Modul ke:
Sejarah dan Aliran-Aliran Psikologi Pendekatan Psikoanalisa
Fakultas
Psikologi
Program Studi
Psikologi http://www.mercubuana.ac.id
Dra. Anna Amanah, Psi., MSi.
Alur Isi • • • • • • • •
Frans Anton Mesmer 1734 – 1815 Jean Martin Charcot 1825 – 1893 Pierre Janet 1859 – 1947 Sigmund Freud 1856 – 1939 Carl Gustaf Jung 1875 – 1961 Alfred Adler 1870 - 1937 Granville Stanley Hall 1844 – 1924 Gustave Le Bon 1841 – 1931
Frans Anton Mesmer 1734 – 1815 • Lahir di Iznang Jerman, meninggal di Meersburg. • Seorang dokter yang sangat berminat pada teknik terapi bersifat mistis. • Menemukan teknik penyembuhan hipnotisme (ilmu semu). • Teori Animal Magnetism menyatakan bahwa dalam dirinya terdapat cairan daya penyembuh magnetis “currative power of magnetic iron” yang dapat disalurkan ke luar melalui sebatang besi magnit kepada pasien.
Jean Martin Charcot 1825 – 1893 • • • •
Lahir dan meninggal di Paris. 1853 menjadi dokter. 1873 menjadi profesor di Paris. Metode penyembuhan (khususnya penderita histeria): – Teknik hipnose – Sugesti mental.
• Histeria sebagai suatu gangguan emosi yang sangat kuat sehingga menghalangi berfungsinya salah satu anggota tubuh, walaupun tidak ada gangguan organis. • Gangguan ini terjadi sebagai usaha “melupakan” peristiwa yang mengguncang jiwanya dengan cara melumpuhkan salah satu anggota/ bagian tubuhnya.
Pierre Janet • • • • • • •
1859 – 1947
Lahir dan meninggal di Paris. Seorang dokter. 1889, gelar doktor Filsafat. 1890, direktur laboratorium psikologi. 1892 gelar doktor bidang kedokteran. 1895 – 1902 ketua psikologi di Perancis. 1904 – 1937, menerbitkan dan mengedit jurnal
Pierre Janet – lanjutan1 • Studi ilmiah psikologi hanya dapat dilaksanakan bila proses mental diterjemahkan sebagai tingkah laku. Æ behaviorisme ala Janet. • Menekankan sifat dinamis & kesatuan gejala2 psikologi. • Teori Strata, kepribadian terdiri dari kecenderungan2 yang tersusun secara hirarki dari yang paling rendah (refleks) sampai yang paling tinggi (akal). • Semua kecenderungan itu memiliki sejumlah energi yang berasal dari sumber fisiologis, psikologis, dan keturunan. • Jika energi diaktifkan, maka kecenderungan menjadi tingkah laku. • Teori Strata identik dg Teori Id, Ego & Superego Freud • Energi Janet identik dg Dorongan (seks & agresi) Freud
Sigmund Freud 1856 – 1939 • Lahir di Freiberg Jerman, meninggal di London. • Pendiri Psikoanalisa. • Teori Topografi - Jiwa sebagai gunung es. – Consciousness – Kesadaran – Subconsciousness - Prakesadaran-sewkt2 muncul ke kesadaran – Unconsciousness - Ketidaksadaran, terus menekan sedangkan tempat diatas terbatas shg tetap tinggal di ketidaksadaran. Ego tidak kuat Æ psikoneurose atau psikose
• Tingkah laku manusia, bersumber pada dorongan2 yg terletak jauh di dalam ketidaksadaran, Dept Psychology. • Teori Psikodinamika, menekankan pada dinamika atau gerakan dorongan2 dalam ketidaksadaran ke kesadaran.
Sigmund Freud – lanjutan1 • • •
•
Teori Libido, dorongan seks dan dorongan agresi (dorongan ketidaksadaran) ada sejak bayi dilahirkan. Teori Struktural, Jiwa terdiri dari tiga sistem, yaitu Id, Ego, dan Superego. Defense mechanism, mekanisme pertahanan untuk melindungi ego dari ancaman dorongan primitif yang mendesak terus karena tidak diijinkan muncul oleh superego. Teori Perkembangan Psikoseksual, dorongan seksual yang sudah ada sejak lahir akan berkembang terus menjadi dorongan seksual pada orang dewasa, melalui beberapa tingkat perkembangan, yaitu: – – – – –
Fase Oral, 0-1 th, kepuasan seksual di sekitar mulut. Fase Anal, 1-3 th, kepuasan seksual berpindah ke anus. Fase Phalic, 6-7 th, kenikmatan seks pd alat kelamin. Fase Latent, 7/8 th,seolah-olah tidak ada aktivitas seks Fase Genital, awal remaja, kepuasan seks berpusat pada alat kelamin.
Sigmund Freud – lanjutan2 • Psikoanalisa dapat berfungsi sebagai: – Teori Kepribadian – Teknik Analisa kepribadian – Metode Terapi
• Teknik Terapi: – Analisa Mimpi – Asosiasi Bebas
Carl Gustaf Jung • • • • • •
1875 – 1961
Lahir di Kesswil, meninggal di Kusnacht, Swiss. 1900, Seorang Dokter, Dosen. 1913, mengkhususkan pada riset2 1907, mendirikan perkumpulan bersama Freud. 1908, mengorganisir kongres internasional psikoanalisa. 1911, Ketua pertama persatuan psikoanalisa internasional • 1914 mengundurkan diri sebagai ketua, karena penolakan teori libido. • 1933 – 1942, guru besar politeknik Zurich • 1944 guru besar dalam psikologi.
Carl Gustaf Jung – lanjutan1 • Usaha menginterpretasi tingkah laku manusia dari filsafat, agama dan mistis. • Penekanan teori pada tujuan tingkah laku dan kurang mementingkan arti dorongan seksual dalam perkembangan kepribadian, sedang Freud pada kausalitas penentu tingkah laku. • Dalam menerangkan kepribadian,Jung menggunakan konsep libido sebagai energi yang mendasari proses mental spt berpikir, merasa, berhasrat, mengindra dll. • Aktivitas psikis muncul secara otonom melalui libido yang ditentukan oleh prinsip pelepasan energi, bukan ditentukan oleh pleasure prinsip Freud.
Carl Gustaf Jung – lanjutan2 • Kepribadian terdiri dari tiga sistem, yaitu: – Kesadaran – Ego (terdiri: ingatan, pikiran & perasaan) menyesuaikan diri dengan lingkungan, mengadakan keseimbangan antara tuntutan dari luar dengan dorongan dari ketidaksadaran pribadi dan kolektif. Jika tidak berhasil menjadi Neurose. – Ketidaksadaran pribadi, terdiri pengalaman pribadi, harapan, dorongan tidak dikehendaki didorong ke ketidaksadaran, sewaktu2 muncul ke kesadaran. – Ketidaksadaran kolektif, sistem pembawaan rasial merupakan kumpulan pengalaman dari generasi terdahulu, sepenuhnya di luar kesadaran individu, disebut Archetype
Archetype-Archetype 3 Dua Archetype yang penting: • Animus, elemen pria dari seorang wanita. Setiap wanita memiliki sisi maskulin • Anima, sisi feminin dari seorang pria Dua Archetype yang berlawanan: • Persona (topeng),memperlihatkan sisi yang kita tampilkan pada orang lain, yang dapat diterima oleh lingkungan; gambaran ideal seseorang dilihat orang lain yang dimodifikasi oleh usaha unik individu untuk mencapai tujuannya. • Shadow (bayangan), sisi yang gelap dan sisi yang tidak diterima dari kepribadian seseorang – motif dan kehendak yang memalukan, yang lebih baik tidak kita akui pada orang lain
Carl Gustaf Jung – lanjutan4 • Empat fungsi individu: – – – –
Sensing, mengindera, Ap ada sesuatu disana? Thinking, berpikir, Apa yang ada disana? Feeling, merasa, Apa arti dari benda tsb? Intuiting, berintuisi, Dr mana asal & kemana perginya?
• Dua Sikap utama: – Ekstroversi, berorientasi ke luar, terbuka, senang bergaul, ramah, mudah mengerti perasaan orang lain. – Introvert, berorientasi pada diri sendiri, tertutup, tidak mudah kontak dengan orang lain. Ektroversi dan introversi ada pada tiap individu, namun salah satunya akan lebih dominan.
Carl Gustaf Jung – lanjutan5 • Kombinasi dua sikap dengan keempat fungsi menghasilkan delapan kemungkinan tipe kepribadian – Memiliki fungsi dominan feeling dan sikap dominan ektroversi, maka kecenderungan feeling dengan lebih mengarah ke luar. Artinya ia mudah memiliki teman, menarik perhatian orang, & mudah dipengaruhi emosinya. – Jika sikap utama introvert dan kecenderungan feeling, ia akan mengintrospeksi diri, disibukkan oleh pengalaman dalam diri, yang mungkin orang lain menganggap bersikap dingin dan dinilai kurang memiliki perasaan.
• Tipologi ini mendasari tes inventori Myers-
BriggsType Indicator (MBTI)
Alfred Adler 1870 - 1937 • • • • •
• • •
Lahir di Wina, meninggal di Aberdeen. Seorang dokter ahli penyakit dalam. Mengingkari teori libido, tulisan “Organ Inferiority”. Pada dasarnya, manusia mempunyai kelemahan organis, yang mendorong melakukan kompensasi. Teori Psikologi individual, Organ inferiority setiap manusia berbeda sehingga kompensasi inferioritas tidak sama, tergantung tujuan yang ingin dicapai. Setiap manusia mempunyai hasrat atau dorongan untuk diakui oleh masyarakat, disebut “geltungstreib” yang mendapat hambatan dari perasaan rendah diri akibat adanya organ inferiority. Dinamika kepribadian Adler, yaitu adanya perasaan rendah diri yang ditentang oleh adanya dorongan untuk dipandang dalam masyarakat. Tidak semua orang melakukan kompensasi. Beberapa perasaan rendah diri bisa meningkat menjadi Kompleks rendah diri, yang biasanya mendorong melakukan kompensasi berlebihan (Over compensation)
Granville Stanley Hall 1844–1924 • • • • • • •
Sarjana teologi, pelajari fisiologi, fisika, filsafat,&psikologi. 1878, gelar doktor dalam psikologi di Jerman 1881 guru besar di Univ. John Hopkins 1884, membangun laboratorium psikologi tertua di US 1887,menerbitkan American Journal of Psychology. 1892, mendirikan American Psychological Association. Teori Evolusi, proses perkembangan individu sejak lahir sampai dewasa adalah bentuk rekapitulasi dari proses perkembangan makhluk ybs dari mulai tingkat paling sederhana sampai tingkat sempurna (reaksi binatang bersel satu sama dengan reaksi sel telur manusia, reaksi makhluk bersel banyak sama dengan reaksi janin).
Gustave Le Bon1841 – 1931 • Lahir dan meninggal di Paris. • Berminat pada gejala sosial, banyak membicarakan tingkah laku kelompok Æ Tokoh Psi Sosial. • Mencoba menerangkan tingkah laku kelompok dengan teori ketidaksadaran, dorongan irrasional (biologis dan rasial) yang turun menurun. • Jiwa bersama mengatur tingkah laku individu dalam kelompok. Jadi individu harus tunduk pada jiwa bersama, maka sering terjadi orang dalam kelompok melakukan sesuatu yang tidak pernah dilakukan saat sendirian. • Pembuktian obyektif tidak bisa dilakukan Le Bon, karena cara pendekatan sec mistik. Akhirnya ditinggalkan orang.
Terima Kasih Dra. Anna Amanah, Psi., MSi.