Tracer Study 2012 Politeknik Cilacap
TRACER STUDY 2012 POLITEKNIK CILACAP Soedihono 1, Galih Mustiko Aji2, Ganjar Ndaru Ikhtiagung3 Tri Jatmiko Purnomo4, Eryk Ikhwan H5 1
Politeknik Manufaktur Negeri Bandung Jalan Kanayakan no.21 Dago, Bandung - Indonesia 1
[email protected] 1,2,3,4,5
Politeknik Cilacap Jalan Dr. Sutomo no.1 Sidakaya, Cilacap 53212 - Indonesia 2
[email protected] 3
[email protected] 4
[email protected] 5
[email protected]
ABSTRACT As the development of education is competitive, the demand for universities to have professional study is needed to cope with the demand of the working field, and so is the diploma program of Politeknik Cilacap. To find out whether the curriculum and teaching method in Politeknik Cilacap works, tracer study is done. Besides that, this research is proposed to describe which variables need to improve and the strategic implication of this research is used to improve the quality of Politeknik Cilacap alumni. The subject of this research is 34 persons of all programs in the first year of Politeknik Cilacap in 2011, in which all the alumni are 51 persons. Random sampling is used in this research. Analysis used in this research is Importance-Performance Analysis. The result of the research shows that among 18 variables of stakeholders satisfaction to the perfomance of the alumni are shown in three quadrants, i.e. 7 variables in A quadrant, 8 variables in B quadrant, and 1 variable is C quadrant. While, there are 2 affected variables in D quadrant. Keywords: Politeknik Cilacap, Tracer Study 2012, Alumni I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu indikator keberhasilan pendidikan tinggi khususnya Politeknik Cilacap adalah aspek kualitas alumni.Pada aspek inilah, Politeknik Cilacap dituntut mampu menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing dan siap berkiprah di dunia kerja. Dengan mengetahui sejauh mana kualitas lulusan Politeknik Cilacap, diperlukan sebuah penelusuran alumni (Tracer Study) dengan adanya metode tracer study diharapkan menjadi sebuah tolak ukur/cerminan/ terlevansi antara proses belajar mengajar yang dilakukan oleh Politeknik Cilacap kepada mahasiswa. Penelusuran alumni (tracer study) yang dilakukan oleh tim peneliti diharapkan dapat memperoleh indikator yang jelas tentang jumlah, profil kerja di masa mendatang. Dengan demikian Politeknik Cilacap mempersiapkan isi dan sistem pendidikan agar lulusan yang dihasilkan dapat beradaptasi dengan dunia kerja. 1.2 Perumusan Masalah Perumusan masalah pada penelitian ini adalah: a. Bagaimana kinerja alumni berdasarkan kemampuan hard skill yang dikuasai? b. Bagaimana kinerja alumni berdasarkan kemampuan soft skill yang dikuasai? c. Variabel-variabel pendukung lain yang mendukung kinerja alumni di dunia kerja? d. Bagaimana implikasi strategis hasil penelitian terhadap kurikulum dan metode belajar mengajar di Politeknik Cilacap?
Penelitian ini dibiayai oleh Program Hibah Penguatan Politeknik Kerjasama Pemda (PHP-PKM) Tahun 2012.
Tracer Study 2012 Politeknik Cilacap
1.3 Tujuan Penelitian Tujuan utama dari penelitian ini adalah mengidentifikasi lulusan Politeknik Cilacap. Secara khusus, kegiatan tracer study ini bertujuan untuk : 1. Mengidentifikasi profil kompetensi alumni 2. Mengetahui relevansi kurikulum yang diterapkan Politeknik Cilacap dengan kebutuhan pasar/stakeholder 3. Memberikan masukan pada pengembangan kurikulum 4. Memperoleh gambaran yang dibutuhkan oleh stakeholder II. METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan deskriptif. Dengan menggunakan metode penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang pemetaan lulusan Politeknik Cilacap pada dunia kerja dan kaitannya dengan konsentrasi keahlian. Untuk mendapatkan hasil penelitian maka diperlukan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada responden dengan cara wawancara & kunjungan industri, email atau telephone. Semua data yang dikumpulkan melalui angket maupun dokumentasi dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dalam persentase. Data yang berhasil dikumpulkan kemudian dideskripsikan selanjutnya diambil kesimpulan tentang masing–masing komponen atas dasar kriteria yang telah ditentukan. Besarnya persentase pada kategori mana, menunjukan informasi yang diungkapkan langsung dapat diketahui posisi masing–masing aspek dalam keseluruhan maupun bagian–bagian permasalahan yang diteliti. III. HASIL PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Jumlah populasi dalam kegiatan tracer study ini adalah 51 alumni, lulusan pertama tahun ajaran 2011/2012. Dengan demikian jumlah sampel minimal dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut :
dimana,
=
1+
n = besar sampel minimal N = jumlah populasi e = Persentase kelonggaran karena kesalahan pengambilan sampel (0,10) dan nilai tingkat kepercayaan 95% Dengan menggunakan persamaan diatas, maka dapat diketahui jumlah sampel dalam tracer study ini adalah 34 responden. 3.2 Profil Lulusan Profil lulusan meliputi persentase lulusan yang sudah bekerja,masa tunggu lulusan,take home pay, relevansi aktivitas pekerjaan alumni berkaitan dengan bidang keteknikan, dan materi yang diperoleh saat kuliah dengan bidang kerja saat ini. Tabel 1 Pengalaman pekerjaan alumni Kriteria % Bekerja dengan pekerjaan yang sama sampai 47,06 saat ini Pernah bekerja dan sekarang sedang mencari 20,59 pekerjaan baru Pernah bekerja, dan sekarang sedang 17,65 menjalankan usaha Belum bekerja, sedang mencari pekerjaan 2,94 Belum bekerja tetapi langsung studi lanjut 5,88 Tidak bekerja tetapi langsung menjadi 5,88 wirausaha Tabel 2 Masa tunggu pekerjaan alumni Politeknik Cilacap Kriteria % < 6 bulan 41,38 6 - 12 bulan 44,83 12 - 18 bulan 13,79 > 18 bulan -
Tracer Study 2012 Politeknik Cilacap
Tabel 3 Kompetensi/ilmu almuni yang dihargai oleh stakeholder (take home pay) Kriteria % < 1 juta 18,75 1-3 juta 81,25 3-5 juta > 5 juta Tabel 4 Relevansi aktivitas pekerjaan alumni berkaitan dengan bidang keteknikan Kriteria % Ya 75,86 Tidak 24,14 Tabel 5 Relevansi materi yang diperoleh saat kuliah dengan bidang kerja saat ini Kriteria % Terpenuhi 63,64 Cukup 36,36 Kurang Sangat kurang 3.3 Profil Industri Tempat Alumni Bekerja Profil industri adalah jenis perusahaan/instansi tempat alumni bekerja sampai dengan saat ini. Tabel 6 Jenis perusahaan/instansi kerja alumni Kriteria % Perusahaan/instansi swasta 56,25 BUMN/BUMD 25,00 PEMDA Lembaga Pendidikan Negeri 12,50 Lembaga Pendidikan Swasta 6,25 Perusahaan/instansi swasta 56,25 IV. ANALISIS Dalam analisis berikut menunjukan hasil dari skor penilaian stakeholder terhadap tingkat kinerja alumni Politeknik Cilacap serta skor rata-rata tingkat kepentingan dan kinerja. Misalnya skor penilaian Stakeholders terhadap atribut Kompetensi Individual berupa rasa percaya diri alumni dengan total skor kepentingan sebesar 59 dan total skor kinerja sebesar 44. Total skor ini kemudian akan dimasukkan ke dalam rumus rata-rata tingkat kepentingan dan kinerja. Adapun rumus untuk menghitung skor rata-rata tingkat kepentingan ( Y ) dan skor rata-rata kinerja ( X ) digunakan rumus sebagai berikut : = =
∑ ∑
Dari perhitungan menggunakan ke dua rumus di atas, maka akan didapatkan nilai skor rata-rata tingkat kepentingan sebesar 3,69 dan nilai skor rata-rata kinerja sebesar 2,75 untuk atribut rasa percaya diri alumni. Sehingga untuk rasa percaya diri alumni dapat diartikan bahwa antara kinerja dan harapan masih terdapat ketimpangan yakni kinerja Alumni Politeknik Cilacap masih rendah dibandingkan dengan harapan stakeholders.Tabel Total Skor juga memperlihatkan skor rata-rata tingkat kepentingan dan skor rata-rata kinerja untuk masing-masing atribut lainnya. Untuk mengetahui rata-rata Harapan dan rata-rata Kinerja, maka nilai total masing-masing variabel Harapan dan Kinerja pada Tabel Total Skor akan dibagi dengan jumlah responden. Kemudian hasil tersebut akan dipetakan pada Diagram Analisis Kepentingan-Kinerja (Importance-Performance Analysis Diagram). Nilai rata- rata
Tracer Study 2012 Politeknik Cilacap
Harapan dan Kinerja tersebut akan dibandingkan dan untuk membandingkan keduanya hanya akan dilihat melalui angka depannya saja (angka dibelakang koma diabaikan). Kinerja/Performance dalam penelitian ini dilambangkan dengan X sedangkan Harapan (kepentingan)/Importance dilambangkan dengan Y.
Gambar 1 Diagram analisis kepentingan kinerja Stakeholders akan merasa sangat puas apabila skor kinerja lebih tinggi daripada skor harapan, sedangkan sebaliknya stakeholders akan merasa tidak puas apabila skor kinerja lebih rendah dari skor harapan. Hasil analisis kepuasan pada Tabel Total Skor, akan dipetakan lebih lanjut dengan menggunakan Diagram Analisis Kepentingan – Kinerja. Diagram ini membagi satu bidang menjadi empat kuadran di mana masing-masing kuadran akan memberikan suatu indikator tentang hal-hal apa saja yang seharusnya dilakukan pihak Politeknik Cilacap untuk dapat meningkatkan serta mempertahankan kepuasan dalam menggunakan alumni. Stakeholders yang merasa puas atas layanan yang diberikan selama ini merupakan aset Politeknik Cilacap yang harus tetap dijaga karena dari kualitas lulusan memperlihatkan kualitas proses pembelajaran. Meski demikian bukan berarti stakeholders yang merasa tidak puas selanjutnya luput dari perhatian. Justru disitulah kemampuan manajemen diuji agar Politeknik Cilacap mampu mengubah kualitas alumni menjadi rasa puas stakeholders dengan cara meningkatkan kinerja kompetensi alumni.
Tabel 7 Komponen kompetensi Komponen Kompetensi Dedikasi terhadap perusahaan (X1) Kemampuan menyelesaikan tugas sesuai dengan target (X2) Motivasi kerja (X3) Rasa percaya diri dalam menyelesaikan tugas/perintah (X4) Ketelitian (X5) Kemampuan mencari informasi dan menggunakan informasi (Inisiatif kerja) (X6) Kemampuan berpikir (analistis, konseptual, teknis dan manajerial) (X7) Kemampuan bersikap dewasa (pengendalian diri, komitmen dan fleksibilitas) (X8) Menyampaikan pendapat dengan singkat dan jelas secara lisan (X9) Menyampaikan pendapat/informasi secara tertulis dengan sistematis dan jelas (X10) Keterampilan negosiasi (X11) Mampu mengatasi ambiguitas (X12) Kualitas keputusan & penyelesaian masalah (X13) Mampu memotivasi anggota yang lain (X14) Keteranpilan percakapan (dalam bahasa Inggris) yang baik (X15) Mampu menyampaikan secara tertulis dan sistematis (X16)
Tracer Study 2012 Politeknik Cilacap
Penguasaan software/alat kerja yang berkaitan dalam pekerjaan (X17) Kemampuan merawat software/alat kerja (X18)
Gambar 2 Pemetaan variabel-variabel kepentingan kinerja Dalam penelitian Tracer study menunjukkan bahwa dari 18 variabel kepuasan stakeholders (pimpinan langsung) terhadap Kinerja alumni dalam berkerja tersebar pada tiga kuadran, yaitu kuadran A terdapat 7 variabel, kuadran B ada 8 variabel dan pada kuadran C terdapat 1 variabel, sedangkan pada kuadran D ada 2 variabel yang mempengaruhi. Adapun selengkapnya dapat dilihat sebagai berikut: 1) Kuadran A : merupakan kuadran yang memuat atribut-atribut yang dianggap penting oleh stakeholder, tetapi pada kenyataannya kinerja alumni terhadap atribut ini belum sesuai dengan harapan. (tingkat kepuasan masih rendah) Atribut-atribut yang termasuk dalam kuadran ini adalah: a) Rasa percaya diri (variabel X4), b) Kemampuan bersikap dewasa (pengendalian diri, komitment, & flesibilitas), c) Kemampuan menyampaikan pendapat (variavel X10), d) Mampu mengatasi ambiguitas (variable X12), e) Kualitas keputusan dan menyelesaikan masalah (variable X13), f) Ketrampilan kecakapan berbahasa inggris (variable X15), g) Kemampuan menyampaikan secara tertulis dan sistematis (variable X16). Variabel yang terdapat pada kuadran A ini membutuhkan penanganan yang harus diprioritaskan oleh Politeknik Cilacap karena keberadaan variabel tersebut dinilai sangat penting. Jika dilihat dari variable yang ada pada kuadran A ini banyak didominasi kinerja yang bersifat Non Keteknikan atau bersifat pada kepribadian Alumni untuk itu Politeknik Cilacap dalam memperbaiki kualitas lulusan perlu meningkataan Pengalaman di lapangan kerja semisal penambahan masa waktu PKL, kegiatan UKM, atau dalam metode perkuliahan diperlukan ditekankan pada rasa percaya diri seorang mahasiswa dalam menyelesaikan tugas 2) Pada kuadran B terdapat 7 (tujuh) variabel yang menunjukkan kepuasan stakeholders. Variabel-variabel tersebut merupakan penjabaran atas a) variabel dedikasi kemampuan menyelesaikan tugas sesuai dengan target (variabel X2), b) Motivasi kerja (variable X3), c) Ketelitian (variabel X5), d) Kemapuan mancari informasi dan mengunakan informasi tersebut (variabel X6), e) Ketrampilan negoisasi (variabel X11), f) Kemampuan memotivasi anggota lain (variable X14), g) Kemampuan penggunaan alat kerja/software yang berkaitan dalam pekerjaan (variabel X17), dan h) Kemampuan merawat software/alat kerja (variable X18).. Variabel-variabel tersebut harus dipertahankan terhadap kualitas lulusan. 3) Pada kuadran C terdapat satu(1) variabel yakni Kemampuan menyampaikan pendapat dengan singkat dan jelas secara lisan (X9), Menurut stakeholder, variabel-variabel tersebut dinilai kurang penting didalam pekerjaan alumni, sehingga Politeknik Cilacap diharapkan tidak terlalu memprioritaskan variabel tersebut. Meski demikian, bukan berarti Politeknik Cilacap mengabaikan atau menurunkan standar pelaksanaan variabel tersebut dalam proses pembelajaran (kurikulum), karena bukan tidak mungkin pada beberapa waktu mendatang, variabel tersebut akan menjadi variabel yang berpengaruh penting. 4) Sedangkan pada kuadran D terdapat dua (2) variable yakni a) Dedikasi terhadap perusahaan (variable X1), dan b) Kemampuan berpikir (analistis, konseptual, dan manajerial) (variable X7), Dalam kuadran ini, mengandung arti bahwa kinerja alumni dalam melakukan pekerjaan yang sesuai pada variable diatas sudah baik akan tetapi harapan stakeholders pada posisi rendah atau menganggap kurang penting. Akan tetapi dalam kuadran ini bukan berarti Politeknik Cilacap harus mengurangi kualitas dari variable diatas. V. KESIMPULAN Dari pembahasan hasil Diagram Cartesius tracer study ini adalah perlu meningkatkan kinerja alumni pada kuadran A, pada kuadran A ini banyak didominasi kinerja yang bersifat Non Keteknikan atau bersifat pada
Tracer Study 2012 Politeknik Cilacap
kepribadian Alumni, untuk itu Politeknik Cilacap dalam memperbaiki kualitas lulusan perlu meningkatkan Pengalaman di lapangan kerja semisal penambahan masa waktu PKL, kegiatan UKM, atau dalam metode perkuliahan perlu ditekankan pada rasa percaya diri seorang mahasiswa dalam menyelesaikan tugas, dan mempertahankan kuadran B yang terdapat 7 (tujuh) variabel yang menunjukkan kepuasan stakeholders dimana kinerja alumni telah menunjukan kualitas dalam berkerja. Dengan mengetahui kekurangan dan kelemahan yang ditunjukan ekspetasi stakeholder pengguna alumni, Politeknik Cilacap dapat mengambil keputusan dalam peningkatan kualitas lulusan. DAFTAR PUSTAKA Politeknik Cilacap (2011) Buku Wisuda Kotler, Philip and Keller, Kevin Lane. Marketing Management. Twelfth Edition. New Jersey : Upper Saddle River. 2006 Santoso, Singgih, Buku Latihan SPSS : Statisitik Non Parametrik, Jakarta :Gramedia. 2003 Dharma, Surya. Manajemen Kinerja :Falsafah teori dan penerapanya. Pustaka Pelajar : 2005