10/12/2010
RISK MANAGEMENT PROCESS
Proses Manajemen Risiko Manajemen risiko merupakan suatu kegiatan yang menerus (ongoing), yang harus ( i ) h dilakukan: • Sekarang, bila belum pernah dilakukan • Ketika ada pekerjaan baru direncanakan • Ketika ada perubahan yang signifikan yang signifikan • Setelah terjadi insiden • Secara reguler pada periode yang tertentu
1
10/12/2010
Record keeping (pencatatan data) • Data dan pencatatan yang memadai dari proses manajemen risiko dapat menbantu Divisi K3 sehingga dapat tercipta tempat kerja yyang terjamin g j keamanan dan kenyamanannya. y y • Pencatatan harus menunjukkan bahwa proses terlaksana dengan baik termasuk informasi mengenai hazard (bahaya), risikonya, dan metode pengendalian yang sudah diimplementasikan. • Informasi yang diperlukan mencakup: ‐ identifikasi hazard/bahaya ‐ menentukan/menilai risiko dari bahaya tersebut ‐ keputusan cara pengendalian risiko ‐ bagaimana dan kapan metode pengendalian diimplementasikan ‐ bukti adanya monitoring dan evaluasi efektivitas cara pengendalian ‐ semua cek list yang ada dalam proses
Hazard/Bahaya dan Risiko HAZARD/BAHAYA
RISIKO
BAHAYA : Carcinogen
Kemungkinan seorang pekerja menderita kanker karena paparan long term terhadap benzene sebagai solvent
ENERGI: Listrik
Kemungkinan pekerja perbaikan dapat Terkena aliran listrik karena kabel listrik yang rusak
MANUAL HANDLING
Kemungkinan pekerja mengalami sakit punggung karena mengangkat peralatan dengan berat 40kg
INSTALASI: Meja pemotongan
Kemungkinan pekerja terpotong karena tidak ada pengamanan alat
2
10/12/2010
Six Basic Steps: 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Tentukan konteks pekerjaan Identifikasi bahaya yang ada Analisa risiko karena bahaya tersebut Evaluasi risiko yang dihasilkan Tangani risiko Review dan monitor risiko
Step 1: Tentukan konteks pekerjaan Step 2: Identifikasi bahaya
Step 6: Monitor dan Review USE RISK DATABASE Step 5: Tangani risiko (Gunakan sesuai hirarki)
Step 4: Evaluasi risiko
Apakah ada peraturan atau standar industri untuk bahaya yang diidentifikasi? Tidak Step 3: Analisa risiko
Ya
Ikuti informasi pada peraturan dan standar
3
10/12/2010
Step 1. Tentukan konteks • Apa proses pekerjaan? • Apa tujuan atau output dari proses? • Deskripsikan pekerjaan/proses.
Step 2 Identifikasi bahaya • Apa itu hazard/bahaya? • Pengetahuan mengenai bahaya di tempat kerja dapat membantu: apakah risiko beraosiasi dengan bahaya yang ada merupakan risiko mayor? Apakah bahaya dapat diperbaiki dengan mudah? • Catat penemuan yang ada atau kegiatan perbaikan b ik yang dilakukan dil k k • Jika bukan merupakan risiko minor adakah peraturan/guidance/standar yang mengatur?
4
10/12/2010
Step 3 Analisa risiko • Mempertimbangkan: ‐ Consequences: outcome of an incident Consequences: outcome of an incident ‐ Exposure: interaction with hazard ‐ Probability: likelihood that consequences will occur once individual is exposed EXPOSURE Very rare
Not known to have occurred
Rare
Occur rarely, but has been known to occur
Infrequent
Occurs between once per month and once per year
Frequent
Occurs approximately once per day
Continous
Occur many times a day
CONSEQUENCES Category
Human Injury
Financial cost
Work
Environment
CATASTROPHE
Numerous fatalities
Extensive financial Major disruption cost (> $5M) to operations
Extensive environmental damage
DISASTER
Multiple fatalities
Significant financial loss ($1 – 5M)
Major disruption to operations
Major environmental damage
VERY SERIOUS
Fatality
Significant financial loss ($ 500,000 – 1M)
Significant production disruption
Significant environmental damage
SERIOUS
Serious injury Significant (permanent disability, financial loss amputation)) ($ ($50,000 ‐ $500,000)
Notable production d disruption
Serious environmental d damage
SUBSTANTIAL
Diasbling injury requires medical treatment
Notable financial loss ($5000 ‐ $50,000)
Slight production disruption
Minor environmental damage
MINOR
First aid treatment – minor cuts, bruises, or bumps)
Negligible financial No effect on work loss (up to $ 5000)
Negligible environmental damage
5
10/12/2010
PROBABILITY Almost certain
The most likely and expected results if the hazard – event takes place
Quite possible Quite possible
Quite possible, would be unusual even 50/50 change Quite possible, would be unusual even 50/50 change
Unusual but possible
Unusual but possible sequence or coincidence
Remotely possible
Remotely possible coincidence
Conceivable but unlikely
Has never happened after many years of exposure, but is conceivably possible
Practically impossible
Practically impossible, has never happened before
Risk Calculator
6
10/12/2010
Step 4 Evaluasi risiko • Menggunakan risk calculator • Tentukan priotitas untuk menangani risiko yang ada SCORE
ACTION
High or very high
Do something about these risks immediately
Substantial or moderate or moderate
Do something about these risks as soon as Do something about these risks as soon as possible
Risk perhaps acceptable
These risks may not need immidiate attention
7
10/12/2010
Step 5 Tangani risiko Hirarki metode pengendalian: 1 Eliminasi 1. Eli i i bahaya b h ( b i pilihan (sebagai ilih utama) t ) paling efektif 2. Substitusi 3. Redesign 4. Isolasi 5. Administratif 6. APD
Step 6 Monitor dan review risiko • Tahap terakhir: memantau dan mereview keefektifan dari metode pengendalian yang dilakukan. • Catat data untuk mereview dan catat tanggal‐tanggal datanya. • Pertanyakan apakah: ‐ Metode pengendalian yang dipilih sudah diimplementasikan sesuai rencana? ‐ Apakah metode/alat pengendalaian ada? ‐ apa metode/alat yang digunakan? ‐ apakah metode/alat digunakan dengan benar? ‐ apakah alat bekerja? ‐ Apakah perubahan metode/alat pengendalian sesuai dengan hasil pengendalian yang diharapkan? yang diharapkan? ‐ Apakah paparan terhadap risiko dapat dieliminasi atau diturunkan? ‐ Apakah ada problem baru muncul? ‐ Apakah implementasi cara/alat pengendali menyebabkan adanya permasalahan baru? ‐ Apakah implementasi cara/alat pengendali memperburuk permasalahan yang ada?
8
10/12/2010
9