi Misi SBY-Boediono

“Ciptakan Kemandirian Energi” Pemungutan suara untuk Pilpres 2009 telah usai. Pasangan SBY-Boediono dipastikan memenangi pemilu. Susilo Bambang Yudhoyono akan kembali menjadi Presiden RI. Namun tak ada salahnya kita menengok kembali apa visi misi SBY-Boediono di sektor energi, sambil membandingkannya dengan pasangan lainnya. Tulisan yang mengulas visi misi Capres berikut hanya membatasi seputar kebijakan untuk kedaulatan energi.

Di masa Pilpres visi misi dan janji-janji

memilih pemimpinnya dengan mempertim-

politik Capres-Cawapres selalu mencuat di

bangkan visi misi dan janji-janji yang

tengah kita. Meski rakyat tak sepenuhnya

disampaikan.

reportase

1

foto : www.presidensby.info

E-nergy

2

reportase

E-nergy

foto : matanews.com

reportase

3

foto : portalwongsukses.wordpress.com

E-nergy

4

reportase

E-nergy

reportase

5

E-nergy

6

reportase

Foto : Unggung

Rehat >>

Energi di Mata Seorang

Pengusaha Batik (Afif Syakur)

Energi merupakan kata yang sangat awam bagi sebagian besar masyarakat umum. Padahal aktivitas kita sehari-hari tidaklah lepas dari pemanfaatan bermacam bentuk energi. Mulai dari energi listrik, energi fosil (minyak bumi, gas, batubara), ataupun energi terbarukan. Sebagian besar energi yang kita gunakan adalah energi listrik dan energi fosil, khususnya BBM untuk transportasi. Banyak kalangan yang tidak mengetahui dari mana energi itu dihasilkan, bagaimana proses pembangkitan energi dan apa dampak negatif pemakaian energi. Dengan adanya fakta Global Warming, inilah saat yang tepat untuk memunculkan suatu pemikiran tentang penggunaan energi yang baik bagi masyarakat umum. Kepada majalah E-nergy, Afif Syakur seorang pengusaha batik terkenal asal yogyakarta bercerita tentang energi.

Bagaimana tanggapan bapak tentang “energi”? Sebagai pengusaha batik, saya

rehat

7

Foto : Unggung

E-nergy

8

rehat

Foto : Unggung

E-nergy

Foto : Unggung

rehat

9

E-nergy untuk kehidupan lebih baik...

sebuah langkah kecil namun berarti...

Lampu Hemat Energi

foto : www.commoditiescontrol.com

Peluang >>

Pemberdayaan Masyarakat Melalui

Briket Kulit Kacang (Edy Gunarto)

Di tengah kuatnya isu tentang krisis energi, perlu dilakukan diversifikasi di bidang energi secara nasional maupun internasional. Seorang warga Bantul yang bernama Edy mungkin belum berpikir sejauh itu. Namun, apa yang dilakukannya sejak beberapa tahun yang lalu rasanya menjadi sejalan dengan wacana di atas.

peluang

11

f ot o: wir

au s ah

ak

ita .fi l es .w or dp re s s.c o m

E-nergy

12

peluang

foto : suaramedia.com

E-nergy

peluang

13

E-nergy

Apa “KATA” mereka... mengenai Briket Arang ? Ahmad Fuad Fakhrurazi (Pengusaha Ternak) “Briket arang sebagai alternatif bahan bakar yang lebih murah, dan bisa diproduksi dimana saja karena bisa menggunakan bahan baku yang ada disekitar kita”.

Mugiyono, S. Pd. (Guru, Mahasiswa S2 MST UGM) “ Briket arang organik merupakan bahan bakar yang ramah lingkungan dan limbahnya dapat dimanfaatkan sebagai pupuk tanaman yang sifatnya lebih panas serta lebih efisien.”

Bu Umi (Pedagang Kue Keliling) “Briket arang ga ngerti, dik. Yang buat bahan bakar pengganti minyak, seperti arang biasa, di pasar Kranggan banyak, kalau mau bisa ibu carikan. Arang yang diolah lagi jadi briket, briket juga belum pernah dengar.”

Suci Sri Utami, ST. (Karyawati) “Bahan yang bisa dibuat briket arang cukup banyak, contohnya: Sekam padi, Tongkol Jagung, Kulit kacang, dan banyak lainnya. Dari segi kesehatan bioarang lebih sehat, karena pembakarannya lebih sempurna.”

<< EVENTS Seminar and Workshop Opportunities and Challenges on Indonesia’s Mineral and Coal Added Value Oriented Industries (Regarding Act No 4, 2009) 7-8 October 2009, at The Ritz Carlton Ball Room, 4th Floor The Ritz Carlton Hotel, Pacific Place, SCBD Sudirman, Jakarta

Regional Symposium On Sustainable Energy And Environmental Protection (RSEEP) 2009 24-25 November 2009, Yogyakarta, Indonesia

14

apa kata mereka

Pojok >>

Arah Perjalanan Kebijakan Energi Dalam negeri

Ilustrator : Granada

pojok

15

E-nergy

Solar Termal sebagai Elemen Arsitektur Menara Almeisan Menara ini rencananya akan dibangun di taman Za'abeel Park, Dubai oleh seorang arsitek, Robert Ferry. Desain ini diberi nama Menara Almeisan, yang berarti Bintang Terang diantara Gugusan Gemini. Menara ini mampu menghasilkan 600 kilowatt daya dari pemanasan menara kecil berisi cairan garam melalui cermin-cermin reflektor pengumpul sinar matahari yg terpasang di atap menara. Temperatur cairan yang bisa mencapai 500 derajat Celcius selanjutnya dimanfaatkan untuk memutar generator penghasil listrik yang terintegrasi langsung pada menara. Robert mengklaimnya sebagai desain dengan "triple zero", yang artinya zero emissions (tanpa emisi), zero energy requirements(tanpa menyerap energi) dan zero waste (tanpa sampah).

Rencana Korea Selatan untuk Mengisi Baterai Kendaraan Listrik dari Permukaan Jalan

Sebuah jalan kedepannya tidak hanya memiliki satu fungsi. Inovasi yang dikembangkan oleh Korea Advanced Institute of Science and Technology telah mengembangkan suplai listrik kendaraan melalui media permukaan jalan. Korea Selatan yang sangat antusias menggalakan kendaraan listrik untuk masa depan ini memanfaatkan induksi elektromagnetik yang dipasang melalui lembaran-lembaran logam di permukaan jalan yang strategis. Jalanan tersebut tetap aman bagi manusia dan pengguna jalan lainnya karena induksi magnet yang dihasilkan didesain untuk tidak berpengaruh terhadap benda lainnya. Tanpa harus berhenti, kendaraan-kendaraan yang melintas diatas jalan akan mengisi baterainya.

Gurun Sahara akan Menjadi Hutan Reflektor Surya pada 2020 Konsorsium yang terdiri dari 20 perusahaan Jerman bersama-sama menanamkan investasi 400 milyar Euro untuk pembangunan Solar Thermal di gurun yang dikenal sebagai gurun terluas di dunia, Gurun Sahara. Proyek jangka 10 tahun ini mengambil luas area gurun sebesar 20.779 km2. Listrik yang dihasilkan 100 GigaWatt daya untuk memasok 15% kebutuhan listrik Eropa dan beberapa Negara Afrika di sekitarnya. Potensi energi matahari yang cukup besar yakni 6 jam radiasi maksimal, membuat efisiensi pembangkit listrik menjadi sangat tinggi. Transmisi akan dilakukan menggunakan teknologi HVDC (High Voltage Direct Current) atau arus searah tegangan tinggi yang dianggap lebih baik untuk mengalirkan listrik dari benua Afrika menuju Eropa.

16

pojok

<< News Flash

foto : www.panaxgeothermal.com.au Foto : by Unggung

Teropong Aplikasi Pembangkit Mini Geotermal >> Untuk Produksi Hidrogen (Andang Widiharto, Arif Wibowo, Kusnanto)

Dalam beberapa tahun terakhir kebutuhan energi dunia terus meningkat. Namun, sumber energi yang selama ini digunakan oleh masyarakat dunia -energi konvensional- terus menurun. Penggunaan energi konvensional juga mengakibatkan penurunan kualitas lingkungan kita, seperti pemanasan global dan perubahan iklim. Dengan berbagai hal tersebut, maka kita sebagai bagian dari masyarakat dunia perlu untuk mencari sumber energi alternatif. Sumber energi yang akan dikembangkan haruslah berkelanjutan dalam penggunaan sumber energi, tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan, dan tersedia dalam jumlah besar.

teropong

17

foto : www.richard-seaman.com

E-nergy

18

teropong

E-nergy

foto : frogandprincess.files.wordpress.com

teropong

19

E-nergy

foto : www.digital-images.net

foto : pr4s.files.wordpress.com

Dengan demikian hidrogen dapat digunakan

sebagai

bahan

bakar

alternatif. Produksi hidrogen dengan menggunakan

pembangkit

mini

geotrmal merupakan salah satu cara yang cocok untuk diterapkan di negara kita. Negara kita memiliki banyak sumur geotermal yang belum dimafaatkan terlebih sumur berskala kecil. Disamping itu hidrogen merupakan sumber energibahan bakar- yang ramah lingkungan. (her)

20

teropong

Ucapan Terima Kasih E-nergy Magazine mengucapkan terima kasih kepada :

Dr.-Ing Singgih Hawibowo Direktur Pengelolaan dan Pemeliharaan Aset Universitas Gadjah Mada

Rachmawan Budiarto, ST., M.T. Sekretaris Jurusan Teknik Fisika Universitas Gadjah Mada

>> free pdf magazine

E-nergy

foto : ourcleangreenliving.com

for OUR GENERATION

free pdf magazine |

E-nergy