REPUBLIKA
Inilah rubrik terbaru, TERAJU, dalam empat halaman. Berisi liputan mendalam dari wartawan senior Republika. Selamat menikmati.
www.republika.co.id
RABU, 5 JANUARI 2011 30 MUHARRAM 1432 H
’Kami Terpaksa Makan Tiwul’
NOMOR 2 / TAHUN KE-19
Rp 2.900 / 28 Halaman LUAR P JAWA Rp 4.000 DITAMBAH ONGKOS KIRIM
MAHAKA MEDIA IKLAN: Telp: 021 791 84744, Faks: 021 798 1169, e-mail: iklan@republika co.id SIRKULASI: Telp 021 791 84746 Faks: 021 791 98442 e-mail: sirkulasi@republika co.id
Bowo Pribadi
Klaim Sumir Si Gelang Ajaib
Tiwul maut jadi selingan kala harga beras melangit. JEPARA — Pemerintah boleh merilis angka kemiskinan di negeri ini berangsur menipis. Pada kenyataannya, kemiskinan menjadi penyebab meninggalnya enam anak pasangan Jamhamid (45 tahun) dan Siti Sunayah (41) di Jepara, Jawa Tengah. Enam bersaudara itu meninggal karena diduga keracunan tiwul sebagai pengganti menu beras yang harganya semakin mahal. “Semua berawal dari masalah kemiskinan keluarga kami,” ungkap Jamhamid kepada Republika di rumah duka di Desa Jebol, Kecamatan Mayong, yang masih didatangi para kerabat dan tetangga, Selasa (4/1). Buruh penjahit pada industri konveksi MGM di Jalan Tanjung, Semarang, ini tak pernah mengira jika makanan dari singkong yang semakin diakrabi sebagai pengganti nasi itu bakal merenggut enam dari tujuh anaknya di pergantian tahun ini. Penghasilan yang hanya Rp 120-150 ribu per pekan (kalau lembur) dengan tanggungan sembilan orang membuat keluarga Jamhamid hidup memprihatinkan. Ajal yang menjemput Lutfiana (22), Abdul Amin (3), Ahmad Kusrianto (5), Ahmad Hisyam Ali (13), Saidatul Kusniah (8), dan Faridatul Solihah (15), seolah melengkapi beban kemiskinan itu. Jangankan untuk biaya pendidikan anak-anak, untuk mencukupi kebutuhan makan saja sudah sangat kewalahan. Sang istri ikut menopang hidup dengan ngasak (mencari sisa) panen ketela pohon dari ladang tetangga untuk dibuat tepung pati dan gaplek (singkong kering). Melonjaknya harga beras kian jauh dari jangkauan keluarga Jamhamid. Un-
Ahmad Baraas, Mohammad Akbar
ologram pada produk Power Balance dilengkapi dengan frekuensi yang bereaksi positif terhadap medan energi tubuh, sehingga meningkatkan keseimbangan, kekuatan, dan fleksibilitas tubuh. Hologram pada produk Power Balance didesain untuk bekerja dengan medan energi alam di tubuh Anda. Power Balance is Performance Technology. Itu adalah slogan pemasaran yang selalu didengung-dengungkan oleh para distributor produk gelang dan kalung kesehatan Power Balance di seluruh dunia. Hologram yang terdapat pada gelang dan kalung diklaim menggetarkan medan energi tubuh sehingga mampu mengoptimalkannya. Di seluruh dunia, produk ini laris manis dan banyak dipakai berbagai atlet seperti pebola basket Shaquile O’Neal dan juara dunia dayung dari Hawaii, Ekolu Kalama. “Sungguh ajaib. Saya merasa tubuh lebih baik, lebih kuat, dan fleksibel ketika berlatih. Saya sungguh merasakan perbedaan ketika sedang melaju di lintasan,” tulis pembalap F1 Rubens Barrichello dalam testimoni di situs Power Balance.
H
Bersambung ke hlm 11 kol 1-7
:: pro kontra :: Baca selengkapnya di hlm 10 HATTA RAJASA MENKO PEREKONOMIAN
Harga minyak dunia naik, pemerintah tetap batasi pemakaian BBM bersubsidi? Kebijakan itu akan kita lakukan. Ada faktor yang mendorong kebijakan itu. Ada perbedaan antara menaikkan harga BBM dan melakukan pembatasan kepada yang berhak dan tidak berhak terhadap subsidi. Kalau kita menaikkan BBM, seakan-akan kita ini hanya berbicara dari sisi fiskal. Karena kekurangan fiskal, BBM dinaikkan. Bukan itu saja. ■ ed: budi raharjo
EDWIN DP/REPUBLIKA
Ada Faktor Pendorongnya
RUDI RUBIANDINI PENGAMAT MIGAS DARI ITB
ga mengonsumsi tuk menambal kebutuhan perut, ia pun singkong karena tak menyulamnya dengan menu tiwul. Bamampu membeli behan dasarnya dari gaplek buatan ras. “Banyak keluistrinya. “Sebagai menu alternatif, tiwul arga di Desa ini awalnya mampu mengisi kekosongan Jebol yang perut daripada sehari harus makan satu mengonsumsi kali,” tutur Jamhamid. ketela pohon,” Tiwul yang diduga beracun itu kemuujarnya. dian merenggut enam anaknya pada ■ ed: rahmad budi Sabtu (1/1) dan Senin (3/1). Hanya Imaharto ratul Hikmah (19), satu-satunya anak tersisa karena tidak lagi tinggal seruHarga Cabai Makin mah. Makanan tradisional ini juga meMenggila ngantar Fikri (75), bapak Siti Sunayah, –– Hlm 11 ke bangsal perawatan Teratai di RSU RA Kartini. Berbeda dengan Jamhamid yang tegar, Siti Sunayah masih syok dan beberapa kali pingsan saat menerima ucapan belasungkawa. Menurut Nur Khozin (41), perangkat Desa Jebol, pemberitaan di salah satu televisi terkesan memojokkan Siti. Akibatnya, dia DA’AN YAHYA/REPUBLIKA selalu ketakutan jika melihat aparat datang untuk bertakziah. Dikiranya, aparat itu akan menangkapnya. “Jangankan dikunjungi oleh komandan Kodim atau polisi, melihat aparat desa saja ketakutan dan pingsan.” Kapolres Jepara AKBP Ruslan Ependi mengungkapkan, autopsi jenazah korban sudah dilakukan tim Labfor Polda Jawa Tengah. Namun, hasilnya belum diketahui. “Tunggu saja hasil laboratorium nanti, racun apa yang menyebabkan para korban ini meninggal.” Singkong sebagai bahan pangan murah dikenal mengandung racun sianida. Menurut Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Jepara Hadi Priyanto, proses pengolahan singkong yang kuCitra Listya Rini, “Saya kira dibatalkan saja sampai perang tepat bisa mengakibatkan keramerintah siap dengan konsep yang jelas. Shally Pristine cunan seperti menimpa keluarga JamSekarang kan konsepnya belum jelas, hamid. bahkan berbahaya,” pintanya di JakarJAKARTA — Pemerintah diminta Dia beralasan, singkong yang dikonta, Selasa (4/1). membatalkan rencana pembatasan pesumsi keluarga Jamhamid juga dikonTulus menangkap kesan pemerintah makaian bahan bakar minyak (BBM) sumsi warga lainnya yang tidak keraterlalu bernafsu membatasi pemakaian bersubsidi bagi kendaraan pribadi becunan. Ia juga membantah bahwa warBBM bersubsidi. Pemerintah juga tak roda empat. Kenaikan harga minyak memiliki keberanian karena terlalu dimentah dunia yang berimbas pada hardominasi oleh kepentingan politik berga BBM nonsubsidi di Indonesia dinilai sama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). sangat memberatkan masyarakat. Akibatnya, pemerintah hanya berKetua Harian Yayasan Lembaga putar-putar pada kebijakan yang tak Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abalazim. “Pembatasan BBM justru menyudi mengatakan, kenaikan harga minyak litkan semua pihak,” tegasnya. mentah dunia hanya membuat harga Meski tak menyinggung rencana BBM nonsubdisi seperti Pertamax ikut pembatasan BBM bersubsidi, Ketua naik. Jika pengguna Premium nantinya Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) diharuskan membeli Pertamax, dia Djimanto meminta pemerintah untuk memperkirakan kenaikan harganya bisa mewaspadai kenaikan harga minyak lebih dari 100 persen. Masyarakat, kata Tulus, akan tergunBersambung ke hlm 11 kol 6-7 cang menghadapi beban yang berat itu.
Harga Minyak Naik, Inflasi Sulit Ditahan
Melacak Dampak Perubahan Iklim (Bagian 3)
Kebutuhan tak Terpenuhi
Hujan Berkepanjangan, Pola Tanam Berantakan
Tren harga minyak dunia sedang naik dan kini mencapai kisaran 90 dolar AS per barel? Ketika tiba-tiba ada cuaca dingin bergeser, salju biasanya turun di awal JaDOK PRIBADI nuari, sekarang di bulan Desember. Sekarang pembeli minyak kecolongan. Volume yang dibutuhkan bulan Desember tidak bisa dipenuhi, makanya harga minyak melonjak. ■ ed: budi raharjo
Lilis Sri Handayani, Riga Nurul Iman
P
rehat Laga perdana LPI rencananya dibuka Presiden Semoga tidak ditutup kisruh ICW ungkap joki narapidana di penjara Saingan masuk penjara makin ketat, nih
K
etika dibaiat menjadi khalifah, Umar bin Abdul Aziz menangis tersedu-sedu. Beberapa penyair mendatanginya dengan maksud menghiburnya, tapi ia menolak. Melihat ayahnya menangis hampir seharian, anaknya juga berusaha mencari tahu penyebabnya, tapi tidak berhasil. Istrinya, Fatimah, lantas menemuinya dan bertanya, “Wahai suamiku, mengapa engkau menangis seperti ini?” Umar pun menjawab, “Sungguh aku telah diangkat untuk memimpin urusan umat Muhammad SAW. Aku lalu termenung memikirkan nasib para fakir miskin yang sedang kelaparan, orang-orang sakit
●
Petani menanam benih padi.
yang tidak bisa berobat, orangorang yang tidak bisa membeli pakaian, orang-orang yang selama ini dizalimi dan tidak ada yang membela, orang-orang yang memiliki keluarga besar tapi hanya mempunyai sedikit harta, orangorang tua yang tidak berdaya, orang-orang yang ditawan atau dipenjara, serta orang-orang yang bernasib menderita di pelosok negeri ini. Aku sadar dan tahu bahwa Allah pasti akan meminta pertanggungjawabanku amanah ini. Namun, aku khawatir tidak sanggup memberikan bukti bahwa aku telah melaksanakan amanah ini dengan baik sehingga aku menangis.” Seraya menyeka air matanya, ia
DOK REPUBLIKA
etani bingung. Cuaca kini kian sulit diperkirakan. Pergantian antara musim hujan dan kemarau menjadi lebih sulit diprediksi akibat anomali cuaca yang dipicu perubahan iklim. Tahun 2010, hujan bahkan nyaris turun sepanjang tahun. Kemarau pun menjadi basah. Biasanya dalam setahun, para petani hanya menanam padi dua kali pada bulan-bulan yang dinaungi hujan. Sedangkan pada musim kemarau, palawija ditanam sebagai penyeling. Mereka biasanya memulai musim tanam rendeng (penghujan)
setiap September atau Oktober. Namun, kebiasaan bercocok tanam seperti itu terpaksa diubah. Hujan yang terus mengguyur mendorong petani menanam padi sepanjang tahun. Apalagi beberapa bulan di akhir 2010, harga gabah dan beras terus merangkak naik di pasaran. Hal itu pula yang dilakukan petani di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, di antaranya di Kecamatan Indramayu, Sindang, Krangkeng, Losarang, Kandanghaur, Patrol, dan Sukra. Mereka memberanikan diri menanam padi terus-menerus meskipun mengetahui bakal memicu
hikmah Oleh Muhbib Abdul Wahab
Pemimpin yang Sadar Diri mengutip ayat, “Sesungguhnya aku takut kepada siksa hari yang besar (kiamat) jika mendurhakai Tuhanku.”(QS Yunus [10]: 15). Adakah pemimpin saat ini yang memiliki kesadaran eskatologis (pertanggungjawaban di hari akhir) seperti Umar? Faktanya, para pemimpin cenderung berpesta pora ketika memperoleh kemenangan dalam pemilu (pilpres dan
pilkada), padahal amanah yang diberikan kepadanya itu sungguh berat dan harus dipertanggungjawabkan kepada publik dan di hadapan pengadilan Allah SWT kelak. Menyadari betapa rakyatnya masih banyak yang miskin, menderita, dan sengsara, Umar memutuskan tidak tinggal di istana, tapi hanya menempati
rumah sederhana tanpa pengawal pribadi dan satpam. Beliau juga menolak menggunakan fasilitas negara, termasuk berbagai perhiasan yang diwariskan Khalifah Malik bin Marwan untuk istrinya. Ketika syahwat politik untuk berkuasa membara, seseorang biasanya menjual diri dengan janjijanji politik yang muluk-muluk. Tapi ketika berkuasa, ia cenderung lupa dan tidak sadar diri. Janji tinggal janji. Keadilan tidak ditegakkan. Kekuasaan dijalankan menurut hawa nafsunya. Rakyat dilupakan, bahkan disengsarakan. Begitulah potret penguasa yang lupa diri sekaligus lupa Allah SWT. “Janganlah kamu seperti orang-
munculnya hama wereng atau pengganggu tanaman lainnya. Hal ini karena siklus hama padi tidak terpotong oleh penanaman palawija. ‘’Ya, itu mah risiko,’’ ujar Carmad, petani di Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Indramayu, kepada Republika, Selasa (4/1). Saat pertengahan Juni 2010, sejumlah daerah di Indramayu dan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, biasanya mengalami kekeringan. Di musim yang semestinya kemarau itu, petani mengganti tanamannya Bersambung ke hlm 11 kol 1-7
orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada diri mereka sendiri. Mereka itulah orang-orang yang fasik.” (QS al-Hasyr [59]: 19). Karena itu, penguasa harus sadar diri bahwa kekuasaan itu bukan kesempatan untuk meraih kenikmatan, tapi kesempatan untuk mengemban amanah yang harus dipertanggungjawabkan di hadapan publik dan Allah SWT. Figur seperti Umar bin Abdul Aziz itulah pemimpin teladan yang sadar diri, tidak lupa rakyat, sekaligus tidak lupa kepada Allah SWT. Sungguh karakter pemimpin seperti itu di negeri ini masih sangat langka, meski kita sudah lama mendambakannya. ■
opini
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
Mengevaluasi Sistem Presidensial Djayadi Hanan Kandidat Doktor Ilmu Politik, Ohio State University, USA; Dosen Ilmu Politik Universitas Paramadina Jakarta
E
valuasi terhadap sistem presidensial di Indonesia sepanjang 2010, terutama dari para pengamat, terkesan pesimistis. Sistem ini dianggap tidak berjalan, kepemimpinan presidensial lemah, dan lembaga-lembaga politik beserta aktor di dalamnya tersandera oleh kepentingan-kepentingan jangka pendek. Penilaian semacam ini, meski banyak benarnya, terkesan kurang utuh. Salah satu masalahnya adalah kurang jelasnya kerangka evaluasi yang digunakan. Kerangka evaluasi yang tepat setidaknya mengandung tiga aspek. Pertama, tingkat ketegangan hubungan eksekutif (presiden) dan legislatif. Kedua, stabililitas demokrasi selama pemerintahan berlangsung. Dan ketiga, tingkat pencapaian agenda-agenda pemerintahan, terutama pembuatan undang-undang. Meski masih bersifat umum, kerangka ini memungkinkan kita melakukan penilaian secara lebih menyeluruh sehingga gambar yang kita peroleh tidak semuanya bernuansa pesimistis. Kasus dana talangan Bank Century merupakan puncak ketegangan yang terjadi antara Presiden dan DPR sepanjang 2009-2010. Dari awal, kedua pihak bersikukuh pada sikap masing-masing. Kegagalan Presiden menjaga soliditas koalisinya berakhir dengan keputusan DPR yang menyalahkan kebijakan tersebut. Di sisi lain, Presiden tetap berkeyakinan bahwa kebijakan itu benar dan penanggung jawab langsungnya—Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Gubernur Bank Indonesia Boediono (ketika itu—Red)—tidak
dapat disalahkan. Kasus Bank Century menciptakan kondisi yang potensial untuk menjadikan hubungan Presiden dan DPR terkena jalan buntu. Karena, periode pemerintahan Presiden tidak bergantung pada DPR, Presiden dapat saja mengabaikan DPR dan beralih pada berbagai perangkat konstitusional yang dia miliki untuk menjalankan pemerintahan. Sebaliknya, DPR dapat terus menghasilkan keputusankeputusan yang menghalangi kebijakan Presiden. Hasilnya adalah jalan buntu. Presiden dan DPR tidak dapat bekerja optimal, tetapi keduanya baru bisa diganti pada saat jadwal pemilihan umum tiba. Akan tetapi, ketegangan legislatif-eksekutif akibat kasus Bank Century tidak membawa akibat lebih jauh berupa gridlock di antara keduanya. Pascakeputusan DPR, Presiden ternyata berhasil melakukan konsolidasi koalisi. Sistem kerja koalisi bahkan lebih teroganisasi dengan terbentuknya sebuah sekretariat gabungan (setgab). Pada saat yang sama, Presiden mengambil jalan kompromi soal kedudukan Menteri Keuangan. Sri Mulyani diganti dan secara politik kasus Bank Century selesai. Presiden dapat meneruskan kembali agendaagendanya bersama DPR hingga menjelang berakhirnya tahun 2010 lalu. Ada dua jenis ketegangan yang dapat mengancam stabilitas demokrasi. Pertama, ketegangan vertikal antara pusat dan daerah. Dan kedua, ketegangan horizontal baik di tingkat masyarakat maupun pemerintah termasuk antara eksekutif dan legislatif. Di tingkat masyarakat, masih terjadi ketegangan antarkelompok agama. Contoh yang menonjol adalah kasus Ahmadiyah. Namun, tingkat ketegangan inipun tidak sampai mengancam stabilitas demokrasi. Meski mendapat kritik dari
berbagai pihak, pemerintah bersama aparat penegak hukum relatif berhasil menangani kasus-kasus seperti ini. Yang potensial mengancam stabilitas demokrasi adalah kasus RUU Keistimewaan Yogyakarta. Kasus ini menarik perhatian karena terkait dengan redefinisi hubungan pusat dan daerah serta redefinisi hubungan historis antara negara dan kelompok masyarakat (Kesultanan Yogyakarta). Perdebatan terjadi di dua tingkat sekaligus: tingkat konseptual soal makna demokrasi; dan tingkat empiris soal sejarah dan fakta politik di lapangan. Kasus ini mudah menjadi pemicu ketegangan yang tinggi antara pusat dan daerah. Melihat perkembangan kasus ini, tampaknya tidak akan terjadi ketegangan yang berakhir dengan jalan buntu. Sikap para elite, terutama Presiden dan Sultan lebih mengarah kepada sikap akomodatif/kompromi. Partai-partai di DPR lebih banyak yang memiliki sikap berpihak kepada masyarakat Yogyakarta ketimbang sikap pemerintah. Walhasil, stabilitas demokrasi kita secara umum tidak akan terganggu. Kinerja pemerintahan, terutama legislasi, masih rendah dan sering menjadi sorotan serta kritik dari masyarakat. Meski secara formal kewenangan legislasi dimiliki DPR, dalam praktiknya legislasi merupakan proses dan produk bersama antara DPR dan Presiden. Kritik yang paling tajam tertuju pada dua hal. Pertama, kinerja kuantitatif. DPR dan pemerintah menyepakati 70 RUU untuk Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2010. Namun, hanya delapan di antaranya yang selesai dibahas. Terlihat bahwa kinerja legislasi pemerintahan rendah karena tingkat pencapaiannya hanya sekitar 10 persen. Kedua, sikap/tingkah laku dan strategi elite pemerintahan. Di tingkat eksekutif, Presi-
den banyak disoroti soal penanganan berbagai bencana yang dinilai lamban dan terkesan hanya membangun citra. Polemik seputar komentar Presiden tentang monarki dalam konteks pembahasan RUU Keistimewaan Yogyakarta juga menonjol. Di tingkat DPR, sikap dan strategi para elite juga mendapat sorotan tajam. Sebastian Salang dari Formappi, misalnya, menyatakan bahwa DPR banyak melakukan blunder terutama pascakasus Century. Usulan-usulan legislasi DPR tentang dana aspirasi, dana desa, rumah aspirasi, rumah dinas, sampai pembangunan gedung baru yang mencitrakan DPR tidak berpihak kepada rakyat, dinilai sebagai bagian dari berbagai blunder tersebut. Rendahnya kinerja pemerintahan, terutama di bidang legislasi ini, tentu tidak dapat dikaitkan secara langsung dengan sistem presidensial. Rendahnya tingkat pencapaian pembahasan RUU, misalnya, tidak disebabkan oleh kesulitan membangun kompromi antara DPR dan Presiden, melainkan terkait langsung dengan kapasitas kelembagaan. Isi Prolegnas lebih banyak berupa daftar keinginan (wish list) daripada rencana program yang matang. Sebagai contoh, dari 34 RUU yang diusulkan pemerintah saja, hanya sembilan yang sudah berupa draf lengkap. Walhasil, evaluasi ringkas terhadap tiga aspek kerangka yang saya sebutkan di atas menunjukkan potret campuran (mix) dari kinerja sistem presidensial multipartai di Indonesia. Gambar besarnya mengindikasikan bahwa sistem ini berjalan. Demokrasi tetap stabil, dalam pengertian tidak ada kebuntuan yang berarti dalam hubungan eksekutif dan legislatif. Namun, gambar lebih detailnya menunjukkan kinerja pemerintahan yang masih rendah. Hal terakhir ini tentu perlu ditelusuri lebih jauh. I
Krisis Kebanggaan Negara Hukum Muh Khamdan Peneliti Paradigma Institute
K
risis kebanggaan rasanya telah menjadi fenomena pada masyarakat Indonesia, terlebih atas cita-cita membangun negara Indonesia sebagai negara hukum. Fenomena demikian sangat dimaklumi karena kedaulatan hukum telah dipermainkan oleh saktinya mafia hukum melalui penggiringan dalam proses negosiasi kekuasaan dan kekayaan untuk mengamankan kepentingan masing-masing. Oleh karenanya, cita-cita sebagai negara hukum harus tercederai karena hukum tidak mampu berjalan sebagaimana fungsinya. Pernyataan demikian seperti digambarkan melalui acara plesiran Gayus yang mencapai 68 kali meninggalkan selnya di Rumah Tahanan Markas Komando Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Peristiwa tersebut menunjukkan kontradiksi dengan penegakan kasus-kasus hukum sebelumnya. Bagi masyarakat umum, peristiwa tersebut akan membuka kenangan yang belum hilang dalam prahara penegakan hukum di Indonesia menyangkut keadilan yang seolah telah hilang di pengadilan. Pada penghujung 2009, rentetan perkara hukum yang menyandera keadilan masyarakat ditunjukkan dengan adanya putusan hakim yang mengganjar 45 hari penjara dengan masa percobaan 3 bulan terhadap
Nenek Minah (55), hanya karena memetik tiga buah kakao di perkebunan milik PT Rumpun Sari Antan (RSA). Hukum juga memaksa Basar dan Kolil mendekam dalam penjara Kota Kediri karena mencuri sebutir semangka. Tentu hiruk pikuk keadilan semakin keras ketika hukum melalui PT Banten menuntut Prita Mulyasari mengganti kerugian material dan imaterial kepada RS Omni sebesar Rp 204 juta karena dakwaan pencemaran nama baik. Berbagai pelajaran kasuskasus yang menimpa masyarakat kelas bawah ternyata belum mampu mengokohkan relasi keadilan hukum dan moralitas di negeri ini. Justru pada 2010, kesaktian mafia hukum di negara hukum semakin menjadi-jadi. Terbongkarnya istana di dalam penjara yang melibatkan Artalyta Suryani menjadi permulaan. Secara perlahan, kekuatankekuatan mafioso semakin menggurita dengan menangnya Anggodo Widjojo dalam gugatan praperadilan terhadap Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKPP) atas kasus yang dituduhkan kepada dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Darurat mafia hukum semakin nyata dengan tidak jelasnya penindakan atas kasus Bank Century dan pengungkapan intimidasi hukum yang menimpa aktivis ICW Rama Satya Langkun serta pengeboman kantor redaksi Tempo
H A R I A N
REPUBLIKA MAHAKA MEDIA
Semua naskah yang dikirim ke Redaksi dan diterbitkan menjadi milik Harian Republika. Semua wartawan Harian Republika dibekali tanda pengenal dan tidak menerima maupun meminta imbalan dari siapa pun. Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan. Semua isi artikel/tulisan yang terdapat di suplemen daerah, menjadi tanggung jawab Kepala Perwakilan Daerah bersangkutan.
yang dianggap terkait dengan rekening “gemuk” para petinggi kepolisian. Terlebih pengakuan mantan kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri Komisaris Jenderal Susno Duadji telah membongkar adanya jaringan mafia korupsi di semua instansi penegak hukum. Namun lagi-lagi, penindakannya seolah jalan di tempat. Dari kenyataan hukum di atas, kiranya fakta adanya upaya tajam sepihak atas pisau keadilan terhadap masyarakat kelas bawah harus dijadikan introspeksi. Terlebih saat ini mulai terbongkar praktik-praktik negosiasi perkara hukum di atas peristiwa politik, sehingga masyarakat awam mudah melihat barter antara kekuasaan politik dan kekuasaan hukum. Dalam kaitan itu, hukum harus relevan dan berpihak pada kepentingan rasa keadilan sosial masyarakat. Hukum harus menjadi pengayom sesama warga masyarakat tanpa membedabedakan dengan menegakkan keadilan untuk semua. Fakta adanya negosiasi perkara hukum dengan perkara-perkara lainnya harus dijadikan wahana introspeksi. Hukum memang membutuhkan kekuasaan, tetapi hukum tidak bisa dibiarkan ditunggangi oleh kekuasaan. Secara hakiki hukum harus pasti dan adil agar hukum berfungsi sebagaimana mestinya. Suatu hukum yang tidak pasti dan tidak mau adil menunjukkan hukum yang buruk, sehingga mudah direkayasa untuk kepentingan tertentu sekaligus memberi peluang kepada pro-
fesional hukum guna menafsir atau menjerat perkara hukum sesuai selera subjektif. Pernyataan ini bukan sekadar isapan jempol, tetapi memiliki korelasi fakta yang terjadi selama ini bahwa hukum memang telah diatur oleh kekuatan uang dan bisnis. Richard Quinney melalui Critique of Legal Order (1973) menggambarkan bahwa hukum cenderung dibuat untuk menampung keinginan elite yang menguasai negara daripada untuk kepentingan masyarakat. Akibatnya, muncul pertentangan antara idealitas teori hukum dan positivitas hukum, sehingga penegakan hukum justru mendatangkan malapetaka dalam kehidupan sosial karena moralitas sudah terkalahkan oleh kekuasaan. Untuk itu, dibutuhkan komitmen bersama untuk mengawal hukum agar tidak menghina rasa keadilan masyarakat. Pada sisi lain, penyadaran melalui pendampingan yang kontinu terhadap masyarakat mengenai hukum harus diperluas ke semua lapisan agar mampu mengawal kepastian hukum dan mencegah terjadinya manuver kekuasaan dalam kedaulatan hukum. Inilah yang harus dilakukan agar fungsi hukum benar-benar berjalan dengan pasti dan adil, di samping memang harus dikembangkan pula internalisasi etika universal terhadap aparat penegak hukum. Terlebih tiga institusi hukum yang menjadi garda terdepan dalam penegakan hukum telah memiliki pimpinan baru di penghujung tahun. I
Pemimpin Redaksi: Nasihin Masha. Wakil Pemimpin Redaksi: Arys Hilman Nugraha. Redaktur Pelaksana: Elba Damhuri. Kepala Newsroom: M Irwan Ariefyanto. Kepala Republika Online: Agung Pragitya Vazza. Redaktur Senior: Anif Punto Utomo. Wakil Redaktur Pelaksana: Irfan Junaidi, Syahruddin El-Fikri, Kumara Dewatasari. Asisten Redaktur Pelaksana: Bidramnanta, Joko Sadewo, Nur Hasan Murtiaji, Subroto. Reporter Senior: Andi Nur Aminah, Budi Utomo, Harun Husein, Muhammad Subarkah, Nurul S Hamami, Selamat Ginting, Teguh Setiawan. Staf Redaksi: Abdullah Sammy, Agung Budiono, Agus Yulianto, Alwi Shahab, Andri Saubani, Anjar Fahmiarto, Annisa Mutia, A Syalaby Ichsan, Budi Rahardjo, Burhanuddin Bella, Citra Listya Rini, C Purwatiningsih, Damanhuri Zuhri, Darmawan Sepriyossa, Darmawan, Desi Susilawati, Dewi Mardiani, Didi Purwadi, Djoko Suceno, Dyah Ratna Meta Novia, Edi Setyoko, Edwin Dwi Putranto, Eko Widiyatno, Endro Yuwanto, EH Ismail, Fernan Rahadi, Ferry Kisihandi, Firkah Fansuri, Fitria Andayani, Fitriyan Zamzami, Heri Purwata, Heri Ruslan, Ichsan Emrald Alamsyah, Indah Wulandari, Indira Rezkisari, Irwan Kelana, Israr, Johar Arief, Khoirul Azwar, Maghfiroh Yenny, Mansyur Faqih, Mohammad Akbar, Mohamad Amin Madani, Muhammad Fakhruddin, M As’adi, M Ghufron, M Ikhsan Shiddieqy, Natalia Endah Hapsari, Neni Ridarineni, Nidia Zuraya, Nina Chairani Ibrahim, Palupi Annisa Auliani, Prima Restri Ludfiani, Priyantono Oemar, Rachmat Santosa Basarah, Rahmat Budi Harto, Ratna Puspita, Reiny Dwinanda, Rosyid Nurul Hakim, Rusdy Nurdiansyah, R Hiru Muhammad, Setyanavidita Livikacansera, Shally Pristine, Siwi Tri Puji Budiwiyati, Stevy Maradona, Sunarwoto, Susie Evidia Yuvidianti, Taufiqurrahman Bachdari, Teguh Firmansyah, Wachidah Handasah, Wardianto, Wulan Tunjung Palupi, Yasmina Hasni, Yeyen Rostiyani, Yoebal Ganesha Rasyid, Yogi Ardhi Cahyadi, Yogie Respati, Yusuf Assidiq, Zaky Al Hamzah. Kepala Quality Control dan Bahasa: Rakhmat Hadi Sucipto. Kepala Desain: Sarjono. Kepala Perwakilan Jawa Barat: Maman Sudiaman. Kepala Perwakilan DIY - Jawa Tengah: Indra Wisnu Wardhana. Kepala Perwakilan Jawa Timur: Asep Nurzaman. Nian Poloan (Medan), Maspril Aries (Palembang), Ahmad Baraas (Bali). Sekretaris Redaksi: Fachrul Ratzi.
2
Tajuk Angka dari Langit Pada Senin (3/1), pemerintah dengan bangga mengumumkan turunnya angka kemiskinan sebesar 1,5 juta orang dari semula 32,5 juta menjadi 31 juta orang. Sejumlah program pro poor yang selama ini dijalankan diklaim sebagai sumber sukses pengentasan angka kemiskinan tersebut. Pada hari yang sama ketika pemerintah menyebut angka kemiskinan turun, dari Jepara, enam bersaudara tewas akibat mengonsumsi tiwul yang terbuat dari ketela pohon. Jamhamid, ayah keenam korban meninggal itu, mengaku terpaksa memakan tiwul karena tidak mampu lagi memberi makan nasi kepada istri dan ketujuh anaknya. Satu anak Jamhamid yang sudah menikah tidak menjadi korban keracunan tiwul. Ini ibarat langit dan bumi. Pemerintah merasa seolah kemiskinan telah tertangani dengan baik. Anggaran Rp 98 triliun untuk mengentaskan kemiskinan tampak tidak sia-sia terbuang karena angka itu turun. Namun, kita saksikan ada satu keluarga meninggal karena kemiskinan. Di Bekasi, tak jauh dari Jakarta, kita masih bisa menemukan anakanak yang kekurangan gizi karena orang tua mereka tidak memiliki cukup uang. Busung lapar yang masih muncul di banyak tempat hingga sesaknya jalan-jalan yang dipenuhi pengemis seperti bukan sesuatu yang berarti bagi pemerintah. Ketika angka kemiskinan diumumkan turun, banyak dari kita yang tersenyum sinis menyambut kabar menggelikan itu. Kita yang waras pun akhirnya mencoba menerima realitas itu dengan mengemukakan sejumlah alasan, seperti wajar saja turun karena orang miskin sudah menjadi sangat miskin sekarang. Atau, wajar saja turun karena mereka yang miskin mungkin saja sudah tidak lagi memijak bumi. Mereka sudah dipanggil Sang Mahakuasa. Menggelikan memang melihat realitas pemerintah dan realitas sosial yang benar-benar terjadi. Yang satu melihat realitas dari langit, yang satu dari atas bumi. Dan, yang muncul adalah ketimpangan data. Fenomena kemiskinan ini menandakan pemerintah masih abai terhadap hak-hak dasar warganya yang harus dipenuhi pemerintahan di mana pun di dunia. Orang dianggap miskin karena mereka tidak mampu memenuhi kebutuhan paling dasar buat diri dan keluarganya. Orang-orang ini tidak cukup uang untuk membeli bahan makanan pokok. Mereka tidak memiliki kemampuan mengangsur rumah. Anakanak mereka juga tidak bisa sekolah. Bukan karena tidak ada sekolah, melainkan karena para orang tua mereka tidak lagi mampu menyisihkan penghasilannya untuk membayar sekolah, yang katanya sudah gratis itu. Akses pemenuhan kesehatan pun tidak mereka dapatkan. Padahal, Pasal 33 UUD 1945 mengamanatkan kepada negara untuk memelihara mereka. Karena mereka tidak mampu memenuhi semua kebutuhan itu, orang-orang ini dilabeli sebagai orang miskin. Dan, negara harus bertanggung jawab atas pemenuhan segala kebutuhan dasar mereka. Angka kemiskinan kita akan jauh lebih tinggi jika menggunakan standar yang dipakai Bank Dunia. Penduduk yang berpenghasilan satu dolar AS per hari (Rp 9.100) jumlahnya bisa dua kali lipat dari angka kemiskinan yang disampaikan pemerintah. Belum lagi, jika kita menambah satu item baru dalam menentukan kemiskinan, yakni informasi, jumlah orang miskin di Indonesia bisa melonjak drastis. Kita ingin pemerintah lebih membumi terkait persoalan kemiskinan. Angka naik atau turun tidak penting. Itu hanya statistik. Yang terpenting adalah masyarakat bisa menikmati segala kebutuhan dasarnya. Tak ada lagi keluarga yang meninggal karena keracunan tiwul, anak-anak kehilangan masa depan karena kekurangan gizi, atau pengemis yang memenuhi lampu merah-lampu merah. Terlalu jauh meneropong kemiskinan dari atas langit. I
:: suarapublika :: PEMKOT DEPOK Tak Serius Membina Koperasi Koperasi Baitut Tamwil As-Salam, Depok, berdiri sejak 1 Muharam 1429 H (23 Desember 2006). Sejak berdiri koperasi ini sudah menyalurkan dana sebesar Rp 1 miliar yang diberikan kepada para pedagang kecil di sekitar Beji Timur untuk tambahan modal usaha. Dana yang disalurkan berasal dari sekelompok orang yang peduli terhadap permasalahan para pedagang kecil, seperti bakul jamu, tukang bakso, dan lainnya. Karena dianggap berhasil, koperasi kami mendapat bantuan dana dari Pemprov Jawa Barat dan sudah disetujui oleh Wali Kota Depok. Sayangnya, SK Wali Kota Depok itu tidak dijalankan oleh Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan (DPPK). Alasannya sangat sederhana, yaitu alamat RT/RW yang tercantum dalam SK Gubernur tidak sama dengan alamat RT/RW yang sebenarnya sehingga KSU Baitut Tamwil As-Salam batal menerima bantuan dana sebesar Rp 25 juta. Padahal, terhadap masalah tersebut sudah dikonfirmasi melalui surat keterangan dari Lurah Beji Timur, Camat Beji, Dinas Koperasi, UMKM, dan pasar ser ta hasil survei yang dilakukan oleh tim dari Dinas Koperasi, UMKM, dan pasar beserta konsultan. Kami tidak mempersoalkan tidak cairnya bantuan itu sebab kami yakin koperasi akan tetap berjalan dengan baik. Hanya saja, melalui surat ini, kami merasa perlu menyampaikan beberapa hal. Selaku rakyat kami kecewa pejabat setingkat kepala dinas tidak berani mengambil risiko atas masalah kecil yang sudah dibuktikan kebenarannya. Pemberian bantuan dana untuk program kegiatan tahun 2010, yang baru diberikan pada hari terakhir tanggal 31 Desember 2010 antara pukul 13.0016.00, akan mengundang ketidaktertiban administrasi pertanggungjawaban penggunaan dana karena tidak mungkin lagi menggunakan dana bantuan tersebut untuk kegiatan tahun 2010. Dalam hal ini, terlihat bahwa pemerintah tidak serius dalam membantu pengembangan kegiatan program koperasi. Mekanisme pelaksanaan pemberian bantuan dana belum mencerminkan pemerintah yang melayani rakyatnya, tetapi masih mengesankan para penerima bantuan seperti pengemis yang meminta-minta kepada tuan-tuan. Selaku penggiat koperasi, kami kecewa dengan pemerintah yang sedang gencar menggalakkan program koperasi. Selama empat tahun beroperasi, KSU Baitut Tamwil As-Salam tidak pernah merasakan adanya kepedulian dari instansi terkait, yaitu Dinas Koperasi, UMKM, dan pasar. Padahal, koperasi kami sangat peduli dengan kegiatan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Demikian, mohon perbaikan pelayanan pemerintah kepada masyarakat. Ir Riyantoko Ketua Koperasi Baitut Tamwil As-Salam Jl Angsa, No 10, RT 003/RW 002 Beji Timur, Kota Depok
Penerbit: PT Republika Media Mandiri. Alamat Redaksi: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510, Alamat Surat: PO Box 1006/JKS-Jakarta 12010. Tel: 021-780.3747 (Hunting), Fax: 021-780.0649 (Seluruh Bagian). Fax Redaksi: 021798.3623, E-mail:
[email protected]. Bagian Iklan: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510. Tel: 021794.4693, Fax: 021-798.1169. Sirkulasi dan Langganan: Tel: 021-791.98441, Fax: 021-791.98442. Online: http://www.republika.co.id. Alamat Perwakilan: Bandung: Jl. LL RE Martadinata No. 126 Tel: 022-420.7671, 420.7672, 420.7675, Fax: 022-426.2829, Yogyakarta: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Tel: 0274-544.972, 566028, Fax: 0274541.582, Surabaya: Jl. Barata Jaya No. 51, Tel: 031-501.7409, Fax: 031-504.5072. Direktur Utama: Erick Thohir. Wakil Direktur Utama: Daniel Wewengkang. Direktur Pemberitaan: Ikhwanul Kiram Mashuri, Direktur Operasional: Tommy Tamtomo. Direktur Marketing: Prasanti Andrini. GM Keuangan: Didik Irianto. GM Marketing dan Sales: Yulianingsih. Manajer Produksi: Nurrokhim. Manajer Sirkulasi: Darkiman Ruminta. Manajer Keuangan: Hery Setiawan. Harga Langganan: Rp. 69.000 per bulan, harga eceran Pulau Jawa Rp 2.900. Harga Eceran Luar Jawa: Rp. 4.000 per eksemplar (tambah ongkos kirim). Rekening Bank a.n PT Republika Media Mandiri: Bank BSM, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 1270004240642 ( Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 727.30.028988 ( Bank BCA, Cab. Graha Inti Fauzi, No. Rek. 375.305.666.8. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, Anggota Serikat Penerbit Surat Kabar: Anggota SPS No. 163/1993/11/A/2002.
nasional
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011 KPK tidak berani untuk menuntaskannya. Salah satu contohnya adalah kasus Bank Century. Dalam kasus ini, KPK dinilai ketinggalan jauh dari Kejaksaan Agung dan Polri yang berani mengambil sikap dan putusannya terhadap para pelaku. Namun, KPK hingga saat inipun belum menetapkan kasus itu sebagai korupsi atau bukan. ‘’Menyebut kasus korupsi saja KPK tidak berani.’‘
UTANG LUAR NEGERI D i tahun 2009, temuan BPK menyatakan pemerintah terus terbebani oleh biayabiaya akibat buruknya pengelolaan utang. Audit BPK terhadap utang luar negeri berjumlah Rp 45,29 triliun. Hasil audit itu menunjukkan ada kewajiban bagi negara membayar commitment fee sebanyak Rp 2,02 triliun. Selain itu, ada utang luar negeri sebanyak Rp 438,7 miliar yang tidak dimanfaatkan.
Belum rampung
SEKTOR MIGAS Dalam ikhtisar hasil pemeriksaan BPK tahun 2009 yang diserahkan ke DPR disebutkan, pelaksanaan kontrak kerja sama (KKS) minyak dan gas bumi menemukan kekurangan penerimaan negara senilai Rp 14,58 triliun.
BLBI Di zaman kepemimpinan Antasari Azhar, KPK sempat membentuk empat tim khusus untuk mengusut kasus BLBI yang sebelumnya disidik Kejaksaan Agung. KPK pernah menemukan adanya aliran BLBI sejumlah Rp 456 triliun ke bank-bank pemerintah.
CENTURY Pansus Angket Century DPR menemukan dugaan kerugian negara dalam pencairan dana talangan bailout untuk Bank Century sebesar Rp 6,7 triliun. Rekomendasi pansus ke aparat penegak hukum termasuk KPK, hingga kini belum jelas tindak lanjutnya.
KPK Harus Punya Road Map Muhammad Hafil Agung Budiono
Pemetaan penanganan kasus perlu untuk mengarah ke korupsi kakap. JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai institusi terdepan dalam membongkar tindak pidana korupsi (tipikor) diminta untuk memiliki pemetaan dan panduan (road map) penanganan kasus-kasusnya. Selain dinilai tak punya nyali untuk menangani kasus besar, KPK juga tak memiliki panduan,
dan hanya mengandalkan pengaduan masyarakat. “KPK itu ditugaskan untuk menyelamatkan kerugian negara yang jumlahnya triliunan rupiah dari korupsi. Kerugian ini bisa membangkrutkan negara, bukan yang miliaran saja,” tegas Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) di DPR Tjatur Sapto Edy kepada Republika, Selasa (4/1). Selama ini, sambung Tjatur, KPK mengandalkan kasus dari pengaduan masyarakat dengan perkara korupsi yang kecil saja. Ditambah lagi, personelnya sangat terbatas. Itu semua membuat penanganan korupsi yang dilakukan KPK belum memiliki dampak yang nyata. Jika selama ini KPK hanya menangani kasus kecil, maka perlu ada peningkatan dengan nyali un-
DAAN YAHYA/REPUBLIKA
tuk menangani kasus kakap. Untuk itulah, katanya, diperlukan road map pemberantasan korupsi nasional. “Road map itu agar KPK bisa proaktif dalam pemberantasan korupsi yang nilainya triliunan rupiah,” jelasnya. Dia menambahkan, fungsi KPK untuk memberdayakan perangkat penegak hukum lain, seperti kepolisian dan kejaksaan, harus bisa dilaksanakan. “Jangan malahan polisi dan jaksa bergerak sendiri-sendiri,” tukasnya. Sebelumnya, anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP Gayus Lumbuun menyebut kinerja KPK sepanjang 2010 adalah yang terburuk sejak lembaga itu didirikan tahun 2003. KPK hanya menangani kasus-kasus kecil dan tidak banyak berpengaruh. Untuk kasus besar, Gayus menganggap
Dunia
Menanggapi soal panduan penanganan korupsi nasional dalam bentuk road map, KPK mengakui, hingga saat ini, komisi masih menyusun dan membahasnya. Menurut Juru Bicara KPK Johan Budi, road map atau gambaran terorganisir yang disusun KPK adalah tentang pemberantasan korupsi dengan cara kerja sistematis untuk meningkatkan dan memperbaiki kinerjanya. Dia menyampaikan, dalam waktu dekat ini, KPK berencana menyerahkan road map tersebut kepada Komisi III DPR RI. Namun, dia belum menyebutkan kapan penyusunan road map itu selesai. “Yang jelas, target kita bisa menyelesaikan road map itu di awal tahun,” ujar Johan kepada Republika, Selasa (4/1). Johan mengatakan, dalam road map itu, KPK menetapkan rencana berjangka untuk mencegah, menangani, dan menindak kasuskasus korupsi. Beberapa cara yang direncanakan KPK adalah dengan meningkatkan kapasitasnya sebagai lembaga pemberantas para koruptor. Pada ujungnya, road map itu mampu meminimalisasi bahkan memberantas tindak korupsi. Salah satu cara dalam meningkatkan kinerja KPK dalam menangani sejumlah kasus korupsi adalah dengan menambah tenaga jaksa dan penyidik. Soalnya, di dalam tubuh KPK memang terdiri atas dua unsur tersebut. Penambahan tenaga itu dilakukan pada 2011.
Penambahan tenaga Menurut Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan Haryono Umar,
yang Selalu Baru Novelty! Bukan berita kalau tak mengandung unsur kebaruan. Sebagaimana dunia yang senantiasa baru,
Republika erat menggenggam semangat ini. Saatnya memandang dunia melalui wajah baru Republika. Rasakan kenyamanan dan pesona desain terkini dalam setiap lembarnya. Selami kedalaman dan detail isu-isu utama di halaman 1, 10, dan 11. Perluas cakrawala dengan timbangan yang akurat melalui Teraju di halaman 23-26. Hangatkan keluarga dengan Siesta setiap Ahad.
Republika untuk dunia yang selalu baru, mulai 3 Januari 2011 H A R I A N
REPUBLIKA
3
secara ideal seharusnya KPK memiliki 30 orang jaksa dan 30 orang penyidik. Sementara, saat ini, komisi ini hanya memiliki 20 orang jaksa dan 20 orang penyidik. “Kami akan koordinasikan ke pihak kejaksaan terkait usulan tambahan tersebut,” kata Haryono kepada Republika. Dia menegaskan bantahan soal kurangnya tenaga jaksa dan penyidik di KPK itu sebagai alasan mandeknya sejumlah kasus korupsi yang ditangani komisi ini di tahun 2010. Menurutnya, jumlah 30 orang penyidik dan 30 orang jaksa itu adalah yang ideal. Dia menyatakan, mandeknya kasus-kasus tipikor itu disebabkan oleh belum cukupnya buktibukti untuk masuk ke dalam proses penyidikan. “Kalau alat bukti belum ada, kita mau bilang apa?” kata Haryono. Ditanya soal penurunan anggaran untuk KPK dari pemerintah, Haryono belum bisa memastikan, apakah penurunan itu akan memengaruhi kinerja KPK. Pada 2011, KPK mendapatkan anggaran sebesar Rp 400 miliar. Jumlah tersebut menurun hingga 10 persen dibanding tahun anggaran pada 2010 lalu. Kinerja KPK dalam menangani kasus korupsi pada 2010 mendapat banyak sorotan dari sejumlah pihak. Karena, kinerja KPK dinilai buruk dengan indikasi belum diselesaikannya sejumlah kasus korupsi, khususnya kasus-kasus besar. Sebelumnya, rekan Haryono sesama Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan M Jasin membantahnya dengan beberapa capaian KPK di tahun-tahun sebelumnya. Dia menyebutkan, prestasi KPK pada penanganan kasus korupsi rentang waktu 2004-2010 berhasil menangani kasus yang dilakukan oleh 42 anggota DPR RI. Dari angka tersebut, 37 di antaranya merupakan buah karya pengurus KPK periode kedua atau pada masanya. “Semuanya di vonis bersalah,” ujar Yasin. Selain itu, sambungnya, KPK berhasil menangani 46 kasus di tahun 2010 dari 37 perkara pada 2009. Selain itu, untuk penuntutan, KPK menangani 39 kasus (2010) dari sebelumnya (2009) sebanyak 32 kasus. I ed: dewi mardiani
nasional
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
4
:: Sosialita :: Anggota Parpol di KPU Dikhawatirkan Picu Konflik JAKARTA — Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), I Gusti Putu Artha, mengaku mengkhawatirkan proses revisi undang-undang tentang penyelenggara pemilu terkait dengan usulan pasal yang membolehkan anggota partai politik masuk sebagai penyelenggara pemilu. “Hal yang prinsip justru belum tersentuh dalam materi usulan revisi. Revisi itu seharusnya memperkaya atau memperdalam arah kebijakan,”
kata Putu, seperti dikutip Antara, Selasa (4/1). Menurut dia, usulan tentang masuknya anggota parpol sebagai penyelenggara pemilu tidak akan memberikan kemajuan dalam penyelenggaraan pemilu. Masalah itu justru akan memicu konflik. “Kalau anggota parpol bisa masuk sebagai anggota KPU, itu akan menyebabkan konflik yang berkepanjangan,” katanya. Seharusnya, revisi UU 22/2007 tentang Penyelenggara Pemilu lebih menitikberatkan pada isu pembenahan pada sekretariat KPU. Pembenahan itu meliputi sanksi bagi penyelenggara pemilu yang tidak dapat menjalankan tugasnya, dan penguatan kewenangan. ed: joko sadewo
Kawasan Dilarang Merokok Mendapat Perlawanan JAKARTA — Peraturan tentang Kawasan Dilarang Merokok yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendapat perlawanan. Sejumlah warga yang tergabung dalam Tim Advokasi Hak Rakyat (TAHR) berencana melakukan tuntutan citizen law suit agar aturan tersebut dicabut. Tim TAHR, Habiburokhman, mengatakan, dengan adanya gugatan ini, ia berharap masyarakat yang tidak menyetujui peraturan itu agar dapat
memberikan surat pernyataan keberatan secara tertulis kepada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Ia menganggap aturan ini telah melanggar UU pemda maupun HAM. “Kami melakukan tiga langkah hukum uji materi ke MA karena di bawah UU dan class action agar cabut pergub. Tidak sosialisasi pergub lewat 180 hari sejak ditetapkan November sesuai perma, curang, maka uji materi hak MA tidak dibatasi 180 hari,’’ kata Habiburokhman, dalam rilis, Selasa (4/1). Kuasa hukum lainnya, Daru Supriyono, mengatakan, upaya hukum dilakukan bukan karena membela perokok, melainkan hak konstitusional warga. ed: joko sadewo
Makhfud Tuding MK Berlebihan Muhammad Hafil
PELANGGARAN HAM PAPUA
EDWIN DWI PUTRANTO/REPUBLIKA
Ketua Komnas HAM, Ifdhal Kasim (tengah), bersama Wakil Komnas HAM, M Ridha Saleh (kiri), dan Anggota Dewan Pres, Yoseph Adi Prasetyo, memberikan keterangan pers di Jakarta, Selasa (4/1), terkait hasil investigasi Komnas HAM atas adanya kasus pelanggaran HAM di Papua. Komnas HAM menyimpulkan telah terjadi pelanggaran HAM serius terhadap warga di Puncak Jaya, Papua, yang dilakukan oleh aparat TNI.
Setgab Dinilai Mengkooptasi DPR Agung Budiono
Demokrat menilai Setgab tidak menggeser fungsi parlemen. JAKARTA –– Sekretariat Gabungan (Setgab) Partai Koalisi dinilai mengkooptasi DPR. Alasannya, banyak keputusankeputusan politik yang seharusnya diambil di DPR malahan diambil alih oleh Setgab. “Jangan sampai hal-hal yang harusnya diselesaikan di DPR malahan selesai di Setgab. DPR jangan terkooptasi,” tegas Wakil Ketua DPR Pramono Anung di gedung DPR, Jakarta, Selasa (4/1). Pramono mengaku kecewa dengan kecenderungan lebih tingginya keputusan Setgab ketimbang keputusan yang diam-
bil di DPR. Namun, Pramono saat ini meyakini adanya friksi tersendiri di dalam tubuh Setgab. Pramono mencontohkan, keputusan soal deponeering kasus pimpinan KPK, Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, yang malah memicu konflik internal di Setgab. Diwawancarai terpisah, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Achmad Mubarok, mengatakan wajar jika Setgab cukup dominan dalam kancah perpolitikan nasional. Alasannya, Setgab terdiri dari partai-partai anggota koalisi. “Namun, jika dinilai kebijakan DPR itu terkooptasi dari keputusan yang diambil Setgab, saya pikir itu berlebihan,” kata Mubarok. Menurut Mubarak, kebijakan yang diambil DPR berbeda dengan yang disepakati di Setgab. Pola pengambilan keputusan di Setgab, terangnya, adalah hasil komunikasi politik petinggi partai koalisi yang kemudian diteruskan ke tingkat fraksi di DPR. “Jadi, keputusan final
tetap di DPR.” Senada dengan Mubarok, Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso menilai Setgab tidak menggeser fungsi parlemen. Menurut Priyo, semua keputusan politik di DPR tidak bisa didegradasikan oleh Setgab. “Jika keputusan Setgab mendegradasi keputusan yang ada di parlemen, itu bisa membahayakan demokrasi. Tapi, tidak pernah terjadi seperti itu,” tegas Priyo. Menurut Priyo, terbentuknya Setgab sebagai hal di negara demokrasi seperti Indonesia. Setgab menjadi salah jika keputusan Setgab menganulir keputusan yang sudah diambil DPR. “Jika Setgab menggantikan fungsi check and balances yang dimiliki oleh parlemen, kiamat bagi demokrasi,” tambah Priyo. Priyo meminta Setgab yang dibangun berdasarkan kesamaan sudut pandang, tidak antikritik. Priyo menegaskan, untuk hal-hal yang bersifat kritik maupun koreksi di Setgab, Gol-
kar tidak ingin membeo kepada Demokrat jika berhubungan dengan hal-hal yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat. Sekjen DPP PPP Irgan Chairul Mahfiz menyarankan, partai-partai yang tergabung dalam Setgab meningkatkan pola komunikasi ke depannya. “Semua yang dilalui sepanjang 2010 harusnya menjadi bahan perbaikan untuk meningkatkan pola komunikasi pada 2011. Partai di Setgab harus bisa duduk bersama untuk membicarakan agenda dan diketahui semua anggota,” kata Irgan. Irgan menjelaskan, kritikkritik produktif di dalam Setgab harusnya bisa menjadi evaluasi untuk mengawal agenda pemerintah hingga 2014. Dinamika internal di Setgab, kata Irgan, harus dimaknai sebagai usaha untuk membangun komunikasi yang sehat. “PPP berkomitmen menjaga soliditas Setgab,” tambahnya. Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan
Ja’far menyarankan, Setgab menegakkan disiplin kepada partai peserta koalisi. Menurut Marwan, Setgab memerlukan mekanisme reward and punishment. Marwan beralasan, sering terjadi penyimpangan dalam implementasi keputusan politik di Setgab, meski pengambilan keputusan telah melalui proses politik yang panjang. “Jangan sampai partai-partai koalisi hanya ingin madunya saja, sedangkan racunnya ditinggalkan,” kata Marwan. Direktur Indo Barometer, M Qodari, memperkirakan, dinamika dalam Setgab pada 2011 ini bakal tetap berlangsung menarik. Qodari menilai masih ada beberapa isu penting yang belum mencapai konsensus. Qodari meyakini Setgab sebenarnya baru akan melalui fase krusial pada 2012. Karena tahun itu adalah momentum penting tiap parpol dalam positioning di Pemilu 2014. “Dinamika Setgab akan tetap menarik untuk diikuti.” ed: andri saubani
JAKARTA — Panitera pengganti Mahkamah Konstitusi, Makhfud, Selasa (4/1) pagi, memenuhi panggilan Komisi Pemberantas Korupsi (KPK). Makhfud dimintai keterangan terkait dugaan keterlibatannya dalam kasus dugaan percobaan suap hakim Mahkamah Konstitusi (MK). Dia menuding MK berlebihan dengan memecatnya dari pegawai negeri sipil (PNS) di lembaga konstitusi itu. Makhfud menilai, status hukumnya dalam dugaan menerima suap dari calon bupati Bengkulu Selatan, Dirwan Mahmud, belum ditetapkan. Itulah yang membuatnya menilai MK berlebihan atas dirinya. “Mana ada orang yang belum jelas status hukum pidananya, tapi dia sudah dipecat oleh instansinya sendiri,” kata anggota Kuasa Hukum Makhfud, Dorel Almir, di sela-sela pemeriksaan kliennya di kantor KPK. Kasus dugaan suap di tubuh MK bermula dari hasil laporan hasil Tim Investigasi suap MK yang diketuai oleh Refly Harun. Pada laporan itu, Makhfud diduga menerima uang dari calon bupati Bengkulu Selatan, Dirwan Mahmud, sebesar Rp 35 juta. Uang sebesar itu diduga merupakan uang suap terkait kasus sengketa Pemilukada Bengkulu Selatan di MK. Kasus tersebut memang melibatkan Dirwan. Namun, uang tersebut, menurut Makhfud, beberapa waktu yang lalu, sudah dikembalikan kepada Dirwan. Terkait dengan kasus itu pula, Makhfud diperiksa oleh tim dari Sekretariat Jenderal MK. Dari pemeriksaan itulah, Makhfud dinyatakan memang berhubungan dengan Dirwan. Dari rekomendasi tim, Makhfud kemudan diberhentikan sebagai panitera pengganti MK yang berstatus sebagai PNS. Pemberhentian itu terhitung sejak 20 Desember 2010. Dorel menilai, pemecatan yang dilakukan oleh MK terhadap Makhfud menunjukkan sikap MK yang terlalu reaktif. MK malahan dituding telah menyalahi aturan hukum itu sendiri, yaitu seseorang yang belum ditetapkan status hukumnya tidak boleh dihukum. Dia bertanya-tanya, apa yang terjadi jika kliennya itu ternyata tidak terbukti bersalah, tetapi pekerjaan dan status pegawai negerinya sudah lepas. Apabila hal itu terjadi, MK harus bertanggung jawab terhadap keputusannya memecat Makhfud. Dalam pemeriksaan di KPK, Makhfud memberikan keterangan sejak pukul 09.00 WIB. Kliennya diminta menyampaikan pihak mana saja yang bisa dimintai keterangan oleh KPK terkait laporan investigasi suap MK. Dorel sendiri berpendapat, panggilan KPK atas Makhfud itu sebagai pemanggilan biasa. ed: dewi mardiani
‘Wacana Ani Capres untuk Ukur Elektabilitas’ M Ikhsan Shiddieqy, Agung Budiono JAKARTA — Wacana pasangan Ani Yudhoyono dengan Aburizal Bakrie (Ical) sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) 2014, dinilai sengaja dimunculkan untuk mengukur elektabilitas masing-masing calon. Tiap partai politik (parpol) diyakini mulai melakukan kalkulasi politik menuju Pemilu 2014. “Sebagai test case melihat respons politik publik,” kata Direktur Eksekutif Political Literacy Institute Gun Gun Heryanto di Jakarta, Selasa (4/1). Gun Gun melihat skenario ini sebagai stimulus awal dalam pemetaan tingkat elektabilitas elit parpol. Menurut Gun Gun, orang yang pertama kali melempar wacana pasangan AniIcal merupakan bagian dari rencana mengukur elektabilitas calon. Dalam mewacanakan istri Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono (SBY) sebagai capres 2014, komunikasi politik sengaja dibuat tidak lugas dan penuh tanda tanya. Berdasarkan hasil survei Indo Barometer pada Agustus 2010, nama Ani Yudhoyono sudah cukup dikenal dan disukai masyarakat. Hasil survei Indo Barometer menempatkan Ani Yudhoyono di papan tengah survei politik. Sebanyak 71,5 persen responden mengaku mengenal sosok Ani Yudhoyono. Sementara yang menyukainya, lebih banyak lagi yaitu 75,4 persen. Nama Ani Yudhoyono di survei tingkat pengenalan dan kesukaan ini masih di bawah sejumlah tokoh politik lainnya, seperti Susilo Bambang Yudhoyono (88 persen respoden mengenal dan 87,2 responden menyukai), Megawati Sukarnoputri (99 persen-70,6 persen), Wiranto (88 persen-70,4 persen), dan Aburizal Bakrie (71,8 persen-50,3 persen). “Peluang Ani Yudhoyono cu-
kup tinggi sebenarnya, asal dengan syarat SBY sukses sampai 2014,” kata Direktur Indo Barometer M Qodari. Survei dilakukan awal Agustus tahun lalu. Responden survei sebanyak 1.200 orang di 33 provinsi, dengan jumlah sampel responden terbesar di Jawa Barat. Partai Demokrat kembali membantah wacana pencalonan Ani Yudhoyono sebagai capres 2014. Menurut Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah, kosentrasi partainya saat ini adalah untuk menunaikan mandat politik rakyat dari hasil Pemilu 2009. “Kami ingin menegaskan tentang Calon Presiden 2014, Demokrat belum berpikir soal capres tahun 2014,” kata Jafar. Jafar menjelaskan, jika ada bagian dari partainya yang membicarakan capres 2014, itu bukan sikap resmi Partai Demokrat. “Kalau ada yang bicara soal capres, itu bukan sikap Demokrat. Demokrat sudah mene-
gaskan 2010-2013 sebagai tahun kerja, bukan tahun politik.” Diwawancarai terpisah, Juru Bicara Kepresidenan Julian A Pasha menegaskan, munculnya wacana pasangan Ani Yudhoyono dengan Ical sebagai pasangan capres-cawapres 2014 tidak berasal dari Ibu Negara Ani Yudhoyono maupun keluarga Presiden lainnya. “Itu bukan yang berasal dari Bu Ani atau dari keluarga Bapak Presiden, jadi memang wacana aspirasi atau pandangan yang disampaikan langsung oleh individu atas nama pribadi,” kata Julian di Istana Negara, kemarin. Dia menambahkan, Presiden SBY belum memberikan arahan atau komentar atas munculnya wacana itu. Julian mempersilakan wartawan mengonfirmasi kepada pihak yang pertama kali mengeluarkan wacana itu. “Saya belum bisa memberikan komentar soal itu, memang belum ada arahan dari Presiden.” ed: andri saubani
EMPAT PILAR KEBANGSAAN
TAHTA AIDILLA
Ketua MPR Taufiq Kiemas (kanan) menerima perwakilan Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/1). Pertemuan itu membahas sosialisasi empat pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika) ke seluruh anak bangsa.
nasional
5
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
:: yustisia :: AAI Bertekad Berantas Mafia Hukum di 2011 JAKARTA — Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) pada 2011 ini, bertekad memberantas mafia hukum, khususnya di kalangan advokat bisa diberantas. Pernyataan ini dikemukakan Ketua AAI Humphrey R Djemat, Selasa (4/1). Dikatakannya, sepanjang 2010, adalah titik buram penegakan hukum. Sejumlah kasus besar, mulai dari kasus Gayus Tambunan sampai dugaan suap di Mahkamah Konstitusi (MK), menjadi perbincangan utama. Kasus-kasus itu memperlihatkan
mafia hukum benar-benar nyata. Ironisnya, hampir seluruh jajaran penegak hukum, secara internal bermasalah. Dia mencontohkan, dalam kasus dugaan suap di MK. Kasus Gayus juga menunjukkan mafia hukum bekerja. “Sejumlah penegak hukum, mulai dari jaksa, hakim sampai advokat, terlihat nyata saling membahu menelikung hukum demi mendapatkan rupiah berlimpah. Hukum menjadi buram saat penegak hukumnya memang mengejar materi semata,” katanya. Dari kisah-kisah itu, kata Humphrey, menyiratkan sejumlah pelajaran penting. Mafia hukum menjadi dalang utama rusaknya proses penegakan hukum. Jalan satu-satunya, tentu saja mesti dilakukan pembersihan segera. ■ irwan ariefyanto ed: dewi mardiani
Pengadilan Tipikor Vonis Dua Kasus Korupsi JAKARTA –– Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Selasa (4/1), memvonis bersalah tiga orang mantan pemeriksa pajak Bank Jawa Barat (Jabar). Mereka adalah Roy Yuliandri, Muhammad Yazid, dan Dien Rajana Mulya. Ketiganya dinyatakan terbukti menerima suap untuk menurunkan pajak pada 2001 dan 2002. Ketua majelis hakim Hendri Agusten memutuskan, ketiganya diganjar hukuman penjara, yaitu Roy (3 tahun), Yazid (2 tahun), dan Dien (1,5 tahun). “Keti-
ganya terbukti bersalah.” ujar Hendri di Pengadilan Tipikor, Jakarta. Mereka juga harus membayar denda Rp 150 juta subsider enam bulan (Roy), sedangkan kedua orang lagi didenda Rp 100 juta subsider tiga bulan penjara. Dalam sidang lain, vonis dijatuhkan pada mantan general manager PLN Lampung Budi Harsono. Dia divonis enam tahun penjara dan denda Rp 300 juta karena merugikan negara sebesar Rp 42,3 miliar. Budi dituntut delapan tahun penjara karena diduga terlibat dalam penunjukan langsung PT Altelindo sebagai rekanan PLN dalam proyek pengadaan outsourcing pengelolaan sistem informasi CIS berbasis IT di Lampung. Budi diduga merugikan keuangan negara sebesar Rp 42,3 miliar. ■ muhammad hafil ed: dewi mardiani
Saling Tuding Kasus Joki Napi M Ikhsan Shiddieqy, A Syalaby Ikhsan
Kejaksaan dan Kemenkumham bentuk tim khusus pemeriksaan.
TAHTA AIDILLA
KERJA SAMA REHABILITASI BENCANA
KSAD Jenderal TNI George Toisutta, dan Dirut PT Pertamina, Karen Agustiawan, saat penandatanganan MoU di Mabes AD, Jakar ta, Selasa (4/1). Kerja sama penanggulangan bencana alam di Mentawai dan Merapi tersebut difokuskan pada perbaikan, pembangunan dan pemulihan sarana umum, seperti fasilitas kesehatan, pendidikan, tempat ibadah, ketersediaan serta distribusi BBM.
Dana Penanggulangan Kemiskinan Naik Rp 310 M Prima Restri JAKARTA — Penanggulangan kemiskinan menjadi salah satu dari 11 program prioritas pembangunan nasional. Karenanya, pemerintah menambah alokasi dana program keluarga harapan (PKH) untuk menanggulangi kemiskinan. Pada 2011 ini alokasi dana PKH menjadi Rp 1,61 triliun atau naik Rp 310 miliar dibanding tahun 2010. ‘’Sasaran dana PKH adalah 1,1 juta rumah tangga sangat miskin di 25 provinsi,’’ kata Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri seusai pemaparan Program Prioritas Kesejahteraan Rakyat 2011 di Jakarta, Selasa (4/1). Menurut Salim, peningkatan anggaran PKH karena pemerintah ingin menjangkau lebih banyak lagi rumah
tangga sangat miskin. Pada 2010, rumah tangga sangat miskin yang berhasil dijangkau dana PKH mencapai 816 ribu kepala keluarga. Untuk 2011 ada lima provinsi tambahan, yakni Riau, Lampung, Sumatra Selatan, Jawa Tengah, dan Maluku Utara yang terjangkau dana PKH. Sebagai catatan, jumlah total rumah tangga sangat miskin di Indonesia per 2010 mencapai 2.989.868 keluarga. Salim menerangkan, alasan peningkatan alokasi dana PKH karena pemerintah melihat program ini cukup berhasil dalam menanggulangi kemiskinan. Sasaran dana PKH sendiri untuk keluarga sangat miskin dengan jumlah anak maksimal tiga orang. Jumlah bantuan sebesar Rp 1,6 juta sampai Rp 2,2 juta per tahun. Pemerintah juga mengadakan prog-
ram kelompok usaha bersama untuk keluarga miskin dengan jumlah anak lebih dari tiga orang.
Persalinan gratis Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih menyatakan, pada 2011 semua pelayanan persalinan kelas III di rumah sakit milik pemerintah akan digratiskan. Syaratnya masyarakat diwajibkan mengikuti program keluarga berencana (KB). “Tapi, pada 2012 yang akan ditanggung negara hanya persalinan pertama dan kedua,’’ tambah Endang. Jika program jaminan persalinan dengan kepesertaan KB ini berjalan baik, Endang yakin, akan menolong peningkatan kepesertaan KB di kalangan keluarga miskin. Program jaminan persalinan ini akan di-
dukung oleh 10.500 dokter. Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sugiri Syarief menambahkan, program jaminan pelayanan persalinan ini berkaitan dengan program penekanan laju pertumbuhan penduduk. Pada 2011 BKKBN menargetkan angka laju pertumbuhan penduduk menjadi 1,5 persen. Untuk itu BKKBN segera meluncurkan pil KB khusus untuk pria. Saat ini kepesertaan pria menggunakan alat KB hanya 1,6 persen, jauh lebih rendah dibanding perempuan yang mencapai 98,4 persen. Untuk 2011, BKKBN menargetkan jumlah peserta KB baru sebanyak 7,2 juta keluarga. Sebanyak 3,8 juta peserta KB di antaranya berasal dari keluarga miskin. ■ ed: andri saubani
JAKARTA — Kasus pertukaran napi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-A, Bojonegoro, Jawa Timur, menurut Menko Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Djoko Suyanto, jelas merupakan tindakan ‘kongkalikong’. Djoko meminta agar ditelusuri para pihak yang bertanggung jawab atas kasus ini. “Itu juga sedang dicari di mana kesalahannya. Yang jelas pasti ada ‘kongkalikong’. Tidak mungkin tibatiba berubah di jalan begitu saja,” kata Djoko di Istana Negara, Selasa (4/1). Kasus itu melibatkan narapidana bernama Kasiyem (55 tahun), yang terbelit kasus pupuk bersubsidi dan dihukum tiga bulan 15 hari. Dia meminta Karni (50) untuk menggantikan dirinya di tahanan dengan imbalan lebih dari Rp 10 juta. Setelah empat hari mendekam di penjara, kasus itu terungkap pada 31 Desember 2010. Sementara itu, pihak Kemenkumham dan kejaksaan saling tuding dan saling membentuk tim pemeriksa dalam kasus ini. Menurut Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Patrialis Akbar, kasus pertukaran napi itu bukan tanggung jawabnya. Sedangkan Jaksa Agung Basrief Arief mene-
Jaminan Sosial Tenaga Kerja Masih Diskriminatif Oleh M Ikhsan Shiddieqy
hanya 9,1 juta buruh yang menikmati layanan Jamsostek. Jamsostek, kata Said, juga tidak menyelenggarakan jaminan pensiun, tidak seperti pegawai negeri sipil (PNS) atau TNI/Polri. Perusahaan juga tidak bisa diharapkan dalam hal jaminan pensiun. Dari 237 ribu perusahaan yang terdaftar di Kementerian Tenga Kerja dan Transmigrasi (Kemenaker trans), hanya 500 perusahaan yang mem-
sosial untuk seluruh rakyat tanpa diskriminasi,” katanya.
enaga kerja di Indonesia masih mengMogok nasional alami perlakuan diskriminatif dalam hal KJSA mengancam menggelar aksi mogok jaminan sosial. Padahal, semua tenanasional jika DPR dan pemerintah tidak ga kerja dan seluruh rakyat Indonesia berhasil mengesahkan RUU BPJS pada berhak mendapatkan jaminan sosial sesuai 2011 ini. “Kalau 2011 ini pemerintah dan dengan amanat Pasal 34 UUD 1945. DPR tidak mengesahkan BPJS, kami sedang Pemerintah pun dinilai gagal mengimplemenmempertimbangkan untuk mengorganisasi tasikan Undang-Undang (UU) No 40 Tahun pemogokan nasional, menutup 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial kawasan-kawasan industri,” ancam Nasional (SJSN). Said. Hal itu disampaikan Sekretaris Aksi mogok nasional direncanakan Jenderal Komite Aksi Jaminan Sosial berlangsung pada April, Mei, atau Juni (KJSA), Said Iqbal, Senin (3/1). Said 2011. Ancaman aksi mogok nasional mencontohkan, jaminan kesehatan bagi mencakup penghentian aktivitas di buruh saat ini dibedakan antara buruh seluruh kawasan industri yang tersebar formal dan informal. “Kalau ditanya di kota-kota besar, seperti di kawasan apakah jaminan sosial itu ada, meberikat Cakung, Jababeka, kawasan mang ada, tapi masih diskriminatif,” industri di Bekasi, Pulogadung, Medan, tegas Said. Makassar, Batam, dan Tangerang. Saat ini, dari 235,7 juta rakyat IndoAnggota Komisi IX DPR, Rieke Dyah nesia, hanya sekitar 95,1 juta orang Pitaloka, yang dikonfirmasi soal hal ini, atau 39 persen yang tercakup dalam ● Suasana di Terminal III Bandara Soekarno-Hatta menjelaskan, DPR siap menuntaskan skema jaminan sosial. Padahal, dalam AMINMADANI/REPUBLIKA MADANI/REPUBLIKA AMIN RUU BPJS yang sudah masuk dalam UU SJSN, semua rakyat berhak mendaprioritas pembahasan pada 2011. Pansus pat jaminan sosial. Selain itu, dari 30-an berikan jaminan pensiun atau 0,021 persen. RUU BPJS sudah mencapai kesepakatan juta pekerja atau buruh formal, hanya 9 jutaSaid menilai, jaminan sosial tidak bersifat soal materi RUU. “Pansus sudah sepakat an atau 27 persen yang telah mendapat wajib bagi perusahaan lantaran belum terimRUU BPJS harus selesai dibahas pada jaminan dari Jaminan Sosial Tenaga Kerja plementasikannya UU SJSN dan belum disah2011, tinggal menunggu eksekutif (pemerin(Jamsostek). Sementara dari 70 jutaan kannya Rancangan Undang-Undang Badan tah),” kata Rieke. pekerja informal, hanya satu persen yang Penyelenggara Jaminan Sosial (RUU BPJS). Menurut Rieke, masih ada perdebatan terjamin jaminan sosial. Said menambahkan, pihaknya telah soal BPJS apakah berbentuk nirlaba atau Said mencontohkan, Jamsostek yang ada mengajukan gugatan warga negara (citizen law suit) atas kegagalan pemerintah melakBUMN. Pemerintah menginginkan BPJS sekarang hanya menyelenggarakan jaminan sanakan amanat undang-undang. “Ini ukuran berbentuk BUMN, sementara, kata Rieke, kesehatan untuk buruh saat masih bekerja. bahwa pemerintah bersama DPR telah gagal BPJS di negara mana pun berbentuk nirlaba. Namun, dari 30,72 juta buruh formal yang ■ ed: andri saubani menjalankan dan memberikan jaminan masih aktif bekerja di Indonesia saat ini,
T
gaskan, beberapa pihak terlibat dalam kasus ini. “Yang bertanggung jawab pasti bukan Kumham. Jangan sampai Kumham bertanggung jawab segala hal, ini kan repot juga. Laporan sementara, Kalapas melaksanakan tugas sebagaimana protap,” kata Patrialis di Istana Negara. Dia menegaskan, Kalapas tidak mungkin harus selalu mengecek ke pengadilan, orangnya benar apa tidak. “Itu bukan urusan kita. Kita hanya menerima. Sepenuhnya urusan eksekutor, ya kejaksaan,” kata Patrialis. Kanwil Kemenkumham Jatim menurunkan tim khusus yang memeriksa petugas lapas. Kepala Kanwil, Mashudi, menjelaskan, bila ditemukan unsur kesengajaan atau pembiaran, maka kasusnya dibawa ke Inspektorat Jenderal Kemenkumham dengan sanksi pemecatan. Di pihak lain, Basrief mengatakan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan komprehensif. “Ada keterlibatan di situ, pengacara, petugas pengawal tahanan kita, dan tentunya paling tidak petugas dari lapas. Jadi, ketiganya harus dilakukan pemeriksaan.” Dia mensinyalir terjadi kelalaian. “Saya kira, paling tidak untuk jaksanya ada kelalaian. Saya minta besok (hari ini) bisa diputuskan (pemeriksaannya), syukursyukur sore ini juga bisa selesai, sehingga besok saya bisa ambil keputusan.” Pengkajian kasus tengah dilakukan oleh tim Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan (JAM Was) atas laporan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur. “Temuan serta usul hukuman disiplin
yang diusulkan Kajati Jatim masih dikaji,” kata JAM Was Marwan Effendy. Dia enggan memberi informasi kajiannya dan sanksi yang akan diberikan. “Menurut PP 53 Tahun 2010 dilarang diumumkan hukuman sebelum ada keberatan dari terhukum.”
''
Jangan sampai Kumham bertanggung jawab segala hal, ini kan repot juga.
''
Patrialis Akbar Menteri Hukum dan HAM
Kejati Jatim juga memeriksa enam orang yang diduga terlibat dalam pertukaran napi ini. Tiga di antaranya Wahyudi (Kajari Bojonegoro), Hendro Sasmito (Kasi Pidana Khusus), dan jaksa Pidsus Widodo. Dari riset Indonesia Corruption Watch (ICW) tahun 2010 mengungkapkan, dalam kasus korupsi di penjara, joki atau stuntman merupakan salah satu modusnya. “Keterbatasan, ketidaknyamanan, dan lemahnya pengawasan, serta rendahnya kesejahteraan para petugas lapas dan integritas yang buruk dinilai menjadi faktor pendorong masih maraknya korupsi di penjara hingga saat ini,” kata Koordinator ICW Emerson Yuntho. ■ erik purnama putra, indah wulandari ed: dewi mardiani
JK-Kwik Siap Penuhi Panggilan Kejakgung A Syalaby Ichsan JAKARTA — Kejaksaan Agung (Kejakgung) memastikan Jusuf Kalla dan Kwiek Kian Gie menghadiri pemeriksaan pada Rabu (5/1) pagi di Gedung Bundar Kejakgung. Kedua tokoh ini dimintai keterangan sebagai saksi meringankan atas tersangka dugaan korupsi Sistem Administrasi Bantuan Hukum (Sisminbakum) Yusril Ihza Mahendra. “Betul kita sudah layangkan panggilannya tanggal 29 Desember 2010. (Surat itu) diterima pada 30 Desember oleh Pak Jusuf Kalla dan Kwiek Kian Gie. Beliau bersedia hadir sesuai undangan kita,” ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejakgung Babul Khoir Harahap, di Jakarta, Selasa (4/1). Menurut Babul, keduanya diperkirakan hadir pada pukul 10.00 WIB. Penyidik pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus) mempersiapkan pertanyaan untuk kedua tokoh tersebut. Saat dihubungi melalui pesan singkat, mantan menko Ekonomi dan Industri (Ekuin) Kwik Kian Gie, membenarkan pemanggilan tersebut. Dia pun memastikan hadir dalam agenda pemeriksaan hari ini. “Ya!” ujarnya singkat. Mantan wakil presiden pun menyatakan kesiapannya untuk diperiksa di Kejakgung. Menurut salah seorang staf JK, Yadi mengatakan, “Insya Allah, besok beliau hadir di Kejakgung sesuai undangan untuk memberikan kesaksian dalam kasus
Sisminbakum.” Sebelumnya, Yusril Ihza Mahendra meminta agar Kejakgung memeriksa beberapa saksi terkait dengan dikeluarkannya kebijakan untuk mengadakan Sisminbakum di lingkungan Kementerian Kehakiman dan HAM. Yusril sempat mengajukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati Soekarnoputri, Jusuf Kalla, dan Kwik Kian Gie sebagai saksi meringankannya. Atas permintaannya itu, Wakil Jaksa Agung Darmono menjelaskan, pihaknya hanya memeriksa JK dan Kwik sebagai saksi dari tersangka. “Ada dua permintaan, Pak JK dan Kwik Kian Gie. Jadi, itu dalam rangka untuk pertama melengkapi, mau meyakinkan, menguatkan pembuktian pemberkasan.” Yusril menjelaskan, Sisminbakum adalah tindak lanjut saran dari Dewan Ekonomi Nasional yang disampaikan dalam sidang Kabinet Pemerintahan Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Menurut Yusril, saat itu, Depkeham ditugaskan untuk mempercepat proses pengesahan perseroan terbatas. Yusril menambahkan, pemerintah juga telah melayangkan letter of intent (LoI) berisi komitmen pemerintah untuk mempercepat pendaftaran perusahaan yang proyeknya harus diselesaikan dalam waktu satu tahun. Surat tersebut ditandatangani oleh Menko Ekuin Kwik Kian Gie, Menkeu Bambang Sudibyo, dan Gubenur BI Syahril Sabirin. ■ ed: dewi mardiani
Class_Ad
Iklan baris & Kolom OTOMOTIF
PENGUMUMAN
MOBIL DISEWAKAN
KEHILANGAN
KOP. BAITUL MAAL M SWK APV, INV, Sdn, Elf5 sit. avanza+spr sw2550rb/jm min 8 & 10 jam trm krjasama 5494061,53678458,08128001438
TELAH HILANG ATM MANDIRI,
LOWONGAN
ALAT KANTOR
DIBTHKN GURU CONVERSATION SERVICE FAX & PABX : P.sonik,
b.inggris utk SMA min S1 Penglmn
Brother Canon Sharp,jual br/bks Grn-
min 24th usia max 30th pminat srius
si. Revil toner fax, Aneka, 8413101-
98242785/085695337576
KTP, Krtu Mahasiswa LIPIA Jakarta an. Muhammad Shofy jur: Takmili bg
08129453414-081314082656
1101/B0002 - 3
1101/B0004 - 3
1012/B0024 - 3
yg menemukan harap dikemblikan
1012/B0016 - 3
HEWAN KURBAN
Avanza, Kj Kapsul, Panther, Pick Up
PEMBERITAHUAN
harga ekonomis hub: 70111137, 53-
Nomor : 152/VICO/I/2011
VICO Indonesia, bertindak sebagai Kontraktor KKS dari BPMIGAS, akan mengadakan PELELANGAN UMUM untuk pengadaan barang/jasa dibawah ini, berdasarkan Pedoman Tata Kerja No. 007-REVISI-1/PTK/IX/2009, yang merupakan petunjuk pelaksanaan pengadaan barang dan jasa dilingkungan Kontraktor KKS BPMIGAS. No.
Judul
Keterangan
Golongan : Perusahaan/Koperasi : 1. AIR ASSEMBLY WINCH Usaha Menengah (UM) Nomor Lelang: RQ102710 Bidang : Pengadaan Barang WAKTU PENDAFARAN: Sub-Bidang : Konstruksi, Mekanikal dan Elektrikal : 10 Januari - 14 Januari 2011 Peralatan/Suku Cadang pengemasan, pengangkatan dan pengangkutan (A.02.01) Biaya : Rp. 250.000,- (Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah) 2. MUD PLANT BIOREMEDIATION Golongan : Perusahaan/Koperasi Besar : Usaha Besar (UB) SERVICES : Jasa Lainnya (General Services) Nomor Lelang: 46410 (Re-Tender) Bidang Sub-Bidang : Pekerjaan jasa lain - lain (C.00.20) Waktu Pendafaran: : Rp. 500.000,- (Lima Ratus Ribu Rupiah) 05 Januari - 10 Januari 2011 Biaya 3. THIRD PARTY INSPECTION & MIGAS CERTIFICATION FOR MUTIARA, NILAM, SEMBERAH, PAMAGUAN AND LAMPAKE COMPRESSION PROJECT NO. 47940R WAKTU PENDAFTARAN: 5 Januari - 11 Januari 2011
Golongan : Perusahaan/Koperasi : Usaha Menengah (UM) Bidang : Jasa Konsultansi Sub Bidang : Menurut Lingkup Layanan Pekerjaan/ Bidang Lain-lain; Pengawasan/Sub Bidang Lainnya Biaya : Rp. 250,000.00 (Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah)
Ini merupakan pengumuman Pelelangan Ulang. Lelang ini pernah diumumkan pada SK Replubika tanggal 18 November 2010, diumumkan ulang karena jumlah peserta kurang dari ketentuan lelang yang berlaku.
4. PENGADAAN MUTIARA/ Golongan : Perusahaan/Koperasi : NILAM/ SEMBERAH/ LAMPAKE Usaha Besar (UB) WELLHEAD KOMPRESSOR Bidang : Pengadaan Barang Sub-Bidang : Eksplorasi, Produksi dan Pengolah Lanjutan- Perlatan/ Nomor Lelang: RQ102373 Suku Cadang Boiler, Mesin,Turbin, Pembangkit WAKTU PENDAFARAN: Listrik, Pompa dan Kompresor (A.01.04) 5 Januari - 11 Januari 2011 Biaya : Rp. 500.000,- (Lima Ratus Ribu Rupiah) 5. EAST KALIMANTAN INTERNET LINK Golongan : Perusahaan/Koperasi : Usaha Menengah (UM) Nomor Lelang: 48660 Bidang : Jasa Pemborongan WAKTU PENDAFARAN: 5 Januari - 11 Januari 2011 Sub-Bidang : Bidang Radio, Telekomunikasi dan Instrumentasi : Sentral dan Jaringan Telekomunikasi (B.03.03) Biaya : Rp. 250,000.00 (Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah) REVISI PENGUMUMAN LELANG ULANG TANGGAL 29 DESEMBER 2010 (ITEM NO. 6) JUDUL LELANG SEBELUMNYA: OVERHAUL OF SOLAR ENGINE T-6102 (CENTAUR-50) EX. C2600 MUTIARA JUDUL LELANG YANG BENAR: MAINTENANCE SERVICES PACKAGE OF 2011 SOLAR ENGINE OVERHAUL PROGRAM NOMOR LELANG: 48100 (Re-Tender) Keterangan selengkapnya, antara lain tempat, waktu dan keterangan lainnya dapat dilihat pada papan pengumuman Pelelangan VICO Indonesia di Wisma Mulia lt 48-49, Jl. Gatot Subroto No. 42, Jakarta 12710 dan Jl. Cendrawasih No. 1, di depan Kantor Security Badak #20, VICO Indonesia, Muara Badak Kalimantan Timur. Jakarta, 5 Januari 2011 Panitia Pengadaan VICO Indonesia
83191, 081210111137
PANTI ASUHAN YATIM & pelayanan
1012/B0086 - 3
Aqiqah Al -khairan Tlp.021-86903337 , 86900447 HP. 08161636685
JASMINDO RENT CAR APV, AVAN-
dzah,pnsiun,PNS/plaut, IRT, krya-
mlai 600rb masak aneka menu,grts
wan PHK, Pandi 081894-9454. 94-
krm ptng & 50 buku Risalah aqiqah.
510159
TELEKOMUNIKASI
1012/B0080 - 3
PERHIASAN
0217509991-68434577-97734850 1012/B0081 - 3
AR-RAHMAN AQIQAH 32049426/ 89589393 / 7535062 sedia kbg-Sapi
Berlian dg hr tgg Rolex, Bulgari, Omega, Breitling,Tony: 3929079, 08129455198Mtg prada Lt.Dsr No.2J
mlai 600rb-6jt msak Aneka menu,grts
ANTENA
PROPERTI
1101/B0003 - 3
krm ptng,50buku aqiqah&Svnir
PENERJEMAH
1012/B0082 - 3
ARSITEKTUR
ANTENA SOLUTION 46753000-8601188 Antena 100rb, prbola + 300 ch 1,5jt OK/Tlkm/indvsn, yes/top TV Bs
www.surosotehnik.web.id rumah/
1012/B0072 - 3
STAR ARLOJI BELI JAM BEKAS/
+spr pglm 021-70807300, 08128738700,087770047099,08161496017
USAHA haji & Umroh, cocok ustadz/ AL-AMIEN AQIQAH Sedia kambing
1012/B0043 - 3
ZA ,Innova, Elf, semua thn br,Hrg mrh
MLM BTH P/W26-60TH U/JLNKN HAK
VMM RENT CAR, INNOVA '08,
PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM
6
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
NURSOBAH AQIQAH.Sedia kmbng
1012/B0027 - 3
oven)2.25jt/m2.bs lht hasil krj/ tnp dp
7 Bhs.Leg:Dep.Keh/lu/Not/Kdtaan,
mlai 600rb grts 50bk aqiqah,Nsibox
Jl.Petojo Binatu Raya 29A JakPus
m.6,5rb.8744866,4586532,Depok
Ph. 6322273/ 6320826/ 63869501 /
info:
[email protected]
Fax. 63855830, 08179135827
prll 2-10Tv lbr bk Sjbdtbk
Ruko 1.85jt/m2.Rmh lux(lt. grnt. kmpr
KRSA PNERJEMAH TERSUMPAH
33900068 / 0818858009
1012/B0068 - 3
1012/B0022 - 3
1012/B0047 - 4
KENCANA ELEKTRO,Ahli Antena TV,Rp. 100rb Parabola,1,5jt, Indovi-
KARTU KREDIT
sion, Dll.56980784 - 71549989 - 94-
RUMAH
198383
1012/B0092 - 3 ANDA B'MSLH DG CC/KTA? bnt
TOWN HOUSE 13 UNIT THE
tu2p dg pemuti han/tdk byr sm skl,
RAGAM
GREEN Lontar Lt. Agung Js.Lt/Lb 176 /193 spek Ky.Jati, Asri, 1 Km dr tol
cpt & tuntas legal STC senayan Lt1. Asrie 087880523323-02193696966
TB.Simatupang 1,25M 08161119840
AGEN
1012/B0025 - 3
1011/B0105 - 3
KESEHATAN
TERSEDIA KURMA SEPANJANG Tahun (ready stock 40 jenis kurma)
PENGOBATAN
Ph:02186903789/02186900201, email:
thamra.com/dutakarimah@
B'MSLAH DGN CC/KTA? Mau bayar sesuai kmpuan, bayarkan (pemutihan) cepat& legal.Hani 99660700 - 081311139377,083871736623,41265404.
gmail.com website:www.thamra.com DGN MINUM TEH HITAM MIND Tea
1012/B0026 - 3
1012/B0063 - 4
40% Serangan Jantung Bs Ditekan, Terbukti Dlm wkt 30 Hr Menurunkan Kolesterol.Tensi, Gula Darah, Asam
KONSULTASI
AHLI WC
Urat,sudah diteliti, Diuji & direkomen-
KONSULTAN AKTUARIA HITUNG
dasi oleh Yayasan Jantung. Pst Pen-
AHLI WC MAMPET SEDOT "RODA
jua lan: Lobby RS Jantung Harapan
DUNIA"021-7229714,081281219149.
IMBALAN pasca kerja (cadang Pesa-
Kita Lt 1 Tlp: 5681111 ext 1861,5694-
Bkn Baru,Rspn, slrn Air / Prng Dak
ngon) PSAK 24,biaya dr 3 jtan. Hub:
3653 , 0816855106.
bocor, jetpump, Renov, libur buka
021. 70886710/98048435/7891005
Bisa dikirim
1012/B0076 - 8
1012/B0077 - 3
1012/B0019 - 3
T.A.C. PERTAMINA EP – BWP Meruap PERTAMINA EP
PENGUMUMAN LELANG
Merujuk Pedoman Tata Kerja BPMIGAS No. 007/REVISI-1/PTK/IX/2009 tentang Pengelolaan Rantai Suplai Kontraktor KKS tanggal 4 September 2009, dengan ini diumumkan bahwa T.A.C. PERTAMINA EP – BWP Meruap, akan mengadakan PELELANGAN sebagai berikut: No. Lelang Judul lelang Golongan Bidang pekerjaan Sub Bidang
: BWPM/MUD-0301/11-T : MUD LOGGING EQUIPMENT AND SERVICES : Usaha Besar (B) : Jasa Pemborongan : Rekayasa Lumpur Dan Jasa Lumpur Lainnya (B.06.08)
I. PROSEDUR PENDAFTARAN KHUSUS UNTUK LELANG : 1. Mengambil Formulir Daftar Pertanyaan Prakualifikasi (FPK) K3LL dengan membawa Surat Permohonan Mengikuti Lelang (ASLI) yang ditandatangani oleh Direktur atau kuasa Direktur (dibuktikan dengan surat kuasa) pada tanggal 6 dan 7 Januari 2011, Jam: 07.30 – 15.30 WIB (pengambilan FPK sesudah waktu tersebut di atas tidak dilayani) bertempat di Cyber 2 Tower 27th Floor, Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5, Kav. 13, Jakarta 12950. Phone : (021) 290 21619. 2. Calon Peserta Lelang yang tidak mengambil FPK K3LL pada waktu tersebut di atas tidak dapat mengikuti proses selanjutnya; 3. Bagi perusahaan yang telah lulus pada Penilaian Kualifikasi K3LL lelang sejenis dan tidak terhalang kepesertaannya dalam pelelangan di PT. PERTAMINA EP, tidak perlu mengikuti proses pada angka 1 di atas namun harus melampirkan surat bukti lulus Penilaian Kualifikasi K3LL tersebut pada waktu pendaftaran yang masih berlaku sampai dengan Juni 2011. 4. Rapat Penjelasan Umum K3LL akan dilaksanakan di Kantor T.A.C. Pertamina EP - BWP Meruap pada tanggal 13 Januari 2011, Jam 14.00 WIB. 5. Mengembalikan Isian FPK K3LL dan mendaftarkan diri sebagai calon peserta lelang paling lambat tanggal 19 Januari 2011 Jam 07.30 – 15.30 WIB (pendaftaran sesudah tanggal dan jam tersebut tidak diterima), dengan menyerahkan seluruh persyaratan administrasi di bawah ini (dijilid rapi). II. PERSYARATAN ADMINISTRASI PADA SAAT PENDAFTARAN : Pada waktu pendaftaran, Calon Peserta Lelang diminta untuk menyerahkan copy dokumen di bawah ini (dijilid rapi) dengan susunan sbb: 1. Surat Permohonan untuk mengikuti lelang yang ditandatangani oleh Direktur atau kuasa direktur (sertakan surat kuasanya) - ASLI; 2. Surat Keterangan Terdaftar di Ditjen MIGAS yang masih berlaku; 3. Bukti pelunasan pajak beserta SPT PPh Pasal 29 tahun terakhir atau Pasal 21/Pasal 23 dan PPN bulan terakhir; 4. Berpengalaman dalam bidang pekerjaan tersebut di atas (dengan melampirkan 1 (satu) copy Kontrak dengan nilai tertinggi) dalam kurun waktu 7 (tujuh) tahun terakhir beserta Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan/DO-nya; 5. Neraca Perusahaan dan Laporan Laba-Rugi tahun 2009 yang telah diaudit oleh Akuntan Publik beserta opininya; 6. Surat Pernyataan di atas meterai Rp. 6000,- bahwa: - Peserta Pelelangan tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan, tidak sedang menjalani sanksi pidana; - Perusahaan dan Pengurus dari peserta lelang tidak sedang terkena sanksi/skorsing dari Pertamina berdasarkan ketentuan/peraturan yang berlaku; - Semua informasi yang diberikan adalah benar. - Kesanggupan untuk memberikan janji/komitmen untuk mencapai besaran TKDN pada akhir pelaksanaan Kontrak, minimal sebesar 35% (tiga puluh lima persen). 7. Akte Pendirian Perusahaan berikut perubahannya yang telah disahkan oleh instansi/departemen yang berwenang; 8. Surat Keterangan Domisili Perusahaan (SKDP) / Surat Izin Tempat Usaha (SITU) yang masih berlaku; 9. Surat Izin Usaha pada bidang usahanya yang dikeluarkan oleh instansi pemerintah yang berwenang (termasuk namun tidak terbatas pada SIUP & TDP) yang masih berlaku; 10. NPWP dan PKP Perusahaan yang terbaru; 11. Daftar Susunan Kepemilikan Saham beserta prosentase-nya (dibuat di atas kop surat perusahaan); 12. Daftar Susunan Pengurus terbaru perusahaan (dibuat di atas kop surat perusahaan) beserta copy tanda pengenalnya; Perusahaan yang pernah mendaftar lelang dan lulus penilaian kualifikasi di BWPM dalam kurun waktu 6 (enam) bulan terakhir, hanya diminta menyerahkan data administrasi pada angka 1 dan 6 tersebut di atas. Hanya Perusahaan yang memenuhi syarat/lulus prakualifikasi yang akan diundang untuk mengambil Dokumen Lelang. Jakarta, 5 Januari 2011 T.A.C. PERTAMINA EP – BWP Meruap PANITIA PELELANGAN
didaktika
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
7
:: edukasional:: Dana Abadi Pendidikan Siap Dikucurkan JAKARTA — Dana abadi pendidikan—kerap disebut dana abadi beasiswa—sebesar Rp 1 triliun siap dikucurkan tahun ini. Dana yang kini masih berada di Kementerian Keuangan itu dikucurkan bukan hanya untuk beasiswa, melainkan juga untuk riset mahasiswa. Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh mengatakan dasar dibentuknya dana abadi ini untuk meningkatkan percepatan sumber daya
manusia. “Khususnya, mahasiswa tingkat S2 dan S3,” ungkapnya di Jakarta, Selasa (4/1). Dana ini, kata dia, awalnya disetorkan sebesar Rp 1 triliun. Bunga dari dana ini sebesar tujuh persen atau Rp 70 miliar bisa digunakan. Badan yang mengurusi pun telah terbentuk, yaitu Komite Pendidikan. Komite diketuai Wakil Presiden, Boediono, bersama Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, sementara Mendiknas sebagai pelaksana harian. “Kementerian lain yang terlibat ialah Bappenas dan kementerian yang terlibat dalam fungsi pendidikan,’’ tuturnya I ichsan emrald, ed: burhanuddin bella
Siswa Miskin Dibebani Sumbangan untuk Kantin MATARAM — Sejumlah siswa miskin dibebani sumbangan untuk pembangunan kantin sekolah. Ini dilakukan dengan pemotongan beasiswa untuk siswa tidak mampu yang bersumber dari dana APBD Nusa Tenggara Barat (NTB) dan APBN. Kepala Bidang Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, NTB Hj Baiq Noviana Indiari menyesalkan adanya sekolah yang minta siswa miskin menyisihkan beasiswa yang
diterima untuk pembangunan kantin sekolah. “Itu tidak penting. Yang lebih penting adalah beasiswa miskin itu untuk membeli keperluan sekolah anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu,” katanya, seperti dikutip Antara, Selasa (4/1). Penegasan tersebut disampaikan Noviana Indiari terkait dengan temuannya di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Gerung, Lombok Barat, yang membangun gedung kantin sekolah dengan dana dari sumbangan siswa kurang mampu yang memperoleh beasiswa miskin. Ia mengaku telah melakukan pemeriksaan dan menanyakan langsung kepada Kepala Sekolah SMPN 4 Gerung tentang masalah ini. I ed: burhanuddin bella
PP Guru PNS Dikaji Ichsan Emrald, Erik Purnama Putra
Untuk mengetahui apakah peraturan itu masih relevan.
PELATIHAN MOTORIK ANAK
WIHDAN HIDAYAT
Dua siswa bermain bubur kertas di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Jakarta Islamic Center, Cilincing, Jakarta, Selasa (4/1). Permainan ini dimaksudkan untuk melatih motorik anak sehingga mempermudah dalam kegiatan belajar.
60 Persen Anggaran Pendidikan ke Daerah Ichsan Emrald, Annisa Mutia JAKARTA — Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Nasional menganggarkan Rp 248 triliun untuk fungsi pendidikan. Ini berarti 20,2 persen dari total Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang besarnya Rp 1,229 triliun. Dari seluruh anggaran pendidikan, menurut Menteri Pendidikan (Mendiknas) Mohammad Nuh, sekitar 60 persen atau Rp 158 triliun dikucurkan ke daerah yang akan masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), lanjut Nuh, mendapat jatah Rp 55 triliun dan Kementerian Agama sebesar Rp 27 triliun. Selain itu, “Delapan belas kementerian yang menjalankan fungsi pendidikan akan mendapat anggaran fungsi pendidikan,” ungkapnya di Jakarta, Selasa (4/1). Ditemui di tempat yang sama, Menteri Agama Suryadharma Ali menyatakan, dari dana yang disediakan pemerintah, Rp 26 triliun akan dikucurkan ke daerah. Hanya Rp 1 triliun akan di-
SEGEL GEDUNG
kelola Kementerian Agama. Suryadharma Ali menjelaskan, Rp 27 triliun itu akan digunakan untuk gaji guru, termasuk di dalamnya untuk kesejahteraan guru dan sertifikasi. Tunjangan-tunjangan juga akan diberikan bagi guru di daerah terpencil dan di perbatasan. Selain itu, juga untuk pembangunan sarana dan prasarana madrasah, kampus Universitas Islam Negeri (UIN), dan lain-lain. Kementerian Agama juga memberikan beasiswa dari tingkat ibtidaiyah dan perguruan tinggi. “Ada satu juta siswa miskin dapat beasiswa,” tuturnya. Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), lanjut Suryadhama Ali, dianggarkan sebesar Rp 3,1 triliun. “BOS akan terbagi untuk 6,3 juta siswa,” ucapnya.
Efisiensi Saat memberikan penjelasan akhir tahun, Mendiknas menyatakan akan menerapkan prinsip efisiensi dalam mengelola lima program yang menjadi fokus Kemdiknas. Nuh mengatakan, demi menciptakan good governance, Kemdiknas akan bekerja sama dengan Komisi Pembe-
rantasan Korupsi (KPK). “Bukan untuk menakutnakuti, tapi untuk menumbuhkan pengetahuan, kesadaran, dan membuat kebijakan yang berbasis pada prinsip good governnance,” ujarnya. Kerja sama dengan KPK selain untuk menumbuhkan kesadaran antikorupsi, juga untuk proses edukasi dan pengawasan. Dengan demikian, KPK dapat mengawasi pelaksanaan kebijakan di Kemdiknas sesuai dengan koridor. Nuh mengungkapkan, anggaran belanja Kemdiknas paling banyak didistribusikan untuk belanja pegawai (13,1 persen), belanja barang (33,9 persen), belanja modal (14,4 persen), dan bantuan sosial (38,7 persen). Total belanja Kemdiknas berdasarkan jenis belanja itu sebesar Rp 55 trilin lebih. “Anggaran belanja paling besar untuk guru,” katanya. Terkait BOS, Kemdiknas minta pemerintah daerah untuk menyediakan BOS daerah. Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Suyanto menyatakan total biaya operasional di tingkat SD mencapai Rp 580 ribu, SMP Rp 710 ribu. I ed: burhanuddin bella
AMIRULLAH/ANTARA
Seorang mahasiswa memasang segel di Kantor Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman Samarinda, Selasa (4/1). Mahasiswa dosen dan karyawan melakukan unjuk rasa menolak pengangkatan Sukartiningsih menjadi dekan dan Bernaulus Saragih sebagai pembantu dekan I. menyegel ruang dekan dan pembantu dekan I.
JAKARTA –– Peraturan bantuan guru pegawai negeri sipil (PNS) ke sekolahsekolah swasta akan dikaji. Kajian dikoordinasikan oleh Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negera dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB) bersama Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas). Kepala Bidang Penyusunan Formasi Deputi SDM Aparatur Kemenpan dan RB Sukardiyono mengatakan, kajian perlu dilakukan untuk mengetahui apakah peraturan itu masih relevan. Bantuan guru PNS ke sekolah swasta diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 1981. Sukardiyono tidak menampik rencana pengkajian
juga terkait dengan penarikan sejumlah guru PNS di beberapa daerah. Di Surabaya, misalnya, pemerintah kota ini menarik seribu guru PNS yang diperbantukan di sejumlah sekolah swasta. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya Yayuk Eko Agustin mengatakan, penarikan itu merupakan perintah dari Kemenpan dan RB. Kementerian ini, sambung Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur Harun, sudah mengedarkan perintah penarikan sejak tahun lalu. Berdasarkan PP tersebut, pemerintah berusaha memberikan kesempatan yang lebih luas kepada masyarakat untuk mengenyam pendidikan. Selain bantuan uang dan sarana pendidikan, pemerintah juga memberikan bantuan penempatan guru yang berstatus PNS. “Selama ini PP itu belum pernah dievaluasi sama sekali,” ungkap Sukardiyono di Jakarra, Senin (3/1). Padahal, menurut dia, pembagian guru PNS yang
diperbantukan harus berdasarkan asas keadilan. “Melalui evaluasi kita bisa mengetahui mana sekolah yang harus dibantu mana yang tidak. Masak sekolah yang bagus dengan guru swasta yang berkualitas harus dibantu lagi,” ucapnya. Dia mengatakan, surat edaran penarikan guru PNS yang ditugaskan di sekolah swasta dikeluarkan saat Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (Meneg PAN) dijabat TB Silalahi. “Selama ini pemerintah daerah mengacu pada surat tersebut,” ungkapnya. Menyinggung soal penarikan seribu guru di Surabaya, ia mensinyalir hal itu terjadi karena daerah ingin melakukan efisiensi. Selama ini, kata dia, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) paling banyak digunakan untuk belanja pegawai. Dari jumlah tersebut, belanja pegawai di dunia pendidikan yang paling tinggi. Dihubungi secara terpisah, Senin (3/1), Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh
menegaskan, Kemdiknas tak pernah memiliki kebijakan menarik guru dari sekolah swasta. Bahkan, kata dia, Kemdiknas sedang merumuskan kebijakan khusus mengenai penugasan guru PNS di sekolah swasta. “Entah akan dibuat PP atau peraturan menteri,” ujarnya. Selama ini, ungkap Nuh, Kemdiknas selalu ditanya bisa menyalurkan BOS, memberikan bantuan ruang kelas baru, atau laboratorium. “Tapi, kenapa tidak bisa menugaskan guru negeri,” kata dia. Penarikan guru PNS di Surabaya, menurut Yayuk Eko Agustin, tidak akan mengganggu keberlangsungan sekolah swasta karena tidak dilakukan secara serentak. “Sebelumnya kami sudah memberi tahu pihak sekolah swasta terkait penarikan ini. Pengelola sekolah diminta menyiapkan guru pengganti,” jelasnya. Setelah ditarik, sambung Yayuk, guru PNS akan ditempatkan di berbagai sekolah negeri di Surabaya. I ed: burhanuddin bella
wawasan
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
8
Herry Zudianto Wali Kota Yogyakarta
Konsistensi adalah Kunci i bawah Kepemimpinan Herry Zudianto, Pemerintah Kota Yogyakarta sejak lima tahun terakhir memperoleh berbagai penghargaan atas usahanya memberantas tindak korupsi. Mulai dari penghargaan sebagai kota terbersih korupsi se-Indonesia oleh Transparency International Indonesia, Bung Hatta Award, hingga mendapat skor tertinggi penilaian antikorupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tahun 2010. Berbagai langkah dilakukan Herry Zudianto sejak tahun 2001 memimpin Yogyakarta, dari pendirian Unit Layanan Pengaduan dan Informasi, penandatanganan pakta integritas bersama seluruh karyawan dan pejabat Pemkot Yogyakarta, pendirian Dinas Perizinan—yang menggabungkan beberapa kewenangan kepengurusan perizinan dari berbagai instansi—dan proses lelang secara terbuka melalui online (E-prucurement). Berikut wawancara Herry Zudianto dengan wartawan Republika, Yulianingsih, bersama fotografer Imam Budi Utomo.
D
Banyak prestasi di bidang antikorupsi yang Anda peroleh, bagaimana perasaan Anda? Pertama saya ucapkan terima kasih pada rekan kerja saya seluruh karyawan pemerintah Kota Yogyakarta yang mau bekerja sama merealisasikan visi saya untuk menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih, yang memang seiring dengan tujuan reformasi yang kita canangkan 1998. Di mana kita bicara demokrasi, tuntutannya adalah pemerintahan yang baik dan bersih. Bagaimanapun hakikat demokrasi adalah bahwa semua tata kelola pemerintahan harus transparan, akuntabel, selain efektif dan efisien. Karena kalau bicara demokratisasi, transparansi antara semua stake holders, termasuk pemerintah dan bangsa, dituntut hal ini. Tuntutan pemerintahan yang baik dan bersih seperti bola salju yang menggelinding sehingga mau tidak mau, paradigma ini kita antisipasi. Tapi, yang penting bagi saya adalah untuk apa sih kita merdeka selama ini. Kita merdeka kan untuk maju sejahtera, berdaulat, dan bermartabat. Salah satu fondasi yang bisa mengantarkan bangsa ini menuju ke situ adalah adanya pemerintahan yang baik dan bersih.Tanpa itu, tidak mungkin. Meskipun, di situ kita akan bicara ruang lingkup sosial, budaya, politik, dan sebagainya, reformasi ini memang harus mendukung untuk itu. Dan, tugas dari bangsa ini untuk mampu buat undang-undang yang antisipastif agar terbentuknya pemerintahan yang baik dan bersih. Kedua saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat, karena bagi saya, ending (akhir) dari pemerintahan yang baik dan bersih tujuan akhirnya adalah mendapat kepercayaan masyarakat. Dan, kalau bicara kepercayaan masyarakat, di situlah kita akan memperoleh partisipasi masyarakat. Karena bagi saya, kalau saya ditanya tujuan pemerintahan yang baik dan bersih, ya untuk itu, untuk meraih kepercayaan. Untuk apa? Ending-nya agar masyarakat percaya dan kemudian berpartisipasi. Karena partisipasi itulah, bagi saya, nilainya sangat besar bagi bangsa saat ini. Partisipasi masyarakat itu melibatkan kebersamaan, saling percaya. Dan, antara saling percaya itu ada rasa asih, asah, dan asuh, tidak saling mencurigai dan tidak saling meniadakan kewajibannya, tapi sebaliknya saling menun-
jukkan kewajibannya secara aktif antara semua stake holder di antara hak-haknya. Langkah apa yang Anda lakukan untuk itu? Justru yang paling penting adalah satu, pertama, saya harus punya visi dan itu harus bisa saya jelaskan ke semua stake holder di Pemkot Yogyakarta. Kemudian, bagaimana saya bisa menjabarkaan visi saya itu secara konsisten. Konsistensi sikap seorang pemimpin itu perlu terhadap visinya. Karena dalam sebuah organisasi itu, satu mau larut yang mana atau yang mana mau larut yang satu. Lha, sikap konsistensi pimpinan ini bisa melarutkan aura visi ini menjadi visi bersama karena visi diutarakan oleh orang bapak atau pemimpinnya dan dijalankan secara konsisten itu sangat penting. Dari situlah pertama saya terapkan bagaimana organisasi ini ada desakralisasi birokrasi. Di mana jabatan itu bukan strata sosial, melainkan itu lebih pada pembagian tanggung jawab. Bukan bawahan melayani yang atas dan atas melayani atasan lagi, melainkan bagaimana justru atasan itu mampu membawa dirigen organisasi ini untuk bersama-sama melayani masyarakat. Salah satu hal yang Anda lakukan adalah merampingkan birokrasi perizinan dengan pendirian Dinas Perizinan. Bagaimana itu Anda lakukan? Filosofi saya adalah kekuasaan sebagai wakaf politik sehingga konsesi kekuasaan itu bukan kita meminta diberi, melainkan justru kita selalu memberi, mendengar apa yang harus kita berikan, dan seterusnya. Perampingan birokrasi dengan pembentukan Dinas Perizinan itu sebuah langkah bagaimana kita bisa agar masyarakat mengurus perizinan lebih mudah, lebih pasti dari sisi hukum, dan biaya. Dinzin (Dinas Perizinan) hanya salah satu sendi untuk menciptakan itu, bagaimana sistem pengadaan barang, sistem pelayanan paling dasar, seperti KTP dan sebagainya. Justru, bagi saya, dengan kita selalu utamakan pelayanan karena kita memiliki tiga slogan, yaitu dahulukan masyarakat, mudahkan pelayanan, dan utamakan pencapaian. Itu tiga slogan yang kita lakukan untuk meminimalisasi kepentingan yang lain agar menjadi program, pelayanan dasar juga memadai, kota sehat, kota ramah lingkungan, serta kota dengan pemerintahan akuntabilitas yang baik. Kuncinya, konsistensi sikap. Saya waktu jadi harus bisa memiliki dan dimiliki, bukan milik siapa-siapa dan bukan membawa kepentingan apa-apa atau siapa-siapa selain kepentingan untuk masyarakat. Sehingga, di birokrasi saya tidak akan ada politisasi, tidak akan bicara kesukuan, keagamaan,
dan sebagainya sehingga penilaian kinerja betul-betul terkristal berdasarkan apa yang dikerjakan dan bukan saya itu orangnya siapa, saya partainya apa, saya sukunya apa. Jadi, konsisten ini sebisa mungkin maksimal. Kita bicara adil itu susah karena keadilan itu relatif. Tetapi, bagaimana berbagai kepentingan itu kita kelola agar terbaik bagi organisasi, yaitu mengalahkan kepentingan yang lain. Kendala untuk penciptaan itu? Birokrasi itu kan jumlahnya ribuan, itu pasti tidak semua orang mampu menangkap perubahan ini. Ada orang yang memang tidak mau menangkap. Saya tidak bisa melakukan secara revolusioner. Karena kalau revolusioner, itu justru kadang akan menjadi sesuatu yang tidak produktif sebab akan ada aksi dan reaksi. Apa yang kita jalankan adalah lebih pada apa yang saya sebut evolusi. Evolusi ini lebih pada bagaimana sistem saya benahi satu tingkat, lalu saya tunggu dulu, apakah value-nya (nilai-nilai budaya organisasi) sudah naik atau belum. Kalau sudah naik, saya tingkatkan lagi satu tingkat dan begitu seterusnya. Mungkin ada juga orang yang menaikkan sistem ke level empat disertai presure (tekanan) dan sebagainya, tetapi itu, menurut saya, justru akan mudah runtuh jika kepemimpinannya ganti. Sehingga, saya lebih senang dengan evolusi ini. Virus tersebut tidak hanya ada di satu orang, satu pimpinan, dan lainnya takut dan hanya mengikuti perintah. Tetapi, dengan ini, saya berharap betul semua sadar bahwa yang dikerjakan itu betul. Saya ingin meninggalkan sistem yang diikuti dengan value tadi sehingga siapa pun pengganti saya tentunya bisa melanjutkan tanpa harus membentuk sistem yang baru lagi. Kuncinya juga ada di masyarakat sendiri. Dengan partisipasi yang semakin terbuka lebar dan komunikasi yang juga terbuka lebar, masyarakat bisa melakukan interaksi secara terbuka secara terus-menerus seperti yang saya lakukan selama ini. Apakah capaian sekarang sudah maksimal? Belum. Artinya, bagi saya kayak penghargaan dan sebagainya itu hanya sebagai kompas, yang menunjukkan bahwa kita sudah berjalan di titik yang benar dan bukan titik capaian akhir. Dan, ini harus berjalan terus karena ini proses yang tidak akan pernah berhenti. Seperti halnya Bung Hatta Award, waktu itu saya diminta untuk menerima penghargaan itu atas nama pribadi. Saya bilang pada pemberi penghargaaan bahwa apa yang saya capai selama ini adalah didukung oleh teman-teman sehingga saya ingin penghargaan ini juga untuk temanteman di organisasi pemkot ini. Di samping itu, kalau penghargaan ini untuk saya pribadi, kalau saya pergi (tidak memimpin pemkot lagi), seolah itu juga ikut pergi. Tapi, kalau diterima semua jajaran Pegawai Negeri Sipil Pemkot Yogyakarta saya pergi, penghargaan itu tidak pergi. Dan, itu mudah-mudahan tetap menjadi dorongan moril bagi teman-teman untuk mempertahankan ini. Menurut Anda, celah KKN di birokrasi pemerintahan daerah itu sebenarnya di mana? Itu kompleks, dimensinya
banyak sekali. Kita akuilah bahwa kekuasaan itu cenderung korup. Kalau itu dibiarkan tidak diawasi, tidak dimonitor, tidak dibuat transparan. Karena itulah yang saya jalankan pertama kali adalah bagaimana pemerintah ini bisa terbuka komunikasi seluas-luasnya dengan masyarakat dalam hal transparansi. Sehingga, saya bentuk Unit Layanan Pengaduan dan Informasi (UPIK), apa pun dan siapa pun boleh melapor ke sana lewat SMS, telepon, e-mail, facebook, tatap langsung, twitter, dan sebagainya. Karena, kuncinya siapa pun yang memegang kekuasaan, harus diawasi dan bagi saya pengawasan yang paling jujur itu masyarakat. Jadi, justru kuncinya kalau mau bersih adalah bagaimana kita membuka jalur komunikasi dengan masyarakat dan diseriusi betul semua pandangan masyarakat, pendapat, dan laporan masyarakat yang menjadi bagian untuk perbaikan serta bukan justru dianggap menjelekkan kita. Menanamkan hal itu dalam jiwa pegawai maupun pemimpin di daerah kan tidak mudah? Itu tadi kalau kita bicara apa yang salah dengan bangsa ini, yang menurut saya, kompleks sekali. Pertama, saya melihat bahwa wawasan kebangsaan kita menurun. Kita tidak punya musuh bersama sehingga saling bermusuhan. Musuh bersama untuk menjadi target tujuan kita. Beberapa bangsa kita lihat kemajuannya. Mereka memiliki musuh bersama, seperti Jepang, musuh bersamanya karena mereka merasa kalah dengan dunia Barat. Korea musuh bersamanya Jepang, sehingga setelah lepas penjajahan, mereka ingin lebih maju dari Jepang. Kita kehilangan momentum, mungkin dulu Belanda itu harus kita jadikan musuh terus, musuh dalam arti setelah merdeka kita harus punya target kapan kita bisa menyamai Belanda. Itu kita nggak ada, kita nggak ada tujuan atau capaiannya apa, seperti apa? Kita kehilangan orientasi itu sehingga akhirnya lebih mengedepankan kata aku daripada kita. Apa yang bisa dilakukan oleh pemerintah pusat? Saya lebih mengharapkan masyarakat yang langsung bersentuhan dengan pemerintahan derah. Masyarakat ini bisa media, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan sebagainya. Targetnya adalah untuk memperbaiki dan bukan asal beda atau asal mengkritik pemerintah, melainkan untuk perbaikan. Apa yang banyak saya lakukan selama ini merupakan hasil dari mendengar, dari pikiran masyarakat melalui opini di surat kabar, kritikan masyarakat lewat berita di media, dan laporan atau keluhan yang saya terima langsung melalui berbagai media yang saya miliki. Justru, itu bagian dari perbaikan yang saya lakukan karena saya tahu perbaikan itu datangnya daru luar, apa sih yang kurang? Prinsip saya selama saya menjadi kepala pelayan ini adalah bagaimana saya berusaha untuk tidak sombong, mendengar semua pihak, baik yang sependapat maupun yang berbeda. Sehingga, saya pun tidak pernah memusuhi mereka yang berbeda karena saya yakin mereka belum memahami visi saya, mungkin informasinya baru separuh dan sebagainya. Saya juga selalu terbuka untuk berdialog dengan mereka yang berbeda pendapat. Kedua, pemimpin jangan jadi penakut untuk membuat keputusan karena keputusan atau kebijakan itu tidak selalu sempurna dan bisa memuaskan semua pihak. ■ ed: joko sadewo
BIODATA Nama Tempat, tanggal lahir Agama Jabatan Wali kota
: : : :
Istri
:
H Herry Zudianto SE Akt MM Yogyakarta, 31 Maret 1955 Islam Periode I, 17 September 200117 September 2006 Periode II, 20 Desember 200620 Desember 2011 Hj Dyah Suminar SE Riwayat Pendidikan: 1. SD-SMA di Yogyakarta 2. Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi UGM (1981) 3. Magister Manajemen UII Yogyakarta (1997) Buku: Kekuasaan Sebagai Wakaf Politik: Manajemen Yogyakarta Kota Multikultur
FOTO-FOTO IMAM BUDI UTOMO
internasional
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
Hasta la Vista, Arnie!
Oleh Yeyen Rostiyani
enggemar film Terminator tentu tak asing dengan tokoh utamanya. Dialah Arnold Schwarzenegger, bintang film Hollywood, binaragawan, pengusaha, sekaligus politikus Amerika Serikat (AS) kelahiran Austria. Terakhir, ia duduk di kursi gubernur California, AS, sejak 2003. Mulai Januari ini, governator ––plesetan dari governor (gubernur) dan Terminator— ini lengser. Politikus dari Partai Republik ini digantikan oleh Jerry Brown yang dilantik Senin (3/1). Pada awal berkantor sebagai gubernur di ibu kota California, Sacramento, ia langsung mendulang simpati. Seperti ditulis laman
P ● Arnold
BBC, ia membatalkan kenaikan pajak kendaraan yang nyaris berlaku. “Sekarang warga memiliki lebih banyak uang di kantong mereka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Arnie —salah satu panggilan Schwarzenegger. Namun, pentas politik memang bukan Hollywood. Sebagai Sang Terminator, Arnie boleh saja berlaga sendiri dan menyelesaikan aneka masalah seorang diri. Di pentas politik, ia harus berurusan dengan parlemen dan pihak-pihak lain. Inilah ganjalan besar bagi Arnie. Perekonomian California yang memiliki
populasi terbanyak di AS ini babak belur. Bintang Arnie di Sacramento pun kian redup. Salah satu “warisan” Arnie adalah defisit anggaran. Namun, Arnie pun bukannya tanpa inisiatif. Salah satunya, Arnie mendorong penetapan aturan lebih ketat mengenai pembatasan emisi gas rumah kaca di California. Lantas, karier apakah yang akan diburu Arnie berikutnya? Entah serius atau tidak, Arnie tak menampik kemungkinan berakting jika memang mendapat peran yang cocok. Maklum saja, Arnie kini adalah sosok ayah berusia 63 tahun yang tak bisa menolak
9
kerut-kerut di wajah dan helaian rambut kelabu yang makin rajin muncul di kepalanya. “Bisakah saya bersabar menunggu giliran berakting dan menjalani pembuatan film sekitar tiga atau empat bulan? Entahlah,” kata Arnie dalam akun Twitter-nya, Oktober silam. Menurut juru bicara Arnie, Aaron McLear, saat ini Sang Terminator “sedang memilah-milah setiap tawaran yang membanjiri”. Tawaran itu berasal dari dunia bisnis, industri real estat, dan dunia hiburan. Belum lagi isu yang menyebutkan Arnie akan tetap di pentas politik. Pencinta Terminator 2: Judgment Day mungkin masih ingat kata-kata perpisahan yang identik dengan sang Terminator. Kini, gilirannyalah untuk dilepas para pendukungnya, meski mungkin sementara. Hasta la vista, Arnie! ■ reuters/ap
Schwarzenegger RICH PEDRONCELLI/AP
Iran Undang IAEA Hiru Muhammad
Kunjungan diperkirakan pada 15 dan 16 Januari 2011.
ANCAMAN ULAR DAN BUAYA
WINA –– Iran mengundang para utusan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) ke situs nuklirnya pada bulan ini. Mereka yang diundang termasuk para utusan dari enam pihak terkait perundingan nuklir Iran. Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Ramin Mehmanparast, Selasa (4/1), undangan juga meliputi utusan negara-negara Uni Eropa dan Gerakan Nonblok (GNB). “Undangan itu, sekali lagi menunjukkan niat baik negara kami terkait kerja sama dengan IAEA,” jelas Mehanparast. “Kunjungan diperkirakan berlangsung pada 15 dan 16 Januari.” Hal senada juga disampaikan Duta Besar Iran untuk IAEA di Wina, Ali Akbar Soltanieh. “Para duta besar diundang untuk mengunjungi situs nuklir kami,
NORTHERN TERRITORY POLICE/AP
Empat turis Jerman yang terjebak di tengah banjir di Magela Creek, Australia, menanti datangnya bantuan, Senin (3/1). Banjir di wilayah Queensland, Australia, masih belum menunjukkan tanda surut. Kini warga khawatir banjir ini juga meningkatkan ancaman satwa buas seperti ular dan buaya.
khususnya di Natanz dan Arak,” katanya sambil menambahkan bahwa pertemuan dengan para petinggi Iran juga akan digelar. “Ini sejalan dengan kebijakan nuklir kami yang transparan.” Natanz dan Arak menjadi jantung pertikaian nuklir Iran dengan pihak Barat. Natanz adalah lokasi pengayaan uranium Iran. Arak adalah tempat reaktor air berat berada. Pihak Barat terus menuding program nuklir Iran adalah untuk memproduksi senjata nuklir. Sebaliknya, Iran mempertahankan pendapat bahwa program nuklir mereka adalah untuk tujuan damai. Perundingan enam pihak ini meliputi Rusia, Amerika Serikat (AS), Inggris, Prancis, Cina, dan Jerman, yang dikenal sebagai P5 + 1. Rencana undangan ini hanya beberapa saat sebelum perundingan berikutnya yang digelar di Istanbul, Turki pada bulan ini. Menurut para pengamat, undangan Iran ini ditujukan untuk menunjukkan keterbukaan program nuklirnya. “Iran mencoba menunjukkan diri sebagai pihak yang fleksibel. Karena tidak ada masalah
Oposisi Jamin Posisi Gilani Hiru Muhammad ISLAMABAD — Pendekatan yang dilakukan Perdana Menteri (PM) Pakistan, Yusuf Raza Gilani, membuahkan hasil. Kubu oposisi berjanji, Selasa (4/1), tidak akan mengajukan mosi tidak percaya terhadap Gilani. Tulang punggung kubu oposisi adalah Partai Liga Muslim Pakistan (PML-N) yang dipimpin mantan PM, Nawaz Sharif. Kubu PML-N ini berjanji tidak akan memperburuk peta politik Pakistan yang saat ini goyah. PML-N dijadwalkan akan menggelar pertemuan untuk menanggapi kekisruhan politik di Pakistan. “Saat ini vo-
ting untuk mosi tidak percaya bukanlah pilihan,” kata juru bicara PML-N, Ahsan Iqbal. Partai Muttahida Quami Movement (MQM) menarik diri dari koalisi pemerintahan dan membelot ke kubu oposisi. Alasan mereka, sejumlah kebijakan pemerintah dianggap tidak menguntungkan rakyat, seperti kenaikan harga bahan bakar minyak dan kegagalan memberantas kemiskinan. Namun, kalangan analis meragukan Gilani akan mampu menyelesaikan tugasnya yang berakhir pada 2013. “Untuk sementara pemerintahan akan berhasil. Tapi, tidak bisa menjalankan roda pemerintahan untuk
seterusnya. Pemerintah harus mengumpulkan dukungan. Kalangan oposisi akan melanjutkan upayanya untuk menuntaskan agenda mereka,” kata Hasan Askari Rizvi. Partai terbesar kedua, Liga Muslim Pakistan (PMLQ), yang dipimpin Chaudhry Shujaat Hussain juga tidak akan mendorong pengajuan mosi tidak percaya terhadap pemerintah. Namun, sejumlah partai lain yang berseberangan dengan pemerintah tampaknya akan menempuh jalur lain untuk mendorong pemilu dini, misalnya lewat unjuk rasa. Selain dari kubu politisi, Gilani juga menghadapi masalah ekonomi pelik. Pakis-
tan saat ini harus menyelesaikan masalah utangnya dengan Dana Moneter Internasional (IMF) yang telah mengucurkan dana pinjaman senilai 11 miliar dolar AS yang disetujui November 2008 silam. Masalah aksi kekerasan yang dilakukan sejumlah kelompok juga menjadi agenda besar Pakistan yang harus diselesaikan. AS selama ini memberikan tekanan kuat kepada pemerintahan Pakistan untuk menyelesaikan aksi kekerasan yang dilakukan kelompok militan bersenjata. Upaya itu belum sepenuhnya membuahkan hasil yang memuaskan. ■ reuters/ap ed: yeyen rostiyani
Kakao, Urat Nadi Pantai Gading
B
PRODUKSI KAKAO PANTAI GADING Kawasan pemberontak Perkebunan kakao
BURKINA FASO
Lokasi penghasil utama kakao di Afrika Barat Penghasil kakao
DIKUASAI PEMBERONTAK (PASUKAN BARU)
Tiebissou Danane
PANTAI GADING
Yamoussoukro
GHANA
erwarna coklat, legit, manis namun agak pahit, itulah salah satu produk turunan dari biji kakao. Namun bagi Pantai Gading, bercerita tentang kakao lebih dari sekadar kisah permen cokelat. Bagi negeri di Afrika Barat ini, kakao adalah urat nadi negeri. Warisan, baik materi maupun politik, amat bergantung pada kakao. Pantai Gading penyumbang 40 persen dari produksi kakao dunia. Kualitasnya yang prima menjadi pilihan produsen cokelat dunia. Jika kerusuhan politik terus berlangsung, produksi dan harga kakao tentu ikut terganggu. Presiden berkuasa saat ini, Laurent Gbagbo, tentu tahu benar akan hal ini. Tak heran jika ia tetap percaya diri menolak desakan lengser dari PBB, Uni Eropa (UE), ECOWAS (Masyarakat Ekonomi Negara Afrika Utara), Amerika Serikat (AS), dan Uni Afrika (AU). “Inilah emas bagi Pantai Gading. Ini pula yang membuat orang asing rela membunuh kami. (Alessane) Ouattara berasal dari
domestik bruto (PDB) Pantai Gading. Bagi Gbagbo, kakao memiliki arti lebih. Berkat dukungan produsen kakao, seperti Kouao dan temantemannya, Gbagbo mampu menggaji militer. Berkat kakao pula, Gbagbo memblokir jalan Ouattara menuju
Burkina Fasso, meski lahir di sini, namun tidak memiliki asal-usul Pantai Gading,” kata Sansan Kouao, pria terkaya di Pantai Gading, seperti dimuat Euronews edisi Senin (3/1). Kakao menyumbang seperempat produk
GUINEA
Oleh Hiru Muhammad
Guiglo
DIKUASAI PEMERINTAH (SELATAN)
60% dari produksi kakao
LIBERIA Samudra Atlantik
Produksi Biji Kakao Dunia Juta ton 6 5
Total dunia
Total Pantai Gading
4 3
3,8
3,4
3,7
3,6
3,6
Abidjan 100 km
Sumbangan Kakao terhadap Total Pendapatan dari Ekspor 100 80 60 40
2 1 1,4
1,2
1,4
1,2
1,2
Biji kakao
20
37
44 42 34
26
33
32
27 24 25
0
0 2005/ 2006/ 2007/ 2008/ 2009/ ‘06 ‘07 ‘08 ‘09 ‘10
Sumber: ICCO, Sahara and West African Club
‘98 ‘99 ‘00 ‘01 ‘02 ‘03 ‘04 ‘05 ‘06 ‘07
kursi presiden, meski rivalnya ini dinyatakan menang oleh dunia internasional.
Tawaran AS AS tampaknya makin gerah melihat Gbagbo yang keras kepala. AS mengingatkan agar Gbagbo lengser secara terhormat selagi masih ada kesempatan. “Jika Presiden Gbagbo mencari cara untuk lengser secara terhormat, tangan kami akan tetap terbuka. Tapi tidak ada tanda-tanda ke arah sana saat ini,” kata sumber yang dikutip CNN. Upaya AS untuk menghubungi Gbagbo masih belum berhasil. Presiden AS Barack Obama juga ber upaya menghubungi Gbagbo tiga kali sejak bulan lalu, termasuk dua kali dari pesawat kepresidenan Air Force One. Namun, upaya itu gagal. Obama akhirnya menulis surat yang isinya antara lain akan ada keterlibatan internasional bila dirinya menolak mundur. Krisis di Pantai Gading tampaknya masih jauh dari selesai. Misi Ecowas dengan mengirimkan tiga utusan pada Senin dapat dikatakan gagal. ■ ap/reuters ed: yeyen rostiyani
untuk menunjukkan fasilitas nuklir kami kepada para diplomat,” kata Mahjoob Zweiri, pengamat masalah Iran di University of Qatar. “Ini akan menjelaskan pesan kepada P5 + 1 bahwa Iran tidak akan menarik diri dari proses perundingan.” IAEA sendiri terus mengunjungi lokasi-lokasi program nuklir Iran. Namun, IAEA menge-
luhkan kurangnya kerja sama Iran dengan para utusan IAEA. Undangan ini dikritik Mark Fitzpatrick dari lembaga thinktank AS, International Institute for Strategic Studies. Menurutnya, ini propaganda Iran untuk memperdalam perbedaan pandangan di antara negara anggota IAEA terkait program nuklir Iran. ■ reuters/ap ed: yeyen rostiyani
Israel Bisa Serang Iran dalam 12 Menit OSLO –– Israel diyakini dalam menyerang Iran hanya membutuhkan waktu 10-12 menit setelah tanda peringatan menyala. Hal ini diungkap WikiLeaks yang kemudian dimuat harian Norwegia, Aftenposten, Ahad (2/1). Informasi tersebut didapat dari bocoran kawat yang melaporkan pertemuan antara seorang anggota delegasi Kongres Amerika Serikat (AS) dan petinggi militer, Letjen Gabi Ashkenazi pada 15 November 2009. Dalam pertemuan itu, Israel mengatakan bahwa pihaknya siap menyerang Iran. Israel berdalih, Iran saat ini memiliki 300 roket Shihab. Jika diluncurkan, roket itu diyakini dapat menjangkau Israel. Israel kerap menggunakan alasan membela diri saat melakukan serangan terhadap lawannya, baik terhadap para aktivis di Jalur Gaza maupun pihak lain, seperti Hizbullah di Lebanon. Sementara di kalangan pengamat nuklir, Israel diyakini memiliki sekitar 200 rudal berhulu ledak nuklir. Namun, Israel tidak pernah menyangkal ataupun mengonfirmasi kepemilikan nuklir tersebut. ■ reuters/ap/yeyen rostiyani
REPUBLIKA
RABU, 5 JANUARI 2011
MAHAKA MEDIA
jadwal
Subuh
04.25
shalat
Zhuhur
11.57
Ashar
15.24
Maghrib
18.11
Isya
19.27
Bandung -3 Mnt, Yogyakarta -14 Mnt, Semarang -14 Mnt, Surabaya -24 Mnt, Jambi + 13 Mnt, Padang +26 Mnt, Medan +33 Mnt. Makassar +8 Mnt.
HARI AMAL BAKTI DEPAG Mantan menteri agama (menag) KH Tolchah Hasan (kiri) dan mantan menag Said Agil Husein Al Munawar (kedua dari kiri) hadir pada malam tasyakuran Hari Amal Bakti ke-65 Kementerian Agama yang berlangsung di gedung baru Kemenag, Jl MH Thamrin No 6, Jakarta, Senin (3/1).
:: konsultasi agama :: Pengasuh Ustaz Bachtiar Nasir
Pacaran di Facebook Assalamualaikum Wr Wb Ustaz, saya sudah berkeluarga dan karuniai dua orang anak. Alhamdulillah, keluarga saya berjalan harmonis. Beberapa bulan terakhir ini, saya dipertemukan dengan mantan pacar saya waktu SMA dulu. Dia pun juga sudah berumah tangga dan dikaruniai dua orang anak. Kami berdua sering curhat lewat facebook atau telepon dan membuka memori lama hingga akhirnya kami pun sepakat berpacaran lagi walau di dunia maya. Berdosakah saya dengan anak dan istri saya karena bermain api dengan wanita idaman lain (WIL)? Mohon penjelasannya. Wassalam Samsul Rijal, Tambun, Bekasi Waalaikumussalam Wr Wb Allah SWT Maha Mengetahui (al-‘aliim) semua yang tersembunyi dalam dada. Allah Mahatahu detail semua pengkhianatan hati. Allah akan menyiksa semua zina perasaan walau disembunyikan. Dalam pandangan Allah tak ada yang tersembunyi. (QS Ghafir [40]: 19). Curhat seringkali menjadi pintu gerbang empuk bagi iblis untuk menyusupkan fitnah-fitnahnya. Maka ini akan menjadi pintu gerbang yang sangat lebar bagi iblis. Bayangkan, jika isteri Anda diperlakukan seperti itu oleh lelaki lain, bagaimana perasaan Anda. Bayangkan suatu saat Allah bongkar rahasia anda dihadapan anak-anak Anda, apa kata mereka? Ternyata, ayahnya hanyalah seorang peselingkuh yang tak pantas menjadi teladan! Sesungguhnya saat ini Anda telah menyakiti banyak orang, dan Allah pasti akan membalaskan atas nama mereka. Memori lama yang terbongkar itu sebenarnya ujian dari Allah dan rekayasa setan yang telah menghiasi hawa nafsu, sehingga Anda menikmati sesuatu yang diharamkan oleh Allah SWT. Jalan terbaiknya adalah segera jauhi dan tinggalkan sekarang juga. Segeralah bertobat. ■
Republika menerima pertanyaan dari pembaca. Pertanyaan dapat dikirim melalui e-mail ke
[email protected]
:: taaruf ::
Enam Guru Madrasah Belajar ke Australia SURABAYA — Sebanyak enam guru dari tiga madrasah (sekolah) di Jawa Timur berkesempatan mengikuti pembelajaran pendidikan di Australia selama tiga pekan karena mereka terpilih dalam program ‘Bridge 2011’. “Program ini merupakan bentuk kerja sama di segala bidang antara guru di Indonesia dan Australia,” ujar Perwakilan Kedutaan Besar Australia, Pingkan Umboh, di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jatim, Surabaya, seperti dilaporkan Antara, Selasa (4/12). Dengan adanya kesempatan pembelajaran di Australia, guru-guru bisa bertukar pikiran dan saling berdiskusi di segala bidang, termasuk budaya kedua negara. Selain madrasah di Jatim, tujuh madrasah lainnya dari DKI Jakarta dan Banten juga berkesempatan mengikuti hal yang sama. Sampai saat ini, kata dia, program Bridge sudah merangkul 47 kemitraan di tujuh provinsi di Indonesia dan sudah ada 59 guru yang berangkat dan menempuh pendidikan di Negeri Kanguru. “Maret 2011, kami menargetkan ada penambahan hingga 57 kemitraan di tujuh provinsi dan ada 111 guru yang berangkat,” tutur Pingkan.■ ed: subroto
12
HUMAS DEPAG
Wujudkan Standardisasi Pontren
Nashih Nasrullah
Pemerintah diminta memperhatikan pontren. RIAU — Keberhasilan dan penguasaan santri terhadap ilmu agama di pondok pesantren (pontren) sulit diukur. Hal ini dikarenakan standar kompetensi anak didik dalam menguasai ilmu agama di pontren belum ada. Karena itu, menurut Ketua Ikatan Pontren Islam, Rabithah Ma’ahid Al-Islamiyyah Nahdlatul Ulama (RMI NU), Amin Haedari, pontren perlu memiliki standardisasi kompetensi agar kemampuan santri terarah dan terukur. “Sampai saat ini belum ada
standar kompetensi yang menjadi acuan bersama,” kata dia kepada Republika di Jakarta, Selasa (4/1). Amin mengatakan, paling tidak anak didik di pesantren mampu menguasai kitab kuning yang menjadi ciri khas dan kelebihan pontren. Apalagi, saat ini bermunculan lembaga boarding school yang mengadopsi sistem pontren, tetapi tidak fokus mengajarkan kitab kuning. Standardisasi kompetensi bisa dimunculkan dari pontren tersebut. Mengingat sejumlah pontren belum mempunyai acuan jelas terkait tolok ukur kompetensi. Dengan demikian, diharapkan keberadaan standardisasi kompetensi akan mampu mencetak kader-kader ulama yang berkualitas. Lebih lanjut Amin mengatakan, meskipun standardisasi kompetensi penting, tidak
perlu menyamakan kurikulum pontren. Justru dengan keberagaman kurikulum yang ada akan memperkaya wawasan dan menjadi keistimewaan pontren tersebut. Diakui perbedaan kurikulum bisa memicu masalah seperti pemahaman tentang jihad. Akan tetapi, pemahaman jihad hampir dipastikan minim kalaupun ada hanya bisa dihitung jari. Terkait hal ini, solusinya bisa dilakukan pelurusan pemahaman tentang fikih jihad dan pola interaksi dengan non-Muslim. Hal sama diungkapkan Pengasuh Pontren Tebuireng, Jombang, Jatim, KH Salahuddin Wahid. Jika bisa direalisasikan, standardisasi kompetensi adalah terobosan yang bagus. Meskipun, sebagian pontren besar dipastikan telah menerapkan standar tersebut. Di Tebu Ireng, misalnya,
terdapat sekolah Mualimin yang 95 persen mata pelajarannya adalah agama sehingga ditargetkan keluaran Mualimin bisa melanjutkan jenjang spesialisasi pendidikan mereka ke tingkat lebih tinggi seperti di IAIN. Penyeragaman kurikulum dipandang tidak perlu karena tiap pontren mempunyai karakter dan basis keilmuan yang beragam. “Kalaupun ada pontren radikal itu cuma sedikit dan kurang mendapat dukungan umat,” ungkap dia Ke depan, lanjut Salahuddin, pemerintah diminta memperhatikan pontren. Mengingat kondisi pontren masih dalam ketertinggalan. Pemerintah mesti melibatkan pontren dalam rangka membangun bangsa. “Jika tidak, yang rugi pemerintah sendiri, kalau bisa diberikan perhatian lebih utamanya membantu berdayakan
perekonomian masyarakat di sekitar pontren,” kata dia. Di tempat terpisah, Pengasuh Pontren Jabal Nur, Kandis, Siak, Riau, KH Mohammad Ali Muchzin, mengatakan, standardisasi kompetensi sangat perlu direalisasikan. Utamanya guna mewujudkan santri yang bermutu dan berkualitas melalui pengembangan struktur keilmuan. Namun, upaya tersebut mesti didukung dengan pengadaan fasilitas serta sarana dan prasarana untuk akselerasi dengan kemajuan zaman. Ali berharap, pemerintah lebih serius dan fokus menggarap pontren sebagai aset terpenting umat Islam Tanah Air. “Terus jalin komunikasi bagus antara pontren dan pemerintah agar menghasilkan santri sebagai calon pemimpin masa depan,” ujar dia. ■ ed: subroto
Muslim Inggris Meningkat 74 Persen Oleh Indah Wulandari umlah komunitas Muslim meningkat di benua Eropa. Bahkan dalam satu dekade terakhir, per ubahan besar terlihat di Inggris. Dari sensus penduduk yang dilakukan sejak 2001, ada peningkatan sekitar 74 persen. Seperti dilansir telegraph.co.uk, The Pew Forum on Religion and Public Life memperkirakan hingga saat ini ada sekitar 2.869.000 Muslim di Inggris. Jumlah itu setara dengan 4,6 persen dari total populasi. Angka ini melonjak jauh dari sensus 2001 yang hanya mencatat ada 1.647.000 pemeluk Islam di negeri Ratu Elizabeth itu. Namun, jumlah itu jika dibandingkan dengan Muslim di seluruh dataran Eropa masih relatif kecil. Bahkan, Inggris berada di posisi ketiga setelah Jerman yang mencatat 4.119.000 Muslim (lima persen). Kemudian disusul Prancis yang mempunyai 3.574.000 penduduk Muslim. Dari sisi persentase, posisi Inggris berada di urutan kesembilan setelah Belgia (enam persen); Prancis, Austria, dan Swiss (5,7 persen); Belanda (5,5 persen), Jerman (lima persen); Swedia (4,9 persen), dan Yunani (4,7 persen).
J
NAIK TAJAM
LEFTERIS PITARAKIS/AP
Sejumlah Muslim Inggris berjalan di Taman Regent, London, usai melaksanakan shalat. Jumlah Muslim Inggris meningkat tajam dalam sepuluh tahun terakhir.
Secara keseluruhan, Muslim berkewarganegaraan Inggris ada sekitar 16,8 persen di Eropa Barat. Pertumbuhan umat Muslim ini, menurut survei UK Labour Force, karena tingkat kelahiran dan jumlah migrasi warga Muslim Inggris yang sangat besar ke berbagai daerah di Eropa. Hal ini juga dicermati survei surat
kabar The Times di Inggris yang dilakukan oleh Labor Force Survey bahwa populasi penduduk Muslim di Inggris meningkat sebanyak 500 ribu dalam jangka waktu empat tahun terakhir. Pertumbuhan Muslim pada periode 2004-2008 itu, menurut data dari kantor statistik Inggris, adalah 10 kali lipat jika dibandingkan dengan agama-agama lain.
Muslim Inggris terbanyak berasal dari keturunan Asia, terutama Pakistan dan Bangladesh. Disusul oleh negaranegara Afrika, seperti Maroko, Nigeria, dan Somalia, serta Timur Tengah. Selain pendatang dan para pemeluk Islam baru, menurut survei oleh The Times itu, meningkatnya jumlah Muslim di Inggris terjadi karena angka kelahiran yang tinggi pada keluarga Muslim jika dibandingkan dengan nonMuslim pada umumnya. Banyak penduduk Inggris nonMuslim, seperti juga kecenderungan pada kehidupan modern di dunia, yang memilih karier daripada berkeluarga. Mereka itu punya anak rata-rata satu atau dua. Itu sebabnya, pada survei di atas jumlah terbesar Muslim adalah anak-anak di bawah usia empat tahun. Faktor lainnya, menurut para pakar kependudukan, yakni tumbuhnya keinginan dari penduduk untuk berani mengakui dirinya sebagai Muslim sebagai reaksi atas keterlibatan Barat pada perang di negara-negara Muslim, seperti Afganistan dan Palestina. Perang terhadap negara berpenduduk mayoritas Islam dan juga reaksi Barat terhadap terorisme telah memperkuat identitas diri Muslim di dunia, termasuk Inggris. ■ ed: subroto
ekonomi :: bursa ::
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
:: kurs :: Selasa (4/1)
FTSE 100
6.017,44
1,99%
Dax
7.007,11
0,25%
Cac 40
3.919,30
0,47%
Dow Jones
:: indikator :: Selasa (4/1)
AUD
BELI
JUAL
8.593
9.612
11.670,75
0,81%
Nasdaq
2.691,52
0,59%
Shanghai
2.852,65
1,59%
Hang Seng
23.668,50
0,99%
Nikkei
10.398,10
1,65%
Straits Times
3.255,31
0,60%
SGD
6.592
7.371
BEI
3.760,06
0,87%
USD
8.476
9.476
EUR
11.307
12.643
GBP
13.126
14.676
HKD
1.091
1.220
104
116
JPY
Sumber: BBC dan Limas sampai 17.30 WIB
Sumber: eTrading Securities sampai 17.30 WIB
13
:: kurs tengah dolar AS :: Selasa (4/1)
Defisit Perdagangan dengan Cina
P
erdagangan non migas antara Indonesia dan Cina sepanjang Januari-November masih tercatat defisit. Nilai ekspor Indonesia ke Cina sebesar 12,38 miliar dolar AS. Sedangkan impor Indonesia dari Cina mencapai 17,67 miliar dolar. Kendati demikian defisit perdagangan Indonesia-Cina menunjukkan tren menurun dari tahun ke tahun.
9.050 9.030 9.010
9.014 8.991
8.990 8.978
8.970
8.976 8.976 29/12
30/12
31/12
3/1
4/1 Sumber: BI
BI Rate Diprediksi Tetap Wulan Tunjung Palupi
Tekanan untuk meningkatkan suku bunga acuan akan semakin besar.
YOGI ARDHI/REPUBLIKA
PENYUMBANG INFLASI
Dua buruh mengangkut beras di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Selasa (4/1). Data yang dihimpun BPS menunjukkan lonjakan harga beras menyumbang kenaikan inflasi sebesar 1,29 persen sekaligus menjadi komoditas penyokong inflasi tertinggi.
Hak Pengguna Sektor Jasa Terabaikan Teguh Firmansyah JAKARTA –– Pelaku usaha belum bersikap sepenuhnya terbuka kepada konsumen dalam menawarkan promosi. Akibatnya, banyak konsumen yang akhirnya dirugikan. Demikian diungkapkan Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) Suhartini Hadad saat menyampaikan catatan kinerja BPKN 2010, di Jakarta, Selasa (4/1). “Kita masih mendengar pelaku-pelaku usaha yang belum memberikan perhatian cukup dalam hal berjualan,” ujar Suhartini. Suhartini mengungkapkan, banyak ditemukan promosi berlebihan yang dilakukan oleh pengusaha tidak sesuai kenyataannya. “Seperti memberikan diskon be-
lanja sampai dengan 70 persen, tapi ternyata sudah menaikkan harganya terlebih dahulu. Atau, memberikan hadiah namun saat didatangi konsumen hadiahnya sudah habis,” jelasnya. Temuan yang dilaporkan BPKN juga menyebutkan adanya produsen yang memasukkan zat-zat makanan berbahaya untuk meraup keuntungan lebih besar. “Ke depan BPKN akan bersikap lebih tegas lagi supaya kesadaran pengusaha dalam melindungi konsumen lebih ditingkatkan.” Ia meminta agar masyarakat terus bersikap kritis dalam upaya perlindungan konsumen. Meski menurut pantauan BPKN, konsumen sekarang jauh lebih kritis jika dibandingkan dengan 20 tahun lalu. ”Sekarang
konsumen lebih berani menulis di media atau protes langsung,” tuturnya. BPKN juga mengungkapkan, penjualan produk jasa masih dominan sebagai produk yang paling banyak merugikan konsumen sepanjang 2010. Pengawasan serta peraturan hukum yang melindungi pelanggaran untuk produk jasa diakui masih sulit diterapkan. Wakil Ketua BPKN Franki Welirang mengungkapkan, pelanggaran terhadap konsumen lebih banyak dilakukan di bidang jasa. Berbeda dengan barang, produk jasa umum sulit termonitor karena sifatnya yang perorangan. “Produk jasa sulit dimonitor dan itu perlu menjadi perhatian,” ujarnya. Sepanjang 2010 BPKN telah menerima 197 penga-
duan. Tertinggi berasal dari perbankan yang mencapai 61,9 persen. Disusul pengaduan dalam sektor pembiayaan, listrik, perumahan, dan rumah sakit. Khusus perbankan umumnya keluhan terkait dengan produk kartu kredit. Sementara itu, dari data Kemendag menyebutkan, untuk tahun 2010 lembaga perlindungan konsumen swadaya masyarakat mencatat setidaknya ada 213 aduan. Dari 213 aduan produk barang itu hanya 17 dan sementara sisanya adalah produk jasa. Menurut Franki, sesuai dengan ketentuan undangundang, perlindungan konsumsen hendaknya lebih dibebankan kepada pengusaha, baik produk barang ataupun jasa. ed: wulan tunjung palupi
JAKARTA — Pengumuman inflasi 2010 yang berada di atas ekspektasi belum akan berdampak pada perubahan suku bunga acuan BI (BI rate) di posisi 6,5 persen. Kendati demikian, bank sentral diprediksi akan segera memperketat likuiditas dengan segera menaikkan suku bunga acuan. Prediksi itu diungkapkan oleh tim riset tim ekonom HSBC dan Citigroups Global Market, Selasa (4/1). Dewan Gubernur Bank Indonesia akan mengumumkan suku bunga acuan BI pada Rabu (5/1). “BI akan berfokus pada kombinasi kebijakan moneter dengan langkah-langkah macroprudential,” kata ekonom HSBC yang berbasis di Singapura, Wellian Wiranto. Memasuki 2011, kondisi inflasi ini masih akan mengalami tekanan yang sama. Faktor cuaca yang amat berpengaruh pada pangan masih akan memberikan tekanan pada inflasi. Harga beras pada Desember lalu tercatat naik sebanyak 6 persen, hanya pada satu bulan. Kondisi ini memberikan kesan bahwa tekanan inflasi dari harga pangan belum akan mereda pada perte -
ngahan tahun. Sementara inflasi inti relatif masih datar, tetapi sulit membuat kondisi ini bertahan lebih lama lagi. “Mengingat serangan berulang dari lonjakan harga pangan, juga dapat berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi,” ulasnya. Bank sentral mau tak mau harus menggunakan kebijakan moneter serta instrumen kebijakan makro lainnya untuk mengimbangi tekanan inflasi. Apalagi aliran modal jangka pendek masih mengalir deras ke Tanah Air sehingga menye-
inti masih sekitar 4 persen dan itu masih baik. Namun, tak bisa dimungkiri, kenaikan harga minyak dunia yang dalam sepekan terakhir berada di level 90 dolar AS per barel akan berpengaruh pada ekspektasi inflasi. Mandiri Sekuritas memperkirakan BI rate baru akan naik pada kuartal II 2011. Director Chief Economist Mandiri Sekuritas, Destry Damayanti, menilai, inflasi pada periode tersebut akan tinggi. Beberapa pendorong kenaikan inflasi, di antaranya harga minyak
-
babkan ekses likuiditas di dalam negeri. BI telah mengantisipasi kondisi saat ini dengan meluncurkan 23 kebijakan. Secara garis besar merupakan langkah itu merupakan antisipasi banyaknya aliran modal jangka pendek. Bank sentral meyakini bahwa selama inflasi inti (core inflation) tak lebih dari 5 persen, suku bunga acuan belum akan naik. Deputi Gubernur Bank Indonesia, Hartadi A Sarwono, belum lama ini mengungkapkan inflasi
mentah dunia masih dalam tren naik pada 2011. “Perhitungan kami, setiap 10 persen kenaikan harga minyak domestik, inflasi akan bertambah sekitar 0,7 poin,” ujar Destri. Ia menuturkan, inflasi tahun 2011 akan tinggi karena kenaikan harga komoditas, harga makanan, dan pembatasan penggunaan BBM bersubsidi. “Cuaca yang tidak menentu juga menyebabkan arus distribusi barang terhambat dan memengaruhi inflasi,” ucapnya.
:: rasio ::
Tragedi Cabai Oleh Zaky Al Hamzah ada era 1983 hingga 1998, setiap pagi publik Indonesia selalu dicekoki pengumuman harga bahan pokok oleh mantan Menteri Penerangan era Orde Baru, Harmoko, di TVRI dan RRI. Selama 15 tahun itu, sebagai mantan wartawan yang paham betul memengaruhi publik, Harmoko rajin membacakan harga-harga cabai keriting, cabai merah, gula, bawang merah, tomat, kentang, beras, dan minyak goreng di Pasar Induk Cipinang, Pasar Kramat Jati, Pasar Klewer dan pasar tradisional lain. Ketika itu saya masih SD, dan iseng bertanya ke ibu. Ibu menjawab, pengumuman itu selain untuk memudahkan ibu rumah tangga mengatur keuangan, juga supaya tidak dibohongi pedagang. Kini, pemerintah semakin tak berdaya menghadapi serangan harga beras, cabai keriting, dan cabai rawit yang makin menggila. Kenaikan komoditas itu menyebabkan kejutan inflasi pada 2010 hingga 6,96 persen atau mendekati tujuh persen. Sayangnya,
P
langkah yang diambil pemerintah hanya jangka pendek. Bahkan, seakan menyerah dengan serangan bertubi-tubi, reaksi pemerintah bersikap sporadis. Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Anny Rahmawati, mengusulkan kepada BPS agar cabai keriting dan cabai rawit dihapus dari komponen penghitungan inflasi. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Rusman Heriawan, setali tiga uang. Meski juga menjabat sebagai Ketua BPS se-ASEAN, Rusman malah mengimbau masyarakat untuk mengurangi konsumsi cabai. Kenaikan harga cabai ini dirasakan menjelang Natal 2010. Sebelumnya, harga cabai merah hanya pada kisaran Rp 22 ribu per kg. Kenaikan harga cabai kian menggila menjelang pergantian tahun. Harganya terus meroket menjadi Rp 60 ribu per kg. Di Pekanbaru dan Riau, harga cabai menembus angka Rp 70 ribu per kg, atau naik 200 persen. Di Pontianak dan Bandung, harga cabai keriting menembus rekor hingga Rp 100 ribu per kg. Serangan inflasi akibat bahan pangan juga dialami di Korea Selatan. Gara-
garanya, harga kimchi naik drastis hingga 400 persen. Media ekonomi setempat menyebut tragedi nasional akibat kenaikan harga kimchi yang menjulang tinggi. Penyebab kenaikan kimchi karena pasokan kubis—sebagai bahan baku utama— dibatasi pemerintah Korea Selatan. Jadi, pemerintah seharusnya tidak mengabaikan kenaikan harga cabai dan beras maupun komoditas utama, karena keunggulan komparatif negeri ini tidak lain adalah sektor agribisnis. Bagi rakyat kecil, apa artinya rekor IHSG tercatat sebagai kinerja terbaik di kawasan Asia Pasifik bila rakyat kesulitan mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau. Tentunya, pencitraan di mata investor dunia sangat penting, apalagi meyakinkan kalau perusahaan di Indonesia sudah go public. Tapi, lebih penting lagi, harga pangan amat bisa dikendalikan untuk meredam inflasi. Apalagi, di tahun kelinci ini inflasi ditaksir di level enam persen. Rasanya, ndak nendang makan di warung Padang tanpa cabai.
EKSPOR MENINGKAT Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari-November 2010 mencapai 140,65 miliar dolar AS atau meningkat 36,34 persen dibanding periode yang sama tahun 2009.
PRAYOGI
Kartu Kendali Elpiji 3 Kg Diluncurkan Citra Listya Rini JAKARTA –– Pemerintah akan meluncurkan kartu kendali untuk pendistribusian tabung elpiji bersubsidi ukuran tiga kilogram. Peluncuran kartu kendali diharapkan akan membuat distribusi tabung elpiji bersubsidi jatuh ke tangan masyarakat yang membutuhkan. Kartu kendali akan dibagikan kepada mereka yang tergolong kurang mampu atau yang berhak menerima subsidi. Pemerintah daerah setempat akan ikut dilibatkan dalam pembagian kartu kendali. Sebagai tahap awal, pem-
berlakuan kartu kendali ini akan diujicobakan di beberapa kota di Indonesia. Pimpinan Program Edukasi dan Sosialisasi Konversi Mitan-LPG Tiga Kilogram dari PT Kencana Mandiri Ulinusantara, Irsan Thaslimie, mengungkapkan, pihaknya siap melakukan uji coba distribusi tertutup tabung tiga kilogram ini. “Nantinya akan dilakukan di Pekanbaru, Purbalingga, Sumedang, Surakarta, Malang, Kota Batu, dan Kabupaten Malang,” ujar Irsan kepada wartawan di Jakarta, Selasa (4/1). Uji coba distribusi tertutup tabung gas elpiji tiga
kilogram itu akan dilakukan secara bertahap. Irsan menuturkan, proses penataannya sendiri sudah dilangsungkan sejak tahun lalu, namun baru akan dilaksanakan pada tahun ini. “Dengan kartu kendali ini diharapkan distribusi tertutup akan terkontrol. Jadi, subsidi tidak lari ke mana-mana—tepat pada sasaran, sehingga orang kaya tidak bisa memiliki tabung gas elpiji bersubsidi,” tutur Irsan. Pelaksanaan pembagian kartu kendali akan ditangani oleh pemerintah di masing-masing daerah. Sedangkan, pengawasan akan dilakukan oleh tim moni-
toring bagian kota tersebut, termasuk juga kepolisian. Ia mengungkapkan, otoritas yang berwenang melakukan pembagian kartu kendali ada di tingkat kelurahan. “Para pemegang kartu ini bisa membeli tabung gas elpiji di agen-agen tertentu,” papar Irsan. Pembagian tabung gas elpiji tiga kilogram telah berjalan selama tiga tahun. Sebelumnya, pejabat lokal di tingkat RT/RW serta desa telah dilibatkan untuk mendata warga yang berhak menerima tabung bersubsidi itu. Namun, kenyataannya banyak warga yang tak berhak menerima tabung bersubsidi. ed: wulan tunjung palupi
pro kontra arga minyak mentah dunia memperlihatkan tren kenaikan sejak akhir tahun lalu. Musim dingin yang datang lebih awal di benua Eropa dan Amerika Serikat mendorong kenaikan permintaan minyak mentah dan kekhawatiran terhadap pasokannya. Biasanya, musim salju datang setiap Januari. Namun, kali ini sudah tiba sejak Desember lalu. Kenaikan harga minyak tentu memengaruhi
H
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
anggaran pemerintah. Apalagi, pemerintah berniat mengeluarkan kebijakan pembatasan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi bagi kendaraan pribadi pada akhir Maret atau awal April 2010. Tentu, menjadi pertanyaan akankah pemerintah tetap menerapkan kebijakan yang tak populer tersebut? Atau malah kebijakan itu dipercepat karena pemerintah tak mau menanggung beban tambahan subsidi BBM akibat kenaikan harga minyak dunia.
RUDI RUBIANDINI PENGAMAT MIGAS DARI ITB
Kebijakan Itu Hanya Timbulkan Patgulipat Oleh Rosyid Nurul Hakim
Kenaikan harga minyak dunia akan bertahan hingga Maret? Ini akan segera turun pada pertengahan atau akhir Januari. Setelah musim dingin decline betul-betul, nanti harga akan pulih pada harga 70 atau 80 dolar AS. Pelan-pelan turun sesuai temperatur Eropa yang mulai memanas. Bulan Maret sudah akan masuk ke harga yang seharusnya. Pada harga 70 atau 80 dolar AS, itu akan menguntungkan kedua belah pihak. Pembeli tidak mahal untuk mendapatkan minyak dan penjual tidak mendapatkan saingan energi. Harga seperti itu akan mematikan energi alternatif lain yang berkembang. Kalaupun pada Maret terjadi fluktuasi harga, hal itu bergantung pada pengaruh yang lain, pengaruh politik, atau yang lain. Kalau efek perang atau cuaca, itu paling hanya seminggu. Apa implikasinya terhadap Indonesia? Kalau Indonesia itu akan selalu dalam posisi rugi, mau naik atau mau turun. Kalau harga naik, subsidi yang membangkak. Oleh karena itu, lepaskan diri dari subsidi dulu. Jadi, kalau harga minyak naik, kita tidak rugi. Saat ini pemerintah justru akan menerapkan metode patgulipat, BBM seolah-olah dibatasi. Metode ini justru akan menimbulkan kendala teknis dan psikologis. Dari sisi teknis, bagaimana nanti SPBU yang belum punya Pertamax harus menyediakan Pertamax, pompanya, dan tangkinya. Konversi itu tidak gampang, apalagi dalam waktu tiga bulan. Ditambah pula untuk membeli aditif, dari bertimbal menjadi nontimbal, order itu tidak bisa hari ini beli, besok datang barang. Harus tender dan seterusnya, karena angkanya gede. Nanti akan penuh dengan permainan yang tidak mudah dengan aditifnya itu. Ketika sudah berjalan, nanti akan ada orang yang menumpuk di rumahnya, lalu dijual ke tetangga yang tidak punya hak untuk BBM bersubsidi. Ada angkot yang mengambil lalu menjualnya lagi, akan ada penyelundupan kecil-kecilan, korupsi kecil-kecilan. Hal inilah yang memberikan dampak negatif secara psikologis. YOGI ARDHI/REPUBLIKA
HATTA RAJASA MENTERI KOORDINATOR PEREKONOMIAN
Pembatasan BBM Bersubsidi Tetap Jalan Oleh Shally Pristine
Harga BBM akan dinaikkan mengikuti kenaikan minyak mentah dunia? Persoalannya, kalau kita naikkan, masyarakat miskin pengguna BBM pun terkena. Masyarakat miskin itu, apakah pengguna kendaraan umum, angkutan logistik, ojek, terkena dampaknya langsung. Kalau yang dianggap mampu yang dibatasi, berarti kita pendekatannya dari fiskal dan keadilan. Yang kita tuju dua-duanya. Adil, karena yang mampu tidak kita subsidi, yang tidak mampu kita lindungi. Tapi, kalau pendekatannya fiskal saja, kebijakannya kita naikkan saja. Harus tepat sasaran. Undang-undang mengatakan, subsidi itu harus diberikan kepada yang tidak mampu. Tren harga minyak dunia sedang naik, bagaimana dampaknya terhadap anggaran dan pembatasan BBM bersubsidi? Di dalam asumsi APBN 2011, harga crude oil (minyak mentah) atau ICP (Indonesia crude oil price) kita itu 80 dolar AS per barel. Kalau kita melihat kepada rekor pada 2010, itu tertinggi 78 koma sekian dolar AS, belum mencapai 80 dolar AS, walau kita melihat di kuartal keempat terjadi tren kenaikan di atas 80 dolar AS. Kalau kita melihat, di pengujung Desember terjadi kenaikan harga, melewati angka 90 dolar AS. Bukan berarti sepanjang 2011 kita bisa mengasumsikan bahwa harganya akan sekitar 100 dolar AS. Oleh sebab itu, saya tidak mau berspekulasi atau membuat sesuatu dengan dasar seandainya. Maka, sementara saya akan sampaikan bahwa ICP kita 80 dolar AS, dan kita tentu memiliki berbagai macam kebijakan atau policy response atas kenaikan harga minyak dunia ini.
Semuanya selalu dua pendekatan: sisi supply dan demand. Sisi supply, kita akan habis-habisan menggenjot produksi pada angka 970 ribu barel per hari. Itu harus tercapai. Kita juga harus meningkatkan produksi gas kita. Di sisi suplai, kita harus menambah reserve proven kita dengan membangun iklim investasi yang sehat. Kita sudah menuntaskan aturan soal cost recovery. Itu sudah bisa kita atasi, asas cabotage juga insya Allah kita atasi. Pada tahun depan, sektor minyak dan gas kuat daya tariknya dari sisi investasi. Dari sisi suplai yakni menambah produksi, meningkatkan cadangan. Dari sisi demand, diversifikasi energi sangat penting. Selain itu, apa lagi usaha pemerintah? Di sisi penggunaan BBM, penggunaan gas akan kita dorong. Beberapa kebijakan sudah kita lakukan. Misalnya, menyeragamkan harga jual gas Pertamina maupun Perusahaan Gas Negara. Ini penting bagi kita. Kemudian, mendorong pelaku usaha di sektor ini untuk meningkatkan infrastruktur dan meningkatkan SPBG-nya. Tentu ini berurusan dengan yield yang mereka peroleh. Dari situ kita bicarakan soal insentif, agar pengembang di sektor ini bisa membangun infrastruktur di perkotaan tertentu. Apakah kebijakan pembatasan BBM bersubsidi masih layak diterapkan di tahun ini? Begitu melihat harga BBM naik, orang-orang melihat policy response-nya. Ketika crude naik, harga BBM juga naik, atau pilihan lainnya seperti apa. Banyak policy response yang kita lakukan secara fundamental. Pertama, sisi supply and demand harus dikelola
10
Kalau harga minyak mentah turun? Sedangkan kalau harga turun, Indonesia tetap merugi. Pendapatan negara tidak akan tertutupi. Padahal, APBN kita menggunakan rencana yang fixed. Bagaimana rencana pendapatan itu bisa dipenuhi, kalau harga minyak turun? Kalau sekarang, misalnya, diprediksi harga minyak nanti sampai 100 dolar AS per barel, lalu sudah tertulis seperti itu, padahal nanti harga turun, targetnya menjadi tidak tercapai. Makanya, sekarang paksa saja harganya seperti biasa tanpa subsidi, meski harga BBM harus naik. Tapi, bayarannya dengan politik, karena (Persiden) SBY janji harga BBM tidak akan naik. Padahal, pemilu dulu janjinya tidak menaikkan harga minyak, makanya menang. Apakah kenaikan harga minyak dunia ini memengaruhi pembatasan BBM? Berpengaruh. Dengan harga minyak tinggi, subsidi harus dikurangi. Kalau tidak dikurangi dan dibiarkan tinggi, biaya untuk subsidi naik. Sebenarnya subsidi itu harus dihilangkan, itu kewajiban. Harga tidak naik pun harus dilakukan (pencabutan subsidi), apalagi harga minyak naik. Sudah saatnya pemerintah melepas subsidi itu. Dengan naik atau tidak, itu tetap harus dilepas. Kenapa harus dilepas? Di negara mana pun, minyak bumi itu jangankan disubsidi, tapi mereka justru dipajaki, seperti di Eropa, karena merugikan lingkungan. Hasilnya, harga melambung di negara lain, masih di harga sekitar Rp 12.000 per liter. Kita juga tidak bisa membandingkan Indonesia dengan Arab Saudi yang harganya masih Rp 2.000. Penduduk di sana sedikit, tapi minyak banyak. Kita ini bukan OPEC, organisasi pengekspor minyak. Kita itu OPIC, pengimpor minyak. Konsumsi kita 1,3 juta barel per hari, produksi 950 ribu barel per hari. Dari situ kelihatan kalau kita pengimpor. Makanya, ketika harga naik, kita keberatan. Lalu, apa yang harus dilakukan pemerintah? Sampaikan saja secara transparan, rakyat itu tidak akan marah. Rakyat sekarang juga merasakan. Sekarang saya yang pakai mobil bermesin gede, bayangkan dengan orang yang punya motor atau mereka yang punya motor di daerah yang jarang kendaraan bermotor. Selama ini subsidi yang 53 persen lebih itu hanya dikonsumsi orang kaya. Jadi, untuk apa kita mempertahankan subsidi, itu hanya membuat orang kaya jadi nikmat. Kalau dihilangkan subsidinya, konsekuensinya bensin semua naik. Nah, uang yang Rp 68 triliun itu dikembalikan saja untuk rakyat, bukan untuk yang punya mobil bagus. Dikembalikan ke pajak mobil kuning yang dibuat gratis. Untuk sopir yang mau buat SIM digratiskan. Jadi, uang itu disalurkan ke kantor polisi. KIR dibuat gratis, jadi uangnya diserahkan ke DLLAJ. Kalau seperti ini, walaupun BBM naik, sopir akan berani menyervis penumpang dengan baik karena tidak perlu bayar SIM, KIR, dan sebagainya. Apakah seperti ini menzalimi rakyat, tentu tidak. Jadi, nanti transportasi umum bisa berjaya dan orang malas untuk beli mobil. Pada 2011 sebetulnya pemerintah maunya sama dengan saya (mencabut subsidi), tapi masih malu-malu. Keburu terucap tidak menurunkan BBM. Malu-malu ini karena politik yang berat. Sekarang di Indonesia ini, bisnis apa pun tidak bisa lepas dari politik. Pemerintah harusnya berani ambil risiko politik untuk kepentingan rakyat. ■ ed: budi raharjo
DOKPRI
dengan baik. Sisi supply tadi sudah saya jelaskan. Dari sisi demand, ini juga penting dari penghematan dan subsidi tepat sasaran. Kita sekarang ini belum bisa memastikan harga crude seperti ini seterusnya. Ada yang memperkirakan, harga crude oil pada 2011 bisa sampai 90 dolar AS per barel. Malah ada yang sampai 100 dolar AS. Kita mengelolanya tetap pada kebijakan yang sudah kita ambil. Kebijakan seperti apa? Yang pertama, tetap mengacu kepada subsidi tepat sasaran. Masyarakat miskin tetap harus kita subsidi. Artinya, kebijakan kita untuk melakukan pembatasan yang nanti akan kita bahas lagi bersama DPR adalah kebijakan yang akan kita jalankan. Namun, pilihan apakah menaikkan harga BBM bukan menjadi opsi kita. Kita tidak melihat harga crude sudah menjadi
100 dolar AS, 140 dolar AS, dan sebagainya. Kita sangat yakin, fluktuasi harga ini akan tetap pada harga itu. Kita perlu waspada dan menghormati, namun yang penting kita harus lakukan penghematan. Hari ini Pertamina mengusulkan soal premium nonsubsidi, tanggapan Anda? Saya belum mendengar soal itu jadi saya belum bisa berkomentar. Waktu pembatasan BBM bersubsidi tetap dilaksanakan pada 1 April 2011? Tentu. Nanti Maret akan berjumpa lagi dengan Dewan (DPR). Menteri ESDM akan menyampaikan kajian sosial ekonominya. Walau sepakat April, kita juga lihat distorsi di lapangan, kesiapan, dan grup-grup yang disiapkan Menteri ESDM itu. ■ ed: budi raharjo
publik Harga Cabai Makin Menggila cabai yang sangat tinggi,” kata Sangidah yang telah 20 tahun berdagang di Pasar Manis.
Shally Pristine
Pemerintah sedang berencana rapat soal pangan.
Bea masuk gula
BANDUNG — Pemerintah sebaiknya segera membelanjakan dana cadangan pangan Rp 3 triliun untuk 2011 karena harga bahan pangan semakin liar. Tak hanya cabai merah keriting, bahkan harga cabai rawit merah kini sudah tembus Rp 100 ribu per kilogram. “Kenaikan harga cabai makin di luar akal, hari ini harganya Rp100 ribu per kilogram,” kata Reni, pedagang sayur-mayur di Pasar Kosambi, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (4/1). Pekan lalu, cabai masih bertengger di Rp 70 ribu. Kenaikan harga komoditas itu berlaku untuk seluruh jenis cabaicabaian, seperti cabai rawit, cabai merah, dan cabai hijau. Kecuali cabai gendol yang kenaikan harganya tidak terlalu signifikan. Para pedagang tidak ragu menaikkan harga cabai karena tetap diburu oleh konsumen, terutama pedagang makanan. Mereka tidak memiliki pilihan lain karena cabai tidak ada subtitusinya sebagai bumbu masak. “Mau gimana lagi, pemasoknya naikin harga karena pasokan langka,” kata Reni. Tingginya harga cabai dikeluhkan ibu rumah tangga dan penjual makanan gorengan, seperti bala-bala dan gehu, yang terpaksa harus mengurangi penggunaan cabai rawit.
CABAI MERAH
Pedagang memilah cabai di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Selasa (4/1). Harga cabai mengalami lonjakan hingga dua kali lipat dari pekan lalu sehingga pedagang menjualnya secara satuan, “Sudah dua pekan bala-bala dan gehu yang saya jual tidak pakai cabai rawit,” kata Jubaedah, pedagang gehu di Pasar Kosambi. Selain cabai-cabaian, harga sayur-mayur juga melonjak. Harga kentang naik dari Rp 7.000 per kilogram menjadi Rp 9.000. Sayuran burkol juga naik dari Rp 10 ribu per kilogram menjadi Rp 14 ribu. Kenaikan juga terjadi untuk kol, sawi, tomat, serta jenis sayuran lainnya. Di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, harga cabai rawit merah di sejumlah pasar tradisional juga melonjak hingga Rp 100 ribu per kilogram dibanding hari sebelumnya sekitar Rp 80 ribu. Markus, pedagang di Desa Gondang Manis, Kudus, mengatakan, awalnya harga cabai rawit merah atau cabai setan itu tak sampai Rp 50 ribu per kilogram.
HUJAN BERKEPANJANGAN .................................... dari hlm 1 dengan palawija atau bahkan sengaja menelantarkan tanahnya begitu saja. Namun, itu tak berlaku lagi. Petani di Kecamatan Kapetakan, Surangenggala, dan Gegesik tiba-tiba seperti bergairah lagi menanam padi. Hujan yang tak hentinya turun menggoda petani untuk berspekulasi menanam padi lagi. Karena tak ada persiapan, para petani pun mendadak membeli bibit siap tanam. Padahal, harga bibit itu cukup mahal, yakni Rp 3 ribu per ikat. Sedangkan kebutuhan bibit mencapai 300–400 ikat per hektare. Dengan demikian, untuk kebutuhan bibit, mereka mesti mengeluarkan uang Rp 900 ribu–Rp 1,2 juta per hektare. Bibit itu sengaja dibeli dari sejumlah daerah,
seperti Kabupaten Subang. “Tidak apa-apa keluar modal besar, asal nantinya bisa panen,” ujar Waskudi, petani di Desa Jagapura, Kecamatan Gegesik. Semula, Waskudi tak berniat menanam padi karena khawatir mengalami kekeringan. Namun, karena curah hujan masih tinggi, dia berubah pikiran dan akhirnya ikut menanam padi. Akibatnya, hama bermunculan, mulai dari wereng, tikus, sampai keong mas. Masa tanam menjadi terganggu dan produksi padi menurun.
Petani palawija Petani palawija, seperti bawang merah, juga dibuat bingung oleh anomali cuaca. Bahkan, hujan berkepanjangan membuat petani di
KLAIM SUMIR ................................................................. dari hlm 1 Namun di Australia, slogan pemasaran yang terdapat di situs internet, kemasan produk, dan iklan di majalah olahraga itu menemui sandungan. Komisi Pengawas Persaingan Usaha dan Perlindungan Konsumen Australia (ACCC) pada 22 Desember 2010 mengeluarkan keputusan yang menilai iklan dan slogan pemasaran itu terlalu berlebihan dan tak didukung oleh buktibukti ilmiah. Hal ini bisa menimbulkan persepsi keliru pada konsumen serta bertentangan dengan Bab 52 UU Tata Cara Perniagaan Tahun 1974. ACCC mendesak Power Balance Australia Pty Ltd tak
AGUNG SUPRIYANTO
membuat klaim sepihak atas produknya tanpa didukung lembaga penguji independen. Slogan ‘Performance Technology’ pun dihapus dari produk Power Balance di Australia mulai 1 Februari 2011. Power Balance juga harus memberi ganti rugi kepada pembeli di Australia yang merasa tertipu. Power Balance Australia kemudian membuat pengumuman ralat di situsnya. Mereka mengakui bahwa tidak ada bukti ilmiah yang bisa mendukung klaim dalam iklan itu. Konsumen yang ingin uangnya kembali diberi waktu sampai 30 Juni 2011 untuk mengembalikan produk yang mereka beli.
Kemudian, secara bertahap harga terus naik untuk semua jenis cabai. Saat harga mencapai Rp 70 ribu, Markus hanya mempunyai stok cabai satu kilogram. “Saya tidak berani kulakan karena khawatir tidak laku,” ujarnya. Sebagian besar pembeli kini hanya membeli cabai dalam hitungan bijian. “Tidak ada yang berani membeli setengah kilogram atau lebih.” Di Pasar Manis Purwokerto, Jawa Tengah, para pedagang pengecer menjual cabai Rp 500 per biji karena harga komoditas itu telah menembus Rp 90 ribu per kilogram. Pedagang di Pasar Manis, Sangidah (45), mengatakan, harga cabai rawit merah pada Senin (3/1) masih Rp 80 ribu per kilogram. “Hari ini Rp 90 ribu. Selama saya menjadi pedagang, baru kali ini terjadi lonjakan harga
antara ed: rahmad budi harto
11
HARGA MINYAK ............................................................ dari hlm 1 mentah dunia. Apalagi, jika harganya menyentuh 100 dolar AS per barel, karena memberi efek psikologis yang kuat bagi masyarakat. Harga barang-barang akan cenderung ikut naik sehingga kemungkinan terjadi pembelian besar-besaran di masyarakat untuk mengamankan pasokan. Akibatnya, laju inflasi sulit ditahan. Ketua IV Gabungan Industri Kendaraan Motor Indonesia (Gaikindo) Rizwan Alamsjah tak mempersoalkan pembatasan BBM bersubsidi asalkan dilakukan secara bertahap. Industri otomotif dikatakannya dapat menoleransi kenaikan harga BBM hingga 20 persen per tahun. Namun, pemerintah tampaknya tetap akan menjalankan kebijakan pembatasan BBM bersubsidi. Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Darwin Zahedy Saleh menegaskan kebijakan tersebut untuk menghindari pembengkakan subsidi BBM. Apalagi, di saat harga minyak mentah dunia tinggi maka pembengkakan subsidi BBM kian menjadi-jadi. “Pengaturan kembali BBM bersubsidi sudah didasari kepentingan bersama,” kata Darwin kepada Republika. Berdasar data harian Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) pada 3 Januari 2011, minyak mentah dihargai 89,79 dolar AS per barel atau naik dari hari sebelumnya di harga
88,99 dolar AS. Sejak November tahun lalu, tren harga minyak memang naik dari semula 80 dolar AS. Pada 24 Desember 2010, harga minyak sudah menyentuh 90,73 dolar AS. Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan menegaskan, harga Pertamax dan BBM nonsubsidi lain akan mengikuti harga mi nyak dunia. “Kita tak akan subsidi Pertamax,” katanya. Mulai Januari ini, harga Pertamax naik Rp 450 menjadi Rp 7.500 per liter. Sedangkan Pertamax Plus dan Pertamina Dex naik Rp 450 menjadi Rp 7.900 per liter. PT Total Oil Indonesia (Total) juga menaikkan harga BBM-nya. Sejak Senin (3/1), Total menaikkan produknya yang setara dengan Pertamax menjadi Rp 7.450 dari sebelumnya Rp 7.050 per liter. “BBM kita kan mengikuti mekanisme pasar,” kata Brand Communication PT Total Oil Indonesia, Rulianti Syahrul. Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Adi Subagyo mengatakan, pemerintah diperkenankan UU untuk menaikkan harga premium bila harga minyak mentah dunia naik di atas 10 persen dari asumsi APBN sebesar 80 dolar AS per barel. Namun, sebelum kenaikan itu diberlakukan diperlukan kajian matang. “Jadi, secara UU tidak menyalahi,” katanya. m ikhsan shiddieqy ed: budi raharjo
daerah sentra bawang merah di Kabupaten Cirebon merugi. Pengurus Koperasi Nusantara Jaya, Desa Ender, Kecamatan Pangenan, Anwar menyebutkan, produksi bawang merah sebenarnya mampu mencapai 10–12 ton per bau (1 bau = 0,75 hektare) dalam kondisi normal. Tapi, karena serangan hama, produksi menurun hanya empat sampai enam ton per bau. Akibatnya, sejumlah petani kecil dan buruh tani memilih banting setir dengan menjadi buruh bangunan dadakan di Jakarta. Mereka mengadu nasib di Ibu Kota untuk mengumpulkan modal musim tanam berikutnya. “Kalau sudah masuk musim tanam, mereka akan pulang lagi,” ujar Castim, salah seorang tokoh masyarakat Kecamatan Ciledug. Petani padi di Kabupaten
Sukabumi, Jawa Barat, merasakan kondisi serupa. Cuaca ekstrem membuat jadwal tanam berubah dan produksi pertanian menurun karena serangan hama. Faktor alam dirasakan sulit diantisipasi. “Dampak cuaca ekstrem jelas merugikan petani,” ujar Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Sukabumi Maman Suparman. Tingginya intensitas hujan sepanjang tahun lalu, kata Maman, menyebabkan petani kebingungan menentukan masa tanam dan waktu pemupukan. Air hujan yang deras menghanyutkan pupuk yang ditabur di sawah. Ditambah, serangan organisme pengganggu tanaman (OPT) yang mengakibatkan hasil panen berkurang dan kualitasnya menurun. Meski kondisinya kurang
menguntungkan, kata Maman, petani tetap menanam. Petani tak bisa mengelak karena mata pencahariannya hanya bersumber dari bercocok tanam. “Menanam salah, apalagi kalau tidak menanam padi,” keluhnya. “Petani tetap berikhtiar menanam padi meski merugi dengan harapan bisa bertahan untuk menafkahi kebutuhan keluarganya.” Menurut Maman, kondisi itu dirasakan merata oleh para petani di 47 kecamatan di Sukabumi. HKTI setempat mencatat jumlah petani di Sukabumi sekitar 100 ribu orang yang di antaranya tergabung dalam 1.660 kelompok tani. Di Temanggung, Jawa Tengah, petani cabai dipusingkan oleh hama patek yang menjamur karena guyuran hujan berkepanjangan. Hama patek disebabkan oleh cendawan Colletotri-
chum capsici sydow dan Colletotrichum gloeosporioides pens. Hama yang biasanya menyerang tanaman mulai berbuah dan memasuki masa panen ini akan mengganas pada cuaca ekstrem seperti sekarang. Padahal, ribuan petani di berbagai desa di sana yang biasanya menanam jagung sebelum tanam tembakau, telah beralih ke cabai. Petani tergiur oleh harga cabai yang sekarang sedang melonjak. “Petani mulai mengeluh, lahannya terserang patek,” kata Maryono, petani asal Desa Wonotirto. Maryono menjelaskan, hama patek menyebabkan buah cabai membusuk. Tingkat kerusakannya bisa mencapai 90 persen dari buah cabai yang tumbuh. Karena itu, petani mencoba mengakalinya dengan menggunakan mulsa plastik untuk menutupi lahannya.
Dan, ini tentu menambah biaya. ‘’Serangan patek sebelum cabai membusuk, ditandai warna kuning kecokelatan,” ujarnya. Setali tiga uang, petani sayur di Desa Segarakaton, Kecamatan Kota, Kabupaten Karangasem, Bali, juga merugi akibat anomali cuaca. Hujan membuat bunga pohon kacang panjang yang ditanam Syamsuri, rontok dan kacang panjangnya berulat. “Penghasilan kami hilang lebih dari separuh,” keluhnya. Namun, bagi petani bayam dan kangkung, hujan tidak terlalu memengaruhi hasil panen. Alsiyah yang juga berasal dari Karangasem mengatakan, kesulitan justru timbul saat memasarkan hasil panen. “Kalau kelebihan pasokan, harganya jadi turun. Kami jadi rugi juga,” katanya. m as’adi/
Ralat itu hanya dimuat dalam situs Australia, tidak di 12 negara lain tempat Power Balance juga memasarkan produknya dengan slogan yang sama. Mereka masih berkilah bahwa kasus ini semata masalah kesalahan slogan pemasaran saja, karena toh produk itu masih boleh dijual di Australia. Dalam rilisnya, Power Balance mengklaim bahwa produk mereka telah teruji langsung di tangan para pemakainya yang terdiri atas para atlet, pelatih olahraga, dan praktisi fitness profesional. “Pengguna di seluruh dunia yang setiap hari memakai produk ini menyatakan bahwa mereka merasa mendapatkan manfaat dari Power Balance.” Senin (3/1), situs Gizmo-
do yang mengulas perangkat elektronik, memuat pengakuan Power Balance Australia dalam sebuah artikel kecil dan menyimpulkan bahwa produk itu hanya tipu-tipu (scam) saja. Tulisan ini langsung menjadi rujukan para pengguna jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter. Kabar itu langsung menyebar ke seluruh dunia. Para pengguna produk gelang inipun terkaget-kaget, termasuk pengguna di Indonesia yang melontarkan kecaman ke akun Facebook distributor Power Balance di Indonesia. Power Balance LLC didirikan di Orange County, California, Amerika Serikat, sejak tahun 2007. Pendirinya hanya disebut sebagai man-
tan atlet yang berdedikasi pada pengobatan holistik. Di Indonesia, distributornya berada di Jalan Majapahit, Kuta, Bali, atas nama Power Balance SEA Pte Ltd yang mengatur pemasaran di Asia. Di internet, harga produknya bervariasi. Gelang berbahan silikon berbagai warna seharga Rp 450 ribu, kalung liontin perak dihargai Rp 700 ribu, serta kalung liontin silikon Rp 500 ribu. Seorang petugas customer service Power Balance di Bali, Ida, mengakui banyak konsumen menanyakan kebenaran berita yang dilansir di internet itu. “Sebenarnya itu kekeliruan pihak Power Balance Australia yang salah mengomunikasikan khasiat Power Balance kepada pers,” kata Ida,
Selasa (4/1). Ida mengaku belum bisa memberikan klarifikasi mengenai masalah itu. “Kami belum mendapat jawaban dari Power Balance di Australia maupun di Amerika. Jadi, kami belum bisa memberikan klarifikasi apa pun,’‘ ujarnya. Hingga kini, Ida juga mengaku tidak bisa menghitung berapa banyak konsumen yang telah membeli gelang ajaib itu. “Yang pasti jumlahnya sangat banyak.” Ida menambahkan, sudah cukup banyak testimoni pemakai yang mengakui pengaruh positif hologram di gelang Power Balance terhadap kesehatan mereka. Ada juga konsumen yang mengeluh hologramnya meredup dan warna gelang mulai memudar. Menurut Ida, warna
gelang tidak ada kaitannya dengan keandalan khasiat. Aktor senior Deddy Mizwar yang memakai gelang Power Balance selama setahun mengaku tidak merasakan pengaruh apa pun terhadap kesehatan. Meski sudah ada pengakuan dari produsen bahwa gelang itu belum teruji secara ilmiah, pemeran tokoh Nagabonar ini tak mau ambil pusing. “Saya memakainya memang karena diajak serta memperoleh adanya informasi kalau memakai gelang ini bermanfaat buat keseimbangan dan kesehatan. Tapi buat saya hal itu tidak menjadi soal. Mereka kan pedagang, tapi kalau bisa jujur jugalah terhadap barang yang mereka dagangkan,” ujarnya. ed: rahmad budi harto
Tiga
11
Pemerintah berusaha menyiasati tren kenaikan harga bahan pangan dunia yang ikut memengaruhi harga pangan dalam negeri. Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, sejumlah importir gula belum melakukan tender pengadaan gula impor karena masih tingginya harga bahan pemanis itu di pasar dunia. Importir menahan keputusan impor sampai harga gula turun. Bila menyimak tren harga yang terus naik, pemerintah membuka kemungkinan penghapusan bea masuk (BM) gula jika perlu. “Nanti dalam retreat hal itu diputuskan,” kata Hatta di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian di Jakarta, kemarin. Retreat yang dihadiri seluruh menteri ekonomi bakal digelar Kamis (6/1) guna menyikapi prediksi kondisi pangan pada 2011. Misalnya, membahas lebih detail upaya yang dilakukan, seperti perluasan areal pertanian, peningkatan kualitas produksi pangan, upaya menjaga nilai tukar petani, dan antisipasi terhadap cuaca ekstrem. “Juga dibahas policy response apa yang dilakukan dalam rangka intervensi pasar unntuk stabilisasi harga pangan,” kata Hatta. Pemerintah sudah mencadangkan Rp 3 triliun dalam APBN 2011 sebagai dana cadangan pengamanan pangan. Dana ini bakal digunakan untuk intervensi pasar guna menurunkan harga bahan pangan yang terus melonjak.
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
Matahari berdiri tegak di atas ubun-ubun. Di samping sungai kecil yang menjadi garis pembatas dusun, perempuan tua itu bergetar hatinya. Tiga puluh tahun ia tinggalkan dusun kecil tempat kelahirannya tersebut untuk merantau di negeri orang. Tiga puluh tahun ia hanya menatap wajah dusun yang dikelilingi gunung, itu melalui tabung layar televisi, atau melalui gambar-gambar di beberapa koran dan majalah. Kini ia kembali ke dusun mungil tersebut, hendak mengisi sisa-sisa hidupnya di sana. Kakeknya dahulu adalah seorang Datuk Penghulu; seorang arif bijaksana: yang tahu pohon condong yang akan menimpa; yang tahu lentur yang akan mengena;
yang tahu dengan sindiran kata; yang tahu basa-basi; Tahu dengan wujud kata, belum terlihat sudah maklum, selayang ikan dalam air, sudah tahu jenis jantan atau betinanya … Begitulah adat istiadat di kampungnya melukiskan seorang yang arif bijaksana. Ia sendiri pun dahulu adalah seorang guru Sekolah Rakjat pada zaman Hindia Belanda. Kini ia telah 90 tahun. Renta, namun matanya masih tajam menghujam, dan pikirannya masih sebening embun. Ia telah menjalani 30 tahun terakhir hidupnya di tanah rantau. Selama seperempat abad lebih dalam hidup yang ia jalani tersebut, tak pernah barang sedetik pun ia tak memikirkan kampung halamannya yang kecil mungil namun bersih, yang dikepung oleh Gunung
Merapi, Singgalang, dan Bukit Barisan itu. Saat kali pertama ia menginjakkan kaki di tanah rantau, ia memang telah 60 tahun, sudah tergolong tua juga, namun masih belum terlalu renta. Anaknya yang sebenarnya telah membawa—lebih tepat memaksa—nya untuk tinggal bersamanya di kota besar. Dalam usia setua itu, sang anak khawatir terjadi sesuatu terhadap dirinya, maka suatu hari, sang anak datang jauh-jauh dari Malaysia untuk membujuknya, merayunya, bahkan terakhir ‘memaksa’-nya untuk turut serta dengannya hijrah ke kota besar. Jangan dikira bahwa urbanisasi tersebut berjalan dengan lancar. “APAKAH yang sebenarnya telah memaksa Nanda untuk meminta Bunda meninggalkan dusun ini? Sungguh, Nanda boleh meminta Bunda untuk melakukan
ahmad baraas ed: budi raharjo
apa pun. Tapi, meninggalkan kampung ini? Meninggalkan kenangan yang puluhan tahun telah Bunda bangun di sini?” “Bunda jangan salah sangka. Ananda sama sekali tak bermaksud memisahkan semua itu dari kehidupan Bunda. Ananda hanya .…” “Sejak kapan Nanda belajar membohongi hati sendiri?” “Masya Allah. Bunda jangan berkata seperti itu. Ananda hanya ingin melihat bunda menjalani hari tua Bunda dengan damai dan bahagia .…” “Ya! Dan Nanda pikir kota besarmu itu akan mampu membahagiakan hati Bunda? Nanda pikir bahwa Bunda tak damai dan bahagia hidup di sini?”
Bersambung
industri
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
Industri Nasional Melempem
Teguh Firmansyah
Kadin mengusulkan agar ACFTA direvisi kembali. JAKARTA — Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Perdagangan, Distribusi, dan Logistik, Natsir Mansyur, menilai industri nasional masih melempem. Hal itu dikarenakan laju pertumbuhan impor barang konsumsi masih lebih tinggi dibandingkan bahan baku dan bahan modal. “Tidak hanya itu, angka ini juga memperlihatkan bahwa kerja sama ASEAN China Free Trade Agreement (ACFTA) jauh lebih menguntungkan Cina,’’ katanya kepada Republika di Jakarta, Selasa (4/1). Menurutnya, tingginya laju pertumbuhan barang konsumsi, khususnya dari Cina, menunjukkan ketidakmampuan produk industri dalam negeri bersaing dengan barang impor. Apalagi pascapenerapan ACFTA pada awal 2010. Sebab, kesepakatan itu mendorong pembebasan bea masuk bagi barangbarang impor. “Banyak barang dari Cina itu akhirnya membanjiri dalam negeri dan kita tidak mampu bersaing,” terangnya. Bahkan, kini angka defisitnya hubungan perdagangan antara Indonesia dan Cina kian melebar. “Saya usul supaya perjanjian ACFTA ini direvisi, jadi
YOGI ARDHI/REPUBLIKA
TARGET EKSPOR
Ratusan mobil siap ekspor diparkir di Terminal Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (4/1). Target ekspor nonmigas 2011 naik 12 hingga 15 persen.
tidak merugikan kita.’’ Data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan pertumbuhan barang konsumsi Januari sampai November 2010 terhadap Januari sampai November 2009 mencapai 47,11 persen. Sementara itu, laju pertumbuhan barang modal hanya 35,2 persen dan bahan baku (penolong) 43 persen. Pada November 2010, pertumbuhan barang modal bahkan negatif 3,21 persen. Meski demikian, dari total impor 122,580 miliar dolar AS (Januari–November 2010), kontribusi terbesar tetap berasal dari bahan baku penolong yang mencapai 89,206 miliar dolar AS. Disusul impor barang modal 24,401 miliar dolar dan barang konsumsi 8,972 miliar dolar AS. Anggota Komisi VI DPR, Ecky Awal Mucharam, meminta Kemen-
terian Perdagangan (Kemendag) menerapkan kebijakan khusus buat mengatasi tingginya laju pertumbuhan impor barang konsumsi ini. Tingginya impor konsumsi, kata dia, menunjukkan ada proses pengendalian yang salah. Salah satu bentuk pengendalian yang bisa dilakukan, kata dia, yakni memperketat penetapan standar kualitas barang. Tentu, penetapan standar ini harus disesuaikan dengan kondisi produk dalam negeri. “Paling mudah itu adalah barang makanan, ini perlu diketat, sepertu buah-buahan impor itu kan banyak sekali,’’ paparnya. “Kemudian juga barang mainan itu banyak sekali impor dari luar. Langkah lain yang bisa dipergunakan, yakni memakai pendekatan perpajakan.” Yaitu, memeriksa pajak dari barang-barang yang
diimpor itu. Sementara itu, turunnya impor bulanan barang modal tidak bisa sepenuhnya disimpulkan industri dalam negeri tengah turun. Menurut Ecky, impor barang modal juga tergantung dari penanaman investasi yang masuk. Semakin besar investasi yang masuk, impor barang modal juga akan kian besar. “Saya tidak punya data bulanan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), jadi saya tidak bisa menyimpulkan,” terangnya. Menteri Perindustrian MS Hidayat optimistis proyeksi pertumbuhan industri pada 2011 sebesar 6,1 persen dapat tercapai. Asalkan, kata dia, semua kebutuhan insentif fiskal itu terpenuhi. Kemudian, ditambah penyediaan 300 ribu lahan.
Perluasan ekspor Ecky menilai, produk ekspor Indonesia perlu terus diperluas, baik dari sisi varian barang maupun negara asal tujuan. “Keberhasilan ekspor pemerintah akan dilihat dari tiga hal, yakni dari jenis barang yang diimpor, tempat tujuan ekspor, dan volume nilai ekspor itu sendiri,” paparnya. Nilai ekspor Indonesia mencatat rekor baru sejak 2005. Angka ekspor pada November sebesar 15,34 miliar dolar AS atau meningkat 6,52 persen dibandingkan Oktober 2010. Sementara bila dibandingkan dengan November 2009, ekspor mengalami peningkatan sebesar 42,34 persen. Negara tujuan utama masih tidak jauh berbeda, yakni Jepang, Cina, dan Amerika. ■ ed: zaky al hamzah
14
Investasi Singapura Ditarget Naik 50 Persen Shally Pristine JAKARTA — Indonesia dan Singapura melanjutkan kerja sama bilateral dalam enam kelompok kerja bidang perekonomian. Melalui penguatan kerja sama ini, Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa, berharap investasi langsung dari negara tetangga itu bisa meningkat 50 persen pada 2011. Pemerintah RI sudah mengajukan penawaran kepada Singapura mengenai fokus investasi 2011, yakni sektor infrastruktur, peningkatan keterhubungan, dan industri manufaktur. Investor dari Singapura difokuskan masuk ke proyek-proyek yang ada. “Iklim investasi kita sedang meningkat, Singapura sebagai pusat keuangan Asia akan membawa promosi ke Indonesia,” katanya seusai Pertemuan Bilateral Gabungan II Indonesia-Singapura, di Jakarta, Selasa (4/1). Iklim investasi yang sedang meningkat ini, kata dia, tercermin dari total realisasi investasi langsung yang masuk ke Indonesia pada tahun lalu, yakni sekitar 12 miliar dolar AS. Di sisi lain, investasi bidang portofolio juga bagus, sekitar 16 miliar dolar AS. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat, realisasi penanaman
modal asing (PMA) dari Singapura selama sembilan bulan pertama 2010 sebesar 0,7 miliar dolar AS dengan jumlah proyek 158 buah. Selain membahas investasi, ada lima kelompok kerja lain yang dibentuk Indonesia dan Singapura. Yaitu, Kawasan Batam, Bintan, Karimun (BBK); transportasi udara dalam menyambut ASEAN Economic Community (AEC) pada 2015. Kelompok kerja lain sektor pelayaran pariwisata untuk membuka akses turis mancanegara ke Indonesia bagian timur; ketenagakerjaan; dan peningkatan ekspor sayur-mayur. Kedua negara sepakat menyelesaikan hambatanhambatan dalam kelima bidang tersebut di bawah koordinasi tingkat menteri. “Kita targetkan ekspor sayur kita ke Singapura bisa naik 20 persen per tahun,’’ katanya. Deputi V Menko Perekonomian Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah, Lucky Eko Wuryanto, mengatakan, terdapat peluang ekspor komponen utilitas seperti listrik dan air ke Singapura. Karena, menurut Lucky, infrastruktur di sana tidak cukup menampung pesatnya pertumbuhan kegiatan masyarakatnya. “Bisa jadi, negeri itu pada 2015 akan kekurangan air dan energi,’’ ucapnya. ■ ed: zaky al hamzah
Bank Saudara tak Berniat Lepas Saham Fitria Andayani JAKARTA –– PT Bank Himpunan Saudara Tbk (SDRA) belum akan melepas saham milik Medco Group. “Kami belum memutuskan,” ujar Direktur Bisnis Bank Saudara Yanto S Purba di Jakarta, Selasa (4/1). Saat ini, mayoritas saham Bank Saudara dimiliki pengusaha nasional Arifin Panigoro selaku pendiri Medco Group. Arifin menguasai 54,48 persen saham Bank Saudara. Dia juga masuk dalam Bank Saudara melalui PT Medco Intidinamika, perusahaan yang dimilikinya, dengan porsi saham sebesar 11,36 persen. Adapun sisanya sebesar
34,16 persen dimiliki oleh masyarakat umum. Rights issue yang sudah dipublikasi Bank Saudara beberapa waktu lalu juga masih ditangguhkan. “Penangguhannya akan sampai waktu yang belum ditentukan,” katanya. Menurut Yanto, rencana tersebut ditunda dengan alasan adanya faktor yang sifatnya internal maupun eksternal. “Kami masih menunggu waktu yang tepat,” katanya. Sementara itu, terkait ekspansi usaha, Bank Saudara masih akan mengandalkan dana dari masyarakat. Rencana bisnis bank (RBB), katanya, masih di-review sebelum dipresentasikan di depan Bank Indonesia (BI).
Saat ini, menurutnya, Bank Saudara masih terus fokus menjalankan ESOP/MSOP atau program kepemilikan saham oleh karyawan. Berdasarkan laporan keterbukaan informasi, pasca-ESOP tahap II tanggal 16 November 2010 lalu, terjadi perubahan jumlah saham yang dimiliki direksi dan komisaris SDRA. Jumlah saham yang dimiliki Direktur SDRA Farid Rahman berubah dari 3.688.270 saham, menjadi 6.822.770 saham. Adapun pejabat setingkat direksi dan komisaris lainnya, yaitu Madyantoro Purbo dari 14.040 saham menjadi 2.521.540 saham. Kemudian, untuk Arief Budiman dan Maulana Ibrahim, dari
sebelumnya tidak mempunyai saham SDRA, pascaESOP jumlah saham yang mereka punyai masing-masing menjadi 2.507.500 saham, dan 627.000 saham. Saat ini Bank Saudara memiliki aset sebesar Rp 3 triliun dengan total pinjaman yang diberikan (PYD) sebesar Rp 2,2 triliun dan DPK sebesar Rp 2,59 triliun, total ekuitas (nett) sebesar Rp 366 miliar dengan total modal disetor sebesar Rp 227 miliar. Sedangkan rasio-rasio kesehatan bank pun masih terlihat baik, di antaranya, LDR sebesar 101,61 persen, total NPL sebesar 1,73 persen, ROA sebesar 2,89 persen serta CAR sebesar 15,01 persen. ■ ed: zaky al hamzah
KERJA SAMA RI-SINGAPURA
YOGI ARDHI/REPUBLIKA
Menko Perekonomian, Hatta Rajasa (dua dari kanan), menerima kunjungan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Singapura, Lim Hng Kiang, di Jakarta, Selasa (4/1). Kedua negara menggelar pertemuan tingkat menteri membahas perkembangan lima pokja ekonomi.
syariah :: bursa syariah ::
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
Selasa (4/1)
DJIM DJIGRC DJIMTR DJI100X DJMY25D IMXL DJICHKU
2.228,42 0,69% 1.715,69 4,87% 3.600,33 39,34% 2.377,56 0,59% 918,67 18,55% 2.244,24 0,09% 1.703,66 35,36%
DJIM: Dow Jones Islamic Market World Index DJIGRC: Dow Jones Islamic Market Greater China Index DJIMTR: Dow Jones Islamic Market Turkey Index DJI100X: Dow Jones Islamic Market International Titans 100 Index DJMY25D: Dow Jones Islamic Market Malaysia Titans 25 Index (USD) IMXL: Dow Jones Islamic Market Titans 100 Index DJICHKU: Dow Jones Islamic Market China/Hong Kong Titans 30 Index
:: kurs dinar ::
:: indonesia islamic index :: Selasa (4/1)
540.00
537,66
535.00
537,66
:: nisbah :: Selasa (4/1)
1.750.000 1.743.400
1.743.400
1.747.000 1.747.000
1.740.000
532,90
1.730.000 1.723.000
526,19
525.00
1.720.000
520.00
1.710.000 28/12
29/12
30/12
3/1
4/1
28/12
29/12
30/12
0
Sumber: Dow Jones Indexes Dipantau 17.00 WIB
Tumbuh Lambat eski Provinsi Jawa Timur (Jatim) dikenal sebagai salah satu provinsi yang memiliki pesantren paling banyak, namun pertumbuhan Baitul Maal wa Tamwil (BMT) lambat. Jumlah pesantren sekitar 1.500 buah di daerah ini ternyata tidak cukup mampu mendorong perkembangan BMT. Sampai saat ini pertumbuhan BMT di Jatim hanya sekitar 20 persen. Padahal, di daerah lain mencapai 48 persen. ■
M
530,05
530.00
15
3/1
4/1
0 Sumber: Limas
Sumber: Wakala Induk Nusantara
Premi Syariah Bisa Tembus Rp 6 T Sefti Oktarianisa
Sejumlah kendala masih akan menghadang asuransi syariah di tahun ini. J A K A R TA — P e r t u m buhan asuransi syariah diperkirakan akan semakin berkilau di tahun ini. Premi asuransi syariah diyakini akan mampu mencapai Rp 6 triliun, atau naik 50 persen dibanding 2010 lalu yang menembus angka sekitar Rp 3,9 triliun. “‘Proyeksi ini terkait perkiraan pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2011 yang kemungkinan besar mampu mencapai angka 6,3 persen, ditambah dengan pertumbuhan kontribusi (asuransi syariah) yang naik hingga 61,7 persen,” ujar peneliti Pusat Ekonomi Bisnis Syariah (PEBS) Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Fenny Rosmanita, kepada Republika di Jakarta, Senin (3/1). Di sisi lain, kesadaran masyarakat yang semakin meningkat untuk berasuransi juga memberi andil peningkatan premi tersebut. “Belum lagi Indonesia kini menjadi wilayah dengan tingkat bencana alam yang lumayan tinggi,” katanya. Ia mengatakan, peningkatan premi ini sebenarnya sudah terlihat sejak 2010. Dari segi keuangan contoh-
nya, semua indikator utama pertumbuhan usaha asuransi syariah memang menunjukan peningkatan dan memiliki tren positif. Pertumbuhan tahunan rata-rata (average annual growth rate) sepanjang periode 2003 sampai triwulan kedua Agustus 2010 mencapai 61,7 persen. Di sisi lain, klaim juga meningkat sebesar 54,1 persen. “Sementara investasi dan aset pun menunjukkan peningkatan hingga 41,8 persen dan 45,8 persen.”
“
Secara bisnis, asuransi syariah akan tetap tumbuh karena tumbuhnya perbankan syariah.
Yudha Pratama Wakil Ketua Umum Bidang Teknik dan Statistik AASI
“
Namun, diutarakan Fenny bahwa sejumlah kendala masih akan menjadi tantangan untuk pertumbuhan asuransi syariah. Dari segi internal industri misalnya, tuntutan masyarakat yang menginginkan asuransi syariah menjadi unit ekonomi yang murah bisa menjadi rintangan tersendiri. “Padahal mereka modalnya masih kecil, dan sebagai industri mereka masih berperan sebagai pengikut bukan penggagas, sehingga
minim inovasi dan diferensiasi produk,” jelasnya. Sementara itu, dari segi regulator, hingga kini asuransi syariah belum mempunyai peraturan khusus pemerintah yang mengatur arah dan visi industri ini ke depan. Padahal, asuransi syariah juga perlu dianggap sebagai unit ekonomi Islam yang prospektif, seperti halnya bank syariah yang perlu political will dari pemerintah. Kendala lainnya juga datang dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI) yang selama ini mengatur fatwa tentang perekonomian syariah. “Permasalahan umumnya yaitu kurangnya pemahaman akan praktik bisnis sehingga fatwa dan opini yang mereka buat kurang mudah diimplementasikan.” Karenanya, ia menyarankan, DSN MUI memasukkan para praktisi untuk mendorong pertumbuhan, tak hanya asuransi syariah, tetapi industri syariah lainnya. Ia menilai hal ini penting untuk pertumbuhan asuransi syariah ke depan. Komentar senada diutarakan Wakil Ketua Umum Bidang Teknik dan Statistik Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI), Yudha Pratama. “Secara bisnis, asuransi syariah akan tetap tumbuh karena tumbuhnya perbankan syariah,” paparnya. Namun, Yudha mengaku, pelaku asuransi syariah kemungkinan bisa saja berubah bahkan berkurang. Hal ini akibat masalah permodalan. ed: firkah fansuri
TARGET PERTUMBUHAN
Bank BNI Syariah menargetkan pertumbuhan kartu pembiayaan Hasanah Card 100 persen di tahun 2011 ini. Tampak karyawan Bank BNI Syariah memperlihatkan Hasanah Card di Jakarta beberapa waktu lalu.
Hasanah Card Bidik Pertumbuhan 100 Persen Yogie Respati JAKARTA — BNI Syariah membidik pertumbuhan kartu pembiayaan syariah Hasanah Card 100 persen pada 2011. Hingga 2010 pemegang kartu Hasanah Card sebanyak 26 ribu dengan jumlah pembiayaan Rp 90 miliar. Direktur Kepatuhan BNI Syariah Imam T Saptono mengatakan, pasar kartu pembiayaan syariah yang masih cukup luas membuatnya optimistis dapat menggaet pemegang kartu lebih banyak lagi di tahun 2011. “Pasar kartu pembiayan syariah relatif masih luas karena baru beberapa bank syariah yang memiliki produk itu dan dengan dukungan infrastruktur yang kita punya bisa menangkap pa-
Bursa Bombay Perkenalkan Indeks Syariah Oleh Sefti Oktarianisa MUMBAY — Komunitas pelaku saham India akhirnya memberikan solusi pada jutaan penduduk Muslim negara tersebut yang ingin berinvestasi di lantai bursa. Mereka memperkenalkan indeks saham dengan hukum ekonomi syariah di negara yang penduduk Muslimnya mencapai sekitar 140 juta jiwa. Bursa Saham Bombay telah membuka indeks perusahaan baru yang sesuai dengan hukum dalam Islam. Hal ini terkait banyaknya komunitas Muslim di negara itu yang mencoba menanamkan modalnya pada bursa saham. Kendati, hukum syariah melarang untuk melakukan perdagangan surat berharga di perusahaan yang menjual alkohol atau tembakau, yang banyak terdapat di bursa negara tersebut. Sebagaimana dikutip dari harian Guardian, bursa saham telah bekerja sama dengan Tasis—sebuah perusahaan finansial Islam di Mumbai—untuk menciptakan Bursa Saham Bombay Tasis Syariah Indeks 50. Sejumlah perusahaan disinyalir telah bergabung dengan indeks ini, mulai dari perusahaan minyak, gas, hingga industri makanan. Menurut Madhu Kamma, direktur eksekutif Bursa Saham Bombay, langkah ini akan memberi umat Muslim kejelasan aturan dalam memainkan roda ekonomi di India, saat mereka menanamkan modalnya di lantai bursa. “Bursa Saham Tasis Syariah Indeks 50 akan memberi unsur Islam dan tanggung jawab sosial lainnya ke investor untuk mengakses pasar di India se-
BURSA BOMBAY
RAJESH NIRGUDE/AP
Sejumlah broker melakukan aktivitas perdagangan di Bombay Stock Exchange (BSE), India, beberapa waktu lalu. BSE akan mengeluarkan indeks syariah untuk menampung investor Muslim di negara itu yang ingin investasi di lantai bursa. hingga mampu menarik modal, baik dari Timur Tengah, Eropa, maupun Asia Tenggara,” ujarnya, akhir Desember lalu. Langkah India ini perta-ma kali dilakukan oleh Inggris. Bahkan, negara ini merupakan salah satu negara pemimpin dalam perkembangan pasar ekonomi syariah. Sejumlah kebijakan yang melenggangkan pajak dan ketentuan yang terkait dengan aturan Islam merupakan aturan biasa di Lon-
DOK/REP
don. Bahkan pada 2010 lalu, sebuah perusahaan berbasis teknologi inovatif di negara tersebut menjadi perusahaan pertama di Inggris yang tumbuh modal, yang antara lain, dari penerbitan sukuk. Meski demikian, jumlah bank syariah dan produk ekonomi ritel lainnya belum bernasib mujur di Inggris, bahkan sejumlah pendiri bank syariah menggambarkan pasar sebagai sebuah kegagalan besar. ed: firkah fansuri
sar yang belum terjangkau,” kata Imam, akhir pekan lalu. Ia memaparkan, Hasanah Card BNI Syariah tak hanya terfokus untuk penggunaan konsumtif, tapi juga produktif karena dapat digunakan untuk pembelian waralaba suatu usaha. “Pada dasarnya kita kembali lagi sesuai dengan fokus bisnis syariah yang juga harus memberi dampak positif ke sektor riil. Karena itu, Hasanah Card ini bisa digunakan juga untuk membiayai wiraswasta,” ujar Imam. Selain itu, tambah Imam, pada 2011 pihaknya juga akan menambah fitur baru pembiayaan Hasanah Card, yaitu paket edukasi untuk membiayai kursus singkat. BNI Syariah kini sedang menjajaki kerja sama dengan provider edukasi, baik
dari dalam maupun luar negeri. Tercatat dari jumlah pembiayaan Rp 90 miliar, pembiayaan bermasalah Hasanah Card sebanyak Rp 1,6 miliar. Secara keseluruhan kinerja BNI Syariah di akhir tahun lalu telah mencapai target sejak spin off dari bank induknya, BNI, pada Juni lalu. Imam memaparkan, sejak Juni hingga November pertumbuhan ratarata BNI Syariah mencapai 15 persen. “Dalam waktu enam bulan ini kita sudah mencapai pertumbuhan 15 persen dan target seluruhnya sudah tercapai pada November lalu,” kata Imam. Per November aset BNI Syariah tercatat Rp 6,1 triliun, dana pihak ketiga Rp 4,9 triliun, dan pembiayaan
Rp 3,4 triliun. Pada akhir Mei 2010 saat masih menjadi unit usaha syariah, BNI Syariah memiliki aset Rp 5,2 triliun, dana pihak ketiga Rp 4,2 triliun, dan pembiayaan Rp 3,2 triliun. Menghadapi tahun 2011 Imam mengungkapkan, BNI Syariah lebih optimistis dengan membidik pertumbuhan 50 persen secara keseluruhan. Di sisi rasio pembiayaan bermasalah (non performing finance/NPF) pun, lanjutnya, akan terus ditekan. Selama 2010 NPF BNI Syariah tercatat empat persen. Namun, pada penutupan buku akhir tahun 2010 Imam yakin NPF akan turun di bawah empat persen karena adanya restrukturisasi dan outstanding pembiayaan yang bertambah. ed: firkah fansuri
Inkopsyah Optimalkan Fungsi Apex Yogie Respati JAKARTA — Induk Koperasi Syariah (Inkopsyah) akan mengoptimalkan fungsi sebagai apex (induk) baitul maal wat tamwil (BMT) pada tahun ini. Hal itu diwujudkan setelah uji coba kepada sejumlah BMT pada 2010. Sosialisasi pun akan diperluas ke luar Jawa. Direktur Inkopsyah, Arisson Hendry, mengatakan, saat ini terdapat 19 BMT anggota Inkopsyah di Jawa yang mendaftar turut serta dalam apex dengan jumlah 54 kantor cabang BMT. “Dari 19 BMT itu kita melakukan uji coba di lima BMT, di antaranya BMT Bina Umat Sejahtera, BMT Sidogiri, dan baitul qiradh di Jakarta. Pada triwulan I 2011 ini, baru implementasi ke-19 BMT yang sudah mendaftar,” kata Arisson di kantornya, pekan lalu. Ia menuturkan, dengan pengoptimalan fungsi apex tersebut, pada tahun ini Inkopsyah pun memperkirakan jumlah anggota akan bertambah menjadi 400 BMT. “Dengan bertambahnya anggota kita, diharapkan minimal separuhnya pada tahun depan bisa ikut dalam apex,” ujar Arisson. Sekarang anggota Inkopsyah sebanyak 280 BMT di 21 provinsi, jumlahnya meningkat dari tahun sebelumnya, yaitu 225 BMT. Untuk menjangkau provinsi yang belum tercakup di Inkopsyah, seperti Kalimantan
Timur, Kalimantan Tengah, dan Sulawesi, Inkopsyah pun mulai melakukan penjajakan dengan BMT di provinsi-provinsi tersebut. Arisson memaparkan, untuk mendukung target pertumbuhan 60 persen tahun ini, pihaknya juga akan melakukan penguatan permodalan menjadi Rp 12 miliar yang dananya berasal dari anggota Inkopsyah. Sekarang modal Inkopsyah sebesar Rp 8,5 miliar. Dari sisi aset ditargetkan 2011 akan bisa tembus Rp 100 miliar, dari posisi sekarang sebesar Rp 67 miliar. Sementara perolehan laba saat ini tercatat Rp 1,6 miliar. Selain itu, untuk mendukung penyaluran pembiayaan pada 2011, lanjut Arisson, Inkopsyah juga telah memperoleh komitmen dana dari sejumlah bank syariah, seperti Bank Jabar Banten Syariah, Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, Bank Panin Syariah, dan Bank Syariah Bukopin. Arisson menuturkan, pada tahun lalu pembiayaan tercatat Rp 45 miliar yang dananya berasal dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir, BSM, unit usaha syariah Bank DKI, Bank Panin Syariah, dan ekuitas Inkopsyah. Di lain pihak, Direktur BMT Bina Ihsanul Fikri, Muhammad Ridwan, menyatakan kesiapannya bergabung dalam apex dan melakukan interkoneksi dengan BMT lainnya. “Bagi anggota nasabah BMT inter-
koneksi akan mempermudah transaksi karena real time, sedangkan untuk kepentingan manajerial kita semakin save karena antarBMT langsung terkoneksi, jadi pergerakan uang bisa langsung terpantau.” Pada 2011 ini pihaknya membidik pertumbuhan di atas 50 persen dengan rencana membuka jaringan tiga kantor cabang di Bantul, Sleman, dan salah satu kota di Jawa Tengah dengan opsinya di Purworejo atau Klaten. Dari sisi pembiayaan ke depannya, ujar Ridwan, pihaknya juga akan tetap fokus ke sektor perdagangan. Sekarang BMT Bina Ihsanul Fikri telah merambah hingga lebih dari 20 pasar di Yogyakarta, terutama di Bantul. Apex yang mendorong interkoneksi antar-BMT ini digagas Asosiasi BMT Seluruh Indonesia (Absindo) dalam kongres nasional Absindo pada Maret 2010 lalu. Melengkapi interkoneksi itu, BMT juga memiliki penjaminan seperti halnya dana di perbankan yang dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan. Dana simpanan yang dijamin adalah dana di bawah Rp 25 juta. ed: firkah fansuri
FAKTA ANGKA
60 Persen Target pertumbuhan Inkopsyah pada 2011.
full_Ads
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
● /ADV.
● /ADV.
17
sepak bola
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
:: klasemen :: LIGA SPANYOL Sampai 4 Januari 2011 KLASEMEN SEMENTARA Barcelona Real Madrid Villarreal Valencia Espanyol Atl Madrid Getafe Atl Bilbao Mallorca Sevilla R Sociedad D La Coruna Hercules
17 15 17 14 17 11 17 9 17 9 17 8 17 8 17 8 17 7 17 7 17 7 17 5 17 5
1 2 3 4 1 3 2 1 3 2 1 6 4
1 1 3 4 7 6 7 8 7 8 9 6 8
53-10 42-14 32-14 26-20 19-24 27-19 28-25 26-29 19-20 22-27 23-28 15-20 18-25
46 44 36 31 28 27 26 25 24 23 22 21 19
R Santander Osasuna Malaga Levante R Zaragoza Almeria S Gijon
17 17 17 17 17 17 17
5 4 5 4 2 2 2
4 8 5 8 1 11 3 10 7 8 7 8 6 9
13-23 15-21 22-36 19-28 16-28 15-27 14-26
:: gawang :: 19 17 16 15 13 13 12
TOP SKOR 17 gol Cristiano Ronaldo
(Real Madrid)
17 gol Lionel Messi
(Barcelona)
11 gol Fernando Llorente
(Athletic Bilb)
11 gol David Villa
(Barcelona)
10 gol Honorato da Silva
(Villarreal)
9 gol Giuseppe Rossi
(Villarreal)
HASIL PERTANDINGAN (2/1)
8 gol Pedro Rodriguez
(Barcelona)
Atletico Madrid 0-0 Rac Santander
8 gol David Trezeguet
(Hercules)
Mallorca 3-0 Hercules
7 gol Gonzalo Higuain
(Real Madrid)
Real Zaragoza 2-1 Real Sociedad
7 gol Felipe Caicedo
(Levante)
Villarreal 2-0 Almeria Getafe 2-3 Real Madrid
7 gol Sergio Aguero
(Atletico Madrid)
7 gol Aritz Aduriz
(Valencia)
Tuan Rumah Difavoritkan Juara Piala Asia DOHA — Qatar baru akan menyelenggarakan Piala Dunia pada 2022, atau 11 tahun mendatang. Namun, demam sepak bola di negeri Timur Tengah ini tetap menggelora dengan segera digelarnya Piala Asia pada 7-29 Januari. Empat negara yang berlaga di Piala Dunia Afrika Selatan tahun lalu: Korea Utara, Jepang, Korea Selatan, dan Australia, serta tuan rumah difavoritkan meraih juara. Presiden Federasi Sepak Bola Asia (AFC), Mohamed Bin Hammam, bahkan sangat terkejut dengan
selebrasi untuk menyambut trofi ajang sepak bola bergengsi antarnegara Asia tersebut di Doha. “Kami sangat menunggu laga pembuka pada Jumat mendatang,” kata Hammam seperti dilansir laman resmi AFC Asia Cup 2011, Selasa (4/1). Pada event ini, 16 negara Asia akan saling bersaing. Tuan rumah Qatar bergabung di grup A bersama Cina, Kuwait, dan Uzbekistan. Jepang yang berada di grup B bersama Yordania, Arab Saudi, dan Suriah. Sementara itu, Korea Selatan berada di grup C bersama Australia, Bahrain, dan India. Iran yang tergabung di Grup D bersama Irak, Uni Emirat Arab, dan Korea Utara, berharap mengakhiri masa penantian 35 tahun. ■ ratna puspita ed: endro yuwanto
Penantian 35 Tahun City
Performa City di partai tandang musim ini luar biasa. LONDON — Oktober tahun 1975. Itu adalah masa terakhir kalinya Manchester City menundukkan Arsenal di kandangnya. Di Stadion Highbury, kandang Arsenal waktu itu, the Citizens sanggup mengalahkan Arsenal 3-2. Kini, setelah 35 tahun, City kembali bertandang ke Arsenal dalam lanjutan Liga Primer Inggris. Kali ini, bukan di Highbury, melainkan di stadion baru Arsenal di Emirates, Kamis (6/1) dini hari WIB. Winger Manchester City, Adam Johnson, sudah sesumbar timnya akan bisa mengalahkan the Gunners di kandangnya untuk pertama kalinya sejak lebih dari 35 tahun yang lalu. “Kami akan datang ke Emirates dengan kepercayaan diri penuh. Musim lalu kami berhasil menahan mereka 0-0 dalam sebuah pertandingan yang seharusnya bisa kami menangkan. Pada laga nanti, kami akan berusaha mengeksploitasi mereka,” ujar Johnson seperti dilansir the Sun, Selasa (4/1). Johnson hanya menyaksikan dari bangku cadangan saat timnya dihajar 0-3 oleh the Gunners pada pertemuan pertama musim ini, 24 Oktober lalu, di Stadion City of Manchester. Namun, kini manajer City, Roberto Mancini, mulai kembali memercayainya menjadi starter, apalagi Johnson mencetak gol kemenangan pada partai akhir pekan lalu melawan Blackpool. Mancini kemungkinan akan lebih memilih Johnson ketimbang James Milner. Mantan pemain Middlesbrough itu akan bahu-membahu bersama David Silva di pos sayap City. Keduanya akan menopang satu bomber City di lini depan yang akan dihuni salah satu di antara Carlos Tevez atau Mario Balotelli. Sementara itu, pos bek kanan City akan kembali dihuni oleh bek asal Jerman, Jerome Boateng, yang tampil impresif saat laga melawan Blackpool. Tak mau kalah sesumbar
LPI Mulai Ditentang Fernan Rahadi, Erik Purnama Putra
dibandingkan Johnson, Boateng menyatakan timnya selevel dengan Arsenal meskipun sudah lebih dari tiga dekade tak bisa menang di kandang the Gunners. Hal itu dibuktikan dengan tiga kemenangan yang diraup City pada tiga partai terakhir. Menurut adik kandung pemain AC Milan, Kevin-Prince Boateng, itu performa City musim ini, terutama pada partai-partai tandang, sangat luar biasa. The Citizen mampu mengumpulkan 20 poin dari 10 kali partai di luar Eastlands. Sebaliknya, Arsenal mengalami tiga kekalahan di Stadion Emirates musim ini. Kekalahan City pada partai pertama, kata Boateng, lebih disebabkan faktor timnya bermain dengan 10 pemain. Saat itu, City telah kehilangan satu pemain sejak menit ke5 akibat Dedryck Boyata memperoleh kartu merah. Boateng sendiri saat itu tidak bermain karena cedera. Sejak kekalahan di kandang sendiri melawan Everton 20 Desember lalu, City menyapu bersih poin dalam tiga pertandingan setelahnya, yakni melawan Newcastle United, Aston Villa, dan Blackpool. Prestasi itu membuat City menyalip Arsenal ke peringkat kedua Liga Primer, gara-gara the Gunners sempat ditahan imbang 2-2 oleh Wigan Athletic pada 29 Desember. Meskipun mendapatkan tekanan dari City, manajer Arsenal, Arsene Wenger, tetap tenang. Apalagi timnya saat ini masih memiliki kelebihan satu pertandingan ketimbang rival sekota Manchester United itu. Lagi pula, timnya juga baru saja menemukan kembali kepercayaan diri usai mengalahkan Chelsea, 27 Desember lalu. Terbukti, setelah itu Arsenal tampil impresif dan mengumpulkan tujuh poin dari tiga pertandingan. Wenger akan kembali mengandalkan tiga playmaker di lini tengahnya, yakni Cesc Fabregas, Samir Nasri, dan Jack Wilshere. Ketiganya akan bertarung di lini tengah dengan gelandang City yang terkenal dengan permainan kasarnya, Nigel de Jong. ■ ed: endro yuwanto
SIARAN LANGSUNG Kamis (6/1) pukul 02.45 WIB
AKSI KAKA
Gelandang Real Madrid asal Brasil, Kaka (tengah), melewati hadangan dua bek Getafe usai pulih dari cedera yang membekapnya saat Madrid ber tandang ke Getafe dalam lanjutan La Liga Spanyol, Selasa (4/1) dini hari WIB, di Stadion Coliseum Alfonso Perez. Meski tak mencetak gol, Kaka sukses mengantar Madrid unggul 3-2.
Menpora Bela Irfan Bachdim Prima Restri, Asan Haji JAKARTA — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Andi Mallarangeng, mengatakan bahwa setiap warga negara terbaik berhak mewakili skuat tim nasional (timnas) untuk pertandingan internasional. Ia menjamin tak ada diskriminatif, baik atas dasar suku, agama, ras, kelas sosial, maupun partai politik dalam menentukan pemain timnas. “Bagi yang memiliki prestasi dan lolos seleksi berhak mewakili Indonesia. Irfan Bachdim pun layak mewakili Indonesia di ajang SEA Games dan Asian Games,” ujar Andi, Selasa (4/1). Menurut Andi, saat ini ada program Indonesia Emas untuk menggodok wakil olah raga Indonesia di ajang internasional. “Baik yang berada di luar pelatnas maupun di dalam pelatnas sepanjang lolos seleksi, akan dilatih dalam program Indonesia Emas,” jelasnya. Terkait Irfan, Andi mengatakan, keterlibatan si pemain di dalam timnas sepak bola
Relakan Higuain, Madrid! Oleh Ratna Puspita ose Mourinho berang. Baru saja dibuat girang dengan kembalinya Kaka dari cedera enam bulan, ia harus kembali dipusingkan dengan kondisi cedera punggung striker Gonzalo Higuain. Pipita, julukan Higuain, harus naik meja operasi dan istirahat paling cepat tiga bulan. Mourinho dengan nada kesal mengumumkan, hingga akhir musim ini penyerang asal Argentina ini dipastikan cuti merumput menyusul cedera punggung yang dideritanya. Mourinho kesal lantaran Higuain seharusnya tak perlu absen terlalu lama bila staf medis Madrid langsung memutuskan striker berusia 23 tahun itu naik meja operasi. Higuain absen dari skuad Los Blancos sejak akhir November lalu dan tim dokter Madrid menyatakan sang peman tak perlu menjalani operasi. Higuain yang sempat pulang kampung dan menjalani pemeriksaan oleh tim nasional Argentina menerima hasil berbeda. Tim dokter Argentina, Donato Villani, menyatakan bahwa Higuain harus menjalani operasi. Madrid yang cemas pun akhir-
PAUL WHITE/AP
J
● Gonzalo Higuain
nya berubah pikiran dan menilai operasi merupakan satu-satunya cara menyembuhkan cedera bomber andalannya itu. Konsekuensinya, Higuain membutuhkan waktu tiga bulan untuk pulih. Bahkan, bila ingin Higuain kembali dalam kondisi bugar 100 persen, Madrid harus merelakan mantan striker River Plate itu absen hingga musim berakhir. “Itu sangat mengecewakan karena Higuan adalah striker yang luar biasa dan kami akan kehilangan dia hingga sisa musim,” kata Mourinho seperti dilansir ESPN, Selasa (4/1). Musim lalu, Higuain yang didatangkan dari River Plate
PAUL WHITE/AP
pada 2007 dengan nilai transfer sebesar 13 juta euro mencetak 29 gol atau hanya selisih empat gol dari yang dicetak sang pemain termahal di dunia, Cristiano Ronaldo. Musim ini, Higuain telah mencetak 12 gol, namun harus absen di lima laga, termasuk ketika Madrid dibantai Barcelona 0-5, karena cedera punggung. Absennya Higuain membuat Mourinho tak memiliki banyak pilihan di lini depan karena Karim Benzema yang bertipikal penyerang murni belum berperan maksimal. Cristiano Ronaldo, Pedro Leon, dan bahkan Angel di Maria terkadang harus berperan sebagai striker. Beberapa pemain, kata Mourinho, harus berperan di posisi yang berbeda dengan sistem yang juga berbeda. Selain menuntut pemainnya memainkan peran beda, ia juga dikabarkan mulai sibuk mencari striker baru. Daily Mail mengabarkan, Madrid sedang berupaya mendatangkan Emmanuel Adebayor dalam format pinjaman jangka pendek dari Manchester City. City disebutkan akan melepas striker asal Togo itu bila sudah menyelesaikan transfer Edin Dzeko dari Wolfsburg. ■ ed: endro yuwanto
Indonesia tidak ditentukan oleh klub tempat ia berasal. “Yang terbaik dan lolos seleksi layak untuk membela Indonesia,” jelasnya. Di sisi lain, ancaman PSSI yang akan mencoret Irfan dari timnas Indonesia karena membela klub Liga Primer Indonesia (LPI) tak membuat striker blasteran Belanda ini khawatir. Buktinya, pemain yang kini menjadi idola baru pencinta sepak bola di Tanah Air ini, pada Selasa, tiba di Malang bersama rekannya, Kim Jeffrey Kurniawan. Mereka tiba di Malang sekitar pukul 09.30 WIB menggunakan pesawat Garuda dari Jakarta. Irfan dan Kim dipastikan tetap membela Persema Malang. Mereka pun bakal berkompetisi di Liga Primer Indonesia dan bukan di Liga Super Indonesia. Hal itu diterangkan langsung oleh Ketua Umum Persema, Peni Suparto, yang juga wali kota Malang di Balai Kota Malang. Di lain pihak, PSSI menyatakan tak khawatir kehilangan Irfan yang memutuskan untuk bertahan di
● Irfan Bachdim
Persema. Menurut Direktur Teknik PSSI, Sutan Harhara, Indonesia masih memiliki banyak talenta muda. “Kami tak khawatir kehilangan Irfan. Kami toh masih punya Boaz Salossa, yang di luar masalah kedisiplinannya, sebenarnya memiliki kualitas teknik lebih bagus dari Irfan,” ujar Sutan. Menurut Sutan, Irfan selama ini lebih banyak dikenal oleh suporter dikarenakan wajahnya yang ganteng, bukan karena performa bagusnya di lapangan. ■ fernan rahadi ed: endro yuwanto
ISRAR ITAH/REPUBLIKA
Fernan Rahadi
19
JAKARTA — Keberadaan Liga Primer Indonesia (LPI) mulai mendapatkan penentangan dari beberapa pihak, selain Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Sejumlah praktisi olahraga, Selasa (4/1), mendeklarasikan penolakannya terhadap kehadiran LPI. Mantan pebulu tangkis nasional, Icuk Sugiarto, menyayangkan kehadiran LPI. Menurutnya, LPI seharusnya dilarang dan tak dibolehkan menggulirkan kompetisi nasional “Kalau benar-benar punya niat yang mulia dan sportif, harusnya Arifin Panigoro (pengelola LPI—Red) masuk ke lingkungan sepak bola nasional, membeli klub, dan ikut memutar roda kompetisi,” ujar Icuk, Selasa. Menurut Icuk, Menpora Andi Mallarangeng harus segera mengambil tindakan karena masalah yang terjadi di tubuh PSSI saat ini semakin tidak kondusif. “Andi harusnya jangan larut ikut kanan, ikut kiri. Beliau ini harus jadi pembina yang benar dan tegas. Karena sebagai pemimpin yang mewakili pemerintah, ia harus tegas,” jelasnya. Mantan pesepak bola nasional, Ricky Yacobi, juga menyayangkan konflik yang terjadi antara PSSI dan LPI. Akibat perseteruan itu, sepak bola menjadi ajang permusuhan. “Saya harap keduanya mencari solusi. Karena jika tidak bersatu, sepak bola Indonesia akan semakin kacau,” katanya. Donald Wailan Walalangi, mantan petenis Indonesia, mengatakan, seharusnya Panigoro berani masuk ke organisasi jika ingin membangun sepak bola. Ia juga mengatakan, sepak bola seharusnya jangan dipolitisasi. “Kalau mau fight jangan di LPI. Tapi, di kongres PSSI. Di Indonesia orang seperti Panigoro yang kaya raya itu banyak. Bisa dibayangkan kalau semua ingin seenaknya membuat kompetisi tanpa berinduk ke PSSI,” sindir Donald. Sementara itu, Direktur Teknik Timnas Indonesia, Sutan Harhara, memastikan bahwa LPI ilegal. Ia mengimbau Panigoro agar tampil di forum yang benar jika ingin memimpin persepakbolaan nasional. Namun, manajer Persebaya Surabaya, Saleh Ismail Mukadar, punya analisis sendiri terkait sikap PSSI yang sangat geram dengan kehadiran LPI. Saleh melanjutkan, berdasarkan pengalamannya memimpin Persebaya, setiap klub yang ikut kompetisi LSI pasti akan menjadi ‘sapi perahan’ PSSI. Karena itu, lanjutnya, PSSI bersikap reaktif terhadap klub yang keluar dari kompetisi LSI, seperti Persebaya, PSM, Persema, dan Persibo, sebab tak bisa lagi meminta jatah dana dari klub bersangkutan. “Mereka (PSSI) kehilangan barang rampokan. Jika banyak klub keluar dari kompetisi yang diselenggarakannya,” ujar Saleh kepada Republika, Selasa. ■ ed: endro yuwanto
REPUBLIKA
khazanah
REPUBLIKA SELASA, RABU, 54 JANUARI 2011
18
Kiprah Perkumpulan Rahasia Oleh Yusuf Assidiq idak banyak diketahui tentang Ikhwan al Safa. Kelompok persaudaraan di mana al Maqdisi dipercaya ikut berkiprah, sejatinya menghimpun para tokoh cendekiawan, filsuf, dan sufi. Mereka dipersatukan oleh ilmu dengan filsafat merupakan acuan. Selubung misteri Ikhwan sedikit banyak disingkap oleh Abu Hayyan al Tauhidi. Ia menyusun buku harian yang mengulas tentang kelompok ini. Selain menyebutkan lima tokoh utamanya, al Tauhidi pun menyatakan bahwa ikatan persaudaraan Ikhwan sangat solid. Jumlah anggotanya banyak. Mereka tersebar di sebagian wilayah Islam. Para pengikut Ikhwan berasal dari beragam profesi. Mulai dari wazir istana, gubernur, sastrawan, saudagar, ulama, ahli hukum, dan sebagainya. Philip K Hitti menjelaskan, alasan mengapa keberadaan kelompok ini sangat dirahasiakan. Dia menduga, Ikhwan pernah melancarkan gerakan oposisi terhadap penguasa. Mereka dianggap telah mendiskreditkan doktrin pemikiran yang dianut penguasa. Dalam aktivitasnya, Ikhwan secara intensif memberikan kontribusi besar bagi kemajuan bidang filsafat Islam. Pusat kegiatan berada di Basra, namun mereka membangun cabang yang kuat di ibu kota Baghdad. Ikhwan dikenal memiliki nama lain. Di antaranya, Khulan al Wafa, Abna al Hamd, serta Ahl al Adl. Pertalian di kalangan anggota Ikhwan bukan sekadar bersifat filosofis, tapi juga religius politis dengan sekte Ismailiyah. Mengembalikan keutamaan etika Islam yang asli menjadi tema besar Ikhwan. Mereka juga menganggap, filsafat bisa mendekatkan diri dengan Tuhan. Pun terhadap ilmu pengetahuan, Ikhwan memberi perhatian besar. Upaya mencari ilmu serta menguasainya merupakan kebajikan tertinggi. Bahkan, ini menjadi salah satu kewajiban utama umat Muslim. Pengetahuan, seperti diyakini Ikhwan, mampu menghadirkan keuntungan moral serta materi Kitab kumpulan pemikiran Ikhwan, yakni Rasa’il sangat berpengaruh bagi gerakan filsafat dan etika Islam sepanjang abad pertengahan. Terdapat sebanyak 52 risalah yang terbagi dalam empat bagian. Bagian pertama, berupa 14 risalah matematis mengenai angka. Bagian kedua, mengangkat aspek fisik materiil sebanyak 17 risalah. Bagian ketiga, terdapat 10 risalah yang berisi tema prinsip intelektual. Dan, bagian terakhir menjelaskan cara mendekatkan diri kepada Tuhan. Beberapa bagian risalah, urai Philip K Hitti, menjadi rangkuman sebuah pengetahuan. Tulisan dan pemikiran ilmiah Ikhwan sangat memengaruhi karya sejumlah ilmuwan terkemuka, di antaranya alGhazali. ■ ed: wachidah handasah
T
Tokoh Kunci Ikhwan al-Safa M
ABBASIDBAGHDAD.WORDPRESS.COM
ABU SULAIMAN AL MAQDISI
● Baghdad di abad pertengahan. Kota ini menjadi pusat kegiatan para
cendekiawan Muslim yang tergabung dalam Ikhwan al-Safa.
Oleh Yusuf Assidiq
IIS.AC.UK
Ikhwan al-Safa berkontribusi besar terhadap kemajuan filsafat Islam.
● Salah satu risalah dari
SACRED-TEXTS.COM
kumpulan risalah Ikhwan al-Safa.
● Para filsuf dan pemikir Muslim berdiskusi
ajelis ilmu yang dipimpin cendekiawan legendaris al Sijistani (932-1.000), aktif menggelar diskusi. Baghdad menjadi pusat kegiatan. Dalam beberapa kesempatan, nama seorang ilmuwan kerap disebutkan di antara para peserta. Dia adalah Abu Sulaiman al Maqdisi. Siapa gerangan tokoh itu? Tidak banyak sumber historis yang menyingkap asal usul identitasnya. Akan tetapi, seperti diutarakan sejarawan ibn Hayyan al Tauhidi, al Maqdisi pastilah seorang yang istimewa. Ini karena setiap peserta diskusi majelis al Sijistani merupakan ‘pemimpin atau imam dalam masyarakatnya dengan keunikan masing-masing’. Lebih jauh, oleh al Tauhidi, sosok bernama lengkap Abu Sulaiman Muhammad ibn Mis’ar al Maqdisi al Busti ini diidentikkan dengan salah seorang anggota pimpinan Ikhwan al-Safa. Pada masa itu, Ikhwan diketahui sebagai sebuah perkumpulan rahasia. Anggotanya terdiri atas para ilmuwan, terutama yang berkecimpung pada kajian filsafat. Keterlibatan al Maqdisi dalam perkumpulan itu sedikit demi sedikit tersingkap ketika beberapa karya dari Ikhwan al-Safa ditemukan serta dipelajari. Al Maqdisi adalah satu dari lima figur kunci Ikhwan al-Safa. Selain al Maqdisi, nama-nama lain, yakni Zaid ibn Rifa’ah, Abu al Hasan Ali bin Harun al Zanjani, Abu Ahmad al Mihrajani, serta al Awqi. Ini sekaligus menunjukkan, kapasitas luar biasa al Maqdisi pada ranah filsafat Islam. Al Maqdisi yang hidup di masa pemerintahan Dinasti Buwaihi di Baghdad, turut menyusun karya monumental dari Ikhwan al-Safa, judulnya Shiwan al-Hikmah atau Rasa’il Ikhwan alSafa. Ada kemungkinan, ia menulis dan menyunting sebanyak 51 risalah filsafat pada karya tersebut. Di mata sejarawan dan teolog Muslim, al Syahrastani, al Maqdisi adalah filsuf dengan kemampuan luar biasa. Posisinya dalam Ikhwan membuktikan bahwa dialah yang menentukan doktrin intelektualitas serta arah pemikiran
BERPENGARUH
MUSLIMHERITAGE.COM
Pemikiran ilmiah Ikhwan al-Safa sangat memengaruhi karya sejumlah ilmuwan, termasuk alGhazali.
kelompok ini. Al Maqdisi menjelaskan, pengetahuan inti dari Ikhwan, bertujuan menyelamatkan jiwa dari kejahatan badan, kemudian kembali ke rumah yang sebenarnya dengan sebuah upaya pendakian spiritual. Ia menyimpulkan ada tiga tingkatan pada Ikhwan. Pertama, tingkatan guru-guru yang mengajar seni atau ilmu di dalam kota pada usia 15 tahun. Kedua, tingkatan pemimpin (ru’asa) yang memelihara dan mengatur persaudaraan dengan kasih sayang pada usia 30 tahun. Ketiga, tingkatan raja-raja yang memiliki kekuasaan, mempertahankan pemerintahan melalui perantara kebaikan pada usia 40 tahun. Menurut al Maqdisi, tingkatan pertama adalah tingkat kekuatan rasional. Kedua, tingkat kekuasaan kekuatan. Dan ketiga, tingkatan
kekuatan hukum. Al Maqdisi melihat, hukum agama adalah obat untuk penyakit. Sedangkan filsafat merupakat obat bagi kesehatan. Karena itu, filsafat harus dijaga dan dipelihara. Menurut dia, pemeliharaan kesehatan melalui filsafat memungkinkan terciptanya kebajikan. Kondisi itu, papar dia, dapat membawa pada kebahagiaan yang tertinggi. Ini juga memberi manfaat bagi kehidupan keilahian yang bersifat abadi. Pada bagian lain, al Maqdisi mengatakan, kebajikan yang diperoleh dari seseorang yang pulih dari sakit, terutama didasarkan pada otoritas dan pikiran. Namun, hal itu sifatnya sesaat dan temporal. Sementara kebajikan yang memelihara kesehatan didasarkan pada bukti yang memberi petunjuk. “Dan itu bersifat khusus, spiritual, serta abadi.” Dia lantas mengungkap mengapa Ikhwan alSafa menggabungkan filsafat dengan hukum agama. Filsafat, katanya, mengakui hukum agama walaupun hukum agama menolak filsafat. Hukum agama bersifat umum, sedangkan filsafat bersifat khusus. Meski begitu, al Maqdisi percaya keduanya saling membutuhkan. “Yang satu bersifat eksoteris, dan satunya lagi bersifat esoteris.” Filsafat juga dinilai sebagai jalan menuju kesempurnaan serta kebahagiaan. Al Maqdisi mendukung agama sebagai obat untuk berbagai penyakit moral. Buku kumpulan risalah (Rasa’il) yang turut disusun al Maqdisi, sambung Philip K Hitti dalam History of the Arabs, berpengaruh besar terhadap perkembangan bidang filsafat dan etika Arab Islam. Kitab itu disusun seperti ensiklopedi. Tak hanya membahas filsafat, Rasa’il juga membahas berbagai disiplin ilmu lain, misalnya matematika, astronomi, geografi, hingga musik. “Merangkum hampir semua pengetahuan yang seharusnya dimiliki seseorang yang berperadaban,” ujar Philip Hitti. Abu Sulaiman al Mantiqi, filsuf dan sejarawan besar dari masa Abbasiyah, tidak meragukan kapasitas keilmuan para penyusun Rasa’il. Disebutkan pula, al Maqdisi sangat intens mengikuti diskusi ataupun perdebatan ilmiah dengan sejumlah tokoh ilmu, seperti al Jariri dan ibn Tharara di Bab al Thaq. ■ ed: wachidah handasah
finansial
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
16
:: portofolio :: Saham Krakatau Steel Teraktif Diperdagangkan JAKARTA — Data harian perdagangan saham emiten pada Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (4/1), menunjukkan saham PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) sebagai saham teraktif yang diperdagangkan. Tercatat saham KRAS mengalami frekuensi transaksi sebanyak 10.119 kali dengan volume perdagangan 227,856 juta lembar saham senilai Rp 284,030 miliar. Dalam data perdagangan saham BEI dengan kategori teraktif adalah PT Krakatau Steel Tbk (KRAS), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Bakrie Sumatra
Plantations Tbk (UNSP), PT Borneo Lumbung Energi dan Metal Tbk (BORN), dan PT Bakrie & Brother Tbk (BNBR). Selain itu, PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU), PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Astra International Tbk (ASII), serta PT Adaro Energy Tbk (ADRO). Menurut data perdagangan saham di BEI, Selasa, tercatat saham teraktif yang menguat, KRAS naik Rp 70 ke Rp 1.260, BUMI naik Rp 125 ke Rp 3.250, UNSP naik Rp 15 ke Rp 415, dan BORN naik Rp 140 ke Rp 1.670. Selain itu, BNBR naik Rp 2 ke Rp 72, BRAU naik Rp 60 ke Rp 570, ENRG naik Rp 3 ke Rp 130, ANTM naik Rp 100 ke Rp 2.575, ADRO naik Rp 200 ke Rp 2.875. ■ antara ed: firkah fansuri
Anak Usaha Medco Alihkan 20 Persen Haknya JAKARTA — PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) melalui anak usahanya PT Medco E&P Tomori Sulawesi telah mengalihkan sebanyak 20 persen hak partisipasi pada production sharing contract (PSC) Senoro-Toili. Hak partisipasi itu dilepas kepada Tomori E&P Limited yang juga anak usaha MEDC. Direktur Proyek Medco, Lukman Mahfoed, dalam keterbukaan informasi, Selasa (4/1), mengatakan, transaksi yang dilakukan kedua anak perusahaan yang dimiliki secara penuh oleh Medco itu meru-
pakan transaksi terafiliasi. Penandatanganan pengalihan 20 persen hak partisipasi di PSC tersebut dilakukan pada 22 Desember lalu. Pada tanggal yang sama, pengalihan 20 persen hak partisipasi PSC Senoro-Toili telah dilaporkan oleh joint operating body (JOB) Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi selaku operator dari PSC SenoroToili kepada BP Migas. Pada 31 Desember lalu, BP Migas telah memberikan konfirmasi pencatatan pengalihan hak partisipasi itu kepada JOB Pertamina-Medco Tomori. Komposisi pemegang hak partisipasi di Senoro-Toili PSC adalah PT PHE Tomori Sulawesi 50 persen, Medco E&P Tomori Sulawesi 30 persen, serta Tomori E&P Limited 20 persen. ■ antara ed: firkah fansuri
KUR BNI dan Mandiri Lampaui Target Fitria Andayani
Penyaluran KUR Mandiri terserap ke sektor pertanian dan peternakan.
PENAWARAN UMUM
YOGI ARDHI/REPUBLIKA
Calon investor mengisi formulir pembelian saham di sela penawaran umum perdana saham PT Megapolitan Developments Tbk di Jakarta, Selasa (4/1). Sebanyak 850 juta lembar saham perusahaan properti ini akan dilepas kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 250 per lembar saham.
JAKARTA — Dua bank pelat merah, PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk, memenuhi target yang dipatok pemerintah dalam menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) pada 2010. PT Bank Mandiri Tbk menyalurkan KUR Rp 2,1 triliun sepanjang 2010. Angka ini setara dengan 113,82 persen dari target yang ditetapkan pemerintah Rp 1,84 triliun. Sementara BNI berhasil menyalurkan KUR melampaui target pemerintah sebesar Rp 1,63 triliun (sebelum audit) atau sebesar 101,9 persen kepada 16.257 debitur. Sebelumnya, pemerintah menargetkan BNI untuk menyalurkan KUR sebesar
Rp 1,58 triliun yang kemudian direvisi menjadi Rp 1,6 triliun. Menurut Direktur Commercial & Business Banking Bank Mandiri, Sunarso, penyaluran KUR umumnya terserap ke sektor pertanian dan peternakan dengan porsi kredit mencapai 50,34 persen untuk 49 ribu debitur. Sebesar 38,96 persen disalurkan ke sektor perdagangan kepada lebih dari 22 ribu debitur. Sementara selebihnya disalurkan ke sektor lain. “Dominannya penyaluran untuk sektor pertanian dan peternakan karena kami fokus menyalurkan KUR ke sektor hulu,” tutur Sunarso di Jakarta, Selasa (4/1). Sunarso mengatakan, kebijakan ini dapat memicu penyerapan tenaga kerja lebih banyak sehingga dapat mendorong per-
ekonomian masyarakat. “Ini juga penting untuk menjangkau pelaku UMKM di daerah yang tidak terjangkau bank,” katanya. Bank Mandiri juga memperbanyak penyalurannya ke sektor industri yang banyak digeluti masyarakat di daerah rural. Bank Mandiri fokus membiayai UMKM dengan potensi limit Rp 20 juta per nasabah untuk KUR mikro dan di atas Rp 20 juta sampai dengan Rp 500 juta untuk KUR ritel. Strategi yang digunakan, di antaranya melalui pola aliansi dengan pembiayaan kepada supplier atau subdistributor usaha mikro, usaha kecil, maupun koperasi yang merupakan rekanan/rantai usaha dari pengusaha besar nasabah segmen commercial dan coporate Bank Mandiri. Di tempat terpisah, General Manager Usaha Kecil BNI, Slamet Djumantoro, mengatakan target BNI dapat dilampaui karena BNI telah menemukan pola penyaluran yang cukup efektif. “Sebelumnya, KUR tidak ter-
distribusi dengan baik karena keterbatasan ‘tangan’ dari BNI,” ujarnya. BNI, kata Slamet, tidak memiliki cabang hingga ke unit terkecil sehingga KUR agak tersendat. Namun, kini BNI menggandeng sejumlah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan koperasi untuk bekerja sama. Saat ini terdapat 174 BPR dan 1.384 koperasi yang bekerja sama dengan BNI. Hingga sekarang, debiturnya mencapai 332 ribu. Kerja sama dengan BPR dan koperasi ini cukup efektif karena BNI tidak perlu mengeluarkan biaya operasional. “Biaya tersebut ditanggung oleh BPR.” Selain itu, kata Slamet, BPR maupun koperasi memiliki proksimitas yang lebih dalam dengan masyarakat sehingga mereka tahu benar karakter masyarakat sekitar. Lagi pula, BNI tidak mengambil lahan BPR sehingga terjadi hubungan yang mutualisme. Selain melalui BPR dan koperasi, kata Slamet, penyaluran kredit tersebut didukung oleh 51 Sentra Kredit Kecil (SKC). ■ ed: firkah fansuri
Gula Darah Saya Sekarang Sudah Turun
A
pakah Anda penderita diabetes? Sekiranya, pengalaman Sarwono, seorang karyawan di sebuah Perusahaan Pelabuhan yang telah menderita diabetes selama 8 tahun ini patut disimak. Diabetes adalah peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin baik yang sifatnya absolut maupun relatif atau resistensi reseptor insulin. Diabetes melitus sangat erat kaitannya dengan mekanisme pengaturan gula normal. “Sudah bertahun-tahun saya menderita diabetes. Kalau gula darah tinggi, mata saya sering terasa kabur, badan terasa lemas, dan sering kencing. Pernah gula saya 604 mg/ dL,” tutur Sarwono memulai percakapan. Poliuria (banyak kencing) merupakan gejala awal penderita diabetes. Hal itu terjadi ketika kadar gula melebihi ambang ginjal yang mengakibatkan glukosa dalam urin menarik air sehingga urin menjadi banyak. Sedangkan mata menjadi kabur dan badan terasa lemas merupakan gejala lanjutan dari penyakit ini. Tapi sekarang, pria berusia 52 tahun ini terlihat sehat dan segar. Kira-kira apa rahasianya? Dengan senyum mengembang ayah 3 anak ini menceritakan bahwa sekitar 1 bulan yang lalu, ia mulai mengkonsumsi Gentong Mas yang salah satu manfaatnya adalah dapat menormalisir gula darah. “Dulu saya sering merasa tidak nyaman karena diabetes, tapi setelah minum Gentong Mas secara rutin 3X2 sendok makan/ hari, sekarang
saya merasa sehat. Kadar gula darah saya sekarang sudah turun.” Terang pria yang berdomisili di Cempaka Putih Barat, Jakarta ini penuh syukur. Karena telah merasakan manfaatnya, kini ia tidak segansegan membagi pengalaman sehatnya itu dengan orang lain, “Mudah-mudahan pengalaman saya ini dapat bermanfaat bagi orang lain. Amiin…,” pungkasnya mengakhiri percakapan. Gentong Mas adalah minuman kesehatan herbal alami dengan bahan utama Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) yang terbukti manfaatnya bagi penderita dari berbagai penyakit, termasuk penderita diabetes. Habbatussauda dalam Gentong Mas dipercaya dapat meningkatkan fungsi insulin dan mengurangi resistensi reseptor insulin, sedangkan Gula Aren berperan dalam optimalisasi kerja reseptor insulin. Gentong Mas mengandung Chromium yang efektif memperlancar metabolisme gula darah dan mengatur kepekaan sel terhadap insulin sehingga meringankan kerja pankreas. Selain itu, kandungan Gula Aren dalam Gentong Mas memiliki indeks glisemik yang sangat aman bagi kesehatan yaitu hanya 35 (aman jika indeks glisemik dibawah 50), sehingga mampu menjaga dan merawat pankreas agar tetap berfungsi dengan baik. Meski demikian untuk mendapatkan hasil maksimal, disarankan untuk mengatur pola makan, gula darah, olahraga, pengaturan berat
badan seideal mungkin, diet rendah lemak, kontrol stress, dan menghindari rokok serta alkohol. Dengan aturan penggunaan yang tepat, manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas. com. Bagi Anda yang membutuhkan silahkan hubungi: Jakarta Pusat (021) 7150-3671 Jakarta Selatan (021) 71201834, Jakarta Barat (021) 7153-7244, Jakarta Timur (021) 71503618, Jakar-ta Utara (021) 37460843 Bekasi (021) 70495100, Depok (021) 37713090, Kota Tangerang (081219269571), Tangerang Selatan (081210344355), Kab. Tangerang (081389651580), Bogor (08-5221019518), Cirebon (0812 - 2169618), Banten (0818474322), Jawa Barat (0813 4689449), Jogja karta (081320001013) Jawa Timur (08131 6821146), Bali (081-33 7571457) Lampung (08121088-3349) Sumatra Selatan (081323017741) Bengkulu (085273023491) Jambi (081366971641) Sumatera Utara (081-384777717) Riau (0813 87650717) Aceh (08136 2900792) Kalimantan Timur (08522 398 2705) Sulawesi Selatan (081322262366) Sulawesi Tenggara (08131495 2303) Kalimantan Selatan (08125 0980 570) Kalimantan Barat (081376179880) Kalimantan Tengah (0813 4638 2718), Sumatra Barat (0812 833 07337) NTB (081338 3556 61). G Depkes:P – IRT812.3205.01.114 www.gentongmas.com
sepak bola
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
20
Israr Itah, Setyanavidita Livikacansera
Bintang Baru
MILAN –– Manajemen tim AC Milan tidak ambil pusing terhadap kritikan yang dialamatkan kepada mereka karena mendatangkan Antonio Cassano. Mereka percaya dapat memaksimalkan potensi Cassano, sekaligus mengendalikan egonya, seperti yang telah dilakukan kepada Zlatan Ibrahimovic dan Robinho. Awal musim ini banyak pihak mencibir kedatangan Ibra dan Robinho akan mengganggu keharmonisan Milan. Selain menyulitkan pelatih Massimiliano Allegri dalam menentukan skema permainan, Milan disebut-sebut bakal dipusingkan oleh ulah pemainnya. Nyatanya, kekhawatiran itu tidak terbukti. Allegri menunjukkan dirinya pemimpin di tim dengan dukungan kuat dari wakil presiden Milan Adriano Galliani. Pemain sekelas Ibra yang disebut-sebut anak emas mau turun ke belakang membantu pertahanan. Ronaldinho yang bermain di bawah performa menjadi korban. Ia dicadangkan. Belakangan bintang Brasil tersebut didepak dan masuk dalam daftar jual. Hal serupa dipastikan berlaku kepada Cassano. Peter Pan kemungkinan tidak akan berulah di tim barunya. Bertingkah berarti siap-siap angkat koper. Ini akan membuat kariernya semakin terpuruk sekaligus mengubur ambisinya kembali ke timnas Italia. “Saya pikir sifat temperamennya akan berubah setelah bergabung dengan Milan. Saya berharap ia dapat mengeluarkan kemampuan terbaiknya bersama Milan,” ujar mantan kapten timnas Italia Fabio Cannavaro seperti dikutip Football Italia, Selasa (4/1).
ROSSONERI AP
Pengganti Ronaldinho
ANTONIO CASSANO
Yang menarik dinanti adalah posisi yang akan ditempati Cassano di tim barunya ini. Sebab, tidak mungkin Allegri mengubah skema permainan timnya hanya demi mengakomodasi Cassano. Terlebih, Cassano tidak dalam kondisi bugar karena tidak berlatih rutin. Saat ‘dirumahkan’ Sampdoria, Cassano tidak berlatih maksimal. “Kondisinya bagus, namun dia butuh diet,” kata Ibra. Allegri sempat bereksperimen dengan memasang tiga striker, Pato dan Ronaldinho mengapit Ibra di depan. Sementara Robinho dan Filippo Inzaghi menjadi pelapis. Belakangan Allegri mengubah skema dengan menduetkan Ibra-Robinho saat Inzaghi dan Pato cedera. Ternyata duet ini nyetel. Buktinya, Milan berada di puncak klasemen sementara Seri A dan lolos ke babak knock out Liga Champions. Posisi terbaik bagi Cassano adalah menggantikan peran Ronaldinho sebagai trequartista, pemain yang beroperasi di belakang striker. Ronaldinho pernah menjalankan peran ini dengan sangat baik. Opsi lain adalah sebagai back up Ibra. Cassano dinilai punya permainan mirip bintang timnas Swedia itu. Walau selama ini lebih banyak menopang striker utama, Cassano bisa juga ditempatkan sebagai target man. Proteksi dan olah bola keduanya nyaris setara. Apalagi, Ibra sempat mengeluhkan padatnya jadwal pertandingan Milan di mana ia selalu dimainkan sebagai starter. Cassano boleh jadi langsung menjadi starter saat Milan bertandang ke markas Cagliari, Stadion Sant Elia, Kamis (6/1), dalam laga pertama Seri A di tahun ini. Namun, tidak tertutup kemungkinan ia masih harus bersabar di bangku cadangan. Menarik dinanti keputusan Allegri terhadap bintang baru Milan ini. ■ ed: israr itah
AC MILAN DENGAN CASSANO Nama : Antonio Cassano Julukan : Peter Pan Posisi : Forward Jersey : 99 Tempat Lahir : Bari Tanggal lahir : 12 Juli 1982 Tinggi : 175 cm Berat : 73 Kg Istri : Carolina Marcialis
Ibrahimovic Gattuso Robinho
Bonera
CASSANO Nesta
Pirlo
Abbiati
Ambrosini Abate Antonini
KLUB: Bari (1999-2001), AS Roma (20012006), Real Madrid (2006-2008), Sampdoria (2007-2008 pinjaman), Sampdoria (2008-2010), AC Milan (2011-sekarang)
FORMASI 1
DEBUT Serie A: 11 Desember 1999, Lecce 1-0 Bari Liga Champions: 11 September 2001, AS Roma 1-2 Copa Italia: 26 Agustus 2000, Torino 2-1 Bari
TIM NASIONAL:
CASSANO Gattuso Robinho
Bonera
Seedorf Nesta
Pirlo
Abbiati
Ambrosini Abate
2003-sekarang Antonini
GELAR: Piala Super Italia 2001, Juara La Liga 2006/2007, Pemain Termuda Terbaik tahun 2001 dan 2003
FORMASI 2
KIM JEFFRY KURNIAWAN
EDIN DZEKO
Pemain Bola, Bukanlah Politisi
Rp 2,5 Miliar per Pekan Menanti di City
ebanggaan bisa membela timnas Indonesia tak hanya dirasakan Irfan Bachdim dan Cristian Gonzales. Pemain naturalisasi lainnya asal Jerman, Kim Jeffry Kurniawan, juga merasa senang bila bisa membela skuat ‘Garuda’. ”Saya memang senang bisa kembali ke Malang. Makanya, begitu pelatih Persema Timo Scheunemann mengontak saya, mengajak saya bermain di Persema, langsung saya terima,” kata Kim, Selasa (4/1). Pria berdarah Indonesia-Jerman ini menerima tawaran itu bukan hanya karena kenal baik dengan Timo yang juga berasal dari Jerman. Pasalnya, ia sudah tahu banyak soal Persema yang kini memilih hijrah di kompetisi Liga
K
TAHTA AIDILA
Primer Indonesia (LPI). Ketika disinggung soal obsesinya memperkuat timnas, Kim pun tidak membantah. Ia bersedia bermain di Indonesia karena memang punya keinginan bisa memperkuat skuat Merah Putih. “Saya senang bisa memperkuat timnas. Itu jika diipilih. Namun, jika tidak dipilih, tak masalah,” cetusnya. Yang jelas, Kim memiliki keyakinan PSSI akan bersikap profesional. Alasannya, jika permainannya baik, ia yakin PSSI akan memanggilnya. Ia juga mengaku enggan terlibat pada masalah politis perseteruan antara LPI dan Liga Super Indonesia yang dinaungi PSSI. “Saya pemain bola, bukan politikus. Jadi, fokus saya bagaimana bermain bola dengan baik. Itu saja,” tegasnya. ■ asan haji ed: endro yuwanto
esepak bola asal Bosnia Herzegovina Edin Dzeko hampir dipastikan berlabuh ke Manchester City pada transfer Januari ini. Dengan nilai transfer 27 juta poundsterling atau sekira Rp 378 miliar dan gaji 175 ribu poundsterling atau hampir Rp 2,5 miliar per pekan, ia dipastikan akan menjadi salah satu pemain dengan gaji tertinggi di dunia. Seperti yang dilansir BBC, Selasa (4/1), Dzeko, yang menjadi mesin gol klub Bundesliga Jerman, Wolfsburg, juga menjadi incaran Bayern Muenchen dan Juventus. Namun, City dengan pundi-pundi uangnya yang seakan tak terbatas hampir dipastikan bisa memboyongnya. Jika benar Dzeko sepakat untuk
P
pindah ke Inggris, maka striker berusia 24 tahun itu akan bergabung dengan Carlos Tevez dan Mario Balotelli di barisan depan City. Kehadirannya pun diyakini akan segera menggeser AP Emmnuel Adebayor dan Roque Santa Cruz di jajaran
pemain depan City. Pelatih City Roberto Mancini kepada Daily Mail mengungkapkan, sudah sejak lama mencari target man baru untuk dimainkan
di barisan depan. Dengan pilihan striker yang beragam, ia berharap dapat semakin mudah mengatur strategi. Namun, Dzeko kabarnya kurang bahagia dengan keputusan transfer yang dilakukan oleh klubnya. “Saya sebenarnya tak ingin memaksakan transfer. Tapi, kelihatannya kemungkinan besar saya tetap akan pergi bulan ini,’’ jelasnya.
■ setyanadivita livikacansera ed: endro yuwanto
kabar jabodetabek ›
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
21
:: sorot ::
Cita-cita Menyekolahkan Anak Hingga Perguruan Tinggi enjaga jalan lintas (PJL) kereta api (KA) di pos 78, Bekasi, Sumardi (46), masih ingat betul saat putra pertamanya, Veri Arif Supriyadi, mengutarakan keinginan untuk masuk ke perguruan tinggi selepas lulus dari SMK. Dia terpaksa menunda keinginan anaknya tersebut terwujud lantaran gajinya belum cukup. Lantaran harus menunggu, Veri pun bekerja di sebuah perusahaan swasta. Lambat laun, keinginan Veri untuk kuliah ternyata meluntur. “Sekarang, dia sudah tidak mau kuliah. Uang kuliah, akhirnya dibelikan motor,“ tutur Sumardi. Untuk menyekolahkan anaknya ke perguruan tinggi, Sumardi mengaku sebenarnya ia mampu. Hanya, memang harus menunggu uang terkumpul. Setiap bulan, Su-
P
mardi mengaku mengantongi gaji Rp 2,2 juta. Akan tetapi, dia harus menyisihkan Rp 300 ribu dari gajinya tersebut untuk membayar sewa rumah kontrakan. Di rumah yang berada di Kampung Rawa Bambu, Kranji, tersebut, Sumardi tinggal bersama istri dan dua dari tiga anaknya. “Sampai sekarang, saya belum punya rumah sendiri. Masih ngontrak. Gajinya hanya cukup untuk sehari-hari,” ungkap dia. Berprofesi sebagai PJL, bagi Sumardi, sebenarnya hanya meneruskan pekerjaan orang tuanya. Pada awal 1980-an, Sumardi diajak ayahnya, Abdul Hadi, untuk menjaga palang pintu lintasan KA di Stasiun Bekasi. Dulu, dia menjadi pekerja harian lepas atau honorer di Stasiun Bekasi.
Sebagai tenaga honorer, Sumardi mendapat upah Rp 12.500 per bulan. Setelah lima tahun kemudian, upah Sumardi naik menjadi Rp 24 ribu. “Kalau ditanya apa cukup upah segitu untuk hidup sehari-hari, ya sebetulnya tidak cukup. Tapi, ya dicukupcukupin,” ujarnya. Setelah 17 tahun mengabdi, Sumardi baru diangkat menjadi pegawai tetap di PT Kereta Api (KA). Peningkatan status tersebut meningkatkan upahnya menjadi Rp 2,2 juta per bulan ditambah dengan tunjangan PNS golongan 1 D. Gaji itu setiap bulannya harus Sumardi bagi untuk biaya sewa rumah, makan, dan sekolah salah satu anaknya. Status pegawai tetap dan kenaikan gaji, bagi Sumardi, yang lulusan SMP
tersebut harus diraih dengan usaha keras. Meski sudah 17 tahun bekerja sebagai PJL, dia harus menempuh serangkaian ujian sebelum diangkat. Selain harus ikut psikotes, tes kesehatan, tes tulis, dia juga harus mengikuti tes wawancara. Setelah usaha keras tersebut, Sumardi ternyata juga tak bisa mewujudkan keinginannya sendiri agar anaknya yang kedua masuk perguruan tinggi. Anak keduanya, Rendi Supriyadi, keluar dari sekolah saat masih duduk di SMA kelas 2. “Dia sudah tidak mau sekolah. Kalau dia mau, sebenarnya saya ingin menyekolahkannya sampai kuliah, “ ujarnya. Sumardi mengatakan, anak ketiganya, Mita Sintia, kini sudah duduk di SMP ke-
las tiga. Setiap hari, dia harus memberi uang saku kepada anaknya Rp 8.000. Lantaran bersekolah di swasta, Sumardi juga harus membayar biaya sekolah Rp 120 ribu per bulan. Pekerjaan sebagai PJL bagi Sumardi memiliki tanggung jawab besar. Dia membantu pengguna kereta dan para pengguna jalan yang melintas di persimpangan rel bisa terhindar dari risiko kecelakaan. Namun ternyata, tanggung jawab besar tersebut tidak membuatnya memiliki gaji yang cukup untuk membiayai kuliah anak-anaknya. “Sekarang saya tidak punya cita-cita. Kalau anak-anak memang tidak bisa kuliah, saya hanya berharap mereka bisa mandiri,” pungkasnya. I c01 ed: irfan junaidi
Koridor IX dan X tak Optimal Esthi Maharani
Jarak tempuh antarbus Transjakarta lama.
WIHDAN HIDAYAT
AKTIVITAS PELABUHAN
Beberapa pekerja memindahkan semen ke atas perahu di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, Selasa (4/1). Pascaliburan pergantian tahun, aktivitas Pelabuhan Sunda Kelapa mulai ramai, meski baru berjalan sekitar 50 persen.
Pemkab Bekasi Didesak Perbaiki Saluran Air CIKARANG — Pengelola Pasar Induk Cibitung, Kabupaten Bekasi, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi untuk memperbaiki saluran air sepanjang 200 meter di sekitar blok pedagang sayur-mayur. Sebab, saat musim hujan, banyak sampah yang hanyut ke dalam saluran air. “Pada saat hujan, banyak sampah yang ikut hanyut ke dalam saluran, sehingga membuat saluran menjadi mampet dan airnya meluap ke sekitar lapak milik pedagang,” ujar Kepala Tata Usaha Pasar Induk Cibitung Hendra seperti dikutip Antara, kemarin. Sebenarnya, kata Hendra, sudah ada mesin untuk memadatkan sampah demi mengurangi jumlah sampah yang biasa diangkut petugas. “Namun, yang namanya pasar sayur-mayur, setiap hari selalu ada ceceran sampah di manamana. Dan saat hujan, sampah yang berceceran itu langsung masuk ke saluran hingga menumpuk, akibatnya saluran pun menjadi macet dan menim-
›
:: cuaca :: Lokasi Kepulauan Seribu Jakarta Utara Jakarta Pusat Jakarta Selatan Jakarta Timur Jakarta Barat Depok Tangerang Bekasi Bogor
Pagi Gerimis Berawan/Gerimis Berawan Berawan Berawan/Gerimis Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan/Gerimis
bulkan bau menyengat,” ujarnya. Karena itu, dia berharap, Pemkab Bekasi memberikan tanggapan positif agar persoalan tersebut segera teratasi. “Kami sudah tiga kali menyampaikan desakan kepada Pemkab Bekasi agar saluran diperbaiki secara total. Namun, sejak permintaan itu kita layangkan pada awal 2010 lalu, hingga kini belum terealisasi,” katanya. Hendra menegaskan, perbaikan itu harus dilakukan secara total, mengingat situasi sampah yang sudah menyumbat hampir seluruh jalur lintasan air. “Kalau hanya separuh-separuh, percuma saja. Sebab, bila di satu titik bisa berjalan lancar, sementara titik lainnya mampet, tetap akan mampet.” Hal senada juga diungkapkan perwakilan pedagang sayur, Warso. “Saya berharap Pemkab Bekasi segera memperbaiki semua saluran yang ada di dalam pasar, sebab situasinya sudah sangat mengganggu pembeli,” katanya. Ia menambahkan, sejumlah peda-
Siang Gerimis/Hujan Gerimis/Hujan Berawan/Gerimis Gerimis/Hujan Gerimis/Hujan Berawan/Gerimis Gerimis/Hujan Berawan/Gerimis Gerimis/Hujan Berawan/Gerimis Sumber: BMKG
:: hotline :: NOMOR TELEPON DARURAT Darurat = 1122 Ambulan = 1183 Polisi = 1104 Pemadam Kebakaran = 113 / 344 / 109 / 75075 SAR / Search and Rescue = 1156 Gangguan telepon = 1177 Gangguan listrik = 1238 PMI = 021-4207051 Sentra Informasi Keracunan 021-4250767 NOMOR TELEPON PENTING Komnas HAM = 392–5230 YLKI = 797–1378, 798–1858 LBH Jakarta = 314–5518 Informasi tol = 841–3630, 841–3526 ext 351 Dinas Kebersihan DKI = 809–2744, 809–1056 PDAM DKI = 5798–6555, 577–2010 Penerangan narkoba = 566–5660 Penerangan HIV/AIDS = 163 Stasiun Gambir = 121 Stasiun Jatinegara = 819–2318 Stasiun Pasar Senen = 421–0164
gang di pasar setempat mengaku khawatir terhadap situasi saluran air. sebab, pelataran pasar yang lebih rendah dari jalan raya, membuat air hujan dari jalan raya langsung turun ke lokasi pasar. Selain itu, di sekitar jalan raya juga tidak ada saluran air. Hendra menambahkan, perbaikan saluran air harus segera dilakukan mengingat besaran retribusi pasar yang diterima pemerintah melalui Pasar Induk Cibitung setiap tahun rata-rata sekitar Rp 1,6 miliar. Angka ini, dinilai para pedagang sebanding dengan tanggung jawab pemerintah untuk memperhatikan kelangsungan pasar. “Jangan sampai para pedagang menganggap, selama ini Pemkab Bekasi hanya sering memungut retribusi, namun saluran air di wilayah pasar tak pernah diperbaiki,” ujarnya. Hingga berita ini diturunkan, belum diperoleh keterangan dari pihak Pemkab Bekasi, yang bertugas menangani persoalan saluran air ini. I ed: syahruddin el-fikri
:: busway :: Koridor Koridor
Jalur yang Dilewati I
Koridor II Koridor III Koridor IV Koridor V Koridor VI Koridor VII Koridor VIII Koridor IX
Koridor X
Blok M-Sudirman-ThamrinGajah Mada-Glodok-Kota Harmoni-Senen-Cempaka MasPulomas-Pulogadung Kalideres-Rawabuaya-IndosiarHarmoni-Pasarbaru Pulogadung-IKIP RawamangunUtankayu-Pasar PramukaManggarai-Halimun-Dukuh Atas Kampung Melayu-JatinegaraMatraman-UI Salemba-SenenKemenkeu-Ancol Ragunan-PejatenMampangprapatan-KuninganLatuharhari-Dukuh Atas Kampung Melayu-UKI-PGC-Pasar Induk Kramat Jati-Kampung Rambutan Lebak Bulus-Pondok IndahArteri PI-Jalan Panjang-KedoyaIndosiar-Ciputra Mall Penjaringan-Jembatan tigaAngke-Jembatan Besi-Stasiun Grogol-Grogol 2-Tomang-Kota Bambu-Slimpi-Petamburan-Senayan Barat-Komdak SemanggiSenayan Timur-KuninganMampang- Pancoran- Cawang UKI- Kramat Jati-Taman MiniLebak Bulus Tanjung Priok-Enggano-KojaPlumpang-Sunter-KodamarCempaka Mas-PulomasRawasari-Rawamangun-St Jatinegara-Kalimalang-CawangCawang UKI-BKN-PGC
KEBON SIRIH –– Sejak diresmikan operasionalnya, TransJakarta koridor IX (Pinang Ranti-Pluit) dan koridor X (CililitanTanjung Priok) masih menyisakan masalah. Pelayanan terhadap para pengguna tidak maksimal. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Udar Pristono, meminta maaf kepada masyarakat terkait belum optimalnya pelayanan atas TransJakarta koridor IX dan koridor X. Ia beralasan kondisi ini disebabkan oleh sejumlah hal, mulai dari jalur TransJakarta yang masih belum steril, belum semua bus gandeng TransJakarta dioperasikan, hingga kurangnya kesiapan petugas di halte, depo, sampai operatornya. “Karena masih baru, banyak petugas yang masih ragu-ragu,” kata Udar, Selasa (4/1). Akibatnya, sistem informasi kurang baik serta jarak waktu tempuh (headway) antarbus menjadi lebih lama dari yang ditargetkan. Untuk koridor X, permasalahan utamanya adalah belum semua bus gandeng dioperasikan. Padahal, koridor ini hanya dilayani jenis bus tersebut dengan jumlah 17 bus gandeng. Hingga saat ini, baru ada lima bus gandeng yang dipakai. Udar mengaku sengaja menunda pengoperasian bus gandeng karena rawan kecelakaan seperti di Plumpang, Jakarta Utara. Apalagi, selama lima hari setelah peluncuran sudah ada satu unit bus gandeng yang tertabrak. Sehingga, ia mengaku harus lebih berhati-hati. Jika semua bus gandeng dikeluarkan, dikhawatirkan tingkat kecelakaan lalu lintas semakin tinggi. “Jadi, tunggu warga tahu dulu, baru bus gandeng di koridor X bisa dioperasikan,” katanya. Diperkirakan, butuh waktu dua pekan untuk jalur di dua koridor ini benar-benar beroperasi secara optimal. Udar mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian yang di beberapa titik
sudah mulai dijaga. “Kira-kira pada pekan ketiga Januari semua bus gandeng di koridor X akan dioperasikan seluruhnya,” ungkapnya. Untuk sementara, pihaknya terpaksa meminjam bus tunggal dari koridor lain, yaitu koridor I (Blok M-Kota) dan koridor VI (Ragunan-Harmoni). Untuk koridor IX, menurut Udar, sudah ada delapan bus gandeng yang dioperasikan. Sedangkan, 69 bus tunggal di koridor ini sudah dioperasikan. Persoalannya, bus yang beroperasi sering terjebak kemacetan di perpotongan jalan. Beberapa di antaranya di daerah kantor Wali Kota Jakarta Barat; Tomang, dan Slipi, Jakarta Barat; dan Kramat Jati, Jakarta Timur.
Pemotongan rute Udar juga menyebutkan bahwa ada pemotongan rute jalur TransJakarta. Dijelaskannya, koridor IX memiliki rute yang panjang, mencapai 28,8 km. Karena terlalu panjang, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sedang mengkaji untuk memotong jalur tersebut. Jalur itu akan dipotong menjadi tiga rute atau zona, yaitu Pinangranti-Cililitan, Cililitan-Grogol, dan Grogol-Pluit. Ia memprediksi, potensi penumpang TransJakarta paling banyak berada di sepanjang Cililitan hingga Grogol. Sehingga, bus Transjakarta berhenti di Grogol dan langsung menarik penumpang lain. Penumpang dari Grogol hingga Pluit tetap dilayani meski jumlahnya lebih sedikit. “Sebagian ada yang kembali dari Grogol ke Pinangranti, sebagian lagi terus melanjutkan perjalanan,” katanya. Ketua Harian Masyarakat Kebijakan Publik Indonesia, Riant Nugroho, mengatakan, penetapan jalur perlu dikaji ulang. Semestinya, jalur busway tidak seharusnya terlalu jauh. “Jalur busway yang terlalu panjang tidak efektif karena frekuensinya makin jarang. Jalan yang sudah dibuat tidak efektif karena yang lain tidak boleh menggunakan. Akhirnya, banyak yang mencuri jalan,” katanya. Ia menilai, pemecahan rute di koridor IX mengenai mempercepat jarak tempuh seharusnya ada pada rencana awal, bukan sekarang. “Ini berarti perencanaannya yang kurang optimal,” katanya. I ed: joko sadewo
Jalan Berliku Menguak Pembobolan ATM asih ingat dengan kisah pembobolan ATM BNI di kawasan Kebon Jeruk Ahad (2/1) lalu? Waktu itu, diperkirakan uang sebanyak Rp 125 juta yang berada dalam mesin anjungan tunai itu digondol sang pembobol. Hingga kini belum ada pihak yang secara persis bisa mengungkap kejadian tersebut. Modus yang digunakan oleh pembobol terbilang direncanakan secara matang. ATM yang berada di dekat minimarket Alfa Midi Jalan Panjang Arteri Rt 05/05, Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat itu sebenarnya dilengkapi kamera pemantau. Sayangnya, sebelum operasi pembobolan dijalankan, pelaku melumpuhkan fungsi kamera yang biasa disebut close circuit television (CCTV). Pelaku pembobolan memang boleh jadi sudah terlatih dan paham betul kondisi lapangan. Dia tutup terlebih dulu kamera tersebut dengan kain. Dengan demikian, segala perbuatan yang dia lakukan di ruang anjungan tunai menjadi tidak terpantau sama sekali. ATM baru diketahui menjadi korban pembobolan setelah pihak BNI menerima laporan bahwa mesjin
M
anjungan tunai di lokasi tersebut dalam kondisi offline. Atas laporan itu, Tri Atmojo (38), karyawan BNI melakukan pemeriksaan ke lokasi. Ternyata, ATM tersebut telah dibobol. Melihat kondisi tersebut, Tri langsung melapor aparat kepolisian. Polisi pun masih mengusut pembobolan tersebut. Kelihatannya, pengungkapan kasus itu menemui kesulitan. Menurut Bahrudin Djafar, Kabid Humas Polda Metro Jaya, informasi yang tersedia mengenai kasus itu sangat minim. Tidak ada saksi yang melihatnya. Polisi pun tidak menemukan sidik jari pelaku di TKP Modus pembobolannya menimbulkan pertanyaan pihak kepolisian. “Sejauh ini belum ada perkembangan berarti,” kata Burhanudin. Polisi terus berusaha mengusut kasus ini. Kapolres Metro Jakarta Barat, kata Burhanudin, akan mencari tahu bagaimana pembobolan ini bisa terjadi. Harapannya bisa menghimpun semua informasi apa pun yang bisa dijadikan petunjuk. Pihak Polda Metro Jaya, lanjut Bahrudin, pun turut membantu proses pengusutan itu. Polda Metro Jaya mengirim dua tim, yaitu dari satuan Reserse mobil (Resmob) dan tim dari urusan Kejahatan
dengan Kekerasan (Jatanras). Ia juga menekankan pentingnya pengamanan khusus bagi titik -titik ATM. Terutama penambahan CCTV untuk memantau segala aktivitas di sekitar lokasi. Kamera pemantau tersebut, kata dia, akan memberi informasi awal untuk mengusut tindak kriminal. Salah satu kesulitan yang kini dihadapi adalah timbul karena tidak berfungsinya kamera CCTV di lokasi. Adakah pembobolan penuh rencana ini juga melibatkan orang dalam bank? Hingga saat ini, Burhanudin belum bisa memberikan jawaban yang pasti. Namun, menurut dia, segala kemungkinan bisa saja terjadi. “Kalau sudah terungkap mungkin kita tahu,” tambahnya. Burhanudin pun memberi catatan bahwa kasus semacam itu biasanya terjadi di lokasi yang pengamanannya minim. Ia berharap ada langkah proaktif dari masyarakat untuk mengantisipasi hal itu terulang. Seiring dengan itu, pengamanan lokasi ATM juga perlu diketatkan. Penambahan pengamanan, lanjutnya, bisa dilakukan oleh pengamanan swakarasa dari pengelola ATM sendiri atau pemilik tempat di mana ATM berada. I c42
kabar jabodetabek
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
22
:: metropol :: Warga Cibitung Tolak Pembangunan SPBE CIKARANG — Puluhan warga Kampung Selang Bojong, Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, menolak rencana pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE). Penolakan yang dilakukan mayoritas kaum ibu-ibu itu dilakukan dengan menggelar aksi unjuk rasa di sekitar lokasi SPBE milik PT Gasindo Jaya Pratama (GJP) yang terletak di RT 01/01 Kampung Bojong karena akan berdampak pada keselamatan jiwa. “Warga di sini tidak setuju dengan pembangunan
stasiun pengisian gas, sebab dapat membahayakan keselamatan jiwa kami,” ujar Mini, seorang pengunjuk rasa kepada Antara, di Cibitung, Ahad (2/1). Menurut dia, warga khawatir pembangunan SPBE itu akan membahayakan warga sekitar, jika suatu saat meledak. Lagi pula, terangnya, sejumlah warga setempat belum pernah menerima pemberitahuan dari pemilik SPBE terkait proses pembangunan itu. “Kami merasa dibohongi atas pembangunan itu, sebab dalam sosialisasi tidak diberi tahu sebelumnya.” Penanggung jawab Proyek SPBE PT GJP Dudi mengatakan, sesuai dengan perizinan lingkungan, pihaknya telah mendapat persetujuan warga sekitar berupa tanda tangan 40 warga melalui ketua RT/RW dan juga juga dari kelurahan. ■ antara ed: syahruddin el-fikri
Jalan Raya Jatake Rusak Parah TANGERANG — Jalan raya Jatake yang menghubungkan Desa Mekarwangi dengan Kecamatan Cisauk sepanjang sekitar 6,9 km dan perbatasan Kabupaten Tangerang, Banten, dengan Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengalami rusak parah. Kerusakan itu membuat jalan ini sulit dilalui kendaraan jenis sedan dan sepeda motor. Jalan utama di Kecamatan Cisauk yang berdekatan dengan Kawasan Rumpin, Kabupaten Bogor, banyak berlubang. Pengendara sepeda motor harus
hari-hati melalui jalan itu agar tidak terperosok di lubang besar dan terjungkal ke pinggir jalan. Malam hari tidak ada lampu penerangan jalan umum di wilayah tersebut. “Saya pernah terguling dan masuk lubang karena menghindari batu besar dan air yang tergenang sehingga terpelanting ke pinggir jalan,” kata Suyanto (42), warga Kelurahan Pondok Benda, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, seperti dikutip Antara, Senin (3/1). Dia mengatakan, akibat terpelanting, lampu depan dan peralatan kerja miliknya rusak. Anak yang ia bonceng akhirnya tidak dapat ke sekolah karena pakaiannya kotor tersiram air. ■ ed: burhanuddin bella
Pajak Warteg Jalan Terus Esthi Maharani
Omzet Rp 167 ribu diubah jadi Rp 500 ribu per hari.
BERSIHKAN KALI
AGUNG SUPRIYANTO
Dua pekerja mengais sampah di sepanjang kali di kawasan Jalan Kartini, Jakarta Pusat, Selasa (4/1). Sampah tersebut didominasi benda berbahan plastik seperti botol dan gelas bekas air mineral. Pada musim hujan benda-benda tersebut menumpuk dan membuat sumbatan di sepanjang aliran sungai.
Makam Gratis Bagi Warga Miskin Ditambah Esthi Maharani KEBON SIRIH—Warga miskin pemegang kartu jaringan pemeliharaan kesehatan (JPK) keluarga miskin (Gakin) di Jakarta dapat memakamkan keluarganya yang meninggal secara gratis. Makam gratis juga diperuntukkan bagi warga miskin yang memiliki surat keterangan tidak mampu (SKTM). “Ada alokasi anggaran Rp 944,2 juta untuk menyediakan 677 unit makam bagi warga miskin,” ujar Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI, Catharina Suryowati, Selasa (4/1). Jumlah ini meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan jumlah tahun lalu. Pada 2010, Dinas Pertamanan dan Pemakaman menyediakan 346 unit makam untuk warga miskin pemegang
kartu JPK Gakin dan SKTM. Makam gratis ini paling banyak berada di Jakarta Utara, yaitu sebanyak 275 unit. Sisanya, 56 unit di Jakarta Pusat, 226 unit di Jakarta Timur, 70 di Jakarta Barat, dan 50 unit di Jakarta Selatan. “Warga yang memiliki JPK Gakin atau SKTM bisa langsung menunjukkannya agar bisa diberikan makam gratis,” kata Catharina. Bagi gelandangan dan orang yang tidak diketahui identitasnya dengan kasus tertentu, juga akan mendapatkan pelayanan yang sama. Mereka tak dipungut biaya untuk pemakaman. Makam gratis ini berada di Blok A3 di setiap tempat pemakaman umum (TPU). Untuk makam di Blok AA1, biaya retribusi mencapai Rp 100 ribu, Blok AA2 Rp 80 ribu, Blok A1 Rp 60 ri-
bu, dan Blok A2 Rp 40 ribu. Untuk biaya perpanjangan per tiga tahun, biayanya 50 persen dari angka itu. Keluarga miskin yang memiliki JPK Gakin dan SKTM juga digratiskan dalam pengurusan perpanjangan makam. Kepala Seksi Area 01 Pemakaman Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Pusat, Ali Fahmi, mengatakan, Jakarta Pusat menyediakan 15 unit makam gratis pada 2010. “Untuk menyediakan jumlah itu menghabiskan anggaran sebesar Rp 15 juta,” ujar dia. Penambahan jumlah makam di Jakarta Pusat itu akan sangat berarti bagi warga miskin. Apalagi, lahan pemakaman di Jakarta Pusat semakin sulit didapatkan karena kepadatan penduduknya. Oleh karena itu, ada dua cara yang dipakai
untuk proses pemakaman di Jakarta Pusat, yakni sistem tumpang dan sistem kedaluwarsa. Sistem tumpang bisa dilakukan jika makam yang akan ditumpangi sudah berusia minimal tiga tahun. Yang boleh dimakamkan di atasnya harus masih mempunyai hubungan darah dengan orang yang dimakamkan di bawahnya. Untuk sistem kedaluwarsa, bila selama tiga kali masa perpanjangan makam tidak diurus oleh ahli waris, petak makam akan dialihkan ke keluarga lain. Satu kali masa perpanjangan adalah selama tiga tahun. Jumlah TPU di DKI Jakarta kini ada 96 buah dengan luas 500 hektare. Dengan luas itu, daya tampungnya sangat terbatas. ■ ed: priyantono oemar
KEBON SIRIH — Batasan besaran omzet warung kena pajak, termasuk pajak warteg (warung tegal), diubah menjadi Rp 500 ribu per hari atau sekitar Rp 190 juta per tahun. Sebelumnya, besaran omzet warung kena pajak Rp 167 ribu per hari atau sekitar Rp 60 juta per tahun. Kebijakan pengenaan omzet Rp 167 ribu per hari diatur dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pajak Restoran. Raperda ini belum bisa disahkan karena ditentang masyarakat. Di dalam Raperda itu disebutkan, untuk usaha penyediaan fasilitas pelayanan rumah makan, restoran, dan usaha waralaba merupakan instrumen yang dikenakan pajak konsumen. Ini termasuk warung, kafe, kantin, jasa biga, dan katering. Kepala Dinas Pelayanan Pajak DKI Jakarta, Iwan Setiawandi, mengatakan, penetapan kemungkinan perubahan batasan besaran itu sangat besar. “Apalagi penetapan omzet Rp 167 ribu per hari dianggap oleh kalangan LSM (lembaga swadaya masyarakat) dan YLKI (Yayasan Lembaga
Konsumen Indonesia) masih terlalu kecil sehingga diubah menjadi Rp 500 ribu per hari,” katanya, Selasa, (4/1). Meski sudah menetapkan omzet pengusaha makanan dan minuman yang masuk dalam daftar wajib pajak mulai Januari 2011, menurut Iwan, hal itu masih akan dikaji bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta. Pengkajian termasuk kewajiban menyertakan transaksi jual beli menggunakan bon atau catatan-catatan yang lebih sederhana sebagai bukti adanya transaksi setiap hari. Ketua Harian Masyarakat Kebijakan Publik Indonesia, Riant Nugroho, mengatakan, besaran minimum penerimaan kena pajak harus ditetapkan dengan benar dan tidak semena-mena. “Besaran per hari Rp 500 ribu atau Rp 190 juta per tahun adalah penentuan besaran yang semena-mena.” Iwan mengungkapkan, pada 1996 besaran Rp 190 juta ekuivalen dengan USD 80.000. “Hari ini Rp 190 juta. Itu hanya ekuivalen dengan USD 20.000,” dia menuturkan. Dia mengatakan agar batasan besaran omzet bisa adil, perlu melihat kriteria usaha kecil menurut UU No 9 Tahun 1995: masa sebelum krisis moneter. Antara lain memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp 200 juta, tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha dan memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp 1 miliar.
Apabila menggunakan kriteria tersebut, menurut dia, yang masuk kriteria perpajakan secara mutlak adalah usaha dengan omset US 500.000 per tahun. Artinya, ekuivalensi USD 20.000 per tahun jelas kurang pada tempatnya. Dia menilai, ekuivalensi USD 500.000 per tahun terlalu besar. Setidaknya, menurut dia, 30 persen dari total tersebut, yaitu sekitar US 150.000 per tahun atau sekitar Rp 1,5 milyar per tahun. Iwan berpandangan, pemerintah rata-rata tidak mempunyai keahlian yang cukup dalam merumuskan kebijakan publik dengan memanfaatkan metode sensitivitas kebijakan. Yakni, semacam simulasi yang dibuka kepada pemangku kepentingan berapa beban finansial yang diberikan dan berapa beban ekonomi secara keseluruhan kepada pelaku dan pengguna. Dengan penetapan pajak lima persen saja, kata dia, harga makanan dapat naik sampai 20 persen. “Pasar bukan sektor yang dapat diatur pemerintah. Jadi, jika ada kebijakan yang akan mengganggu pasar, pemerintah harus lebih hati-hati dan cermat,” katanya. Jangan sampai, lanjutnya, kebijakan perpajakan ini akan mematikan usaha mikro yang tumbuh pesat dalam bentuk sektor informal karena kegagalan pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih berkualitas. ■ ed: burhanuddin bella
Anggota Banpol PP Depok Pertanyakan PHK
GALIAN KABEL OPTIK
AGUNG SUPRIYANTO
Pekerja menggali sejumlah ruas jalan untuk proyek penggalian kabel optik di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (4/1). Banyak pengguna jalan mengeluh karena tanah bekas galian tidak segera diangkut sehingga mengganggu pengguna jalan.
MARGONDA — Para anggota Bantuan Polisi Pamong Praja (Banpol PP) berunjuk rasa di kantor Wali Kota Depok, Senin (3/1). Mereka mempersoalkan pemutusan hubungan kerja (PHK). Pada 23 Desember 2010, Pemerintah Kota Depok memutus hubungan kerja dengan Banpol PP. Pemutusan itu dilakukan karena keberadaan Banpol PP dinilai telah melanggar Peraturan Pemerintah (PP) No 48 Tahun 2005. Pelanggaran ini disebabkan oleh penandatanganan kontrak yang dinilai salah. Kontrak itu berlaku selama satu tahun dan ini telah melanggar PP. Pada awal Januari 2010, ang-
gota Banpol PP menandatangani kontrak yang berlaku selama satu tahun. “Karena kontrak ini dinilai melanggar PP, maka anggaran dari pemerintah untuk Banpol PP tahun 2011 tidak turun.” ujar Kasno selaku wakil anggota Banpol PP, Selasa (4/1). Pada 27 Desember 2010, 27 anggota Banpol PP mendatangi Kasno, mengeluhkan pemutusan kontrak. “Ketika saya mengonfirmasi ini ke Satpol PP, mereka mengatakan bahwa anggaran untuk Banpol sudah diberikan. Namun, anggaran ini ditolak karena Banpol menyalahi aturan pemerintah,” cerita Kasno. Pada 27 Desember itu, para
anggota Banpol PP ini diminta menandatangani kontrak kerja. Mereka menyangka bahwa kontrak ini adalah kontrak yang baru, tetapi ternyata ini adalah kontrak kerja yang direvisi. “Kontrak revisi ini ditandatangani oleh Nurman Sjafaat selaku kuasa pemegang anggaran (KPA).’’ Setelah mendapatkan kabar tentang pemutusan pada Senin (3/1), para anggota Banpol PP mengadu kepada Kasno dan meminta Kasno menanyakan nasib mereka kepada Wali Kota. “Saya datang ke Wali Kota untuk menanyakan tentang hal ini, namun para Banpol minta ikut bersama saya seluruhnya,” ujar Ketua
Kota Tangerang akan Miliki Busline TANGERANG — Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang akan meluncurkan program sistem transportasi terpadu (integrated terminating system) awal 2011. Rencananya model transportasi terpadu tersebut akan didahului dengan pengaktifan sistem busline. Model transportasi seperti busway di Jakarta ini nantinya akan melayani rute Kalideres di Jakarta Barat ke Poris Plawad di Kota Tangerang dan sebaliknya. Pengorasiannya direncanakan dimulai pada 29 Februari 2011 bersamaan dengan Hari Ulang Tahun Kota Tangerang. Sampai saat ini Dishub telah membangun infrastruktur penunjang bagi pengoperasian busline. Kepala Bidang Lalu Lintas (Kabid Lalin) Dishub Kota Tangerang Adeng Rus tandi menyatakan, telah menyelesaikan hampir 100 persen fasilitas penun-
jang mulai dari halte sampai lajur. Adeng mengatakan, pengoperasian busline ini merupakan proyek percontohan bagi wilayah pendukung Jakarta seperti Bekasi, Depok, dan Bogor. “Untuk angkutan busline Tangerang ke busway di Jakarta ini, kita harapkan seperti pilot proyek karena rencananya mengintegrasikan dengan jalur stasiun, terminal, dan bandara,” ujarnya, kemarin. Ia belum bisa menyebutkan jumlah armada yang disiapkan untuk pengoperasian busline ini. “Kita mengajukan 25 armada ke kementerian, tapi berapa disepakati, kita belum tahu,” ujarnya. Dia mengatakan, pelaksanaan busline ini juga diharapkan bisa mengurangi penggunaan kendaraan pribadi. Rencana ini ditanggapi positif pengusaha angkutan di daerah itu. Hanya saja, Ketua Organda Kota Ta-
ngerang Khairul Idris mengingatkan agar jangan sampai pengoperasian busline itu mematikan pengusaha angkutan umum di Kota Tangerang. “Perjanjiannya busline tidak boleh membuka subhalte antara Kalideres ke Poris Plawad, karena itu wilayahnya angkutan umum,” ujarnya. Adeng Rustandi mengatakan, Dishub Kota Tangerang pun tak ingin dengan pengoperasian busline atau model sistem transportasi terpadu lainnya dapat menutup usaha transportasi masyarakat yang telah ada. Namun, dia mengingatkan, kemungkinan pengembangan shelter selain Kalideres dan Poris Plawad tetap ada. “Karena ini baru pengoperasian tahap pertama, kita fokuskan hanya di Kalideres dan Poris Plawad saja,” tuturnya. Selain jalur ke Kalideres, menurut Adeng, sistem terpadu ini
akan diteruskan ke wilayah lain di Kota Tangerang, seperti Ciledug, Ciputat, sampai ke Jakarta Selatan. Adeng mengungkapkan, sampai saat ini pengadaan armada diharapkan adanya konsorsium. Ini bertujuan mengupayakan keterlibatan pengusaha angkutan umum dalam pengoperasian. “Kita tidak mau pengusaha operator busline bukan berasal dari pengusaha asli Tangerang,” ujarnya. Anggota Komisi III DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kota Tangerang Edi Ham Masleh menyatakan, akan segera membahas rencana tersebut. “Sampai saat ini kita masih menampung dulu aspirasi dari masyarakat. Kemungkinan dua hari lagi akan kita bahas bersama pemerintah tentang pengoperasian busline ini,” ujarnya. ■ c03, ed: burhanuddin bella
LSM GGemmad ini. Saat mereka tiba di kantor Wali Kota, Wali Kota sedang mengadakan rapat di lantai dua. Mereka pun menuju ke lantai tempat Wali Kota rapat. Sampai pukul 12, Wali Kota tidak juga keluar. Mereka ingin mendapat penjelasan dari Wali Kota. “Alasan pemutusan kontrak yang diberikan masih belum jelas,” ujar Kasno. Kini para anggota Banpol PP tengah menunggu kejelasan nasib. “Apabila tidak ada jawaban, hari Senin kami akan pergi ke dewan untuk meminta perlindungan karena ini merupakan diskriminasi,’’ kata Kasno. ■ c03 ed: priyantono oemar
Teraju REPUBLIKA
23
RABU, 5 JANUARI 2011
AGA OLAHR NAL NASIO
TERKUAT DI ASTENG DULU
ANTARA
Klasemen Akhir Perolehan Medali SEA Games 2009 Laos
Kita memang harus memulainya dari dasar lagi dalam membangun prestasi olahraga nasional. Oleh Nurul S Hamami
eringkat ke-15 yang ditempati kontingen Indonesia pada Asian Games Guangzhou, Cina, November 2010, sudah cukup menghibur. Paling tidak ini lebih baik dibandingkan keikutsertaan pada multievent yang sama empat tahun sebelumnya di Doha, Qatar. Perbaikan peringkat ini didongkrak oleh perolehan dua medali emas yang lebih banyak. Bila di Doha kita hanya mendapat dua emas, di Guangzhou empat emas bisa dibawa pulang. Namun, pencapaian tersebut tidak lebih baik jika dikomparasi dengan prestasi dua rival utama kita di Asia Tenggara, yakni Thailand dan Malaysia. Di Guangzhou, negeri gajah putih sukses mendulang 11 medali emas dan bercokol di peringkat kesembilan. Akan halnya Malaysia menguntit di peringkat ke-10 dengan koleksi sembilan medali emas. Perolehan emas Thailand dan Malaysia juga lebih beragam. Keduanya masing-masing merebut emas dari lima cabang olahraga. Bandingkan dengan Indonesia yang cuma meraih emas dari dua cabang, yakni bulu tangkis (1) dan perahu naga (3). Di Asian Games 2006 di Doha, kita juga hanya merebut emas dari dua cabang, yakni bulu tangkis (1) dan boling (1). Boleh jadi perbaikan peringkat kita di Guangzhou berbau keberuntungan. Perahu naga yang menyumbang tiga emas dalam pundi medali Indonesia merupakan cabang yang baru pertama kali dipertandingkan di Asian Games. Bahkan, tim perahu naga yang menyabet seluruh nomor putra ini nyaris tidak diberangkatkan. Apa jadinya bila ketika itu mereka benar-benar tidak disertakan ke Guangzhou. Mungkin
P
AP
peringkat Indonesia akan terpelanting di 20 besar, sebagaimana halnya Vietnam yang berada di posisi ke-24 dengan hanya mampu merebut satu emas.
Peringatan dini Apa yang diperoleh Indonesia di pesta olahraga se-Asia itu merupakan peringatan dini menjelang pesta olahraga bangsa-bangsa Asia Tenggara (SEA Games) 2011 yang akan berlangsung akhir tahun di Jakarta dan Palembang. Sebagai tuan rumah, seharusnya kita bisa memanfaatkan momentum ini sebagai juara umum yang tak pernah lagi kita dapat sejak lepas di Brunei tahun 1999. Setelah SEA Games di Brunei tersebut, kita seolah menjadi negara yang tak ada apa-apanya lagi bila dibandingkan Thailand, Malaysia, bahkan Vietnam. Posisi kita selalu berat untuk kembali menjadi yang terbaik di kawasan. Pada SEA Games terakhir di
Dengan menoleh lebih dulu ke Asia Tenggara, kita harapkan pada jenjang berikutnya kita bisa mencapainya dengan lebih terarah.
Laos 2009, Indonesia hanya bertengger di peringkat ketiga di bawah Thailand dan Vietnam. Perolehan medali emas Indonesia hanya setengahnya dari yang didapat Thailand dan Vietnam. Malah cuma terpaut tiga emas dari Malaysia yang berada di peringkat keempat. Sekadar mengingatkan, sejak ikut serta di ajang SEA Games 1979, Indonesia menjadi kekuatan baru di arena olahraga Asia Tenggara. Kita hanya kehilangan gelar juara umum tahun 1985 dan 1995, lalu berhasil merebutnya kembali di Jakarta tahun 1997. Ini menjadi kebanggaan kita di percaturan kawasan untuk melengkapi kekuatan di bidang ekonomi dan politik. Untuk menjadikan kembali olahraga sebagai kebanggaan bangsa, kita memang harus memulainya lagi dari dasar, yakni menjadi yang terkuat di Asia Tenggara lebih dulu. Bukan berarti mengesampingkan pencapaian di level yang lebih tinggi, yakni Asia ataupun dunia. Tapi, melihat capaian di Guangzhou, rasanya kembali membangun kekuatan di Asia Tenggara merupakan sesuatu yang realistis. Melihat suramnya prestasi olahraga Indonesia di kancah kawasan ataupun global, mau tidak mau diperlukan ‘intervensi’ pemerintah untuk memberikan stimulan. Tampaknya Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang menjadi induk dari pembinaan prestasi cabang-cabang olahraga di Indonesia kurang memuaskan dalam 10 tahun terakhir. Sudah tepat yang dilakukan pemerintah sejak 2008 ketika membentuk Program Atlet Andalan (Pal), dalam menyikapi penurunan prestasi Indonesia di berbagai multievent olahraga, baik regional maupun internasional. Misi yang dicanangkan saat itu adalah menjadi yang terbaik di Asia Tenggara pada tahun 2012. Ini jelas bukan target yang muluk, tapi sangat realistis dengan kondisi Indonesia di tengah-tengah
ANTARA
EMAS
PERAK
PERUNGGU
1. Thailand
86
83
97
2. Vietnam
83
75
57
3. Indonesia
43
53
74
4. Malaysia
40
40
59
5. Filipina
38
35
51
6. Singapura
33
30
35
7. Laos
33
25
52
8. Myanmar
12
22
37
9. Kamboja
3
10
27
10. Brunei
1
1
8
11. Timor Leste
0
0
3
Peringkat Perolehan Medali Negara-negara Asia Tenggara di Asian Games 2010 Guangzhou EMAS
PERAK
PERUNGGU
9. Thailand
11
9
32
10. Malaysia
9
18
14
15. Indonesia
4
9
13
16. Singapura
4
7
6
19. Filipina
3
4
9
22. Myanmar
2
5
3
24. Vietnam
1
17
15
34. Laos
0
0
2
Catatan: Kamboja, Brunei, dan Timor Leste tidak mendapat medali.
Sumber Perolehan Medali Emas Negara-negara Asia Tenggara Di Asian Games 2010 Guangzhou THAILAND: Atletik: 4 x 100 meter putri (1) Tinju (1) Layar (3) Sepak Takraw (4) Taekwondo (2) MALAYSIA: Boling (2) Sepeda: Trek (1) Karate (2) Squash (3) Wushu (1)
MYANMAR: Sepak Takraw (2) VIETNAM: Karate (1)
INDONESIA: Bulu Tangkis (1) Perahu Naga (3) SINGAPURA: Boling (1) Layar (2) Renang (1) FILIPINA: Biliar (1) Boling (1) Tinju (1)
Hendra S kekuatan negara tetangga.
Pembinaan berjenjang Pal memang cuma seumur jagung. Kehadirannya kini digantikan oleh Program Indonesia Emas (Prima) sejak Maret 2010. Sebetulnya tak jauh beda dengan Pal. Isi sama, namun kemasan yang sedikit berbeda. Baik Pal maupun Prima sama-sama memiliki misi mulia, yakni mengangkat harkat dan martabat bangsa melalui prestasi olahraga kita, baik di kawasan maupun dunia. Bukan saatnya lagi membandingbandingkan Pal dengan Prima. Mengambil kesamaan kedua program ini untuk meningkatkan prestasi olahraga Indonesia adalah hal yang lebih bermanfaat. Carilah kesamaan dalam membangun prestasi olahraga nasional. Membaca kedua program tersebut, kita bisa menangkap kesamaan yang sangat utama. Keduanya ingin membangun prestasi olahraga Indonesia dari nol, mulai dari terbentuknya pola rekrutmen atlet yang bagus serta terbangunnya sistem pembinaan atlet yang berjenjang. Puncaknya adalah tersedianya atlet andalan nasional untuk berprestasi di event-event internasional, baik itu multievent maupun perseorangan. Jenjang pembinaan yang telah dicanangkan oleh Prima sudah berada pada jejak yang benar. Penjenjangan mulai dari pratama, muda, dan utama akan menjadikan program pembinaan prestasi bisa berkesinambungan dan tidak terjadi jurang pemisah yang dalam. Mandeknya regenerasi di cabang olahraga bulu tangkis kita sekarang ini merupakan salah satu contoh gagalnya kaderisasi dalam pembinaan prestasi secara berjenjang.
Markis Kido
AP
Sekali lagi, untuk mencapai target prestasi dengan program yang sudah dicanang dengan baik, tak usah mulukmuluk dulu. Marilah kita mulai dari Asia Tenggara lebih dulu. Bila kita sudah menjadi yang terkuat di Asia Tenggara, barulah kita mengejar untuk yang terbaik di Asia dan dunia. Perbanyaklah kompetisi dalam setiap jenjang pembinaan prestasi. Dengan hidupnya kompetisi, atlet terbiasa bersaing satu sama lain. Hal ini juga bisa berpengaruh besar dalam membangun atmosfer olahraga berprestasi di Tanah Air. Latihan terusmenerus tanpa ada kompetisi reguler tentunya akan membuat atlet frustrasi. Di tingkat regional, para atlet nasional kita harus lebih banyak mendapat kesempatan mengikuti kejuaraan. Dengan seringnya mereka tampil, setidaknya kita bisa mengukur sejauh mana kekuatan kita di antara negara-negara Asia Tenggara. Terlebih mengikuti kejuaraan yang dilombakan di SEA Games. Hal ini akan menambah mudah kita dalam mengira-ngira kekuatan kita dan lawan. Target-target seperti itu jujur saja juga harus diberlakukan pada para pebulu tangkis nasional. Di Asia Tenggara, kita bukan lagi menjadi kekuatan tunggal. Malaysia dan Thailand, bahkan Vietnam sudah menjadi setan yang menakutkan. Lihat saja prestasi pemain-pemain putri kita, sekarang ini sudah bisa dilewati oleh Malaysia dan Thailand. Dengan menoleh lebih dulu ke Asia Tenggara, kita harapkan pada jenjang berikutnya kita bisa mencapainya dengan lebih terarah. Jangan dulu bermimpi yang tinggi-tinggi. Tapi, cobalah genggam dulu Asia Tenggara! ■
Teraju REPUBLIKA
RABU, 5 JANUARI 2011
AH JELAAJTIK SEB
25
Suku Tidung, bermukim di Pulau Kalimantan dan mewakili kebudayaan pesisir. oleh Andi Nur Aminah
enyebut Borneo atau Kalimantan, yang terlintas salah satunya adalah suku Dayak. Suku yang sampai kini mendiami hutan-hutan di pedalaman Kalimantan. Tak banyak yang tahu jika di gugusan Pulau Borneo itu masih ada suku lainnya yang sebetulnya masih turunan dari suku Dayak. Suku Tidung. Begitulah nama suku yang tanah asalnya berada di bagian utara Kalimantan Timur (Kaltim). Kini, suku Tidung hanya bisa ditemui di wilayah pesisir dan beberapa di kawasan pegunungan sebelah barat Pulau Sebatik, yang merupakan bagian dari Kabupaten Nunukan. Suku ini juga merupakan anak negeri di Sabah, Malaysia. Maklum saja, pijakan mereka pun Pulau Sebatik— pulau yang terbelah dua. Sebagian masuk wilayah Indonesia, sebagian lagi wilayah Malaysia. Sebetulnya, di kawasan Kaltim bagian utara, secara umum penduduk aslinya terdiri dari suku Tidung, Dayak dan Bulungan. Tiga suku ini mewakili tiga kebudayaan, yakni pesisir (Tidung), kesultanan (Bulungan), dan pedalaman (Dayak). Suku Tidung umumnya mendiami kawasan pantai dan pulau-pulau. Ada juga beberapa yang bermukim di tepian muara sungai. Menurut Zainal Aqli, warga asal Tarakan yang menikah dengan penduduk asli Tidung, suku Tidung masih memiliki tali kekerabatan dengan suku Dayak dari rumpun Murut (suku Dayak yang ada di Sabah, Malaysia). “Suku Tidung banyak mendiami pesisir pantai dan mereka mayoritas sudah beragama Islam,” ujar Zainal. Karena suku Tidung beragama Islam dan dalam kesehariannya menjalankan syariat Islam, pelan-pelan mereka tidak dianggap lagi sebagai suku Dayak. Keberadaan mereka lebih dikategorikan suku yang berbudaya
M
MELAYUONLINE
Tersingkirnya Orang-orang Tidung Melayu, seperti suku Banjar, suku Kutai, dan suku Pasir. Sebetulnya, sisa-sisa kepercayaan suku Dayak tetap ada di masyarakat Tidung. Mereka masih kerap menjalankan ritual, memberikan sesajen berupa hewan. Mereka mengirim doa melalui hewan yang dipotong itu, kemudian ditenggelamkan ke laut dekat tempat tinggal mereka. Masih ada juga yang memercayai keberadaan roh halus yang mendiami bebatuan serta pohon besar. Kini suku Tidung semakin bergeser ke wilayah pesisir barat Pulau Sebatik. Jumlah mereka pun tak banyak, sekitar sepertiga dari jumlah penduduk Sebatik. Makin berkurangnya orangorang Tidung yang mendiami pulau ini karena banyaknya pendatang yang mayoritas adalah suku Bugis-Makassar. Perkawinan antarsuku juga salah
Tari Jepen
satu faktor yang membuat suku ini makin berkurang mendiami Sebatik. Apalagi jika perkawinan tersebut berlangsung antara perempuan suku Tidung dengan lelaki dari luar suku tersebut. Meski kian terpinggirkan, kata Zainal, orang-orang Tidung tidak merasa tergusur. Suku Tidung ini, menurutnya, punya tradisi berpindahpindah. Banyak di antara mereka yang memiliki tanah atau ladang lalu menjualnya kepada pendatang. Setelah itu, mereka pun berpindah ke tempat lain. Tak jarang, lahan mereka di barter dengan satu unit sepeda motor yang kira-kira seharga Rp 12 juta. Suku Tidung yang mendiami wilayah Sebatik Barat juga masih jarang yang tersentuh fasilitas kesehatan. Maklum, keberadaan tenaga dokter dan puskesmas di wilayah ini belum menjangkau mereka. Tak heran jika warga Tidung masih mengandalkan pengobatan dan bantuan dukun melalui cara-cara tradisional. Dukun dalam bahasa Tidung disebut tatamba. Tatamba juga merupakan kebiasaan adat (ritual) pengobatan bagi mereka yang terkena bisa ular, dikenai tenung atau guna-guna. Penyembuhannya dilakukan dengan menyemburkan air putih yang sudah dibacakan mantra-mantra. Cara pengobatan tradisional lainnya yang masih sering dilakukan warga suku Tidung adalah menggunakan tumbuhan dan buah-buahan.
Wilayah Sebatik Barat yang dihuni kebanyakan suku Tidung merupakan kawasan perbukitan terjal di bagian barat, perbukitan sedang di bagian tengah, dan daratan bergelombang dan landai di bagian timur yang memanjang hingga ke pantai. Perbukitan terjal di sebelah barat merupakan jalur pegunungan dengan ketinggian lebih dari 1.500 meter di atas permukaan laut. Sedangkan, perbukitan di sebelah selatan bagian tengah ketinggiannya berkisar 500 meter di atas permukaan laut.
Berawal dari kerajaan Suku-suku besar yang ada di nusantara ini umumnya berawal dari sebuah kerajaan. Begitu pula suku Tidung. Suku ini semula memiliki kerajaan yang disebut Kerajaan Tidung. Kerajaan ini akhirnya punah akibat politik adu domba pihak Belanda. Sejak punahnya kerajaan itulah, mereka berpindah ke pulau-pulau di Indonesia dan Malaysia. Berdasar sejumlah dokumen tertulis, dahulu di kawasan Kalimantan Timur belahan utara terdapat dua bentuk pemerintahan. Kerajaan dari kaum suku Tidung dan kesultanan dari kaum suku Bulungan. Kerajaan dari kaum suku Tidung berkedudukan di Pulau Tarakan. Sedangkan, Kesultanan Bulungan berkedudukan di Tanjung Palas. Riwayat tentang kerajaan maupun pemimpin (Raja) yang pernah memerin-
tah di kalangan suku Tidung terbagi atas beberapa tempat yang sekarang sudah terpisah menjadi beberapa daerah kabupaten, antara lain Kabupaten Bulungan, Kabupaten Malinau, Kabupaten Nunukan, Kota Tarakan dan lain-lain hingga ke daerah Sabah (Malaysia) bagian selatan. Kerajaan tertua di kalangan suku Tidung yang pernah ada yaitu dari Menjelutung di Sungai Sesayap. Rajanya yang terakhir bernama Benayuk. Berakhirnya zaman kerajaan Menjelutung karena ditimpa malapetaka berupa hujan lebat dan angin topan yang sangat dahsyat. Perkampungan itu kemudian tenggelam ke dalam sungai bersama seluruh warganya. Peristiwa tersebut di kalangan suku Tidung disebut Gasab. Dari beberapa sumber diperoleh riwayat yang memperkirakan bahwa tragedi di Menjelutung itu terjadi sekitar awal abad XI. Selang 15 musim setelah Menjelutung runtuh, seorang keturunan Benayuk bernama Yamus mengangkat diri sebagai raja yang kemudian memindahkan pusat permukiman ke Binalatung (Tarakan). Dari situlah awal mula muncul dan berkembangnya Kerajaan Tidung di Tarakan. Yamus kemudian memerintah selama 44 musim, dan setelah wafat ia digantikan salah seorang cucunya bernama Ibugang (Aki Bugang). Begitu seterusnya, kerajaan ini silih berganti dipimpin oleh anak keturunan sang raja, Benayuk. ■
MELAYUONLINE
Dinasti
Kerajaan Tidung Kuno oleh Andi Nur Aminah
idung Kuno adalah suatu pemerintahan yang dipimpin seorang raja. Pusat pemerintahannya selalu berpindah-pindah dengan wilayah yang kecil/kampung. Penelitian tentang keberadaan Kerajaan Tidung Kuno ini sudah pernah dilakukan tim arkelologi dari Pusat Arkeologi Nasional (PAN) 2005 lalu. Tim ini melakukan penelitian situs yang ada di Kota Tarakan dan berusaha menemukan jejak kerajaan tidung. Penelitian dilakukan Ketua Tim PAN, Gunady. Awalnya, Gunady tak mengetahui jika di Tarakan ada kerajaan bernama Kerajaan Tidung. Yang ia ketahui, hanyalah Kerajaan Bulungan dan Kerajaan Sembeliung (Berau). Setelah melakukan riset tentang adanya Kerajaan Tidung di Tarakan,
T
akhirnya mereka menemukan bukti-bukti keberadaan kerajaan tersebut. Berikut ini, dinasti yang pernah memimpin Kerajaan Tidung: 1. Raja Benayuk dari Sungai Sesayap, Menjelutung (memerintah sekitar 35 musim) Kerajaan Menjelutung berakhir setelah ditimpa malapetaka berupa hujan dan angin topan yang mengakibatkan perkampungan di situ tenggelam ke dalam bersama warganya. 2. Raja Yamus (Si Amus) (memerintah sekitar 44 musim) Sekitar 15 musim setelah Menjelutung runtuh, seorang keturunan Benayuk bernama Yamus (Si Amus) yang bermukim di Liyu Maye mengangkat diri sebagai raja. Ia kemudian memindahkan pusat permukiman ke Binalatung (Tarakan). 3. Raja Ibugang (Aki Bugang) Ibugang beristrikan Ilawang (Adu Lawang) beranak tiga orang. Dari ketiga anak ini, hanya seorang yang tetap tinggal di Binalatung, yakni Itara. Satu putranya ke Betayau dan satu lagi ke Penagar. 4. Raja Itara (memerintah sekitar 29 musim) Setelah wafat, anak keturunan Itara, bernama Ikurung kemudian meneruskan pemerintahan dan memerintah selama 25 musim. 5. Ikurung (memerintah sekitar 25 musim) Ikurung beristrikan Putri Kurung yang beranakkan Ikarang dan kemudian menggantikan ayahnya setelah wafat. 6. Ikarang (memerintah sekitar 35 musim) di Tanjung Batu (Tarakan).
7.
8. 9.
10. 11. 12. 13. 14.
15.
16. 17.
Karangan (memerintah sekitar semusim). Karangan yang beristrikan Putri Kayam (Putri dari Linuang Kayam) yang kemudian memiliki anak bernama Ibidang. Ibidang (memerintah sekitar semusim) Bengawan (memerintah sekitar 44 musim). Diriwayatkan, sebagai seorang raja yang tegas dan bijaksana dan wilayah kekuasaannya di pesisir melebihi batas wilayah pesisir Kabupaten Bulungan sekarang, yaitu dari Tanjung Mangkaliat di selatan kemudian ke utara sampai di Kudat (Sabah, Malaysia). Itambu (memerintah sekitar 20 musim) Aji Beruwing Sakti (memerintah sekitar 30 musim) Aji Surya Sakti (memerintah sekitar 30 musim) Aji Pengiran Kungun (memerintah sekitar 25 musim) Pengiran Tempuad (memerintah sekitar 34 musim) Pengiran Tempuad kemudian kawin dengan raja perempuan suku Kayan di Sungai Pimping bernama Ilahai. Aji Iram Sakti (memerintah sekitar 25 musim) di Pimping, Bulungan. Aji Iram Sakti mempunyai anak perempuan yang bernama Adu Idung. Setelah Aji Iram Sakti wafat, ia digantikan kemenakannya yang bernama Aji Baran Sakti yang beristrikan Adu Idung. Aji Baran Sakti (memerintah sekitar 20 musim) Datoe Mancang (memerintah sekitar 49 musim) Diriwayatkan, masa pemerintahan Datoe Mancang adalah yang paling lama, yaitu 49
Rumah Adat Tidung
WIKIPEDIA
musim. 18. Abang Lemanak (memerintah sekitar 20 musim), di Baratan, Bulungan. 19. Ikenawai bergelar Ratu Ulam Sari (memerintah sekitar 15 musim). Ikenawai bersuamikan Datoe Radja Laut keturunan Raja Suluk bergelar Sultan Abdurrasid. Catatan: Satu musim = satu tahun hitungan Hijriah ■
Teraju
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
JANGAN BERHARAP
KEAJAIBAN Arah program mesti berjenjang, mulai dari pemassalan kembali olahraga di tengah-tengah masyarakat.
EDWIN DWIPUTRANTO/REPUBLIKA
Oleh Nurul S Hamami
C
ina sudah diprediksi akan kembali menjadi juara umum Asian Games di tanahnya sendiri, Guangzhou, November tahun lalu. Perkiraan ini bahkan sudah muncul sejak mereka menjadi yang terkuat di perhelatan olahraga se-Asia itu di Doha, Qatar, 2006. Pada saat itu, kontingen Tirai Bambu merebut 165 medali emas. Perkiraan itu pun menjadi kenyataan. Tanpa bisa ditandingi oleh negara-negara lainnya, Cina menjadi juara umum untuk kedelapan kalinya secara beruntun di Guangzhou dengan perolehan 199 emas. Koleksi emas ini terpaut jauh dengan Korea Selatan yang berada di peringkat kedua dengan 76 emas. Selisih dengan Jepang yang berada di posisi ketiga lebih jauh lagi. Negeri Matahari Terbit ini cuma mampu mendulang 48 emas. Dua tahun sebelumnya, Cina telah lebih dulu membuat lompatan spektakuler. Mereka mampu menjadi juara umum Olimpiade di negerinya sendiri dengan merebut 51 emas. Sukses ini sekaligus menggusur juara bertahan Amerika Serikat yang cuma mampu merebut 36 emas dan harus puas di peringkat kedua. Dengan torehan prestasi tersebut, Cina sudah menjadi kekuatan luar biasa, tak hanya di Asia tapi juga di dunia.
Menjadi yang terbaik di Asia dalam 25 tahun terakhir hingga kini telah menjadi kekuatan baru dunia, tidaklah didapat dengan hanya membalikkan telapak tangan. Pencapaian tersebut diperoleh melalui pembinaan prestasi bertahap dan jangka panjang. Sebagaimana dikemukakan oleh pengamat olahraga Fritz E Simandjuntak dalam diskusi olahraga di Jakarta pada pertengahan Desember 2010, Cina mulai menggagas program prestasi olimpiade sejak 1979. Mencontoh Cina dalam melakukan pembinaan atlet sejak dini hingga berprestasi dunia, merupakan langkah bijak. Janganlah berharap keajaiban prestasi itu akan datang hanya dalam sekejap. Semuanya harus dilakukan dengan terprogram dan matang. Cina bisa menjadi seperti sekarang ini setelah menabur benih selama seperembat abad. Wajar saja bila kita mereka tinggal memanen buahnya.
Program terarah Hasil yang bagus diperoleh dari program yang bagus dan terarah juga. Negara-negara maju telah lama melakukannya, termasuk Cina. Para pembina olahraga Indonesia sebenarnya juga bukan tidak paham masalah ini. Sayangnya, programprogram tersebut kerap terputus di tengah jalan seiring bergantinya rezim. Akibatnya, tak ada program yang fokus dan berkelanjutan. Dengan bergonta-ganti program sesuai dengan keinginan penguasa baru, arah pembinaan prestasi kita seakan
berjalan di tempat. Bahkan tak berlebihan bila dikatakan mundur dalam sepuluh tahun terakhir ini. Yang masih segar dalam ingatan adalah bergantinya Program Atlet Andalan (Pal) yang digagas oleh mantan Menpora Adhyaksa Dault pada 2008, menjadi Program Indonesia Emas (Prima) pada 2010 yang digagas oleh Kementerian Olahraga di bawah Andi Mallarangeng. Dampak buruk dari seringnya gontaganti program adalah pembinaan prestasi yang menjadi tidak fokus. Setiap program memiliki kebijakan-kebijakan yang berbeda meski tujuannya sama, yakni menghasilkan atlet-atlet andal berprestasi dunia. Kebijakan baru biasanya membuat kebijakan yang lama menjadi terbengkalai dan tidak berkelanjutan. Di sinilah diperlukan intervensi pemerintah dalam membuat kebijakan pembinaan olahraga nasional yang berjenjang dan berkelanjutan. Sebuah cetak biru pembinaan olahraga yang terarah untuk jangka panjang pun menjadi keharusan, bukan sekadar sebuah program baru yang menggantikan program lama karena bergantinya pemimpin di Kementerian Olahraga ataupun di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Dengan kata lain, sudah menjadi tugas pemerintah untuk memikirkan kemajuan prestasi olahraga Indonesia melalui sebuah cetak biru untuk jangka panjang. Cetak biru itu harus memuat poin-poin penting serta tahapan-tahapannya sehingga kita bisa menghasilkan atlet berprestasi dunia. Hal ini nantinya menjadi sebuah rumusan yang terarah, mulai dari pembinaan tingkat dasar hingga pembinaan dalam upaya meraih prestasi terbaik di kawasan regional maupun internasional. Arah program tersebut mesti berjenjang, mulai dari pemassalan kembali olahraga di tengah-tengah masyarakat hingga fokus membentuk atlet berbakat menjadi atlet berprestasi. Slogan “Memasyarakatkan Olahraga dan Mengolahragakan Masyarakat” tampaknya masih relevan untuk kondisi Indonesia sekarang ini. Penjaringan awal bagi atlet-atlet berbakat tentunya mesti melewati tahapan pemasyarakatan olahraga itu sendiri di tengah-tengah masyarakat. Pencapaian prestasi juga perlu melalui target-target berjenjang. Itu bisa dilakukan mulai dari tingkat nasional hingga regional (SEA Games), Asia, ser-
24
EDWIN DWIPUTRANTO/REPUBLIKA
Memanfaatkan Euforia Sepak Bola ehari setelah kemenangan telak tim nasional sepak bola kita atas Malaysia di Piala AFF awal Desember 2010, sukacita tak tertahankan. Masyarakat larut dalam euforia kegirangan. Apalagi kemenangan itu atas rival abadi, Malaysia, dengan skor telak 5-1. Kegembiraan itu semakin menjadijadi ketika tiga hari kemudian Firman Utina dkk menggilas Laos 6-0 serta menekuk Thailand 2-1. Di mana-mana orang membicarakan sukses tim Garuda, meski masih ada empat partai lagi sebelum menjadi juara. Bintang-bintang baru sepak bola Indonesia menjadi buah bibir. Irfan Bachdim, Cristian Gonzales, Arif Suyono, Bustomi, Nasuha, Zulkifli, dan Oktovianus Maniani menjadi bahan pembicaraan. Masyarakat pun antusias untuk menyaksikan laga semifinal melawan Filipina. Mereka rela antre berjam-jam untuk mendapatkan tiket masuk. Liputan luas dari media cetak dan elektronik makin menambah euforia sepak bola nasional di sudut-sudut rumah kita. Masing-masing stasiun televisi berlomba-lomba membuat liputan eksklusif, mulai dari keluarga pemain hingga mengundang komentator memprediksi pertandingan. Seakan kita sudah bermain di piala dunia. Anda mungkin menjadi bagian dari masyarakat yang terbengong-bengong ketika sampai di rumah mendapati seisi rumah di depan layar kaca, bukan untuk menyaksikan sinetron. Akan tetapi, mereka menonton dengan antusias sebelas putra terbaik bangsa menghajar lawan-lawannya. Sungguh luar biasa. Itu semua membuktikan bahwa masyarakat masih antusias terhadap sepak bola nasional. Meskipun event Piala AFF hanyalah kelas regional Asia Tenggara, kerinduan mereka terhadap penampilan tim nasional sangat besar. Apalagi kalau tim Merah Putih mencatat kemenangan atas lawan-lawannya. Sepak bola memang magnet yang teramat besar. Dia mampu menyedot jutaan mata manusia untuk berhenti
S
ta dunia. Dalam kondisi selepas Asian Games Guangzhou, target terdekat adalah menjadi yang terbaik lebih dulu di Asia Tenggara. Apalagi, tahun ini kita akan menjadi tuan rumah SEA Games di akhir tahun.
Cetak biru Intervensi pemerintah dalam membuat cetak biru olahraga nasional memang sangat diperlukan. Ini karena nantinya cetak biru tersebut membutuhkan dana yang tidak sedikit, yang itu hanya bisa didapat dari dukungan pemerintah sepenuhnya. Pemassalan olahraga di masyarakat serta program pembinaan berjenjang memerlukan dana yang sangat besar. Sebab, cetak biru tersebut nantinya tentu saja merupakan program yang dilaksanakan serentak di Tanah Air agar program penjaringan orang-orang bertalenta bisa diperoleh sebanyak-banyaknya. Ini artinya pemerintah juga harus mengalokasikan dana yang cukup dalam APBN bagi pembinaan prestasi olahraga nasional. Dana yang besar itu nantinya juga sangat diperlukan dalam usaha-usaha membangun infrastruktur olahraga sebagai penunjang prestasi atlet. Bila
melakukan aktivitas yang lain. Tak heran, bila ada perasaan kurang lengkap menjadi juara umum sebuah multievent semacam SEA Games tanpa menjadi juara di cabang sepak bola. Malahan ada ungkapan “tak apa tak menjadi juara umum, asalkan bisa merebut medali emas sepak bola”. Mumpung euforia itu masih hangat dalam ingatan, semestinya para pembina olahraga nasional—tak cuma sepak bola—mampu memanfaatkannya dalam upaya menggairahkan kembali olahraga di masyarakat. Dengan kegairahan yang kembali tumbuh, harapan kita muncul kembali melalui klub-klub ataupun perkumpulan olahraga. Ke depannya, dengan semakin menjamurnya perkumpulan-perkumpulan tersebut, akan terjaring atlet-atlet andalan dari tingkat yang lebih kecil. Bagaimanapun perkumpulanperkumpulan itulah yang merupakan akar rumput dalam melahirkan atletatlet berprestasi. Tidak berlebihan, bila dikatakan mereka memiliki peran strategis dalam hal pemassalan hingga penjaringan bibit-bibit atlet andal. Tanpa peran serta mereka, apa pun program peningkatan prestasi olahraga nasional yang digagas pemerintah dan KONI tak akan berhasil. Pemerintah juga harus mulai segera memikirkan membangun infrastruktur olahraga yang modern dan bertaraf internasional. Jangan sampai kegairahan yang mulai tumbuh itu terkendala oleh minimnya sarana serta prasarana olahraga yang dibutuhkan masyarakat. Setelah terbangunnya infrastruktur tersebut, mesti dibarengi dengan memberikan kemudahan bagi pelajar atau perkumpulan-perkumpulan olahraga dalam menggunakannya, misalnya dengan penggratisan ataupun diskon yang cukup besar. Oleh karenanya, perlu segera dibuatkan cetak biru sistem pembinaan prestasi olahraga nasional yang terarah dan berjenjang. Bukan sekadar program-program sesaat yang mudah digantikan oleh program lainnya sesuai dengan keinginan mereka yang “berkuasa”. ■ nurul s hamami
nantinya cetak biru itu dirumuskan, pembangunan infrastruktur olahraga tentunya tak cuma berpusat di satu kota, melainkan menyebar rata di seluruh daerah. Infrastruktur ini nantinya dibuat modern dan bertaraf internasional. Harus kita akui bahwa negeri ini masih minim infrastruktur modern di bidang olahraga. Selanjutnya, cetak biru ini melahirkan sebuah institusi pembinaan atletatlet andal nasional yang diharapkan berprestasi di tingkat dunia. Institusi ini harus melembaga di tingkat daerah dan pusat. Dan, yang paling penting adalah tidak mengubah-ubah lagi institusi ini sesuai dengan pemimpin yang sedang berkuasa. Yang masih dimungkinkan adalah adanya perbaikan di sana-sini, bukan mengganti programnya. Dengan adanya cetak biru pembinaan prestasi atlet Indonesia ke tingkat dunia, kita berharap arah peningkatan prestasi pun semakin fokus. Janganlah sekali-sekali bermimpi bisa melahirkan atlet berprestasi dunia secara instan. Semuanya harus dimulai dari program pembinaan yang berjenjang dan terarah. Kalau tidak punya visi seperti ini, ya paling-paling prestasi kita di tingkat dunia segitu-segitu saja. ■
Teraju
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
26
NASIONALISME DI PERBATASAN oleh Andi Nur Aminah
P
uluhan siswa-siswa berseragam putih merah, putih biru, dan putih abu-abu melambai-lambaikan bendera merah putih kecil dari bahan kertas. Mereka berjejer rapi di pinggir jalan, tak memedulikan teriknya mentari yang membuat kulit mereka gosong. Pemandangan seperti ini, lazim terlihat pada era Orde Lama jika ada pejabat yang berkunjung ke daerah. Medio Desember lalu, sambutan seperti ini terlihat saat Wakil Presiden Boediono berkunjung ke Pulau Sebatik. Pulau ini merupakan pulau terdepan yang wilayah daratan maupun lautannya berbatasan langsung dengan Malaysia. Letak geografisnya ada di sebelah timur laut Kalimantan. Secara administratif, Pulau Sebatik dibagi dua bagian. Bagian selatan adalah wilayah Indonesia, yang masuk dalam wilayah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur, dan bagian utara merupakan wilayah Sabah, Malaysia. Namun, yang unik dan mungkin hanya di Sebatik, para siswa yang menyambut kedatangan Wapres Boediono tersebut terlihat menggunakan seragam sekolah yang di bagian dadanya tertempel bendera merah putih kecil. “Sejak 2006, seragam sekolah siswa-siswa memang diharuskan menambahkan lambang bendera merah putih. Ini berdasarkan SK Bupati Nunukan,’’ ujar Amaldin, guru SDN 005, Sebatik Barat. Pemasangan lambang bendera merah putih itu mungkin menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah setempat menanamkan rasa nasionalisme bagi kalangan pelajar di wilayah perbatasan itu. Maklum saja, ada banyak ‘godaan’ di pulau terluar ini. Dari sisi perekonomian, masyarakat Sebatik sudah turun-temurun melakukan transaksi dagang dengan wilayah tetangga, terutama yang terdekat, yakni Tawau. Berbagai hasil bumi, seperti cokelat, kopi, pisang, dan hasil perikanan, lebih banyak mereka seberangkan ke Tawau. Maklum saja, jarak ke Tawau hanya butuh 45 menit menggunakan kapal
Anak-anak TKI yang bersekolah di Humana tak bisa dibekali kurikulum tentang kebangsaan Indonesia.
ANDI NUR AMINAH/REPUBLIKA
kecil atau 15 menit dengan speed boat. Sementara jika memasarkan hasil bumi dan laut mereka ke Tarakan, butuh waktu sekitar empat jam menggunakan perahu motor. “Kalau ke Tawau, 15 ringgit saja (sekitar Rp 45.000—Red). Sedangkan ke Tarakan, biayanya Rp 170 ribu,’’ ujar Zainal Aqli, salah seorang warga Sebatik. Pulau yang berpenduduk sekitar 31 ribu orang ini, kini mayoritas dihuni warga pendatang yang umumnya perantau dari suku Bugis-Makassar. Bagi mereka yang memiliki darah BugisMakassar, saat berada di Pulau Sebatik,
mungkin akan merasa seperti pulang kampung saja. Percakapan sehari-hari masyarakat di sana masih sangat kental dialek Bugisnya, walaupun terdengar sedikit aneh karena bercampur dengan logat Melayu. Warung-warung makan pun, kebanyakan menyediakan menu khas Sulawesi Selatan, seperti Coto Makassar, Sop Konro, Sop Saudara, atau Nasi Campur. Suku Bugis-Makassar menghuni Pulau Sebatik sejak berpuluh-puluh tahun lamanya. Sebagian bahkan memiliki kerabat dan pernah tinggal di Malaysia. Sebagian di antaranya ada yang memiliki Identity Card (ID) Malaysia.
Sekolah Indonesia
SERAGAM KHAS:
ANDI NUR AMINAH/REPUBLIKA
Pelajar di Pulau Sebatik memiliki seragam khas, yakni dilengkapi bendera merah putih kecil di bagian dada. Ini sebagai salah satu penanda mereka anak-anak Indonesia.
Saat berbincang dengan pelajar yang mondok di Pesantren Mutiara Bangsa, Sebatik, beberapa di antara mereka mengaku orang tuanya masih bermukim di Malaysia. Ada yang di Tawau, ada yang di Sabah. Stevanus Dedy (15 tahun), salah satunya. Dedy, bocah asal NTT ini mengatakan, ia pun pernah bersekolah di Humana. Sekolah yang khusus menampung anak-anak TKI ini berdiri di lokasi-lokasi perkebunan dan kamp tempat para orang tua mereka bekerja. Di Humana, kata Dedy, ia bisa belajar Bahasa Inggris, Bahasa Melayu, Matematika, dan berbagai pengetahuan lainnya. Beberapa tenaga guru di Humana, kata Dedy, juga ada yang orang Indonesia. Namun, Wakil Menteri Pendidikan Nasional, Fasli Jalal, men-
gatakan, sekolah Humana adalah sekolah Malaysia. Karena itu, kurikulum yang dipakai adalah kurikulum Malaysia. “Jadi, jangan harap anakanak kita yang bersekolah di Humana bisa mendapatkan pelajaran tentang kebangsaan Indonesia,” ujar Fasli. Maka wajar saja, banyak anak-anak TKI yang bersekolah di Malaysia, tak begitu familier dengan lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Mereka justru menghapal lagu ‘Negaraku’, yang merupakan lagu kebangsaan Malaysia. Kondisi inilah yang menjadi cikal bakal hadirnya pesantren Mutiara Bangsa. Menurut Fasli, Mutiara Bangsa sengaja dibentuk berupa boardingschool. Tujuannya, tak lain agar anakanak TKI yang orang tuanya masih tinggal di Malaysia bisa mengenyam pendidikan ala Indonesia. Berlakunya dua mata uang, rupiah dan ringgit di daerah ini sudah lumrah. Tak heran, di dompet warga Sebatik, sangat sering ditemukan dua pecahan mata uang ini. “Boleh ringgit boleh rupiah. Kami terima saja,’’ ujar Samsuddin, pedagang kelontong di desa Aji Kuning. Ia mengaku, isi warungnya kebanyakan produk Malaysia. Gula, minyak, sejumlah besar makanan kaleng, toiletries, hingga peralatan rumah tangga, semuanya masih tertera label RM (Ringgit Malaysia). “Hanya beras saja yang milik kita,” ujar Mahmud. Di sela-sela kunjungannya ke Pulau Sebatik, Wapres Boediono mengatakan,
salah satu upaya mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah melalui pendekatan kesejahteraan. Wilayah terluar di mana pun di negeri ini, kata Boediono, harus dijadikan teras terdepan dan bukan menjadi halaman belakang. Maka, kesejahteraan masyarakan patut diperhatikan. Namun hal itu, kata Wapres, tidak bisa dilakukan setahun dua tahun ini. “Perlu waktu, tapi itu sudah menjadi niat pemerintah,’’ ujarnya. Sembari menunggu terwujudnya niat-niat tersebut, tak akan ada larangan bagi warga Indonesia di perbatasan, termasuk di Pulau Sebatik, untuk menjalin kemitraan, berbisnis, atapun mencari nafkah hingga ke negeri seberang. “Kita tentu tak bisa melarang mereka mencari nafkah untuk saat ini,’’ ujarnya. Ironi di perbatasan, sepatutnya menjadi perhatian pemerintah jika ingin menjadikan kawasan perbatasan sebagai garda terdepan. Bayangkan, jika masyarakat Sebatik terpaksa lebih banyak dicekoki informasi-informasi negeri jiran ketimbang kabar dari Tanah Air. Untuk siaran televisi, jika tak menggunakan antena parabola, acara TV3 akan lebih dominan. Belum lagi untuk jaringan telepon seluler. Jangan heran, jika telepon seluler Anda tiba-tiba ‘ditelusupi’ sinyal telepon milik Malaysia. Alhasil, pulsa bisa tiba-tiba tersedot, karena tanpa Anda sadari sudah terkena roaming internasional. ■
Beras Indonesia Nasi Malaysia oleh Andi Nur Aminah
ua buah bendera, Indonesia dan Malaysia, terlihat jelas terpancang di antara pepohonan bakau. Jaraknya sekitar 100 meter dari pos TNI AL Sei Pancang, Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Timur. Di sisi patok bendera Malaysia, itu sudah wilayah perairan negara tetangga. Deretan permukiman dengan latar belakang pengunungan berwarna biru dan kelabu juga terlihat. Permukiman yang terlihat jelas saat berdiri di jembatan pos Sei Pancang itu adalah Kota Tawau. Wilayah
D
bagian Sabah, Malaysia yang merupakan wilayah terdekat dan berbatasan langsung dengan Sebatik. Beberapa anggota TNI AL terlihat siaga dan berjaga-jaga. Ada menara pengintai dari kayu kira-kira tingginya 50 meter terlihat menjorok ke luar. Dermaga kayu yang menjadi pos penjagaan dan kawasan terbatas inilah yang menjadi gerbang utama, sebelum orang-orang Malaysia memasuki wilayah Indonesia. Begitulah situasi di perbatasan wilayah perairan. Sekitar 30 kilometer dari pos Sei Pancang, melalui jalur darat bisa ditemukan pula perkampungan yang langsung berbatasan darat dengan Malaysia. Menurut Bupati Nunukan, Abdul Hafid Achmad, di kawasan Nunukan hanya ada satu kecamatan yang tidak berbatasan langsung dengan Malaysia. Desa Aji Kuning, begitulah nama kampung ini. Di Aji Kuning, sebuah tiang bendera merah putih yang tak pernah diturunkan terlihat di antara rumah warga. Sebuah patok dari semen bertuliskan P3
tertanam di tanah. Warnanya dicat merah putih. Inilah Patok 3—penanda batas wilayah daratan Indonesia dan Malaysia. Patok ini betul-betul hanya sebagai penanda saja. Tak ada penjagaan berarti di tempat itu. Memang tak jauh dari Patok 3 ada pos marinir, tapi orang-orang dengan bebas lalu-lalang melintasi penanda batas tersebut. Dalam hitungan detik, bisa saja kita berada di wilayah Indonesia dan kemudian menyeberang lagi ke Malaysia. Kawasan Aji Kuning menjadi salah satu tempat yang sering dikunjungi. Menurut penuturan orang-orang di Sebatik, Patok 3 tadinya tidak rata dengan tanah. “Konon, karena sudah terlalu banyak yang menginjak patok itu sebagai tanda mereka sampai ke sini, patoknya semakin dalam tertanam ke bumi,” ujar Azwar, warga asal Nunukan. Entah betul atau tidak, namun kehadiran patok tersebut cukup menyita perhatian. Lalu ada pula rumah Mappangara, lelaki asal Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan yang rumahnya kerap dimedi-
RUMAH DI TAPAL BATAS:
ANDI NUR AMINAH/REPUBLIKA
Mappangara, pemilik rumah yang 'terbelah', separuh berada di wilayah Indonesia, dan separuhnya berada di wilayah Malaysia akan. Pasalnya, rumah Mappangara letaknya persis di tengah perbatasan. Rumahnya pun menjadi ‘terbelah’. Ruang tamunya berada di wilayah Indonesia dan ruang dapurnya ada di Malaysia. Meski berumah di dua negara, dia memilih menjadi warga Indonesia. Mappangara mengaku tak pernah ada teguran dari pihak Malaysia. “Belum per-
nah ada tamu dari Malaysia yang menanyakan, mengapa membangun rumah di sini. Yang pasti, beras yang saya beli dari Indonesia, tapi memasaknya di Malaysia,” canda Hasidah, istri Mappangara. Inilah uniknya Pulau Sebatik. Pulau yang dimiliki dua negara. Dan penghuninya pun boleh mendua. ■
medika
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
28
:: klinika ::
Edukasi Kehidupan Seksual Sehat
MUSIRON/REPUBLIKA
TETAP FIT
Berbagai cara bisa dilakukan untuk menjaga tubuh tetap fit, antara lain dengan berolahraga secara teratur, istirahat yang cukup, makan yang baik dengan gizi seimbang, serta menjaga kebersihan dan kehangatan tubuh.
Agar Stamina Tetap Terjaga Oleh Annisa mutia
Perubahan suhu dan cuaca yang lembab menyebabkan tubuh lebih rentan terserang penyakit.
S
tamina dan daya tahan tubuh sangat penting dalam semua kondisi. Stamina yang kuat akan membuat tubuh bisa bertahan terhadap serangan penyakit. Sebaliknya, stamina yang ringkih akan membuat kita rentan dan mudah terkena penyakit. Karena itu menjaga agar stamina tetap fit sangatlah penting. Apalagi dalam kondisi cuaca dan iklim yang ekstrem seperti sekarang ini. Dalam kondisi tersebut tubuh memang sangat rentan mengalami berbagai gangguan kesehatan. Jika pola hidup tidak sehat, maka risiko terkena penyakit menjadi lebih besar. Apabila itu terjadi, tentu akan menimbulkan banyak kerugian. Sebab segala aktivitas harian menjadi terganggu.Belum lagi dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk berobat. Praktisi kesehatan, dr Asri mengatakan, perubahan suhu dan cuaca yang lembab menyebabkan tubuh lebih rentan terserang penyakit dibandingkan cuaca panas. Agar tubuh tetap fit, diperlukan bahan bakar asupan makanan yang cukup untuk meningkatkan metabolisme tubuh. Asupan vitamin juga berperan penting untuk kelancaran metabolisme dan ketahanan tubuh. “Vitamin memiliki peranan yang sangat penting, misalnya vitamin C dan B kompleks. Vitamin jenis ini
sangat penting dikonsumsi sebagai penunjang imun tubuh,” kata Asri kepada Republika, Senin (3/1).Untuk itu, lanjutnya, penting sekali menjaga daya tahan tubuh agar tetap dalam kondisi prima. Caranya dengan istirahat yang cukup, makan yang baik dengan gizi seimbang, olahraga teratur dan menjaga kehangatan tubuh. Salah satunya dengan memakai pakaian yang hangat untuk melindungi tubuh dari udara dingin yang kurang bersahabat. "Gunakan jaket dan hindari kontak langsung dengan hujan," tutur Asri. Hal yang sama juga diungkapkan staf pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Mataram, dr E Hagni Wardoyo. Menurutnya sangat penting menjaga asupan makanan yang bergizi untuk menjaga stamina tubuh tetap fit. Selain itu, yang tidak kalah pentingnya adalah memperbanyak mengonsumsi air hangat dan mengurangi makanan yang berminyak. “Waspadai makanan yang berminyak karena dapat mempercepat timbulnya penyakit,” jelas Hagni.
Beberapa penyakit Hagni lalu menyebutkan beberapa penyakit yang kerap muncul dan perlu diwaspadai selama musim hujan dan cuaca yang ekstrem. Antara lain common cold (masuk angin), influenza, gangguan pencernaan dan diare, serta demam berdarah dengue (DBD). Selain itu juga penyakit yang disebabkan jamur dan alergi. Berbagai jenis penyakit tersebut akan lebih leluasa berkembang di musim penghujan dibandingkan kemarau. “Peningkatan penyakit itu sampai 20 persen selama musim penghujan. Terutama ini terjadi pada orang yang mempunyai risiko alergi,” jelas Hagni. Anak kecil usia di bawah lima tahun (balita), ungkap Hagni, lebih berpotensi terserang flu dan batuk. Hal ini disebabkan daya tahan tubuh mereka yang masih lemah. Senada dengan Hagni, Asri juga menjelaskan, selama musim hujan metabolisme tubuh perlu ditingkatkan. Bukan hanya batuk, flu, dan alergi, berbagai penyakit
lainnya juga mudah menyerang pada musim penghujan. Berbagai penyakit tersebut antara lain sesak napas, rematik, diare, dan demam berdarah. “Penyakit yang disebabkan bakteri dan parasit, seperti diare, disentri, dan cacingan, sangat rentan timbul di daerah yang airnya meluap,” kata Asri menjelaskan. Yang perlu diwaspadai adalah DBD. Penyakit ini disebabkan oleh Virus Dengue. Gejala yang sering terjadi yaitu demam mendadak tinggi, ada perdarahan, ada gangguan pembuluh darah berupa kebocoran di pembuluh darah, dan jumlah trombosit di bawah normal. “Itu terjadi karena kebersihan air yang tidak terjaga sehingga virus mudah bertelur atau hujan yang menyebabkan air tergenang,” kata Asri.
Pencegahan Asri menjelaskan berbagai penyakit tersebut sebenarnya bisa dicegah. Pencegahan flu misalnya, bisa dilakukan dengan cara menjaga kebersihan dan istirahat cukup. Karena sebagian virus flu menyebar lewat kontak langsung, maka usahakan untuk mencuci tangan sesering mungkin menggunakan sabun dan kalau bisa dengan air hangat. Sedangkan pencegahan demam berdarah dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan. Ini bisa dilakukan dengan cara membersihkan selokan, bak-bak air tadah hujan maupun kamar mandi, dan membuang sampah pada tempatnya. “Dengan menjaga kebersihan kita menghindari berkembang biaknya nyamuk aedes aegepti yang mudah bertelur,” papar Asri. Sedangkan diare dapat dihindari dengan tidak membeli makanan atau minuman di sembarang tempat. Sementara masuk angin dan batuk dapat dicegah menggunakan pakaian yang hangat. ■ ed: anjar fahmiarto
ANTARA
PT Pfizer Indonesia dan Asosiasi Seksologi Indonesia (ASI) menobatkan pasangan Hery Rachmat Kurniawan dan Pipit Indriawati sebagai duta Indonesia SweetHard (ISH), sebuah program kompetisi bagi pasangan suami istri (pasutri) Indonesia untuk mendapatkan predikat Pasangan Paling Harmonis dan Bahagia. Tugas duta ISH salah satunya membantu menyebarkan informasi edukasi seputar kehidupan seksual yang sehat dan hubungannya dengan keharmonisan rumah tangga. Manajer Pemasaran PT Pfizer Indonesia, dr Andini Suhardi menjelaskan, program Indonesia SweetHard diluncurkan dalam bentuk permainan online yang telah diikuti lebih dari 200 pasangan sejak awal diluncurkannya pada Mei 2010. "Program ini ditujukan untuk meningkatkan pemahaman pasutri di Indonesia mengenai kegiatan seksual yang memuaskan serta masalah ereksi yang merupakan salah satu bagian penting mencapai kebahagiaan rumah tangga," tuturnya. Sejumlah rangkaian seleksi harus dilakukan oleh para peserta untuk akhirnya bisa menjadi finalis dan duta ISH. Tahapan seleksi yang dijalani adalah melalui Hardness Challenge Game di www.vi-lounge.com dan lomba kreasi foto harmonis yang kreatif, malam semifinal yang diselenggarakan di Kampus Restaurant, Menara Imperium Jakarta, hingga akhirnya terpilih lima pasang peserta yang beruntung untuk mengikuti puncak acara Edumantic Journey to SweetHard Moments di Pulau Belitung. Tim Dewan Juri yang terdiri dari Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dan Ketua Asosiasi Seksologi Indonesia, Prof Dr dr Wimpie Pangkahila Sp And FACCS, Androlog dari Siloam Hospital Kebon Jeruk, sekaligus pengasuh konsultasi Vi-lounge, dr Heru H Oentoeng, serta Manajer Pemasaran PT Pfizer Indonesia, dr Andini Suhardi melakukan penilaian terhadap para peserta. "Poin penilaian mencakup beberapa hal, yaitu kreativitas, kemampuan berbicara di depan publik, yang di dalamnya terkandung poin mengenai pemahaman dan presentasi singkat mengenai kesehatan seksual, inisiatif dan kontribusi dalam setiap tahap, serta tentunya keharmonisan bersama pasangan," ujar Andini. Ketua Asosiasi Seksologi Indonesia, Prof Wimpie Pangkahila mengatakan ISH adalah puncak pemberian edukasi mengenai kesehatan seksual kepada publik. "Melalui program ISH ini, kami berharap pasangan suami istri tidak takut atau malu lagi untuk berkomunikasi dengan pasangan dan berkonsultasi kepada tenaga ahli, khususnya dokter spesialis Andrologi atau Seksologi apabila memiliki pertanyaan atau masalah seputar kesehatan seksual,” jelasnya. Pasangan Hery dan Pipit, Duta ISH, diharapkan mampu menjadi corong dalam meningkatkan pengetahuan awam tentang pentingnya kehidupan seksual yang sehat, serta bahaya obat palsu. Mereka mengaku bahagia dan bangga menjadi Duta ISH. "Program ini sangat penting dan sangat baik untuk dilakukan. Kami dan para pasangan lain yang menjadi peserta ISH mendapatkan banyak informasi seputar kesehatan seksual langsung dari para ahlinya. Sebagai duta ISH, kami akan membantu memberikan informasi mengenai Indonesia SweetHard dan edukasi kesehatan seksual yang telah kami terima kepada masyarakat, diawali dari lingkungan sekitar kami dulu," ungkap Hery yang diamini Pipit. ■ desy susilawati, ed: irwan kelana
:: jurnal ::
Penyakit Akibat Sumber Air Minum Tercemar Desy Susilawati ntuk hidup manusia memerlukan air. Air menjadi hal utama dalam kehidupan. Bahkan tubuh manusia sebagian besar terdiri dari cairan. Air dibutuhkan untuk proses metabolisme tubuh, antara lain proses respirasi, pencernaan, fungsi glandular, sirkulasi darah, dan proses pembuangan. Air adalah media transportasi yang membawa gizi makanan ke sel-sel tubuh dan mengeluarkan banyak material kotor dari sel untuk dibuang. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Unilever bersama Sucofindo di 300 sumber air tanah di wilayah Jabodetabek dan Bandung, ternyata 48 persen sumber air di tersebut tercemar oleh bakteri coliform dan 50 persen berada pada tingkat keasaman (pH) yang rendah di luar ambang batas wajar. Di wilayah yang sama, lebih dari 40 persen warga masih memasak air tanah/PAM mereka untuk sumber utama air minum. Jika diukur secara nasional bahkan 57 persen warga masih menggantungkan proses air minum mereka dengan merebus. Pakar Kesehatan Lingkungan dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Dr R Budi Haryanto SKM, M.Kes, M.Sc, menjelaskan tercemarnya sumber air minum oleh kuman berbahaya serta kurangnya pengetahuan
U
masyarakat mengenai metode pengolahan air minum yang ideal diyakini sebagai salah satu penyebab tingginya angka kejadian berbagai penyakit infeksi di Indonesia seperti diare, thypus, kolera dan disentri. Hal ini sangat memprihatinkan mengingat penyakit tersebut dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan baik dan tepat. “Hampir 50 persen penyakit yang diderita oleh masyarakat Indonesia ini disebabkan air minum yang tercemar dan pola hidup tidak bersih. Sebut saja diare. Sebanyak 124 juta orang di Indonesia menderita diare pada 2006. Jumlah kasus diare menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dari tahun ke tahun yakni 30 persen 2000 dan meningkat menjadi 35 persen hanya dalam kurun waktu tiga tahun,” ungkapnya beberapa waktu lalu di Jakarta. Diare menduduki peringkat kedua penyebab kematian balita dengan 162 ribu kematian setiap tahunnya. “Balita yang minum air tercemar memiliki risiko lebih tinggi terkena diare dibanding balita yang air minumnya aman,” jelasnya. Guru Besar FKM UI, Prof Umar Fahmi Ahmadi, mengatakan salah satu faktor yang menyebabkan sumber air minum tercemar adalah banyaknya rumah tangga dengan jarak sumber air minum ke tangki septik kurang dari 10 meter. Dari data Kementerian Lingkungan Hidup 2003, daerah Jawa merupakan daerah yang sanitasinya buruk. Sebesar 83 persen jarak sumber air minum ke tangki septik
TERCEMAR
ANTARA
Air minum yang tercemar dan pola hidup tidak sehat penyebab utama timbulnya penyakit. kurang dari 10 meter. “Dampaknya air minum rawan tercemar bakteri maupun bahan kimia berbahaya,” tuturnya. Ia menambahkan, konsentrasi bakteri dalam air merupakan potensi bahaya tercemarnya makanan olahan. Akibat terkonsentrasinya bakteri dalam media sumber air, maka pengolahan makanan menjadi rawan terkontaminasi bakteri
maupun jamur. “Proses ini seringkali menimbulkan gangguan penyakit menular seperti diare, thypoid, dan lainnya,” jelas Umar. Air yang tercemar, tambah Budi, tak hanya mengandung bakteri dan kuman, tapi juga ada yang mengandung senyawa-senyawa kimia. Tercemarnya air dengan bahan kimia ditandai dengan adanya logam berat yang ada baunya, berubah warna karena ada zat besi, jika ditampung ada lapisan minyaknya dan lama kelamaan akan menjadi endapan berwarna cokelat. “Ini tentu saja akan menyebabkan penyakit kronis muncul, seperti kerusakan ginjal, gangguan reproduksi dan penyakit lainnya,” ujarnya. Untuk itu, Budi menyarankan pilihlah air yang layak diminum yaitu air yang tidak berbau, jernih dan tidak berasa. Sumber air minum, disarankan adalah sumber air PAM. “Sebisa mungkin pilih yang kualitasnya baik,” tuturnya. Fenomena tersebut menekankan adanya kebutuhan akan metode pengolahan air yang efektif dan efisien untuk menghasilkan air minum yang terlindungi dari kuman berbahaya. Keadaan ini mengharuskan masyarakat untuk mencari metode pengolahan air tepat guna untuk menghasilkan air minum yang layak dan aman. Air sebaiknya dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Bahkan air isi ulang sekalipun harus dimasak terlebih dahulu agar terjamin keamanannya. ■ ed: irwan kelana
csr
REPUBLIKA RABU, 5 JANUARI 2011
27
:: kinerja ::
Masjid Perlu Dorong Kepedulian Sosial asjid tidak hanya menjadi pusat kegiatan ibadah umat Islam. “Masjid pun perlu mendorong jamaah agar mempunyai kepedulian sosial, khususnya terhadap saudarasaudara kita yang terkena musibah,” ujar Ketua Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK), H M Aksa Mahmud. Ia menegaskan hal tersebut di sela acara penyerahan sumbangan dari jamaah MASK kepada Palang Merah Indonesia (PMI), bertempat di MASK, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (24/12). Sumbangan uang tunai sebesar Rp 265 juta tersebut diserahkan oleh Aksa Mahmud dan diterima langsung oleh Ketua Umum PMI, M Jusuf Kalla. “Sumbangan ini berasal dari keropak Jumat, kotak amal kuliah Dhuha, dan
M
WIHDAN HIDAYAT
BANTUAN BENCANA Ketua Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK), H M Aksa Mahmud (kiri) menyerahkan secara simbolis sumbangan uang Rp 265 juta dari jamaah MASK kepada Ketua Umum PMI, M Jusuf Kalla.
kotak amal kajian Islam jamaah MASK selama bulan November 2010, ditambah sumbangan dari perorangan,” ungkap Aksa Mahmud. Ia menambahkan, setelah terjadi musibah tsunami Mentawai di Sumatera Barat dan meletusnya Gunung Merapi di Jogjakarta dan Jawa Tengah, Dewan Pengurus MASK memutuskan bahwa seluruh dana amal jamaah selama bulan November 2010 akan disumbangkan ke dua lokasi bencana tersebut. “Agar penyaluran sumbangan tersebut lebih terarah dan tepat sasaran, kami menggandeng PMI,” ujarnya. Ketua PMI, M Jusuf Kalla mengucapkan terima kasih kepada para
jamaah dan Dewan Pengurus MASK atas kepedulian terhadap korban bencana Mentawai dan Merapi. “Kita tidak mengharapkan terjadi bencana, namun negeri kita berada di wilayah yang rawan terjadi bencana. Karena itu, kepedulian sosial masyarakat Indonesia sangat penting untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena bencana,” paparnya. Ia mengemukakan, bantuan tersebut segera disalurkan kepada masyarakat yang menjadi korban bencana. “Selama ini PMI telah menyalurkan bantuan ter utama berupa makanan, obat-obatan dan tenda kepada masyarakat korban bencana, khususnya di Mentawai dan Merapi,” tuturnya. Jusuf Kalla menambahkan, khusus pengungsi Merapi, mereka saat ini sangat membutuhkan bantuan air bersih, akibat
CSR Menyasar Perempuan Oleh Mansyur Faqih
Penting memotivasi perempuan bahwa tidak ada yang tidak mungkin walau dengan keterbatasan . unia memang berkata kalau kesenjangan jender telah dihilangkan. Namun, pada kenyataannya, masih banyak mata yang memandang perempuan berbeda dengan laki-laki, khususnya dalam hal bisnis. Padahal, layaknya laki-laki, perempuan juga memiliki peranan penting dalam kegiatan ekonomi. Bahkan, tak jarang justru menjadi kunci. ‘’Kunci utama saat ini adalah perempuan. Mereka mungkin saja memegang peranan penting dalam loncatan awal untuk pertumbuhan global,’’ ujar Direktur Bank Dunia, Sri Mulyani Indrawati. Menurutnya, banyak penelitian menyatakan kalau perempuan merupakan hal yang paling berpengaruh, dengan kekuatan terbesar yang masih belum terungkap, untuk memimpin pertumbuhan ekonomi. Para pembuat kebijakan dan ahli pembangunan mengetahui bahwa dana-dana sumbangan yang ditujukan kepada perempuan akan digunakan untuk anak-anak dan keluarga mereka, ketimbang digunakan untuk kepentingan pribadi mereka. ‘’Biasanya pemilik dana mendekati perempuan di kota-kota kecil. Akses kepada keuangan dapat menyediakan pengaruh yang cukup besar untuk berbagai kegiatan ekonomi. Kemampuan untuk pulih dari krisis tergantung seberapa besar keyakinan dapat ditegakkan. Dan keyakinan itu sangat bergantung kepada perempuan; apakah dia berkeyakinan akan ada pendapatan yang cukup atau pendapatan untuk membiayai keperluan rumah tangga,’’ lanjutnya. Penelitian menunjukkan, peningkatan partisipasi perempuan dalam dunia kerja dapat meningkatkan pendapatan rumah tangga hingga 25 persen. Sementara, jumlah perempuan yang tidak melanjutkan sekolah mencapai 60 persen hingga hari ini. Dua per tiga perempuan di dunia juga masih mengalami buta huruf dan 70 persen perempuan berkontribusi pada kemiskinan di dunia
D
Kegiatan ekonomi Karenanya, berbagai lembaga pun mencoba meningkatkan peran perempuan dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk dalam kegiatan ekonomi. Peran swasta di bidang ini pun terus meningkat seiring dengan semakin populernya kegiatan corporate social responsibility (CSR). ExxonMobil misalnya, bermitra dengan Center for Development and Population Activities (CEDPA) menjalankan program Global Women in Management (GWIM). Direktur Educating Women and Girls Initiative, Lorie Jackson menjelaskan, kemitraan ini menggabungkan Women’s Economic Opportunity Initiative dari ExxonMobil
MNSYUR FAQIH/REPUBLIKA
l
Memberdayakan perempuan dengan menyertakan mereka dalam kegiatan bisnis.
dengan CEDPA yang fokus pada penguatan kemampuan perempuan dalam menjadi tokoh dalam komunitas dan negara. Sedangkan Women’s Economic Opportunity Initiative sendiri ber fokus pada dukungan terhadap perempuan di negara-negara berkembang untuk memenuhi potensi ekonomi mereka. Serta berperan sebagai penggerak ekonomi serta perubahan sosial di komunitasnya. GWIM merupakan pelatihan satu bulan untuk mendukung dan meningkatkan kepemimpinan perempuan di seluruh dunia. Program ini diarahkan bagi perempuan yang mempunyai posisi berpengaruh dalam lembaga swadaya masyarakat yang menyediakan layanan penting bagi komunitas mereka. Untuk masing-masing sesi GWIM, ada 25 kursi yang tersedia yang merupakan hasil penyaringan dari sekitar 300 pendaftar. Ke-25 perempuan tersebut akan mempelajari metode yang lebih baik untuk pengelolaan keuangan dan proyek, pengelolaan sumber daya manusia, penggalangan dana, komunikasi, advokasi dan informasi teknis. Mereka juga diberikan strategi untuk meningkatkan partisipasi ekonomi perempuan yang lainnya Sejak 2005, kemitraan ini telah mendukung 349 tokoh perempuan dari 59 negara. Perkuatan tokoh perempuan ini telah menimbulkan efek domino melalui komunitas tempat mereka bekerja. Memberikan keuntungan keseluruhan secara nyata dari program ini. Sebagai bagian dari inisiatif Exxon Mobil Women’s Economic Opportunity, GWIM dirancang untuk mempersiapkan perempuan dalam memikul tanggung jawab dan akuntabilitas yang lebih besar dalam kehidupan pribadi, kelembagaan dan masyarakat. Melalui GWIM, ExxonMobil dan CEDPA bertujuan menciptakan dukung-
an dan partisipasi lingkungan pembelajaran dengan harapan dalam penyediaan dasar bagi pertukaran praktik-praktik terbaik dan pengalaman, pengembangan strategi dan pembentukan usaha, dan juga keterampilan manajerial. Bekerja dengan kerangka utama pengembangan ekonomi perempuan, GWIM akan memperkuat kompetensi perempuan dalam perancangan desain dan manajemen, pengelolaan keuangan, kepemimpinan, penggalangan dana dan keberlangsungan institusi. Serta advokasi untuk memberikan pengaruh nyata bagi desain dan manajemen proyek yang diterapkan oleh para peserta dan institusi mereka. Program ini juga akan memberikan pelatihan teknis yang berfokus pada strategi, faktor sukses dan kesempatan untuk wirausaha, sarana dan metodologi untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas usaha. Juga contoh sukses dan praktik terbaik dalam area program yang dapat meningkatkan kesempatan ekonomi perempuan. Termasuk kredit mikro, bank perkreditan rakyat, analisis pasar dan pemasaran, pengembangan usaha mikro, wirausaha sosial, dan yang lainnya. GWIM juga menyediakan kesempatan bagi para peserta untuk terlibat dialog dengan para ahli dari kalangan swasta dan organisasi publik yang mendukung kewirausahaan perempuan. Juga menghubungkan dengan donor internasional dan organisasi yang bekerja untuk meningkatkan upayaupaya peminjaman dana, politis, hukum dan sosial budaya untuk memberikan partisipasi yang lebih banyak bagi perempuan. Meskipun datang dari latar belakang dan keterampilan bisnis dalam tingkat yang berbeda, mereka semua menghadapi tantangan dan kendala yang sama pada usaha. ‘’Tujuan kami adalah membangun kapasitas organisasi-
organisasi tersebut untuk memenuhi misi mereka, dengan mengembangkan lembaga kepemimpinan mereka,’’ jelas Jackson. Direktur Eksekutif Indonesia Business Link (IBL), Yanti T Koestoer menjelaskan, eksistensi kewirausahaan, terutama bagi wanita masih sangat rendah dibandingkan pria. Dunia kewirausahaan dianggap sebagai dunia yang hanya digeluti oleh kaum pria padahal tidak sedikit di antaranya wanita yang terdorong untuk berwirausaha. Bagian hakiki dari seorang wirausaha, tidak terkecuali wirausaha wanita adalah risiko. ‘’IBL yang salah satu aktivitas programnya mendorong kewirausahaan bagi pemuda dan wanita sebagai salah satu opsi dalam karier tentunya juga memfasilitasi potensi kemadirian usaha dan memberikan informasi kiat bagaimana menjadi wirausaha yang sukses. Acara ini adalah salah satu bentuk dari aktivitas untuk mencapai tujuan kemandirian tersebut,’’ lanjutnya. Untuk meningkatkan peran perempuan, IBL bersama dengan PT Indonesia Power serta Actioncoach Indonesia menggelar lokakarya khusus perempuan. Tujuan lokakarya bertema ‘Sikap Perempuan Menjawab Tantangan Bisnis’ tersebut agar perempuan dapat menghadapi kendala, tantangan dan untuk memulai serta mengembangkan bisnis. Dalam kegiatan ini, Actioncoach Indonesia yang bergerak di bidang pelatihan bisnis menstimulasikan cara berbisnis untuk meningkatkan profit sesuai target. Harapannya, entrepreneur perempuan dapat memahami panduan sikap dalam menjalankan bisnis, sikap menghadapi tantangan bisnis, tips untuk meningkatkan profit, dan memotivasi bahwa tidak ada yang tidak mungkin walau dengan keterbatasan yang dimiliki. n ed: irwan kelana
sumber-sumber air yang ada tertutup lahar Merapi. “Sudah lebih dari satu bulan kami memasok satu juta liter air bersih per hari kepada para pengungsi Merapi,” kata mantan Wapres priode 2004-2009 itu. Berkait dengan seringnya musibah melanda negeri ini, Aksa Mahmud menegaskan, masjid harus membukakan jalan bagi para jamaah atau masyarakat untuk menunjukkan kepedulian sosial mereka. “Banyak masyarakat yang sebetulnya ingin menyumbang kepada korban bencana, namun mereka tidak tahu harus menyalurkan dana tersebut lewat siapa atau lembaga apa. Dalam hal ini masjid harus menjadi jembatan dan menjemput bola terhadap masyarakat yang ingin menyumbang korban bencana,” tegas Aksa Mahmud. n irwan kelana
:: sosialita ::
Rayakan Muharam dengan Donor Darah Merayakan tahun baru Islam 1432 H dan milad ke-21 tahun yang jatuh pada tanggal 12 Januari, Hotel Sofyan mengadakan aksi donor darah di Jakarta, belum lama ini. Kegiatan ini tidak hanya melibatkan partisipasi karyawan hotel syariah tersebut saja. Namun juga karyawan dan masyarakat umum yang ada di sekitar hotel. ‘’Donor darah merupakan kegiatan yang dulu kerap kami lakukan. Tapi, sempat vakum dalam beberapa tahun belakangan. Makanya, bertepatan dengan perayaan Muharram dan ulang tahun hotel, kami adakan lagi kegiatan ini,’’ ujar Asisten Manajer Sales dan Marketing Hotel Sofyan, Ita Faridasari. Menurut Ita, Palang Merah Indonesia (PMI) yang menjadi mitra di kegiatan ini menargetkan untuk mendapatkan setidaknya 75 pendonor. Namun, ia mengharapkan untuk dapat lebih. Apalagi, karyawan yang ada di Hotel Sofyan saja ada sekitar 150 orang. Terkait dengan hari ulang tahunnya, Hotel Sofyan juga memberikan bantuan kepada para korban bencana alam Merapi. Bantuan yang diberikan berupa uang tunai sebesar Rp 10,250 juta, 250 paket sembako senilai Rp 13,5 juta, 60 bantal, 30 selimut, 32 handuk, serta perlengkapan shalat, buku tulis, makanan bayi, dan lain-lain. ‘’Bantuan ini kami berikan sebagai bentuk kepedulian karyawan kepada mereka yang menjadi korban bencana alam,’’ papar Ita. n mansyur faqih, ed: irwan kelana
KTB Serahkan Bantuan Mobil Tangki Air PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) menyerahkan dua unit Colt Diesel berbentuk tangki air kepada Palang Merah Indonesia (PMI) di Jakarta, belum lama ini. Kegiatan corporate social responsibility (CSR) Agen Tunggal Pemegang Merek kendaraan Mitsubishi di Indonesia dari Mitsubishi Motors Corporation (MMC) dan Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation (MFTBC) tersebut ditujukan untuk membantu penanggulangan bencana alam di wilayah Indonesia. Bantuan tersebut diserahkan oleh Presiden Direktur KTB, Hidemoto Mizuhara kepada Ketua Umum PMI, M Jusuf Kalla. Rencananya, truk tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan air bersih dari para korban bencana Gunung Merapi yang saat ini masih kekurangan dan membutuhkan pasokan air bersih. Dengan kapasitas tangki sebanyak delapan ribu liter per tangki, diharapkan truk Colt Diesel bertipe FE73 ini dapat membantu transportasi pengambilan air bersih dari sumber yang cukup jauh untuk didistribusikan kepada para korban bencana. Sumbangan ini bukan merupakan sumbangan kendaraan pertama dari KTB. Sebelumnya, KTB sudah menyumbangkan 27 kendaraan. Termasuk 20 unit truk sumbangan dari prinsipal Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) untuk penanggulangan bencana tsunami di Aceh (2004) dan gempa Yogyakarta (2006). Juga dua unit truk dan tiga unit L200 Super pick up dari KTB untuk penanggulangan bencana gempa Yogyakarta (2006). Serta satu unit truk dan satu unit L200 Super pick up untuk bencana gempa Bengkulu (2007) yang telah diserahkan kepada PMI sebelumnya. n mansyur faqih, ed: irwan kelana